Tujuan Umum Menjelaskan zat gizi, kebutuhan zat gizi, penilaian status gizi individu, pengaruh pengolahan bahan makanan terhadap nilai gizi dan keamanan pangan sesuai konsep ilmu gizi kedokteran
Tujuan Umum Menjelaskan zat gizi, kebutuhan
zat gizi, penilaian status gizi individu, pengaruh pengolahan bahan makanan terhadap nilai gizi dan keamanan pangan sesuai konsep ilmu gizi kedokteran
Tujuan khusus1. Menjelaskan proses di dalam tubuh dan fungsi
maing-masing zaat gizi serta interelasinya, penilaian gizi, kebutuhan dan kecukupan energi dan zat gizi, serta arti makanan dan zat gizi bagi kehidupan, agar dapat digunakan sebagai pola pikir dalam bidang medik, dan kesehatan manusia
2. Memanfaatkan pengalaman belajar ilmu gizi sehingga dapat mengembangkan diri sebagai manusia penalar yang bersifat terbuka, kreatif, produktif dan berorientai ke masa depan untuk menunjang penelitian bidang kesehatan
HUBUNGAN GIZI DAN KESEHATANPengertian Ilmu Gizi Zat gizi ( Nutrients) Makanan Pangan Nutriture Status gizi ( Nutrional status)
Makanan Bahan selain obat yang mengandung zat gizi
dan atau unsur-unsur / ikatan kimia yang dapat diubah menjadi zat gizi oleh tubuh yang berguna bila dimasukan kedalam tubuh
Bahan makanan Makanan dalam keadaan mentah
Pangan Istilah umum semua bahan yang dapat
dijadikan makanan Status gizi
Keadaan tubuh sebagai akibat konsumsi makanan dan penggunaan zat-zat gizi
Arti kata gizi dan Definisi ilmu Gizi Arti kata
Gizi berasal kata bahasa arab “Gidza” dalam
dialek mesir dibaca “ Ghizi “ Nutrisi
berkaitan dengan ilmu makanan ternak Zat gizi
Ikatan kimia yang diperlukan tubuh untuk melakukan fungsinya dan menghasilkan energi, membangun, dan memelihara jaringan serta menagtur proses-proses kehidupan
Definisi Ilmu yang mempelajari segala sesuatu
tentang makanan dalam hubungan dengan kesehatan optimal
WHO Proses yang terjadi pada organisme
hidup untuk mengambil dan mengolah zat-zat padat dan cair dari makanan yang diperlukan untuk memelihara kehidupan, pertumbuhan , berfungsinya organ tubuh dan menghasilkan energi
Sejarah perkembangan ilmu gizi August Comte Mendalami suatu ilmu perlu
dipelajari sejarah perkembangannya alasanya ciri penting suatu ilmu adalan berkembang atau selalu berubah menuju ke suatu kesimpulan yang lebih mendekati kebenaran
Sejarah ilmu gizi “Guthrie” dibagi menjadi 4 era
1. Naturalistik
Hypocrates dokter pertama yang tertarik dengan gizi.
2. Chemikal analityk Lavoiser bapak gizi (mempelajari respirasi dan
oksidasi ) oksigen, Hydrogen, nitrogen 3. Biologi
Penemuan vitamin sebagai elemen essensial diet. Hubungan antara zat gizi dan proses biologi dan ditetapkan kebutuhan diet
4. Celluer dan molekuler Penemuan metabolisme dalam sel
Thodunter
Purba Yunani abad 16 abad 20
Makanan Untuk Hidup
Makanan & Penyakit
Makanan & Umur panjang
Ilmu Gizi
Perkembangan di Indonesia Abad 19 penelitian gizi di Indonesia adalah penggantian beras
Penelitian beri-beri ( Eijkman ) zat anti beri-beri pada beras tumbuk
Poster 4 sehat 5 sempurna ( poerwo Soedarmo ) 1952
Ilmu gizi secara resmi dipakai tahun 1955 mauk dalam kurikulum FKUI
Oomen mengadakan klinik dan epid KEP di Jakarta
AKG disusun pertama tahun 1963 Masalah pangan dan gizi dimasukan dalam
repelita II
Ruang Lingkup Komisi Pangan dan gizi AS
Scope Gizi dan Food Science
Gizi seluler atau lingkungan in vitro
Kimia analitikBiokimiaImunologi,
biologi molekulerPangan
Pertanian, peternakanTekpang, pengolahan Pangan, produksi dan
Keamanan pangan
Gizi Masyarakat Antrpologi, komunikasi
Demografi, ekologi, Politik dan sosiologiPendidikan, ekonomi
Gizi organ KhususGenetika, medik,
Dietetika, fatologi, Fisiologi, klinik
WHO1. Gizi biologik dan metabolik2. Gizi perorangan, sepanjang siklus
hidup 3. Gizi masyarakat baik lokal,
regional, dan global
Claudio V.S1. Basic nutrition2. Nutrition for growth and
development3. Dietetics ( helth and disease ) 4. Medical nutrition 5. Community nutrition6. Comperative nutrition
Kebutuhan gizi 1. Memberi energi
karbohidrat, protein, lemak2. Pertumbuhan dan pemeliharaan
jaringanprotein, air dan mineral
3. Mengatur proses tubuhprotein , air, mineral dan
vitamin
Gangguan gizi terhadap fungsi tubuh• Konsumsi makanan mempengaruhi
status giziStatus gizi dipengaruhi• Faktor primer• Faktor sekunder
• Faktor absorbsi• Faktor metabolisme dan utilisasi• Faktor ekskresi
Cad. Zat gizi
Gb. Perkembangan Kondisi Kurang gizi
Kekurangan Makanan
Faktor primer
Faktor KondisiFaktor sekunder
DeplesiJaringan
Perubahan Bikimia
Perubahanfungsional
Perubahananatomis
Kekurangangizi
Membangun beratbadan potensial
MASA MASA ““EMASEMAS””DAN DAN ““KRITISKRITIS””
Membanguntinggi badan
potensial
Untuk Mencapai Tinggi dan Beratbadan optimal
Dibutuhkan seluruh zat gizi (makro dan mikro) secara seimbang, diperoleh dari menyusui
eksklusif sampai 6 bulan, diteruskan denganASI dan MP-ASI
Butuh gizimikro & protein Butuh Kalori
KonsepsiKonsepsi 20 mg LAHIR 20 mg LAHIR 2 TAHUN2 TAHUN
KehamilanKehamilan & & PertumbuhanPertumbuhan JaninJanin PertumbuhanPertumbuhan BayiBayi & & AnakAnak
Pertumbuhan otak
Masa Emas dan Kritis Pertumbuhan dan Perkembangan Anak
18
25% berat otak dewasa
70% berat otak dewasa
90% berat otak dewasa
1.4 KG
19
PERPERTUMBUHAN TUMBUHAN OTAKOTAK
Usia 2 tahun
Usia 5 tahun
Lahir
Dewasa
Gizi, Kesehatan dan Kualitas SDMDaya tahan rendahMudah sakitKematian
Daya tahan rendahAbsensi meningkatProduktivitas rendahPendapatan rendah
Tumbuh kembang otak tidak optimalGangguan kecerdasan & mentalPotensi pendidikan rendah
Umur Harapan Hidup
Pendapatan per kapita
Tingkat melek huruf
Janin,
Bayi dan
Balita
Usia
sekolah
dan
Produktif
Usia lanjut
Kerangka Pikir Penyebab Masalah Gizi
Penanganan masalah gizi merupakan upaya lintas sektor untuk mengatasi penyebab langsung, tidak langsung, dan akar masalah melalui
upaya intervensi spesifik dan intervensi sensitif 22
Akibat gizi kurang:1. Pertumbuhan2. Produksi tenaga3. Pertahanan tubuh4. Struktur dan fungsi otak5. PerilakuAkibat gizi lebih :1. Obesitas2. Penyakit degeneratif
Nutritions Basics* 6 kelompok zat giziKarbohidrat, protein,lemak,vitamin (komponen organik ) mineral, air (anorganik komponen)* Tubuh dapat memproduksi berbagai zat gizi tetapi ada zat gizi tertentu yang tidak dapat diproduksi ( zat gizi essensial ) :9 asam amino essensial2 asam lemak essensialair
Semua vitamin
Pedoman gizi Seimbang• Manusia makan makanan bukan
zat gizi• zat gizi yang ada perlu dikonversi
kedalam makananPoerwo Soedarmo 1956 “ EMPAT SEHAT LIMA SEMPURNA “1990 an PEDOMAN UMUM GIZI SEIMBANG ( PUGS )13 pesan dasar
Pedoman gizi seimbang Indonesia1. Makanlah makanan yang beraneka
ragam setiap hari2. Makanlah makanan yang mengandung
cukup energi3. Untuk energi upayakan dari
karbohidrat kompleks4. Upayakan energi dari minyak dan
lemak tidak berlebih]
5. Gunakan garam beryodium6. Makanlah makanan yang kaya
zat besi7. Berikan hanya ASI untuk bayi
sampai 4 bln8. Biasakan makan pagi setiap hari
9. Minum air bersih dan sehat dalam jumlah cukup
10. Berolah raga dengan teratur11. Hindari minuman beralkohol12. Makananlah makanan yang
dimasak dan dihidangkan dengan bersih dan tidak tercemar
13. Baca label pada kemasan makan
Dasar ilmiah PUGS1. Manusia memerlukan zat gizi untuk
hidup , tumbuh, berkembang dan memelihara kesehatan
2. Manusia makan makanan bukan zat gizi
3. Dalam menyusun PUGS tidak semata untuk memenuhi Keckupan tapi lebih luas
4. Tidak ada satu makanan yang sempurna Asi hanya sampai 4 bulan