Top Banner
POTENSI C0 2 DARI BAHAN ORGANIK DALAM MENINGKATKAN C0 2 INTERNAL DAN AKTIVITAS FOTOSINTESIS TANAMAN KEDELAI HIKMA ‘ELLYA E2A111004 AGRONOMI
14

Co2 internal

Jul 26, 2015

Download

Education

Hikma Ellya
Welcome message from author
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
Page 1: Co2 internal

POTENSI C02 DARI BAHAN ORGANIK DALAM MENINGKATKAN

C02 INTERNAL DAN AKTIVITAS FOTOSINTESIS TANAMAN KEDELAI

HIKMA ‘ELLYAE2A111004AGRONOMI

Page 2: Co2 internal

PENDAHULUAN

Pertanian

Organik

Limbah

Tanaman

Bahan Organi

k

Dekomposisi

Tanah

Fisik,Biologi,Kimiawi

atmosfer

Efek rumah kaca

CO2 internal

tanaman

Page 3: Co2 internal

Lanjutan

Peningkatan

CO2

Penelitian** pengaruhnya terhadap tanaman

Page 4: Co2 internal

BAHAN & METODE

Bahan

kedelai, plastik, ember plastik, polybag, media

tanah, bahan organik jerami, kedelai,

pupuk dan pestisida, bahan kimia unfuk pengamatan hara dan mikroba tanah

Rumah Kaca Fakultas Pertanian Universitas Hasanuddin yang berlansung dari Mei hingga Juli 2007. Sedang pengamatan Laboratorium dilaksanakan di Laboratorium Mikrobiologi Fakultas MIPA, Laboratorium Kimia Kesuburan Tanah Fakultas Pertanian Universitas Hasanuddin

•tanpa bahan organikB0•bahan organik jerami setara dengan 10 ton ha-1B1•bahan organik kedelai setara dengan10 ton ha-1B2•kedelai + jerami setara dengan 10 ton ha-1B3

RAK

Page 5: Co2 internal

HASIL & PEMBAHASANPengamatan Fase Vegetatif Fase Pembungaan Fase Pengisian Polong

  FHitung Notasi FHitung Notasi FHitung NotasiC02 eksternal 0.23 Ns 0.02 Ns 0.77 NsC02 internal 1.08 Ns 2.34 Ns 3.07 Ns

Fotosintesis 2.32 Ns 1.11 Ns 0.3 Ns

Kond. Stomata 1.98 Ns 7.31 * 0.29 Ns

NS

Kadar CO2 Eksternal

Irawan (2009) kandungan

bahan organik tidak terlihat berpengaruh

terhadap besarnya emisi

CO2 dari permukaan

tanah

Page 6: Co2 internal

Lanjutan

Perlakuan Pengamatan CO2 Eksternal pada Fase Rata-rata

  Vegetatif Pembungaa

n Pengisian polong    . . . . . . ppm . . . . . .  

Tanpa bahan organik (kontrol) 332 359.67 358.33 345

Bahan organik Jerami 338 361.67 371.33 349.667

Bahan organik Kedelai 335 356.33 397.33 358.743

Bahan organik Jerami + kedelai 336.33 358.67 363 346.447

Perlakuan Pengamatan CO2 Internal pada Fase Rata-rata

  Vegetatif Pembungaa

n Pengisian polong    . . . . . . ppm . . . . . .  

Tanpa bahan organik (kontrol) 214.2 223.737 270.233 236.057Bahan organik Jerami 219.62 225.217 302.633 249.157Bahan organik Kedelai 222.7 226.433 292.9 247.344Bahan organik Jerami + kedelai 217.633 232.587 290.567 246.929

Page 7: Co2 internal

Lanjutan

Jenis dan ukuran part.BO

Ciri & Jlh Mikroorganism

Kelembaban & Suhu Tanah

Aerase,dll

BOSumber Karbon

mikroorganisme

CO2

Page 8: Co2 internal

Lanjutan

O2

CO2

peningkatan CO2 dapat memicu peningkatan hasil harus dikaji

melalui penelitian dengan mempertimbangkan berbagai

faktor lain yang berubah

Penelitian (Pilumwong et al., 2007) pada kacang tanah menunjukkan bahwa

peningkatan kandungan CO2 lingkungan meningkatkan hasil secara signifikan pada suhu 25/15oC, sedangkan hal tersebut tidak

terjadi pada suhu yang lebih tingi yaitu 35/25oC

Asumsi Penurunan Respirasi

CO2

FAKTA

Rs

Page 9: Co2 internal

Lanjutan

Kramer, 1983, Tolbert dan Zelitch, 1982 menjelaskan bahwa kajian bahan organik dan kajian peningkatan C02 baik secara global maupun C02 di sekitar tanaman (eksternal) telah banyak terbukti mampu meningkatkan laju fotosintesis. Hasil penelitian Wittwer, 1983; Orberbauer, Strain dan Fetcher, 1985; Baker et al., 1990). Disimpulkan bahwa peningkatan bahan organik tanaman dapat meningkatkan laju fotosintesis, total biomas dan bobot kering tanaman.

Perlakuan Pengamatan Laju Fotosintesis pada Fase Rata-rata

  Vegetatif Pembungaan Pengisian polong    . . . . . µmol m-2 detik-1. . . . .  

Tanpa bahan organik (kontrol) 80.25 47.15 49.37 58.92Bahan organik Jerami 83.747 65.22 60.64 69.87Bahan organik Kedelai 55.763 74.567 55.74 62.02

Bahan organik Jerami + kedelai 86.773 56.093 52.93 65.26

Page 10: Co2 internal

Lanjutan

BO

CO2

Rubisco

CO2

O2

CO2Fotosintesis

RespirasiTANAMAN C3

Page 11: Co2 internal

Perlakuan Konduktan Stomata pada Fase Rata-rata

  Vegetatif Pembungaan Pengisian polong    . . . . . µmol m-2 detil-1. . . . .  Tanpa bahan organik (kontrol) 13.42 13.79 a 12.33 13.18Bahan organik Jerami 12.24 11.88 b 11.6 11.91Bahan organik Kedelai 12.57 12.3 b 12.02 12.3Bahan organik Jerami + kedelai 13.13 13.38 b 12.09 12.87

Penurunan konduktan stomata dapat meningkatkan efisiensi penggunaan air tanaman (Westman dan Ilviesnemi, 2003) yang selanjutnya dapat mempengaruhi aktivitas fotosintesis tanaman.

Page 12: Co2 internal

Lanjutan

CO2 Internal

Konduktan Stomata

Suhu

VPD

FS meningkat

O2 kalah bersaing

Penutupan sebagian

FS menurun

Suplai CO2 kurang

Konduktansi stomata mencerminkan kemudahan stomata untuk pertukaran

gas dan air

Page 13: Co2 internal

KESIMPULAN1Pemberian bahan organik pada media tumbuh tanaman dapat meningkatkan kadar C02 eksternal disekitar daun, CO2 internal dalam mesofil daun dan laju fotosintesis tanaman Kedelai

2Tidak ada perbedaan yang signifikan antara bahan organik jerami dan Kedelai terhadap peningkatan kadar CO2 internal dan laju fotosintesis tanaman kedelai.

3Kontribusi bahan organik dalam meningkatkan CO2 eksternal, CO2 internal dan laju fotosintesis tanaman kedelai masing-masing sekitar 5.1 ppm, 10.55 ppm dan 6,68 µmol m-2 detik-1,

Page 14: Co2 internal