Assalamu’alaikum Wr.Wb.
Assalamu’alaikum Wr.Wb.
Nama : Alika Novtya DewantiKelas : IX ENo.Absen : 03
Perkembangan Janin
Proses pembentukan janin atau bayi pada manusia diawali dengan proses senggama (koitus) antara pria dan
wanita. Pada waktu berhubungan seksual seorang pria dapat mengeluarkan 300-400 juta sel sperma. Namun
dari sekian banyak sel sperma, hanya satu sel sperma yang dapat membuahi sel telur. Sel telur yang telah
dibuahi akan menjadi zigot dan menempel pada dinding rahim. Setelah beberapa jam, zigot akan mengalami
beberapa fase.
Beberapa Fase zigot:
• Fase morulla. Dalam fase ini zigot membelah secara mitosis berturut-turut sehingga menjadi 2-4-8-16 dan
akhirnya 32 buah sel.
• Fase blastulla. Pada fase blastulla ditandainya dengan terjadinya pembentukan rongga tubuh dan
jaringannya.
• Fase gastrulla. Pada fase ini terjadi pembentukan 3 lapisan pada dinding rahim, yaitu ektoderm, mesoderm,
dan endoderm.
Selanjutnya, zigot membentuk
embrio yang diselubungi oleh
kantung kuning telur (bagian
ini tidak berkembang pada
janin manusia), amnion,
alantonis, dan korion. Setelah
semua membran dan plasenta
terbentuk, maka embrio bisa
disebut sebagai janin atau
fetus. Janin memperoleh
makanan dan oksigen dari
darah induk (ibunya) dan
memberikan zat-zat sisa
metabolisme ke dalam darah
ibu untuk dibuang.
Gambar Perkembangan Janin
Perkembangan Janin Bulan 1Pada bulan pertama dimulai dengan
terbentuknya kantung kehamilan yang
berfungsi untuk melindungi janin dari air
ketuban. Pada bulan pertama ini, juga mulai
terbentuk plasenta yang berfungsi
menyalurkan makanan atau nutrisi dari
tubuh ibu hamil ke janinnya. Selain itu, di
bulan pertama ini juga sudah mulai terjadi
sirkulasi darah dalam tubuh janin tersebut.
Bagian tubuh embrio yang pertama muncul
akan menjadi tulang belakang, otak, dan
saraf tulang belakang. Jantung, sirkulasi
arah dan pencernaan juga sudah terbentuk.
Perkembangan Janin Bulan 2
Pada bulan kedua, bayi sudah akan mulai
berkembang dan wajahnya mulai terbentuk.
Bakal telinga sudah mulai tampak sebagai lipatan
pada bagian kanan dan kiri kepalanya. Seiring
dengan hal tersebut, mulai tampak pula calon
lengan, kaki, dan jari-jemarinya. Selain itu,
sistem syaraf pusat atau otak, syaraf tulang
belakang serta saluran pencernaan juga mulai
terbentuk di usia kehamilan bulan ke-2 ini.
Panjang janin 250 mm. Jantung mulai memompa
darah. Raut muka dan bagian utama otak dapat
terlihat. Terbentuk telinga, tulang dan otot di
bawah kulit yang tipis
Perkembangan Janin Bulan 3Pada bulan ketiga ditunjukan dengan tahap hampir
terbentuk sempurnanya semua bagian tubuh bayi.
Tangannya akan mulai bisa mengepal, dan kuku-
kukunya juga mulai dapat tumbuh. Meski belum
terlihat dengan sempurna, jenis kelamin bayi di usia
kehamilan ini juga sudah mulai terbentuk, oleh
karenanya pemeriksaan USG (Ultrasound) pada bulan
ketiga kurang tepat dilakukan jika tujuannya untuk
mengetahui jenis kelamin bayi. Perlu diketahui pula
bahwa bagian dalam tubuh janin juga sudah mulai
berkembang, sistem kemih dan organ reproduksi mulai
terbentuk, sedang hati mulai memproduksi empedu.
Panjang janin 7-9 cm. Tinggi rahim di atas simpisis
(tulang kemaluan). Embrio menjadi janin. Denyut
jantung terlihat pada USG. Mulai ada gerakan. Sudah
ada pusat tulang, kuku, ginjal mulai memproduksi urin.
Perkembangan Janin Bulan 4Di usia kehamilan 4 bulan menunjukan keadaan yang sudah
semakin lengkap. Bagian-bagian tubuh seperti tangan, kaki,
jari, wajah sudah dapat dilihat dengan jelas, oleh karenanya
pemeriksaan USG sebaiknya dilakukan pada usia kehamilan
ini. Nah, perlu diketahui pula bahwa dengan bantuan alat
khusus, Anda dapat mulai mendengar detak jantungnya. Ia
akan semakin aktif dan sering bergerak. Gerakan yang
dilakukan janin di usia kehamilan ini misalnya menguap,
mengisap jarinya, dan mengubah ekspresi wajah.
Panjang janin 10-17 cm. Berat janin 100 gram.
Tinggi rahim setengah atas simpisis – pubis. Sistem
muskuloskeletal sudah matang, sistem saraf mulai
melakukan kontrol. Pembuluh darah berkembang cepat.
Tangan janin dapat menggenggam. Kaki menendang aktif.
Pankreas memproduksi insulin. Kelamin luar sudah dapat
ditentukan jenisnya.
Perkembangan Janin Bulan 5Pada bulan kelima, gerakan janin akan terasa
semakin kencang untuk melatih ototnya. Di bulan
ini juga, kepala janin sudah mulai ditumbuhi
rambut halus, begitupun dengan tangan dan
kakinya. Seluruh kulit bayi mulai tertutup oleh
lapisan putih yang berfungsi untuk mencegah bayi
terkena cairan ketuban secara langsung saat kelak
ia dilahirkan.
Panjang janin 18-27 cm. Berat janin 300 gram.
Tinggi rahim setinggi pusat. Verniks melindungi
tubuh. Lanugo menutupi tubuh dan menjaga
minyak pada kulit. Terbentuk alis, bulu mata, dan
rambut. Janin membuat jadwal teratur tidur,
menelan dan menendang.
Perkembangan Janin Bulan 6Usia enam bulan, keriput pada kulit bayi mulai
terbentuk. Pembuluh darah masih bisa terlihat
karena kulit sangat tipis, terutama pada daerah
sekitar perut. Pada bulan ini, bayi sudah dapat
membuka dan menutup kelopak matanya, dan
sudah dapat mendengarkan suara-suara dari luar
perut. Oleh karenanya, ibu disarankan untuk
memperdengarkan musik klasik pada janinnya
menggunakan earphone untuk merangsang
kecerdasan janinnya sejak dalam kandungan.
Panjang janin 28-34 cm. Berat rahim 600 gram.
Tinggi rahim di atas pusat. Kerangka berkembang
cepat. Berkembangnya sistem pernafasan.
Perkembangan Janin Bulan 77 Bulan Janin sudah dapat merespon suara-
suara yang didengarnya dari luar perut. Dia
juga sudah dapat merasakan adanya cahaya.
Pada usia kehamilan ini, pertumbuhan tubuh
bayi Anda akan semakin pesat, tubuhnya
semakin besar, dan Anda dapat merasakan
ketika bayi berganti posisi. Di usia kehamilan
ini, tubuh bayi sudah mulai menyimpan
lemak.Panjang janin 42,5 cm. Berat rahim
1700 gram. Tinggi rahim dua pertiga di atas
pusat. Simpanan lemak berkembang di bawah
kulit. Janin mulai menyimpan zat besi,
kalsium dan fosfor. Kulit merah dan gerak
aktif.
Perkembangan Janin Bulan 8Cadangan lemak dalam kulit kulit semakin
banyak, sehingga kulit bayi tidak lagi tampak
keriput. Pendengaran dan penglihatan bayi
juga sudah dapat berfungsi dengan baik,
begitupun dengan sistem dalam tubuhnya
yang sebagian besar sudah dapat berfungsi,
kecuali paru-paru. Otaknya juga semakin
sempurna dan ia pun akan sering menendang-
nendang. Panjang janin 42,5 cm.
Berat rahim 1700 gram. Tinggi rahim dua
pertiga di atas pusat. Simpanan lemak
berkembang di bawah kulit. Janin mulai
menyimpan zat besi, kalsium dan fosfor. Kulit
merah dan gerak aktif.
Perkembangan Janin Bulan 9
Perkembangan Janin 9 Bulan
Perkembangan paru-paru semakin baik
dan sudah dapat berfungsi. Tubuhnya akan
memutar dengan posisi kepala berada di
bawah menghadap jalan lahir.
Panjang janin 50 cm. Berat rahim 3000
gram. Tinggi rahim dua jari bawah
prossesus xifodeus. Kepala janin masuk
PAP (Pintu Atas Panggul), kuku panjang,
testis telash turun. Kulit halus hampir tidak
ada lanugo.
KATA KATA MUTIARA
Ilmu tanpa agama lemah, agama
tanpa ilmu buta
Wasalamu’alaikum Wr.Wb.