Top Banner
1

Hal 17 KESEHATAN 310719 Kan2 - bankbba.co.id filebentuk kupu-kupu terletak di tengah dan berada pada cincin tulang rawan kedua dan ketiga dari trakea. Tiroid berfungsi memproduksi

Sep 26, 2019

Download

Documents

dariahiddleston
Welcome message from author
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
Page 1: Hal 17 KESEHATAN 310719 Kan2 - bankbba.co.id filebentuk kupu-kupu terletak di tengah dan berada pada cincin tulang rawan kedua dan ketiga dari trakea. Tiroid berfungsi memproduksi

INDRIYANI [email protected]

ASTRIANI Dwi Arya-ningtyas, 35, di-diagnosis kanker tiroid pada 2014.

Awalnya ia tidak mengira benjolan (nodul) pada kelenjar gondoknya dapat berkembang menjadi kanker dan membuat-nya mengalami hipotiroid.

Hipotiroid adalah kelainan pada kelenjar tiroid di bagian depan leher, yang mengaki-batkan kelenjar tersebut tidak dapat menghasilkan hormon dalam jumlah cukup.

Meski te lah menjalani pengobatan dengan prosedur operasi, Astriani tetap rutin memeriksakan fungsi tiroid untuk mengetahui kadar hor-mon tiroidnya, terutama di masa kehamilannya.

“Ketika hamil saya melaku-kan pemeriksaan lebih intensif setelah trimester kedua untuk mencegah gangguan tiroid pada bayi saya,” ujarnya ke-pada Media Indonesia, pekan lalu.

Tiroid adalah kelenjar ber-bentuk kupu-kupu terletak di tengah dan berada pada cincin tulang rawan kedua dan ketiga dari trakea. Tiroid berfungsi memproduksi hormon yang

berfungsi antara lain memen-garuhi metabolisme. Pada anak-anak hormon tiroid ber-peran pada tumbuh kembang dan perkembangan otak.

Bayi yang dilahirkan dari ibu yang pernah mengalami gangguan tiroid, berisiko lahir dengan gangguan tiroid atau disebut hipotiroid kongenital (HK). HK pada bayi dapat berdampak pada gangguan pertumbuhan hingga retardasi mental.

Andi Nanis Sacharina, ahli endokrin anak dari Ikatan Dok-ter Anak Indonesia (IDAI) men-jelaskan gangguan hipotiroid kongenital dapat terjadi sejak janin dalam kandungan, tapi gejalanya baru muncul seiring pertambahan usia. Kondisi tersebut diakibatkan karena kurangnya hormon tiroid se-jak lahir sehingga perkem-bangan fisik dan mentalnya terhambat.

“Ada banyak faktor penye-bab bisa karena ada enzim yang tidak terbentuk atau ibunya mempunyai gangguan tiroid sehingga anaknya lahir dengan gangguan yang sama,” ujarnya saat seminar umum terkait gangguan tiroid di kan-tor Kementerian Kesehatan, Jakarta, Rabu (17/7).

Ia membeberkan, bayi

yang menderita hipotiroid kongenital tidak menunjukkan gejala saat lahir. Gejala itu, imbuhnya, perlahan muncul karena suplai hormon tiroid dari ibu pada bayinya tidak ada lagi.

Gejala atau tanda fisik pada bayi yang mengalami hipotiroid kongenital ditan-dai dengan, antara lain pusar menonjol, lidah tebal, perut buncit atau mengalami gang-guan buang air besar, tubuh-nya cebol, dan mengalami keterbelakangan mental.

Kabar baiknya, kata Nanis, gangguan pertumbuhan pada bayi karena hipotiroid, bisa

dicegah melalui skrining atau pemeriksaan pada bayi baru lahir yang dilakukan saat 48 hingga 72 jam setelah kelahir-an (usia bayi dua hingga tiga hari).

“Pemeriksaannya dengan mengambil darah sebanyak dua atau tiga tetes dari tumit bayi yang diteteskan ke kertas saring kemudian dipe-riksa di labolatorium. Apabila positif, bayi harus segera di obati sebelum berumur 1 bulan. Keterlambatan pengobatan dapat berpengaruh pada in-telegensi anak. IQ-nya bisa di bawah 90,” urainya.

Meskipun pemeriksaan HK

pada bayi baru lahir wajib dilakukan di setiap fasilitas kesehatan, faktanya, sahut Nanis, baru sedikit bayi yang dilakukan uji saring (skrin-ing). Diperkirakan, cakupan-nya hanya sekitar 1% dari total kelahiran di Indonesia hampir 5 juta bayi lahir setiap tahun.

Kedua terbanyakFatimah Eliaya dari Pengu-

rus Besar Perkumpulan En-dokrinologi Indonesia (Perke-ni) menuturkan, gangguan tiroid, disebabkan berbagai hal, seperti penyakit auto-imun, pengaruh obat-obatan,

nodul tiroid, kanker tiroid, dan tiroiditis, atau infeksi pada tiroid.

Saat ini, gangguan tiroid menempati urutan kedua ter-banyak dalam daftar penyakit metabolik setelah diabetes melitus. Perempuan dan anak-anak lebih berisiko mengalami gangguan tiroid. Pada perem-puan, ada korelasi antara ting-ginya hormon estrogen dan gangguan tiroid.

“Karena itu juga gangguan tiroid banyak diderita perem-puan yang berusia produk-tif. Ketika sudah menopause, angka kejadiannya menurun,” terang Fatimah.

Jika tidak diatasi, sergahnya, gangguan tiroid pada orang dewasa bisa menyebabkan penyakit jantung, tulang kero-pos, dan gangguan kesuburan. Sementara, pada ibu hamil da-pat meningkatkan risiko kegu-guran, kelahiran prematur, dan gangguan pertumbuhan pada janin.

Direktur PT Merck Tbk Evie Yulin beranggapan seba-gai upaya preventif, deteksi dini gangguan tiroid dengan skrining penting dilakukan secara bersama-sama.

“Dengan melibatkan peme-rintah, swasta, dan masyara-kat,” imbuhnya. (H-2)

Bayi yang dilahirkan dari ibu yang pernah mengalami gangguan tiroid, berisiko lahir dengan gangguan tiroid atau disebut hipotiroid kongenital (HK).

Gangguan Tiroid Bisa Dicegah sejak BayiRABU, 31 JULI 2019KESEHATAN 15

I N F O S E H A T

BUNDA Medik Healthcare System (BMHS) meluncurkan dua fasilitas layanan bayi tabung di RSIA Citra Ananda, Tangerang Selatan, Banten, kemarin. Keduanya ialah Klinik Morula IVF (in-vitro fertilization) dan fasilitas Laborato-rium Diagnose untuk memantau kesehatan kromoson janin.

“Tes yang bisa dilakukan di Laboratorium Diagnos, antara lain tes noninvasive prenatal test (NIPT),” ujar Komisaris Utama BMHS, Ivan Sini.

Ia mengatakan, kebutuhan akan layanan bayi tabung di Indonesia saat ini masih tinggi. Secara nasional data tahun lalu hanya ada 10 ribu siklus bayi tabung yang dilakukan, pada-hal kebutuhannya sekitar 250 ribu. “Banyak

yang masih kesulitan akses dan edukasi,” kata Ivan.

Menurut dokter spesialis kandungan RSIA Citra Ananda, Ivander Utama, bayi tabung juga sering kali dipersepsikan sebagai program yang melelahkan. Padahal, ucapnya, program bayi tabung tergolong singkat karena hanya memakan waktu dua minggu hingga proses transplantasi embrio.

“Idealnya untuk melakukan bayi tabung di bawah usia 35 tahun. Semakin muda usia berbanding lurus dengan tingkat keberhasilan program in-vitro tersebut. Untuk pasien yang ideal dari segi usia sebenarnya biaya treat-ment bisa turun hingga Rp40 juta,” ucapnya. (Dhk/H-2)

PRADEMENSIA ialah kondisi saat seseorang yang sudah mengalami penurunan kognitif, tapi belum masuk kategori demensia. Kondisi itu dipicu gaya hidup tidak sehat, stres, dan aktivitas fi sik yang minim.

Dokter spesialis saraf Yuda Turana menga-takan, pemeriksaan saraf penciuman bisa membantu mendeteksi risiko prademensia pada seseorang.

“Syaratnya dia (pasien) tidak sedang pilek, tidak bersin-bersin. Bila pasien tidak mampu mengidentifi kasi jenis aroma itu, kemungkinan besar ada sesuatu (prediktor demensia),” ujarnya saat diskusi bertajuk Jangan Tunggu Tua, Investasikan Otak Sedini Mungkin, bersa-maan dengan peluncuran Paviliun Bonaventura di RS Atma Jaya, Pluit, Jakarta Utara, beberapa

waktu lalu.Setidaknya ada 10 aroma yang umum digu-

nakan dokter di Indonesia, antara lain kayu putih, melati, kopi, jeruk, cokelat, kapur ba-rus, tembakau, mentol, pandan, dan minyak tanah.

Selain melalui pemeriksaan indra pen-ciuman, pemeriksaan kesehatan menyeluruh (medical check up) disarankan untuk mereka yang sudah berusia 40 tahun.

Yuda menambahkan, proses penuaan dapat diperlambat dengan gaya hidup sehat serta melakukan deteksi dini. “Penuaan otak tidak ada obatnya, tapi bisa diperlambat lewat aktivi-tas membaca. Namun, aktivitas tersebut harus dilakukan dengan rasa bahagia,” pungkasnya. (Sru/H-2)

ATEZOLIZUMAB buatan perusahaan farmasi Roche Indonesia menjadi obat imunoterapi kanker pertama di Indonesia yang men-dapat izin dari Badan Pengawas Obat dan Makanan. Obat tersebut bekerja dengan cara mengembalikan respons imunitas di dalam tubuh pasien.

“Obat imunoterapi itu menyerang sel kanker langsung sehingga meningkatkan kualitas dan harapan hidup pasien. Obat ini bagi pasien yang telah kemoterapi beberapa kali, tapi tidak ada respons,” terang spesialis kanker RS Cipto Mangunkusumo, Ikhwan Rinaldi, dalam diskusi di Jakarta, Kamis (25/7).

Menurut dia, Atezol izumab menjadi pilihan terapi baru untuk membantu pasien hidup lebih lama dibandingkan kemoterapi. Imunoterapi kanker anti-PD-L1 itu disetujui BPOM untuk pasien kanker paru (non-small-cell lung cancer/NSCLC) dan kanker kandung

kemih (urothelial carcinoma/UC) stadium lanjut.

Obat tersebut, tambah Ikhwan, bisa memberikan rata-rata kesintasan (survival) hingga 13,8 bulan dan durasi respons pada pasien hingga 23,9 bulan pada pasien kanker paru stadium lanjut yang tidak merespons pengobatan sebelumnya (lini kedua).

Untuk memperoleh terapi Atezolizumab, pasien tidak perlu melakukan tes tambahan dan biopsi ulang sehingga memberikan kenyamanan. Profi l keamanan atezolizumab juga dinilai baik bagi pasien karena minim efek samping seperti kerontokan rambut yang kerap menjadi konsekuensi kemoterapi.

Berdasarkan data Riskesdas, prevalensi tumor/kanker di Indonesia meningkat dari 1,4 per 1.000 penduduk pada 2013 men-jadi 1,8 per 1.000 penduduk pada 2018. (Dhk/*/H-2)

BMHS Buka Layanan Bayi Tabung di Tangerang Selatan

Sulit Mengidentifi kasi Aroma, Waspadai Prademensia

Atezolizumab Obat Imunoterapi Kanker Pertama di Indonesia

PEMERINTAH akan melarang penggunaan dan pengadaan alat kesehatan (alkes) bermer-kuri di seluruh fasilitas layan-

an kesehatan mulai akhir 2020. Larangan itu berlaku untuk ru-mah sakit, puskesmas, klinik, laboratorium, apotek, hingga

unit transfusi darah.Sejauh ini baru 26,6% yang ti-

dak lagi menggunakan alat ke-sehatan bermerkuri. “Larang izin edar alkes bermerkuri sudah dikeluarkan, tapi ma-sih banyak yang beredar di pasaran seperti termometer yang dimiliki rumah tangga,” sebut Dirjen Kesehatan Masya-

rakat Kementerian Kesehatan, Kirana Pritasari, di Jakarta, kemarin.

Dampak kesehatan yang ditimbulkan akibat pajanan merkuri di antara kerusakan sistem saraf pusat, ginjal, sis-tem saraf, cacat mental, dan kebutaan.

Sekjen Perhimpunan Rumah

Sakit Seluruh Indonesia (Persi) Lia Partakusuma mengatakan rumah sakit telah mengganti penggunaan termo-meter air raksa dengan termometer digi-tal, termometer alkohol, atau galinstan. Lalu, alat pengukur tekanan darah air raksa yang digantikan dengan anaroid, atau pengukur tekanan darah

elekronik.Selanjutnya, dental amal-

gama (bahan untuk menambal gigi) digantikan dengan com-posite resin, porcelain, atau glass ionomer. “Saat ini alkes bermerkuri yang sudah tidak digunakan disimpan oleh RS. Kita punya tempat menaruh-nya untuk sementara.”

Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan masih memikirkan cara pemusnah-an limbah dan tempat pe-nyimpanan sementara alkes bermerkuri. Limbah merkuri harus diolah khusus dan hanya beberapa negara yang punya teknologinya, yakni Jepang, Swiss, dan Jerman. (H-2)

Alkes Bermerkuri Segera Ditarik

suryani
Typewritten Text
suryani
Typewritten Text
Terbit pada hari Rabu tanggal 31 Juli 2019 di Harian Media Indonesia No.13884 Tahun ke 50, Hal. 15
suryani
Typewritten Text