PEMANTAUAN (Monitoring) Standar MPO.7. Efek obat terhadap pasien dimonitor. Elemen Penilaian MPO.7. 1. Rumah sakit mempunyai kebijakan yang mengidentifikasi efek KTD yang harus dicatat dalam status pasien dan yang harus dilaporkan ke rumah sakit. 2. Efek KTD didokumentasikan dalam status pasien sebagaimana diharuskan oleh kebijakan. 3. Efek KTD dilaporkan dalam kerangka waktu yang ditetapkan oleh kebijakan. Standar MPO.7.1. Kesalahan yang terkait dengan manajemen obat (medication errors) dilaporkan melalui proses dan kerangka waktu yang ditetapkan oleh rumah sakit. Elemen Penilaian MPO.7.1. 1. Kesalahan obat dan KNC ditetapkan melalui proses bersama. 2. Kesalahan obat dan KNC dilaporkan dalam kerangka waktu sesuai prosedur. 3. Mereka yang bertanggung jawab untuk melaksanakan prosedur diidentifikasi. BAB 7. PENDIDIKAN PASIEN DAN KELUARGA (PPK) Standar PPK.1. Rumah sakit memberikan pendidikan untuk menunjang partisipasi pasien dan keluarga dalam pengambilan keputusan dan proses pelayanan. Elemen Penilaian PPK.1. 1. Tersedia mekanisme atan struktur pendidikan secara memadai di seluruh rumah sakit.
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
PEMANTAUAN (Monitoring)
Standar MPO.7.
Efek obat terhadap pasien dimonitor.
Elemen Penilaian MPO.7.
1. Rumah sakit mempunyai kebijakan yang mengidentifikasi efek KTD yang harus dicatat dalam
status pasien dan yang harus dilaporkan ke rumah sakit.
2. Efek KTD didokumentasikan dalam status pasien sebagaimana diharuskan oleh kebijakan.
3. Efek KTD dilaporkan dalam kerangka waktu yang ditetapkan oleh kebijakan.
Standar MPO.7.1.
Kesalahan yang terkait dengan manajemen obat (medication errors) dilaporkan melalui proses dan
kerangka waktu yang ditetapkan oleh rumah sakit.
Elemen Penilaian MPO.7.1.
1. Kesalahan obat dan KNC ditetapkan melalui proses bersama.
2. Kesalahan obat dan KNC dilaporkan dalam kerangka waktu sesuai prosedur.
3. Mereka yang bertanggung jawab untuk melaksanakan prosedur diidentifikasi.
BAB 7. PENDIDIKAN PASIEN DAN KELUARGA (PPK)
Standar PPK.1.
Rumah sakit memberikan pendidikan untuk menunjang partisipasi pasien dan keluarga dalam
pengambilan keputusan dan proses pelayanan.
Elemen Penilaian PPK.1.
1. Tersedia mekanisme atan struktur pendidikan secara memadai di seluruh rumah sakit.
Standar PPK.2.
Dilakukan asesmen kebutuhan pasien masing-masing pasien dan dicatat di rekam medis.
Elemen Penilaian PPK.2.
1. Dilakukan asesmen kebutuhan pendidikan pasien dan keluarga.
2. Tersedia sistem pencatatan pendidikan pasien yang seragam oleh seluruh staf.
Standar PPK.2.1.
Dilakukan asesmen kemampuan dan kemauan belajar pasien dan keluarga.
Elemen Penilaian PPK.2.1.
1. Pasien dan keluarga dilakukan asesmen atas elemen : a) sampai dengan e) tersebut diatas,
2. Hasil asesmen digunakan untuk membuat rencana pendidikan.
Standar PPK.3.
Pendidikan dan pelatihan membantu pemenuhan kebutuhan kesehatan berkelanjutan dari pasien.
Elemen Penilaian PPK.3.
1. Rumah sakit mengidentifikasi dan menjalin kerjasama dengan sumber-sumber yang ada di
komunitas yang mendukung promosi kesehatan berkelanjutan dan pendidikan untuk
pencegahan penyakit.
2. Bila kondisi pasien mengindikasikan, pasien dirujuk ke sumber-sumber yang tersedia di
komunitas.
Standar PPK.4.
Pendidikan pasien dan keluarga termasuk topik berikut ini, terkait dengan pelayanan pasien :
penggunaan obat yang aman, penggunaan peralatan medis yang aman, potensi interaksi antara obat
dengan makanan, pedoman nutrisi, manajemen nyeri dan teknik rehabilitasi.
Elemen Penilaian PPK.4.
1. Terkait dengan pelayanan yang diberikan, pasien dan keluarga dididik tentang penggunaan
seluruh obat-obatan secara efektif dan aman, serta tentang potensi efek samping obat,
pencegahan terhadap potensi interaksi obat dengan obat OTC dan atau makanan.
2. Terkait dengan pelayanan yang diberikan, pasien dan keluarga dididik tentang keamanan dan
efektivitas penggunaan peralatan medis.
3. Terkait dengan pelayanan yang diberikan, pasien dan keluarga dididik tentang diet dan nutrisi
yang memadai.
4. Terkait dengan pelayanan yang diberikan, pasien dan keluarga dididik menajemen nyeri.
5. Terkait dengan pelayanan yang diberikan, pasien dan keluarga dididik tentang tekhnik
rehabilitasi.
Standar PPK.5.
Metode pendidikan mempertimbangkan nilai-nilai dan pilihan pasien dan keluarganya, dan
memperkenalkan interaksi yang memadai antara pasien, keluarga dan staf agar pembelajaran dapat
dilaksanakan.
Elemen Penilaian PPK.5.
1. Tersedia suatu proses untuk memverifikasi bahwa, pasien dan keluarga menerima dan
memahami pendidikan yang diberikan.
Standar PPK.6.
Tenaga kesehatan profesional yang memberi pelayanan pasien berkolaborasi dalam memberikan
pendidikan.
Elemen Penilaian PPK.6.
1. Bila ada indikasi pemberian pendidikan pasien dan keluarga diberikan secara kolaboratif.
2. Mereka yang memberikan pendidikan harus memiliki pengetahuan yang cukup tentang subjek
yang diberikan.
3. Mereka yang memberikan pendidikan harus menyediakan waktu yang adekuat.
4. Mereka yang memberikan pendidikan harus mempunyai ketrampilan berkomunikasi.
BAB 1. PENINGKATAN MUTU DAN KESELAMATAN PASIEN (PMKP)
KEPEMIMPINAN DAN PERENCANAAN
Standar PMKP.1.
Mereka yang bertanggung jawab memimpin dan menjalankan rumah sakit berpartisipasi dalam
perencanaan dan evaluasi keberhasilan program peningkatan mutu dan keselamatan pasien.
Elemen Penilaian PMKP.1.
1. Pimpinan rumah sakit berpartisipasi dalam menyusun rencana peningkatan mutu dan
keselamatan pasien.
2. Pimpinan rumah sakit berpartisipasi dalam menetapkan keseluruhan proses atau mekanisme
dari program peningkatan mutu dan keselamatan pasien.
3. Pimpinan melaporkan program peningkatan mutu dan keselamatan pasien kepada pemilik
rumah sakit.
4. Program peningkatan mutu dan keselamatan pasien dilaporkan oleh pimpinan rumah sakit
kepada pemilik (governance).
Standar PMKP.1.1.
Pimpinan rumah sakit berpartisipasi dalam melaksanakan program peningkatan mutu dan keselamatan
pasien.
Elemen Penilaian PMKP.1.1.
1. Pimpinan berpartisipasi dalam melaksanakan program peningkatan mutu dan keselamatan
pasien.
2. Program peningkatan mutu dan keselamatan pasien meliputi seluruh organisasi.
3. Program menangani sistem dari organisasi, peranan rancangan sistem, rancang ulang dari
peningkatan mutu dan keselamatan pasien.
4. Program menangani koordinasi dari semua komponen dari kegiatan peningkatan mutu dan
keselamatan pasien.
Standar PMKP.1.2.
Pimpinan menetapkan proses yang dijadikan prioritas untuk dilakukan evaluasi dan kegiatan
peningkatan mutu dan keselamatan yang harus dilaksanakan.
Elemen Penilaian PMKP.1.2.
Standar PMKP.1.3.
Pimpinan memberikan bantuan teknologi dan lainnya untuk mendukung program peningkatan mutu
dan keselamatan pasien.
Elemen Penilaian PMKP.1.3.
Standar PMKP.1.4.
Peningkatan mutu dan keselamatan pasien di informasikan ke staf.
Elemen Penilaian PMKP.1.4.
Standar PMKP.1.5.
Staf diberi pelatihan untuk ikut serta dalam program.
Elemen Penilaian.1.5.
RANCANGAN PROSES KLINIS DAN MANAJEMEN
Standar PMKP.2.
Rumah sakit membuat rancangan baru dan melakukan modifikasi dari sistem dan proses sesuai prinsip
peningkatan mutu.
Elemen Penilaian PMKP.2.
Standar PMKP.2.1.
Pedoman praktek klinik dan clininal pathways dan atau protokol klinis digunakan untuk pedoman dalam
memberikan asuhan klinik.
Elemen Penilaian PMKP.2.1.
1. Setiap tahun, pimpinan departemen menentukan paling sedikit 5 area prioritas dengan fokus
penggunaan pedoman klinik, clinical pathways dan atau protokol.
2. Rumah sakit dalam melaksanakan pedoman praktek klinik, clinical pathways dan atau protokol
klinik melaksanakan proses di a) sampai h) yang diuraikan di maksud dan tujuan.
3. Rumah sakit melaksanakan pedoman klinik dan clinical pathways atau protokol klinik di setiap
area prioritas yang ditetapkan.
PEMILIHAN INDIKATOR DAN PENGUMPULAN DATA
Standar PMKP.3.
Pimpinan rumah sakit menetapkan indikator kunci untuk monitor struktur, proses dan hasil (outcome)
dari rencana peningkatan mutu pelayanan dan keselamtan pasien.
Elemen Penilaian PMKP.3.
1. Pimpinan rumah sakit menetapkan area sasaran dari program peningkatan mutu dan
keselamatan pasien.
Standar PMKP.3.1.
Pimpinan rumah sakit menetapkan indikator kunci untuk menilai setiap dari struktur, proses dan hasil
setiap upaya klinik.
Elemen Penilaian PMKP.3.1.
1. Pimpinan departemen klinik menetapkan indikator di area yang disebut di 1) sampai 11) dari
penjelasan yang dimuat di Maksud dan Tujuan.
Standar PMKP.3.2.
Pimpinan rumah sakit menetapkan indikator kunci untuk menilai setiap dari struktur, proses dan
outcome manajemen.
Elemen Penilaian PMKP.3.2.
1. Pimpinan manajemen menetepkan indikator kunci untuk setiap area yang diuraikan di a) sampai
i) dari Maksud dan Tujuan.
Standar PMKP.3.3.
Pimpinan rumah sakit menetapkan indikator kunci untuk menilai dari sasaran keselamatan pasien
internasional.
1. Pimpinan departemen klinik dari rumah sakit menetapkan indikator kunci untuk menilai setiap
sasaran keselamatan pasien internasional.
VALIDASI DAN ANALISIS DARI INDIKATOR PENILAIAN
Standar PMKP.4.
Orang dengan pengalaman, pengetahuan dan keterampilan cukup mengumpulkan dan menganalisis
data secara sistematik.
Elemen Penilaian PMKP.4.
Standar PMKP.4.1.
Frekuensi dari analisis data disesuaikan dengan proses yang sedang dikaji dan sesuai dengan ketentuan
rumah sakit.
Elemen Penilaian PMKP.4.1.
Standar PMKP.4.2.
Analisis dari proses dilakukan dengan membandingkan secara internal, membandingkan dengan rumah
sakit lain, membandingkan dengan standar dan membandingkan dengan praktek yang ada.
Elemen Penilaian PMKP.4.2.
Standar PMKP.5.
Rumah sakit menggunakan proses internal untuk melakukan validasi data.
Elemen Penilaian PMKP.5.
Standar PMKP.5.1.
Pimpinan rumah sakit menjamin bahwa data yang dipublikasikan atau ditempatkan di web site dapat
dipercaya.
Elemen Penilaian PMKP.5.1.
1. Pimpinan rumah sakit bertanggung jawab bahwa data yang disampaikan ke publik dapat di
pertanggungjawabkan dari segi mutu dan hasilnya (outcome)
Standar PMKP.6.
Rumah sakit menggunakan proses untuk melakukan identifikasi dan pengelolaan kejadian sentinel.
Elemen Penilaian PMKP.6.
1. Pimpinan rumah sakit menetapkan definisi dan kejadian sentinel yang meliputi paling sedikit a)
sampai d) yang dimuat di Maksud dan Tujuan PMKP.6.
2. Pimpinan rumah sakit melakukan tindak lanjut dari hasil RCA.
Standar PMKP.7.
Dilakukan analisis jika data menunjukkan adanya variasi dan kecenderungan dari KTD.
Elemen Penilaian PMKP.7.
Standar PMKP.8.
Rumah sakit menetapkan proses untuk melakukan identifikasi dan analisis KNC.
Elemen Penilaian PMKP.8.
1. Rumah sakit menetapkan definisi KNC.
2. Rumah sakit menetapkan jenis kejadian yang harus dilaporkan sebagai KNC.
3. Rumah sakit menetapkan proses untuk melakukan pelaporan KNC untuk medikasi KNC.
MENCAPAI DAN MEMPERTAHANKAN PENINGKATAN
Standar PMKP.9.
Perbaikan mutu dan keselamatan pasien tercapai dan dipertahankan.
Elemen Penilaian PMKP.9.
1. Rumah sakit membuat rencana dan melaksanakan peningkatan mutu dan keselamatan pasien.
Standar PMKP.10.
Prioritas perbaikan mutu dan keselamatan pasien dilakukan diarea perbaikan yang ditetapkan pimpinan.
Elemen Penilaian PMKP.10.
1. Area yang dijadikan prioritas peningkatan yang ditetapkan pimpinan dimasukkan kedalam
kegiatan peningkatan.
2. Sumber daya manusia atau lainnya untuk melaksanakan peningkatan disediakan dan diberikan.
3. Rencana peningkatan ditetapkan dan dikaji.
4. Perubahan kebijakan diperlukan untuk melaksanakan rencana peningkatan dan
mempertahankannya.
Standar PMKP.11.
Program manajemen risiko digunakan untuk melakukan identifikasi dan mengurangi KTD yang tidak
diharapkan terjadi dan mengurangi risiko terhadap keselamatan pasien dan staf.
Elemen Penilaian PMKP.11.
BAB 2. PENCEGAHAN DAN PENGENDALIAN INFEKSI (PPI)
PROGRAM KEPEMIMPINAN DAN KOORDINASI
Standar PPI.1.
Satu atau lebih individu mengawasi seluruh kegiatan pencegahan dan pengendalian infeksi. Individu
tersebut mempunyai kualifikasi dalam praktek pencegahan dan pengendalian infeksi melalui pendidikan,
pelatihan, pengalaman atau sertifikasi.
Elemen Penilaian PPI.1.
Standar PPI.2.
Ada penetapam mekanisme koordinasi untuk seluruh kegiatan pencegahan dan pengendalian infeksi
yang melibatkan dokter, perawat dan tenaga lainnya sesuai dan kompleksitas organisasi rumah sakit.
Elemen Penilaian PPI.2.
1. Ada penetapan mekanisme untuk koordinasi program pencegahan dan pengendalian infeksi.
Standar PPI.3.
Program pencegahan dan pengendalian infeksi berdasarkan ilmu pengetahuan terkini, pelaksanaan
sesuai pedoman yang diterima dan dapat diterapkan sesuai dengan peraturan dan perundangan yang
berlaku, dan standar untuk sanitasi dan kebersihan.
Elemen Penilaian PPI.3.
Standar PPI.4.
Pimpinan rumah sakit menyediakan sumber daya yang cukup untuk mendukung program pencegahan
dan pengendalian infeksi.
Elemen Penilaian PPI.4.
1. Staf yang ditetapkan pimpinan rumah sakit untuk program pencegahan dan pengendalian infeksi
adalah cukup.
2. Pimpinan rumah sakit mengalokasikan sumber daya yang cukup untuk program pencegahan dan
pengendalian infeksi.
FOKUS DARI PROGRAM
Standar PPI.5.
Susunan organisasi dan implementasi program secara komprehensif adalah untuk menurunkan risiko
dari pelayanan kesehatan – terkait infeksi pada pasien dan tenaga pelayanan kesehatan.
Elemen Penilaian PPI.5.
Standar PPI.5.1.
Seluruh pasien, staf dan pengunjung rumah sakit dimasukkan dalam program pencegahan dan
pengendalian infeksi.
Elemen Penilaian PPI.5.1.
Standar PPI.6.
Fokus program pencegahan dan pengendalian infeksi di rumah sakit adalah pencegahan dan penurunan
infeksi yang berkaitan dengan pelayanan kesehatan.
Elemen Penilaian PPI.6.
Standar PPI.7.
Rumah sakit mengidentifikasi prosedur dan proses terkait dengan risiko infeksi dan mengimplementasi
strategi untuk menurunkan risiko infeksi.
Elemen Penilaian PPI.7.
1. Rumah sakit harus mengidentifikasi proses yang terkait dengan risiko infeksi tersebut.
2. Rumah sakit harus mengimplementasi strategi penurunan risiko infeksi pada seluruh proses
kegiatan.
3. Rumah sakit mengidentifikasi jenis risiko yang membutuhkan kebijakan dan prosedur, edukasi
staf, perubahan praktik dan kegiatan lainnya untuk mendukung penurunan risiko.
Standar PPI.7.1.
Rumah sakit menurunkan risiko infeksi dengan menjamin kebersihan peralatan yang cukup dan
sterilisasi serta manajemen laundry dan linen yang memadai.
Elemen Penilaian PPI.7.1.
Standar PPI.7.1.1.
Ada kebijakan dan prosedur di tempat yang mengidentifikasi proses untuk pengelolaan alat dan bahan
habis pakai yang kadaluwarsa dan menetapkan kondisi untuk re-use dari single use peralatan habis pakai
ketika peraturan dan perundangan mengijinkan.
1. Ada kebijakan dan prosedur yang konsisten dengan peraturan dan perundangan di tingkat
nasional dan standar profesi di tempat yang mengidentifikasi proses pengelolaan peralatan yang
kadaluwarsa.
2. Pada waktu peralatan dan material single-use menjadi re-use, kebijakan termasuk untuk item a)
sampai e) di Maksud dan Tujuan.
Standar PPI.7.2.
Rumah sakit menurunkan risiko infeksi dengan pembuangan sampah yang tepat.
Elemen Penilaian PPI.7.2.
Standar PPI.7.3.
Rumah sakit harus mempunyai kebijakan dan prosedur pembuangan benda tajam dan jarum.
Elemen Penilaian PPI.7.3.
1. Pembuangan benda tajam dan jarum harus konsisten dengan kebijakan pengendalian infeksi
dirumah sakit.
Standar PPI.7.4.
Rumah sakit mengurangi risiko infeksi di fasilitas yang terkait dengan kegiatan pelayanan makanan dan
pengendalian mekanik dan permesinan.
Elemen Penilaian PPI.7.4.
Standar PPI.7.5.
Rumah sakit mengurangi risiko infeksi di fasilitas selama demolisi/perombakan, pembangunan dan
renovasi.
Elemen Penilaian PPI.7.5.
1. Rumah sakit mempunyai kriteria risiko untuk menilai dampak renovasi atau pembangunan
(konstruksi) baru.
PROSEDUR ISOLASI
Standar PPI.8.
Rumah sakit menyediakan pemisah sebagai tindakan pencegahan terlebih dahulu (barrier precautions)
dan prosedur isolasi yang melindungi pasien, pengunjung dan staf terhadap penyakit menular dan
melindungi pasien yang rentan terhadap infeksi nosokomial.
Elemen Penilaian PPI.8.
1. Pasien yang suspek atau sudah di diagnose infeksi harus di isolasi sesuai kebijakan/pedoman
yang direkomendasikan.
2. Kebijakan dan prosedur menyatakan pemisahan antara pasien infeksius dan staf yang berisiko
tinggi karena rentan atau alasan lain.
3. Kebijakan dan prosedur ditunjukan sebagaimana untuk menangani pasien dengan infeksi
airbone untuk periode waktu pendek ketika ruangan bertekanan negatif tidak tersedia.
4. Rumah sakit mempunyai strategi komunikasi dengan masiknya pasien dengan penyakit yang
bersifat menular.
TEKHNIK PENGAMANAN DAN HAND HYGIENE
Standar PPI.9.
Sarung tangan, masker, proteksi mata dan peralatan proteksi lainnya, sabun dan desinfektan tersedia
bila diperlukan dan digunakan secara benar.
Elemen Penilaian PPI.9.
INTEGRASI PROGRAM DENGAN PENINGKATAN MUTU DAN KESELAMATAN PASIEN
Standar PPI.10.
Proses pengendalian dan pencegahan infeksi terintegrasi secara keseluruhan dengan program
peningkatan mutu dan keselamatan pasien di rumah sakit.
Elemen Penilaian PPI.10.
1. Kegiatan pencegahan dan pengendalian infeksi terintegrasi dengan program peningkatan mutu
dan keselamatan pasien.
2. Kepemimpinan program pencegahan dan pengendalian infeksi termasuk dalam mekanisme
pengorganisasian program mutu dan keselamatan pasien.