Date post: | 21-Oct-2014 |
Category: | Business |
View: | 2,158 times |
Download: | 4 times |
Slide 1
CURRICULUM VITAE
NAMA : TRI WAHYONOTEMPAT / TGL LAHIR : PURBALINGGA, 13 JULI 1978ALAMAT : PENGADEGAN RT 01 RW 16, PURBALINGGA
PENDIDIKAN UMUM : SD N ( 1985 ) SMP N ( 1991 ) SPM N (1994 ) S1 ( Dalam Proses )
PENDIDIKAN KEPELAUTAN : MPI ( 1999 ) ANT IV ( 2002 ) ANT III ( 2009 ) ANT II ( Dalam Proses )
PENGALAMAN BERLAYAR : PERUSAHAAN SWASTA NASIONAL 5 TAHUN PERUSAHAAN LUAR NEGERI 8 TAHUN
INVENTORY ( MANAJEMEN PERSEDIAAN )
STMT TRISAKTI OLEH: TRI WAHYONO
INVENTORI adalah persediaan suatu barang atau bahan yang disimpan untuk tujuan tertentu, diantaranya untuk tujuan memenuhi kebutuhan proses produksi atau mungkin untuk dijual lagi
Bentuk inventori cukup beragam, seperti persediaan bahan baku, alat-alat kantor, barang jadi, atau mungkin barang yang sedang dalam proses.
Sedangkan manajemen >>> sistem pengelolaan sehingga sesuatu tersebut bisa benar-benar efektif
Manajemen inventoriitu sendiri merupakan asset yang sangat berharga bagi setiap perushaaan dan tidak akan bisa lepas dari berbagai perencanaan dan pengendalian persediaan, hingga akhirnya bisa memberikan keuntungan untuk perusahaan
Peranan dari manajemen inventori untuk menemukan tahap yang seimbang antara biaya perusahaan dan biaya yang dibutuhkan untuk pengadaan, penyimpanan, sehingga tercapai tingkat inventori optimal dan biaya seminimal mungkin
Tujuan manajemen inventori :1. mengantisipasi resiko keterlambatan datangnya barang2. mengantisipasi pesanan bahan tidak sesuai dengan apa yangdiperlukan3. menyediakan bahan-bahan sebagai bentuk antisipasi4.Sebagai tahapan untuk menjamin lancarnya proses produksi5. memanfaatkan penggunaan mesin secara optimal
Alasan Diadakannya PersediaanMenurut Ahyari (2003:150), adalah:1.untuk kelangsungan pelaksanaan proses produksi perusahaan2.untuk menghindari kurangnya bahan baku
Kerugian dari Ketidakpastian Pengadaan Persediaan Bahan Baku akan mengganggu kelancaran proses produksi perusahaan.
Hal itu di pengaruhi oleh dua faktor yaitu factor dari dalam perusahaan dan faktor dari luar perusahaan
Fungsi-Fungsi PersediaanFungsi-fungsi persediaan penting artinya dalam upaya meningkatkan operasi perusahaan, baik yang berupa operasi internal maupun operasi eksternal sehingga perusahaan seolah-olah dalam posisi bebas.
Berdasarkan fungsinya, persediaan di kelompokan menjadi tiga yaitu: 1. FungsiDecoupling. 2. FungsiEconomic Lot Sizing 3. Fungsi Antisipasi
Fungsi Economic lot sizing
yaitu persediaan yang diadakan dalam jumlah yang lebih besar dari jumlah yang dibutuhkan pada sat itu. Tujuan : memperoleh potongan harga (quantity discout) karena pembelian dalam jumlah yang besar, dan memperoleh biaya pengang-kutan per unit yang rendah.
9
Fungsi Decoupling
yaitu merupakan persediaan yang diadakan untuk menghadapi permintaan yang tidak bisa diramalkan sebelumnya, serta untuk mengatasi berbagai kondisi tidak terduga seperti : terjadi kesalahan dalam peramalan penjualan, kesalahan waktu produksi, kesalahan pengiriman.
Fungsi Antisipasi
yaitu persediaan yang diadakan untuk menghadapi fluktuasi permintaan yang dapat diramalkan seperti mengantisipasi pengaruh musim, dimana pada saat permintaan tinggi perusahaan tidak mampu menghasilkan sebanyak jumlah yang dibutuhkan
Berdasarkan bentuk fisiknya, persediaan dikelompokkan menjadi 5,yaitu:
1. Bahan baku (raw material) 2. Komponen rakitan (parts/components) 3. Bahan pembantu (supplies) 4. Barang dalam proses (work in process) 5. Barang jadi (finished goods)
Tiga bentuk utama dari persediaan perusahaan yaitu :
Persediaan bahan mentah, persediaan barang dalam proses dan persediaan barang jadi
Fungsi Persediaan .
1. Menghilangkan/mengurangi risiko keterlambatan pengiriman bahan
2. Menyesuaikan dengan jadwal produksi
3. Menghilangkan/mengurangi resiko kenaikan harga
4. Menjaga persediaan bahan yang dihasilkan secara musiman
5. Mengantisipasi permintaan yang dapat diramalkan.
6. Mendapatkan keuntungan dari quantity discount
7. Komitmen terhadap pelanggan
Sistem Pengendalian Persediaan seperti :
1.Sistem ABC (diperkenalkan oleh HF. Dickie tahun 1950 an) 2.Sistem Terkomputerisasi 3.Sistem Tepat Waktu / Just-In-Time
Pengelompokan Biaya Inventori:
1. Biaya Penyimpanan (holding cost/carrying costs) 2. Biaya Pemesanan (order costs) 3. Biaya Persiapan (setup costs) 4. Biaya Kehabisan/kekurangan Bahan (shortage costs)
Economic Order Quantity (EOQ) atau Economic Lot Size (ELS)
merupakan suatu metode manajemen persediaan paling terkenal dan paling tua. Diperkenalkan oleh FW. Harris sejak tahun 1914. Model ini dapat dipergunakan baik untuk persediaan yang dibeli maupun yang dibuat sendiri, dan banyak digunakan sampai saat ini karena penggunaannya relatif mudah
CUKUP SEKIAN
TERIMA KASIH
Click here to load reader