Top Banner
JAKARTA. Anggota Komisi III dari Fraksi Partai Golkar, Nudirman Munir, menegaskan partainya akan memilih Bambang Widjojanto sebagai salah satu unsur pimpinan KPK. “Jika komitmennya memang masih seperti sebelumnya siap mati dan dikriminalisasikan, kita akan dukung. Tapi kita lihat lagi, apakah setelah fit and proper tes, apakah ada peruba- han atau tidak,” kata Nudirman, di Gedung DPR, Senin (22/8). Keputusan itu diambil jika komitmen Bambang Widjajanto siap dikriminalisasikan bahkan siap mati, masih sama seperti ketika seleksi berkas hingga diselesaikannya fit and proper tes. Nudirman menjelaskan, menjadi pimpinan KPK banyak tantangannya, karena itu calon pimpi- nan harus memiliki keberanian dan niat yang kuat dalam memberantas korupsi. Karena kasus yang sudah-sudah, imbuh dia, pimpinan KPK di- kriminalisasikan bahkan diancam akan dibunuh. Seperti yang baru terjadi kasus cicak dan buaya, menjadi bukti bahwa menjadi pimpinan KPK tak mudah. Harga Eceran : Mempawah Rp 2.500,- Singkawang Rp 2.500,- Bengkayang Rp 2.500,- Sambas Rp 2.500,- Landak Rp 3.000,- Sanggau Rp 3.000,- Sintang Rp 3.000,- Melawi Rp 3.000,- Kapuas Hulu Rp 3.000,- Ketapang Rp 3.000, - http://www.equator-news.com Eceran Rp 2.500,- 23 Ramadan 1432 H/24 Chit Gwee 2562 Selasa, 23 Agutus 2011 Terbit Pertama: 29 November 1998 Kalimantan Barat Sebenarnya Kalimantan Barat Sebenarnya Masjid Al Amin Perumnas II Pontianak kemarin (21/8) me- nerima bantuan dari Baitulmaal Muamalat sebanyak 65 paket santunan yang kemudian disalur- kan untuk golongan masyarakat yang kurang mampu. Bantuan tersebut diberikan oleh Rahim Budiman, selau Relationship Manager dan diterima langsung oleh Moerharyanto Aladin Ketua Yayasan Masjid Al Amin. Santunan yang diberikan oleh Bank Muamalat Indonesia (BMM) melalui Baitulmaal Muamalat (BMM) kali ini sebanyak 213 untuk 5 masjid yang berada di kota Pontianak dan 3 masjid di kabupaten, jumlah seluruhnya ada 8 masjid. Khusus Kota Pon- tianak, Masjid Al Amin terpilih untuk menyalurkan santunan BMM sebanyak 65 paket. Santunan ini merupakan bagian dalam program Sahur, Berbuka, dan Lebaran (SLB) yang meru- pakan implementasi program Berbagi Cahaya Ramadhan tahun ini. Ini memang merupakan - Bang Meng -- Cobaan... Kapal Tenggelam Disapu Angin Injet-injet Semut Halaman 7 Bursa Pimpinan KPK Himbauan ini disampaikan : Walikota Pontianak H. Sutarmidji, SH, M.Hum Ketua Komisi B DPRD Kota Pontianak Ketua Pemuda LAMS Kalbar Drs. H. Syamsul Rizal Manager Beserta Karyawan Manager Beserta Karyawan PT PLN (Persero) Cabang Pontianak PT PLN (Persero) Cabang Pontianak Untuk menjaga keamanan dan kenyamanan beribadah di bulan Ramadhan, Untuk menjaga keamanan dan kenyamanan beribadah di bulan Ramadhan, marilah kita hentikan bermain layangan, agar gangguan listrik dapat marilah kita hentikan bermain layangan, agar gangguan listrik dapat dihindari. Hemat listrik hemat energi dan biaya. dihindari. Hemat listrik hemat energi dan biaya. Kami ucapkan terimakasih. Kami ucapkan terimakasih. Mengucapkan Selamat Menunaikan Mengucapkan Selamat Menunaikan Ibadah Puasa 1432 H Ibadah Puasa 1432 H Siap layani pelanggan 24 jam 08115718811/0561-734120 08115718811/0561-734120 Hikmah Ramadan (23) Ekonomi JAKARTA. Meski secara keseluruhan harga kebutuhan pokok selama bulan Ramadan diklaim relatif menurun, namun Kementerian Perdagangan tetap mewaspadai lonjakan harga menjelang hari Idulfitri. “Kita antisipasi biasanya H-3 harga daging dan ayam naik. Tapi setelah lebaran akan turun. Di luar itu harga lain stabil. Bahkan cabe dan lainnya agak turun,” kata Mendag Marie Elka Pangestu pada wartawan di kantor Presiden, Senin (22/8). Dari segi pasokan barang kebutuhan pokok, Marie mengatakan tidak perlu ada yang dikhawatirkan. Karena stok masih mencukupi kebutuhan dan selalu ada antisipasi bila terjadi kenaikan harga akibat kelangkaan. Meski kemungkinan untuk hal tersebut kecil sekali terjadi. “Kita sudah koordinasi dengan kementerian perhubungan menjaga distribusi bahan pokok ja- lan terus dan tidak terganggu karena arus mudik. Pengalaman sebelumnya, untuk pangan menjadi prioritas,” kata Marie. Beberapa barang kebutuhan pokok yang turun kata Marie seperti cabe rawit, bawang merah dan telur yang sebelumnya sempat terjadi kenaikan. Selain itu juga diprioritaskan pengadaan air minum yang beberapa tahun sebelumnya terjadi kelang- kaan saat arus mudik.”Intinya posko di Kementerian perdagangan ada posko yang siaga 24 jam. Kalau ada masalah tinggal koordinasi dengan posko ini yang juga dibuat oleh Kemenhub dan Kepolisian,” Halaman 7 23 Agt 04:16 04:26 11:47 15:04 17:50 19:00 24 Agt 04:15 04:25 11:47 15:03 17:50 19:00 25 Agt 04:15 04:25 11:47 15:02 17:50 18:60 Bambang Siap Mati, Golkar Jatuhkan Pilihan Halaman 7 Berbagi Cahaya di Bulan Penuh Berkah Ayam dan Daging Diprediksi Naik Menjelang H-3 Idulfitri PONTIANAK. Hingga se- mester I Tahun 2011, badan Pemeriksa Keuangan (BPK) telah melakukan pemantauan tindak lanjut terhadap lima belas entitas yang ada di Kalbar. Hasilnya terdapat 2404 temuan dari 4849 rekomendasi. “Temuan dan rekomendasi ini mengalami peningkatan 12 persen dibanding tahun sebel- umnya sebanyak 2144 temuan dari 4313 rekomendasi,” kata Kepala BPK RI Perwakilan Kalbar, Ir Adi Sudibyo MM usai menyerahkan Tindak Lanjut Hasil Pemeriksaan (TLHP) di Kantor perwakilan BPK RI Kalbar, Senin (22/8). Dia menjelaskan, dari 4849 rekomendasi yang diberikan BPK, sejumlah 2740 atau sebe- sar 57 persen rekomendasi telah sesuai dengan tindak lanjut. Namun, masih ada 16 Temuan BPK Meningkat 12 Persen Kabupaten Melawi Berprestasi PONTIANAK. Kantor Search and Rescue (SAR) Pontianak mengirimkan 21 tim pe- nyelamat untuk mencari korban tenggelam Kapal Layar Motor (KLM) Bantu Usaha Baru alias Bantu Usaha yang tenggelam di perairan Karimata, Sabtu (20/8). Tim penyelamat itu berangkat menggunakan rescue boat, Senin pagi (22/8) sekitar pukul 06.30. “Tapi tidak mudah untuk mencapai lokasi tenggelamnya kapal. Selain angin yang ken- cang, gelombang laut juga cukup tinggi,” ujar Kapal Tenggelam Disapu Angin SAR Pontianak Kirim Tim Petugas SAR Pontianak sibuk mengumpulkan informasi dan selalu memonitor upaya penyelamatan korban tenggelam KLM Usaha Baru di Kantor SAR Pontianak, Senin (22/8) ABDU SYUKRI Data dan Fakta Sumber : Kantor SAR Pontianak - Posisi kapal saat tenggelam : 020 41’ 29’’ S dan 1090 13’ 75’’ E atau sekitar 144 naucal mile dari Kota Ponanak - Perkiraan daerah pencarian : 1. 010 – 59’80 S / 1080 – 15’ 00 E 2. 010 – 59’80 S / 1080 – 49’ 00 E 3. 020 – 33’00 S / 1080 – 15’ 00 E 4. 020 – 33’33 S / 1080 – 49’ 00 E - Jumlah penumpang termasuk nakhoda : 11 orang - Dua orang diselamatkan PONTIANAK. Pasar Murah menyambut Idulfitri 1432 H yang digelar Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Senin (22/8) dilak- sanakan serentak di enam ke- camatan se-Kota Pontianak. “Pantauan kita dilapangan, dan laporan dari kawan-kawan penanggungjawab Pasar Mu- rah di tiap lokasi di Kabupaten- Kabupaten, semuanya berjalan dengan lancar dan mendapat sambutan yang luar biasa dari masyarakat,” ujar Sofyan Nasution, Ketua Panitia Pasar Murah BUMN Peduli. Selain itu, kepanitiaan yang tergabung dalam Forum Ko Pasar Murah BUMN Gebrak 6 Kecamatan Pengurus IIP BUMN Berpartisipasi Bupati Kubu Raya menandatangani Tindak Lanjut Hasil Pemer- iksaan (TLHP) di Kantor perwakilan BPK RI Kalbar, Senin (22/8). ABDU SYUKRI. Rahim Budiman didampingi Muharyanto Aladin me- nyerahkan paket pada kaum dhuafa di Masjid Al Amin Perumnas II Pontianak, senin (22/8). PONTIANAK. Undang-undang nomor 20 tahun 2003 tentang Sistem Pendidi- kan Nasional (Sisdiknas) mengamanatkan alokasi anggaran pendidikan sebesar 20 persen dari nilai APBN maupun APBD. Namun amanat tersebut ternyata ditabrak Pemprov Kalbar. “Di APBD Kalbar tahun ini, anggaran pendi- dikan hanya Rp 68, 951 miliar,” ujar Deman Huri Gustira, Direktur Lembaga Pengkajian dan Study Arus Informasi Regional (LPS-AIR) Kalbar kepada Equator, kemarin. Alokasi anggaran yang ditetapkan Pem- prov Kalbar sebesar Rp 68, 951 miliar itu dinilai sudah melanggar undang-undang Sisdiknas. Dalam undang-undang tersebut, anggaran pendidikan minimal harus 20 persen dari nilai APBD. “Sedangkan jumlah Rp 68, 951 miliar itu sangat kecil. Nilainya hanya 3,72 persen dari jumlah total APBD Kalbar yang mencapai Rp 1,853 triliun,” jelas Deman. APBD Kalbar Tabrak UU Sisdiknas Kondisi APBD Kalbar tahun anggaran 2011 Plotting Anggaran Jumlah Rasio Dinas Pendidikan 68,951,598,950 3.72% Dinas Kesehatan 222,758,712,833 12.02% Pekerjaan Umum 312,922,636,000 16.88% Total APBD Kalbar 1,853,631,912,666 100% Sumber : LPS-AIR/Litbang Equator Halaman 7 Halaman 7 Halaman 7 Halaman 7
16

Harian Equator 23 Agustus 2011

Mar 15, 2016

Download

Documents

Harian Equator 23 Agustus 2011
Welcome message from author
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
Page 1: Harian Equator 23 Agustus 2011

JAKARTA. Anggota Komisi III dari Fraksi Partai Golkar, Nudirman Munir, menegaskan partainya akan memilih Bambang Widjojanto sebagai salah satu unsur pimpinan KPK. “Jika komitmennya memang masih seperti sebelumnya siap mati dan dikriminalisasikan, kita akan dukung. Tapi kita lihat lagi, apakah setelah fi t and proper tes, apakah ada peruba-han atau tidak,” kata Nudirman, di Gedung DPR, Senin (22/8).Keputusan itu diambil jika komitmen Bambang Widjajanto siap dikriminalisasikan bahkan siap mati, masih sama seperti ketika seleksi berkas hingga diselesaikannya fi t and proper tes.Nudirman menjelaskan, menjadi pimpinan KPK banyak tantangannya, karena itu calon pimpi-nan harus memiliki keberanian dan niat yang kuat dalam memberantas korupsi. Karena kasus yang sudah-sudah, imbuh dia, pimpinan KPK di-kriminalisasikan bahkan diancam akan dibunuh. Seperti yang baru terjadi kasus cicak dan buaya, menjadi bukti bahwa menjadi pimpinan KPK tak mudah.

Harga Eceran : Mempawah Rp 2.500,- Singkawang Rp 2.500,- Bengkayang Rp 2.500,- Sambas Rp 2.500,- Landak Rp 3.000,- Sanggau Rp 3.000,- Sintang Rp 3.000,- Melawi Rp 3.000,- Kapuas Hulu Rp 3.000,- Ketapang Rp 3.000, -

http://www.equator-news.com Eceran Rp 2.500,-23 Ramadan 1432 H/24 Chit Gwee 2562

Selasa, 23 Agutus 2011Terbit Pertama: 29 November 1998

Kalimantan Barat SebenarnyaKalimantan Barat Sebenarnya

Masjid Al Amin Perumnas II Pontianak kemarin (21/8) me-nerima bantuan dari Baitulmaal Muamalat sebanyak 65 paket santunan yang kemudian disalur-kan untuk golongan masyarakat yang kurang mampu. Bantuan tersebut diberikan oleh Rahim Budiman, selau Relationship Manager dan diterima langsung oleh Moerharyanto Aladin Ketua Yayasan Masjid Al Amin.Santunan yang diberikan oleh Bank Muamalat Indonesia (BMM) melalui Baitulmaal Muamalat

(BMM) kali ini sebanyak 213 untuk 5 masjid yang berada di kota Pontianak dan 3 masjid di kabupaten, jumlah seluruhnya ada 8 masjid. Khusus Kota Pon-tianak, Masjid Al Amin terpilih untuk menyalurkan santunan BMM sebanyak 65 paket.Santunan ini merupakan bagian dalam program Sahur, Berbuka, dan Lebaran (SLB) yang meru-pakan implementasi program Berbagi Cahaya Ramadhan tahun ini. Ini memang merupakan

- Bang Meng-- Cobaan...Kapal Tenggelam Disapu AnginInjet-injet Semut

Halaman 7

Bursa Pimpinan KPK

Himbauan ini disampaikan :Walikota Pontianak H. Sutarmidji, SH, M.Hum

Ketua Komisi B DPRD Kota PontianakKetua Pemuda LAMS Kalbar Drs. H. Syamsul Rizal

Manager Beserta KaryawanManager Beserta KaryawanPT PLN (Persero) Cabang PontianakPT PLN (Persero) Cabang Pontianak

Untuk menjaga keamanan dan kenyamanan beribadah di bulan Ramadhan, Untuk menjaga keamanan dan kenyamanan beribadah di bulan Ramadhan, marilah kita hentikan bermain layangan, agar gangguan listrik dapat marilah kita hentikan bermain layangan, agar gangguan listrik dapat dihindari. Hemat listrik hemat energi dan biaya.dihindari. Hemat listrik hemat energi dan biaya.Kami ucapkan terimakasih.Kami ucapkan terimakasih.

Mengucapkan Selamat Menunaikan Mengucapkan Selamat Menunaikan Ibadah Puasa 1432 HIbadah Puasa 1432 H

Siap layani pelanggan 24 jam08115718811/0561-73412008115718811/0561-734120

Hikmah Ramadan (23)

Ekonomi

JAKARTA. Meski secara keseluruhan harga kebutuhan pokok selama bulan Ramadan diklaim relatif menurun, namun Kementerian Perdagangan tetap mewaspadai lonjakan harga menjelang hari Idulfi tri.“Kita antisipasi biasanya H-3 harga daging dan ayam naik. Tapi setelah lebaran akan turun. Di luar itu harga lain stabil. Bahkan cabe dan lainnya agak turun,” kata Mendag Marie Elka Pangestu pada wartawan di kantor Presiden, Senin (22/8).Dari segi pasokan barang kebutuhan pokok, Marie mengatakan tidak perlu ada yang dikhawatirkan. Karena stok masih mencukupi kebutuhan dan selalu ada antisipasi bila terjadi kenaikan harga akibat kelangkaan. Meski kemungkinan untuk hal tersebut kecil sekali terjadi.“Kita sudah koordinasi dengan kementerian perhubungan menjaga distribusi bahan pokok ja-lan terus dan tidak terganggu karena arus mudik. Pengalaman sebelumnya, untuk pangan menjadi prioritas,” kata Marie.Beberapa barang kebutuhan pokok yang turun kata Marie seperti cabe rawit, bawang merah dan telur yang sebelumnya sempat terjadi kenaikan. Selain itu juga diprioritaskan pengadaan air minum yang beberapa tahun sebelumnya terjadi kelang-kaan saat arus mudik.”Intinya posko di Kementerian perdagangan ada posko yang siaga 24 jam. Kalau ada masalah tinggal koordinasi dengan posko ini yang juga dibuat oleh Kemenhub dan Kepolisian,”

Halaman 7

23 Agt 04:16 04:26 11:47 15:04 17:50 19:0024 Agt 04:15 04:25 11:47 15:03 17:50 19:0025 Agt 04:15 04:25 11:47 15:02 17:50 18:60

Bambang Siap Mati, Golkar Jatuhkan Pilihan

Halaman 7

Berbagi Cahaya di Bulan Penuh Berkah

Ayam dan Daging Diprediksi Naik Menjelang H-3 Idulfitri

PONTIANAK. Hingga se-mester I Tahun 2011, badan Pemeriksa Keuangan (BPK) telah melakukan pemantauan tindak lanjut terhadap lima belas entitas yang ada di Kalbar. Hasilnya terdapat 2404 temuan dari 4849 rekomendasi.“Temuan dan rekomendasi ini mengalami peningkatan 12 persen dibanding tahun sebel-umnya sebanyak 2144 temuan dari 4313 rekomendasi,” kata

Kepala BPK RI Perwakilan Kalbar, Ir Adi Sudibyo MM usai menyerahkan Tindak Lanjut Hasil Pemeriksaan (TLHP) di Kantor perwakilan BPK RI Kalbar, Senin (22/8).Dia menjelaskan, dari 4849 rekomendasi yang diberikan BPK, sejumlah 2740 atau sebe-sar 57 persen rekomendasi telah sesuai dengan tindak lanjut. Namun, masih ada 16

Temuan BPK Meningkat 12 PersenKabupaten Melawi Berprestasi

PONTIANAK. Kantor Search and Rescue (SAR) Pontianak mengirimkan 21 tim pe-nyelamat untuk mencari korban tenggelam Kapal Layar Motor (KLM) Bantu Usaha Baru alias Bantu Usaha yang tenggelam di perairan Karimata, Sabtu (20/8). Tim penyelamat itu berangkat menggunakan rescue boat, Senin pagi (22/8) sekitar pukul 06.30.“Tapi tidak mudah untuk mencapai lokasi tenggelamnya kapal. Selain angin yang ken-cang, gelombang laut juga cukup tinggi,” ujar

Kapal Tenggelam Disapu Angin

SAR Pontianak Kirim Tim

Petugas SAR Pontianak sibuk mengumpulkan informasi dan selalu memonitor upaya penyelamatan korban tenggelam KLM Usaha Baru di Kantor SAR Pontianak, Senin (22/8) ABDU SYUKRI

Data dan Fakta

Sumber : Kantor SAR Pontianak

- Posisi kapal saat tenggelam : 020 41’ 29’’ S dan 1090 13’ 75’’ E

atau sekitar 144 nau� cal mile dari Kota Pon� anak- Perkiraan daerah pencarian : 1. 010 – 59’80 S / 1080 – 15’ 00 E 2. 010 – 59’80 S / 1080 – 49’ 00 E 3. 020 – 33’00 S / 1080 – 15’ 00 E 4. 020 – 33’33 S / 1080 – 49’ 00 E- Jumlah penumpang termasuk nakhoda : 11

orang - Dua orang diselamatkan

PONTIANAK. Pasar Murah menyambut Idulfitri 1432 H yang digelar Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Senin (22/8) dilak-sanakan serentak di enam ke-camatan se-Kota Pontianak.“Pantauan kita dilapangan, dan laporan dari kawan-kawan penanggungjawab Pasar Mu-

rah di tiap lokasi di Kabupaten-Kabupaten, semuanya berjalan dengan lancar dan mendapat sambutan yang luar biasa dari masyarakat,” ujar Sofyan Nasution, Ketua Panitia Pasar Murah BUMN Peduli.Selain itu, kepanitiaan yang tergabung dalam Forum Ko

Pasar Murah BUMN Gebrak 6 Kecamatan Pengurus IIP BUMN Berpartisipasi

Bupati Kubu Raya menandatangani Tindak Lanjut Hasil Pemer-iksaan (TLHP) di Kantor perwakilan BPK RI Kalbar, Senin (22/8). ABDU SYUKRI.

Rahim Budiman didampingi Muharyanto Aladin me-nyerahkan paket pada kaum dhuafa di Masjid Al Amin Perumnas II Pontianak, senin (22/8).

PONTIANAK. Undang-undang nomor 20 tahun 2003 tentang Sistem Pendidi-kan Nasional (Sisdiknas) mengamanatkan alokasi anggaran pendidikan sebesar 20 persen dari nilai APBN maupun APBD. Namun amanat tersebut ternyata ditabrak Pemprov Kalbar.“Di APBD Kalbar tahun ini, anggaran pendi-dikan hanya Rp 68, 951 miliar,” ujar Deman Huri Gustira, Direktur Lembaga Pengkajian dan Study Arus Informasi Regional (LPS-AIR) Kalbar kepada Equator, kemarin. Alokasi anggaran yang ditetapkan Pem-prov Kalbar sebesar Rp 68, 951 miliar itu dinilai sudah melanggar undang-undang Sisdiknas. Dalam undang-undang tersebut, anggaran pendidikan minimal harus 20 persen dari nilai APBD.“Sedangkan jumlah Rp 68, 951 miliar itu sangat kecil. Nilainya hanya 3,72 persen dari jumlah total APBD Kalbar yang mencapai Rp 1,853 triliun,” jelas Deman.

APBD Kalbar Tabrak UU Sisdiknas

Kondisi APBD Kalbar tahun anggaran 2011 Plotting Anggaran Jumlah Rasio

Dinas Pendidikan 68,951,598,950 3.72% Dinas Kesehatan 222,758,712,833 12.02% Pekerjaan Umum 312,922,636,000 16.88% Total APBD Kalbar 1,853,631,912,666 100%

Sumber : LPS-AIR/Litbang Equator

Halaman 7 Halaman 7

Halaman 7

Halaman 7

Page 2: Harian Equator 23 Agustus 2011

Sampai hari ini belum pernah ada konsensus (kata sepakat) diantara para Pakar Tata Neg-ara Indonesia terhadap bentuk negara yang baik diterapkan di Indonesia, dengan perdebatan bahwa persepsi tentang de-mokratisasi kehidupan politik di Indonesia memiliki perspe-ktif yang berbeda-beda. Semua dinamika tersebut

bukan tak bersebab, melainkan ‘buah’ dari gagalnya pemer-intah dalam mengaplikasikan pesan dari konstitusi Indone-sia. Dengan memperingati hari kemerdekaan Indonesia yang ke-66, harus dicermati lebih mendalam bahwa hak setiap bangsa, hak setiap individu dan masyarakat, serta hak setiap daerah untuk mendapatkan kesejahteraan kehidupan itu penting, setidaknya kehidupan yang layak yang harus diper-juangkan dan didapatkan.Indonesia memiliki banyak

latar kebudayaan yang ber-beda secara kontras, baik cara berpikir dan sifatnya dalam berkehidupan, memiliki ribuan pulau dan wilayah yang san-gat luas. Dimana kebudayaan dari ribuan pulau dan wilayah tersebut menjadi satu negara dengan diwadahi dalam sebuah

konsep kenegaraan. Konsep/bentuk negara ini

merupakan pendasaran ber-jalannya sistem untuk men-jalankan tujuan-tujuan dari bangsa tersebut. Bentuk negara menyatakan struktur organisa-si sebagai suatu keseluruhan, yang meliputi semua unsurnya atau negara dalam wujudnya sebagai suatu organisasi. Indo-nesia pernah menjalankan dua konsep/bentuk negara pada saat transisi pasca berdaulat. Pertama, bentuk Negara Kes-atuan (UUD 1945), dan kedua, bentuk Negara Federasi/Fed-eral (lihat: Konstitusi RIS). Negara Kesatuan (Een-

heidsstaat/Unitaris) adalah negara yang bersusun tunggal, dimana pemerintahan pusat memegang kekuasaan untuk menjalankan urusan pemerin-tahan dari pusat hingga dae-rah. Bersusun tunggal berarti dalam negara hanya ada satu negara, satu pemerintahan, satu kepala negara, satu un-dang- undang dasar dan satu lembaga legislatif.Sedangkan Negara Federasi

(Bondstaat/Federalis/Persatu-an/Serikat) adalah adanya satu negara besar yang berfungsi sebagai negara pusat dengan satu konstitusi federal yang di dalamnya terdapat sejumlah negara bagian yang masing-masing memiliki konstitusin-ya sendiri-sendiri. Konstitusi federal adalah mengatur ba-tas-batas kewenangan pusat (federal), sedangkan sisanya dianggap sebagai milik daerah (negara bagian).Telah tercantum secara jelas

dan selanjutnya kita sepakati bahwa pada Pancasila sila ke-tiga menyebutkan “Persatuan Indonesia” (Federalism) bukan “Kesatuan Indonesia” (Unitar-

ism). Hal inilah yang menjadi krusial point dari perdebatan, perbedaan pandangan, atau pertentangan tentang konsep negara yang terjadi hingga saat ini di Indonesia.Kemudian yang menarik

dalam hal ini adalah ketika melihat di dalam UUD 1945, dimana pasal 37 ayat 5 den-gan tegas menyatakan bahwa, “Khusus mengenai bentuk negara kesatuan tidak dapat dilakukan perubahan.” Pasal ini dengan tegas menyatakan bahwa segala hal yang diatur dalam UUD 1945 dapat dilaku-kan perubahan kecuali satu hal, yaitu mengenai bentuk negara kesatuan. Pertanyaannya kemudian

adalah, mengapa tidak dapat dilakukan perubahan? Sama sekali tidak dapat ditemukan rasionalisasi adanya sebuah bentuk “pengkultusan” kon-sep/bentuk negara sebagaima-na yang terdapat di dalam UUD 1945 pasal 37 ayat 5 tersebut. Penulis berpendapat bahwa bentuk negara bukanlah ses-uatu yang diharamkan untuk berubah atau dirubah, dengan menimbang bahwa hal tersebut berdampak positif atau negatif dalam pembangunan sebuah negara.Dalam perspektif historis

dan budaya, rasionalisasi yang hadir adalah tidak akan mung-kin menempatkan Indonesia sebagai sebuah negara yang homogen. Indonesia adalah negara yang berdiri atas pen-dasaran heterogenitas budaya. Dan hal ini merupakan fakta yang tidak bisa dinafi kkan oleh pemerintah. Sebelum Indonesia mem-

proklamirkan kemerdekaan-nya pada tanggal 17 Agustus 1945, wajah Indonesia adalah kerajaan-kerajaan yang memi-liki kedaulatan masing-masing di setiap daerahnya. Kerajaan-kerajaan ini tersebar di seluruh wilayah Indonesia dari Sabang sampai Merauke, dan dapat di-buktikan hal ini dimana setiap daerah punya sejarah kepe-mimpinan masing-masing. Kemudian fakta yang terjadi

saat ini adalah penempatan be-berapa daerah, khusus dengan tetap memberikan kesempatan untuk melestarikan budaya kesultanan (keistimewaan). Hal ini menurut penulis merupakan sebuah diskriminasi nyata yang berlaku di Indonesia. Karena pada dasarnya, setiap daerah punya tradisi kesultanan/kera-jaan masing-masing dan punya sejarah pemerintahan secara sendiri-sendiri.Lalu mengapa UUD 1945

mengharamkan Indonesia menjadi negara dengan ben-tuk federal? Bukankah sejarah dan heterogenitas budaya

merupakan alasan paling nyata untuk menjadikan Indonesia sebagai negara federal? Karena dengan berbentuk federal dan setiap daerah berbentuk negara bagian ini jelas meru-pakan konsep yang paling demokratis, karena memberi-kan kesempatan untuk setiap daerah mengatur daerahnya masing-masing secara penuh dan independen. Dan dengan federal, maka setiap daerah posisinya akan sederajat. Ti-dak ada satu daerah yang lebih tinggi dari daerah lain, dan juga tentu saja ini akan semakin memperkecil bahkan menghilangkan intervensi pu-sat ke daerah.Otonomi daerah yang diga-

gas sebagai sebuah upaya desentralisasi pasca reformasi bukan merupakan langkah ke arah federalisasi. Terdapat per-bedaan yang sangat substansi antara bentuk negara federal dengan sistem otonomi daerah. Dalam negara federal arah ke-wenangan dari bawah ke atas (bottom up). Negara-negara bagian adalah pihak yang ter-lebih dahulu menentukan apa yang akan mereka lakukan dan apa yang tidak bisa mereka lakukan, itulah yang diserah-kan ke pemerintah federal. Artinya, kewenangan pemer-intah federal adalah kewenan-gan residu dari kewenangan pemerintah negara bagian. Ini berarti pemerintah negara federal pada dasarnya hanya berposisi sebagai organ yang berfungsi untuk merealisasi-kan kebutuhan negara-negara bagian, tidak lebih dari itu.Sedangkan dalam sistem

otonomi daerah, kewenan-gan daerah merupakan ke-wenangan yang diberikan oleh negara. Arah pembagian kewenangan antara pusat dan daerah dalam otonomi dae-r a h m e r u -pakan keba-

likan dari arah pembagian kewenangan yang ada dalam negara federal. Maka dalam sistem otonomi daerah, pusat pada hakikatnya merupakan organ yang dibentuk untuk merealisasikan kepentingan-kepentingan pusat. Dalam pelaksanaan realisasi inilah terdapat otonomi. Jadi otonomi yang ada pada

daerah tidak dapat ditafsirkan sebagai kedaulatan daerah untuk menentukan apa yang menjadi kewenangannya. Akan tetapi, otonomi yang dimaksud adalah otonomi dalam penger-tian kebebasan untuk mener-jemahkan kepentingan pusat.Konsep negara federal untuk Indonesia sangat penting dipe-lajari dan diperdebatkan secara publik, guna untuk memper-timbangkan kembali konsep atau bentuk negara yang mana yang kemudian layak untuk digunakan di Indonesia. Feder-alisme barangkali merupakan pilihan terbaik, dan patut di-pertimbangkan untuk kita coba kembali dalam menerapkan sistem tersebut. Da lam momentum ke -

merdekaan Indonesia, sudah sepatutnya kita mengkoreksi kembali kekurangan-kekuran-gan sistem yang diciptakan bersama selama beberapa fase ke belakang. Tentunya ber-dasarkan pengalaman, konsep dan sejarah yang telah dibuka kembali saat ini.

Penulis adalah Pengamat Tata Hukum Indonesia asal Pontianak, Kalimantan Barat dan Director Indonesia Law-rent Center (Indonesia Law Research and Development Center) Jakarta, kini sedang menempuh Program Pascasa-rjana Magister Ilmu Hukum Universitas Indonesia

2

Pengantar: Tumpahkan unek-unek, kritik, pujian ataupun k omentar Anda tentang la ya nan umum dalam kolom SMS Inter Aktif. Untuk SMS yang be lum di muat harap bersabar, antre! Kami tidak melayani SMS berbau SARA dan menyudutkan pribadi tanpa fakta. HP : 0819-5267-5378HP : 0819-5267-5378

Penerbit: PT Kapuas Media Utama Press. Pembina : Dahlan Iskan. Direktur/Pemimpin Umum: Djunaini KS. Pemimpin Redaksi/Penanggung Jawab: R Rido Ibnu Syahrie. Koordinator Liputan: Hamka Saptono. Dewan Redaksi: Mahmudi, Anton Perdana, Yuni Kurnianto, Elfrida Sinaga, Misrawie. Staf Redaksi: Arman Hariadi, Abdu Syukri, Julianus Ratno, Samsul Ari� n. Umum dan Personalia: Djailani Kasno.

Kota Pontianak: Indra Nova Jarta Kusuma. Biro Mempawah: Al� Shandy (Jl Teratai Blok A No 3 Telp 0561-691326). Biro Kubu Raya: Yuniardi. Biro Singkawang: Mordiadi. Biro Sambas: M Ridho (Jl. Sukaramai Komp Didis Permai Blok G10, Desa Dalam Kaum, Sambas Telp. 0562-392738). Biro Sanggau: M Khusyairi (Ka Biro) (Komplek Pasar Rawa Bangun Lantai 2, Kota Sanggau). Biro Landak: Kundori (Jl Jalur 2 Ngabang depan Wisma Usaha Jaya Pal.2 Ngabang). Biro Kayong Utara: Kamiriludin (Ka Biro) (Jalan Simpang Tiga Desa Siduk, Kecamatan Sukadana). Ketapang: Kiram Akbar. Biro Sekadau: Antonius Sutarjo (stinger). Biro Kapuas Hulu: Kholil Yahya (Jl M Yasin, Putussibau Utara No 3 (Telp. 0567 22877). Biro Melawi: Sukartaji (Ka Biro) (Jl Juang Nanga Pinoh. Telp. 0568-22069). Biro Sintang: Suhardin (Jl Oevang Oeray Baning Sintang (Lantai 2 Graha Pena Kapuas Post Sintang). Biro Bengkayang: Yopi Cahyono. Promo Bisnis: Darussalam. Sekred: Juliati Fitria.

Pracetak/Tata Wajah: Mustaan (Koordinator), Dennis, Defri (ii), Yudi. Website: Hendra Ramawan (Koordinator). Keuangan: Afrina Rosanty. Iklan: Uray Kamaruzaman (Manager), Jenggo, Deny A, A Jaiz. Pemasa-ran: Rosadi Jamani (Manager), Divisi Even: Mohamad Qadhafy. Distribusi: Abubakar. Iklan Jakarta: Jl. Jeruk Purut-Al-Ma’ruf No. 4 Pasar Minggu, Jakarta Selatan 12560 Telp. 78840827 Fax. (021) 78840828 Tarif iklan per milimeter kolom: Hitam putih Rp 7.000,00. Spot colour: Rp 10.500,00. Full colour: Rp 15.000,00. Iklan baris: Rp 5.000,00/baris (minimal dua baris maksimal 10 baris).

Harga Eceran: Rp 2.500,00. Harga Langganan: Rp 65.000,00/bulan, (luar kota tambah ongkos kirim). Bank: Bank Mandiri Cabang Pontianak Sidas. Perce takan: PT Akcaya Pariwara. (Isi di luar tanggung jawab percetakan).

Jawa Pos Media GroupHarian

SIUPP: Nomor. 792/Menpen SIUPP/1998 Tanggal 9 Desember 1998. Terbit 7 kali/minggu

Alamat: Jalan Arteri Supadio Km 13,5. Telepon: (0561) 768677 (hunting), 725550. Fax: (0561) 768675. Telepon: (0561) 743344 (hunting), 760646. Fax: (0561) 760147.

interaktif Selasa, 23 Agustus 2011

Menapaki Konsep Kenegaraan Indonesia Oleh: Anshari Dimyati

ASALAHM

Bulan Ramadan tahun ini diharapkan bisa meningkat-kan semangat kebangsaan bangsa Indonesia. Peringatan Nuzulul Quran pada 17 Ramadan bertepatan dengan Hari Kemerdekaan RI ke-66. Dalam catatan sejarah, kemerdekaan Indonesia tahun 1945 juga bertepatan dengan bulan Rama-dan, tepatnya hari ke sembilan. Sayangnya, tak beda dengan perayaan keagamaan pada

umumnya, selalu saja dibarengi dengan maraknya petasan, peredaran makanan dan minuman kedaluwarsa serta stok barang. Juga terjadi lonjakan penumpang untuk merayakan hari raya, hingga menyebabkan naiknya harga tiket. Masalah lain, kelancaran arus lalu lintas yang terganggu

menyebabkan kemacetan, ketersediaan bahan bakar minyak (BBM) khususnya premiun dan solar, serta jaminan listrik tanpa padam yang masih menjadi permasalahan. Pendapat Anda?

ANGGAPANTPeringatan Nuzulul Quran 17 Ramadan 1432 Hijriah

bertepatan dengan 17 Agustus 2011, sayangnya pelaksa-naan perayaan Nuzulul Quran maupun Hari Raya Idulfi tri dan Iduladha sama saja dengan perayaan keagamaan lain-nya, hingga semua jenis harga melonjak naik akibat nafsu sebagian besar warga kita, khususnya umat Islam yang sangat tinggi untuk memenuhi kebutuhan di hari raya, walaupun pengendalian hawa nafsu sebulan penuh sedang atau telah dilaksanakan pada bulan Ramadan. Dalam kaitan ini, kami berharap semoga empat sektor

prioritas pembangunan Kabupaten Sambas sebagai mana di-katakan Bupati Sambas, yang diungkapkan ketika menerima kehadiran Ketua DPR RI Marzuki Ali di Sambas terlaksana dengan baik, cepat dan tuntas. Yaitu pendidikan, kesehatan masyarakat, ekonomi kerakyatan dan relegius.Kiranya empat sektor prioritas program Kabupaten

Sambas tersebut sangat tepat dijadikan program Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) oleh DPR RI selaku partner pemerintah pusat. Semoga sukses, amin.

08135202865522-8-2011 09.28

Sampaikan pujian, kritik, saran dan ko-mentar Anda terkait pembangunan dan kebijakan di Kota Pontianak. SMS Anda akan dijawab langsung oleh Walikota Pontianak, H. Sutarmidji SH MHum.

�Aspirasi Warge Kote Pontianak

HP:0819-5267-5378

�EQUATORIAL

Aneh, September, Angin Ribut di LautanSebagaimana kebiasaan pergantian musim di garis Khatu-listiwa, ada angin muson barat dan timur, berganti selama enam bulan sekali. Musim penghujan dimulai bulan yang akhirannya “ber” (September-Desember) biasa dianekdotkan “air mulai bersumber”, sedangkan Januari-Februari dianek-dotkan “hujan sehari-hari”.Para pelaut Tiongkok maupun India di zaman sebelum ditemukan kapal mesin, perjalanannya menggunakan ban-tuan angin untuk menggerakkan layar kapal. Jadi persing-gahannya di kawasannya nusantara, sekitar enam bulan. Pun demikian global warming (pemanasan global) kadang kala membuat sistem musim angin tiap enam bulan sekali untuk kawasan Khatulistiwa, menjadi sedikit berantakan. Seperti di akhir Agustus ini, angin ribut sudah mulai meny-erang perairan sekitar pesisir Kalbar.Padahal kebiasaan tiap tahunnya puncak angin ribut di perairan Kalbar terjadi tiap November-Desember, sehingga beberapa pulau di perairan Kalbar sudah menimbun beras dan bahan-bahan pokok lainnya. Sehingga penduduk kepulauan tidak kekurangan bahan-bahan pokok, karena banyak kapal-kapal tak berani berlabuh di kepulauan sebab, ombak tinggi capai 5 meter hingga angin ribut, dan kadang disertai hujan deras. Demikianlah derita tiap tahun warga kepulauan di pesisir selatan Kalbar, tiap tahun.Walaupun masih Agustus, namun Kantor Search and Rescue (SAR) Pontianak mengirimkan 21 tim penyelamat untuk men-cari korban tenggelam Kapal Layar Motor (KLM) Bantu Usaha Baru alias Bantu Usaha yang tenggelam di perairan Karimata, Sabtu (20/8). Tim penyelamat itu berangkat menggunakan rescue boat, Senin pagi (22/8) sekitar pukul 06.30.Tapi tidak mudah untuk mencapai lokasi tenggelamnya kapal. Selain angin yang kencang, gelombang laut juga cukup tinggi. ***

Pak Wako, saya Pegawai Negeri Sipil (PNS) Kota Pontianak golongan IVa sudah delapan tahun. Apa yang kurang den-gan saya, sebab saya tidak pernah dapat teguran, baik lisan maupun tulisan hingga hari ini selama karier saya sebagai PNS. Saya juga tak terlibat partai politik. Sementara yang Anda perhatikan bukan juga orang yang luar biasa dalam kariernya.

08524557819110-8-2011 08.43

Pak Wali Menjawab:Silakan ke Badan Kepegawaian Daerah (BKD). Kami sudah

cari, tak ada yang golongan IVa yang tak punya jabatan. Kalau benar Anda adalah seorang PNS Pemerintah Kota (Pemkot) Pontianak) golongan IVa belum ada jabatan, berarti Anda tak tahu tentang hak-hak Anda serta tata cara pengang-katan seseorang dalam jabatan, karena yang mengangkat orang dalam suatu jabatan melalui Badan Pertimbangan Jabatan dan Pangkat (Baperjakat), bukan saya.Jadi wajar kalau Anda tak diketahui keberadaannya, dan

saat ini tidak ada pegawai golongan IVa tidak ada jabatan. Silakan Anda tanyakan hak Anda pada BKD. Kalau Anda tidak punya catatan, tak mungkin tak punya jabatan. Hari gini sudah golongan IVa tapi tak ada jabatan, lebay kali.

PNS Jangan MangkirGaji Pegawai Negeri Sipil (PNS) bulan September 2011 di ling-

kungan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalimantan Barat akan dibayar lebih awal dari biasanya, dan surat minta pertimbangan Kementerian Keuangan baru Selasa (16/8) dikirimkan. Soal gaji PNS dibayar awal sebenarnya bukan masalah baru.

Sejak dulu sudah dilakukan pemerintah, tapi mengapa sekarang menjadi masalah hingga harus minta izin segala macam? Gaji PNS hakikatnya hak PNS yang harus dibayar oleh pemerintah dan dananya sudah tersedia di dalam APBN ataupun APBD, hanya saja sudah lama dibayarkan lebih dahulu setiap awal bulan.Malahan kalau tanggal jatuh tempo hari libur, gaji dibayar

sebelum libur dengan maksud selain untuk merangsang seman-gat kerja PNS, juga untuk mempercepat penyelesaian kesulitan keuangan PNS. Jadi sangat lucu, baru sekarang Pemprov minta izin untuk mem-

percepat pembayaran gaji PNS berhubung akan libur bersama dalam rangka lebaran 1432 Hijriah. Gaji dibayar awal, maka tidak ada alasan PNS mangkir setelah libur!

08135202865518-8-2011 01.03

Sering MeresahkanAksi-aksi razia yang dilakukan ormas FPI seringkali mere-

sahkan dan tidak menunjukkan keteladanan umat beragama. Pemerintah dan aparat penegak hukum harus bertindak tegas dalam hal tersebut!

08128618732618-8-2011 09.29

Janji MembosankanH Sukiman SPd MM, Provinsi Kapuas Raya (PKR) sudah ke-

butuhan (Kapuas Post, Jumat 19 Agustus 2011). Jangan selalu memberi harapan dengan masyarakat, atau memberikan berita yang tidak pasti. Masyarakat sudah bosan dengan janji-janji, tapi realitasnya nol

besar. Saudara kan anggota DPR RI, tanggal 16 Agustus 2011 Pak Presiden menyampaikan pidato kenegaraan di depan anggota DPR RI, tentunya Saudara Sukiman pasti hadir dan mendengarkan pidato kenegaraan tersebut. Dalam pidato kenegaraan tersebut sudah jelas, bahwa presiden

tidak menyinggung masalah adanya pemekaran wilayah dengan alasan, pemekaran wilayah banyak menyedot uang negara. Ke-napa tidak menuntut otonomi khusus jak buat Kalbar?

081156868619-8-2011 09.48

Realisasikan Kampung BudayaSebaiknya perkampungan budaya segera direalisasikan, ka-

lau tidak kami sebagai seniman Kalbar merasa dianaktirikan. Gedung olahraga berjubel, gedung kesenian belum ada. Jika perkampungan budaya di Kota Baru terealisasi, perlahan tapi pasti akan membantu olah budaya di Kalbar semakin maju. Kami siap turunkan massa seniman untuk mendukung.

08135227687320-8-2011 17.32

Page 3: Harian Equator 23 Agustus 2011

Beli Bahan Pokok Sesuai KebutuhanSelasa, 23 Agustus 20113 PontianakP

RO

DIJUAL

Ruko Siap Pakai Fasilitas Lengkap Lokasi Strategis,Jl Komyos Sudarso (Sui Jawi Luar)

Cocok Untuk Minimarket Tempat Parkir Luas, Hubungi : 0811 567 613

PONTIANAK. Kegiatan ramah tamah di rumah dinas wakil walikota Pontianak, Paryadi, Shut, MM, Minggu malam (21/8) bersama para wartawan yang ada di Kota Pontianak tampak penuh keakraban, acara yang berlangsung di Aula rumah dinas ini para kuli tinta disuguhkan makanan tradisional ala Pontianak yaitu “Sotong Pangkong”.Acara berlangsung sekitar pukul 20.30 WIB atau usai salat Tarawih, satu persatu wartawan dari media cetak maupun elektronik yang ada di Kota Pontianak berdatangan dan mereka sudah disambut oleh Wakil Walikota, Paryadi. Alunan lagu dari penyanyi yang diiringi keyboard tung-gal menyemarakkan acara yang dihadiri kurang lebih 50 wartawan.Dalam sambutannya, Paryadi mengungkapkan acara yang tidak formal ini merupakan sebuah kebanggaan tersendiri, menurut dia keberhasilan suatu pembangunan hingga mampu dinikmati dan dirasakan ma-syarakat, juga menjadi keber-

hasilan para wartawan sebagai penyambung informasi ke masyarakat. Untuk itu, perlu diingatkan, media massa sebagai agent pe-nyebarluasan informasi yang proporsional dan professional akan menciptakan dinamisasi di masyarakat sehingga ma-syarakat menjadi cerdas meli-hat hasil pembangunan. Dalam

kaitan itu Pemerintah Kota Pontianak senantiasa mendo-rong agar pers dalam mem-berikan informasi, tetap dalam tatanan kode etik. Selain itu Paryadi mengakui keberadaan wartawan merupakan partner kerja yang berfungsi sebagai kontrol pemerintah yang inde-penden. “Untuk itu Pemerintah Kota Pontianak senantiasa

terbuka menerima masukan dan kritik yang membangun, terlebih yang bertujuan untuk kemajuan pembangunan bagi Kota Pontianak,” kata Wakil Bu-pati. Apalagi saat ini wartawan ikut bertanggungjawab untuk menyebarluaskan informasi kepada masyarakat, ini be-rarti warga negara sadar akan hak anda untuk memperoleh

informasi yang sebenar-bena-rnya, dan ikut menegakkan demokrasi. Karena menurut Paryadi, setelah lembaga Leg-islatif, Eksekutif dan Yudikatif, lembaga pers yang dalam hal ini adalah wartawan selaku ujung tombak nya, merupakan pilar ke-4 sebagai wahana un-tuk penyeimbang penegakan demokrasi. (oVa)

Jamuan “Sotong Pangkong” di Rumdin Wakil Walikota

PONTIANAK. Menjadi Program studi Pelopor dan Unggul dalam penyelenggaraan pendidikan teknologi informasi dan komputer serta menghasilkan guru pendidikan teknologi infor-masi komputer yang profesional dan mampu bersaing secara komprehensif, kompetitif dan produktif, serta berwawasan nasional dan global, menjadi tujuan dasar diselenggarakan nya Prodi TIK. Hal itu dikatakan Sekretaris Pendidikan Teknologi Informasi dan Komputer LPTK STKIP-PGRI Pontianak, Idham Azwar, M.Pd.Idham mengatakan, Prodi TIK STKIP-PGRi Pontianak, saat ini dipimpin DR. Syf. Fadillah, M.Pd. dan dibantu oleh 16 tenaga dosen tetap yang mengajar bagi 6 kelas pagi dan 6 kelas sore.Saat ini Prodi TIK STKIP-PGRI Pontianak berpacu mengejar Akreditasi dari Dikti, “Ketersediaan sarana dan prasarana, SDM serta peningkatan mutu dengan menyesuaikan standarisasi yang diterapkan,” ujarnya.Meski Prodi TIK STKIP-PGRI Pontianak terbentuk sejak tahun 2009 lalu. Namun animo peserta didik pada angkatan pertama mencapai 192 orang. Sementara angkatan ke-2 ber-jumlah 410, “saat ini jumlah mahasiswa Prodi TIK ada 602 orang,” terangnya.Sebagai satu-satunya Prodi Perguruan Tinggi Swasta di Indonesia yang memiliki Prodi TIK, STKIP-PGRI Pontianak memandang selama ini kebutuhan, basicly guru yang selama ini mengajarkan TIK disekolah, menurutnya rata-rata tidak melalui LPTK.“Karena itu STKIP-PGRI Pontianak menjadi pelopor untuk menghasilkan tenaga guru yang mampu mengaplikasikan ilmu dasar dan praktiknya nanti, sehingga mereka memiliki kualitas dan profesional,” harapnya.Sebagai pelopor yang mengadopsi ilmu komputer dan ilmu pendidikan, Prodi TIK STKIP-PGRI Pontianak diperkirakan akan menjadi Prodi unggulan kedepannya. Spesifi kasi ke 2 ilmu ini, dikatakan Idham tentu akan menghantarkan peserta didik menjadi calon guru yang berkualitas baik. Menurut nya sistim perkuliahan dilakukan secara teori dan praktikum, “seperti tatap muka dan presentasi,” lebih efektif dan komu-nikatif terang nya.Prodi TIK STKIP-PGRI Pontianak saat ini didukung 16 tenaga dosen tetap. Untuk menyerap pertumbuhan teknologi informasi dalam dunia pendidikan, Prodi TIK STKIP-PGRI Pon-tianak kerap melakukan seminar berbasis teknologi komputer, kegiatan itu untuk dapat menyesuaikan perkembangan agar orientasi calon tenaga guru TIK itu tidak canggung ketika turun langsung menjadi pendidik. (oVa)

Ramah Tamah Bersama Wartawan

PONTIANAK. Untuk memenuhi kebutuhan pokok masyarakat menjelang perayaan Hari Raya Idul Fitri, Forum Komunikasi Badan Usaha Milik Negara (BUMN) bekerja sama dengan Pemerintah Kota (Pemkot) Pontianak, menggelar Pasar Murah BUMN Peduli di ke-camatan se Kota Pontianak. “Dengan adanya pasar murah ini diharapkan bisa membantu masyarakat miskin terutama kebutuhan akan bahan pokok seperti beras, gula dan minyak goreng yang cukup tinggi den-gan harga yang relatif murah dari harga di pasaran,” ujar Wakil Walikota Pontianak, Paryadi usai meninjau pasar murah di Kecamatan Pontianak Utara dan Pontianak Timur, Senin (22/8).

Dia menambahkan, pasar murah ini merupakan salah satu gerakan sosial dari BUMN dengan menyisihkan keuntun-gan nya untuk kegiatan ini yang diperuntukkan bagi ma-syarakat miskin. Bahan-bahan pokok untuk pasar murah ini didistribusikan di enam keca-matan mulai tanggal 22 hingga 23 Agustus 2011. Sedangkan pendistribusiannya berdasar-kan data-data masyarakat miskin yang ada di tiap-tiap kecamatan dengan menggu-nakan kupon.Harga beras yang di pasaran berkisar Rp 6.000 hingga Rp 6.500, di pasar murah ini dijual Rp 5000-an. Gula yang harga normalnya Rp 9.000 hingga Rp 9.500, dijual seharga Rp 7000-an. Sedangkan minyak

goreng seharga Rp 15 ribu un-tuk 2 liter. “Jadi memang relatif lebih murah, kurang lebih tiga puluh persenan disubsidi oleh BUMN,” katanya.Paryadi menilai, dengan kon-disi yang ada saat ini pemer-intah merasa cukup terbantu dengan tidak adanya buying panic (kepanikan dalam mem-beli bahan pokok). “Dengan harga yang normal, tidak adanya buying panic dan distribusi yang lancar tidak akan mengalami kesulitan,” tuturnya.Diakuinya, walaupun ada harga beberapa bahan pokok yang naik satu hingga lima persen namun masih dalam kewajaran. “Harga masih ter-masuk normal dan tidak ada peningkatan harga yang sig-

nifi kan,” ucapnya.Sejauh ini, lanjut Paryadi, Pemkot masih memiliki ket-erbatasan dalam menggelar operasi pasar sehingga Pem-kot banyak melibatkan pihak BUMN-BUMN untuk operasi pasar ini.Paryadi juga menghimbau warga Kota Pontianak agar tidak mudah termakan isu baik itu terkait kenaikan harga mau-pun ketersediaan stok karena bisa jadi itu merupakan strategi pasar untuk menaikkan harga. “Masyarakat juga diharapkan membeli sesuai dengan kebu-tuhan. Contoh, jika membuat kue untuk lebaran jangan sampai untuk sebulan tapi ses-uaikan dengan kebutuhan dan kemampuan yang kita miliki,” pungkasnya. (oVa)

Wakil Walikota Tinjau Pasar Murah BUMN Peduli

Wakil Walikota Paryadi sedang memantau pasar murah BUMN di Kecamatan Pontianak Timur. INDRA NOVA

STKIP-PGRI Pontianaksebagai Pelopor Guru TIK

Staf dan dosen Prodi TIK. INDRA NOVA

Paryadi memberikan sambutan dalam acara ramah tamah dengan wartawan di rumah dinasnya. INDRA NOVA

Page 4: Harian Equator 23 Agustus 2011

kalbar raya 4

Hubungi: YAYATHp: 08125721381 / 085252465555

RANGER | ESCAPE |EVEREST | FIESTA

Proses Mudah dan Cepat

DPMURAH

194 jt

RANGER RAS CABIN

280 jtFORD FIESTA

Cashback s/d

25 jtCashback s/dCashback s/d

2525 jt jt

SEDOT WC

Fasilitas:1 Unit instalasi pengolahan IPLT

2 Unit kendaraan jenis vacuum truck

DINAS KEBERSIHAN DANPERTAMANAN KOTA PONTIANAK

Jl. Kom Yos Sudarso

Hub: Telp. (0561)772807

DP DP 10% 10% S/d S/d 4 4

ThTh

DODY 08125608423, 0561-7565151

Grand MaxGrand MaxGrand MaxPU-BOX Gran Max

Segera Hubungi :

XeniaXenia

Tersedia Ra dio HT UHF / VHF

Murah, Bergaransi, Berkualitas

TOKO NAVIGASIJl. Agus Salim 36 Ptk.

0561-760452

Kunjungi Workshop Kami :Kunjungi Workshop Kami :

• Lebih 1000 Model Undangan Terbaru• Lebih 1000 Model Undangan TerbaruMelayani :Melayani :

• Cetak Yasin, Kop, Bon, Nota, • Cetak Yasin, Kop, Bon, Nota, Digital PrintingDigital Printing

• Aneka Souvenir Kawinan • Aneka Souvenir Kawinan ( Ratusan Model Ready Stock) ( Ratusan Model Ready Stock)

PERCETAKAN ANUGRAHPERCETAKAN ANUGRAHJl. Kh. Wahid Hasyim No. 60 PontianakJl. Kh. Wahid Hasyim No. 60 PontianakTelp. (0561) 7057240, 7537420Telp. (0561) 7057240, 7537420(Depan Supermarket Asoka Baru)(Depan Supermarket Asoka Baru)

PERCETAKAN ADIPERCETAKAN ADIJl. H. Rais A. Rahman Gg. Gunung SahariJl. H. Rais A. Rahman Gg. Gunung SahariNo. 21 Pontianak Telp. 7183366, No. 21 Pontianak Telp. 7183366, 081282587257, (Belakang Garuda Mitra)081282587257, (Belakang Garuda Mitra)

Undangan && SouvenirSouvenircetakcetak

Promo Tepat SasaranPasang 6 x Terbit 7 KaliPasang 25 x Terbit 30 Kali

* Syarat dan Ketentuan Berlaku

Kontak Person Kontak Person ::DenyDeny 0811570832 0811570832

JaizJaiz 085245411544 085245411544Telp IklanTelp Iklan : 0561-721229 : 0561-721229

Buat apa Bayar Mahal Buat apa Bayar Mahal Kalau hasil nya SamaKalau hasil nya Sama

Hanya Hanya Rp15.000/hariRp15.000/hari

JOHANES 0812566061250561 753897 7

Proses

MUDAH & CEPAT

DP11Jutaan

DP 10%

SWIFT-APV-SX4-X OVER

DISCOUNT s/d 25 Jutaan

JASA ANGKUTAN BARANG

085654695608085654695608081256815588081256815588

Tidak Tidak Melayani Melayani

SMSSMS

OJEK OJEK PICK UPPICK UP

Melayani :Melayani :•• Rental/sewa pick up (L300), Rental/sewa pick up (L300),

Carry, Grand Max, Zebra, HiluxCarry, Grand Max, Zebra, Hilux•• Angkutan (Pindahan rumah, kost Angkutan (Pindahan rumah, kost

dll)dll)• Antar Jemput barang • Antar Jemput barang (dalam & Luar kota) (dalam & Luar kota)

TRANSPORT TRANSPORT MELAYANI :MELAYANI :- Antar Jemput Luar - Dalam Kota - Antar Jemput Luar - Dalam Kota - Menerima pengiriman dokumen - Menerima pengiriman dokumen

& Paket& PaketTUJUAN : TUJUAN : - Sintang - Pontianak (PP)- Sintang - Pontianak (PP)

ExpressExpressMitra Dalam Perjalanan AndaMitra Dalam Perjalanan Anda

ExpressExpress

ALAMAT :PONTIANAK

(081256599913)Jl. KH. ACHMAD DAHLAN No. 24

(Armada Kijang Innova)

SINTANG (082149172370)Jl. MT. HARYONO

(Pintu Gerbang BTN)

HHuubb

081352462870 081352462870 085348154631085348154631 : :

Khusus menjual :

Jl. KH. Ahmad Dahlan No. 18 Pontianak

(Jl. Penjara / dpn Jl. Beringin)Telp. (0561) 743999

REFLEXIOLOGI TITIK-TITIK AMPUH

DITANGANI LANGSUNG OLEHSHINSHE MURSYID AL MUDAWALI

HP. 081345500116Jl. Tanjungpura Gg. Kamboja No. 19Samping Ramayana Mall Pontianak

Buka: 08.00-20.00 WIB

EJAKULASI DINI • LEMAH SYAHWAT • MANI ENCER • IMPOTEN • PROSTAT • HERNIA • KANKER PAYUDARA • KANKER RAHIM • KEPUTIHAN • TERLAMBAT DATANG BULAN • BELUM PUNYA KETURUNAN • KISTA • AMANDEL • ASAM URAT • MATA RABUN • FLU/PILEK MENAHUN • TELINGA BERNANAH • AMBAYEN/WASIR • STROKE • DIABETES • GINJAL • TUMOR • LIVER • REMATIK • GONDOK • POLIP • AYAN • MAAG • SIPILIS • JANTUNG • ASAM URAT • ASMA • DARAH TINGGI/RENDAH • EXIM/GATAL-GATAL

IZIN PRAKTEK DINKES NO. 448/574 PKPM 2002PENYAKIT YANG DAPAT DISEMBUHKAN

THERAPY

Xenia VVT-iXenia VVT-i

L U X I O

TERIOS • SIRION • LUXIO • GRAN MAX PU/MB

Innovation for Tomorrow

Gran Max Pick up

Hub: SUI JIN 081257472700561-7062289

DapatkanCash Back

s/d 15 jt

DP mulai10 %

DP mulai 10%

Buruan Beli DaihatsuBuruan Beli DaihatsuDapatkan Promo Dapatkan Promo Undian “Undian “DAHSYATDAHSYAT” ” Promo Undian Bulan Promo Undian Bulan Juni S/d Oktober 2011Juni S/d Oktober 2011

QUEEN GORDENQUEEN GORDENMenerima Pesanan :Menerima Pesanan :

Bermacam Model Gorden, Bermacam Model Gorden, Bendera Hias, Umbul-umbul, dll.Bendera Hias, Umbul-umbul, dll.

Alamat :Alamat :JLJL. . H. RAIS A. RAHMAN NO. 1H. RAIS A. RAHMAN NO. 1(Samping Gg. (Samping Gg. BUKIT BARISANBUKIT BARISAN))

PontianakPontianakQUEEN GARDEN QUEEN GARDEN Pindahan dari Pindahan dari DECOR GORDEN DECOR GORDEN

( Jl. Gusti Sulung lelanang No. 45 Pontianak)( Jl. Gusti Sulung lelanang No. 45 Pontianak)

ACUACU0821 1104 47900821 1104 47900812 5692 92220812 5692 92220852 5252 56880852 5252 5688

Kardiansyah081257282270085654400673

Tenor 5 Tahun

Dp 10 %( FREE Angsuran 1 Bln)

Hubungi :

Daihatsu Sebar Hadiah Terbesar!Daihatsu Sebar Hadiah Terbesar!Daihatsu Sebar Hadiah Terbesar!Daihatsu Sebar Hadiah Terbesar!

Innovation for Tomorrow

Bunga 5,1*%

Angsuran Cuma

3 Jt-an

Jl. Tabrani Ahmad No. 16-19Sui Jawi Dalam Pontianak Barat

Telp : (0561) 773672HP : 0811563377

Melayani :1. Pelatihan mekanik motor reguler2. Pelatihan mekanik mobil reguler3. Pelatihan analisa engine dgn

komputer/Scanner EFI4. Penyediaan alat Scanner EFI5. Service mesin EFI, Reset Oil,

Mobil : Asia, Amerika dan Eropa

Full ac

LEMBAGA PELATIHAN KERJA SWASTA

Selasa, 23 Agustus 2011

Perbatasan Kalbar Butuh Pembangunan

PONTIANAK. Pelaksanaan Musda II Pengda Gojuryu Karatedo Shin-bukan Indonesia (Gokasi) Kalbar berjalan sukses dan lancar. Tapa-nus Tapat SH MH terpilih secara aklamasi sebagai Ketua Umum (Ketum) Gokasi Kalbar Periode 2011-2015 di Gedung Adi, Kabu-paten Sambas, Minggu (21/8).“Pelaksanaan Musda ini berjalan

lancar. Pak Tapanus terpilih secara aklamasi dengan dukungan dari seluruh pengurus,” kata Zakirin,

Komisi Teknik Gokasi Kabupaten Pontianak kepada Equator, Senin (22/8).Pria yang kini duduk sebagai Wakil Sekretaris Gokasi Kalbar

setelah pemilihan itu berharap, masa kepemimpinan Tapanus yang kini duduk sebagai wakil rakyat di DPRD Kalbar mampu mengem-bangkan perguruaan karate goju ini. Zakirin yakin, sosok Tapanus mampu membawa Gokasi lebih baik

dan terus mengepakan sayapnya hingga ke seluruh kabupaten di Kalbar. Bahkan mampu menoreh prestasi di tingkat nasional.“100 persen pengurus memercayakan kepada Pak Tapanus untuk

menjadi Ketua Umum. Dan saya yakin kepercayaan yang sudah diberikan itu bisa dimanfaatkan sebaik-baiknya untuk kemajuan Gokasi ke depan,” ujarnya.Seperti diketahui Gokasi Kalbar adalah satu satunya perguruan

karate goju yang ada di Kalbar saat ini. Mulai berkembang di tahun 2002 dan termasuk perguruan karate termuda diantara perguruan karate lainnya.“Kalau kita bekerja keras untuk mengembangkan Gokasi di

Kalbar, walaupun berbagai kendala yang besar, tetapi dengan komitmen yang tinggi, secara perlahan Gokasi Kalbar akan semakin berkembang. Dan saya yakin Pak Tapanus bisa melakukannya,” kata Zakirin.Saat ini Gokasi Kalbar belum memiliki cabang aktif di kabupaten/

kota di Kalbar. Diantaranya baru ada di Kabupaten Pontianak, Ka-bupaten Sambas dan Kabupaten Bengkayang.Menurut Zakirin, perkembangan ini memang masih dirasakan

sangat jauh, jika dibandingkan dengan Gokasi di provinsi lainnya. Namun, dirinya optimis, selagi semangat ini masih ada. Maka secara perlahan seiring waktu Gokasi Kalbar menjadi besar. “Pak Tapanus memiliki motivasi yang kuat untuk mengembangkan Gokasi secara lebih maksimal,” katanya.Saat ini, Sekretaris Gokasi Kalbar Drs Arif Rachman MSi MH yang

saat ini masih aktif sebagai dosen di Fakultas Hukum Untan Ponti-anak. Armansyah yang sebelumnya sebagai Ketua Umum menjabat sebagai Komisi Teknik, Bendahara dijabat Sulastri dan Ketua Majelis Sabuk Hitam dijabat Achmad Iqbal. (jul)

Tapanus Terpilih Ketum Gokasi Kalbar

PONTIANAK. Masalah di perba-tasan Kalbar-Malaysia tidak akan ada habisnya, selagi infrastruk-tur tidak dibangun, pelayanan pendidikan dam kesehatan tidak dilakukan pemerintah. “Saya juga heran, begitu ada

warga kita di perbatasan mengan-cam akan mengibarkan bendera Malaysia, pemerintah kita ketar-ketir dan saling menyalahkan antara pemerintah provinsi dan kabupaten. Polisi pun sibuk akan menangkap warga kita diperba-tasan,” ungkap Drs Inosensius, anggota DPRD Kalbar, kemarin. Dikatakan Ino, mestinya pemer-

intah bukan melihat ancaman pengibaran bendera Malaysia. Mestinya yang disikapi, mengapa warga di perbatasan mengancam akan mengibarkan bendera Malay-sia. Menyikapi ancaman tersebut bukan hanya dalam bentuk men-girim pasukan atau melakukan upacara bendera pada 17 Agustus

di daerah perbatasan.”Mestinya pemerintah kita me-

nyikapi ancaman tersebut dengan membangun infrastruktur, mem-berikan pelayanan pendidikan, kesehatan dan menanggulangi kemiskinan warga perbatasan,” kata Ino. Legislator Partai Golkar

itu yakin, apabila infrastruktur dibangun, pelayanan pendidikan dan kesehatan terpenuhi, ma-syarakat perbatasan tidak miskin, maka mereka tidak akan pindah ke Malaysia. “Saya harapkan anggaran yang

dialokasikan pemerintah baik itu yang bersumber dari APBD mau-pun APBN untuk daerah perba-tasan harus lebih besar,” tegas Ino. Ancaman pengibaran bendera Ma-laysia bisa saja terjadi kapan saja. Karena itu, solusinya harus dicari dengan melakukan pendekatan pembangunan di semua sektor, bukan hanya pendekatan pertah-anan kemananan saja. Warga di perbatasan butuh solusi menan-gulangi kemiskinan, keterbatasn infrastruktur jalan dan jembatan, pendidikan dan kesehatan. Anggota DPRD Kalbar lainnya,

Zulkarnaen Siregar SH men-gatakan, substansi permasalahan di perbatasan, tidak meratanya

pembangunan. Warga di perba-tasan dilanda kemiskinan yang luar biasa. “Saya juga kesal dengan sikap

Polri yang menurunkan pasukan di Desa Mungguk Gelombang dengan adanya isu pengibaran bendera Malaysia. Memangnya

kita ini mau perang. Lagi pula yang mengancam itu juga warga kita sendiri yang hanya ingin persamaan hak, karena sudah lama hidup miskin dan tidak ada perhatian pemerintah,” sesal Zulkarnaen.Dikatakan Zulkarnaen, kalau

memang warga di perbatasan diperhatikan, dia yakin tidak akan ada tapal batas wilayah yang berpindah. Sebaliknya, akan dijaga oleh warga Indonesia yang ada di perbatasan. “Kalau masalah perut belum

bisa diatasi, makanya banyak warga negara Indonesia yang menjadi membiarkan patok batas dipindahkan. Bahkan bergabung pada Askar Wataniah. Maka jan-gan heran kalau ada WNI yang pu-nya kewarganegaraan ganda. Itu mereka lakukan karena sulitnya mendapatkan pekerjaan dan ke-hidupan yang layak di negaranya sendiri,” tegas Zulkarnaen. (jul)

Golkar Belum Sepakat Gubernur Dipilih DPRDJAKARTA. Ide Rancangan Undang

Undang (RUU) Pemerintah Daerah (Pemda) untuk menetapkan gu-bernur tidak lagi melalui pemili-han umum, masih menimbulkan perdebatan. Partai Golongan Karya menilai harus ada pem-bahasan yang panjang terkait pertimbangan pemerintah untuk menetapkan gubernur melalui DPRD.“Silahkan pemerintah men-

gajukan draftnya, tidak semua konsep itu bisa kami terima,” kata Priyo Budi Santoso, Ketua DPP Partai Golkar di Jakarta, kemarin (21/8).Menurut Priyo, Partai Golkar

tetntu memiliki posisi tersendiri dalam melihat konsep pemilihan gubernur. Jika formatnya dirubah, ada implikasi yang besar karena

rakyat tidak lagi bisa menetap-kan pilihannya secara langsung. Pemilihan di DPRD, bisa jadi terjadi karena pertimbangan-per-timbangan politik. “Ada implikasi besar terhadap format demokrasi ke depan kita di daerah,” ujarnya mengingatkan.Meski begitu, di internal Partai

Golkar juga muncul pendapat agar DPRD bisa berkontribusi mene-tapkan gubernur. Menurut Priyo, tingginya biaya politik pemilihan kepala daerah juga menjadi per-timbangan keterlibatan DPRD. ”Masukan-masukan daerah masih kami pertimbangkan, karena ada dua kutub yang berbeda (pro dan kontra, red),” jelasnya.Priyo juga memberi apresiasi

kepada Pemerintah yang be-rani untuk memberikan format

baru penetapan kepala daerah di tingkat provinsi. Sebaiknya, pemerintah segera menyampai-kan ide tersebut supaya parlemen bisa segera terjun melakukan pembahasan. “DPR tentu juga me-miliki pertimbangan tersendiri,” ujar Wakil Ketua DPR itu.Sebelumnya, aggota Dewan

Pertimbangan Presiden bidang Pemerintahan dan Reformasi Bi-rokrasi Ryaas Rasyid menyatakan, konsep penetapan langsung ke-pala daerah oleh DPRD di RUU Pemerintah Daerah, sebaiknya ti-dak dilakukan di tingkat provinsi. Demi perbaikan kualitas eko-nomi daerah, sebaiknya pemili-han langsung dilakukan tetap di provinsi, sementara penetapan DPRD dilakukan di tingkat kabu-paten/kota.“Pemilihan langsung

seharusnya tetap di provinsi. Seka-ligus memperkuat pengawasan di bidang otonomi kabupaten/kota,” kata Ryaas.Menurut Ryaas, pilkada adalah

dampak dari sistem otonomi yang diterapkan. Sistem otonomi sekarang bermasalah karena letak pembangunan otonomi terjadi di kabupaten/kita. “Rata-rata kabupaten/kota tidak bisa men-goptimallan gerak pembangunan ekonomi daerah masing-masing,” kata Ryaas.Ketidakmampuan kabupaten/

kota dalam pembangunan eko-nomi disebabkan berbagai faktor. Ruang gerak otonomi yang di-miliki terbatas, termasuk dengan keterbatasan wewenang yang dimiliki kabupaten/kota. “Kalau ingin mempercepat konsolidasi

sumber daya ekonomi, sudah waktunya diangkat titik berat dari kabupaten/kota ke provinsi,” kata mantan Ketua Umum Partai Demokrasi Kebangsaan itu.Mengangkat otonomi ke tingkat

provinsi, kata Ryaas, lebih mem-permudah konsolidasi. Pengam-bilan keputusan dan juga peman-tauan dari pemerintah pusat juga lebih mudah.Jika pertimbangannya meng-

hindari praktek korupsi, justru di tingkat kabupaten/kota harus di-lakukan penetapan kepala daerah oleh DPRD. Data yang disampaikan Mendagri sendiri menunjukkan bahwa ratusan praktek korupsi terjadi di daerah tingkat II. ”Yang dibilang mendagri 160 lebih (ko-rupsi) itu bupati walikota,” ujarnya mengingatkan. (jpnn)

Otonomi Khusus Percepat Kesejahteraan Rakyat

PONTIANAK. Wacana Kalbar ingin menjadi daerah otonomi khusus mulai digulirkan, menyusul berb-agai persoalan rakyat, khususnya daerah perbatasan yang tak kun-jung tertangani.

“Sudah saatnya Kalbar menjadi daerah otonomi khusus untuk mengatasi persoalan ke arah kesejahteraan rakyat. Itu harus didorong ke pemerintah pusat,” kata anggota DPRD Kalbar, Kri-santus Kurniawan SIP MSi kepada Equator, Minggu (21/8).Menurutnya, Kalbar sudah

memiliki salah satu syarat yang kuat, yakni provinsi memiliki kekhususan. Sudah punya kara-teristik historis yang kuat diband-ingkan provinsi lain. Ditambah lagi potensi yang ada, seperti perkebunan yang sampai saat ini dinikmati pemerintah pusat, tidak ada bagi hasil untuk provinsi apalagi kabupaten.“Memang Kalbar dapat dana

perimbangan dari hasil perke-bunan itu. Akan tetapi itu sangat kecil, dibandingkan hasil perke-bunan di provinsi ini. Sementara rakyat Kalbar masih membutuh-

kan berbagai perbaikan, baik itu dibidang infrastruktur maupun sosial ekonomi,” ungkap Krisan-tus.Ditanya kekhususan Kalbar,

Krisantus memaparkan, di era Hindia Belanda, Kalbar dikuku-hkan sebagai Daerah Istimewa. Namun akibat pergolakan politik menyebabkan status itu dibubar-kan. Akan tetapi tonggak penting pemerintahan provinsi itu kembali terjadi pada 10 Januari 1957.“Itu ditandai serah terima ja-

batan dari Gubernur Kalbar Milo-no kepada tiga Residen Pejabat Gubernur yaitu Kalbar, Kalsel dan Kaltim. Pejabat Gubernur ketika itu Residen Adji Pangeran Afl oes,” ulas Krisantus.Titik perjuangan itu, sambung

dia, ditentukan pada 1956, den-gan disahkannya UU Nomor 25/1956 tentang Daerah Otonom Provinsi Kalbar, Kalsel, dan Kaltim.

Aturan tersebut berlaku efektif mulai 1 Januari 1957. Sejak hari itu Kalbar secara yuridis menjadi provinsi otonom.Otonomi Khusus adalah ke-

wenangan khusus yang diakui dan diberikan kepada provinsi untuk mengatur dan mengurus kepentingan masyarakat, menu-rut prakarsa sendiri berdasarkan aspirasi dan hak-hak dasar ma-syarakat di suatu daerah. Dengan diberikannya otonomi khusus oleh pemerintah pusat kepada pemerintah provinsi Kalbar, maka persoalan-persoalan yang muncul, khususnya di perbatasan baru bisa tertangani.Apalagi kewenangan daerah

otonomi khusus mencakup ke-wenangan seluruh bidang pemer-intahan, kecuali kewenangan bidang politik luar negeri, per-tahanan keamanan, moneter dan fi skal, agama dan peradilan,

serta kewenangan tertentu di bi-dang lain yang ditetapkan sesuai dengan peraturan perundang-undangan.Krisantus menilai, adanya per-

lakuan khusus bagi beberapa dae-rah otonom sudah sesuai dengan prinsip desentralisasi asimetris, bagi negara yang mempunyai heterogenitas sejarah pemer-intahan yang unik dan terbukti efektif menyelesaikan persoalan masyarakatnya.“Sehingga adanya kesesuaian

antara sistem sosial dengan sistem pemerintahan. Sistem pemerin-tahan dibangun di atas landasan sistem sosial yang diakui masyara-kat, karena mempunyai sejumlah alternatif kebijakan percepatan pe-nyelesaian masalah kesejahteraan masyarakatnya. Dengan otonomi khusus, Kalbar bisa semakin ber-jaya,” tegas mantan Ketua DPRD Sanggau ini. (jul)

JAKARTA. Ketua Umum DPP Partai Hati Nurani Rakyat Wiranto memprediksi pemilihan umum legislatif 2014 akan berjalan lebih sengit. Meski begitu, Wiranto meyakini pencapaian Hanura bakal lebih baik karena sudah memiliki persiapan yang lebih dibandingkan pemilu 2009.”Semua partai punya senjata, kita juga punya senjata,” kata Wi-

ranto, saat memberi sambutan di buka puasa bersama DPP Partai Hanura di Jakarta, Minggu (21/8).Menurut Wiranto, semua partai nanti akan mengerahkan segala

kemampuan. Ada partai yang berpikir dengan dana yang besar pasti mendapatkan kemenangan. Karena butuh uang banyak, partai itu kemudian mengumpulkan uang sebanyak-banyaknya. Ada pula yang sekedar berspekulasi dengan hanya memasang iklan jelang pemilu.”Apa kita akan terjebak jor-joran uang, pasang iklan terus menerus,

kita tidak terjebak,” ujar Wiranto.Ada lagi, partai yang berpikir sudah memiliki pemilih yang fanatik.

Ini biasanya terjadi pada partai yang sudah berdiri lama. Hanura, kata Wiranto, juga tidak bisa bersandar atau menjamin memiliki pemilih fanatik. ”Tidak mungkin (ada pemilih fanatik) karena kita baru lima tahun,” ujar Wiranto.Satu lagi, ada partai yang menggunakan jalur belakang, yakni

melakukan serangan fajar saat hari H pemilu. Partai itu kemudian menggelontorkan dana dalam jumlah besar, dengan harapan saat pemilihan bisa dipilih. ”Itu juga tidak elok, bisa didiskualifi kasi,” ujarnya mengingatkan.Tanpa kemampuan-kemampuan itu, lanjut Wiranto, Hanura sudah

memiliki senjata. Senjata Hanuar adalah menjadi partai yang tidak perlu menyimpan rahasia buruk. Karena, kalau menyimpan rahasia, apabila terungkap, maka justru nama partai itu akan jatuh. ”Yang penting bekerja saja sesuai hati nurani,” perintahnya.Dengan fokus bekerja, kata Wiranto, harapannya paling tidak

publik nanti akan memiliki perhatian terhadap Hanura. Wiranto juga meminta kepada seluruh kader Hanura untuk tidak berpikir macam-macam untuk kepentingan sendiri. ”Tidak usah berpikir jauh-jauh, tidak usah macam-macam,” ujarnya menegaskan. (jpnn)

Hanura Sudah Punya Senjata untuk 2014

Inosensius. DOK Zulkarnaen Siregar. DOK

Tapanus Tapat. DOK

Krisantus Kurniawan. DOK

Page 5: Harian Equator 23 Agustus 2011

Lilin tidak hanya berfung-si sebagai sumber cahaya saja. Lilin juga bisa menjadi cenderamata cantik setelah dibentuk menjadi hewan, tana-man, logo, bahkan pigura foto. Karena banyak peminat, produsen lilin pesanan itu bisa meraih omzet Rp 30 juta per bulan.Fungsi lilin, ternyata tidak hanya sebagai penerang saja. Tapi juga bisa dijadikan cenderamata untuk pernika-han, kado atau untuk kegiatan promosi. Peluang inilah yang dimanfaatkan produsen lilin yang menawarkan pembuatan lilin dengan aneka bentuk ses-uai keinginan pemesan.Adalah Sulistyo Purban-

ingrum alias Ningrum yang menawarkan aneka lilin ber-bentuk hewan, aneka tumbu-han, bahkan bentuk pigura foto. “Biasanya lilin ini bu-kan untuk penerangan (diba-kar) melainkan banyak untuk koleksi atau suvenir pernika-han,” kata Ningrum, pemilik usaha pembuatan lilin Lilin Cantik Pijar Emas, di Blitar, Jawa TimurNingrum sudah memproduk-

si lilin sejak tahun 2008. Ia me-mutuskan terjun ke usaha ini karena melihat potensi besar, apalagi ia belum menemukan pesaing. “Di Jawa Timur tidak

banyak yang meminati usaha ini,” terang Ningrum.Sejatinya, bagi Ningrum,

memproduksi lilin dengan ane-ka bentuk itu bukan perkara mudah. Sebab, butuh keahl-ian khusus untuk membentuk lilin menjadi bentuk yang diinginkan. “Saya menguasai cara membentuk lilin butuh waktu agak lama,” kata perem-puan 42 tahun itu.Sejauh ini, Ningrum telah

melayani pesanan lilin dari berbagai perusahaan. Yang terbaru adalah pesanan dari PT Adira Finance. Adira meme-san lilin berbentuk lebah. “Setahun belakangan ini pemi-natnya kian banyak,” ungkap Ningrum, senang.Kenaikan permintaan itu

juga berasal dari pasangan calon pengantin yang men-cari suvenir unik untuk tetamu pernikahan. “Mereka melirik lilin ini karena harganya ber-

variasi,” kata Ningrum.Ningrum menjual lilin aneka

rupa itu mulai Rp 3.000 per batang hingga Rp 30 ribuper batang. Setiap bulan, Ningrum mampu menjual 1.500 batang lilin dengan omzet rata-rata Rp 30 juta.Untuk keuntungan, Ningrum

bisa memperoleh 70 persen dari total penjualan. Hanya saja, ia masih mengeluhkan soal ketersediaan bahan baku lilin, yaitu parafi n. “Beli para-fi n itu mesti pakai mata uang dollar Amerika, dan harg-anya juga terus berubah,” tutur Ningsing.Berbeda dengan Ningrum,

Zakki Mubarok, pemilik Zor-agarria Shop, memproduksi lilin yang bisa nyala dengan tenaga listrik bukan dari api. Lilin produksi Zakki itu ber-bentuk gelas yang di dalamnya terdapat lampu kecil yang bisa menyala menggunakan tenaga

listrik. Setelah nyala, dinding gelas lilin itu bisa memantul-kan cahaya yang membentuk hewan, tanaman, atau logo tertentu.

Zakki mengklaim, lilin elek-trik itu bisa menyala hingga 100 jam dengan tenaga bat-erai. “Kebanyakan konsumen membeli lilin elektrik untuk suvenir pernikahan,” kata Zakki.

Selain itu, lilin elektrik itu juga dicari oleh pemburu kado ulang tahun. Sebab, lilin ini bisa menyisipkan kata-kata mutiara, puisi, dan ucapan selamat yang bisa timbul saat lilin menyala.Dalam sebulan, Zakki bisa

menjual 500 buah lilin. Pada waktu tertentu, seperti saat Ra-madan ini atau Hari Valentine, pesanan lilin bisa meningkat hingga 1.000 unit per bulan. “Saat Valentine banyak yang mencari lilin ini untuk kado,” jelas Zakki yang menjual lilin itu seharga Rp 20 ribu per buah.Karena Zakki menjual li-

lin itu melalui dunia maya, pembeli lilin itu datang dari Jakarta, Sumatra, dan juga Kalimantan. Dengan kreasi lilinnya itu, sekarang ini Zakki mampu mendulang omzet Rp 10 juta hingga Rp 20 juta per bulan. (peluangusaha)

jendela usah a Selasa, 23 Agustus 20115

Laba Bersinar dari Suvenir Lilin Info Selular

Apple Ubah iPod Apple Ubah iPod Jadi ‘Mesin Karaoke’Jadi ‘Mesin Karaoke’

Apple berencana untuk mewujudkan obsesi mer-eka yang ingin menjadi penyanyi melalui aplikasi yang akan dipakai di piranti musik iPod. Kini, Apple tengah mendaftarkan paten aplikasi

berikut.Dengan aplikasi ini, piranti iPod dan iPhone akan

diubah menjadi sistem karaoke mobile yang mampu membantu penyanyi amatir untuk bernyanyi den-gan benar, layaknya penyanyi profesional.Hal ini bisa diwujudkan Apple lewat aplikasi yang

disematkan, di mana user diajarkan untuk mencapai nada dan kunci yang tepat ketika bernyanyi.Layaknya mesin karaoke, teknologi ini akan di-

jejali dengan musik-musik favorit. User dipersilakan memilih lagu mana yang akan

dinyanyikan yang nanti liriknya akan ditampilkan dalam layar video, demikian seperti dikutip detikI-NET dari Telegraph, Senin (22/8).Saat user mulai menyanyi, suara yang keluar

akan dianalisa dan dibandingkan dengan suara yang ‘benar’. Apabila terjadi ketidakcocokan, maka iPod akan

membantu mereka untuk mengoreksinya. Namun bila si penyanyi ternyata menyanyikan

lagu dengan sempurna, ia akan ‘dianugerahi’ den-gan efek concert hall sebagai bentuk apresiasi keberhasilan.Bagi yang gemar menyanyi, aplikasi ini seperti-

nya akan menjadi sesuatu yang ditunggu-tunggu. Tak hanya membantu menyanyi dengan benar, ap-likasi karaoke ini juga memungkinkan user untuk merekam penampilan mereka dan mengeditnya atau membandingkannya dengan lagu asli. Say-ang, belum diketahui kapan aplikasi ini hadir di pasaran. (dtc)

Icip-icip

Puding Bihun JagungPuding Bihun Jagung

Ingin sajian yang legit dan mengenyangkan buat buka nanti? Puding dengan isian bihun ini bukan hanya manis dan dingin, tetapi dijamin mengenyang-kan. Siraman vla membuat puding ini makin enak!

Bahan I:200 g bihun jagung10 buah strawberry, potong 4 bagianBahan II:1 bungkus tepung puding

Cara Membuat:Bahan I: Bagi bihun menjadi 2 bagian. Seduh bihun

masing-masing dengan air yang diberi pewarna hijau dan kuning, tiriskan. Campur bihun jagung yang sudah diberi warna menjadi satu. Bahan II: Buat puding sesuai petunjuk kemasan

berikut vlanya. Masukkan adonan puding ke dalam cetakan hingga seperempat bagian. Tambahkan bihun jagung dan strawberry. Tuangi dengan adonan pud-ing hingga penuh, dinginkan. Potong-potong, sajikan dengan vlanya. Sajikan. (dtc)

Menyulam Laba dari Indahnya Mukena

Bulan Ramadan mendatang-kan berkah bagi produsen mukena atau perlengkapan salat Muslimah. Pesanan mukena jenis bordir bahkan naik hingga dua kali lipat. Omzet seorang produsen mukena naik 100 persen menjadi Rp 100 juta selama Ramadan.B a n y a k b i s n i s y a n g

mendapatkan berkah di bu-lan Ramadan. Salah satunya adalah bisnis mukena. Per-mintaan perlengkapan salat bagi kaum hawa ini selalu ber-

tambah saat bulan Ramadan tiba. Banyak Muslimah mem-beli mukena baru menyambut datangnya bulan suci.Permintaan mukena den-

gan hiasan bordir atau sulam bisa menjadi contoh. Indra, produsen mukena bordir di Tasikmalaya, Jawa Barat men-gaku kebanjiran permintaan saat bulan puasa tiba. Produk mukena bikinan Indra dipe-san para pedagang mukena dari berbagai daerah. Bahkan, tak jarang para pedagang itu memesan mukena bordir ke

Indra pada jauh-jauh hari se-belum bulan puasa tiba.Saking banyaknya perminta-

an, Indra mengaku akan me-nolak pesanan lantaran ia tak sanggup lagi menambah kapa-sitas produksi. “Permintaan naik dua kali lipat,” ujar Indra, pemilik merek Rumah Taziek ini. Permintaan yang bertam-bah ini pula mendongkrak omzet bulanan yang diterima Indra menjadi dua kali lipat.Sebagai ilustrasi, bulan Ra-

madan tahun lalu, Indra men-dulang omzet hingga Rp 87

juta. “Ramadan ini saya bisa tembus Rp 100 juta,” kata Indra yang enggan menyebut

margin usaha pembuatan mukena bordirnya. Saat hari biasa, Indra biasanya hanya bisa mendulang omzet Rp 50 juta per bulan.Untuk memenuhi beragam

selera pasar, Indra membuat mukena bordir dengan harga berbeda. Mulai dari yang ter-murah yakni Rp 20 ribu hingga Rp 1 juta per potong. “Harga termahal untuk mukena ber-bahan sutra,” ujar Indra.Selain Indra, kenaikan pen-

jualan mukena bordir juga dialami Yeti Tarwin, produsen mukena bordir merek Cam-elia. Biasanya, Yeti hanya bisa menjual 90 potong mukena

bordir per bulan. “Kalau bulan puasa penjualan bisa 150 po-tong,” kata Yeti yang membuka usaha bordir di Bandung, Jawa Barat itu.Pesanan mukena milik Yeti

tidak hanya datang dari pasar Bandung saja. Yeti juga memi-liki pelanggan dari berbagai kota seperti Jakarta, Surabaya, Semarang, bahkan pembeli dari Aceh juga rutin memesan mukenanya.Yeti mengaku memiliki

pelanggan dari berbagai kota karena produknya punya keunggulan desain. Setiap ta-hun Yeti memperbarui desain mukena itu “Maklum, saya su-dah puluhan tahun menekuni bordir,” klaim Yeti.Yeti membanderol mukena

plus dengan sajadah dari har-ga Rp 125 ribu hingga Rp 350 ribu. Semakin mahal harga mukena, semakin berkualitas bahan dasar mukenanya.Khusus bulan Ramadan, Yeti

memproduksinya sebelum bulan puasa tiba. Maklum, bulan Ramadan, merupakan waktu yang ditunggu-tunggu Yeti. Saat bulan itu tiba, Yeti mendapat pesanan berlipat. Omzet yang didapatnya bisa mencapai Rp 50 juta per bu-lan. Saat hari biasa Yeti hanya bisa mendulang omzet Rp 10 juta per bulan. “Pembeli tetap ada, tapi jumlahnya sedikit kalau hari biasa,” ujarnya.Yeti mengaku, peningkatan

penjualan di bulan puasa di-gunakan untuk tambahan gaji, termasuk THR Lebaran untuk sepuluh orang karyawannya. “Saya bersyukur masih bisa berbagi dengan orang lain,” tambah Yeti. (peluangusaha)

Page 6: Harian Equator 23 Agustus 2011

Menghidupkan Tradisi NU di Kayong Utara

PDAM Pontianak Gelar Bazar MurahPONTIANAK. Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Pontianak punya kepedulian terhadap masyarakat. Mengin-gat harga sembako merangkak naik, perusahaan itu menggelar bazar murah sembako di hala-man perkantorannya, 20-21 Agustus lalu. Kontan warga pun langsung menyerbut ba-zar itu.“Barang-barang yang kami

jual disini harganya sudah dipotong 10 persen sampai 20 persen. Jadi, lebih murah dari di pasar. Ini sebagai bukti kepedulian kita untuk mem-bantu masyarakat membeli sembako dengan harga mu-rah,” kata Lajito, ketua panitia bazar kepada Equator di sela-sela kegiatannya.Untuk beras 20 kilogram dipasar dijual Rp 81.000. Tapi

untuk di bazar murah ini dijual Rp 71.000. Untuk beras dan susu, warga pun bisa mem-belinya dengan dua karung dan empat kaleng. Sembako murah itu dipe-runtukan untuk masyarakat kurang mampu dan boleh juga untuk masyarakat umum lainnya. Pada hari pertama di-bukanya bazar murah ini pun, masyarakat sudah berdatan-

gan dengan penuh sesak dan mengantre untuk mendapat-kan kupon kepada panitia. Menanggulangi akan mem-bludaknya masyarakat, panitia pun berinisiatif untuk menutup pagar halaman tersebut.Dari pagi masyarakat sudah mengincar bazar tersebut. Ini membuktikan bazar PDAM itu sudah lama ditunggu masyara-kat. Begitu pagar dibuka, kon-

tan masyarakat menyerbu ke dalam. Mereka rela berdesak-desakan untuk mendapatkan kupon dari panitia. Lajito juga menjelaskan bah-wa barang-barang sembako yang dijual ini adalah berupa beras, susu, minyak goreng, sirup, emping. Untuk ini, PDAM bekerja sama dengan organisa-si Serikat Pekerja Tirta Kapuas. Kegiatan yang selalu digelar

PDAM setahun sekali ini pun diharapkan dapat memberikan yang terbaik untuk masyarkat sekitarnya. “ Insyaallah untuk yang ke depannya kita beru-

saha lagi memberikan yang terbaik pada masyarakat. Ini salah satu cara bagi PDAM berbagi untuk sesama,” harap Lajito. (pik)

SUKADANA. Setelah ke Utara dan Timur, rombongan Safari Ramadan PW Nahdlatul Ulama (NU) mengarahkan perjala-nan ke Selatan Kalbar, yakni Kayong Utara dan Ketapang, 19-20 Agustus. Di dua kabu-paten ini, PWNU mendapatkan sambutan hangat dari warga. Kaum nahdliyin pun merasa senang dikunjungi.“Sambutan warga nahdliy-in cukup luar biasa. Mereka merasa sangat senang PWNU mengunjungi mereka. Rasa tali silatrurahim yang sudah lama terbentuk menjadi se-makin kuat. Begitu juga warga Kayong Utara dan Ketapang merasa senang atas kunjungan kita,” kata Ketua Tanfiziyah PWNU Kalbar, Drs M Zeet Hamdy Assovie MTM usai Sa-fari Ramadan (SR), kemarin.M Zeet-sapaan akrabnya- menceritakan, ketika mengin-jakkan kaki di tanah Kayong, rombongan sudah disambut hangat warga nahdliyin. Ket-ua Tanfi ziyah PCNU Kayong Utara, H Nazril Hijar S Ag dan Ketua Suriahnya, H Masra’i beserta seluruh pengurus menjadi yang terdepan dalam penyambutan itu.“Kita baru tahu bahwa 98 warga Kayong Utara adalah Islam. Bahkan, hampir seluruh-nya adalah warga nahdliyin. Cuma, berdasarkan laporan dari Ketua PCNU, warga nah-dliyin itu masih lemah dalam jam’iyah (berorganisasi, red). Padahal, dengan berorgan-isasi itulah kita umat Islam bisa kuat,” jelas M Zeet yang juga Sekda Kalbar.M Zeet banyak memberikan nasihat ke PCNU Kayong Utara. Salah satu yang ditekankan-nya, mendirikan sekolah. NU identik dengan pesantren, lem-baga pendidikan yang sampai saat ini masih bertahan. “Jika mendirikan pesantren, pen-didikannya mesti terkoneksi dengan program pendidikan pemerintah. Sebab, ini erat kaitannya peningkatan Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Kalbar,” paparnya.“Perlu diketahui, IPM Kalbar sampai saat ini berada di rank-ing 28 dari 33 provinsi di In-donesia. Anjloknya ranking itu karena mutu pendidikan kita memang masih rendah. Untuk itu, warga nahdliyin diharap-kan bisa menyelenggarakan pendidikan yang bermutu,” pinta M Zeet.Pertemuan PWNU dan PCNU itu berlangsung di kediaman

Masra’i Desa Sungai Gali Su-kadana. Pertemuan itu juga dirangkai dengan acara buka bersama. Sebelum buka bersa-ma, pihak PCNU mengeluarkan segala persoalan mengenai NU di hadapan pengurus PWNU. Semua persoalan itu ditang-gapi dengan baik oleh PWNU. Hadir dalam acara itu, Wakil Bupati Kayong Utara, Ir Mu-hammad Said. Usai buka bersama, rombon-gan dijamu makan di rumah Yusniansyah, Kepala Badan Korpri Kalbar yang kebetulan warga Kayong Utara. Setelah itu rombongan melanjutkan perjalanan menuju Masjid Agung Sukadana. Di masjid ini, penceramah dari PWNU, KH Zuhri Maksudi memberikan tausiyah di hadapan ratusan je-maah masjid itu. Usai tausiyah M Zeet menyerahkan bantuan berupa uang tunai Rp 5 juta, tikar, dan Alquran untuk be-berapa masjid. Kemudian , rombongan beristirahat sebentar di Hotel Mahkota Sukadana. Di hotel ini, rombongan terlebih dahulu mengadakan obrolan singkat dengan PCNU KKU. Banyak hal yang disampaikan M Zeet untuk PCNU KKU. Setelah itu, sekitar pukul 00.00 rombon-gan melanjutkan perjalanan ke Ketapang.

Subuh di KetapangSekitar pukul 02.00, rom-bongan yang berkekuatan 17 orang itu tiba di Ketapang. Mereka langsung menuju Mess Ketapang untuk istirahat. Di mess ini pihak Pemkab Ket-apang sudah menyediakan makanan ringan. PCNU Keta-pang yang diketuai Jema’i Mansyur dan sejumlah pengu-rus lainnya juga ikut menyam-but kedatangan PWNU itu. Sebagian rombongan beristi-rahat di mess Pemda itu. Seba-gian lainnya istirahat di rumah kediaman bendahara PCNU Ketapang, H Yusman. Di rumah ini, seluruh rombongan makan sahur. Usai makan sahur, rom-bongan menuju Masjid Ba-bul Khair Kampung Tengah Ketapang untuk melaksanakan Salat Subuh berjemaah. Usai Salat Subuh, M Zeet sendiri yang memberikan tausiyah. Dalam ceramahnya, orang nomor satu di jajaran birokrasi Kalbar ini mengajak seluruh umat Islam Ketapang bersatu. “Janganlah kita sam-pai cekcok untuk sesuatu yang tidak penting. Untuk

bisa kuat, umat Islam harus bersatu. Salah satunya dengan memperkuat posisi organisasi Islam,” ajaknya.“Ketika Nabi Muhammad di-percaya menjadi pemimpin di Madinah, beliau mengatakan kepada seluruh umat Islam agar jangan mengganggu umat nasrani (Kristen, red), yahudi, dan majusi. Kalau mereka di-ganggu, sama saja menyakiti Rasulullah. Kalau menyakiti Rasulullah sama juga menya-kiti Allah. Artinya, kita mesti menghormati umat lain,” papar M Zeet.Banyak hal disampaikan M Zeet dalam ceramah itu. Jemaah masjid Babul Khair cukup senang mendengarkan ceramah itu. Usai tausiyah, M Zeet yang didampingi sejumlah pengurus PWNU Kalbar meny-erahkan bantuan berupa uang Rp 5 juta, tikar, dan Alquran ke sejumlah pengurus masjid di Ketapang.Rombongan kemudian dia-jak mengunjungi Kantor PCNU Ketapang. Di sini, rombongan sedikit kaget melihat gedung NU yang begitu megah. Terdiri empat blok dengan dua lantai. Empat blok itu milik PCNU Ketapang, satu blok digunakan untuk sekretariat, tiganya lagi disewakan untuk bisnis. Di kan-tor ini. M Zeet dan rombongan mengadakan dialog dengan PCNU. Banyak hal disampaikan PCNU Ketapang, di antaranya ada aliran wahabiyah yang mulai merasuki warga Keta-pang. Hal ini perlu dicegah, jangan sampai masyarakat Islam dimasuki paham yang terkenal keras itu. “NU itu menganut Islam moderat yang sangat menghormati nilai-nilai kemanusiaan. Siapapun yang mengajarkan kekerasan harus kita cegah,” pinta M Zeet.Usai dialog, rombongan ke-mudian diajak mengunjungi Pondok Pesantren Hidayatur-rahman di Jalan Gajahmada Kalinilam Ketapang. Di sini M Zeet memberikan sumbangan kepada sejumlah santri yang tak mampu. Setelah itu, M Zeet didampingi wakilnya, H Suri-ansyah dan KH Zuhri Maksudi terbang ke Pontianak. Mereka kemudian melanjutkan perjala-nan menuju Melawi dan Sin-tang. Sementara rombongan lainnya yang dipimpin Hamzah Tawil (Sekretaris PWNU Kal-bar), Kamarullah dan Asy’ari melanjutkan perjalanan pulang lewat darat dan air menuju Pontianak. (ros)

sosialitaSelasa, 23 Agustus 20116

Safari Ramadan NU ke Selatan Kalbar

EKO SERVICESEDOT WC

HUB TELP. 744880Fasilitas Selang baru tanpa bau, pengalaman 25 th di bidang WC. Juga menerima servis AC (rumah & kantor)

DISCOUNT 60% GARANSI

SANGGAUIngin berlangganan Harian Equator di Sanggau Hub : 0564-21525

BENGKAYANGIngin berlangganan Harian Equator di BKY Hub : 085288031117

JUAL RUMAHKomplek Warga Sejahtera Jl. Ko-myos Sudarso Fas : PDAM, Telp, Listrik Hub : 085345038038

JUAL RUMAHJl Gajah Mada 30 Gg Dungun No 28, fas: PLN, PAM, telp, 3KT, 1KM, tp strategis, hrg nego. Hub : 762813 Komp. Mitra Indah Utama 6 C.61 Type 48,PLN,Sumur Bor,SHM,Serdam Hub : 081257989839

MELAWIIngin berlangganan Harian Equator di MELAWI Hub : 0568-22069

BANTUAN MODALHibah Bantuan modal Usaha Hub : 082154360123

SINGKAWANGIngin berlangganan Harian Equator di SKW Hub: 081256056477

PEMANGKATBerlangganan Harian Equator di Pmngkt Hub : AGUS 081256032440

SAMBASIngin berlangganan Harian Equator di Sbs. Hub : 085245698977

SINTANGIngin berlangganan & pengecer Harian Equator di Sintang. Hub : HP. 081345184340/08115705595

JUAL RUMAHJl.Tabrani Ahmad Gg. Peramas Dalam No.6A Full Keramik,PLN, PDAM,1 KM,1 WC, 2 KT, Hrg 200 Jt Nego Hub : 081345293798-081256706358

Komp Batara Indah 1 Blok ii no 18. 2 Lt, 4 kmr, PLN, PDAM. Sebidang tanah jl karet tepi jln luas 10x20. Ta-nah kaplingan 18x10 d sungai raya dalam. Hub: 08125733579.

JUAL TANAHKomp. Mitra Indah Utama 6 C.61 Type 48,PLN,Sumur Bor,SHM,Serdam Hub : 081257989839

LOWONGANDibutuhkan 1 org wanita, SMA/D3, bisa komputer, ditempatkan di Ng-abang. SALES, min SMA/SMK, ditempatkan di Ngabang. Hub: 081352515590.

PAKET 25X TERBIT PAKET 25X TERBIT 2 Baris Rp. 100.000 3 Baris Rp. 150.000

• Deny : 0811570832• Deny : 0811570832• Jaiz : 0561-7911322• Jaiz : 0561-7911322• Hadi : 081345645582 • Hadi : 081345645582 • Solihin : 085345038038• Solihin : 085345038038• Uray : 0561 - 7092490 • Uray : 0561 - 7092490 • Yuzo : 0561 - 7557007 • Yuzo : 0561 - 7557007 • Kantor : 0561 - 721229• Kantor : 0561 - 721229

PEMASANGAN IKLAN HUBUNGI :

Masyarakat sedang mengantri kupon PDAM. Persediaan beras yang dijual.

Lajito (baju putih) ketua panitia beserta anggota panitia lainnya.

Foto bersama PWNU dan PCNU Kayong Utara di Masjid Agung Sukadana.

Foto bersama PWNU dengan PCNU Ketapang di Masjid Babur Khair Kampung Tengah Ketapang.

M Zeet menyerahkan bantuan untuk santri di Ponpes Hidayaturrahman Ketapang.

M Zeet meninjau lokasi lahan PNCU Ketapang bersama pengurus PNCNU. M Zeet didamping Wabub KKU, Muhammad Said.

Page 7: Harian Equator 23 Agustus 2011

Marsudi SSos MSi, Kepala Kantor SAR Pontianak di-jumpai Equator di kantornya, kemarin siang.Hingga pukul 15.00 kema-rin, kapal sepanjang 36 meter yang berkekuatan 32 knot itu belum sampai di lokasi teng-gelamnya kapal. Capt Jalu yang menakhodai kapal peny-elamat tersebut tidak bakalan mengambil resiko di tengah tingginya gelombang.“Gelombang laut berkisar 2 meter. Jadi kecepatan kapal tidak bisa dipaksakan maksi-mal. Paling-paling kecepatan kita 15 knot. Kalau tidak me-mungkinkan pun, kita akan mencari perlindungan,” ujar Marsudi.Pantauan Equator di kan-tor SAR Pontianak kemarin, sejumlah petugas SAR yang dikomandoi Marsudi sibuk berkoordinasi dengan t im penyelamat yang berada di kapal . Sesekal i terdengar laporan tentang kondisi cua-ca yang buruk dan gelombang yang tinggi melalui perang-kat komunikasi audio.

KLM Bantu Usaha Baru merupakan kapal barang yang berangkat dari Madura hendak ke Kijang, daerah Tanjung Pinang, Riau. Sebe-lum diinfokan tenggelam, Sabtu (20/8) sekitar pukul 11.00, kapal yang dikabarkan membawa muatan sebanyak 70 ekor sapi itu sempat sing-gah di Pulau Bawean.Kantor SAR Pontianak baru mendapat laporan tenggelam-nya kapal tersebut, Minggu malam (21/8) sekitar pukul 21.30 dari Stasiun Radio Pantai (SROP Bawean). Posisi kapal saat tenggelam berada pada koordinat 020 41’ 29’’ S dan 1090 13’ 75’’ E atau sekitar 144 nautical mile dari Kota Pontianak.Meski posisi kapal hanya berjarak sekitar 32 nauti-cal mile dari Pulau Bangka. Namun karena posisi kapal saat tenggelam masih be-rada di wilayah kerja kantor SAR Pontianak, maka kan-tor SAR Pont ianak memi-liki kewenangan melakukan pencarian. “Kita juga sudah

koordinasi dengan kantor SAR dari Palembang, dan pos SAR di Kepulauan Bangka,” kata Marsudi.Menurut Marsudi , pen-umpang kapal , termasuk nakhoda berjumlah 11 orang. Sebanyak 2 orang, masing-masing Abdul Halik (kepala dek) dan Zainudin (teknisi mesin), diselamatkan kapal motor Bourbon Serius. “Kapal tersebut kebeutulan melintas dan melihat penumpang yang selamat,” ujar Marsudi.Informasi lain menyebut-kan, penumpang dalam kapal tersebut berjumlah 13 orang. Mereka terdiri dari pemilik kapal dan pemilik sapi. Pen-umpang dimaksud antara lain, Sulaiman, P Ho, Osen, Basir, Khalik, Halik, Zainud-din, Bailo, Zainuddin alias Sidin, Marjukdin, Yusuf dan anaknya, serta satu orang lagi yang tidak diketahui iden-titasnya. Informasi tersebut juga menyebutkan, Halik dan Zainudin berhasil diselamat-kan kapal motor Bourbon Serius Minggu (21/8) sekitar puku; 13.30. Kedua korban se lamat masih berada d i kapal penyelamat itu.Kan-tor SAR Pont ianak sudah melakukan pemetaan lokasi pencarian para korban. “Kita harapkan mereka segera bisa ditemukan,” imbuh Marsudi.Menyadari upaya pencarian dengan menggunakan boat cukup sulit, Marsudi kemarin juga meminta bantuan he-licopter secara langsung ke Pangkalan Udara (Lanud) Su-padio. “Alhamdullilah Lanud membantu satu helicopter untuk membantu pencar-ian. Helikopter Super Puma itu sudah berangkat sekitar 13.21 tadi siang,” pungkas Marsudi. (bdu)

sambungan 7 Selasa, 23 Agustus 2011

Cocok Untuk : Fitness Centre, Hotel, Apartemen Dan Lain-lainMelayani : Grosir dan EceranPesan Antar : Dalam dan Luar Kota (Khusus Luar Kota Tambah Ongkos Kirim) SMS 087883556888

IDACHI STOREIDACHI STOREIDACHI STOREIDACHI STORE

FS 664New Orbitrak

Slimming Suit

Air Climber

FS 1339Motorized Treadmill

PROFESIONAL HEALTH CARE PRODUCTS

Jl. Tanjungpura Mall Ramayana Lt. 2 No. 3 Telp. 0561-7506345 PontianakSelama Persediaan

MASIH ADA

Spesial Spesial PromoPromoDiscDisc S/dS/d

FS 523-CMagnetic Treadmill

New Europa Pan

Hanya1.280 / 1.068

Ribu

Health Mobile Pillow

FS 728-6Treadmill 6 fungsi

6060New Black Balance

Note : Stock Terbatas, Hanya 1 MingguBonus Langsung : 1 Unit Eye Masager Utk Pembelian Di Atas Rp. 3 Jt

FS 540CrosstrainerFs Shaper

Hanya800 / 388

Ribu

Body Slender

Hanya7.350 / 3.868

Ribu

Hanya5.850 / 2.788

Ribu

Hanya2.950 / 1.168

Ribu

Hanya1.450 / 580

Ribu

Hanya1.350 / 768

Ribu

Hanya5.950 / 3.188

Ribu

Hanya800 / 338

Ribu

Hanya685 / 358

Ribu

Hanya6.750 / 3.938

Ribu

Hanya9.850 / 5.288

Ribu

program rutin yang digelar setiap tahun oleh BBM. Peres-mian SBL 2011 dilakukan di kantor pusat BMI Jakarta pada 29 Juli lalu. Program ini merupakan program san-tunan yang diberikan ke-

pada anak yatim dan fakir miskin. Santuan yang diberi-kan berupa uang sebesar Rp 100.000 dan sembako senilai Rp 150.000. Dari program ini diharapkan dapat membantu pemenuhan kebutuhan sahur

dan berbuka puasa bagi para pihak yang membutuhkan, khususnya kaum fakir miskin dan anak yatim.SBL Berbagi Cahaya Rama-dhan digelar di 75 cabang Bank Muamalat, 33 provinsi

di seluruh Indonesia. Pro-gram ini sudah berlangsung lama, tahun ini merupakan kegiatan ke empat kalinya. Dari program ini diharap-kan untk memacu semangat kepedulian sosial. *

Berbagi Cahaya .... . dari halaman 1

Pasar Murah .... . dari halaman 1

Kapal Tenggelam .... . dari halaman 1

Putting Beliung Rusak Rumah dan GerejaBengkayang. Yakobus, Ketua TKSK (Tenaga Kesejakteraan Sosial Kecamatan) Samalantan mengatakan, di Dusun Serukam dan Dusun Aping dan Dusun Ang-grek Desa Pasti Jaya, Kecamatan Samalantan, Minggu (20/8) seki-tar pukul 15.50 WIB diterjang angin putting beliung. “Langit mendung disertai hu-jan deras serta petir. Selang beberapa menit kemudian, tiba-tiba angin dari arah barat dengan kencangnya meniup pepohonan, baik besar maupun kecil. Kurang lebih 30 menit angin bertiup, sehingga ada beberapa pohon durian dan geminting roboh menimpa rumah dan gereja,” beber Yakobus saat menemui Equator di Jalan Sanggau Ledo, Senin (22/8).Yakobus yang juga anggota Tagana Kabupaten Bengkayang menjelaskan, sebanyak delapan rumah yang tertimpa pohon di Dusun Serukam. Sedangkan tem-pat ibadah yang menjadi korban

ialah GKE (Gereja Kalimantan Evanelis) Serukam.Ia merincikan, di Dusun Seru-kam Desa Pasti Jaya Kecamatan Samalantan ada 8 rumah pen-duduk yang tertimpa pohon, tetapi hanya satu yang rusak parah dan sisanya rusak ringan. Sedangkan gereja GKE hanya rusak ringan.Ia berinisiatif bersama-sama warga Dusun Serukam bergotong royong membersihkan rumah dan gereja yang tertimpa pohon. Hingga saat ini tidak ada bantuan dari Pemda Bengkayang kepada pihak korban.“Dengan musibah tersebut, tidak ada korban jiwa. Saya me-minta kepada Kepala Desa dan para tokoh masyarakat untuk mengumpulkan dana dan disum-bangkan kepada korban puting beliung,” jelas Yakobus.Yokobus menyebutkan, rumah yang parah tertimpa pohon ialah Apit. Dimana ruang tamu dan dapur rusak parah dan tidak

dapat digunakan lagi. Walaupun sudah rusak, namun para korban masih tidak mau mengungsi.Kejadian tersebut baru per-tama kali terjadi di Desa Pasti Jaya. Ia pun tidak tahu kenapa

kejadian ini dapat menimpa penduduk setempat. Dengan ad-anya musibah ini, Yakobus teah menemui Koordiantor Wilayah Kabupaten Bengkayang untuk meminta petunjuk. (cah)

Salah satu rumah warga akibat putingbeliung.

Temuan BPK .... . dari halaman 1

persen rekomendasi yang be-lum ditindaklanjuti dari 770 rekomendasi.Namun, sambung Adi Sudib-yo, untuk tindak lanjut yang sesuai dengan rekomendasi mengalami peningkatan 10 persen dibandingkan posisi semester dua tahun lalu. Se-dangkan untuk tindak lanjut yang telah dilakukan namun belum selesai, terjadi penu-runan dari 30 persen semes-ter dua tahun lalu, menjadi 28 persen pada semester satu tahun ini.Penurunan yang signifikan, kata dia, terjadi pada jumlah rekomendasi yang belum dit indaklanjut i sebesar 7 persen dari 23 persen men-jadi 16 persen. “Dari progress ini menunjukkan Pemprov Kalbar telah menunjukkan usaha yang keras untuk me-nindaklanjuti rekomendasi BPK RI dan telah menghasil-kan capaian- capaian yang cukup signifikan,” ungkap Adi Sudibyo.Terhadap hasil TLHP ini sendiri, Adi Sudibyo ber-harap kepada seluruh Ka-bupaten/kota untuk tetap menjaga konsistensi dalam menindaklanjuti rekomendasi BPK RI. “Selain juga untuk

lebih meningkatkan percepa-tan tindak lanjut perbaikan tata kelola keuangan dengan lebih baik lagi,” dia mengin-gatkan.Sementara, untuk capaian hasil peringkat TLHP, Kabu-paten Kubu Raya ditetapkan sebagai peringkat pertama dengan skor 59, peringkat kedua dengan skor 57 di-peroleh Kabupaten Kapuas Hulu dan Kabupaten Sam-bas.Di urutan peringkat ketiga dengan skor 44 diraih Kabu-paten Landak, peringkat 4 di-raih Kabupaten Bengkayang dengan skor 43. Kabupaten Sekadau meraih per ingkat kel ima dengan skor 42. Dilanjutkan dengan peringkat ke enam dengan skor 37 diraih Kabupaten Kayong Utara, peringkat ke tujuh dengan skor 34 diraih Kabupaten Sintang dan Kota Singkawang.Peringkat delapan Kabu-paten Pontianak dengan skor 33, peringkat Sembilan Kota Pontianak dengan skor 29. Per ingkat sepuluh dira ih Kabupaten Sanggau dengan skor 27, sementara pering-kat sebelas diraih Kabupaten Ketapang dengan skor 22.

Peringkat terakhir, atau per-ingkat 12 diraih Kabupaten Melawi dengan skor 14.“Kabupaten Kubu Raya be-rada di peringkat pertama. Kabupaten Melawi mendapat-kan skor terendah dengan ni-lai 14, sementara Kabupaten Kapuas Hulu mendapatkan peringkat kedua dengan skor 57 dan Kabupaten Sintang peringkat ke tujuh dengan skor 34,” terang Adi Sudib-yo.Hasil pemantauan pelaksa-naan tindak lanjut atas reko-mendasi hasil pemeriksaan BPK RI (TLHP) ini merupakan amanah yang diberikan dan sesuai dengan pasal 23 E ayat (2) UUD 1945, pasal 18 ayat (1) UU Nomor 15 Tahun 2004 dan pasal 6 ayat (1) UU Nomor 15 Tahun 2006.“Bahwa tindak lanjut hasil pemeriksaan BPK RI disam-paikan oleh pejabat BPK RI selambat-lambatnya 60 hari setelah Laporan Hasil Pemer-iksaan diterima. Selanjutnya BPK RI melaku-kan penelaahan terhadap do-kumen tindak lanjut apakah sudah sesuai atau belum sesuai dengan rekomendasi,” tuntas je las Adi Sudibyo. (jul)

munikasi BUMN Kalimantan Barat, menyebar kegiatan di seluruh Kabupaten/Kota se-Provinsi Kalimantan Barat.Kerjasama yang kompak an-tar BUMN didukung oleh Dis-perindag Kabupaten/ Kota se Kalbar serta instansi terkait lainnya, menjadikan kegiatan ini berjalan dengan lancar. Tiga komoditi yang disiapkan panitia, yakni beras, gula dan minyak goreng. Semuanya dijual di bawah harga pasar, yang mendapat subsidi dari Kementerian BUMN. “Kegiatan ini sudah dilak-sanakan sejak 19 Agustus lalu, dan akan berlangsung hingga 23 Agustus besok, khusus Kota Pontianak akan dilaksanakan di lokasi yang sama,” jelas Sofyan yang juga Kabag Sekretaris dan CSR PTPN XIII.Dikatakan dia, pelaksanaan Pasar Murah BUMN Peduli ini merupakan wujud kepedu-lian dari pemerintah dalam upaya ikut berpart is ipasi mengantisipasi terjadinya lonjakan harga kebutuhan

pokok menjelang hari-hari besar keagamaan. Sasarannya, masyarakat yang tidak mampu dengan dibagikan kupon oleh pen-gurus kelurahan atau desa masing-masing , sehingga mereka dapat berbelanja di Pasar Murah ini.Pelaksanaan Pasar Murah BUMN Peduli, Senin (22/8) kemarin untuk Kota Pon-tianak diselenggarakan di enam kecamatan. Di Keca-matan Pontianak Selatan dan Pontianak Tenggara dise-lenggarakan PTPN XIII dan PT Pertamina. Di Kecamatan Pontianak Timur dan Pon-tianak Barat, PT Bank BNI, Kecamatan Pontianak Kota dan Pontianak Utara oleh PT Jamkrindo.“Semua lancar, masyarakat datang dengan membawa ku-pon yang didistribusikan oleh Lurah dan RT masing-mas-ing, sehingga pelaksanaan berjalan dengan tertib,” ujar Santun Siahaan yang ditemui di Pontianak Tenggara. Yang menarik dari kegiatan

Pasar Murah di Pontianak Selatan kemarin, selain tiga kebutuhan pokok yang dipas-arkan, juga ada pasar murah pakaian pantas serba lima ribu rupiah. “Ini wujud partisipasi lang-sung dari pengurus IIP (Ika-tan Istri Pimpinan) BUMN di Kalbar,” jelas Wakil Ketua IIP BUMN Kalbar, Ny Wagio Ripto Sumarto didampingi Wakil Ketua IIP Kalbar, Ny B Rachman. Selain itu, juga dijual minuman, perlengka-pan shalat dan pakaian baru dengan harga di bawah Rp 50 ribu. “Semua hasil penjualan akan disumbangkan untuk kas sosial IIP BUMN, yang nanti juga akan digunakan untuk kegiatan sosial lain-nya,” tambah Ny Wagio. Di Pontianak Selatan, stand penukaran uang pecahan Rp 2000 dan Rp 5000 dari Bank BRI. Serta promosi voucher listrik PLN. Stand tambahan ini me-nambah semaraknya kegiatan Pasar Murah BUMN Peduli di Kota Pontianak. (*)

kata Marie.Hingga saat ini diketahui belum terjadi lonjakan harga barang di daerah. Masyarakat pun tetap

diimbau untuk waspada terhadap peredaran barang-barang kada-luarsa. Terutama yang termasuk di dalam parcel.(afz)

Ayam .... . dari halaman 1

Apalagi berbagai kasus be-sar yang hingga kini belum

memiliki kejelasan dan peny-elesaian, di antaranya kasus

century, Nazaruddin, mafia hutan, dan lainnya. “Inilah pertimbangan Golkar dalam memilih calon pimpi-nan ke depan. Jadi Golkar tidak asal dalam mendukung kedelapan calon yang sedang diseleksi,” ujar Nudirman.Nudirman yang juga me-nambahkan, selain Bambang,

partai Golkar juga melirik Yunus Husein. Sebab, menu-rut pandangan Golkar, Yunus selama ini penuh semangat memberantas korupsi dan loyalitasnya tak diragukan lagi. “Yunus juga jadi pertim-bangan. Tapi kita tunggu saja hasil fit and propertesnya,” tukasnya. (jwr)

Bambang Siap .... . dari halaman 1

KEHILANGANSTNK Sepmot Honda KB 3761 AT, NK: MH1JFS11X9K005097, NS: JF31E0005108, a.n NAZAR IKHWANSTNK tersebut dinya ta kan tidak berlaku lagi.

Menurut Deman, jumlah Rp 68,951 miliar anggaran pendidi-kan itu merupakan bentuk kurang perhatiannya pemerintah terhadap pengembangan pendidikan di Kal-bar. Padahal pendidikan memiliki fungsi penting dalam perkemban-gan daerah.“Sangat wajar jika IPM (Indeks Pembangunan Manusia) Kalbar masih rendah. Dari 33 provinsi, kita masih berada di peringkat ke 28. Peringkat kita paling rendah se pulau Kalimantan,” sesal Deman.Jumlah Rp 68,951 miliar anggaran pendidikan pada APBD Kalbar

tahun ini jauh dibawah dana un-tuk kesehatan yang mencapai Rp 222,758 miliar, dan infrastruktur yang mencapai Rp 312,922 miliar. “Walau pun tiga hal ini sama-sama penting, tapi setidaknya, jangan sampai anggaran pendidikan sangat rendah seperti ini,” tukas Deman. Sekretaris Komisi D DPRD Kal-bar, Andry Hudaya Wijaya SH MH mengaku ikut menyesalkan rendahnya anggaran pendidikan ini. “Untuk mencapai 20 persen memang cukup berat. Tapi setida-knya juga tidak rendah seperti ini.

Minimal 10 persen dari total APBD lah,” kata Andry yang duduk di Komisi bidang Pendidikan ini.Namun untuk memperjuangkan anggaran bisa mencapai 20 persen dari nilai APBD, Andry menilai, bukan hal yang mudah. Hal ini terjadi karena keterbatasan ang-garan APBD. Saat APBD dibahas, kata Andry, juga ada perbedaan persepsi antara Badan Anggaran dan Panitia Anggaran Eksekutif dengan Dinas Pendidikan terkait dana pendidikan ini. Dinas Pen-didikan menilai dana pendidikan adalah dana yang dikelola lang-

sung oleh Dinas Pendidikan.“Sedangkan panitia anggaran dan badan anggaran eksekutif memiliki persepsi lain. Mereka menilai anggaran pendidikan juga termasuk anggaran untuk fungsi-fungsi pendidikan, seperti Diklat aparatur dan sebagainya,” ujar Andry.Akibat adanya perbedaan tersebut, wajar jika anggaran pendidikan masih dialokasikan rendah. “Fungsi-fungsi pendi-dikan seperti Diklat Aparatur memang tidak bisa disamakan,” tukas Andry. (bdu)

APBD Kalbar .... . dari halaman 1

Page 8: Harian Equator 23 Agustus 2011

Gelandang serang Bayern Munich, Bastian Schweinstei-ger, mengatakan bahwa posisi Munich masih belum aman untuk bisa lolos ke fase peny-isihan grup Liga Champion, meskipun pada leg pertama babak play-off berhasil men-galahkan FC Zurich dengan skor 2-0.Schweinsteiger, pemain in-

ternasional Jerman ini berhasil menyarangkan gol pertama ke gawang Zurich pada pertand-ingan leg pertama play-off Liga Champion, lalu ditutup dengan gol dari Arjen Robben untuk menyudahi perlawanan Zurich di Allianz Arena.Meskipun raksasa Bavar-

ia ini sudah unggul dengan agregat 2-0 di pertandingan leg pertama, tapi menjelang berlangsungnya pertandingan leg kedua yang akan dilang-

sungkan di Swiss, Schwein-steiger meminta agar timnya berkonsentrasi penuh men-jaga keunggulan mereka.“Kami masih perlu untuk

bertahan saat di Zurich,” kata Schweinsteiger seperti dilan-sir yahoosports. “Kami tahu segala sesuatu dapat terjadi jika kami kebobolan satu gol di sana dan para pendukung mereka berada di belakang kami, jadi kami harus berhati-hati dan memastikan untuk se-lalu tetap fokus,” ungkapnya.“Pertandingan leg kedua

nanti di Zurich tidak akan mudah dan kami tidak bisa hanya bersantai saja. Tapi saya tetap optimis dan habitat Bayern memang seharusnya berada di ajang Liga Cham-pion,” tegasnya.Pe la t ih Bayern , Jupp

Heynckes, kemungkinan besar

tidak akan membawa skuad penuh saat bertandang ke Zurich, dikarenakan beberapa pemain pilar Bayern seperti Ivica Olic, Mario Gomez dan Arjen Robben sedang dilanda cedera.Sedangkan pilar pertahanan

Zurich, Mathieu Beda, yang diusir keluar lapangan setelah menerima kartu kuning kedua saat pertandingan di Munich, mengatakan bahwa timnya masih memiliki keyakinan kalau mereka mampu men-gatasi Bayern di depan para pendukung mereka.“Peluang akan selalu ada.

Kami bermain di depan para pendukung sendiri dan jika kami mampu menguasai per-tandingan dengan penuh per-caya diri, maka kami masih berpeluang mencapai sesuatu dengan kualitas yang kami

miliki,” ujar bek asal Prancis tersebut.“Kami akan berada dalam

kondisi terbaik ketika kami mampu menyerang secara cepat dan berkombinasi, tapi sayangnya kami tidak bisa memperlihatkan hal itu di leg pertama, dan kini kami harus berimprovisasi di leg kedua nanti,” tutupnya. (bn)

� ���� ��SELASA, 23 AGUSTUS 20118

Massimiliano Allegri

Usai membawa AC Mi-lan menang atas Juventus 2-1 di Trofeo Berlusconi, Massimiliano Allegri bi-cara mengenai dua nama: Andrea Pirlo dan Alberto Aquilani. Apa katanya soal

kedua pemain itu?“Andrea Pirlo adalah

pemain hebat, dia menun-jukkan itu di Milan dan menunjukkannya juga di Juve,” ujarnya di situs resmi klub.

“Aneh melihatnya ada di klub lain. Saya mendoakan yang terbaik untuknya,” lanjut Allegri.Di sisi lain, Allegri

juga melihat ada pe-main yang bisa meng-

gantikan posisi Pirlo di timnya, yakni Aquilani. Baru-baru ini gelandang Liverpool itu mengklaim jika dirinya kian dekat untuk bergabung dengan Rossoneri.(dtc)

Bicara Soal Pirlo & Aquilani

Pkl. 01.45 WIBPkl. 01.45 WIB

Siaran LangsungSiaran Langsung

2-32-3 Manchester CityManchester CityBoltonBolton

Belum Aman

PERKIRAAN FORMASI

Zurich: Johnny Leoni, Philippe Koch, Alain Rochat, Ludovic Magnin,

Florian Stahel, Milan Gajic, Xavier Margairaz, Silvan Aegerter, Alexandre

Alphonse, Adrian Nikci,

Bayern Munchen :Manuel Neuer, Philipp Lahm, Holger Badstuber, Daniel Van Buyten, Marcio Rafael Ferreira de Souza, Franck Ribéry,

Bastian Schweinsteiger,Thomas Mül-ler, Toni, Arjen Robben,’Super Mario

Chelsea sudah me-nyetujui biaya transfer dengan Valencia untuk mendatangkan pemain tengah, Juan Matta.Klub yang bermar-

kas di Stamford Bridge itu mengatakan mereka tengah menyelesaikan perjanjian kontrak yang bersifat pribadi dengan pemain tersebut serta tes medis.

Tidak ada penjelasan resmi berapa biaya transfer yang dibayarkan Chelsea, namun sejumlah media di Spanyol menyebutkan The Blues harus mengelu-arkan biaya hingga £23.5 juta atau sekitar Rp331 miliar lebih.“Kesepakatan dengan Valencia untuk mendatang-

kan Juan Manuel Mata sudah tercapai,” dalam per-nyataan yang terdapat dalam situs resmi Chelsea.“Proses kepindahan kini tengah berfokus pada

pembicaraan kesepakatan pribadi dengan pemain serta tes medis.”Valencia sendiri sudah membenarkan hal itu pada

Minggu pagi waktu setempat.Sesaat setelah mencatat kemenangan mengha-

dapi West Brom, Manajer Chelsea Andre Villas-Boas mengatakan Matta bisa main dengan klub manapun di dunia. “Dia bukan pemain kami tapi dia adalah pemain yang menarik,” kata Villas-Boas“CV-nya telah berbicara siapa itu Matta. Dia adalah

pemain yang bisa mencetak gol dan memberi assist. Dia juga bisa ditambahkan ke dalam skuad klub manapun di dunia.” Matta adalah salah satu pemain yang ikut mem-

bawa Spanyol menjadi juara dunia tahun 2010 lalu. Sebelum memperkuat Valencia dia merupakan pemain di tim junior Madrid.Musim lalu pemain berusia 23 tahun ini berhasil

mencetak delapan gol dan membantu Valencia menempati posisi ketiga di Liga Primer Spanyol. (bbc)

Berlabuh ke Chelsea?

A-G -E -N -D -AJuan Matta

Penyerang Man-chester United, Javier Hernandez mengaku senang karena dirinya telah diijinkan oleh sang pelatih untuk kembali merumput usai pemu-lihan cedera gegar otaknya.Insiden yang terjadi

kala Manchester United menyambangi Negeri Paman Sam pada tur pramusim beberapa bulan kemarin berbuntut kabar buruk. Penyerang mungil mereka, Javier Hernandez mengalami gegar otak ringan saat menjalani sesi latihan di New Jersey, Amerika Serikat.Kendati demikian, penyerang tim nasional Meksiko

ini mengaku sudah lebih baik dan siap diturunkan. Suksesor United, Sir Alex Ferguson juga telah memberi lampu hijau bagi Chicharito. Pelatih asal Skotlandia itu berencana memasang skuad cadangan untuk mengha-dapi Altrincham, Kamis (25/8) mendatang.“Kepalaku baik-baik saja. Saya merasa lebih baik

sekarang,” ujar Hernandez.“Aku telah mengikuti sesi pelatihan dengan tim

selama tiga atau empat hari, tetapi saya tidak tahu kapan saya akan kembali dalam skuad. Saya selalu mengatakan kepada mereka ‘Apakah Keputusanmu manajer? Aku Hanya perlu untuk menjadi bugar dan siap bekerja. Ia hanya bisa jawab itu,” jelasnya. (bn)

Javier Chicharito

PLAY OF LIGA CHAMPIONS

Rabu (24/8) APOEL Nicosia v Wisla Krakow Malmo FF v Dinamo Zagreb Racing Genk v Maccabi Haifa Villarreal v OB Odense Zurich v Bayern MunichKamis (25/8) Rubin Kazan v Lyon Benfica v FC Twente Enschede Sturm Graz v BATE Borisov Udinese v Arsenal Viktoria Plzen v FC Copenhagen

PREMIER LEAGUE ENGLAND

Hasil Sabtu (20/8) Norwich C. 1 - 1 Stoke C. Wolverhampton W. 2 – 0 Fulham Bolton W. 2 – 3 Manchester C.

Klasemen sementara 1. Manchester City 2 2 0 0 7 - 2 62. Wolverhampton 2 2 0 0 4 - 1 63. Aston Villa 2 1 1 0 3 - 1 44. Liverpool 2 1 1 0 3 - 1 45. Chelsea 2 1 1 0 2 - 1 46. Newcastle United 2 1 1 0 1 - 0 47. Bolton Wanderers 2 1 0 1 6 - 3 38. Manchester United 1 1 0 0 2 - 1 39. Queens Park Rangers 2 1 0 1 1 - 4 310. Norwich City 2 0 2 0 2 - 2 211. Wigan Athletic 2 0 2 0 1 - 1 212. Stoke 2 0 2 0 1 - 1 213. Sunderland 2 0 1 1 1 - 2 114. Fulham 2 0 1 1 0 - 2 115. Arsenal 2 0 1 1 0 - 2 116. Swansea City 2 0 1 1 0 - 4 117. Tottenham Hotspur 0 0 0 0 0 - 0 018. Everton 1 0 0 1 0 - 1 019. West Brom 2 0 0 2 2 - 4 020. Blackburn Rovers 2 0 0 2 2 - 5 0

LA LIGA ESPANA

1. Barcelona 0 0 0 0 0-0 0 2. Mallorca 0 0 0 0 0-0 0 3. Real Madrid 0 0 0 0 0-0 0 4. Racing Santander 0 0 0 0 0-0 0 5. Espanyol 0 0 0 0 0-0 0 6. Real Sociedad 0 0 0 0 0-0 0 7. Real Zaragoza 0 0 0 0 0-0 0 8. Athletic Bilbao 0 0 0 0 0-0 0 9. Valencia 0 0 0 0 0-0 010. Osasuna 0 0 0 0 0-0 011. Malaga 0 0 0 0 0-0 012. Rayo Vallecano 0 0 0 0 0-0 013. Villarreal 0 0 0 0 0-0 014. Sevilla 0 0 0 0 0-0 015. Real Betis 0 0 0 0 0-0 016. Atletico Madrid 0 0 0 0 0-0 017. Levante 0 0 0 0 0-0 018. Getafe 0 0 0 0 0-0 019. Granada 0 0 0 0 0-0 020. Sporting Gijon 0 0 0 0 0-0 0

SERI A ITALIA

1. AC Milan 0 0 0 0 0-0 0 2. AS Roma 0 0 0 0 0-0 0 3. Atalanta 0 0 0 0 0-0 0 4. Bologna 0 0 0 0 0-0 0 5. Fiorentina 0 0 0 0 0-0 0 6. Inter Milan 0 0 0 0 0-0 0 7. Juventus 0 0 0 0 0-0 0 8. Lazio 0 0 0 0 0-0 0 9. Lecce 0 0 0 0 0-0 010. Napoli 0 0 0 0 0-0 011. Parma 0 0 0 0 0-0 012. Udinese 0 0 0 0 0-0 013. Chievo 0 0 0 0 0-0 014. Siena 0 0 0 0 0-0 015. Palermo 0 0 0 0 0-0 016. Cagliari 0 0 0 0 0-0 017. Catania 0 0 0 0 0-0 018. Genoa 0 0 0 0 0-0 019. Cesena 0 0 0 0 0-0 020. Novara 0 0 0 0 0-0 0

BUNDESLIGA GERMANY

1. Monchengladbach 3 2 1 0 6 - 2 72. Bayern Munich 3 2 0 1 6 - 1 63. Werder Bremen 3 2 0 1 7 - 4 64. Borussia Dortmund 3 2 0 1 5 - 2 65. Mainz 2 2 0 0 4 - 1 66. Hannover 96 2 2 0 0 4 - 2 67. Hoffenheim 3 2 0 1 4 - 2 68. Bayer Leverkusen 3 2 0 1 2 - 2 69. Stuttgart 3 1 1 1 4 - 2 410. Schalke 04 2 1 0 1 5 - 4 311. Wolfsburg 3 1 0 2 4 - 5 312. Nurnberg 3 1 0 2 2 - 4 313. Augsburg 3 0 2 1 3 - 5 214. Kaiserslautern 3 0 2 1 2 - 4 215. Hertha Berlin 2 0 1 1 2 - 3 116. Freiburg 3 0 1 2 6 - 9 117. Hamburg SV 3 0 1 2 3 - 10 118. Cologne 3 0 1 2 2 - 9 1

Siap Kembali

VVZurichZurich Bayern MunchenBayern Munchen

Jelang Leg II Playoff Liga Champion

Manchester City belum terbendung. Meng-hadapi Bolton Wanderers di Reebok Stadium, Ahad (21/8), anak asuh Roberto Mancini menang tipis 3-2. City mengawali laga dengan baik. menu-

runkan Sergio Aguero dan Edin Dzeko di depan terbukti membuat The Citizen sangat berbahaya.City akhirnya memimpin di menit ke-26. Me-

nerima Umpan Micah Richards dari sisi kanan, David Silva berhasil membawa timnya unggul setelah sepakan kerasnya gagal dibendung kiper tuan rumah, Jussi Jaaskelainen. Dua belas menit berselang, City kembali membungkam publik tuan rumah setelah tendangan keras Garreth Barry meluncur deras ke sisi kanan gawang Bolton. 2-0 City unggul.Tak ingin dipermalukan, Bolton bergeming.

Hanya dua menit usai gol Barry, tm berjuluk The Trotters itu mampu memperkecil kedudu-kan melalui Ivan Klasnic.Memasuki turun minum, City langsung

menggebrak. Hasilnya baru dua menit babak kedua berjalan, Dzeko berhasil menambah keunggulan timnya menjadi 3-1 melalui ten-dangan akuratnya.Bolton yang tertinggal tak mau menyerah.

Usaha anak asuh Owen Coyle akhirnya berbuah di menit ke-63. memanfaatkan umpan tendan-gan bebas, Kevin Davies berhasil memenang-kan duel udara dengan Joleon Lescott untuk merobek gawang City yang dikawal Joe Hart.Laga makin seru menjelang akhir. Kedua

tim mampu menghasilkan peluang. Sayangnya hingga peluit akhir berbunyi, tak ada lagi gol tercipta.

Dengan hasil ini, City untuk sementara me-mimpin klasemen Premier League dengan poin enam hasil dua kali menang dari dua pertand-ingan. City unggul selisih gol dari Wolves yang juga telah mencatat dua hasil sempurna.Roberto Mancini jelas puas dengan ke-

menangan timnnya, Manchester City, atas Bolton Wanderers. Yang ia kurang suka, City bisa-bisanya sampai kebobolan dua gol dari lawan.“Kami bermain sangat bagus. Tapi kami

kerepotan sampai menit akhir karena Bolton adalah sebuah tim bagus yang akan selalu berusaha bikin gol,” komentar Mancini di ESPN Soccernet.Terkait dengan hal itu, Mancini pun meny-

oroti sepasang gol Bolton yang bersarang di gawang Joe Hart, sekaligus menyudahi rent-etan tak kebobolan City.“Kami tidak bisa kebobolan dua gol seperti

hari ini. Kami harus lebih konsentrasi. Jika kami ingin menjalani musim yang bagus kami harus lebih fokus ke situasi seperti ini,” ungkapnya.“Aku ingin kami bikin 15 gol lebih banyak

dari tahun lalu, tapi kami tidak boleh kebobo-lan gol lebih banyak dari musim lalu,” seru Mancini.“Saya kecewa, tapi kami harus menerima

kenyataan bahwa kami menghadapi skuad City yang bagus dan banyak menciptakan peluang,” ujar manajer Bolton, Owen Coyle, kepada BBC.“Meski demikian, ada banyak sisi positif yang

bisa saya dapatkan dari pertandingan yang sangat menarik ini,” lanjutnya. (int)

Belum Terbendung

AC Milan berhasil menyabet trofeo Berlusconi 2011 setelah mengalahkan Juventus 2-1.Tahun ini ajang uji coba yang

diselenggarakan untuk mengenang ayah presiden Slivo Berluconi (Lu-igi) telah memasuki memasuki edisi ke-21. Bila musim lalu Juve yang berjaya, kini giliran tuan rumah, Milan yang menang.Milan tampil baik di babak per-

tama. Bisa dibilang Rossoneri total mendominasi jalannya pertandin-gan. Dua gol berhasil dilesakkan Milan di 45 menit pertama.Gol pertama lahir dari tendan-

gan akurat Kevin Prince Boateng di menit ke-9. Selang 14 menit, gelandang gaek, Clarence Seedorf

menggandakan keunggulan Milan lewat tendangan bebasnya.Usai turun minum alur permainan

berubah. Juve yang tertekan di ba-bak pertama, mampu berbalik men-gendalikan permainan. Si Nyonya Tua yang terus menyerang akhirnya bisa mencetak gol melalui Mirko Vucinic di menit ke-52. Sebuah kerja sama apik antara Alessandro Del Piero berhasil dituntaskan dengan sempurna oleh mantan pemain AS Roma itu.Usai gol tersebut permainan men-

jadi lebih menarik. Permainan ter-buka yang dikembangkan kedua tim membuat banyak peluang tercipta. Namun sayang hingga laga usai tak ada lagi gol tercipta. (bn)

Milan Sabet Trofeo Berlusconi

Page 9: Harian Equator 23 Agustus 2011

PONTIANAK. Polda Kalbar menggelar pasukan operasi Ketupat Kapuas 2011, menandai dimulainya pengamanan hari raya lebaran hingga dua pekan mendatang. Apel tersebut diikuti seluruh jajaran Polda Kalbar dengan melibatkan TNI dan instansi terkait di GOR Pangsuma Sultan Syarif Abdurahman, Pontianak, Senin (22/8). Kapo lda Ka lbar Br ig jen Po l Sukrawardi Dahlan usai upacara ge-lar pasukan mengatakan, pihaknya menaruh perhatian besar terhadap kemungkinan timbulnya sabotase keamanan selama mudik, serta pada saat lebaran. Dengan membangun pos pengamanan sebanyak 68 titik lokasi yang akan dilalui pemudik. Selain di daerah yang dianggap sebagai titik rawan kejahatan. Kapolda menginstrusikan jajarannya, agar melakukan pengecekan ulang ter-hadap jalur yang menjadi rute lintasan pemudik di Kalbar. Demi menjamin keamanan dan kenyamanan para pemudik. Supaya potensi gangguan kambtibmas dapat terdeteksi dini. “Bahaya kejahatan kriminalitas se-perti Curat, Curas, kejahatan senjata api, hipnotis harus menjadi perhatian utama. Mendekati masa lebaran bisa menjadi ancaman masyarakat tanpa terkecuali pemudik. Maka langkah pengamanan harus kita tingkatkan,” ungkap Sukrawardi.Selain itu, Kapolda meminta ja-jarannya tanggap dengan keadaan masyarakat, terutama menyangkut ke-butuhan dasar. Sekaligus mengimbau masyarakat tidak menjadi spekulan Bahan Bakar Minyak (BBM) maupun sembako. “Distribusi BBM, barang ke-butuhan pokok jangan sampai terjadi

penyelewengan. Situasi distribusinya harus dipantau. Supaya tidak terjadi kelangkaan di masyarakat, akibat tin-dakan spekulan yang ingin menangguk keuntungan menjelang lebaran,” kata Kapolda.Sukrawardi mengimbau masyarakat agar menghubungi pihak berwajib, ketika melakukan transaksi keuangan dalam jumlah besar. Misalnya menarik

uang di bank. Supaya dikawal, men-gurangi risiko aksi perampokan yang patut diwaspadai bersama. “Lokasi ATM juga mesti diperhatikan,” kata Kapolda mengingatkan jajarannya.Menurut dia, masyarakat yang akan berangkat mudik juga harus mewaspadai risiko kebakaran. Dengan memerhatikan kondisi listrik ketika meninggalkan rumah. Termasuk bagi

kalangan masyarakat secara luas. ”Harap meninggalkan rumah diper-hatikan sambungan listrik. Pastikan semua dalam kondisi padam, ketika meninggalkan rumah. Kalau berangkat ke pusat perbelanjaan atau keramaian tidak menggunakan perhiasan yang mencolok. Sebagai langkah antisipasi mencegah timbulnya aksi kejahatan,” jelas Sukrawardi. (sul)

PONTIANAK. Kediaman Muktiari Uji-wanti, 44, di Komplek Warga Sejahtera, Jalan Kom Yos Sudarso disatroni mal-ing, Jumat (19/8) sekitar pukul 22.00. Muktiari mengatakan, bersama ke-luarga sudah tidur. Tidak seorangpun yang tahu kediamannya dimasuki mal-ing. Aksi maling baru diketahui setelah

Muktiari terbangun melihat jendela kamar sudah terbuka. Merasa curiga, ia lantas memeriksa isi rumahnya.Dua unit laptop yang disimpan diatas meja ruang tamu dan di meja kamar sudah hilang. Tidak hanya itu, BlackBerry yang sedang dicas di ruang tamu, satu

keyboard external, hardisc external, speaker kecil warna hitam, carhger laptop juga ikut raib.Diperkirakan pelaku masuk dengan cara mencongkel jendela kamar meng-gunakan linggis. Pelaku mengambil barang-barang berharga dan membawanya meng-

gunakan tas ransel warna hitam. Buku tabungan Bank Kalbar yang disimpan di ruang tamu juga diembat. Merasa kehilangan dan dirugikan, Muktiari melaporkan kejadian itu ke Mapolsek Barat. Akibat kejadian ter-sebut Muktiari merugi Rp10,7 juta. (sul)

Selasa, 23 Agustus 2011PATR LICUSTOMER SERVICE

- Ingin berlangganan- Koran datang siang- Tidak terima koran

Hp. 081345479786 (Santo) 08125746667 (Abu Bakar) 08125639448 (Mulyadi)

Hubungi: Bagian Pemasaran

Dibengkas, Laptop dan HP Lenyap

ACEH. Demi berkantong tebal alias penuh uang tunjangan hari raya (THR) Lebaran, bisnis ganja jadi pilihan bagi MD (21) dan HM (26). Kedua pemuda tersebut menggeluti bisnis haram tersebut, dengan hara-pan hasilnya bisa dipakai saat Idul Fitri mendatang.Namun apa lacur, impian mereka pudar dan bisnis langsung kandas pasca terendus polisi. Jumat (19/8) malam pukul 21.00 WIB, sepasukan polisi dari Polsek Tanah Jambo Aye datang menyerbu.Selanjutnya lokasi di komplek SMK Farmasi Desa Samakurok, Tanah Jambo Aye, Kabupaten Aceh Utara dikepung. Sehingga MD dan HM merupakan warga Meuna-

sah Matang Manyam, Kecamatan Baktiya, Aceh Utara tak bisa lagi berkutik.Hal ini dibenarkan Kapolres Aceh Utara AKBP Farid BE, melalui Ka-polsek Tanah Jambo Aye Iptu Mar-dan. “Semuanya berkat informasi masyarakat. Keduanya tidak bisa mengelak dan mengaku memang berbinis sebagai pengedar ganja. Na-mun mereka mengaku baru pertama

melakukan demi uang untuk leba-ran. Sementara asal ganja itu dibeli dari seseorang asal Jeunib, Bireun,” jelas kapolsek yang didampingi ka-nit reskrimnya Brigadir Zunaidi.Tersangka bersama barang bukti kini diamankan dimapolsek Panton-labu untuk pemeriksaan lebih lanjut. Keduanya diancam melanggar pasal 114 UU Nomor 35/1999 dengan an-caman 20 tahun kurungan. (jpnn)

Bisnis Ganja demi THR Lebaran

PONTIANAK. Tidur nyenyak, rumah milk Muchsin, 31, di Kom-plek Sejahtera Asri, Jalan Nawawi Hasan Perum II dibengkas maling, Senin (22/8) pukul 02.15. Sejumlah barang berharga diangkut maling. Kejadian itu dilaporkan ke Mapolsek Barat.Diceritakan Muchsin, dirinya tidak menyadari kalau ru-mahnya dimasuki maling, lantaran masih terlelap tidur. Tidak disangka tiba-tiba saja terbangun dari tidur, karena mendengar suara keras. Ternyata suara tersebut, berasal dari suara barang jatuh akibat disenggol maling. Mengeta-hui dan melihat pelaku yang sedang beraksi masuk ke ka-marnya, Muchsin bergegas bangun dan berusaha mengejar.Karena aksinya ketahuan, pelaku kabur. Muchsin sempat me-megang salah seorang pelaku, namun berhasil meloloskan diri. Kedua pelaku berhasil kabur menggunakan sepeda motor. “Saya bisa mengenali wajah salah seorang dari pelaku, sedang-kan yang satu lagi menunggu diatas motor di depan rumah saya. Mereka langsung kabur pakai motor Yamaha Vixion,” ujarnya. Diperkirakan pelaku masuk ke rumah Muchsin dengan cara merusak jendela. Kemudian masuk ke kamar dan mengambil barang berharga berupa lima unit HP, dua unit PlayStation, lima cincin emas, satu jam tangan. Akibat kejadian itu, Muchsin merugi Rp18 juta. (sul)

Maling Kuras Barang Elektronik

Ambil Gaji, Motor Dicuri

Operasi Ketupat Dimulai Waspada Sabotase Keamanan

JAKARTA. Perjalanan mudik alias pu-lang kampung di hari Lebaran tinggal menghitung hari. Bagi yang menempuh perjalanan dengan kendaraan umum maupun mobil pribadi sama-sama rawan kejahatan. Kriminalitas di hari raya justru berada dalam level ter-tinggi.Kepala Bagian Penerangan Umum Mabes Polri Kombes Boy Rafl i Amar mengingatkan agar warga siaga den-gan kejahatan selama perjalanan mudik lebaran. ”Kenali modus-modusnya agar kita dan keluarga aman,” katanya di Jakarta kemarin (20/08).Teknik terbaru penjahat yang mengincar mobil-mobil yang melin-tas malam hari di tempat yang sepi. Caranya dengan melempar telur ke kaca mobil. Reflek biasanya penge-mudi akan menghidupkan wiper dan menyemprotkan air di kaca untuk menghilangkan noda.”Tapi, itu justru berbahaya karena kaca akan memutih dan menutupi penglihatan pengemudi. Akibatnya mobil terpaksa berhenti,” katanya. Nah,

saat mobil berhenti, para bandit akan melakukan aksinya dengan ancaman senjata api atau senjata tajam.Jadi, jika mobil dilempar telur di malam hari, di lokasi yang sepi, usa-hakan segera pacu ke tempat yang aman, baru dibersihkan. ”Lengkapi juga peta jalur pos polisi terdekat. Bisa diminta di polsek masing-masing sebe-lum berangkat mudik,” kata Boy.Selain lempar telur, ada juga modus rampok mobil dengan mengaku razia polisi. Korban terbaru adalah Wahyuni Simangunsong di Medan Sumatera Utara pekan lalu. Mobil pegawai bank BRI ini diberhentikan kelompok pen-jahat yang pura-pura sebagai polisi sedang operasi lalu lintas. Mobil lalu dirampok dan dibunuh.”Jangan mudah percaya jika ada ra-zia liar. Setiap operasi lalu lintas pasti menggunakan seragam resmi dan ada penanda,” kata Boy. Selain itu, jangan juga mudah percaya orang yang men-gaku-aku polisi namun meminta uang atau upaya pemaksaan yang lain.Beberapa aksi lain yang lebih nekat adalah menggunakan rantai paku atau

ranjau paku yang disebar di tengah jalanan yang sepi. Otomatis, ban akan pecah dan mobil berhenti. ”Jika itu terjadi, segera hubungi bantuan polisi terdekat atau jika tidak hafal telpon 110,” kata Boy.Bagi yang menggunakan sarana angkutan umum seperti bus atau kereta , Boy berpesan agar waspada terhadap modus hipnotis, gendam dan pembiusan. ”Jangan mudah menerima makanan atau minuman dari orang yang baru dikenal,” kata mantan Kanit Negosiasi Densus 88 Polri ini.Selain itu, ada juga modus pura-pura

harus mengirim uang di depan atm untuk saudara di kampung. Biasanya, pelaku akan meminta bantuan calon korban untuk menransfer sejumlah dana dengan alasan tidak punya rekening. Lalu, uang itu diganti cash ditempat. Padahal, uang penggantinya adalah uang palsu.Boy juga berpesan agar bagi yang mudik, melakukan pengamanan swa-daya terhadap rumah yang kosong. ”Usahakan lampu tetap menyala, lapor RT atau keamanan setempat dan jan-gan menyimpan barang berharga di rumah,” katanya. (jpnn)

Waspada Modus Lempar TelurPONTIANAK. M Amin kehilangan sepeda motor Yamaha Mio Soul KB 2551 SW milik pamannya saat diparkir di pangkalan Speed Konsun Jalan Selat Panjang, Minggu (21/8) sekitar pukul 14.30. Padahal motor tersebut hanya ditinggal sekitar 30 menit un-tuk mengambil gaji di Pasar Kapuas. Diceritakan Amin, kejadian bermula, Amin pergi ke rumah Siri pamannya, di Jalan Parwasal. Amin meminjam motor pamannya untuk mengambil gaji di Pasar Kapuas. Amin pergi tidak langsung menggunakan motor. Namun ia ke Pasar Kapuas menggunakan speed dari pangkalan Kongsun Jalan Selat Panjang. Usai memarkir motornya di pangkalan, Amin menumpang speed menuju Pasar Kapuas. “Saat saya parkir ada dua sepeda motor lainnya. Namun tidak ada tukang parkir,” ujar Amin kepada petugas.Setelah mengambil gaji di Pasar Kapuas sekitar 30 menit, Amin pulang. Kembali ia menggunakan speed untuk menyeberang. Alangkah terkejutnya, ternyata sepeda motor sudah tidak ada lagi. Ia pun berusaha mencari dan bertanya kepada orang seki-tar. Namun tidak ketemu dan orang-orang pun tidak ada yang mengetahuinya.Pada saat itu juga, Amin melaporkan kejadian ini ke Mapolsek Utara. Kasus ini pun masih dalam penyelidikan polisi. “Saat saya parkir, motor saya kunci stang. Sementara motor itu statusnya masih kredit. Tinggal delapan bulan lagi baru lunas,” ungkapnya. (arm)

Gelar pasukan sekaligu kapolda meyematkan pita terhadap anggota. SAMSYUL ARIFIN

Page 10: Harian Equator 23 Agustus 2011

MEMPAWAH. Sekretaris Komi-si C DPRD, Martinus, meminta Pemkab merawat badan jalan Simpang Cagat-Dusun Gutok Desa Ansiap Kecamatan Sadani-ang. Akses itu sangat dibutuh-kan masyarakat untuk aktivitas sehari-hari.“Melalui program PNPM, jalan

yang menghubungkan Simpang Cagat dengan Dusun Gutok Desa Ansiap telah dibangun. Saat ini masyarakat berharap Pemkab merampungkan pengerasan,” pinta Martinus, warga setem-pat.Dalam program PNPM, ung-

kap dia, jalan yang sebelumnya belum pernah tersentuh pemban-gunan itu sudah dapat dilalui ma-syarakat. Apabila pembangunan rampung, jalan utama tersebut dapat dilalui mobil. “Saat ini tinggal menyelesaikan

pembangunan beberapa jem-batan penghubung jalan. Jika jembatan sudah dibangun, maka jalan dapat dilalui kendaraan pada musim kemarau. Sebab, saat hujan jalan tetap becek dan berlumpur sehingga sulit dilalui,” tuturnya.Meski demikian, masyarakat

cukup bersyukur lantaran sudah dilakukan pembukaan badan jalan. Pembangunan telah mem-buka akses jalan yang selama ini terisolasi dan sulit dijangkau.“Jalan ini merupakan satu-sa-

tunya infrastruktur yang ada di daerah itu untuk menghubung-

kan antara Desa Ansiap dengan daerah lain. Serta digunakan masyarakat untuk mendukung berbagai aktivitasnya sehari-hari termasuk membawa hasil perke-bunan dan pertaniannya untuk dijual ke pasar,” ujarnya.Menurut dia, Jalan Simpang

Cagat-Dusun Gutok inilah yang menopang aktivitas masyarakat setempat. Kalau keberadaan jalan ini dapat dibangun sebagaimana layaknya, tentunya aktivitas ma-syarakat dapat berjalan dengan baik dan lancar. “Kalau sudah pengerasan,

maka dapat dilalui truk. Itu sangat membantu masyarakat. Terutama mengangkut hasil pertanian dan perkebunan yang ada di daerah itu sendiri untuk dijual ke pasar,” urainya.Sebelum tersentuh pemban-

gunan, Martinus, menceritakan kondisi jalan penghubung Dusun Gutok Desa Ansiap Kecamatan Sadaniang itu memprihatinkan. Sepanjang badan jalan harus dialas kayu balok supaya dapat dilalui. Padahal, jalan sepanjang 6,1 kilometer itu merupakan satu-satunya jalan darat menuju wilayah tersebut.“Pembangunan jalan ini sudah

sejak lama dinantikan masyara-kat. Jika dibanding daerah lain, Desa Ansiap merupakan daerah tertinggal dan terisolir,” timpa-lnya.Dia berharap Pemkab mem-

prioritaskan anggaran untuk

pengerasan jalan tersebut. Den-gan kondisi daerah yang sulit dijangkau, seperti di Kecamatan Sadaniang, maka akses jalan sangat dibutuhkan untuk moda

darat.“Mudah-mudahan pengerasan

badan jalan itu dapat dianggar-kan dalam APBD Kabupaten Pon-tianak tahun 2012 nanti. Karena,

masyarakat sangat mendam-bakan jalan yang baik dan dapat dilalui oleh kendaraan untuk memperlancar aktivitasnya,” pungkasnya. (shn/hry)

MEMPAWAH. Badan Pemer-iksa Keuangan (BPK) t idak hanya berwenang mengaudit keuangan pemerintah. BPK juga berwenang memberi rekomen-dasi dan penilaian terhadap kinerja satuan kerja. Ketua Komisi A, Susanto

mengingatkan agar Bupati Pontianak melaksanakan reko-mendasi BPK atas kinerja jaja-rannya. “Berangkat dari fungsi yang melekat pada BPK ten-tang penilaian terhadap kin-erja SKPD, bupati hendaknya melaksanakan rekomendasi BPK dengan sebaik mungkin. Toh, rekomendasi semata-mata

untuk meningkatkan kinerja SKPD itu sendiri,” kata Susanto kepada Equator, Senin (22/8).Menurut Sekretaris Fraksi PDI

Perjuangan itu, rekomendasi diberikan berdasarkan kriteria yang riil dan objektif. Salah satunya kepatuhan SKPD ter-hadap peraturan perundang-un-dang. “Bupati jangan ragu dalam menerapkan kebijakan evalu-asi terhadap kinerja SKPD nya. Karena, kebijakan evaluasi yang dilakukan bupati akan memberi-kan motivasi kepada SKPD lain agar bekerja dengan baik dan maksimal,” pendapatnya.Lebih dari itu, Legislati PDI

Perjuangan ini menilai, reko-mendasi BPK itu merupakan momentum yang tepat untuk meningkatkan kualitas pelayan-an SKPD dilingkungan Pemerin-tah Kabupaten Pontianak. “Apalagi beberapa waktu

lalu, bupati sendiri telah mem-berikan skor atau penilaian terhadap jajarannya. Dengan adanya rekomendasi BPK ini, semakin memantapkan evaluasi kinerja pemerintahan daerah ini kedepan,” tuturnya.Susanto mencontohkan, jika

ada salah satu kepala SKPD yang t idak mampu melak-sanakan tanggungjawab yang

diberikan, mesti tidak perlu di-pertahankan. Bupati disarankan mengganti dengan yang lain.“Bupati perlu secepatnya

melakukan evaluasi, dan melak-sanakan rekomendai BPK terse-but. Sebab, masalah ini berkai-tan dengan subtansi kinerja. Terkait sanksi, tinggal disesuai-kan dengan ketentuan yang berlaku, apakah bersifat ringan, sedang atau berat,” ujarnya.Ditanya SKPD mana saja yang

mendapatkan rekomendasi BPK, Susanto, enggan mengung-kapkan. Dia memastikan ada beberapa SKPD yang mendapat-kan rekomendasi BPK tetapi

belum ditindaklanjuti bupati.“Yang pasti ada beberapa

SKPD yang selama ini diberi-kan rekomendasi BPK, namun tetap mendapatkan jabatan. Kita mempertanyakan men-gapa rekomendasi BPK itu su-dah dikeluarkan, lantas SKPD belum juga diberikan sanksi,” sesalnya. “Harusnya bupati tidak usah

takut, khawatir dan ragu untuk melaksanakan rekomendasi dari BPK tersebut. Sebab reko-mendasi BPK itu sendiri berkai-tan dengan peningkatan kinerja SKPD terhadap pelayanan pub-lik,” tukasnya. (hry)

kubu rayaSelasa, 23 Agustus 201110

Menuju Perubahan

gema kabupaten pontianak

�musyawarah kite

Sanksi Rekomendasi BPK Ancam SKPD

Harga Telur Merangkak Naik

LSM Fron Pembela Kedaulatan Rakyat (FPKR), Su-dianto, mengingatkan agar penyusunan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) 2012 berpihak kepada kepentingan rakyat. Peran anggota DPRD sebagai wakil rakyat diminta

dapat memperjuangkan aspirasi, dan kepentingan rakyat di atas kepentingan lain. “Apakah anggaran yang disusun selama ini sudah benar-benar berpihak untuk kepentingan masyarakat atau tidak? Jangan sampai, dewan justru lebih banyak mengakomodir kepentingan kelompok, golongan maupun pribadinya sendiri dengan mengesampingkan tugas pokoknya. Hal seperti itu yang harus diantisipasi karena dapat merusak citra lembaga DPRD dan individu anggota dewan itu sendiri,” pendapat Sudianto.Menurut dia, barometer keberhasilan kinerja

anggota dewan dilihat dari kepiawaiannya memper-juangkan berbagai aspirasi masyarakat, baik secara daerah pemilihan maupun umum. Tidak hanya aktif menyuarakan, melainkan dapat merealisasikan secara nyata, hingga dapat dinikmati masyarakat.“Anggota dewan sebagai wakil rakyat tentunya

berkewajiban memperjuangkan aspirasi dan kepent-ingan rakyatnya. Jangan sampai tanggungjawab tersebut diabaikan, hingga menimbulkan reaksi negatif masyarakat. Akibatnya, dapat menghilangkan keper-cayaan masyarakat terhadap wakil rakyat itu sendiri,” tuturnya.Dia menyarankan anggota secara individu maupun

kelembagaan supaya lebih sering melakukan koreksi terhadap capaiannya. Tidak hanya evaluasi pribadi namun juga kelembagaan. “Sudah seperti apa hasil kinerja anggota dewan,

biarkan masyarakat yang menilainya. Silakan kita kembalikan kepada individu dewan itu sendiri untuk mengoreksi diri sendiri. Perbaikan kinerja itu harus di-dasari dari niat yang tulus dari dalam diri kita pribadi, bukan orang lain,” tukasnya. (hry)

Harus Berpihak Rakyat

�derap bestari

SUNGAI RAYA. Pelaksana Tugas Kepala Dinas Kehu-tanan, Perkebunan dan Pertambangan (Dishutbuntam) Kubu Raya, Mulyadi, mengatakan investasi pengem-bangan ulat sutra dengan nama ilmiah Bombyx Mori atau ulat sutra pohon murbei di Kecamatan Rasau Jaya dan Sungai Raya sangat direspon pemerintah pusat.”Buktinya di tingkat Kementerian Kehutanan RI

sudah dibicarakan dan dihandel langsung Menhut mengenai anggarannya. Terus terang, kita terbatas anggarannya. Apalagi kalau mengandalkan APBD. Sepertinya tidak akan terakomodir,” kata Mulaydi kepada sejumlah wartawan.Menurutnya, kemungkinan besar komoditi pen-

sutraan masuk dalam APBN Perubahan. Sebab, Pemkab bekerjasama dengan petani setempat sudah membangun areal pembibitan seluas tiga hektare. ”Untuk bibit di Desa Rasau Jaya 3. Pohon murbeinya juga sudah ada di sana. Kita libatkan dan berdayakan warga setempat,” katanya.Dukungan terhadap industri ulat sutra terlihat dalam

bentuk anggaran APBNP. Rencananya pemerintah pusat menyetujui alokasi anggaran mencapai Rp 3,3 miliar dari pemerintah pusat. Selain tiga hektare lahan pembibitan juga ulatnya dibuat rumah, dan dipelihara seperti binatang kambing atau ayam. “Untuk teknisnya orang Cina yang tahu,” ungkapnya.Pengembangan ulat sutra sendiri merupakan bentuk

dan komitmen pemerintah China untuk menanamkan investasi di sektor kehutanan sebesar US$ 20 juta. Termasuk bidang hutan tanaman industri. Pembukaan lahan murbei ini sendiri merupakan hasil

kerja sama Pemerintah Kabupaten Kubu Raya, Chongq-ing Wintus Enterprises Group, dan PT Global ABC. “Untuk negara Cina mungkin dalam bentuk kerjasama teknologi dan bibit. Sementara kita konsen menyiapkan lahan pembibitan dan penanaman,” ucapnya.Sebetulnya, Cina sudah mengembangkan komo-

ditas ulat sutra di Kamboja. Hasilnya ternyata cukup memuaskan dan berhasil. Iklim tropis, cuaca dan ke-adaan lahan gambut di sana hampir serupa dan sama dengan di Rasau Jaya 3 juga Sungai Bulan (Kubu Raya). “Maka daerah kita dipilih,” ucapnya.Terpisah, Bupati Muda Mahendrawan, menegaskan

Pemkab Kubu Raya optimis dapat mengembangkan ulat sutra, dan menjadikannya salah satu produk andalan menyusul masuknya investor ulat sutra dari China yang sudah mendatangkan ulat sutra untuk dikembangkan. “Meski masih tahap uji coba, namun kita yakin Kubu

Raya, mampu menjadi daerah pengembangbiak ulat sutra di Kalimantan Barat, karena kondisi geografi s dan iklimnya sangat mendukung,” tuturnya.Penandatanganan nota kesepahaman Pemkab Kubu

Raya dan investor Cina berbendera Wintus Industri, sudah dilakukan di depan Menteri Kehutanan RI di Jakarta beberapa waktu lalu.Pemkab langsung merespons dan menangkap

peluang tersebut. Pemkab Kubu Raya memang masih belum familiar dengan bisnis ulat sutra, meski bisnis sutra sudah merupakan peradaban tertua dan berasal dari negara China.(oen)

Kembangkan Ulat Sutra

MENJELANG perayaan Idulfi tri, geliat ekonomi pasar mulai meningkat. Hampir tiap hari warga memadati pasar untuk berburu kebutuhan saat Lebaran nanti. Mulai dari pakaian, peralatan membuat kue hingga

perabotan rumah tangga. Tak pelak, pedagang ketiban untung besar. “Saya ke pasar untuk membeli pakaian Lebaran buat anak-anak. Sudah menjadi tradisi tiap ta-hunnya membeli baju baru. Biasanya, baju baru menjadi motivasi kepada anak-anak agar semangat berpuasa,” kata Halimah, salah satu ibu rumah tangga ketika men-cari pakaian di Pasar Sungai Pinyuh, kemarin.Untuk berbelanja, Halimah sudah mempersiapkan

anggaran lebih. Dia tidak terlalu pusing dengan membengkaknya kebutuhan menjelang hari raya. “Alhamdulillah, untuk membeli pakaian anak-anak memang sudah saya siapkan sejak beberapa bulan lalu. Uangnya memang sudah ditabung dari gaji suami tiap bulan. Selain mencari pakaian untuk anak, juga akan membeli bahan-bahan untuk membuat kue,” timpalnya mengakhiri. (hry)

�desa kita

Dambakan Pengerasan Jalan Simpang Cagat

Berburu Pakaian

SUNGAI RAYA. Memasuki minggu ketiga puasa Ramadan, harga sejumlah kebutuhan pokok terus bergerak naik. Harga telur yang merupakan bahan utama membuat kue Lebaran terpantau mulai bergerak naik.Di Pasar Parit Baru Sungai Raya, mis-

alnya, menurut pedagang sudah naik Rp 500 hingga Rp 600 per butir dari pekan sebelumnya. Telur ayam ras yang biasa dijual dengan harga Rp 1.100 per butir, saat ini dijual di kisaran Rp 1.500 sampai Rp 1.700 per butir. “ Bisa jadi harganya akan terus mengalami kenaikan, menyu-sul semakin meningkatnya permintaan,” kata salah seorang pedagang sembako, Ahui kepada Equator, Senin (22/8).Menurtnya, kenaikan harga telur bi-

asanya akan disusul daging sapi, daging ayam dan lain-lainnya karena banyaknya permintaan.Ahui memperkirakan kenaikan harga

akan terjadi pada saat menjelang Leba-ran. Hal ini diprediksi mengingat ta-hun-tahun sebelumnya menjelang hari raya, sembako khususnya telur juga

mengalami kenaikan drastis.Terpisah, anggota DPRD Kubu Raya,

Rokip, mendesak pemerintah segera menggelar pasar murah. “Kenaikan harga telur khususnya telah terjadi sejak dua hari belakangan ini, sehingga sudah mendesak dilakukan pasar murah agar tidak memberatkan masyarakat kecil,” ungkap anggota Komisi D ini.Menurutnya, pemerintah harus bisa

menstabilkan harga, khususnya telur. Mengingat saat ini harga telur sudah mencapai ukuran Rp 1.700, bahkan ada yang sampai Rp 1.800. “Padahal sebelum bulan puasa, harganya hanya berkisar Rp 1.100 hingga Rp 1.200,” tuturnya.Rokib mengaku meski hukum eko-

nomi berlaku, tapi kalau naiknya hingga 80 persen, kasihan masyarakat yang ekonominya pas-pasan. Bahkan, legis-lator PAN Kubu Raya ini khawatir jika menjelang lebaran nanti, harga telur per butirnya bisa mencapai Rp 2.000 an. “Mengingat kebutuhan akan telur menjelang hari raya semakin meningkat,” tegasnya. (oen)

Bandara Siapkan Radar MonitorSUNGAI RAYA . Menjelang

Idulfitri 1432 H, PT Angkasa Pura II, Bandara Supadio Pon-tianak sudah melakukan berb-agai persiapan mengantisipasi lonjakan dan keamanan para penumpang. Berbagai persiapan telah di-

lakukan dengan berbagai kesia-

pan yang sudah cukup matang. “Sekarang kita sudah ada ra-dar monitor, setiap pesawat para air traffi c controller bisa mengarahkan suatu pesawat sehingga mereka bisa menghe-mat waktu, mempercepat jarak tempuh dan meningkatkan taraf keselamatan,” ungkap General

Manager PT Angkasa Pura II, Bandara Supadio Pontianak, Normal Sinaga, Senin (22/8).Menurutnya, di terminal Ban-

dara Supadio Pontianak sudah di siapkan dua X ray yang selama ini hanya satu. Keamanan di bandara juga makin ditingkat-kan dengan melibatkan berbagai

instansi terkait. “Dengan adanya penambahan

X ray ini diharapkan penum-pang pada pagi hari tidak me-numpuk lagi, ruangan check in juga akan kita perluas. Seperti yang dilakukan pada apel siaga, dalam pengamanan kita akan dibantu security bandara, TNI

AU, Basarnas, KKP serta BMKG yang sangat urgent dalam mem-berikan data dalam kelancaran penerbangan,” kata Normal. Bandara Supadio Pontianak

juga mempersiapkan beberapa posko Lebaran untuk memberi-kan rasa nyaman kepada para penumpang. (oen)

Atasi Jumlah Penumpang

Status Kantor KPU Tidak JelasSUNGAI RAYA. Status kantor

KPU Kubu Raya hingga kini tidak jelas. Keberadaannya se-jak ditempati tiga tahun silam menjelang pilkada tidak memi-liki dokumen satu pun. Bahkan, entah bagaimana,

anggota maupun staf sekre-tariat KPU tiba-tiba langsung menempati kantor tanpa dasar

yang jelas. Apakah kantor itu dibeli, disewakan atau dihibah-kan tidak satu pun yang tahu. Ketua KPU Kubu Raya, Idris

Maheru yang dikonfirmasi kemarin pagi tak dapat me-nyangkal kebenaran tersebut. “Memang benar sampai seka-rang belum ada dokumennya, karena terakhir kita lakukan

penelusuran internal t idak ada ditemukan dokumen yang dimaksud,” kata Idris.Ia mengaku merasa was-was

dan khawatir terhadap status kantor yang ditempat inya tidak jelas. Tidak memiliki dokumen. Sebab, pada suatu ketika bisa dikomplain pihak lain yang mengaku sebagai

pemilik. “Jadi jangan sampai nant i kita kelabakan. Kita berharap jangan sampai itu terjadi,” ujarnya.Dikatakannya, awal penem-

patan kantor KPU diperuntu-kan bagi tim seleksi KPU kala itu. Kemudian setelah dapat anggota yang kemudian dilan-tik, maka belum ada penjelasan

yang rinci mengenai status kantor yang ditempati. “Sam-pailah sekarang,” tuturnya.Disebutkannya pula , p i -

haknya telah mengusulkan untuk pembangunan kantor KPU beberapa waktu lalu. Akan tetapi hingga kini KPU masih menunggu realisasinya dari Pemkab Kubu Raya. (oen)

Menjelang Idul� tri, masyarakat mendandani masjid dengan cat baru. Termasuk Ketua Komisi A, Susanto ikut mengecat masjid Muhajirin di Desa Kuala Mempawah. Hery/Equator

Page 11: Harian Equator 23 Agustus 2011

Sambas. Maraknya aksi tawuran antar warga, sweeping atau razia tempat hiburan secara ilegal oleh kelompok-kelompok tertentu harus jadi perhatian aparat keamanan. Pesan itu disampaikan Bupati Sam-

bas dr Hj Juliarti Djuhardi Alwi MPH saat menjadi inspektur upa-cara (Irup) Gelar Pasukan Operasi Ketupat 2011 di Halaman Mapolres Sambas, Senin (22/8).Gelar pasukan ini dilaksanakan

serentak di Indonesia menjelang Hari Raya Idulfitri 1432 Hijriah. Tujuannya, untuk menjaga situasi aman dan kondusif menjelang perayaan keagamaan. Juliarti berpe-san, guna mengantisipasi lonjakan arus lalu lintas menjelang lebaran, diharapkan semua pasukan dapat menyiapkan mental dan fi sik yang dilandasi komitmen moral dan disiplin kerja yang tinggi guna memberikan pelayanan kepada masyarakat. “Dalam hal ini, Polisi harus menghindari sikap dan tin-dakan tidak simpatik, arogan dan lainnya yang tidak mencerminkan karakter jati diri sebagai sosok pelindung, pengayom dan pelayan masyarakat,” ingatnya membacakan instruksi Kapolri, Jenderal Timur Pradopo. Dalam melaksanakan tugas lan-

jutnya, pasukan harus bertindak tegas namun humanis terhadap pelanggaran hukum, yang ber-potensi menimbulkan gangguan keamanan, ketertiban, keselamatan dan kelancaran berlalu lintas (Kam-

tibselcarlantas) maupun keamanan dan ketertiban masyarakat (kam-tibmas) secara umum. Untuk itu, penempatan pos-pos pengamanan dan pos pelayanan serta pengge-laran kekuatan ditempatkan secara tepat pada titik rawan kemac-etan, kecelakaan dan kriminalitas. “Sehingga memudahkan petugas bertindak cepat dan sigap dalam memberikan rasa aman dan nyaman kepada para pemudik,” tuturnya. Deteksi dini masalah harus jelas-

nya, dapat diterapkan melalui pengoptimalan peran dan fungsi intelejen serta babinkamtibmas, guna mengetahui dinamika dan fenomena yang berkembang di masyarakat. Sehingga masalah yang berpotensi menimbulkan dampat luas dapat diminimalisir. “Jalinan kerjasama yang harmonis dengan seluruh instansi terkait dan segenap komponen masyarakat, dalam rang-ka mewujudkan sinergi polisional yang proaktif untuk memberikan pelayanan terbaik ke masyarakat,” ingatnya. Ia menyarankan, agar

sarana dan prasarana pendukung pemantauan arus lalu lintas, patroli jalan dan perairan diberdayakan secara maksimal. Juliarti mengingatkan, supaya

meningkatkan kewaspadaan terha-dap maraknya aksi tawuran antar warga, sweeping atau razia tempat hiburan secara ilegal oleh kelom-pok-kelompok tertentu. “Tingkatkan kewaspadaan terha-

dap kemungkinan terjadinya aksi teror yang memanfaatkan momen perayaan lebaran, khususnya ke-pada wilayah yang memiliki kerawa-nan serta berpotensi menjadi target para pelaku. Lakukan penindakan terhadap para pelaku penyelewen-gan distribusi BBM, penimbunan sembako serta peredaran petasan,” pesannya. Sebelum dimulainya gelar pasu-

kan, bupati dan muspida melakukan pemeriksaan kesiapan peserta upa-cara yang diikuti TNI, Polri, petugas pemadam kebakaran, Satuan Polisi Pamong Praja, Dinas Perhubungan dan Tim SAR. (edo)

SAMBAS

Selasa, 23 Agustus 2011Spektakuler singkawang 11

sambas terigas

Waspadai Tawuran dan Razia Ilegal

�suare kite

�tumpahansalok

Singkawang. Minggu terakhir menjelang Hari Raya Idulfi tri 1 Syawal 1432 Hijriah, transaksi di Perum Pegadaian Cabang Kota Singkawang meningkat rata-rata 25 persen dari hari biasa. Paling banyak, warga yang datang untuk menebus barang-barang perhiasan miliknya.“Sekitar 98 persen warga yang datang untuk menebus perhiasan berupa emas,” kata Yonatan Luwalan SE MM, Kepala Perum Pegadaian Cabang Kota Singkawang ditemui di ruang kerjanya, ke-marin (22/8).Lebih banyak warga yang menebus ketimbang menggadaikan barang-barang berharg-anya ungkapnya, kemungkinan karena lebaran kali ini bertepatan dengan akhir atau awal bulan, dimana para pegawai atau karyawan telah gajian sebelum waktu cuti bersama. “Mungkin juga karena mereka telah mendapatkan THR (Tunjangan Hari Raya, red) atau lainnya, lalu tunjangan itu digunakan untuk menebus perhiasan,” prediksi Yonatan.Dia mengungkapkan, tingkat transaksi di Pega-daian Kota Singkawang kali ini memang berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya. Biasanya, transak-si meningkat sejak dua minggu menjelang Lebaran. “Tetapi kali ini sejak awal Ramadan sudah terjadi peningkatan transaksi,” ungkapnya.Pada hari biasanya, di Perum Pegadaian Cabang Singkawang termasuk unit-unitnya melayani sekitar 350 transaksi. Tetapi memasuki Ramadan atau awal Agustus lalu telah meningkat hingga 25 persen. “Ke-mungkinan puncak aktivitasnya tiga hari menjelang Lebaran (H-3),” prediksi Yonatan.Menurut dia, meningkatnya transaksi ini karena beberapa faktor, diantaranya bertepatan dengan waktu masuk sekolah atau tahun ajaran baru siswa serta Ramadan dan Lebaran. (dik)

Lebaran, Banyak yang Nebus Perhiasan

Lebaran, Pikap Dilarang Bawa Tumpangan

Singkawang. Tahun 2012 akan berlangsung Pemilihan Umum Kepala Daerah (Pemilukada) Kota Singkawang. Oleh karenanya, de-fisit (kekurangan) APBD 2011 harus sudah di bawah 4,5 persen. Makanya, tahun depan tidak boleh lagi melebihi target tersebut.“Sudah ditentukan, defi sit tahun

ini harus maksimal 4,5 persen. Kalau tahun depan (Pemilukada, red) tidak boleh defi sit, itu memang suatu keharusan,” kata Tjhai Chui Mie, Ketua DPRD Kota Singkawang ditemui di ruang kerjanya usai Pari-purna Penandatanganan Kebijakan Umum Anggaran-Prioritas Plafon Anggaran Sementara (KUA-PPAS) APBD 2011, kemarin (22/8).Bila dibandingkan tahun lalu,

defi sit APBD Kota Singkawang me-mang cukup besar, mencapai sekitar Rp 9,5 miliar atau sekitar belasan persen dari total APBD 2010. Tahun ini diharapkannya tidak terulang kembali, agar pada pelaksanaan Pemilukada Kota Singkawang tidak defi sit lagi.Tjhai Chui Mie menjelas-kan, penetapan batas maksimal defi sit anggaran tersebut ditentukan usai pembahasan KUA-PPAS be-berapa waktu lalu. Kini KUA-PPAS itu telah ditandatangani Pimpinan DPRD dan Walikota Singkawang.Penetapan dapat dilakukan setelah

pembahasan, karena KUA tersebut memuat kondisi ekonomi makro daerah, asumsi penyusunan APBD, kebijakan pendapatan, belanja, pem-biayaan daerah dan strategi penca-

paiannya.Sedangkan dalam PPAS telah di-

tentukan skala prioritas untuk urusan wajib dan pilihan, termasuk penen-tuan urutan-urutan program serta masing-masing plafon anggarannya. “Kita akan bersama-sama mendorong, agar defi sit di bawah 4,5 persen,” pungkas Tjhai Chui Mie.Sementara itu, pada paripurna

Penandatanganan KUA-PPAS kema-rin, pihak eksekutif hanya diwakili Walikota Dr KRA Hasan Karman Notohadinigrat dan Sekretaris Daerah (Sekda) Syech Bandar, tanpa kepala Satuan Kerja Perangkat Dae-rah (SKPD).Tidak hadirnya para kepala SKPD

Kota Singkawang tersebut sempat dipermasalahkan salah seorang

Anggota DPRD Kota Singkawang, Rozanuddin dari Fraksi Perjuangan Kedaulatan Rakyat. Tetapi, karena jumlah Anggota DPRD sudah kuo-

rum, paripurna penandatanganan KUA-PPAS tetap berlangsung tanpa kehadiran para kepala SKPD Kota Singkawang. (dik)

Defi sit Harus di Bawah 4,5 Persen

Singkawang. Ketika Lebaran, warga seringkali bepergian (ber-wisata) atau mudik menggunakan pikap atau truk. Polres Singkawang akan bertindak tegas jika masih

ada yang berbuat demikian, karena kendaraan tersebut bukan untuk membawa penumpang manusia.“Masyarakat hendaknya meng-

gunakan kendaraan yang sesuai

peruntukannya. Kalau kendaraan digunakan tidak sesuai peruntukan-nya, sudah banyak mengakibatkan kecelakaan,” ingat AKBP Prianto SIk, Kepolres Kota Singkawang ditemui usai Gelar Pasukan Operasi Ketupat Kapuas 2011 di halaman Kantor Walikota Singkawang, kemarin (22/8).Peringatan keras akan diberikan

bila ditemukan warga yang meng-gunakan pikap atau truk yang membawa penumpang manusia untuk berwisata atau mudik Leba-ran. “Kalau masih melanggar setelah diperingatkan, terpaksa kita tilang,” tegas Prianto.Peringatan untuk menggunakan

kendaraan sesuai peruntukannya tersebut, sebagai salah satu upaya Polres Kota Singkawang untuk meminimalisir tingkat kecelakaan menjelang dan sesudah Lebaran, terutama di jalur menuju objek wisata di Kota Singkawang. Jalur objek wisata yang menjadi

perhatian utama itu seperti di Pantai Pasir Panjang dan Sinka Zoo, karena tingkat kunjungan ke kedua objek

wisata andalan Kota Singkawang ini kerap kali membeludak ketika Lebaran.Untuk mengamankan arus mudik

Lebaran kali ini, Polres Singkawang mengerahkan dua pertiga kekuatan personelnya, sekitar 530 orang untuk ditempatkan di dua pos pelay-anan dan tiga pos pengamanan selama 24 jam.Dua pos pelayanan ini ditempat-

kan di pintu masuk Pantai Pasir Panjang dan di dekat pantai. Pos ini akan memberikan pelayanan kepa-da masyarakat yang mudik Lebaran atau berwisata, diantaranya akan tersedia bengkel, tambal ban dan ambulans. “Tetapi untuk bengkel kita masih melobi dealer, apakah mereka mau ditempatkan disana,” kata Prianto.Sedangkan tiga pos pengamanan

lainnya ditempatkan di pusat Kota Singkawang atau di tempat-tempat keramaian. Pos ini untuk mengan-tisipasi atau menangani tindakan kriminal seperti jambret dan lain-nya.Dalam Operasi Ketupat Kapuas

ini, Polres Singkawang bekerjasama dengan Kodim, Pemkot Singkawang melalui Dinas Perhubungan, dan Pemadam Kebakaran BPKS beserta pihak-pihak lainnya. Prianto mengatakan, operasi ini

dimulai sejak kemarin hingga tujuh hari setelah Lebaran (H+7). “Puncak pengunjung di objek wisata di Kota Singkawang, kami perkirakan H+1 hingga H+4,” ujarnya.Pasukan Operasi Ketupat Kapuas

akan bekerja 24 jam untuk men-gamankan arus mudik Lebaran dan masyarakat yang berkunjung ke objek-objek wisata. “Kepada anggota saya, saya ingat-

kan kalau ini operasi kemanusiaan, kita sama-sama berkorban, lakukan dengan ikhlas dan tulus,” imbau Prianto.Sementara itu, Gelar Pasukan

Operasi Ketupat Kapuas kemarin dilaksanakan di halaman Kantor Walikota Singkawang. Bertindak sebagai inspektur upacara, Wa-likota Dr KRA Hasan Karman dan dihadiri para pimpinan DPRD Kota Singkawang. (dik)

Sambas. Seorang pe-mimpin harus memiliki jiwa nasionalis dan pancasilais. Hal ini kata anggota DPRD Kalbar Daerah Pemilihan (Dapil) Kabupaten Sambas, Uray Baruddin Idris dibuk-tikan dengan sikap saling menghargai dan toleransi beragama yang tinggi.“Drs Cornelis MH merupak-

an cerminan sosok tersebut. Buktinya beliau menghajikan Safi ’i bin Umar, 67, seorang petani asal Kecamatan Paloh, Kabupaten Sambas menuju tanah suci Mekkah,” ujar

Uray Baruddin. Menurutnya, sikap saling menghargai dan tingginya

toleransi beragama seperti inilah yang harus dimiliki oleh setiap pemimpin, apalagi bantuan ini sifatnya murni, karena panggilan hari nurani dan tidak ada kepentingan politik. “Walaupun memiliki perbedaan agama, tapi Pak Cornelis terpanggil menghajikan umat Muslim,” katanya kepada Equator, Sabtu (20/8) di Sambas. Diungkapkan mantan Ketua DPRD Sambas ini, dalam

kehidupan dan tugasnya sehari-hari sebagai Gubernur kalbar, Cornelis memiliki tingkat toleransi beragama yang sangat tinggi. “Tentunya ini suatu apresiasi yang baik sekali bagi kita, apalagi bantuan ibadah bagi umat Muslim ini diberikan karena niat baik, dan bukan karena kepentingan menjelang pemilihan gubernur (Pilgub) 2012 mendatang,” ucapnya. Dikatakan Uray Baruddin, Cornelis sangat toleransi

dalam menjaga harmonisasi beragama. Ia mencontoh-kan, setiap rapat penting partai, walaupun rapat sedang berlangsung dan sudah memasuki waktu azan, maka Cornelis menghentikan dan menscore acara hingga azan selesai. “Pak Cornelis pasti memberikan kesempa-tan kepada umat Muslim menjalankan ibadah. Ini suatu toleransi yang baik dan patut dihargai,” kata mantan Ketua DPC PDI Perjuangan Kabupaten Sambas ini.Menurutnya, di dalam tubuh PDI Perjuangan yang

berbasis kebangsaan, Cornelis selalu berpijak kepada empat pilar yang dijadikan pedoman dalam menjalank-an tugas dan tidak melihat perbedaan yang ada di masyarakat. Empat pilar tersebut yaitu Pancasila, UUD 45, NKRI dan Bhineka Tunggal Ika. “Inilah yang dijadi-kan pedoman Pak Cornelis sebagai tempat berpijak,” ungkap Abah, sapaan akrab Uray Barrudin.Ia mengharapkan setiap kepala daerah dapat melak-

sanakan hal ini. Walaupun berbeda agama, tapi dapat memberikan perhatian kepada masyarakatnya tanpa membedakan struktur organisasi, lembaga maupun kepentingan pribadi. “Hal seperti inilah yang kita harapkan muncul dari seorang pemimpin, sehingga bisa memberikan pembaharuan dalam toleransi be-ragama,” harapnya.Hal senada diungkapkan Gustamin, warga Saing

Rambi, Kecamatan Sambas. Menurutnya, tingginya toleransi beragama yang diperlihatkan Cornelis meru-pakan cerminan dari seorang pemimpin yang harus kita hargai. “Kami berharap mudah-mudahan setiap tahun Pak Cornelis dapat kembali menghajikan seorang warga Kabupaten Sambas, sehingga tidak muncul dugaan politik,” pungkasnya. (edo)

Pemimpin HarusBerjiwa Pancasilais

Polres Gelar Pasukan Operasi Ketupat 2011

Uray Baruddin Idris M Ridho

Sambas. Bupati Sambas dr Hj Juliarti Djuhardi Alwi MPH bersama wakilnya Dr Pabali Musa MAg, Min-ggu (21/8) menggelar buka puasa bersama warga. Acara yang digelar di Balairungsari Pendopo Pemkab Sambas tersebut diisi dengan pembe-

rian bingkisan Ramadan untuk guru mengaji, tukang ojek, juru parkir dan anak yatim piatu Bupati dan Wakil Bupati (Wabup)

Sambas menyerahkan langsung bing-kisan Ramadan kepada undangan yang hadir. Selain bingkisan Rama-

dan, Bupati dan Wabup didampingi Kepala Dinas Sosial Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disosnakertran) Kabupaten Sambas juga menyerahkan kursi roda dan tongkat penyangga bagi warga yang mengalami cacat fi sik secara simbolis.Kepedulian dan kebersamaan un-

gkap Bupati Sambas Juliarti Djuhardi Alwi, sangat diperlukan saat ini. Dia mencontohkan, yang pertama sekali harus peduli jika ada warga yang sampai tidak makan atau kelaparan adalah tetangganya. “Kita harus me-miliki rasa kepedulian yang tinggi. Jangan sampai ada rakyat atau warga kelaparan, harus lapor presiden. Tapi bagaimana kita sebagai saudara yang terdekat memberikan perhatian dan pertolongan terlebih dahulu,” jelasnya. Dalam kesempatan tersebut, Bupati

meminta masyarakat agar mendukung visi dan misi Bela Terpikat Terigas. Dalam hal ini jelasnya, harus menerap-kan kepribadian Santun, Anggun, Ung-gul dan Maju (SAUM) dalam kehidupan sehari-hari. “Karena ini sangat mem-bantu pemerintah daerah mewujudkan Bela Terpikat Terigas,” ujarnya.Ia menegaskan, semua jenis peker-

jaan adalah penting, baik juru parkir, guru ngaji maupun petugas kebersihan merupakan pekerjaan yang terhormat.

Bayangkan saja ujarnya, jika tidak ada petugas kebersihan, maka kebersihan lingkungan tak bisa terjamin dengan baik. “Marilah kita wujudkan Kabupaten Sambas yang SAUM masyarakatnya.

Atas nama pemerintah, saya selaku Bu-pati Sambas sangat berterimakasih ke-pada seluruh masyarakat yang telah peduli, baik terhadap lingkungan dan ketertiban,” ungkap dia. (edo)

Buka Puasa Bersama Bupati dan Wabup

Bupati Sambas dan Wakil Bupati Sambas didampingi Kadisnakertransos foto bersama penerima bantuan kursi roda dan tongkat penyangga, usai acara buka puasa di Balairungsari Bupati Sambas. M Ridho

Bupati Sambas dr Hj Juliarti Djuhardi Alwi MPH didampingi muspida memer-iksa kesiapan peserta upacara Gelar Pasukan Operasi Ketupat 2011. M Ridho

Menjelang lebaran, aktivitas di Kantor Pegadaian Ca-bang Singkawang mengalami peningkatan. Mordiadi

Penandatanganan KUA-PPAS antraa eksekutif dan legislatif. Mordiadi

Walikota Singkawan Hasan Karman, pimpinan DPRD, Kapolres dan Dandim langsung meninjau armada yang akan digunakan dalam Operasi Ketupat Kapuas 2011.

DEWAN DAKWAH ISLAMIYAH INDONESIA(DDII) Kabupaten Sambas

Beserta pengurusMengucapkan Selamat dan Sukses

Kepada Bupati sambas

dr. Hj. JULIARTI DJUHARDI ALWI, MPHatas keberhasilannya menerima penghargaan dari

Presiden Republik IndonesiaSUSILO BAMBANG YUDHOYONO

Yang diserahkan oleh Menteri Pertanian RIDr. Ir. Suswono, MMA

Dalam mendukung Peningkatan Produktivitas Beras Nasional (P2BN)Pada Hari Jumat, tanggal 19 Agustus 2011

di Gedung Kementrian Pertanian RI, Ragunan, Jakarta Selatan

Tertanda,

Ir. H. Burhanuddin A RasyidKetua

HM. Satono. S.Sos. I. MHSekretaris

Page 12: Harian Equator 23 Agustus 2011

melawi membangun Selasa, 23 Agustus 201112

SPBU Tutup Awal, Harga Eceran Meroket

sintang raya

Kembangkan Ikan SungaiNANGA PINOH. Warga mulai marak membudi-

dayakan ikan air tawar. Pun begitu, masih belum ada peternak ikan yang mengembangkan ikan yang berkembang liar di Sungai Melawi dan Sungai Pinoh. lantaran harga ikan kedua sungai besar ini lumayan mahal.Pun begitu, ada warga yang mulai merintis usaha

ini. Edi, memulai dengan menjala anak ikan, air sungai Melawi yang diyakini bisa dibudidayakan. Namun, upaya ini sangat tradisional. Mesti ada upaya Pemkab Melawi melalui Balai Benih Ikan (BBI) untuk mengembangkan ikan Sungai Melawi. “Saya mulai menjala ikan Sungai Melawi yang

sepertinya bisa dikembangkan dalam keramba. Kita coba-coba kembangkan, mudah-mudahan, bisa dibudidayakan dalam keramba,” kata Edi ditemui kemarin.Dijelaskannya, ikan yang berasal dari Sungai

Melawi dan Pinoh termasuk ikan yang mahal di pasaran. Lebih dari Rp40 ribu per kilogramnya. Ditambah lagi, orang yang suka mengonsumsi ikan ini banyak. Namun, selama ini masih terkendala pada mendapatkan ikan tersebut.Lantaran ikan baru didapat setelah menangkap di

Sungai Melawi atau Sungai Pinoh. Sementara untuk mendapatkan ikan dalam jumlah banyak sangat sulit. Itu pun hanya musim-musim tertentu saja. misalnya, pasca musim hujan, tapi sebelum musim kemarau. Bila musim kemarau ikan sudah sangat sulit didapatkan.Pun begitu, untuk pengembangan kata Edi, bibit

ikan bisa didapatkan setelah air sungai mulai surut atau seteleh banjir. Bila ingin mendapatkan bibit dalam jumlah besar pun bisa. Sebab, pada saat ban-jir, ikan bertelur, hingga bila air mulai surut banyak sekali anak-anak ikan yang bisa dijadikan bibit.Cara mendapatkan ikan setelah banjir ini sangat

tradisional. Mesti dicari cara yang lebih baik. Yakni dengan menangkan induk ikan di sungai. Kemudian melakukan pemijakan.“BBI bisa melakukan pemijakan, bila potensi

diberdayalan secara maksimal. Serta bila akan kemajuan. Jika Pemkab Melawi bisa menyediakan bibit ikan air tawar dari Sungai Melawi dan Pinoh, maka daerah akan bisa penyuplai ikan sungai di Kalbar,” paparnya. (aji)

apai kato kito Maksimalkan Hak Inisiatif

Antisipasi Kekurangan Armada Arus Mudik

Idul Fitri Ciptakan Rasa Aman SINTANG. Jajaran Polres Sintang melaksanakan

gelar pasukan dengan nama Ketupat Kapuas 2011. Pelaksanaan berlangsung di Halaman Pol-res Sintang dengan Inspektur Upacara, Bupati Sintang Milton Crosby. Dalam kesempatan itu Milton membacakan

amanat Kapolri, berpesan kepada petugas di lapangan agar bertindak secara tegas namun humanis terhadap setiap pelanggaran hukum yang berpotensi menimbulkan gangguan Kam-tibselcarlantas maupun kamtibmas secara umum. “Lakukan deteksi dini dengan mengoptimalkan peran fungsi intelijen dan babinkamtibmas un-tuk mengetahui dinamika dan fenomena yang berkembang di Masyarakat sehingga dapat di an-tisipasi sedini mungkin setiap permasalahan yang berpotensi menimbulkan dampak secara luas,” pesan Kapolri seperti yang dibacakan Milton. Semua pihak diharapkan dapat menjalin ker-

jasama yang harmonis dalam rangka mewujudkan sinergis polisional yang proaktif untuk mem-berikan pelayanan terbaik kepada masyarakat. “Berdayakan sarana dan prasarana semaksimal mungkin untuk memantau arus lalu lintas, patroli jalan raya dan patroli perairan, serta pelayanan ambulance udara, yang dapat cepat menolong dan menyelamatkan korban kecelakaan maupun pada situasi darurat lainnya,” pintanya. Kapolri juga meminta agar ditingkatkan ke-

waspadaan terhadap kemungkinan terjadinya aksi teror yang memanfaatkan momen perayaan Idul Fitri ini khususnya kepada wilayah yang memiliki kerawanan serta berpotensi menjadi target para pelaku. Waspadai maraknya aksi tawuran antar warga, sweeping atau razia tempat hiburan secara illegal oleh kelompok ‒ kelompok tertentu. “Lakukan penindakan terhadap para pelaku

penyelewengan distribusi BBM, penimbunan sembako, serta peredaran petasan,” tegasnya. Pada kesempatan yang sama, kepada para wartawan Milton mengingatkan kepada masyara-kat Sintang yang akan merayakan Idul Fitri untuk memerhatikan kendaraan saat akan bepergian. “Kendaraan harus standar, periksa kelengkapan dan surat-surat kendaraan. Dalam perjalanan juga harus mematuhi peraturan lalu lintas. Biar lambat asal selamat,” pesan Milton. Milton meminta kepada orangtua, agar tidak

membiarkan kendaraan kepada anak-anak di bawah umur. Kapolres Sintang AKBP Firly R Samosir memapar-

kan, pelaksanaan Operasi Ketupat Kapuas 2011 akan berlangsung dari H-7 hingga H+8 dengan tu-juan utama adalah untuk meminimalisir laka lantas. “Anggota yang terlibat dalam operasi Ketupat Kapuas 2011 sebanyak 172 orang. Untuk tahun ini Polres Sintang juga melakukan penambahan Posko dari tahun yang lalu. Anggota yang terli-bat 172 orang dengan posko ada di 5 titik yakni Sungai Ukoi, Kelam, Sungai Durian, Pasar Inpres dan Lengkenat,” bebernya. (din)

NANGA PINOH. Hak Inisiatif untuk mengajukan usul Rancan-gan Peraturan daerah (Raperda), merupakan salah satu hak yang dimiliki anggota DPRD. Tentunya untuk melaksanakan fungsinya bidang legislasi. Pun begitu, hak inisiatif DPRD

Melawi masih dirasakan belum maksimal. Lantaran banyak Perda muncul dari eksekutif Melawi.“Selama ini dewan telah

melakukan perannya. Namun, khusus untuk inisiatif mengaju-kan perda masih belum maksimal. Kita berharap ada Perda yang diusung oleh wakil rakyat Me-lawi,” kata Muhammad Salam SE, Ketua Kelompok Diskusi Ekonomi Pembangunan (Kondep) Melawi, kemarin.Lantas dijelaskannya, masyara-

kat sangat menantikan sebuah Perda yang mendukung kes-ejahteraan orang Melawi. Sebab, banyak sekali potensi ekonomi

yang memerlukan dukungan kekuatan hukum. Lantas kurang maksimalnya

hak inisiatif lantaran sisi Pemerin-tah Daerah yang sering kali men-gambil prakarsa dalam pengajuan usul Raperda. Sering munculnya sebagai pihak yang merumuskan kebijakan dan menjalankan roda pemerintahan, pemegang kekua-saan eksekutif daerah mengalami secara lebih konkret berbagai ke-butuhan dalam menjalankan rode pemerintahan itu sendiri. Selain itu, eksekutif daerah

lebih mempunyai kesempatan un-tuk mendapatkan tenaga-tenaga dengan keahlian khusus untuk menyusun Raperda yang menga-tur bidang-bidang tertentu dan kompleks. Kemudian tata kerja eksekutif daerah memungkinkan keputusan diambil lebih cepat dibandingkan dengan DPRD yang bersifat kolegial.Dari sisi DPRD, kesulitan peng-

gunaan ataupun pelaksanaan Hak Inisiatif disebabkan antara lain si-fat keanggotaan dan tugas-tugas yang diemban mendorong keang-gotaan Dewan menjadi generalis sehingga tidak begitu mudah merumuskan berbagai Raperda. Kadang-kadang begitu spesifik dan kompleks substansinya. Kemudian, Forum DPRD bersi-

fat kolegial. Artinya segala kepu-tusan hanya dapat dicapai melalui tata cara yang mencerminkan kolegialitas. Sehingga membutuh-kan waktu lebih panjang. Kesiapan individual anggota

belum merata, baik yang berke-naan dengan penguasaan materi dan wawasan maupun pengala-man parlementer yang akan menunjang tugas-tugas mereka. Kadang-kadang ada pula sikap terlalu mempercayakan kepada Pemerintah daerah. Sehingga peran Pemerintah Daerah yang selalu menonjol.

Pun begitu , je las Salam, kekurangan di atas dapat diatasi dengan berbagai cara. Sekaligus sebagai upaya untuk mengopti-malkan hak inisiatif dewan dalam pembentukan Perda. Yakni perlu dibentuk Panitia Legislasi seb-agai salah satu alat kelengkapan Dewan sebagai konsekuensi dari fungsi Legislasi yang dimiliki oleh DPRD. Jika fungsi Anggaran yang

dimiliki Dewan didukung dan dilaksanakan oleh Panitia Ang-garan yang merupakan bagiann kelengkapan Dewan. Demikian pula fungsi Pengawasan bantu oleh alat kelengkapan dewan yang lain, Seperti Komisi-Komisi dan atau Panitia Khusus. “Dalam mempersiapkan pembentukan Raperda yang dilakukan Panitia Legislasi, perlu pelembagaan dan keterlibatan Staf Ahli DPRD. Baik yang bersifat tetap maupun insidental.

Selanjutnya, rumusan tata tertib dewan harus disusun sedemikian rupa sehingga hak anggota atau hak DPRD dapat dilaksanakan dengan tata cara yang lebih sederhana, efektif, dan efi sien,” ujarnya. Kendati begitu, jelas Salam,

sistem dengan pendapat umum tidak hanya pada saat suatu ke-adaan tertentu. Tetapi diadakan secara teratur untuk memperoleh masukan mengenai jalannya pemerintahan.“Perlu peran individual ang-

gota dewan tanpa mengurangi kewajiban untuk memperhati-kan kebijakan partai atau frak-sinya. Hak berbeda pandangan secara individual harus dijamin dan dilindungi. Cara-cara ini akan lebih meningkatkan sense of responsibility dan account-ability anggota dewan dalam menjalankan tugas-tugasnya,” pungkasnya. (aji)

SINTANG. Harga BBM khu-susnya jenis premium di tingkat eceran kembali melonjak naik. Rata-rata pengecer menjual Rp 8 ribu hingga Rp 9 ribu perbotol (tidak sampai satu liter). Mereka berdalih menaikkan harga, lanta-ran minyak sulit didapat. “Minyak sekarang sulit. Karena

itu harga agak mahal,” ujar salah seorang pengecer yang berada di Jalan M Saad pada Equator, Senin (22/8).Wanita paruh baya ini enggan

menyebutkan namanya. Ia men-gaku hanya menjalankan usaha anaknya. Namun yang jelas, kios ini tanpa memasang plang harga. Jauh berbeda dengan Surat Edaran Bu-pati Sintang tentang Harga Eceran Tertinggi (HET) yang menetapkan harga di Kecamatan Sintang sebe-sar harga Rp 5500 perliter. “Bensin Rp 9 ribu. Kita dapat ini

ngantri,” ujarnya berlalu.Pemandangan serupa dapat

dilihat sepanjang jalan PKP Mu-jahidin, banyak para pengecer ti-dak mencantumkan plang harga, namun harga perbotol dijual Rp 8-9 ribu. Alasan klasik, mer-eka mendapat minyak dari para pengantri sudah dengan harga tinggi.“Kita beli saja sudah mahal.

Tak mungkin jual modal,” ujar

salah seorang pengecer, tanpa mau menyebutkan identitas dan berapa modal yang dibeli dari pengecer. Kenaikan harga bensin di

tingkat pengecer menjadi kelu-han masyarakat banyak. Alasan mereka bukan tidak mendasar, minyak hanya bisa didapat dari para pengecer, sementara SPBU penuh antrean.“Kalau kita ngantri di SPBU

belum tentu dapat, antrean pan-jang. Tapi kenapa harga di eceran mahal, udah itu takaran tidak pas,” keluh Susianti, Warga BTN Cipta Mandiri.Tidak hanya Susi, banyak warga

lainnya yang mengeluh mengenai mahalnya harga bensin. “Masalah ini sudah dari dulu. Tapi kenapa tidak kunjung tuntas,” ujar Mu-karram, Warga Tanjung Puri. Mukarram menilai pemerintah

dan pihak terkait lainnya tidak serius menangani masalah BBM di Sintang. “Semua terkesan tutup mata. Saling lempar tanggung-jawab,” tegasnya. Pria yang juga selaku Ketua

Forum Kajian Percepatan Pem-bangunan Pemekaran (FK3P) Timur Kalbar ini sangat menyay-angkan lambatnya penanganan yang dilakukan pemerintah dan aparat terkait lainnya. Menu-

rutnya, permasalahan BBM di Sintang bukan pada stok semata, melainkan banyak para spekulan yang bermain.“Sayangnya, sejauh ini belum

ada tindakan apapun dari pihak terkait. Baik memberantas aksi spekulan, maupun penertiban kios tak berizin. Daerah kita ini ti-dak ubah sudah tidak ada pemer-intah dan aparat,” sindirnya. Terpisah pemilik SPBU yang

berada di kawasan tugu Sebeji, H. Gunawansyah mengaku bahwa dalam beberapa hari terakhir ini pasokan minyak dari pihak Pertamina tidak lancar. “Kita jujur saja, stock tidak

lancar. Kita minta Pertamina juga jujur. Ini bulan baik hari baik. Jan-gan selalu mengatakan stock atau pasokan ke SPBU cukup. Itu bisa memicu keresahan masyarakat,” ucapnya. Dikatakan Gunawan, selama ini

pasokan BBM ke SPBU miliknya ti-dak normal seperti biasanya. Jika sebelum terjadi permasalahan BBM, setiap hari ia mendapatkan pasokan BBM sebanyak 4 mobil tangki. Namun belakangan ini pasokanya berubah drastis.“Sekarang hanya mendapatkan

1 mobil tangki. Itupun tidak tiap hari. Kadang seminggu hanya 2-3 kali saja. Makanya jangan heran,

kalau BBM yang masuk ke SPBU bisa habis hanya dalam waktu beberapa jam saja,” bebernya.Disinggung soal pelayanan

terhadap pengantri? Gunawan mengatakan bahwa dirinya telah menetapkan aturan bagi pengec-er memiliki ijin mendapat jatah sebanyak 30 liter. Namun jumlah pengecer di Kecamatan Sintang saat ini telah mencapai kurang lebih 415 orang.“Belum termasuk pengecer dari

kecamatan lain. Dengan pasokan minim sementara kebutuhan BBM cenderung meningkat, maka yang terjadi kelangkaan dan mahalnya minyak,” jelasnya.Sebelumnya, anggota DPRD

Sintang, Franseda mengaku be-rang melihat persoalan BBM di Sintang yang tak pernah kunjung tuntas. “Harus ada tindakan tegas. Pemerintah melalui aparat terkait jangan tutup mata, pura-pura tidak tahu,” tegas Franseda. Franseda meminta, pasokan

BBM di Sintang dapat normal, terlebih saat Idul Fitri. Alasannya, BBM merupakan penggerak arus transportasi yang berpengaruh pada ekonomi masyarakat. “Kita tidak ingin masalah BBM ini tidak tuntas-tuntas. Aktivitas masyara-kat jangan sampai terganggu. Apalagi diberatkan dengan harga

minyak mahal, padahal itu minyak subsi yang sudah ada ketentuan harganya,” ucapnya.Menurut Franseda, seyogianya

BBM di Sintang tidak mengalami kekurangan. Sebab bila dilihat BBM di tingkat para pengecer jus-tru melimpah. “Kalau BBM langka, tidak ada lagi di eceran. Tapi inikan beda, di SPBU habis, tapi di eceran banyak. Ini ada apa,” tanya Franseda, sembari mengin-dikasikan adanya permainan oleh oknum-oknum tertentu. Pantauan Equator di lapangan,

antrean panjang masih selalu men-jadi pemandangan di setiap SPBU. Para pengantri terkesan memonop-oli setiap SPBU, membuat minyak dalam waktu singkat habis.Sejatinya, BBM yang telah di

subsidi pemerintah itu untuk ma-syarakat umum, khususnya warga kurang mampu. Mirisnya, warga harus membeli minyak subsidi itu di tingkat eceran yang harganya telah melonjak naik. Sementara SPBU terkesan memprioritaskan para pengantri. “Hal ini harus disikapi ber-

sama. Jangan semua cuci tangan. Institusi lainnya, yang merasa ada kaitannya, jangan pura-pura tidak tahu. Pengawasan ekstra ha-rus dilakukan,” tambah Franseda menegaskan. (din)

Masalah Minyak di Sintang Tak Tuntas

Jangan Lupa Izin SINTANG. Sekretaris Daerah Kabupaten

Sintang, Zulkifl i HA mengatakan bahwa pihaknya belum menerima, keputusan terkait boleh atau tidaknya mobil dinas (Mobdin) dipergunakan untuk mudik berlebaran. Namun jika hanya untuk silaturahmi dalam kota tidak diperma-salahkan. “Kalau ada pejabat yang ingin meng-

gunakan mobil dinas untuk bepergian jauh, sebaiknya izin terlebih dahulu. Nanti akan kita kaji boleh atau tidak. Sepanjang masih bisa di toleransi, kita tetap mem-berikan izin,” ungkapnya. Namun Zulkifli memprediksi, mobil

dinas tidak akan digunakan oleh pejabat

untuk mudik lebaran. Alasannya, seba-gian besar pejabat Sintang jarang beper-gian jauh ke luar Kota Sintang. “Pejabat kita banyak asalnya dari Sintang. Saya rasa mereka tidak akan pergi jauh-jauh,” terangnya. Dikatakan Zulkifli, boleh atau tida-

knya mobil dinas untuk mudik lebaran tergantung kebijakan masing-masing daerah. Namun jika memang dibolehkan, maka kerusakan selama masa pemakaian menjadi tanggungjawab masing-masing pejabat yang menggunakannya. “Tak bisa dibebankan ke pemerintah. Kecuali dalam hal kedinasan yang menjadi tanggung-jawab pemerintah,” pungkasnya. (din)

Budidaya ikan sungai sudah dilaksanakan namun pema-saranannya terkendala karena buruknya jalan raya. IST

NANGA PINOH. Dalam men-gantisipasi kekurangan armada pada arus mudik di Melawi, Dishubkominfo imbau para perusahaan armada gar bisa menambah angkutan. Imbauan tersebut juga telah disetujui oleh perusahaan armada yang ada di Melawi.“Antisipasi kekurangan armada

angkutan antarkota di Melawi,

kita sudah imbau para perusa-haan armada untuk menambah angkutannya. Setelah dikonfir-masi, ternyata para perusahaan armada juga sudah mengantisi-pasinya untuk menambah ang-kutan mereka,” ungkap Kepala Dishubkominfo Melawi, Effi Su-tiono SSos di ruangan kerjanya belum lama ini.Lebih lanjut Effi mengatakan,

imbauan terhadap perusahaan agar menambah armada ang-kutannya tersebut merupakan persiapan akan melonjaknya penumpang menjelang lebaran. “Masing-masing armada yang ada di Melawi saat ini punya dua armada, jadi kita minta mereka menyiapkan satu lagi,” tegasnya.Selain mengimbau para pe-

rusahaan armada angkutan an-

tarkota, Dishubkominfo sendiri juga sudah mengantisipasikan-nya dengan menyiapkan bis dari Dishubkominfo. “Kita juga sudah mengantisipasikannya dengan menyiapkan bis Dishubkominfo,” jelasnya. Sementara mengenai tarif ang-

kutan atau harga tiket, Effi juga mengimbau kepada perusahaan armada untuk tidak menaiki

harga. Untuk mengawasi tarif angkutan tersebut Dishubkomin-fo akan melakukan pemantauan dan pengawasan. “Mengenai tarif angkutan, kita

akan melakukan pemantauan dan peninjauan terhadap armada yang ada di Melawi. Jika ada yang melebihi tarif aslinya, akan diberi surat peneguran,” tukasnya men-gakhiri. (ira)

Harga Tiket Harus Tetap Stabil

Perubahan Tata Ruang Wilayah MelawiNANGA PINOH. Permasalahan

tata ruang sangat sering terden-gar, bahkan termasuk Melawi sendiri. Menurut anggota DPR-RI, H Sukiman SPd MM bahwa masalah tata terjadi di beberapa kabupaten. Namun untuk melaku-kan perubahan tata ruang terse-but, dari tingkat bawah yakni kabupaten yang mengusulkan. “Untuk Melawi termasuk su-

dah diusulkan. Namun usulan tersebut tentunya melalui proses dan tahapan. Setelah di Menteri kehutanan tentulah dibentuk tim terpadu yang melibatkan men-teri terkait termasuk Bapenas, lembaga LIPI serta lembaga in-dependent,” ungkapnya kepada Wartawan belum lama ini.Lebih lanjut Sukiman menegas-

kan, usulan terhadap perubahan

tata ruang itu, untuk memberikan jawaban pasti terhadap status ka-wasan. Yang mana didalamnnya sudah ada penghuni, penduduk atau masyarakat yang sudah turun menurun atau sudah lama di daerah itu. “Selain itu juga berkaitan den-

gan kebijakan dari pada un-dang-undang nomor 32 tentang otonomi daerah. Dalam undang-

undang tersebut tentu diberikan kesempatan dan dibenarkan untuk melakukan pemekaran, terutama pemekaran kecamatan, desa dan sebagainya,” ucapnya.Namun, fasilitas yang disiapkan

pemerintah tersebut, terangnya, tidak menutup kemungkinan masuk dalam kawasan hutan. Seperti hasil pengecekan oleh kementrian khususnya Dirjen

pronologi.“Setelah dicek oleh kement-

erian, khususnya Dirjen Pronologi ada beberapa kabupaten/kota, desa dan kecamatan masuk di dalam kawasan hutan. Dengan perubahan tata ruang inilah yang bisa menjawab. Sehingga yang tadi sudah masuk dalam kawasan hutan dikeluarkanlah atau diputi-hkan,” jelasnya. (ira)

Operasi Ketupat Digelar

Perhatikan Perbatasan dengan Pembangunan

Mudik Lebaran Pakai Mobdin

SINTANG. Perbatasan merupakan serambi depan negara. Sejatinya, serambi depan harus mendapatkan perhatian serius. Demikian diung-kapkan Anggota DPRD Sintang , Mardiyansah pada Equator. Dewan Dapil Ketungau ini men-

gatakan , perhat ian yang d i tun-jukkan pemerintah harus dalam bentuk pembangunan. Alasannya, pembangunan di perbatasan masih sangat minim. “Ini mereka perlukan. Bila lalai, ideology dan wawasan kebangsaan warga perbatasan bisa

berubah,” terangnya. Kabupaten Sintang memiliki dua

kecamatan yang berbatasan lang-sung dengan Malaysia, yakni Ke-tungau Hulu dan Ketungau Tengah. Hingga saat ini infrastruktur dasar seperti jalan di dua daerah perba-tasan itu masih sangat mempriha-tinkan.“Jangankan sarana dan prasaran-

an penunjang lainnya. Infrastruk-tur jalan saja belum memadai. Ini harusnya menjadi perhatian serius pemerintah,” tegasnya. (din)

Page 13: Harian Equator 23 Agustus 2011

Kabupaten Sanggau Membangun

bumi daranante

uncak kapuas KAPUAS HULUKAPUAS HULU Selasa, 23 Agustus 201113

Membangun Bumi Kapuas Hulu

pemakaman lama penuh�bangun kebersamaan Kinerja PU Dipuji

Perketat Pengawasan dan Minimalisir Penyimpangan

SOSOK. Malam penutupan hiburan rakyat rangkaian per-ingatan HUT RI ke-66 di Sosok, meriah dan semarak. Penutupan itu dilaksanakan Staf Ahli Bu-pati Bidang Kemasyarakatan dan SDM, M Sudrianus SIP MSi. Dalam sambutannya mengung-kapkan, pentingnya kegiatan olahraga dilaksanakan. Dimana sebagai wadah untuk meny-alurkan bakat dan kreatifitas. Dan menambah wawasan ke-bangsaan dalam berkehidupan berbangsa dan bernegara. “Kita harus bangga menjadi bangsa Indonesia. Makanya, setiap HUT RI diisi dengan berbagai kemeri-ahan,” tuturnya.Selain itu, merupakan wadah untuk memupuk rasa kebersa-maan di antara keanekaragaman budaya serta adat-istiadat yang ada. “Kita harus bisa mengisi kemerdekaan ini dengan hal-hal

yang positif dan bermanfaat. Terutama bagi kaum muda selaku calon pemimpin sebagai generasi penerus bangsa. Hendaknya ha-ruslah giat, rajin dan kreativitas agar dapat menoreh prestasi. Sehingga dapat menggapai im-pian dan cita-citanya di masa mendatang,” tuturnya.Camat Tayan Hulu Suis SSos, mengungkapkan, sangat ber-terima kasih atas kerja sama dan dukungan semua pihak. Sehingga rangkaian kegiatan dapat berja-lan dengan baik. “Hampir sebulan berbagai keg-iatan dilaksanakan. Dan berlang-sung dengan aman dan kondusif,” pungkasnya. Rangkaian kegiatan itu di an-taranya, perlombaan gerak jalan indah pelajar SD, SMP, dan SMA. Turnamen sepakbola, voli putra/putri dari wilayah Kabupaten Sanggau, dan Landak. (SrY/kdi-hms)

Travel

Rifki

Badau-Putussibau-PontianakPontianak :

Jl. Tani Makmur No.1C KotabaruTelp. 081345307285

Putussibau :Jl. KS. Tubun No. 112

Telp. 08127268829 / 085659829539Badau :

Telp. 085750221976 / 082155155719Melayani Angkutan penumpang, Carter

Titipan Barang dan Dokumen

Melayani

Antar Jemput

Setiap Hari

(15.00-16.00)

Bisa Di dapat Bisa Di dapat di Toko Obat, di Toko Obat,

Apotik Apotik (Uncak Kapuas) (Uncak Kapuas)

dan dan Mini Market Mini Market

(Tita) (Tita) Putussibau Putussibau Atau Hub : Atau Hub :

Agen TunggalAgen Tunggal

An. Wandi : 0852155155719

Mandala 525MandalaMandala 525525

Pelantikan Jangan Ditanggapi Negatif

pemakaman lama penuh�ningkau nuan

Forum Peduli BUMN Gelar Pasar Murah

PUTUSSIBAU. Menjelang lebaran 1432 H, kebutuhan masyarakat terhadap sembilan bahan pokok (Sembako) semakin meningkat. Kemarin, Forum Peduli BUMN sepakat untuk menggelar pasar murah untuk yang kedua kalinya di wilayah Kabupaten Kapuas Hulu. Menurut Ketua tim PIC wilayah Putus-sibau Turiman pelaksanaan pasar murah ini dilaksanakan sebanyak tiga kali dalam setahun. “Pasar murah untuk tahun 2011 ini dilaksanakan sebelum bulan puasa, menjelang lebaran seperti sekarang ini dan terakhir nanti menjelang lebaran,” katanya. Untuk wilayah Putussibau penyerlangga-raan pasar murah ini di selenggarakan oleh pihak Bank BRI dan PLN. Kegiatan ini menu-rut turiman merupakan sebagai kepedulian dalam meringankan beban masyarakat dalam memenuhi kebutuhan mereka menjelang lebaran. “Pasar murah yang diselenggarakan ini memberikan subsidi sebesar 25-30 persen dari semua barang yang ada di pasar murah,” ungkap Turiman bagian marketing di Cabang BRI Pontianak. Dengan terselenggaranya pasar murah, kata Turiman bisa memberikan kesan kepada masyarakat bahwa BUMN juga ikut andil berpartisipasi dalam meringankan kehidu-pan masyarakat. Terkait dengan pelaksanaan pasar murah itu BUMN menunjuk Koperasi KSU Lumbung Emas Putussibau untuk meng-koordinir pasokan barang sembako di pasar murah tersebut. “Kami menggandeng Koperasi KSU Lumbung Emas sebagai pendistributor barang sekaligus untuk mensosialisasikan kepada masyarakat agar semua masyarkat di Putussibau bisa berbelanja ke pasar murah yang kami gelar ini,” tuturnya. Pasar murah yang ke dua kalinya ini, sam-bung Turiman hanya akan digelar satu hari, jadi masyarakat harus benar-benar bisa me-manfaatkan moment itu. “Dalam pasar murah ini disediakan beras enam ton dan minyak goreng dua liter,” sebutnya. Terkait dengan hal itu BUMN bekerja sama dengan pemerintah mempunyai kewenangan dalam membantu pemerintah untuk mer-ingankan beban masyarakat. “BUMN akan menggelar pasar murah ini setiap tahun secara berkelanjutan,” pungkasnya. (lil)

PUTUSIBAU. Dinas Bina Mar-ga dan Pengairan Kapuas Hulu terus melakukan inovasi dan pembenahan khusus di internal mereka. Berbagai langkah dan strategi pun dilakukan demi memperbaiki kinerja. Salah satunya surat intruksi yang dikeluarkan Kepala Dinas Bina Marga dan Pengairan, H Wan Mansor Andi Mulia yang ditujukan kepada seluruh pen-gawas lapangan untuk mening-katkan pengawasan dan evaluasi kinerja pengawas lapangan dan penanggungjawab lapangan. “Ini saya lakukan untuk mem-perbaiki kinerja dan tanggung-jawab kami,” kata Wan Mansor ditemui EQUATOR, di ruang kerjanya, kemarin. Salah satu surat yang dike-luarkan yakni surat bernomor 700/367.c/DBMP/SET-C tang-gal 5 Juli 2011 yang ditujukan kepada Kepala Bidang selaku Pejabat Pembuat Komitmen (PPK), Pejabat Pelaksana Teknis

Kegiatan (PPTK). Dalam surat tersebut kepala dinas menindaklanjuti surat Kadis Bina Marga dan Pengairan Kapuas Hulu nomor: 760/690/DBMP/SET-C tanggal 11 No-vember 2010 yang meminta kepada PPK dan PPTK untuk mengevaluasi kinerja penang-gungjawab lapangan, pengawas lapangan dan konsultan penga-was, sekembalinya pengawas lapangan dan penanggungjawab lapangan dari lokasi yang men-jadi tanggungjawab, supaya dimintakan laporan keadaan di lapangan. “Serta melakukan pengawasan kelapangan terhadap semua paket pekerjaan terutama, tim-bunan dengan sertu untuk LPC, volume pekerjaan, spek peker-jaan, campuran rigid, pekerjaan pengerasan, pasangan batu dan lain-lain,” terangnya yang men-gaku ingin main-main dalam persoalan pekerjaan. Selain itu, Wan Mansor melalui

surat tersebut mengintruksikan kepada PPK dan PPTK untuk segera mengambil keputusan terhadap pekerjaan proyek yang belum dikerjakan. “Dan bah-kan bagi perusahaan penyedia jasa yang tidak mau mematuhi ketentuan sebagaimana yang tergambar dalam kontrak pe-kerjaan diminta kepada PPK dan PPTK untuk mengambil tindakan tegas, kalau perlu di-lakukan pembongkaran,” bunyi surat tersebut. Mereka juga diintruksikan un-tuk melakukan uji laboratorium, kubus beton terhadap peker-jaan-pekerjaan yang rigid harus betul-betul dilaksanakan. “Dan kepala dinas selaku pengguna anggaran tidak akan mencairkan termin 100 persen kalau tidak ada jaminan dari PPTK selaku penanggungjawab lapangan dan pengawas lapangan,” tegas dia dalam surat tersebut. Surat lainnya yang selalu ditindaklanjuti setiap tahun

adalah surat yang ditujukan kepada penangungjawab lapan-gan dan pengawas lapangan. Surat dengan nomor: 700/367.b/DBMP/SET-C tertanggal 5 Juli 2011 itu merupakan tin-dak lanjut surat Kadis nomor: 602/216/DBMP/SET-C tanggal 21 April 2010. Surat tersebut memerintahkan sesuai dengan tugas dan fungsi yang ada maka kepada para pen-gawas lapangan selalu ada dilo-kasi untuk mengawasi pekerjaan yang menjadi tanggungjawabnya. “Dan juga memberikan laporan baik lisan maupun tertulis sesuai dengan tugas dan tanggung-jawab, sebagaimana struktur yang ada. Dan membuat catatan dokumentasi, laporan harian, mingguan dan bulanan terhadap proyek yang menjadi tanggung-jawab masing-masing pengawas dan penanggungjawab lapangan,” bunyi surat kedua. Kepala dinas juga meminta kepada petugas untuk tidak per-

caya kepada kata-kata kontraktor atau pemborong yang menjual nama kepala dinas, bupati atau siapa saja untuk dapat melolos-kan pembayaran termin. “Dan yang penting jangan mau di in-timidasi, dirayudan lain-lain oleh kontraktor, apabila ada intimidasi dari pihak-pihak tertentu segera laporkan kepada kepala bidang,” pesannya. Sebaliknya jika ada perintah dari kepala dinas ataupun ke-pala bidang yang tidak bisa dipertanggungjawabkan secara administrasi jangan pernah di-laksanakan dan segera laporkan kepada kepala dinas. “Bekerjalah secara hati-hati, teliti, tekun, dis-iplin, jujur dan amanah sehingga tidak merugikan negara dan diri sendiri,” pesannya. (lil)

Kadis Bina Marga Keluarkan Instruksi

PUTUSSIBAU. Pelantikan pejabat di lingkungan Pemkab Kapuas Hulu diminta untuk ditanggapi negatif dan dipolitisir. Ini ditegaskan Bupati Kapuas Hulu, AM Nasir pada saat memberikan sambutan pada acara pelantikan pejabat eselon II, III, dan IV di aula bupati, Senin (22/8). Setidaknya ada beberapa nama pejabat eselon II yang bergeser dari jabatannya. Mereka adalah Suparman yang sebelumnya menjabat sebagai Staf Ahli Bidang Pengembangan Sum-ber Daya Manusia dan Reformasi Birokrasi dilantik menjadi Kepada Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda), Frans Leonardus yang sebelumnya menjabat menjadi Kepala Dinas Kerbudayaan dan Pariwisata dilantik menjadi Staf Ahli Bidang Pengembangan Sumber Daya Manusia dan Reformasi Birokrasi. Selain itu adalah Abdullah Usman yang sebelumnya menjadi Asisten Perekonomian dan Pembangu-

nan dilantik menjadi Kepala Dinas Tenaga Kerja, Transmigrasi dan Sosial, selanjutnya H Marwan yang sebelumnya menjadi Kepala Dinas Perhubungan, Komunikasi dan In-formatika dilantik menjadi Kepala Dinas Perindustrian, Perdagangan dan Koperasi. Pejabat lainnya adalah RA. Sung-kalang, Kepala Dinas Perindustrian, Perdagangan dan Koperasi dilantik menjadi Kepala Dinas Perhubun-gan, Komunikasi dan Informatika. Sementara Alexander Rombonang yang sebelumnya menjadi Staf Ahli Bidang Pengembangan Wilayah Perbatasan dan Kabupaten Kon-servasi dilantik menjadi Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata, sementara H Tatang Suryadi Kepala Bappeda dilantik menjadi Asisten Perekonomian dan Pembangunan. Menurut Nasir, pelantikan ini merupakan pengisian beberapa jabatan yang lowong, akibat adanya beberapa pejabat yang memasuki

BAZ Bagikan BantuanSANGGAU. Badan Amil Zakat (BAZ) Kabu-paten Sanggau, membagikan bantuan Zakat Mal kepada 138 Asnaf (penerima zakat) di Bumi Dara Nante, pekan lalu.“Penyerahan bantuan tersebut, merupakan kegiatan rutin yang dilaksanakan BAZ setiap tahunnya,” ujar ketua BAZ Kabupaten Sanggau, Drs H M Syafarani MastarPemberian bantuan ini bukan hanya bagi para kaum dhuafa dan lanjut usia saja. Me-lainkan juga diberikan kepada panti asuhan, masjid dan pesantren yang secara langsung menangani pendidikan bagi anak-anak yatim.“Zakat merupakan kewajiban bagi setiap Muslim. Kita berharap agar para donatur dan penyumbang zakat, agar pada tahun selan-jutnya dapat meningkatkan kadar zakat yang diberikan saat ini,” pintanya.Ia berharap, para penerima zakat, agar kiranya bantuan tersebut, bisa dimanfaatkan dengan sebaik baiknya. “ Hanya ini yang bisa diberikan oleh BAZ Sanggau,” timpalnya.Selain itu, BAZ Sanggau, akan membagikan bantuan kepada para guru mengaji. “Nah, kita juga akan memberikan bantuan kepada para guru ngaji yang berada di wilayah kota Sang-gau,” tuturnya. (SrY) Hiburan Rakyat Meriah

SANGGAU. Pembangunan ber-bagai insfrastruktur di Bumi Dara Nante. Terbilang maju pesat dalam beberapa waktu belakan-gan ini.Kondisi itu, tentunya tak terlepas dari kinerja Satuan Per-angkat Kerja Daerah (SKPD) yang menangani untuk pembangunan berbagai insfrastruktur. Dimana meliputi jalan, jembatan, irigasi, pipanisasi serta bangunan kon-struksi lainnya.Keberhasilan itu, tentunya merupakan andil besar dan peran kepala SKPD tersebut. Yang mana begitu piawai dalam memenej dan memajerial instansinya.Adapun pimpinan SKPD yang dimaksud yakni Ir Kukuh Tri-yatmaka MM, Kepala Dinas Pe-kerjaan Umum (PU) Sanggau.

Pria asal Solo ini dinilai berbagai kalangan mempunyai andil cukup besar dalam mewarnai pemban-gunan di Kabupaten Sanggau.“Seingat saya hampir 10 tahun menjabat Kadis PU, yang bersang-kutan telah berhasil mewarnai pembangunan di Kabupaten Sanggau. Jalan, jembatan, irigasi, pipanisasi serta bangunan publik berjalan dengan baik dan tidak ada persoalan,” tutur Edi Siswanto Ketua Umum Lembaga Pember-antas Jaringan Korupsi (LPJK) Kabupaten Sanggau, kemarin. Berbagai barometer keber-hasilan itu lanjut pria yang akrab disapa Edi Black ini, di antaranya mampu memenej pembangunan gedung pertemuan umum (GPU) menghabiskan dana Rp14 Miliar, pipanisasi dengan pola multiyear

dengan dana Rp34 Miliar lebih tahap pengerjaan, gedung DPRD Sanggau pola multiyear dengan dana mencapai Rp35 Miliar masih tahap pengerjaan, serta irigasi di Jangkang mencapai Rp14 Miliar. “Pokoknya cukup berhasillah,” timpalnya.Mencermati itu kata Edi, agar tidak hanya Dinas PU saja yang melesat mengalami kemajuan. Memang sudah seharusnya Ir Kukuh Triyatmaka MM diberikan kepercayaan untuk menempati pos dinas atau badan yang lain. Harapannya, bisa membawa ke arah kemajuan seperti Dinas PU sekarang ini. “Tujuannya, jadi jangan hanya Dinas PU saja yang maju. Tentu-nya, jika ditempatkan pada SKPD lain. Besar kemungkinan akan

bisa membawa kearah kemajuan yang signifi kan,” paparnya.Artinya kata Edi Black, jika fi gur yang memang bagus, ditem-patkan ke mana saja. Jelas akan memberikan konstribusi yang besar bagi tugas dan tanggung-jawabnya. “Waktu hampir 10 tahun itukan, cukup panjang. Ada kemungkinan, yang bersangku-tan telah jenuh. Namun, harapan utamanya, jika diposisikan ke pos baru. Bisa membawa ke arah yang lebih baik,” ujarnya diplomatis.Untuk itu tegas Edi, Bupati Sanggau sebagai user (pengguna) hendaknya jeli melihat potensi yang ada di sekelilingnya. “Ini masukan bagi Pak Bupati. Pejabat yang potensial, henda-knya selalu dikaryakan,” pung-kasnya. (SrY)

SANGGAU. Keberadaan lampu penerangan jalan umum (PJU), merupakan salah satu fak-tor pendukung membuat wajah kota Sanggau menjadi bercahaya. Hanya saja, kondisi seka-rang mesti perlu penambahan. Pasalnya, terdapat beberapa kawasan yang masih terlihat suram, jika malam hari, untuk itu, jelas mesti ada penambahan PJU.“Memang sekarang sudah terpasang. Tapi masih ada kawasan, yang perlu penambahan PJU itu, agar kawasan tersebut tidak terlihat suram jika malam hari,” ujar Welly Ananda, salah seorang warga kota Sanggau kepada Equator, kemarin.Kawasan yang perlu mendapatkan penam-bahan PJU tersebut, di antaranya jalur jalan Jenderal Ahkmad Yani, Sudirman, Pengeran Mas, serta bundaran Sanggau Permai dan beberapa kawasan lainnya.“Harapan kita, ke depan instansi terkait yang membidangi masalah ini, telah memikirkan untuk penambahan PJU ini,” tukasnya. (SrY)

Perlu Penambahan

masa purna tugas.“Dan memang pelantikan ini sebagai mutasi sebagaimana lazimnya dilaksanakan sebagai upaya perbaikan kinerja organiasi, pengembangan karier pegawai sekaligus penyegaran bagi para pejabat dalam bertugas,” kata dia ditemui EQUATOR usai pelantikan. Sebaliknya bupati yakin bahwa pejabat

yang dilantik akan mampu memimpin SKPD dengan baik dalam mewujudkan optimal-isasi pelaksanaan tugas pokok dan fungsi secara berdayaguna dan berhasil guna sesuai lingkup tugas dan kewenangannya masing-masing. “Harapan saya mereka yang dilantik lebih baik dari sebelumnya,” tuturnya. (lil)

H Wan Mansor Andi Mulia. KHOLIL YAHYA/EQuATOR

Edi Black (M KHUSYAIRI/EQUATOR)

Malam penutupan HUT RI di Sosok (M Khusyairi)

Page 14: Harian Equator 23 Agustus 2011

landak edo’Selasa, 23 Agustus 201114

Membangun Negeri Intan

bumi lawang kuari

Landak Susul Sambas

NGABANG. Satuan Lalu Lintas Kepolisian Resor Landak memasang tanda peringatan lalu lintas dengan menggunakan bahasa daerah di 41 titik rawan. “Kita buat terobosan dengan pasang banner di titik rawan kecelakaan lalu lintas dengan menggu-nakan bahasa daerah yang ada di Landak. Tujuan-nya lebih menyadarkan kepada masyarakat,” kata Kasatlantas Polres Landak, AKP Damianus Dedy Susanto, Senin (22/8).Menurutnya, selama ini spanduk imbauan sudah sering menggunakan berbahas Indonesia. Kini dibuat dengan bahasa daerah sebagai terobosan atau ide baru untuk mengajak masyarakat bertang-gungjawab. “Tujuan kita buat tanda peringatan seperti di daerah rawan, seperti tikungan tajam, tujuannya mengurangi kecelakaan lalulintas,” kata Damianus. (rie)

�suare direk

Kendaraan Disarankan Dititip di Kantor Polisi

NGABANG. Aktivitas pegadaian menjelang Lebaran Idulfitri 1432 Hijriah di Ngabang Ka-bupaten Landak normal tidak ada lonjakan na-sabah.“Jumlah nasabah biasa saja sejak bulan Rama-dan hingga menjelang Lebaran. Mungkin kare-na warga yang meray-akan Lebaran di Ngabang jumlahnya tidak banyak,” kata Manager Pegadaian Cabang Ngabang Hartono dikonfi rmasi, Senin (22/8).Menurutnya, omzet pada bulan ini (Agustus) sebesar Rp 700 juta. Meskipun menjelang Lebaran tidak ada kenaikan maupun penurunan atau masih normal.“Kita hanya menerima gadai emas. Sedangkan barang lain seperti kendaraan tidak, karena tidak ada gudang penyimpanan. Pun begitu untuk surat-surat berharga seperti sertifi kat tanah dan surat bermotor juga sementara tidak kita terima,” ungkap Hartono.Ia mengatakan, memang selama ini banyak ma-syarakat yang datang ingin menggadaikan kendaraan, namun tidak dilayani. Untuk sementara pegadaian cabang Ngabang hanya melayani emas. “Sekarang ini harga emas naik, jadi taksiran harga juga kita naikkan untuk barang milik nasabah,” ujar Hartono.Ia menambahkan, Pegadaian Cabang Ngabang juga terus melakukan promosi sesuai mottonya men-gatasi masalah tanpa masalah. “Kita juga membantu membuat plang nama jalan dan gang yang ada di Kota Ngabang ini,” ujar Hartono. (rie)

�injeh karaja

Aktivitas Pegadaian Normal

Apel Operasi Ketupat 2011 Dihadiri MuspidaSEKADAU. Sejumlah pejabat Musyawarah Pimpinan daerah (Muspida) termasuk Wakil bu-pati Sekadau Rupinus SH MSi walaupun di tengah kesibu-kannya sebagai orang nomor dua di jajaran pemerintah, ia menyempatkan diri menghad-iri apel operasi ketupat 2011 di halaman Mapolres Sekadau, Senin (22/8). Apel yang dilaksanakan sekitar pukul 08.30 itu dipimpin lang-sung oleh Kapolres Sekadau Drs AKBP Adeyana Supriyana. Sejumlah pejabat penting di jajaran Mapolres Sekadau juga tu-rut hadir dalam apel pengamanan hari raya Idulfitri tersebut, di antaranya Wakapolres Sekadau, para Kabag, kasat kapolsek se-ke-camatan Sekadau berikut seluruh anggota. Tak ketinggalan Kasat Pol PP Mohamad Arsya. Hadir juga dalam apel tersebut, perwakilan dari masing-masing SKPD Pemkab Sekadau, tokoh agama, tokoh masyarakat, to-koh pemuda dan para pelajar memadati halaman Mapolres Sekadau..Rangkaian pelaksanaan apel berlangsung kurang lebih satu jam tersebut berjalan khidmat tanpa ada gangguan sesuai den-gan rencana. Kapolres Sekadau Adeyana Supriyana sebelum membacakan amanat Kepala Kepolisian Republik Indonesia,

memeriksa kesiapan anggota yang akan bertugas selama hari raya Idulfi tri.Usai memeriksa kesiapan ang-gota orang nomor satu di Mapol-res Sekadau ini menyematkan pita tanda operasi kepada ang-

gota Satlantas dan petugas dinas perhubungan. Dalam Pidatonya Kapolres Sekadau membacakan Amanat Kapolr i yang mengatakan, dalam menjaga keamanan se-lama bermudik, dibagi dalam

karakteristik dan intensitas ke 10 pengamanan prioritas, di an-taranya Polda Metro Jaya, Polda Jawa Barat, Polda Jawa Timur, Polda Jawa Tengah, Polda Bali, Polda Sumatera Selatan, Polda Sulawesi Selatan, Polda Lam-

pung, dan Banten.Sedangkan untuk pengamanan prioritas ke dua di antaranya Polda Sumatera Utara, Polda Papua, Polda Kalimantan Timur, Polda Aceh, Polda Maluku, Polda Riau, Polda Kepulauan Seribu, Polda Jambi, Polda Bangka Beli-tung, Polda Kalimantan Tengah, Polda Kalimantan Barat, Polda Kalimantan Selatan, Polda Su-matera Utara, Polda Gorontalo, Polda NTB, Polda NTT dan Polda Maluku Utara, cetus Ade sapaan sehari-hari kapolres Sekadau.Dikatakan Ade, target pen-gamanan selama lebaran ial-ah terwujud rasa aman dalam beribadah, mudik, berwisata keseluruhan, sehingga terwujud-nya keselamatan lalu lintas, baik laut, darat dan udara, berikut pengamanan arus balik, serta terjamin distribusi bahan pokok dan bahan bakar. Embarkasi dan debarkasi men-jamin keselamatan penumpang. Serta mengantisipasi karena aksi terorisme mengingat tersangka terorisme yang masih dalam daf-tar pencarian orang (DPO).“Kita berharap kinerja jajaran polres Sekadau harus dioptimal-kan dalam pengamanan hari raya Idulfitri 1432 H, dengan cara bertindak efektif dan prefentif dalam mengantisipasi kerawanan yang terjadi di lapangan,” pesan-nya (tar).

NGABANG. Bupati Kabupaten Landak menerima penghargaan program peningkatan beras na-sional (P2BN) tahun 2009/2010 dari Presiden Soesilo Bambang Yudhoyono melalui Menteri Pertanian Anton Suprianto 19 Agustus di aula Kementerian Pertanian Jakarta. “Kabupaten Landak merupakan penghasil beras terbesar ke dua setelah Sambas di Kalimantan Barat. Sejak 2006 sampai sekarang Landak termasuk daerah yang sur-plus tiap tahun, sehingga termasuk pemasok gabah di Kalbar,” kata Ke-pala Dinas Pertanian Landak Pa’du

Palimbong, Senin (22/8).Menurut Pa’du, bupati menem-patkan sektor pertanian dalam arti luas sebagai penggerak eko-nomi kerakyatan menuju se-jahteranya masyarakat Landak. Mempertahankan terhindarnya dari rawan pangan, serta mampu meningkatkan kenaikan produksi beras minimal 5 persen tiap tahun. “Sehingga diberikannya penghargaan dari pemerintah pusat oleh Presiden RI SBY se-banyak tiga kali, yaitu tahun 2006,2007 termasuk tahun 2009 /2010. Penghargaan un-tuk tahun 2009/2010 diterima

Bupati Landak bersama empat bupati di Kalbar, antara lain bupati Sambas, Sekadau, Melawi dan Sanggau,” ungkap Pa’du.Pangan, khususnya padi, ja-gung, umbi-umbian akan terus dikembangkan dalam rangka peningkatan pendapatan ma-syarakat, sekaligus mempertah-ankan ketahanan pangan yang selama ini sudah baik. Kebijakan operasional yang akan diambil, antara lain penetapan sen-tra produksi pangan, mekanisasi pertanian ramah lingkungan, perbaikan dan pembangunan infrastruktur bidang pertanian,

pemantapan kelembagaan petani, peningkatan pengetahuan dan keterampilan petani dan petugas, serta tersedianya sarana produksi tepat waktu, jenis dan dosis.“Seiring dengan kebijakan operasional tersebut maka sub-sistem hilir akan terus kita pacu untuk memperoleh nilai tambah dari tiap produksi yang dihasil-kan masyarakat,” ujat Pa’du.Ia yakin, apabila infrastruktur pertanian seperti irigasi dapat dibangun bertahap, maka pro-diktivitas maupun luas tanam akan semakin meningkat. Apalagi jika dibantu dengan harga jual

memadai. “Sampai saat ini rata-rata luas panen tiap tahun baru mencapai 60 ribu hektare. Ini masih bisa ditingkatkan menjadi 70 sampai 80 ribu hektare, apabila faktor pendukungnya memadai, seperti irigasi dan ketersediaan saprodi serta optimasi lahan, perluasan areal dan peningkatan indeks tanam,” ujarnya.Potensi lahan sawah di Lan-dak sekitar 73 ribu hektare dan luas panen 2009/2010 sekitar 63.546 hektare dengan total produksi 209.894 Gabah Kering Panen (GKP). (rie)

Bupati Terima Penghargaan Peningkatan Beras Nasional

�balai betomu

SEKADAU. Ratusan warga kota Sekadau meny-erbu pasar murah yang di gelar dihalaman kantor Disperidagkop dan UKM kabupaten Sekadau, Senin (22/8). Pasar murah yang gelar dari badan usaha Milik Negara (BUMN), yang difasilitasi Diperindag-kop dan UKM kabupaten Sekadau berlangsung tertib dan lancar.“Target sembako, beras, gula pasir, minyak goreng harus habis satu hari,kalau pun tidak habis kita lan-jutkan besok. Dari pagi sampai siang ini sudah ramai diikuti masyarakat kita” ungkap Stefanus, Kepala Bidang Pasar dan Perdagangan, Disperindagkop dan UKM Kabupaten Sekadau ketika ditemui sejumlah wartawan di tempat berlangsung pasar murah.Ia menjelaskan satu paket, gula pasir 6 kg, minyak goreng 2 liter warga hanya bayar Rp61.000,-, sedan-gkan beras per kg dijual seharga Rp5.000,- perkilo. Selain itu, kata dia, panitia juga menyediakan beras, gula pasir dan minyak goreng yang dibeli eceran, secara khusus bagi warga yang tidak mampu mem-beli satu paket.“Jadi kalau eceran minyak goreng satu liter Rp8 ribu, beras Rp5 ribu per kilogram, gula Rp8.500,- rupiah. Sebetulnya kami hanya memfasilitasi saja secara teknis. Kalau dari BUMN memberi permo-dalan dan menunjuk pihak ketiga penyedia barang berupa Sembako,” kata Stefanus.(tar)

Warga Serbu Pasar Murah Pringdagkop dan BUMN

Pasang Peringatan Berbahasa Daerah

NGABANG. Jajaran Kepoli-sian Resor (Polres) Landak membangun pos pelayanan dan pengamanan di sejumlah titik dalam operasi Ketupat Kapuas 2011.“Kita turunkan 322 perso-nel untuk pengamanan arus mudik dan balik Lebaran. Ada tiga pos pelayanan di jalur sutra meliputi gunung Sehak, depan Polsek Man-dor dan polsek Mempawah Halu,” kata Kapolres Landak, AKBP Firman Nainggolan usai pimpin apel gelar Pasu-kan Operasi Ketupat Kapuas, Senin (22/8).Sedangkan di a Ngabang dibangun pos pengamanan di depan Masjid Suhada yang merupakan lokasi pusat pelak-sanaan salat Id pada hari raya Idulfi tri mendatang.“Operasi Ketupat Kapuas yang berlangsung 16 hari, itu juga melibatkan TNI, Polisi Pamong Praja, Dinas Per-hubungan, Dinas Kesehatan dan Dinas Pekerjaan Umum,” ungkap Nainggolan.Dia mengimbau masyarakat

yang ingin mudik, agar sebe-lum meninggalkan rumah bisa memerhatikan keselamatan barang, listrik dicek, kunci rumah bisa saja dititip den-gan ketua RT setempat, kalau ada barang berharga seperti kendaraan dititip saja di kan-tor kepolisian terdekat.“Khusus bagi pengendara roda dua agar mengutamakan keselamatan jangan lupa pak-ai helm, jaket dan sarung tan-gan. Kalau di jalan mengantuk agar istirahat saja, bisa di pos pelayanan yang kita bentuk,” tegas Nainggolan.Ia juga mengaku sudah koordinasi dengan Panitia Hari Besar Islam (PHBI) Ka-bupaten Landak bahwa pada malam takbiran digelar di tiap masjid dan surau. Artinya tidak diizinkan menggelar pawai kendaraan bermotor.“Hal ini demi keamanan dari kecelakaan lalu lintas. Kita juga mengimbau kepada masyarakat Landak yang tidak merayakan Lebaran, agar selalu menjaga toleransi,” tandas Nainggolan. (rie)

Hartono

Polres Bangun Pos Pelayanan Lebaran

Gelar pasukan di halaman Mapolres Landak menjelang Operasi Ketupat Kapuas 2011.

SEKADAU. Dari sebelas ribuan pelanggan se-Kabupaten Seka-dau, Pihak PLN Ranting Sekadau mengalami tunggakan pem-bayaran rekening setiap bulan mencapai 20 persen. “Itu angka minimal tunggakan kita di Sekadau, paling tidak seratu-

san juta perbulan,” ungkap Yudian-to ST, Kepala Ranting PLN Sekadau, menjawab equator kemarin Senin (22/8) di ruang kerjanya.Meski demikian, sambung Yudi lagi, selama dirinya menjabat seb-agai Manager ranting PLN seka-dau.Dalam tahun 2011 ini, belum

ada pelanggan yang diputuskan, karena tunggakan hanya rata-rata mencapai tiga bulanan.” Bualn ke empat sudah dilunasi” ujarnya.Diungkapkan dia lagi, sanksi yang akan di berikan pihaknya kepada pelanggan menunggak pembayaran, hanya didenda saja,

dilanjutkan dengan teguran dan peringatan, jika sudah lewat tiga bulan ke atas, sanksi terberat adalah diputuskan, tegasnya. Ia menyebutkan, untuk pem-bayaran rekening listrik setiap bu-lanya, pelanggan dipermudah den-gan membayar di beberapa tempat

bisa di Kantor Pos dan Bank, bagi masyarakat di pedalaman, petugas PLN di Kecamatan biasanya meny-iapkan petugas pencatatan beban pemakaian sekaligus melakukan penagihan. “Semua ini dilakukan untuk menpermudah pelanggan,” katanya. (tar)

Tunggakan Pelanggan PLN Sekadau Capai 20 PersenPLN Permudah Pembayaran

Sejumlah pejabat dari Muspida menghadiri apel penurunan pasukan pengamanan hari raya Idul� tri, Senin (22/8). ANTONIUS SUTARJO/EQUATOR

SEKADAU. Dinas pekerjaan Umum dan Pert-ambangan (DPU-Tam) kabupaten Sekadau perlu bertindak cepat dan tanggap terhadap infrastruktur di wilayah Sekadau. Terutama jalan masuk kantor bupati perlu ditangani secara berkelanjutan. Jangan tunggu sampai rusak parah dikerjakan.“Kerusakan yang kaya begini masih ringan, jangan terlena kalau perlu rusak sedikit perbaiki karena ini jalan menuju kantor Bupati berikut kantor lain, kalau jalannya keriting seperti ini rasa tidak pas saja,” kata Albertus Pinus Ssos MSi, anggota DPRD Sekadau kepada Equator, belum lama ini.Karena banyak tamu dari luar yang berkunjung ke kompleks perkantoran tersebut, kantor wakil rakyat juga di lewat jalan itu. “Kurang tepat rasanya kalau jalan itu kaya begini kriting, bahkan longsoran tanah hampir masuk badan jalan, perlu ditanggani oleh DPU-Tam,” sarannya.Warga juga sering komentar kalau lewat jalan itu, seharusnya jalan masuk ke kantor bupati dan kantor lainnya jangan sampai kelihatan keriting seperti ini. “Segeralah perbaikan kalau ada yang rusak berikut jalan masuk ke kantor. Walaupun jalan negara karena bagaimanapun jalan itu dilewati banyak orang, terutama pegawai-pegawai,” katanya singkat. (tar)

Jalan ke Kantor Bupati Perlu Perhatian

Page 15: Harian Equator 23 Agustus 2011

WAKIL Bu-pati Kayong Utara, Ir H Muhammad Said mengin-gatkan kepa-da masyara-kat, agar me-manfaatkan sebaik mung-kin momen bulan Rama-dan dengan meningkat-k a n a m a l ibadah sesuai ajaran agama Islam. Hal ini dis-ampaikan Wabup ketika memberikan sambutan-nya pada acara Safari Ramadan di sejumlah desa, beberapa waktu lalu. Wakil Bupati Ir H Muhammad Said menyatakan, tujuan dari Safari Ramadan ini untuk mendekat-kan pemerintah dengan masyarakat, sekaligus menyerap aspirasi dari masyarakat, sehingga segala permasalahan yang ada di tengah-tengah masyarakat bisa diselesaikan, guna untuk kema-juan Kabupaten Kayong Utara ke depan.“Safari Ramadan selain untuk mempererat sila-turahmi, juga sebagai sarana untuk mendengarkan segala persoalan yang ada ditengah masyarakat. Sehingga ke depan arah pembangunan yang telah di progamkan pemerintah akan merata,” tegas Wabup. (lud)

geliat kayong utaraSelasa, 23 Agustus 201115

�padah bertuah Siapkan 1.000 Hektar Lahan Pertanian

Pererat Silaturahmi

SUKADANA. Pemerintah Ka-bupaten (Pemkab) Kayong Utara terus berupaya mewujudkan pro-gram kemandirian dan ketahanan pangan. Salah satunya dengan merealisasikan food estate, dan saat ini pemerintah setempat telah menyiapkan 1.000 hektar lahan untuk areal pertanian.Bupati Kayong Utara, H Hildi Hamid ketika safari Ramadan di Desa Simpang Tiga, Keca-matan Sukadana, belum lama

ini, mengungkapkan, seluruh daerah di Kalbar berusaha se-maksimal mungkin mewujud-kan kemandirian dan ketahanan pangan nasional. Tak heran, jika Kabupaten Kayong Utara juga telah mempersiapkan seribu hek-tar lahan untuk pengembangan program food estate itu. “Program ini merupakan kon-sep pengembangan produksi pangan yang dilakukan secara terintegrasi,” kata H Hildi yang

berkunjung didampingi sejum-lah Kepala SKPD di lingkungan Pemkab Kayong Utara.Pengembangan program food es-tate, dilanjutkan H Hildi, hendaknya dapat mewujudkan kawasan perta-nian dengan beragam produk ung-gulan yang ada. Dengan demikian, dapat meningkatkan nilai tambah hasil pertanian yang direalisasikan di masyarakat, khususnya tanaman pangan yang dapat bersaing di pasar global. (lud)

kabupaten ketapang�

pempadahan

KETAPANG. Kepala seksi (Kasi) Haji dan Umrah Kemen-terian Agama (Kemenag) Keta-pang, Abdul Aziz menegaskan, bahwa Jumat (26/8) meru-pakan batas akhir pelunasan Ongkos Naik Haji (ONH) sebesar 3460 Dollar. Jum-lah tersebut mening-kat 135 Dollar dari ONH 2010 sebe-sar 3325 Dollar.“Sekarang ini sudah masuk ta-hap pelunasan. Pelunasan mulai 15-26 Agustus di empat bank, yaitu BNI, BRI, Mandiri dan BSM. Waktu pelayanan mulai pukul 10-16,” bebernya ketika ditemui Equator di ruang kerjanya, kemarin. Dikatakannya, penetapan jumlah setoran ONH tersebut setelah Kemenag Ketapang menerima su-rat dari Kantor Wilayah (Kanwil) Kemenag Provinsi Kalbar nomor KW. 143/2/Hj.00/3236/2011 tentang menindaklanjuti surat Dirjen Penyelenggaraan Haji dan Umrah nomor Dt.VII.II.1.Hj.08/6552/2011 ten-tang pemberitahuan besarnya biaya BPIH. Aziz mengatakan, bagi para calon jemaah haji (Calhaj) yang tak dapat melunasi hingga batas wak-tu yang ditentukan, secara otomatis posisinya akan diganti dengan jemaah haji yang sudah lunas. “Setahu saya tidak ada toleransi untuk pelunasan itu. Bagi mereka yang setoran ONH nya lebih dari yang ditentukan, pihak Bank tetap akan mengem-balikan kepada jemaah bersangkutan. Untuk Kabu-paten Ketapang sendiri alhamdulillah sudah lunas semuanya dan tidak ada masalah,” terangnya. Ia juga mengungkapkan 10 hari sebelum keberang-katan, Kemenag bekerjasama dengan Pemkab Ketapang akan kembali menggelar manasik haji untuk terakhir kali. Kemudian dilanjutkan dengan penyuntikan vaksin meningitis dari Pemkab Ketapang. “Kita harapkan kepada seluruh jemaah untuk hadir. Namun untuk tempat, tanggal dan waktu pelaksanaannya belum ditetapkan,” tuturnya. Aziz mengungkapkan, jumlah Calhaj Ketapang se-banyak 244 orang yang terdiri dari 113 laki-laki dan 131 perempuan. Ia jug mengatakan sebanyak sem-bilan orang dipastikan batal berangkat yang terdiri dari tujuh orang Calhaj menunda keberangkatannya, sedangkan dua orang lainnya meninggal dunia. “Yang meninggal itu atas nama Syarif Taha bin Syarif Agil warga Kelurahan Kantor dan Hadinah binti Haji Mahmud warga Kelurahan Sukaharja,” tuturnya. Meski demikian sembilan orang dipastikan batal berangkat, namun kuota jemaah haji tetap terpenuhi. Mereka yang batal berangkat secara otomatis digan-tikan dengan urutan yang ada di bawahnya.(KiA)

Jumat Batas Akhir Pelunasan ONH

Berikan Rasa Aman, Nyaman, Tertib dan LancarKETAPANG. Memberikan rasa aman, nyaman, tertib dan lancar dalam merayakan Idul Fitri 1432 H/2011, maka operasi Ketupat 2011 digelar serentak di selu-ruh Indonesia, termasuk juga di Kabupaten Ketapang.Kesiapan Polri beserta unsur terkait tersebut ditunjukkan dengan dilakukan gelar pasukan Operasi Ketupat 2011 . Untuk wilayah Kabupaten Ketapang, gelar pasukan dilakukan di hala-man kantor bupati.Bertindak sebagai inspektur upacara adalah Bupati Ketapang diwakili Sekda Ketapang, Drs H. Andi Djamiruddin M.Si. Pemer-iksaan pasukan dilakukan Sekda Ketapang, Drs H.Andi Djamirud-din M.Si, didampingi Kapolres Ketapang AKBP I Wayan Sugiri dan Dandim 1203 Ketapang Letkol (inf ) Agus Prasetyo Ari Wibowo, Kejari dan Ketua PN Ketapang. “Terjadinya peningkatan ak-tivitas masyarakat di berbagai tempat serta meningkatnya mobilitas manusia dan ba-rang yang berimplikasi pada timbulnya potensi gangguan Kamtibmas yang harus dapat dikelola dengan baik,” tegas

Sekda Ketapang, Drs H.Andi Djamiruddin M.Si membacakan amanat Kapolri.Dikatakannya, jumlah pemudik

dari tahun ke tahun menunjuk-kan peningkatan yang cukup signifi kan. Di mana untuk tahun ini diperkirakan akan mencapai

lebih kurang 15,5 juta jiwa. Sedangkan jumlah kendaraan roda dua dan roda empat yang akan digunakan untuk mudik

tahun ini diperkirakan hampir mencapai lima juta unit atau meningkat sekitar 12 persen dari tahun lalu. Seperti pengalaman tahun se-belumnya, peningkatan volume kendaraan yang tidak seimbang dengan kapasitas jalan. Adanya penyempitan jalan, aktivitas pasar tumpah dan kurang dis-iplinnya para pengguna jalan merupakan faktor penyebab terjadinya kemacetan lalu lintas yang cukup panjang. Selain meningkatnya mo-bilitas manusia secara besar-besaran, potensi gangguan Kamtibmas berupa tindakan kriminalitas juga mengalami peningkatan baik secara kuan-titas maupun kualitas sehingga perlu mendapat perhatian oleh seluruh pemangku kepentin-gan. “Kesemuanya itu menuntut tampilan kinerja Polri secara optimal, bersama-sama dengan seluruh komponen masyarakat dan instansi terkait lainnya dalam menunjukkan langkah inovatif dan cara bertindak yang efektif dalam mengatasi berbagai potensi kerawanan yang terjadi,” tegas Sekda. (KiA)

H Hildi Hamid

SUKADANA. Kepala Staf Ko-dam (Kasdam) XII/TPR Brigjen

TNI Armyn Alianyang diren-canakan akan hadir di Kabupat-

en Kayong Utara, Selasa (23/8). Kedatangan Kasdam di Negeri Bertuah ‘julukan Kayong Utara’ dibenarkan Koman-dan Kodim (Dandim) 1203/Ketapang, Letkol Inf Agus Prasetyo Ari Wibowo ditemui Equator usai menunaikan salat zuhur di Masjid Agung Al Qudsi Sukadana, Senin (22/8).Mengisi kegiatan safari Ramadan di Kayong Utara, dikatakan Agus Prasetyo, Kasdam dan rombongan akan menggelar buka puasa bersama di kediaman Bupati Kayong Utara, H Hildi Hamid, sekaligus untuk silaturahmi dengan bupati. Setelah itu, dijadwalkan Kasdam dan rombongan akan menunai-kan salat isya’ dan dilanjut-kan salat taraweh di Masjid Agung Al Qudsi Sukadana. Dikatakan Agus, kegiatan seperti ini akan semakin menumbuhkan rasa saling mencintai, saling menghar-gai, serta saling asah, asih dan asuh antarsesama anak bangsa.

Menurutnya, banyak hik-mah yang terkandung di dalam ajaran ibadah puasa ini, yang dapat diaplika-sikan dan dibudayakan dalam kehidupan ma-syarakat maupun untuk mendukung pelaksanaan tugas. Di antaranya pen-gendalian dari perbuatan yang dapat membatalkan atau mengurangi keagun-gan nilai puasa itu sendiri, seperti makan, minum, marah, dan sebagainya. (lud)

Ir H Muhammad Said

“MUTIARA RAMADAN”Oleh : Misnadin, S.Sos.I

Tingkatkan Amal IbadahBULAN Ramadan tinggal beberapa hari lagi akan selesai. Banyak orang sudah mempersiapkan segalanya dengan suka cita karena sebentar lagi Syawal tiba. Tapi ada pula beberapa yang terasa nelangsa me-ninggalkan bulan yang penuh dengan hikmah dan berkah ini. Karena meman-dang belum tentu Ramadan tahun depan bisa diperte-mukan lagi dengan bulan Ramadan penuh hikmah.Penetapan dan pengaturan sehingga Lailat Al-Qadar dipahami sebagai malam penetapan Allah bagi per-jalanan hidup manusia.

Penggunaan Qadar sebagai ketetapan dapat dijumpai pada surat Ad Dukhan ayat 3-5 : “Sesungguhnya Kami menu-runkannya (Al-Quran) pada suatu malam, dan sesungguh-nya Kamilah yang memberi peringatan. Pada malam itu dijelaskan semua urusan yang penah hikmah, yaitu uru-san yang besar di sisi Kami”.Hari-hari terakhir Ramadan adalah saat tepat untuk menin-gkatkan ibadah. Marilah kita ramaikan masjid dan mush-alla dengan berbagai amaliah Ramadhan seperti salat ber-jemaah, salat tarawih, mem-perbanyak amal sedekah, dan memperbanyak membaca Al

Quran. Latihlah diri kita untuk menjadi hamba yang taat ke-pada Tuhan sekaligus hamba yang peduli pada sesama.Upaya peningkatan amal ibadah, tidak semata-mata dari sisi kuantitas, tapi yang tak kalah pentingnya adalah peningkatan amal ibadah dari sisi kualitasnya. Kalau hanya memperbanyak ibadah dari sisi kuantitas, dikhawatirkan kita akan masuk dalam kat-egori seperti yang disebut ha-dits Rasulullah SAW: “betapa banyak orang yang berpuasa tapi tidak mendapatkan apa-apa dari puasanya itu kecuali lapar dan dahaga.” (Guru MTs Nurul Falah Sukadana)

Kasdam Safari Ramadan ke Kayong Utang Utara

Letkol Inf Agus Prasetyo Ari Wibowo

Sembilan Calhaj Batal Berangkat

Abdul Aziz

KETAPANG. Sekda Ketapang, Andi Djamiruddin mengimbau kepada seluruh Kepala SKPD untuk mengawasi pegawainya untuk masuk tepat waktu usai libur lebaran. Ia mengatakan jangan sam-pai ketika waktunya masuk kerja, para PNS justru banyak yang tak hadir. “Libur lebaran bagi PNS mulai 29 Agustus-5 September. kita juga sudah memberikan imbauan kepa-da SKPD supaya memonitor

pegawainya,” kata dia kepada wartawan. Ketika ditanya sanksi bagi PNS yang memperpanjang li-bur lebaran, Andi mengatakan biasanya mereka lebih dulu mengajukan izin. “Kita tidak bisa melarang bagi mereka yang pulang ke daerah lain bertemu dengan keluarga atau ada halangan di jalan hendak pulang,” kata dia. Sedangkan bagi PNS yang mangkir dan memperpanjang

libur, ia mengaku saat ini hanya baru tahap imbauan. Karena itu ia meminta kepada SKPD untuk memonitor para pegawainya. Berbeda dengan Sekda, Sek-retaris Dinas Pendidikan (Dik-nas) Ketapang, H. Jahilin men-gaku akan melakukan sidak bagi para pegawai Diknas. Ia tegas-tegas mengatakan tidak diperkenankan bagi PNS mem-perpanjang libur lebaran selain yang sudah ditentukan. Pasalnya Diknas sendiri sudah

menerima surat edaran dari Bu-pati maupun Gubernur soal libur lebaran. “Tanggal 29 Agustus itu cuti bersama. Tanggal 30-31 Agustus libur lebaran. Masuknya tanggal 5 September. Kita akan lakukan inspeksi mendadak (Sidak),” tegas Jahilin kepada wartawan ketika ditemui di ru-ang kerjanya. Tindakan tegas tersebut, kata dia, bukan hanya berlaku bagi pegawai yang statusnya PNS, tapi juga pegawai honorer. Jika

masih di temukan ada oknum pegawai yang masih tidak ma-suk kantor sesuai tanggal yang telah di tetapkan pemerintah, sesuai dengan PP. No.53 tahun 2010, pihaknya akan memberi-kan sanksi tegas bagi pegawai yang bersangkutan. “Saya harap nantin, semua staf atau pegawai di instansi dinas pendidikan Ketapang dapat masuk tepat waktu sesuai jadwal yang telah di tentukan,” tuntasnya. (KiA)

Sekda Imbau Kepala SKPD Awasi Pegawainya

Sekda bersama Kapolres dan Dandim Ketapang memeriksa barisan dalam gelar pasukan operasi Ketupat Kapuas 2011. Kiram Akbar/Equator

Page 16: Harian Equator 23 Agustus 2011

PONTIANAK. Perselisihan antara pekerja dengan pengusaha dewasa ini kerap terjadi. Ini sering diakibatkan pengusaha jarang mematuhi undang-undang tenaga kerja yang berlaku.Seperti perselisihan antara Rusman,warga

Jalan Purnama, Gang Usaha Bersama Sian-tan ini dengan perusahannya. Ia dipecat menjadi satpam yang dikelola PT Cakra Sa-tya Internusa di Mega Mall lantai 3, A Yani Pontianak pada 13 Oktober 2010 lalu.“Padahal masalahnya sangat sepele, ia

dituduh mengambil dompet salah satu pengunjung di Mega Mall A Yani, padahal ia menemukan dompet dan mengamank-annya. Keesokan harinya dompet tersebut dikembalikan setelah yang punya dompet menanyakan dompet tersebut ke pihak ke-amanan Mega Mall. Kalau memang ia ingin mengambil tentu ia diam saja, namun ia bi-lang dompet tersebut ada padanya dan ia kembalikan,” jelas Butje Hukunala dari Kon-federasi Serikat Buruh Sejahtera Indonesia sekaligus kuasa hukum Rusman.“Awalnya sempat dilakukan perundin-

gan yang dimediasi oleh Dinas Sosial dan Tenaga Kerja Kota Pontianak. Namun pe-rundingan yang berlangsung tiga kali tidak membuahkan hasil. Bahkan instansi yang berwenang tersebut sempat mengeluarkan surat agar pihak PT Cakra membayar hak-

hak karyawannya, namun tidak juga diindahkan,” kata ButjeMerasa tidak

ada tanggapan, akhirnya Rus-man memberikan kuasanya kepada Butje Hukunala dari Konfederasi Serikat Buruh Se-jahtera Indonesia untuk menggugar PT Cakra ke Pen-gadilan Hubungan Industrial Ponti-anak.“20 Juli 2010

Putusan penga-dilan yang memenangkan penggugat. Di mana pihak PT Cakra Satya Internusa harus membayar uang pesangon, penghargaan masa kerja, hingga uang perumahan dan kesehatan,” tegas Butje.Namun anehnya, kata Butje, penindasan

terhadap karyawan dengan melakukan hal yang sewena-wena terjadi lagi terhadap karyawan lain, Simon Melo.“Simon dimutasi ke PT Sumber Alam Si-

antan Pontianak dari Mega Mall Pontianak.

Ini dilakukan PT Cakra lantaran Simon menjadi saksi Rusman di Persidangan In-dustrial. Ini perbuatan yang sewena-wena dari pengusaha, karena membela temannya yang bersengketa. Jadi saya tegaskan pen-gusaha harus mematuhi aturan tenaga kerja, agar tidak terjadi permasalahan di kemudian hari. Nyatanya putusan pengadi-lan memenangkan karyawan yang dipecat, akibat pengusaha tidak mengetahui aturan mungkin tidak mengindahkannya,” tukas Butje. (lam/biz)

PONTIANAK. Kemeriahan HUT RI kali ini bukan saja dirasakan rakyat Indonesia, na-mun juga bagi Serikat Pekerja PT PLN (Per-sero). Pasalnya di hari jadinya ke-12 tahun pada 18 Agustus lalu, mendapatkan kado manis dari Dirut PT PLN Indonesia. Yakni

persetujuan perjanjian kerja bersama (PKB) yang sudah 1,5 tahun ini belum terealisasi, termasuk menunda debirokratisasi.“Dalam waktu dekat ini direksi akan

segera menerbitkan Surat Edaran yang mengatur alur proses (SOP) penerbitan Keputusan Direksi PT PLN (Persero) yang mengatur hak-hak kepegawaian berdasar-kan PKB antara PLN dengan SP PLN. Jadi setiap keputusan direksi yang mengangkut kepegawaian harus terlebih dahulu dikoor-dinasikan dengan Serikat Pekerja PLN, be-gitu juga dengan keputusan-keputusan lain-nya,” jelas Ketua Umum DPP Serikat Pekerja PT PLN (Persero) Indonesia Riyo Suprianto, didampingi Ketua DPD SP PLN Kalbar A Al-

kashani dalam rilisnya usai menggelar per-temuan dengan Direksi PT PLN (Persero) di Gedung Utama Kantor Pusat, Kamis (18/8) pukul 15.30. Selain Dirut PT PLN Dahlan Iskan dan

Dirut SDM Eddy DE, pertemuan tersebut juga dihadiri 12 Ketua DPD SP PLN. Hadir pula hampir seribu serikat pekerja se-Indonesia yang menunggu di ruang pertemuan gedung PLN Pusat lantai 3. Selain itu jelasnya, mengenai keputusan

direksi yang telah diterbitkan tanpa komu-nikasi dengan SP PT PLN (Persero) akan di-tunda pemberlakuannya.“Penundaan ini sampai dengan adanya

tanggapan dari kita selaku SP PLN, ya maksi-

mal dua minggulah setelah dikirimkannya keputusan direksi tersebut kepada SP oleh perseroan,” timpal Riyo.Mengenai debirokratisasi, Riyo tidak sama

sekali menolak dilakukan, asalkan tidak mengganggu jalannya manajemen PLN dan pelayanan terhadap masyarakat. “Saya kira debirokratisasi bisa dilakukan

asalkan pelayanan di tingkat ranting yang harus diperbanyak, dengan SDM dan sa-rana dan prasarana yang mendukung agar pelayanan terhadap masyarakat juga lebih maksimal. Namun kita lihat lagi setelah kita membahas semua SK Direksi, tentu ada yang kita setuju dan kita tolak,” harap Riyo. (lam/biz)

KOTA KINABALU, Isnin (22/8)Lembaga Industri Getah Sabah (LIGS) menawarkan

harga getah pada peringkat kebun yang rendah ber-banding di Semenanjung (Malaysia bagian barat) dan Sarawak disebabkan kos (harga) pengangkutan, pem-prosesan, dan perkhidmatan pembelian secara lang-sung getah lebih di tinggi di negeri ini.

Timbalan Ketua Menteri Datuk Yahya Hussin ber-kata kedudukan logistik di Sabah menyebabkan LIGS terpaksa menjual getah yang telah diproses, iaitu SMR (Getah Mutu Malaysia) kepada pembeli melalui Pelabuhan Klang atau Singapura dengan kos tamba-han RM0.36 sen/kg.

“Ini disebabkan tidak terdapat syarikat perkapalan antarabangsa yang mengendali penghantaran terus dari Pelabuhan Kota Kinabalu ke luar negara.

“Penjual getah di Sememanjung tidak ada kos tam-bahan itu manakala untuk negeri Sarawak kos pen-gangkutan tambahan ini adalah lebih rendah daripada Sabah disebabkan jarak yang lebih dekat dan dengan itu mereka mampu membayar harga yang lebih tinggi kepada para pekebun kecil getah,” katanya.

Yahya yang juga Menteri Pertanian dan Industri Makanan Negeri, berkata demikian ketika menjawab soalan anggota Dewan Undangan Negeri Datuk Justin Guka (BN-Bingkor) pada sesi soal jawab persidangan dewan undangan negeri di sini hari ini.

Beliau berkata kos memproses getah di negeri ini juga lebih tinggi sebanyak RM0.10 sen/kg atau RM100 setan metrik berbanding dengan Semenanjung kerana hampir semua alat ganti, bahan kimia, bahan pembung-kusan dan lain-lain diimport dari Semenajung Malaysia dengan harga yang lebih tinggi.

“Selain itu, LIGS tidak dapat menikmati tarif luar musim seperti yang terdapat di Semenanjung. Bekalan elektrik juga kerapkali terputus, yang mengakibatkan kerugian dan kehilangan masa pengeluaran. Harga minyak diesel untuk industri di Sabah juga lebih tinggi daripada di Sememanjung sebanyak 7.0 sen seliter,” katanya. (BERNAMA)

Kom.Bisnis Selasa, 23 Agustus 2011 16

Kado HUT XII Serikat Pekerja PLN

Harga Getah Sarawak Terlalu Murah

SANDAKAN, Senin (22/8)Tentera Laut Diraja Malaysia (TLDM) akan meningkatkan

kawalan keselamatan di perairan negeri ini pada musim per-ayaan Hari Raya Aidilfitri bagi memastikan tidak ada anasir jahat mengambil kesempatan melakukan jenayah.

Panglima Wilayah Laut 2 Laksamana Muda Datuk Anu-wi Hassan berkata sambutan perayaan itu tidak menjejas-kan jumlah anggotanya yang bertugas di kapal-kapal ron-da untuk tugas pengawasan dan tinjauan keselamatan.

“Malah, kawalan keselamatan di perairan negeri ini terutama di perairan timur dipertingkatkan lagi dengan tumpuan terhadap kawasan yang strategik ada impak kepada keselamatan,” katanya ketika ditemui pemberita selepas menyampaikan sumbangan bungkusan raya di KD Sri Sandakan di sini hari ini.

Bungkusan itu disampaikan kepada anggota yang ber-tugas di enam kapal peronda iaitu KD Baung, KD Todak, KD Sri Johor, KD Sri Perlis, KD Yu, dan KD Pari.

Beliau berkata kawasan perairan yang strategik mem-punyai impak kepada keselamatan telah dikenal pasti, yang membolehkan pengawasan serta tinjauan di ka-wasan tersebut dilakukan.

Anuwi berkata anggota yang bertugas ketika musim perayaan itu mengawal keselamatan di perairan negeri ini adalah mencukupi dan musim perayaan tidak menjejas-kan bilangan anggota yang bertugas.

Beliau telah mengingatkan anggota yang bertugas ketika musim perayaan itu supaya menumpukan ke-pada tugas mereka dan tidak lalai dalam menjalankan tugas. (BERNAMA)

Tentera Tingkatkan Kawalan di Perairan Sabah

STKIP PGRI Pontianak Berkembang Memenuhi Kebutuhan Masa Depan

Sarana dan prasarana pendidikan yang terus berkembang harus diikuti dengan pen-ingkatan program. Meningkatnya perhatian pemerintah terhadap pendidikan disikapi ST-KIP PGRI Pontianak dengan penambahan program studi.

Tentu saja peningkatan program harus didukung oleh sarana dan prasarana yang memadai. Perangkat lunak yang sudah di-miliki antara lain Statuta, Rencana Strategis (RENSTRA), RIP, Pedoman Etika Akademik, Kurikulum, Pedoman Operasional STKIP PGRI Pontianak yang terdiri dari Pedoman Penerimaan Mahasiswa Baru, Pedoman Penilaian, Pedoman Penyusunan Skripsi, Pedoman PPL, Pedoman KPKKN, Kalender Akademik, dan Pedoman Pembinaan Kema-hasiswaan.PrasaranaKampus Utama seluas 4 Ha terletak jl.

Ampera Kota Baru Pontianak, dan kampus 1 berdiri di atas tanah seluas 2 Ha, yang bersta-tus hak milik STKIP PGRI Pontianak, Jalan Prof. M. Yamin/Jl. Ilham Pontianak, STKIP PGRI Pontianak memiliki berbagai sarana dan prasarana belajar yang sangat mema-dai. Dengan Fasilitas Gedung 4 lantai. Ru-angan Perkuliahan sebanyak 86 ruangan di lengkapi dengan pendingin ruangan/OHP , Media Pembelajaran (LCD Projector), Sarana Olah Raga, Ruang Seminar dan Ruang Ujian Skripsi, Ruang Micro Teaching dengan ge-

dung & perpustakaan 3 lantai, Ruang Dosen, Aula (Auditorium), Laboratorium Komputer, Laboratorium BK, Laboratorium MTK, Labo-ratorium Sejarah, Laboratorium PPKn, Labo-ratorium Bahasa dengan multimedia, dan Ruang Administrasi/Manajemen termasuk Program Studi yang kesemuanya dilengkapi dengan alat pendingin ruangan (full AC). Tempat Ibadah (Masjid) juga tersedia dileng-kapi Kantin, Toko ATK dan Foto Copy serta lapangan parkir yang luas.

STKIP PGRI Pontianak menerima Maha-siswa Baru TH Akademik 2011/2012Persyaratan :1. Foto Copy Ijazah (SMA/SMU/Diploma/sed-

erajat) sebanyak 1 (satu) Lembar yang telah di legalisir.2. Pas foto ukuran 4 x 6 sebanyak 2 lembar3. Menyerahkan Surat Keterangan Dokter,

sebanyak 1 lembar4. Membayar biaya pendaftaran sebesar :

a. Untuk 1 (satu) pilihan Rp 150.000,-b. Untuk 2 (dua) pilihan Rp 200.000,-

Waktu dan Tempat Pendaftaran : Pendaftaran di mulai 1 April sampai dengan 25 Agustus 2011Pendaftaran dilakukan pada :pagi hari : pukul 08.00 - 12.00sore hari : pukul 14.00 - 17.30Tempat Pendaftaran Kampus STKIP PGRI PontianakJl. Prof Dr M. Yamin/ Jl Danau Sentarum Telp. (0561) 748219

Sekitar seminggu lagi hari kemenangan bagi kaum Muslim yang berpuasa siap helat Hari Raya Idulfitri 1432 H/2011, kaum ibu maupun remaja putri sudah mempersiapkan baju untuk diri sendiri maupun keluarga besarnya. Seperti kanak-kanak ini sudah dibuatkan baju kurung untuk putri dan baju koko untuk putra. Lebih mantab buat di penjahit sehingga lebih pas di badan, karena untuk ukuran kanak-kanak. REPRO FLICKR

Ketua DPD SP PLN Kalbar, A Alkashani (tengah jekat hitam) bersama pengurus SP saat mengikuti pertemuan dengan manajemen PT PLN Pusat. IST

Ketua umum DPP Serikat Pekerja PT PLN (Persero) Indonesia, Riyo Suprianto berfoto bersama pengurus DPD dan DPC SP PLN Kalbar pada HUT SP PLN ke-12 di PLN Pusat Jakarta. IST

Armada TLDM tingkatkan kawalan keselamatan. IST

Pengadilan Industrial Pontianak Menangkan Penggugat

Pengusaha Harus Patuhi UU Tenaga Kerja

Butje Hukunala. DOKUMEN