Top Banner

of 24

Hotel Brastagi

Mar 01, 2018

Download

Documents

Dian Rianta
Welcome message from author
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
  • 7/26/2019 Hotel Brastagi

    1/24

    Perancangan Hotel Brastagi 1

    JUDUL

    HOTEL BRASTAGI

    1. PENDAHULUAN

    1.1. Latar belakang

    Kebutuhan hotel merupakan kebutuhan dalam bentuk sarana akomodasi yang

    sangat di minati oleh beberapa wisatawan dalam penginapan. Hotel menjadi tempat

    bagi wisatawan untuk tinggal dalam melakukan hal-hal dalam suatu tempat.

    Kota brastagi merupakan kawasan kota dari kabupaten karo yang terletak di

    sumatera utara kepulauan sumatera negara Indonesia. Kota brastagi di anggap sebagai

    kota yang memiliki objek pariwisatanya dalam alam dan budaya, sehingga kawasan ini

    juga menjadi kawasan yang memiliki objek wisata alam dan budaya yang tidak kalah

    dari wisata luar sumatera hingga luar negeri. Wisata alam dan kebudayaan sangat

    banyak di minati oleh pengunjung baik di dalam lokal maupun luar lokat, hingga

    pengunjung dari luar negeri. Dalam kegiatan para wisatawan brastagi membutuhkan

    fasilitas publik yang dapat mendukung dan menampung tempat inap yang dapat di

    gunakan pengunjung wisata di kabupaten karo.

    Guna menegaskan alasan bahwa pembangunan ini harus di rencanakan adalah

    untuk menambah perekonomian kota dalam sarana penginapan wisata di kabupaten

    karo.

    Dari berbagai alasan tersebut diatas, proyek hotel diusulkan untuk menjadi

    pembangkit keberadaan bangunan-bangunan publik yang bersifat komersil, sosial dan

    tetap menyenangkan untuk dikunjungi serta menyediakan pengalaman yang unik bagi

    para pengunjung sebagai daya tarik utama bangunan.

  • 7/26/2019 Hotel Brastagi

    2/24

    Perancangan Hotel Brastagi 2

    Berdasarkan dari latar belakang tersebut, bangunan ini akan di rencanakan

    sebagai tempat wisata dan penginapan dalam berekreasi di kabupaten karo dalam

    bentuk bangunan hotel. Agar pengunjung yang tinggal dapat menjadikkan bangunan

    sebagai suatu layanan dari pihak pengelolah dalam memenuhi kebutuhannya.

    1.2. Maksud dan Tujuan

    Maksud dari perancangan hotel ini antara lain:

    Menyediakan fasilitas layanan tempat tinggal bagi pengunjung wisatawan.

    Menjadikkan sarana bagi pengunjung untuk tinggal sementara.

    Tujuan dari pengadaan hotel ini antara lain:

    Meningkatkan kualitas objek wisata dalam segi tempat tinggal Kota Brastagi

    Meningkatkan kualitas sarana rekreasi Kota Brastagi

    Menjadikan bangunan yang akan direncanakan sebagai tempat mengisi waktu

    luang.

    1.3.

    Manfaat

    Segi Akademis

    Untuk Memenuhi Syarat Akademis Pada Mata Kuliah Seminar Jurusan Teknik

    Arsitektur Fakultas Teknik Sipil dan Perencana Institut Teknologi Medan ( ITM)

    Sebagai Tugas Mahasiswa Untuk Memahami Dalam Proses Merencanakan dan

    Merancang Dalam Studi Tugas Akhir

    Segi Umum

    Memajukan kualitas pariwisata yang baik dalam hotel.

    Meningkatkan fasilitas dalam kota sebagai kunjungan pariwisata.

    Menjadikan bangunan ini sebagai penginapan yang diminati wisatawan

  • 7/26/2019 Hotel Brastagi

    3/24

    Perancangan Hotel Brastagi 3

    1.4. Permasalahan Perancangan

    Adapun berbagai permasalahan yang timbul dalam pengadaan gedung tempat

    tinggal sementara ini yang harus diselesaikan adalah sebagai berikut:

    Pemilihan lokasi yang berdekatan dengan objek wisata.

    Perancangan layout pusat fasilitas yang memberi kemudahan dalam pencarian

    katalog serta memberi kenyamanan bagi para pengunjung.

    Perancangan bangunan yang tanggap terhadap lingkungan dan tidak merugikan

    bangunan sekitar

    Marancang bangunan yang memiliki multifungsi.

    1.5.

    Batasan Permasalahan

    Proyek perancangan bangunan dibatasi oleh fungsi bangunan yang merupakan

    bangunan publik yang dibutuhkan di Kota kabanjahe, serta memiliki fungsi yang lebih

    dari satu (multifungsi). Proyek perancangan bangunan ini dibatasi pula pada perancangan

    tata letak ruang dalam maupun luar yang saling berhubungan serta sistem-sistem

    bangunan yang meliputi sistem struktur, kulit bangunan, utilitas, mekanikal/elektrikal,

    dan sistem utama bangunan lainnya. Proyek perancangan juga mencakup/meliputi

    perencanaan mendetail pada salah satu bagian utama bangunan yang menggambarkan

    integrasi berbagai bagian bangunan menjadi kesatuan yang utuh dalam bentuk DED

    (Detailed Engineering Drawings).

    1.6.

    Metode penelitian

    1.6.1. Teknik Pengumpulan Data

    Data yang dikelompokkan terdiri dari dua jenis data yaitu :

    a.

    Data primer

    1) Interview / wawancara

    Mengadakan wawancara dengan para ahli pihak-pihak terkait untuk memperoleh data-

    data yang digunakan untuk pendekatan dan penganalisisan.

  • 7/26/2019 Hotel Brastagi

    4/24

    Perancangan Hotel Brastagi 4

    2) Survei

    Pengumpulan data dari intansi-instansi pemerintah terkait yang berhubungan dengan

    proyek yang akan dibuat, baik itu berupa peraturan atau kebijakan maupun data-data

    lain yang dibutuhkan.

    3) Studi Banding

    Studi banding dilakukan pada fasilitas-fasilitas sejenis untuk memperoleh gambaran

    umum tentang proyek yang akan dibuat.

    4)

    Dokumentasi

    Melakukan pengumpulan arsip serta foto-foto yang menunjang penyusunan konsep

    programatik seperti dokumentasi mengenai alternatif tapak kawasan permukiman.

    b. Data sekunder

    1)

    Studi literatur

    Pengumpulan data penunjang sebagai bahan pertimbangan proses perencanaan dan

    perancangan yang terdiri dari buku-buku, jurnal, koran, internet, dan lain-lain, yang

    terkait dengan proyek.

    2) Studi banding

    Studi banding dilakukan pada fasilitas sejenis dengan pengamatan langsung maupun

    melalui media lainnya (internet) dengan maksud untuk mendapatkan gambaran

    mengenai fasilitas-fasilitas apa saja yang harus ada, penataan ruang dalamnya,

    pengaturan fungsi-fungsi ruangnya dan lainnya yang dianggap perlu untuk menunjang

    proses perencanaan dan perancangan nantinya.

  • 7/26/2019 Hotel Brastagi

    5/24

    Perancangan Hotel Brastagi 5

    1.6.2. Teknik Pengolahan Data

    Teknik pengolahan data yang dilakukan terdiri dari tiga tahapan yaitu :

    a. Kompilasi data

    Data yang telah dikumpulkan dikelompokkan dengan kriteria data masing-masing

    yang kemudian dicari kaitannya antara yang satu dengan yang lainnya.

    b. Analisis data

    Berdasarkan kompilasi data, dilakukan analisis dengan berbagai pertimbangan.

    Teknik analisis dilakukan dengan dua cara yaitu :

    Kuantitatif, yaitu menganalisis data dengan cara perhitungan matematis. Analisis

    Data yang akan digunakan di dalam proses perancangan ini adalah dengan

    menyederhanakan seluruh data yang telah dikumpulkan, kemudian

    menyajikannya secara sistematis. Selanjutnya, data-data tersebut diolah,

    ditafsirkan dan kemudian digunakan dalam setiap proses perancangan yang

    dilakukan.

    Kualitatif, yaitu menganalisis data dengan cara mendeskripsikan data dan

    membuat digramatik seperti menyimpulkan beberapa studi banding dan lain-lain.

    c.

    Sintesis

    Mengintegrasikan setiap permasalahan yang ada ke dalam kelompok-kelompok

    beserta faktor pengaruhnya sebagai jalan keluar tebaik untuk memecahkan

    permasalahan.

  • 7/26/2019 Hotel Brastagi

    6/24

    Perancangan Hotel Brastagi 6

    1.7.Sistematik Pembahasan

    BAB I : PENDAHULUAN

    (Berisi tentang latar belakang, rumusan masalah, maksud dan tujuan, manfaat,

    metode penelitian, sistematika pembahasan dan perumusan kerangka pikir.)

    BAB II : TINJAUN LITERATUR DAN TEMA OBJEK

    (Berisi tentang pengertian dan teori-teori yang berhubungan dengan objek

    perancangan.)

    BAB III: TINJAUAN LOKASI OBJEK

    (Berisi tentang penjelasan mengenai lokasi penelitian berupa sejarah singkat,

    letak geografis, dan lain-lain.)

    BAB IV: DATA DAN ANALISA

    (Berisi tentang uraian analisis mengenai permasalahan pada penelitian pada

    objek perancangan.)

    BAB V: KONSEP PERANCANGAN ARSITEKTUR

    (Berisi tentang konsep perancangan arsitektur dari pola kawasan , bentuk,

    perilaku, strukur, infrastruktur, utilitas, dan lain-lain)

    BAB VI: KESIMPULAN

    (Berisi tentang kesimpulan dari perancangan arsitektur dalam desain.)

  • 7/26/2019 Hotel Brastagi

    7/24

    Perancangan Hotel Brastagi 7

    1.8.Kerangka pikir

    JUDUL

    HOTEL BRASTAGI

    Latar belakang

    Berbagai fasilitas seharusnya tersedia bagi masyarakat di kota bratagi.

    Fasilitas pendukung kota kurang memadai

    Sarana kebutuhan rekreasi ini menjadi pelengkap fasilitas suatu kota

    Ide gagasan

    Suatu wadah komersil sebagai pusat tempat aktivitas yang dianggap dapat melengkapi

    kebutuhannya sebagai bangunan yang multifungsi.

    Maksud dan Tujuan

    Maksud dari perancangan miracle square iniantara lain:

    Menjadikkan sarana bagi pengunjung untuktempat tinggal di penginapan

    Menjadikan bangunan ini sebagai alun-alunkota.

    Meningkatkan kualitas sarana rekreasi Kota

    Kabanjahe

    Permasalahan

    - Pemilihan lokasi yang dapat memaksimalkanfungsi perpustakaan/teater dan mudah dicapai

    pengunjung.- Perancangan layout pusat fasilitas yang memberikemudahan dalam pencarian katalog serta memberi

    kenyamanan bagi para pengunjung.- Perancangan bangunan yang tanggap terhadap

    lingkungan dan tidak merugikan bangunan sekitar

    Pengumpulan Data-Studi Literatur ( Pemahaman Proyek)-Studi Lapangan ( Kondisi Eksisting)-Studi Banding (Penerapan Tema Dan Studi BangunanSejenis)

    Analisa

    Tipologi Site

    Eksisting Lingkungan

    Iklim

    Kegiatan

    Program Kebutuhan

    Struktur

    Infrastruktur Utilitas

    KONSEP PERANCANGAN ARSITEKTUR

    PEMROGRAMAN ZONING

    BENTUK DESAIN

    PENERAPAN TEMA

    PERANCANGANBANGUNAN

  • 7/26/2019 Hotel Brastagi

    8/24

    Perancangan Hotel Brastagi 8

    2. DESKRIPSI PROYEK

    2.1. Pemahaman Proyek

    Kata hotel konon diambil dari bahasa perancis kuno yang artinya tempat

    penampungan buat pendatang atau bisa juga "bangunan penyedia layanan dan makan

    minuman".

    Hotel merupakan salah satu jenis akomodasi yang mempergunakan sebagaian atau

    keseluruhan bagian untuk jasa pelayanan penginapan, penyedia makanan dan minuman

    serta jasa lainnya bagi pengunjung yang dikelolah secara komersil. ( menurut

    Keputusan Menteri Parpostel no Km 94/HK103/MPPT 1987)

    https://www.jenishotel.info/pengertian hotel

    Sebuah hotel dapat didefinisikan sebagai tempat tinggal atau bangunan yang

    memiliki usaha utama dalam penyedianaan penginapan untuk public atau masyarakat

    secara umum dan memiliki jasa pelayanan makanana minuman dan lebih dari itu, jasa

    pelayanan kamar, pencucian dan pengunaan furniture pada bangunan tersebut ( hanya

    pada kamar yang di sewakan dan keseluruhan bangunan selain kamar orang lain).

    2.2. Tinjauan Hotel

    2.2.1.Karakteristik Hotel

    Perbedaan antara hotel dengan industri lainnya adalah :

    a. Industri hotel tergolong industri yang padat modal serta padat karya yang artinya

    dalam pengelolaannya memerlukan modal usaha yang besar dengan tenaga pekerja

    yang banyak pula.

    b. Dipengaruhi oleh keadaan dan perubahan yang terjadi pada sektor ekonomi, politik,

    sosial, budaya, dan keamanan dimana hotel tersebut berada.

    c. Menghasilkan danmemasarkan produknyabersamaan dengan tempat dimana jasa

    pelayanannya dihasilkan.

    https://www.scribd.com/doc/34917389/Makalah-AMDAL-Pembangunan-MALLhttps://www.scribd.com/doc/34917389/Makalah-AMDAL-Pembangunan-MALLhttp://jurnal-sdm.blogspot.com/2009/07/teori-pemasaran-perhotelan-hotel.htmlhttp://jurnal-sdm.blogspot.com/2009/07/teori-pemasaran-perhotelan-hotel.htmlhttps://www.scribd.com/doc/34917389/Makalah-AMDAL-Pembangunan-MALL
  • 7/26/2019 Hotel Brastagi

    9/24

    Perancangan Hotel Brastagi 9

    d. Beroperasi selama 24 jam sehari, tanpa adanya hari libur dalam pelayanan jasa

    terhadap pelanggan hotel dan masyarakat pada umumnya.

    e.

    Memperlakukan pelanggan seperti raja selain juga memperlakukan pelanggan

    sebagai patner dalam usaha karena jasa pelayanan hotel sangat tergantung pada

    banyaknya pelanggan yang menggunakan fasilitas hotel tersebut.

    2.2.2.

    Jenis Hotel

    Penentuan jenis hotel tidak terlepas dari kebutuhan pelanggan dan ciri atau

    sifat khas yang dimiliki wisatawan (Tarmoezi, 2000) :

    Berdasarkan hal tersebut, dapat dilihat dari lokasi dimana hotel tersebut dibangun,

    sehingga dikelompokkan menjadi:

    a. City Hotel

    Berlokasi di perkotaan, biasanya diperuntukkan bagi masyarakat yang

    bermaksud untuk tinggal sementara (dalam jangka waktu pendek). City Hotel juga

    kerap disebut transit hotel karena biasanya dihuni oleh para pelaku bisnis yang

    memanfaatkan fasilitas dan pelayanan bisnis yang disediakan oleh hotel tersebut.

    b. Residential Hotel

    Hotel yang berlokasi di daerah pinngiran kota besar yang jauh dari keramaian

    kota, tetapi terjangkau dengan akses kegiatan bisnis atau usaha. Biasanya hotel ini

    berlokasi di daerah-daerah tenang, terutama karena diperuntukkan bagi masyarakat

    yang ingin tinggal dalam jangka waktu lama. Dengan sendirinya hotel ini

    diperlengkapi dengan fasilitas tempat tinggal yang lengkap untuk seluruh anggota

    keluarga.

  • 7/26/2019 Hotel Brastagi

    10/24

    Perancangan Hotel Brastagi 10

    c. Resort Hotel

    Hotel yang berlokasi di daerah pengunungan (mountain hotel) atau di tepi

    pantai (beach hotel), di tepi danau atau di tepi aliran sungai. Hotel seperti ini terutama

    diperuntukkan bagi keluarga yang ingin beristirahat pada hari-hari libur atau bagi

    mereka yang ingin berekreasi.

    d.Motel (Motor Hotel)

    Hotel yang berlokasi di pinggiran atau di sepanjang jalan raya yang

    menghubungan satu kota dengan kota besar lainnya, atau di pinggiran jalan raya dekat

    dengan pintu gerbang atau batas kota besar. Hotel ini diperuntukkan sebagai tempat

    istirahat sementara bagi mereka yang melakukan perjalanan dengan menggunakan

    kendaraan umum atau mobil sendiri. Oleh karena itu hotel ini menyediakan fasilitas

    garasi untuk mobil.

    2.2.3.

    Segi jumlah Kamar Hotel

    Menurut Tarmoezi (Tarmoezi,2000:3), dari banyaknya kamar yang disediakan, hotel

    dapat dibedakan menjadi :

    a. Small Hotel

    Jumlah kamar yang tersedia maksimal sebanyak 28 kamar.

    b. Medium Hotel

    Jumlah kamar yang disediakan antara 28- 299 kamar.

    c. Large Hotel

    Jumlah kamar yang disediakan sebanyak lebih dari 300 kamar.

  • 7/26/2019 Hotel Brastagi

    11/24

    Perancangan Hotel Brastagi 11

    2.2.4. Hotel dengan spesialiasasi khusus

    1. Hotel Bujet

    Kebutuhan akan business travelling,

    rupanya menimbulkan tren baru di pasar

    hotel untuk melahirkan hotel yang sesuai

    dengan kebutuhan kalangan pebisnis yaitu

    budget hotel atau smart hotel. Hotel ini

    sebenarnya mereduksi semua fasilitas hotel yang tidak perlu. Jadi, hanya

    menyediakan kebutuhan dasar bagi traveller. Yang penting traveller bisa menikmati

    Good Sleep, Good Food, dan Good Price.

    Kini, pertumbuhan hotel bujet makin berkembang pesat. Tidak hanya di kota besar,

    tetapi juga menengah hingga kota setingkat kecamatan. Sejumlah jaringan lokal dan

    internasional gesit membesut hotel bujet karenademandyang tinggi. Diantara

    sejumlah brand itu antara lain:

    Grup Santika : hotel Amaris, dengan sentuhan local hospitality,suatu pengalaman

    yang unik.

    Group Tauzia : Pop! hotel, Smart Hotel yang nge-Pop, cocok untuk anak

    muda yang suka traveling dan berkomunitas.

    Group Intiland : Whiz hotel, untukfrequent flying executive,

    Group Aston :.Fave hotel, Smart Hotel yang stylish, dan selalu

    mengasosiakan dirinya dengan konsep entertainment dan sexy.

    Dari keempat Brand di atas, semuanya memiliki KARAKTER dasar yang sama,

    namun mengembangkan differensiasi-nya masing-masing. Namun, walaupun hotel

    yang budget, tetap tidak meninggalkan sisi LIFESTYLE business traveler

    dan affordable price.

    http://3.bp.blogspot.com/-T7nqwKz1elI/UY0nNv_yQzI/AAAAAAAAAFQ/dWxGSc1Qbuk/s1600/amaris-hotel-jogja-yogyakarta_040220110822570934.jpg
  • 7/26/2019 Hotel Brastagi

    12/24

    Perancangan Hotel Brastagi 12

    2.Hotel Butik

    Hotel butik dipandang mampu menarik

    kunjungan wisatawan ke suatu

    destinasi. Walaupun destinasi tersebut

    bukanlah destinasi wisata favorit. Ia

    memiliki desain unik yang keluar dari

    keseharian seseorang. Desain pada

    hotel butik sangat penting karena tiap lokasi mempengaruhi konsep desain. Misalnya,

    sebuah destinasi yang bersejarah, maka konsepnya pun mengarah ke sana. Inilah yang

    membuat hotel butik begitu identik dan memiliki pasarnya tersendiri. Hotel butik

    mudah diterima oleh pasar yang tertarik dengan destinasi yang menjadi lokasi hotel

    tersebut. Untuk jumlah kamar, biasanya sedikit, kurang dari 200 unit.

    http://jurnal-sdm.blogspot.co.id/2009/07/pengantar-perhotelan-definisi-hotel.html

    2.2.5. Jenis hotel berdasarkan bintang

    Klasifikasi atau kategori pembagian hotel memang terbagi beberapa jenis.

    pada artikel sebelumnya telah dibahasa klasifikasijenis hotelberdasarkan lokasi

    dimana hotel tersebut dibangun. untuk itu pada kesempatan kali ini saya akan

    membahas klasifikasi hotel berdasarkan bintang yang dimiliki. sebagaimana kita

    ketahui bahwa hotel berbintang hampir disetiap kota di Indonesia ada mulai dari hotel

    bintang satu sampai bintang lima.

    Pengklasifikasian hotel di Indonesia dilakukan dengan melakukan peninjauan

    setiap 3 tahun sekali yang dilakukan oleh PHRI dengan mempertimbangkan beberapa

    aspek. mulai dari Jumlah Kamar, Fasilitas dan perlatan yang disediakan, Model sistem

    http://jurnal-sdm.blogspot.co.id/2009/07/pengantar-perhotelan-definisi-hotel.htmlhttp://jurnal-sdm.blogspot.co.id/2009/07/pengantar-perhotelan-definisi-hotel.htmlhttp://jenishotel.info/jenis-jenis-hotel-berdasarkan-lokasihttp://4.bp.blogspot.com/-2BlUrk8c1IY/UY0o2k7IZMI/AAAAAAAAAFc/SObF1GAq5RI/s1600/hotel+butik.jpghttp://jenishotel.info/jenis-jenis-hotel-berdasarkan-lokasihttp://jurnal-sdm.blogspot.co.id/2009/07/pengantar-perhotelan-definisi-hotel.html
  • 7/26/2019 Hotel Brastagi

    13/24

    Perancangan Hotel Brastagi 13

    pengelolaan, Bermotto pelayanan. dengan mempertimbangkan aspek-aspek tersebut

    maka hotel dibagi menjadi 5 tingkatan.

    http://www.mandalabhakti.ac.id/news_1_Pengantar-Perhotelan--Definisi-Hotel-arakteristik-Jenis-dan-Klasifikasi-Hotel-.html

    Berikutklasifikasi hotel menurut bintang :

    1. Hotel Bintang Satu (*)

    Hotel Bintang satu merupakan jenis hotel yang tergolong kecil karena dikelola oleh

    pemiliknya langsung. biasanya terletak di kawasan yang ramai dan memiliki

    transportasi umum yang dekat serta hiburan dengan harga yang masuk akal. adapun

    kriterianya antara lain:

    Jumlah kamar standar, minimum 15 kamar

    Kamar mandi di dalam

    Luas kamar standar, minimum 20 m persegi

    2. Hotel Bintang Dua (**)

    Hotel bintang dua biasanya terletak dilokasi yang mudah dicapai artinya akses menuju

    lokasi hotel tersebut sangat mudah. Bangunannya terawat, bersih dan rapi serta

    lokasinya bebas polusi. adapun kriterianya

    Jumlah kamar standar, minimum 20 kamar

    Kamar suite minimum 1 kamar

    Kamar mandi di dalam

    kamar memiliki telepon dan televisi

    Luas kamar standar, minimum 22 m2

    Luas kamar suite, minimum 44 m2

    Pintu kamar dilengkapi pengaman

    http://www.mandalabhakti.ac.id/news_1_Pengantar-Perhotelan--Definisi-Hotel-arakteristik%20-Jenis-dan-Klasifikasi-Hotel-.htmlhttp://www.mandalabhakti.ac.id/news_1_Pengantar-Perhotelan--Definisi-Hotel-arakteristik%20-Jenis-dan-Klasifikasi-Hotel-.htmlhttp://www.mandalabhakti.ac.id/news_1_Pengantar-Perhotelan--Definisi-Hotel-arakteristik%20-Jenis-dan-Klasifikasi-Hotel-.htmlhttp://jenishotel.info/http://jenishotel.info/http://www.mandalabhakti.ac.id/news_1_Pengantar-Perhotelan--Definisi-Hotel-arakteristik%20-Jenis-dan-Klasifikasi-Hotel-.htmlhttp://www.mandalabhakti.ac.id/news_1_Pengantar-Perhotelan--Definisi-Hotel-arakteristik%20-Jenis-dan-Klasifikasi-Hotel-.html
  • 7/26/2019 Hotel Brastagi

    14/24

    Perancangan Hotel Brastagi 14

    Harus ada lobby

    Tata udara dengan AC/ventilasi

    Kapasitas penerangan minimum 150 lux

    Terdapat sarana olah raga dan rekreasi

    Ruangan dilengkapi dengan tata udara dengan pengatur udara

    Memiliki Bar

    3. Hotel Bintang Tiga (***)

    Sementara itu untuk hotel bintang tiga biasanya lokasinya dekat tol, pusat bisnis dan

    daerah perbelanjaan, dengan menawarkan pelayanan terbaik, kamar yang luas dan lobi

    yang penuh dekorasi. Para karyawan hotel yang bertugas telihat rapi dan profesional.

    berikut kriterianya :

    Jumlah kamar standar, minimum 30 kamar

    Terdapat minimum 2 kamar suite

    Kamar mandi di dalam

    Luas kamar standar, minimum 24 m2

    Luas kamar suite, minimum 48 m2

    Kamar memiliki Toilet sendiri

    Memiliki Sarana rekereasi dan olah raga

    Kamar dilengkapi dengan pengatur udara mekanik (AC) dengan suhu 24 0C

    Tersedia Restoran yang menawarkan hidangan diatas rata-rata pada saat sarapan,

    makan siang dan makan malam.

    Memiliki valet parking

    4. Hotel Bintang Empat (****)

    Hotel bintang empat sudah termasuk hotel yang cukup berkelas dengan para karyawan

    dan staff yang lebih profesional dalam melayani tamu yang datang. Mereka juga

  • 7/26/2019 Hotel Brastagi

    15/24

    Perancangan Hotel Brastagi 15

    dibekali informasi mengenai pariwisata di sekitar hotel. Hotel ini memiliki bangunan

    yang cukup besar dekat dengan pusat perbelanjaan, restoran dan hiburan. pelayannya

    pun diatas rata rata sehingga tamu akan puas bila menginap. Berikut kriterinya :

    Jumlah kamar standar, minimum 50 kamar

    Memiliki minimum 3 kamar suite

    Kamar mandi di dalam

    Luas kamar standar, minimum 24 m2

    Luas kamar suite, minimum 48 m2

    Memiliki Lobby dengan luas minimum 100 m2

    Memiliki Bar

    Memiliki sarana rekereasi dan olah raga

    Kamar Mandi dilengkapi dengan instalasi air panas/dingin

    Memiliki Toilet Umum

    5. Hotel Bintang Lima (*****)

    Terakhir hotel berbintang lima. Hotel ini merupakan hotel termewah dengan berbagai

    fasilitas tambahan serta pelayanan multibahasa yang tersedia. Hotel bintang lima

    memegang prinsip bahwa tamu nomor satu sehingga ketika tamu datang disambut

    dipintu masuk hotel, diberikan welcome drink dan ketika dikamar diberikan daftar

    anggur yang bisa dipilih. Adapun kriteria hotel ini yaitu :

    Jumlah kamar standar, minimum 100 kamar

    Terdapat minimum 4 kamar suite

    Memiliki kamar mandi pribadi didalam kamar

    Luas kamar standar, minimum 26 m2

    Luas kamar suite, minimum 52 m2

    Tempat tidur dan perabot didalam kamar kualitas no.1

  • 7/26/2019 Hotel Brastagi

    16/24

    Perancangan Hotel Brastagi 16

    Terdapat restoran dengan layanan antar ke kamar selama 24 jam dalam seminggu.

    Terdapat pusat kebugaran, valet parking, dan service dari concierge dengan

    pengalaman matang.

    http://www.mandalabhakti.ac.id/news_1_Pengantar-Perhotelan--Definisi-Hotel-

    Karakteristik-Jenis-dan-Klasifikasi-Hotel-.html

    2.3.Tinjauan Kebutuhan Fasilitas

    Hotel membutuhkan fasilitas yang dapat menunjang, fasilitas yang di butuhkan

    dalam perencanaan ini:

    2.3.1.

    Fasilitas pengunjung:

    Ruang penginapan menjadi kebutuhan utama dalam hotel sebagai pelayanan

    untuk dapat menginapdan di lengkapi ruangan seperti tersedianya kamar, toilet,

    ruang santai.

    Area parkir menjadi tempat untuk memarkirkan kendaraan pengunjungatau

    pengelolah yang datang ke lokasi pusat pembelanjaan. Tempat parkir pada

    umumnya di batasi oleh garis putih atau kuning yang terletak di samping dan di

    depan dengan lebar antara 12-20 cm.

    Area hall & exibition tempat untuk para pengunjung berkumpul atau menunggu.

    Area Foodcourt tempat bagi para pengunjung yang ingin membeli makan

    sekaligus beristirahat.

    Fithnes center sebagai saranaolahraga.

    2.3.2. Fasilitas pengelolah

    Kantor Pengelolahadalah fasilitas yang di dalamnya terdapat struktur organisasi

    pengelolah dalam mengelolah

    Fasilitas receptionce berfungsi sebagai tempat penerimaan pengunjung dalam

    pemabayaran atau sebagai tempat informasi.

    http://www.mandalabhakti.ac.id/news_1_Pengantar-Perhotelan--Definisi-Hotel-Karakteristik-Jenis-dan-Klasifikasi-Hotel-.htmlhttp://www.mandalabhakti.ac.id/news_1_Pengantar-Perhotelan--Definisi-Hotel-Karakteristik-Jenis-dan-Klasifikasi-Hotel-.htmlhttp://www.mandalabhakti.ac.id/news_1_Pengantar-Perhotelan--Definisi-Hotel-Karakteristik-Jenis-dan-Klasifikasi-Hotel-.htmlhttp://www.mandalabhakti.ac.id/news_1_Pengantar-Perhotelan--Definisi-Hotel-Karakteristik-Jenis-dan-Klasifikasi-Hotel-.htmlhttp://www.mandalabhakti.ac.id/news_1_Pengantar-Perhotelan--Definisi-Hotel-Karakteristik-Jenis-dan-Klasifikasi-Hotel-.html
  • 7/26/2019 Hotel Brastagi

    17/24

    Perancangan Hotel Brastagi 17

    Fasilitas Keamanan ada dua hal dalam hal, yang pertama adalah adanya penjaga

    keamanan beserta kantornya, kemudian yang kedua yaitu fasilitas seperti

    sprinkler, alarm, dan lain-lain.

    2.4. Studi Banding( judul sejenis)

    2.4.1.The Silk at Dago Boutique Hotel

    The Silk At Dago Boutique Hotel

    Ganeca Cafe at The Silk at Dago Boutique Hotel

    The Silk at Dago Boutique Hotel terletak di Jl Ir. H. Djuanda No. 392 294,

    Bandung. Hotel bintang tiga ini memiliki lokasi yang strategis karena hanya dekat

    dengan berbagai tempat hiburan kota, seperti Taman Hutan Raya Djuanda, Dago

    Pakar, Taman Budaya Jawa Barat, Dago Indah Golf, dan area Factory Outlet Riau.

    Terdapat juga jalan tembus menuju Lembang yang dapat ditempuh dalam waktu

    http://www.klikhotel.com/klik/hotel/bandung/bandung-kota/the-silk-at-dago-boutique-hotel-1132.htmlhttp://klikhotel.com/blog/wp-content/uploads/2015/02/the-silk-room.jpghttp://klikhotel.com/blog/wp-content/uploads/2015/02/the-silk-ganeca-cafe.gifhttp://klikhotel.com/blog/wp-content/uploads/2015/02/the-silk-dago.jpghttp://www.klikhotel.com/klik/hotel/bandung/bandung-kota/the-silk-at-dago-boutique-hotel-1132.html
  • 7/26/2019 Hotel Brastagi

    18/24

    Perancangan Hotel Brastagi 18

    sekitar 20 menit saja. Di The Silk at Dago Boutique Hotel, pada setiap hari Jumat dan

    Sabtu, Anda dapat mendengarkan live music. Bagi Anda penggemar barang seni, di

    hotel ini juga terdapat art gallery di mana Anda bisa membeli ataupun sekedar

    melihat-lihat. Beberapa tipe kamar yang tersedia di The Silk at Dago Boutique Hotel

    ini adalah: executive double, executive twin, premium suite, dan grand suite. Fasilitas

    yang tersedia dalam setiap kamar antara lain: AC, LED TV dengan saluran satelit,

    shower, mini bar, balcony, dan bath amenities. Fasilitas lainnya adalah: rooftop caf,

    meeting room, free bicycle rent, bar/lounge, restaurant, dan business centre

    2.4.2. House Sangkuriang Dago

    House Sangkuriang Bandung

    House Sangkuriang Dagoberlokasi di Jl. Sangkuriang No.1, Dago Bandung.

    Hotel bintang tiga ini berada di lokasi yang sangat strategis. Anda hanya perlu

    berjalan kaki sekitar lima menit untuk mencapai lokasi factory outlet Dago, 10 menit

    http://www.klikhotel.com/klik/hotel/bandung/bandung-kota/house-sangkuriang-dago-1028.htmlhttp://klikhotel.com/blog/wp-content/uploads/2015/02/house-sangkuriang-3.jpghttp://klikhotel.com/blog/wp-content/uploads/2015/02/house-sangkuriang-room.jpghttp://klikhotel.com/blog/wp-content/uploads/2015/02/house-sangkuriang.jpghttp://www.klikhotel.com/klik/hotel/bandung/bandung-kota/house-sangkuriang-dago-1028.html
  • 7/26/2019 Hotel Brastagi

    19/24

    Perancangan Hotel Brastagi 19

    untuk mencapai Cihampelas Walk, dan sekitar 20 menit untuk menuju Bandara

    Husein Sastranegara. House Sangkuriang Dago memiliki 56 kamar yang terdiri dari

    dua tipe kamar,yaitu: Sangkuriang Room dan Siliwangi Room. Setiap kamarnya

    dilengkapi dengan fasilitas Flat TV dengan saluran satelit, ketel listrik, minibar,

    sandal, dan pengering rambut. House Sangkuriang Dago juga memiliki fasilitas kolam

    renang outdoor, valet parking, airport transfer, restaurant, meeting room, dan business

    centre.

    2.4.3.

    The Luxton, Dago

    The Luxtonberada di Jalan Ir. H Juanda No 18, Dago, Bandung. Hotel bintang 4

    ini memiliki 114 kamar dengan 4 tipe kamar. Tipe kamar yang tersedia antara lain

    adalah: Deluxe (King), Deluxe (Twin), Eksekutif, dan Suite. Setiap kamar di The

    Luxton sudah dilengkapi dengan akses LAN gratis. Fasilitas lain yang disediakan

    hotel yang berdiri sejak 2008 ini adalah: Plasma TV 37 inci (untuk tipe kamar Deluxe,

    Executive dan Honeymoon Suite) serta TV 42 inci (untuk tipe kamar The Suite dan

    The Luxton), saluran TV satelit sebanyak 70 multi-channel, Rain Shower, Refresh-

    gerator, Free Internet Access, fasilitas mesin pembuat Kopi dan Teh, Slow Closing

    http://www.klikhotel.com/klik/hotel/bandung/bandung-kota/the-luxton-1241.htmlhttp://klikhotel.com/blog/wp-content/uploads/2015/02/Luxton-lOBBY-WEST-WING.jpghttp://klikhotel.com/blog/wp-content/uploads/2015/02/the-luxton-bandung-pool.jpghttp://klikhotel.com/blog/wp-content/uploads/2015/02/luxton-DELUXE-TWIN-ROOM2.jpghttp://klikhotel.com/blog/wp-content/uploads/2015/02/the-luxton.jpghttp://www.klikhotel.com/klik/hotel/bandung/bandung-kota/the-luxton-1241.html
  • 7/26/2019 Hotel Brastagi

    20/24

    Perancangan Hotel Brastagi 20

    Ecowasher, dan Private Safe Deposit. Fasilitas lainnya adalah kolam renang indoor,

    bar/lounge, restaurant, airport transfer, hot tub/Jacuzzi, business centre, coffee shop.

    2.5.

    Kriteria LokasiAdapun kriteria dalam memilih lokasi perancangan ini, pemilihan lokasi ini

    harusnya memiliki beberapa faktor yang dapat medukung proses perancangan ini.

    Dari kriteria diatas menjelaskan bahwa dalam pemilihan lokasi proyek ini

    haruslah sesuai dengan kriteria tersebut sehingga pada perencanaan ini dapat menjadi

    bangunan yang memiliki potensi sesuai dengan fungsi hotel tersebut.

    No. Faktor-Faktor Keterangan

    1 Pencapaian Jalan Menuju Lokasi

    2 Lokasi Berada Di Pusat Kota

    3 Keamanan Dan Kenyamanan

    4 Lingkungan Di Masa Mendatang

    5 Ukuran Site Sesuai Klasifikasi

    6 Situasi Eksisting Lokasi

    7 Keterpaduan Terhadap Perencanaan Tata Guna Kota

    Tabel 2.1 ( kriteria pemilihan lokasi perencanaan)

  • 7/26/2019 Hotel Brastagi

    21/24

    Perancangan Hotel Brastagi 21

    3. TINJAUAN LOKASI PROYEK

    3.1.Gambaran Umum Kabupaten Karo

    (Gambar 3.1 Peta Infrastuktur Kabupaten Karo (Sumber Kem. Pekerjaan Umum 2011))

    sumber : http://www.karokab.go.id/

    BERASTAGI

    SITEPLAN

    ( 3 ha)

  • 7/26/2019 Hotel Brastagi

    22/24

    Perancangan Hotel Brastagi 22

    3.1.1 Lokasi Dan Keadaan Geografis

    Secara Geografis letak Kabupaten Karo berada diantara 250319 Lintang

    Utara dan 97559838 Bujur Timur dengan luas 2.127,25 Km2 atau 2,97 persen

    dari luas Propinsi Sumatera Utara. Kabupaten Karo terletak pada jajaran Bukit

    Barisan dan sebagian besar wilayahnya merupakan dataran tinggi. Dua gunung berapi

    aktif terletak di wilayah ini sehingga rawan gempa vulkanik.

    Wilayah Kabupaten Karo berada pada ketinggian 200 - 1.500 M di atas

    permukaan laut. Sebelah Utara berbatasan dengan Kabupaten Langkat dan Kabupaten

    Deli Serdang, sebelah Selatan dengan Kabupaten Dairi dan Toba Samosir, sebelah

    Timur dengan Kabupaten Deli Serdang dan Kabupaten Simalungun dan sebelah Barat

    dengan Propinsi Nangroe Aceh Darusalam.

    3.1.2 Iklim

    Kabupaten Karo beriklim tropis dan mempunyai dua musim yaitu musim hujan

    dan musim kemarau. Musim hujan pertama mulai bulan Agustus sampai dengan bulan

    Januari dan musim kedua pada bulan Maret sampai dengan bulan Mei, sedangkan

    musim kemarau biasanya pada bulan Februari, Juni dan Juli. Curah hujan di

    Kabupaten Karo tahun 2014 tertinggi pada bulan April sebesar 348 MM dan terendah

    pada bulan Juli sebesar 17 MM sedangkan jumlah hari hujan tertinggi pada bulan

    November sebanyak 23 hari dan terendah pada bulan Januari dan Juni sebanyak 4

    hari. Suhu udara berkisar antara 15,6C sampai dengan 23,0C dengan kelembaban

    udara rata-rata setinggi 89,12 persen.

  • 7/26/2019 Hotel Brastagi

    23/24

    Perancangan Hotel Brastagi 23

    4. KONSEP DASAR

    4.1. Pendekatan Terapan Tema

    4.2. Arsitektur Vernakular

    Pengertian Arsitektur Vernakular

    Istilah vernakular menurut Jakson (1984) berasal dari kata verna dan native. Verna

    berarti budak yang lahir di rumah tuannya, sedangkan native berarti penduduk asli yang

    kehidupannya terbatas pada suatu tempat tertentu. Dari sini kemudian muncul istilah

    vernakular di bidang arsitektur, yaitu vernacular architecture yang diartikan sebagai

    arsitektur kedaerahan.

    4.3.Konsep Pemilihan Bentuk Filosofi

    4.4. Konsep Program Ruang

    Hall

    Kantor Pengelolah

    Receptionis

    RuangPenginapan

    Cafetaria foodcourt

    Area parkir

    Ruang keamanan

    Fitnes center

    Roof Garden

    Musholla

    Fasilitas Pendukung

    Lainnya

  • 7/26/2019 Hotel Brastagi

    24/24

    P H t l B t i 24

    Gambaran 4.1. Konse Desain Ban unan

    4.5.Konsep Desain

    Perencanaan Bangunan ini terdiri dari :

    Luas lahan : 3.000.000 m(3 ha)

    KLB : 4-6 Lantai

    KDB : 70 %

    RTH : 30%

    5. PENUTUP

    Kesimpulan

    Bangunan ini akan di rencanakan sebagai fasilitas penginapan. Agar pengunjung

    luar dapat menikmati layanan dari pihak pengelolah.

    Untuk itu di butuhkan perencanaan yang berfungsi secara arsitektur guna untuk

    menjadikan bangunan ini sebagai sarana yang dapat dinikmati secara fungsional dalam

    fasilitas layanan penginapan yang di sediakan.

    Kantor en elolah

    Ruan terbuka

    Lobby

    Jalan Perwira

    Fasilitas

    Area penginapan

    Area PenginapanArea parkiran

    Sarana Olahraga