Top Banner
ULUMUL HADIST Dosen Pembimbing : Drs. H. Abdullah Munir, MA Hadist Dha’if Kelompok 7 : -Achmad Halwani - Abdul Rais -Wika Arisma -Siti Julaelah
10

hadits dho'if -- ulum hadists

Jul 19, 2015

Download

Education

Welcome message from author
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
Page 1: hadits dho'if  -- ulum hadists

ULUMUL HADIST

Dosen Pembimbing : Drs. H. Abdullah Munir, MA

Hadist Dha’if

Kelompok 7 :

-Achmad Halwani

- Abdul Rais

-Wika Arisma

-Siti Julaelah

Page 2: hadits dho'if  -- ulum hadists

Dari segi bahasa : Dha’if berarti lemah, lawan dari al-qawi (kuat)

Menurut Istilah : hadist yang tidak menghimpun sifat hadist

sebab dari beberapa syarat yang tidak terpenuhi.

Hadist Dha’if berarti tidak memenuhi persyaratan hadist hasan atau shahih, misalnya :

- Muttashil

- Perawi tidak dhabith dan tidak adil

- Terjadi syadzdz

- Terjadi ‘illat pada sanad dan matan

Page 3: hadits dho'if  -- ulum hadists

1. Hadist Mursal

Mursal Tabi’i

Mursal Shahabi

Mursal Khafi

►Mursal Khafi : gugurnya perawi dimana saja tempat dari sanad diantara

dua orang perawi yang semasa, tetapi tidak bertemu

►Mursal Shahabi : periwayatan sahabat pada sesuatu yang ia tidak bertemu

atau tidak menghadirinya dari Nabi SAW

► Mursal Thabi’I : periwayatannya menyandarkan dari nabi tanpa menjelaskan perantara

sahabat yang menghubungkannya kepada Rasulullah SAW.

Page 4: hadits dho'if  -- ulum hadists

2. Hadist Munqathi’

► Hadist yang sanad-nya terputus

3. Hadist Mu’dhal

► Hadist yang gugur dari sanadnya dua orang lebih secara berturut-turut

4. Hadist Mu’allaq

► Hadist yang dibuang pada awal sanad seorang perawi atau lebih secara

Berturut-turut

5. Hadist Mudallas

►Menyembunyikan cacat dalam isnad dan menampakkan cara

(priwayatan) yang baik

Page 5: hadits dho'if  -- ulum hadists

1.Cacat Keadilan :

a. Hadist Matruk

► hadist yang salah satu periwayatnya seorang tertuduh dusta

b. Hadist Majhul

► seorang perawi yang tidak dikenal jati diri dan identitasnya

c. Hadist Mubham

► seorang perawi yang tidak disebutkan namanya, baik dalam

sanad atau dalam matan

Page 6: hadits dho'if  -- ulum hadists

2. Cacat ke-Dhabith-an :

a. Hadist Munkar

► hadist yang diriwayatkan oleh seorang dha’if menyalahi

periwayatan yang tsiqah

b. Hadist Mu’allal

► hadist yang dilihat didalamnya terdapat ‘illah yang

membuat cacat keshahihan hadist, padahal lahirnya

selamat daripadanya

Page 7: hadits dho'if  -- ulum hadists

c. Hadist Mudraj

► - Mudraj pada sanad : hadist yang diubah konteks sanadnya

- Mudraj pada matan : hadist yang dimasukkan ke dalam

matannya sesuatu yang bukan darinya tanpa ada pemisah

d. Hadist Maqlub

► hadist yang terbalik (redaksinya), baik pada sanad atau

pada matan

e. Hadist Mudhtharib

► hadist yang diriwayatkan pada beberapa segi yang berbeda,

tetapi sama dalam kualitasnya

Page 8: hadits dho'if  -- ulum hadists

f. Hadist Mushahhaf

► hadist yang terdapat perbedaan didalamnya dengan mengubah

Beberapa titik, sedangkan bentuk tulisannya tetap

g. Hadist Muharraf

► Hadist yang terdapat perbedaan didalamnya dengan mengubah

syakal/harakat sedang bentuk tulisannya tetap

h. Hadist Syadzdz

► hadist yang ganjil karena hanya dia sendiri yang meriwayatkannya

atau periwayatannya menyalahi periwayatan orang tsiqah atau yang

lebih tsiqah

Page 9: hadits dho'if  -- ulum hadists

Kehujjahan hadist dhaif Hadits dhoif ada kalanya tidak bisa ditolerir

kedhoiffannya misalnya karenakemaudhu’annya, ada juga yang bisa tertutupikedhoiffannya(karena ada faktor yang lainnya). Untuk yang pertama tersebut, berdasarkan kesepakatan para ulama hadits, tidak diperbolehkan mengamalkannya baikdalam penetapan hukum-hukum,akidahmaupun fadhail al ‘amal. Sementara untukjenis yang kedua dalam hal kehujjahannyahadits dhoif tersebut ,ada yang berpendapatmenolak secara mutlak baik unuk penetapanhukum-hukum,akidah maupun fadhail al ‘amal dengan alasan karena hadits dhoif initidak dapat dipastikan datang dari RosulullahSAW. Di antara yang berpendapat seperti iniadalah imam al Bukhari,imam muslim, dan Abu bakr abnu Al ‘Araby

Page 10: hadits dho'if  -- ulum hadists

Demikianlah sedikit pemaparan dari kami , kurang lebihnya mohon maaf,

Sampai jumpa