BAB III PEMBAHASAN ASUHAN KEPERAWATAN KOMUNITAS PADA AGREGATTE DENGAN TUBERKULOSIS KELURAHAN JATIMULYO KECAMATAN LOWOKWARU KOTA MALANG Asuhan Keperawatan komunitas dilaksanakan oleh mahasiswa jurusan keperawatan FKUB melalui praktek keperawatan di masyarakat yang dimulai pada tanggal 4 Nopember – 22 Desember 2013. Kelompok mendapatkan tempat praktek RW 06 kelurahan Jatimulyo kecamatan Lowokwaru Kabupaten Malang. 3.1 TAHAP PERSIAPAN Keperawatan komunitas merupakan salah satu departemen dalam pendidikan profesi keperawatan yang kegiatannya difokuskan pada praktek lapangan. Namun tidak mengesampingkan tugas jaga mahasiswa di Puskesmas Kendalsari. Dalam melakuan pengkajian daerah binaan, pembimbing klinik di puskesmas terlebih dahulu memaparkan mengenai masalah kesehatan di desa tersebut yaitu masalah kesehatan masyarakat terutama mengenai pencegahan dan penanggulangan penyakit TBC Setelah mendapatkan pengarahan dari Koordinator program penanggulangan TB di puskesmas, mahasiswa memberikan surat
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
BAB III
PEMBAHASAN
ASUHAN KEPERAWATAN KOMUNITAS
PADA AGREGATTE DENGAN TUBERKULOSIS
KELURAHAN JATIMULYO KECAMATAN LOWOKWARU KOTA MALANG
Asuhan Keperawatan komunitas dilaksanakan oleh mahasiswa jurusan keperawatan
FKUB melalui praktek keperawatan di masyarakat yang dimulai pada tanggal 4
Nopember – 22 Desember 2013. Kelompok mendapatkan tempat praktek RW 06
kelurahan Jatimulyo kecamatan Lowokwaru Kabupaten Malang.
3.1 TAHAP PERSIAPAN
Keperawatan komunitas merupakan salah satu departemen dalam pendidikan
profesi keperawatan yang kegiatannya difokuskan pada praktek lapangan. Namun
tidak mengesampingkan tugas jaga mahasiswa di Puskesmas Kendalsari. Dalam
melakuan pengkajian daerah binaan, pembimbing klinik di puskesmas terlebih
dahulu memaparkan mengenai masalah kesehatan di desa tersebut yaitu masalah
kesehatan masyarakat terutama mengenai pencegahan dan penanggulangan
penyakit TBC
Setelah mendapatkan pengarahan dari Koordinator program penanggulangan TB
di puskesmas, mahasiswa memberikan surat pengantar kepada pak lurah.
Berdasarkan saran dari Kepala lurah, mahasiswa mendapatkan daerah binaan RW
6, berdasarkan saran ketua RW dan salah satu kader kesehatan di RW tersebut,
mahasiswa mendapakan daerah binaan RT 1 dan 6 . Sebagai langkah awal dalam
mendapatkan informasi warga binaan mahasiswa diminta untuk menemui ketua dari
masing-masing RT dan perawat/bidan desa serta kader kesehatan. Sebelum
melakukan pengkajian, mahasiswa melakukan pengumpulan data demografi yang
didapatkan di balai kelurahan dan didapatkan jumlah seluruh Kepala keluarga di
kelurahan jatimulyo sebanyak 4070 kepala keluarga (KK). Kemudian setelah itu
pada tanggal 11 nopember 2013 dilakukan penentuan besarnya sampel berjumlah
50 KK. Pada hari Selasa dan rabu (13-14 nopember 2013), mahasiswa melakukan
pengkajian kepada warga RT 1 dan 6 dengan penentua besar sampel RT 1: 28,
dan RT 6 : 22 KK
Pengkajian didasarkan pada kuesioner yang telah dibuat sebelumnya dengan
menggunakan model pengkajian Anderson, yang meliputi pengkajian terhadap core
problem dan 8 subsistem. Pengumpulan data dilakukan melalui purposive sampling.
Setelah data terkumpul, dilakukan pengolahan data melalui editing, koding, data
entry, dan tabulasi. Data yang telah diolah kemudian disajikan dalam bentuk
diagram pie dan batang. Dari data yang ada kemudian dibuat bagan permasalahan
(web of causation) yang akhirnya ditemukan berbagai masalah kesehatan
Koordinasi dengan ketoa program penanggulangan Tuberkulosis di Puskesmas Kendalsari
Koordinasi dengan pihak kelurahan (mencari data demografi kelurahan Jatimulyo )
Koordinasi dengan pihak kelurahan dalam menentukan wilayah (RW) binaan
Bersama-sama dengan pihak puskesmas dan kelurahan menetukan RW 06 Jatimulyo sebagai wilayah binaan
Koordinasi dengan masing-masing ketua RT dari RW06 dan kader RW 06 terkait pelaksanaan pengkajian ke warga
Koordinasi dengan pihak kelurahan dalam menentukan wilayah (RW) binaan
Melakukan pengkajian kepada warga RW 06 menggunakan lembar kuesioner yang dibuat berdasarkan model anderson
Memilih sample menggunakan metode pourposive sampling
Melakukan pengolahan data (editing, koding, data entry, dan tabulasi)
Menyajikan data yang diperoleh dalam bentuk diagram pie
Dari data yang ada kemudian dibuat bagan permasalahan (web of causation) yang akhirnya ditemukan berbagai masalah kesehatan
3.2 TAHAP PENGKAJIAN
3.2.1 Gambaran Wilayah binaan kelurahan Jatimulyo
Kelurahan Jatimulyo secara bagian integral yang tidak terpisahkan dari sistem
perwilayahan kecamatan Lowokwaru . Kelurahan Jatimulyo terdiri dari 10 RW.
Kelurahan Jatimulyo mepunyai luas tanah 211,378 km2 dengan jumlah pendudukri
Gambar 3.1 Alur tahap
Persiapan
20.332 jiwa. Rata-rata mata pencaharian masyarakat Jatimulyo adalah Karyawan
dan Wiraswasta.
Kelurahan jatimulyokecamata Lowokwaru Kabupaten Malang dengan batas-batas:
Sebelah utara : Berbatasan dengan kelurahan Tunggulwulung
Sebelah selatan : Kelurahan Penanggungan
Sebelah barat : Berbatasan dengan kelurahan Dinoyo
Sebelah timur : Kelurahan Mojolangu
Fasilitas ibadah yang tersedia di RW 6 adalah 2 masjid, 5 musholla. Jalan kelurahan
adalah jalan aspal dan jarak antara kelurana ini dengan tempat pelayanan
kesehatan (puskesmas pembantu) tergolong cukup jauh. Di RW 06 terdapat 1
tenaga kesehatan (1 perawat), Sarana pembelajaran yang berada di wilayah RW 06
adalah 1 SD dan 1 TK. Sumber air mayoritas berasal dan Air sumur.
3.2.2 Hasil Pengkajian
3.2.2.1 CORE
a. Demografi
1. Jenis kelamin
8892
Jenis Kelamin
Laki-lakiPerempuan
Gambar 1.1 Diagram Pie Karakteristik Respoden Berdasarkan Jenis Kelamin Pada
Warga RW 6 Kelurahan Jatimulyo
Berdasarkan diagram 1.1 dapat diketahui bahwa dari 180 responden yang diteliti
sebagian besar responden berjenis kelamin perempuan, sebanyak 92 responden
(51%), Sedangkan responden yang berjenis kelamin laki-laki sebanyak 88
responden (49%).
2. Usia
Balita (1-5 tahun) anak sekolah (6-14 tahun)
remaja (15-19 tahun)
dewasa (20-50 tahun)
lansia (>50 tahun)0
20
40
60
80
100
120
1020
40
100
10
usia
usia
Gambar 2.1 Diagram Column Karakteristik Responden Berdasarkan Usia Pada
Warga RW 6 Kelurahan Jatimulyo
Berdasarkan diagram 2.1 dapat diketahui bahwa dari 180 responden yang diteliti
sebagian besar responden berusia dewasa (20-50 tahun), sebanyak 100 responden
(55%), Sedangkan responden yang berusia remaja (15-19 tahun), sebanyak 40
responden (22%), Kemudian responden yang berusiaanak sekolah (6-14 tahun),
sebanyak 20 responden (11%), dan responden yang berusia balita (1-5 tahun) dan
lansia (>50 tahun), masing-masing sebanyak 10 responden (6%).
3. pendidikan
N: 180
N: 180
Sarjana SMA SMP SD TK Tidak/belum sekolah
0
10
20
30
40
50
60
70
80
4
42
30
67
10
27
Pendidikan
Pendidikan
Gambar 3.1 Diagram Column Karakteristik Responden Berdasarkan Pendidikan
Pada Warga RW 6 Kelurahan Jatimulyo
Berdasarkan diagram 3.1 dapat diketahui bahwa dari 180 responden yang diteliti
sebagian besar pendidikan responden yaitu SD, sebanyak 67 responden (37%),
Sedangkan responden yang berendidikan SMA, sebanyak 42 responden (23%),
Kemudian responden yang berpendidikan SMP, sebanyak 30 responden (17%), lalu
responden yang berpendidikan Sarjana, sebanyak 4 responden (2%), sedangkan
responden yang berpendidikan TK, sebanyak 10 responden (6%), dan yang
tidak/belum sekolah sebanyak 27 responden (15%).
4. Pekerjaan
Buruh petani karyawan wiraswasta pelajar tidak bekerja0
10
20
30
40
50
60
40
8
2830
26
48
Pekerjaan
Gambar 4.1 Diagram Column Karakteristik Responden Berdasarkan Pekerjaan
Pada Warga RW 6 Kelurahan Jatimulyo
Berdasarkan diagram 4.1 dapat diketahui bahwa dari 180 responden yang diteliti
sebagian besar responden tidak bekerja, sebanyak 48 responden (27%), Sedangkan
responden yang bekerja sebagai buruh sebanyak 40 responden (22%), Kemudian
N: 180
N: 180
responden yang bekerja sebagai wiraswasta sebanyak 30 responden (17%), lalu
responden yang bekerja sebagai karyawan sebanyak 28 responden (16%),
sedangkan responden yang masih menjadi pelajar sebanyak 26 responden (14%),
dan yang bekerja sebagai petani sebanyak 8 responden (4%).
5. Agama
Islam Kristen Hindu Budha katolik0
20
40
60
80
100
120
140
160
180
200
180
0 0 0 0
agama
Gambar 5.1 Diagram Column Karakteristik Responden Berdasarkan Agama Pada
Warga RW 6 Kelurahan Jatimulyo
Berdasarkan diagram 5.1 dapat diketahui bahwa dari 180 responden yang diteliti
semua responden beragama Islam, sebanyak 180 responden (100%).
b. Status kesehatan
1. keluhan
24
7
19
Keluhan
batuktidak batukbatuk dg sesak, demam
Gambar 1.1 Diagram Pie Karakteristik Responden Berdasarkan Jenis Keluhan
Pada Warga RW 6 Kelurahan Jatimulyo
Berdasarkan diagram 1.1 dapat diketahui bahwa dari 50 responden yang diteliti
sebagian besar responden mengalami batuk, sebanyak 24 responden (48%),
Sedangkan responden yang mengalami batuk dengan sesak dan demam sebanyak
N:
N: 180
7 responden (14%), dan responden yang tidak mengalami batuk sebanyak 19
responden (38%).
2. lama batuk
26
5
Lama Batuk
> 2 minggu< 2 minngu
Gambar 2.1 Diagram Pie Karakteristik Responden Berdasarkan Lama Batuk Pada
Warga RW 6 Kelurahan Jatimulyo
Berdasarkan diagram 2.1 dapat diketahui bahwa dari 31 responden yang mengalami
batuk sebagian besar responden yang mengalami batuk selama <2 minggu
sebanyak 26 responden (84%), Sedangkan responden yang mengalami batuk
selama >2 minggu sebanyak 5 responden (16%).
c. value dan belief
1. Anggapan tentang penyakit TB
27
8
15
Anggapan tentang penyakit TB
berbahaya dan menulartidak bisa disembuhkanpenyakit biasa
Gambar 1.1 Diagram Pie Karakteristik Responden Mengenai Anggapan Tantang
Penyakit TB Pada Warga RW 6 Kelurahan Jatimulyo
Berdasarkan diagram 1.1 dapat diketahui bahwa dari 50 KK yang diteliti sebagian
besar responden menganggap TB berbahaya dan menular, sebanyak 27 responden
N:
N:
5
(54%), Sedangkan responden yang menganggap TB tidak bisa disembuhkan
sebanyak 8 responden (16%), dan responden yang menganggap TB penyakit biasa
sebanyak 15 responden (30%).
2. Upaya penanganan TB
14
6
30
Upaya menangani TB
diobati sendiripengobatan alterbatifdibawa ke tenaga kesehatan
Gambar 2.1 Diagram Pie Karakteristik Responden Yang Berupaya Menangani
Penyakit TB Pada Warga RW 6 Kelurahan Jatimulyo
Berdasarkan diagram 2.1 dapat diketahui bahwa dari 50 KK yang diteliti sebagian
besar responden menganggap TB harus dibawa ke tenaga kesehatan, sebanyak 30
responden (60%), Sedangkan responden yang menganggap TB dapat diobati
sendiri sebanyak 14 responden (28%), dan responden yang menganggap TB harus
diobati dengan pengobatan alternatif sebanyak 6 responden (12%).
3. kebiasaan konsumsi rokok, kopi dan alkohol
42
8
Kebiasaan
merokok, minum kopi, alkoholtidak pernah
Gambar 3.1 Diagram Pie Karakteristik Responden Berdasarkan Kebiasaan Pada
Warga RW 6 Kelurahan Jatimulyo
Berdasarkan diagram 3.1 dapat diketahui bahwa dari 50 responden yang diteliti
sebagian besar responden merokok/mimum kopi/ alkohol sebanyak 42 responden
N:
N:
(84%), sedangkan responden yang tidak merokok, kopi, alkohol sebanyak 8
responden (16%).
d. History
1. Riwayat penyakit
3
14
4
26
riwayat
meninggal karena TBbatuk lamamenjalani pengobatan jangka panjangtidak ada
Gambar 1.1 Diagram Pie Karakteristik Responden Berdasarkan Riwayat TB Pada
Warga RW 6 Kelurahan Jatimulyo
Berdasarkan diagram 1.1 dapat diketahui bahwa dari 50 responden yang diteliti
sebagian besar responden tidak mempunyai riwayat TB sebanyak 26 responden
(52%), Sedangkan responden yang mempunyai riwayat batuk lama sebanyak 14
responden (28%), Kemudian responden yang menjalani pengobatan jangka panjang
sebanyak 4 responden (8%), dan responden yang meninggal karena TB dan yang
terkena TB, masing-masing sebanyak 3 responden (6%).
3.2.2.2 Subsistem
a. Lingkungan
1. Luas rumah
27
23
18
Luas Rumah
>300m2100-200m250-100m2<50m2
N:
N:
Gambar 1.1 Diagram Pie Karakteristik Responden Berdasarkan Luas Rumah Pada
Warga RW 6 Kelurahan Jatimulyo
Berdasarkan diagram 1.1 dapat diketahui bahwa dari 50 responden yang diteliti
sebagian besar responden memiliki rumah dengan luas 50-100 m2 sebanyak 23
responden (46%), Sedangkan responden yang memiliki rumah dengan luas <50 m2
sebanyak 18 responden (36%), Kemudian responden yang memiliki rumah dengan
luas 100-200 m2 sebanyak 7 responden (14%), dan responden yang memiliki rumah
dengan luas >300 m2 sebanyak 2 responden (4%).
2. Ventilasi
16
34
Ventilasi
>15%<5%
Gambar 2.1 Diagram Pie Karakteristik Responden Berdasarkan ventilasi Pada
Warga RW 6 Kelurahan Jatimulyo
Berdasarkan diagram 2.1 dapat diketahui bahwa dari 50 responden yang diteliti
sebagian besar responden memiliki ventilasi <15% dari ruangan sebanyak 34
responden (68%), Sedangkan responden yang memiliki ventilasi >15% dari ruangan
sebanyak 16 responden (32%).
3. Penerangan cahaya matahari
10
15
25
Penerangan cahaya matahari
baikcukupkurang
N:
N:
Gambar 3.1 Diagram Pie Karakteristik Responden Berdasarkan Penerangan
Cahaya Matahari Pada Warga RW 6 Kelurahan Jatimulyo
Berdasarkan diagram 3.1 dapat diketahui bahwa dari 50 responden yang diteliti
sebagian besar responden memiliki rumah dengan pencahayaan kurang sebanyak
25 responden (50%), Sedangkan responden yang memiliki rumah dengan
pencahayaan cukup sebanyak 15 responden (30%), dan responden yang memiliki
rumah dengan pencahayaan baik sebanyak 10 responden (20%).
4. Jumlah anggota dalam satu rumah
15
25
10
jumlah anggota dalam satu rumah
3-4 oramg5 orang> 5 0rang
Gambar 4.1 Diagram Pie Karakteristik Responden Berdasarkan Jumlah Anggota
Dalam Satu Rumah Pada Warga RW 6 Kelurahan Jatimulyo
Berdasarkan diagram 4.1 dapat diketahui bahwa dari 50 responden yang diteliti
sebagian besar responden tinggal dengan 5 orang dalam rumah sebanyak 25
responden (50%), Sedangkan responden yang tinggal dengan 3-4 orang dalam
rumah sebanyak 15 responden (30%), dan responden yang tinggal dengan >5
orang dalam rumah sebanyak 10 responden (20%).
5. Frekuensi membuka jendela
N:
50%
20%
14%
16%
frekuensi membuka jendela
selaluseringkadangtidak pernah
Gambar 5.1 Diagram Pie Karakteristik Responden Berdasarkan Frekuensi
membuka jendela Pada Warga RW 6 Kelurahan Jatimulyo
Berdasarkan diagram 5.1 dapat diketahui bahwa dari 50 responden yang diteliti
sebagian besar responden selalu (setiap hari) membuka jendela sebanyak 25
responden (50%), Sedangkan responden yang sering (4-6x seminggu) membuka
jendela sebanyak 10 responden (20%), Kemudian responden yang kadang (2-3x
seminggu) membuka jendela sebanyak 7 responden (14%), dan responden yang
tidak pernah membuka jendela sebanyak 8 responden (16%).
6. Pengolahan sampah
Pengolahan sampah
dibakardibuang kesungaidibuang ke tempat tertentu
Gambar 6.1 Diagram Pie Karakteristik Responden Berdasarkan Pengolahan
Sampah Pada Warga RW 6 Kelurahan Jatimulyo
Berdasarkan diagram 6.1 dapat diketahui bahwa dari 50 responden yang diteliti
sebagian besar responden membuang sampang ditempat tertentu sebanyak 44
responden (88%), Sedangkan responden yang membuang sampah disungai
sebanyak 5 responden (10%), dan responden yang membakar sampahnya
sebanyak 1 responden (2%).
7. Pembuangan kotoran / BAB
54%
6%
40%
pembuangan kotoran (BAB/BAK)
di WC sendiridi WC orang laindi sungai
Gambar 7.1 Diagram Pie Karakteristik Responden Berdasarkan Pembuangan
kotoran BAB/BAK Pada Warga RW 6 Kelurahan Jatimulyo
Berdasarkan diagram 7.1 dapat diketahui bahwa dari 50 responden yang diteliti
sebagian besar responden BAB/BAK di WC sendiri sebanyak 27 responden (54%),
Sedangkan responden yang BAB/BAK di sungai sebanyak 20 responden (40%), dan
responden yang BAB/BAK di WC orang lain sebanyak 3 responden (6%).
b. Pelayanan kesehatan dan sosial
1. Akses terhadap yankes
58%
42%
tempat yankes terdekat
RSpuskesmasdokter/bidan praktek
Gambar 1.1 Diagram Pie Karakteristik Responden Berdasarkan Tempat Yankes
Terdekat Pada Warga RW 6 Kelurahan Jatimulyo
Berdasarkan diagram 1.1 dapat diketahui bahwa dari 50 responden yang
diteliti sebagian besar responden mengatakan yankes terdekat di puskesmas
sebanyak 29 responden (58%), Sedangkan responden yang mengatakan yankes
terdekat di dokter/bidan praktek sebanyak 21 responden (42%), dan yang
mengatakan yankes terdekat di RS sebanyak 0 responden (0%).
2. tempat berobat jika mengalami tanda gejala TB
2%
34%
30%
34%
tempat berobat jika batuk
RSpuskesmasdokter/bidandiobati sendiri
Gambar 2.1 Diagram Pie Karakteristik Responden Berdasarkan Tempat Berobat
Jika Batuk Pada Warga RW 6 Kelurahan Jatimulyo
Berdasarkan diagram 2.1 dapat diketahui bahwa dari 50 responden yang
diteliti menyatakan puskesmas sebagai tempat yang dikunjungi saat batuk sebanyak
17 responden (34%), Sedangkan responden yang menyatakan diobati sendiri saat
batuk sebanyak 17 responden (34%), Kemudian responden yang menyatakan ke
dokter/bidan saat batuk sebanyak 15 responden (30%), dan responden yang
menyatakan ke RS saat batuk sebanyak 1 responden (2%).
3. Pembiayaan kesehatan
4%
36%
6%
54%
kepemilikan asuransi kesehatan
askes jamkesmas/jamkesda
lainnya tidak ada
Gambar 3.1 Diagram Pie Karakteristik Responden Berdasarkan Kepemilikan
Asuransi Kesehatan Pada Warga RW 6 Kelurahan Jatimulyo
Berdasarkan diagram 3.1 dapat diketahui bahwa dari 50 responden yang
diteliti sebagian besar responden tidak mempunyai asuransi kesehatan sebanyak 27
responden (54%), Sedangkan responden yang mempunyai jamkesmas/jamkesda
sebanyak 18 responden (36%), Kemudian responden yang mempunyai asuransi
lainnya sebanyak 3 responden (6%), dan responden yang mempunyai askes
sebanyak 2 responden (4%).
c. Transportasi dan keamanan
1. Kepemilikan transportasi
60%
30%
10%
kepemilikan kendaraan
mobil sepeda motorsepedatidak ada
Gambar 1.1 Diagram Pie Karakteristik Responden Berdasarkan Kepemilikan
Kendaraan Pada Warga RW 6 Kelurahan Jatimulyo
Berdasarkan diagram 1.1 dapat diketahui bahwa dari 50 responden yang
diteliti sebagian besar responden memiliki sepeda motor sebanyak 30 responden
(60%), Sedangkan responden yang memiliki sepeda sebanyak 15 responden (30%),
Kemudian responden yang tidak memiliki kendaraan sebanyak 5 responden (10%),
dan responden yang memiliki mobil sebanyak 0 responden (0%).
2. Transportasi ke pelayanan kesehatan
12%
59%
29%
transpot ke yankes
angkotsepeda motormobiljalan kaki
Gambar 2.1 Diagram Pie Karakteristik Responden Berdasarkan Transportasi Ke
Yankes Pada Warga RW 6 Kelurahan Jatimulyo
Berdasarkan diagram 2.1 dapat diketahui bahwa dari 50 responden yang
diteliti sebagian besar responden ke yankes menggunakan sepeda motor sebanyak
29 responden (59%), Sedangkan responden yang jalan kaki ke yankes sebanyak 14
responden (29%), Kemudian responden yang menggunakan angkot ke yankes
sebanyak 7 responden (12%), dan responden yang menggunakan mobil ke yankes