Top Banner
165

BukuBse.belajaronlineGratis.com-Kelas 9 Pkn Slamet Santosa-1

Jul 26, 2015

Download

Documents

Download gratis buku sekolah elektronik bse kemdiknas kelas IX/ kelas 3 SMP/MTS
Welcome message from author
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
Page 1: BukuBse.belajaronlineGratis.com-Kelas 9 Pkn Slamet Santosa-1
Page 2: BukuBse.belajaronlineGratis.com-Kelas 9 Pkn Slamet Santosa-1

PKn untuk Siswa SMP-MTs Kelas VIIIi

untuk Siswa SMP-MTs Kelas IX

KewarganegaraanPendidikan

3Slamet Santosa

Page 3: BukuBse.belajaronlineGratis.com-Kelas 9 Pkn Slamet Santosa-1

PendidikanKewarganegaraanuntuk Siswa SMP-MTs Kelas IX

Ukuran Buku:

17,6 X 25 cm

Penulis:

Slamet Santosa

Editor/ Penelaah:

Sumarni

PenyuntingBahasa:

Yadi Mulyadi

Design Cover:

Endan Ramdan

Lay Out:

Cecep Ginanjar

Hak Cipta pada Departemen Pendidikan Nasional

Dilindungi Undang-undang

Hak Cipta Buku ini dibeli oleh Departemen Pendidikan Nasionaldari Penerbit Acarya Media Utama

Diterbitkan oleh Pusat PerbukuanDepartemen Pendidikan NasionalTahun 2009Diperbanyak oleh...

370.114 7SLA SLAMET Santosap Pendidikan Kewarganegaraan 3 : Untuk SMP/ MTs Kelas IX

/ penulis, Slamet Santosa, editor/ penelaah, Sumarni ; penyuntingbahasa, Yadi Mulyadi . -- J akarta : Pusat Perbukuan, DepartemenPendidikan Nasional, 2009.

vi, 157 hlm. : ilus. ; 25 cm.

Bibliografi ; hlm. 156-157IndeksISBN 978-979-068-153-8 (no.jil.lengkap)ISBN 978-979-068-162-0

1. Pendidikan Moral Pancasila-Studi dan PengajaranI. J udul II. Sumarni III. Yadi Mulyadi

http://bukubse.belajaronlinegratis.comhttp://belajaronlinegratis.com

Page 4: BukuBse.belajaronlineGratis.com-Kelas 9 Pkn Slamet Santosa-1

Kata Sambutan

Puji syukur kami panjatkan ke hadirat Allah SWT, berkat rahmat dan karunia-Nya,

Pemerintah, dalam hal ini, Departemen Pendidikan Nasional, pada tahun 2008, telah membeli

hak cipta buku teks pelajaran ini dari penulis/penerbit untuk disebarluaskan kepada masyarakat

melalui situs internet (website) Jaringan Pendidikan Nasional.

Buku teks pelajaran ini telah dinilai oleh Badan Standar Nasional Pendidikan dan telah

ditetapkan sebagai buku teks pelajaran yang memenuhi syarat kelayakan untuk digunakan

dalam proses pembelajaran melalui Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 22 Tahun

2007 tanggal 25 Juni 2007.

Kami menyampaikan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada para penulis/penerbit

yang telah berkenan mengalihkan hak cipta karyanya kepada Departemen Pendidikan Nasional

untuk digunakan secara luas oleh para siswa dan guru di seluruh Indonesia.

Buku-buku teks pelajaran yang telah dialihkan hak ciptanya kepada Departemen Pendidikan

Nasional ini, dapat diunduh (down load), digandakan, dicetak, dialihmediakan, atau difotokopi

oleh masyarakat. Namun, untuk penggandaan yang bersifat komersial harga penjualannya harus

memenuhi ketentuan yang ditetapkan oleh Pemerintah. Diharapkan bahwa buku teks pelajaran

ini akan lebih mudah diakses sehingga siswa dan guru di seluruh Indonesia maupun sekolah

Indonesia yang berada di luar negeri dapat memanfaatkan sumber belajar ini.

Kami berharap, semua pihak dapat mendukung kebijakan ini. Kepada para siswa kami

ucapkan selamat belajar dan manfaatkanlah buku ini sebaik-baiknya. Kami menyadari bahwa

buku ini masih perlu ditingkatkan mutunya. Oleh karena itu, saran dan kritik sangat kami

harapkan.

Jakarta, Februari 2009

Kepala Pusat Perbukuan

Page 5: BukuBse.belajaronlineGratis.com-Kelas 9 Pkn Slamet Santosa-1

Kata Pengantar

Buku Pelajaran Pendidikan Kewarganegaraan ini bermaterikan kegiatan yang se-lalu kamu temukan dalam kehidupan sehari-hari. Ketika sedang berada di lingkungan sekitarmu, materi kewarganegaraan ini akan terlihat dari sikap dan perilaku seseorang atau sekelompok orang dalam berkehidupan.

Pada bab 1, kamu akan memahami materi tentang Pembelaan Negara. Untuk lebih memahami tentang pelaksanaan Otonomi Daerah, kalian akan menemu kannya pada bab 2. Bahasan selanjutnya, kalian akan diajak memahami tentang Dampak Globalisasi dalam Kehidupan pada bab 3, sedangkan materi tentang Prestasi Diri dan Keunggulan Bangsa disajikan dalam bab 4.

Buku pelajaran ini diharapkan mampu meningkatkan pengetahuan dan pemaha-manmu tentang Kewarganegaraan yang belum kamu ketahui sebelumnya. Nah, seka-rang kamu harus mulai untuk selalu rajin beraktivitas dan berkreasi ketika mengerjakan tugas-tugas yang ada dalam buku ini, seperti Tugas Individu, Tugas Kelompok, Pelatihan Bab, dan Pelatihan Semester.

Setelah mempelajari materi yang ada dalam buku ini, diharapkan kalian memiliki kemampuan untuk menaati norma-norma yang berlaku dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara, mendeskripsikan makna proklamasi ke-merdekaan dan konstitusi pertama, menampilkan sikap positif terhadap perlindungan dan penegakan Hak Asasi Manusia (HAM), serta menampilkan perilaku kemerdekaan mengemukakan pendapat yang bertanggung jawab. Selain hal tersebut, kalian diharap-kan dapat memiliki kemampuan dalam menghayati dan mengamalkan setiap nilai-nilai Pancasila di dalam menjalani kehidupan. Selamat belajar!

Bandung, Desember 2006

Penulis

Page 6: BukuBse.belajaronlineGratis.com-Kelas 9 Pkn Slamet Santosa-1

Kata Sambutan ...................................................... iii

Kata Pengantar ...................................................... iv

Daftar Isi ............................................................... v

1. Pembelaan Negara ............................................ 1A. Negara ................................................................................ 3

B. Upaya Pembelaan terhadap Negara .................................... 14

C. Pentingnya Membela Negara .............................................. 19

D. Bentuk-Bentuk Usaha Pembelaan Negara ........................... 21

E. Peran Serta Masyarakat dalam Pembelaan Negara ............. 24

Rangkuman ................................................................................. 28

Pelatihan Bab 1 ........................................................................... 29

2. Otonomi Daerah ............................................... 31A. Otonomi Daerah

dalam Negara Kesatuan Republik Indonesia ....................... 33

B. Partisipasi Masyarakat dalam Otonomi Daerah ................... 43

Rangkuman ................................................................................. 62

Pelatihan Bab 2 ........................................................................... 64

Pelatihan Semester 1 ................................................................... 67

3. Dampak Globalisasi dalam Kehidupan ............. 73A. Pentingnya Globalisasi bagi Indonesia ................................ 75

B. Politik Luar Negeri dalam Hubungan Internasional ............. 84

C. Dampak Globalisasi terhadap Kehidupan

Bermasyarakat, Berbangsa, dan Bernegara ........................ 107

Rangkuman ................................................................................. 116

Pelatihan Bab 3 ........................................................................... 118

Daftar Isi

Page 7: BukuBse.belajaronlineGratis.com-Kelas 9 Pkn Slamet Santosa-1

4. Prestasi Diri dan Keunggulan Bangsa ............... 121A. Potensi Diri ......................................................................... 123

B. Pentingnya Prestasi Diri bagi Keuangan Bangsa .................. 131

C. Mengenal Potensi Diri untuk Berprestasi ............................. 133

D. Berprestasi dalam Berbagai Aktivitas ................................... 141

Rangkuman ................................................................................. 142

Pelatihan Bab 4 ........................................................................... 143

Pelatihan Semester 2 ................................................................... 146

Glosarium ............................................................... 153 Daftar Pustaka ........................................................ 156

Page 8: BukuBse.belajaronlineGratis.com-Kelas 9 Pkn Slamet Santosa-1

Bab

Pembelaan Negara

Eksistensi dan kejayaan suatu negara akantergantung pada kesetiaan warganegara terhadap negaranya.Salah satu wujud kesetiaantertinggi warga negara terhadapnegaranya adalah pembelaannegara. Sebagai warga negarayang setia, tentunya kita memilikikesadaran yang tinggi untukmelakukan pembelaan terhadapnegara jika sewaktu-waktudiperlukan.

1

Setelah mempelajari bab ini, kalian diharapkan dapat menjelaskanpentingnya usaha pembelaan negara, mengidentifikasi bentuk-bentuk usaha pembelaan negara,

dan mengetahui peran serta dalam usaha pembelaan negara. Pada akhirnya, kalian akanmemiliki kompetensi untuk menampilkan partisipasi dalam usaha pembelaan negara.

Page 9: BukuBse.belajaronlineGratis.com-Kelas 9 Pkn Slamet Santosa-1

Pembelaan Negara2

Pemetaaan konsep berikut dapat membantu kalian dalam mempelajari materi bab ini.

Inti pembahasan pada meteri bab ini, tercakup dalam kata-kata berikut.

negara, fungsi dan tujuan negara, unsur-unsur negara, pembelaan negara, partisipasi membelanegara

Wadah organisasi dari sekelompok orang dalamsuatu wilayah yang diatur oleh pemerintahsecara sah

Tujuan dan fungsi negara1. Pertahanan2. Keamanan dan ketertiban3. Kesejahteraan dan kemakmuran4. Keadilan

Unsur konstitutif: rakyat/penduduk, wilayah/daerah, pemerintah yang berdaulatUnsur Deklaratif: pengakuan dari negara lain

Segala daya dan upaya yang dilakukan olehsetiap warga negara dalam rangka mengisikemerdekaan untuk mewujudkan tujuan dancita-cita nasional

Alasan membela negara1. Berdasarkan tujuan negara2. Berdasarkan pada pemikiran yang rasional3. Berdasarkan pada faktor sosial4. Berdasarkan pertimbangan moral

Dasar hukum1. UUD 1945 pasal 27 ayat (3)2. UU No. 3 tahun 2002

a. Mempertahankan kemerdekaan dankedaulatan

b. Menjaga keutuhan wilayahc. Menjamin keselamatan bangsa dari segala

macam ancaman

1. Pendidikan kewarganegaraan2. Pelatihan dasar kemiliteran secara wajib3. Pengabdian sebagai prajurit TNI secara

sukarela atau wajib4. Pengabdian sesuai dengan profesi

Peran serta siswa di lingkungan sekolahPeran serta warga negara di masyarakatPeran serta melalui profesiPeran serta PolriPeran serta yang dilakukan TNI

Negara

UpayaPembelaan

Negara

PentingnyaMembela Negara

Bentuk-BentukUsaha

PembelaanNegara

Peran Sertadalam

PembelaanNegara

PembelaanNegara

P e t a K o n s e p

Kata Kunci

Page 10: BukuBse.belajaronlineGratis.com-Kelas 9 Pkn Slamet Santosa-1

PKn untuk Siswa SMP-MTs Kelas IX3

A. Negara

1. Pengertian

Dalam kehidupan bermasyarakat, jika manusia dibiarkan bebasuntuk memenuhi kepentingan masing-masing, apa yang akan terjadi?Tentu saja akan terjadi ketegangan dan pertentangan yang dapat merusakdan merugikan masyarakat itu sendiri. Untuk dapat memperjuangkankepentingan-kepentingan hidup, setiap kelompok harus mempunyaiaturan-aturan. Di antara kelompok-kelompok itu yang paling pentingadalah negara. Tahukah kamu apa pengertian negara? Jika kamumendengar istilah negara, apa yang ada dalam pikiranmu? Mungkindalam pikiranmu akan terbayang seorang presiden atau raja, atau suatuwilayah atau sekelompok orang. Nah, itu semua memang ada kaitannyadengan pengertian negara. Cobalah kamu simpulkan pengertian negaradengan rumusan kalimatmu sendiri.

Istilah “negara” berasal dari kata “state” (bahasa Inggris), “staat”dari bahasa Belanda, atau “lo stato” dari bahasa Itali, dan “polis”(bahasa Yunani). Istilah negara yang muncul mulai dari negara Eropatersebut meskipun berbeda-beda, namun secara garis besar pengertiannegara adalah wadah organisasi dari sekelompok orang dalam suatuwilayah yang diatur oleh pemerintah secara sah.

Menurut Van Apeldoorn, negara mengandung beberapa pengertian berikut.a. Penguasa, orang atau orang-orang yang memiliki dan melakukan kekuasaan

tertinggi atas persekutuan rakyat dalam suatu wilayah.b. Persekutuan rakyat, suatu bangsa dalam daerah tertentu dibawah kekuasaan

tertinggi yang patuh terhadap hukum yang sama.c. Wilayah, daerah sebagai tempat dimana suatu bangsa berdiam atau berdomisili

didalamnya.d. Kas negara, segala kekayaan yang ada di dalamnya, yang dipegang oleh

penguasa yang dikelola untuk kepentingan umum.

A g r e g a t

Negara menyelenggarakan perlindungan dan penertiban sertaotonominya dapat dilakukan oleh alat-alat negara. Dalam menjalankantugasnya, negara merupakan alat dari seluruh masyarakat dan untuk ituharus ditaati oleh semua rakyat dalam wilayah tersebut. Pada awalnyamanusia di bawah kekuasaan yang menjadikannya kemudian kekuasaan

Page 11: BukuBse.belajaronlineGratis.com-Kelas 9 Pkn Slamet Santosa-1

Pembelaan Negara4

Wakil Presiden Jusuf Kalla sedang berdialogdengan para pejabat negara.

Sumber: setwapres.go.id1.1Gambar

dari yang merawat dan mengasuhnya, dan akhirnya di bawah kekuasaan yangmempersatukan dan mengaturnya. Badan kekuasaan yang terakhir adalah dibawah kekuasaan Tuhan Yang Maha Esa, sedangkan yang mempersatukandan mengatur manusia di daerah dalam batas-batas tertentu adalah negara.

Negara pada umumnya merupakan alat dari suatu masyarakat yangmempunyai kekuasaan untuk mengatur hubungan manusia dalammasyarakat dan menertibkan gejala-gejala kekuasaan dalam masyarakat.Arti negara dalam kaitannya dengan kekuasaan adalah sebagai berikut.

a. Negara dalam arti formal adalah organisasi kekuasaan yang berdaulatdan dengan tata pemerintahannya melaksanakan tata tertib ataskelompok manusia di wilayah negara itu.

b. Negara dalam arti materiil sebagai masyarakat yang merupakanpersekuatuan hidup atau perkumpulan sosial.

Di dalam negara terdapat bentuk tata kerja sama untuk membuatsuatu kelompok manusia berbuat atau bersikap sesuai dengan kehendaknegara. Kekuasaan merupakan wewenang politik atau wewenang negarauntuk menjalankan fungsinya yang tidak terletak di bawah kekuasaannegara lain. Kekuasaan atau kedaulatan suatu negara dapat dibedakanmenjadi kedaulatan ke dalam (intern) dan ke luar (ekstern). Kedaulatanke dalam merupakan tata laksana dengan kekuasaan tertinggi suatu negarauntuk mengatur segala kepentingan rakyat melalui berbagai lembaganegara dan perangkat lainnya tanpa campur tangan negara lain.Kedaulatan ke luar merupakan kekuasaan tertinggi suatu negara yang tidakada keterikatan, ketergantungan, dan tunduk pada kekuasaan lain, kecualiterhadap ketentuan-ketentuan yang telah disepakati di antara kekuasaan-kekuasaan. Jadi, kedaulatan ke luar adalah kekuasaan tertinggi untukmengadakan hubungan atau kerja sama dengan negara-negara lain untukkepentingan bangsa dan negara.

Secara sederhana pengertian negara dapatdikategorikan dalam empat sudut pandang berikut.Pertama, negara adalah organisasi terbesar yangmampu mengakomodasi (menampung) kepen-tingan seluruh masyarakat. Kedua, negara adalahorganisasi formal yang berwenang melaksanakanpembangunan nasional. Ketiga, negara adalahorganisasi kuat yang mampu melindungi semuamasyarakat. Keempat, negara adalah lembaganetral yang tidak memihak kepada siapa pun dangolongan mana pun dalam masyarakat.

Page 12: BukuBse.belajaronlineGratis.com-Kelas 9 Pkn Slamet Santosa-1

PKn untuk Siswa SMP-MTs Kelas IX5

2. Fungsi dan Tujuan Negara Kesatuan Republik Indonesia

Berdasarkan pengertian negara tersebut, apa sajakah fungsi negarakita? Apa tujuan negara Indonesia? Apakah kaitan antara fungsi negaradengan tujuan negara tersebut?

a. Tujuan Negara Indonesia

Setiap negara seperti halnya organisasi atau lembaga, pasti memilikitujuan tertentu. Negara sebagai organisasi harus mempunyai tujuantertentu untuk mengarahkan segala kegiatannya. Tujuan negara itudianggap sangat penting karena segala sesuatu yang ada dalam negaraakan diarahkan untuk mencapai tujuan negara. Secara umum, negaradidirikan oleh sekelompok orang atau rakyat untuk mengakomodasi danmelindungi kepentingan rakyat. Ada juga negara yang bertujuan untukmemperluas kekuasaan, menyelenggarakan ketertiban umum, atau untukmencapai kesejahteraan.

Tujuan negara Indonesia menurut Pembukaan UUD 1945 alinea ke-empat adalah:

1) melindungi segenap bangsa dan seluruh tumpah darah Indonesia,

2) memajukan kesejahteraan umum,

3) mencerdaskan kehidupan bangsa, dan

4) ikut serta melaksanakan ketertiban dunia berdasarkan kemerdekaan,perdamaian abadi dan keadilan sosial.

b. Fungsi Negara Indonesia

Negara sebagai lembaga pemerintahan yang berdaulat dalam rangkamewujudkan tujuan negara tidak berfungsi untuk memenuhi kepentingan-kepentingan individu atau kelompok dan golongan tertentu, melainkanuntuk mengutamakan kepentingan umum. Meskipun negara menetapkantujuan yang berbeda-beda, yakni untuk memperluas kekuasaan, menye-lenggarakan ketertiban umum, atau untuk mencapai kesejahteraan, namununtuk mewujudkan tujuan tersebut negara memiliki fungsi sebagai berikut.

1) Fungsi pertahanan, yaitu mempunyai kemampuan menanggulangitimbulnya serangan dan ancaman baik dari dalam maupun dari luar dengancara membentuk alat negara yang tangguh demi tetap tegaknya negara.

2) Fungsi keamanan dan ketertiban, yaitu menciptakan suasana yang amandan tenteram demi keserasian dan keharmonisan hidup bernegara bagiwarga negaranya.

Page 13: BukuBse.belajaronlineGratis.com-Kelas 9 Pkn Slamet Santosa-1

Pembelaan Negara6

3) Fungsi kesejahteraan dan kemakmuran, yaitu dengan menyelenggarakanpembangunan demi terwujudnya masyarakat yang adil dan makmur,sejahtera di segala bidang.

4) Fungsi keadilan, yaitu dengan membentuk badan-badan peradilan danpenegak hukum yang dapat menjamin dan melindungi kepentinganmasyarakat.

Dari keempat fungsi negara tersebut, fungsi pertahanan, dan fungsikeamanan dan ketertiban merupakan fungsi negara yang paling vital. Halini disebabkan kedua fungsi tersebut menjadi syarat terlaksananya fungsi-fungsi lainnya. Jika fungsi pertahanan dan keamanan lemah, negara tidakdapat melaksanakan fungsi yang lain. Ini bisa diibaratkan seperti seekorharimau. Seekor harimau bisa memakan mangsanya jika kondisi tubuhnyakuat dan sehat. Apa yang terjadi jika seekor harimau tidak punya kekuatanuntuk berburu mencari makan?

Sifat-sifat khusus negaraa. Sifat memaksa, yaitu negara memiliki kekuasaan terhadap unsur yang ada

didalamnya untuk mematuhi dan mentaati peraturan perundangan demikeutuhan dan menegakkan kedaulatan negara.

b. Sifat monopoli, yaitu hanya negaralah yang berkuasa menetapkan arah dantujuan negara untuk dicapai oleh semua masyarakat yang beragam.

c. Sifat menyeluruh, yaitu bahwa negara menetapkan hak dan kewajiban bagiwarga negaranya untuk dilindungi dan berkewajiban menjunjung tinggipemerintahannya.

A g r e g a t

Kondisi seperti itu juga pernah dialami oleh negara Indonesia. Sejakbangsa Indonesia merdeka tahun 1945, negara kita belum dapat melak-sanakan fungsi pertahanan dan keamanan dengan baik sampai tahun1966. Ini terbukti dengan banyaknya pemberontakan yang mengancamnegara kita dan tidak atau belum terlaksananya pembangunan nasional.Bangsa dan negara Indonesia baru mulai melaksanakan pembangunannasional lima tahun pertama pada tahun 1969-1974. Mengapa haltersebut dapat terjadi?

c. Pelaksanaan Fungsi Negara untuk Mencapai Tujuan Negara

Agar negara dapat berfungsi untuk kepentingan umum, sebagaimanaditetapkan dalam pasal 1 ayat (2) UUD 1945, kedaulatan berada di tanganrakyat dan dilaksanakan menurut Undang-Undang Dasar. Berdasarkan

Page 14: BukuBse.belajaronlineGratis.com-Kelas 9 Pkn Slamet Santosa-1

PKn untuk Siswa SMP-MTs Kelas IX7

ketentuan tersebut, negara berfungsi dalam rangka melindungi segenap bangsaIndonesia dan seluruh tumpah darah Indonesia, menghindari terjadinyatindakan mengutamakan kepentingan-kepentingan kelompok atau individu.

Pasal 33 dan 34 UUD 1945 merupakan ketentuan yang menjadidasar pemerintah dalam menjalankan fungsinya untuk memajukankesejahteraan umum. Presiden sebagai kepala negara memegangkekuasaan pemerintahan tertinggi menurut Undang-Undang Dasar.Dalam melaksanakan kewajibannya presiden dibantu oleh seorang wakilpresiden dan menteri-menteri negara. Setiap menteri negara membidangiurusan tertentu dalam pemerintahan.

Dalam bidang pendidikan dan kebudayaan sesuai dengan fungsinegara dalam rangka mencerdaskan kehidupan bangsa sebagaimanadisebut dalam pasal 31 ayat (2), pemerintah wajibmembiayai pendidikan dasar. Pasal 31 ayat (3)menegakkan bahwa pemerintah mengusahakandan menyelenggarakan satu sistem pendidikannasional, yang meningkatkan keimanan danketaqwaan serta akhlak yang mulia. Sementaraitu, dalam ayat (4)-nya negara memprioritaskananggaran pendidikan sekurang-kurangnya 20% dariAnggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN)dan APBD. Pelaksanaan fungsi tersebut merupakansalah satu upaya untuk mencapai tujuan negara,yaitu mencerdaskan kehidupan bangsa. Adakahupaya mencerdaskan kehidupan bangsa selain itu?

Dalam bidang pertahanan dan keamanan, negara melaksanakanfungsinya dengan membuat peraturan perundangan untuk menjaminketaatan warga negara. Selain itu, negara juga harus menjalankanfungsinya dengan menyiapkan aparat penegak hukum seperti polisi,jaksa, pengacara, dan hakim. Pelaksanaan kedua fungsi tersebut sekaligusmerupakan upaya untuk mencapai tujuan negara. Tujuan negara yangmanakah itu?

Selain materi pokok, materi ekstrakurikulerpun sangat berguna untuk menunjangintelektualitas siswa.

Sumber: penabur.org1.2Gambar

Coba lakukan kajian pustaka, kemudian jawablah pertanyaan berikut ini.1. Apakah pengertian negara itu?2. Apakah hakikat tujuan negara RI?3. Bagaimana negara menjalankan fungsinya?

T u g a s I n d i v i d u

Page 15: BukuBse.belajaronlineGratis.com-Kelas 9 Pkn Slamet Santosa-1

Pembelaan Negara8

3. Unsur-Unsur Negara

Negara memiliki potensi besar dan dapat dijadikan modal dalammencapai tujuan. Potensi negara itu tercermin dalam berbagai unsur yangmelekat pada keberadaannya. Di satu sisi, unsur-unsur negara itu merupa-kan bagian-bagian yang membentuk suatu negara menjadi suatukesatuan. Namun, di sisi lain, unsur-unsur negara itu menjadi potensikekuatan dan modal pembangunan bangsa.

Negara sebagai kesatuan organis memiliki unsur-unsur pembentuknya.Menurut Konvensi Montevideo tahun 1933, suatu negara harus memenuhiunsur-unsur konstitutif dan unsur deklaratif. Unsur konstitutif terdiri ataswilayah, rakyat, dan pemerintahan yang berdaulat. Sementara itu, unsurdeklaratif ialah pengakuan dari negara lain.

a. Wilayah Negara

Dalam pasal 25A UUD 1945, Negara Kesatuan Republik Indonesiaadalah sebuah negara kepulauan yang berciri nusantara dengan wilayahyang batas-batas dan hak-haknya ditetapkan dengan undang-undang.Seberapa luas dan meliputi apa saja wilayah negara kita? Perhatikangambar berikut ini.

4. Bagaimana hubungan antara tujuan dan fungsi negara?5. Bagaimana pelaksanaan fungsi negara Indonesia menurut UUD 1945?

Lengkapi tabel 1.1 berikut ini!

Tabel 1.1Fungsi Negara Menurut Undang-Undang Dasar 1945

Ketentuan dalam UUD 1945No

1 ........................ .......................................... ..................................

.......................................... ..................................

2 ........................ .......................................... ..................................

.......................................... ..................................

3 ........................ .......................................... ..................................

.......................................... ..................................

4 ........................ .......................................... ..................................

.......................................... ..................................

Fungsi Contoh

Page 16: BukuBse.belajaronlineGratis.com-Kelas 9 Pkn Slamet Santosa-1

PKn untuk Siswa SMP-MTs Kelas IX9

Wilayah negara Indonesiaberdasarkan Konferensi MejaBundar (KMB) pada tanggal 27Desember 1949 yang ditanda-tangani oleh pemerintah negaraIndonesia dan pemerintah negaraBelanda, meliputi seluruh daerahbekas jajahan Hindia Belanda.Sementara itu, batas-batasnyaditentukan dengan perjanjianantarnegara tetangga, baik yangdiadakan sebelum maupun sesudahmerdeka.

Daerah yang merupakan tempat tinggal rakyat dan tempat peme-rintah melakukan kegiatan merupakan wilayah negara dengan batas-batas tertentu. Batas-batas wilayah yang ditempati rakyat Indonesiaadalah sebagai berikut.

1) Batas wilayah daratan. Negara satu dengan yang lain sering terjadi konflikdan perang karena masalah batas wilayah negara. Untuk menetapkanwilayah batas daratan, pada umumnya ditentukan berdasarkanperjanjian antarnegara tetangga. Batas wilayah dapat berupa batasalam seperti sungai, danau, gunung dan/atau batas buatan berupa patokatau pagar. Memasuki wilayah negara bangsa lain tanpa izin negarayang bersangkutan merupakan pelanggaran wilayah. Untuk menghindariterjadinya pelanggaran, suatu negara memiliki suatu lembagakeimigrasian.

2) Wilayah lautan. Laut yang merupakan wilayah suatu negara disebutteritorial negara itu. Laut di luar teritorial disebut laut terbuka atau bebas.Tidak semua negara mempunyai wilayah laut seperti Swiss danMongolia. Pada umumnya batas wilayah laut teritorial 3 mil laut yangdiukur dari garis pantai wilayah daratan suatu negara pada saat pantaisurut. Untuk negara Indonesia, batas wilayah laut teritorial mulai 21Maret 1980 dengan batas Zona Ekonomi Eksklusif (ZEE) adalah selebar200 mil dihitung dari garis dasar laut wilayah Indonesia.

3) Wilayah yang berupa udara. Wilayah udara suatu negara ada di ataswilayah daratan dan lautan negara yang bersangkutan. Kekuasaan ataswilayah udara suatu negara diatur dalam perjanjian Paris tahun 1919.

Betapa luasnya wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia. Wilayahyang begitu luas ini memiliki posisi yang amat strategis danmenyimpan kekayaan alam yang luar biasa.

Sumber: Encarta 20061.3Gambar

Page 17: BukuBse.belajaronlineGratis.com-Kelas 9 Pkn Slamet Santosa-1

Pembelaan Negara10

4) Daerah ekstrateritorial. Berdasarkan hukum internasional, kapal-kapallaut yang berlayar di laut terbuka berbendera suatu negara tertentu(floating island) merupakan wilayah ekstrateritorial negara yang bersang-kutan. Selain itu tempat bekerja perwalian suatu negara tertentu jugamerupakan wilayah ekstrateritorial negara yang bersangkutan. Disebutwilayah ekstrateritorial artinya meskipun tempat itu berada di luarwilayah negara yang besangkutan atau di wilayah negara lain tetapidianggap wilayah negara yang diwakili.

b. Rakyat

Rakyat merupakan unsur terpenting dari negara. Rakyatlah yangpertama-tama membentuk negara dan berkepentingan supaya organisasinegara berjalan dengan lancar dan baik serta mampu mewujudkantujuannya.Lalu, yang menjadi pertanyan adalah siapakah rakyat itu?Samakah pengertiannya dengan penduduk dan warga negara?

Penduduk ialah orang-orang yangbertempat tinggal dan menetap di wilayahsuatu negara. Orang-orang yangberstatus penduduk dan warga negaraIndonesia berhak dan berkewajibanuntuk ikut serta dalam pembelaan negarasesuai dengan bidangnya. Sementaraitu, orang-orang yang berada dalamsuatu wilayah negara untuk sementarawaktu disebut sebagai bukan pen-duduk, misalnya wisatawan asing yangsedang berlibur di suatu negara lain ataupara jemaah haji yang sedang melak-sanakan rukun Islam ke-5 di Makkah.

Orang-orang yang berdasarkan hukum merupakan anggota darisuatu negara disebut warga negara. Sementara orang-orang yang tidaktermasuk warga negara disebut orang asing. Pasal 26 UUD 1945menyatakan tentang ketetapan warga negara, yaitu sebagai berikut.

(1) Yang menjadi warga negara ialah orang-orang bangsa Indonesia aslidan orang-orang bangsa lain yang disahkan dengan undang-undangsebagai warga negara,

(2) Penduduk ialah warga negara Indonesia dan orang asing yang bertempattinggal di Indonesia,

Usaha pembelaan terhadap negara dilakukan dengan carayang berbeda-beda. Para petani sedang melaksanakan belanegara sesuai dengan profesinya, yaitu bertani.

Sumber: Dita Alangkara1.4Gambar

Page 18: BukuBse.belajaronlineGratis.com-Kelas 9 Pkn Slamet Santosa-1

PKn untuk Siswa SMP-MTs Kelas IX11

(3) Hal-hal mengenai warga negara dan mengenai penduduk diatur denganundang-undang.

Secara ringkas gambaran mengenai siapa rakyat, penduduk, danwarga negara dapat dilihat pada bagan berikut.

Rakyat

Bukan PendudukPenduduk

Orang Asing

WNA

Bangsa Indonesia AsliBangsa Lain

WNI

Ada beberapa peraturan yang selama ini dijadikan pedoman dalammenentukan kewarganegaraan di Indonesia. Peraturan perundang-undangan yang mengatur kewarganegaraan sampai saat ini ialahUndang-Undang Nomor 62 tahun 1958 j.o. UU No. 4 tahun 1969 jo UUNo. 3 tahun 1976. Di samping UU, ada pula Perjanjian tentang Dwi-kewarganegaraan antara Republik Indonesia dan Republik Rakyat Cina.Sebelum Undang-Undang Nomor 62 tahun 1958 serta Perjanjian Dwi-kewarganegaraan antara Republik Indonesia dan Republik Rakyat Cinaitu ada, kita telah memiliki beberapa peraturan tentang kewarganegaraanberikut ini.

1) Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 3 tahun 1946.

2) Persetujuan perihal pembagian warga negara antara Republik Indonesiadan Belanda dalam Konferensi Meja Bundar (KMB) tanggal 27 Desember1949.

Saat ini pemerintah bersama DPR sedang mensosialisasikanUndang-Undang Kewarganegaraan. RUU Kewarganegaraan yang barudirumuskan sebagai pengganti perundang-undangan lama yang sudahtidak relevan dengan kebutuhan.

Page 19: BukuBse.belajaronlineGratis.com-Kelas 9 Pkn Slamet Santosa-1

Pembelaan Negara12

Berdasarkan ketentuan-ketentuan tersebut di atas akan menimbulkanperbedaan apa yang utama antara penduduk dan bukan penduduk.Jelaskan menurut pendapatmu! Jelaskan pula antara WNI, WNA, danorang asing!

c. Pemerintahan yang BerdaulatUnsur konstitutif yang ketiga dari negara ialah pemerintah yang

berdaulat. Apakah yang dimaksud pemerintah yang berdaulat? Siapakahpemerintah itu? Apa yang dimaksud dengan kedaulatan?

Masalah kedaulatan merupakan masalah yang sangat penting dalamsuatu negara, karena kedaulatan merupakan sesuatu yang melekat padasetiap negara. Kedaulatan artinya kekuasaan yang tertinggi. Di negaradiktaktor, kedaulatan didasarkan atas kekuatan dan kekuasaan. Dinegara-negara demokrasi, kedaulatan ada pada rakyat dan didasarkanatas persetujuan. Menurut pasal 1 ayat (2) UUD 1945, kedaulatan beradadi tangan rakyat dan dilaksanakan menurut Undang-Undang Dasar.Siapa yang melaksanakan kedaulatan di Indonesia? Hal ini sudah kamupelajari pada bab 4 Kelas VIII bukan?

Lembaga-lembaga negara yangmelaksanakan kedaulatan itulah yangdimaksud pemerintah dalam arti luas.Lembaga-lembaga tersebut ada yangmelaksanakan kekuasaan legislatif,eksekutif, dan yudikatif. Bahkan adayang tidak termasuk ketiga kekuasaantersebut. Dalam arti sempit, yangdimaksud dengan pemerintah adalahpemegang dan pelaksana kekuasaaneksekutif. Jadi, pemerintah dalam artisempit di Indonesia adalah Presidenyang dibantu wakil presiden dan paramenteri.

d. Pengakuan Negara LainSelain rakyat, wilayah, dan pemerintah yang berdaulat, masih ada

satu unsur lagi bagi negara, yaitu pengakuan dari negara-negara lain.Pengakuan dari negara-negara lain bukanlah merupakan unsur mutlak,artinya tidak merupakan unsur pembentuk negara, tetapi sifatnya hanyamenerangkan saja tentang adanya negara. Dengan kata lain, pengakuandari negara lain hanya bersifat deklaratif saja.

Ketua DPR, Agung Laksono, sedang menerima penyematanpenghargaan.

Sumber: dpr.go.id1.5Gambar

Page 20: BukuBse.belajaronlineGratis.com-Kelas 9 Pkn Slamet Santosa-1

PKn untuk Siswa SMP-MTs Kelas IX13

Pengakuan negara lain terdiri atas dua macam, yaitu pengakuan defacto dan pengakan de jure. Pengakuan de facto adalah pengakuanmenurut fakta atau kenyataan bahwa suatu bangsa telah memproklamasi-kan sebagai negara yang merdeka, misalnya negara Republik Indonesiaada sejak proklamasi kemerdekaan 17 Agustus 1945. Sementara itu,pengakuan de jure adalah pengakuan menurut hukum internasional,bahwa negara lain telah mengakui kemerdekan dan kedaulatan suatunegara yang bersagkutan. Contohnya, Mesir mengakui kemerdekaan dankedaulatan negara RI.

Adanya pengakuan dari negara-negara lain merupakan tanda bahwanegara baru itu telah diterima sebagai anggota baru dalam pergaulanantarnegara. Walaupun tanpa pengakuan negara lain, suatu negara tetapberdiri asalkan memenuhi ketiga unsur pokok, yaitu:

1) rakyat yang mendiami wilayah negara,2) wilayah negara dengan batas-batas tertentu, dan3) pemerintah yang berdaulat.

Salah satu pengakuan negara-negara di dunia terhadap RepublikIndonesia adalah Konferensi AsiaAfrika yang diselenggarakan diBandung, Indonesia pada tahun 1955dan diikuti oleh 29 negara di duabenua, yakni Benua Asia dan Afrika.Tampak dalam gambar di samping,beberapa negara di Asia dan Afrikasedang mengadakan konferensi. Halini menunjukkan bahwa negara RItelah mendapat pengakuan dari negara-negara lain.

Dipandang dari sudut Hukum Internasional, faktor pengakuan sangatpenting karena dalam hubungan antara bangsa-bangsa sebelum suatu negaramelakukan hubungan internasional, terlebih dahulu harus ada pengakuan.

Pengakuan negara lain merupakan syarat penting bagi suatu negarauntuk mengadakan hubungan kerjasama dengan negara lain.

Sumber: indoindians.com1.6Gambar

A g r e g a t

Semangat Dasasila Bandung ternyata telah memerdekakan 8 negara, yaituSudan, Maroko, Ghana, Togo, Kongo, Mali, Nigeria, dan Yaman Utama.

Page 21: BukuBse.belajaronlineGratis.com-Kelas 9 Pkn Slamet Santosa-1

Pembelaan Negara14

B. Upaya Pembelaan terhadap Negara

Pembelaan negara dalam Undang-Undang Dasar 1945 dinyatakandalam bentuk hak dan kewajiban seperti yang dirumuskan dalam pasal27 ayat (3) bahwa: “Setiap warga negara berhak dan wajib ikut sertadalam upaya pembelaan negara”. Pasal ini merupakan pengakuan danjaminan atas hak dan sekaligus kewajiban membela negara. Sebagaiwarga negara yang baik terhadap negaranya harus bersedia untuk men-jalankan semua kebijaksanaan pemerintah yang berdasarkan peraturanperundang-undangan yang berlaku. Membela negara merupakankehormatan sekaligus tanggung jawab bagi setiap warga negara.

1. Pengertian Pembelaan Negara

Pembelaan negara atau bela negara adalah tekad, sikap, dan tindakanwarga negara yang teratur, menyeluruh, terpadu, dan berlanjut yangdilandasi oleh kecintaan pada tanah air serta kesadaran hidup berbangsadan bernegara. Bagi warga negara Indonesia, upaya pembelaan negara

Petunjuk

1. Siswa dalam kelas kalian dibagi menjadi 4 kelompok.

2. Kerjakan tugas kelompok berikut ini.

3. Buatlah kesimpulan secara tertulis di buku catatan dan presentasikan didepan kelas!

4. Setiap kelompok menyelesaikan tugas berikut.

a. Kelompok 1 : Membahas peranan wilayah dalam mencapai tujuannasional.

b. Kelompok 2 : Membahas peranan rakyat dalam mencapai tujuannasional.

c. Kelompok 3 : Membahas peranan pemerintah yang berdaulatdalam mencapai tujuan nasional.

d. Kelompok 4 : Membahas peranan pengakuan negara lain dalammencapai tujuan nasional.

T u g a s K e l o m p o k

Page 22: BukuBse.belajaronlineGratis.com-Kelas 9 Pkn Slamet Santosa-1

PKn untuk Siswa SMP-MTs Kelas IX15

dilandasi oleh kecintaan pada tanah air Indonesia dan kesadaranberbangsa, bernegara dengan keyakinan pada Pancasila sebagai dasarnegara serta berpijak pada UUD 1945 sebagai konstitusi negara.

Sementara itu, wujud upaya pembelaan negara adalah kesiapan dankerelaan setiap warga negara untuk berkorban demi mempertahankankemerdekaan, kedaulatan negara, persatuan dan kesatuan bangsaIndonesia, keutuhan wilayah nusantara, dan yuridiksi (hukum) nasionalserta nilai-nilai Pancasila dan UUD 1945.

2. Alasan Pembelaan Negara

Berdasarkan pasal 27 ayat (3) UUD 1945, upaya pembelaan negaramerupakan hak dan kewajiban setiap warga negara. Pembelaan negarahakikatnya keikutsertaan dalam upaya pertahanan negara yang meliputikegiatan mempertahankan kemerdekaan dan kedaulatannya, keutuhanwilayah, dan keselamatan bangsa dari segala macam ancaman. Keikut-sertaan warga negara dalam pembelaan negara dapat ditempuh denganberbagai macam cara, antara lain sebagai berikut.

a. Setiap warga negara turut serta dalam menentukan kebijakan tentangpembelaan negara melalui lembaga-lembaga perwakilan sesuai denganUUD 1945 dan perundang-undangan yang berlaku.

b. Setiap warga negara harus turut serta dalam setiap upaya pembelaannegara sesuai dengan kemampuan dan profesinya masing-masing.

Upaya pembelaan negara harusbertumpu pada kesadaran setiap warganegara akan hak dan kewajibannyasebagai warga negara. Kesadaran iniperlu ditumbuh kembangkan melaluiproses sikap untuk mencintai tanah air,bangsa, dan negara. Pembelaan negaraakan berhasil bila setiap warga negaramemahami keunggulan dan kelebihannegara dan bangsanya. Di samping itu,setiap warga negara hendaknya jugamemahami kemungkinan adanya segalamacam ancaman terhadap keberadaanbangsa dan negara Indonesia.

Kegiatan Pramuka dapat menumbuhkan kedisiplinan danmeningkatkan kesadaran untuk membela negara.

Sumber: pplhbali.or.id1.7Gambar

Page 23: BukuBse.belajaronlineGratis.com-Kelas 9 Pkn Slamet Santosa-1

Pembelaan Negara16

Adapun beberapa alasan tentang perlunya negara itu dibela adalahsebagai berikut.

a. Alasan yang berdasarkan tujuan negara

Negara Kesatuan Republik Indonesia sebagaimana tercermin dalamPembukaan UUD 1945 alinea IV pada intinya bertujuan mewujudkankesejahteraan dan kebahagiaan warganya. Oleh karena itu, warga negarasudah selayaknya membela negaranya.

b. Alasan yang berdasarkan pada pemikiran yang rasional

Salah satu fungsi yang sangat vital adalah pertahanan negara.Artinya, pertahanan negara merupakan faktor yang sangat penting bagiterlaksananya fungsi-fungsi yang lain. Pertahanan negara bahkan sangatpenting dalam menjamin kelangsungan hidup negara. Itulah sebabnyasecara rasional warga negara harus membela negaranya.

c. Alasan yang berdasarkan pada faktor sosial

Bangsa Indonesia yang mem-proklamasikan kemerdekaannyapada tanggal 17 Agustus 1945 telahbertekad bulat untuk membela,mempertahankan, dan menegakkankedaulatan negara berdasarkanPancasila dan Undang-UndangDasar 1945. Hal ini berarti bahwamembela negara merupakanamanat para pendi r i negaraIndonesia yang harus dipenuhi.Dalam bidang apakah kal iansebagai s iswa melaksanakanamanat para pendiri negara?

d. Alasan yang berdasarkan pertimbangan moral

“Kemerdekaan ialah hak segala bangsa dan oleh sebab itu, makapenjajahan di atas dunia harus dihapuskan karena tidak sesuai denganperikemanusiaan dan perikeadilan”. Kutipan alinea ke-1 pembukaanUUD tersebut dapat disimpulkan bahwa mempertahankan dan membelanegara berarti juga mempertahankan hak asasi serta membela kebenarandan keadilan.

Negara Kesatuan Republik Indonesia yang diproklamasikan tanggal 17Agustus 1945 harus dipertahankan oleh setiap warga negara Indonesia.

Sumber: Ensiklopedi Nasional Indonesia1.8Gambar

Page 24: BukuBse.belajaronlineGratis.com-Kelas 9 Pkn Slamet Santosa-1

PKn untuk Siswa SMP-MTs Kelas IX17

e. Alasan yang berdasarkan pada ketentuan hukum

Menurut pasal 27 ayat (3) UUD 1945, keikutsertaan dalam usahapembelaan negara merupakan hak dan kewajiban setiap warganegara. Oleh karena itu, ikut serta membela negara baik melaksanakanhak maupun kewajiban merupakan perbuatan yang sesuai denganhukum.

Alasan lain yang dapat menjadi motivasi atau pendorong setiap warganegara Indonesia untuk ikut serta dalam pembelaan negara, antara lain:

a. pengalaman sejarah perjuangan RI,

b. kedudukan wilayah geografis nusantara yang strategis,

c. keadaan jumlah penduduk yang besar,

d. kekayaan sumber daya alam yang melimpah,

e. perkembangan dan kemajuan ipteks di bidang persenjataan, dan

f. kemungkinan timbulnya bencana perang.

3. Dasar Hukum Pembelaan Negara

Seperti yang telah disajikan di depan bahwa eksistensi dankejayaan suatu negara akan sangat tergantung kepada kesetiaan warganegara terhadap negaranya. Salah satu wujud kesetiaan tertinggi warganegara terhadap negaranya adalah pembelaan negara. Oleh karena itu,negara sebagai organisasi yang mengatur dan mengelola jalannyanegara membuat peraturan perundangan. Salah satu peraturanperundangan itu adalah peraturan perundangan yang mengaturpembelaan negara. Dalam hubungan antara warga negara dan negara,warga negara mempunyai kewajiban-kewajiban terhadap negara dansebaliknya warga negara juga mempunyai hak-hak yang harus diberikandan dilindungi oleh negara.

Adapun hak dan kewajiban warga negara dapat diatur dan tercerminseperti dalam ketentuan berikut ini.

a. UUD 1945 pasal 27 ayat (1), “Segala warga negara bersamaankedudukannya dalam hukum dan pemerintah dan wajib menjunjunghukum dan pemerintahannya itu dengan tidak ada kecualinya.”Ketentuan ini menegaskan bahwa setiap warga negara dalamhubungannya dengan hukum dan pemerintahan berkewajiban danberhak melaksanakan ketentuan-ketentuan yang berlaku dan

Page 25: BukuBse.belajaronlineGratis.com-Kelas 9 Pkn Slamet Santosa-1

Pembelaan Negara18

melaksanakan kebijakan-kebijakan pemerintah. Menaati peraturanperundangan yang berlaku dan menaati pemerintah termasuk ikut sertadalam usaha pembelaan negara.

b. UUD 1945 pasal 27 ayat (3) yang berbunyi, “Setiap warga negaraberhak dan wajib ikut serta dalam upaya pembelaan negara”. Maksuddari pasal ini mewajibkan tiap-tiap warga negara untuk ikut serta dalamsegala usaha mempertahankan kedaulatan negara, keutuhan wilayahNegara Kesatuan Republik Indonesia dan keselamatan segenap bangsadari ancaman dan gangguan terhadap keutuhan bangsa dan negara.Dalam hubungannya dengan pertahanan dan keamanan negara setiapwarga negara diwajibkan ikut serta dalam upaya pembelaan negaramenurut kemampuan dan bidang masing-masing.

c. UUD 1945 pasal 30 ayat (1) yang berbunyi, “Tiap-tiap warga negaraberhak dan wajib ikut serta dalam usaha pertahanan dan keamanannegara”. Pasal 30 ayat (2) menyatakan bahwa usaha pertahanan dankeamanan negara dilaksanakan sistem pertahanan dan keamanan rakyatsemesta oleh Tentara Nasional Indonesia dan Kepolisian RI sebagaikekuatan utama dan rakyat sebagai kekuatan pendukung.

d. UU No. 3 Tahun 2002 tentang Pertahanan Negara Pasal 1 ayat (1)dalam undang-undang tersebut menyatakan bahwa yang dimaksudpertahanan negara adalah segala usaha untuk mempertahankankedaulatan negara, keutuhan wilayah Negara Kesatuan RepublikIndonesia, dan keselamatan segenap bangsa dari ancaman dangangguan terhadap keutuhan bangsa dan negara. Sementara dalampasal 9 ayat (1) dinyatakan bahwa, “Setiap warga negara berhak danwajib ikut serta dalam upaya bela negara yang diwujudkan dalampenyelenggaraan pertahanan negara”.

1. Mengapa setiap siswa perlu mengikuti gerakan Pramuka?

2. Sikap apa yang dapat kalian terapkan dalam kehidupan sehari-hari darikegiatan Pramuka?

3. Sebagai warga negara, bagaimana kalian dapat ikut ambil bagian dalamupaya pembelaan negara?

T u g a s I n d i v i d u

Page 26: BukuBse.belajaronlineGratis.com-Kelas 9 Pkn Slamet Santosa-1

PKn untuk Siswa SMP-MTs Kelas IX19

C. Pentingnya Membela Negara

Perjuangan bangsa Indonesia untuk memperoleh kemerdekaan terusberlanjut tidak hanya berhenti pada berdirinya Negara Kesatuan RepublikIndonesia tanggal 17 Agustus 1945. Proklamasi bukanlah tujuan akhirperjuangan bangsa Indonesia, melainkan masih perlu perjuangan lainyang lebih penting, yaitu mempertahankan negara dan mengisikemerdekaan. Sebagai generasi penerus, warga negara hendaknyabersedia untuk mempertahankan negara dan mengisi kemerdekaansebagai upaya pembelaan negara guna mewujudkan cita-cita dan tujuannasional nasional.

Untuk itu diperlukan semangat cinta tanah air dan rela berkorbanuntuk kepentingan bangsa dan negara. Semangat ini sangat pentingdalam melaksanakan upaya pembelaan negara. Pembelaan negara bukankewajiban aparat keamanan saja, tetapi kewajiban segenap warga negaraRepublik Indonesia. Keikutsertaan dalam membela negara juga merupa-kan partisipasi dalam mewujudkan tujuan negara. Lalu, apa pentingnyakita membela negara?

Pertanyaan tersebut berkaitan dengan mengapa negara perlu dibeladan untuk apa negara dibela, misalnya negara itu diibaratkan sebuahkeluarga dan warga negaranya adalah anggota keluarga. Setiap keluargatentunya memiliki tujuan yang hendak dicapai. Coba renungkan denganmenjawab pertanyaan berikut. Mengapa keluargamu perlu dibela? Untukapa keluargamu dibela? Apa pentingnya membela keluargamu?

Prinsip-prinsip pembelaan negara, antara lain sebagai berikut.a. Membela negara adalah suatu hak dan kewajiban setiap warga

negarab. Demi terwujudnya tujuan nasional, setiap warga negara harus

memiliki prinsip bahwa hari ini harus lebih baik dari kemarin,dan hari esok lebih baik dari hari ini.

c. Mencintai kemerdekaan dan perdamaian dengan menentangsegala bentuk penjajahan.

d. Memerangi bentuk kebodohan, kemiskinan, dan ketertinggalan.

A g r e g a t

Page 27: BukuBse.belajaronlineGratis.com-Kelas 9 Pkn Slamet Santosa-1

Pembelaan Negara20

Seperti yang telah kamu ketahui bahwa negara kita mempunyaitujuan sebagaimana tercantum dalam alinea keempat Pembukaan UUD1945. Untuk mewujudkan tujuan negara tersebut, negara melaksanakanbeberapa fungsi, yaitu fungsi pertahanan, keamanan dan ketertiban,kesejahteraan dan fungsi keadilan. Mewujudkan tujuan negara danmelaksanakan fungsi negara merupakan tanggung jawab seluruh warganegara.

Oleh karena itu, membela negara sangat penting bagi warga negaramaupun bagi negara yang bersangkutan. Bagi warga negara, membelanegara yang merupakan hak dan kewajiban sangat penting demiterpenuhinya segala kepentingan warga negara. Karena denganpembelaan negara berarti negara dapat melaksanakan fungsinya untukmencapai tujuan negara.

Adapun alasan mengapa kita penting membela negara adalahsebagai berikut.

1. Kemerdekaan dan kedaulatan negara dapat dipertahankan.

2. Keutuhan wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia dapatdipertahankan.

3. Segenap bangsa dapat terselamatkan dari ancaman dan gangguanterhadap keutuhan bangsa dan negara.

4. Kesejahteraan dan keadilan masyarakat Indonesia dapat terwujud.

5. Negara dan bangsa Indonesia dihormati oleh masyarakat internasional.

6. Negara dan bangsa Indonesia dapat berperan serta dalam mewujudkanperdamaian dunia.

1. Diskusikan bersama kelompokmu masing-masing tentang pentingnyamembela negara bagi warga negara!

2. Pergunakan tabel 1.2 sebagai acuan berdiskusi!

3. Laporkan secara tertulis dalam buku tugas kamu!

4. Presentasikan di depan kelas untuk memperoleh tanggapan dari teman-temanmu!

5. Simpanlah hasil diskusi ini dalam bendel portofolio!

T u g a s K e l o m p o k

Page 28: BukuBse.belajaronlineGratis.com-Kelas 9 Pkn Slamet Santosa-1

PKn untuk Siswa SMP-MTs Kelas IX21

D. Bentuk-Bentuk Usaha Pembelaan Negara

Menurut UU Nomor 3 tahun 2002 pasal 9 ayat (2), keikutsertaan warganegara dalam upaya bela negara diselenggarakan melalui:

1. pendidikan kewarganegaraan,

2. pelatihan dasar kemiliteran secara wajib,

3. pengabdian sebagai prajurit TNI secara sukarela atau wajib, dan

4. pengabdian sesuai dengan profesi.

Tabel 1.2

Pentingnya Membela Negara bagi Warga Negara

No

1 Siswa

2 Petani

3 Nelayan

4 Pedagang

5 Artis

6 Karyawan

7 Pengemudi angkot

8 Bupati/Walikota

9 Guru

10 Dokter

Profesi Tindak bela negara Pentingnya

Tugas pokok TNI sebagai alat pertahanan negara dalam upaya pembelaannegara adalah sebagai berikut.a. Mempertahankan kedaulatan negara dan keutuhan wilayah NKRI.b. Melindungi kehormatan dan keselamatan bangsa Indonesia.c. Melaksanakan operasi militer selain perang.d. Ikut serta secara aktif dalam pemeliharaan perdamaian regional dan

internasional.

A g r e g a t

Page 29: BukuBse.belajaronlineGratis.com-Kelas 9 Pkn Slamet Santosa-1

Pembelaan Negara22

Dalam upaya menciptakan pertahanan dan keamanan negara yangmenggunakan Sishankamrata (Sistem Pertahanan dan Keamanan RakyatSemesta), dapat dijabarkan melalui komponen berikut ini.

1. Komponen Utama, yaitu komponen yang berasal dari kekuatan TNI(Tentara Nasional Indonesia) yang terdiri atas AD (Angkatan Darat),AL (Angkatan Laut), dan AU (Angkatan Udara) sebagai alat negarayang berperan sebagai kekuatan pertahanan dan keamanan negara.Kekuatan Kepolisian (Polri) merupakan alat negara yang berperanmemelihara keamanan dan ketertiban masyarakat, penegak hukum, danmemberikan perlindungan masyarakat.

2. Komponen Cadangan dan Pendukung, yaitu seluruh warga negara,sumber daya alam, sarana dan prasarana nasional yang dikerahkanmelalui mobilisasi untuk memperkuat dan mendukung komponen utama.Semakin kuat komponen cadangan ini, akan semakin tangguh pulakemampuan komponen utama. Sebaliknya, semakin lemahnyakomponen cadangan, komponen utamanya tidak akan berarti dalamrangka upaya pembelaan negara.

Ancaman dari dalam negeri, baik dari komponen utama ataupunkomponen cadangan, merupakan ancaman dan bahaya yang sangatbesar terhadap kelangsungan hidup berbangsa dan bernegara. Pada masasekarang ini, tantangan dan ancaman yang dihadapi bangsa Indonesialebih kompleks dan lebih membahayakan kehidupan bangsa Indonesia.

Ancaman dari dalam negeri dapat dikelompokkan sebagai berikut.

1. Ancaman yang ditimbulkan karena adanya kesenjangan sosial ekonomiyang semakin mencolok, pembangunan nasional yang kurang dapatmemperkecil ketidakadilan sosial, kurangnya lapangan kerja, dansemakin tingginya biaya hidup manusia.

2. Ancaman akibat semakin tidak tertampungnya aspirasi masyarakat dansistem politik yang semakin tidak dapat mewakili kepentinganmasyarakat.

3. Ancaman dari golongan separatis yang menentang kekuasaanpemerintah dan mengarah pada tindakan disintegrasi bangsa.

4. Ancaman terhadap ideologi bangsa dari golongan ekstrem yang akanmenanamkan paham tertentu dan kurang menghargai keanekaragamanbangsa Indonesia.

Page 30: BukuBse.belajaronlineGratis.com-Kelas 9 Pkn Slamet Santosa-1

PKn untuk Siswa SMP-MTs Kelas IX23

1. Diskusikan bersama kelompokmu masing-masing, tentang bentuk-bentukusaha membela negara !

2. Laporkan secara tertulis dalam buku tugas kamu!

3. Presentasikan di depan kelas untuk memperoleh tanggapan dari teman-temanmu!

4. Simpanlah hasil diskusi ini dalam bendel portofolio!

5. Pertanyaan yang harus kalian diskusikan adalah sebagai berikut.

a. Apa saja bentuk ancaman dari dalam negeri maupun dari luar negeriyang membahayakan pertahanan dan keamanan negara RI?

b. Siapa yang bertanggung jawab terhadap pertahanan dan keamanannegara? Mengapa?

c. Apakah hubungan antara sistem pertahanan dan keamanan denganstabilitas nasional?

d. Deskripsikan tugas/fungsi masing-masing komponen sishankamrata!

T u g a s K e l o m p o k

No

1 Utama

2 Cadangan

3 Pendukung

Komponen Jenis Tugas/fungsi

...................................

...................................

...................................

...................................

...................................

...................................

...................................

...................................

...................................

............................................

............................................

............................................

............................................

............................................

............................................

............................................

............................................

............................................

Page 31: BukuBse.belajaronlineGratis.com-Kelas 9 Pkn Slamet Santosa-1

Pembelaan Negara24

Peran Serta Masyarakatdalam Pembelaan Negara

Dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara partisi-pasi dalam usaha pembelaan negara di lingkungannya sangat diperlukan.Betapa indah dan bahagianya bila kerukunan, persatuan, kedamaian, dankesejahteraan hidup dapat terwujud. Sekarang tinggal bagaimanasemangat mewujudkan partisipasi tersebut dalam kehidupan sehari-hari,

misalnya terjadi bencana alam, gunungmeletus, banjir, tanah longsor, bahkanadanya pihak-pihak tertentu yang meng-ancam keselamatan bangsa dan negara,tentu akan membawa malapetaka besaryang akan menimpa masyarakat, bangsa,dan negara. Hal ini pasti disertai banyakkorban, harta benda, tanaman, hewan liar,dan ternak akan mati, bahkan manusia punakan ikut menjadi korban. Apakah setiaporang dapat berpartisipasi dalam pembe-laan negara di lingkungannya?

E.

Partisipasi warga dalam penanggulangan bencana alammerupakan salah satu bentuk pembelaaan negara.

Sumber: Rohman (Ap Photo)1.9Gambar

e. Deskripsikan peranan komponen-komponen sishankamrata dalammenghadapi dan menanggulangi ancaman ke dalam tabel berikut!

Tabel 1.3

Peranan Unsur Sishankamrata dalam Menghadapi Ancaman

No

1 TNI

2 Polri

3 Warga Negara

4 SDA

5 Sarana dan

Prasarana

Unsur Ancaman Peranan

............................................

............................................

............................................

............................................

............................................

............................................

............................

............................

............................

............................

............................

............................

Page 32: BukuBse.belajaronlineGratis.com-Kelas 9 Pkn Slamet Santosa-1

PKn untuk Siswa SMP-MTs Kelas IX25

Sebagai warga masyarakat atau warga negara, kita wajib berpar-tisipasi dalam usaha pembelaan negara di lingkungannya. Usahapembelaan negara perlu ditumbuhkan, dipupuk, dan dikembangkan.Dengan menumbuhkan usaha pembelaan negara, berarti bahwa semulamasyarakat belum menghayati makna dan perlunya partisipasi dalamusaha pembelaan negara, kemudian sedikit demi sedikit ditanamkan danditumbuhkan. Bila telah tumbuh dan masyarakat mulai memahamikemudian dipupuk dan dikembangkan partisipasi usaha pembelaannegara. Jika partisipasi usaha pembelaan negara di lingkungannya telahtumbuh dan berkembang, tentunya kehidupan dalam bermasyarakat,berbangsa, dan bernegara akan menjadi lebih baik dan terdapat sikap-sikap dalam suasana kekeluargaan yang dilandasi rasa saling mencintaisesama manusia.

Dalam rangka mempertahankan negara kesatuan RI, segenapbangsa Indonesia harus menyadari bahwa ancaman terhadap sebagianwilayah Indonesia, merupakan ancaman terhadap seluruh wilayah danbangsa Indonesia. Keikutsertaan seluruh warga negara dalam pembelaannegara diawali dari lingkungan yang terdekat tempat mereka berada.Peran serta warga negara dalam usaha pembelaan negara dapat dilaku-kan dalam berbagai lingkungan dan bidang kehidupan.

1. Partisipasi Warga Masyarakat

Peran serta warga negara dalam menjaga lingkungan antara lain:

a. melaksanakan kegiatan siskamling,

b. ikut serta menanggulangi/mencegah bencana alam,

c. ikut serta mencegah dan mengatasi kerusuhan masal, dan

d. ikut serta mengatasi konflik komunal.

Dalam upaya menjaga keselamatan masyarakat dibentuklah organisasiberikut ini.a. Perlindungan Masyarakat (linmas), menanggulangi akibat bencana

perang dan bencana alam.b. Keamanan Rakyat (kamra), partisipasi rakyat langsung dalam bidang

keamanan dan ketertiban masyarakat.c. Perlawanan Rakyat (wanra), partisipasi langsung bidang pertahanan.d. Pertahanan Sipil (hansip), sebagai sumber cadangan kekuatan nasional

untuk menghadapi keadaan darurat atau luar biasa.

Page 33: BukuBse.belajaronlineGratis.com-Kelas 9 Pkn Slamet Santosa-1

Pembelaan Negara26

2. Peran Serta Warga Negara/Siswa di Lingkungan Sekolah

Pernahkah kalian berpikir tentangusaha yang dilakukan sebagai peran sertadalam pembelaan negara? jika pernah, halapa saja yang sudah dilakukan?

Perbuatan yang dapat dilakukansiswa di lingkungan sekolah, antara lain:

a. pembinaan sikap nasionalisme danpatriotisme,

b. ikut serta dalam PMR (Palang MerahRemaja), dan

c. melaksanakan upacara bendera.

3. Peran Serta Warga Negara dalam Kehidupan Bangsa dan Negara

Beberapa kegiatan yang dilakukan dalam rangka membela negaraantara lain sebagai berikut.

a. Tindakan yang dilakukan TNI, antara lain menghadapi ancaman agresidari negara lain dan menghadapi ancaman federalis dan separatis.

b. Tindakan yang dilakukan Polri, antara lain menghadapi kerusuhan,menghadapi penyalahgunaan narkoba, dan menghadapi konflikkomunal.

c. Tindakan yang dilakukan masyarakat, antara lain:

1) pada tahun 1958-1960, didirikan Organisasi Keamanan Daerah(OKD) dan Organisasi Pertahan Rakyat (OPR),

2) pada tahun 1961 dibentuk Pertahanan Sipil (hansip), PerlawananRakyat (wanra), dan Keamanan Rakyat (kamra),dan

3) pada tahun 1963 dibentuk perwira cadangan.

d. Tindakan Pemerintah, antara lain:

1) berdasarkan UU No. 3 Tahun 2002, melalui (a) pendidikankewarganegaraan; (b) pelatihan dasar kemiliteran secara wajib;(c) pengabdian sebagai prajurit TNI; (d) pengabdian sesuai denganprofesi masing-masing,

2) membentuk Peraturan Perundangan tentang pembelaan negara.

Pembinaan sikap nasionalisme dapat diwujudkanmelalui berbagai hal, di antaranya melalui bidang seni.

Sumber: laksmi.com1.10Gambar

Page 34: BukuBse.belajaronlineGratis.com-Kelas 9 Pkn Slamet Santosa-1

PKn untuk Siswa SMP-MTs Kelas IX27

Berilah contoh sikap positif yang merupakan sikap turut serta dalampembelaan negara yang dilakukan di sekolahmu, dan beri komentarnyaseperti dalam format di bawah ini.

No

1

2

3

4

5

Sikap Positif Komentar

T u g a s I n d i v i d u

1. Diskusikan bersama kelompokmu masing-masing, tentang bentuk-bentukusaha membela negara di lingkungan sendiri!

2. Laporkan secara tertulis dalam bentuk tabel 1.4. di buku tugas kamu!

3. Presentasikan di depan kelas untuk memperoleh tanggapan dari teman-temanmu!

4. Simpanlah hasil diskusi ini dalam bendel portofolio!

No Ruang LingkupBela Negara

BentukPartisipasi

Usaha yangdilakukan

Tujuan yangdiharapkan

Tabel 1.4Partisipasi dalam usaha pembelaan negara di lingkungan sendiri

T u g a s K e l o m p o k

Page 35: BukuBse.belajaronlineGratis.com-Kelas 9 Pkn Slamet Santosa-1

Pembelaan Negara28

R a n g k u m a n

1. Negara adalah wadah organisasi dari sekelompok orang dalam suatuwilayah yang diatur oleh pemerintah secara sah. Untuk mewujudkantujuan tersebut negara memiliki fungsi pertahanan, fungsi keamanandan ketertiban, fungsi kesejahteraan dan kemakmuran, dan fungsikeadilan.

2. Suatu negara harus memenuhi unsur-unsur konstitutif dan unsurdeklaratif. Unsur konstitutif terdiri atas wilayah, rakyat, dan pemerintahanyang berdaulat. Sementara unsur deklaratif ialah pengakuan dari negaralain.

3. Pembelaan negara atau bela negara adalah tekad, sikap dan tindakanwarga negara yang teratur, menyeluruh, terpadu, dan berlanjut yangdilandasi oleh kecintaan pada tanah air serta kesadaran hidup berbangsadan bernegara. Bagi warga negara Indonesia, upaya pembelaan negaradilandasi oleh kecintaan pada tanah air Indonesia dan kesadaranberbangsa, bernegara dengan keyakinan pada Pancasila sebagai dasarnegara serta berpijak pada UUD 1945 sebagai konstitusi negara.

4. Dasar hukum pembelaan negara antara lain dalam UUD 1945 pasal 27ayat (1), pasal 27 ayat (3), pasal 30 ayat (1) dan ayat (2) , dan UU No.3 Tahun 2002.

5. Pentingnya membela negara antara lain kemerdekaan dan kedaulatannegara dapat dipertahankan, keutuhan wilayah Negara KesatuanRepublik Indonesia dapat dipertahankan, segenap bangsa dapatterselamatkan dari ancaman dan gangguan terhadap keutuhan bangsadan negara, kesejahteraan dan keadilan masyarakat Indonesia dapatterwujud, negara dan bangsa Indonesia dihormati oleh masyarakatinternasional, serta negara dan bangsa Indonesia dapat berperan sertadalam mewujudkan perdamaian dunia.

6. Keikutsertaan warga negara dalam upaya bela negara diselenggarakanmelalui Pendidikan Kewarganegaraan, pelatihan dasar kemiliteran secarawajib, pengabdian sebagai prajurit TNI secara sukarela atau wajib, danpengabdian sesuai dengan profesi.

7. Peran serta warga negara dalam usaha pembelaan negara dapatdilakukan dalam berbagai lingkungan dan bidang kehidupan.

Page 36: BukuBse.belajaronlineGratis.com-Kelas 9 Pkn Slamet Santosa-1

PKn untuk Siswa SMP-MTs Kelas IX29

Pelatihan Bab 1

Kerjakan di buku tugasmu!

A. Pilihlah salah satu jawaban yang paling tepat!

1. Wadah organisasi dari sekelompok orang dalam suatu wilayah yang diatur olehpemerintah secara sah disebut....a. organisasi politik c. pemerintahb. negara d. penduduk

2. Pada tahun 2000 kesatuan antara TNI dan Polri diadakan pemisahan, hal iniditetapkan berdasarkan ketetapan MPR nomor....a. V/MPR/2000 c. VII/MPR/2000b. VI/MPR/2000 d. VIII/MPR/2000

3. Fungsi negara kita untuk menjaga pertahanan dan keamanan tercermin dalamtujuan negara RI, yaitu fungsi....a. pertama dan kedua c. pertama dan keempatb. pertama dan ketiga d. kedua dan ketiga

4. Berikut ini yang tidak termasuk unsur konstitutif dalam mendirikan negaraadalah....a. wilayah c. pemerintahanb. rakyat d. pengakuan negara lain

5. Di bawah ini yang tidak termasuk peraturan yang berkaitan dengan bela negaraadalah....a. UU No. 2 tahun 2002 c. UUD 1945 pasal 30 ayat (1)b. UU No. 3 tahun 2002 d. UUD 1945 pasal 27 ayat (1)

6. Gerakan sekelompok masyarakat yang hendak memisahkan diri dari negarakesatuan RI dinamakan....a. terorisme c. sekulerismeb. patriotisme d. separatisme

7. Tiap-tiap warga negara berhak dan wajib ikut serta dalam usaha pertahanandan keamanan negara, ditegaskan dalam UUD 1945 pasal....a. 27 ayat (1) c. 30 ayat (1)b. 27 ayat (2) d. 30 ayat (2)

Page 37: BukuBse.belajaronlineGratis.com-Kelas 9 Pkn Slamet Santosa-1

Pembelaan Negara30

8. Di bawah ini yang bukan merupakan sifat khusus dari negara adalah....a. memaksa c. menyeluruhb. monopoli d. mengayomi

9. Organisasi masyarakat merupakan kekuatan sebagai perlindungan keamananyang digunakan untuk menghadapi....a. serangan teroris c. ancaman separatisb. kekuatan masal d. bencana alam

10. Unsur kekuatan rakyat yang bertugas membantu TNI dalam bidang pertahananadalah....a. Hansip c. Wanrab. Kamra d. Linmas

B. Jawablah pertanyaan berikut ini!

1. Bagaimana suatu negara menjalankan fungsi pertahanannya, dalam rangkamenciptakan keamanan dan ketertiban masyarakat?

2. Bagaimana hubungan antara tujuan negara dengan fungsi negara?

3. Deskripsikan unsur-unsur negara baik dilihat secara konstitutif maupun deklaratif!

4. Apa yang dimaksud dengan sishankamrata?

5. Mengapa setiap warga negara berkewajiban melakukan upaya pembelaannegara? Sebutkan alasannya!

6. Apa yang dimaksud dengan pertahanan negara?

7. Bagaimana keikutsertaan warga negara dalam pembelaan negara?

8. Sebutkan tugas pokok TNI sebagai alat pertahanan negara dalam upayapembelaan negara?

9. Sebutkan bentuk pertisipasi warga masyarakat dalam menjaga lingkungan!

10. Sebutkan partisipasi warga sekolah dalam upaya bela negara!

Page 38: BukuBse.belajaronlineGratis.com-Kelas 9 Pkn Slamet Santosa-1

Bab

Otonomi Daerah

Untuk dapat mengelola pemerintahan dengan baik,negara perlu membagi wewenangnya kepadadaerah-daerah. Tidak mungkin pemerintah pusatbisa mengatur dan mengendalikan seluruh urusanpemerintahan dari ibukota negara. Oleh karena itu,negara mengembangkan konsep otonomi daerah.Dengan otonomi, diharapkan masyarakat danpemerintah daerah dapat merumuskandan melaksanakan kebijakan yangsesuai dengan aspirasi dankebutuhan daerahnya.

2

Setelah mempelajari bab ini, kalian diharapkan mampu mendeskripsikanpengertian otonomi daerah dan menjelaskan pentingnya partisipasi masyarakat dalam

perumusan kebijakan publik di daerah. Setelah itu, kalian diharapkan dapat berpartisipasidalam memecahkan masalah dalam masyarakat dan memiliki rasa tanggung jawab terhadap

kemajuan daerah pada khususnya dan negara Indonesia pada umumnya. Akhirnya, kalianakan memiliki kompetensi dalam pelaksanaanaan otonomi daerah.

Page 39: BukuBse.belajaronlineGratis.com-Kelas 9 Pkn Slamet Santosa-1

Otonomi Daerah32

Pemetaaan konsep berikut dapat membantu kalian dalam mempelajari materi bab ini.

Inti pembahasan pada meteri bab ini, tercakup dalam kata-kata berikut.

otonomi daerah, desentralisasi, dekonsentrasi, pemerintah daerah, kebijakan publik, partisipasimasyarakat

Otonomi Daerahdalam Negara

Kesatuan RepublikIndonesia

PartisipasiMasyarakat

dalamOtonomi Daerah

OtonomiDaerah

Kewenangan daerah otonom untuk mengatur danmengurus kepentingan masyarakat setempat menurutprakarsa sendi sendiri berdasarkan aspirasi masyarakat sesuaidengan peraturan perundang-undangan

Hakikat otonomi daerah1. Kebebasan2. Partisipasi3. Efektif dan efisienPelaksanaan otonomi daerah1. Mengembangkan otonomi daerah secara luas, nyata dan

bertanggung jawab2. Mewujudkan perimbangan keuangan antara pusat dan

daerah secara adil dan mengutamakan kepentingandaerah

3. Meningkatkan kualitas SDM di daerah sesuai potensi dankepentingan daerah

Sistem pemerintahan daerah1. Wilayah NKRI dibagi dalam daerah provinsi, kabupaten/

kota yang bersifat otonom2. Penyelenggaraan urusan pemerintahan oleh pemerintah

daerah dan DPRD menurut atas otonomi dan tugaspembantuan

1. Ikut serta, turut terlibat dalam kegiatan bersama baikdengan pikiran, tenaga atau hartanya

2. Ikut serta melakukan dengan kesadaran sendiri, memilikitujuan, secara sukarela, atas dasar hak dan kewajiban,serta memiliki kemampuan untuk melakukannya

Bentuk dan bidang dalam berpartisipasi1. Buah pikiran, tenaga, keuangan/ harta benda2. Pendidikan, kesehatan, ekonomi, sosial, politik, hukum,

pertanian, dan sebagainya

1. Makna kebijakan publik daerah2. Perumusan kebijakan publik di daerah3. Partisipasi masyarakat dalam proses perumusan kebijakan

publik daerah

Pentingnya berpartisipasi1. Pemerintahan dapat berjalan dengan baik2. Menciptakan kemandirian daerah3. Mewujudkan masyarakat madani yang memiliki kemandirian

dan partisipasi dalam memajukan masyarakatnya

1. Masyarakat adalah pelaku utama dalam pelaksanaanotonomi daerah

2. Masyarakat harus terlibat aktif dalam kegiatan pembangunandi segala bidang

P e t a K o n s e p

Kata Kunci

Page 40: BukuBse.belajaronlineGratis.com-Kelas 9 Pkn Slamet Santosa-1

PKn untuk Siswa SMP-MTs Kelas IX33

Otonomi Daerah dalam Negara KesatuanRepublik Indonesia

1. Pengertian Otonomi Daerah

Menurut pasal 1 ayat (3) UUD 1945, negara Indonesia adalah negarakesatuan. Selanjutnya, dalam UUD 1945 pasal 18 ayat (1) dan (2) di-nyatakan bahwa, (1) “Negara Kesatuan Republik Indonesia dibagi atasdaerah-daerah provinsi dan daerah provinsi itu dibagi atas kabupatendan kota yang tiap-tiap provinsi, kabupaten, dan kota itu mempunyaipemerintahan daerah yang diatur dengan undang-undang.” (2) “Pemerin-tahan daerah provinsi, daerah kabupaten, dan kota mengatur danmengurus sendiri urusan pemerintahan menurut asas otonomi dan tugaspembantuan.”

Di dalam negara kesatuan ini, pada dasarnya kekuasaan negaradijalankan dengan menerapkan prinsip desentralisasi. Otonomi daerahitu ada, karena berlakunya sistem desentralisasi yang membagikekuasaan negara menjadi “pemerintah pusat” dan “pemerintah daerahotonom”. Dengan kata lain, otonomi daerah merupakan perwujudandan penerapan asas desentralisasi dalam penyelenggaraan pemerin-tahan. Lalu, apakah yang dimaksud desentralisasi itu? Apakah otonomidaerah itu?

Menurut UU No. 32 Tahun 2004 tentang Pemerintah Daerah,desentralisasi ialah penyerahan wewenang pemerintahan oleh pemerintahkepada daerah otonomi untuk mengatur dan mengurus urusanpemerintahan dalam sistem Negara Kesatuan Republik Indonesia.Penyerahan wewenang pemerintahan kepada pemerintah daerah tersebutdimaksudkan untuk mencapai suatu pemerintahan yang efisien. Tujuandesentralisasi adalah untuk mencegah pemusatan kekuasaan danmengikutsertakan rakyat bertanggung jawab terhadap penyelenggaraanpemerintahan.

Istilah “otonomi” berasal dari bahasa Latin, yaitu kata auto (sendiri)dan nomos (aturan), yang artinya pengaturan sendiri.

A g r e g a t

A.

Page 41: BukuBse.belajaronlineGratis.com-Kelas 9 Pkn Slamet Santosa-1

Otonomi Daerah34

Kemudian, menurut undang-undang ini, yang dimaksud denganotonomi daerah adalah hak, wewenang, dan kewajiban daerah otonomuntuk mengatur dan mengurus sendiri urusan pemerintahan dankepentingan masyarakat setempat sesuai dengan peraturan perundang-undangan. Sementara itu, daerah otonom adalah kesatuan masyarakathukum yang mempunyai batas-batas wilayah yang berwenang mengaturdan mengurus urusan pemerintahan dan kepentingan masyarakatsetempat menurut prakarsa sendiri berdasarkan aspirasi masyarakatdalam sistem Negara Kesatuan Republik Indonesia.

Dalam pengelolaan pemerintahan yang menggunakan asasdesentralisasi, pemerintah daerah memiliki wewenang untuk mengaturdan mengurus pemerintahannya sendiri. Namun, bukan berartipemerintah daerah tidak memiliki hubungan sama sekali denganpemerintah pusat, karena menurut Undang-Undang No. 32 Tahun 2004,pemerintah daerah hanya memiliki kewenangan untuk mengatur urusanpemerintahan di daerahnya sendiri dalam bidang tertentu saja. Dengandemikian, konsep otonomi adalah kebebasan untuk mengambil menurutprakarsa sendiri, untuk kepentingan masyarakat setempat dengan tetapmenghormati peraturan perundang-undangan nasional dalam sistemNegara Kesatuan Republik Indonesia.

Otonomi daerah tidak dapat diartikan sebagai kebebasan yangmutlak, sebab dalam melaksanakan hak dan kewajiban otonominya,daerah tetap harus menaati peraturan perundangan nasional danmempertimbangkan kepentingan nasional secara keseluruhan. Salah satukewajiban daerah dalam menyelenggarakan otonomi menurut Undang-Undang No. 32 Tahun 2004, pasal 22, adalah melindungi masyarakat,menjaga persatuan, kesatuan dan kerukunan nasional, serta keutuhanNegara Kesatuan Republik Indonesia.

2. Hakikat Otonomi Daerah

Berdasarkan uraian di atas dapat disimpulkan bahwa otonomidaerah pada hakikatnya memiliki tiga nilai dasar, yaitu kebebasan,partisipasi, serta efektivitas dan efisiensi kebijakan.

a. Kebebasan

Kebebasan di dalam otonomi daerah dimaknai sebagai kebebasanmasyarakat daerah dan pemerintah daerah dalam mengambil tindakan-tindakan untuk memecahkan masalah bersama. Dalam hal ini yang

Page 42: BukuBse.belajaronlineGratis.com-Kelas 9 Pkn Slamet Santosa-1

PKn untuk Siswa SMP-MTs Kelas IX35

memiliki kebebasan bukan hanya pemerintah daerah saja, tetapi yanglebih penting adalah kebebasan masyarakat. Salah satu contoh kebebasanyang dimiliki pemerintah daerah adalah dalam pembuatan peraturandaerah.

Sementara itu, kebebasan masyarakat dalam otonomi daerah,misalnya kebebasan menyampaikan aspirasi dalam perumusan kebijakanpublik di daerah maupun dalam pelaksanaannya. Jadi, pemerintah daerahmaupun masyarakat daerah memiliki kebebasan untuk mengambil langkah-langkah yang diperlukan demi tercapainya tujuan yang dicita-citakan.

b. Partisipasi

Dalam otonomi daerah, masyarakat berperan serta aktif dalamproses perencanaan, pelaksanaan dan pengawasan kebijakan publik didaerahnya. Salah satu contoh bentukpartisipasi masyarakat adalah ikutmengajukan aspirasi dan usulankepada Dewan Perwakilan RakyatDaerah (DPRD) sebelum menentukankebijakan publik. Pengajuan usul ataupenyampaian aspirasi masyarakatdapat disampaikan langsung kepadaDPRD atau melalui kelompok-kelom-pok kepentingan, lembaga swadayamasyarakat, maupun media-mediamassa.

c. Efektivitas dan Efisiensi

Dengan terlaksananya kebebasan dan partisipasi masyarakat akanmenghasilkan efektivitas dan efisiensi. Artinya, melalui kebebasan danpartisipasi masyarakat, jalannya pemerintahan akan lebih tepat sasaran(efektif) dan tidak menghamburkan anggaran atau tidak terjadipemborosan (efisien). Mengapa demikian? Melalui kebebasan danpartisipasi masyarakat akan terpilih badan-badan daerah dan pejabatdaerah yang lebih merakyat sehingga akan dapat menemukan cara yangtepat untuk mempertemukan keputusan pemerintah daerah dengankebutuhan masyarakat. Pejabat daerah yang dipilih di antara masyarakatdan oleh masyarakat daerah tersebut dianggap lebih mampu memahamipermasalahan daerah dan lebih berpihak kepada kepentinganmasyarakat.

Penyampaian aspirasi dan usul kepada DPRD merupakanwajud partisipasi masyarakat dalam otonomi daerah.

Sumber: Ap Photo2.1Gambar

Page 43: BukuBse.belajaronlineGratis.com-Kelas 9 Pkn Slamet Santosa-1

Otonomi Daerah36

3. Pelaksanaan Otonomi Daerah

Pada dasarnya yang sangat menentukan dalam pelaksanaan otonomidaerah adalah pembagian wewenang antara pemerintah pusat denganpemerintah daerah. Berdasarkan pasal 18 A ayat (1) UUD 1945,hubungan antara pemerintah pusat dengan pemerintah daerah provinsidan kabupaten/kota harus diperhatikan kekhususan dan keragamandaerah. Jadi, hakikat otonomi daerah adalah keseimbangan dalampembagian kewenangan antara pemerintah pusat dengan pemerintahdaerah. Dua hal yang harus dipertimbangkan untuk menciptakan kondisikeseimbangan adalah kepentingan daerah dan kepentingan nasional.

Menurut Undang-Undang No. 32 Tahun 2004, pelaksanaan otonomidaerah harus mengarah kepada pembentukan kebijakan pembangunandaerah. Otonomi daerah mendorong pemerintah daerah untukmemberdayakan masyarakat, menumbuhkan prakarsa dan kreativitas,meningkatkan partisipasi masyarakat, serta mengembangkan peran danfungsi DPRD.

Adapun kebijakan pembangunan daerah, antara lain sebagai berikut.

a. Mengembangkan otonomi daerah secara luas, nyata, dan bertanggungjawab dalam rangka pemberdayaan masyarakat, lembaga ekonomi,hukum, keagamaan, adat, lembaga swadaya masyarakat dan seluruhpotensi masyarakat.

b. Meningkatkan kualitas sumber daya manusia di daerah sesuai denganpotensi dan kepentingan daerah melalui penyediaan anggaranpendidikan yang memadai.

Otonomi yang luas dimaknai sebagai keleluasaan daerah untukmenyelenggarakan pemerintahan yang mencakup semua bidangpemerintahan, kecuali politik luar negeri, pertahanan keamanan, yustisi,moneter, fiskal, dan agama. Otonomi yang nyata artinya bahwa daerahmenyelenggarakan kewenangan pemerintahan di bidang tertentu yangsecara nyata ada dan diperlukan serta tumbuh hidup dan berkembangdi daerah. Sementara itu, otonomi yang bertanggung jawab berarti daerahbertanggung jawab untuk meningkatkan pelayanan dan kesejahteraanmasyarakat, mengembangkan kehidupan demokrasi, keadilan danpemerataan serta memelihara hubungan yang serasi antara pusat dandaerah dalam rangka menjaga keutuhan Negara Kesatuan RepublikIndonesia.

Page 44: BukuBse.belajaronlineGratis.com-Kelas 9 Pkn Slamet Santosa-1

PKn untuk Siswa SMP-MTs Kelas IX37

Menurut undang-undang tersebut, daerah provinsi dan daerahkabupaten atau kota merupakan daerah otonom. Namun, otonomi daerahsebenarnya lebih dititikberatkan pada daerah kabupaten atau kota.Bagaimanakah kewenangan pemerintah daerah kabupaten/kota dalammelaksanakan kewenangan, hak, dan kewajiban otonomi daerah?

Secara rinci urusan wajib yang menjadi kewenangan pemerintahdaerah kabupaten/kota meliputi:

a. perencanaan dan pengendalian pembangunan,

b. perencanaan, pemanfaatan, dan pengawasan tata ruang,

c. penyelenggaraan ketertiban umum dan ketenteraman masyarakat,

d. penyediaan sarana dan prasarana umum,

e. penanganan bidang kesehatan,

f. penyelenggaraan pendidikan,

g. penanggulangan masalah sosial,

h. pelayanan bidang ketenagakerjaan,

i. fasilitasi pengembangan koperasi, usaha kecil, dan menengah,

j. pengendalian lingkungan hidup,

k. pelayanan pertanahan,

l. pelayanan kependudukan, dan catatan sipil,

m. pelayanan administrasi umum pemerintahan,

n. pelayanan administrasi penanaman modal,

o. penyelenggaraan pelayanan dasar lainnya, dan

p. urusan wajib lainnya yang diamanatkan oleh peraturan perundang-undangan.

Sementara itu, urusan pemerintahan kabupaten/kota yang bersifatpilihan meliputi urusan pemerintahan yang secara nyata ada danberpotensi untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat sesuai dengankondisi, kekhasan, dan potensi unggulan daerah yang bersangkutan.Misalnya daerah kabupaten/kota yang memiliki potensi pariwisata,berwenang untuk mengembangkan kepariwisataan.

Adapun urusan wajib yang menjadi kewenangan pemerintah daerahprovinsi merupakan urusan dalam skala provinsi yang meliputi:

a. perencanaan dan pengendalian pembangunan,

b. perencanaan, pemanfaatan, dan pengawasan tata ruang,

Page 45: BukuBse.belajaronlineGratis.com-Kelas 9 Pkn Slamet Santosa-1

Otonomi Daerah38

c. penyelenggaraan ketertiban umum dan ketenteraman masyarakat,

d. penyediaan sarana dan prasarana umum,

e. penanganan bidang kesehatan,

f. penyelenggaraan pendidikan dan alokasi sumber daya manusia potensial,

g. penanggulangan masalah sosial lintas kabupaten/kota,

h. pelayanan bidang ketenagakerjaan lintas kabupaten/kota,

i. fasilitasi pengembangan koperasi, usaha kecil dan menengah,

j. pengendalian lingkungan hidup,

k. pelayanan pertanahan termasuk lintas kabupaten/kota,

l. pelayanan kependudukan, dan catatan sipil,

m. pelayanan administrasi umum pemerintahan,

n. pelayanan administrasi penanaman modal termasuk lintas kabupaten/kota,

o. penyelenggaraan pelayanan dasar lainnya yang belum dapatdilaksanakan oleh kabupaten/kota, dan

p. urusan wajib lainnya yang diamanatkan oleh peraturan perundang-undangan.

Sementara itu, urusan pemerintahan yang bersifat pilihan meliputiurusan pemerintahan yang secara nyata ada dan berpotensi untuk mening-katkan kesejahteraan masyarakat sesuai dengan kondisi, kekhasan, danpotensi unggulan daerah yang bersangkutan.

4. Sistem Pemerintahan Daerah

Sistem pemerintahan daerah dapat disimpulkan dari beberapaketentuan dalam Undang-Undang No.32 Tahun 2004 tentang Pemerin-tahan Daerah, antara lain sebagai berikut.

a. Negara Kesatuan Republik Indonesia dibagi atas daerah-daerah provinsidan daerah provinsi itu dibagi atas kabupaten dan kota yang masing-masing mempunyai pemerintahan daerah.

b. Pemerintah daerah tersebut mengatur dan mengurus sendiri urusanpemerintahan menurut asas otonomi dan tugas pembantuan.

c. Pemerintah daerah menjalankan otonomi seluas-luasnya, kecuali urusanpemerintahan yang menjadi urusan Pemerintah, dengan tujuanmeningkatkan kesejahteraan masyarakat, pelayanan umum dan dayasaing daerah.

Page 46: BukuBse.belajaronlineGratis.com-Kelas 9 Pkn Slamet Santosa-1

PKn untuk Siswa SMP-MTs Kelas IX39

d. Pemerintah daerah dalam menyelenggarakan urusan pemerintahan memi-liki hubungan dengan Pemerintah dan dengan pemerintah daerah lainnya.

e. Hubungan tersebut meliputi hubungan wewenang, keuangan, pelayananumum, pemanfaatan sumber daya alam, dan sumber daya lainnya.

f. Hubungan keuangan, pelayanan umum, pemanfaatan sumber dayaalam, dan sumber daya lainnya dilaksanakan secara adil dan selaras.

g. Hubungan wewenang, keuangan, pelayanan umum, pemanfaatansumber daya alam dan sumber daya lainnya menimbulkan hubunganadministrasi dan kewilayahan antarsusunan pemerintahan.

h. Negara mengakui dan menghormati satuan-satuan pemerintahan daerahyang bersifat khusus atau bersifat istimewa yang diatur dengan undang-undang.

i. Negara mengakui dan menghormati kesatuan-kesatuan masyarakathukum adat beserta hak tradisionalnya sepanjang masih hidup dansesuai dengan perkembangan masyarakat dan prinsip Negara KesatuanRepublik Indonesia.

Berdasarkan ketentuan di atas, dapat disimpulkan bahwa daerahprovinsi dan daerah kabupaten/kota bersifat otonom. Antara pemerintahprovinsi dengan pemerintah kabupaten atau kota tidak ada hubunganyang bersifat hierarkis. Jadi, kabupaten/kota bukan bawahan provinsi.Hubungan antara provinsi dan kabupaten/kota bersifat koordinatif.Kedudukan antara gubernur dan bupati/walikota adalah sejajar, yaitusama-sama sebagai kepala daerah otonom. Masing-masing berhakmengatur dan mengurus urusan pemerintahan sendiri. Koordinasi antarakabupaten/kota dan antara kabupaten/kota dengan provinsi sangatpenting sehingga perlu dikembangkan agar tidak terjadi kesenjanganantardaerah. Hubungan koordinasi antara pemerintah provinsi dan peme-rintah kabupaten/kota dapat dilihat dalam bagan di bawah ini.

Pemerintah Pusat(Presiden)

Provinsi(Gubernur)

kabupaten/kota(Bupati/Walikota)

Bagan Hubungan Koordinasiantara Pemerintah Provinsi dengan Pemerintah Kabupaten/Kota

Page 47: BukuBse.belajaronlineGratis.com-Kelas 9 Pkn Slamet Santosa-1

Otonomi Daerah40

Di samping sebagai daerah otonom, provinsi juga berkedudukansebagai Wilayah Administrasi. Terbentuknya Wilayah AdministrasiProvinsi adalah akibat diterapkannya asas dekonsentrasi. Dalam hal ini,dapat dikemukakan bahwa Pemerintah Kabupaten/Kota adalah bawahandari Wilayah Administrasi Provinsi. Hubungan antara WilayahAdministrasi Provinsi dengan Pemerintah Kabupaten/Kota bersifathierarkis. Artinya, Wilayah Administrasi Provinsi adalah atasan danPemerintah Kabupaten/Kota adalah bawahan. Hubungan seperti itudapat digambarkan dengan bagan berikut ini.

Pemerintah pusat adalah Presiden riiI yang memegang kekuasaan pemerin-tahan negara RI sebagaimana dimaksud dalam UUD Negara RI Tahun 1945.Dekonsentrasi adalah pelimpahan wewenang pemerintahan oleh Pemerintahkepada Gubernur sebagai wakil pemerintah dan/atau kepada instansi vertikaldi wilayah tertentu.

A g r e g a t

Bagan Hubungan Koordinasiantara Pemerintah Provinsi dengan Pemerintah Kabupaten/Kota

Pemda Provinsi

Wil. Adm. Provinsi

Pemerintah Pusat

Pemda Kab/Kota Pemda Kab/KotaPemda Kab/Kota

dekonsentrasi

dekonsentrasi

Keterangan

: hubungan hierarkis: hubungan koordinasi

Page 48: BukuBse.belajaronlineGratis.com-Kelas 9 Pkn Slamet Santosa-1

PKn untuk Siswa SMP-MTs Kelas IX41

a. Hubungan Kepala Daerah dan DPRD

Sebelum kamu memahami hubungan antara Kepala Daerah danDPRD, terlebih dahulu perlu dipahami pengertian pemerintahan daerah,pemerintah daerah, dan DPRD.

Menurut UU No. 32 Tahun 2004, pasal 1 ayat (2), PemerintahanDaerah adalah penyelenggaraan urusan pemerintahan oleh pemerintahdaerah dan DPRD menurut asas otonomi dan tugas pembantuan denganprinsip otonomi seluas-luasnya dalam sistem dan prinsip Negara KesatuanRepublik Indonesia Tahun 1945. Selanjutnya, pasal 1 ayat (3) dalamundang-undang tersebut menyatakan bahwa Pemerintah Daerah adalahgubernur, bupati atau walikota, dan perangkat daerah sebagai unsur penye-lenggara pemerintahan daerah. Sementara itu, DPRD adalah lembaga per-wakilan rakyat daerah sebagai unsur penyelenggara pemerintahan daerah.

Berdasarkan ketentuan di atas, dapat disimpulkan bahwa kepaladaerah dan DPRD merupakan unsur penyelenggara pemerintahandaerah. Kepala daerah provinsi adalah gubernur, kepala daerahkabupaten disebut bupati, dan kepala daerah kota dinamakan walikota.Sementara itu, DPRD di daerah provinsi dinamakan DPRD Provinsi, didaerah kabupaten dinamakan DPRD Kabupaten, dan di daerah kotadinamakan DPRD Kota.

Kepala daerah dan DPRD merupakan mitra kerja yang kedudukannyasejajar. DPRD bersama kepala daerah bekerja sama untuk membentukPeraturan Daerah (Perda) dan menetapkan Anggaran Pendapatan danBelanja Daerah (APBD). Kepala daerah dan wakil kepala daerah dipilihdalam satu pasangan calon yang dilaksanakan secara demokratis berdasar-kan asas langsung, umum, bebas, rahasia, jujur, dan adil. Bagaimanahubungan antara kepala daerah dan DPRD dalam penyelenggaraan pemerin-tahan di daerah? Apa tugas dan wewenang Kepala Daerah dan DPRD?

Tata hubungan antara kepala daerah dengan DPRD dalam penyeleng-garaan pemerintahan di daerah dapat digambarkan pada bagan berikut.

Pemerintah Pusat

Kepada Daerah(Eksekutif)

DPRD(Legistatif)

Bagan Hubungan antara Kepala Daerah dan DPRD

Page 49: BukuBse.belajaronlineGratis.com-Kelas 9 Pkn Slamet Santosa-1

Otonomi Daerah42

Selanjutnya, hubungan antara kepala daerah dan DPRD secaralengkap tercermin dalam beberapa ketentuan UU No. 32 Tahun 2004,antara lain sebagai berikut.

1) Kepala daerah mempunyai tugas dan wewenang untuk (1) memimpinpenyelenggaraan pemerintahan daerah berdasarkan kebijakan yangditetapkan bersama DPRD; (2) mengajukan rancangan Perda; (3)menetapkan Perda yang telah mendapat persetujuan bersama DPRD;(4) menyusun dan mengajukan rancangan Perda tentang APBD kepadaDPRD untuk dibahas dan ditetapkan bersama; (5) mengupayakanterlaksananya kewajiban daerah; (6) mewakili daerahnya di dalam dandi luar pengadilan, dan dapat menunjuk kuasa hukum untuk mewakilinyasesuai dengan peraturan perundang-undangan; (7) melaksanakan tugasdan wewenang lain sesuai dengan peraturan perundang-undangan.

2) Kepala daerah memimpin penyelenggaraan pemerintahan berdasarkankebijakan yang ditetapkan bersama DPRD. Kepala daerah mempunyaikewajiban untuk memberikan laporan penyelenggaraan pemerintahandaerah kepada Pemerintah, memberikan laporan keteranganpertanggungjawaban kepada DPRD, dan menginformasikan laporanpenyelenggaraan pemerintahan daerah kepada masyarakat.

3) DPRD merupakan lembaga perwakilan rakyat daerah dan berke-dudukan sebagai unsur penyelenggaraan pemerintahan daerah.

4) DPRD memiliki fungsi legislasi, anggaran, dan pengawasan.

5) DPRD memiliki tugas dan wewenang untuk (1) membentuk Perda bersamadengan kepala daerah; (2) membahas dan menyetujui rancangan Perdatentang APBD bersama kepala daerah; (3) melaksanakan pengawasanterhadap pelaksanaan Perda dan peraturan perundang-undanganlainnya; (4) mengusulkan pengangkatan dan memberhentikan kepaladaerah/wakil kepala daerah; (5) memilih wakil kepala daerah dalamhal terjadi kekosongan jabatan; (6) memberikan pendapat danpertimbangan kepada pemerintah daerah terhadap rencana perjanjianinternasional di daerah; (7) menyetujui rencana kerja sama internasionalyang dilakukan oleh pemerintah daerah; (8) meminta laporan keteranganpertanggungjawaban kepala daerah dalam penyelenggaraanpemerintahan daerah; (9) membentuk panitia pengawas pemilihankepala daerah; (10) melakukan pengawasan dan meminta laporanKPUD dalam penyelenggaraan pemilihan kepala daerah; (11) menyetujuirencana kerja sama antardaerah dan dengan pihak lain.

Page 50: BukuBse.belajaronlineGratis.com-Kelas 9 Pkn Slamet Santosa-1

PKn untuk Siswa SMP-MTs Kelas IX43

Partisipasi masyarakat seperti gotong royongmemperbaiki sarana umum untuk kelan-caran dan kepentingan masyarakat akanmenumbuhkan masyarakat yang mandiri.

Sumber: Ap Photo2.2Gambar

b. Pengelolaan Keuangan Daerah

Penyelenggaraan tugas-tugas pemerintahan daerah dapat berjalandengan lancar sangat membutuhkan dukungan keuangan baik daripendapatan asli daerah maupun dari pemerintah. Dalam pasal 1 ayat(13) UU No. 32 Tahun 2004 maupun pasal 1 ayat (3) Undang-UndangNo. 33 Tahun 2004, menyebutkan bahwa “perimbangan keuangan antaraPemerintah dan Pemerintah daerah adalah suatu sistem pembagiankeuangan yang adil, proporsional, demokratis, transparan, dan efisiendalam rangka pendanaan penyelenggaraan desentralisasi, denganmempertimbangkan potensi, kondisi, dan kebutuhan daerah serta besaranpendanaan penyelenggaraan dekonsentrasi dan tugas pembantuan.”

Selanjutnya, pasal 4 ayat (1) UU No. 33 Tahun 2004 menegaskanbahwa penyelenggaraan tugas daerah dalam rangka pelaksanaandesentralisasi dibiayai Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD).Oleh karena itu, daerah harus memiliki sumber-sumber pendapatan sendirisesuai dengan kewenangan yang dimilikinya sebagai daerah otonom.Sumber-sumber pendapatan daerah itu antara lain meliputi pendapatanasli daerah, dana perimbangan, dan pendapatan lain-lain.

Sementara itu, dalam penyelenggaraan tugas pemerintahan pusatyang dilaksanakan oleh perangkat daerah provinsi dalam rangkapelaksanaan dekonsentrasi dibiayai oleh Anggaran Pendapatan danBelanja Negara (APBN). Demikian juga penyelenggaraan tugas peme-rintah pusat yang dilaksanakan oleh perangkat daerah dan desa dalamrangka tugas pembantuan dibiayai oleh APBN.

Partisipasi Masyarakat dalam OtonomiDaerah

Coba kamu perhatikan gambar di samping.Gambar tersebut menunjukkan partisipasi masyarakatdalam mengatasi masalah bersama. Par tisipasimasyarakat itu sebenarnya merupakan kerja samaantarwarga di daerah untuk memecahkan masalahyang menyangkut kepentingan bersama. Demikianjuga sebuah kebijakan publik di daerah memerlukanpartisipasi masyarakat daerah baik dalam perumusan,

B.

Page 51: BukuBse.belajaronlineGratis.com-Kelas 9 Pkn Slamet Santosa-1

Otonomi Daerah44

pelaksanaan maupun pengawasannya. Apa yang kalian ketahui tentangpartisipasi? Mengapa mereka berpartisipasi dalam kegiatan tersebut? Apapentingnya partisipasi?

1. Hakikat Partisipasi

Seperti yang telah kamu ketahui bahwa manusia adalah makhluksosial. Tidak mungkin seorang manusia hidup sendiri tanpa menjalinhubungan kerja sama dengan orang lain dan menjadi bagian dari suatukelompok. Selain memperjuangkan kepentingan pribadinya, seorangmanusia dalam kelompoknya juga memperjuangkan tujuan bersamamelalui berbagai kegiatan. Di dalam berbagai kegiatan tersebut, tiapanggota kelompok harus berperan aktif dan menunjukkan kebersamaan.Demikian juga di dalam masyarakat, setiap orang anggota masyarakatdituntut untuk berperan serta memperjuangkan kepentingan masyarakat.Kepentingan masyarakat yang merupakan kepentingan bersama itu,misalnya menjaga keamanan dan ketertiban, menjaga dan menciptakankebersihan lingkungan, dan menjaga kerukunan dan ketenteraman ataumewujudkan keadilan dan kemakmuran bersama.

Berbagai kegiatan dan tugas bersama tersebut menjadikan seorangmanusia menyadari bahwa ia menjadi bagian yang tidak terpisahkan darimasyarakatnya. Jika setiap orang sudah menyadari demikian, muncullahsaling ketergantungan antarwarga masyarakat. Untuk memenuhikepentingan atau kebutuhan bersama semua warga masyarakat harusterlibat dan berperan. Tidak ada seorang warga pun yang tinggal diamatau menjadi penonton, sementara orang lain bekerja untuk memenuhikepentingan dan kebutuhan bersama sehingga setiap warga merasamenjadi bagian dari hidup bersama dalam masyarakat. Keterlibatanseorang dalam kegiatan bersama seperti itulah yang merupakan maknaatau hakikat partisipasi.

Perhatikan secara saksama gambar 2.3. Apakah dalam kegiatan kerjabakti di sekolah kamu, para guru dan siswa sudah dapat dikatakan ikutberpartisipasi dalam kegiatan tersebut? Apakah jika kamu diperintah guruwali kelas untuk ikut dalam kegiatan seperti itu juga dikatakan partisipasi?Apa syarat-syarat adanya partisipasi?

Page 52: BukuBse.belajaronlineGratis.com-Kelas 9 Pkn Slamet Santosa-1

PKn untuk Siswa SMP-MTs Kelas IX45

Dari uraian di atas dapat di-simpulkan bahwa partisipasi artinyaturut serta atau ambil bagian dalamsuatu kegiatan bersama. Seseorangdapat disebut berpartisipasi apabiladirinya merasa terlibat dan berperanserta, baik dengan pikiran, tenaga,atau hartanya untuk menyelesaikanpersoalan atau tugas bersama. Parti-sipasi berbeda dengan mobilisasi.Berpartisipasi tidak dapat dipaksaatau digerakkan atau dikerahkan olehkekuasaan penguasa. Seorang yang ikut serta dalam suatu kegiatanbersama karena digerakkan oleh orang lain, misalnya kalau seorangsiswa yang ikut serta dalam suatu kegiatan bersama karena digerakkanoleh guru wali kelasnya berarti ia telah dimobilisasi. Seseorang atau siswatersebut belum bisa dikatakan telah berpartisipasi. Sepintas terlihatseseorang atau siswa tersebut ikut berpartisipasi dalam suatu kegiatanbersama, namun kurang maknanya atau kurang baik. Mengapa demikian?

Partisipasi yang baik tidak sekadar ikut-ikutan saja, namun harusmerasa terlibat dan berperan serta, baik dengan pikiran, tenaga, atauhartanya untuk menyelesaikan persoalan atau tugas bersama. Bisa sajaseorang warga yang merasa terlibat dan berperan serta menyelesaikantugas/kegiatan bersama hanya dengan pikiran saja atau hanya denganhartanya saja, tidak ikut bekerja secara fisik sudah termasuk berparti-sipasi. Jadi, pada hakikatnya partisipasi harus memenuhi beberapasyarat berikut:a. adanya kesadaran dan keikhlasan hati untuk ikut berperan serta, tanpa

adanya pemaksaan dari pihak manapun;b. adanya kesadaran dan keyakinan bahwa dirinya mampu melakukannya

dengan baik sehingga keikutsertaannya dapat menambah nilai lebih(dapat menyukseskan), tidak justru menghambatnya;

c. adanya pemahaman terhadap tujuan yang ingin tercapai sehingga dapatmemperkirakan akibat positif dan negatifnya, serta bertentangan denganhukum yang berlaku atau tidak ;

d. atas dasar hak atau kewajiban seseorang, karena jangan sampai kitaikut serta terhadap sesuatu yang bukan kewajiban atau hak kita.

Partisipasi dalam kegiatan bersama bukan sekadar ikut-ikutan.

Sumber: Irwin Fedriansyiah (Ap Photo)2.3Gambar

Page 53: BukuBse.belajaronlineGratis.com-Kelas 9 Pkn Slamet Santosa-1

Otonomi Daerah46

2. Bentuk dan Bidang Partisipasi

Tentunya kamu telah menyadari bahwa setiap orang atau anggotamasyarakat memiliki kemampuan yang tidak sempurna dan berbedaantara orang satu dengan lainnya. Perhatikan dan amati kemampuanyang dimiliki teman-temanmu di kelas. Apakah mereka memilikikemampuan yang sama dan sempurna? Apakah semua temanmu memilikikemampuan tenaga yang kuat? Apakah semuanya memiliki kemampuanberpikir yang cerdas dan cemerlang? Apakah teman-temanmu memilikikemampuan keuangan yang sama?

Dalam kehidupan bermasyarakat, ada orang yang memilikikemampuan berupa tenaga yang kuat, sementara orang lain memilikikemampuan berpikir yang cerdas. Selanjutnya, ada orang lain lagi yangjustru memiliki kemampuan dalam harta atau keuangan. Oleh karena itu,dalam menyelesaikan permasalahan atau kegiatan bersama merekaharus saling bekerja sama.

Jadi, dalam berpartisipasi tiap orang (warga masyarakat) harusmenyesuaikan dengan kemampuan yang dimilikinya masing-masingsehingga bentuk partisipasi tiap anggota masyarakat pun akan berbeda-beda pula. Meskipun bentuk-bentuk partisipasi anggota masyarakat ituberbeda-beda, namun partisipasi tersebut tetap dihargai sama, sebabmasing-masing bentuk partisipasi berguna bagi penyelesaian masalah danpemenuhan kebutuhan hidup dan kepentingan bersama. Untuk lebihjelasnya, perhatikan kasus berikut ini.

Penduduk sebuah desa sebulan yang lalu menghadapi masalah banjiryang melanda desanya. Kepala desa dan pemuka masyarakat besertawarga masyarakat bermusyawarah mencari jalan keluarnya. Akhirnyamereka memutuskan untuk membangun tanggul sungai dan membuatsaluran pembuangan air.

Untuk melaksanakan pembangunan tersebut masyarakat desatersebut berperan serta secara aktif. Mereka menyadari bahwa kegiatantersebut adalah kepentingan mereka bersama. Ada yang menyumbangkangagasan atau pikirannya, ada yang menyumbangkan dana ataukeuangan, ada juga yang menyumbangkan tenaganya. Selain itu merekajuga meminta bantuan dana dan petunjuk teknis kepada Pemerintahkabupaten setempat. Kini pembangunan tanggul sungai dan saluranpembuangan air tersebut telah selesai dan tidak lagi dilanda banjir.

Page 54: BukuBse.belajaronlineGratis.com-Kelas 9 Pkn Slamet Santosa-1

PKn untuk Siswa SMP-MTs Kelas IX47

Berdasarkan uraian di atas, dapat disimpulkan bahwa partisipasidapat diwujudkan dalam tiga bentuk, yaitu buah pikiran, tenaga, dankeuangan atau harta benda. Kehidupan bernegara maupun penyelenggaraanpemerintahan daerah juga memerlukan partisipasi dalam tiga bentuk.

a. Partisipasi dalam bentuk buah pikiran, biasanya banyak disumbangkanoleh mereka yang berprofesi sebagai ilmuwan, akademikus, praktisi ahli,peneliti, dan para politikus.

b. Partisipasi dalam bentuk tenaga, biasanya dilakukan oleh mereka parapetani, peternak, nelayan, pedagang, tukang bangunan, pengemudi, danpara buruh di berbagai bidang.

c. Partisipasi dalam bentuk keuangan atau harta benda. Partisipasi sepertiini biasanya dilakukan oleh mereka yang termasuk orang kaya, sepertipara pengusaha, para pejabat negara, dan konglomerat.

Petunjuk:

1. Siswa dalam kelasmu dibagi menjadi 4 kelompok.

2. Kerjakan tugas kelompok berikut ini.

3. Buatlah kesimpulan secara tertulis dalam bentuk tabel 2.1 mengenaibentuk partisipasi dan tujuan dalam penyelesaian masalah banjir disebuah kelurahan

4. Setiap kelompok mempresentasikan di depan kelas!

5. Setiap kelompok menyelesaikan tugas berikut.

a. Kelompok 1: Membahas bentuk partisipasi dan tujuan yangdiharapkan dalam tahap perencanaan.

b. Kelompok 2: Membahas bentuk partisipasi dan tujuan yangdiharapkan dalam tahap pelaksanaan.

c. Kelompok 3: Membahas bentuk partisipasi dan tujuan yangdiharapkan dalam tahap pengawasan.

d. Kelompok 4: Membahas bentuk partisipasi dan tujuan yangdiharapkan dalam tahap pemeliharaan danpemanfaatan.

T u g a s K e l o m p o k

Page 55: BukuBse.belajaronlineGratis.com-Kelas 9 Pkn Slamet Santosa-1

Otonomi Daerah48

3. Pentingnya Partisipasi Masyarakat

Dalam kehidupan masyarakat seringkali ditemukan berbagaimasalah bersama yang tentu saja membutuhkan partisipasi dari segenapwarga masyarakat. Par t is ipasi masyarakat sangat menentukankeberhasilan kegiatan untuk mencapai tujuan atau kebutuhan bersama.Artinya, suatu kegiatan yang menyangkut kepentingan bersama tidak akanberhasil tanpa partisipasi warga masyarakat. Lalu, kapan diperlukanadanya partisipasi masyarakat dalam kehidupan berbangsa danbernegara?Apa pentingnya partisipasi masyarakat?

Dalam kehidupan bernegara, partisipasi masyarakat tidak hanyadibutuhkan pada saat pemilihan DPR,DPRD, DPD atau pemilihanPresiden, dan kepala daerah. Partisipasi masyarakat juga sangatdibutuhkan dalam perumusan kebijakan, pelaksanaan, bahkan peng-awasan kebijakan agar pemerintahan berjalan seperti yang diharapkan.Pada saat perumusan kebijakan, masyarakat berpartisipasi dalam bentukbuah pikiran atau gagasan yang disampaikan kepada pembuatkebijakan. Dengan berpartisipasi, aspirasi dan kepentingan masyarakatakan diperhatikan.

1 Perencanaan

2 Pelaksanaan

3 Pengawasan

4 Menikmati Hasil

NoTahapanKegiatan Bentuk Partisipasi Tujuan yang diharapkan

Partisipasi warga masyarakat

Coba kalian bandingkan jawaban kelompok kalian dengan jawabankelompok lainnya mengenai bentuk-bentuk partisipasi! Apakah kalianmenemukan bentuk-bentuk partisipasi yang berbeda-beda? Apakah adayang berbentuk tenaga, pikiran ataupun uang? Menurut kalian bentukpartisipasi manakah yang paling baik dan paling berharga?

Tabel 2.1

Bentuk Partisipasi dan Tujuan dalam Penyelesaian Masalah Banjir

Page 56: BukuBse.belajaronlineGratis.com-Kelas 9 Pkn Slamet Santosa-1

PKn untuk Siswa SMP-MTs Kelas IX49

Partisipasi masyarakat diperlukan juga tahap pelaksanaan kebijakan,misalnya bekerja dengan baik sesuai bidangnya masing-masing, taatmembayar pajak, dan mendukung kebijakan pemerintah. Denganberpartisipasi dalam kegiatan ini, kegiatan atau pelaksanaan kebijakanyang menyangkut kepentingan masyarakat akan berjalan lancar sesuaiyang diharapkan. Begitu pula partisipasi masyarakat secara aktif meng-awasi jalannya pemerintahan sangat penting. Kemungkinan terjadinyapenyimpangan dan penyalahgunaan kekuasaan akan dapat dikurangibahkan tidak ada sama sekali, jika pengawasan efektif dan ketat.

Pelaksanaan otonomi daerah harus memerhatikan prinsip-prinsipdemokrasi, peran serta masyarakat, pemerataan dan keadilan, serta potensidan keanekaragaman daerah.

A g r e g a t

Dalam penyelenggaraan pemerintahan daerah, partisipasi masya-rakat merupakan sebuah tuntutan yang harus diwujudkan. Otonomidaerah akan menciptakan kemandirian daerah. Tentu saja kemandiriandaerah dapat terwujud jika ada partisipasi masyarakat. Di alam otonomisekarang ini sebenarnya masyarakatlah yang menentukan arahberjalanannya pemerintahan daerah.

Partisipasi masyarakat juga harus berjalan seiring dan sesuai denganberbagai kebijakan yang dijalankan oleh pemerintah daerah. Oleh karenaitu, pemerintah daerah perlu melakukan dua hal, yaitu sebagai berikut.

a. Menanamkan kesadaran kepada masyarakat bahwa yang memilikiotonomi adalah masyarakat, bukan hanya kepala daerah dan apara-turnya. Periksa dan pahami lagi pengertian otonomi daerah. Justru,pada hakikatnya yang memiliki kebebasan untuk mengatur danmengurus pemerintahan dan kepentingan masyarakat adalahmasyarakat daerah yang bersangkutan. Jadi, setiap warga masyarakatmemiliki otonomi (kebebasan). Otonomi warga masyarakat itu harusterwujud secara nyata dalam proses partisipasi dan pemberdayaanmasyarakat dalam kegiatan pembangunan.

b. Mengusahakan terwujudnya masyarakat madani (civil society), yaitumasyarakat yang warganya sadar akan hak-hak dan kewajiban-kewajiban yang dimilikinya. Warga masyarakat madani memilikikemandirian yang tinggi dan berpartisipasi untuk memajukanmasyarakatnya. Untuk itu, pemerintah harus memerhatikan dan

Page 57: BukuBse.belajaronlineGratis.com-Kelas 9 Pkn Slamet Santosa-1

Otonomi Daerah50

melaksanakan prinsip demokrasi sehingga masyarakat akan memilikikebebasan berekspresi dan mampu berkreasi dalam ruang kegiatannyaserta mampu memajukan dirinya sendiri. Masyarakat yang warganyaberkedudukan sejajar dan mampu saling bekerja sama. Dalam hal initercipta kerja sama yang saling menguntungkan antara masyarakat danpemerintah dalam kegiatan pemerintahan maupun pembangunan.

4. Perumusan Kebijakan Publik Daerah

a. Makna Kebijakan Publik Daerah

Apakah makna kebijakan itu? Istilah kebijakan berasal dari kata“bijak”, artinya selalu menggunakan pertimbangan akal budi dan hatinurani luhur. Pertimbangan akal budi berkaitan dengan kebenaran,sedangkan pertimbangan hati nurani luhur berkaitan dengan kebaikandan keadilan. Jadi, kebijakan dapat dimaknai sebagai tindakan ataukeputusan yang didasarkan pada pertimbangan akal budi dan hati nuraniluhur sehingga tindakan atau keputusan dapat dipertanggungjawabkankebenarannya (rasional) dan kebaikannya atau keadilannya (moral).

Kamu dapat lebih memahami kebijakan dari kehidupan sehari-haridi rumah, misalnya tindakan dan keputusan orangtuamu dalammenggunakan uang dari penghasilannya setiap bulan. Uang dari peng-hasilan orangtuamu dibagi-bagi sesuai kebutuhan. Sebagian untukmemenuhi kebutuhan makan keluarga, untuk pendidikan anak-anaknya,dan ada sebagian yang ditabung. Penggunaan uang itu telah dipertim-bangkan secara matang oleh orangtuamu. Mereka menggunakan akalbudinya dan hati nuraninya agar kebutuhan rumah tangga dapatterpenuhi dengan benar, baik, dan adil. Tindakan dan keputusanorangtuamu yang seperti itulah dinamakan perbuatan bijak (kebijakan).

Setiap daerah mempunyai wewenang untuk merumuskan kebijakanpublik di daerah. Kebijakan publik daerah yaitu serangkaian keputusandan tindakan yang diambil oleh pemerintah daerah yang berhubungan

1. Berdasarkan uraian di atas, coba kamu simpulkan pentingnya partisipasimasyarakat, baik dalam kegiatan pemerintahan daerah maupunpembangunan!

2. Laporkan hasil pekerjaanmu secara tertulis dan presentasikan di depankelasmu!

T u g a s I n d i v i d u

Page 58: BukuBse.belajaronlineGratis.com-Kelas 9 Pkn Slamet Santosa-1

PKn untuk Siswa SMP-MTs Kelas IX51

dengan kepentingan masyarakat (publik). Keputusantersebut dibuat bersama antara kepala daerah selakulembaga eksekutif daerah dengan lembaga legislatifdaerah (DPRD). Lembaga legislatif daerah tersebutdianggap sebagai lembaga yang mewakili suara danaspirasi masyarakat. Kebijakan publik biasanyamenyangkut hal-hal yang berhubungan dengankepentingan masyarakat (kepentingan publik).Misalnya penetapan pajak dan retribusi, pem-bangunan fasilitas umum, penanganan masalahsosial, dan pendidikan. Apakah setiap keputusandan tindakan pemerintah merupakan kebijakanpublik? Bagaimana ciri-ciri kebijakan publik itu?Apa fungsi kebijakan publik?

Berdasarkan pengertian di atas, dapat disimpulkan bahwa tidaksemua keputusan atau kebijakan pemerintah daerah merupakankebijakan publik daerah, sebab ada beberapa ciri sekaligus merupakansyarat dari kebijakan publik daerah. Ciri-ciri kebijakan publik daerah,antara lain sebagai berikut.

1) Keputusan atau kebijakan tersebut dibuat oleh pemerintah daerah (dibuatbersama oleh kepala daerah dan DPRD).

2) Keputusan dan kebijakan tersebut menyangkut persoalan bersama yangdipandang penting bagi keteraturan dan kemajuan masyarakat daerah.

3) Adanya keterlibatan aparat pemerintah dan/atau orang yang ditugasipemerintah daerah untuk menangani suatu permasalahan ataumelaksanakan suatu kegiatan yang berkaitan dengan kebijakan tersebut.

Adapun fungsi kebijakan publik daerah adalah untuk menjaga danmelindungi hak-hak warga negara dan mengatur jalannya pemerintahandaerah agar dapat memenuhi kebutuhan masyarakat daerah. Karenakebijakan publik daerah menyangkut persoalan masyarakat, biasanyakebijakan publik daerah memiliki pengaruh yang besar terhadapkehidupan masyarakat. Masyarakat tidak ingin dirugikan oleh sebuahkebijakan yang dikeluarkan oleh pemerintah daerah. Oleh karena itu,masyarakat turut serta secara aktif dalam proses perumusan kebijakanpublik daerah, sejak perencanaan, pelaksanaan sampai pengawasannya.Bagaimana proses perumusan kebijakan publik daerah? Bagaimana pulabentuk partisipasi masyarakat dalam perumusan kebijakan publikdaerah? Untuk itu perhatikan sajian materi berikut.

Kebijakan pemerintah harus difokuskanpada kepentingan yang lebih urgen.

Sumber: Kambala(Ap Photo)2.4Gambar

Page 59: BukuBse.belajaronlineGratis.com-Kelas 9 Pkn Slamet Santosa-1

Otonomi Daerah52

b. Proses Perumusan Kebijakan Publik Daerah

Perumusan kebijakan publik didaerah berarti proses/cara yang ditem-puh untuk membuat Peraturan Daerahatau peraturan-peraturan yang lainyang dapat mendatangkan kebaikan/kesejahteraan bersama di t ingkatdaerah (kabupaten/kota). Dalam eraotonomi daerah saat ini, setiap daerahmemiliki wewenang untuk membuatperaturannya sendir i yang dapatmengatur masyarakat di daerah ter-sebut. Setiap daerah mempunyaikebijakan sendir i yang berbeda

dengan daerah lainnya karena masyarakatnya pun berbeda. Peraturanyang dibuat dan diterapkan suatu kabupaten/kota tentu akan berbedadengan peraturan yang diterapkan di kabupaten/kota lainnya. Namunperaturan yang bersifat nasional berlaku sama di seluruh Indonesia,misalnya UU tentang pemilihan umum, UU tentang pendidikan nasional,dsb. Siapakah yang merumuskan kebijakan publik di daerah? Bagaimanaprosesnya?

Pada dasarnya proses perumusan/pembuatan kebijakan publikdaerah sama dengan proses pembuatan undang-undang seperti yangsudah kamu pahami pada kelas VIII semester 1. Perumusan kebijakanpublik daerah dilakukan oleh Pemerintah Daerah bersama DewanPerwakilan Rakyat Daerah (selaku wakil rakyat) dalam rangkapenyelenggaraan otonomi daerah. Dalam hal ini, Pemerintah Daerahbertindak sebagai badan eksekutif daerah dan Dewan Perwakilan RakyatDaerah selaku badan legislatif daerah. Sementara itu, hasilnya disebutPeraturan Daerah. Misalnya di daerah kabupaten/kota, kebijakan publikdaerah tersebut dirumuskan oleh kepala daerah kabupaten/kota, yaitubupati/walikota bersama DPRD Kabupaten/Kota dan hasilnya berupaPeraturan Daerah (Perda) Kabupaten/Kota.

Usulan pembentukan Peraturan Daerah (Perda) bisa datang dariPemerintah Daerah, bisa juga dari Dewan Perwakilan Rakyat Daerah,walaupun selama ini usulan rancangan Peraturan Daerah (Raperda) lebihbanyak berasal dari Pemerintah Daerah. Hak DPRD untuk mengajukanusul rancangan peraturan daerah disebut Hak Inisiatif.

Lembaga yang berwenang membuat kebijakan publik daerahadalah kepala daerah dan DPRD.

Sumber: dpr .go.id2.5Gambar

Page 60: BukuBse.belajaronlineGratis.com-Kelas 9 Pkn Slamet Santosa-1

PKn untuk Siswa SMP-MTs Kelas IX53

Mekanisme pembuatan Peraturan Daerah secara singkat dapatdigambarkan seperti berikut ini.

Peraturan DaerahKabupaten/Kota

Rancangan Perda

DPRD Kab/Kota(selaku wakil rakyat)

Pemerintah Daerah

(Bupati/Walikota)

Dalam gambar tersebut dapat kita pahami jika usulan tersebutberasal dari Pemerintah Daerah Kabupaten/Kota (bupati/walikota),Rancangan Peraturan Daerah i tu harus dimintakan/mendapatpersetujuan dari DPRD Kabupaten/Kota. Demikian pula sebaliknya, bilausulan tersebut datangnya dari DPRD Kabupaten/Kota, harus mendapatpersetujuan dari Pemerintah Daerah Kabupaten/Kota (bupati/walikota).Apabila salah satu dari kedua belah pihak ada yang tidak menyetujuinya,upaya membuat Peraturan Daerah tersebut juga gagal.

c. Partisipasi Masyarakat dalam Proses Perumusan KebijakanPublik Daerah

Partisipasi masyarakat dalam perumusan/penyusunan kebijakanpublik dimaksudkan agar menghasilkan produk kebijakan (peraturandaerah) maupun kebijakan yang lain, yang dapat diterima olehmasyarakat, karena kebijakan tersebut benar-benar dapat menampungberbagai aspirasi dari semua lapisan dan komponen masyarakat sekaligusmembawa kebaikan (kebahagiaan dan kesejahteraan bersama).

Sebagai warga negara dan anggota masyarakat, kita tidak bolehbersikap acuh tak acuh (tidak peduli) terhadap setiap kebijakan publikyang ada. Mengapa begitu? Sebab setiap kebijakan publik tentu akanmengikat dan mempengaruhi kepentingan hidup rakyat. Pengaruhkebijakan publik itu ada yang positif dan ada pula yang negatif, baik yanglangsung mengenai diri kita maupun yang dirasakan dan dialami olehorang lain atau kelompok masyarakat tertentu. Oleh karena itu, kalianharus tanggap dan peduli terhadap setiap kebijakan publik di daerah.

Page 61: BukuBse.belajaronlineGratis.com-Kelas 9 Pkn Slamet Santosa-1

Otonomi Daerah54

Bentuk partisipasi warga negara dalam perumusan kebijakan publikdi daerah dapat dilakukan pada tahap perencanaan, pelaksanaan, peng-awasan maupun dalam menikmati hasilnya. Dalam merumuskan danmelaksanakan kebijakan publik, di daerah juga memerlukan partisipasidalam tiga bentuk tersebut, yaitu partisipasi dalam bentuk buah pikiran,partisipasi dalam bentuk tenaga (kerja), dan partisipasi dalam bentukkeuangan/harta benda. Ketiga bentuk partisipasi tersebut semuanyadihargai sama, karena masing-masing sangat bermanfaat dalammerumuskan dan melaksanakan kebijakan publik di daerah.

Hak masyarakat untuk ikut berpartisipasi secara aktif dalam prosespembuatan, pelaksanaan, dan pengawasan kebijakan publik daerahdilindungi oleh undang-undang. Menurut pasal 28 UUD 1945, masyarakatberhak menyampaikan aspirasi dan kepentingannya secara tertulismaupun lisan melalui berbagai media dan saluran yang ada dengan tidakmelanggar undang-undang. Berpartisipasi dalam kebijakan publik daerahberarti mencermati kebijakan publik daerah. Oleh karena itu, wargamasyarakat harus tanggap dan peduli terhadap setiap kebijakan publikdaerah. Beberapa aspek yang perlu dicermati dari sebuah kebijakanpublik daerah, antara lain pembuat kebijakan, isi kebijakan, pelaksanaankebijakan, hasil, dan dampak kebijakan.

1) Pembuat kebijakan

Pada materi sebelumnya, kamu telah memahami pembuat kebijakanpublik daerah, bukan? Nah, setelah kamu memahami pembuat kebijakanpublik daerah, cermati lah dengan berpedoman pada beberapapertanyaan berikut. Apakah kebijakan publik daerah itu telah dibuat olehlembaga yang berwenang? Apa yang akan terjadi seandainya kebijakanpublik daerah tersebut dibuat oleh pejabat atau lembaga yang salah atautidak berwenang?

Apabila seorang pejabat atau lembaga pemerintah diberikankebebasan untuk membuat kebijakan publik daerah di luar wewenangnya,akan terjadi ketidakpastian hukum (kekacauan hukum). Akibatnya terjadiketidaktertiban masyarakat dan tidak tercapainya keadilan sosial dankesejahteraan masyarakat. Jika terjadi hal seperti ini, bagaimanapartisipasi masyarakat yang tepat? Bagaimana pula partisipasimasyarakat apabila sebuah kebijakan publik daerah sudah dibuat olehlembaga yang berwenang?

Page 62: BukuBse.belajaronlineGratis.com-Kelas 9 Pkn Slamet Santosa-1

PKn untuk Siswa SMP-MTs Kelas IX55

2) Isi kebijakan

Dengan mencermati isi dari sebuahkebijakan publik daerah, akan dapat di-ketahui ketetapan atau ketidaktepatansebuah kebijakan publik untuk menjawabpersoalan yang ada. Dalam hal ini perludicermati apakah kebijakan publik daerahtersebut sudah menjawab permasalahanyang dihadapi masyarakat? Apakah adakegiatan yang diprioritaskan atau didahu-lukan dari kegiatan lainnya secara tepat?

Jika isi kebijakan publik daerah setelah dicermati ternyata tidak tepat,bagaimana bentuk partisipasi masyarakat? Bagaimana pula seandainyasebuah kebijakan publik daerah isinya sudah dapat menjawab persoalanyang dihadapi masyarakat?

3) Pelaksanaan kebijakan

Dalam hal ini perlu dicermati apakah pelaksanaan kebijakan publikdaerah telah sesuai dengan kebijakan yang dirumuskan sebelumnya?Apabila terjadi penyimpangan, masyarakatlah yang berhak dan harusmengkritisi kebijakan tersebut. Secara umum, pelaksanaan kebijakan publikdaerah yang baik akan menentukan tercapainya tujuan kebijakan publiktersebut. Sebaliknya, pelaksanaan kebijakan publik daerah yang tidakatau kurang baik akan menghambat tercapainya tujuan kebijakan tersebut.

Bagaimana wujud partisipasi masyarakat terhadap pelaksanaankebijakan publik daerah yang sudah baik? Bagaimana pula wujudpartisipasi masyarakat apabila pelaksanaan kebijakan publik daerah itutidak atau kurang baik?

4) Hasil kebijakan

Hasil dari pelaksanaan sebuah kebijakan publik daerah dapat berupabentuk fisik, seperti bangunan gedung, jembatan, dan sarana umum.Namun, dapat juga berupa hal-hal yang bersifat nonfisik, seperti peningkatankeimanan dan ketakwaan, kerukunan hidup, kedisipl inan, dansebagainya. Apabila hasil dari pelaksanaan kebijakan publik daerah tidaksesuai dengan rencana yang dibuat sebelumnya menunjukkan kegagalansebuah kebijakan tersebut.

Unjuk rasa merupakan salah satu cara berpartisipasi dalamperumusan, pelaksanaan, dan pengawasan kebijakanpublik daerah.

Sumber: anti-jagd.com2.6Gambar

Page 63: BukuBse.belajaronlineGratis.com-Kelas 9 Pkn Slamet Santosa-1

Otonomi Daerah56

Bagaimana partisipasi masyarakat yang seharusnya jika menemukanhasil pelaksanaan sebuah kebijakan publik daerah tidak sesuai?Bagaimana pula partisipasi masyarakat yang harus dilakukan terhadaphasil-hasil dari kebijakan publik daerah yang sudah sesuai dengan rencana?

5) Dampak kebijakan

Dampak dari sebuah kebijakan publik daerah dapat bersifat positifdan dapat pula bersifat negatif. Berdampak positif jika kebijakan publikdaerah itu menimbulkan akibat positif terhadap kehidupan masyarakat.Akibat yang membawa kebaikan, keadilan, dan kesejahteraan bersama(kebijakan yang berdaya guna dan berhasil guna), misalnya peningkatankualitas sumber daya manusia, meningkatnya produktivitas masyarakat,dan sebagainya. Sementara itu, dampak yang negatif, yaitu akibat yangmembawa keburukan, ketidakadilan dan kesengsaraan bagi masyarakatbanyak. Dapatkah kamu menilai suatu kebijakan publik di daerah? Apasyaratnya suatu kebijakan publik dinilai positif maupun negatif.

Warga masyarakat dituntut untuk selalu terlibat atau berpartisipasisecara aktif dalam mengawasi setiap dampak yang terjadi dari prosespelaksanaan kebijakan publik daerah. Bagaimana wujud partisipasiwarga masyarakat terhadap dampak positif maupun dampak negatif darisebuah kebijakan publik daerah?

d. Konsekuensi jika Masyarakat tidak Berpartisipasi dalamProses Kebijakan Publik Daerah

Perhatikan gambar di samping.Gambar tersebut menunjukkansalah satu kebijakan publik yangberupa Penertiban Pedagang KakiLima (PKL) di sebuah kota. Adakahpartisipasi masyarakat dalam peru-musan dan pelaksanaan kebijakantersebut? Mengapa bisa ter jadipenertiban (penggusuran) secarapaksa? Apa dampak dar i t idakaktifnya masyarakat dalam peru-musan dan pelaksanaan kebijakantersebut? Apa dampak positif dannegatif dari kebijakan tersebut?

Penertiban pedagang kaki lima (PKL), merupakan konsekuensidari tidak berpartisipasinya masyarakat dalam perumusankebijakan publik yang berkaitan dengan persoalan tersebut.

Sumber: Ap Photo2.7Gambar

Page 64: BukuBse.belajaronlineGratis.com-Kelas 9 Pkn Slamet Santosa-1

PKn untuk Siswa SMP-MTs Kelas IX57

Bagaimana seharusnya tindakan yang diambil oleh Pemerintah Daerahmaupun oleh masyarakat dalam perumusan dan pelaksanaan kebijakanpublik?

Konsekuensi tidak aktifnya masyarakat dalam perumusan kebijakanpublik antara lain adalah kemungkinan rendahnya kualitas kebijakanyang dihasilkan. Hal itu terjadi karena tidak semua personil yang terlibatdalam pengambilan kebijakan menguasai pokok permasalahan/materikebijakan yang ditetapkan. Sementara itu, konsekuensi tidak aktifnyamasyarakat dalam pelaksanaan kebijakan publik daerah antara lain:

1) timbulnya gejolak dalam masyarakat yang mengganggu stabilitasnasional karena kebijakan yang diambil tidak sesuai dengan harapanmasyarakat;

2) terhambatnya pelaksanaan pembangunan nasional sehingga semakinjauh dari tujuan dan cita-cita nasional;

3) semakin tertinggal dengan daerah lain dan bangsa lain;

4) merosotnya kepercayaan masyarakat terhadap pemerintah daerah;

5) kemungkinan terjadinya anarkisme dalam masyarakat yang tinggi.

Sebuah kebijakan publik dinilai sebagai sebuah kebijakan yang baik apabilamemenuhi beberapa syarat berikut ini.a. Isinya menyangkut kepentingan masyarakat dan tidak bertentangan

dengan peraturan yang lebih tinggi.b. Dibuat oleh lembaga yang berwenang.c. Dapat memecahkan sejumlah persoalan yang dihadapi masyarakat.d. Membawa kebaikan (manfaat) bagi semua pihak dan sesuai dengan yang

direncanakan.

A g r e g a t

Menyadari dampak negatif yang begitu besar dari keadaan tidakaktifnya masyarakat dalam perumusan kebijakan dan pelaksanaankebijakan publik maka terdapat beberapa hal yang harus diperhatikandan dilakukan agar keadaan negatif tersebut tidak terjadi.

1) Pemerintah Daerah dan DPRD selaku pengambil kebijakan harusbersedia mengikutsertakan masyarakat dalam menyusun/merumuskankebijakan publik, seperti Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM), praktisiuntuk bidang yang bersangkutan, pakar atau akademisi dari universitas,dan pemerhati untuk bidang yang bersangkutan, serta pihak lain.

Page 65: BukuBse.belajaronlineGratis.com-Kelas 9 Pkn Slamet Santosa-1

Otonomi Daerah58

2) Masyarakat selaku objek kebijakan publik harus:

a) memberikan masukan yang baik dan benar kepada pihak pengambilkebijakan, melalui jalur yang juga benar;

b) menerima kebijakan publik tersebut sebagai sebuah tanggung jawabbersama demi terwujudnya tujuan dan cita-cita bersama;

c) mengamankannya, agar tidak terjadi pelanggaran baik oleh dirisendiri maupun oleh orang lain.

1. Siswa dalam kelas kalian dibagi menjadi 4 kelompok.

2. Kerjakan tugas kelompok berikut ini.

3. Setiap kelompok mempresentasikan hasil diskusi di depan kelas!

Lihatlah dan cermatilah gambar di bawah ini, kemudian jawablahpertanyaan-pertanyaannya!

1. Apa kemungkinan yang menjadi penyebab terjadinya peristiwa tersebut?

2. Apa dampak yang mungkin terjadi, apabila peristiwa semacam itu selaluterjadi dalam kehidupan sehari-hari?

3. Sudah adakah peraturan yang mengatur agar kejadian itu tidak terjadi,dan memberikan sanksi bagi yang berani melanggarnya?

4. Bagaimanakah sebaiknya sikap yang kita lakukan apabila teman

kita ada yang terlibat kejadian semacam itu?

T u g a s K e l o m p o k

Page 66: BukuBse.belajaronlineGratis.com-Kelas 9 Pkn Slamet Santosa-1

PKn untuk Siswa SMP-MTs Kelas IX59

5. Berperan Aktif dalam Pelaksanaan Otonomi Daerah

a. Wujud Sikap Masyarakat dalam Otonomi Daerah

Dengan diberlakukannya Undang-Undang No. 32 Tahun 2004diharapkan pelaksanaan otonomi daerah dapat mendorong pemerintahdaerah untuk memberdayakan masyarakat. Di samping itu, pemerintahperlu menumbuhkan prakarsa dan kreativitas, meningkatkan partisipasimasyarakat, serta mengembangkan peran dan fungsi DPRD. Jadi, selainperan serta pemerintah daerah (kepala daerah dan DPRD), partisipasiaktif masyarakat juga sangat menentukan keberhasilan pembangunan danpemerintahan di daerah.

Pada hakikatnya pembangunan dilaksanakan bersama olehmasyarakat dan pemerintah. Jadi, yang bertanggung jawab ataskeberhasilan pembangunan adalah masyarakat dan pemerintah.Masyarakat adalah pelaku utama dalam pelaksanaan pembangunan.Dalam pelaksanaan otonomi daerah, masyarakat tidak boleh hanya melihatseperti menonton pelaksanaan otonomi daerah. Tanpa partisipasi aktifmasyarakat, mustahil pemerintahan daerah dan pembangunan di daerahbisa berhasil. Pelaku utama pelaksanaan otonomi daerah adalah masya-rakat. Masyarakat merupakan subjek pembangunan di daerahnya tersebut.

Pelaksanaan otonomi daerah dititikberatkan pada daerah kabupaten dan kota.Pertimbangannya adalah bahwa daerah kabupaten dan kota lebih langsungberhubungan dengan masyarakat. Daerah ini diharapkan lebih mengerti danmemenuhi aspirasi masyarakat tersebut. Sementara itu, daerah provinsiselain sebagai daerah otonom juga sebagai Wilayah Administrasi.

A g r e g a t

Peran serta masyarakat sebagai pelaku utama otonomi daerah tidakhanya terwujud dalam bentuk pengawasan terhadap pemerintah daerah.Masyarakat harus terlibat aktif dalam berbagai kegiatan pembangunandi segala bidang, misalnya di bidang pendidikan, masyarakat berperanaktif untuk meningkatkan kualitas pendidikan, dengan mendukungprogram wajar sembilan tahun, Gerakan Nasional Orang Tua Asuh (GNOTA), dan pemberian bea siswa.

Dari uraian di atas, dapat disimpulkan bahwa peran serta masyarakatdi era otonomi daerah ini sangat penting. Masyarakat harus menyadaribahwa berbagai persoalan yang terjadi di masyarakat merupakan

Page 67: BukuBse.belajaronlineGratis.com-Kelas 9 Pkn Slamet Santosa-1

Otonomi Daerah60

tanggung jawabnya. Jika masyarakat tidak peduli terhadap berbagaipersoalan tersebut, tentunya persoalan masyarakat t idak akanterpecahkan. Oleh karena itu, kamu sebagai bagian dari masyarakatharus peduli dan berperan serta untuk terlibat aktif dalam pembangunanmasyarakat.

Nah, sekarang coba kamu renungkan pertanyaan-pertanyaan berikut.Apakah kamu memahami persoalan yang saat ini sedang dihadapi olehmasyarakat tempat tinggalmu? Apa peran serta yang dapat kamu lakukanuntuk mengatasi persoalan tersebut?

Seperti yang telah kamu pahami pada materi sebelumnya, Indonesiaadalah negara hukum. Oleh karena itu, segala tindakan pemerintah danwarga negara harus selalu berdasar atas hukum. Setiap warga negaramemiliki kewajiban untuk menaati segala peraturan yang berlaku. Dalampelaksanaan otonomi daerah, setiap warga masyarakat harus mematuhiPeraturan Daerah yang berlaku. Warga masyarakat harus berpartisipasidalam pembuatan, pelaksanaan, maupun pengawasan peraturanDaerah. Bagaimana wujud partisipasi warga masyarakat dalampelaksanaan dan pengawasan Perda?

Wujud sikap dan partisipasi warga masyarakat dalam pelaksanaanperaturan daerah dapat dilakukan melalui kegiatan berikut ini.

1) Menjaga/melestarikan lingkungan hidup, seperti tidak membakar hutan,tidak merusak terumbu karang, tidak membuang sampah di sembarangtempat, tidak mencari ikan dengan bom atau racun yang dapatmematikan semua makhluk hidup.

2) Membayar pajak yang menjadi kewajibannya dengan tepat waktu,seperti Pajak Bumi dan Bangunan, Pajak Kendaraan Bermotor, danRetribusi (parkir, peron, pedagang pasar dan kaki lima).

3) Menjaga keamanan dan ketertiban, misalnya tidak membuat gaduh dilingkungannya, aktif melaksanakan pengamanan swakarsa dilingkungannya dengan menggiatkan siskamling, berlaku sopan di rumah,di sekolah maupun di jalan raya, dan tidak merusak fasilitas umumyang telah dibangun.

4) Taat dan patuh terhadap hukum/ peraturan perundang-undangan yangberlaku, misalnya dengan tidak melakukan tindak pidana kriminal, tidakmain hakim sendiri terhadap pelaku tindak kriminal yang tertangkapbasah, tidak mengonsumsi berbagai jenis obat terlarang (ganja, pil koplo,sabu-sabu, dll), dan menegakkan kebenaran dan keadilan.

Page 68: BukuBse.belajaronlineGratis.com-Kelas 9 Pkn Slamet Santosa-1

PKn untuk Siswa SMP-MTs Kelas IX61

Dengan adanya partisipasi nyata dari setiap anggota masyarakatterhadap kebijakan yang telah ditetapkan pemerintah bersama wakilrakyat (DPRD), hal itu akan mempercepat tercapainya tujuan bersama.

b. Langkah-Langkah Aktif dalam Memecahkan Masalah-Masalahyang Berkenaan dengan Pelaksanaan Otonomi Daerah

Dalam pelaksanaan Otonomi Daerah berdasarkan UU No. 32 tahun2004, ternyata masih banyak hal yang perlu ditinjau kembali. Mengapaharus terjadi peninjauan ulang? Karena otonomi daerah dalamkenyataannya justru menyimpan kekuatan disintegrasi bangsa(perpecahan) yang mengancam Negara Kesatuan Republik Indonesia.Dengan otonomi daerah yang seluas-luasnya kadang dapat menciptakan“arogansi“ Pemerintah Daerah dalam menggunakan hak otonomnya. Hal

Diskusikan dengan teman-teman kelompok kalian tentang posisi diri danpartisipasi siswa dalam pelaksanaan otonomi daerah!

Isilah tabel 2.2 di bawah ini dengan benar !

Tabel 2.2

Wujud Sikap dan Partisipasi Siswa dalam Pelaksanaan Otonomi Daerah

1 Lingkungan hidup(penanganan sampah)

2 Pendidikan(dana bea siswa)

3 Retribusi tempat rekreasidan olah raga

4 Koperasi sekolah5 Penggunaan helm

dan sabuk pengaman6 Pembinaan anak-anak

terlantar dan yatim piatu

NoAspek Pelaksanaan

Otonomi Daerah Wujud Sikap Bentuk Partisipasi

T u g a s K e l o m p o k

Page 69: BukuBse.belajaronlineGratis.com-Kelas 9 Pkn Slamet Santosa-1

Otonomi Daerah62

tersebut dapat terjadi karena sempitnya pemahaman terhadap hakikatotonomi sehingga mereka berlomba untuk maju, tetapi melupakanpersatuan dan kesatuan bangsa. Tentu hal ini tidak kita harapkan dansangat berbahaya bagi persatuan dan kesatuan bangsa.

Bagaimana langkah–langkah aktif dalam mengatasi hal tersebut agartujuan dan cita-cita bangsa Indonesia tercapai namun tetap sebagaibangsa Indonesia yang demokratis dan bersatu dalam wadah NegaraKesatuan Republik Indonesia? Untuk mengatasi hal tersebut ada beberapahal yang harus kita lakukan, yaitu:

1) memahami hakikat otonomi daerah,

2) tetap menempatkan kepentingan nasional di atas kepentingan pribadi,kepentingan golongan maupun kepentingan daerah,

3) mendukung setiap upaya penegakan supremasi hukum nasional,

4) penerapan prinsip-prinsip demokrasi Pancasila, partisipasi masyarakat,pemerataan, dan keadilan dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa,dan bernegara.

Coba renungkan pengalaman dan tindakan yang telah kamu alamidan kamu lakukan. Apakah kamu sudah mengetahui sebelumnya?Sudahkah kalian berpartisipasi dalam perumusan dan pelaksanaankebijakan publik? Sudahkah kalian melaksanakan langkah–langkah aktifdalam memecahkan masalah-masalah berkenaan pelaksanaan otonomidaerah? Kalau belum, kalian dapat mencoba memulainya sesuai dengankemampuan masing-masing.

R a n g k u m a n

1. Negara Kesatuan Republik Indonesia menerapkan prinsip-prinsipdesentralisasi. Dengan desentralisasi, kekuasaan negara terbagi menjadi“pemerintah pusat “ dan “ pemerintah daerah otonom”. Daerah otonommemiliki hak otonom.

2. Otonomi daerah adalah kewenangan daerah otonom untuk mengaturdan mengurus kepentingan masyarakat setempat menurut prakarsasendiri berdasarkan aspirasi masyarakat sesuai dengan peraturanperundang-undangan. Otonomi daerah pada hakikatnya memiliki tiganilai dasar, yaitu kebebasan, partisipasi, serta efektivitas dan efisiensikebijakan.

Page 70: BukuBse.belajaronlineGratis.com-Kelas 9 Pkn Slamet Santosa-1

PKn untuk Siswa SMP-MTs Kelas IX63

3. Daerah otonom adalah kesatuan masyarakat hukum yang mempunyaibatas-batas wilayah yang berwenang mengatur dan mengurus urusanpemerintahan dan kepentingan masyarakat setempat menurut prakarsasendiri berdasarkan aspirasi masyarakat dalam sistem Negara KesatuanRepublik Indonesia.

4. Menurut Undang-Undang No. 32 Tahun 2004, pelaksanaan otonomidaerah harus mengarah kepada pembentukan kebijakan pembangunandaerah. Otonomi daerah mendorong pemerintah daerah untukmemberdayakan masyarakat, menumbuhkan prakarsa dan kreativitas,meningkatkan partisipasi masyarakat, serta mengembangkan peran danfungsi DPRD. Pelaksanaannya dengan mengembangkan otonomi daerahsecara luas, nyata dan bertanggung jawab, mewujudkan perimbangankeuangan antara pusat, daerah secara adil dan mengutamakankepentingan daerah, dan meningkatkan kualitas SDM di daerah sesuaipotensi dan kepentingan daerah.

5. Wilayah NKRI dibagi dalam daerah provinsi, kabupaten/kota yangbersifat otonom. Penyelenggaraan urusan pemerintahan oleh pemerintahdaerah dan DPRD menurut asas otonomi dan tugas pembantuan.Hubungan antara provinsi dan kabupaten/kota bersifat koordinatif,sedangkan hubungan antara Wilayah Administrasi Provinsi denganPemerintah kabupaten/kota bersifat hierarkis.

6. Hakikat partisipasi adalah ikut serta, turut terlibat dalam kegiatan bersamabaik dengan pikiran, tenaga atau hartanya. Ikut serta melakukan dengankesadaran sendiri, memiliki tujuan, secara sukarela, atas dasar hak dankewajiban, serta memiliki kemampuan untuk melakukannya. Bentukpartisipasi dapat berupa buah pikiran, tenaga, dan keuangan /harta benda.

7. Kita sebagai warga negara harus ikut berpartisipasi dalam perumusankebijakan publik di daerah. Bentuk partisipasi warga negara dalamperumusan kebijakan publik di daerah dapat dilakukan pada tahap peren-canaan, pelaksanaan, pengawasan maupun dalam menikmati hasilnya.

8. Akibat dari ketidakaktifan masyarakat dalam perumusan kebijakan publikdapat melahirkan sebuah kebijakan yang tidak sesuai dengan keinginandan kepentingan masyarakat itu sendiri. Sementara itu, akibat dariketidakaktifan masyarakat dalam pelaksanaan kebijakan publik antaralain timbulnya gejolak dalam masyarakat yang mengganggu stabilitasnasional, karena kebijakan yang diambil tidak sesuai dengan harapanmasyarakat.

Page 71: BukuBse.belajaronlineGratis.com-Kelas 9 Pkn Slamet Santosa-1

Otonomi Daerah64

9. Dalam melaksanakan otonomi daerah, dibutuhkan peran sertamasyarakat dalam bentuk sikap dan perilaku nyata dalam kehidupansehari-harinya. Langkah–langkah aktif dalam memecahkan masalah-masalah berkenaan pelaksanaan otonomi daerah sangat diperlukan.Hal ini dimaksudkan agar tujuan dan cita-cita bangsa Indonesia tercapainamun tetap sebagai bangsa Indonesia yang demokratis dan bersatudalam wadah Negara Kesatuan Republik Indonesia.

Pelatihan Bab 2

Kerjakan di buku tugasmu!

A. Pilihlah salah satu jawaban yang paling tepat!

1. Kekuasaan yang diberikan kepada daerah untuk mengatur rumah tanggadaerahnya sendiri, disebut....a. otonomi daerah c. dekonsentrasib. desentralisasi d. sentralisasi

2. Pada hakikatnya yang mempunyai kebebasan itu adalah....a. pemerintah daerah yang bersangkutanb. penduduk yang tinggal di daerah otonomc. pejabat yang berwenang daerah otonomd. pemerintah kabupaten dan pemerintah kota

3. Nilai dasar otonomi yang berarti adanya keterlibatan aktif masyarakat daerahdalam proses kebijakan publik daerahnya adalah....a. kebebasan c. efisiensib. partisipasi d. gotong royong

4. Para pengusaha dan orang-orang kaya lebih banyak berpartisipasi dalam bentuk....a. tenaga c. harta bendab. keuangan d. buah pikiran

5. Hubungan antara daerah provinsi dengan daerah kabupaten/kota bersifat....a. hierarkis c. mitra kerjab. koordinatif d. konsultatif

Page 72: BukuBse.belajaronlineGratis.com-Kelas 9 Pkn Slamet Santosa-1

PKn untuk Siswa SMP-MTs Kelas IX65

6. Peran dan kedudukan di antara Kepala Daerah dan DPRD menjadi mitra kerjayang kedudukannya....a. sejajar c. sebagai eksekutifb. tidak sama d. sebagai legislatif

7. Salah satu hak DPRD adalah hak inisiatif, artinya....a. meminta pertanggungjawaban Kepala Daerahb. meminta keterangan kepada Pemerintah Daerahc. mengadakan penyelidikand. mengajukan rancangan undang-undang

8. Undang-undang yang mengatur tentang pemerintahan daerah adalah....a. UU No. 22 Tahun 1999 c. UU No. 32 Tahun 2004b. UU No. 23 Tahun 1999 d. UU No. 33 Tahun 2004

9. Serangkaian keputusan dan tindakan yang diambil oleh Pemerintah Daerah yangberhubungan dengan kepentingan umum disebut....a. Peraturan Daerah c. Kebijakan Pemerintah Daerahb. Kebijakan Publik Daerah d. Keputusan Pemerintah Daerah

10. Sebagai warga negara kita tidak boleh acuh tak acuh terhadap setiap kebijakanpemerintah, sebab setiap kebijakan pemerintah....a. pasti bermanfaat dan menguntungkanb. pasti mengikat dan mempengaruhi kepentingan hidup rakyatc. mengandung banyak aspek dan dimensid. pasti mengandung sisi-sisi negatif dan positif

11. Apabila Pemerintah Daerah membuat kebijakan publik di luar wewenangnya,akan terjadi....a. kesenjangan sosial dan pertikaian masyarakatb. demonstrasi masyarakat dan tindakan anarkistisc. kepastian hukum dan ketertiban masyarakatd. ketidakpastian hukum dan ketidaktertiban masyarakat

12. Salah satu bentuk partisipasi warga negara di bidang politik adalah....a. melaksanakan siskamling sesuai jadwalb. ikut serta dalam kegiatan kerja baktic. ikut serta dalam pemilihan umumd. menaati peraturan perundangan yang berlaku

Page 73: BukuBse.belajaronlineGratis.com-Kelas 9 Pkn Slamet Santosa-1

Otonomi Daerah66

13. Berikut ini yang tidak termasuk perwujudan sikap dan perilaku dari warga desadalam kegiatan pemilihan kepala desa adalah....a. menentukan dan mendukung bakal calon tertentub. memelihara kondisi aman, damai, tertib dalam masyarakatc. menerima hasil pemilihan secara demokratisd. memberikan dukungan kepada calon terpilih

14. Pelaku utama pelaksanaan otonomi daerah adalah....a. masyarakat c. pemerintah daerahb. kepala daerah d. DPRD

15. Daerah menyelenggarakan kewenangan pemerintahan di bidang tertentu yangsecara nyata ada dan diperlukan serta tumbuh hidup dan berkembang di daerah.Hal ini adalah makna otonomi secara....a. luas c. bertanggung jawabb. nyata d. bijaksana

B. Jawablah pertanyaan berikut ini!

1. Jelaskan hakikat atau nilai dasar otonomi daerah !

2. Bagaimanakah proses kebijakan publik dalam otonomi daerah itu dilakukan?

3. Apa saja bentuk-bentuk partisipasi masyarakat dalam proses kebijakan publikdaerahmu?

4. Sebutkan sedikitnya 3 contoh kegiatan yang merupakan pelaksanaan otonomidaerah di bidang pemerintahan!

5. Apa manfaat partisipasi warga dalam proses kebijakan publik di daerah?

6. Apa saja yang harus dilakukan daerah dalam hal pemekaran daerah menurutUndang-Undang No. 22 Tahun 1999?

7. Dewan Perwakilan Rakyat Daerah mempunyai tugas yang harus dilaksanakan.Apa saja tugas-tugas pokok DPRD?

8. Apa yang terjadi jika masyarakat tidak aktif dalam perumusan (pelaksanaankebijakan publik)?

9. Menurutmu apa yang menjadi pertimbangan pelaksanaan otonomi daerah?

10. Sebutkan lima contoh sikap positif terhadap partisipasi aktif masyarakat dalamera otonomi!

Page 74: BukuBse.belajaronlineGratis.com-Kelas 9 Pkn Slamet Santosa-1

PKn untuk Siswa SMP-MTs Kelas IX67

Kerjakan di buku tugasmu!

A. Pilihlah salah satu jawaban yang paling tepat!

1. Wadah organisasi dari sekelompok orang dalam suatu wilayah yang diatur olehpemerintah secara sah, disebut....a. organisasi politik c. pemerintahb. negara d. penduduk

2. Berikut ini yang tidak termasuk tujuan negara yang tercantum dalam pembukaanUUD 1945 alinea ke empat adalah....a. melindungi segenap bangsab. memajukan kesejahteraan umumc. mencerdaskan kehidupan bangsad. mewujudkan masyarakat yang adil dan makmur

3. Fungsi negara yang paling vital, yaitu fungsi....a. pertahanan c. kesejahteraanb. keamanan dan ketertiban d. keadilan

4. Unsur deklaratif dalam mendirikan negara adalah....a. wilayah c. pemerintahanb. rakyat d. pengakuan negara lain

5. Pengakuan dari negara lain tentang berdirinya negara dibedakan menjadi duamacam, yaitu secara de fakto dan de jure. Yang dimaksud pengakuan secara defacto adalah....a. menurut hukum c. menurut pengakuanb. menurut kenyataan d. menurut keadilan

6. Untuk mewujudkan pertahanan dan keamanan negara diperlukan komponenutama sebagai alat yang berasal dari....a. kekuatan TNI dan Polri c. partai politikb. lembaga negara d. organisasi yang dibentuk rakyat

7. Tiap-tiap warga negara berhak dan wajib ikut serta dalam usaha pertahanandan keamanan negara, ditegaskan dalam UUD 1945 pasal....a. 27 ayat (1) c. 30 ayat (1)b. 27 ayat (2) d. 30 ayat (2)

Pelatihan Semester 1

Page 75: BukuBse.belajaronlineGratis.com-Kelas 9 Pkn Slamet Santosa-1

Pelatihan Semester 168

8. Peraturan perundangan yang mengatur tentang pertahanan negara adalah....a. UU No. 2 Tahun 2002 c. UUD 1945 pasal 30 ayat (1)b. UU No. 3 Tahun 2002 d. UUD 1945 pasal 27 ayat (1)

9. Berikut ini yang tidak termasuk keikutsertaan warga negara dalam upayapembelaan negara menurut UU No. 3 tahun 2002 pasal 9 ayat (2) adalah....a. Pendidikan Kewarganegaraanb. pendidikan sosialc. pelatihan dasar kemiliteran secara wajibd. pengabdian sesuai dengan profesi

10. Berikut ini yang tidak termasuk peranan TNI sebagai alat negara dalammewujudkan pertahanan dan keamanan adalah....a. mempertahankan kedaulatan negara dan keutuhan wilayahb. melindungi keamanan dan keselamatan bangsac. menjaga keamanan dan ketertiban masyarakatd. ikut memelihara perdamaian regional dan internasional

11. Berikut ini yang tidak termasuk bentuk partisipasi masyarakat dalam menjagalingkungan adalah....a. mengatasi konflik komunalb. mengatasi penyalahgunaan narkobac. mengadakan kegiatan siskamlingd. menanggulangi bencana alam

12. Unsur kekuatan rakyat yang bertugas membantu Polri dalam bidang keamanandan ketertiban adalah....a. hansip c. wanrab. kamra d. linmas

13. Berikut ini yang tidak termasuk bentuk partisipasi warga masyarakat dalammenjaga lingkungan adalah....a. mengatasi konflik komunalb. mengatasi penyalahgunaan narkobac. kegiatan siskamlingd. menanggulangi bencana alam

14. Untuk mencegah terjadinya kesenjangan sosial yang dapat mengakibatkanmunculnya gejolak sosial, negara harus melaksanakan fungsi....

Page 76: BukuBse.belajaronlineGratis.com-Kelas 9 Pkn Slamet Santosa-1

PKn untuk Siswa SMP-MTs Kelas IX69

a. keadilan c. kesejahteraan dan kemakmuranb. penertiban d. pertahanan dan keamanan

15. Dalam menjaga kelancaran dan ketenteraman, serta mencegah bentrokan dantindakan kriminal yang meresahkan masyarakat, negara melaksanakan fungsi....a. keadilan c. kesejahteraan dan kemakmuranb. penertiban d. pertahanan dan keamanan

16. Sistem pertahanan dan keamanan yang mengikutsertakan seluruh warga negaradisebut....a. bela negara c. perlawanan negarab. perlawanan rakyat d. sistem hankamrata

17. Luas laut teritorial suatu negara pantai adalah....a. 3 mil c. 12 milb. 10 mil d. 200 mil

18. Pemerintah berhak mengatur kepentingan rakyat tanpa campur tangan negaralain, merupakan pelaksanaan kedaulatan....a. rakyat dan negara c. ke dalamb. keluar d. ke dalam dan ke luar

19. TNI dan Polri dalam sistem pertahanan dan keamanan negara merupakankomponen....a. utama c. cadanganb. pendukung d. wajib

20. Belajar giat dan menaati peraturan di sekolah merupakan bukti keikutsertaansiswa dalam bela negara melalui....a. pertahanan dan keamanan c. pengabdian sesuai profesib. pendidikan kewarganegaraan d. pelatihan secara wajib

21. Segala usaha untuk mempertahankan kedaulatan negara dan keutuhan wilayahNKRI serta segenap bangsa dari ancaman dan gangguan terhadap keutuhanbangsa disebut....a. hankamrata c. pertahanan negarab. hankam d. ketahanan nasional

22. Berikut ini yang tidak termasuk tiga nilai dasar otonomi daerah adalah....a. kebebasan c. efektivitas dan efisiensib. partisipasi d. demokratis

Page 77: BukuBse.belajaronlineGratis.com-Kelas 9 Pkn Slamet Santosa-1

Pelatihan Semester 170

23. Agar mendapat dukungan dari negara lain dalam pertahanan dan keamanannegara, Indonesia melaksanakan....a. pembentukan pangkalan militer c. melaksanakan politik bebas aktifb. bantuan agresi militer d. bersahabat dengan negara adikuasa

24. Negara Indonesia telah memenuhi syarat-syarat berdirinya negara sejak tanggal....a. 17 Agustus 1945 c. 27 Desember 1949b. 18 Agustus 1945 d. 17 Agustus 1950

25. Terbentuknya organisasi pergerakan nasional merupakan bentuk perjuanganbangsa Indonesia dalam rangka....a. mempertahankan kemerdekaan c. mendirikan negarab. mengisi kemerdekaan d. menentang dan mengusir penjajah

26. Penyerahan wewenang pemerintahan oleh Pemerintah kepada daerah otonomiuntuk mengatur dan mengurus urusan pemerintahan dalam sistem NegaraKesatuan Republik Indonesia disebut....a. otonomi daerah c. dekonsentrasib. desentralisasi d. sentralisasi

27. Otonomi daerah mendorong pemerintah daerah untuk memberdayakanmasyarakat dan....a. menumbuhkan masyarakat makmurb. meningkatkan partisipasi perangkat daerahc. memberdayakan kepala daerahd. meningkatkan peran dan fungsi DPRD

28. Pasal 27 ayat (3) hasil perubahan UUD 1945, berisi tentang hak dan kewajibanwarga negara untuk....a. menjunjung hukum dan pemerintahanb. melakukan pembelaan negarac. memeluk agama dan kepercayaand. mendapat pendidikan dan pengajaran

29. Salah satu bentuk partisipasi warga negara dalam keamanan dan ketertibanadalah....a. melaksanakan siskamling sesuai jadwalb. ikut serta dalam kegiatan kerja baktic. ikut serta dalam pemilihan umumd. menaati peraturan perundangan yang berlaku

Page 78: BukuBse.belajaronlineGratis.com-Kelas 9 Pkn Slamet Santosa-1

PKn untuk Siswa SMP-MTs Kelas IX71

30. Hubungan antara Wilayah Administrasi Provinsi dengan daerah kabupaten/ kotabersifat....a. hierarkis c. mitra kerjab. koordinatif d. konsultatif

31. Sebagai salah satu unsur pemerintahan daerah, DPRD merupakan lembaga. . .a. daerah c. eksekutifb. otonom d. legislatif

32. Salah satu hak DPRD adalah hak inisiatif, artinya....a. meminta pertanggungjawaban Kepala Daerahb. meminta keterangan kepada Pemerintah Daerahc. mengadakan penyelidikand. mengajukan rancangan undang-undang

33. Undang-undang yang mengatur tentang perimbangan keuangan antara pemerintahpusat dan pemerintahan daerah adalah....a. UU No. 22 Tahun 1999 c. UU No. 32 Tahun 2004b. UU No. 23 Tahun 1999 d. UU No. 33 Tahun 2004

34. Serangkaian keputusan dan tindakan yang diambil oleh Pemerintah Daerah yangberhubungan dengan kepentingan umum disebut....a. Peraturan Daerah c. Kebijakan Pemerintah Daerahb. Kebijakan Publik Daerah d. Keputusan Pemerintah Daerah

35. Para petani, buruh, nelayan dan pedagang lebih banyak berpartisipasi dalambentuk....a. tenaga c. harta bendab. keuangan d. buah pikiran

36. Apabila Pemerintah Daerah membuat kebijakan publik di luar wewenangnya,akan terjadi....a. kesenjangan sosial dan pertikaian masyarakatb. demonstrasi masyarakat dan tindakan anarkitisc. kepastian hukum dan ketertiban masyarakatd. ketidakpastian hukum dan ketidaktertiban masyarakat

37. Otonomi daerah sebenarnya lebih dititikberatkan pada daerah....a. provinsi c. kecamatanb. kabupaten atau kota d. kelurahan

Page 79: BukuBse.belajaronlineGratis.com-Kelas 9 Pkn Slamet Santosa-1

Pelatihan Semester 172

38. Urusan pemerintahan yang secara nyata ada dan berpotensi untuk meningkatkankesejahteraan masyarakat sesuai dengan kondisi, kekhasan, dan potensi unggulandaerah yang bersangkutan merupakan urusan pemerintahan kabupaten/ kota yangbersifat....a. wajib c. sukarelab. pilihan d. khusus

39. Penyelenggaraan pendidikan dan alokasi sumber daya manusia potensialmerupakan urusan wajib yang menjadi kewenangan pemerintah....a. daerah provinsi c. daerah kotab. daerah kabupaten d. kelurahan

40. Pelaku utama pelaksanaan otonomi daerah adalah....a. masyarakat c. pemerintah daerahb. kepala daerah d. DPRD

B. Jawablah pertanyaan berikut ini!

1. Bagaimana hubungan antara tujuan negara dengan fungsi negara?

2. Deskripsikan unsur-unsur negara baik dilihat secara konstitutif maupun deklaratif!

3. Mengapa setiap warga negara berkewajiban melakukan upaya pembelaannegara? Sebutkan alasannya!

4. Bagaimana keikutsertaan warga negara dalam pembelaan negara?

5. Sebutkan partisipasi warga sekolah dalam upaya bela negara!

6. Apa yang dimaksud dengan otonomi daerah?

7. Bagaimana wujud partisipasi warga masyarakat dalam perumusan, pelaksanaan,dan pengawasan kebijakan publik daerah?

8. Jelaskan sistem pemerintahan daerah menurut UU No. 32 Tahun 2004!

9. Bagaimana langkah-langkah aktif dalam memecahkan masalah-masalahberkenaan pelaksanaan otonomi daerah?

10. Jelaskan akibat dari ketidakaktifan masyarakat dalam perumusan, pelaksanaan,dan pengawasan kebijakan publik daerah!

Page 80: BukuBse.belajaronlineGratis.com-Kelas 9 Pkn Slamet Santosa-1

Bab

Dampak Globalisasidalam Kehidupan

Bangsa-bangsa di dunia saat ini sedangmenghadapi satu pilihan yang tidak bisa ditolak,yaitu globalisasi. Globalisasi di satu sisimenjanjikan ribuan harapan kemakmuran, tetapi disisi lain dapat menimbulkan berbagai goncangan.Globalisasi merupakan erakemampuan intelektual dalammenguasai ilmu pengetahuandan teknologi serta seni(ipteks) sangat menentukandalam persaingan global.Bangsa yang menguasaiipteks akanmenguasai dunia!

3

Setelah mempelajari bab ini, kalian diharapkan dapat memahamiarti penting globalisasi bagi Indonesia, mendeskripsikan politik luar negeri Indonesia

dalam hubungan internasional di era global, mendeskripsikan dampak globalisasiterhadap kehidupan bermasyarakat, berbangsa,

dan bernegara serta menentukan sikap terhadap dampak globalisasi.

Page 81: BukuBse.belajaronlineGratis.com-Kelas 9 Pkn Slamet Santosa-1

Dampak Globalisasi dalam Kehidupan74

Pemetaaan konsep berikut dapat membantu kalian dalam mempelajari materi bab ini.

Inti pembahasan pada meteri bab ini, tercakup dalam kata-kata berikut.

globalisasi, politik luar negeri, hubungan internasional, sistem internasional, transformasi, dampakglobalisasi

Hubungan Internasional di Era Globalisasi1. Kerja sama dalam hubungan Internasional2. Konflik antarbangsa dalam hubungan

Politik luar negeri Indonesia1. Pengertian politik luar negeri2. Landasan hukum politik luar negeri Indonesia3. Sifat politik luar negeri Indonesia4. Tujuan politik luar negeri Republik Indonesia

Pentingnya globalisasi bagi Indonesia1. Ekonomi2. Politik3. Sosial4. Budaya5. Pertahanan

Hakikat globalisasi1. Kesalinghubungan2. Integrasi3. Interdepensi

Dampak globalisasiekonomi, sosial budaya, politik, perdamaiandunia

PentingnyaGlobalisasi bagi

Indonesia

Politik LuarNegeri dalamHubungan

Internasional

DampakGlobalisasi

DampakGlobalisasi

dalamKehidupan

P e t a K o n s e p

Kata Kunci

Page 82: BukuBse.belajaronlineGratis.com-Kelas 9 Pkn Slamet Santosa-1

PKn untuk Siswa SMP-MTs Kelas IX75

A. Pentingnya Globalisasi bagi Indonesia

1. Hakikat Globalisasi

Konsep globalisasi, saat ini telah menjadi mode dalam kajian ilmu-ilmu sosial. Istilah globalisasi menjadi kata yang paling banyak disebut,baik di kalangan akademisi, pejabat pemerintah, pebisnis, media bahkandi kalangan petani sekalipun. Sebagai siswa, kamu juga perlu tahu apayang dimaksud dengan globalisasi itu. Istilah globalisasi berasal dari kata“global” yang artinya dunia, atau “globe” yang artinya bola dunia. Jadi,secara harfiah globalisasi dapat diartikan proses mendunia. Globalisasimerupakan era yang seolah-olah tanpa jarak dan ruang, seperti kalaukamu melihat globe.

Perhatikan gambar di samping. Apayang terlihat pada gambar tersebut?Apakah di negara kita ada kegiatanserupa itu yang dilakukan oleh masya-rakat? Jika ada, mengapa bangsaIndonesia ikut peduli dengan masalah disuatu negara?

Di era global, suatu peristiwa yangterjadi di suatu negara akan sangatcepat berpengaruh ke negara lainnya.Suatu negara tidak akan lepas daripengaruh berbagai kepentingan global.Dunia berubah dengan sangat cepatsehingga menimbulkan akibat yangsangat kompleks, yaitu munculnya saling ketergantungan ( inter-dependence) dalam hampir seluruh dimensi kehidupan dalam hubunganantarnegara-bangsa (nation-state). Perubahan-perubahan yang sangatcepat inilah yang kemudian disebut globalisasi.

Apa sebenarnya hakikat globalisasi? Meskipun telah menjadi istilahyang populer, tetapi tidak ada definisi (pengertian) tunggal mengenaiglobalisasi. Oleh karena itu, kamu perlu mengetahui beberapa unsurpokok yang melekat pada pengertian globalisasi sehingga tidak terjadikesalahpahaman mengenai hakikat globalisasi itu sendiri. Dalam

Unjuk rasa anti Israel merambah di seantero dunia. Melaluimedia elektronik demo seperti ini dapat disaksikan setiapsaat. Hal ini menunjukkan bahwa peristiwa yang terjadi disuatu negara berpengaruh dan menimbulkan reaksi dinegara-negara lain.

Sumber: think-israel.org3.1Gambar

Page 83: BukuBse.belajaronlineGratis.com-Kelas 9 Pkn Slamet Santosa-1

Dampak Globalisasi dalam Kehidupan76

memberikan hakikat globalisasi, setidaknya ada tiga hal sebagai unsuryang sering ditemukan, yaitu kesalinghubungan, integrasi (penyatuan),dan kesalingterkaitan.

a. Kesalinghubungan

Globalisasi merupakan suatu proses yang menempatkan masyarakatdunia bisa menjangkau satu dengan yang lain atau saling terhubungkandalam semua aspek kehidupan mereka, baik dalam budaya, ekonomi, politik,teknologi maupun lingkungan. Dengan demikian, globalisasi dapatdisimpulkan sebagai masyarakat dunia hidup dalam suatu era yangsebagian besar kehidupannya sangat ditentukan oleh proses-proses global.

Proses globalisasi menjadikan jarak antarwilayah dan antarnegaraseolah-olah menjadi semakin pendek. Bahkan seolah-olah dunia menjaditanpa batas, seolah-olah dunia itu kecil dan sempit seperti sebuah desasehingga dengan demikian dapat juga dikatakan bahwa dunia menjadidesa besar (global village) yang dihuni berbagai bangsa dengan aktivitaskerja sama dan persaingan yang besar. Mengapa demikan? Apa yangmenyebabkan globalisasi?

Globalisasi dunia disebabkan oleh perkembangan teknologi,terutama di bidang transportasi, komunikasi, dan informasi. Perkem-bangan tekonologi tersebut mengakibatkan semakin cepatnya hubunganantarnegara, sekalipun jaraknya sangat jauh. Misalnya dengan tekonologimedia komunikasi maupun media massa, kita bisa dengan cepatmengetahui informasi dari luar negeri bahkan berkomunikasi dengancepat. Globalisasi menuntut kita semua terus berubah dan mengikutiperkembangan ipteks.

b. Integrasi

Konsep lain yang sering muncul dalam pengertian globalisasi adalahintegrasi (penyatuan dunia). Globalisasi merupakan proses munculnyamasyarakat global, yaitu dunia yang terintegrasi secara fisik, denganmelampaui batas-batas negara, baik ideologis maupun lembaga-lembagapolitik dunia. Pengertian ini mirip dengan keyakinan kaum globalis yangmemahami globalisasi sebagai terwujudnya sebuah ekonomi dunia yangterintegrasi.

Globalisasi adalah suatu proses menyatunya persoalan, kepentingan,dan kebutuhan masyarakat dunia. Penyatuan wilayah dunia itu dimulaidari penyatuan kawasan atau wilayah. Penyatuan wilayah membawa

Page 84: BukuBse.belajaronlineGratis.com-Kelas 9 Pkn Slamet Santosa-1

PKn untuk Siswa SMP-MTs Kelas IX77

akibat bersatunya kepentinganbangsa-bangsa dalam wilayah itu,misalnya persoalan ekonomi, sosial,dan budaya yang menyatukan negara-negara Asia Tenggara. Kawasan inibersatu untuk membangun persaha-batan untuk mewujudkan kepen-tingan bersama.

Untuk itu, mereka membentukperhimpunan bersama, namanyaAsean. Melalui Asean ini, merekameningkatkan persahabatan dankerja sama ekonomi, sosial danbudaya. Contoh lainnya adalah bersatunya kawasan masyarakat Eropauntuk membangun ekonomi bersama, dengan membentuk MasyarakatEkonomi Eropa (MEE). Perkembangan selanjutnya, negara-negarakawasan Eropa membentuk mata uang bersama yang dinamakan “Euro”.

c. InterdepensiKonsep interdepensi atau kesalingterkaitan juga sering muncul dalam

membahas pengertian globalisasi. Globalisasi sering dimaknai bahwasistem ekonomi, khususnya sistem moneter dunia saat ini sangattergantung antara satu dengan yang lain. Akibatnya, kebijakan-kebijakannasional suatu negara harus memerhatikan dan memanfaatkan peristiwa-peristiwa di tingkat global/dunia. Peristiwa-peristiwa yang terjadi ditingkat global/dunia akan berpengaruhpada suatu negara. Misalnya naikatau turunnya harga minyak duniaakan langsung memengaruhi kebi-jakan keuangan negara Indonesiadan negara-negara lain baik yangmenghasilkan maupun yang meng-gunakan minyak. Bagi Indonesiaharga minyak dunia berpengaruhterhadap Anggaran Pendapatan danBelanja Negara (APBN) sehinggaakan memengaruhi pula kebijakan-kebijakan nasional karena harusmenyesuaikan dengan perubahananggaran.

Olimpiade telah menyatukan umat manusia dalam sebuah pestabesar, baik yang berstatus kaya, miskin, tua, dan muda, menyatudalam olahraga dunia.

Sumber: Gani Kurniawan (Ap Photo)3.2Gambar

Minyak merupakan faktor saling ketergantungan bangsa-bangsadi dunia. Semua bangsa sangat tergantung pada minyak sebelumditemukan alternatif energi penggantinya.

Sumber: Encarta3.3Gambar

Page 85: BukuBse.belajaronlineGratis.com-Kelas 9 Pkn Slamet Santosa-1

Dampak Globalisasi dalam Kehidupan78

Sebaliknya, peristiwa-peristiwa yang terjadi di suatu negara jugaakan berpengaruh pada ekonomi global. Misalnya, dalam krisis di Asiabeberapa waktu yang lalu, yakni kejatuhan mata uang Bath Thailanddiikuti oleh kejatuhan mata uang di negara lain, seperti Indonesia,Malaysia, dan Filipina. Hal ini terjadi karena kesalingterkaitan antarsistemkeuangan satu negara dengan sistem keuangan negara lain.

2. Proses Globalisasi di Indonesia

Pada sajian sebelumnya, sudah kamu pahami bahwa perkembanganteknologi informasi, komunikasi, dan transportasi telah semakinmendorong perkembangan globalisasi. Perkembangan teknologi informasidan komunikasi membuat semakin cepat dalam mengakses berbagaiinformasi. Kemajuan teknologi transportasi membuat biaya transportasimenjadi semakin murah. Dengan demikian, semakin mendorongterjadinya integrasi antarnegara-bangsa. Aliran-aliran modal globalsemakin cepat. Tidak kalah pentingnya semakin cepatnya pertumbuhanperusahaan-perusahaan multinasional.

Setelah memahami hakikat globalisasi dan perkembangannya kamu perlumemahami apa yang dapat kita harapkan dari globalisasi bagi penciptaankesejahteraan negara dan bangsa Indonesia? Apa manfaat globalisasi bagikehidupan masyarakat dan bangsa Indonesia di berbagai bidang?

Berikut disajikan sebuah wacana tentang pengaruh globalisasi bagikesejahteraan masyarakat dunia.

Berbagai penelitian menunjukkanbahwa seiring globalisasi t ingkatpendapatan masyarakat di negara-negara berkembang mengalamipenurunan dua kali lebih rendahdibandingkan era tahun 1970-an.Tercatat 1,2 milyar penduduk duniahidup dengan kurang dari 2 dollar ASsetiap harinya dan ini merupakan45% dari jumlah penduduk dunia.

Tantangan yang kita hadapi sekarangini adalah semakin meningkatnyakemiskinan dunia.

Untuk itu, PBB telah mencanangkanMDGs, yaitu tujuan pembangunanabad milenium (Millenium DevelopmentGoals), yang harus dicapai oleh 191negara anggotanya pada 2015. Ada 8target yang harus dicapai berikut ini.

Pengaruh Globalisasi

Page 86: BukuBse.belajaronlineGratis.com-Kelas 9 Pkn Slamet Santosa-1

PKn untuk Siswa SMP-MTs Kelas IX79

Bagi Indonesia, tuntutan untuk menguasai ipteks yang canggihmerupakan suatu keharusan. Teknologi komunikasi dan transportasi yangcanggih akan memudahkan arus modal dari negara lain dan meningkat-kan perdagangan internasional. Para pendukung globalisasi menyatakanbahwa globalisasi adalah satu-satunya jalan yang dapat digunakan umatmanusia untuk mendapatkan standar hidup yang lebih baik.

Teori yang dikemukakan di atas belum tentu bisa diterapkan untukmenciptakan kesejahteraan (standar hidup) negara dan bangsa Indonesia.Mengapa demikian? Kenyataan menunjukkan bahwa seiring denganglobalisasi, pendapatan di negara-negara Dunia Ketiga, termasukIndonesia mengalami penurunan yang jauh dibandingkan dengan eratahun 1960-an dan 1970-an. Sebaliknya, negara-negara industri majusemakin menikmati kelimpahan pendapatan dan standar hidup yang jauhlebih tinggi. Nah, kalau demikian lalu apakah Indonesia masih meng-anggap pentingnya globalisasi? Mengapa demikian?

Negara dan bangsa Indonesia memandang penting globalisasi,bukan karena globalisasi telah menjanjikan ribuan harapan kemakmuran.Sebaliknya, Indonesia juga tidak meremehkan globalisasi, meskipunkenyataan menunjukkan bahwa globalisasi menimbulkan kesenjanganekonomi dunia yang sangat tinggi. Globalisasi memiliki arti penting bagiIndonesia karena perkembangan-perkembangan dan perubahan-perubahan yang sangat cepat dan mendasar. Perkembangan danperubahan itu berkaitan dengan kemajuan ipteks, terutama teknologi

1. Meniadakan kemiskinan dankelaparan ekstrem.

2. Mencapai pendidikan dasar secarauniversal.

3. Meningkatkan kesetaraan genderdan memberdayakan wanita.

4. Mengurangi tingkat kematian anak.

5. Memperbaiki kesehatan ibu.

6. Memerangi HIV/AIDS, malaria,dan penyakit-penyakit lainnya.

7. Menjamin kelestarian lingkunganhidup.

8. Membentuk sebuah kerjasamaglobal untuk pembangunan.

Saat deklrasi MDGs diluncurkantahun 2000, jumlah penduduk miskinIndonesia mencapai 19% (37,3 juta).Pada tahun 2001 menurun menjadi37,1 juta, dan pada tahun 2004 turunlagi menjadi 36, 1 juta jiwa (16,6%).

Page 87: BukuBse.belajaronlineGratis.com-Kelas 9 Pkn Slamet Santosa-1

Dampak Globalisasi dalam Kehidupan80

informasi dan komunikasi. Seperti yang telah kamu pahami di depanbahwa perkembangan globalisasi akan berpengaruh terhadap segalabidang kehidupan masyarakat, bangsa, dan negara Indonesia.

Perlu kamu pahami bahwa bangsa yang ingin diakui dunia danberjaya maka tidak boleh tidak, bangsa itu harus menguasai ipteks yangcanggih, misalnya teknologi informasi dan telekomunikasi. Bangsa yangmenguasai teknologi informasi dan komunikasi, seperti media massa danjaringan internet, pada gilirannya akan menjadi bangsa yang memilikikreativitas dan inovatif serta tidak mudah dikendalikan oleh bangsalainnya (mandiri). Dengan kemandirian, kreativitas, dan inovatif suatubangsa akan memenangkan persaingan di tingkat global dan padaakhirnya menjadi bangsa yang maju dan makmur.

Negara dan bangsa Indonesia harus dapat memahami, menerimaperubahan, dan memanfaatkan perubahan global. Maknanya adalah maumelakukan perubahan dengan kreativitas dan inovasi melalui penguasaanterhadap ipteks. Jika demikian, bangsa Indonesia diharapkan dapatmeningkatkan standar hidup yang lebih tinggi. Artinya, kesejahteraanbangsa Indonesia semakin meningkat karena dengan kemandirian,kreativitas, dan inovasi bangsa Indonesia mampu bersaing dalamperekonomian global.

Dengan kesejahteraan dan pendapatan nasional yang semakinmeningkat, dapat meningkatkan lagi kemandirian bangsa dan negara.

Negara kita tidak akan tergan-tung pada negara lain. Negarakita tidak mudah didikte olehnegara lain yang lebih kuatdengan perekonominya. Justru,pada akhirnya bangsa Indonesiaakan dapat hidup mandiri dansejahtera di era globalisasai. Jikanegara dan bangsa Indonesiadapat memahami dan menerimaglobalisasi dengan kesalinghu-bungan, integrasi, dan kesaling-terkaitan, akan menjadi negarayang kuat dan bangsa yang majusejahtera.

Di negara-negara maju, sekolah-sekolah telah menerapkanpembelajaran elektronik (e-learning).

Sumber: esema4.freeservers.com3.4Gambar

Page 88: BukuBse.belajaronlineGratis.com-Kelas 9 Pkn Slamet Santosa-1

PKn untuk Siswa SMP-MTs Kelas IX81

Pengalaman Taiwan, Korea Selatan,Hongkong, dan Singapura bisa berhasilmeningkatkan kesejahteraan bangsa dannegaranya. Mereka bisa berhasil dalammenghadapi tantangan globalisasi karenanegara-negara tersebut mempunyai peranpenting dalam memacu dan melindungiindustri dalam negeri (domestik) dari kom-petisi internasional. Itu semua hanyamungkin terwujud dengan menciptakansuatu negara yang kuat, tetapi ramah pasar.

Ada pandangan yang cukup rasionaldari pengalaman negara-negara tersebut.Pandangan tersebut menyatakan bahwanegara yang kuat adalah negara yangsecara ekonomi memiliki modal cukupbesar. Modal yang besar itu diterima dariproduksi nasional yang besar. Agar pro-duksi nasional diperbesar maka harusmeningkatkan industri dalam negeri, baikdi tingkat lokal (daerah) maupun tingkatnasional. Untuk itu, pemerintah harus memberikan pengaturan yangmelindungi industri nasional, khususnya industri kecil dan menengah.Industri dalam negeri diberikan bantuan modal yang lunak, yakni modalpinjaman dari bank berbunga rendah dan berjangka panjang.

Secara politik dan hukum, negara yang kuat mampu mengendalikanperilaku rakyatnya. Negara harus mampu menjamin keamanan danstabilitas politik dan keamanan dalam negeri. Hal itu berarti, bahwapemerintah harus mampu mengatasi tindakan yang dapat merusak tertibsosial, seperti kerusuhan dan anarkisme dalam masyarakat. Pemerintahharus mampu menegakkan hukum dan meningkatkan kesadaran hukumrakyatnya. Dengan kondisi keamanan dan ketertiban yang baik, para investorasing akan menanamkan modalnya di Indonesia. Perusahaan-perusahaanasing akan bersedia memperbesar industri (pabriknya) di Indonesia. Hal ituberarti akan menciptakan lapangan kerja baru bagi warga negara.

Pada saat ini negara kita belum mampu mandiri. Bahkan pada eraglobal tidak ada suatu negara pun yang benar-benar mandiri. Negara diera global tetap membutuhkan hadirnya investasi asing dan produk

Taiwan merupakan contoh negara yang mampumemahami dan memanfaatkan globalisasi. Negaratersebut berperan penting dalam memacu danmelindungi industri dalam negeri (domestik) darikompetisi internasional.

Sumber: ale xandervandergraaf.com3.5Gambar

Page 89: BukuBse.belajaronlineGratis.com-Kelas 9 Pkn Slamet Santosa-1

Dampak Globalisasi dalam Kehidupan82

negara lain. Oleh sebab itu, negara harus ramah pasar. Ramah pasarartinya memberikan kesempatan produk industri negara lain dipasarkandi Indonesia dengan leluasa. Barang-barang yang dijual di pasarIndonesia tidak dikenai tarif pajak atau bea impor yang tinggi. Bahkan,melalui mekanisme pasar bebas, produk industri asing yang dijual dipasar Indonesia bebas dari bea impor atau bea masuk. Indonesia telahmenyetujui berlakunya pasar bebas ASEAN (AFTA 2004) dan pasarbebas dunia pada tahun 2020 nanti.

Oleh karena itu, menyeimbangkan peran negara dan pasarmerupakan salah satu alternatif terbaik dalam mengahadapi persoalandan tantangan globalisasi ekonomi. Di satu sisi menguatkan ekonomidalam negeri yang memberikan kemudahan dan penguatan kepadaindustri lokal dan nasional. Misalnya, pemerintah membuat kebijakanbunga kredit bank yang rendah sehingga mendorong warga negaramembuka usaha dengan modal yang berbunga rendah itu. Namun, di sisiyang lain pemerintah membuka peluang dan mendorong masuknyainvestasi asing. Untuk itu pemerintah memberikan jaminan keamanandan kepastian hukum bagi para investor asing tersebut.

Itulah kenyataan hidup di era globalisasi yang harus diterima.Bangsa yang tidak memahami dan tidak mau menerima perubahanglobal, akan menjadi korban dari globalisasi itu sendiri. Bangsa yangdemikian akan mengalami ketergantungan yang tinggi pada bangsa lainyang kuat ekonominya. Pada akhirnya bangsa itu semakin menuruntingkat kesejahteraannya. Argentina, Brasil, Chilie, dan negara-negaraAmerika Latin merupakan bukti negara yang terjebak globalisasi. Negara-negara tersebut berada dalam jurang kebangkrutan dan disintegrasibangsa. Dengan demikian, globalisasi akan menjadi momok yangmenakutkan. Di negara-negara itu globalisasi akan dipandang olehrakyatnya sebagai wujud imperialisme baru.

Di samping itu, perkembangan dan kemajuan teknologi informasidan komunikasi memiliki arti penting bagi politik luar negeri Indonesia.Perkembangan dan kemajuan tersebut dapat sangat memudahkan bangsakita untuk mengakses berbagai informasi penting dari berbagai negaradi dunia. Dalam merumuskan dan melaksanakan politik luar negerinya,negara Indonesia harus dapat memanfaatkan perkembangan iptekstersebut. Dengan demikian, negara Indonesia akan dapat merumuskandengan tepat dan efekti f kebijakan-kebijakan nasional denganmemerhatikan dan memanfaatkan perkembangan yang terjadi, baik di

Page 90: BukuBse.belajaronlineGratis.com-Kelas 9 Pkn Slamet Santosa-1

PKn untuk Siswa SMP-MTs Kelas IX83

tingkat regional maupun global. Pada akhirnya, negara dan bangsaIndonesia dapat melaksanakan politik luar negerinya yang diabdikanuntuk kepentingan nasional. Masyarakat internasional akan menghormatibangsa dan negara Indonesia yang merdeka, bersatu, berdaulat, bermar-tabat, adil, dan makmur.

1. Perhatikan tabel 3.1 di bawah ini dan isilah kolom yang kosong denganjawaban yang tepat! Perbanyaklah daftar bidang yang ada sesuai dengankolom yang tersedia!

2. Presentasikan hasil diskusi kelompokmu di depan kelas!

3. Simpanlah hasil diskusi kelompokmu yang sudah dinilai ke dalam bendelportofolio!

T u g a s K e l o m p o k

1 Ekonomi Teknologi informasi dankomunikasi semakincanggih

1. Alat-alat transportasi semakincanggih dengan jaminankecepatan dan kenyamananserta biaya yang murah.

2. Mempermudah transaksi dalamperdagangan antarnegara sertamempercepat arus modalglobal masuk ke Indonesia.

2 Politik

3 Sosial

4 Budaya

5 Pertahanan

No BidangBentuk

PerkembangannyaArti PentingnyaBagi Indonesia

Tabel 3.1

Bentuk Perkembangan dan Arti Pentingnya Bagi Indonesia

Page 91: BukuBse.belajaronlineGratis.com-Kelas 9 Pkn Slamet Santosa-1

Dampak Globalisasi dalam Kehidupan84

Politik Luar Negeridalam Hubungan Internasional

1. Hubungan Internasional di Era Global

Dilihat dari sifatnya, hubungan internasional dapat dibedakanmenjadi dua, yaitu hubungan kerja sama atau persahabatan dankompetisi atau persaingan yang seringkali melahirkan konflik. Sementaraitu, apabila dilihat dari subjek dalam hubungan internasional, dapatdibedakan antara hubungan antarbangsa atau hubungan antarwargadunia dan hubungan antarnegara atau antarpemerintah negara-bangsa.

Hubungan internasional, baik berbentuk kerja sama atau persainganmaupun hubungan antarwarga atau antarnegara, sebenarnya terjadiakibat satu hal yang sama, yaitu adanya kepentingan. Dalam hubunganantarbangsa, biasanya akan muncul kepentingan antarbangsa untukmengadakan hubungan, baik yang bersifat kerja sama maupunpersaingan. Dalam hubungan antarnegara juga demikian, di sana adakepentingan negara-negara untuk melakukan kerja sama atau mungkinterpaksa bersaing hingga terjadi perselisihan (konflik). Jadi, kepentinganmerupakan penyebab terjadinya hubungan internasional.

Seperti yang sudah kamu pahami, bahwa salah satu konsep dalamhakikat globalisasi adalah kesalinghubungan. Kelompok-kelompok sosialyang ada, bangsa-bangsa atau negara-negara yang ada sal ingmengadakan hubungan dengan sesamanya. Tanda-tanda adanyahubungan antarbangsa sesungguhnya sudah ada sejak lama. Hubungantersebut berlangsung dalam suatu masyarakat internasional (masyarakatantarbangsa). Tidak lain hubungan-hubungan itu dilakukan dalam rangkamemenuhi kebutuhan atau kepentingannya. Hubungan yang terjadi diantara negara-negara atau bangsa-bangsa itulah yang dinamakan denganhubungan internasional. Hubungan internasional juga dapat dilihat dariruang lingkup hubungan yang terjadi, yaitu hubungan internasional dalamarti sempit dan dalam arti luas. Hubungan internasional dalam artisempit, terutama memerhatikan hubungan politik antarbangsa. Hal ituberarti, bahwa hubungan internasional ini hanya menekankan hubungan-hubungan yang beraspek politik saja. Sementara itu, hubunganinternasional dalam arti luas, mencakupi hubungan yang bukan hanyamenekankan aspek politik semata, melainkan juga aspek-aspek ekonomi,

B.

Page 92: BukuBse.belajaronlineGratis.com-Kelas 9 Pkn Slamet Santosa-1

PKn untuk Siswa SMP-MTs Kelas IX85

sosial, budaya, dan militer (pertahanan). Jadi, yang dimaksud denganhubungan internasional adalah hubungan antarbangsa atau antarnegaradalam berbagai aspek kehidupan untuk saling memenuhi kepentingannyamasing-masing.Hubungan internasional itu terwujud dalam praktikhubungan luar negeri. Apakah hubungan luar negeri itu?

Hubungan luar negeri Indonesia adalah setiap kegiatan yangmenyangkut aspek regional dan internasional yang dilakukan olehpemerintah di tingkat pusat dan daerah atau lembaga-lembaganya,lembaga negara, badan usaha, organisasi politik, organisasi masyarakat,LSM atau warga negara Indonesia.

a. Kerja Sama dalam Hubungan Internasional

Setiap negara betapapun majunya suatu negara, tetap membutuhkanjalinan kerja sama dengan negara lain. Misalnya Amerika Serikat (AS),sekalipun negara AS kaya dan maju, negara ini tetap memerlukan kerjasama dengan negara lain. Negara Amerika Serikat tetap merasaberkepentingan untuk menjalin kerja sama dengan negara-negara lain,baik yang tergolong maju maupun yang belum maju (negara berkem-bang). Mengapa demikian? Negara tersebut menjalin kerja sama dengannegara-negara berkembang (sering disebut negara dunia ketiga) untukmemasarkan produksi industrinya. Sebaliknya, AS mengadakan kerjasama dengan negara-negara maju untuk memperkuat posisinya untukmelindungi kepentingannya di suatu negara. Misalnya, ketika menyerangIrak, Amerika mengajak kerja sama dengan negara-negara maju, sepertiInggris dan negara-negara Eropa Barat lainnya. Suatu negara tidakmungkin dapat memenuhi segala kebutuhannya sendiri tanpa jalinankerja sama. Hal ini disebabkan oleh apa yang dibutuhkan oleh suatunegara, belum tentu ada dalam negara itu. Ini berarti negara tersebut harusmendatangkannya dari negara lain. Sebaliknya, apa yang dihasilkan olehsuatu negara itu, juga tidak sekadar untuk memenuhi kebutuhannyasendiri. Dia perlu mengirimkan hasil tersebut ke negara lain yang mem-butuhkan untuk mendapatkan keuntungan. Untuk itu semua, diperlukanadanya suatu kerja sama dalam hubungan internasional. Jadi, hubunganinternasional bagi suatu negara sangat penting agar terpenuhi segalakebutuhan atau kepentingannya melalui jalinan kerja sama. Bagaimanadengan bangsa dan negara Indonesia? Apakah bangsa kita menganggappenting kerja sama antarbangsa?

Page 93: BukuBse.belajaronlineGratis.com-Kelas 9 Pkn Slamet Santosa-1

Dampak Globalisasi dalam Kehidupan86

Bangsa Indonesia bersedia bekerja sama dengan bangsa manapun.Negara Kesatuan Republik Indonesia meletakkan landasan yang kuatdalam hubungan antarbangsa. Landasan itu sangat jelas dan tegasdimuat dalam UUD 1945. Pembukaan UUD 1945 alinea I menyatakanbahwa: “Kemerdekaan adalah hak segala bangsa dan oleh sebab itu,maka penjajahan di atas dunia harus dihapuskan, karena tidak sesuaidengan perikemanusiaan dan perikeadilan”.

Pembukaan Undang-Undang Dasar 1945 alinea keempat jugamenyatakan dengan jelas bahwa, “Negara ikut melaksanakan ketertibandunia yang berdasarkan kemerdekaan, perdamaian abadi, dan keadilansosial.” Sikap bangsa Indonesia itu diwujudkan dalam garis politik luarnegeri. Garis politik luar negeri Indonesia terkenal dengan istilah “politikbebas dan aktif.” Bebas berarti tidak memihak kepada negara manapun,termasuk negara-negara yang sedang berkonflik. Aktif artinya selaluberusaha ikut mencari solusi penyelesaian konflik antarbangsa secaradamai dan adil.

Berdasarkan kebijakan politik luar negeri yang bebas dan aktif itu,bangsa Indonesia lebih mengutamakan menjalin kerja sama dengansemua bangsa dan mengakui persamaan derajat kepada semua bangsadi dunia. Beberapa peran penting telah dilakukan Indonesia untukmemenuhi amanat Pembukaan UUD 1945 dan kebijakan politik bebasaktifnya. Beberapa peran itu dapat disebutkan berikut ini.

Indonesia aktif dalam merintis dan mengembangkan organisasi dikawasan Asia Tenggara yang bernama Association of South East Asia

Nation (ASEAN). ASEAN yangmula-mula dibentuk oleh limanegara itu, kini telah berkembanganggotanya menjadi sepuluhnegara. ASEAN dideklarasikanberdir inya pada tanggal 8Agustus 1967, atas prakarsaIndonesia bersama lima anggotapertama, yaitu Malaysia, Thailand,Filipina, dan Singapura. Selanjut-nya, berturut-turut bergabungdalam keanggotaan organisasiini, Brunei Darussalam (tanggal 7Januari 1984), Vietnam (tanggal

Salah satu peran penting Indonesia dalam hubungan luar negeriIndonesia adalah ikut mempelopori terbentuknya ASEAN.

Sumber: jicwels.com3.6Gambar

Page 94: BukuBse.belajaronlineGratis.com-Kelas 9 Pkn Slamet Santosa-1

PKn untuk Siswa SMP-MTs Kelas IX87

28 Juli 1995), Laos dan Myanmar (tanggal 23 Juli 1997), dan Kamboja(tanggal 16 Desember 1998). Kesepuluh anggota ASEAN sepakatmenempatkan Kantor Sekretariat di Jakarta.

Negara-negara pembentuk ASEAN menandatangi Deklarasi Bangkok,yang memuat kesepakatan-kesepakatan kerja sama, yang juga menjaditujuan organisasi, yaitu (1) mempercepat pertumbuhan ekonomi, kemajuansosial, dan perkembangan kebudayaan di kawasan Asia Tenggara;(2) meningkatkan perdamaian dan stabilitas regional; (3) meningkatkankerja sama dan saling membantu untuk kepentingan bersama dalambidang ekonomi, sosial, teknik, ilmu pengetahuan, dan administrasi;(4) memelihara kerja sama yang erat di tengah-tengah organisasi regionaldan internasional yang ada; (5) meningkatkan kerja sama untuk memaju-kan pendidikan, latihan, dan penelitian di kawasan Asia Tenggara.

Untuk mewujudkan tujuan seperti tercantum dalam DeklarasiBangkok disusunlah program ASEAN. Program tersebut mencakupi(1) pertemuan para Kepala Pemerintahan (Konferensi Tingkat Tinggi);(2) sidang tahunan para Menteri Luar Negeri; (3) sidang tahunan padaMenteri Ekonomi; (4) sidang para menteri nonekonomi.

Sebelum berdirinya ASEAN, Indonesia pernah menjadi penyeleng-gara Konferensi Asia Afrika (KAA) pada tahun 1955 yang menghasilkan“Dasasila Bandung”. Dasasila Bandung adalah sepuluh poin kesepakatanyang ditujukan untuk melahirkan semangat dan solidaritas negara-negaraAsia Afrika. Konferensi Asia Afrika (KAA) merupakan tindak lanjut daripertemuan-pertemuan persiapan, yakni pertama, diselenggarakan 28April sampai dengan 2 Mei 1954 di Kolombo, ibukota negara Srilangka.Kedua, dilaksanakan di Bogor pada tanggal 28-31 Desember 1954.

Pertemuan kedua ini dikenal denganKonferensi Lima Negara, yakni Indonesia,India, Pakistan, Srilanka, dan Birma(Myanmar) menyepakati (1) menyeleng-garakan Konferensi Asia Afrika diBandung pada Bulan Apri l 1955;(2) menetapkan kelima negara pesertaKonferensi Bogor sebagai negara-negarasponsor; (3) menetapkan negara-negaradi Asia Afrika yang akan diundang;(4) menentukan tujuan pokok KonferensiAsia Afrika.

Konferensi Asia Afrika (KAA) pada tahun 1955 yangmenghasilkan “Dasasila Bandung”. Dasasila Bandung adalahsepuluh poin kesepakatan yang ditujukan untuk melahirkansemangat dan solidaritas negara-negara Asia Afrika.

Sumber: Kompas 20023.7Gambar

Page 95: BukuBse.belajaronlineGratis.com-Kelas 9 Pkn Slamet Santosa-1

Dampak Globalisasi dalam Kehidupan88

Konferensi Asia-Afrika yang terselenggara pada tanggal 18-24 April1955 di Gedung Merdeka Bandung yang dihadiri oleh 29 negara peserta,di antaranya 6 negara dari Afrika. Hasil utama KAA adalah DasasilaBandung atau dikenal juga dengan sebutan Semangat Bandung(Bandung Spirit). Dasasila Bandung telah mendorong bangsa-bangsaterjajah di Asia dan Afrika berjuang untuk memerdekakan diri. Dari tahun1956 sampai dengan tahun 1967, semangat Bandung tersebut telahberhasil memerdekakan 8 negara, yaitu Sudan (dari Inggris, 1956),Maroko (dari Perancis, 1956), Ghana (dari Inggris, 1957), Togo (dariPerancis, 1960), Kongo (dari Belgia, 1960), Mali (dari Perancis, 1960),Nigeria (dari Inggris, 1960), dan Yaman Utara (dari Inggris, 1967).Dasasila Bandung tersebut juga menjadi dasar pembentukan Gerakannegara-negara Non-blok.

Indonesia termasuk salah satu pendiri Gerakan Non-blok pada tahun1961. Hal tersebut membuktikan bahwa Indonesia membantu duniainternasional untuk meredakan ketegangan perang dingin antara BlokBarat dan Blok Timur. Blok Barat adalah kelompok negara-negara majuberideologi kapitalis di bawah komando AS. Anggotanya adalah negara-negara di Eropa Barat. Mereka bergabung demi kepentingan bersamamenguasai negara-negara berkembang untuk menjamin pemasaranproduk-produk industrinya. Mereka membuat perjanjian pertahananbersama, yang dikenal dengan NATO (North Atlantic Treaty Organization)atau Fakta Pertahanan Atlantik Utara di bawah pimpinan AS. Sementaraitu, Blok Timur ialah kelompok negara-negara berideologi komunis sosialis

yang dimotori oleh Uni Soviet (sekarangberganti nama Rusia). Anggotanyaadalah negara-negara di Eropa Timur.Mereka memiliki kepentingan yanghampir sama dengan blok lawannya,yaitu menanamkan pengaruhnya untukmemasarkan hasil industri Uni Soviet.Blok Timur membuat perjanjian perta-hanan bersama yang dikenal denganPakta Warsawa.

Blok Barat dan Blok Timur setelahPerang Dunia II berakhir sampai akhirabad kedua puluh, selalu menebarkanketegangan politik di negara-negara

AS, Inggris, dan sekutunya menggunakan NATO untukmenyerang negara di bawah pengaruh Uni Soviet.

Sumber: nato.int.com3.8Gambar

Page 96: BukuBse.belajaronlineGratis.com-Kelas 9 Pkn Slamet Santosa-1

PKn untuk Siswa SMP-MTs Kelas IX89

yang menjadi target pengaruhnya. Mereka menanamkan kepada duniasuatu keadaan perang semu, yang disebut perang dingin. DinamakanPerang dingin sebab kedua negara besar (AS dan Uni Soviet) tidakmelakukan perang secara langsung, tetapi hanya saling berebut pengaruhdi negara-negara ketiga. Namun, setelah Uni Soviet mengalami perpe-cahan nasional dan sekarang berganti nama menjadi Rusia maka BlokTimur bubar.

Di samping berperan memprakarsai berdirinya negara-negaranonblok, Indonesia juga aktif berperan membantu penyelesaian damaidalam konflik-konflik antarnegara, khususnya di kawasan Asia danAfrika, seperti di Kamboja, Palestina, dan Indocina. Indonesia dinilaitelah cukup berhasil membantu penyelesaian konflik di Kamboja, perangsaudara di Bosnia, pertikaian dan konflik antara penerintah Filipina danbangsa Moro di Pulau Mindanau, Filipina Selatan. Indonesia secarakonsisten menyerukan kepada dunia internasional bahwa pentingnyadunia aman dari nuklir, kemerdekaan bagi negara-negara yang berhak,serta menentang segala bentuk kolonialisme, imperialisme, dan terorisme.Di tingkat regional, Indonesia mendukung zona aman dari bahaya nuklirdi Asia Tenggara (ZOPFAN). Di bidang ekonomi, Indonesia mendukungpasar bebas di Asia Tenggara (AFTA), sedangkan di kawasan Asia Pasifik(APEC). Berdasarkan uraian di atas, coba kamu simpulkan sendirimanfaat kerja sama dalam hubungan internasional! Banyak manfaat yangdiperoleh dengan bekerja sama dalam hubungan internasional, antaralain pertumbuhan ekonomi negara meningkat, kesejahteraan rakyatmembaik, pendidikan masyarakat dan profesionalisme meningkat,kesehatan masyarakat terjamin, dan perkembangan ipteks menjadi pesat,kunjungan wisatawan dari mancanegara meningkat.

Kerja sama dalam hubungan internasional juga mengandung nilai-nilai luhur antara lain menjalankan politik damai, memperkuat sendi-sendi hukum internasional, melaksanakan sikap saling menghormatidengan tidak melakukan intervensi, membantu upaya pelaksanaankeadilan sosial internasional, dan mempermudah pertukaran pembayaraninternasional.

b. Konflik Antarbangsa dalam Hubungan Internasional

Hubungan internasional tidak selamanya bersifat kerja sama ataupersahabatan. Dalam kehidupan sehari-hari di lingkungan apapun selaluada konflik. Konflik antarbangsa mungkin saja terjadi. Hal ini disebabkan

Page 97: BukuBse.belajaronlineGratis.com-Kelas 9 Pkn Slamet Santosa-1

Dampak Globalisasi dalam Kehidupan90

adanya perbedaan mendasar antarbangsa dalam pandangan, aspirasi,dan kepentingannya. Setiap negara memiliki pandangan, aspirasi, dankepentingan yang berbeda, walaupun adanya kalanya sama. Negaramaju dan negara yang baru berkembang memiliki kepentingan berbedadalam bidang ekonomi. Bangsa kita sewaktu masih terjajah, jugamemiliki kepentingan, secara politik dan ekonomi sangat berbeda bahkanbertolak belakang dengan bangsa kolonial, seperti Belanda, Jepang, danInggris yang pernah berkuasa di sini. Oleh karenanya, konflik senantiasaterjadi dan dalam saat tertentu berubah menjadi persengketaan danpeperangan yang berkepanjangan dan menyengsarakan rakyat.

Di satu sisi ada konflik, tetapi di sisi lain ada kerja sama persaha-batan. Itulah kenyataan di dunia. Keduanya, baik konflik maupun kerjasama persahabatan (harmoni) dalam kehidupan bersama, disebabkanoleh faktor yang sama, yaitu kepentingan. Konflik atau pertentangan dankerja sama persahabatan (harmoni) bukanlah kenyataan yang abadi, dantidak selamanya terjadi. Demikianlah adanya, yang abadi adalahkepentingan itu. Apabila kepentingan bangsa-bangsa atau negara-negarasaling berbeda dan bertentangan, dapat dipastikan akan muncul konflikantarbangsa/negara. Sebaliknya, jika kepentingan bangsa-bangsa ataunegara-negara memil iki persamaan, terjadi lah kerja sama danpersahabatan.

Apakah sekarang ini, bangsa kita masih terlibat konflik denganbangsa-bangsa lain? Jika jawabnya ya, berikan contoh konflik yangdialami negara kita! Konflik antarbangsa dan negara selalu terjadi, takterkecuali dengan bangsa Indonesia. Coba kalian baca di media massacetak (koran).

1. Temukan suatu bentuk konflik antara pemerintah dan masyarakatIndonesia dengan pemerintah negara dan bangsa lain!

2. Catatlah temuanmu dalam kolom-kolom yang tersedia dalam tabel 3.2

3. Lakukan analisis kasus tersebut dengan mengisi tabel di bawah ini!

4. Carilah informasi di media massa, buku referensi, dan bertanya kepadaorang-orang yang kalian anggap mengetahui permasalahan itu.

5. Kumpulkan hasilnya kepada guru untuk diberikan komentar danpenilaian!

T u g a s I n d i v i d u

Page 98: BukuBse.belajaronlineGratis.com-Kelas 9 Pkn Slamet Santosa-1

PKn untuk Siswa SMP-MTs Kelas IX91

Sebenarnya, terjadinya konflik antarbangsa di dunia ini dilatar-belakangi oleh adanya arus globalisasi yang kian menguat. Globalisasimemudahkan masuknya pengaruh yang terjadi di suatu negara ke negaralainnya. Masalah dalam negeri (internal) suatu negara tidak akan lepasdari pengaruh berbagai kepentingan global. Masalah-masalah ituberkaitan dengan persoalan di bidang ideologi, politik, ekonomi, sosialbudaya, dan pertahanan dan keamanan.

Globalisasi dan pasar bebas masyarakat dunia telah menyebabkanpersaingan yang semakin menajam. Persaingan yang semakin tajamtersebut akan memunculkan konflik antarbangsa. Bentuk nyata konflikitu adalah terjadinya perselisihan terhadapsuatu persoalan dan kepentingan antarbangsadi berbagai bidang kehidupan. Perselisihanyang memuncak kadang-kadang berkembangmenjadi peperangan. Peperangan yangmeluas bisa mel ibatkan negara-negaratetangga dari negara yang berkonflik. Akibat-nya akan terjadi peperangan antarkawasanyang semakin sulit diselesaikan.

Apakah negara kita pernah berkonflikdengan negara-negara tetangga? Perhatikangambar di samping. Tentunya kamu pernahmengetahui masalah itu bukan? Gambartersebut menunjukkan salah satu contoh konflikyang terjadi antara Indonesia dengan negara

Sengketa Indonesia-Malaysia, Pulau Sipadan danLigitan telah dimenangkan oleh Malaysia.

Sumber: asiadivesite.com3.9Gambar

Nama Negarayang Berkonflik

SumberKonflik

Deskripsi SingkatKonflik yang Terjadi

AlternatifPenyelesaian

Tabel 3.2

Berbagai Konflik dan Penyelesaiannya

Page 99: BukuBse.belajaronlineGratis.com-Kelas 9 Pkn Slamet Santosa-1

Dampak Globalisasi dalam Kehidupan92

tetangga. Simak wacana berikut untuk memahami persengketaan antaraIndonesia dan Malaysia tentang status Pulau Sipadan dan Ligitan. Konflikyang terjadi sejak tahun 1967 ini telah selesai dengan putusan akhir Malaysiamenang dengan menguasai Pulau Sipadan dan Ligitan sepenuhnya padatahun 2003.

Persengketaan antara Indonesia dengan Malaysia tentang PulauSipadan dan Ligitan tersebut muncul ke permukaan pada tahun 1967. Padasaat itu Malaysia mengaku Pulau Sipadan dan Ligitan sebagai miliknya.Menanggapi permasalahan demikian pemerintah Indonesia berlaku bijaksanadan menahan diri. Pemerintah Indonesia menyadari bahwa persoalankonfrontasi politik antara Indonesia dan Malaysia baru saja berakhir.

Berakhirnya konfrontasi antara Indonesia dan Malaysia itu ditandaioleh adanya Deklarasi ASEAN (The ASEAN Declaration). Kemudiandiperluas dengan adanya perjanjian persahabatan dan kerja sama di AsiaTenggara (Treaty of Amity and Cooperation in Southeast Asia).

Pada tahun 1979 Pemerintah Malaysia memasukkan Pulau Sipadan danLigitan ke dalam peta nasional Malaysia. Melihat hal tersebut, PemerintahIndonesia memilih untuk menempuh jalan damai dan diplomasi atauperundingan. Dalam perundingan, disepakati bahwa Pulau Sipadan danLigitan berstatus quo. Kedua pulau tersebut dianggap sengketa sehinggakedua negara yang bersengketa tidak diperbolehkan melakukan kegiatandi daerah tersebut. Sayangnya, pada tahun 1991, Malaysia menempatkanpasukan polis i serta mengizinkan sejumlah perusahaan swastamenyelenggarakan kegiatan pariwisata di pulau tersebut.

Persoalan itu muncul disebabkan adanya perbedaan pandangantentang status quo. Bagi Indonesia yang dimaksud status quo adalah duanegara tidak berhak melakukan kegiatan di dua pulau. Sementara itu,Malaysia beranggapan bahwa yang dimaksud status quo ialah untuksementara waktu kedua pulau tersebut tetap berada di bawah kekuasaanhukum Malaysia. Terjadilah konflik terbuka antardua negara. Padatanggal 31 Mei 1997 kedua pemerintah, yaitu Presiden Soeharto danPerdana Menteri Mahathir Mohammad, menyerahkan persoalan sengketawilayah tersebut ke Mahkamah Internasional yang berkedudukan di DenHaag (Belanda). Dalam persoalan ini, kedua Presiden menyatakanbahwa apapun hasil keputusan Mahkamah Internasional nanti, akanbersifat final dan mengikat (ditaati).

Pada tahun 2003, Mahkamah Internasional (International Court ofJustice), dalam sidangnya di Den Haag, 16 dari 17 orang hakimmemutuskan bahwa Pulau Sipadan dan Ligitan masuk dalam wilayah

Page 100: BukuBse.belajaronlineGratis.com-Kelas 9 Pkn Slamet Santosa-1

PKn untuk Siswa SMP-MTs Kelas IX93

kedaulatan Malaysia. Hasil keputusan sidang Mahkamah Internasionalyang memenangkan pihak Malaysia membuat tercengang dan kekece-waan bagi bangsa Indonesia. Meskipun demikian, Pemerintah Indonesiatak bisa berbuat banyak dan tetap harus menghormati keputusan yangmerugikan negara kita itu. Mengapa bisa begitu? Pertimbangan parahakim memenangkan Malaysia atas Indonesia dalam konflik perebutanPulau Sipadan dan Ligitan adalah menyangkut hal-hal berikut ini.

1) Indonesia didakwa tidak menunjukkan keinginannya untuk menguasaiwilayah Pulau Sipadan dan Ligitan secara hukum karena kedua pulautersebut tidak masuk dalam Hukum Nasional baik pada DeklarasiJuanda atau UU No. 4 Tahun 1960 mengenai penguasaan secara efektifterhadap kedua wilayah tersebut.

2) Dalam Undang-Undang No.6 tahun 1996 yang dibuat Indonesia tidakterdapat peta garis batas Indonesia dan yang ada hanyalah peta ilustrasi.

3) Pemerintah Indonesia pada tahun 2002 mengeluarkan PeraturanPemerintah No. 38 tahun 2002 yang memuat tentang titik-titik dasarperairan Pulau Sipadan-Ligitan.

4) Pulau Sipadan dan Ligitan tidak tercatat dalam kearsipan Belanda. PulauSipadan dan Ligitan merupakan wilayah bekas jajahan Inggris secaraotomatis menjadi wilayah Malaysia karena Malaysia dahulu jajahan Inggris.

5) Pulau Sipadan dan Ligitan oleh pemerintah Kerajaan Inggris secaraadministrasi telah dimasukkan dalam suatu ordonansi, misalnyaperaturan perlindungan satwa, pungutan pajak pengambilan penyu hijausejak tahun 1930, dan sejak tahun 1960 Malaysia sudah melakukanoperasi tentang mercusuar.

Setelah kalian membaca kasus di atas, coba diskusikan dalam kelompok kalianhal-hal berikut ini!

1. Mengapa dua negara bertetangga (Indonesia dan Malaysia) yang sama-samamerupakan rumpun bangsa Melayu berkonflik?

2. Persoalan dan hal-hal apa saja yang memicu terjadinya konflik tersebut?3. Apakah kalian setuju dengan proses penyelesaian konflik tersebut? Berikan

alasannya!4. Apa saja hal-hal positif dan negatif yang kalian temukan dari konflik tersebut?

Presentasikan hasil diskusi kelompok di depan kelas dan kumpulkan hasilnya dibendel portofolio kelompok masing-masing!

T u g a s K e l o m p o k

Page 101: BukuBse.belajaronlineGratis.com-Kelas 9 Pkn Slamet Santosa-1

Dampak Globalisasi dalam Kehidupan94

Negara Kesatuan Republik Indonesia saatini terusik kembali oleh kehadiran armadakapal perang Malaysia di perairan PulauAmbalat. Masyarakat Indonesia menjadi gusardan garang setelah melihat, membaca, danmendengar tersiarnya berita di media massa,seperti koran, televisi, dan radio perihal kasusAmbalat. Hal ini sudah yang ketiga kalinyaMalaysia mengusik keberadaan wilayahNegara Kesatuan Republik Indonesia. Melihatkenyataan tersebut di atas, ingatan kita kem-bali kepada kekecewaan bangsa Indonesia,Indonesia harus melepas Pulau Sipadan danLigitan kepada Malaysia.

Mengapa konflik wilayah dengan Malaysiaterus terjadi? Bagaimana nasib Pulau Ambalatdan pulau-pulau lainnya di masa mendatang?Akankah mengalami nasib yang sama sepertikasus Sipadan dan Ligitan? Bagaimana cara-

cara penyelesaian yang tuntas dan tidak menimbulkan kerugian bagikepentingan nasional kita? Setujukah kalian terhadap sikap kedua negaradalam menghadapi dan menyelesaikan konflik? Apa hasil penyelesaiankonflik yang dapat kamu ketahui sampai saat ini?

Secara umum konflik antara kedua negara terjadi karena masing-masing negara yang bersengketa memiliki persepsi sendiri-sendiri ataumemiliki landasan hukum yang berbeda mengenai penguasaan(pengklaiman) suatu daerah. Pada kasus di atas, Malaysia dalammenguasai perairan teritorial atau daerah pantai menggunakan dasarhukum peta yang dibuatnya pada tahun 1979, yaitu bahwa batas lautnyasejauh 70 mil dari garis pantainya. Sementara itu, Indonesia mendasarkanpada hukum laut internasional, bahwa laut teritorial pantai suatu negara,yaitu batas laut suatu negara adalah 12 mil dari garis pantai terluar pulauterluar. Di samping ada pula Zona Ekonomi Eksklusif Indonesia (ZEEI)selebar 200 mil.

Penyelesaian konflik antara Indonesia dan Malaysia mengenaipersoalan Pulau Ambalat, sebaiknya diselesaikan secara damai.Penyelesaian masalah dengan menggunakan kekerasan (peperangan)bisa saja ditempuh, tetapi akan lebih besar kerugian masing-masing pihak

Kapal Malaysia berhadapan dengan kapal perangIndonesia di perairan Karang Unarang, PulauAmbalat, Kalimantan Timur.

Sumber: Tatan Syuflana3.10Gambar

Page 102: BukuBse.belajaronlineGratis.com-Kelas 9 Pkn Slamet Santosa-1

PKn untuk Siswa SMP-MTs Kelas IX95

yang bersengketa. Peperangan akan menghabiskan dana yang besar,perlengkapan senjata yang lengkap, dan kemampuan logistik yang tinggi,serta banyak menimbulkan penderitaan bagi rakyat kedua belah pihak.

Sehubungan dengan hal tersebut, Menteri Luar Negeri Malaysia SyedHamid Albar dan Menteri Luar Negeri Indonesia Hassan Wirajuda,beserta Presiden Susilo Bambang Yudhoyono pada pertemuannya tanggal10 Maret 2005 di Hotel Dharmawangsa, membuat kesepakatan akanmembawa permasalahan persengketaan kedua negara tersebut padameja perundingan tanggal 22-23 Maret 2005.

Indonesia sebagai bangsa yang hidup berdampingan dengan bangsa-bangsa lain di dunia, namun juga tidak bisa terhindar dari konflik denganbangsa lain. Apabila terjadi konflik dengan bangsa lain, pilihan sikap yangdiambil sudah jelas. Prinsipnya adalah diselesaikan secara damai, adil,dan beradab. Sikap bangsa Indonesia apabila terlibat konflik denganbangsa lain adalah sebagai berikut.

1) Berupaya untuk menyelesaikan konflik dengan melakukan negosiasi ataudiplomasi. Bangsa Indonesia berupaya menyelesaikan permasalahandengan negara lain melalui meja perundingan, tanpa kekerasan ataupeperangan.

2) Menyelesaikan konflik secara tuntas, supaya tidak menimbulkan adanyakonflik yang berkepanjangan. Bahwa konflik dengan negara lain itu perludiselesaikan sampai menyentuh ke akar permasalahannya. Di sampingitu harus dihindari penyelesaian sementara yang dapat menimbulkanpersoalan baru kelak dikemudian hari.

3) Menyerahkan permasalahan konflik antarbangsa kepada MahkamahInternasional untuk menyelesaikannya. Hal ini dilakukan kalau konflikdengan bangsa lain tidak dapat diselesaikan melalui perundingan secarabilateral, persoalannya diselesaikan melalui Mahkamah Internasionalatau badan sejenisnya.

4) Mendorong rakyat untuk menjaga keadaan yang kondusif. Sebagaibangsa, Indonesia harus mau mendukung penyelesaian konflik itu secarasungguh-sungguh dan tidak memperkeruh permasalahan, misalnya tidakmelakukan demonstrasi yang anarkistis atau penyerangan terhadapkantor kedutaan negara lain, apabila terjadi konflik dengan bangsa/negara tertentu.

5) Menaati hasil keputusan penyelesaian konflik dengan bangsa lain.Maksudnya bahwa kita harus menaati segala keputusan yang telahdisepakati atau telah diputuskan dengan bijaksana.

Page 103: BukuBse.belajaronlineGratis.com-Kelas 9 Pkn Slamet Santosa-1

Dampak Globalisasi dalam Kehidupan96

2. Politik Luar Negeri Indonesia

a. Pengertian Politik Luar Negeri

Pada sajian hubungan internasional, kamu sudah memahami bahwasuatu negara tidak mungkin dapat memenuhi berbagai kebutuhannyatanpa bantuan atau kerja sama dengan bangsa lain. Suatu negara mutlakharus mengadakan hubungan internasional atau bergaul dengan negara-negara lain.

Agar hubungan internasionalnya dapat berjalan dengan baik danbermanfaat bagi kelangsungan hidup dan perkembangannya, suatunegara perlu menetapkan kebijakan-kebijakan yang mengatur hubunganinternasional. Kebijakan-kebijakan itu antara lain mengatur cara bergaul,sifat pergaulan, dan tujuan pergaulan. Sekumpulan kebijakan itulah yangdinamakan politik luar negeri suatu negara. Jadi, apa yang dimaksuddengan politik luar negeri?

Menurut UU No. 37 Tahun 1999 tentang Hubungan Luar Negeri,politik luar negeri adalah kebijaksanaan, sikap, dan langkah pemerintahRI yang diambil dalam melakukan hubungan dengan negara lain,

1. Carilah salah satu kasus konflik antarbangsa yang dimuat di surat kabaratau TV!

2. Buatlah ringkasan materi secukupnya tentang kasus yang akan kamuanalisis!

3. Siapa saja yang terlibat dalam kasus tersebut?

4. Apa inti persoalan yang menjadi penyebab konflik?

5. Nilai-nilai, asas-asas, dan prinsip-prinsip dasar apa saja yang dilanggaroleh pihak-pihak sebagai pencetus konflik?

6. Kemukakan usulan pendapat dan saran kamu untuk menyelesaikankonflik tersebut secara adil!

7. Hikmah apa yang dapat kamu ambil dari konflik tersebut bagi bangsaIndonesia?

T u g a s I n d i v i d u

Page 104: BukuBse.belajaronlineGratis.com-Kelas 9 Pkn Slamet Santosa-1

PKn untuk Siswa SMP-MTs Kelas IX97

organisasi internasional, dan subjek hukum internasional lainnya dalamrangka menghadapi masalah internasional guna mencapai tujuannasional.

Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa politik luar negeri adalahsuatu kumpulan kebijakan yang ditetapkan oleh suatu negara untukmengatur hubungannya dengan negara lain. Suatu politik luar negeri harussejalan dengan kepentingan nasional karena politik luar negeri adalahpenjabaran atau bagian dari kepentingan nasional suatu bangsa.

Kepentingan nasional adalah tujuan-tujuan nyata yang ditetapkanoleh suatu negara dalam kurun waktu tertentu dan harus dicapai dalamkurun waktu tertentu pula. Kepentingan nasional merupakan hasil dariberbagai aspirasi dan kenyataan nasional, meliputi aspek idiil, yaituNegara Pancasila, aspek geopolitik dan geostrategi, yaitu WawasanNusantara, kekayaan alam serta jumlah penduduk, aspek pembangunannegara, yaitu negara yang sedang berkembang dengan pertambahanpenduduk yang pesat serta aspek militer strategis, yaitu prinsip bebas darisegala paksaan dan ikatan militer.

Kepentingan nasional harus sejalan dan dilandaskan pada tujuannasional karena kepentingan nasional adalah bagian dari tujuan nasional.Tujuan nasional ini pun harus sesuai dengan dan dilandaskan pada cita-cita nasional yang merupakan aspirasi yang sangat luhur dan tinggi daribangsa Indonesia. Dapatkah kalian menjelaskan cita-cita dan tujuannasional bangsa Indonesia? Silakan lihat Pembukaan UUD 1945, alineaII dan IV.

Dari penjelasan di atas dapat disimpulkan bahwa ada hubungan yangerat dan tidak terpisahkan antara politik luar negeri Republik Indonesiadengan kepentingan nasional, tujuan nasional, dan cita-cita nasionalbangsa Indonesia. Dapatkah kamu menjelaskan hubungan tersebut?

Menurut UU No. 37 Tahun 1999, politik luar negeri menganut prinsipbebas aktif yang diabdikan untuk kepentingan nasional. Kepentingannasional bangsa Indonesia tersebut selanjutnya dirumuskan dalamRencana Pembangunan Jangka Menengah (RPJM).

A g r e g a t

Page 105: BukuBse.belajaronlineGratis.com-Kelas 9 Pkn Slamet Santosa-1

Dampak Globalisasi dalam Kehidupan98

b. Landasan Hukum Politik Luar Negeri Indonesia

Landasan hukum pelaksanaan politik luar negeri Republik Indonesiatersirat dengan jelas dalam Pembukaan UUD 1945, alinea I dan alineaIV. Alenia I, menyatakan, “bahwa sesungguhnya kemerdekaan itu ialahhak segala bangsa dan oleh sebab itu maka penjajahan di atas dunia harusdihapuskan karena tidak sesuai dengan perikemanusiaan dan peri-keadilan”. Alenia IV, meyebutkan bahwa, “...dan ikut melaksanakanketertiban dunia yang berdasarkan kemerdekaan, perdamaian abadi, dankeadilan sosial”.

Dengan demikian, politik luar negeri mempunyai landasan hukumyang sangat kuat karena diatur dalam Pembukaan UUD 1945.Selanjutnya, dalam UU No. 37 Tahun 1999 disebutkan bahwa hubunganluar negeri didasarkan pada Pancasila dan UUD 1945.

Dari penjelasan di atas, dapat disimpulkan bahwa politik luar negeriRepublik Indonesia berpijak pada (1) landasan idiil, yaitu Pancasila;(2) landasan struktural, yaitu UUD 1945; (3) landasan operasional, yaituUU (misalnya UU No. 37 Tahun 1999), Peraturan Pemerintah (PP),RPJMN (Perpres No.7 Tahun 2005), dan Kebijakan Menteri Luar Negeri.

c. Sifat Politik Luar Negeri Indonesia

Pada hakikatnya politik luar negeri bersifat bebas dan aktif. Bebasitu bukan berarti atau sama dengan netral, sebab netral itu berarti tidakpeduli dan cenderung tidak mengambil sikap apapun atas kejadian-kejadian internasional. Indonesia dengan politik luar negerinya yang bebasdan aktif, menempatkan dirinya sebagai pelaku yang aktif dalampergaulan internasional. Indonesia tidak dapat dikendalikan oleh haluanpolitik negara lain yang berdasarkan pada kepentingan nasionalnya. Olehkarena itu, dalam melaksanakan politik luar negeri, Indonesia sedapatmungkin akan memilih jalan damai. Bagi bangsa Indonesia, perangmerupakan jalan terakhir dalam mempertahankan kemerdekaan ataukeutuhan wilayah negaranya.

Sifat bebas bukan diartikan bahwa bangsa Indonesia bebas memilihsalah satu negara/pihak yang sedang bersengketa. Bebas berarti tidakterikat oleh suatu atau oleh suatu politik negara asing atau oleh bloknegara-negara tertentu, atau negara-negara adikuasa (super power). Aktifberarti memberikan sumbangan realistis, giat mengembangkan kebebasanpersahabatan, dan kerja sama, internasional dengan menghormatikedaulatan negara lain. Selanjutnya, dapat dirumuskan pula bahwa bebas

Page 106: BukuBse.belajaronlineGratis.com-Kelas 9 Pkn Slamet Santosa-1

PKn untuk Siswa SMP-MTs Kelas IX99

itu dalam pengertian, bahwa Indonesia tidak memihak pada kekuatan-kekuatan yang pada dasarnya tidak sesuai dengan kepribadian bangsasebagaimana dicerminkan dalam Pancasila. Aktif berarti bahwa di dalammenjalankan kebijaksanaan luar negerinya, Indonesia tidak bersifat pasif-reaktif atas kejadian-kejadian internasionalnya, melainkan bersifat proaktif.

Dengan politik luar negeri yang bebas dan aktif itu, Indonesiamenempatkan dirinya sebagai subjek dalam hubungan internasional, dantidak sebagai objek. Sebagai subjek berarti Indonesia memiliki kebebasanbersikap dan bergaul dalam hubungan internasional. Bangsa Indonesiasebagai bangsa yang berdaulat berhak untuk menentukan kebijaksanaanluar negerinya. Sifat aktif dari politik luar negeri mengharuskan Indonesiauntuk aktif berjuang menghapuskan imperialisme dan kolonialisme demitercapainya perdamaian dunia.

Sifat politik luar negeri Indonesia tersirat dengan tegas dalamPembukaan UUD 1945, yaitu antikolonialisme dan antiimperialisme.Secara prinsipil, kolonialime dan imperialisme bertentangan denganperikemanusiaan dan perikeadilan. Jadi, politik luar negeri Indonesiabukanlah bersifat isolasionis ataupun ekspansionis. Artinya, bangsaIndonesia tidak menutup diri dari pergaulan internasionalnya, justrumenggalang persahabatan dan kerja sama dengan bangsa-bangsa lain yangsaling menguntungkan atas dasar persamaan derajat. Pada sisi lain, bangsaIndonesia juga tidak akan melakukan perluasan wilayah dengan menguasaiwilayah negara lain. Bangsa Indonesia mengingin-kan hidup berdampingan secara damai denganbangsa-bangsa lain di dunia. Bangsa Indonesiamenghormati kedaulatan negara lain dan tidakmencampuri urusan dalam negeri negara lain.

Hakikat politik luar negeri Indonesia yangbebas aktif memberikan corak (1) menghormatikedaulatan negara dan tidak mencampuri urusannegara lain (tidak intervensi), (2) lepas dari ikatanblok ideologi militer dan bebas menentukanmasalah sendiri, (3) menentang segala bentukpenjajahan dan aktif mewujudkan perdamaiandunia, (4) kerja sama internasional di segala bidangyang saling menguntungkan, (5) hidup berdam-pingan secara damai, dan (6) memperjuangkansusunan ekonomi dunia yang berkeadilan sosial.

Menjalin kerja sama dengan negara lainadalah salah satu bentuk perwujudan politikluar negeri Indonesia.

Sumber:indonesiamisision.org3.11Gambar

Page 107: BukuBse.belajaronlineGratis.com-Kelas 9 Pkn Slamet Santosa-1

Dampak Globalisasi dalam Kehidupan100

d. Tujuan Politik Luar Negeri Republik Indonesia

Dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (Tahun2004-2009), antara lain dinyatakan bahwa sasaran pembangunanpolitik luar negeri adalah semakin meningkatnya peran Indonesia dalamhubungan internasional dalam menciptakan perdamaian dunia citraIndonesia, kepercayaan masyarakat internasional, dan mendorongterciptanya tatanan dan kerja sama ekonomi regional dan internasionalyang lebih baik dalam mendukung pembangunan nasional.

Menurut UU No.37 Tahun 1999, politik luar negeri adalah kebijak-sanaan, sikap, dan langkah pemerintah RI yang diambil dalam melakukanhubungan dengan negara lain, organisasi internasional dan subjek hukuminternasional lainnya dalam rangka menghadapi masalah internasionalguna mencapai tujuan nasional. Dari dua pernyataan di atas, dapatdisimpulkan bahwa politik luar negeri Indonesia mempunyai tujuan khususdan tujuan umum. Tujuan khusus politik luar negeri Indonesia adalahmendukung pembangunan nasional. Sementara secara umum, tujuanpolitik luar negeri Indonesia adalah untuk mencapai tujuan nasional.

Politik luar negeri suatu negara hakikatnya merupakan salah satusarana untuk mencapai kepentingan nasional dan tujuan nasional.Pembangunan nasional merupakan salah satu kepentingan nasionalbangsa Indonesia. Jadi, politik luar negeri bebas aktif merupakan salahsatu sarana untuk mencapai kepentingan nasional, yaitu mendukungpembangunan nasional.

Tujuan politik luar negeri Indonesia, pada saat ini diarahkan kepadapencapaian dan pemenuhan kepentingan nasional, antara lain sebagaiberikut.

1) Menegaskan arah politik luar negeri Indonesia yang bebas dan aktifserta berorientasi pada kepentingan nasional.

2) Menitikberatkan pada solidaritas antarnegara berkembang.

3) Mendukung perjuangan kemerdekaan bangsa, menolak penjajahandalam berbagai bentuknya.

4) Meningkatkan kemandirian bangsa serta kerja sama internasional bagikesejahteraan rakyat.

5) Meningkatkan kualitas dan kinerja aparatur luar negeri agar mampumelakukan diplomasi proaktif dalam segala bidang.

6) Membangun citra positif Indonesia di dunia internasional, memberikanperlindungan, dan pembelaan terhadap warga negara serta kepentinganIndonesia.

Page 108: BukuBse.belajaronlineGratis.com-Kelas 9 Pkn Slamet Santosa-1

PKn untuk Siswa SMP-MTs Kelas IX101

7) Memanfaatkan setiap peluang positif bagi kepentingan nasional.

8) Meningkatkan kualitas diplomasi guna mempercepat pemulihan ekonomidan pembangunan nasional melalui kerja sama internasional dalamrangka stabilitas, kerja sama, dan pembangunan kawasan.

9) Meningkatkan kesiapan Indonesia dalam segala bidang untukmenghadapi perdagangan bebas, terutama dalam menyongsongpemberlakuan AFTA, APEC, dan WTO.

10) Melakukan perjanjian dan kerja sama internasional yang menyangkutkepentingan dan hajat hidup rakyat banyak, dengan persetujuanlembaga-lembaga perwakilan rakyat.

11) Memperluas perjanjian ekstradisi dengan negara-negara sahabat sertamemperlancar prosedur diplomatik dalam upaya melaksanakanekstradisi bagi penyelesaian perkara pidana.

12) Meningkatkan kerja sama dalam segala bidang dengan negara tetanggayang berbatasan langsung dan kerja sama kawasan ASEAN untukmemelihara stabilitas, pembangunan, dan kesejahteraan.

Politik luar negeri bebas aktif memuat sifat-sifat pokok sebagai berikut.a. Kebebasan menentukan sikap dalam masalah-masalah internasional.b. Keaktifan dalam mewujudkan perdamaian dunia dan menjalankan politik damai.c. Menentang segala bentuk kolonialisme dan imperialisme.d. Tidak mencampuri urusan dalam neneri negara lain dan menghormati

kedaulatan negara lain.e. Tidak memihak pada satu blok militer/ideologi manapun.f. Kerja sama internasional di segala bidang dan saling menguntungkan.g. Hidup bertetangga dengan baik.

A g r e g a t

e. Pelaksanaan Politik Luar Negeri dalam Hubungan Internasional

1) Pokok-Pokok Politik Luar Negeri Indonesia

Politik luar negeri Indonesia yang bebas aktif merupakan hasilperkembangan sejarah ketatanegaraan Indonesia selama ini. Padatanggal 2 September 1948, Pemerintah Indonesia dengan tegasmenyatakan pendiriannya tentang politik luar negeri Republik Indonesiaitu. Pendirian tentang politik luar negeri itu disampaikan kepada Badan

Page 109: BukuBse.belajaronlineGratis.com-Kelas 9 Pkn Slamet Santosa-1

Dampak Globalisasi dalam Kehidupan102

Pekerja Komite Nasional Indonesia Pusat, yaitu “...tetapi mestikah kitabangsa Indonesia, yang memperjuangkan kemerdekaan bangsa dan negarakita hanya harus memilih antara pro-Rusia atau pro-Amerika? Apakah takada pendirian lain yang harus kita ambil dalam mengejar cita-cita kita?”

Pendirian pemerintah pada waktu itu adalah bahwa kita janganmenjadi objek dalam pertarungan politik internasional, tetapi kita harusmenjadi subjek yang berhak menentukan sifat sendiri dalam memper-juangkan tujuan kita sendiri, yaitu Indonesia merdeka seluruhnya.Perjuangan itu dilaksanakan atas dasar semboyan percaya akan dirisendiri dan berjuang atas kesanggupan kita sendiri. Akan tetapi, bukanberarti kita akan mengambil keuntungan dari pergolakan politikinternasional.

Keterangan tersebut di atas menjadi dasar politik luar negeriIndonesia pada waktu itu. Sebagai bangsa yang merdeka, kita bebasmenentukan tujuan dan bersama-sama bangsa lain berusaha menegak-kan perdamaian internasional. Bangsa Indonesia bersahabat dengansesama bangsa di dunia atas dasar hormat-menghormati. Politik luarnegeri Indonesia adalah demi kepentingan nasional.

2) Pelaksanaan Politik Luar Negeri yang Bebas Aktif

Menurut UU No. 37 Tahun 1999, Politik Luar Negeri dilaksanakanmelalui diplomasi yang kreatif, aktif, dan antisipatif, tidak sekadar rutindan reaktif. Teguh dalam prinsip dan pendirian, serta rasional dan luwesdalam pendekatan. Bagaimanakah pelaksanaan politik luar negeriIndonesia dalam hubungan internasional di era global? Ingatlah kembalikonsep-konsep globalisasi yang sudah kalian pahami dan perhatikansajian berikut. Sarana yang digunakan untuk melaksanakan politik luarnegeri adalah diplomasi serta perundingan dan perjanjian. Diplomasimerupakan sarana utama dalam melaksanakan politik luar negeri. Dalampraktik hubungan internasional diperlukan taktik dan prosedur tertentuuntuk mencapai tujuan nasional suatu bangsa.

Kepentingan nasional yang merupakan penjabaran dari tujuan nasionaldapat diperkenalkan kepada bangsa-bangsa lain dengan menggunakandiplomasi. Dalam arti luas, diplomasi mencakup seluruh kegiatan politik luarnegeri suatu negara dalam hubungannya dengan negara lain.

Kegagalan dalam melaksanakan diplomasi dapat mengakibatkantimbulnya konflik. Jika konflik tidak diwaspadai akan menimbulkanpeperangan. Hal ini akan berakibat membahayakan perdamaian dan

Page 110: BukuBse.belajaronlineGratis.com-Kelas 9 Pkn Slamet Santosa-1

PKn untuk Siswa SMP-MTs Kelas IX103

keamanan internasional. Dalam era globalisasi, diplomasi (kegiatan politikluar negeri) suatu negara akan saling berpengaruh dengan sisteminternasional. Sebaliknya, perkembangan dan perubahan sisteminternasional akan berpengaruh pada penentuan dan pelaksanaandiplomasi suatu negara.

Dalam hubungan internasional, suatu negara akan berusahasemaksimal mungkin untuk menghindari peperangan. Kekuranganketerampilan dalam berdiplomasi akan mengundang konflik antarbangsadan mengancam perdamaian dunia. Untuk mencapai tujuan nasionalsuatu negara, dalam praktiknya ada tiga cara, yaitu cara yang berupaajakan, kompromi, dan menggunakan ancaman kekerasan. BangsaIndonesia telah menentukan cara yang tepat dan sesuai dengan kepentingannasional maupun global. Cara tersebut adalah dengan melaksanakandiplomasi yang kreatif, aktif dan antisipatif, tidak sekadar rutin dan reaktif,teguh dalam prinsip dan pendirian, dan rasional dan luwes dalampendekatan.

Pokok-pokok Politik Luar Negeri RIa. Negara kita menjalankan politik damai.b. Negara kita bersahabat dengan segala bangsa atas dasar saling menghargai

dengan tidak mencampuri soal susunan dan corak pemerintahan negerimasing-masing.

c. Negara kita memperkuat sendi-sendi hukum internasional dan organisasiinternasional untuk menjamin perdamaian yang kekal.

d. Negara kita berusaha mempermudah jalannya pertukaran pembayaraninternasional.

e. Negara kita membantu pelaksanaan keadilan sosial internasional denganberpedoman kepada Piagam PBB terutama pasal 1, 2, dan 55.

f. Negara kita dalam lingkungan PBB berusaha menyokong perjuangankemerdekaan bangsa-bangsa yang masih dijajah.

A g r e g a t

a) Diplomasi yang Kreatif, Aktif, dan Antisipatif

Sebagaimana telah disajikan di atas, bahwa di dalam menjalankankebijaksanaan luar negerinya, Indonesia tidak bersifat pasif-reaktif ataskejadian-kejadian internasional, melainkan bersifat aktif, kreatif, danantisipatif. Diplomasi yang aktif, berarti bahwa kebijaksanaan luar negeriIndonesia diarahkan pada usaha-usaha mencapai perdamaian dan keamanan

Page 111: BukuBse.belajaronlineGratis.com-Kelas 9 Pkn Slamet Santosa-1

Dampak Globalisasi dalam Kehidupan104

internasional. Kegiatan politik luar negeri kita tidak menunggu kejadian-kejadian internasional. Diplomasi yang aktif juga tidak sekadar bereaksiatas kejadian-kejadian internasional, sebab jika demikian berarti pasif.

Jadi, ada ataupun tidak ada kejadian internasional, kebijaksanaanluar negeri Indonesia sudah terprogram yang mengarah kepada tercipta-nya perdamaian dunia yang abadi. Tentu saja, dalam pelaksanaannyatetap mengabdi kepada kepentingan nasional. Pelaksanaan diplomasi kitatidak sekadar rutinitas. Artinya, bentuk, cara, dan waktu pelaksanaankebijaksaan luar negeri Indonesia tidak sama dan terus diulang lagi padawaktu yang lain.

Pelaksanaan diplomasi yang kreatif berar ti bahwa Indonesiamempunyai beberapa cara atau strategi yang lain dari kebiasaanumumnya. Cara dan strategi itu, terutama dalam menghadapi peristiwa-peristiwa di dunia, baik regional maupun global. Misalnya di tingkatregional Asia Tenggara, Indonesia telah melaksanakan diplomasi yangkreatif, yaitu menjadi mediator maupun fasilitator bagi penyelesaianmasalah Kamboja dan Vietnam. Di tingkat global, Indonesia menjadipelopor dan penyelenggara Konferensi Asia Afrika (KAA) dan gerakannegara-negara nonblok.

Diplomasi mencakup kegiatan berikut ini.a. Menentukan tujuan dengan mempergunakan semua daya dan tenaga untuk

mencapai tujuan tersebut.b. Menyesuaikan kepentingan dari negara lain dengan kepentingan nasional

sesuai dengan daya dan tenaga yang ada padanya.c. Menentukan apakah tujuan nasional sejalan atau berbeda dengan kepen-

tingan negara lain.d. Mempergunakan sarana dan kesempatan yang ada sebaik-baiknya.

A g r e g a t

Dalam melaksanakan kebijaksaan luar negeri, juga perlu memerhati-kan perkembangan internasional, baik regional maupun global. Perumusankebijaksaan luar negeri, selain untuk menghadapi kejadian internasionalyang sedang terjadi juga untuk mengantisipasi perkembangan internasionalyang mungkin terjadi. Misalnya, di bidang ekonomi untuk menghadapi aksinegara maju dalam percaturan Utara-Selatan, Indonesia melaksanakandiplomasi khas Indonesia yang disebut diplomasi perjuangan. Diplomasiyang bersifat antisipasi ini, ditujukan untuk meningkatkan kemampuan

Page 112: BukuBse.belajaronlineGratis.com-Kelas 9 Pkn Slamet Santosa-1

PKn untuk Siswa SMP-MTs Kelas IX105

kerja sama regional dan memperkokoh solidaritas Asia-Afrika sertanegara nonblok. Demikian juga dalam menghadapi globalisasi, dalam artipasar bebas, Indonesia melaksanakan diplomasi yang ditujukan untukmeningkatkan kerja sama ekonomi regional.

b) Diplomasi yang Teguh dalam Prinsip dan Pendirian

Menurut Undang-Undang No. 37 Tahun 1999, politik luar negeriIndonesia menganut prinsip bebas aktif yang diabdikan untuk kepentingannasional. Dalam melaksanakan politik luar negeri, Indonesia tetapberpegang teguh pada prinsip bebas-aktif. Indonesia selalu mendudukkandirinya sebagai subjek dalam masalah-masalah internasional. Sebagaibangsa yang merdeka dan berdaulat, Indonesia tetap dan selalu memilikikebebasan menentukan sikap dan tindakan luar negerinya. Diplomasi kitamenolak setiap bentuk campur tangan negara lain dalam urusan dalamnegeri. Sekalipun negara membutuhkan bantuan ekonomi dari negaralain, Indonesia menolak campur tangan negara dari negara pemberibantuan. Sebagai contoh adalah penolakan Indonesia terhadap bantuanIGGI (Inter Governmental Group on Indonesia), yang kemudian diganti-kan dengan CGI (Consultative Group on Indonesia).

IGGI adalah gabungan sejumlah negara dan lembaga internasionalyang sejak 1967 hingga 1992 membantu laju perekonomian Indonesia.Ada 18 negara yang menjadi anggota IGGI di antaranya Belanda,Jerman, Kanada, Amerika Serikat, Inggris, dan Australia. Bantuan yangdiberikan IGGI itu diberikan sejak awal pemerintahan Orde Baru danharus diakui memiliki sumbangan yang besar atas pembiayaanPembangunan di Indonesia.

Namun jalan ternyata tidak selalu mulus, sejak dipimpin oleh ketuaIGGI asal Belanda, lembaga ini juga menyoroti berbagai kasuspelanggaran HAM di Indonesia dan mulai mengaitkan antara kelancaranbantuan ekonomi dan penegakan HAM di Indonesia. Dalam pandanganmereka, bantuan ekonomi haruslah menyentuh lapisan masyarakatterbawah, dan secara tidak langsung Pronk pun mengkritik kinerjapemerintah Indonesia dalam mengelola berbagai kasus pelanggaran HAM.

Kritik keras IGGI ditanggapi pemerintah Indonesia sebagai bentukcampur tangan urusan dalam negeri sehingga pemerintah Indonesiamembubarkan kelembagaan IGGI pada tanggal 25 Maret 1992 danmenolak Belanda untuk memimpin kelembagaan bantuan ekonomikepada Indonesia. Indonesia saat itu merasa mampu menjalankan rodapembangunan tanpa bantuan lembaga donor internasional itu.

Page 113: BukuBse.belajaronlineGratis.com-Kelas 9 Pkn Slamet Santosa-1

Dampak Globalisasi dalam Kehidupan106

Diplomasi kita juga selalu aktif dalam mewujudkan perdamaian dankeamanan internasional. Sampai sekarang, politik luar negeri Indonesiategas menentang kolonialisme dan imperialisme dalam segala bentuknya.Negara kita dalam lingkungan PBB berusaha menyokong perjuangankemerdekaan bangsa-bangsa yang masih dijajah, sebab tanpa kemerde-kaan dan persaudaraan, perdamaian internasional tidak akan tercapai.Pendirian bangsa dan negara Indonesia untuk tidak memihak salah satublok/kekuatan yang ada, sampai sekarang masih dipegang teguh. Bangsadan negara kita tidak menjadi objek dalam pertarungan politik interna-sional. Diplomasi kita berjuang atas dasar kesanggupan kita sendiri danpercaya akan diri sendiri.

3) Diplomasi yang Rasional dan Luwes dalam Pendekatan

Diplomasi yang rasional dan luwes dalam pendekatan sangat pentingdalam hubungan internasional, terutama dalam menghadapi konflikdengan negara lain. Kalian masih ingat konflik Ambalat, bukan? Konflikantara Indonesia dan Malaysia mengenai sengketa persoalan PulauAmbalat juga sebaiknya diselesaikan secara damai.

Sehubungan dengan hal itu, Menteri Luar Negeri Malaysia, SyedHamid Albar, dan Menteri Luar Negeri Indonesia, Hassan Wirajuda,beserta Presiden Susilo Bambang Yudhoyono pada pertemuannya tanggal10 Maret 2005 di Hotel Dharmawangsa, membuat kesepakatan akanmembawa permasalahan persengketaan kedua negara tersebut padameja perundingan tanggal 22-23 Maret 2005.

Diplomasi yang dilaksanakan Indonesia dalam menghadapi konflikdengan Malaysia dapat dikatakan rasional. Rasional artinya masuk akal,tidak emosional dan melalui berbagai pertimbangan yang logis. Diplomasiseperti ini diambil, karena paling menguntungkan dan aman jika diban-dingkan dengan cara perang. Penyelesaian masalah dengan menggunakankekerasan (peperangan) bisa saja ditempuh, tetapi akan lebih besarkerugian masing-masing pihak yang bersengketa. Peperangan akanmenghabiskan dana yang besar, perlengkapan senjata yang lengkap, dankemampuan logistik yang tinggi, serta banyak menimbulkan penderitaanbagi rakyat kedua belah pihak.

Di samping itu, cara yang ditempuh Indonesia tersebut juga dikata-kan luwes dalam pendekatan. Luwes, berarti fleksibel, tidak kaku, danmencari cara lain yang lebih baik dalam menyelesaikan suatu masalah.Diplomasi yang luwes dalam pendekatan akan membawa keuntunganbagi kedua belah pihak yang bersengketa.

Page 114: BukuBse.belajaronlineGratis.com-Kelas 9 Pkn Slamet Santosa-1

PKn untuk Siswa SMP-MTs Kelas IX107

Dampak Globalisasi terhadap KehidupanBermasyarakat, Berbangsa, dan Bernegara

Proses globalisasi semakin cepat, diikuti perubahan-perubahan yangsangat mendasar di berbagai bidang, terutama bidang ekonomi. Perubahan-perubahan yang sangat cepat dan mendasar tersebut membawa pengaruhterhadap kehidupan masyarakat, bangsa, dan negara. Bagaimanakahpengaruh globalisasi dalam kehidupan masyarakat, bangsa, dan negara?

1. Dampak Globalisasi Ekonomi

Gejala perekonomian global yang berkembang saat ini cenderungmenjadi sebuah sistem berupa proses pengintegrasian ekonomi nasionalbangsa-bangsa ke dalam suatu sistem ekonomi global. Proses pengin-tegrasian ini merupakan formasi baru ekonomi global. Hal ini ditandaidengan diberlakukannya secara global suatu mekanisme perdaganganbebas (free trade), yang merupakan hasil kesepakatan General Agreementon Tarrif and Trade (GATT) pada bulan April 1994 di Marrakesh, Maroko.Pada tahun 1995, berdiri organisasi perdagangan dunia, yaitu WorldTrade Organization (WTO), yang akhirnya menjadi aktor dan forumperundingan perdagangan dari mekanisme globalisasi yang terpenting.

Bagi negara-negara berkembang, seperti Indonesia, perekonomianglobal memberi dua dampak yang bertentangan. Di satu sisi, perekono-mian global mendorong pertumbuhan ekonomi negara. Pada sisi lain,globalisasi ekonomi menimbulkan ketidakadilan global.

Globalisasi memberikan manfaat yang besar bagi perekonomian suatunegara. Bagi negara-negara miskin dan sedang berkembang, globalisasiekonomi membawa berkah bagi pertumbuhanekonomi mereka di dalam negeri. Denganglobalisasi ekonomi, kelangkaan modal dinegara-negara miskin dan sedang bekembangdifasilitasi dengan investasi asing, bantuaninternasional, dan utang luar negeri. Modaltersebut kemudian diinvestasikan melalui pabrik-pabrik dan perusahaan-perusahaan yang didiri-kan di suatu negara. Tenaga kerja lokal banyakyang terserap sehingga akan meningkatkanpendapatan dan daya beli masyarakat.

Dampak globalisasi ekonomi mengakibatkanbanyaknya jumlah tenaga kerja wanita (TKW).

Sumber: tripod.com3.12Gambar

C.

Page 115: BukuBse.belajaronlineGratis.com-Kelas 9 Pkn Slamet Santosa-1

Dampak Globalisasi dalam Kehidupan108

Globalisasi ekonomi juga memberi dampak negatif bagi siapa punyang terlibat dalam integrasi global. Berbagai diskusi banyak yangmengkhawatirkan dampak yang merusak dari globalisasi ekonomi.Dampak yang merusak dari globalisasi ekonomi sangat terasa padanegara-negara Dunia Ketiga, termasuk Indonesia.

Kekhawatiran mengenai dampak buruk globalisasi, antara lainmenyangkut pemerataan pendapatan atau kesejahteraan umat manusia.Masyarakat di negara-negara Dunia Ketiga masih hidup dalamkemiskinan dan kelaparan. Di samping itu, hasil-hasil perundingan GATTdan WTO, semakin menyulitkan posisi negara-negara miskin. Merekadipaksa membuka seluas-luasnya wilayah mereka untuk investasi. Padasaat yang bersamaan perusahaan-perusahaan nasional mereka gulungtikar, karena tidak mampu bersaing dengan perusahaan–perusahaanmultinasional yang mempunyai banyak keunggulan.

Dengan globalisasi, sistem ekonomi nasional suatu negara tidak bisalagi otonom dalam menjalankan roda perekonomian, misalnyaperdagangan. Perdagangan nasional yang dijalankan oleh pengusaha,negara, dan organisasi serikat pekerja digantikan oleh sistem ekonomidan perdagangan global yang bersi fat trans-nasional. Denganterintegrasinya sistem perdagangan ke dalam globalisasi, perdagangantrans-nasional semakin memainkan peranan penting dalam perdagangannasional.

Bagi negara-negara yang tidak memiliki infrastruktur ekonomi yangkuat, masuknya kekuatan ekonomi global akan menimbulkan ketergan-

tungan negara-negara tersebut padakekuatan ekonomi global. Beberapanegara di antaranya berupaya agar inves-tasi asing bisa masuk ke negara mereka,misalnya, Indonesia berhasil merebutperhatian para investor asing (freeport).Bahkan, beberapa kalangan kr i t i smemandang bahwa dalam globalisasiterdapat ketidakadilan sehingga merekaberanggapan bahwa globalisasi tidaklain merupakan bungkus baru dari impe-rialisme negara-negara kaya dan kuatatas negara-negara miskin dan lemah.

Masuknya investasi asing ke Indonesia tidak selalu dapatmemperbaiki sistem perekonomian di Indonesia.

Sumber: Dita Alangkara (Ap Photo)3.13Gambar

Page 116: BukuBse.belajaronlineGratis.com-Kelas 9 Pkn Slamet Santosa-1

PKn untuk Siswa SMP-MTs Kelas IX109

2. Dampak Globalisasi Sosial Budaya

Dalam abad global, manusia terikat satu sama lain, melintasi batas-batas kelokalan. Dengan tersuguhnya media massa yang serba canggih,ide-ide, dan kultur yang datang dari belahan dunia yang lain akanmembentuk gaya hidup. Dengan demikian masyarakat di sebuah belahanbumi dapat meniru ide/gagasan dan kultur dari masyarakat yang hidupdi belahan bumi yang lain melalui jembatan media massa. Dalam kondisiseperti itu, tampaknya akan terjadi homogenisasi budaya. Homogenisasi(penyeragaman) budaya itu tampaknya didominasi oleh hegemonibudaya barat (westernisasi). Mengapa demikian?

Akan tetapi, penyeragaman budaya oleh barat tidak sepenuhnyabenar. Meskipun dunia terintegrasi ke dalam satu sistem media komunikasi,tetapi tidak terjadi penyatuan antarbudaya secara total. Hal ini terjadikarena masing-masing bangsa memberi makna dan mengapresiasibudaya global dengan menggunakan basis budayanya sendiri. Justru yangterjadi adalah reproduksi budaya global dengan cita rasa lokal. Dengandemikian, menurut Beck, globalisasi budaya akan melahirkan gejalamultikulturalisme.

Contoh sederhana tentang multi-kulturalisme adalah mode pakaian(fashion) yang mengembangkanberbagai model perpaduan dariberagam budaya. Reproduksi budayaglobal juga terjadi dalam bidang seni(musik, sastra, lukis, tari, dan sebagai-nya) sebagai bentuk persilangan antar-budaya. Persilangan antarbudayasesungguhnya berlangsung secarademokratis. Masuknya budaya lain,menyebabkan reproduksi budayasemakin berkembang. Jadi, sesungguh-nya di era globalisasi berkembangdemokrasi budaya.

Di sisi lain, globalisasi budaya melalui media massa cenderungmenyajikan sebuah produk budaya yang menguntungkan mereka,misalnya produk gaya hidup yang memanjakan konsumerisme, sepertiperalatan elektronik, kosmetik, fashion, dan makanan. Dengan demikian,

Pasar pakaian di negara-negara berkembang, dibanjiri olehpakaian dari negara maju, yang pada gilirannya dapat mematikanproduksi lokal atau nasional.

Sumber: Dokumen penerbit3.14Gambar

Page 117: BukuBse.belajaronlineGratis.com-Kelas 9 Pkn Slamet Santosa-1

Dampak Globalisasi dalam Kehidupan110

globalisasi juga mendorong lebih jauh lagi gaya hidup konsumerismemelalui media massa. Masyarakat dituntut untuk mengikuti trend-trendterbaru dalam budaya global yang ditawarkan melalui media massa.

Di samping persoalan gaya hidup, globalisasi juga membawapersoalan baru yang terkait dengan persoalan identitas budaya.Perubahan sosial akibat globalisasi terjadi susul menyusul sehingga meng-akibatkan ketidakpastian, ketidakterdugaan, dan ketidakjelasan.Fenomena ini menyebabkan sebagian orang mendambakan sesuatu yangpasti sebagai pegangan hidup. Inilah yang dinamakan integrisme. Dengan

integrisme, manusia ingin mencari keintimanbersama, berlindung pada sebuah peganganhidup yang bisa mempersatukan mereka dalamlingkup yang lebih kecil dan aman. Sebagaicontoh adalah munculnya gerakan yang ber-basis pada lokalisme, misalnya Skotlandia diInggris, Padania di Italia, dan Quebec diKanada. Integrisme dalam agama terjadi karenaperubahan sosial yang menyebabkan sebagianmanusia kehilangan pegangan hidup dan jatidiri. Contohnya adalah lahirnya gerakanfundamentalisme atas nama agama.

Kemudian yang menjadi pertanyaan adalah apakah dampakglobalisasi budaya terhadap kehidupan masyarakat, bangsa, dan negaraIndonesia? Lakukanlah analisis terhadap kasus di bawah ini, uraikandampak positif dan dampak negatifnya! Kemukakan langkah-langkahyang perlu dilakukan untuk dapat memanfaatkan globalisasi budaya. Apayang harus dilakukan supaya masyarakat, bangsa, dan negara kita tidakterjebak dan menjadi korban dari globalisasi budaya?

3. Dampak Globalisasi Politik

Globalisasi politik juga mengandung dilema bagi suatu negaranasional. Salah satu dilema yang paling utama dalam globalisasi politikadalah dilema kedaulatan nasional. Dalam era globalisasi, negara-negaranasional yang berjuang meningkatkan kesejahteraan bagi rakyatnya, tidaklagi bersaing berdasarkan kebanggaan akan ideologi nasional. Merekabersaing berdasarkan kemampuan dan keterampilan, mereka bermainsesuai dengan tuntutan global. Negara-negara nasional saat ini tidak bisalagi berpegang pada politik nasional belaka, melainkan harus bertindak

Akibat dari adanya globalisasi, kebudayaan asingakan menggusur kebudayaan lokal. Akankahbudaya kita tergusur dengan budaya asing?

Sumber: bppimks.com1.15Gambar

Page 118: BukuBse.belajaronlineGratis.com-Kelas 9 Pkn Slamet Santosa-1

PKn untuk Siswa SMP-MTs Kelas IX111

sesuai dengan tuntutan global. Dengan demikian, negara-negara nasionalharus berusaha mereformulasikan konsep identitas nasional mereka ditengah globalisasi. Inilah yang dinamakan dilema kedaulatan.

Apakah dampak dari dilema kedaulatan nasional semacam itu? Apakeuntungan dan kerugiannya bagi kehidupan masyarakat, bangsa dannegara Indonesia?

Secara umum, dilema kedaulatan nasional membawa berkah bagipenegakan hak-hak asasi manusia. Setiap negara akan menghadapaituntutan masyarakat global yang menghendaki penegakan hak asasimanusia. Misalnya, suatu ancaman yang dilakukan terhadap sekelompokmasyarakat tertentu akan mendapat reaksi keras dari masyarakat globalyang membela hak asasi manusia dari mereka yang tertindas. Apalagisaat ini sudah ada badan-badan internasional yang bisa menyeret siapapun,baik individu maupun negara yang melanggar hak asasi manusia.

Dilema kedaulatan nasional juga membawa berkah bagi penegakanperdamaian dunia. Beberapa negara yang potensial menjadi ancamanbagi perdamaian dunia akan segera menjadi sorotan publik global.Misalnya, ancaman senjata nuklir, akan segera mengundang sorotandunia, karena sangat membahayakan keselamatan dan perdamaian umatmanusia di dunia.

Dampak positif lain dari globalisasi politik adalah tumbuhnyakesadaran bangsa-bangsa sebagai warga dunia yang memiliki tanggung-jawab bersama bagi kelangsungan hidup di bumi. Perdamaian dankesejahteraan masyarakat global menjadi tanggung jawab bersama diantara negara-negara nasional. Mereka menyadari perlunya kerja samayang saling menguntungkan antar-negara nasional. Dalam globalisasipolitik, negara-negara nasional ditantang untuk memahami dirinya sendiridengan paradigma baru. Artinya, merekaditantang bisa bermain dalam masyarakatglobal untuk memberikan kesejahteraan yangmemadai bagi rakyatnya.

Globalisasi politik juga memberikandorongan yang besar bagi konsolidasidemokrasi di banyak negara. Iklim demokra-tisasi berkembang di banyak negara yangsebelumnya dikelola secara otoriter, karenaadanya pertukaran wacana dan perkembangangerakan prodemokrasi secara transnasional.

Inilah dilema kedaulatan. Di satu sisi mempertahankankedaulatan nasional, di sisi lainnya mengharuskan adanyapenegakan HAM, demokrasi, dan perdamaian dunia.

Sumber: Ap Photo3.16Gambar

Page 119: BukuBse.belajaronlineGratis.com-Kelas 9 Pkn Slamet Santosa-1

Dampak Globalisasi dalam Kehidupan112

Hal ini menunjukkan bahwa demokrasi merupakan tuntutan masyarakatglobal. Dalam era globalisasi seperti saat ini, negara-negara nasional tidakbersikap setengah-setengah terhadap tuntutan global, yaitu demokrasi.

Namun, perkembangan dan pertumbuhan yang terjadi dalamglobalisasi politik tampaknya juga membahayakan demokrasi itu sendiri.Selama ini, negara nasional merupakan rumah bagi demokrasi. Di tingkatnasional, pemerintahan suatu negara memperoleh legitimasi melaluidemokrasi di negerinya. Akan tetapi, negara nasional seringkali tidak bisaberbuat apapun ketika berhadapan dengan kepentingan global. Dengandemikian, globalisasi politik mengancam kehidupan demokrasi itu sendirisehingga yang terjadi adalah fenomena otoritarianisme di tingkat global,yang memandulkan demokrasi.

4. Dampak Globalisasi terhadap Perdamaian Dunia

Globalisasi ternyata membawa berkah bagi kemanusiaan, tetapisekaligus menyimpan potensi yang membahayakan umat manusia.Dilema ini sekaligus membawa pengaruh besar terhadap perdamaiandunia. Di satu sisi, globalisasi menumbuhkan kesadaran bahwa seluruhumat manusia hidup dalam satu bumi sehingga memerlukan perdamaiandunia yang abadi. Sementara di sisi lain, globalisasi menyimpan potensimunculnya konflik antarwarga bumi.

Sampai saat ini, ancaman terhadap perdamaian dunia masih tetapmenghantui seluruh penduduk bumi. Dalam globalisasi, ancaman konflikglobal bukan hanya terjadi antarnegara, melainkan sudah meluas padapelaku-pelaku ekonomi, kelompok agama, organisasi nonpemerintahan,dan lain-lain. Salah satu ancaman terhadap perdamaian dunia adalahsenjata nuklir dan senjata pemusnah masal lainnya. Penggunaan senjatanuklir, saat ini sudah terbuka untuk kelompok-kelompok tertentu, karenasudah ada negara yang membuka pasar persenjataan. Hal ini merupakanpotensi ancaman bagi perdamaian dunia.

Persoalan lain yang cukup mengkhawatirkan menjadi penyebabkonflik global adalah ledakan penduduk dan krisis sumber daya alam. Jikapersoalan ini tidak dikendalikan, bisa menjadi menjadi potensi konflikperebutan sumber daya alam yang terbatas sehingga cukup potensialuntuk mengancam perdamaian dunia. Selain itu, kerusakan lingkunganakan menyebabkan keresahan global yang bisa menyulut konflik global,terutama antara aktivis lingkungan dengan kapitalisme global.

Page 120: BukuBse.belajaronlineGratis.com-Kelas 9 Pkn Slamet Santosa-1

PKn untuk Siswa SMP-MTs Kelas IX113

Dalam globalisasi, juga muncul fenomena kejahatan tran-nasional(trans-national crimes). Modus operandi kejahatan yang dilakukan jugasemakin canggih sehingga semakin sulit dideteksi karena menggunakanjaringan internasional. Hal ini bisa memicu ketegangan global dalambentuk perlawanan masyarakat internasional terhadap pelaku-pelakukejahatan internasional.

Salah satu kejahatan internasional yang sangat potensial mengoyakperdamaian dunia adalah terorisme internasional. Sasaran aktivitas initidak memandang batas-batas kenegaraan. Dengan demikian, terorismemerupakan gejala yang bisa terjadi di manapun, dari bangsa, dan agamaapapun. Dalam melaksanakan aktivitasnya, terorisme didukung olehjaringan internasional.

Terorisme telah menjadi sumber konflik antarbangsa. Menurut JamesAdam, terorisme adalah penggunaan atau ancaman kekerasan fisik olehindividu-individu atau kelompok-kelompok untuk tujuan-tujuan politik,baik untuk kepentingan atau untuk melawan kekuasaan yang ada, apabilatindakan-tindakan itu dimaksudkan untuk mengejutkan, melumpuhkan,atau mengintimidasi suatu kelompok sasaran yang lebih besar daripadakorban-korban langsungnya.

Terorisme oleh kelompok warga negara atau organisasi tertentu, yangdilakukan di negara lain akan memicu konflik antarbangsa. Bisa sajaterorisme yang dilakukan oleh sekelompok warga negara asing itu tidakmengatasnamakan bangsa atau negaranya, tetapi seringkali orang terpicuuntuk mengaitkan perilaku seseorang di luar negeri dengan statuskebangsaannya. Misalnya, Dr. Azhari dan Noordin M. Top, dua orangberkebangsaan Malaysia, yang menjadi otak berbagai tindakan terorismedi Indonesia.

Tindak Pidana Terorisme menurut Perppu No. 1/2002, yang telah disetujuimenjadi UU No. 15/2003 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Terorisme adalahperbuatan yang memenuhi unsur-unsur tindak pidana sesuai dengan ketentuandalam Perppu ini, misalnya: “Setiap orang yang dengan sengaja menggunakan kekerasanatau ancaman kekerasan menimbulkan suasana teror atau rasa takut terhadap orangsecara meluas atau menimbulkan korban yang bersifat massal, dengan cara merampaskemerdekaan atau hilangnya nyawa dan harta benda orang lain, atau mengakibatkankerusakan atau kehancuran terhadap objek-objek vital yang strategis atau lingkunganhidup atau fasilitas internasional, dipidana dengan pidana mati atau penjara seumurhidup atau pidana penjara paling singkat 4 (empat) tahun dan paling lama 20 (dua puluh)tahun” (Bab III, pasal 6).

A g r e g a t

Page 121: BukuBse.belajaronlineGratis.com-Kelas 9 Pkn Slamet Santosa-1

Dampak Globalisasi dalam Kehidupan114

Bangsa Indonesia sesungguhnya tidak suka orang asing melakukankejahatan di Indonesia. Kini Azhari telah tewas dalam sebuah serbuanaparat di Kota Malang, Provinsi Jawa Timur. Akan tetapi, Noordin M.Top, yang dikenal sebagai kawan Azhari belum tertangkap. Beruntungbangsa Indonesia bijaksana menyikapinya. Kita tidak terpancing untukmendendam bangsa Malaysia sebagai bangsa teroris, sebab keduanyaadalah pribadi asing yang berbuat kejahatan di Indonesia.

Terorisme yang menyebabkan konflik antarbangsa sudah terjadisejak lama. Sebut saja kasus kebiadaban Adolf Hitler, yang telah melaku-kan pembunuhan masal terhadap kaum Gipsy, Yahudi, homoseksual,bangsa-bangsa asing yang diperangi pada Perang Dunia II, serta parapesaing politiknya. Kasus ini tercatat abadi dalam panggung sejarahdunia sebagai kekejaman rasial terhebat. Teknik yang digunakantermasuk kategori terorisme, yaitu dengan melatih beberapa kelompokuntuk melawan musuh/sasaran dengan cara rahasia/bawah tanah/sembunyi-sembunyi. Hitler selama 12 tahun berkuasa di Jerman, sejaktahun 1993, telah membunuh puluhan juta manusia tak bersalah.

Terorisme menjadi masalah dunia dengan hebat, ketika PusatPerdagangan Dunia (World Trade Center, WTC) di New York AmerikaSerikat, tanggal 11 September 2001, diluluhlantakkan oleh dua pesawatterbang komersial yang ditabrakkan secara bergantian. Presiden GeorgeW. Bush spontan bereaksi dan menyatakan perang terhadap terorismedan sekaligus menyatakan adanya musuh baru dunia, yaitu para teroris.

Para ahli percaya bahwa terorisme merupakanserangan balik atas keegoan yang dipaksakan kepadadunia oleh Amerika. Terorisme, menurut Prof.Chalmers Johnson, adalah harga dan konsekuensi yangharus dibayar oleh “Imperium Amerika”. Terorisme jugadiyakini merupakan senjata ampuh dari pihak-pihakyang tidak memiliki kekuatan. Contohnya, parapejuang Irak yang melakukan bom bunuh diri untukmelawan tentara Amerika dan sekutunya, yang secarasepihak telah menjatuhkan kekuasaan PresidenSaddam Hussein pada tahun 2003.

Sebagai negara adikuasa, Amerika telah mene-rapkan kebijakan strategi keamanan dengan semboyan“perdamaian melalui militer”. Dengan langkah itu,Amerika Serikat (AS) lebih mendahulukan perang

Terorisme merupakan serangan balikatas keegoan yang dipaksakan kepadadunia oleh Amerika.

Sumber: Encarta20063.17Gambar

Page 122: BukuBse.belajaronlineGratis.com-Kelas 9 Pkn Slamet Santosa-1

PKn untuk Siswa SMP-MTs Kelas IX115

daripada perdamaian dan diplomasi. Kebijakan “hantam dulu sebelummusuh mampu menyerang” menjadi sering dilakukan, setelah ASkecolongan dalam peristiwa WTC 11 September 2001. Kebijakankeamanan AS tersebut sangat berbahaya apabila diterapkan secaraserampangan. Apalagi jika diterapkan kepada negara-negara yang olehAS pada tahun 1996 didaftar sebagai negara teror. Negara-negara ituadalah Kuba, Iran, Irak, Lybia, Korea Utara, Sudan, dan Suriah. Hal itujelas akan menciptakan konflik antarbangsa yang nyata di negara-negaraitu terhadap bangsa Amerika.

Kematangan, wawasan, dan kearifan para pemimpin dunia sangatdiperlukan. Dengan wawasan yang luas dan kearifan itu, akan terwujudkesepakatan-kesepakatan bersama, yang mampu menampung kepentinganbersama tanpa saling merendahkan bangsa lain. Bentuk-bentuk kerja samaharus digalang secara adil. Kerja sama yang adil akan menjalin kedekatanantarbangsa sehingga ruang gerak para teroris dapat dipersempit.

Terorisme beroperasi di balik canggihnya teknologi, sistem informasi,dan komunikasi, serta memanfaatkan kelemahan manusia. Denganmemanfaatkan kecanggihan ipteks, terorisme bisa berkembang menjadihiperterorisme dengan segala akibat yang luar biasa hebatnya. Kecanggihanpara teroris akan menyebabkan timbulnya akibat-akibat berikut ini.

a. Banyak medan sasaran dengan pengamanan sempurna yang luput daripengawasan. Buktinya gedung WTC dan Pertahanan AS dengan sistempengamanan supercanggih pun kecolongan. Walaupun hal ini belumterbukti kebenarannya.

b. Meningkatkan kemampuan ipteks para teroris sehingga dapat bergerakcepat, akurat, teliti, dan disiplin. Buktinya bom bunuh diri semakin seringterjadi, dengan akibat fisik yang semakin hebat.

c. Globalisasi membawa dunia yang dapat dikendalikan dari jarak jauh.Seolah-olah dunia tidak dibatasi lagi oleh ruang dan waktu. Buktinya operasiteroris dilakukan dengan menggunakan handphone dan internet. Bombisa diledakkan dengan sinyal handphone dari jarak yang sangat jauh.

d. Semakin banyak teror diciptakan melalui pencitraan di internet, video,dan komputer yang berpengaruh kuat di era global. Buktinya baru-baruini, lomba pembuatan kartun Nabi Muhammad Saw. yang disebar-luaskan melalui internet telah meneror umat Islam dunia.

e. Kecanggihan teknologi transportasi telah memudahkan para terorisberpidah-pindah dari suatu wilayah negara ke wilayah negara lain.

Page 123: BukuBse.belajaronlineGratis.com-Kelas 9 Pkn Slamet Santosa-1

Dampak Globalisasi dalam Kehidupan116

R a n g k u m a n

1. Dalam memahami hakikat globalisasi, setidaknya ada tiga konsep yangsering ditemukan, yaitu kesalinghubungan, integrasi, dan kesaling-terkaitan. Globalisasi adalah suatu proses yang menempatkanmasyarakat dunia bisa menjangkau satu dengan yang lain atau salingterhubungkan dalam semua aspek kehidupan mereka, baik dalambudaya, ekonomi, politik, teknologi maupun lingkungan. Globalisasisecara umum dapat dipandang sebagai suatu proses menyatunyapersoalan, kepentingan, dan kebutuhan masyarakat dunia.

2. Bagi Indonesia, globalisasi memiliki arti penting karena perkembangan-perkembangan dan perubahan-perubahan yang sangat cepat danmendasar. Perkembangan dan perubahan itu berkaitan dengan kemajuanilmu pengetahuan dan teknologi serta sains, terutama teknologi informasidan komunikasi. Perkembangan globalisasi akan berpengaruh terhadapsegala bidang kehidupan masyarakat, bangsa, dan negara Indonesia.

3. Hubungan internasional adalah hubungan antarnegara dalam berbagaiaspek kehidupan untuk saling memenuhi kepentingannya masing-masing.Pentingnya hubungan internasional bagi suatu negara adalah agarterpenuhinya segala kebutuhan atau kepentingan melalui jalinan kerja sama.

Setelah kamu mempelajari uraian di atas, buatlah simpulan mengenaidampak globalisasi terhadap kehidupan masyarakat, bangsa, dan negara!Lengkapilah tabel di bawah ini!Presentasikan hasil simpulanmu di depan kelas!Simpanlah hasil pekerjaanmu dalam bentuk portofolio setelah mendapatpenilaian!

No1 Ekonomi

2 Budaya

3 Politik

4 Perdamaian dunia

Dampak Positif Dampak NegatifGlobalisasi Bidang

Tabel 3.3Dampak Globalisasi terhadap Kehidupan Masyarakat, Bangsa, dan Negara

T u g a s I n d i v i d u

Page 124: BukuBse.belajaronlineGratis.com-Kelas 9 Pkn Slamet Santosa-1

PKn untuk Siswa SMP-MTs Kelas IX117

4. Politik luar negeri adalah suatu kumpulan kebijakan yang ditetapkanoleh suatu negara untuk mengatur hubungannya dengan negara lain.Ada hubungan yang erat dan tidak terpisahkan antara politik luar negeriRepublik Indonesia dengan kepentingan nasional, tujuan nasional, dancita-cita nasional bangsa Indonesia.

5. Politik luar negeri suatu negara hakikatnya merupakan salah satu saranauntuk mencapai kepentingan nasional dan tujuan nasional. Politik luarnegeri bebas aktif merupakan salah satu sarana untuk mencapaikepentingan nasional, yaitu mendukung pembangunan nasional.

6. Politik luar negeri Republik Indonesia berpijak pada landasan idiilPancasila, landasan struktural UUD 1945, dan landasan operasional,yaitu UU (misal UU No. 37 Tahun 1999), Peraturan Pemerintah (PP),RPJMN (Perpres No.7 Tahun 2005), dan Kebijakan Menteri Luar Negeri.

7. Politik luar negeri Indonesia menganut prinsip bebas aktif yang diabdikanuntuk kepentingan nasional. Menurut UU No.37 Tahun 1999, Politik LuarNegeri dilaksanakan melalui diplomasi yang kreatif, aktif dan antisipatif,tidak sekadar rutin dan reaktif, teguh dalam prinsip dan pendirian, sertarasional dan luwes dalam pendekatan.

8. Perekonomian global memberi dua dampak yang bertentangan baginegara-negara termasuk Indonesia. Di satu sisi, perekonomian globalmendorong pertumbuhan ekonomi suatu negara. Pada sisi lain, globalisasiekonomi menimbulkan ketidakadilan global. Globalisasi budayamendorong multikulturalisme, demokrasi, dan reproduksi budaya, di sisilain dimaknai sebagai sebuah ketidakpastian nilai-nilai yang menjadipegangan hidup manusia.

9. Globalisasi politik menimbulkan dilema kedaulatan nasonal. Di satu sisi,politik global mendorong konsolidasi demokrasi di banyak negara danmeningkatkan kontrol global yang mendukung penegakan hak asasimanusia dan peradaban dunia. Sementara di sisi lain, juga memicumunculnya otoritarianisme di tingkat global yang memandulkan demokrasi.

10. Persoalan senjata nuklir, ledakan penduduk, dan krisis sumber daya alammasih merupakan ancaman yang potensial bagi perdamaian dankeselamatan umat manusia di dunia. Gejala lain yang cukup mengkha-watirkan untuk memicu keresahan global ialah kerusakan lingkungan danberbagai fenomena kejahatan tran-nasional. Di samping itu, globalisasimenghadapi ancaman baru yang cukup serius, yaitu fenomena terorismeglobal yang sangat potensial untuk mengoyak perdamaian dunia.

Page 125: BukuBse.belajaronlineGratis.com-Kelas 9 Pkn Slamet Santosa-1

Dampak Globalisasi dalam Kehidupan118

Kerjakan di buku tugasmu!

A. Pilihlah salah satu jawaban yang paling tepat!

1. Berikut ini yang tidak termasuk konsep penting dalam memahami hakikatglobalisasi adalah....a. kesalinghubungan c. transformasib. integrasi d. kesalingterkaitan

2. Globalisasi dipicu oleh perkembangan teknologi, terutama di bidang....a. transportasi, komunikasi, dan informasib. hukum, militer, dan senjata nuklirc. ekonomi, sosial dan kebudayaand. politik, ekonomi dan perdagangan

3. Negara dan bangsa Indonesia memandang penting globalisasi karena....a. globalisasi telah menjanjikan ribuan harapan kemakmuranb. perkembangan dan perubahan yang sangat cepat dan mendasarc. diharapkan dapat meningkatkan standar hidup yang lebih tinggid. mengkhawatirkan dampak yang merusak dari globalisasi ekonomi

4. Setiap kegiatan yang menyangkut aspek regional dan internasional yang dilakukanoleh pemerintah di tingkat pusat dan daerah atau lembaga-lembaganya, lembaganegara, badan usaha, organisasi politik, organisasi masyarakat, LSM atau warganegara Indonesia, dinamakan....a. hubungan internasional c. perdagangan interbasionalb. hubungan luar negeri d. politik internasional

5. Pengertian hubungan internasional dalam arti sempit, hanya menekankanhubungan-hubungan yang beraspek....a. politik c. perdaganganb. ekonomi d. militer

6. Pentingnya hubungan internasional bagi suatu negara adalah....a. terpenuhinya segala kebutuhan melalui jalinan kerja samab. agar dapat bekerja sama dengan semua bangsa di duniac. memperoleh pengakuan kedaulatan dari negara laind. suatu negara tidak dapat memenuhi segala kebutuhannya sendiri

Pelatihan Bab 3

Page 126: BukuBse.belajaronlineGratis.com-Kelas 9 Pkn Slamet Santosa-1

PKn untuk Siswa SMP-MTs Kelas IX119

7. Diplomasi yang rasional dan luwes dalam pendekatan sangat penting dalamhubungan internasional, terutama dalam....a. menghadapi konflik dengan negara lainb. menjalin kerja sama dengan negara lainc. mengadakan perjanjian dengan negara laind. mengangkat dan menerima duta negar lain

8. Suatu politik luar negeri harus sejalan dengan kepentingan nasional karena....a. politik luar negeri adalah bagian dari kepentingan nasional suatu bangsab. merupakan tujuan-tujuan yang ditetapkan dalam kurun waktu tertentuc. kepentingan nasional harus sejalan dan dilandaskan pada tujuan nasionald. kepentingan nasional adalah bagian dari tujuan nasional tujuan nasional

9. Tujuan nasional Indonesia tercantum dalam Pembukaan UUD 1945 alinea....a. I c. IIIb. II d. IV

10. Salah satu kejahatan internasional yang sangat potensial mengoyak perdamaiandunia adalah....a. terorisme internasional c. kejahatan trans-nasionalb. kejahatan kemanusiaan d. senjata nuklir dan kimia

11. Sebagai warga negara yang baik, sikap saya terhadap dampak globalisasi ekonomiadalah....a. menolak karena kita pasti tak mampu bersaing dengan negara majub. menolak sebab kita harus mencintai produksi bangsa sendiric. mendukung karena segala informasi dapat cepat kita terimad. mendukung dengan meningkatkan daya saing bangsa

12. Dengan politik luar negeri yang bebas dan aktif, Indonesia menempatkan dirinyasebagai....a. subjek dalam hubungan internasionalb. objek dalam hubungan internasionalc. isolasionis ataupun ekspansionisd. penentang blok negara-negara tertentu

13. Landasan konstitusional politik luar negeri Indonesia adalah....a. Pancasila c. UU No. 37 Tahun 1999b. UUD 1945 d. Perpres No. 7 Tahun 2005

Page 127: BukuBse.belajaronlineGratis.com-Kelas 9 Pkn Slamet Santosa-1

Dampak Globalisasi dalam Kehidupan120

14. Sifat politik luar negeri Indonesia tersirat dengan tegas dalam Pembukaan UUD1945 alinea I, yaitu....a. mendukung perjuangan kemerdekaanb. ikut aktif mewujudkan perdamaian duniac. politik damai dan saling menghormatid. anti kolonialisme dan anti imperialisme

15. Untuk menyelesaikan konflik mengenai Pulau Ambalat, sebaiknya pemerintahIndonesia dan Malaysia bersepakat untuk....a. membiarkan dua pulau menjadi milik Malaysiab. membiarkan dua pulau itu menjadi milik Indonesiac. saling berhadapan/berlawanan agar kepentingan masing-masing terpenuhid. menyerahkan persoalan kepada Mahkamah Internasional

B. Jawablah pertanyaan berikut ini!

1. Jelaskan hakikat globalisasi!

2. Jelaskan pentingnya globalisasi bagi Indonesia!

3. Jelaskan konsep interdepensi dalam kaitannya dengan globalisasi!

4. Jelaskan dampak globalisasi ekonomi bagi kehidupan masyarakat, bangsa, dannegara Indonesia!

5. Apakah dampak positif dan negatif dari globalisasi budaya?

6. Jelaskan bagaimana dampak globalisasi terhadap dunia politik di Indonesia!

7. Jelaskan pengertian dan pentingnya hubungan internasional!

8. Bagaimanakah hubungan antara politik luar negeri, kepentingan nasional, tujuannasional, dan cita-cita nasional?

9. Jelaskan pokok-pokok politik luar negeri bebas aktif!

10. Berikan 2 contoh bentuk pelaksanaan politik luar negeri bebas dan aktif denganmenggunakan diplomasi yang aktif, kreatif, dan antisipatif!

Page 128: BukuBse.belajaronlineGratis.com-Kelas 9 Pkn Slamet Santosa-1

Bab

Prestasi Diridan Keunggulan Bangsa

Manusia wajib berusaha untuk mengembangkanpotensi yang dimilikinya. Potensi yang berkembangdengan baik akan berguna dalam memenuhikebutuhan hidupnya. Pengembangan potensi yangdimiliki itu bisa dilakukan seadanya, tetapi bisajuga dilakukan dengan seoptimal mungkin atausehebat-hebatnya. Manusia yang mampumengembangkan potensinya secara benar sehinggabisa mencapai sesuatu yang bermutu tinggidisebut manusia yang unggul. Sesuatu yangbermutu tinggi yang dicapai manusiadisebut prestasi.

4

Setelah mempelajari bab ini, kalian diharapkan memilikikemampuan untuk menjelaskan pentingnya prestasi diri bagi keunggulan bangsa,

mengenal potensi diri untuk berprestasi sesuai kemampuan, dan menampilkan peranserta dalam berbagai aktivitas untuk mewujudkan prestasi diri sesuai kemampuan demi

keunggulan bangsa. Akhirnya, kalian akan mampu menampilkan prestasi dirisesuai kemampuan demi keunggulan bangsa.

Page 129: BukuBse.belajaronlineGratis.com-Kelas 9 Pkn Slamet Santosa-1

Prestasi Diri dan Keunggulan Bangsa122

Pemetaaan konsep berikut dapat membantu kalian dalam mempelajari materi bab ini.

Inti pembahasan pada meteri bab ini, tercakup dalam kata-kata berikut.

potensi, kecerdasan, prestasi diri, multibakat bawaan, psikologi kemenangan, keunggulan bangsa

KesiapanBerkompetensiSecara Sehat

MemprediksiPotensi Diri

Potensi Diri

Kecerdasan manusia1. Kecerdasan fisik atau tubuh2. Kecerdasan akal atau mental3. Kecerdasan emosi atau perasaan4. Kecerdasan jiwa atau spiritual

Perwujudan kecerdasan1. Visi2. Disiplin3. Gairah4. Nurani

Multibakat bawaan1. Liguistik2. Matematika logis3. Spasial4. Kinestetis-Jasmani5. Musikal6. Interpersonal7. Intrapersonal8. Naturalis

Psikologi kemenangan1. Kesadaran diri positif2. Harga diri positif3. Kendali diri positif4. Motivasi diri positif5. Ekspektasi diri positif6. Citra diri positif7. Arah diri positif8. Disiplin diri positif9. Dimensi diri positif10. Proyeksi diri positif

Peluang berprestasi

Akal sehat

Prestasi Diridan

KeunggulanBangsa

Berpartisipasi dalamBerbagai Aktivitas

1. Kegiatan pengembangan diri2. Kegiatan OSIS3. Klub debat

P e t a K o n s e p

Kata Kunci

Page 130: BukuBse.belajaronlineGratis.com-Kelas 9 Pkn Slamet Santosa-1

PKn untuk Siswa SMP-MTs Kelas IX123

A. Potensi Diri

1. Empat Potensi dan Kecerdasan Manusia yang Mengagumkan

Manusia dianugerahi oleh Tuhan berupa empat potensi, yaitu tubuh,akal, hati, dan jiwa. Dengan keempat potensi itu manusia memiliki empatmacam kecerdasan. Keempat kecerdasan itu adalah sebagai berikut.

a. Kecerdasan Fisik atau Tubuh (Physical Intelligence atauPhysical Quotient/PQ)

Kecerdasan itu tidak hanya dimiliki oleh akal, tetapi tubuh kita jugamemiliki kecerdasan. Seringkali kita tidak menyadari dan tidakmemperhitungkan hal ini. Agar kamu bisa menyadari hal itu, coba kamurenungkan pertanyaan ini. Apa yang bisa dilakukan oleh tubuhmu, tanpausaha sadar dari dirimu? Apakah kamu selalu memerintah tubuhmu untukbernapas? Apakah kamu selalu memerintah tubuhmu untuk mengaturperedaran tubuh?

Ya, ternyata tanpa kamu perintah, tubuhmumenjalankan sistem pernafasan, peredaran darah,sistem saraf, dan sistem-sistem vital lainnya. Tanpakamu sadari atau kamu perintah, tubuhmu terus-menerus memantau lingkungannya, menghancurkansel pembawa penyakit, mengganti sel yang rusak,dan melawan unsur-unsur yang mengganggukelangsungan hidup. Kecerdasan yang dimiliki olehtubuh inilah yang dinamakan kecerdasan tubuh.Kecerdasan tubuh seperti itu tidak tumbuh dengansendirinya dan juga tidak dengan usaha kita secarasadar. Tuhan Yang Mahakuasa telah menganugerahipotensi dan kecerdasan tubuh kepada setiapmanusia. Oleh karena itu, kita wajib bersyukurkepada Tuhan, dengan cara menjaga, memelihara,dan meningkatkan kesehatan tubuh.

b. Kecerdasan Akal atau Mental (Intelligence Quotient/IQ)

Secara umum, kecerdasan itu milik akal manusia. Seorang yangpintar berhitung atau matematika sering disebut orang cerdas. Akantetapi, sebenarnya akal manusia memiliki kemampuan lebih dari sekadar

Tubuh manusia memiliki kemampuanuntuk mengatur sistem pernafasan,peredaran darah, dsb.

Sumber: Ap Photo4.1Gambar

Page 131: BukuBse.belajaronlineGratis.com-Kelas 9 Pkn Slamet Santosa-1

Prestasi Diri dan Keunggulan Bangsa124

itu. Kecerdasan akal atau mental ialah kemampuan untuk menganalisis,menentukan hubungan sebab-akibat, berpikir secara abstrak, mengguna-kan bahasa, memvisualkan sesuatu, dan memahami sesuatu.

Dengan kecerdasan akal ataumental, manusia dapat mengembangkankemampuannya dan kehidupannya.Berbeda dengan kecerdasan tubuhyang dimiliki manusia sejak lahir,kecerdasan akal ini perlu dikembang-kan atau ditingkatkan terus menerus.Coba kamu renungkan. Ketika masihbalita, kamu belum memiliki kemam-puan membaca, menulis, berhitungatau menjelaskan sesuatu. Sekarangkamu bisa melakukan semua itu,karena kamu memiliki kecerdasanmental atau kecerdasan otak.

c. Kecerdasan Emosi atau Perasaan (Emotional Quotient/EQ)

Kecerdasan emosional ialah pengetahuan mengenai diri sendiri,kesadaran diri, kepekaan sosial, empati, dan kemampuan untukberinteraksi secara baik dengan orang lain. Kecerdasan emosi merupakankepekaan mengenai waktu yang tepat, kepatutan secara sosial, dankeberanian untuk mengakui kelemahan, serta menyatakan danmenghormati perbedaan.

Kecerdasan emosi ini sering di-sebut juga kecerdasan yang bersumberpada kemampuan otak kanan. Semen-tara itu, otak kiri merupakan sumberkecerdasan akal atau mental. Kamuharus bisa menyeimbangkan danmenyelaraskan kerja dua belahan otakitu dalam mengembangkan danmemanfaatkannya. Penggabunganselaras antara pemikiran (akal) danperasaan (emosi) akan menciptakankeseimbangan penilaian dan kebijak-sanaan dalam hidup ini.

Dengan kecerdasan akal, manusia mampu menciptakanteknologi yang maju. Hal ini menjadikan hidup manusiasemakin berkembang maju.

Sumber: pjnet.org4.2Gambar

Saat terjadi peristiwa seperti ini, yang bekerja adalahkecerdasan emosional kita.

Sumber: maros-tt.com4.3Gambar

Page 132: BukuBse.belajaronlineGratis.com-Kelas 9 Pkn Slamet Santosa-1

PKn untuk Siswa SMP-MTs Kelas IX125

d. Kecerdasan Jiwa atau Spiritual (Spiritual Quotient/SQ)

Kecerdasan jiwa atau spiritual menjadi pusat dan paling mendasardi antara kecerdasan yang lain, sebab kecerdasan ini menjadi sumberbimbingan atau pengarahan bagi ketiga kecerdasanyang lain. Manusia memiliki kecerdasan jiwa yangberupa kemampuan moralitas, seperti kejujuran,kebenaran, keadilan, dan sebagainya. Orang yangmemiliki kecerdasan jiwa atau spiritual ini biasanyadisebut sebagai orang yang berkepribadian baik atauorang saleh.

Menurut William Bloom, spiritual adalah kese-luruhan realitas dan dimensi yang lebih besar, lebihkreatif, lebih penuh dengan rasa cinta, lebih kuat,lebih visioner, lebih bijak, dan lebih misteriusdaripada eksistensi manusiawi sehari-hari yangbersifat materialistik. Tak ada teologi atau sistemkepercayaan yang tak berhubungan dengan maknaspiritual yang saya maksud ini.

Kecerdasan jiwa atau spiritual dapat disimbolkan dengan bintangyang selalu bercahaya dan selalu di atas. Jiwa manusia adalah cahayaatau pelita Tuhan. Kecerdasan tubuh, kecerdasan akal, dan kecerdasanemosi manusia bersumber dari dan diarahkan oleh kecerdasan jiwa atauspiritual yang wujudnya adalah nurani. Pada hakikatnya sumberkecerdasan adalah Sang Pencipta alam semesta ini yaitu Tuhan YangMaha Esa. Keempat kecerdasan manusia tersebut dapat digambarsebagai berikut.

SQPQ IQ

EQ

Kecerdasan jiwa atau spiritual mutlakharus dimiliki oleh para tokoh masyarakatdan negarawan.

Sumber:tripod.com4.4Gambar

Page 133: BukuBse.belajaronlineGratis.com-Kelas 9 Pkn Slamet Santosa-1

Prestasi Diri dan Keunggulan Bangsa126

Nah, setelah memahami isi uraian tersebut, coba renungkan lagi. Apasaja kecerdasan yang telah kamu miliki dan tertanam di dalam dirimu?Selanjutnya, bagaimana kamu memanfaatkan anugerah Tuhan yangtiada taranya itu?

Potensi kecerdasan adalah segala kemampuan yang ada pada dirimanusia yang keberadaanya belum kelihatan, masih terbenam, dantersusun rapi tersembunyi dalam diri kita. Potensi tersebut akan kelihatansetelah digali dan diupayakan kenampakannya dengan prestasi. Jadi,potensi selalu berhubungan dengan prestasi. Prestasi adalah hasil yangtelah dicapai (dilakukan, kerjakan, dan dihasilkan) oleh manusia. Prestasibesar merupakan hasil kerja dalam suatu bidang yang telah dicapaidengan sangat mengagumkan, misalnya menciptakan teknologi baru,juara dalam suatu cabang olahraga.

Empat dimensi kecerdasan manusia tersebut saling berhubungan dantumpang tindih. Kamu tak akan bisa mengembangkan salah satunyatanpa memengaruhi yang lain. Bila kamu dapat mengembangkan danmemanfaatkan keempat kecerdasan itu dengan baik, dalam dirimu akanmuncul kepercayaan diri, keamanan, kekuatan batin, kemampuan untukmenjadi berani sekaligus penuh pertimbangan, dan otoritas moral pribadi.Bagaimana cara yang baik untuk mengembangkan kecerdasan danmencapai prestasi diri?

2. Visi, Disiplin, Gairah, dan Nurani

Menurut UU No. 20 Tahun 2003tentang Sistem Pendidikan Nasional,pendidikan nasional berfungsi mengem-bangkan kemampuan dan membentukwatak serta peradaban bangsa yangbermartabat dalam rangka mencerdas-kan kehidupan bangsa. Pendidikannasional bertujuan untuk berkembangnyapotensi peserta didik agar menjadimanusia yang beriman dan bertakwakepada Tuhan Yang Maha Esa, berakhlakmulia, sehat, berilmu, cakap, kreatif,mandiri, dan menjadi warga negara yangdemokratis dan bertanggung jawab.Pendidikan bertujuan mengembangkan potensi peserta

didik.

Sumber: penabur.org4.5Gambar

Page 134: BukuBse.belajaronlineGratis.com-Kelas 9 Pkn Slamet Santosa-1

PKn untuk Siswa SMP-MTs Kelas IX127

Sebenarnya tujuan pendidikan nasional tersebut adalah mengem-bangkan potensi peserta didik (siswa), baik potensi jiwa, potensi tubuh,potensi akal maupun potensi hati. Dengan kata lain mengembangkanpotensi peserta didik agar mencapai prestasi. Prestasi memang tidakdatang dengan sendirinya. Prestasi merupakan hasil interaksi antarabeberapa faktor yang memengaruhi perkembangan potensi yang dimiliki.

Ada dua faktor yang memengaruhi pencapaian prestasi. Pertama,faktor internal, yaitu kondisi fisiologi (keadaan fisik, tubuh, jasmani) dankondisi psikologis (kecerdasan, bakat, minat, motivasi, emosi, dan kemam-puan spiritual). Kedua, faktor eksternal, yaitu faktor lingkungan (baiklingkungan alami maupun lingkungan sosial), dan faktor instrumental, yaitukurikulum atau program pembelajaran, sarana dan fasilitas, serta guru dantenaga pembelajar lainnya.

Prestasi bisa dicapai melalui belajar, artinya mengembangkan potensiyang ada pada diri seseorang. Kegiatan belajar disebut pembelajaran,baik yang dilakukan oleh diri sendiri maupun berkat bantuan orang lain.Orang lain yang membantu orang lain belajar disebut tenaga pembela-jaran, baik guru atau profesi lainnya, seperti penyuluh, pembimbing,pelatih, termasuk orangtua kita. Orang yang bisa membelajarkan dirisendiri disebut agen pembelajar. Mengingat pembelajaran itu berlangsungseumur hidup, kita semua harus berusaha menjadi agen pembelajar. Agenpembelajar adalah mereka yang bisa membelajarkan diri sendiri dansekaligus memberikan pengaruh pembelajaran kepada orang lain yangada di sekitarnya.

Belajar dapat diartikan sebagai suatu proses usaha yang dilakukanindividu untuk memperoleh suatu perubahan tingkah laku yang baru.Perubahan tingkah laku baru itu secara keseluruhan merupakan hasilpengalaman individu itu sendiri dalam interaksinya dengan lingkungan.

Setiap orang yang ingin meraih prestasi tinggi harus selalu bisamenundukkan diri sendiri, terus-menerus tanpa henti, mengembangkankeempat kecerdasan bawaan yang dimilikinya. Perwujudan tertinggi darikeempat kemampuan atau kecerdasan bawaan itu adalah visi, disiplin,gairah, dan nurani atau suara hati.

a. Visi

Orang yang memiliki kecerdasan mental yang tinggi akan memilikivisi. Jadi, perwujudan kecerdasan mental adalah visi. Visi ialahkemampuan melihat kemungkinan yang terdapat di dalam diri sendiri,

Page 135: BukuBse.belajaronlineGratis.com-Kelas 9 Pkn Slamet Santosa-1

Prestasi Diri dan Keunggulan Bangsa128

orang lain, dan setiap usaha melalui mata batin. Apa yang mungkin, itupantas diperjuangkan dalam usaha yang sekeras-kerasnya. Visi ditemu-kan ketika kebutuhan dihubungkan dengan kemungkinan. Apa yangsekarang terbukti, dulu hanya dibayangkan atau diangan-angankankemungkinan adanya. Jika memiliki visi yang jelas dan jauh ke depan,kamu akan menjadi pribadi yang positif dan optimis. Sebaliknya, jika takmempunyai visi dalam hidup, kamu akan bergerak dalam penyesalan diridan merasa sebagai korban keadaan.

Ciri-ciri orang yang memiliki visi sebagai perwujudan kecerdasanmentalnya, yang dapat terlihat dalam dirinya antara lain memilikigambaran ideal masa depan, berperspektif jangka panjang atau berpikirjauh ke depan, mengantisipasi masa depan, pemimpi, percaya pada oranglain, pioner, menetapkan harapan, penuh pertimbangan, peraih prestasitinggi, pemikir strategis, dan suka membantu.

Berkaitan dengan pendidikan, apakah kamu sudah memiliki visi?Kalau belum, coba tetapkan visi kamu dalam kaitannya dengan pen-didikan. Menetapkan visi yang jelas dan jauh ke depan sangat penting agarkamu selalu optimistis dalam mencapai cita-cita. Visi ini dapat diibarat-kan sebagai kompas bagi nakhoda yang berlayar di laut bebas. Jika nakhodatidak dilengkapi dengan kompas, dia tidak tahu ke mana kapal akanberjalan. Akhirnya, hanya akan terombang-ambing karena tak tahu arah.

b. Disiplin

Tentunya kamu sering mendengar pepatah yang mengatakan “disiplinitu kunci keberhasilan”. Memang benar disiplin sebagai perwujudan

kecerdasan tubuh berkaitan dengan visiyang sudah ditetapkan. Disiplin ialahmembayar apa yang harus dibayaruntuk mewujudkan visi. Disiplin inimemberikan gambaran usaha kerasdan melakukan apa saja yang diper-lukan untuk memenuhi kebutuhan.Orang yang memiliki visi belum tentuakan berperilaku disiplin, kecuali jikaorang tersebut memiliki tekad yang kuat.Jadi, disiplin akan muncul bila visibertemu dengan komitmen (tekad).Disiplin akan muncul ketika visi bertemu dengan tekad

yang kuat.

Sumber: Ap Photo4.6Gambar

Page 136: BukuBse.belajaronlineGratis.com-Kelas 9 Pkn Slamet Santosa-1

PKn untuk Siswa SMP-MTs Kelas IX129

Ciri-ciri orang yang berdisiplin sebagai perwujudan kecerdasantubuhnya, yang dapat terlihat dalam dirinya antara lain realistik, terfokusatau terarah, eksekusi atau pelaksanaan visi, konstan, berinisiatif, otonomatau mandiri, terlibat secara aktif, kerja keras, ulet, bersedia berkorban,mumpuni, konsisten, dan tegas.

Dari uraian di atas, dapat disimpulkan bahwa disiplin itu tidaksekadar menaati peraturan, lebih dari itu meliputi kesadaran dan tekadyang kuat untuk mencapai visi dan cita-cita yang telah ditetapkan. Orangyang tidak punya visi dan cita-cita sudah tentu tidak akan disiplin. Bahkansekalipun orang memiliki visi yang jelas tetapi tidak punya tekad yangkuat, juga tidak akan bisa disiplin. Mengapa demikian? Karena visinyatidak bertemu dengan tekad. Apakah kamu selalu disiplin di sekolah dandi rumah?

c. Gairah

Perwujudan kecerdasan emosi adalah gairah. Gairah atau semangatadalah api, hasrat, dan kekuatan yang tumbuh dari keyakinan. Gairahmendorong kamu mempertahankan disiplin untuk terus berjuangmenggapai visi, apa pun hambatan dan risikonya. Gairah akan munculketika cita-cita atau visi bertemu dengan bakatmu, misalnya cita-citamenjadi penyanyi bertemu dengan bakat menyanyi yang dimiliki. Kamuakan bergairah melakukan latihan-latihan menyanyi, vokal, dan musik.

Ciri-ciri menonjol orang yang bergairah sebagai perwujudankecerdasan emosinya, yang dapat terlihat dalam dirinya antara lainoptimis, penuh harapan, sinergis, berani, empatik, menguatkan ataumemberdayakan, menantang, sensitif ataupeka, gembira, memotivasi atau men-dorong orang lain, berpengaruh, humoris,dan berorientasi kepada orang.

Apakah kamu memiliki gairah dalammencapai cita-citamu atau dalam belajar?Kalau belum, cobalah cari hal-hal yangmembuat kamu bergairah dan sesuaikandengan bakatmu. Sebab kalau kamu tidakmemiliki gairah, akan melemahkan tekaddan disiplin, pada akhirnya visi dan cita-cita kamu tidak akan tercapai.

Dengan bakat yang dimiliki seseorang menjadikan gairahdalam mencapai cita-cita.

Sumber: mediaindo.co.id4.7Gambar

Page 137: BukuBse.belajaronlineGratis.com-Kelas 9 Pkn Slamet Santosa-1

Prestasi Diri dan Keunggulan Bangsa130

d. Nurani

Perwujudan kecerdasan jiwa adalahnurani atau suara hati. Nurani ialahkesadaran moral dan dorongan untukmenggapai makna hidup dan memberikansumbangan nyata. Kesadaran moral adalahpengertian akan hal yang baik dan buruk,dengan selalu memilih yang baik. Nuranimengarahkan kamu kepada kekuatanuntuk menggapai visi, mendayagunakandisiplin, dan gairah hidup meraih nilai-nilai sosial atau kemanusiaan. Nuraniamat bertentangan dengan kehidupanyang didominasi oleh ego atau keakuan.

Adapun ciri-ciri orang yang bernurani sebagai perwujudan kecer-dasan spitualnya, yang dapat terlihat dalam dirinya antara lain antusias,intuitif, bertanggung jawab, bijaksana atau arif, terpercaya, pelayan ataupengabdi kemanusiaan, rendah hati, jujur dan adil, bermoral atauberakhlak mulia, penuh bela rasa, berkelimpahan atau berkecukupan,hormat, dan berorientasi pada tujuan mulia.

Empat pedoman hidup, yakni visi, disiplin, gairah, dan nurani akanmembentuk karakter dirimu. Bakat bawaan yang ada padamu, harusditelusuri dan dikenali sehingga akan lebih mudah untuk mengidentifikasibakat apa sebetulnya yang ada padamu. Pada umumnya orang yangberprestasi tinggi adalah mereka yang telah menelusuri dan menemukanbakatnya. Kemudian mereka menggeluti dan mengembangkan bakatnyadengan visi, disiplin, gairah, dan nuraninya.

Empat panduan hidup itu pula yang telah membawa Baharudin JusufHabibie, belajar ipteks di Jerman dan berprestasi di sana. Beliaumenciptakan rumus dengan nama dirinya, misalnya faktor habibie untukmendeteksi keretakan badan pesawat. Setelah pulang ke Indonesia, beliaudinobatkan sebagai tokoh cendekiawan yang paling berprestasi.

BJ. Habibie merupakan perintis industri pesawat terbangyang menjadi kebanggaan bangsa Indonesia.

Sumber: cmo.ml.com4.8Gambar

A g r e g a t

Tanpa adanya perkembangan ipteks, bangsa Indonesia tidak akan mengalamikemajuan dalam bidang apapun. Bangsa yang bodoh dan terbelakang akanmenjadi makanan bagi bangsa yang maju.

Page 138: BukuBse.belajaronlineGratis.com-Kelas 9 Pkn Slamet Santosa-1

PKn untuk Siswa SMP-MTs Kelas IX131

Pentingnya Prestasi Diribagi Keunggulan Bangsa

1. Prestasi Diri

Saat ini kita hidup dalam era globalisasi. Salah satu ciri eraglobalisasi ialah persaingan antarbangsa sedemikian ketat. Kita sebagaibangsa harus berusaha mencapai keunggulan. Artinya, bangsa kita harusmenjadi bangsa yang berprestasi sehingga memiliki keunggulan di antarabangsa-bangsa lain. Agar bangsa kita mampu bersaing dengan bangsalain maka harus memiliki banyak prestasi di berbagai bidang kehidupan.Hanya bangsa yang berprestasi, yaitu bangsa yang memiliki keunggulansaja yang mampu memenangkan persaingan. Kemudian, yang menjadipersoalan adalah bagaimana menjadikan suatu bangsa unggul dalampersaingan global? Apakah prestasi diri itu? Apa pentingnya prestasi diribagi keunggulan bangsa?

Pada era globalisasi sekarang ini, kemampuan bangsa dalammenguasai ilmu pengetahuan dan teknologi serta sains (ipteks) sangatmenentukan dalam persaingan global. Bangsa yang menguasai ipteksakan menguasai dunia. Oleh karena itu, kitaharus mengembangkan potensinya secarabenar sehingga bisa mencapai sesuatu yangbermutu tinggi disebut manusia yang unggul.Sesuatu yang bermutu tinggi yang dicapaimanusia disebut prestasi.

Dengan demikian, manusia yang unggulialah manusia yang berprestasi. Manusia yangberprestasi dalam era globalisasi saat iniadalah manusia yang mampu mengem-bangkan potensinya sehingga menguasai danmengembangkan ilmu pengetahuan danteknologi yang canggih. Jadi, yang dimaksuddengan prestasi diri adalah hasil perjuanganmanusia dalam mengembangkan potensi diriuntuk menguasai dan mengembangkan iptekssecara canggih.

Perkembangan ipteks dapat meningkatkan etoskerja masyarakat dan kemajuan ekonomi.

Sumber: EugeneHoshiko (Ap Photo)4.9Gambar

B.

Page 139: BukuBse.belajaronlineGratis.com-Kelas 9 Pkn Slamet Santosa-1

Prestasi Diri dan Keunggulan Bangsa132

2. Pentingnya Prestasi Diri bagi Keunggulan Bangsa

Di muka sudah disinggung bahwa bangsa yang memiliki keunggulansaja yang mampu memenangkan persaingan dalam era globalisasi.Bangsa yang ingin diakui dunia dan berjaya, tidak boleh tidak, harusmenguasai ilmu pengetahuan dan teknologi serta sains (ipteks) yangcanggih, misalnya teknologi informasi dan telekomunikasi. Bangsa yangmenguasai teknologi informasi dan komunikasi, seperti media massa danjaringan internet, pada gilirannya akan menjadi bangsa besar dan tidakmudah dikendalikan oleh bangsa lainnya.

Sebaliknya bangsa yang tidak memahami dan tidak menguasaiipteks, akan menjadi korban dari globalisasi itu sendiri. Bangsa yangdemikian akan mengalami ketergantungan yang tinggi pada bangsa lainyang kuat ekonominya. Pada akhirnya bangsa itu semakin menuruntingkat kesejahteraannya bahkan berada dalam jurang kebangkrutan dandisintegrasi bangsa. Bangsa yang demikian dikatakan sebagai bangsayang tidak memiliki keunggulan ekonomi sehingga tidak mampu bersaingdalam era globalisasi.

Dengan demikian, keunggulan suatu bangsa bisa ditandai denganadanya penguasaan ilmu pengetahuan dan teknologi yang canggihsehingga mampu bersaing secara global. Bagi Indonesia, tuntutan untukmenguasai ilmu pengetahuan yang canggih merupakan suatu keharusan.Teknologi komunikasi dan transportasi yang canggih akan memudahkanarus modal dari negara lain dan meningkatkan perdagangan internasional.Selain itu, perkembangan dan penguasaan ipteks dapat memicu etos kerjamasyarakat.

Keunggulan suatu bangsa atau negarasangat ditentukan oleh keunggulan danprestasi dari tiap-tiap warga negaranya.Artinya, prestasi diri dari setiap warganegara sangat mendukung keunggulansuatu bangsa. Oleh karena itu, kamusebagai warga negara Indonesia harusdapat mengenali dan mengembangkanpotensi diri dan bakat bawaan masing-masing untuk mencapai prestasi yanggemilang sehingga bangsa Indonesiamemiliki keunggulan dan mampu ber-saing dalam era globalisasi.

Penguasaan teknologi informasi dan komunikasi sangatdiperlukan dalam era globalisasi.

Sumber: Eugene Hoshiko (Ap Photo)4.10Gambar

Page 140: BukuBse.belajaronlineGratis.com-Kelas 9 Pkn Slamet Santosa-1

PKn untuk Siswa SMP-MTs Kelas IX133

Nah, sekarang coba renungkan. Sudahkah kamu mengenal potensidirimu untuk berprestasi? Bagaimana cara kamu mengenal potensi diriuntuk berprestasi? Untuk itu simaklah dengan baik sajian materi berikut.

C. Mengenal Potensi Diri untuk Berprestasi

1. Mengenali Multibakat Bawaan (Multiple Intelligence)

Salah satu hak peserta didik menurut UU No. 20 Tahun 2003 adalahmendapatkan pelayanan pendidikan sesuai dengan bakat, minat, dankemampuannya. Setiap orang dianugerahi bakat bawaan yang berbeda-beda. Bakat bawaan ini merupakan potensi yang luar biasa bagi setiapmanusia. Tanpa disadari, sejak lahir kalian memiliki bakat yang sangatpotensial. Artinya, jika bakat bawaanmu itu dikembangkan melalui belajardan latihan yang tepat, kamu akan mencapai prestasi gemilang. Kalian akantumbuh berkembang dan berakhir dengan kemenangan dan keagungan.

Untuk memudahkan mengenali apa dan dalam bidang apa bakatbawaanmu itu, berikut ini disajikan delapan macam bakat bawaan yangsecara umum dimiliki manusia. Kamu bisa mendeteksi atau mengenalibakat mana yang paling menonjol pada dirimu. Mungkin saja kamumemiliki lebih dari satu bakat yang menonjol, sebab kedelapan macambakat itu sebenarnya saling berhubungan satu dengan yang lain.

Bagan berikut ini akan mengarahkan kamu mengenali bakatmu.Kenalilah dirimu dengan mencocokkan komponen inti dan sistem simbolyang terdapat pada kolom 2 dan 3.

Pendidikan nasional bertujuan mengembangkan potensi peserta didik agarmenjadi manusia yang beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa,berakhlak mulia, sehat, berilmu, cakap, kreatif, mandiri, dan menjadi warga-negara yang demokratis dan bertanggung jawab.

A g r e g a t

Jati diri tidak bisa ditemukan dengan cara mempelajari diri sendiri.Sebaiknya, jati diri bisa ditemukan dengan mempelajari sesuatu di luar dirisendiri dan belajar berdisiplin atau bahkan melakukan hal-hal kecil. Anda akanmenemukan siapa diri Anda sebenarnya. (May Sartor)

A g r e g a t

Page 141: BukuBse.belajaronlineGratis.com-Kelas 9 Pkn Slamet Santosa-1

Prestasi Diri dan Keunggulan Bangsa134

Liguistik

Komponen IntiSistemSimbol

Potensi AkhirTerbaik

Bakat

Kepekaan kepada bunyi,struktur, makna, fungsi,kata dan bahasa

Bahasa fonetis(misalnya, bahasaIndonesia)

Penulis, orator (misalnya,Martin Luther King, HelenKeller, Sapardi JokoDamono)

MatematisLogis

Kepekaan pada dankapasitas mencerna, pola-pola logis/historis;kemampuan mengolahalur pemikiran yangpanjang

Bahasa-bahasakomputer

Ilmuwan, ahli matematika(misalnya, MadameCurrie, Bleise Pascal, BJ.Habibie)

Spasial Kepekaan mempersepsi(merasakan) dunia spsial-visual secara akurat danmentransformasi persepsiawal

Bahasa Ideografis(misalnya, bahasa/tulisan Cina)

Seniman, arsitek(misalnya, Frida Kahlo,I.M. Pei, Joko Pekik,Garin Nugroho)

KinestetisJasmani

Kemampuan mengontrolgerak tubuh dan kema-hiran mengelola objek

Bahasa isyarat,huruf braille

Penari, atlet, pematung(misalnya, MarthaGraham, Agusti Rodin, SusiSusanti, Gusmiati Said)

Musikal Kemampuan menciptakandan mengapresiasi irama,pola titinada, dan warnanada; apresiasi bentuk-bentuk ekspresi musikal

Sistem notasimusik, kode morse

Komposer dan penyanyi(misalnya, Stivie Wonder,Midori, Ramona Purba,Asep Irama)

Inter-personal

Kemampuan mencernadan merespon secaratepat suasana hati,temperamen, motivasi,dan keinginan orang lain

Simbol-simbolsosial (misalnya,ekspresi wajah dangerak isyarat)

Konselor dan pemimpinpolitik (misalnya, CarlRoger, Nelson Mandela,Margaret Thatcher, IndiraGandhi)

Intra-personal

Memahami perasaansendiri dan kemampuanmembedakan emosi; penge-tahuan tentang kekuatandan kelemahan diri

Simbol diri(misalnya, dalammimpi dan karyaseni)

Psikoterapis, pemimpinkeagamaan (misalnya,Sigmun Freud, Budha)

Naturalis Keahlian membedakananggota-anggota suatuspesies; mengenaieksistensi spesies lain; danmemetakan hubunganantara beberapa spesies,baik secara informalmaupun formal

Sistem klasifikasispesies (misalnyaLinnaeus); petahabitat

Peneliti alam, ahli biologi,aktivis binatang (misalnya,Charles Darwin, E.O.Wilson, Jann Goodall)

Page 142: BukuBse.belajaronlineGratis.com-Kelas 9 Pkn Slamet Santosa-1

PKn untuk Siswa SMP-MTs Kelas IX135

2. Menumbuhkan Jiwa Kemenangan

Setiap orang biasanya ingin memperoleh kemenangan dalam suatuperlombaaan. Kemenangan menjadi sesuatu yang membanggakan danmenguntungkan. Akan tetapi, kemenangan pada hakikatnya tidak hanyadiperoleh melalui suatu perlombaan. Tidak perlu dengan memukul jatuhorang lain untuk memperoleh kemenangan, seperti dalam pertandingan tinju.

Sebenarnya, kemenangan sejati tidak lebih dari milik seseorang yangsecara pribadi memiliki keunggulan pribadi. Kemenangan bisa diperolehsetiap saat. Pada saat kamu berprestasi, sebesar apa pun prestasi itu,kamu telah memperoleh kemenangan.

1. Setelah mempelajari multibakat bawaan tersebut dan mencocokkandengan dirimu, buatlah refleksi tentang beberapa bakat di bawah ini.Jika kamu berbakat pada bidang-bidang tersebut, potensi apa yang harusdikembangkan dan jenis aktivitas belajar apa yang harus ditekuni?

2. Laporan hasil refleksi tersebut masukkan dalam file portofoliomu!

Bidang BakatJenis Aktivitas

BelajarNoPotensi yang

dikembangkanLiguistik1

Matematis Logis2

Spasial3

Kinestetis jasmani4

Musikal5

Interpersonal6

Intrapersonal7

Naturalis8

T u g a s I n d i v i d u

Page 143: BukuBse.belajaronlineGratis.com-Kelas 9 Pkn Slamet Santosa-1

Prestasi Diri dan Keunggulan Bangsa136

Kemenangan dapat terjadi ketika bakat yang kamu bawa sejak lahirdapat berkembang dan bermanfaat secara maksimal dalam mencapaitujuan. Tujuan yang dapat membuat kamu berbahagia. Kamu menang jikakamu mampu mewujudkan tujuan yang memuat harga diri menjadi tinggi.

Jadi, setiap kemenangan dalam kehidupan sehari-hari tidak sulitdicapai, tetapi kemenangan yang istimewa perlu diusahakan dengan apapun risikonya. Setiap manusia diciptakan Tuhan dengan segala macamkekuatan dan sekaligus kelemahan. Kesadaran positif tentang kekuatandan kelemahan dalam diri itu akan menyebabkan kita berprestasi ataumengalami kegagalan. Sikap positif mampu mengubah suatu keadaanyang mengarah pada kegagalan menjadi sesuatu keberhasilan sebagaiwujud prestasi. Artinya, pikiran dan sikap positif akan memacu manusiauntuk semakin maju dalam memanfaatkan peluang.

Beberapa ungkapan kemenangan adalah (1) mampu memasukiatmosfer cinta, kerja sama, kepedualian sosial, dan kerja sama;(2) sikap tidak pernah merengek atau mengiba; (3) memperlakukanbinatan seperti layaknya manusia dan memperlakukan manusiaseperti layaknya saudara; (4) merasa bangga karena kamu menjadidirimu sendiri; (5) cara berpikir, cara hidup, kebiasaan hidup yangmampu membuang pikiran yang negatif (buruk) dan menggantinyayang positif (baik).

A g r e g a t

Kegagalan mempunyai dua macam pengaruh, yaitu ada manfaatnyakarena sebagai tantangan atau meningkatkan semangat seseorang untukberusaha kembali. Sebagian besar kegagalan hanyalah merupakankekalahan sementara yang dapat diubah menjadi modal alam yang takternilai, apabila seseorang menghadapinya dengan sikap mental positif. Olehkarena itu, sikap positif adalah syarat utama untuk berprestasi. Coba kalianrenungkan motto kehidupan, bahwa “Seorang pemenang tidak pernahmenyerah dan seorang yang menyerah tidak pernah jadi pemenang”.

Sifat yang harus ditanamkan oleh kita supaya mendapatkankemenangan, yaitu mandiri, kerja keras, gigih, rajin, tekun, kooperatif,kebersamaan, dan tanggung jawab.

A g r e g a t

Page 144: BukuBse.belajaronlineGratis.com-Kelas 9 Pkn Slamet Santosa-1

PKn untuk Siswa SMP-MTs Kelas IX137

3. Menggali Peluang untuk Berprestasi

Seperti yang diuraikan di atas, bahwa untuk dapat berprestasi,seseorang harus menemukan dan mengembangkan bakat yang dimiliki-nya. Apakah setiap orang memiliki peluang untuk berprestasi? Bagaimanacara mengetahui peluang untuk berprestasi?

Pada dasarnya setiap manusia memiliki peluang untuk berprestasikarena setiap manusia sebenarnya memiliki potensi diri, kecerdasan, danbakat bawaan. Ada beberapa kekuatan penting yang harus dimilikiseseorang untuk mampu mengidentifikasi peluang menjadi prestasi yaitusugesti diri, transmutasi, master mind, hipnotis diri, dan alam bawah sadar.

a. Sugesti diri, yaitu jalan alam bawah sadar melalui cara yang sederhanadan berada di dalam pengendalian seseorang. Seseorang yang mampumengunakan sugesti secara positif ia akan dengan cerdas mengenalipotensi yang dimilikinya.

1. Tujuan Diskusi kelompok

a. Mengetahui kemampuan diri dalam mengidentifikasi kegagalan.

b. Mengetahui kemampuan diri dalam bersikap positif untuk mengatasikegagalan.

2. Langkah Diskusi kelompok

a. Siswa dalam kelas kalian dibagi menjadi beberapa kelompok, setiapkelompok terdiri atas lima siswa.

b. Setiap kelompok menganalisis 5 sikap negatif penyebab kegagalanyang harus diubah ke dalam sikap positif.

c. Setiap kelompok membuat catatan-catatan penting.

d. Setiap kelompok maju ke depan untuk mempresentasikan hasildiskusi kelompok.

e. Setiap kelompok membuat laporan dari hasil diskusi kelas danmasukkanlah dalam file kelompok dan dikumpulkan pada guru.

f. Setiap siswa mempunyai laporan kelompok dan selanjutnyadimasukkan dalam file portofolio masing-masing.

T u g a s K e l o m p o k

Page 145: BukuBse.belajaronlineGratis.com-Kelas 9 Pkn Slamet Santosa-1

Prestasi Diri dan Keunggulan Bangsa138

b. Transmutasi, yaitu suatu tindakan untuk mengubah kondisi, hakikat ataujalan pikiran menjadi kondisi, hakikat atau jalan pikiran yang lain, sepertimengalihkan pikiran dari jalan pikiran hal-hal yang menyebabkantimbulnya ketakutan, ketidak bahagiaan, dan kemelaratan ke hal yangmenyebabkan kemakmuran, kebahagiaan, dan keberhasilan. Transmu-tasi terjadi bila seseorang mulai mencari manfaat yang tersirat dibaliksemua keadaan yang tidak menyenangkan dan mengarahkan pikirannyauntuk membangun manfaat tersebut, bukannya memikirkan saja. Artinya,kecerdasan seseorang mengambil hikmah setiap kejadian pada dirinyadan secara bijaksana mampu menjadi hal positif untuk memacu prestasi.

c. Master Mind, yaitu gabungan dua pikiran atau lebih yang harmonisuntuk mencapai tujuan tertentu, misalnya antara siswa dengan guru/pembimbing dalam suatu ekperimen tertentu kemudian berdiskusi dankeduanya menemukan konsep baru sebagai perpaduan pikiran keduanya.

d. Hipnotis Diri, yaitu sarana yang disebabkan oleh alam yang memungkin-kan seseorang mengendalikan pikiran untuk mencapai tujuan yang dike-hendaki baik negatif maupun positif.

e. Alam Bawah Sadar, terdiri atas bagian otak yang berfungsi sebagai indrakeenam dan pintu masuk ke intelegensi tak terbatas. Ingatlah selalu,bahwa melalui pintu ini juga, pikiran-pikiran negatif yang dilepaskanseseorang dapat masuk ke pikiran orang lain sehingga menyebabkankegagalan, kecemasan, kekalahan, dan penderitaan fisik maupun batin.Tiap individu wajib melindungi dirinya dari pikiran negatif yang dilepas-kan oleh orang lain. Untuk itu, berusahalah terus-menerus memikirkanhal-hal positif sehingga tidak ada waktu memikirkan hal negatif.

4. Mengutamakan Akal Sehat daripada Sifat Emosional

Untuk dapat berprestasi dalam semua aktivitas, seseorang harus mampumenganalisis potensi yang ada pada dirinya. Kemudian tahu bagaimanaharus mengelolanya untuk menjadi sebuah prestasi yang mengagumkan.Upaya untuk berprestasi dan memperoleh keberhasilan dengan prestasi yanggemilang banyak ditentukan oleh cara bagaimana manusia menggunakanpikirannya. Menggunakan akal sehatnya daripada sifat emosionalnya.

Cara kerja fungsional dari pikiran dibagi menjadi sembilan yangterorganisasi dengan baik. Beberapa bagian berfungsi secara otomatis danbeberapa bagian lainnya setiap saat berada dalam pengendalian kita.Kesembilan bagian tersebut adalah sebagai berikut.

Page 146: BukuBse.belajaronlineGratis.com-Kelas 9 Pkn Slamet Santosa-1

PKn untuk Siswa SMP-MTs Kelas IX139

a. Kehendak

Kehendak atau kemauan merupakan titik awal, yang individunyamulai melatih dan mengendalikan pikirannya. Kehendak selalumelaksanakan perintah individu, kekuatannya tetap ampuh dalamproporsi yang tepat untuk dilaksanakan. Kehendak yang tidak dimanfaat-kan seperti lengan yang tidak pernah digunakan dan akhirnya akanmenjadi lemah. Oleh karena itu, kehendak harus diikuti dengan tindakanuntuk melaksanakan.

b. Alasan

Alasan merupakan logika putusan atas segala gagasan, maksud,keinginan, tujuan, dan keadaan individu. Meskipun demikian, putusan bisadibatalkan oleh kehendak. Oleh karena itu, putusan selalu logis (denganalasan), tetapi seringkali putusan dikendalikan oleh emosi.

c. Emosi

Seseorang yang berpikiran cermat untuk berprestasi tidak akan pernahmemutuskan berdasarkan emosi (perasaan), tetapi lebih dikendalikan olehalasan dan kehendak dengan tidak menjatuhkan kebijakan (kebajikan).Jadi, emosi harus dikendalikan dalam mengambil suatu keputusan.

d. Imajinasi

Imajinasi merupakan seni dan teknik dari jiwa. Ia dapat menentukanpola nasib yang sesuai bagi dirinya dan dapat pula mengubahnya bila-mana ia mau. Dengan imajinasi manusia dapat menembus antariksa,menaklukan udara dan laut, dan menciptakan berjuta-juta konsep danteori yang menguntungkan bagi manusia. Banyak teori dan penemuan-penemuan yang diawali dengan imajinasi.

e. Hati Nurani

Hati nurani memberikan bimbingan moral bagi individu. Seseorangyang selalu mematuhi bisikan hati nurani dalam hal-hal yang berhubungandengan keinginan, maksud, dan tujuan akan memperoleh jalan masukyang sebenarnya sehingga memungkinkan dia mencapai apa saja yangada dalam hati atau pikirannya.

f. Pancaindra

Pancaindra merupakan alat yang digunakan untuk berhubungandengan dunia luar dan memperoleh informasi. Oleh karena itu, keberadaa-nya harus dikendalikan oleh kehendak dan alasan yang benar.

Page 147: BukuBse.belajaronlineGratis.com-Kelas 9 Pkn Slamet Santosa-1

Prestasi Diri dan Keunggulan Bangsa140

g. Ingatan

Ingatan merupakan lemari arsip atau dokumen dalam otak yang didalamnya tersimpan segala pikiran, pengalaman, dan perasaan. Ingatandapat diandalkan kalau dia dilatih untuk terus dimanfaatkan.

h. Indra Keenam

Indra keenam merupakan stasiun pemancar dan penerima daripikiran yang secara otomatis dapat mengirim dan menerima getaranpikiran dan getaran lainnya yang berasal dari luar. Indra keenammerupakan medium (perantara) pikiran seseorang untuk berkomunikasidengan pikiran orang lain pada jarak berapa pun melalui prinsip telepati.

i. Alam Pikiran Bawah Sadar

Alam pikiran bawah sadar menghubungkan langsung alam sadardengan intelegensia yang tak terbatas. Alam pikiran bawah sadar menang-gapi setiap gagasan, rencana, atau tujuan yang dikirim kepadanya. Alampikiran bawah sadar berusaha membeda-bedakan antara pengaruh positifatau negatif, dan benar atau salah. Akan tetapi, ia akan menaggapidengan lebih cepat dan efektif atas pengaruh-pengaruh, seperti rasa takut,amarah, kepercayaan, dan iman.

Selain kesembilan hal yang bisa digunakan dalam pikiran manusiatersebut, untuk mampu menganalisis peluang yang ada seseorang jugadituntut untuk mampu mengadakan perubahan sikap yang negatif ke sikapyang positif sehingga peluang yang ada betul-betul bisa dimanfaatkandengan optimal. Perubahan sikap yang harus dilakukan seseorang untukmenggapai peluang yang ada antara lain sebagai berikut.

a. Menghilangkan kebiasaan menganggap remeh diri sendiri karenakurangnya keyakinan pada diri sendiri.

b. Membebaskan diri dari kebiasaan menyerah pada rasa takut (yaitutakut akan kemiskinan, kritikan, kesehatan yang buruk atau sakit fisik,kehilangan cinta, kehilangan kebebasan, usia tua, dan kematian).

c. Membuang kebiasaan lalai menggunakan kemampuan pikiran danmengarahkan pada tercapainya hal-hal yang diinginkan.

d. Mengubah kebiasaan mengharapkan dan memperoleh hasil tanpamelakukan sesuatu.

e. Membuang kepercayaan yang salah bahwa kejujuran dan ketulusansaja dapat membawa seseorang pada suatu keberhasilan.

Page 148: BukuBse.belajaronlineGratis.com-Kelas 9 Pkn Slamet Santosa-1

PKn untuk Siswa SMP-MTs Kelas IX141

f. Mengubah kepercayaan yang salah bahwa pendidikan hanya dapatdiperoleh melalui media pengetahuan yang tinggi.

g. Memperbaiki kelalaian mengatur anggaran belanja dan kelalaianmenggunakan waktu.

h. Menghilangkan ketidaksabaran.

i. Menghilangkan kebiasaan gagal untuk menginventarisasikan kekayaanyang tidak dapat diraba dan menyatakan terima kasih pada kekayaantersebut, misalnya kita lupa menggunakan mata yang sehat untuk hal-hal yang bermanfaat. Coba kita bandingkan dengan orang yang buta.Kesadaran muncul ketika sakit bahwa betapa kesehatan mahalharganya. Mestinya setiap waktu kita harus berterima kasih dengananugerah kesehatan dengan tetap menjaganya.

j. Mengubah kebiasaan berusaha keras mengumpulkan kekayaan materiyang jauh melebihi kebutuhan.

k. Memperbaiki kepercayaan bahwa menerima itu lebih menguntungkandaripada memberi.

D. Berpartisipasi dalam Berbagai Aktivitas

Hal terpenting setelah mampu mengidentifikasi potensi, menganalisisupaya berprestasi, menemukan peluang, mempunyai sikap positif,kesiapan berkompetisi, dan mempunyai semangat yang tinggi adalahmenciptakan wahana atau saranaaktivitas pada organisasi yang tepatsehingga prestasi yang dikejarnyaakan tercapai secara optimal.

Sebagai seorang pelajar yangmasih panjang jalannya untuk meraihsukses masa depan sangat mutlakuntuk ikut aktif dalam organisasi yangsesuai. Di sekolah banyak sekal ikegiatan yang sentralnya pada kegiatan“Organisasi Siswa Intra Sekolah (OSIS).Pada OSIS sebagai induk organi-sasinya, di sekolah bisa kita jumpaiberaneka ragam unit kegiatan siswa,

Kegiatan-kegiatan seperti OSIS dan Pramuka dapat dijadikansebagai wadah beraktivitas untuk mencapai prestasi melaluipengembangan potensi diri.

Sumber: nitamedia.com4.11Gambar

Page 149: BukuBse.belajaronlineGratis.com-Kelas 9 Pkn Slamet Santosa-1

Prestasi Diri dan Keunggulan Bangsa142

baik di bidang olahraga (basket, bela diri, renang, atletik, tenis), bidangseni (drama, tari, suara, musik, band), bidang akademik (penelitian,seminar, karya tulis), bidang pengabdian masyarakat, bidang latihanwirausaha (warung pos, kantin, koperasi), dan bidang pengembanganIpteks (multimedia, periklanan, internet).

R a n g k u m a n

1. Manusia merupakan makhluk ciptaan Tuhan yang paling sempurnakarena manusia memiliki kemampuan kodrat berupa potensi cipta, rasa,dan karsa. Dengan potensi tersebut, manusia dapat menciptakan danmengembangkan kebudayaan. Dengan demikian, manusia memilikiempat potensi hebat, yakni fisik atau tubuh, akal atau pikiran, hati atauperasaan, dan jiwa atau spirit.

2. Dengan adanya empat potensi yang dianugerahkan Tuhan, manusiamemiliki empat macam kecerdasan, yaitu kecerdasan fisik atau tubuh(Physical Intelligence atau Physical Quotient/ PQ) yang terkait denganpotensi tubuh, kecerdasan akal atau mental (Intelligence Quotient/IQ)yang terkait dengan potensi akal, kecerdasan emosi atau perasaan(Emotional Quotient/EQ) yang terkait dengan potensi hati, dankecerdasan jiwa atau spiritual (Spiritual Quotient/ SQ) yang terkaitdengan potensi jiwa.

3. Manusia wajib berusaha untuk mengembangkan potensi yangdimilikinya. Manusia yang mampu mengembangkan potensinya secarabenar dan bisa mencapai sesuatu yang bermutu tinggi disebut manusiayang unggul. Sesuatu yang bermutu tinggi yang dicapai manusia disebutprestasi. Dengan demikian, manusia yang unggul ialah manusia yangberprestasi. Agar kita mampu mengembangkan keunggulan danberprestasi luar biasa, kita harus memiliki kualitas pemenang sejati.

4. Kemenangan dan keunggulan bisa diraih dengan mengembangkan bakat-bakat bawaan kita secara benar dan sungguh-sungguh. Bakat-bakatbawaan itu disebut bakat majemuk (multiple intelligence). Bakatmajemuk manusia dikenali sebagai delapan bakat terpendam yang luarbiasa, yaitu linguistik, matematis logis, spasial, kinestetis-jasmani,musikal, interpersonal, intrapersonal, dan naturalis.

5. Dengan menciptakan wahana atau sarana aktivitas pada organisasi yangtepat maka prestasi yang dikejarnya akan tercapai secara optimal. Bagisiswa, wahana aktivitas mengembangkan potensi diri untuk mencapaiprestasi telah ada wadahnya, yaitu OSIS dan Pramuka di sekolah.

Page 150: BukuBse.belajaronlineGratis.com-Kelas 9 Pkn Slamet Santosa-1

PKn untuk Siswa SMP-MTs Kelas IX143

6. Kita wajib berusaha agar bangsa Indonesia menjadi bangsa yang unggul.Untuk itu, kita harus memiliki dan mengembangkan budaya keunggulan.Budaya keunggulan tersebut dibangun dengan membuka semua potensiatau kemampuan yang terpendam di dalam diri, dikenali, dan kemudiandikembangkan menjadi prestasi dan keagungan.

Pelatihan Bab 4

Kerjakan di buku tugasmu!

A. Pilihlah salah satu jawaban yang paling tepat!

1. Kelebihan manusia yang tidak dimiliki oleh makhluk lain adalah....a. cipta, rasa, dan karsa c. naluri yang tajamb. fisik yang sempurna d. intuisi yang kuat

2. Kecerdasan emosional berkaitan dengan potensi diri manusia, yaitu....a. potensi tubuh atau fisik c. potensi hati atau perasaanb. potensi akal atau pikiran d. potensi jiwa atau spiritual

3. Manusia yang mampu mengembangkan potensinya secara benar akan....a. menjadi pemenang dalam perlombaanb. mampu menduduki peringkat tertinggic. selalu unggul dalam kejuaraand. mencapai prestasi yang tinggi

4. Cara yang dapat ditempuh manusia dalam menggali dan mengembangkan potensidirinya adalah....a. bekerja keras tanpa kenal lelahb. menggunakan waktunya untuk belajarc. tekun belajar dan bekerja kerasd. mengenali keunggulan dan kelemahan sesama manusia

5. Keunggulan suatu bangsa atau negara sangat ditentukan oleh keunggulan dan....a. prestasi dari tiap-tiap warga negaranyab. kesadaran sosial tiap warga negarac. kesadaran nasional dan persatuan bangsad. kesadaran moral bangsa dan negara Indonesia

Page 151: BukuBse.belajaronlineGratis.com-Kelas 9 Pkn Slamet Santosa-1

Prestasi Diri dan Keunggulan Bangsa144

6. Dari keempat kecerdasan yang dimiliki manusia, yang menjadi sumber bimbinganatau pengarah bagi ketiga kecerdasan yang lain adalah....a. Intelligence Quotient (IQ) c. Emotional Quotient (EQ)b. Phisical Quotient (PQ) d. Spiritual Quotient (SQ)

7. Berikut ini yang tidak termasuk pada faktor internal yang memengaruhipencapaian prestasi adalah....a. keadaan fisik c. keadaan lingkunganb. kecerdasan d. bakat dan minat

8. Salah satu ciri seseorang yang memiliki visi sebagai wujud kecerdasan mentaladalah....a. berpikir jauh ke depan c. benuh harapanb. bersedia berkorban d. bertanggung jawab

9. Yang dimaksud dengan kecerdasan akal (IQ) adalah....a. kecerdasan yang dimiliki oleh tubuh kitab. pengetahuan mengenai diri sendiri, kesadaran diri, kepekaan sosial, dan

kemampuan untuk berinteraksi secara baik dengan orang lainc. kemampuan untuk menganalisis, menentukan hubungan sebab akibat,

berpikir secara abstrak, menggunakan bahasa, memvisualkan sesuatu, danmemahami sesuatu

d. kecerdasan yang menjadi pusat dan paling mendasar di antara kecerdasanyang lain

10. Hasil yang telah dicapai (dilakukan, dikerjakan, dan dihasilkan) oleh manusiadisebut....a. prestasi c. prestiseb. potensi d. pretensi

11. Pengetahuan mengenai diri sendiri, kesadaran diri, kepekaan sosial, empati, dankemampuan untuk berinteraksi secara baik dengan orang lain disebut....a. kecerdasan tubuh c. kecerdasan emosionalb. kecerdasan mental d. kecerdasan spiritual

12. Dalam lingkungan pergaulan, gairah sebagai perwujudan kesadaran emosi jugamencakup....a. sikap empati dan belas kasihb. sikap antipati terhadap kejadian di lingkungannyac. acuh-tak acuh terhadap keadaan di sekitarnyad. sikap peduli terhadap urusan pribadi seseorang

Page 152: BukuBse.belajaronlineGratis.com-Kelas 9 Pkn Slamet Santosa-1

PKn untuk Siswa SMP-MTs Kelas IX145

13. Perwujudan kecerdasan jiwa atau spiritual yang dimiliki seseorang adalah....a. visi c. nuranib. disiplin d. gairah

14. Yang dimaksud dengan disiplin adalah....a. kesadaran dan dorongan moral untuk menggapai makna hidup dan

memberikan sumbangan nyatab. hasrat dan kekuatan yang tumbuh dan keyakinanc. membayar apa yang seharusnya dibayar untuk mewujudkan visid. kemampuan melihat kemungkinan yang terdapat dalam diri sendiri, orang

lain, dan setiap usaha melalui mata batin

15. Prestasi dapat dicapai melalui belajar. Orang yang dapat membelajarkan dirisendiri dan memberikan pengaruh pembelajaran pada orang lain disebut....a. pelajar c. tenaga pembelajaranb. belajar mandiri d. agen pembelajar

B. Jawablah pertanyaan berikut ini!

1. Sebutkan empat macam potensi bawaan dan empat macam kecerdasan yangterkait dengannya!

2. Salah satu potensi kecerdasan manusia adalah hati nurani. Bagaimana akibatnyajika kecerdasan ini tak berkembang dalam diri manusia?

3. Salah satu bakat bawaan manusia adalah bakat dalam bidang matematika-logis.Sebutkan ciri-ciri orang yang memiliki bakat seperti itu!

4. Jelaskan bahwa keunggulan itu diwujudkan dalam prestasi!

5. Apa akibatnya jika kita gagal menjadi bangsa yang memiliki keunggulan?

6. Hal-hal apa saja yang perlu dilakukan untuk meningkatkan motivasi diri positifdalam hidupmu?

7. Mengapa di era global ini, bangsa Indonesia harus memiliki keunggulan?

8. Mantan Presiden B.J. Habibie dinilai mampu meraih sukses, kemenangan, dankeunggulan dalam hidupnya. Bakat bawaan apa yang telah dikembangkan Beliaudan apa ciri-ciri bakat tersebut?

9. Jelaskan pentingnya prestasi diri bagi keunggulan bangsa!

10. Jelaskan berbagai aktivitas yang perlu kamu ikuti untuk mengembangkan potensiguna mencapai prestasi!

Page 153: BukuBse.belajaronlineGratis.com-Kelas 9 Pkn Slamet Santosa-1

Pelatihan Semester 2146

Kerjakan di buku tugasmu!

A. Pilihlah salah satu jawaban yang paling tepat!

1. Berikut ini yang tidak termasuk hal-hal dalam mendefinisikan globalisasi adalah....a. kesalinghubungan c. transformasib. integrasi d. kesalingterkaitan

2. Globalisasi dipicu oleh perkembangan teknologi, terutama di bidang....a. transportasi, komunikasi, dan informasib. hukum, militer, dan senjata nuklirc. ekonomi, sosial, dan kebudayaand. politik, ekonomi, dan perdagangan

3. Globalisasi merupakan proses munculnya masyarakat global, yaitu....a. suatu proses menyatunya persoalan, kepentingan, dan kebutuhan masyarakat

dunia di segala bidang kehidupanb. dunia yang terintegrasi secara fisik, dengan melampaui batas-batas negara,

baik ideologis maupun lembaga-lembaga politik duniac. proses yang menempatkan dunia bisa menjangkau satu dengan yang lain

atau saling terhubungkan dalam semua aspek kehidupand. masyarakat dunia hidup dalam suatu era di mana sebagian besar kehidupan

mereka sangat ditentukan oleh proses-proses global

4. Negara dan bangsa Indonesia memandang penting globalisasi karena....a. globalisasi telah menjanjikan ribuan harapan kemakmuranb. perkembangan dan perubahan yang sangat cepat dan mendasarc. diharapkan dapat meningkatkan standar hidup yang lebih tinggid. mengkhawatirkan dampak yang merusak dari globalisasi ekonomi

5. Salah satu kejahatan internasional yang sangat potensial mengoyak perdamaiandunia adalah....a. terorisme internasional c. kejahatan transnasionalb. kejahatan kemanusiaan d. senjata nuklir dan kimia

6. Tujuan nasional Indonesia tercantum dalam Pembukaan UUD 1945, alinea....a. I c. IIIb. II d. IV

Pelatihan Semester 2

Page 154: BukuBse.belajaronlineGratis.com-Kelas 9 Pkn Slamet Santosa-1

PKn untuk Siswa SMP-MTs Kelas IX147

7. Suatu politik luar negeri harus sejalan dengan kepentingan nasional karena....a. politik luar negeri adalah bagian dari kepentingan nasional suatu bangsab. merupakan tujuan-tujuan yang ditetapkan dalam kurun waktu tertentuc. kepentingan nasional harus sejalan dan dilandaskan pada tujuan nasionald. kepentingan nasional adalah bagian dari tujuan nasional tujuan nasional

8. Globalisasi politik juga mengancam kehidupan demokrasi sehingga yang terjadiadalah fenomena....a. imperialisme dan kolonialisme barub. otoritarianisme di tingkat globalc. kediktatoran di tingkat globald. otoritarianisme di tingkat nasional

9. Perekonomian global di satu sisi memberi dua dampak yang bertentangan,mendorong pertumbuhan ekonomi suatu negara, sedangkan pada sisi lain....a. meningkatkan pendapatan dan daya beli masyarakatb. globalisasi ekonomi menimbulkan ketidakadilan globalc. menimbulkan ketergantungan pada kekuatan ekonomi globald. berdampak negatif bagi yang terlibat dalam ekonomi global

10. Globalisasi budaya mendorong multikulturalisme, demokrasi, dan reproduksibudaya, di sisi lain dimaknai sebagai....a. sebuah ketidakpastian nilai-nilai yang menjadi pegangan hidup manusiab. terjadi homogenisasi budaya yang didominasi budaya barat (westernisasi)c. mendorong lebih jauh lagi gaya hidup konsumerisme melalui media massad. menyelesaikan persoalan yang terkait dengan persoalan identitas budaya

11. Setiap kegiatan yang menyangkut aspek regional dan internasional yang dilakukanoleh pemerintah di tingkat pusat dan daerah atau lembaga-lembaganya, lembaganegara, badan usaha, organisasi politik, organisasi masyarakat, LSM atau warganegara Indonesia dinamakan....a. hubungan internasional c. perdagangan internasionalb. hubungan luar negeri d. politik internasional

12. Pentingnya hubungan internasional bagi suatu negara adalah....a. terpenuhinya segala kebutuhan melalui jalinan kerja samab. agar dapat bekerja sama dengan semua bangsa di duniac. memperoleh pengakuan kedaulatan dari negara laind. suatu negara tidak dapat memenuhi segala kebutuhannya sendiri

Page 155: BukuBse.belajaronlineGratis.com-Kelas 9 Pkn Slamet Santosa-1

Pelatihan Semester 2148

13. Pengaruh-pengaruh kuat yang berlangsung dalam hubungan internasional dapatmelahirkan pembaharuan terhadap dasar-dasar hubungan sehingga terjadi.....a. proses globalisasi di segala bidangb. transformasi sistem internasionalc. pergeseran historis sistem nasionald. operasionalisasi sistem internasional

14. Berikut ini yang tidak termasuk faktor pendorong transformasi terhadap sisteminternasional adalah....a. adanya ledakan jumlah pendudukb. perkembangan teknologic. revolusi teknologi militerd. adanya proses globalisasi

15. Setelah runtuhnya Uni Soviet dan berakhirnya Perang Dingin ditinjau dari aspekekonomi, sistem internasional mengarah ke multipolar. Hal ini terbukti denganadanya.....a. berbagai kerja sama ekonomi regionalb. dominasi Amerika Serikat di bidang politikc. berbagai organisasi pakta militer di duniad. terbentuknya hubungan internasional baru

16. Salah satu dilema yang paling utama dalam globalisasi politik adalah dilema....a. sistem pemerintahan c. politik luar negerib. kedaulatan nasional d. konsolidasi demokrasi

17. Pengertian hubungan internasional dalam arti sempit, hanya menekankanhubungan-hubungan yang beraspek....a. politik c. perdaganganb. ekonomi d. militer

18. Sarana utama dalam melaksanakan politik luar negeri adalah....a. perundingan c. diplomasib. perjanjian d. departemen luar negeri

19. Dengan politik luar negeri yang bebas dan aktif, Indonesia menempatkan dirinyasebagai....a. subjek dalam hubungan internasionalb. objek dalam hubungan internasional

Page 156: BukuBse.belajaronlineGratis.com-Kelas 9 Pkn Slamet Santosa-1

PKn untuk Siswa SMP-MTs Kelas IX149

c. isolasionis ataupun ekspansionisd. penentang blok negara-negara tertentu

20. Sifat politik luar negeri Indonesia tersirat dengan tegas dalam Pembukaan UUD1945 alinea I, yaitu....a. mendukung perjuangan kemerdekaanb. ikut aktif mewujudkan perdamaian duniac. politik damai dan saling menghormatid. anti kolonialisme dan anti imperialisme

21. Disiplin pada hakikatnya adalah....a. kesadaran dan dorongan moral untuk menggapai makna hidup dan

memberikan sumbangan nyatab. hasrat dan kekuatan yang tumbuh dan keyakinanc. membayar apa yang seharusnya dibayar untuk mewujudkan visid. kemampuan melihat kemungkinan yang terdapat dalam diri sendiri, orang

lain, dan setiap usaha melalui mata batin

22. Diplomasi yang rasional dan luwes dalam pendekatan sangat penting dalamhubungan internasional, terutama dalam....a. menghadapi konflik dengan negara lainb. menjalin kerja sama dengan negara lainc. mengadakan perjanjian dengan negara laind. mengangkat dan menerima duta negara lain

23. Di era global saat ini, konflik antarbangsa menjadi semakin banyak terjadi, sebab....a. jarak antarnegara semakin dekatb. persaingan antarnegara menjadi semakin ketatc. kehidupan antarnegara seolah-olah menyatud. sulit membedakan antara negara tetangga dan negara jauh

24. Untuk menyelesaikan konflik mengenai Pulau Ambalat, sebaiknya pemerintahIndonesia dan Malaysia sepakat, yaitu....a. membiarkan dua pulau menjadi milik Malaysiab. membiarkan dua pulau itu menjadi milik Indonesiac. saling berhadapan/berlawanan agar kepentingan masing-masing terpenuhid. menyerahkan persoalan kepada Mahkamah Internasional

25. Keprihatinan terhadap perang antarbangsa dan mengusahakan perdamaian yangabadi merupakan latar belakang berdirinya....

Page 157: BukuBse.belajaronlineGratis.com-Kelas 9 Pkn Slamet Santosa-1

Pelatihan Semester 2150

a. ASEAN c. Uni Eropab. NATO d. Perserikatan Bangsa-Bangsa

26. Indonesia mendukung diberlakukannya pasar bebas untuk Asia Tenggara, yangkemudian dikenal dengan sebutan....a. AFTA c. APECb. NAFTA d. ZOPFAN

27. Sebagai warga negara yang baik, sikap saya terhadap dampak globalisasi ekonomiadalah....a. menolak karena kita pasti tak mampu bersaing dengan negara majub. menolak sebab kita harus mencintai produksi bangsa sendiric. mendukung karena segala informasi dapat cepat kita terimad. mendukung dengan meningkatkan daya saing bangsa

28. Kelebihan manusia yang tidak dimiliki oleh makhluk lain adalah....a. cipta, rasa, karsa c. naluri yang tajamb. fisik yang sempurna d. intuisi yang kuat

29. Kecerdasan emosional berkaitan dengan potensi diri manusia, yaitu....a. potensi tubuh atau fisik c. potensi hati atau perasaanb. potensi akal atau pikiran d. potensi jiwa atau spiritual

30. Manusia yang mampu mengembangkan potensinya secara benar akan....a. menjadi pemenang dalam perlombaanb. mampu menduduki peringkat tertinggic. selalu unggul dalam kejuaraand. mencapai prestasi yang tinggi

31. Cara yang dapat ditempuh manusia dalam menggali dan mengembangkan potensidirinya adalah....a. bekerja keras tanpa kenal lelahb. menggunakan waktunya untuk belajarc. tekun belajar dan bekerja kerasd. mengenali keunggulan dan kelemahan sesama manusia

32. Pengetahuan mengenai diri sendiri, kesadaran diri, kepekaan sosial, empati, dankemampuan untuk berinteraksi secara baik dengan orang lain disebut....a. kecerdasan tubuh c. kecerdasan emosionalb. kecerdasan mental d. kecerdasan spiritual

Page 158: BukuBse.belajaronlineGratis.com-Kelas 9 Pkn Slamet Santosa-1

PKn untuk Siswa SMP-MTs Kelas IX151

33. Dari keempat kecerdasan yang dimiliki manusia, yang menjadi sumber bimbinganatau pengarah bagi ketiga kecerdasan yang lain adalah....a. Intelligence Quotient (IQ) c. Emotional Quotient (EQ)b. Physical Quotient (PQ) d. Spiritual Quotient (SQ)

34. Berikut ini yang tidak termasuk pada faktor internal yang dapat memengaruhipencapaian prestasi seseorang adalah....a. keadaan fisik c. keadaan lingkunganb. kecerdasan d. bakat dan minat

35. Salah satu ciri seseorang yang memiliki visi sebagai wujud kecerdasan mentaladalah....a. berpikir jauh ke depan c. penuh harapanb. bersedia berkorban d. bertanggung jawab

36. Pengertian kecerdasan akal (IQ) adalah....a. kecerdasan yang dimiliki oleh tubuh kitab. pengetahuan mengenai diri sendiri, kesadaran diri, kepekaan sosial, dan

kemampuan untuk berinteraksi secara baik dengan orang lainc. kemampuan untuk menganalisis, menentukan hubungan sebab akibat,

berpikir secara abstrak, menggunakan bahasa, memvisualkan sesuatu danmemahami sesuatu

d. kecerdasan yang menjadi pusat dan paling mendasar di antara kecerdasanyang lain

37. Hasil yang telah dicapai (dilakukan, dikerjakan, dan dihasilkan) oleh manusia disebut....a. prestasi c. prestiseb. potensi d. pretensi

38. Berikut ini yang tidak termasuk dampak dari pengembangan dan pemanfaatankeempat kecerdasan manusia adalah....a. kepercayaan diri c. individualitasb. kekuatan batin d. otoritas moral pribadi

39. Dalam lingkungan pergaulan, gairah sebagai perwujudan kesadaran emosi jugamencakup....a. sikap empati dan belas kasihb. sikap antipati terhadap kejadian di lingkungannyac. acuh tak acuh terhadap keadaan di sekitarnyad. sikap peduli terhadap urusan pribadi seseorang

Page 159: BukuBse.belajaronlineGratis.com-Kelas 9 Pkn Slamet Santosa-1

Pelatihan Semester 2152

40. Perwujudan kecerdasan jiwa atau spiritual yang dimiliki seseorang adalah....a. visi c. nuranib. disiplin d. gairah

B. Jawablah pertanyaan berikut ini!

1. Jelaskan pengertian dan ciri-ciri globalisasi!

2. Jelaskan pentingnya globalisasi bagi Indonesia!

3. Jelaskan dampak globalisasi politik bagi kehidupan masyarakat, bangsa dannegara Indonesia!

4. Jelaskan pengertian dan pentingnya hubungan internasional!

5. Jelaskan pokok-pokok politik luar negeri bebas aktif!

6. Sebutkan empat macam potensi bawaan dan empat macam kecerdasan yangterkait dengannya!

7. Mengapa di era global ini bangsa Indonesia harus memiliki keunggulan?

8. Jelaskan bahwa keunggulan itu diwujudkan dalam prestasi!

9. Jelaskan pentingnya prestasi diri bagi keunggulan bangsa!

10. Jelaskan berbagai aktivitas yang perlu kamu ikuti untuk mengembangkan potensiguna mencapai prestasi!

Page 160: BukuBse.belajaronlineGratis.com-Kelas 9 Pkn Slamet Santosa-1

PKn untuk Siswa SMP-MTs Kelas IX153

G l o s a r i u mAbsolut : tidak terbatas.Akademisi : orang yang berpendidikan tinggi.Antisipatif : bersifat tanggap terhadap sesuatu yang sedang (akan) terjadi.Arogansi : kesombongan; keangkuhan.Aspirasi : harapan dan tujuan untuk keberhasilan pada masa yang akan

datang.de facto : pengakuan menurut fakta atau kenyataan bahwa suatu bangsa

telah memproklamasikan sebagai negara yang merdeka.de jure : pengakan menurut hukum internasional, bahwa negara lain telah

mengakui kemerdekan dan kedaulatan suatu negara yangbersagkutan.

Dilema : situasi sulit yang mengharuskan orang menentukan pilihanantara dua kemungkinan yang sama-sama tidak menyenangkanatau menguntungkan; situasi yang sulit dan membingungkan.

Diplomasi : urusan atau penyelenggaraan perhubungan resmi antara satunegara dengan negara yang lain.

Donor : penderma; pemberi sumbangan.Ekspansionis : negara, bangsa, dan sebagainya yang melakukan tindakan

ekspansi (perluasan wilayah suatu negara dengan mendudukiwilayah negara lain).

Ekstradisi : penyerahan orang yang dianggap melakukan kriminalitas olehsuatu negara kepada negara lain yang diatur dalam perjanjianantara negara yang bersangkutan.

Ekstrem : sangat keras dan teguh dalam pendiriannya;fanatik.federalis : penganut paham federasi yang menghendaki ketatanegaraan

berbentuk federal.Fenomena : hal-hal yang disaksikan pancaindra dan dapat diterangkan serta

dinilai secara ilmiah (seperti fenomena alam); gejala.Fiskal : berkenaan dengan urusan pajak atau pendapatan negara.Fleksibel : tidak kaku; mencari cara lain yang lebih baik dalam menyelesaikan

suatu masalah.Fundamentalisme : paham yang cenderung untuk memperjuangkan sesuatu secara

radikal.Globalisasi : era kemampuan intelektual dalam menguasai ilmu pengetahuan

teknologi dan seni (ipteks) yang sangat menentukan dalampersaingan global

Hierarkis : bersifat hierarki, yakni urutan tingkatan atau jenjang jabatan atauorganisasi dengan tingkat wewenang dari yang paling bawahsampai yang paling atas.

Hiperterorisme : paham yang cenderung melaksanakan kegiatan teroris denganmenggunakan ipteks yang semakin canggih.

Homogenisasi : penyeragaman kebudayaan yang berakibat pada westernisasi.Homoseksual : dalam keadaan tertarik terhadap orang dari jenis kelamin yang

sama.Identitas : ciri-ciri atau keadaan khusus seseorang.

Page 161: BukuBse.belajaronlineGratis.com-Kelas 9 Pkn Slamet Santosa-1

Glosarium154

Ideologi : kumpulan konsep bersistem yang dijadikan asas pendapat(kejadian) yang memberikan arah dan tujuan untuk kelangs-ungan hidup.

Ideologi : kumpulan konsep bersistem yang dijadikan asas pendapat(kejadian) yang memberikan arah dan tujuan untuk kelang-sungan hidup.

Imperialisme : sistem politik yang bertujuan menjajah negara lain untukmendapatkan kekuasaan dan keuntungan yang lebih besar.

Imperium : kerajaan; kekaisaran.Infrastruktur : prasarana.Integritas : mutu, sifat, atau keadaan yang menunjukkan kesatuan yang

utuh sehingga memiliki potensi dan kemampuan yangmemancarkan kewibawaan.

Investasi : penanaman uang atau modal dalam suatu perusahaan atauproyek untuk tujuan memperoleh keuntungan.

Isolasionis : kecenderungan memisahkan diri dari pihak lain.Kedaulatan : kekuasaan tertinggi atas pemerintahan negara, daerah, dsb.Kedaulatan Ekstern (ke luar) : kekuasaan tertinggi untuk mengadakan hubungan atau kerja

sama dengan negara-negara lain untuk kepentingan bangsadan negara.

Kedaulatan Intern (ke dalam) : tata laksana dengan kekuasaan tertinggi suatu negara untukmengatur segala kepentingan rakyat melalui berbagai lembaganegara dan perangkat lainnya tanpa campur tangan negara lain.

Kolonialisme : paham tentang penguasaan oleh suatu negara atas daerah ataubangsa lain dengan maksud untuk memperluas negara itu

Komunal : kelompok orang yang hidup bersama.Konflik : percekcokan; perselisihan; pertentangan.Konsekuensi : akibat dari suatu perbuatan, pendirian, dan sebagainya.Konsumerisme : paham atau gaya hidup yang menganggap barang-barang (mewah)

sebagai ukuran kebahagiaan, kesenangan, dan sebagainya.Koordinasi : perihal mengatur suatu organisasi atau kegiatan sehingga

peraturan dan tindakan yang akan dilaksanakan tidak salingbertentangan atau simpang siur.

Kreativitas : kemampuan untuk mencipta; daya cipta.Militer : tentara; hal-hal yang bersangkutan dengan ketentaraan.Modus Operandi : cara atau teknik yang berciri khusus dari seorang penjahat

dalam melakukan perbuatan jahatnya.Moneter : berhubungan dengan uang atau keuangan.Multikulturalisme : gejala pada seseorang atau suatu masyarakat yang ditandai

oleh kebiasaan menggunakan lebih dari satu kebudayaan.Nasionalisme : paham (ajaran) untuk mencintai bangsa dan negara sendiri;

kesadaran keanggotaan dalam suatu bangsa yang secarapotensial atau aktual bersama-sama mencapai, mempertahan-kan, dan mengabdikan identitas, integritas, kemakmuran, dankekuatan bangsa itu.

Otonomi : pemerintahan sendiri.Otoriter : berkuasa sendiri; sewenang-wenang.

Page 162: BukuBse.belajaronlineGratis.com-Kelas 9 Pkn Slamet Santosa-1

PKn untuk Siswa SMP-MTs Kelas IX155

Pajak : pungutan wajib, biasanya berupa uang yang harus dibayaroleh penduduk sebagai sumbangan wajib kepada negara ataupemerintah sehubungan dengan pendapatan, pemilikan, hargabeli barang, dan sebagainya.

Paradigma : kerangka berpikir.Partisipasi : perihal turut berperan serta dalam suatu kegiatan: keikutsertaan;

peran serta.Patriotisme : sikap seseorang yang bersedia mengorbankan segala-galanya

untuk kejayaan dan kemakmuran tanah airnya.Potensi : kemampuan yang mempunyai kemungkinan untuk dikem-

bangkan; kekuatan: kesanggupan; daya.Produktivitas : kemampuan untuk menghasilkan sesuatu; daya produksi;

keproduktifan.Profesi : bidang pekerjaan yang dilandasi pendidikan keahlian

(keterampilan, kejuruan,dsb.) tertentu.Rasional : menurut pikiran dan pertimbangan yang logis.Reaktif : sifat cenderung, tanggap, atau segera bereaksi terhadap suatu

yang timbul atau muncul.Regional : bersifat kedaerahan.Separatis : orang (golongan) yang menghendaki pemisahan diri dari suatu

persatuan; golongan (bangsa) untuk mendapat dukungan.Sishankamrata : sebuah sistem yang diciptakan untuk pertahanan dan keamanan

negara yang menggunakan yang terdiri atas komponen utama(TNI/Polri) dan cadangan atau penunjang (warga negara,sumber daya alam, sarana dan prasarana nasional).

Terorisme : penggunaan kekerasan untuk menimbulkan ketakutan dalamusaha mencapai tujuan (terutama tujuan politik); praktiktindakan teror.

Westernisasi : pemujaan terhadap barat yang berlebihan; pembaratan.Yustisi : kehakiman; peradilan.

Page 163: BukuBse.belajaronlineGratis.com-Kelas 9 Pkn Slamet Santosa-1

Daftar Pustaka156

Anonim. 2003. Praktik Belajar Kewarganegaraan: Kami Bangsa Indonesia, edisi kedua.Jakarta: Center for Civic Education Indonesia.

Bratakusumah, Deddy Supriadi, dan Dadang Solihin. 2002. Otonomi PenyelenggaraanPemerintah Daerah. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama.

Budimansyah, Dasyim. 2002. Model Pembelajaran dan Penilaian Portofolio. Bandung:Genesindo.

Depdiknas. 2003. Pendekatan Kontekstual (Contextual Teaching and Learning).Jakarta: Direktorat Pendidikan Lanjutan Pertama. Dirjen Dikdasmen

Depdiknas. 2005. Pendidikan Kewarganegaraan, Buku 1, Jakarta: DirektoratPendidikan Lanjutan Pertama. Dirjen Dikdasmen.

Depdiknas. 2005. Pendidikan Kewarganegaraan, Buku 2, Jakarta: DirektoratPendidikan Lanjutan Pertama. Dirjen Dikdasmen.

Hatta, Muhammad. 1997. Demokrasi Kita, Bebas Aktif, Ekonomi Masa Depan. Jakarta:UI Press.

Holsti, K.J. 1987. Politik Internasional, Kerangka Analisa, terjemahan Efin Sudrajatdkk. Jakarta: Pedoman Ilmu Jaya.

Kusumaatmadja, Mochtar. 1983. Politik Luar Negeri Indonesia dan PelaksanaannyaDewasa ini. Bandung: Alumni.

Mauna, Boer. 1986. Hukum Internasional. Pusat Pendidikan dan Latihan Luar Negeri

Mc, Clelland C.A, 1981. Ilmu Hubungan Internasional, Teori dan Sistem, Jakarta:Rajawali

Murtopo, Ali. 1981. Indonesia dalam Kerjasama Regional dan Internasional: Strategidan Hubungan Internasional. Jakarta: CSIS.

Peraturan Menteri Pendidikan Nasional RI Nomor 22 Tahun 2006 tentang Standar Isiuntuk satuan Pendidikan Dasar dan Menengah

Peraturan Menteri Pendidikan Nasional RI Nomor 23 Tahun 2006 tentang StandarKompetensi Lulusan untuk satuan Pendidikan Dasar dan Menengah

Peraturan Menteri Pendidikan Nasional RI Nomor 24 Tahun 2006 tentang PelaksanaanPeraturan Menteri Pendidikan Nasional RI Nomor 22 Tahun 2006 tentang StandarIsi untuk satuan Pendidikan Dasar dan Menengah dan Peraturan Menteri PendidikanNasional RI Nomor 23 Tahun 2006 tentang Standar Kompetensi Lulusan untuksatuan Pendidikan Dasar dan Menengah.

Daftar Pustaka

Page 164: BukuBse.belajaronlineGratis.com-Kelas 9 Pkn Slamet Santosa-1

PKn untuk Siswa SMP-MTs Kelas IX157

Peraturan Presiden Nomor 7 Tahun 2005 tentang Rencana Pembangunan JangkaMenengah Nasional (RPJMN) Tahun 2004-2009.

Sabir, M. 1987. Politik Bebas Aktif, Tantangan dan Kesempatan. Jakarta: HajiMasagung.

Samego, India. 2001. Sistem Pertahanan-Keamanan Negara. Jakarta: The HabibieCenter.

Suprapto, R. 1997, Hubungan Internasional: Sistem, Interaksi dan Perilaku. Jakarta:Raja Grafindo Jakarta.

Syaukani, Affan Gaffar dan Ryass Rasyid. 2002. Otonomi Daerah dalam NegaraKesatuan. Yogyakarta: Pusat Pengkajian Etika Politik dan Pemerintahan.

Undang-Undang Dasar Negara Kesatuan RI 1945.

Undang-Undang RI Nomor 2 Tahun 2002 tentang Kepolisian Republik Indonesia.

Undang-Undang RI Nomor 20 Tahun 1982 tentang Ketentuan Pokok Pertahanan danKeamanan.

Undang-Undang RI Nomor 3 Tahun 2002 tentang Pertahanan Negara.

Undang-Undang RI Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah.

Undang-Undang RI Nomor 33 Tahun 2004 tentang Perimbangan Keuangan antaraPemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah.

Undang-Undang RI Nomor 37 Tahun 1999 tentang Hubungan Luar Negeri.

Wasistono, Sadu. 2002. Kapita Selekta Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah.Bandung: Fokus Media.

Widjaja, A. W. 1986. Indonesia, Asia-Afrika, Non Blok, Politik Bebas Aktif. Jakarta:Bina Aksara.

Widjaja, A. W. 2002. Otonomi Daerah dan Daerah Otonomi. Jakarta: Raja GrafindoPersada.

Widyaatmadja, Josef P. 2005. Kebangsaan dan Globalisasi dalam Diplomasi.Yogyakarta: Penerbit Kanisius.

Winarno, Budi. 2005. Globalisasi Wujud Imperialisme Baru-Peran Negara dalamPembangunan. Yogyakarta: Tajidu Press.

Page 165: BukuBse.belajaronlineGratis.com-Kelas 9 Pkn Slamet Santosa-1