Top Banner
i DIALEK PONOROGO DALAM RANAH PERTANIAN OLEH MASYARAKAT DI KECAMATAN BALONG KABUPATEN PONOROGO (Kajian Antropodialek) SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi sebagian Persyaratan Guna Melengkapi Gelar Sarjana Sastra Program Studi Sastra Daerah Fakultas Ilmu Budaya Universitas Sebelas Maret Disusun Oleh AHMAD RIZA FAUZI B0115002 FAKULTAS ILMU BUDAYA UNIVERSITAS SEBELAS MARET SURAKARTA 2019 library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
19

DIALEK PONOROGO DALAM RANAH PERTANIAN OLEH … · i DIALEK PONOROGO DALAM RANAH PERTANIAN OLEH MASYARAKAT DI KECAMATAN BALONG KABUPATEN PONOROGO (Kajian Antropodialek) SKRIPSI Diajukan

Dec 04, 2020

Download

Documents

dariahiddleston
Welcome message from author
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
Page 1: DIALEK PONOROGO DALAM RANAH PERTANIAN OLEH … · i DIALEK PONOROGO DALAM RANAH PERTANIAN OLEH MASYARAKAT DI KECAMATAN BALONG KABUPATEN PONOROGO (Kajian Antropodialek) SKRIPSI Diajukan

i

DIALEK PONOROGO DALAM RANAH PERTANIAN

OLEH MASYARAKAT DI KECAMATAN BALONG

KABUPATEN PONOROGO

(Kajian Antropodialek)

SKRIPSI

Diajukan untuk Memenuhi sebagian Persyaratan

Guna Melengkapi Gelar Sarjana Sastra Program Studi Sastra Daerah

Fakultas Ilmu Budaya

Universitas Sebelas Maret

Disusun Oleh

AHMAD RIZA FAUZI

B0115002

FAKULTAS ILMU BUDAYA

UNIVERSITAS SEBELAS MARET

SURAKARTA

2019

library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

Page 2: DIALEK PONOROGO DALAM RANAH PERTANIAN OLEH … · i DIALEK PONOROGO DALAM RANAH PERTANIAN OLEH MASYARAKAT DI KECAMATAN BALONG KABUPATEN PONOROGO (Kajian Antropodialek) SKRIPSI Diajukan

ii

library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

Page 3: DIALEK PONOROGO DALAM RANAH PERTANIAN OLEH … · i DIALEK PONOROGO DALAM RANAH PERTANIAN OLEH MASYARAKAT DI KECAMATAN BALONG KABUPATEN PONOROGO (Kajian Antropodialek) SKRIPSI Diajukan

iii

library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

Page 4: DIALEK PONOROGO DALAM RANAH PERTANIAN OLEH … · i DIALEK PONOROGO DALAM RANAH PERTANIAN OLEH MASYARAKAT DI KECAMATAN BALONG KABUPATEN PONOROGO (Kajian Antropodialek) SKRIPSI Diajukan

iv

library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

Page 5: DIALEK PONOROGO DALAM RANAH PERTANIAN OLEH … · i DIALEK PONOROGO DALAM RANAH PERTANIAN OLEH MASYARAKAT DI KECAMATAN BALONG KABUPATEN PONOROGO (Kajian Antropodialek) SKRIPSI Diajukan

v

PERSEMBAHAN

Skripsi ini saya persembahkan kepada:

⸙ Kedua orang tuaku, Bapak dan Ibu atas segalanya yang telah diberikan.

⸙ Adikku Islah Jauhar Abidan, dan seluruh keluargaku, yang telah membantu.

⸙ Guru-guru kami yang telah mendidik dan mengajar kami, terkhusus beliau

KH. Hasyim ‘Asy’ari beserta Ibu Nyai, Gus Tomi Baidlowi, Mas Hazim,

seluruh keluarga Pondok Pesantren Daarul Falaah dan keluarga Pondok

Pesantren Al-Islam Joresan

⸙ Keluarga Ustadz M. Tohir Rosyd beserta Ibu Faizatul Ansoriyah, dan seluruh

keluarga di Gedongan, dan Baturan Colomadu

⸙ Almamater tercinta SDN Singkil 306, Pondok Pesantren Daarul Falaah

Gondang Ngrukem, Mts. Al-Islam Joresan, MA. Al-Islam Joresan, dan

Universitas Sebelas Maret

⸙ Organisasiku, KIS 2013, Koordinator Gerakan Pramuka 2014, PMII

Surakarta, dan IPNU MWC Colomadu

⸙ Seluruh sahabat-sahabatku yang ada di tempat perjuangan masing-massing

library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

Page 6: DIALEK PONOROGO DALAM RANAH PERTANIAN OLEH … · i DIALEK PONOROGO DALAM RANAH PERTANIAN OLEH MASYARAKAT DI KECAMATAN BALONG KABUPATEN PONOROGO (Kajian Antropodialek) SKRIPSI Diajukan

vi

MOTTO

Apa yang engkau miliki, berusaha untuk bermanfaat bagi orang lain.

library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

Page 7: DIALEK PONOROGO DALAM RANAH PERTANIAN OLEH … · i DIALEK PONOROGO DALAM RANAH PERTANIAN OLEH MASYARAKAT DI KECAMATAN BALONG KABUPATEN PONOROGO (Kajian Antropodialek) SKRIPSI Diajukan

vii

KATA PENGANTAR

Segala puji bagi Allah SWT Maha Pengasih lagi Maha Penyayang yang

telah melimpahkan nikmat dan hidayah-Nya sehingga peneliti dapat

menyelesaikan skripsi yang berjudul “Dialek Ponorogo Dalam Ranah Pertanian

Oleh Masyarakat Di Kecamatan Balong Kabupaten Ponorogo (Kajian

Antropodialek)”.

Ucapan terima kasih penulis ucapkan kepada semua pihak yang telah

membantu menyempurnakan penulisan skripsi ini. Pada kesempatan ini penulis

mengucapkan terima kasih kepada:

1. Prof. Dr. H. Warto, M.Hum., selaku Dekan Fakultas Ilmu Budaya,

Universitas Sebelas Maret Surakarta yang telah memberikan kesempatan

dalam penyusunan sripsi ini.

2. Dr. H. Supana, M.Hum., selaku Kepala Program Studi Sastra Daerah,

Fakultas Ilmu Budaya, Universitas Sebelas Maret Surakarta yang telah

memberikan izin dalam penulisan skripsi ini.

3. Prof. Dr. H. Wakit Abdullah Rais, M.Hum., selaku pembimbing yang

memberikan ilmu, dukungan untuk tidak pernah takut dan selalu maju,

pantang menyerah dalam penyelesaian skripsi.

4. Drs. Waridi Hendro Saputro, M.Si. selaku pembimbing akademik yang

telah membimbing penulis selama studi di Program Studi Sastra Daerah,

Fakultas Ilmu Budaya.

library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

Page 8: DIALEK PONOROGO DALAM RANAH PERTANIAN OLEH … · i DIALEK PONOROGO DALAM RANAH PERTANIAN OLEH MASYARAKAT DI KECAMATAN BALONG KABUPATEN PONOROGO (Kajian Antropodialek) SKRIPSI Diajukan

viii

5. Seluruh Bapak atau Ibu dosen Program Studi Sastra Daerah, Fakultas Ilmu

Budaya yang telah memberikan bimbingan selama masa perkuliahan.

6. Kepala dan seluruh staf dan Karyawan Universitas Sebelas Maret yang

telah memberikan kemudahan dalam pelayanan kepada penulis selama

menimba ilmu di Universitas Sebelas Maret.

7. Kepala dan seluruh staf Balai Bahasa Jawa Timur serta teman-teman

magang yang telah memberikan ilmu dalam penyusunan skripsi ini.

8. Semua informan yang telah berkenan memberikan informasi sehingga

mempermudah penulis dalam memperoleh data.

9. Seluruh keluarga yang telah memberikan dukungan dan motivasi.

10. Teman-teman Sastra Daerah seluruh angkatan yang telah memberikan

bantuan dalam penyusunan skripsi ini.

11. Semua pihak yang telah membantu semoga Allah SWT membalas

kebaikan kalian.

Penulis menyadari bahwa skripsi ini masih jauh dari sempurna. Oleh karena itu,

penulis mengharap kritik dan saran guna menyempurnakan skripsi ini. Semoga

skripsi ini dapat bermanfaat bagi semua pihak.

Surakarta, 19 Juni 2019

Penulis

library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

Page 9: DIALEK PONOROGO DALAM RANAH PERTANIAN OLEH … · i DIALEK PONOROGO DALAM RANAH PERTANIAN OLEH MASYARAKAT DI KECAMATAN BALONG KABUPATEN PONOROGO (Kajian Antropodialek) SKRIPSI Diajukan

ix

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL ............................................................................................... i

HALAMAN PERSETUJUAN ............................................................................... ii

HALAMAN PENGESAHAN ................................................................................ iii

HALAMAN PERNYATAAN .............................................................................. iv

HALAMAN PERSEMBAHAN ............................................................................. v

MOTTO ................................................................................................................ vi

KATA PENGANTAR ......................................................................................... vii

DAFTAR ISI ......................................................................................................... ix

DAFTAR SINGKATAN DAN TANDA ............................................................. xii

DAFTAR LAMPIRAN ....................................................................................... xiv

ABSTRAK ............................................................................................................ xv

SARIPATHI ........................................................................................................ xvii

ABSTRACT .......................................................................................................... xvx

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah .............................................................................. 1

B. Batasan Masalah ........................................................................................ 11

C. Rumusan Masalah ..................................................................................... 11

D. Tujuan Penelitian ...................................................................................... 11

E. Manfaat Penelitian .................................................................................... 11

F. Kerangka Pikir .......................................................................................... 12

G. Landasan Teori .......................................................................................... 13

1. Variasi Bahasa ..................................................................................... 13

a. Idiolek ........................................................................................... 15

b. Dialek ............................................................................................ 15

1) Dialek Geografi ....................................................................... 17

2) Dialek Sosial ........................................................................... 18

c. Pembeda Dialek ............................................................................ 19

2. Bahasa dan Budaya ............................................................................. 20

3. Antropodialek ...................................................................................... 23

library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

Page 10: DIALEK PONOROGO DALAM RANAH PERTANIAN OLEH … · i DIALEK PONOROGO DALAM RANAH PERTANIAN OLEH MASYARAKAT DI KECAMATAN BALONG KABUPATEN PONOROGO (Kajian Antropodialek) SKRIPSI Diajukan

x

H. Metodologi Peneitian ................................................................................ 24

1. Jenis dan Taraf Penelitian ................................................................... 24

2. Lokasi Penelitian ................................................................................. 25

3. Data dan Sumber Data ........................................................................ 26

4. Instrumen penelitian ............................................................................ 27

5. Validitas Data ...................................................................................... 27

6. Populasi dan Sampel ........................................................................... 28

7. Metode Pengumpulan Data ................................................................. 28

8. Metode Analisis Data .......................................................................... 30

9. Metode Penyajian Hasil Data .............................................................. 34

BAB II ANALISIS DATA

A. Unsur Dialektal Terkait Hal-hal yang Berhubungan antara Bahasa (dialek)

dengan Budaya dalam Ranah Pertanian di Kecamata Balong, Kabupaten

Ponorogo ................................................................................................... 35

1. Kategori Satuan Waktu ....................................................................... 35

2. Kategori Cuaca atau Musim ................................................................ 36

3. Kategori Satuan Ukuran ...................................................................... 36

4. Kategori Nama Alat dan Benda .......................................................... 37

5. Kategori Tanaman dan Bagiannya ...................................................... 38

6. Kategori terkait Aktivitas dan Nama Tempat dalam Pertanian .......... 39

B. Analisis secara Antropodialek Terkait Variasi Unsur Dialektal Bahasa

Jawa dalam Ranah Pertanian yang Muncul di Kecamatan Balong,

Kabupaten Ponorogo .................................................................................. 40

1. Kategori Satuan Waktu ...................................................................... 40

2. Kategori Cuaca atau Musim ............................................................... 55

3. Kategori Satuan Ukuran dan Volume ................................................ 61

4. Kategori Nama Alat dan Benda dalam Pertanian................................ 67

5. Kategori Tanaman dan Bagiannya ..................................................... 96

6. Kategori terkait Aktivitas dan Nama Tempat dalam Pertanian ........ 102

library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

Page 11: DIALEK PONOROGO DALAM RANAH PERTANIAN OLEH … · i DIALEK PONOROGO DALAM RANAH PERTANIAN OLEH MASYARAKAT DI KECAMATAN BALONG KABUPATEN PONOROGO (Kajian Antropodialek) SKRIPSI Diajukan

xi

BAB III PENUTUP

A. Kesimpulan ............................................................................................. 115

B. Saran ........................................................................................................ 119

DAFTAR PUSTAKA ......................................................................................... 120

DAFTAR WEB ................................................................................................... 124

DAFTAR LAMPIRAN ....................................................................................... 128

Lampiran 1. Peta ............................................................................................. 128

a. Peta Jawa Timr ............................................................................ 128

b. Peta Kabupaten Ponorogo ........................................................... 128

c. Peta Kecamatan Balong .............................................................. 130

Lampiran 2. Foto dan Data Diri Informan ..................................................... 131

Lampiran 3. Daftar Pertanyaan ...................................................................... 136

library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

Page 12: DIALEK PONOROGO DALAM RANAH PERTANIAN OLEH … · i DIALEK PONOROGO DALAM RANAH PERTANIAN OLEH MASYARAKAT DI KECAMATAN BALONG KABUPATEN PONOROGO (Kajian Antropodialek) SKRIPSI Diajukan

xii

DAFTAR SINGKATAN & TANDA

A. Singkatan

cm : centimeter ‘senti meter’

KM : kilo meter

B. Tanda

→ : hasil pembentukan kata dari proses morfologis

... : menyatakan satuan lingual yang dihilangkan

± : menyatakan kurang lebih

‘…’ : menyatakan terjemahan

[…] : pengapit fonetis

{...} : pengapit afiksasi

/.../ : pengapit fonem

- : penghubung

− : menyatakan sampai dengan

ḍ : untuk menandakan suara konsonan ganda /dh/ → [ḍ]. Contoh:

dhadhung [ḍaḍUŋ]

ṭ : untuk menandakan suara konsonan ganda /th/ → [ṭ]. Contoh: theple

[ṭeple]

ŋ : untuk menandakan suara konsonan ganda /ng/ → [ŋ]. Contoh:

ngamploki [ŋamplɔ?i]

ñ : untuk menandakan suara konsonan ganda /ny/ → [ñ]. Contoh:

nyandhangi [ñanḍaŋi]

? : untuk menandakan suara konsonan glotal stop /k/ → [?]. Contoh:

kamplok [kamplɔ?]

library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

Page 13: DIALEK PONOROGO DALAM RANAH PERTANIAN OLEH … · i DIALEK PONOROGO DALAM RANAH PERTANIAN OLEH MASYARAKAT DI KECAMATAN BALONG KABUPATEN PONOROGO (Kajian Antropodialek) SKRIPSI Diajukan

xiii

ə : untuk menandakan suara vokal /e/ → [ə]. Contoh: semawong

[səmawɔŋ]

ε : untuk menandakan suara vokal /e/ → [ε]. Contoh: trenceng [trεncεŋ]

ɔ : untuk menandakan vokal /a/ atau /o/ → [ɔ]. Contoh: sega [segɔ],

kamplok [kamplɔ?]

I : untuk menandakan suara vokal /i/ → [I]. Contoh: irik [irI?]

U : untuk menandakan suara vkal /o/ → [U]. Contoh: labuh [labUh]

library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

Page 14: DIALEK PONOROGO DALAM RANAH PERTANIAN OLEH … · i DIALEK PONOROGO DALAM RANAH PERTANIAN OLEH MASYARAKAT DI KECAMATAN BALONG KABUPATEN PONOROGO (Kajian Antropodialek) SKRIPSI Diajukan

xiv

DAFTAR LAMPIRAN

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1. Peta ............................................................................................. 128

a. Peta Jawa Timr ............................................................................ 128

b. Peta Kabupaten Ponorogo ........................................................... 128

c. Peta Kecamatan Balong .............................................................. 130

Lampiran 2. Foto dan Data Diri Informan ..................................................... 131

Lampiran 3. Daftar Pertanyaan ...................................................................... 136

library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

Page 15: DIALEK PONOROGO DALAM RANAH PERTANIAN OLEH … · i DIALEK PONOROGO DALAM RANAH PERTANIAN OLEH MASYARAKAT DI KECAMATAN BALONG KABUPATEN PONOROGO (Kajian Antropodialek) SKRIPSI Diajukan

xv

ABSTRAK

Ahmad Riza Fauzi. 2019. Dialek Ponorogo dalam Ranah Pertanian oleh

Masyarakat di Kecamatan Balong Kabupaten Ponorogo (Kajian

Antropodialek). “Skripsi: Program Studi Sastra Daerah Fakultas Ilmu Budaya

Universitas Sebelas Maret Surakarta”.

Permasalahan yang dibahas dalam penelitian ini adalah: (1) Unsur

dialektal apa sajakah yang merangkum terkait hal-hal yang berhubungan antara

bahasa (dialek) dengan budaya dalam ranah pertanian di Kecamata Balong,

Kabupaten Ponorogo?, (2) Bagaimanakah deskripsi secara antropodialekt terkait

variasi unsur dialektal bahasa Jawa dalam ranah pertanian yang muncul di

Kecamatan Balong, Kabupaten Ponorogo?

Tujuan penelitian ini adalah (1) Mendeskripsikan unsur dialektal yang

merangkum terkait hal-hal yang berhubungan antara bahasa (dialek) dengan

budaya dalam ranah pertanian di Kecamata Balong, Kabupaten Ponorogo, (2)

Mendeskripsikan secara antropodialek terkait variasi unsur dialektal bahasa Jawa

(dialek) dalam Ranah Pertanian yang muncul di Kecamatan Balong, Kabupaten

Ponorogo.

Penelitian ini bersifat deskriptif kualititatif. Lokasi penelitian di

Kecamatan Balong, Kabupaten Ponorogo, Jawa Timur. Data primer dalam

penelitian ini adalah berasal dari narasumber atau informan yang berupa bahasa

(dialek) dan budaya Jawa dalam ranah pertanian dengan segala prespektifnya di

Kecamatan Balong, Kabupaten Ponorogo. Sumber data sekunder berasal dari

dokumentasi rekaman dan buku tentang bahsa (dialek) dan budaya Jawa.

Pengumpulan data menggunakan metode observasi, simak dan metode

wawancara. Metode analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode

agih dan metode padan. Adapun penyajian hasil analisis data menggunakan

metode informal dan formal.

Hasil dari penelitian ini yaitu (1) ditemukan unsur dialektal yang

merangkum terkait hal-hal yang berhubungan antara bahasa (dialek) dengan

budaya dalam ranah pertanian di Kecamata Balong Kabupaten Ponorogo, dengan

enam kategori, yaitu a) kategori satuan waktu, b) kategori cuaca atau musim, c)

kategori satun ukuran, d) kategori nama alat dan benda, e) kategori tanaman dan

bagiannya, dan f) kategori terkait aktivitas dan nama tempat dalam pertanian. (2)

deksripsi secara antropodialek terkait variasi unsur dialektal bahasa Jawa (dialek)

dalam Ranah Pertanian yang muncul di Kecamatan Balong, Kabupaten Ponorogo,

dengan ditemukan tiga klasifikasi terkait fakor yang melatarbelakangi, yaitu a)

faktor ekonomi berkaitan dengan sosial kemasyarakatan, b) faktor ekonomi yang

berkaitan dengan aspek kultural, c) faktor ekonomi berkaitan dengan kondisi

geografis dan astronomis, dan d) faktor ekonomi berkaitan dengan efisiensi dan

praktis.

library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

Page 16: DIALEK PONOROGO DALAM RANAH PERTANIAN OLEH … · i DIALEK PONOROGO DALAM RANAH PERTANIAN OLEH MASYARAKAT DI KECAMATAN BALONG KABUPATEN PONOROGO (Kajian Antropodialek) SKRIPSI Diajukan

xvi

Kata kunci: Bahasa dan budaya Jawa, Pertanian, Balong Ponorogo,

Antropodialek.

library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

Page 17: DIALEK PONOROGO DALAM RANAH PERTANIAN OLEH … · i DIALEK PONOROGO DALAM RANAH PERTANIAN OLEH MASYARAKAT DI KECAMATAN BALONG KABUPATEN PONOROGO (Kajian Antropodialek) SKRIPSI Diajukan

xvii

SARIPATHI

Ahmad Riza Fauzi. 2019. Dhialèk Ponorogo wontên ing Ranah Pertanian

dening Masyarakat wontên ing Kecamatan Balong Kabupatèn Ponorogo

(Kajian Antropodialek). “Skripsi: Program Studi Sastra Daerah Fakultas Ilmu

Budaya Universitas Sebelas Maret Surakarta”.

Prêkawis ingkang dipunrembag wontên ing panalitèn mênika: (1) Unsur

dialektal napakemawon ingkang ngrangkum minangka prêkawis-prêkawis

ingkang nggadhahi gêgayutanipun kaliyan basa (dhialèk) lan budaya wonten ing

ranah pertanian ing Kecamatan Balong, Kabupatèn Ponorogo?, (2) Kadospundi

andharanipun kanthi antropodialek minangka gêgayutan kaliyan variasi unsur

dialektal basa Jawi wontên ing ranah pertanian ing Kecamatan Balong,

Kabupaten Ponorogo?

Ancasipun panalitèn inggih mênika: (1) Nyebatakên unsur dialektal

ingkang ngrangkum minangka prêkawis-prêkawis ingkang nggadhahi

gêgayutanipun kaliyan basa (dhialèk) lan budaya wontên ing ranah pertanian ing

Kecamatan Balong, Kabupatèn Ponorogo. (2) Ngandharakên analisis kanthi

antropodialek minangka gêgayutanipun kaliyan variasi unsur dialektal basa Jawi

wontên ing ranah pertanian ing Kecamatan Balong, Kabupatèn Ponorogo.

Panalitèn punika asipat deskriptif kualitatif. Papan panalitèn wonten ing

Kecamatan Balong, Kabupatèn Ponorogo, Jawa Timur. Data primer awujud basa

(dhialèk) lan budaya Jawa wontên ing ranah pertanian kanthi sêdaya prespektif-ipun

ing Kecamatan Balong, Kabupatèn Ponorogo. Sumber data skunder saking

dokumentasi rêkaman lan buku minangka basa lan budaya Jawi. Pangimpuning data

migunakaken metode observasi, simak lan wawansabda. Metode analisis ingkang

dipun-ginakakên inggih punika metode agih lan padan. Wondene metode penyajian

data migunakakên metode informal lan formal.

Asiling panalitèn inggih punika (1) dipunpanggihakên unsur dialektal

ingkang ngrangkum minangka prêkawis-prêkawis ingkang nggadhahi

gêgayutanipun kaliyan basa (dhialèk) lan budaya wontên ing ranah pertanian ing

Kecamatan Balong, Kabupatèn Ponorogo, kanthi ênêm kategori, inggih menika

a) kategori babagan wektu, b) kategor cuaca utawi musim, c) kategori babagan

ukuran, d) kategori nama alat lan barang, e) kategori tanêman lan peranganipun,

lan f) kategori minangka panggaweyan lan nama panggenan wontên ing pertanian

(2) Deskripsi analisis kanthi antropodialek minangka gêgayutanipun kaliyan

variasi unsur dialektal basa Jawi wontên ing ranah pertanian ing Kêcamatan

Balong, Kabupatèn Ponorogo, kanthi dipuntemoakên tsekawan klasifikasi

gêgayutan kaliyan faktor ingkang andhêdhasari, inggih mênika a) faktor ekonomi

gegayutan kaliyan tatanan sosial kemasyarakatan , b) faktor ekonomi gêgayutan

kaliyan kultural c) faktor ekonomi gêgayutan kaliyan kahanan geografis lan

astronomis, d) faktor ekonomi gêgayutan kaliyan efisiensi lan praktis.

library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

Page 18: DIALEK PONOROGO DALAM RANAH PERTANIAN OLEH … · i DIALEK PONOROGO DALAM RANAH PERTANIAN OLEH MASYARAKAT DI KECAMATAN BALONG KABUPATEN PONOROGO (Kajian Antropodialek) SKRIPSI Diajukan

xviii

Tembung wos: Basa lan budaya Jawa, Pertanian, Balong Ponorogo,

Antropodialek..

library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

Page 19: DIALEK PONOROGO DALAM RANAH PERTANIAN OLEH … · i DIALEK PONOROGO DALAM RANAH PERTANIAN OLEH MASYARAKAT DI KECAMATAN BALONG KABUPATEN PONOROGO (Kajian Antropodialek) SKRIPSI Diajukan

xix

ABSTRACT

Ahmad Riza Fauzi. 2019. Ponorogo Dialect in the Agricultural Sphere by the

Community in Balong Subdistrict, Ponorogo Regency (Antropodialek Study).

"Thesis: Regional Literature Study Program, Faculty of Cultural Sciences, Sebelas

Maret University, Surakarta".

The problems discussed in this study are: (1) What the dialectal elements that

summarize matters related to languages (dialects) and culture in the agricultural

realm in Balong District, Ponorogo Regency ?, (2) How anthropodialect analysis

related to variations the dialectal element of the Javanese language in the

agricultural realm that appears in the District of Balong, Ponorogo Regency?

The objectives of this study are (1) to describe dialectal elements that summarize

the issues related to language (dialect) to culture in the agricultural realm in

Balong Subdistrict, Ponorogo Regency, (2) to describe anthropodialect related

variations in dialectal elements of Javanese (dialect) in the Agricultural Realm

that appears in the District of Balong, Ponorogo Regency.

This research is descriptive qualitative. The research takes location in Balong

District, Ponorogo Regency, East Java. The primary data in this study are derived

from informants in the form of language (dialect) and Javanese culture in the

realm of agriculture with all its perspectives in the District of Balong, Ponorogo

Regency. Secondary data sources come from theories in the form of written data,

articles, theses, journals, proceedings, and books about the language (dialect) and

Javanese culture. Data collection uses observation methods and interview

methods. The analytical method used in this research is the agih method and the

matching method. The presentation of the results of data analysis uses informal

and formal methods.

The results of this study are (1) dialectal elements which summarize related

matters related to language (dialect) to culture in the agricultural realm in Balong

Subdistrict, Ponorogo Regency, with six categories, namely a) time unit category,

b) weather category or season, c) measurement unit category, d) categories of

tools and objects, e) plant categories and their parts, and f) categories related to

activities and place names in agriculture. (2) anthropodial analysis in terms of

variations in dialectal elements of Javanese (dialect) in the Agricultural Territory

that appear in Balong Subdistrict, Ponorogo Regency, with four classifications

related to underlying factors, namely a) economic factors related to social order,

b) economic factors related to cultural sience, c) economics is related to

geographical and astronomical conditions, and d) economic factors related to

efficiency and practicality.

Keywords: Language and Javanese culture, Agriculture, Balong Ponorogo,

Antropodialect.

library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id