KATA PENGANTAR
BismillahirrahmaanirrahimAllahumma shalli ala sayyidina Muhammad
Saw.
Assalamualaikum wr. wb.
Angin segar perubahan berhembus tak terbendung, menyusup rongga
kehidupan kampus, mendobrak pintu kejumudan. Babakan baru sejarah
bumi Al-Jawami, khususnya kampus STAI Yapata Al-Jawami, kembali
tercipta. Pasang surut dinamika kemahasiswaan menemui fase
berikutnya yang lebih menantang dengan tatanan yang lebih
terorganisir, jelas dan terarah. Penyebab dan pelaku perubahan itu
adalah Kongres I Keluarga Besar Mahasiswa (KBM) STAI Yapata
Al-Jawami Bandung. Dinamika organisasi yang terjadi selama ini
memberikan kita pembelajaran cukup berharga betapa pentingnya
menegakkan aturan main yang tegas untuk konteks internal organisasi
kampus. Tanpa bermaksud melakukan simplifikasi, kesemrawutan roda
mekanisme organisasi mahasiswa yang terjadi beberapa fase ke
belakang, terjadi karena lemahnya rule of law. Maka urgensitas
sebuah konstitusi sebagai kitab sucinya organisasi internal kampus
menjadi vital adanya.Prosesi Kongres I KBM STAI Yapata Al-Jawami
Bandung yang berlangsung alot dan cukup memakan waktu lama, saya
kira sudah cukup untuk memahamkan kita betapa peliknya mengatur
organisasi ini. Karena setiap output yang dihasilkan adalah sesuatu
yang kita musyawarahkan bersama selayaknya pula untuk kita
laksanakan bersama. Konstitusi (AD/ART) KBM STAI Yapata Al-Jawami
adalah ikhtisar gagasan, ide dan diskursus mendalam tentang tujuan
bersama mahasiswa. Semoga dapat dijadikan pedoman bagi kita dalam
melakukan proses penyempurnaan dan mengaktualkan aspek Ilahiah yang
termanifestasi dalam diri kita masing-masing. Aamiin Ya Rabbal
alamiin..
Salam Perubahan...!!!
Billahittaufiq wal hidayahWassalamualaikum wr. wb.
Bandung, 10 Februari 2015DEWAN PERWAKILAN MAHASISWAKBM STAI
YAPATA AL-JAWAMI
TRIANA SAMTIDARKETUA
PENJELASAN TEMA KONGRES I KBM STAI YAPATA AL-JAWAMI BANDUNG
Semangat Kongres, Starting Point menuju Mahasiswa Islam yang
Aktif dan Dinamis
Sesungguhnya Allah menyukai orang yang berperang dijalan-Nya
dalam barisan yang teratur seakan-akan mereka seperti suatu
bangunan yang tersusun kokoh(Q.S. al-Shof : 4)
Sesungguhnya Allah mencintai orang yang jika melakukan suatu
pekerjaan, dilakukan secara itqan (tepat, terarah, dan tuntas).
(HR. Thabrani)
Kebenaran yang tidak diorganisir dapat dikalahkan oleh kebatilan
yang diorganisir.(Ali bin Abi Thalib)
berhenti, tidak ada tempat di jalan ini, sikap lamban berarti
mati. siapa bergerak, dia maju ke muka. siapa diam, sejenak
sekalipun........pasti tergilas! (Mohammad Iqbal)
Sebagai sebuah institusi pendidikan Islam, STAI Yapata Al-Jawami
Bandung selayaknya memberikan pendidikan bagi mahasiswanya dari
berbagai lini strategis salah satunya pendidikan di luar
perkuliahan. Mahasiswa STAI Yapata Al-Jawami yang merupakan
kesatuan integral dan komponen inti dari civitas akademika
membutuhkan ruang gerak yang cukup luas untuk bekal baginya terjun
di masyarakat kelak. Dengan semangat perjuangan berlandaskan
nilai-nilai Islami, institusi dan mahasiswa bergerak seiringan
mewujudkan tridarma perguruan tinggi.Kebutuhan mahasiswa dalam
berorganisasi dengan pedoman konstitusional adalah sebuah
keniscayaan. Maka dari itu, diselenggarakannya kongres bagi
mahasiswa STAI adalah suatu pengejawantahan nilai-nilai aktivis dan
organisatoris dalam diri masing-masing. Antusiasme mahasiswa sangat
dibutuhkan dalam menyongsong perubahan ini, perjuangan dan
pengorbanan adalah harga mati.Kongres I, sebagai tonggak sejarah
baru dalam kehidupan kampus STAI Yapata Al-Jawami, menginginkan
adanya pergerakan menuju perubahan. Perubahan signifikan tentunya,
dengan aktualisasi nilai-nilai luhur ilahiah dan nubuwwah, dari
gelap menjadi terang, dari terpejamnya mata menjadi beunta, dari
tertutupnya hati menjadi peduli dan dari pasif/apatis menjadi
aktif/optimis. Aktif dalam artian berkontribusi pikiran, tenaga,
waktu dan saku dalam kreativitas dan aktivitas menggairahkan
suasana kampus lebih kondusif. Sehingga, apa yang menjadi idealisme
mahasiswa terinternalisasi dan menemui sebuah progresivitas.
Progres yang dinamis, tidak stagnan atau vakum, bisa terwujud
dengan suatu konsep yang mumpuni dan berdaya jual tinggi,
ditawarkan dan direalisasikan dalam sebuah aktivitas.
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR1PENJELASAN TEMA KONGRES I2DAFTAR ISI3BERITA ACARA
KONGRES I4KONSIDERAN KONGRES I5AGENDA ACARA DAN TATIB
SIDANG9ANGGARAN DASAR KBM STAI YAPATA AL-JAWAMI BANDUNG11ANGGARAN
RUMAH TANGGA KBM STAI YAPATA AL-JAWAMI BANDUNG16GBHO KBM STAI
YAPATA AL-JAWAMI BANDUNG24UU PEMILU RAYA MAHASISWA27REKOMENDASI
KONGRES I34TATIB DAN KRITERIA FORMATUR DAN MIDE FORMATUR DPM35
BERITA ACARA KONGRES IKBM STAI YAPATA AL-JAWAMI BANDUNG
Pada sabtu, 31 Januari 2015 telah dilaksanakan Kongres I KBM
STAI Yapata Al-Jawami Bandung yang berlangsung di Kampus STAI
Yapata Al-Jawami Bandung, lantai 2 pukul 18.00 selesai. Kongres ini
memiliki agenda persidangan yaitu:1. Pembahasan Agenda Acara dan
Tata Tertib Kongres I KBM STAI Yapata Al-Jawami Bandung2.
Pembahasan AD/ART, GBHO, UU Pemilu Raya Mahasiswa dan Rekomendasi3.
Pemilihan formatur dan mide formatur DPM KBM STAI Yapata Al-Jawami
Bandung
Kongres I KBM STAI Yapata Al-Jawami Bandung dibuka oleh Pembantu
Ketua II Bid. Administrasi dan Keuangan STAI Yapata Al-Jawami
Bandung yaitu Bapak Rizal Muttaqin, S.H.I., M.A.. Untuk
memperlancar jalannya persidangan, maka dibentuk perangkat
persidangan sebagai berikut :1. Presidium Sidang I : Triana
Samtidar 2. Presidium Sidang II : Heru Sopandi3. Presidium Sidang
III : Maki ThajuSubki
Adapun hasil dari KONGRES I KBM STAI Yapata Al-Jawami Bandung
adalah sebagai berikut :1. Tersusunnya Tata Tertib persidangan
Kongres I KBM STAI Yapata Al-Jawami Bandung2. Tersusunnya AD/ART,
GBHO, UU Pemilu Raya Mahasiswa dan Rekomendasi KBM STAI Yapata
Al-Jawami Bandung yang telah disahkan.3. Terpilihnya Triana
Samtidar dan Assan Muhammad Abdullah Saify sebagai formatur dan
mide formatur Dewan Perwakilan Mahasiswa (DPM) KBM STAI Yapata
Al-Jawami Bandung
Demikianlah berita acara persidangan Kongres kami buat, atas
perhatian dan kerja samanya kami ucapkan terima kasih.
Pimpinan Sidang ttd
TRIANA SAMTIDARPresidium Ittd
HERU SOPANDIPresidium IIttd
MAKI THAJUSUBKIPresidium III
KETETAPAN STEERING COMITTEEKONGRES I KBM STAI YAPATA AL-JAWAMI
BANDUNGNO: 01/KONGRES/KBM AL-JAWAMI/I/2015TENTANGPRESIDIUM
SIDANGKONGRES I KBM STAI YAPATA AL-JAWAMI BANDUNG
BismillahirrahmaniirahiimAssalamualaikum wr. wb.
Dengan senantiasa mengharap ridha Allah Swt., Steering Comittee
Kongres I KBM STAI Yapata Al-Jawami Bandung, setelah:
MENIMBANG:Untuk Kelancaran dan ketertiban mekanisme Kongres I
KBM STAI Yapata Al-Jawami, maka dipandang perlu untuk menetapkan
Presidium Sidang Kongres I KBM STAI Yapata Al-Jawami Bandung
MENGINGAT:1. Anggaran Dasar KBM STAI Yapata Al-Jawami Bandung2.
Anggaran Rumah Tangga KBM STAI Yapata Al-Jawami Bandung
MEMPERHATIKAN:Hasil pemilihan Presidium Sidang Kongres I KBM
STAI Yapata Al-Jawami Bandung
MEMUTUSKAN
MENETAPKAN:Presidium Sidang Kongres I KBM STAI Yapata Al-Jawami
Bandung yang terdiri dari:1. Triana Samtidar2. Heru Sopandi3. Maki
Thajusubki
Billahittaufiq wal HidayahWassalamualaikum wr. wb.
Ditetapkan di Bandung Tanggal: 31 Januari 2015Waktu: Pukul 18.02
WIB
STEERING COMITTEE KONGRES I KBM STAI YAPATA AL-JAWAMI
BANDUNGttd
ERI AGUSTIANKETUAttd
ASSAN MUHAMMAD ABDULLAH SAIFYSEKRETARIS
KETETAPAN KONGRES IKBM STAI YAPATA AL-JAWAMI BANDUNGNO:
01/KONGRES/KBM AL-JAWAMI/II/2015TENTANGAGENDA ACARA DAN TATA
TERTIBKONGRES I KBM STAI YAPATA AL-JAWAMI
BismillahirrahmaniirahiimAssalamualaikum wr. wb.
Dengan senantiasa mengharap ridha Allah Swt., Presidium Sidang
Kongres I KBM STAI Yapata Al-Jawami, setelah:
MENIMBANG:Untuk Kelancaran dan ketertiban mekanisme Kongres I
KBM STAI Yapata Al-Jawami Bandung, maka dipandang perlu untuk
menetapkan Agenda Acara dan Tata Tertib Kongres I KBM STAI Yapata
Al-Jawami Bandung
MENGINGAT:1. Anggaran Dasar KBM STAI Yapata Al-Jawami Bandung2.
Anggaran Rumah Tangga KBM STAI Yapata Al-Jawami Bandung
MEMPERHATIKAN:Hasil pembahasan Sidang Pleno I Kongres I KBM STAI
Yapata Al-Jawami Bandung
MEMUTUSKAN
MENETAPKAN:Agenda Acara dan Tata Tertib Kongres I KBM STAI
Yapata Al-Jawami Bandung
Billahittaufiq wal HidayahWassalamualaikum wr. wb.
Ditetapkan di Bandung Tanggal: 31 Januari 2015Waktu: Pukul 21.11
WIB
PIMPINAN SIDANG KONGRES I KBM STAI YAPATA AL-JAWAMI
BANDUNGttd
TRIANA SAMTIDARPresidium Ittd
HERU SOPANDIPresidium IIttd
MAKI THAJUSUBKIPresidium III
KETETAPAN KONGRES I KBM STAI YAPATA AL-JAWAMI BANDUNGNO:
02/KONGRES/KBM AL-JAWAMI/II/2015TENTANGAD/ART, GBHO, UU PEMILU RAYA
DAN REKOMENDASI KONGRES I KBM STAI YAPATA AL-JAWAMI BANDUNG
BismillahirrahmaniirahiimAssalamualaikum wr. wb.
Dengan senantiasa mengharap ridha Allah Swt., Presidium Sidang
Kongres I KBM STAI Yapata Al-Jawami, setelah:
MENIMBANG:Untuk Kelancaran dan ketertiban mekanisme Kongres I
KBM STAI Yapata Al-Jawami, maka dipandang perlu untuk menetapkan
AD/ART, GBHO, UU PEMILU RAYA dan Rekomendasi Kongres I KBM STAI
Yapata Al-Jawami
MENGINGAT:1. Anggaran Dasar KBM STAI Yapata Al-Jawami2. Anggaran
Rumah Tangga KBM STAI Yapata Al-Jawami
MEMPERHATIKAN:Hasil pembahasan Sidang Pleno II Kongres I KBM
STAI Yapata Al-Jawami
MEMUTUSKAN
MENETAPKAN:AD/ART, GBHO, UU PEMILU RAYA dan Rekomendasi Kongres
I KBM STAI Yapata Al-Jawami Bandung
Billahittaufiq wal HidayahWassalamualaikum wr. wb.
Ditetapkan di Bandung Tanggal: 1 Februari 2015Waktu: Pukul 00.21
WIB
PIMPINAN SIDANG KONGRES I KBM STAI YAPATA AL-JAWAMI
BANDUNGttd
TRIANA SAMTIDARPresidium Ittd
HERU SOPANDIPresidium IIttd
MAKI THAJUSUBKIPresidium III
KETETAPAN KONGRES I KBM STAI YAPATA AL-JAWAMI BANDUNGNO:
03/KONGRES/KBM AL-JAWAMI/II/2015TENTANGPEMILIHAN DEWAN PERWAKILAN
MAHASISWA KBM STAI YAPATA AL-JAWAMI BANDUNG
BismillahirrahmaniirahiimAssalamualaikum wr. wb.
Dengan senantiasa mengharap ridha Allah Swt., Presidium Sidang
Kongres I KBM STAI Yapata Al-Jawami Bandung, setelah:
MENIMBANG:Untuk Kelancaran dan ketertiban mekanisme Kongres I
KBM STAI Yapata Al-Jawami Bandung, maka dipandang perlu untuk
menetapkan formatur dan mide formatur DPM KBM STAI Yapata Al-Jawami
Bandung
MENGINGAT:1. Anggaran Dasar KBM STAI Yapata Al-Jawami Bandung2.
Anggaran Rumah Tangga KBM STAI Yapata Al-Jawami Bandung
MEMPERHATIKAN:Hasil pembahasan Sidang Pleno III Kongres I KBM
STAI Yapata Al-Jawami Bandung
MEMUTUSKAN
MENETAPKAN:Memilih dan mengangkat Dewan Perwakilan Mahasiswa KBM
STAI Yapata Al-Jawami Bandung periode 2015-2016, yang terdiri
dari:1. Triana Samtidar sebagai formatur 2. Assan Muhammad Abdullah
Saify sebagai mide formatur
Billahittaufiq wal HidayahWassalamualaikum wr. wb.
Ditetapkan di Bandung Tanggal: 1 Februari 2015Waktu: Pukul 01.04
WIB
PIMPINAN SIDANG KONGRES I KBM STAI YAPATA AL-JAWAMI
BANDUNGttd
TRIANA SAMTIDARPresidium Ittd
HERU SOPANDIPresidium IIttd
MAKI THAJUSUBKIPresidium III
AGENDA ACARAKONGRES I KELUARGA BESAR MAHASISWASTAI YAPATA
AL-JAWAMI BANDUNGPERIODE 2014-2015
Hari/TanggalWaktuMateri kegiatanPelaksana
Sabtu, 31-01-201517.00-18.00Opening Ceremony1. Pembukaan2.
Pembacaan Kalam Ilahi3. Menyanyikan Mars dan Hymne STAI4. Prakata
Panitia Kongres I5. Sambutan-sambutan Pembina Kemahasiswaan Ketua
STAI sekaligus membuka Kongres I6. Doa/Tutup
Panitia
18.00-18.30Pemilihan Presidium SidangSC
18.30-20.00Soliskan dan diskusi lepasPanitia
20.00-21.11Sidang Pleno I1. Pembahasan Agenda Acara2. Pembahasan
Tata Tertib3. Pernyataan Quorum4. Pengesahan Agenda Acara dan Tata
Tertib
Presidium Sidang
21.11-00.21Sidang Pleno II1. Sidang Komisia. Pembagian
KomisiKomisi A : AD/ARTKomisi B : GBHOKomisi C : UU Pemilu Raya
BEMKomisi D : Rekomendasib. Pelaksanaan Sidang Komisi2. Pengesahan
Hasil Sidang KomisiPresidium Sidang
Minggu, 01-02-201500.21-01.04Sidang Pleno III1. Pembahasan dan
pengesahan tata tertib pemilihan serta kriteria formatur dan mide
formatur DPM2. Pencalonan formatur dan mide formatur3. Pencocokan
kriteria4. Pemilihan formatur dan mide formatur5. Pengesahan
formatur dan mide formatur6. Penyerahan hasil kongres dari
presidium kepada formatur dan mide formaturPresidium Sidang
01.04-02.00Closing CeremonyPanitia
TATA TERTIBKONGRES I KELUARGA BESAR MAHASISWASTAI YAPATA
AL-JAWAMI BANDUNG
A. Status1. Kegiatan ini bernama, Kongres I Keluarga Besar
Mahasiswa STAI Yapata Al-Jawami Bandung2. Kegiatan ini dilaksanakan
di kampus STAI Yapata Al-Jawami Bandung pada hari Sabtu, 31 Januari
2015B. Hak dan Wewenang1. Mendengarkan dan menilai Laporan
Pertanggungjawaban Pengurus BEM KBM STAI Yapata Al-Jawami Bandung2.
Mendengarkan dan menilai Laporan Pertanggungjawaban DPM3. Memilih
formatur dan mide formatur DPM4. Membahas rancangan AD/ART, GBHO,
dan UU Pemilu Raya dan menetapkannya.5. Merumuskan RekomendasiC.
Peserta1. Keluarga Besar Mahasiswa STAI Yapata Al-Jawami Bandung2.
Tamu undanganD. Hak Suara dan Bicara1. Peserta pada point 1
memiliki hak bicara dan hak suara2. Peserta pada point 2 hanya
memiliki hak bicaraE. Jenis-jenis Persidangan1. Sidang Pleno:
Sidang yang dihadiri seluruh peserta Kongres2. Sidang Komisi:
Sidang yang dihadiri oleh anggota komisi yang telah ditentukan
Presidium Sidang KongresF. Pimpinan Sidang1. Persidangan dipimpin
oleh pemimpin sidang2. Pemimpin sidang terdiri dari panitia
pengarah dan presidium sidang3. Presidium sidang terdiri dari 3
orang4. Presidium dipilih berdasarkan asas musyawarah untuk
mufakatG. Tata Cara Pengambilan Keputusan1. Keputusan diambil
dengan cara musyawarah untuk mufakat2. Apabila point 1 tidak
terpenuhi maka keputusan diambil dengan suara terbanyakH. Quorum1.
Sidang ini dianggap sah apabila dihadiri oleh setengah lebih satu
dari peserta yang memiliki hak bicara dan suara2. Apabila point 1
tidak tercapai, maka sidang dilanjutkan berdasarkan atas
kesepakatan peserta sidangI. Mekanisme Persidangan1. Setiap peserta
sidang harus menjaga ketertiban sidang2. Setiap pembicara harus
melalui presidium sidang3. Keluar masuk ruang sidang harus seizin
presidium sidang4. Peserta sidang yang berada di luar sidang
dianggap menyetujui keputusan-keputusan persidangan5. Hal-hal yang
belum tercantum, akan diatur kemudian.
ANGGARAN DASAR (AD)KELUARGA BESAR MAHASISWA (KBM)STAI YAPATA
AL-JAWAMI BANDUNG
MUQODIMAHBismillahirrahmanirrahim.
Bahwa pada dasarnya generasi muda memiliki peran dan
tanggungjawab yang sangat menentukan dalam perjuangan pembangunan
bangsa dan Negara yang mencita-citakan kebenaran, keadilan dan
kesejahteraan yang dirihoi Allah SWT.
Keberadaan perguruan tinggi pada dasarnya adalah untuk
mengarahkan mahasiswanya untuk selalu bersikap kritis, kreatif dan
inovatif dalam melahirkan karya-karya intelektual sosial bagi masa
depan integral masyarakat pada khususnya dan bangsa pada umumnya.
Sumbangan saran dan pemikiran secara aktif dalam mengisi kehidupan
berbangsa dan bernegara telah membuktikan bahwa mahasiswa adalah
kader bangsa dengan segenap ciri intelektualnya.
STAI Yapata Al-Jawami Bandung sebagai salah satu wadah perguruan
tinggi yang dinamis berkewajiban untuk menjalankan perannya sebagai
lembaga pendidikan, penelitian ilmiah dan pengabdian kepada
masyarakat demi mewujudkan cita-cita perjuangan bangsa Indonesia.
Menyadari peran dan fungsi serta kewajiban sebagai generasi muda
bangsa, mahasiswa STAI Yapata Al-Jawami Bandung bertekad untuk
belajar, berkarya dan berjuang yang dilandasi dengan rasa
tanggungjawab, amanah dan pengabdian kepada Allah SWT yang
direalisasikan dalam bentuk bangsa dan almamaternya.
Dilandasi oleh keyakinan dan kemurnian hati bahwa tekad tersebut
dapat terlaksana dengan usaha-usaha yang teratur, terencana dan
penuh kebijaksanaan, maka perlu dibentuk sebuah lembaga
kemahasiswaan yang Islami, demokratis, dan independen serta
mempunyai suatu aturan organisasi yang luwes dan mantap untuk
kepentingan mewujudkan cita-cita tersebut.
Untuk terlaksananya cita-cita murni tersebut, dengan ini kami
mahasiswa STAI Yapata Al-Jawami Bandung yang terhimpun dalam
Keluarga Besar Mahasiswa (KBM) STAI Yapata Al-Jawami Bandung
memandang perlu membuat sebuah Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah
Tangga (AD/ART) organisasi sebagai pengejawantahan dari tekad dan
cita-cita bersama mahasiswa STAI Yapata Al-Jawami Bandung sebagai
berikut:
BAB INAMA DAN WAKTU
Pasal 1NamaOrganisasi kemahasiswaan ini bernama Keluarga Besar
Mahasiswa Sekolah Tinggi Agama Islam Yapata Al-Jawami Bandung yang
selanjutnya disingkat KBM STAI Yapata Al-Jawami Bandung.
Pasal 2WaktuOrganisasi KBM STAI Yapata Al-Jawami didirikan di
STAI Yapata Al-Jawami Bandung dan disahkan untuk waktu yang tidak
ditentukan.
BAB IITEMPAT DAN KEDUDUKAN
Pasal 3TempatKBM STAI Yapata Al-Jawami Bandung bertempat di
Kampus Sekolah Tinggi Agama Islam Yapata Al-Jawami Bandung, Komplek
Pesantren Al-Jawami Nomor 99 Cileunyi Bandung.
Pasal 4KBM STAI Yapata Al-Jawami Bandung sebagai organisasi
kemahasiswaan intra kampus yang merupakan lembaga non-struktural
yang setara dengan akademik.
BAB IIIASA DAN SIFAT
Pasal 5AsasKBM STAI Yapata Al-Jawami Bandung berasaskan
Pancasila.
Pasal 6SifatSifat KBM STAI Yapata Al-Jawami Bandung adalah
Islami, demokratis dan independen.
BAB IVTUJUAN DAN FUNGSI
Pasal 7TujuanKBM STAI Yapata Al-Jawami Bandung bertujuan:1.
Mewujudkan dan meningkatkan program akademis yang islami, kritis
dan transformatif.2. Ikut serta dalam meningkatkan kualitas dzikir,
fikir dan amal shaleh mahasiswa.3. Memberikan dorongan kepada
mahasiswa untuk menjadi penggerak dalam kehidupan berbangsa,
bernegara dan beragama.4. Ikut serta dalam menumbuhkembangkan
pikiran dan karya nyata dalam penataan kehidupan berbangsa,
bernegara dan bergama.5. Memupuk dan membina rasa persaudaraan,
secara kekeluargaan di lingkungan civitas akademika.6.
Mengakomodasi dan memperjuangkan kepentingan serta kesejahteraan
mahasiswa.7. Sebagai wadah pembinaan dan pengembangan aktivitas
mahasiswa.8. Menjadi motor penggerak proses transparansi organisasi
dihadapan publik.
Pasal 8Fungsi1. Menampung dan menyalurkan aspirasi dan keinginan
mahasiswa, baik secara individu maupun kolektif.2. Pelaksana
kegiatan kemahasiswaan.3. Wahana ukhuwah antarmahasiswa.4.
Mengembangkan potensi diri mahasiswa sebagai insan akademik, calon
ilmuwan, dan cendikiawan muslim.5. Mengembangkan keterampilan
berorganisasi, manajemen dan kepemimpinan mahasiswa.6. Membina
kader-kader bangsa yang mampu mengembangkan potensi dalam
melanjutkan agenda pembangunan bangsa.7. Memelihara dan
mengembangkan ilmu pengetahuan yang dilandasi oleh norma-norma
Islam dan kebenaran ilmiah.
BAB VKEANGGOTAAN
Pasal 9KBM STAI Yapata Al-Jawami Bandung beranggotakan seluruh
mahasiswa STAI Yapata Al-Jawami Bandung.
BAB VIKEDAULATAN
Pasal 10Kedaulatan tertinggi ada di tangan seluruh mahasiswa
STAI Yapata Al-Jawami Bandung yang diwujudkan melalui Kongres dan
dilaksanakan menurut AD/ART KBM STAI Yapata Al-Jawami Bandung.
BAB VIIKELENGKAPAN ORGANISASI
Pasal 11Kelengkapan KBM STAI Yapata Al-Jawami Bandung terdiri
dari Kongres, Dewan Perwakilan Mahasiswa, Badan Eksekutif
Mahasiswa, Keluarga Besar Mahasiswa Jurusan/Program Studi dan Unit
Kegiatan Mahasiswa.
BAB VIIILAMBANG, BENDERA DAN SEMBOYAN
Pasal 12LambangKBM STAI Yapata Al-Jawami Bandung mempunyai
lambang:1. Bentuk lambang adalah garis lengkung membentuk lima
sudut melambangkan rukun Islam.2. Dua sayap melambangkan
keseimbangan antara ilmu dan amal, dunia dan akhirat.3. Wisudawan
melambangkan sosok pengemban ilmu.4. Warna dasar hijau melambangkan
semangat perdamaian, warna garis hitam lengkung melambangkan
keabadian dan keteguhan tekad dan sikap.5. Tulisan KBM STAI Yapata
Al-Jawami berwarna hitam terletak di tengah bawah.
Pasal 13Bendera1. Bendera KBM STAI Yapata Al-Jawami Bandung
berbentuk segi empat panjang yang lebarnya 2/3 dari panjanganya.2.
Berwarna dasar hitam dibingkai dengan warna kuning emas.3. Di
tengah-tengah terpampang lambang KBM STAI Yapata Al-Jawami
Bandung.4. Di bawah lambang KBM STAI Yapata Al-Jawami Bandung
terdapat tulisan Keluarga Besar Mahasiswa STAI Yapata Al-Jawami
Bandung dengan warna kuning emas.
Pasal 14SemboyanSemboyan KBM STAI Yapata Al-Jawami adalah Dari,
Oleh dan Untuk Mahasiswa.
BAB IXKEUANGAN
Pasal 15Keuangan KBM STAI Yapata Al-Jawami Bandung diperoleh
dari:1. Anggaran Dana lembaga STAI Yapata Al-Jawami Bandung.2.
Sumbangan yang halal dan tidak mengikat.3. Usaha-usaha lain yang
halal dan tidak bertentangan dengan asas dan tujuan KBM STAI Yapata
Al-Jawami Bandung.
BAB XPERUBAHAN ANGGARAN DASAR DAN ANGGARAN RUMAH TANGGA
Pasal 16Perubahan AD/ART KBM STAI Yapata Al-Jawami Bandung dapat
dilakukan dalam Sidang Umum dan atau Sidang Istimewa Kongres KBM
STAI Yapata Al-Jawami Bandung yang dihadiri oleh sekurang-kurangnya
2/3 jumlah anggota Kongres KBM STAI Yapata Al-Jawami Bandung dan
keputusan perubahan disetujui oleh sekurang-kurangnya 1/2 lebih
satu dari jumlah anggota yang hadir.
BAB XIPEMBUBARAN KBM STAI YAPATA AL-JAWAMI BANDUNG
Pasal 17Pembubaran STAI Yapata Al-Jawami Bandung dapat dilakukan
dalam Sidang Umum dan atau Sidang Istimewa Kongres KBM STAI Yapata
Al-Jawami Bandung yang dihadiri oleh sekurang-kurangnya 2/3 jumlah
anggota Kongres KBM STAI Yapata Al-Jawami Bandung dan keputusan
perubahan disetujui oleh sekurang-kurangnya 1/2 lebih satu dari
jumlah anggota yang hadir.
BAB XIIATURAN PERALIHAN
Pasal 18Dalam masa peralihan, kekuasaan eksekutif dipegang oleh
PjS (Pejabat Sementara) dengan mekanisme yang diatur dalam Sidang
Istimewa.
BAB XIIIPENUTUP
Pasal 19Hal-hal yang tidak diatur dalam Anggaran Dasar akan
diatur dalam Anggaran Rumah Tangga.
Pasal 20AD KBM STAI Yapata Al-Jawami Bandung ditetapkan dalam
Sidang Kongres KBM STAI Yapata Al-Jawami Bandung dan berlaku sejak
ditetapkan.
ANGGARAN RUMAH TANGGA (ART)KELUARGA BESAR MAHASISWA (KBM)STAI
YAPATA AL-JAWAMI BANDUNG
BAB IKEANGGOTAAN
Pasal 1Anggota KBM STAI Yapata Al-Jawami Bandung adalah seluruh
mahasiswa STAI Yapata Al-Jawami Bandung yang terdaftar maksimal
program Strata Satu.
Pasal 2Kewajiban anggota KBM STAI Yapata Al-Jawami Bandung
adalah:1. Setiap anggota wajib menjunjung tinggi al-Quran dan
Sunnah.2. Setiap anggota wajib menjunjung tinggi dan mentaati
AD/ART serta peraturan-peraturan yang berlaku di dalam KBM STAI
Yapata Al-Jawami Bandung.3. Setiap anggota wajib menjaga dan
memelihara nama baik almamater.
Pasal 3Hak anggota KBM STAI Yapata Al-Jawami Bandung adalah:1.
Setiap anggota berhak mendapatkan perlakuan yang sama dalam bicara,
mengeluarkan pendapat, dan mengikuti kegiatan KBM STAI Yapata
Al-Jawami Bandung.2. Setiap anggota memiliki hak memilih dan
dipilih.
Pasal 4Keanggotaan KBM STAI Yapata Al-Jawami Bandung gugur dan
berakhir apabila:1. Meninggal dunia.2. Tidak tercatat sebagai
mahasiswa STAI Yapata Al-Jawami Bandung.3. Telah menyelesaikan
studi.4. Dropt Out dari kemahasiswaan STAI Yapata Al-Jawami
Bandung.
BAB IIKONGRES KBM STAI YAPATA AL-JAWAMI BANDUNG
Pasal 5Kongres Keluarga Besar Mahasiswa STAI Yapata Al-Jawami
Bandung adalah lembaga tertinggi KBM STAI Yapata Al-Jawami
Bandung.
Pasal 6Kongres Keluarga Besar Mahasiswa STAI Yapata Al-Jawami
Bandung adalah pemegang kekuasaan tertinggi dalam kegiatan
mahasiswa di STAI Yapata Al-Jawami Bandung.
Pasal 7Peran dan Fungsi Kongres KBM STAI Yapata Al-Jawami
Bandung:1. Setiap anggota kongres berperan sebagai wakil mahasiswa
yang amanah dan bertanggungjawab.2. Setiap anggota Kongres
berfungsi menampung dan menyalurkan aspirasi mahasiswa baik pribadi
maupun kolektif.Pasal 8Tugas dan wewenang Sidang Umum/Kongres KBM
STAI Yapata Al-Jawami Bandung adalah:1. Mengamandemen, menetapkan
dan mengesahkan AD/ART KBM STAI Yapata Al-Jawami Bandung.2.
Menetapkan Garis-Garis Besar Haluan Organisasi (GBHO) KBM STAI
Yapata Al-Jawami Bandung.3. Memilih dan menetapkan Pimpinan Kongres
KBM STAI Yapata Al-Jawami Bandung.4. Menetapkan pedoman pemilihan
pimpinan DPM KBM STAI Yapata Al-Jawami Bandung.5. Melantik dan
mengesahkan DPM KBM STAI Yapata Al-Jawami Bandung 6. Meminta
laporan kerja DPM KBM STAI Yapata Al-Jawami Bandung.7. Mengevaluasi
laporan kerja pimpinan Kongres KBM STAI Yapata Al-Jawami
Bandung.
Pasal 9Hak dan kewajiban KBM STAI Yapata Al-Jawami Bandung:1.
Setiap anggota Kongres mempunyai hak bicara, hak memilih dan hak
dipilih.2. Berhak membuat ketetapan-ketetapan yang diperlukan
sehingga dapat melaksanakan prinsip, fungsi dan tujuan KBM STAI
Yapata Al-Jawami Bandung.3. Berhak merubah AD/ART KBM STAI Yapata
Al-Jawami Bandung.4. Berkewajiban menjunjung tinggi AD/ART serta
segala peraturan KBM STAI Yapata Al-Jawami Bandung.
Pasal 101. Keanggotaan Kongres KBM STAI Yapata Al-Jawami Bandung
terdiri dari seluruh anggota DPM ditambah satu orang utusan
masing-masing UKM berdasarkan rekomendasi UKM.2. Susunan, kedudukan
dan keanggotaan diatur dalam TAP Kongres KBM STAI Yapata Al-Jawami
Bandung.
Pasal 11Masa keanggotaan Kongres KBM STAI Yapata Al-Jawami
Bandung adalah satu periode dan setelah itu dapat dipilih
kembali.
Pasal 121. Keanggotaan Kongres KBM STAI Yapata Al-Jawami Bandung
gugur atau berakhir apabila:a. Meninggal dunia.b. Tidak lagi
menjadi mahasiswa STAI Yapata Al-Jawami Bandung.2. Pemberhentian
anggota Kongres KBM STAI Yapata Al-Jawami Bandung dilakukan
karena:a. Atas permintaan HMJ.b. Atas permintaan sendiri (untuk
anggota UKM terpilih) yang tembusan suratnya disampaikan kepada
pimpinan Kongres.c. Dicabut keanggotaannya oleh Kongres jika
melanggar AD/ART dan peraturan yang disepakati Kongres.
Pasal 101. Keanggotaan Kongres KBM STAI Yapata Al-Jawami Bandung
terdiri atas seluruh anggota DPM ditambah satu orang utusan
masing-masing UKM berdasarkan rekomendasi UKM.2. Susunan, kedudukan
dan keanggotaan diatur dalam TAP Kongres KBM STAI Yapata Al-Jawami
Bandung.
Pasal 11Masa keanggotaan Kongres KBM STAI Yapata Al-Jawami
Bandung adalah satu periode dan setelah itu dapat dipilih
kembali.Pasal 121. Keanggotaan Kongres KBM STAI Yapata Al-Jawami
Bandung gugur dan berakhir apabila:a. Meninggal dunia.b. Tidak lagi
menjadi mahasiswa STAI Yapata Al-Jawami Bandung.2. Pemberhentian
anggota Kongres KBM STAI Yapata Al-Jawami Bandung dilakukan
karena:a. Atas permintaan HMJ; atas permintaan sendiri (untuk
anggota UKM terpilih) yang tembusan suratnya disampaikan kepada
Pimpinan Kongres.b. Dicabut keanggotaannya oleh Kongres jika
melanggar AD/ART dan peraturan yang disepakati Kongres.
Pasal 13Pergantian anggota Kongres KBM STAI Yapata Al-Jawami
Bandung yang diberhentikan sebagaimana dimaksud pasal 11 adalah:1.
Untuk delegasi HMJ akan diserahkan kepada HMJ yang bersangkutan.2.
Untuk perwakilan UKM, yang menggantikannya anggota UKM mekanismenya
diserahkan kepada UKM yang bersangkutan.
Pasal 14Pimpinan Kongres KBM STAI Yapata Al-Jawami Bandung:1.
Pimpinan Kongres dipilih dari dan oleh anggota dalam Sidang Umum
KBM STAI Yapata Al-Jawami Bandung.2. Pimpinan Kongres terdiri atas
Ketua, dan jumlah wakil-wakil Ketua disesuaikan dengan jumlah
fraksi yang ada dan diusulkan oleh fraksi.3. Pimpinan Kongres tidak
berhak untuk mengatasnamakan KBM STAI Yapata Al-Jawami Bandung.
BAB IIIPERSIDANGANPasal 15Tata tertib sidang diputuskan dalam
setiap persidangan Kongres.
Pasal 161. Sidang Kongres KBM STAI Yapata Al-Jawami Bandung
terdiri dari Sidang Umum selanjutnya disingkat SU. Sidang Istimewa
selanjutnya disingkat SI dan Sidang Paripurna.2. SU, SI dan Sidang
Paripurna memiliki kedudukan hukum yang sama.3. Sidang Paripurna
dilaksanakan oleh Kongres sesuai kebutuhan.
Pasal 17Sidang Umum1. SU Kongres merupakan forum pengambilan
keputusan tertinggi dalam KBM STAI Yapata Al-Jawami Bandung
sebagaimana pasal 6 dan 8 ART.2. SU Kongres terdiri dari:a. Sidang
Pleno, yaitu sidang yang menghasilkan keputusan dan ketetapan
Sidang Umum KBM STAI Yapata Al-Jawami Bandung.b. Sidang Komisi,
yaitu sidang yang menghasilkan rancangan keputusan dan ketetapan
sidang umum KBM STAI Yapata Al-Jawami Bandung.3. SU Kongres
dianggap sah apabila dihadiri oleh sekurang-kurangnya 2/3 jumlah
anggota Kongres KBM STAI Yapata Al-Jawami Bandung dan keputusan SU
harus disetujui oleh sekurang-kurangnya 1/2 lebih satu dari jumlah
anggota yang hadir.4. Dalam satu periode, SU Kongres dilakukan pada
awal dan akhir periode yang dinamakan Sidang Awal dan Sidang
Akhir.
Pasal 18Sidang IstimewaSidang Istimewa dilaksanakan untuk:1.
Meminta pertanggungjawaban Presiden Mahasiswa BEM KBM STAI Yapata
Al-Jawami Bandung dan membebastugaskan jika Presiden mengundurkan
diri dan atau tidak melaksanakan tugasnya atau terbukti melanggar
AD/ART dan atau GBHO KBM STAI Yapata Al-Jawami Bandung dan atau
melanggar ketetapan dan keputusan Kongres KBMU dan atau diminta
mundur oleh mahasiswa untuk selanjutnya memilih dan menetapkan
pejabat presiden sementara.2. Apabila Presiden diminta mundur oleh
mahasiswa, maka Kongres berhak untuk menuntut Presiden mengundurkan
diri.3. Membahas mekanisme pemilihan dan masa jabatan Pjs.4.
Melantik PjS.5. Membahas perubahan AD/ART KBM STAI Yapata Al-Jawami
Bandung.6. Membahas usulan pembubaran KBM STAI Yapata Al-Jawami
Bandung.
Pasal 19Keabsahan Sidang Istimewa:1. SI diadakan apabila
diusulkan oleh 2/3 anggota KBM STAI Yapata Al-Jawami Bandung.2. SI
dianggap sah apabila dihadiri oleh 2/3 anggota Kongres KBM STAI
Yapata Al-Jawami Bandung.3. Ketetapan SI dianggap sah apabila
disetujui oleh 1/2 lebih satu dari jumlah anggota Kongres KBM STAI
Yapata Al-Jawami Bandung yang hadir.
Pasal 20Sidang Paripurna1. Sidang Paripurna diadakan untuk
membahas soal agenda yang tidak termasuk agenda utama dalam sidang
umum dan sidang istimewa.2. Sidang Paripurna dianggap syah apabila
dihadiri oleh sekurang-kurangnya 2/3 anggota Kongres.3. Jika point
2 tidak tercapai, maka sidang diskors maksimal 2x15 menit sampai
memenuhi setengah lebih satu.4. Bila point 3 tetap belum terpenuhi,
maka sidang dinyatakan syah.
BAB IVDEWAN PERWAKILAN MAHASISWA
Pasal 21Dewan Perwakilan Mahasiswa KBM STAI Yapata Al-Jawami
Bandung selanjutnya disebut DPM KBM STAI Yapata Al-Jawami Bandung
adalah lembaga tinggi legislatif mahasiswa dalam kehidupan kegiatan
kemahasiswaan di STAI Yapata Al-Jawami Bandung.
Pasal 22Tugas dan wewenang DPM KBM STAI Yapata Al-Jawami Bandung
adalah:1. Melantik dan mengesahkan BEM KBM STAI Yapata Al-Jawami
Bandung.2. Bersama presma membuat perundang-undangan untuk
melaksanakan AD/ART dan GBHO.3. Mengawasi BEM STAI Yapata Al-Jawami
Bandung dalam melaksanakan GBHO dan peraturan yang ditetapkan oleh
sidang-sidang Kongres KBM STAI Yapata Al-Jawami Bandung.4.
Menyerap, menampung dan merumuskan aspirasi anggota KBM STAI Yapata
Al-Jawami Bandung untuk direkomendasikan kepada BEM STAI Yapata
Al-Jawami Bandung.5. Mengajukan pertanyaan, meminta keterangan dan
memberikan pertimbangan kepada presiden mahasiswa menyangkut sikap
organisasi yang diambil terhadap persoalan-persoalan yang ada dalam
kehidupan kampus, berbangsa dan bernegara.6. Bila BEM KBM STAI
Yapata Al-Jawami Bandung tidak melaksanakan tugasnya atau
menyimpang dari hasil kebijakan Sidang Umum Kongres KBM STAI Yapata
Al-Jawami Bandung, maka DPM KBM STAI Yapata Al-Jawami Bandung
berhak mengajukan referendum kemudian mengeluarkan memorandum
kepada BEM STAI Yapata Al-Jawami Bandung. Bila memorandum pertama
dalam jangka 2 minggu tidak diindahkan, maka DPM KBM STAI Yapata
Al-Jawami Bandung berkewajiban mengeluarkan memorandum yang kedua
selama jangka waktu 2 minggu. Jika tidak diindahkan pada batas
waktu memorandum yang kedua, maka DPM KBM STAI Yapata Al-Jawami
berkewajiban mengusulkan kepada Kongres KBM STAI Yapata Al-Jawami
Bandung untuk mengadakan Sidang Istimewa.6. Dalam pelaksanaan tugas
dan wewenang DPM ini dibentuk komisi-komisi sesuai kebutuhan.
BAB VBADAN EKSEKUTIF MAHASISWA
Pasal 23Badan Eksekutif Mahasiswa KBM STAI Yapata Al-Jawami
Bandung yang selanjutnya disebut BEM KBM STAI Yapata Al-Jawami
Bandung adalah lembaga tinggi eksekutif mahasiswa dalam kegiatan
kemahasiswaan STAI Yapata Al-Jawami Bandung.
Pasal 24Tugas dan Wewenang BEM KBM STAI Yapata Al-Jawami
Bandung1. BEM KBM STAI Yapata Al-Jawami Bandung adalah pelaksana
AD/ART, GBHO, segala ketetapan Kongres dan perundang-undangan yang
ada di KBM STAI Yapata Al-Jawami Bandung.2. Membuat
peraturan-peraturan yang dianggap perlu dalam pelaksanaan GBHO KBM
STAI Yapata Al-Jawami Bandung.3. BEM KBM STAI Yapata Al-Jawami
Bandung mewakili mahasiswa STAI Yapata Al-Jawami Bandung ke dalam
maupun keluar STAI Yapata Al-Jawami Bandung.
Pasal 25Kewajiban BEM KBM STAI Yapata Al-Jawami Bandung1.
Menjunjung tinggi dan melaksanakan AD/ART KBM STAI Yapata Al-Jawami
Bandung.2. Melaksanakan GBHO dan segala ketetapan Kongres KBM STAI
Yapata Al-Jawami Bandung.3. Melaporkan hasil kerja dan keuangan di
akhir kepengurusan secara lisan dan tulisan kepada Kongres KBM KBM
STAI Yapata Al-Jawami Bandung.4. Wajib menjawab dan menanggapi
interpelasi, kritik dan saran yang disampaikan DPM.5. Mengesahkan
Rancangan Undang-Undang yang telah disetujui DPM KBM STAI Yapata
Al-Jawami Bandung untuk dijadikan Undang-Undang. Apabila dalam
jangka waktu 15 hari semenjak RUU diajukan ke eksekutif tidak
disahkan, maka RUU itu secara otomatis menjadi Undang-Undang dan
wajib diundangkan.
Pasal 26Kepengurusan1. BEM KBM STAI Yapata Al-Jawami Bandung
diketuai oleh seorang Presiden Mahasiswa.2. Dalam melaksanakan
kewajibannya Presiden Mahasiswa dibantu oleh seorang Wakil Presiden
Mahasiswa.3. Dalam melaksanakan kewajibannya Presma mempunyai hak
untuk membentuk kabinetnya.4. Susunan kabinet dipilih, diangkat dan
diberhentikan oleh Presma.5. Masa jabatan Presma dan Wakil Presma
adalah satu periode dan sesudahnya tidak dapat dipilih kembali.6.
Presma dan Wakil Presma berhalangan tetap apabila:a. Meninggal
duniab. Menyelesaikan studic. Keluar dari keanggotaan KBM STAI
Yapata Al-Jawami Bandungd. Mengundurkan dirie. Diberhentikan oleh
Kongres KBM STAI Yapata Al-Jawami Bandung.
Pasal 27Pembentukan1. Presiden Mahasiswa BEM KBM STAI Yapata
Al-Jawami Bandung dipilih langsung oleh anggota KBM STAI Yapata
Al-Jawami Bandung melalui Pemilihan Umum Raya Mahasiswa dengan
sistem perseorangan.2. Mekanisme dan tata tertib pemilihan diatur
oleh Komisi Pemilihan Umum Mahasiswa (KPU-M).3. Presma KBM STAI
Yapata Al-Jawami Bandung tidak diperkenankan merangkap jabatan top
leader pada organisasi intern atau ekstern kampus.
Pasal 28Alat Kelengkapan1. Dalam melaksanakan tugasnya Presma
BEM KBM STAI Yapata Al-Jawami Bandung berwenang menyelenggarakan
rapat kabinet, rapat koordinasi dan rapat BEM STAI Yapata Al-Jawami
Bandung.2. Hal-hal mengenai ayat 1 di atas diatur dalam peraturan
BEM.
BAB VIHIMPUNAN MAHASISWA JURUSAN
Pasal 29PengertianHimpunan Mahasiswa Jurusan selanjutnya disebut
HMJ adalah organisasi kemahasiswaan yang mempunyai hak otonomi dan
dibentuk serta didirikan mahasiswa jurusan masing-masing.
Pasal 30TempatHMJ bertempat di tingkat jurusan/prodi di
lingkungan STAI Yapata Al-Jawami Bandung.Pasal 31KeanggotaanAnggota
HMJ adalah mahasiswa yang sah dan terdaftar di jurusan
masing-masing serta sudah menjalani peraturan masa penerimaan
anggota baru yang diselenggarakan oleh HMJ masing-masing.
Pasal 32Kepengurusan1. Penentuan komposisi kepengurusan
merupakan hak otonomi HMJ menurut AD/ART masing-masing HMJ2. Ketua
HMJ dipilih oleh anggota HMJ melalui Pemilu dengan mekanisme yang
diatur oleh masing-masing HMJ3. Ketua HMJ bertanggungjawab terhadap
anggota HMJPasal 33Alat kelengkapan1. HMJ merupakan badan
kelengkapan KBM STAI Yapata Al-Jawami2. HMJ memliki hubungan
koordinatif dengan BEM KBM STAI Yapata Al-Jawami3. HMJ berhak
membuat AD/ART sendiri dengan syarat tidak bertentangan dengan
AD/ART KBM STAI Yapata Al-Jawami4. HMJ memiliki hak untuk
merumuskan kebijakan di jurusan masing-masing5. Dalam pelaksanaan
kegiatan-kegiatan terpusat yang dilaksanakan BEM KBM STAI Yapata
Al-Jawami, HMJ berada di bawah instruksi BEM KBM STAI Yapata
Al-Jawami
BAB VIIUNIT KEGIATAN MAHASISWA
Pasal 34PengertianUnit Kegiatan Mahasiswa selanjutnya disebut
UKM adalah organisasi kemahasiswaan yang menghimpun dan melibatkan
mahasiswa dalam suatu kegitan untuk menyalurkan minat, bakat,
kreasi, hobi dan profesionalisme
Pasal 35KeanggotaanAnggota UKM adalah mahasiswa yang sudah
menjalani peraturan masa penerimaan anggota baru yang
diselenggarakan oleh UKM yang bersangkutan dan dalam masa program
studi
Pasal 36Kepengurusan1. Penentuan keputusan UKM merupakan hak
otonom masing-masing UKM2. Ketua UKM dipilih oleh anggota UKM
dengan mekanisme menurut AD/ART masing-masing UKM3. Ketua UKM
bertanggungjawab pada anggota UKM yang bersangkutan4. Bagi UKM KBM
STAI Yapata Al-Jawami Bandung berhak melaksanakan aturannya
masing-masing.
Pasal 37Alat kelengkapanUKM merupakan badan kelengkapan BEM KBM
STAI Yapata Al-Jawami Bandung1. UKM memiliki koordinasi dengan BEM
KBM STAI Yapata Al-Jawami Bandung2. UKM berhak membuat AD/ART dan
aturannya sendiri dengan tidak boleh bertentangan dengan AD/ART KBM
STAI Yapata Al-Jawami Bandung3. Dalam pelaksanaan kegiatan terpusat
yang dilaksanakan BEM KBM STAI Yapata Al-Jawami Bandung UKM berada
di bawah koordinasi BEM KBM STAI Yapata Al-Jawami Bandung
Pasal 38Pendirian UKM dilakukan dengan tata cara:1. Pengajuan
proposal oleh perintis UKM yang bersangkutan kepada BEM KBM STAI
Yapata Al-Jawami Bandung2. Dipertimbangkan oleh departemen yang
bersangkutan di lingkungan BEM KBM STAI Yapata Al-Jawami Bandung3.
Diputuskan dalam rapat terbatas BEM KBM STAI Yapata Al-Jawami
Bandung setelah berkoordinasi dengan DPM 4. Peresmian dilakukan
oleh BEM KBM STAI Yapata Al-Jawami Bandung
BAB VIIIKEUANGAN DAN PENGELOLAAN DANA KEMAHASISWAAN
Pasal 391. Alokasi dana kemahasiswaan berdasarkan kesepakatan
antara KBM dengan pimpinan STAI Yapata Al-Jawami Bandung secara
transparan.2. Untuk pengelolaan dilakukan oleh BEM KBM STAI Yapata
Al-Jawami Bandung secara mandiri dan transparan setelah melakukan
koordinasi dengan DPM KBM STAI Yapata Al-Jawami Bandung.
BAB IXPENUTUP
Pasal 40Hal-hal yang belum diatur dalam Anggaran Rumah Tangga
KBM STAI Yapata Al-Jawami Bandung akan diatur dalam peraturan
lainnya.
Pasal 41AD/ART KBM STAI Yapata Al-Jawami Bandung ditetapkan
dalam Kongres I KBM STAI Yapata Al-Jawami pada tanggal 1 Februari
2015.
GARIS-GARIS BESAR HALUAN ORGANISASI (GBHO)KELUARGA BESAR
MAHASISWASTAI YAPATA AL-JAWAMI BANDUNG
MUQADDIMAHBismillahirrahmaanirrahiimLembaga kemahasiswaan di
lingkungan perguruan tinggi merupakan salah satu bentuk
pengejawantahan dari fungsi dan peranan lembaga perguruan tinggi
itu sendiri. Dalam hal ini selain berfungsi sebagai pengajaran,
perguruan tinggi juga berfungsi menyelenggarajan pendidikan diri
(self learning). Fungsi terakhir inilah yang terpenting dilaksankan
secara proporsional dijalankan oleh lembaga kemahasiswaan.
Pendidikan diri penting dilaksanakan untuk menumbuhkembangkan
tanggung jawab, kesadaran dan kemandirian mahasiswa sebagai
persiapan untuk ke arena yang lebih luas.
Berangkat dari kesadaran epistimologis di atas, menjadi dasar
untuk membangun satuan paduan organisasi KBM STAI Yapata Al-Jawami
Bandung yang sistematis, ketat dan terarah. Maka sebagai realisasi
dari gagasan tersebut, berikut ini Garis-Garis Besar Haluan
Organisasi (GBHO) KBM STAI Yapata Al-Jawami Bandung.
BAB IGARIS-GARIS BESAR HALUAN ORGANISASI (GBHOKBM STAI YAPATA
AL-JAWAMI BANDUNG
A. FUNGSIFungsi GBHO adalah :1. Sebagai dasar bagi pelaksanaan
kegiatan institusi dalam KBM STAI Yapata Al-Jawami Bandung.2.
Sebagai landasan operasional dan arahan seluruh kebijakan semua
institusi KBM STAI Yapata Al-Jawami Bandung.
B. LANDASAN Penyusunan GBHO berlandaskan : Al-Quran dan Sunnah
Pancasila dan UUD 1945 Undang-undang Sistem Pendidikan Nasional
(USPN) Nomor 20 Tahun 2003 AD/ART KBM STAI Yapata Al-Jawami Bandung
periode 2014-2015
C. MODAL DASARModal dasar sebagai potensi yang dimiliki KBM STAI
Yapata Al-Jawami dalam memaksimalkan realisasi program kerja
adalah:1. Motivasi dan pembentukan Keluarga Besar Mahasiswa STAI
Yapata Al-Jawami Bandung Memelihara dan mengembangkan nilai-nilai
Islam Mempererat ikatan silaturahmi, mengembangkan syiar Islam dan
merapatkan ukhuwah antara sesama mahasiswa STAI Yapata Al-Jawami
Bandung khususnya dan seluruh mahasiswa pada umumnya. Meningkatkan
kualitas dan kuantitas, harkat dan martabat serta membina sumber
daya insan-insan STAI Yapata Al-Jawami Bandung. Menumbuhkan
nilai-nilai demokrasi dan independensi lembaha kemahasiswaan.2.
Modal dasar SDM, berupa jumlah mahasiswa dan seluruh civitas
akademika STAI Yapata Al-Jawami Bandung yang masih perlu
mendapatkan perhatian intensif yang lebih serius.
D. MEDAN BERKIPRAHKeluarga Besar Mahasiswa sebagai organisasi
yang mengemban misi dan visi institusi yang universal, visi
keislaman dan orientasi yang menyeluruh, maka medan/wahana
berkiprah Keluarga Besar Mahasiswa STAI Yapata Al-Jawami Bandung
tidak dibatasi ruang dan waktu
E. PROGRAM UMUMProgram umum KBM STAI Yapata Al-Jawami Bandung
meliputi: Peningkatan kualitas SDM STAI Yapata Al-Jawami Bandung
dalam memelihara, mengembangkan dan mengamalkan ilmu-ilmu yang
berbasis Islam Pembenahan manajemen dan administrasi organisasi
Perluasan jaringan kerjasama organisasi dengan alumni dan
masyarakat Pengembangan aset sumber kesejahteraan mahasiswa
Pengembangan dan penguatan advokasi dan responsi terhadap dinamika
sosial Menjalin kerjasama dengan lembaga STAI sebagai mitra kerja
kelembagaan
BAB IIPROGRAM BADAN EKSEKUTIF MAHASISWA (BEM)KBM STAI YAPATA
AL-JAWAMI BANDUNG1. Sebagai lembaga eksekutif, BEM KBM STAI Yapata
Al-Jawami Bandung wajib melaksanakan program-program yang bersifat
operasional sesuai dengan AD/ART KBM STAI Yapata Al-Jawami
Bandung2. BEM KBM STAI Yapata Al-Jawami Bandung wajib membuat
perencanaan program yang baik, baik bersifat finansial maupun
operasional3. Program kerja yang dicanangkan adalah program
proporsional bagi BEM dan tidak mengambil program yang menjadi
kompetensi lembaga lain di lingkungan KBM STAI Yapata Al-Jawami
Bandung4. Program-program yang dijalankan harus sesuai dengan
kebutuhan dan aspirasi yang berkembang di kalangan mahasiswa secara
keseluruhan5. BEM KBM STAI Yapata Al-Jawami Bandung dituntut
membuat dan mengembangkan jaringan secara eksternal dengan lembaga
kemahasiswaan, pemuda dan sosial kemasyarakatan.
BAB IIIPROGRAM HMJSebagai lembaga kelengkapan KBM STAI Yapata
Al-Jawami Bandung yang bersifat otonom,HMJ berhak menjalankan
program sesuai dengan bidang yang dikaji, keilmuan yang didalami.
Program-program HMJ diarahkan pada pengkajian dan pengembangan
keilmuan jurusan, berdasarkan AD/ART masing-masing HMJ. Ini
dimaksudkan untuk lebih menumbuhkembangkan profesionalisme
jurusan.
BAB IVPROGRAM UKMSebagai lembaga kelengkapan KBM STAI Yapata
Al-Jawami Bandung yang bersifat otonom UKM berhak menjalankan
programnya sesuai dengan bidang kajian keilmuan, minat, bakat,
profesionalisme, kreasi dan hobi yang di dalamnya berdasarkan
AD/ART dan aturan masing-masing UKM
BAB VATURAN TAMBAHANGBHO KBM STAI Yapata Al-Jawami Bandung dapat
ditinjau kembali dalam Kongres selanjutnya untuk disesuaikan dengan
semangat dan problematika zaman baik dalam skala internal maupun
eksternal STAI Yapata Al-Jawami Bandung
BAB VIPENUTUPGBHO ini berlaku untuk seluruh institusi dalam KBM
STAI Yapata Al-Jawami Bandung, dan berlaku sejak tanggal
ditetapkan.
UNDANG-UNDANG PEMILU RAYA MAHASISWAKBM STAI YAPATA AL-JAWAMI
BANDUNG
BAB IKETENTUAN UMUM
Pasal 1Dalam Undang-Undang ini yang dimaksud dengan:1. Pemilihan
Umum Raya Mahasiswa Keluarga Besar Mahasiswa STAI Yapata Al-Jawami
Bandung selanjutnya disebut Pemilu Raya Mahasiswa KBM STAI Yapata
Al-Jawami Bandung adalah rangkaian pelaksanaan Pemilu yang
dilakukan di lingkungan KBM STAI Yapata Al-Jawami Bandung untuk
memilih Presiden Mahasiswa (Presma) BEM KBM STAI Yapata Al-Jawami
Bandung dan Ketua HMJ KBM STAI Yapata Al-Jawami Bandung.2. Presiden
Mahasiswa BEM selanjutnya disebut Presma BEM adalah ketua lembaga
eksekutif mahasiswa di tingkat STAI sebagaimana disebutkan dalam
Konstitusi (AD/ART) KBM STAI Yapata Al-Jawami Bandung.3. Ketua HMJ
adalah ketua lembaga eksekutif mahasiswa di tingkat jurusan/prodi
sebagaimana disebutkan dalam Konstitusi (AD/ART) KBM STAI Yapata
Al-Jawami Bandung.4. Komisi Pemilihan Umum Raya Mahasiswa
selanjutnya disebut KPU-M adalah panitia yang dibentuk oleh DPM
bersama Presma BEM sebagai penyelenggara Pemilu Raya Mahasiswa KBM
STAI Yapata Al-Jawami Bandung.5. Tempat Pemungutan Suara,
selanjutnya disebut TPS, adalah tempat dilaksanakannya pemungutan
suara.6. Panitia Pengawas Pemilu Raya Mahasiswa, selanjutnya
disebut Panwaslu adalah panitia yang dibentuk oleh DPM untuk
mengawasi penyelenggaraan Pemilu Raya Mahasiswa.7. Pemilih adalah
mahasiswa KBM STAI Yapata Al-Jawami Bandung yang masih aktif kuliah
serta dapat menunjukkan Kartu Pemilih atau KTM pada saat
pemilihan.8. Peserta Pemilu Raya Mahasiswa adalah calon Presma BEM
dan calon Ketua HMJ perseorangan yang telah melalui berbagai proses
uji kelayakan dan diumumkan secara resmi oleh KPU-M.
BAB IIASAS, PELAKSANAAN, DAN LEMBAGA PENYELENGGARA PEMILU
Pasal 2AsasPemilu Raya Mahasiswa KBM STAI Yapata Al-Jawami
Bandung berdasarkan asas langsung, umum, bebas, rahasia, jujur dan
adil.
Pasal 3TujuanPemilu Raya Mahasiswa diselenggarakan untuk
memilih:1. Presiden Mahasiswa BEM 2. Ketua HMJ
Pasal 41. Pemilu Raya Mahasiswa dilaksanakan setiap 1 (satu)
tahun sekali.2. Tahapan penyelenggaraan Pemilu Raya Mahasiswa
meliputi:a. pemutakhiran data pemilih dan penyusunan daftar
pemilih;b. pendaftaran peserta pemilu;c. penetapan peserta
pemilu;d. masa kampanye;e. masa tenang;f. pemungutan dan
penghitungan suara;g. penetapan hasil pemilu; danh. pelantikan.3.
Pemungutan suara dilaksanakan pada hari yang telah ditetapkan oleh
KPU-M.
Pasal 5PelaksanaanPemilu Raya Mahasiswa untuk memilih Presiden
Mahasiswa BEM dan Ketua HMJ, dilaksanakan dengan sistem perolehan
suara terbanyak.
Pasal 6Lembaga Penyelenggara1. Pemilu Raya Mahasiswa untuk
memilih Presma BEM dan Ketua HMJ disenggarakan oleh KPU-M.2.
Pengawasan penyelenggaraan Pemilu dilaksanakan oleh Panwaslu.
Pasal 7KPU-M dibentuk oleh DPM bersama Presma BEM.
Pasal 8KPU-M adalah pelaksana teknis Pemilu Raya Mahasiswa KBM
STAI Yapata Al-Jawami yang bersifat Independen.
Pasal 91. KPU-M berfungsi sebagai penyelenggara Pemilu Raya.2.
Tugas KPU-M adalah melaksanakan Pemilu Raya Mahasiswa untuk memilih
Presma BEM dan Ketua HMJ, dilanjutkan membantu mempersiapkan
penyelenggaraan Kongres sebagai pelaksana teknis.
Pasal 10Wewenang KPU-M adalah menyusun peraturan penyelenggaraan
Pemilu Raya Mahasiswa.
Pasal 11Panwaslu dibentuk oleh DPM KBM STAI Yapata Al-Jawami
Bandung
Pasal 12Panwaslu adalah pengawas pelaksanaan teknis Pemilu Raya
Mahasiswa KBM STAI Yapata Al-Jawami Bandung yang bersifat
Independen.
Pasal 131. Tugas Panwaslu adalah melakukan pengawasan seluruh
tahapan penyelenggaraan Pemilu Raya Mahasiswa.2. Wewenang Panwaslu
adalah menyelesaikan segala permasalahan dan sengketa yang
berkaitan dengan Pemilu Raya Mahasiswa.
BAB IIIPESERTA DAN PERSYARATAN MENGIKUTI PEMILU
Pasal 14Peserta PemiluPeserta Pemilu Raya Mahasiswa untuk
dipilih Presma BEM dan Ketua HMJ adalah perseorangan dan memenuhi
persyaratan yang telah ditentukan oleh KPU-M.
Pasal 15Persyaratan Peserta Pemilu1. Persyaratan Peserta Pemilu
ditentukan oleh KPU-M dengan berpedoman pada AD/ART.2. Setiap
mahasiswa KBM STAI Yapata Al-Jawami Bandung yang memenuhi
persyaratan, dapat mengajukan diri sebagai calon peserta pemilu.3.
Prosedur, format kelengkapan administrasi dan tata cara pengajuan
daftar calon ditetapkan oleh KPU-M.
Pasal 16 Verifikasi Peserta pemilu1. KPU-M melakukan verifikasi
terhadap kelengkapan dan kebenaran persyaratan sebagai peserta
pemilu.2. Ketentuan lebih lanjut mengenai pelaksanaan dan waktu
verifikasi sebagaimana dimaksud pada ayat (1) diatur dengan
peraturan KPU-M.
Pasal 171. Calon Peserta Pemilu yang lulus verifikasi
sebagaimana dimaksud dalam Pasal 16 ditetapkan sebagai Peserta
Pemilu oleh KPU-M.2. Penetapan Calon Peserta Pemilu sebagai Peserta
Pemilu dilakukan dalam sidang pleno KPU-M dan bersifat final.3.
Penetapan nomor urut Peserta Pemilu dilakukan secara undi dalam
sidang pleno KPU-M terbuka dan dihadiri oleh seluruh Peserta
Pemilu.4. Hasil penetapan sebagaimana dimaksud pada ayat (2) dan
ayat (3) diumumkan oleh KPU-M.
Pasal 18Pengawasan atas Pelaksanaan Verifikasi Calon Peserta
Pemilu 1. Panwaslu melakukan pengawasan atas pelaksanaan verifikasi
calon Peserta Pemilu yang dilaksanakan oleh KPU-M.2. Dalam hal
Panwaslu menemukan kesengajaan atau kelalaian yang dilakukan oleh
anggota KPU-M dalam melaksanakan verifikasi sehingga merugikan dan
atau menguntungkan calon Peserta Pemilu, maka Panwaslu menyampaikan
temuan tersebut kepada KPU-M.3. KPU-M wajib menindak lanjuti temuan
Panwaslu sebagaimana dimaksud pada ayat (2).
BAB IVHAK MEMILIH
Pasal 191. Mahasiswa STAI Yapata Al-Jawami Bandung yang
terdaftar aktif sebagai mahasiswa pada saat pemilu raya
dilaksanakan.2. Mahasiswa sebagaimana dimaksud pada ayat (1) di
daftar oleh KPU-M dalam daftar pemilih.
Pasal 20Untuk dapat menggunakan hak memilih, mahasiswa harus
terdaftar sebagai pemilih dan atau dapat menunjukkan KTM pada saat
pemungutan suara.
BAB VKAMPANYE
Pasal 21Kampanye PemiluKampanye Pemilu dilakukan dengan prinsip
bertanggung jawab dan merupakan bagian dari pendidikan politik bagi
mahasiswa.
Pasal 221. Kampanye Pemilu difasilitasi oleh KPU-M.2. Kampanye
Pemilu wajib diikuti oleh peserta kampanye.
Pasal 23Materi KampanyeMateri kampanye yang diikuti oleh peserta
pemilu meliputi visi, misi, dan program yang yang bersangkutan.
Pasal 24Metode KampanyeKampanye Pemilu sebagaimana dimaksud
dalam Pasal 23 dapat dilakukan melalui:a. pertemuan terbatas;b.
debat terbuka;c. penyebaran bahan kampanye kepada umum;d.
pemasangan alat peraga di tempat umum;e. kegiatan lain yang tidak
melanggar larangan kampanye dan peraturan perundang undangan.
Pasal 251. Kampanye Pemilu sebagaimana dimaksud dalam Pasal 24
huruf a sampai dengan huruf e dilaksanakan sesuai jadwal yang
ditentukan oleh KPU-M sampai dengan masa tenang.2. Masa tenang
sebagaimana dimaksud pada ayat (1) berlangsung selama 2 (dua) hari
sebelum hari/tanggal pemungutan suara.
Pasal 261. Ketentuan mengenai pedoman pelaksanaan kampanye
diatur oleh KPU-M.2. Waktu, tanggal, tempat dan teknis pelaksanaan
Kampanye Pemilu ditetapkan dengan Keputusan KPU-M setelah
berkoordinasi dengan Peserta Pemilu.
Pasal 27Larangan dalam Kampanye1. Dalam kampanye pemilu raya
dilarang :a. Menghina seseorang, agama, suku, ras, golongan peserta
pemilu raya yang lain;b. Menghasut atau mengadu domba antar
mahasiswa, baik perseorangan maupun kelompok;c. Mengancam dan
melakukan tindak kekerasan;d. Merusak dan atau menghilangkan alat
publikasi peserta pemilu raya yang lain.2. Ketentuan lebih lanjut
tentang larangan dalam kampanye diatur dalam peraturan KPU-M.Pasal
28Sanksi atas Pelanggaran Larangan Kampanye1. Dalam hal terdapat
bukti permulaan yang cukup atas adanya pelanggaran larangan
kampanye oleh pelaksana dan peserta kampanye, maka KPU-M
menjatuhkan sanksi sebagaimana diatur dalam Undang-undang ini.2.
Pelanggaran atas ketentuan mengenai larangan pelaksanaan kampanye
dikenai sanksi berupa:a. Peringatan lisan dan tertulis.b. Apabila
poin (a) tidak diindahkan maka dicabut haknya sebagai peserta
pemilu raya, dan tidak diperkenankan mengikuti pemilu raya pada
tahun yang sama.3. Tata cara pengenaan sanksi terhadap pelanggaran
ketentuan kampanye ditetapkan oleh KPU-M.
Pasal 29Pemasangan Alat Peraga Kampanye1. KPU-M berkoordinasi
dengan urusan rumah tangga atau perlengkapan STAI untuk menetapkan
lokasi pemasangan alat peraga untuk keperluan kampanye Pemilu.2.
Pemasangan alat peraga kampanye Pemilu oleh pelaksana kampanye
sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dilaksanakan dengan
mempertimbangkan etika, estetika, kebersihan dan keindahan
kampus.3. Alat peraga kampanye Pemilu harus sudah dibersihkan oleh
Peserta Pemilu paling lambat 1 (satu) hari sebelum hari/tanggal
pemungutan suara.4. Ketentuan lebih lanjut mengenai pemasangan dan
pembersihan alat peraga kampanye diatur dalam peraturan KPU-M.
Pasal 30Pengawasan atas Pelaksanaan Kampanye PemiluPanwaslu
melaksanakan pengawasan pelaksanaan kampanye pemilu.
BAB VIPERLENGKAPAN PEMUNGUTAN SUARA
Pasal 311. KPU-M bertanggung jawab dalam merencanakan dan
menetapkan standar serta kebutuhan pengadaan dan pendistribusian
perlengkapan pemungutan suara.2. Jenis perlengkapan pemungutan
suara terdiri atas:a. kotak suara;b. surat suara;c. tinta;d. bilik
pemungutan suara;e. segel;f. alat untuk memberi tanda pilihan;
dang. tempat pemungutan suara.3. Perlengkapan pemungutan suara
harus disiapkan selambat-lambatnya 1 (satu) hari sebelum pemungutan
suara.4. Ketentuan lebih lanjut mengenai pengadaan perlengkapan
pemungutan suara diatur oleh KPU-M.
BAB VIIPEMUNGUTAN SUARA
Pasal 321. Pemungutan suara Pemilu Raya Mahasiswa dilaksanakan
secara serentak.2. Hari, tanggal dan waktu pemungutan suara
pemilihan pemilu ditetapkan dengan Keputusan KPU-M.3. Tata cara
pemberian dan pemungutan suara diatur oleh KPU-M
Pasal 331. Pemilih yang berhak mengikuti pemungutan suara di TPS
meliputi pemilih yang terdaftar pada daftar pemilih tetap pada TPS
dan pemilih yang terdaftar pada daftar pemilih tambahan serta dapat
menunjukkan KTM.2. Jumlah surat suara di TPS sama dengan jumlah
pemilih yang tercantum di dalam daftar pemilih tetap dan daftar
pemilih tambahan ditambah dengan 2% (dua perseratus) dari daftar
pemilih tetap sebagai cadangan.3. Penggunaan surat suara cadangan
sebagaimana dimaksud pada ayat (2) dibuatkan berita acara.4. Format
berita acara sebagaimana dimaksud pada ayat (3) ditetapkan dengan
Peraturan KPU-M.
Pasal 341. Pemberian suara dilaksanakan oleh pemilih.2.
Pelaksanaan pemungutan suara disaksikan oleh saksi Peserta
Pemilu.3. Pengawasan pemungutan suara dilaksanakan oleh Panwaslu.4.
Saksi sebagaimana dimaksud pada ayat (2) harus menyerahkan mandat
tertulis dari peserta pemilu.
BAB VIIIPENGHITUNGAN SUARA
Pasal 35Penghitungan suara dilaksanakan secara serentak pada
hari yang sama dengan hari pemungutan suara pada tempat yang telah
ditentukan oleh KPU-M.
Pasal 361. Sebelum melaksanakan penghitungan suara, KPU-M
menghitung:a. jumlah pemilih yang memberikan suara berdasarkan
salinan daftar pemilih tetap;b. jumlah surat suara yang tidak
terpakai;c. jumlah surat suara yang dikembalikan oleh pemilih
karena rusak atau salah dalam cara memberikan suara; dand. sisa
surat suara cadangan.2. Penggunaan surat suara cadangan sebagaimana
dimaksud pada ayat (1) huruf d dibuatkan berita acara yang
ditandatangani oleh anggota KPU-M.
Pasal 37Suara dinyatakan sah apabila:a. surat suara
ditandatangani oleh petugas KPU-M di TPS bersangkutan; danb.
pemberian tanda coblos pada surat suara.c. ketentuan lebih lanjut
tentang suara sah diatur oleh KPU-M.BAB IXPENETAPAN HASIL
PEMILU
Pasal 381. Hasil Pemilu Raya Mahasiswa terdiri dari Presiden
Mahasiswa BEM dan Ketua HMJ.2. KPU-M wajib menetapkan hasil
Pemilu.
BAB XATURAN PERALIHAN
Pasal 391. Aturan peralihan ini, berdasar dan berpedoman pada
aturan peralihan yang ada dalam Undang-undang ini.2. Aturan
Peralihan khusus mengatur ketentuan-ketentuan yang belum ada dalam
Undang-undang ini.3. Apabila dalam pelaksanaan ketentuan-ketentuan
dalam peraturan perundang-undangan ini ada kekeliruan, maka akan
diperbaiki seperlunya, dengan ditambahkan pada lembaran tersendiri
yang menjadi satu kesatuan naskah dari Undang-undang ini.4.
Pengaturan dan ketentuan yang telah berlangsung, diusahakan untuk
menyesuaikan dengan ketentuan yang ada dalam Peraturan perundangan
ini.
BAB IXPENUTUP
Pasal 40Undang-undang ini disahkan sejak tanggal ditetapkan dan
berlaku efektif pada periode selanjutnya.
REKOMENDASI
Berdasarkan hasil Kongres I KBM STAI Yapata Al-Jawami Bandung,
maka kami sampaikan beberapa rekomendasi.A. Lembaga STAI Yapata
Al-Jawami Bandung1. Profesionalitas dan efektifitas proses belajar
mengajar.a. Memberikan tanggungjawab mengajar kepada dosen ahli di
bidang mata kuliah yang ditentukan.b. Menegur secara tegas dosen
yang jarang hadir.c. Disiplin waktu Kegiatan Belajar Mengajar
2. Sarana dan prasarana kemahasiswaana. Menentukan dan
memberikan anggaran finansial untuk keberlangsungan dan kemajuan
kegiatan kemahasiswaan baik DPM atau BEMb. Membimbing dan memberi
keleluasan bergerak bagi DPM dan BEMc. Transparansi dana taaruf d.
Mempercepat pengurusan KTM
B. DPM1. Benar-benar menjalankan hasil ketetapan kongres secara
efektif dan efisien2. Melakukan audiensi dengan berbagai pihak
sesuai yang tercantum dalam rekomendasi Kongres
C. BEM1. Menjalankan roda pemerintahan mahasiswa secara
profesional sesuai dengan AD/ART2. Mengajak dan menganjurkan kepada
mahasiswa untuk membentuk UKM
TATA TERTIB PEMILIHANFORMATUR DAN MIDE FORMATUR DPMKBM STAI
YAPATA AL-JAWAMI BANDUNG
1. Pemilihan formatur dan mide formatur dilakukan secara
langsung, umum, bebas, rahasia, jujur dan adil2. Pemilihan calon
formatur dan mide formatur dilakukan secara bertahap, yaitu :a.
Tahap pencalonanb. Tahap pemilihan3. Setiap peserta Kongres berhak
mengajukan calon formatur dan mide formatur4. Tahap pencalonana.
Calon formatur dan mide formatur dinyatakan sah apabila didukung
minimal 3 suarab. Calon formatur hanya ada satu orang, maka
langsung dinyatakan sah sebagai formatur terpilih setelah memenuhi
kriteriac. Calon dengan suara terbanyak kedua dinyatakan sah
sebagai mide formatur5. Tahap pemilihana. Setiap calon harus
menyatakan kesediaannya baik secara lisan maupun tulisanb. Setiap
calon harus menyampaikan visi dan misi dilanjutkan dengan dialog
dengan peserta Kongres selama 5 menit6. Hal-hal yang belum diatur
dalam tata tertib ini akan diatur kemudian dengan persetujuan
peserta sidang
KRITERIA CALON FORMATUR DAN MIDE FORMATURDPM KBM STAI YAPATA
AL-JAWAMI BANDUNG
1. Calon formatur dan mide formatur adalah mahasiswa aktif STAI
Yapata Al-Jawami2. Tidak menjabat top leader di organisasi intra
kampus3. Telah mengikuti Taaruf4. Mempunyai kemampuan leadership
dan managerial5. Mampu mengemukakan konsep organisasi dan berdialog
selama 5 menit.6. Berakhlak karimah7. Mampu membaca al-Quran dengan
baik dan benar8. Suci dalam pikiran perkataan dan perbuatan.
Hasil-hasil Kongres I KBM STAI Yapata Al-Jawami Bandung, 31
Januari-1 Februari 2015 |