Top Banner
HIV - AIDS Sri Wahyuni Purwaningsih, S.Kep. 1 HIV-AIDS--SWP-HRD
22

HIV - AIDS

Nov 05, 2015

Download

Documents

Niko Lian

SCIENCE
Welcome message from author
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript

HIV - AIDS

HIV - AIDSSri Wahyuni Purwaningsih, S.Kep.

1HIV-AIDS--SWP-HRDGambaran Klien dengan HIV-AIDS

2HIV-AIDS--SWP-HRDKlien dengan HIV -AIDS

3HIV-AIDS--SWP-HRDETIOLOGI

Lentivirus/human retrovirus

4HIV-AIDS--SWP-HRDHuman Immunodeficiency virus(HIV)

Lanjut EtiologiPaparan HIV melalui inokulasi langsung saat berhubungan seksual intim, terutama yang berkaitan dengan trauma mukosal dari hubungan rectal;tranfusi darah atau produksi darah terkontaminasi (risikonya bisa dikurangi dengan pengujian semua produk darah secara rutin);berbagai jarum yang terkontaminasi; penularan tranplacental atau postpartum dari ibu yang terinfeksi ke fetus(melalui kontak servical atau darah saat lahir dan dalam susu ibu)HIV-AIDS--SWP-HRD5TANDA GEJALAAwal sindrom mirip mononukleosis, bisa diikuti dengan periode asimptomatik (tanpa gejala) yang berlangsung beberapa tahunGejala neurologis yang disebabkan oleh encepalopaty HIVGejala non spesifik (BB turun, letih, keringat dimalam hari, demam)Infeksi oprtunistik atau kankerAdenopati persisten dan tergeneralisasiHIV-AIDS--SWP-HRD6

Lanjut tanda gejala HIV AIDSKandidiasis infeksi oleh jamur di mukoas rongga mulut dan tenggorokanTB PARU jarang ditemukan kavitas, tes kulit negatif dan sputum BTA negatifSarkoma kaposi gejala ditemukan dimulut, kulit, muka, kaki, lengan, badan sebagai kelainan kulit yang menonjol berwarna ungu, dikelilingi ekimosis berwarna kuningkecoklatan, bentuk lesi bulat lonjong, tdk nyeri saat awalCitomegalovirus(CMV) pneumonitis, esofagitis, colitis, enchepalitis, hepatitisHIV-AIDS--SWP-HRD7Lanjut tanda gejala HIV AIDSHerpes simpleks pada mulut, esofagus, area genital perirektalToxoplasmosis sakit kepala, kejang, hemiparese dan encepalitis

HIV-AIDS--SWP-HRD8Gejala HIV AIDS pada anak-anakRata-rata periode inkubasi selama 17 bulan, tanda gejala mirip dengan dewasaInfeksi oportunistik ditandai infeksi bakteri : otitis media, sepsis,pembesaran kelenjar saliva kronis, pneumonia pneumosistis karini(PPK)HIV-AIDS--SWP-HRD9PNEMONIA PNEMOSISTITIS KARINIpenyebab utama kematian pada klien HIV AIDS dengan gejala BB turun, keringat malam, pembesaran KGB, rasa lelah, anoreksia, sariawan hilang timbul.Infeksi ditandai dengan : batuk kering, dispnea, bunyi nafas dapat bersih atau terdapat ronchi kering, pemeriksaan rontgent menunjukkan adanya infiltrat atau normal

HIV-AIDS--SWP-HRD10Faktor resikoPria homoseksual & biseksualPengguna obat intravenaNeonatus yang lahir dari wanita terinfeksiResipien darah atau produk darah yang terkontaminasiPasangan heteroseksual dari orang-orang kelompok sebelumnyaHIV-AIDS--SWP-HRD11PENULARAN HIV AIDS

12HIV-AIDS--SWP-HRDNeonatus yang terlahir dari ibu dengan HIV AIDSDitularkan melalui kontak darah atau cairan tubuh yang terinfeksi danBerkaitan dengan tingkahlaku beresikotinggi yang bisa diidentifikasiDitularkan melalui hubungan seksual Dengan ganti-ganti pasanganSampai saat ini hanya darah dan semen yang jelas terbukti sebagai sumberPenularan HIVPemeriksaan DiagnostikPemeriksaan darah menunjukkan sel T CD4+ sebanyak 200 sel/mlscreening awal terhadap individu dan produk darah dengan ELISA(enzyme linked immunosorbent assay)jika + sebaiknya diulang dan dipastikan dengan metode alternatif biasanya Western Blot/uji imunoflueresenHIV-AIDS--SWP-HRD13Petunjuk Pencegahan, penularan

14HIV-AIDS--SWP-HRDMencegah tertusuk jarum,pisau jangan menutup kembali jarum suntik, jangan dibengkok2kan, buang dalam wadah tidak tembus jarum Pakai sarung tangan tebal saat mencuci alat/pisau Mencegah paparan keluka atau mukomembran: Tutup kulit terbuka dengan Plester kedap air Cuci tangan segera setelah kena darahGunakan sarungtangan dan masker serta pelindung mata setiap melakukan tindakan Sprei yang terkena percikan darah klien langsung bungkus plastik dan cuci dengan air detergent hangat Mouth to mouth diganti dengan alatSiapkan selalu alat resusitasi diruang rawatKONSELINGOrang yang terinfeksi HIV/ODHASaudara kandung, ortu, teman, pacar ODHAOrang yang meminta pemeriksaan darah karena takut terinfeksiOrang yang baru saja tes HIV yang hasilnya +/_Aktifis LSM peduli HIV AIDSDokter, perawat, pegawai laboratoriumOrang yang ingin membantu oranglain menghindarkan diri dari infeksi HIV HIV-AIDS--SWP-HRD15Pengobatan Pengobatan khusus1. Pengobatan anti retroviral menghambat replikasi virus HIV: * inhibitor protease Ritonavir, indinavir(crixivan), nelfinavir(Viracept) saquinavir((invirase) * Inhibitor trsnkriptase reversi nukleosida Zidovudine, didanosine(Videx), Zalcitabine(Hivid), lamivudin(Epifir), stavudine( Zerit) * Inhibitor transkriptase reversi nonnukleosida Nevirapine( VIRAMUNE), Delaviridine( Reskriptor) HIV-AIDS--SWP-HRD16Lanjut pengobatan HIV AIDS2. Pengobatan pendukung @ Nutrisi, @ Olahraga @ Tidur @ Menjaga Kebersihan @ Dukungan agama @ Dukungan Psikososial HIV-AIDS--SWP-HRD17Lanjut pengobatanAnti infektif dan anti neoplastik melawan infeksi oportunistik dan kanker yang berkaitan, beberapa diantaranya digunakan secara profilaktik untuk membantu pasien bertahan dari infeksi oportunistikHIV-AIDS--SWP-HRD18TERAPI HIV AIDS

ALBUMINARV

HABAT CAPSUL

DELIMA19HIV-AIDS--SWP-HRDTERAPI HERBAL HIV AIDS

BUAH MENGKUDU

GAMAT EXSTRACT20HIV-AIDS--SWP-HRDTindakan KeperawatanLakukan tindakan pencegahan dengan APD untuk semua tindakanBerikan terapi antiretroviral kombinasi untuk menekan replikasi virus HIV secara maksimal, sehingga meningkatkan peluang bertahan hidup. Pasien harus paham bahwa aturan medikasi harus dipatuhi dengan seksama dan bisa dibutuhkan selama beberapa tahun maupun seumur hidupDiagnosis sangat membuat stress akibat dampak sosial dan prognosis penyakit yang mengecilkan nyali perlu dukungan emosional untuk mengatasi perubahan citra tubuh, beban emosional akibat penyakit serius dan ancaman kematian

HIV-AIDS--SWP-HRD21Kegiatan Sosial Peduli HIV AIDS

22HIV-AIDS--SWP-HRD