Batu, Malang, 23-24 September 2014 W O R K S H O P MEMPERSIAPKAN RUMAHSAKIT TIPE C MELALUI PEMBELAJARAN DARI PENGALAMAN SUKSESNYA AKREDITASI RS BAPTIS BATU MALANG LATAR BELAKANG Sejak pertengahan tahun 2012, seluruh RS di Indonesia mulai diberlakukan dengan Standar Akreditasi RS Versi Baru atau JCI sebagai suatu bentuk pengakuan secara nasional. Perubahan bentuk akreditasi RS tersebut membuat banyak Rumah Sakit khususnya tipe C dan D kesulitan untuk memulai, bahkan tidak berani untuk mengajukan bimbingan dan survey. Secara teori sepertinya tidak sulit namun dalam terapan melalui semua Dokumen yang dipublikasikan tidaklah semudah itu juga untuk diterapkan dalam rumahsakit. Dokumen Akreditasi adalah semua dokumen yang harus disiapkan RS dalam pelaksanaan akreditasi RS. Dalam hal ini dokumen dibedakan menjadi 2 (dua) jenis, yaitu dokumen yang merupakan regulasi dan dokumen sebagai bukti pelaksanaan kegiatan. Perubahan pola Metodologi yang sebelumnya hanya berfokus kepada dokumen telah berubah menjadi Implementasi/Pelaksanaan Kegiatan dengan Metodologi Telusur, sehingga peran seorang Direktur dan Ketua Tim Pokja Akreditasi Internal tidak sebatas mendokumentasikan saja. Melainkan menguasai dan mengetahui peraturan perundang-undangan dan ketentuan lain yang berlaku, memastikan Rumah Sakit memenuhi hasil laporan atau catatan pemeriksaan serta memastikan Standar dilaksanakan dengan lebih baik, terutama dalam Pelayanan Manajemen, Pelayanan Medis dan Pelayanan Keperawatan. Sisi baiknya metodologi Telusur memang Dokumen Akreditasi Rumah Sakit tersebut dilengkapi dengan Regulasi, Rekam Medik, dan Dokumen Bukti (pelaksanaan) sehingga memudahkan identifikasi dan penelusuran dari sirkulasi seluruh kebijakan dan prosedur yang berlaku. Banyak rumahsakit yang bingung untuk memulainya dari mana karena begitu banyak dokumen yang harus disiapkan, sementara sumber daya terbatas dan pelayanan tetap harus jalan. Salah satu strategi yang bisa dilakukan oleh rumahsakit adalah belajar langsung dari rumahsakit yang sudah lulus akreditasi versi baru yaitu RS Baptis Batu, Malang. Tim Akreditasi secara lengkap dari RS Baptis Batu akan berbagi pengalaman mulai dari persiapan sampai dengan proses bimbingan dan survey yang mereka sudah lalui. Selain re-fresh teori dan regulasi, melihat langsung dokumen RS serta belajar dari tim yang sudah menjalankan proses akreditasi dengan segala tantangan dan kendala yang mereka hadapi. Oleh karena itu kami menyediakan Workshop ini agar rumahsakit yang sedang dalam persiapan untuk maju akreditasi maupun yang masih ragu untuk maju, semakin mantap untuk menentukan langkah selanjutnya bagi peningkatan pelayanan RS yang kita kelola. TUJUAN 1. Berbagi pengalaman kepada RS khusus tipe C dalam proses mempersiapkan Akreditasi RS 2. Peserta RS mendapatkan gambaran konkrit dalam menyiapkan dokumen yang dibutuhkan 3. Peserta RS mendapat masukan strategis dan praktis dari setiap kelompok kerja RS Baptis Batu. 4. Peserta RS dapat meninjau langsung ke RS Baptis Batu.
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
Batu, Malang, 23-24 September 2014
W O R K S H O PMEMPERSIAPKAN RUMAHSAKIT TIPE C
MELALUI PEMBELAJARAN DARI PENGALAMAN
SUKSESNYA AKREDITASI RS BAPTIS BATU MALANG
LATAR BELAKANG
Sejak pertengahan tahun 2012, seluruh RS di Indonesia mulai diberlakukan dengan Standar Akreditasi RS Versi Baru atau JCI sebagai suatu bentuk pengakuan secara nasional. Perubahan bentuk akreditasi RS tersebut membuat banyak Rumah Sakit khususnya tipe C dan D kesulitan untuk memulai, bahkan tidak berani untuk mengajukan bimbingan dan survey. Secara teori sepertinya tidak sulit namun dalam terapan melalui semua Dokumen yang dipublikasikan tidaklah semudah itu juga untuk diterapkan dalam rumahsakit. Dokumen Akreditasi adalah semua dokumen yang harus disiapkan RS dalam pelaksanaan akreditasi RS. Dalam hal ini dokumen dibedakan menjadi 2 (dua) jenis, yaitu dokumen yang merupakan regulasi dan dokumen sebagai bukti pelaksanaan kegiatan.
Perubahan pola Metodologi yang sebelumnya hanya berfokus kepada dokumen telah berubah menjadi Implementasi/Pelaksanaan Kegiatan dengan Metodologi Telusur, sehingga peran seorang Direktur dan Ketua Tim Pokja Akreditasi Internal tidak sebatas mendokumentasikan saja. Melainkan menguasai dan mengetahui peraturan perundang-undangan dan ketentuan lain yang berlaku, memastikan Rumah Sakit memenuhi hasil laporan atau catatan pemeriksaan serta memastikan Standar dilaksanakan dengan lebih baik, terutama dalam Pelayanan Manajemen, Pelayanan Medis dan Pelayanan Keperawatan. Sisi baiknya metodologi Telusur memang Dokumen Akreditasi Rumah Sakit tersebut dilengkapi dengan Regulasi, Rekam Medik, dan Dokumen Bukti (pelaksanaan) sehingga memudahkan identifikasi dan penelusuran dari sirkulasi seluruh kebijakan dan prosedur yang berlaku.
Banyak rumahsakit yang bingung untuk memulainya dari mana karena begitu banyak dokumen yang harus disiapkan, sementara sumber daya terbatas dan pelayanan tetap harus jalan. Salah satu strategi yang bisa dilakukan oleh rumahsakit adalah belajar langsung dari rumahsakit yang sudah lulus akreditasi versi baru yaitu RS Baptis Batu, Malang. Tim Akreditasi secara lengkap dari RS Baptis Batu akan berbagi pengalaman mulai dari persiapan sampai dengan proses bimbingan dan survey yang mereka sudah lalui. Selain re-fresh teori dan regulasi, melihat langsung dokumen RS serta belajar dari tim yang sudah menjalankan proses akreditasi dengan segala tantangan dan kendala yang mereka hadapi. Oleh karena itu kami menyediakan Workshop ini agar rumahsakit yang sedang dalam persiapan untuk maju akreditasi maupun yang masih ragu untuk maju, semakin mantap untuk menentukan langkah selanjutnya bagi peningkatan pelayanan RS yang kita kelola.
TUJUAN
1. Berbagi pengalaman kepada RS khusus tipe C dalam proses mempersiapkan Akreditasi RS
2. Peserta RS mendapatkan gambaran konkrit dalam menyiapkan dokumen yang dibutuhkan
3. Peserta RS mendapat masukan strategis dan praktis dari setiap kelompok kerja RS Baptis Batu.
4. Peserta RS dapat meninjau langsung ke RS Baptis Batu.
JADWAL ACARA
HARI KE-2 Jam Materi Manajemen Materi Medis Materi Keperawatan
SESI PARALEL
08.00 – 09.30Tata Kelola Kepemimpinan dan Pengarahan (TKP)Oleh: dr. Imanuel Eka
Akses ke Pelayanan dan Kontinuitas Pelayanan (APKP), Asesment Pasien (AP), dan Pelayanan Pasien (PP) Oleh: Tim Akreditasi RSBB
Contact person: Anne (0816-945327), Ratna (0812-8878 5510), Lucky (0813-1724 9715)
Hari/Tanggal : Selasa dan Rabu, 23-24 September 2014Pukul : 08.00 - selesaiTempat : Hotel Pohon Inn Jl. Oro-oro Ombo No. 9 (Jatim Park 2) Malang - Jawa Timur
WAKTU DAN TEMPAT
Investasi untuk mengikuti pelatihan ini adalah sebesar:Rp. 3.500.000,- per tim peserta sudah termasuk:Training Kits, Lunch dan Coffee Break selama kegiatan.(Akomodasi ditanggung peserta)
INVESTASI DAN FASILITAS
JADWAL ACARA
HARI KE -1Jam Materi
08.00 – 08.35 Welcome Greetings: Direktur Eksekutif Pelkesi, Ketua-ketua Tim Pokja RS Batu, Doa Pembukaan
08.35 – 09.00 “Ruang Lingkup Persiapan RS Baptis Batu” Oleh: dr. Eva Nirmala, SpPK09.00 – 09.30 “Apa yang penting dalam Presentasi Direktur Untuk Survey Akreditasi“
Oleh: dr. Arhwinda P, SpKFR, MARS09.30 – 10.00 “Mempersiapkan RS dalam Peningkatan Mutu dan Keselamatan Pasien
(PMKP)“ Oleh: dr. Dolly Irbantoro10.00 – 10.15 Rehat Kopi 10.15 – 10.45 “Mengedepankan Hak Pasien dan Keluarga (HPK) dalam pelayanan RS“
Oleh: Drg. Hari Pudjo10.45 – 11.15 “Mempersiapkan Managemen dan Fasilitas Kesehatan (MFK)”
Oleh: dr. Imanuel Eka11.15 – 11.45 “Praktek Pencegahan dan Pengendalian Infeksi (PPI) di RS” Oleh: Ibu Kurnia 11.45 – 12.15 - Manajemen Penggunaan Obat (MPO) yang aman - Oleh: Ibu Ayun S
- Menyiapkan Kualifikasi dan Pendidikan Staf (KPS) dengan baik - Oleh: Bpk. Sigit W
12.15 – 13.00 Makan Siang 13.00 – 15.00 Tinjauan Lapangan 15.00 – 15.15 Rehat Kopi 15.15 – 16.15 Evaluasi dan tanya jawab 16.15……. Pulang … istirahat