Top Banner

of 22

Hots Maybe

Oct 08, 2015

Download

Documents

virapik

hots maybe
Welcome message from author
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript

SENIN, 19 JULI 2010ANTROPHOSFERANTROPHOSFER

Kata kunci : antroposfer, penduduk, kelahiran, kematian, perpindahanMengapa kita harus mempelajari antroposfer?Antroposfer merupakan sesuatu yang sangat dinamis. Dinamika antroposfer erat kaitannya dengan adanya kejadian-kejadian dalam diri manusia dan lingkungan sekitarnya, terutama yang terkait dengan masalah kependudukan. Anda bisa me mbantu memecahkan masalah kependudukan dengan memahami dan menganalisis dinamika antroposfer.Antroposfer meliputi Ilmu Kependudukan Kematian sumber data Pencacahan jiwa Masalah kependudukan variabel diketahui dikaji Peta Konsep dilakukan Demografi Kelahiran Perpindahan.Manusia akan mengalami kelahiran dan perpindahan. Satu hal lagi yang pasti dialamioleh manusia yaitu adanya kematian. Adanya kejadian kelahiran,kematian, dan perpindahan membuat persebaran manusia tidak merata.Apakah ada faktor lain yang mendukung tidak meratanya persebaranpenduduk di permukaan bumi ini?Penduduk di permukaan bumi ini kenyataannya tersebar tidakmerata, faktor-faktor yang memengaruhi kepadatan suatu wilayah diantaranya adalah faktor fisiologis, biologi, kebudayaan, dan teknologi.Indonesia merupakan negara yang banyak dihadapkan pada masalahkependudukan. Persebaran penduduk yang tidak merata dan terkonsentrasidi Pulau Jawa menyebabkan timbulnya permasalahankependudukan yang harus segera ditangani. Manusia merupakan salah satu faktor yang dinamis dan berpengaruh terhadap fenomena yang terjadi di alam ini. Dinamika tersebutdapat dilihat di lingkungan sekitar tempat tinggal kita yang antara lainadalah adanya kelahiran, perkawinan, perpindahan, dan kematian.Fenomena-fenomena tersebut dapat berpengaruh terhadap keseimbanganalam sekitar, karena manusia hidup di tengah-tengah alamsemesta ini. Apakah manusia tergantung pada alam? Disebut apakahlingkungan dan isinya yang merupakan tempat tinggal manusia? Untukmemahami lebih jelas tentang manusia dengan segala aktivitasnya dalamlingkup antroposfer, berikut adalah pengertian dari antroposfer. Gambar 2.1 Kelahiran bayi adalah salah satu hal yang dikaji dalam demografiSumber: Encarta Ensiklopedia 2006 2.2 Perpindahan pendudukberpengaruh terhadap keadaan penduduk di suatu wilayah

Antroposfer berasal dari kata latin anthropos berarti manusia dansphere berarti lapisan, sehingga antroposfer merupakan salah satu objekmaterial geografi. Antroposfer berkaitan dengan segala perkembangandan aktivitas manusia di permukaan bumi ini. Pembahasan manusiayang tinggal di permukaan bumi selanjutnya disebut penduduk meliputipertumbuhan penduduk, migrasi penduduk, permukiman penduduk,dan ketenagakerjaan akan dibahas lebih lanjut dalam bab ini.Mari kita awali pelajaran kali ini dengan melakukan identifikasi dilingkungan tempat tinggal Anda. Identifikasi yang kita lakukan adalahmengenai kondisi penduduk di lingkungan tempat tinggal Anda denganmenjawab pertanyaan-pertanyaan berikut!1. Berapa jumlah penduduk dalam satu RT pada tahun ini dan limatahun yang lalu?2. Berapa jumlah penduduk yang berjenis kelamin laki-laki danperempuan?3. Berapa jumlah pelajar TK, SD, SMP, SMA, akademi, atau perguruantinggi?4. Carilah data jumlah pelajar TK, SD, SMP, dan SMA pada lima tahunyang lalu!5. Apakah jumlah pelajarnya mengalami perubahan?Bagaimana data yang Anda dapatkan? Jumlah penduduk danjumlah pelajar di RT Anda pasti mengalami perubahan. Perubahanjumlah tersebut merupakan salah satu dari sifat dinamis kehidupanmanusia. Disebut dinamis karena kehidupan manusia bisa berubahubah.Perubahan tersebut bisa terjadi karena adanya banyak faktor.Faktor-faktor tersebut antara lain adalah adanya pertambahan pendudukkarena kelahiran dan perpindahan ke dalam wilayah tersebut. Sedangkanberkurangnya jumlah penduduk bisa terjadi karena adanya kematian danperpindahan keluar dari wilayah tersebut. Coba hitung persentasepertumbuhan penduduk tersebut!Bagaimana dengan kegiatan penghitungan jumlah penduduk lakilaki,pelajar laki-laki, dan penghitungan jumlah pelajar TK, SD, SMP,dan SMA? Dengan kegiatan tersebut berarti kita telah menglasifikasikanjumlah penduduk berdasarkan jenis kelamin dan menurut tingkatpendidikan.Pertumbuhan penduduk dan klasifikasi penduduk merupakansesuatu yang dinamis dan bisa disebut dengan dinamika penduduk.Masih ingatkah Anda dengan pengertian fenomena? Menurut Andaapakah dinamika penduduk merupakan suatu fenomena?36 Geografi SMA / MA Kelas XITugas Individu1. Amati lingkungan sekitar Anda!2. Bedakan antara hal-hal yang termasuk dalam biosfer danantroposfer?3. Buatlah kesimpulan dari pendapat teman-teman Anda!4. Tulislah kesimpulan tersebut dalam bentuk laporan individu danserahkan hasilnya kepada Bapak/Ibu guru untuk dinilai!1. Demografi dan Ilmu KependudukanCermati kembali data-data kependudukan yang telah Andadapatkan sebelumnya! Data-data tersebut merupakan suatu fenomenayang terjadi pada manusia. Fenomena pada manusia atau antroposfersangat banyak dan kompleks. Setiap peristiwa pasti berpengaruhterhadap peristiwa lainnya.Fenomena antroposfer di permukaan bumi secara garis besar dapatdipelajari dalam dua ilmu yang telah berkembang saat ini. Demografiadalah ilmu yang mempelajari mengenai dinamika penduduk yangdipengaruhi oleh kelahiran (fertilitas), kematian (mortalitas), danperpindahan (migrasi). Dinamika atau perubahan penduduk itu dapatberupa pertambahan penduduk, ciri-ciri penduduk yaitu umur, jeniskelamin, komposisi penduduk, status perkawinan, kepadatan penduduk,dan lain-lain.Sedangkan ilmu kependudukan adalah ilmu yang berusahamenjawab mengapa terjadi perubahan-perubahan variabel demografi.Ilmu kependudukan juga mempelajari penduduk yang berkaitan dengankebutuhan hidupnya, seperti penduduk dengan sandang dan pangan,serta penduduk dengan lingkungan.Dua pengertian tentang ilmu penduduk di atas jelas menunjukkanbahwa untuk mempelajari ilmu kependudukan diperlukan terlebihdahulu pengetahuan tentang demografi. Tetapi satu hal yang harusAnda ingat bahwa masalah kependudukan juga dipengaruhi oleh faktoralam atau fisik. Perhatikan kasus berikut.Suatu contoh permasalahan yang dihadapi Pemerintah DKIJakarta saat ini bahwa di sepanjang wilayah aliran sungai di Jakartamengalami masalah penurunan kualitas lingkungan bagipenduduk di sekitarnya. Permasalahan lingkungan tersebutberkaitan erat dengan dinamika penduduk yang berupaGeografi SMA / MA Kelas XI 37kecenderungan tingginya tingkat kelahiran serta masuknyapenduduk dari luar wilayah Jakarta yang akhirnya menempatiwilayah-wilayah pinggiran sehingga mengakibatkan semakinpadatnya penduduk di sekitar sungai. Aktivitas penduduk yangpadat untuk memenuhi kebutuhan vital hidupnya semakinmenekan lingkungan tempat tinggalnya sehingga mengakibatkanmenurunnya kualitas lingkungan tersebut. Penurunan tersebutdapat diindikasikan dari meningkatnya kasus kematian pendudukkarena demam berdarah dengue di sekitar wilayah aliran sungai diJakarta, penurunan kualitas air, serta menumpuknya sampah dialiran sungai.2. Pertumbuhan Penduduk di DuniaCermati kembali data kependudukan di daerah Anda! Bagaimanadengan tingkat perkembangannya? Apakah perkembangan jumlahpenduduk yang terjadi diimbangi dengan pertambahan rumah? Cobaamati fenomena tersebut, penggunaan lahan apa yang makin berkurang?Sebagai contoh nyata adalah penggunaan lahan di Jakarta. Tentukita telah sama-sama mengetahui melalui media massa baik cetakmaupun elektronik, bahwa pertambahan jumlah penduduk di Jakartadengan cepatnya menyebabkan area permukimannya makin lamamakin terdesak ke pinggiran kota. Di antara mereka banyak yangmemanfaatkan lahan sawah sehingga luas lahannya menjadi berkurangyang berubah menjadi permukiman dan tempat usaha. Coba pikirkanbahwa hal tersebut tidak saja terjadi di Indonesia, namun juga di seluruhdunia.Pada awal abad 18 untuk mencapai jumlah penduduk duniasebanyak 1 miliar diperlukan waktu ribuan tahun. Namun, untukmencapai jumlah penduduk 2 miliar pada tahun 1930-an hanyadiperlukan waktu 100 tahun. Pada tahun 1975 jumlah penduduk duniamencapai 4 miliar dan 12 tahun kemudian bertambah satu miliarsehingga mencapai 5 miliar pada akhir tahun 1987. Pada akhir abadberikutnya diperkirakan jumlah penduduk dunia mencapai 10 miliar.Sedangkan data terakhir menunjukan bahwa populasi penduduk duniapada tahun 2005 mencapai 6,4 miliar.Data di atas menunjukkan bahwa penduduk dunia makin meningkatdari tahun ke tahun. Namun apabila dilihat dari laju pertumbuhanpenduduk tiap tahunnya maka terdapat kecenderungan angkapertumbuhan yang menurun, bagaimana hal tersebut terjadi?38 Geografi SMA / MA Kelas XIGambar 2.3 Peta persentase pertumbuhan penduduk duniaSumber: Encarta Ensiklopedia, 2006Berdasarkan gambar di samping,cobalah Anda sebutkanpada tahun berapa pertumbuhanpenduduk yang tertinggi?Pada tahun berapa pertumbuhanpenduduk cenderung rata?Pertumbuhan pendudukdunia sangat dipengaruhi olehperkembangan peradaban manusiadalam berinteraksi denganalam sekitarnya. Seiring denganmeningkatnya ilmu pengetahuandan perkembangan teknologi manusia dalam mengolah sumberdaya alam maka taraf kehidupan manusia semakin baik sehingga hal inisangat memengaruhi terhadap penurunan angka kematian penduduk.Pertumbuhan Penduduk dunia menurut Thompson dan Lewis dalam IdaBagus Mantra meliputi 5 periode, sebagai berikut.a. Periode Tahun 1650 - 1800Periode ini ditandai dengan berkembangnya teknik pertanianbaru dan berdirinya pabrik-pabrik yang disertai sarana transportasiyang cukup sehingga kondisi tersebut memengaruhi terhadappertumbuhan penduduk, terutama negara-negara Barat. Saat itupertumbuhan penduduk diperkiraan 0,4 %per tahun dengan jumlahpenduduk kurang lebih 900 juta jiwa.b. Periode Tahun 1800-1850Periode ini ditandai dengan meningkatnya laju pertumbuhanpenduduk yang cukup tinggi terutama di negara-negara Eropa. Dimana dalam kurun waktu 50 tahun pertumbuhan penduduk kurangGambar 2.4: Grafik Pertumbuhan Penduduk DuniaSumber: Encarta Ensiklopedia, 2006Penduduk (dalam juta)7,0006,0005,0004,0003,0002,0001,00001980 1985 1990 1995 2000 2005 2010 2015 2020 2025negara miskin dan berkembang (penduduk)negara maju (penduduk)Geografi SMA / MA Kelas XI 39Tentu Anda pernah mendengar nama tokoh dalambidang Demografi dunia yaitu Thomas Robert Malthus(1766-1834). Malthus terkenal dengan teorinya tentangpertumbuhan penduduk dunia dalam buku berjudul AnEssay on Principle of Population yang menyebutkan bahwapertumbuhan penduduk alami dunia akan tumbuh cepatmelampaui ketersediaan makanan yang dibutuhkan olehmanusia.SumberEncartaEnsiklopedia, 2006lebih 33,3%. Keadaan tersebut terjadi karena stabilnya kondisi politiksehingga mendorong pula terhadap ketahanan penyediaan pangan.Selain itu meningkatnya kesadaran terhadap kesehatan lingkunganjuga berpengaruh terhadap pertumbuhan penduduk.c. Periode Tahun 1850-1900Kemajuan teknologi pada periode ini semakin mendorongpeningkatan produktivitas manusia. Pada saat itu tingkat fertilitasdi negara-negara barat menurun karena sudah mulai sadar bahwapertumbuhan penduduk dapat dikendalikan melalui usahapenurunan tingkat kelahiran.d. Periode Tahun 1900-1930Pada periode ini terjadi Perang Dunia I yang memberi pengaruhbesar terhadap pertumbuhan penduduk dunia. Secara garis besarterjadi tiga perkembangan penduduk, yaitu sebagai berikut.1) Negara-negara Eropa Barat dan Amerika Serikat mampumengendalikan pertumbuhan penduduk dengan baik.2) Negara-negara Eropa Timur, Afrika Utara, Amerika Latin sertaJepang, usaha penurunan angka kelahiran belum berhasil.3) Negara-negara berkembang (negara-negara selain yang telahdisebutkan di atas) mengalami kelahiran dan kematian yangcukup tinggi.e. Periode Tahun 1930 SekarangMerupakan periode peledakan penduduk terutama pascaPerang Dunia II. Berkembangnya teknologi modern serta meningkatnyapelayanan kesehatan menyebabkan meningkatnya kualitashidup. Pada periode ini penduduk dunia mencapai 4 milyar (dekade1990-an) dan 6 milyar (dekade 2000). Namun, hanya 1 milyar lebihyang hidup di negara mapan atau maju.Space Info40 Geografi SMA / MA Kelas XITugas KelompokPengendalian pertumbuhan penduduk dunia banyak dilakukanoleh sebagian besar negara-negara di dunia setelah Perang DuniaII. Hal ini berhasil dilakukan terutama di negara-negara Barat. Saatitu berkembang dua pandangan yaitu negara-negara pronatalis dannegara-negara antinatalis. Indonesia saat itu menerapkan pandanganpronatalis karena Indonesia merasa perlu masuk dalam kelas negarabesar yang minimal penduduknya berjumlah 250 juta.Indonesia mengubah pandangan tentang kebijaksanaankependudukannya pada tahun 1971 pada masa pemerintahan OrdeBaru, di mana mulai diterapkan program pengendalian pertumbuhanpenduduk. Anda pasti tahu program pengendalian pertumbuhanpenduduk di Indonesia yang sangat populer itu. Ya, programKeluarga Berencana (KB). Hasil program Keluarga Berencanatampak pada tahun 1990 dimana jumlah penduduk mencapaisetengah dari jumlah penduduk saat KB pertama kali dicanangkan.Pergilah ke Badan Pusat Statistik di tempat tinggal Anda lalucatat data penduduknya dari tahun ke tahun. Plat angkat yangAnda dapat ke dalam grafik cartesius. Tahun pada sumbu x danjumlah penduduk pada sumbu y. Hasil grafik tersebut merupakantren pertumbuhan penduduk kota Anda. Serahkan hasilnyakepada Bapak/Ibu guru untuk dinilai!

Dari manakah data tentang jumlah penduduk dapat tersaji? Andadapat mengingat-ngingat bahwa pada awal tahun 2000 beberapa petugaspemerintah melakukan pendataan dan sebagai tanda maka setiap rumahdipasang stiker. Masih ingatkah Anda dengan hal tersebut?Kegiatan tersebut adalah suatu pendataan penduduk yang dilakukansecara serentak di seluruh Indonesia. Hal tersebut dilakukan untukmengetahui jumlah penduduk berdasarkan jenis kelamin, umur, usia sekolah,angkatan kerja, dan lain sebagainya. Diharapkan dari pendataan tersebutdapat terkumpul data-data kependudukan yang dapat digunakan sebagaipedoman untuk mengambil berbagai kebijaksaan.Geografi SMA / MA Kelas XI 41Jumlah penduduk, komposisi penduduk, kepadatan penduduk sertabeberapa variabel lain dalam kependudukan dipelajari dan dibahas dalamDemografi.1. Menghitung Jumlah PendudukData yang paling pokok dalam demografi ialah jumlah penduduk.Jumlah penduduk dihitung dengan menggunakan metode sensus ataucacah jiwa, registrasi penduduk, dan survei penduduk.a. Sensus PendudukSensus penduduk adalah pencatatan total tentang pendudukyang dilakukan olah Badan Pusat Statistik dengan tujuan untukmengetahui jumlah, komposisi, dan karakteristik penduduk yangdilaksanakan setiap sepuluh tahun sekali.Sensus penduduk dibedakan menjadi dua macam berdasarkanpada status tempat tinggal penduduk yaitu sebagai berikut.1) Sensus de facto ialah penghitungan penduduk atau pencacahanjiwa yang dikenakan pada setiap orang yang pada waktudiadakan pencacahan berada di dalam negara atau daerah yangbersangkutan.2) Sensus de yure ialah penghitungan penduduk atau pencacahanjiwa yang hanya dikenakan kepada penduduk yang benar-benarberdiam atau bertempat tinggal di negara bersangkutan atau didaerah itu atau berdasarkan pada tempat tinggal yang tetap.b. Registrasi PendudukRegistrasi penduduk ialah pencatatan tentang identitas atau ciriciri,status, dan kondisi penduduk yang dilaksanakan secara terusmenerusoleh pemerintah mulai tingkat terendah yaitu desa ataukelurahan. Dari data hasil registrasi akan didapat laporan monografidesa tentang kependudukan secara kontinu yang berisi data tentangkelahiran penduduk, kematian, perkawinan, perceraian, danperpindahan penduduk.c. Survei PendudukSurvei penduduk pada dasarnya sama dengan sensus penduduk,hanya pada survei penduduk ini dilakukan pada beberapa daerahyang dijadikan sampel/contoh dari perhitungan penduduk tersebut.Biasanya pada survei penduduk ini dilakukan karena pertimbanganwaktu, biaya, dan tenaga pelaksana survei.42 Geografi SMA / MA Kelas XISpace InfoDi Indonesia sampai dengan saat ini telah dilakukan sensus penduduksebanyak enam kali. Sensus yang pertama kali dilakukan pada zamankolonial Belanda pada tahun 1930. Saat itu, sensus dilakukan untukkepentingan pendataan tenaga kerja dan akan dimanfaatkan untukperkebunan di luar Pulau Jawa.2. Komposisi Penduduk Menurut Umur dan JenisKelaminSekarang kita akan mempelajari penduduk berdasarkankeragamannya. Kita mulai dari rumah Anda. Berapakah jumlah angotakeluarga yang ada di rumah Anda? Berapakah yang berjenis kelaminlaki-laki? Berapa beda umur Anda dengan anggota keluarga yang lain?Bandingkan data di keluarga Anda dengan data kependudukan yangtelah Anda dapatkan di depan!Apakah yang telah Anda lakukan dinamakan pendataan pendudukberdasarkan komposisi penduduk? Komposisi penduduk adalahpengelompokan penduduk berdasarkan kriteria-kriteria tertentu sesuaidengan tujuan pengelompokan tersebut. Contoh pengelompokanpenduduk, antara lain adalah berdasarkan jenis kelamin, umur, agama,bahasa, mata pencaharian, pendidikan, tempat tinggal, jenis pekerjaan,dan lain-lain. Komposisi penduduk diperlukan dalam suatu negarakarena dapat dijadikan dasar pengambilan kebijaksanaan dalampelaksanaan pembangunan.Komposisi penduduk menurut umur dan jenis kelamin merupakanvariabel yang sangat penting dalam demografi. Hal ini disebabkan karenadalam setiap pembahasan tentang masalah penduduk melibatkanvariabel umur dan jenis kelamin.Komposisi penduduk menurut umur disebut juga struktur penduduk.Struktur ini membagi umur dalam beberapa kelompok dengan intervaltertentu. Struktur penduduk antara wilayah satu dengan yang lainberbeda-beda. Negara maju mempunyai struktur penduduk yangberbeda dengan negara yang sedang berkembang. Demikian pulastruktur wilayah perkotaan akan berbeda dengan struktur pendudukwilayah pedesaan. Hal tersebut bisa terjadi karena dipengaruhi olehtiga variabel demografi yaitu kelahiran, kematian, dan migrasi. Ketigavariabel tersebut saling berpengaruh satu dengan yang lain, jika salahsatu berubah maka variabel yang lain juga ikut berubah. Faktor sosialGeografi SMA / MA Kelas XI 43Tugas Kelompokekonomi suatu wilayah akan memengaruhi struktur umur wilayahbersangkutan, berdasarkan ketiga variabel demografi tersebut makastruktur penduduk terbagi menjadi dua jenis yaitu sebagai berikut.a. Struktur Penduduk MudaCarilah data kependudukan yang telah dikelompokkan menurutusia! Anda bisa mencarinya dengan datang ke BPS atau membukasitusnya di internet. Cermatilah kelompok usia mana yangjumlahnya paling banyak!Bila jumlah yang terbanyak adalah kelompok penduduk berusia15 tahun ke bawah (di atas 35%), sedangkan penduduk yang berusia65 tahun ke atas lebih sedikit atau di bawah 3% maka strukturpenduduknya adalah struktur penduduk muda. Contoh negarayang mempunyai struktur penduduk muda antara lain Indonesia,India, dan Bangladesh. Dengan demikian, berarti dapat kitasimpulkan bahwa struktur penduduk muda biasanya terjadi dinegara-negara berkembang.b. Struktur Penduduk TuaAmatilah negara Amerika Serikat! Coba cari data kependudukannya!Bila jumlah pada kelompok penduduk berusia 15tahun ke bawah jumlahnya lebih kecil (kurang dari 35%) daripadakelompok penduduk yang berumur 65 tahun ke atas (sekitar 15%),maka struktur penduduknya adalah struktur penduduk tua.Struktur penduduk tua ini biasa terjadi di negara-negara maju,misalnya adalah negara-negara Eropa, Amerika Serikat, dan Jepang.1. Analisislah data kependudukan di kelurahan Anda termasukkelompok struktur penduduk apa!2. Bandingkan hasil analisis Anda dengan hasil dari teman Andayang bertempat tinggal di lain daerah!3. Carilah persamaan dan perbedaannya serta mengapa hal tersebutbisa terjadi!4. Serahkan hasilnya kepada Bapak/Ibu guru untuk dinilai!44 Geografi SMA / MA Kelas XIAmatilah gambar piramida di atas! Pada piramida penduduktersebut mempunyai dua sumbu yaitu sumbu vertikal dan horizontal.Sumbu vertikal menggambarkan umur penduduk sedangkan sumbuhorizontal menggambarkan jumlah penduduk tertentu. Pada bagiankiri sumbu vertikal ialah jumlah penduduk laki-laki dan bagiankanan adalah jumlah penduduk perempuan.Penggambaran komposisi penduduk biasanya diwujudkandalam piramida penduduk. Jadi piramida penduduk ialah gambarandari komposisi penduduk menurut umur dan jenis kelamin dandituangkan dalam bentuk grafik. Komposisi penduduk berdasarumur dan jenis kelamin yang digambarkan dalam piramidapenduduk ini, dapat menjelaskan karakteristik penduduk dalamsuatu wilayah.Jenis-jenis piramida penduduk dibedakan menjadi 3, yaitupiramida penduduk muda (ekspansive), piramida pendudukstasioner, dan piramida penduduk tua (konstruktif).a. Piramida Penduduk Muda (Expansive)Suatu wilayah yang memiliki angka kelahiran yang tinggidan angka kematian yang rendah sehingga daerah ini mengalamipertumbuhan penduduk yang cepat. Piramida ini dicirikansebagian besar penduduk masuk dalam kelompok umur muda.Contohnya adalah negara-negara yang sedang berkembang,misalnya Indonesia, Malaysia, Filipina, dan India.60-55-5950-5445-4940-4435-3930-3425-2920-2415-1910-145-90-4Laki-laki Umur PerempuanJumlah penduduk lakilakipada setiapkelompok umurKomposisipendudukmenurut umurJumlah pendudukperempuan pada setiapkelompok umurGambar 2.5 Piramida penduduk menurut umur dan jenis kelaminGeografi SMA / MA Kelas XI 45b. Piramida Penduduk StasionerSuatu wilayah memiliki angka kelahiran dan angkakematian yang sama-sama rendah (seimbang). Contohnyaadalah negara-negara Eropa Barat.c. Piramida Penduduk Tua (Constructive)Suatu wilayah memiliki angka kelahiran yang menurundengan cepat dan tingkat kematian yang rendah. Piramida inijuga dicirikan dengan jumlah kelompok umur muda lebih sedikitdibanding kelompok umur tua. Contohnya adalah negara-negarayang sudah maju, misalnya Amerika Serikat.Space InfoTrend piramida penduduk Indonesia terlihat adanya transisi perubahanpenduduk dari muda menjadi tua, sehingga beban ketergantungan cenderungmenurun. Adanya penurunan penduduk usia muda (0-14 tahun) mengindikasikantelah terjadi penurunan fertilitas. Di pihak lain, pada tahun 2000 masih terjadigejala terus meningkatnya proporsi penduduk usia produktif (15-64 tahun) danusia lanjut (>65 tahun) sebagai dampak semakin rendahnya tingkat mortalitasakibat meningkatnya kondisi kesehatan dan menurunnya mortalitas.Tugas Individu1. Dari data yang Anda dapat tentang komposisi penduduk menurutumur dan jenis kelamin di daerah Anda serta tanpa melakukanperhitungan terlebih dahulu, buatlah piramida penduduk.Piramida penduduk tersebut termasuk jenis apa!2. Serahkan hasilnya kepada Bapak/Ibu guru untuk dinilai!Gambar 2.6 Tiga Macam Piramida PendudukSumber: Pengantar Studi Demografi46 Geografi SMA / MA Kelas XI

Masih ingatkah Anda tentang pertumbuhan penduduk dunia yang telahkita bahas pada materi sebelumnya? Ya, Indonesia termasuk negara denganpertumbuhan penduduk sedang.Hasil Sensus Penduduk Tahun 2000 tingkat pertumbuhan pendudukIndonesia per tahun selama periode 1990-2000 sebesar 1,49 % per tahun.Keadaaan tersebut menunjukkan terjadinya penurunan dibanding periodetahun 1980-1990 yang tingkat pertumbuhan penduduknya sebesar 1,97 %per tahun.Faktor yang memengaruhi penurunan itu adalah terjadi penurunantingkat kelahiran dan penurunan tingkat kematian. Sedangkan faktorperpindahan penduduk dapat dikatakan tidak berpengaruh terhadapperkembangan penduduk Indonesia secara keseluruhan, karena orang yangkeluar dan masuk Indonesia jumlahnya relatif kecil dan berimbang.Pertumbuhan penduduk adalah perubahan jumlah penduduk yangdipengaruhi oleh kelahiran, kematian, dan migrasi penduduk. Penduduksuatu wilayah akan bertambah apabila terdapat kelahiran (L) dan pendudukyang datang ke wilayah tersebut (I), sedangkan penduduk suatu wilayahakan berkurang apabila terdapat kematian (M) dan terdapat penduduk yangmeninggalkan wilayah tersebut (E).1. Pertumbuhan Penduduk AlamiPertumbuhan penduduk alami adalah pertumbuhan penduduk yangdihitung dari selisih antara kelahiran dan kematian suatu wilayah.Pertumbuhan penduduk alami dapat dihitung dengan rumus sebagaiberikut.X = L - MKeterangan :X = pertumbuhan penduduk alamiL = jumlah kelahiranM = jumlah kematianContoh soal :Di suatu wilayah diketahui terdapat jumlah kelahiran 967.000 jiwasedangkan jumlah kematiannya adalah 659.000 jiwa. Hitungpertumbuhan penduduk alaminya!Geografi SMA / MA Kelas XI 47Jawab:L = 976.000M = 659.000X = L - M= 967.000 659.000= 308.000Jadi pertambahan penduduk alami wilayah tersebut sebesar 308.000jiwa.2. Pertumbuhan Penduduk TotalPertumbuhan penduduk total adalah suatu pertambahan pendudukyang tidak hanya merupakan selisih kelahiran dan kematian namunjuga memperhatikan migrasi penduduk. Pertambahan penduduk initerjadi apabila, pertambahan penduduk setelah menjumlahkan kelahirandikurangi kematian dan imigrasi dikurangi emigrasi. Pertumbuhanpenduduk total dapat dihitung dengan rumus sebagai berikut.X = (L M) + (I E)Keterangan:X = pertumbuhan penduduk totalL = jumlah kelahiranM = jumlah kematianI = jumlah imigranE = jumlah emigranContoh Soal:Di suatu wilayah diketahui jumlah kelahiran sebesar 967.000 jiwa dankematian sebesar 659.000 jiwa, sedangkan terjadi imigrasi sebesar889.000 jiwa dan emigrasi sebesar 512.000 jiwa.Hitunglah pertumbuhan penduduk totalnya!Jawab:L = 976.000 I = 889.000M = 659.000 E = 512.000X = (L M) + (I E)= (967.000 659.000) + (889.000 512.000)= 308.000 + 377.000= 685.000 jiwaJadi pertumbuhan pendunduk total wilayah tersebut sebesar 685.000jiwa.48 Geografi SMA / MA Kelas XI3. Angka Kelahirana. Angka Kelahiran Kasar/Crude Birth Rate (CBR)Angka kelahiran kasar adalah angka yang menunjukkan jumlahkelahiran tiap 1.000 penduduk setiap tahun. Dapat diketahui denganrumus sebagai berikut.CBR = LKPKeterangan:L = jumlah kelahiran bayi yang lahir pada tahun tertentuP = jumlah penduduk pada pertengahan tahunk = konstanta (1.000)Contoh soal:Di suatu wilayah diketahui bahwa jumlah penduduk padapertengahan tahun 2004 adalah 7.241.500 Jumlah kelahirannyaadalah 967.000 jiwa. Hitunglah angka kelahiran kasarnya!Jawab:L = 976.000P = 7.241.500CBR = LKPCBR = 967.0001000 = 1347.241.500Jadi CBR wilayah tersebut sebesar 134 bayi/1000 wanita.b. Angka Kelahiran Menurut Umur/Age Specific Birth Rate (ASBR)Pengukuran kelahiran ini mempertimbangkan pembagianmenurut jenis kelamin dan golongan umur. ASBR ialah angka yangmenunjukkan jumlah kelahiran setiap 1000 wanita golongan umurtertentu setiap tahun. Dapat dihitung dengan rumus sebagai berikut.ASBR =BxKPxKeterangan:Bx = jumlah anak yang lahir dari wanita kelompok umur tertentuPx = jumlah wanita pada kelompok umur xk = konstanta (1000)Geografi SMA / MA Kelas XI 49Contoh soal:Pada suatu wilayah diketahui jumlah penduduk wanita umur 19-30 tahun adalah 3.825.000 orang. Jumlah kelahiran dalam satutahun adalah adalah 967.000 bayi. Hitunglah angka ASBR nya!Jawab:Bx = 976.000Px = 3.825.000Jawab: ASBR = 967.00010003.825.000ASBR = 250 jiwaJadi ASBR pada wilayah tersebut adalah 250 bayi dari setiap 1000wanita kelompok usia 19-30 tahun.4. Angka Kematiana. Angka Kematian Kasar/Crude Death Rate (CDR)Angka Kematian Kasar ialah angka yang menunjukkanbanyaknya kematian setiap 1.000 orang dalam waktu setahun. Dapatdihitung dengan rumus sebagai berikut.CDR =DKPKeterangan: D = jumlah kematian pada tahun tertentuP = jumlah penduduk pada pertengahan tahunk = konstanta (1.000)Contoh soal :Dalam suatu wilayah diketahui bahwa jumlah penduduk padapertengahan tahun adalah 7.241.500 jiwa sedangkan jumlahkematiannya adalah 659.000. Hitunglah angka kematian kasarnya!Jawab:D = 659.000P = 7.241.500CDR = 659.0001000 = 91 jiwa7.241.500Jadi pada wilayah tersebut dalam setahun terdapat kematian sebesar91/1000 orang.50 Geografi SMA / MA Kelas XISpace Infob. Angka Kematian Menurut Umur/Age Specific Death Rate(ASDR)Angka kematian menurut umur adalah angka yang menunjukkanbanyak kematian dari 1000 penduduk usia tertentu dalam waktusetahun. Dapat dihitung dengan rumus:ASDR =DxKPxKeterangan: Dx = jumlah anak yang lahir dari wanitakelompok umur tertentuPx = jumlah wanita pada kelompok umur xk = konstanta (1000)Contoh soal:Dalam suatu wilayah jumlah penduduk wanita umur 19-30tahun adalah 3.825.000 orang. Jumlah kematian golongan umurtersebut dalam satu tahun adalah 144.000 orang. Berapakah ASDRnya?Jawab:Dx = 144.000Px = 3.825.000ASDR = 144.00010003.825ASDR = 37.647 jiwaJadi ASDR wilayah tersebut adalah 17 orang dari tiap 1.000penduduk golongan umur 19-30 tahun.Tahukah anda bapak KB Nasional? Bapak KB Nasional adalah Prof. DR. H.Haryono Suyono, MA. Beliau pernah menjabat sebagai Kepala BKKBN (BadanKordinasi Keluarga Berencana Nasional) periode 1983-1993. Prof. DR. H.Haryono Suyono, MA merupakan tokoh yang dianggap berhasil dalammemimpin pelaksanaan program Keluarga Berencana. Prof. DR. H. HaryonoSuyono, MA. adalah ahli komunikasi massa, sosiolog, demograf, dan penuliskreatif yang saat ini masih memfokuskan pada permasalahan-permasalahankependudukan dan kemiskinan di Indonesia.Geografi SMA / MA Kelas XI 515. Pertumbuhan PendudukPertumbuhan penduduk adalah bertambahnya penduduk yangselalu meningkat setiap tahunnya. Perhitungan pertumbuhan pendudukalami dapat dihitung dengan mengetahui terlebih dahulu angkakelahiran dan kematian. Pertumbuhan penduduk ini dinyatakan denganpersen (%).Berdasarkan hasil perhitungan yang sudah ada dapat kita ketahuiangka kelahiran kasar (CBR) pada propinsi tersebut adalah sebesar134 dan angka kematian kasar (CDR) sebesar 91, sedangkan jumlahpenduduk adalah 7.584.000 jiwa maka tingkat pertumbuhan pendudukalami wilayah tersebut adalah sebagai berikut.Pertumbuhan penduduk alami = CBR-CDR 100%= 134 91 100% = 0,43%Jadi pertumbuhan penduduk alami wilayah tersebut adalah 0,43 %.6. Proyeksi PendudukJumlah penduduk pada waktu yang akan datang dapat diperkirakanatau diproyeksikan dengan rumus pertumbuhan geometris berikut.Pn = Po (1+ r)nKeterangan:Pn = jumlah penduduk pada tahun nPo = jumlah penduduk pada tahun 0 atau tahun dasarn = jumlah tahun 0 hingga nr = tingkat pertumbuhan penduduk per tahun (%)Contoh Soal :Berdasarkan perhitungan yang telah kita lakukan, tingkat pertumbuhanpenduduk per tahun adalah 0,43% apabila jumlah penduduk padatahun 2005 sebesar 7.584.000 jiwa. Berapakah proyeksi pendudukwilayah tersebut pada tahun 2010?Pn = Po (1 + r) n= 7.584.000 (1 + 0,43 %)5= 7.584.000 (1 + 0,0043)5= 7.584.000 (1,0043)5= 7.584.000 (1,115)= 7.748.464 jiwaJadi proyeksi penduduk wilayah tersebut tahun 2005 dengan tingkatpertumbuhan penduduk 0,43 %per tahun adalah 7.748.464 jiwa.52 Geografi SMA / MA Kelas XIJumlah penduduk suatu wilayah (jiwa)Luas wilayah (km)Tugas Individu1. Berdasarkan data yang telah Anda dapat, hitunglah angkakelahiran dan kematian di daerah Anda!2. Bandingkan dengan hasil perhitungan teman Anda! Apakahterjadi perbedaan yang cukup signifikan?3. Serahkan hasilnya kepada Bapak/Ibu guru untuk dinilai!

Untuk mengetahui kepadatan penduduk di suatu wilayah, Anda tidakharus pergi ke wilayah tersebut, Anda bisa mencari informasi tentang datakependudukan di BPS terdekat. Misal Anda ingin mengetahui kepadatanpenduduk Kota Jakarta. Tanpa harus pergi ke Jakarta Anda dapatmengetahuinya dengan mencari data dari BPS. Maka dapat diketahui bahwaJakarta mempunyai kepadatan pendudukyang sangat tinggi. Hasil sensuspenduduk tahun 2000 menunjukkankepadatan penduduk di Jakartamencapai 12.635 per km2. Kepadatanpenduduk yang sangat tinggi tersebutsangat berkebalikan dengan kota-kotayang berada di luar P. Jawa, sepertiPapua yang hanya mempunyai kepadatanberkisar 6 jiwa per km2.Kepadatan penduduk adalah banyaknyajumlah penduduk per satuanunit wilayah. Kepadatan penduduk ini menunjukkan jumlah rata-ratapenduduk pada setiap km2 dalam suatu wilayah.Kepadatan penduduk =Pengukuran kepadatan penduduk suatu wilayah dapat dibedakanmenjadi empat, yaitu sebagai berikut.1. Kepadatan penduduk aritmatik ialah kepadatan penduduk per satuanluas, dihitung dengan rumus sebagai berikut.Gambar 2.7 Permukiman penduduk yang padatSumber: Foto HaryanaGeografi SMA / MA Kelas XI 53Jumlah penduduk petani (jiwa)Luas lahan pertanian (km)Jumlah penduduk (jiwa)Luas lahan pertanian (km)Jumlah penduduk (jiwa)Kepadatan penduduk arimatik = Luas wilayah (km)Contoh soal:Pada tahun 2005 jumlah penduduk di suatu wilayah sebesar 7.584.000jiwa, sedang luas wilayah tersebut adalah 226.782 km2. Berapakahkepadatan penduduk aritmatik wilayah tersebut?Jawab:jiwa/km27.584.000 33,44226.782Jadi kepadatan penduduk aritmatik wilayah tersebut adalah 33,44 jiwa/km2..2. Kepadatan fisiologis ialah jumlah penduduk tiap kilometer persegi tanahpertanian.Kepadatan penduduk fisiologis =Contoh soal:Diketahui jumlah penduduk suatu wilayah pada tahun 2005 sebesar7.584.000 jiwa dan luas lahan pertaniannya sebesar 154.820 km2.Berapakah kepadatan fisiologi wilayah tersebut?Jawab :7.584.000 48,99 jiwa/km2154.820Jadi kepadatan fisiologis wilayah tersebut adalah 49 jiwa/ km2 (denganpembulatan ke atas).3. Kepadatan penduduk agraris adalah jumlah penduduk petani tiap km2tanah pertanian.Kepadatan penduduk agraris =54 Geografi SMA / MA Kelas XIContoh soal:Suatu wilayah pada tahun 2005 jumlah penduduknya sebesar7.584.000 jiwa, dari jumlah penduduk tersebut 2.050.000 jiwa adalahpenduduk yang bekerja sebagai petani. Sedangkan luas wilayahpertaniannya adalah 154.820 km2. Berapakah kepadatan agrariswilayah tersebut ?Jawab:2.050.000 13 jiwa/km2154.820Jadi kepadatan agraris wilayah tersebut ialah 13 jiwa/km2.4. Kepadatan penduduk ekonomi adalah jumlah penduduk pada suatuwilayah didasarkan atas kemampuan wilayah yang bersangkutan.Kemampuan wilayah yang dimaksud adalah kapasitas produksiwilayah tersebut. Pengukuran kapasitas produksi suatu wilayah sulitditentukan sehingga pengukuran kepadatan ini jarang digunakan.Perhitungan kepadatan penduduk secara aritmatik, fisiologis, agraris,dan ekonomi, seperti yang telah kita pelajari menunjukkan bahwa kepadatanpenduduk bisa dilihat dari beberapa aspek. Berdasarkan aspek-aspek tersebutdapat kita tentukan faktor-faktor yang memengaruhi kepadatan penduduk.Kepadatan penduduk suatu wilayah ditentukan oleh beberapa faktor yaitusebagai berikut.1. Kepadatan Penduduk Berdasarkan Faktor FisiologisPenduduk biasanya terkonsentrasi pada wilayah yang mempunyaihambatan fisiologis yang kecil, misalkan pada wilayah-wilayah yangdatar, cukup tersedia air tanah, merupakan wilayah yang subur sertatransportasi mudah. Hal ini berlawanan dengan wilayah yang tandus,air tanahnya sulit, atau wilayah pegunungan biasanya kepadatanpenduduknya kecil.Space InfoSumber: www.jakarta.go.idJumlah pendatang di Jakarta (2002-2005)Tahun Eksodus Influks Perbedaan2002 2.643.273 2.874.801 231.5282003 2.816.384 3.021.214 204.8302004 2.213.812 2.404.168 190.3562005 ? ? 200.000-250.000*Geografi SMA / MA Kelas XI 552. Kepadatan Penduduk Berdasarkan Faktor BiologisFaktor ini dipengaruhi oleh tingkat kelahiran, kematian, danperkawinan yang berbeda-beda tiap wilayah sehingga pertumbuhanpenduduknya akan berbeda-beda pula.3. Kepadatan Penduduk Berdasarkan Kebudayaan dan TeknologiMasyarakat yang sudah modern dan sudah berteknologi tinggimampu menekan angka kelahiran maupun angka kematian.Tugas Kelompok1. Bentuklah kelompok yang terdiri atas empat siswa dengan tempattinggal yang berbeda kecamatan atau kelurahan!2. Tiap siswa mengumpulkan data kependudukan daerah masingmasing,di antaranya adalah data:a. jumlah penduduk;b. jumlah penduduk yang bermata pencaharian sebagai petani;c. luas wilayah;d. luas lahan pertanian.3. Data dari masing-masing siswa yang berbeda tempat tinggalnyatersebut, hitunglah dengan menggunakan rumus-rumus kepadatanpenduduk!4. Bandingkan hasil masing-masing perhitungan, untuk mengetahuifaktor-faktor yang menyebabkan perbedaan kepadatan pendudukantara wilayah yang satu dengan yang lainnya!5. Serahkan hasilnya kepada Bapak/Ibu guru untuk dinilai!

Bagaimana hasil pencarian dan penghitungan data yang telah Andalakukan sebelumnya? Adakah permasalahan yang dapat diungkap daripenghitungan tersebut? Salah satu masalah yang bisa dilihat adalah apakahdengan tingkat kepadatan penduduk yang ada, lapangan kerja yang adajuga mencukupi.Manusia tidak akan dapat bertahan hidup apabila tidak melakukansesuatu yang bernilai produktif sehingga dari hasil aktivitas tersebut dapatdigunakan untuk memenuhi kebutuhan hidupnya. Apabila Anda mau56 Geografi SMA / MA Kelas XIJumlah angkatan kerjaJumlah penduduk usia kerja 100%memerhatikan maka sebenarnya terdapat umur-umur tertentu dari manusiayang dapat melakukan hal-hal produktif, dan kemampuan antarmanusiasatu berbeda dengan manusia yang lain. Kenyataan yang terjadi di Indonesiabanyak anak di bawah umur telah melakukan pekerjaan yang bernilaiekonomis sementara yang lain anak pada usia sama kegiatannya adalahbelajar di bangku sekolah. Lalu apakah yang disebut dengan tenaga kerja,angkatan kerja, serta pengangguran?Salah satu data yang sangat penting dalam pembangunan suatu wilayahadalah mengenai tenaga kerja dan angkatan kerja. Semakin lengkap datatentang ketenagakerjaan maka semakin mudah dan tepat dalam membuatrencana pembangunan suatu wilayah.Tenaga kerja (man power) ialah besarnya bagian dari penduduk yangdapat diikutsertakan dalam proses ekonomi. Angkatan kerja ialah pendudukyang berumur 15 tahun ke atas yang secara aktif melakukan kegiatanekonomis. Angkatan kerja terdiri atas:1. penduduk yang bekerja;2. penduduk yang mempunyai pekerjaan tetapi sementara tidak bekerja;3. penduduk yang tidak mempunyai pekerjaan sama sekali tetapi mencaripekerjaan secara aktif.Sedangkan yang bukan angkatan kerja yaitu:1. penduduk yang berusia 10 tahun atau lebih tidak bekerja atau tidakmencari pekerjaan karena sekolah;2. penduduk yang mengurus rumah tangga;3. pensiunan;4. penduduk yang secara fisik atau mental tidak memungkinkan untukbekerja.1. Menghitung Angkatan KerjaAngkatan kerja suatu wilayah dapat diketahui dengan mengetahuiterlebih dahulu Tingkat Partisipasi Angkatan Kerja (TPAK). TingkatPartisipasi Angkatan Kerja adalah persentase angkatan kerja terhadappenduduk usia kerja dewasa. Rumus TPAK adalah sebagai berikut.TPAK =Data angkatan kerja dapat dicari dengan menanyakannya padapetugas BPS atau Dinas Tenaga Kerja di daerah yang akan dihitungTPAK nya. Coba carilah data angkatan kerja di daerah tempat tinggalAnda!Geografi SMA / MA Kelas XI 572. PengangguranAmatilah orang-orang di sekitar Anda! Apakah di antara merekaada yang tidak bekerja atau sedang mencari pekerjaan? Mereka inilahyang kita kenal sebagai pengangguran. Apakah anggota keluarga Andaada yang sedang menganggur? Pengangguran adalah bagian dariangkatan kerja yang tidak bekerja atau sedang mencari pekerjaan.Pengangguran terbagi menjadi dua yaitu sebagai berikut.a. Pengangguran terbuka ialah orang yang tidak bekerja sama sekaliatau sedang mencari pekerjaan.b. Setengah pengangguran ialah orang yang bekerja hanya beberapajam tiap harinya atau kurang dari 25 jam per minggu.Tugas Individu1. Carilah data jumlah penduduk menurut umur di wilayah Anda!2. Hitunglah TPAKnya!3. Bandingkan dengan hasil perhitungan dari teman Anda yangbertempat tinggal berbeda dengan Anda!4. Analisislah mengapa hasil perhitungannya bisa berbeda!5. Serahkan analisis Anda kepada Bapak/Ibu guru untuk dinilai!

Indonesia merupakan negara berkembang dengan jumlah pendudukyang masih relatif tinggi. Saat ini Indonesia menempati urutan ke-4 jumlahpenduduk terbesar di dunia setelah Cina, India, dan Amerika. Perhatikanjumlah penduduk di dunia berikut.Tabel 2.1 Jumlah Penduduk DuniaCinaIndiaUSAIndonesiaBrasil1.307.808.3781.083.247.693296.270.831242.665.991186.501.948Jumlah 6.460.627.2481.2.3.4.5.No. Negara Jumlah Penduduk58 Geografi SMA / MA Kelas XI1971 - 1980 2,34%1980 - 1990 1,97%1990 - 2000 1,49%Dasawarsa Laju Pertumbuhan PendudukSumber: The World Fact Book, 2004 - 2005Masalah kependudukan di Indonesia sama dengan masalah-masalahyang dihadapi negara-negara berkembang lainnya, di antaranya jumlahdan laju penduduk yang tinggi, persebaran penduduk tidak merata danmobilitas serta kualitas penduduk yang rendah.1. Jumlah dan Laju Pertumbuhan PendudukProgram kebijakan kependudukan yang telah diterapkan olehpemerintah Indonesia adalah Program Keluarga Berencana. Programini telah menampakkan hasil yang sangat besar, hal ini ditunjukkandengan menurunnya laju pertumbuhan mencapai 63,67 % dari periode1971-1980.Tabel 2.2 Laju Pertumbuhan Penduduk dari Periode 1971 - 2000Data pada Tabel 2.3 menunjukkan apabila pola pertumbuhanpenduduk konstan maka laju pertumbuhan penduduk diperkirakan akanmengalami penurunan yang nyata pada periode 2020 - 2030.Laju pertumbuhan penduduk Indoensia dari periode ke periodesebenarnya menunjukkan penurunan yang nyata namun karena jumlahpenduduk Indoensia yang besar maka laju pertumbuhan pendudukIndonesia masih tergolong tinggi.2. Persebaran Penduduk yang Tidak MerataPersebaran penduduk Indonesia yang tidak merata menyebabkankepadatan penduduk Indonesia tidak seimbang. Tabel 2.3 menunjukkanketidakseimbangan kepadatan antara pulau Jawa dengan pulau-pulauluar Jawa. Hasil sensus tahun 2000 menunjukkan bahwa persentasependuduk yang tinggal di Pulau Jawa lebih tinggi mencapai kuranglebih 60% dan kepadatan penduduk mencapai 951 jiwa/km2. Berbedasekali dengan pulau-pulau luar Jawa yakni Kepulauan Maluku, Papuadan Kalimantan yang masing-masing luasnya hampir 4 kali Pulau Jawanamun hanya dihuni penduduk kurang lebih 2% dari total pendudukIndoensia atau dengan kepadatan 9 jiwa/km2.Geografi SMA / MA Kelas XI 59Tabel 2.3 Persebaran Kepadatan Penduduk IndonesiaTahun 20003. Mobilitas PendudukMobilitas penduduk disebut juga dengan gerakan penduduk yaitusuatu gerakan perpindahan penduduk dari tempat satu ke tempat yanglain. Mobilitas penduduk dapat dibedakan menjadi 3 yaitu sebagaiberikut.a. Migrasi adalah perpindahan penduduk dari tempat satu ke tampatyang lain dengan tujuan menetap yang dilakukan oleh perseorangan,keluarga atau kelompok. Jenis-jenis migrasi antara lain sebagaiberikut.1) Imigrasi adalah masuknya penduduk negara lain ke suatunegara.2) Emigrasi adalah keluarnya penduduk suatu negara ke negaralain.3) Remigrasi adalah kembalinya para emigran ke negara asalnya.Perpindahan penduduk ke tempat lain selain dilakukan lintasnegara (internasional) namun juga terjadi di dalam negeri (nasional)disebut dengan migrasi dalam negeri. Migrasi dalam negeri adalahperpindahan penduduk dari suatu wilayah ke wilayah lain dalamsuatu negara. Macam-macam migrasi dalam negeri yaitu sebagaiberikut.1) Transmigrasi adalah perpindahan penduduk dari suatu wilayahke wilayah lain dalam satu wilayah negara.2) Urbanisasi adalah perpindahan penduduk dari desa ke kota.Suatu tinjauan menyangkut sensus penduduk tahun 1980 dan1990 serta hasil antarsensus tahun 1995 menunjukkan bahwapenduduk Indoensia senang berpindah (fairly mobile). DataNo. Prosentase terhadap luasseluruh IndonesiaKepadatanpenduduk/kmSumatraJawaBali dan Nusa TenggaraKalimantanSulawesiMaluku dan Papua1.2.3.4.5.6.480.847127.56973.137574.194191.671443.33625,436,753,8730,3710,1423,459095115220789Sumber: BPS, 2003Pulau Luas (km)60 Geografi SMA / MA Kelas XISpace Infomenunjukkan bahwa di Indonesia terdapat suatu arus migrasi dariPulau Jawa ke pulau luar Jawa. Selain itu, statistik kebupaten diJawa meunujukkan bahwa hanya ada sedikit daerah yangmengalami arus migrasi. Wilayah yang mengalami migrasi masukini adalah kabupaten-kota di JABOTABEK, Bandung, Pekalongan,Tegal, dan Sidoarjo yang merupakan hasil limpahan dari Surabaya.Semua daerah lainnya di pulau Jawa tumbuh pada suatu tingkat dibawah laju petumbuhan penduduk alami. Ini menyiratkan bahwapusat-pusat kota seperti Jakarta dan Surabaya serta Bandung telahmenjadi pemusatan migrasi penduduk.b. Mobilitas sirkuler adalah gerakan penduduk sementara, contoh paraburuh tani disaat sedang tidak musim tanam maka mereka pergi kekota untuk mencari tambahannafkah, namun apabila datangmusim tanam maka merekakembali ke desa untuk bertanikembali.c. Mobilitas ulang alik adalahgerakan penduduk dalam waktu24 jam sehingga pada hariyang sama dapat pulang ketempat tinggalnya.Salah satu dinamika penduduk yang unik adalah mobilitas penglaju(commuter). Fenomena commuter ini dapat ditemui di Jakarta dan sekitarnya(Botabek). Tahukah anda ? bahwa sebenarnya kurang lebih 89 % penduduk Jakartaadalah para commuter yang tinggalnya di wilayah Botabek (Bogor, Tangerangdan Bekasi), maka selebihnya atau kurang lebih 11 % adalah penduduk yangtinggal di Jakarta atau di kenal dengan istilah penduduk malam hari.4. Rendahnya Kualitas PendudukTinggi rendahnya kualitas penduduk dapat dilihat dari tingkatkesehatan, pendidikan, dan pendapatan.a. Kualitas KesehatanPenentuan kualitas kesehatan penduduk dalam suatu negaraditunjukkan oleh variabel angka kematian kasar, angka kematianbayi, dan angka harapan hidup. Tingkat kesehatan penduduk suatuGambar 2.8 Mobilitas penglajuSumber: Foto HaryanaGeografi SMA / MA Kelas XI 61negara dikatakan baik apabila angka kematian kasar dan angkakematian bayi rendah serta angka harapan hidupnya tinggi.Sedangkan tingkat kesehatan panduduk suatu negara dikatakanrendah apabila angka kematian kasar dan kematian bayi tinggi danangka harapan hidupnya rendah.Indonesia pada hasil sensus tahun 2000 mempunyai angkakematian kasar sebesar 8,14/1000 penduduk, serta angka kematianbayi sebesar 57,3 kematian/1000 kelahiran hidup dan angkaharapan hidup mencapai 66,2 tahun.Angka kematian bayi merupakan parameter keberhasilan suatuwilayah dalam menangani kesehatan ibu dan anak. Sedangkanangka harapan hidup merupakan rata-rata umur penduduk suatunegara juga merupakan parameter keberhasilan suatu wilayahdalam menerapkan kebijaksanaannya di bidang kesehatan. Baikangka kelahiran maupun angka harapan hidup sangat dipengaruhioleh fasilitas kesehatan dan fasilitas sosial lainnya. Suatu wilayahjika fasilitas kesehatannya rendah maka dapat menurunkan harapanhidup penduduknya.b. Kualitas PendidikanKualitas pendidikan penduduk Indonesia dapat diukur dariangka partisipasi sekolah penduduk dan angka putus sekolah.Angka partisipasi sekolah adalah proporsi dari keseluruhanpenduduk dari berbagai kelompok usia tertentu (7-12,13-15,16-18,dan 19-24) yang masih duduk di bangku sekolah.Tabel 2.4 Angka Partisipasi Sekolah dan Angka Putus SekolahPenduduk Indonesia Tahun 2002c. Kualitas PendapatanSuatu negara diukur taraf hidupnya melalui pendapatan ratarataperkapita negara tersebut. Pendapatan perkapita dipengaruhioleh besar kecilnya pendapatan ekonomi nasional dalam satu tahun(Gross National Product) serta jumlah penduduk. GNP adalah suatuAngka PartisipasiSekolah Angka Putuas Sekolah7-1213-1516-1819-2496.179.349.911.77-1516-1819-242.89.411.1Sumber: BPS dan BAPPENAS 200462 Geografi SMA / MA Kelas XIGNPJumlah PendudukTugas Kelompokindeks yang menggambarkan tingkat kemakmuran suatu negara,karena diukur dari keseluruhan barang dan jasa yang dihasilkanoleh negara dalam tahun tertentu.Pendapatan per kapita =Penurunan pendapatan Indonesia mengakibatkan Indonesiakembali menjadi kelompok negara miskin dengan GNP perkapitahanya sedikit lebih banyak dari Zimbabwe, salah satu negara miskindi Afrika dan dengan beban utang lebih dari Rp1.400 trilyun terdiriRp742 trilyun utang luar negeri dan sisanya adalah utang dalamnegeri.1. Bentuklah kelompok yang beranggotakan tiga sampai empatorang!2. Carilah data tingkat kesehatan, jumlah orang yang masih sekolah,dan jenis pekerjaan yang sering dilakukan oleh orang-orang disekitar Anda!3. Analisis dan diskusikan data dan hasil pengamatan yang telahdilakukan dengan kelompok lain!4. Mintalah guru untuk menjadi moderatornya!5. Buatlah kesimpulan terhadap masalah apa saja yang ada dalamdaerah yang dianalisis oleh tiap kelompok!6. Serahkan hasil analisis kelompok Anda kepada Bapak/Ibu guruuntuk dinilai!

Data kependudukan menjadi lebih informatif apabila dituangkan dalambentuk tabel, grafik, dan peta. Karena melalui tabel, grafik, dan peta akandidapat suatu pola tertentu atau dapat diambil kesimpulan tentangketerkaitan atau hubungan antardata.Geografi SMA / MA Kelas XI 63Data kependudukan adalah kumpulan elemen data penduduk yangterstruktur yang diperoleh dari hasil pendaftaran penduduk. Data pendudukterdiri atas beberapa elemen sehingga pembaca atau pengguna dapatdengan cepat memahami dan menganalisis suatu penyajian yang informatif.1. Penyajian Data Penduduk dengan PetaMenyajikan data penduduk dengan peta merupakan penyajian yangdapat menginformasikan data secara keruangan. Melalui peta, datapenduduk dapat terlihat pola persebarannya sehingga dapat dianalisispenyebab dan keterkaitan antarruang.Contoh penyajian data penduduk dengan peta salah satunya adalahpeta kepadatan penduduk seperti pada gambar berikut.2. Penyajian Data Penduduk dengan GrafikData penduduk yang disajikan dengan menggunakan grafik disebutpula grafik kependudukan yaitu suatu visualisasi data atau informasitentang kependudukan secara ringkas, menarik, dan jelas dalam bentukgaris dan lengkungan, lingkaran, persegi, dan titik-titik agar memudahkanpembaca/pengguna dalam memahami data/informasi yangdisajikan.Keunggulan penyajian data penduduk dengan menggunakan grafikadalah:a. pembaca lebih mudah dalam membandingkan data satu dengandata yang lain,b. dapat menggambarkan data kependudukan secara seri, danc. penyajian lebih menarik.Gambar 2.9 Peta kepadatan penduduk IndonesiaSumber: Atlas pelajar, 200364 Geografi SMA / MA Kelas XISelain memiliki keungggulan, penyajian data dengan grafik jugamempunyai kelemahan yaitu penyajian data dengan grafik bersifataprosimatif (angka yang tercantum merupakan angka pendekatan)sedangkan angka yang detail termuat dalam tabel.Jenis grafik secara umum dibagi 3, yaitu:a. grafik batang (bar graph) adalah grafik yang datanya diwakili olehsegi empat berbentuk batang baik horizontal maupun vertikal.b. grafik lingkaran (pie graph) adalah grafik yang berupa lingkarandengan jari-jari lingkaran yang membagi lingkaran tersebut secaraproporsional antara sudut lingkaran dengan persentase data.c. grafik garis (line graph) adalah grafik yang datanya diwakili olehgaris atau titik-titik.Tabel 2.5 Contoh Data Angkatan Kerja Menurut Golongan UmurTahun 2000Jumlah Angkatan Kerja Menurut Golongan Umur Tahun 2000No. Golongan Umur Jumlah1. 15-19 7.746.2212. 20-24 12.077.5153. 25-29 13.390.1384. 30-34 12.456.4165. 35-39 12.215.8136. 40-44 10.661.3777. 45-49 8.612.7418. 50-54 6.427.2229. 55-59 4.473.85610. 60+ 7.589.644140001200010000800060004000200001 2 3 4 5 6 7 8 9 107746012077 122151339012456106617589861264074478Golongan UmurGambar 2.10 Grafik BatangGeografi SMA / MA Kelas XI 65Rangkuman1. Antroposfer adalah lapisan yang berkaitan dengan segalaperkembangan dan aktivitas manusia di permukaan bumi.2. Menghitung jumlah penduduk dengan dilakukan sensus,registrasi, dan survei.3. Komposisi penduduk adalah pengelompokan pendudukberdasarkan kriteria-kriteria tertentu sesuai dengan tujuanpengelompokan.4. Pertumbuhan penduduk dapat dihitung dengan mengetahuipertumbuhan penduduk alami dan total di mana komponenkomponennyaadalah angka kelahiran, kematian, dan migrasi.5. Untuk mengetahui persebaran penduduk, maka harusmengetahui terlebih dahulu kepadatan penduduk yangdipengaruhi oleh faktor psikologis, biologi, kebudayaan, danteknologi.6. Permasalahan penduduk di Indonesia antara lain rendahnyakualitas kesehatan, rendahnya kualitas pendidikan, dan rendahnyapendapatan.Jumlah Angkatan Kerja Menurut Golongan UmurTahun 200018% 2% 4% 5% 7%9%11%15% 13%16%12345678910Gambar 2.11 Grafik Lingkaran66 Geografi SMA / MA Kelas XI

Karena Lalai, Indonesia Kini Menghadapi LedakanPenduduk 4,3 Juta/TahunSamarinda (ANTARA News) - Tidak semua peninggalan Orde Baru buruk,salah satunya program KB yang berhasil mengendalikan jumlah penduduk,namun beberapa kali pemerintahan berkuasa lalai memperhatikannya sehinggaIndonesia kini menghadapi ledakan jumlah penduduk 4,3 juta per tahun.Masalah kependudukan ini terkait erat dengan program pengentasan kemiskinan.Jumlah penduduk Indonesia kini sekitar 222,8 juta jiwa, urutan keempat terbesardi dunia, dengan angka kelahiran mencapai 4,3 juta pertahun, kata KepalaBadan Koordinasi Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Dr. Sumarjati Ajoso,SKM di Samarinda.Ketika berbicara pada acara penandatanganan Kesepakatan Bersama antaraBKKBN dengan Himpunan Perempuan Produktif (Hiperpro) Kaltim, iamenambahkan bahwa tingginya angka kelahiran tersebut akan menjadi bebanpemerintah karena kualitas SDM juga masih sangat memprihatinkan. Sebagaicontoh lalainya pemerintah terhadap program KB, kantor BKKBN kini tidakmenjadi keharusan karena hal itu diserahkan kepada masing-masing daerahsejak reformasi berjalan dan bergulirnya otonomi daerah.Di Kaltim, contohnya, kantor BKKBN kini hanya menempel pada lembagalain, misalnya Kependudukan dan Catatan Sipil. Cuma tiga daerah yangmemiliki Kantor BKKBN, yakni Samarinda, Balikpapan, dan Kutai Kartanegara.Tentang kualitas penduduk yang masih rendah, Sumaryati menyebut laporanUNDP 2005 yang menyebutkan Human Development Index (HDI) Indonesiahanya menempati peringkat ke 111 dari 177 negara di dunia.Ketua Hiperpro Kaltim, Noorlaila, mengatakan kerja sama BKKBN denganHiperpro Kaltim dituangkan dalam bentuk kegiatan pelayanan, antara lainpenyedian pelayanan KB, melakukan penyuluhan kesehatan reproduksi remajadi sekolah, keluarga dan masyarakat dan memberikan pelayanan KB gratiskepada masyarakat miskin di klinik-klinik kesehatan reproduksi.Copyright 2006 ANTARA1. Indonesia saat ini tengah menghadapi ancaman ledakan penduduk,menurut Anda bagaimana permasalahan ini bisa muncul sedangkannegara Indonesia sebelumnya sukses dalam pencanangan program KB?2. Dapatkah Anda menyebutkan faktor-faktor yang menyebabkan munculnyaancaman ledakan penduduk di Indonesia saat ini?3. Sebutkan usaha-usaha pemerintah selama ini dalam hal kebijaksanaankependudukan!4. Menurut Anda, usaha-usaha apa saja yang dapat dilakukan untukmenekan ancaman ledakan penduduk saat ini?