Top Banner
DIMENSI RESPON DALAM KOMUNIKASI TERAPEUTIK Mariyono Sedyowinarso PROGRAM STUDI ILMU KEPERAWATAN FAKULTAS KEDOKTERAN - UGM
26

Dimensi Respon

Jan 17, 2016

Download

Documents

sebagai seorang tenaga medis kita harus mengetahui respon respon klien kita terhadap intervensi yang kita berikan
Welcome message from author
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
Page 1: Dimensi Respon

DIMENSI RESPON DALAM KOMUNIKASI TERAPEUTIK

Mariyono Sedyowinarso

PROGRAM STUDI ILMU KEPERAWATAN

FAKULTAS KEDOKTERAN - UGM

Page 2: Dimensi Respon

Dimensi ResponPenting untuk menciptakan rasa saling percaya dan komunikasi terbuka antara perawat dan klienTujuan: untuk memperoleh pengertian klien dan membantu pemahaman klien terhadap diri sendiri (insight)

Kesejatian Empati Respek Konkret

Page 3: Dimensi Respon

Kesejatian

Pengiriman pesan pada orang lain tentang gambaran diri kita yang sebenarnya (Smith, 1992)

Kongruen : verbal dan non verbal harus sesuai

Page 4: Dimensi Respon

Kesejatian Perawat

Berbicara dengan kesungguhan tanpa menyakiti

Mengekspresikan pikiran, perasaan, pengalaman saat ini

Menunjukkan kespontanan

Menunjukkan keterbukaan

Page 5: Dimensi Respon

Keuntungan Perilaku Kongruen Bagi Klien

Merasa bebas untuk mengekspresikan pikiran dan emosi mereka yang sesungguhnya

Mengembangkan perasaan percaya pada perawat

Menyediakan informasi dimana mereka dapat menggunakan

Merasakan suasana rileks Menikmati iklim kesejatian

Page 6: Dimensi Respon

Kesejatian Dipengaruhi

Kepercayaan diri : tingginya kepercayaan diri akan mampu menunjukkan kesejatian

Persepsi terhadap orang lain Lingkungan : hal ini

berhubungan dengan tempat dan waktu. Di depan publik atau waktu yang terbatas akan mempengaruhi ekspresi kesejatian

Page 7: Dimensi Respon

Contoh Respon Kesejatian

“Saya senang menerima undangan Anda setelah Anda pulang dari rumah sakit. Meskipun begitu,

saat anda disini saya ingin membuat hubungan dimana saya merasa dapat memberi asuhan keperawatan pada Anda dan

klien lain secara adil. Saya harap Anda mengerti posisi saya”

Page 8: Dimensi Respon

Empati

Kemampuan menempatkan diri kita pada posisi orang lain,

serta memahami bagaimana perasaan orang lain dan apa yang menyebabkan reaksi mereka tanpa emosi kita

terlarut dalam emosi orang lain (Smith, 1992)

Page 9: Dimensi Respon

Aspek Empati

Aspek mental : kemampuan melihat dunia orang lain dengan menggunakan paradigma tersebut. Memahami orang lain secara emosional dan intelektual

Aspek verbal : ungkapan verbal empati

Aspen non verbal : ditunjukkan dengan kehangatan dan kesejatian

Page 10: Dimensi Respon

Keuntungan Empati

Meningkatkan perasaan berhubungan dengan orang lain

Membantu peningkatan harga diri seseorang yang menerima empati

Menunjukkan penerimaan diri secara apa adanya

Membantu menerima perasaan baru dan merubah perilaku baru

Page 11: Dimensi Respon

Keuntungan Empati …. Membantu memahami

bagaimana harus berespon Meningkatkan kesadaran diri

dan wawasan, serta bagaimana menghadapi situasi

Meningkatkan kemampuan mendengarkan diri sendiri secara lebih empati

Mendukung kemajuan dalam psikoterapi

Page 12: Dimensi Respon

Tahapan Empati Membersihkan pikiran yang

tidak berguna Mendengarkan Mengkonsentrasikan pesan

verbal dan non verbal klien Pikirkan : “Orang ini ingin saya

mendengar apa darinya ?” Menyampaikan respon empatik Pengecekan perasaan klien :

“Itukah yang anda rasakan ?”

Page 13: Dimensi Respon

Respon Empatik Akurat/tepat Jelas : sesuai dengan

apa yang dirasakan klien

Alamiah Hangat secara verbal

maupun non verbal Sejati

Page 14: Dimensi Respon

Empati - Verbal Pernyataan : “Saya akan

sampaikan usulanmu untuk membuka klinik pada sore hari kepada perawat disini”

Pertanyaan : “Apakah kamu telah mengatur waktu pengasuh anakmu ketika nanti pulang ?”

Menyebutkan sudut pandang orang lain

Penjelasan Pengungkapan untuk

mendapatkan informasi tambahan

Page 15: Dimensi Respon

Contoh empati

P: Apa yang sedang ibu pikirkan? Ibu tampak gelisah sekali…

K: Saya takut operasi suami saya tidak berhasil suster, sementara anak saya masih sangat membutuhkannya

P: Saya bisa mengerti apa yg ibu rasakan, ibu mencemaskan kondisi suami yg sedang menjalani operasi.Semua orang yg anggota keluarganya menjalani operasi pasti merasakan hal yang sama terlebih orang yang sangat dicintai.Lebih baik ibu berdoa supaya operasinya lancar dan berhasil serta kecemasan ibu tidak membuat ibu berpikir yang bukan-bukan. Bagaimana ibu? Kegundahan ibu berkurang?

Page 16: Dimensi Respon

Kehangatan

Diperlukan dalam menyampaikan empati

Perlu ditunjukkan secara verbal dan non verbal

Page 17: Dimensi Respon

Kondisi Muka

Dahi : rileks Mata : kontak secara

nyaman, gerakan natural Mulut : rileks, tidak

cemberut, tidak menggigit bibir, tersenyum (bila perlu), rahang rileks

Ekspresi : rileks, tidak takut, tidak khawatir, perhatian dan tertarik

Page 18: Dimensi Respon

Postur Tubuh Tubuh berhadapan, bahu sejajar

dengan lawan bicara Kepala : sama posisi, angguk (bila

perlu) Bahu : mudah digerakkan, tidak

tegang Lengan : mudah digerakkan

Tangan : rileks, tidak memegang sesuatu yang mengganggu

Dada : napas biasa, tidak tampak menelan

Kaki : nyaman, tidak menendang Telapak kaki tidak mengetuk-ketuk

Page 19: Dimensi Respon

Hambatan Kehangatan

Terburu-buru

Emosi berlebihan

Terkejut/shock

Membuat penilaian

Page 20: Dimensi Respon

Respek

Mempunyai pengertian perilaku yang menunjukkan kepedulian/perhatian, rasa

suka dan menghargai Menghargai klien dan

menerima klien tanpa syarat Mengakui kebutuhan orang

lain untuk dipenuhi, dimengerti, dan dibantu

Page 21: Dimensi Respon

Perilaku Respek (Smith, 1992)

Melihat ke arah klien Memeberikan perhatian yang

tidak terbagi Memelihara kontak mata

Senyum pada saat yang tepat Bergerak ke arah klien

Menentukan sapaan yang disukai

Jabat tangan atau sentuhan yang lembut

Page 22: Dimensi Respon

Respek (Egan cit Smith, 1986)

Kesediaan untuk bekerja dengan klien

Menunjukkan siap sedia Ketertarikan pada

masalah klien Memahami keunikan

klien Melakukan pendekatan

penyelesaian masalah

Page 23: Dimensi Respon

Konkret Menggunakan terminologi

yang spesifik dan bukan abstrak pada saat berdiskusi tentang

perasaan, pengalaman dan tingkah lakunya

Fungsi : mempertahankan respon perawat

terhadap perasaan klien

Page 24: Dimensi Respon

Contoh Konkret

Klien : “Aku tidak akan punya masalah jika orang-orang tidak menggangguku. Mereka membuat aku marah

karena mereka tahu aku sangat berperasaan halus”

Perawat : Siapa yang ingin membuat kamu marah ?

Page 25: Dimensi Respon

Contoh Konkret (lanjutan)

Klien : “Keluargaku”. Orang berpikir berada dalam keluarga besar merupakan berkah. Itu adalah kutukan”

Perawat : “Apakah Anda dapat memberi saya contoh dari seseorang yang membuatmu marah di rumah ?”

Page 26: Dimensi Respon