Top Banner
TUMOR MEDIASTINUM AOELIA ZULKARNEIN AFDHALURRAHMAN AHMAD FACHRAN PEMBIMBING: dr. maimunah,Sp. P
40

CA Mediastinum Ol

Feb 06, 2016

Download

Documents

Dexzal

CA Mediastinum
Welcome message from author
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
Page 1: CA Mediastinum Ol

TUMOR MEDIASTINUM

AOELIA ZULKARNEINAFDHALURRAHMANAHMAD FACHRAN

PEMBIMBING:dr. maimunah,Sp. P

Page 2: CA Mediastinum Ol

DEFINISI

• Mediastinum adalah satu bagian kavitas thorak yang batas di lateral oleh pleura mediastinalis, dianterior oleh sternum dan diposterior oleh kolumna vertebralis. Mediastinum terbatas dari diafragma di inferior sampai pintu masuk thorak di superior.

Page 3: CA Mediastinum Ol

• Mediastinum secara klasik dibagi kedalam empat bagian. Mediastinum superior dipisahkan dari mediastinum inferior oleh bidang yang terbentang melalui angulus sterni keruang intervertebralis ke empat. Kavitas perikarditis membagi lebih lanjut mediastinum inferior menjadi mediastinum anterior, media, dan posterior.

Page 4: CA Mediastinum Ol

KLASIFIKASI TUMOR MEDIASTINUM

Page 5: CA Mediastinum Ol

GEJALA KLINIS

• Massa mediastinum bisa ditemukan dalam pasien asimtomatik, pada foto thorak rutin atau bisa menyebabkan gejala karena efek mekanik local skunder terhadap kompresi tumor atau invasi struktur mediastinum

• Gejala sistemik bisa non spesifik atau bisa membentuk kompleks gejala yang sebenarnya patogenik untuk neoplasma spesifik

Page 6: CA Mediastinum Ol

Gejala dan tanda yang timbul tergantung pada organ yang terlibat :•batuk, sesak atau stridor muncul bila terjadi penekanan atau invasi pada trakea dan/atau bronkus utama,•disfagia muncul bila terjadi penekanan atau invasi ke esofagus•sindrom vena kava superior (SVKS) lebih sering terjadi pada tumor mediastinum yang ganas dibandingkan dengan tumor jinak,•suara serak dan batuk kering muncul bila nervus laringel terlibat, paralisis diafragma timbul apabila penekanan nervus frenikus•nyeri dinding dada muncul pada tumor neurogenik atau pada penekanan sistem syaraf.

Page 7: CA Mediastinum Ol

• Pemeriksaan FisikPemeriksaan fisik akan memberikan informasi sesuai dengan lokasi, ukuran dan keterbatasan organ lain, misalnya telah terjadi penekanan ke organ sekitarnya.Kemungkinan tumor mediastinum dapat dipikirkan atau dikaitkan dengan beberapa keadaan klinis lain, misalnya:

• miastenia gravis mungkin menandakan timoma• limfadenopati mungkin menandakan limfoma

Page 8: CA Mediastinum Ol

DIAGNOSA

• Berdasarkan :1. anamnesa dan pemeriksaan fisik2. radiologi3. patologi anatomi4. laboratorium5. tindakan bedah6. pemeriksaan lain, mis : EMG

Page 9: CA Mediastinum Ol

PENATALAKSANAAN

• Penatalaksanaan untuk tumor mediastinum yang jinak adalah pembedahan sedangkan untuk tumor ganas, tindakan berdasarkan jenis sel kanker

• Tumor mediastinum jenis limfoma Hodgkin's maupun non Hondgkin's diobati sesuai dengan protokol untuk limfoma dengan memperhatikan masalah respirasi selama dan setelah pengobatan

Page 10: CA Mediastinum Ol

• Penatalaksanaan tumor mediastinum nonlimfoma secara umum adalah multimodality meski sebagian besar membutuhkan tindakan bedah saja, karena resisten terhadap radiasi dan kemoterapi tetapi banyak tumor jenis lain membutuhkan tindakan bedah, radiasi dan kemoterapi, sebagai terapi adjuvant atau neoadjuvan.

• Syarat untuk tindakan bedah elektif adalah syarat umum, yaitu pengukuran toleransi berdasarkan fungsi paru

Page 11: CA Mediastinum Ol

• Syarat untuk radioterapi dan kemoterapi adalah:• Hb > 10 gr% • leukosit > 4.000/dl• trombosit > 100.000/dl• tampilan (performance status) > 70 Karnofsky

• Jika digunakan obat antikanker yang bersifat radiosensitaizer maka radio kemoterapi dapat diberikan secara bersamaan (konkuren)

• Selama pemberian kemoterapi atau radiasi perlu diawasi terjadinya melosupresi dan efek samping obat atau toksisiti akibat tindakan lainnya.

Page 12: CA Mediastinum Ol

KOMPLIKASI

• Empat komplikasi terberat dari penyakit mediastinum adalah :-Obstruksi trakea-Sindrom vena cava superior-Invasi vascular dan catastropik hemorrhage-Ruptur esophagus

Page 13: CA Mediastinum Ol

TERIMA KASIH

Page 14: CA Mediastinum Ol

Status Pasien

IDENTITAS PRIBADI

Nama : Tn. NJenis kelamin : PriaUmur : 35 tahunStatus : MenikahSuku : AcehAgama : IslamAlamat : Lueng bataPekerjaan : WiraswastaTanggal masuk : 31 Maret 2010Tanggal pemeriksaan : 2 April 2010

Page 15: CA Mediastinum Ol

Anamnesa

3 bulan SMRS• KU :sesak nafas• Nyeri dada • Keringat malam

(+/-)• Batuk berdahak

3 bulan SMRS• KU :sesak nafas• Nyeri dada • Keringat malam

(+/-)• Batuk berdahak

1 bulan SMRSSesak semakinmemberatNausea (mual)Batuk berdarah (-)

1 bulan SMRSSesak semakinmemberatNausea (mual)Batuk berdarah (-)

IGDIGDRUANG RAWAT

PARURUANG RAWAT

PARU

Page 16: CA Mediastinum Ol
Page 17: CA Mediastinum Ol

Status Pasien

Status PresentKeadaan umum : LemahKesadaran : ApatisVital Sign Tek. Darah : 120/60 mmHg

Nadi : 100 x/menit reguler

RR : 40 x/menit

Temperatur : 35,8 0

Page 18: CA Mediastinum Ol

PEMERIKSAAN FISIK

1. Kepala-Mata : Konjungtiva pucat (-/-), Sklera ikterik (-/-)-Telinga : Secret (-), Perdarahan (-)-Hidung : Secret (-), NCH (-)-Mulut : Sianosis (-), Lidah beslag (-)

2. LeherPeningkatan TVJ (-), Pembesaran KGB (-)

Page 19: CA Mediastinum Ol

PEMERIKSAAN FISIK

3. Thorax Depan

• Inspeksi : Simetris (+), retraksi (+), TVJ (-) • Palpasi :

Stem fremitusParu kanan Paru kiri

Lap. Paru atas Meningkat Meningkat

Lap. Paru tengah Meningkat Normal

Lap. Paru bawah Meningkat Normal

Page 20: CA Mediastinum Ol

PEMERIKSAAN FISIK

• Perkusi :

• Auskultasi :

Paru kanan Paru kiri

Lap. Paru atas Redup Redup

Lap. Paru tengah Redup Sonor

Lap. Paru bawah Redup Sonor

Suara PokokParu kanan Paru kiri

Lap. Paru atasVesikuler Melemah

Vesikuler Melemah

Lap.Paru tengahVesikuler Melemah

Vesikuler

Lap. Paru bawahVesikuler Normal

Vesikuler

Page 21: CA Mediastinum Ol

PEMERIKSAAN FISIK

• Auskultasi :

4. Thorax Belakang

• Inspeksi : Simetris (+), retraksi (+)

Suara tambahanParu kanan Paru kiri

Lap. Paru atasRh(-) basah , Wh(-) Rh(-) basah, Wh(-)

Lap. Paru tengahRh(-) basah, Wh(-) Rh(-) basah, Wh(-)

Lap. Paru bawahRh(-) basah, Wh(-) Rh(-) basah, Wh(-)

Page 22: CA Mediastinum Ol

PEMERIKSAAN FISIK

• Palpasi :

• Perkusi :

Stem fremitusParu kanan Paru kiri

Lap. Paru atas Meningkat Normal

Lap. Paru tengah Meningkat Normal

Lap. Paru bawah Meningkat Normal

Paru kanan Paru kiri

Lap. Paru atas Redup Sonor

Lap. Paru tengahRedup Sonor

Lap. Paru bawahRedup Sonor

Page 23: CA Mediastinum Ol

PEMERIKSAAN FISIK

• Auskultasi :

Suara tambahanParu kanan Paru kiri

Lap. Paru atasRh(- basah , Wh(-) Rh(-) basah, Wh(-)

Lap. Paru tengahRh(-) basah, Wh(-) Rh(-) basah, Wh(-)

Lap. Paru bawahRh(-) basah, Wh(-) Rh(-) basah, Wh(-)

Suara pokok Paru kanan Paru kiri

Lap. Paru atas Vesikuler melemah Vesikuler

Lap.Paru tengah Vesikuler melemah Vesikuler

Lap. Paru bawah Vesikuler Vesikuler

Page 24: CA Mediastinum Ol

PEMERIKSAAN FISIK

5. JantungInspeksi : ictus cordis tidak terlihatPalpasi : ictus cordis teraba Perkusi : batas-batas jantung:

Atas : ICS IIIKiri : 2 cm Linea Lateral Klavikularis SinistraKanan : Linea parasternalis dextra

Auskultasi : BJ I > BJ II, reguler, bising(-)

6. AbdomenInspeksi : Simetris, distensi (-)Palpasi : Nyeri tekan (-), Hepar dan Lien tidak terabaPerkusi : Tympani (+)Auskultasi : Peristaltik (+)

7. Ektrimitas : Tidak ditemukan kelainan.

Page 25: CA Mediastinum Ol

PEMERIKSAAN PENUNJANGRadiologi : Foto Thorax AP

KV : Dalma Batas Normal• Soft tissue : Dalam Batas Normal.

- Sela iga : Dalam Batas Normal- Klavikula : DalAm Batas Normal

•Trakea : Dlam Batsa Normal•Jantung : kesan normal tertutup massa di superior.•Sinus-sinus : Sinus phrenicostalis kanan dan kiri tajam•Diafragma : kesan normal.•Paru :kesan normal, tampak masa di mediastinum superior kanan

dan kiri

Kesan: Massa di mediastinum superior.

Page 26: CA Mediastinum Ol
Page 27: CA Mediastinum Ol

Pemeriksaan LaboratoriumJenis pemeriksaan

Haemoglobine 13.9 gr/dl

Leucosit 5900/ul

Trombosit 235000/ul

Hematokrit 44%

Ureum darah 24 mg/dl

Creatinin Darah 1.1 mg/dl

Glukosa Darah Random 125 mg/dl

Page 28: CA Mediastinum Ol

ResumeResumePasien Tn.H, umur 21 tahun datang k IGD dengan keluhan sesak nafas. Sesak dirasakan sejak 3 bulan yang lalu. Sesak dirasakan memberat sejak 2 bulan terakhir, dan memberat saat tidur terlentang. Sesak juga dirasakan ketika beraktivitas dan berkurang ketika beristirahat atau dalam posisi setengah duduk. Pasien juga merasakan nyeri dada dan perut jika sedang sesak berat. Pasien mengaku sejak kecil mudah lelah bila beraktifitas terutama sehabis berolah raga. Pasien juga mengeluhkan batuk, terutama jika sedang kelelahan. Batuk dirasakan tidak berdahak dan tidak ada riwayat batuk berdarah. Pasien juga merasa mual terutama setelah makan, muntah tidak di alami. Pasien sebelum ini tidak pernah masuk rumah sakit dan memeriksakan diri kedokter.

Page 29: CA Mediastinum Ol

DIAGNOSA BANDING1.Dyspneu e.c dd tumor mediastinum2.Dyspneu e.c dd tumor paru

DIAGNOSA SEMENTARADyspneu e.c dd tumor mediastinum

DIAGNOSA KERJATumor mediastinum

Page 30: CA Mediastinum Ol

PENATALAKSANAAN1. Planning therapi

Bed restO2 1-2 liter/i

IVFD RL 8-9 gtt/iInjeksi cefotaxime 1 gr/8 jam

Injeksi methil prednisolon 3 x ½ ampCodein 10 mg 3x1 tab

Paracetamol 3x1 tab

2. Planning DiagnostikKonsul ke dokter kardiologiBiopsi thorakKonsul ke dokter bedah

Page 31: CA Mediastinum Ol

PROGNOSISPROGNOSIS

Dubia ad malamDubia ad malam

Page 32: CA Mediastinum Ol

• Dari hasil anamnesa didapati keluhan sesak nafas dan batuk, hal ini mungkin disebabkan oleh penekanan atau invasi pada trakea atau bronkus utama. Keluhan lain yang didapati dari anamnesa adalah nyeri dada, yang mungkin disebabkan akibat penekanan dinding dada posterior dan nervus interkostalis. Sedangkan keluhan sulit menelan mungkin disebabkan oleh penekanan atau invasi ke oesophagus.

• Dari pemeriksaan fisik pada pasien, di jumpai bendungan pembuuh darah vena pada inspeksi dada anterior atau disebut juga dengan sindrom vena kava.

• Pada hasil foto thorak dijumpai masa di mediastinum superior.

Page 33: CA Mediastinum Ol

29/03/10H-1

Sesak bila tidur terlentang, batuk kering, nyeri dada, nyeri perut, tenggorokan seperti sempit

Vital Sign Kes : CM TD : 110/70 mmHg N : 120 x/mntRR : 30 x/mntT : 36,9 OCPF : Mata, Telinga, Mulut, Leher : dbnToraks I : Simetris (-) Retraksi (+)P : SF Kanan (↑/N) SF kiri P : pekak / pekak A : Ves (↓/N), Rh (-/-) , Wh (-/-) Abdomen : dbn Extremitas : dbn

Dyspneu e.c dd tumor mediastinum, tumor paru.

Therapi : •Bed rest•O2 2-3 l/i •IVFD RL 8 gtt/menit •Inj. Cepotaxime 1 gr/8 jam•Paracetamol 3 x 500 mg•Codein 3 x 10 mg Planning : -CT-scan thorakHasil Foto thorak:-Kesimpulan : masa pada mediastinum superior.

FOLLOW UP PASIEN (Tn.FOLLOW UP PASIEN (Tn. UR UR, , 5858 Tahun) Tahun)

Page 34: CA Mediastinum Ol

C C S S O O A A P P

30/03/10H-2

Sesak, lemas, nyeri kepala, batuk kering, nyeri dada, nyeri perut, tenggorokan sempit

Vital Sign Kes : CM TD : 110/60 mmHg N : 108 x/mntRR : 31 x/mntT : 36,9 OCPF : Mata, Telinga, Mulut, Leher : dbnToraks I : Simetris (-) Retraksi (+)P : SF Kanan (↑/N) SF kiri P : pekak / pekak A : Ves (↓/N), Rh (-/-) , Wh (-/-) Abdomen : dbn Extremitas : dbn

Dyspneu e.c dd tumor mediastinum, tumor paru.

Therapi : •Bed rest•O2 2-3 l/i •IVFD RL 8 gtt/menit •Inj. Cepotaxime 1 gr/8 jam•Methyl prednisolone 3x1/2 amp•Ranitidin 2x1 amp•Paracetamol 3x1 tab•Codein 10 mg 3x1 tabPlanning : -CT-scan thorak-Konsul THT-Diet sonde TKTP

Page 35: CA Mediastinum Ol

C C S S O O A A P P

31/03/10H-3

Sesak, lemas, nyeri kepala, nyeri dada, batuk

Vital Sign Kes : CM TD : 110/80 mmHg N : 110 x/mntRR : 39 x/mntT : 35,4 OCPF : Mata, Telinga, Mulut, Leher : dbnToraks I : Simetris (-) Retraksi (+)P : SF Kanan (↑/N) SF kiri P : pekak / pekak A : Ves (↓/N), Rh (-/-) , Wh (-/-) Abdomen : dbn Extremitas : dbn

Dyspneu e.c dd tumor mediastinum, tumor paru.

Therapi : •Bed rest•O2 2-3 l/i •IVFD RL 8 gtt/menit •Inj. Cepotaxime 1 gr/8 jam•Methyl prednisolone 3x1/2 amp•Ranitidin 2x1 amp•Paracetamol 3x1 tab•Codein 10 mg 3x1 tab•Tantum verde•Meloxicam 2x7,5 mgPlanning : -Menunggu hasil CT-scan thorak-Konsul ahli kardiologi

Page 36: CA Mediastinum Ol

C C S S O O A A P P

1/04/10H-4

Sesak bila tidur tanpa bantal, nyeri dada saat beraktifitas ringan

Vital Sign Kes : CM TD : 120/80 mmHg N : 100 x/mntRR : 35 x/mntT : 35,5 OCPF : Mata, Telinga, Mulut, Leher : dbnToraks I : Simetris (-) Retraksi (+)P : SF Kanan (↑/N) SF kiri P : pekak / pekak A : Ves (↓/N), Rh (-/-) , Wh (-/-) Abdomen : dbn Extremitas : dbn

Dyspneu e.c dd tumor mediastinum, tumor paru.

Therapi : •Bed rest•O2 2-3 l/i •IVFD RL 8 gtt/menit •Inj. Cepotaxime 1 gr/8 jam•Methyl prednisolone 3x1/2 amp•Ranitidin 2x1 amp•Paracetamol 3x1 tab•Codein 10 mg 3x1 tab•Tantum verde•Meloxicam 2x7,5 mg•Primperat injPlanning : -Konsul ahli kardiologi usul echocardiogram

Page 37: CA Mediastinum Ol

C C S S O O A A P P

2/04/10H-5

Pasien merasa sesak, lemas dan nyeri dada

Vital Sign Kes : CM TD : 130/70 mmHg N : 102 x/mntRR : 32 x/mntT : 36,6 OCPF : Mata, Telinga, Mulut, Leher : dbnToraks I : Simetris (-) Retraksi (+)P : SF Kanan (↑/N) SF kiri P : pekak / pekak A : Ves (↓/N), Rh (-/-) , Wh (-/-) Abdomen : dbn Extremitas : dbn

Dyspneu e.c dd tumor mediastinum, tumor paru.

Therapi : •Bed rest•O2 2-3 l/i •IVFD RL 8 gtt/menit •Inj. Cepotaxime 1 gr/8 jam•Methyl prednisolone 3x1/2 amp•Ranitidin 2x1 amp•Paracetamol 3x1 tab•Codein 10 mg 3x1 tab•Virdalut 1 tab (2 mg)Terapi dari THT: •Tantum verde•Meloxicam 2x7,5 mg

Page 38: CA Mediastinum Ol

C C S S O O A A P P

3/04/10H-6

Pasien merasa sesak, batuk, nyeri dada (-), sakit kepala, sakit saat menelan, mual

Vital Sign Kes : CM TD : 130/60 mmHg N : 102 x/mntRR : 42 x/mntT : 35,5 OCPF : Mata, Telinga, Mulut, Leher : dbnToraks I : Simetris (-) Retraksi (+)P : SF Kanan (↑/N) SF kiri P : pekak / pekak A : Ves (↓/N), Rh (-/-) , Wh (-/-) Abdomen : dbn Extremitas : dbn

Dyspneu e.c dd tumor mediastinum, tumor paru.

Therapi : •Bed rest•O2 2-3 l/i •IVFD RL 8 gtt/menit •Inj. Cepotaxime 1 gr/8 jam•Methyl prednisolone 3x1/2 amp•Ranitidin 2x1 amp•Paracetamol 3x1 tab•Codein 10 mg 3x1 tab•Virdalut 1 tab (2 mg)Terapi dari THT: •Tantum verde•Meloxicam 2x7,5 mg

Page 39: CA Mediastinum Ol

C C S S O O A A P P

4/04/10H-7

Pasien mengeluhkan sesak, batuk, nyeri dada (-), mual

Vital Sign Kes : CM TD : 110/60 mmHg N : 100 x/mntRR : 40 x/mntT : 35,8 OCPF : Mata, Telinga, Mulut, Leher : dbnToraks I : Simetris (-) Retraksi (+)P : SF Kanan (↑/N) SF kiri P : pekak / pekak A : Ves (↓/N), Rh (-/-) , Wh (-/-) Abdomen : dbn Extremitas : dbn

Dyspneu e.c dd tumor mediastinum, tumor paru.

Therapi : •Bed rest•O2 2-3 l/i •IVFD RL 8 gtt/menit •Inj. Cepotaxime 1 gr/8 jam•Methyl prednisolone 3x1/2 amp•Ranitidin 2x1 amp•Paracetamol 3x1 tab•Codein 10 mg 3x1 tab•Virdalut 1 tab (2 mg)Terapi dari THT: •Tantum verde•Meloxicam 2x7,5 mg

Page 40: CA Mediastinum Ol