Contingent Valuation Method (CVM) untuk Valuasi Penyusdgcenter.unpad.ac.id/wp-content/uploads/2019/04/5_Contingent-Valuation-Method_Sea...Contingent Valuation Method (CVM) untuk Valuasi

SDGs Center

Contingent Valuation Method (CVM) untuk Valuasi Penyu

Dr. Martin Daniel Siyaranamual

EEI Indonesia

Universitas Padjadjaran

Sekolah Valuasi 1

1

2

3

Pengantar Singkat CVM

Sekolah Valuasi 2

OUTLINE

Latar Belakang dari Studi Contoh

Hasil dan Kesimpulan dari StudiContoh

Pengantar Singkat CVM

Sekolah Valuasi 3

Pengantar Singkat CVM

Sekolah Valuasi 4

Kasus Exxon Valdez terjadi di Prince WilliamSound, Alaska, pada tanggal 24 Maret 1989, jam12:04 waktu setempat.

Exxon Valdez menumpahkan 35,000 metrik tonminyak mentah.

Kasus ini dianggap sebagai salah satu kasuskerusakan lingkungan terparah akibat ulahmanusia.

Berapa kerugian yang harus dibayarkan olehExxon Shipping Comp. atas kerusakanlingkungan yang terjadi?

Kasus Exxon Valdez adalah salah satu kejadian yang membuka mata pembuat kebijakanakan pentingnya metode valuasi

Sekolah Valuasi 5

Total economic value

Use

Consumptive

Revealed preference

Non-consumptive

Revealed preference

Stated preference

Non use

Bequest

Stated preference

Existence

Stated preference

CVM adalah salah satu metode yang masuk ke dalam grup stated preference.Metode stated preference adalah metode yang sangat berguna untuk barang-barang yang tidak memiliki pasar.

Sekolah Valuasi 6

Barang dan jasa

Dipasarkan

Penawaran Permintaan

Tidak dipasarkan

Nilai?

Pengantar Singkat CVM

▪ CVM menggunakan survei untuk mengetahui kerelaan membayarseseorang.

Di dalam ilmu ekonomi, seseorang memiliki kerelaan membayarterhadap sebuah barang jika barang tersebut bernilai. Sehinggakerelaan membayar ini dapat digunakan sebagai proksi bagibarang-barang yang berguna bagi kehidupan manusia akan tetapitidak memiliki pasar.

▪ CVM mengatasi masalah ketiadaan pasar dengan menyediakanpasar hipotetis kepada responden.

Sekolah Valuasi 7

Latar Belakang dari Studi Contoh

Sekolah Valuasi 8

Sekolah Valuasi 9

Mobilizing Resources for Marine Turtle Conservation in Asia: A Cross-Country Perspective

(Jianjun, Indab, Nabangchang, Thuy, Harder and Subade)

Penyu memiliki peran ekologis yang penting:• Penyu sebagai indikator lingkungan laut yang penting.• Stabilisator rantai makanan.• Gardener of the ocean.

6 dari 7 jenis penyu diklasifikasikan sebagai hewan langka atau terancam punaholeh IUCN.

Usaha konservasi saat ini tidak terlalu efektif dalam mencegah turunnyapopulasi penyu.• Ketiadaan payung hukum• Rendahnya kolaborasi internasional• Konservasi penyu tidak menjadi prioritas

TujuanApakah masyarakat perkotaan di negara-negara Asia memilikikerelaan membayar terhadap konservasi penyu?

Ruang Lingkup StudiLima kota besar di empat negara Asia• Pertumbuhan kesejahteraan masyarakat perkotaan di Asia

merupakan yang tertinggi

Metode EstimasiMetode parametrik (model logit)

KeterbatasanWalaupun penyu memiliki banyak kegunaan, akan studi ini tidaksecara spesifik menganalisa masing-masing nilai dari keberadaanpenyu.

Sekolah Valuasi 10

11

China Philippines

Thailand Vietnam

Hasil dan Kesimpulan dari Studi Contoh

Sekolah Valuasi 12

Hasil dari Studi Contoh

Apakah spesies langka merupakan isu lingkungan yang penting?

Sekolah Valuasi 13

Beijing N = 600

Davao CityN = 847

BangkokN = 789

Ho Chi Minh/Hanoi

N = 1444

1 Air pollution Deforestation Traffic congestion Air Pollution

2Water

pollutionSolid waste Deforestation Water Pollution

3Traffic

CongestionAir pollution Air pollution Deforestation

Hasil dari Studi Contoh

Spesies langka yang menjadi prioritas untuk dilindungi?

Sekolah Valuasi 14

Beijing N = 600

Davao CityN = 847

BangkokN = 789

Ho Chi Minh/Hanoi

N = 1444

1Marine turtles

Marine turtles Dugong Javan Rhino

2 Dugong Philippine eagle Marine turtles Marine turtles

3 Whale shark Dugong Whale shark Dugong

Hasil dari Studi Contoh

Distribusi jawaban yang rela membayar

Sekolah Valuasi 15

1 2 34 5

Ho Chi Minh/Hanoi

Bangkok

Davao City

Beijing

-

0.10

0.20

0.30

0.40

0.50

0.60

0.70

0.80

Bids ($)

Yes response

Ho Chi Minh/Hanoi Bangkok Davao City Beijing

Hasil dari Studi Contoh

Rata-rata kerelaan membayar

Sekolah Valuasi 16

Beijing, China 1.16

Davao City, Philippines 0.17

Bangkok, Thailand 1.41

Ho Chi Minh/Hanoi, Vietnam 0.83 dalam USD/ruta/bulan

Hasil dari Studi Contoh

Potensipendanaan

Sekolah Valuasi 17

International Conservation Program

Potential Revenue (M$/yr)

Total Global Program

Cost2

Average Use Value(global

estimate) 2

Major City1

(Study Site)

$20 M/yr $ 581,815/yrAll 4-Countries

132.62

China 104.94

Philippines 1.40

Thailand 19.84

Vietnam 6.44

1 Includes middle & high income households.2 Source: Troeng & Drews 2002

Sekolah Valuasi 18

Mayoritas responden tidak memiliki kerelaan membayar.

Butuh sumber daya dan strategi yang mapan untuk dapat mengumpulkan kontribusimasyarakat.

Fokus kepada mereka yang potensial.

Peningkatan kredibilitas lembaga yang menjalankan dana konservasi tersebut.

Public-Private Partnership.

Kolaborasi internasional dan dukungan masyarakat internasional.

Kesimpulan

SDGs Center

TERIMA KASIHEEI-Indonesia member of EEPSEA

http://sdgcenter.unpad.ac.id/eei-indonesia/www.eepseapartners.org/indonesia-home/

[email protected]

SDGs Center - Universitas Padjadjaranwww.sdgcenter.unpad.ac.id

Sekolah Valuasi 19