Top Banner
IPB P a r i w a r a PARIWARA IPB/Februari 2016/ Volume 308 Terbit Setiap Senin-Rabu-Jum’at Penanggung Jawab : Yatri Indah Kusumastuti Pimpinan Redaksi: Siti Nuryati Redaktur Pelaksana: Ahsan Saifurrohman Editor : Nunung Munawaroh Reporter : Siti Zulaedah, Dedeh H, Awaluddin, Waluya S, Aris Solikhah Fotografer: Cecep AW, Bambang A Layout : Ahsan Sirkulasi: Agus Budi P, Endih M, Untung Alamat Redaksi: Humas IPB Gd. Andi Hakim Nasoetion, Rektorat Lt. 1, Kampus IPB Darmaga Telp. : (0251) 8425635, Email: [email protected] INSTITUT PERTANIAN BOGOR Green Transportation akan diimplementasikan secara penuh mulai tanggal 1 Maret 2016 Pertanyaan dan saran dapat disampaikan kepada: Sekretariat Green Transportation Gedung Bale Wartawan Telp : 081293560731 Email: [email protected] @official_ipb @ipbofficial Bogor Agricultural University www.ipb.ac.id Indonesia Business Competitiveness Conference terselenggara atas kerjasama Institut Pertanian Bogor (IPB) dengan Arrbey Consulting, Kamis (18/2). Kegiatan yang mengambil tempat di Senayan City Jakarta ini mengusung tema “Build Competitiveness In Agro- Based Industry”. Chief Strategy Consultant Arrbey, Dr. Handito Joewono menyampaikan, daya saing merupakan bukti dari proses berkelanjutan tiada henti menyikapi dan memenangi kompetisi. Dikatakan, dari riset yang dilakukan oleh Arrbey Competitiveness Center ada lima rekomendasi untuk menumbuhkan daya saing perusahaan berskala bisnis, yaitu peluang pasar, diversifikasi usaha, tata kelola perusahaan, pengembangan teknologi, dan manajemen aset. Wakil Rektor Bidang Sumberdaya dan Kajian Strategis IPB, Prof.Dr. Hermanto Siregar mengatakan, daya saing bisnis berkelanjutan dapat dikatakan sebagai sebuah tuntutan dari adanya fenomena era globalisasi yang menciptakan persaingan global antar negara. Upaya yang harus dilakukan untuk dapat menghadapi tantangan global tersebut adalah dari dalam dunia usaha itu sendiri. Maka dari itu perlu dilakukan pendekatan yang komprehensif antara perusahaan, masyarakat dan lingkungan dalam pengelolaan bisnis di Indonesia. Sementara, Deputi Bidang Koordinasi Perniagaan dan Industri, Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian RI, Edy Putra Irawady menyampaikan, potensi kekayaan alam Indonesia yang melimpah harus didukung inovasi dan kewirausahaan dengan teknologi berbasis membangun kemitraan. Untuk itu, ia berharap terjadi sinergi antara akademisi dan pelaku usaha bisnis yang didedikasikan untuk pengembangan dan menguatkan bisnis kecil dan menengah Indonesia agar mampu memiliki daya saing global. Kegiatan ini menghadirkan Keynote Speakers President Director PT. Riau Andalan Pulp and Paper, Toni Wenas; General Manager Corporate Communication, PT. Indofood Sukses Makmur Tbk, Stevanus Indrayana; Dewan Pakar Himpunan Alumni (HA) IPB Dwi Asmono, Jumadi dan Dwi Rahmat Muhtaman. Dilanjutkan dengan pemaparan materi Optimalisasi Potensi Agro Industri Indonesia oleh Direktur Jenderal Industri Kementerian Perindustrian RI, Ir. Panggah Susanto; Direktur Utama PT. Rajawali Nusantara Indonesia, B. Didiek Prasetya; Ketua Umum Gabungan Pengusaha Makanan dan Minuman Seluruh Indonesia, Adhi S. Lukman; Forum Purnabhakti Eselon Satu Indonesia (Forpesi) Dr. Iskandar Andi Nunung; Direktur Utama PT. Bogor Life Science and Technology (BLST) IPB, Dr. Meika Syahbana Rusli; dan Direktur Program Manajemen dan Bisnis IPB, Dr. Arief Daryanto. Turut hadir dalam kegiatan ini diantaranya HA IPB, HA Fakultas Teknologi Pertanian (Fateta) IPB, mahasiswa pascasarjana IPB, pengusaha, peneliti dan dosen. (Awl) IPB Gelar “Indonesia Business Competitiveness Conference” Ribuan siswa SMA memenuhi Graha Widya Wisuda Institut Pertanian Bogor (IPB), Minggu (21/2). Mereka antusias datang ke IPB untuk mengikuti rangkaian acara “Get Closer To IPB Season 7 (#GCTI7). Get Closer To IPB (GCTI) merupakan sebuah acara hasil kerjasama antara Katalis Bimbel besutan Alumni IPB dengan Biro Hukum, Promosi dan Humas (BHPH) IPB. Kepala BHPH IPB, Yatri Indah Kusumastuti, mengatakan kegiatan ini bertujuan untuk memperkenalkan kampus rakyat sekaligus memberi informasi seputar jalur masuk IPB. Para peserta GCTI7 hadir dari berbagai daerah di Indonesia, seperti Jabodetabek, Bandung, Indramayu, Solo, Banyuwangi, Padang, dan lain sebagainya. GCTI ini dikemas dalam beberapa kegiatan yang menarik bagi siswa SMA, antara lain Try Out Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) dan Expo Fakultas. Melalui expo ini peserta memperoleh informasi tentang fakultas yang mereka inginkan, pembelajaran selama di kuliah, dan prospek kerja. Dalam Expo Fakultas ini juga tersedia stand beasiswa dari Direktorat Kemahasiswaan IPB. Acara juga diisi Talk Show dengan pembicara Dekan Fakultas Ekologi Manusia (Fema) IPB, Dr. Arif Satria; Kasubdit Registrasi dan Informasi, Direktorat Administrasi Pendidikan (Dit. AP) IPB, Puji Mudiana, S.P.,MA; dan Kasubdit Kesejahteraan Mahasiswa, Direktorat Kemahasiswaan (Ditmawa) IPB Dr. Katrin Roosita. Para peserta pun diajak Campus Tour yang dipandu oleh para mahasiswa. (dh) Get Closer To IPB Season 7 Dihadiri Ribuan Peserta
2

INSTITUT PERTANIAN BOGOR IPB P a r i w a r abiofarmaka.ipb.ac.id/biofarmaka/2016/Pariwara IPB 2016 Vol 308.pdf · Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Pramuka Institut Pertanian Bogor (IPB)

Feb 01, 2018

Download

Documents

nguyencong
Welcome message from author
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
Page 1: INSTITUT PERTANIAN BOGOR IPB P a r i w a r abiofarmaka.ipb.ac.id/biofarmaka/2016/Pariwara IPB 2016 Vol 308.pdf · Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Pramuka Institut Pertanian Bogor (IPB)

IPBP a

r i

w a

r a

PARIWARA IPB/Februari 2016/ Volume 308Terbit Setiap Senin-Rabu-Jum’at

Penanggung Jawab : Yatri Indah Kusumastuti Pimpinan Redaksi: Siti Nuryati Redaktur Pelaksana: Ahsan Saifurrohman

Editor : Nunung Munawaroh Reporter : Siti Zulaedah, Dedeh H, Awaluddin, Waluya S, Aris Solikhah Fotografer: Cecep AW, Bambang A Layout : Ahsan Sirkulasi: Agus Budi P, Endih M, Untung Alamat Redaksi: Humas IPB

Gd. Andi Hakim Nasoetion, Rektorat Lt. 1, Kampus IPB Darmaga Telp. : (0251) 8425635, Email: [email protected]

INSTITUT PERTANIAN BOGOR

Green Transportation akan diimplementasikan secara penuh mulai tanggal 1 Maret 2016

Pertanyaan dan saran dapat disampaikan kepada:Sekretariat Green TransportationGedung Bale WartawanTelp : 081293560731Email: [email protected]

@official_ipb @ipbofficialBogor Agricultural Universitywww.ipb.ac.id

I n d o n e s i a B u s i n e s s Competitiveness Conference terselenggara atas kerjasama Institut Pertanian Bogor (IPB) dengan Arrbey Consulting, Kamis (18/2). Kegiatan yang mengambil tempat di Senayan City Jakarta ini mengusung tema “Build Competitiveness In Agro-Based Industry”.

Chief Strategy Consultant Arrbey, Dr. Handito Joewono menyampaikan, daya saing merupakan bukti dari proses berkelanjutan tiada henti menyikapi dan memenangi kompetisi. Dikatakan, dari riset yang dilakukan oleh Arrbey Competitiveness Center ada lima rekomendasi untuk menumbuhkan daya saing perusahaan berskala bisnis, yaitu peluang pasar, diversifikasi usaha, tata kelola perusahaan, pengembangan teknologi, dan manajemen aset.

Wakil Rektor Bidang Sumberdaya dan Kajian Strategis IPB, Prof.Dr. Hermanto Siregar mengatakan, daya saing bisnis berkelanjutan dapat dikatakan sebagai sebuah tuntutan dari adanya fenomena era globalisasi yang menciptakan persaingan global antar negara. Upaya yang harus dilakukan untuk dapat menghadapi tantangan global tersebut adalah dari dalam dunia usaha itu sendiri. Maka dari itu perlu dilakukan pendekatan yang komprehensif antara perusahaan, masyarakat dan lingkungan dalam pengelolaan bisnis di Indonesia.

Sementara, Deputi Bidang Koordinasi Perniagaan dan Industri, Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian RI, Edy Putra Irawady menyampaikan, potensi kekayaan alam Indonesia yang melimpah harus didukung inovasi dan kewirausahaan dengan teknologi berbasis membangun kemitraan. Untuk itu, ia berharap terjadi sinergi antara akademisi dan pelaku usaha bisnis yang didedikasikan untuk pengembangan dan menguatkan bisnis kecil dan menengah Indonesia agar mampu memiliki daya saing global.

Kegiatan ini menghadirkan Keynote Speakers President Director PT. Riau Andalan Pulp and Paper, Toni Wenas; General Manager Corporate Communication, PT. Indofood Sukses Makmur Tbk, Stevanus Indrayana; Dewan Pakar Himpunan Alumni (HA) IPB Dwi Asmono, Jumadi dan Dwi Rahmat Muhtaman.

Dilanjutkan dengan pemaparan materi Optimalisasi Potensi Agro Industri Indonesia oleh Direktur Jenderal Industri Kementerian Perindustrian RI, Ir. Panggah Susanto; Direktur Utama PT. Rajawali Nusantara Indonesia, B. Didiek Prasetya; Ketua Umum Gabungan Pengusaha Makanan dan Minuman Seluruh Indonesia, Adhi S. Lukman; Forum Purnabhakti Eselon Satu Indonesia (Forpesi) Dr. Iskandar Andi Nunung; Direktur Utama PT. Bogor Life Science and Technology (BLST) IPB, Dr. Meika Syahbana Rusli; dan Direktur Program Manajemen dan Bisnis IPB, Dr. Arief Daryanto. Turut hadir dalam kegiatan ini diantaranya HA IPB, HA Fakultas Teknologi Pertanian (Fateta) IPB, mahasiswa pascasarjana IPB, pengusaha, peneliti dan dosen. (Awl)

IPB Gelar “Indonesia Business Competitiveness Conference”

Ribuan siswa SMA memenuhi Graha Widya Wisuda Institut

Pertanian Bogor (IPB), Minggu (21/2). Mereka antusias datang

ke IPB untuk mengikuti rangkaian acara “Get Closer To IPB

Season 7 (#GCTI7)”.

Get Closer To IPB (GCTI) merupakan sebuah acara hasil

kerjasama antara Katalis Bimbel besutan Alumni IPB dengan

Biro Hukum, Promosi dan Humas (BHPH) IPB. Kepala BHPH IPB,

Yatri Indah Kusumastuti, mengatakan kegiatan ini bertujuan

untuk memperkenalkan kampus rakyat sekaligus memberi

informasi seputar jalur masuk IPB. Para peserta GCTI7 hadir dari

berbagai daerah di Indonesia, seperti Jabodetabek, Bandung,

Indramayu, Solo, Banyuwangi, Padang, dan lain sebagainya.

GCTI ini dikemas dalam beberapa kegiatan yang menarik bagi

siswa SMA, antara lain Try Out Seleksi Bersama Masuk

Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) dan Expo Fakultas. Melalui

expo ini peserta memperoleh informasi tentang fakultas yang

mereka inginkan, pembelajaran selama di kuliah, dan prospek

kerja. Dalam Expo Fakultas ini juga tersedia stand beasiswa dari

Direktorat Kemahasiswaan IPB.

Acara juga diisi Talk Show dengan pembicara Dekan Fakultas

Ekologi Manusia (Fema) IPB, Dr. Arif Satria; Kasubdit Registrasi

dan Informasi, Direktorat Administrasi Pendidikan (Dit. AP) IPB,

Puji Mudiana, S.P.,MA; dan Kasubdit Kesejahteraan Mahasiswa,

Direktorat Kemahasiswaan (Ditmawa) IPB Dr. Katrin Roosita.

Para peserta pun diajak Campus Tour yang dipandu oleh para

mahasiswa. (dh)

Get Closer To IPB Season 7 Dihadiri Ribuan Peserta

Page 2: INSTITUT PERTANIAN BOGOR IPB P a r i w a r abiofarmaka.ipb.ac.id/biofarmaka/2016/Pariwara IPB 2016 Vol 308.pdf · Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Pramuka Institut Pertanian Bogor (IPB)

Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Pramuka Institut P e r t a n i a n B o g o r ( I P B ) m e n y e l e n g g a r a k a n “Penerimaan Warga Racana Surya Tirta Kencana-Inggita Puspa Kirana Angkatan 42”, (20-21/2). Nama Angkatan 42 adalah SNI, kepanjangan dari Sagraha Nirwasita. Kegiatan Penerimaan Warga

Racana (PWR) dilaksanakan di Desa Cibadak Ciampea Kabupaten Bogor, tepatnya di kaki Gunung Kapur Ciampea.

Peserta PWR berjumlah 26 Mahasiswa IPB, seluruhnya angkatan 52 yang berasal dari berbagai daerah, seperti Bali, Kalimantan Timur dan Riau. Tahun sebelumnya ada yang berasal dari Papua Barat dan Aceh, sehingga anggota Racana IPB berasal dari berbagai daerah Indonesia dengan keberagaman budaya dan suku yang mengiringinya.

Kegiatan PWR tahun ini diisi dengan kegiatan pengabdian masyarakat, alam bebas, kebersamaan/sinkronisasi, survival, pentas seni, dialog purna racana serta mengenal Racana IPB lebih dekat. PWR kali ini diketuai oleh Hendra Hermawan, Mahasiswa Departemen Teknologi Industri Pertanian, Fakultas Teknologi Pertanian (Fateta) Tingkat 1. PWR angkatan 42 memang direncanakan sebagai kegiatan untuk memperingati hari Baden Powell ke-159 yang jatuh pada 22 Februari.

Event terdekat yang akan dilaksanakan Racana IPB yakni Kursus Keterampilan Anggota Baru Angkatan SNI 42. Event setelahnya yakni Lomba Lintas Alam Lembaga Kemahasiswaan (LLALK) 2016, yang merupakan event tahunan UKM Pramuka IPB khusus untuk Lembaga Kemahasiswaan yang ada di IPB meliputi UKM, Organisasi Mahasiswa Daerah (Omda), Lembaga Struktural, Himpunan Profesi, BEM, DPM, serta DKM. Tahun sebelumnya Piala Bergilir direbut oleh Tim Teknologi Industri Benih (TIB) Diploma IPB.***

UKM Pramuka IPB Peringati Hari Baden Powell

Dua Tahun Kiprah Unit Arsip IPB

UMMAR Gelar Pasar Ummat

Melalui teknologi berbasis aplikasi, Ummah Market (Ummar) menjadi wadah bagi para pengusaha muslim untuk saling terhubung satu sama lainnya, dan membangun lingkungan perdagangan islami sesuai percontohan Rasulullah saat membangun pasar di Madinah. Lingkungan perdagangan yang produknya halal, bebas riba, praktek zhalim, praktek curang, spekulasi dan berbagai hal yang haram. Untuk mewujudkan hal tersebut, melalui kerjasama dengan berbagai stakeholder bisnis syariah, UMMAR melakukan kegiatan online dan offline. Salah satu kegiatan offline adalah Pasar Ummat yang telah diadakan di Mall Botani Square Bogor IPB International Convention Center – Mesjid Alumni IPB, (15-21/2).

Acara Pasar Ummat merupakan salah satu kegiatan offline yang diadakan oleh Ummar. Kali ini bekerjasama dengan Komunitas Pengusaha Muslim Indonesia (KPMI). Acara diadakan seminggu penuh, dengan konsep acara memadukan lima kegiatan dalam satu event, yakni trade fair, seminar, workshop, edutainment dan tausiyah.

Menurut Founder UMMAR, Putra Fajar, Pasar Ummat diselenggarakan di Mall Botani Square karena mall ini adalah tempat belanja teramai dan paling populer di Kota Bogor sehingga para pedagang muslim yang secara berjamaah berdagang diharapkan selain mendapatkan banyak pembeli juga dapat menunjukan eksistensinya di masyarakat. Konsep acara yang memunculkan nuansa islami diharapkan bisa mewarnai mall dengan nuansa perdagangan Islam.

Pada sambutannya di pembukaan Pasar Ummat, ulama nasional Prof. DR. Didin Hafidhuddin, mengatakan untuk menghadapi kekuatan kapitalis dan materialis sekarang ini tidak bisa sendiri-sendiri karena akan mudah dipatahkan dan melelahkan, bersama-sama akan lebih kuat. Para pengusaha harus aktif melihat peluang, apalagi sekarang ada trend mencari yang serba halal. Ini sebuah peluang yang jangan sampai direbut orang lain, apalagi dengan sudah berlakunya MEA.

Sementara itu, Irfan Syauqi Beik, Direktur Center of Islamic & Business Economic Studies (CIBEST) mengatakan trend yang terjadi saat ini adalah justru ketika bisnis-bisnis berbasis konvensional menurun, bisnis berbasis syariah kian meningkat hingga miliaran dolar. Volume bisnis syariah saat ini mencapai 2,4 triliun dolar di berbagai industri seperti makanan, minuman, kesehatan, traveling, dan lain-lain.

Walikota Bogor Bima Arya menyatakan penghargaannya terhadap berbagai kegiatan membangun sinergi dan jejaring bisnis Islami dengan memanfaatkan teknologi yang diinisiasi melalui aplikasi UMMAR ini. Menurut Bima, segmentasi muslim yang sangat peduli pada produk-produk halal dan pelaku bisnis Islami pasarnya sangat terbuka. ***

Unit Arsip Institut Pertanian Bogor (IPB) merayakan ulang tahun ke-2 pada tanggal 10 Februari 2016. Dalam usia yang masih “balita” ini, Unit Arsip mencoba membangun kearsipan IPB sesuai dengan tupoksi Unit Arsip, yaitu mengelola arsip statis IPB dan arsip inaktif IPB yang berumur di atas 10 tahun, serta melakukan pembinaan kearsipan di lingkungan IPB.

Dalam rangka merayakan ulang tahun ke-2 ini, Unit Arsip IPB memberikan penghargaan kepada tokoh IPB yang banyak berkontribusi dan memberi perhatian kepada perkembangan kearsipan IPB yaitu Prof.Dr. Syafrida Manuwoto; Kepala Perpustakaan IPB Ir. Sumarlinah, M.Si.; Dra. Nunung Nuzululqurniaty, MM; dan Ir. Yuyu Yulia Toha, SIP, M.Si. sebagai perintis kearsipan di IPB.***