Top Banner

Click here to load reader

23

Hasil Home Visit Ppn3

Nov 30, 2015

Download

Documents

Welcome message from author
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
Page 1: Hasil Home Visit Ppn3

HASIL HOME VISIT

Tanggal 28 April 2013

Berdasarkan Surat tugas dari Ka. Bid. Keperawatan Rumah Sakit Jiwa Soeprapto Bengkulu,

tertanggal 28 April 2013, Nomor : 445/97/RSJKO/2.3.1/IV/2011 untuk mengunjungi keluarga

klien atas nama :

Initial Klien : Tn. S

Umur : 62 Tahun

Masalah : Halusinasi

Alamat : Desa Kayu Arung Kecamatan Sukaraja

Mahasiswa Pengelola : Lidya Heprianti, S.Kep

Kunjungan rumah dilakukan pada keluarga Tn.S Hubungan dengan klien, keluarga adalah Anak

kandung dari klien. Selengkapnya laporan kunjungan rumah adalah sebagai berikut :

1. Hasil pengkajian terhadap keluarga

a. Keluarga

1. Alasan klien dirawat

Menurut keluarga klien dibawa ke RSJKO Bengkulu karena klien mengalami

tekanan darah tinggi setelah itu berobat ke rumah sakit M.Yunus, dari M.Yunus

klien di rujuk untuk berobat k RSJ karena klien gelisah dan teriak-teriak.

2. Keadaan ekonomi

Keluarga berada dalam taraf ekonomi menengah kebawah. Keluarga mengatakan

klien sehari-hari bekerja sebagai buruh tani dan kadang bekerja sebagai penggali

kuburan.

Page 2: Hasil Home Visit Ppn3

3. Keharmonisan

Hubungan keluarga dengan klien cukup harmonis, keluarga mengunjungi klien di

rumah sakit jiwa, klien hanya di rawat beberapa hari d rajawali, kemudian dibawah

pulang oleh keluarga

4. Orang terdekat dengan klien dalam keluarga

Klien dekat dengan anak-anaknya

5. Support System Keluarga

Keluarga mendukung penuh perawatan dan pengobatan klien selama klien di rumah

sakit. Klien selalu memberi support kepada klien bahwa klien bisa sembuh namun

harus bersabar.

6. Komunikasi dalam Keluarga

Keluarga sangat terbuka dan menganggap klien perlu disayangi

7. Harapan keluarga terhadap klien

Keluarga sangat berharap klien sembuh total dan tidak gelisah lagi

8. Pengetahuan keluarga tentang perawatan klien

Keluarga mengatakan bahwa klien tidak mengalami gangguan jiwa dan keluraga

membawa klien berobat k RSJ dan tidak tahu cara merawat klien di rumah.

9. Persiapan keluarga tentang kepulangan klien

Keluarga akan menyambut klien dengan baik dan memberikan perhatian yang lebih

terhadap klien. Keluarga berharap klien tidak kembali lagi k RSJ.

b. Lingkungan

a. Pendapat masyarakat terhadap penyakit klien

Masyarakat sekitar mengetahui bahwa keluarga Tn. S ada yang menderita gangguan

jiwa. Hal ini mungkin karena klien menunjukan sikap yang berbeda seperti orang

normal.

b. Tempat yankes terdekat

Tempat yankes terdekat dari rumah adalah Puskesmas, jarak dari rumah lumayan jauh

kurang lebih 15 menit perjalanan dan keluarga belum tahu pemanfaatannya

khususnya tentang yan-kes jiwa, sehingga keluarga membawa klien ke RS jiwa

Page 3: Hasil Home Visit Ppn3

c. Memberikan informasi tentang perawatan klien

Pada saat kunjungan kerumah keadaan terakhir klien tenang, sudah bisa

berkomunikasi dengan orang lain, sudah mulai melakukan aktivitas dirumah, keluraga

mengatakan bahwa klien sudah tidak minum obat lagi. Namun klien memang masih

perlu sekali dukungan dan motivasi dari orang lain atau keluarganya.

d. Melakukan Penkes tentang Halusinasi

Meliputi :

1. Keluarga dapat mengetahui pengertian dan jenis-jenis halusinasi

2. Keluarga dapat mengetahui penyebab halusinasi

3. Keluarga dapat mengetahui tanda dan gejala halusinasi

4. Keluarga dapat mengetahui situasi yang dapat menimbulkan halusinasi

5. Keluarga dapat mengetahui akibat halusinasi

6. Keluarga dapat mengetahui cara perawatan dirumah

e. Implementasi berdasarkan diagnosa :

1. Keluarga mampu mengenal masalah kesehatan jiwa anggota keluarganya

1. Kaji ulang pengetahuan keluarga tentang masalah kesehatan jiwa

2. Beri penjelasan tentang Halusinasi

3. Beri penjelasan tentang sebab-sebab halusinasi

4. Beri penjelasan tentang tanda-tanda halusinasi

5. Reinforcement positif pada keluarga saat mampu menyebutkan kembali apa

yang sudah dijelaskan

2. Keluarga mampu mengambil keputusan dalam hal merawat klien

Membantu keluarga dalam mengambil keputusan dalam hal merawat klien dengan

gangguan jiwa

3. Keluarga mampu merawat klien dengan gangguan jiwa

a. Beri penjelasan tentang cara merawat klien dengan halusinasi

b. Motivasi keluarga untuk dapat merawat klien dengan halusinasi

c. Beri reinforcement pada keluarga atas hal-hal yang sudah dicapai keluarga

d. Bantu keluarga menggunakan fasilitas kesehatan yang ada

Page 4: Hasil Home Visit Ppn3

4. Keluarga mampu menciptakan lingkungan therapeutik bagi klien

a. Bantu keluarga menciptakan lingkungan rumah yang terapeutik dengan

b. Berikan klien kasih sayang dan perhatian

c. Jangan biarkan klien berada sendirian dalam waktu yang lama

d. Berikan klien suatu tanggung jawab yang klien mampu kerjakan seperti

menyapu, mencuci piring dan bersih-bersih rumah

e. Ciptakan komunikasi terbuka dalam keluarga

f. Lingkungan tenang dan ceria

5. Kelaurga mampu menggunakan fasilitas kesehatan yang ada

Membantu keluarga menggunakan fasilitas kesehatan yang ada dengan cara

mempertahankan keputusan keluarga dengan membawa klien dirawat sampai dengan

klien sudah mampu untuk dirawat di rumah.

f. Tindak Lanjut :

1. Keluarga harus terus member motivasi dan perhatian pada klien

2. Menyediakan fasilitas untuk kebutuhan perawatan diri

3. Terus memperhatikan jadwal minum obat agar teratur dan tidak putus obat

Page 5: Hasil Home Visit Ppn3

HASIL HOME VISIT

Tanggal 27 April 2013

Berdasarkan Surat tugas dari Ka. Bid. Keperawatan Rumah Sakit Jiwa Soeprapto Bengkulu,

tertanggal 27 April 2013, Nomor : 445/97/RSJKO/2.3.1/IV/2011 untuk mengunjungi keluarga

klien atas nama :

Initial Klien : Tn. H

Umur : 59 Tahun

Masalah : Halusinasi

Alamat : Jln. Kapuas 3 Keluran Padang Harapan Kecamatan Gading Cempaka

Mahasiswa Pengelola : Marlin Sutrisna, S.Kep

Kunjungan rumah dilakukan pada keluarga Tn.H hubungan dengan klien, keluarga adalah Anak

kandung dari klien. Selengkapnya laporan kunjungan rumah adalah sebagai berikut :

1. Hasil pengkajian terhadap keluarga

a. Keluarga

1. Alasan klien dirawat

Klien mengatakan dibawa ke RSJKO Bengkulu karena klien mengalami stress

akibat istrinya yang selingkuh dengan mantan pacarnya. Oleh karena itu klien

sering menangis dan mencoba untuk bunuh diri. Klien juga mengatakan sering

mendengar suara-suara bisikan.

2. Keadaan ekonomi

Keluarga berada dalam taraf ekonomi menengah kebawah. Keluarga mengatakan

klien sehari-hari bekerja sebagai penjual bubur dan oncom untuk menghidupi ke

lima anakanya yang masih butuh biaya untuk sekolah.

Page 6: Hasil Home Visit Ppn3

3. Keharmonisan

Klien mengatakan keluarganya lagi kurang harmonis,karena istrinya selingkuh

dengan mantan pacarnya dan memikirkan keadaannya yang kni jauh dari istrinya.

4. Orang terdekat dengan klien dalam keluarga

Klien dekat dengan anak-anaknya

5. Support System Keluarga

Klien mengatakan keluarga mendukung penuh perawatan dan pengobatan klien

selama klien di rumah sakit. Klien selalu memberi support kepada klien bahwa

klien bisa sembuh namun harus bersabar.

6. Komunikasi dalam Keluarga

Keluarga sangat terbuka dan menganggap klien perlu disayangi

7. Harapan keluarga terhadap klien

Keluarga sangat berharap klien sembuh total dan tidak menagis, dan mencoba

bunuh diri lagi

8. Pengetahuan keluarga tentang perawatan klien

Klien mengatakan bahwa ia mengalami gangguan jiwa karena tertekan dan banyak

pikiran

9. Persiapan keluarga tentang kepulangan klien

Klien mengatakan keluarga akan menyambut klien dengan baik dan memberikan

perhatian yang lebih terhadap klien. Klien juga berharap tidak kembali lagi ke RSJ.

b. Lingkungan

a. Pendapat masyarakat terhadap penyakit klien

Masyarakat sekitar tidak mengetahui bahwa Tn.H menderita gangguan jiwa. Hal ini

mungkin karena klien tidak menunjukan sikap yang berbeda seperti orang normal.

f. Tempat yankes terdekat

Tempat yankes terdekat dari rumah adalah Puskesmas, jarak dari rumah lumayan jauh

kurang lebih 15 menit perjalanan dan keluarga belum tahu pemanfaatannya

khususnya tentang yan-kes jiwa, sehingga keluarga membawa klien ke RS jiwa

Page 7: Hasil Home Visit Ppn3

g. Memberikan informasi tentang perawatan klien

Pada saat kunjungan kerumah keadaan terakhir klien tenang, sudah bisa

berkomunikasi dengan orang lain, sudah mulai melakukan aktivitas dirumah seperti

sudah berjualan lagi, tapi klien mengatakan masih sering menagis. Klien juga

mengatakan sudah tidak minum obat lagi. Namun klien memang masih perlu sekali

dukungan dan motivasi dari orang lain atau keluarganya.

h. Melakukan Penkes tentang Halusinasi

Meliputi :

1. Keluarga dapat mengetahui pengertian dan jenis-jenis halusinasi

2. Keluarga dapat mengetahui penyebab halusinasi

3. Keluarga dapat mengetahui tanda dan gejala halusinasi

4. Keluarga dapat mengetahui situasi yang dapat menimbulkan halusinasi

5. Keluarga dapat mengetahui akibat halusinasi

6. Keluarga dapat mengetahui cara perawatan dirumah

i. Implementasi berdasarkan diagnosa :

1. Keluarga mampu mengenal masalah kesehatan jiwa anggota keluarganya

a. Kaji ulang pengetahuan keluarga tentang masalah kesehatan jiwa

b. Beri penjelasan tentang Halusinasi

c. Beri penjelasan tentang sebab-sebab halusinasi

d. Beri penjelasan tentang tanda-tanda halusinasi

e. Reinforcement positif pada keluarga saat mampu menyebutkan kembali apa

yang sudah dijelaskan

2. Keluarga mampu mengambil keputusan dalam hal merawat klien

Membantu keluarga dalam mengambil keputusan dalam hal merawat klien dengan

gangguan jiwa

3. Keluarga mampu merawat klien dengan gangguan jiwa

1. Beri penjelasan tentang cara merawat klien dengan halusinasi

2. Motivasi keluarga untuk dapat merawat klien dengan halusinasi

3. Beri reinforcement pada keluarga atas hal-hal yang sudah dicapai keluarga

4. Bantu keluarga menggunakan fasilitas kesehatan yang ada

Page 8: Hasil Home Visit Ppn3

5. Keluarga mampu menciptakan lingkungan therapeutik bagi klien

g. Bantu keluarga menciptakan lingkungan rumah yang terapeutik dengan

h. Berikan klien kasih sayang dan perhatian

i. Jangan biarkan klien berada sendirian dalam waktu yang lama

j. Berikan klien suatu tanggung jawab yang klien mampu kerjakan seperti

menyapu, mencuci piring dan bersih-bersih rumah

k. Ciptakan komunikasi terbuka dalam keluarga

l. Lingkungan tenang dan ceria

6. Kelaurga mampu menggunakan fasilitas kesehatan yang ada

Membantu keluarga menggunakan fasilitas kesehatan yang ada dengan cara

mempertahankan keputusan keluarga dengan membawa klien dirawat sampai dengan

klien sudah mampu untuk dirawat di rumah.

g. Tindak Lanjut :

a. Keluarga harus terus member motivasi dan perhatian pada klien

b. Menyediakan fasilitas untuk kebutuhan perawatan diri

c. Terus memperhatikan jadwal minum obat agar teratur dan tidak putus obat

Page 9: Hasil Home Visit Ppn3

HASIL HOME VISIT

Tanggal 27 April 2013

Berdasarkan Surat tugas dari Ka. Bid. Keperawatan Rumah Sakit Jiwa Soeprapto Bengkulu,

tertanggal 27 April 2013, Nomor : 445/97/RSJKO/2.3.1/IV/2011 untuk mengunjungi keluarga

klien atas nama :

Initial Klien : Tn. J

Umur : 53 Tahun

Masalah : Waham

Alamat : Jln. Natadirja Km 6,5 No 26 Gading Cempaka

Mahasiswa Pengelola : Destia Mardianty, S.Kep

Kunjungan rumah dilakukan pada keluarga Tn. J hubungan dengan klien, keluarga adalah Adik

kandung dari klien. Selengkapnya laporan kunjungan rumah adalah sebagai berikut :

1. Hasil pengkajian terhadap keluarga

a. Keluarga

7. Alasan klien dirawat

Klien mengatakan dibawa ke RSJKO Bengkulu karena mengalami stress akibat

ditinggal istrinya. Klien sebelumnya memang sudah perna mengalami gangguan

jiwa. Keluarga mengatakan mengalami stress akibat istrinya sehingga klien

mengamuk, gelisah dan sering menyendiri..

8. Keadaan ekonomi

Keluarga berada dalam taraf ekonomi menengah kebawah. Keluarga mengatakan

klien sehari-hari bekerja sebagai supir.

9. Keharmonisan

Klien mengatakan keluarganya lagi kurang harmonis,karena istrinya

meninggalkanny.

Page 10: Hasil Home Visit Ppn3

10. Orang terdekat dengan klien dalam keluarga

Klien dekat dengan adik dan keponakannya

11. Support System Keluarga

Klien mengatakan keluarga mendukung penuh perawatan dan pengobatan klien

selama klien di rumah sakit. Klien selalu memberi support kepada klien bahwa

klien bisa sembuh namun harus bersabar.

12. Komunikasi dalam Keluarga

Keluarga sangat terbuka dan menganggap klien perlu disayangi

13. Harapan keluarga terhadap klien

Keluarga sangat berharap klien sembuh total dan tidak mengamuk lagi.

14. Pengetahuan keluarga tentang perawatan klien

Klien mengatakan bahwa ia mengalami gangguan jiwa karena tertekan dan banyak

pikiran

15. Persiapan keluarga tentang kepulangan klien

Klien mengatakan keluarga akan menyambut klien dengan baik dan memberikan

perhatian yang lebih terhadap klien. Klien juga berharap tidak kembali lagi ke RSJ.

b. Lingkungan

a. Pendapat masyarakat terhadap penyakit klien

Masyarakat sekitar tidak mengetahui bahwa Tn.J menderita gangguan jiwa. Hal ini

mungkin karena klien tidak menunjukan sikap yang berbeda seperti orang normal.

j. Tempat yankes terdekat

Tempat yankes terdekat dari rumah adalah Puskesmas, jarak dari rumah tidak terlalu

jauh kurang lebih 5 menit perjalanan dan keluarga belum tahu pemanfaatannya

khususnya tentang yan-kes jiwa, sehingga keluarga membawa klien ke RS jiwa

k. Memberikan informasi tentang perawatan klien

Pada saat kunjungan kerumah keadaan terakhir klien tenang, sudah bisa

berkomunikasi dengan orang lain, makan teratur, tapi sering menyendiri dikamar.

Klien mengatakan klien sudah 2 hari tidak minum obat karena obatnya sudah habis.

Namun klien memang masih perlu sekali dukungan dan motivasi dari orang lain atau

keluarganya.

Page 11: Hasil Home Visit Ppn3

c. Melakukan Penkes tentang Halusinasi

Meliputi :

1. Keluarga dapat mengetahui pengertian dan jenis-jenis Waham

2. Keluarga dapat mengetahui penyebab Waham

3. Keluarga dapat mengetahui tanda dan gejala Waham

4. Keluarga dapat mengetahui situasi yang dapat menimbulkan Waham

5. Keluarga dapat mengetahui akibat Waham

6. Keluarga dapat mengetahui cara perawatan dirumah

d. Implementasi berdasarkan diagnosa :

a. Keluarga mampu mengenal masalah kesehatan jiwa anggota keluarganya

1. Kaji ulang pengetahuan keluarga tentang masalah kesehatan jiwa

2. Beri penjelasan tentang waham

3. Beri penjelasan tentang sebab-sebab waham

4. Beri penjelasan tentang tanda-tanda waham

5. Reinforcement positif pada keluarga saat mampu menyebutkan kembali apa

yang sudah dijelaskan

b. Keluarga mampu mengambil keputusan dalam hal merawat klien

Membantu keluarga dalam mengambil keputusan dalam hal merawat klien dengan

gangguan jiwa

c. Keluarga mampu merawat klien dengan gangguan jiwa

1. Beri penjelasan tentang cara merawat klien dengan waham

2. Motivasi keluarga untuk dapat merawat klien dengan waham

3. Beri reinforcement pada keluarga atas hal-hal yang sudah dicapai keluarga

4. Bantu keluarga menggunakan fasilitas kesehatan yang ada

5. Keluarga mampu menciptakan lingkungan therapeutik bagi klien

a. Bantu keluarga menciptakan lingkungan rumah yang terapeutik dengan

b. Berikan klien kasih sayang dan perhatian

c. Jangan biarkan klien berada sendirian dalam waktu yang lama

d. Berikan klien suatu tanggung jawab yang klien mampu kerjakan seperti

menyapu, mencuci piring dan bersih-bersih rumah

e. Ciptakan komunikasi terbuka dalam keluarga

Page 12: Hasil Home Visit Ppn3

f. Lingkungan tenang dan ceria

6. Kelaurga mampu menggunakan fasilitas kesehatan yang ada

Membantu keluarga menggunakan fasilitas kesehatan yang ada dengan cara

mempertahankan keputusan keluarga dengan membawa klien dirawat sampai dengan

klien sudah mampu untuk dirawat di rumah.

a. Tindak Lanjut :

a. Keluarga harus terus member motivasi dan perhatian pada klien

b. Menyediakan fasilitas untuk kebutuhan perawatan diri

c. Terus memperhatikan jadwal minum obat agar teratur dan tidak putus obat

Page 13: Hasil Home Visit Ppn3

HASIL HOME VISIT

Tanggal 28 April 2013

Berdasarkan Surat tugas dari Ka. Bid. Keperawatan Rumah Sakit Jiwa Soeprapto Bengkulu,

tertanggal 28 April 2013, Nomor : 445/97/RSJKO/2.3.1/IV/2011 untuk mengunjungi keluarga

klien atas nama :

Initial Klien : Tn. H

Umur : 47 Tahun

Masalah : Waham

Alamat : Desa Pajar Bulan Kecamatan Semidang Alas Maras Kabupaten Seluma

Mahasiswa Pengelola : Destia Mardianty, S.Kep

Kunjungan rumah dilakukan pada keluarga Tn. H hubungan dengan klien, keluarga adalah Adik

kandung dari klien. Selengkapnya laporan kunjungan rumah adalah sebagai berikut :

1. Hasil pengkajian terhadap keluarga

a. Keluarga

a. Alasan klien dirawat

Klien mengatakan dibawa ke RSJKO Bengkulu karena kliean malas minum obat,

klien mengatakan obat yang diberikan itu adalah racun.

b. Keadaan ekonomi

Keluarga berada dalam taraf ekonomi menengah kebawah. Keluarga mengatakan

klien bekerja sebagai tani.

c. Keharmonisan

Keluarga mengatakan selalu memperhatikan dan mengurus klien

d. Orang terdekat dengan klien dalam keluarga

Klien dekat dengan anak-anaknya

Page 14: Hasil Home Visit Ppn3

e. Support System Keluarga

Keluarga mengatakan mendukung penuh perawatan dan pengobatan klien selama

klien di rumah sakit. Klien selalu memberi support kepada klien bahwa klien bisa

sembuh namun harus bersabar.

f. Komunikasi dalam Keluarga

Keluarga sangat terbuka dan menganggap klien perlu disayangi

g. Harapan keluarga terhadap klien

Keluarga sangat berharap klien sembuh total dan tidak mengamuk lagi.

h. Pengetahuan keluarga tentang perawatan klien

Keluarga mengatakan bahwa ia mengalami gangguan jiwa karena putus obat

i. Persiapan keluarga tentang kepulangan klien

Klien mengatakan keluarga akan menyambut klien dengan baik dan memberikan

perhatian yang lebih terhadap klien. Klien juga berharap tidak kembali lagi ke RSJ.

b. Lingkungan

a. Pendapat masyarakat terhadap penyakit klien

Masyarakat sekitar tidak mengetahui bahwa Tn.H menderita gangguan jiwa. Hal ini

mungkin karena klien menunjukan sikap yang berbeda seperti orang normal.

b. Tempat yankes terdekat

Tempat yankes terdekat dari rumah adalah Puskesmas, jarak dari rumah tidak terlalu

jauh kurang lebih 5 menit perjalanan dan keluarga belum tahu pemanfaatannya

khususnya tentang yan-kes jiwa, sehingga keluarga membawa klien ke RS jiwa

c. Memberikan informasi tentang perawatan klien

Pada saat kunjungan kerumah keadaan terakhir klien tenang, sudah bisa

berkomunikasi dengan orang lain, makan teratur, tapi sering menyendiri dikamar.

Klien mengatakan klien sudah 2 hari tidak minum obat karena obatnya sudah habis.

Namun klien memang masih perlu sekali dukungan dan motivasi dari orang lain atau

keluarganya.

Page 15: Hasil Home Visit Ppn3

c. Melakukan Penkes tentang Halusinasi

Meliputi :

1.Keluarga dapat mengetahui pengertian dan jenis-jenis Waham

2.Keluarga dapat mengetahui penyebab Waham

3.Keluarga dapat mengetahui tanda dan gejala Waham

4.Keluarga dapat mengetahui situasi yang dapat menimbulkan Waham

5.Keluarga dapat mengetahui akibat Waham

6.Keluarga dapat mengetahui cara perawatan dirumah

d. Implementasi berdasarkan diagnosa :

a. Keluarga mampu mengenal masalah kesehatan jiwa anggota keluarganya

1. Kaji ulang pengetahuan keluarga tentang masalah kesehatan jiwa

2. Beri penjelasan tentang waham

3. Beri penjelasan tentang sebab-sebab waham

4. Beri penjelasan tentang tanda-tanda waham

5. Reinforcement positif pada keluarga saat mampu menyebutkan kembali apa yang

sudah dijelaskan

b. Keluarga mampu mengambil keputusan dalam hal merawat klien

Membantu keluarga dalam mengambil keputusan dalam hal merawat klien dengan

gangguan jiwa

c. Keluarga mampu merawat klien dengan gangguan jiwa

a. Beri penjelasan tentang cara merawat klien dengan waham

b. Motivasi keluarga untuk dapat merawat klien dengan waham

c. Beri reinforcement pada keluarga atas hal-hal yang sudah dicapai keluarga

d. Bantu keluarga menggunakan fasilitas kesehatan yang ada

e. Keluarga mampu menciptakan lingkungan therapeutik bagi klien

a. Bantu keluarga menciptakan lingkungan rumah yang terapeutik dengan

b. Berikan klien kasih sayang dan perhatian

c. Jangan biarkan klien berada sendirian dalam waktu yang lama

d. Berikan klien suatu tanggung jawab yang klien mampu kerjakan seperti

menyapu, mencuci piring dan bersih-bersih rumah

e. Ciptakan komunikasi terbuka dalam keluarga

Page 16: Hasil Home Visit Ppn3

f. Lingkungan tenang dan ceria

f. Kelaurga mampu menggunakan fasilitas kesehatan yang ada

Membantu keluarga menggunakan fasilitas kesehatan yang ada dengan cara

mempertahankan keputusan keluarga dengan membawa klien dirawat sampai dengan

klien sudah mampu untuk dirawat di rumah.

b. Tindak Lanjut :

a. Keluarga harus terus member motivasi dan perhatian pada klien

b. Menyediakan fasilitas untuk kebutuhan perawatan diri

c. Terus memperhatikan jadwal minum obat agar teratur