Top Banner
Biomekanika/ikun/2003 1 BIOMEKANika olahraga dr. Hamidie Ronald, M.Pd, AIFO
49

BIOMEKANIKA - Web UPI Official

Oct 03, 2021

Download

Documents

dariahiddleston
Welcome message from author
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
Page 1: BIOMEKANIKA - Web UPI Official

Biomekanika/ikun/2003 1

BIOMEKANika

olahraga

dr. Hamidie Ronald,

M.Pd, AIFO

Page 2: BIOMEKANIKA - Web UPI Official

Definisi

Ilmu yang menerapkan prinsip-prinsip

mekanika terhadap struktur tubuh manusia

pada saat melakukan olahraga.

Penting untuk :

– Pemilihan teknik

– Memodifikasi teknik

– Mengamati kesalahan dan mengeidentifikasi

kesalahan.

2

Page 3: BIOMEKANIKA - Web UPI Official

Fungsi Pengetahuan mekanika performance

lebih baik.

-Prinsip mekanika merupakan aturan

dasar yg mengatur aksi atlet.

Cth : peloncat indah (gaya gravitasi)

pegulat (Kesetimbangan).

Dipakai juga dalam memperbaiki efisiensi

peralatan olahraga.

Cth : sepatu, peralatan keselamatan dalam

ORBiomekanika/ikun/2003 3

Page 4: BIOMEKANIKA - Web UPI Official

Bagaimana pengajaran teknik yg

baik bisa dilakukan?

Teknik = pola/ rangkaian gerak yg

digunakan atlet utk menampilkan

ketrampilan cabor

Pelatih mendemonstrasikan teknik yg baik

Pelatih mengetahui mengapa gerakan

(teknik) Or hrs dilakukan dg cara tertentu

bukan cara lainnya.

4

Page 5: BIOMEKANIKA - Web UPI Official

Massa Berat dan Inersia

1. Berat

- Berat tubuh menunjukkan besarnya

tarikan gaya gravitasi pada tubuh dan

sebaliknya tarikan tubuh terhadap

permukaan bumi

- Bumi menarik tubuh ke bawah, begitu

pula tubuh menarik bumi ke atas .

- Berat

“jumlah unsur suatu obyek yang

dipengaruhi gaya tarik bumi/gravitasi”5

Page 6: BIOMEKANIKA - Web UPI Official

2. Massa

Massa = “jumlah unsur suatu obyek”

Jika benda mempunyai massa maka dapat

menarik benda lain yang memiliki massa

Biomekanika/ikun/2003 6

Page 7: BIOMEKANIKA - Web UPI Official

Hubungan Berat dan Massa

Gaya gravitasi bumi semakin dekat intinya

semakin besar.

Cth : atlet yg berada di equator sedikit

lebih ringan dibanding di kutub.

Massa tubuh tetap konstan tetapi berat

tubuhnya bisa berubah-ubah.

Biomekanika/ikun/2003 7

Page 8: BIOMEKANIKA - Web UPI Official

Inersia

Berarti tahanan yg menghambat atau

mengubah gerak suatu benda.

Inersia menggambarkan kecenderungan

suatu benda utk terus melakukan apa saja

yg sedang dilakukan.

Hukum NEWTON I (Inertia = kelembaman)

- benda bersifat mempertahankan keadaan

- semua benda/ obyek akan bergerak bila ada

gaya (force) yang mengakibatkan pergerakanBiomekanika/ikun/2003 8

Page 9: BIOMEKANIKA - Web UPI Official

Hubungan Massa dan Inertia

Semakin besar massa dan berat tubuh atlet

semakin besar tahanan yang menghambat

gerakannya.

Inersia dianggap lawan pada saat mulai

bergerak dan menjadi kawan pada saat

bergerak.

Hal ini terjadi juga pada gerakan rotasi.

Cth : golf club ketika diayunkan.Biomekanika/ikun/2003 9

Page 10: BIOMEKANIKA - Web UPI Official

Speed, Percepatan

(Acceleration) dan Velocity

Seorang pelari lari 100 m dlm waktu 10

detik ----- kec (speed) rata2 35 km/jam

Percepatan beraturan (uniform

acceleration) dan deselerasi beraturan

(uniform deceleration) tdk sering terjadi

pada OR.

Cth : loncat indah dan senam

Biomekanika/ikun/2003 10

Page 11: BIOMEKANIKA - Web UPI Official

Velocity

Velocity berartimenggambarkan speed dan

arah. (direction)

Cth : 20 mph arah selatan.

Biomekanika/ikun/2003 11

Page 12: BIOMEKANIKA - Web UPI Official

Titik Berat Badan

(Center of Gravity), Keseimbangan dan

Stabilitas

Gaya tarik bumi akan menarik atlet pada

titik berat tubuh.

Tubuh manusia terdiri dari substansi yg

berbeda seperti tulang, otot, lemak dsb.

Bumi akan menarik massa tubuh yg lebih

berat. Ini berarti titik berat atlet tidak tidak

selalu sama dari berbagai permukaan tubuh

atlet. Biomekanika/ikun/2003 12

Page 13: BIOMEKANIKA - Web UPI Official

1. Mencari lokasi titik berat

badan

Pada posisi anatomis terletak di sekitar 1

inch dari pusar pada wanita sedikit lebih

rendah.

Biomekanika/ikun/2003 13

Page 14: BIOMEKANIKA - Web UPI Official

2.Memindahkan titik berat badan

Jika atlet bergerak kemudian mengerakkan

tungkainya ke depan satu langkah, maka

titik berat akan berpindah ke arah yg sama.

Bila mengerakkan lengan dan tungkai

maka perpindahan akan lebih jauh krn

massanya juga lebih besar.

Jadi perpindahan titik berat bergantung

pada seberapa besar dan jauh massa tubuh

yg dipindahkan.

Biomekanika/ikun/2003 14

Page 15: BIOMEKANIKA - Web UPI Official

Keseimbangan dan stabilitas

Dua istilah yang hampir sama tapi

mempunyai arti yg berbeda.

Keseimbangan berkaitan dg koordinasi dan

kontrol.

Lawan yg dihadapi atlet ketika mencoba

mempertahankan keseimbangan adalah

gaya eksternal ( gravitasi, gesekan, tahanan

udara, gaya lawan)

Biomekanika/ikun/2003 15

Page 16: BIOMEKANIKA - Web UPI Official

Stabilitas berkaitan dgn seberapa besar

tahanan yg diciptakan untuk melawan

gangguan terhadap keseimbangan.

Semakin stabil atlet semakin besar tahanan

yg diciptakan untuk mengatasi gaya yg

menganggunya.

Biomekanika/ikun/2003 16

Page 17: BIOMEKANIKA - Web UPI Official

Faktor-faktor yg menentukan stabilitas

a. Stabilitas meningkat bila ukuran bidang tumpuan

diperluas

b. Stabilitas meningkat bila garis gravitasinya jatuh di

dalam bidang tumpuannya.

c. Stabilitas meningkat bila titik berat badannya

direndahkan.

d. Stabilitas meningkat bila bidang tumpuannya diperluas

searah datangnya gaya.

e. Stabilitas meningkat bila garis gravitasinya dipindahkan

ke arah datangnya gaya.

f. Stabilitas berbading lurus dg massa tubuh

17

Page 18: BIOMEKANIKA - Web UPI Official

Gaya (force)

Bila atlet menampilkan suatu ketrampilan

maka atlet menciptakan gaya internal

dalam tubuhnya dg menkontraksikan otot-

ototnya.

Gaya yg diciptakan atlet ditujukan utk

melawan gaya eksternalyang diciptakan

gravitasi, gaya reaksi dari tanah, dan juga

kekuatan dorongan dari lawan.

Biomekanika/ikun/2003 18

Page 19: BIOMEKANIKA - Web UPI Official

Gerak Atlet

a. Gerak linier

- = translasi

- Menggambarkan situasi dimana seluruh

bag benda bergerak dg jarak, arah dan

waktu yg sama.

- Cth atlet sepatu roda

Biomekanika/ikun/2003 19

Page 20: BIOMEKANIKA - Web UPI Official

b. Gerak anguler

= gerak rotasi, spin, salto dan twist.

Menujukkan seorang sedang berputar

beberapa derajat

Untuk menciptakan gerak anguler maka

gerakan harus terjadi di sekitar poros yaitu

pada seluruh persendian yg ada.

Biomekanika/ikun/2003 20

Page 21: BIOMEKANIKA - Web UPI Official

c. Gerak kombinasi

Cth pada lari sprint.

Pada lari sprint terlihat naik turunnya tubuh

atlet dari satu langkah ke langkah yg lain.

Sebagian linier dan sebagian lg anguler

Biomekanika/ikun/2003 21

Page 22: BIOMEKANIKA - Web UPI Official

Gerak proyektil

Seringkali atlet dan alat olahraga di

proyeksikan (bergerak melayang di udara)

yang selanjutnya disebut proyektil.

Proyektil bisa berupa bola,lembing,

pelompat atau pesenam.

Beberapa faktor yg mempengaruhi sifat

jalur melayangnya: sudut, kecepatan dan

ketinggian saat lepas.Biomekanika/ikun/2003 22

Page 23: BIOMEKANIKA - Web UPI Official

Inersia, Gaya sentripetal dan sentrifugal

a. Gaya Sentrifugal dan sentripetal

benda yg mengalami gerak rotasi pada

porosnya juga tunduk terhadap gaya linier.

Gaya sentripetal mencegah benda benda yg

berputar untuk meninggalkan jalur

lingkarannya yaitu bila rotasi terjadi pada

poros diam dan arah gayanya selalu

mengarah ke pusat rotasi.

Biomekanika/ikun/2003 23

Page 24: BIOMEKANIKA - Web UPI Official

Menurut hukum Newton III terdapat gaya

yg besarnya sama dan berlawanan arah yg

diciptakan sebagai reaksi dari gaya

sentripetal.

Gaya ini disebut sebagai gaya sentrifugal.

Biomekanika/ikun/2003 24

Page 25: BIOMEKANIKA - Web UPI Official

Momen inersia

Adanya kecenderungan seluruh benda atau

atlet yg pada awalnya menghambat rotasi

dan selanjutnya ingin melanjutkan rotasi.

Faktor yg menentukan seberapa besar inersia

yg dimiliki benda berputar, adalah:

1. Massa benda

Semakin besar massa semakin besar

tahanan yg menghambat rotasi selain itu

semakin besar massa semakin besar

keinginan benda untuk bergerak.25

Page 26: BIOMEKANIKA - Web UPI Official

2. Distribusi massa

Semakin terdistribusi ke porosnya maka

momen inersianya lebih besar.

- Cth Club golf

Biomekanika/ikun/2003 26

Page 27: BIOMEKANIKA - Web UPI Official

Momentum

1. Momentum linier

Momentum menunjukkan kualitas gerak yg

terjadi.

Peningkatan pada massa dan kecepatan atlet atau

keduanya maka momentumnya meningkat.

Tidak semua Cabor memerlukan momentum yg

maksimal beberapa memerlukan momentum yg

harus dikontrol. Cth : passing pendek pada sepak

bola.

Biomekanika/ikun/2003 27

Page 28: BIOMEKANIKA - Web UPI Official

Impuls

Ketika atlet memberikan sejumlah gaya

terhadap sebuah benda selama waktu

tertentu, maka dapat dikatakan bahwa atlet

telah memberikan impuls terhadap benda

tersebut.

Seberapa besar gaya dan waktu

dikombinasikan ditentukan oleh

kemampuan fisik atlet.

Biomekanika/ikun/2003 28

Page 29: BIOMEKANIKA - Web UPI Official

Usaha (work)

Artinya berarti sebuah gaya telah diberikan

untuk melawan tahanan dalam jarak

tertentu.

Usaha = gaya X jarak

Biomekanika/ikun/2003 29

Page 30: BIOMEKANIKA - Web UPI Official

Daya (power)

Sejumlah besar usaha mekanis yg

dilakukan selama selang waktu tertentu.

Cth Atlet A mengangkat beban waktunya 2

detik

– Atlet B waktunya 1 detik

Maka atlet B mempunyai daya (power) lebih

kuat.

Biomekanika/ikun/2003 30

Page 31: BIOMEKANIKA - Web UPI Official

Energi

1. Energi Kinetik

2. Energi Potensial

3. Energi Regang

Biomekanika/ikun/2003 31

Page 32: BIOMEKANIKA - Web UPI Official

Tuas

Biomekanika/ikun/2003 32

Page 33: BIOMEKANIKA - Web UPI Official

Biomekanika/ikun/2003 33

biomekanika

Mekanika & Biomekanika

Konsep dasar:

- gaya (force) Hukum Newton

- kelembaman (inertia)

- massa dan berat

- gravitasi dan pusat gravitasi manusia

Aplikasi biomekanika dlm perawatan

Page 34: BIOMEKANIKA - Web UPI Official

Biomekanika/ikun/2003 34

Prinsip & konsep dasar

Mekanika“studi ttg bagaimana sesuatu bergerak dan apa yang menyebabkan bergerak” (Hickman, 1995)

Biomekanika“studi ttg gerakan yang dihasilkan oleh sistem muskuloskeletal” Hukum Newton (oleh Isaac Newton, 1643-1727)

Page 35: BIOMEKANIKA - Web UPI Official

Biomekanika/ikun/2003 35

Prinsip & konsep dasar

Bagaimana suatu benda dapat bergerak?

Aristoteles“kekuatan konstan diperlukan untuk menjaga sesuatu tetap bergerak”

Hukum NEWTON I (Inertia = kelembaman)- benda bersifat mempertahankan keadaan- semua benda/ obyek akan bergerak bila ada gaya (force) yang mengakibatkan pergerakan

Page 36: BIOMEKANIKA - Web UPI Official

Biomekanika/ikun/2003 36

Prinsip & konsep dasar

Hukum NEWTON IIF = m . a

“Apabila ada gaya yang bekerja pada suatu benda maka benda akan mengalami suatu percepatan yang arahnya sama dengan arah gaya”

Hukum NEWTON III“Untuk setiap aksi, selalu ada reaksi yang arahnya berlawanan”

Page 37: BIOMEKANIKA - Web UPI Official

Biomekanika/ikun/2003 37

Prinsip & konsep dasar

Massa“jumlah unsur suatu obyek”

satuan: kg besaran skalar

Berat“jumlah unsur suatu obyek yang dipengaruhi

gaya tarik bumi/gravitasi”

satuan: kg m/s(Newton) besaran vektor

Page 38: BIOMEKANIKA - Web UPI Official

Biomekanika/ikun/2003 38

Prinsip & konsep dasar

Gaya gravitasi“gaya tarik bumi terhadap suatu benda”

Pengaruh gaya gravitasi thd tubuh manusia- berat badan,- varises,- edema tungkai, dll.

Gaya yang mempengaruhi tubuh manusia- gaya pada tubuh manusia spt saat tubuh menabrak suatu benda

- gaya di dalam tubuh manusia gaya otot mempengaruhi sirkulasi darah dan pernapasan

Page 39: BIOMEKANIKA - Web UPI Official

Biomekanika/ikun/2003 39

Biomekanika padamanusia

Gaya yang bekerja pada manusia- dalam keadaan statis- dalam keadaan dinamis

Gaya pada tubuh manusia dalam keadaan statis dalam keadaan setimbang/ jumlah gaya dlm

segala arah (F=0) sistem muskuloskeletal bekerja sbg

pengumpil/pengungkit

Page 40: BIOMEKANIKA - Web UPI Official

Biomekanika/ikun/2003 40

Biomekanika padamanusia

Sistem Pengungkit Tipe ITitik tumpuan terletak di antara gaya berat (W) dan gaya

otot (M) W

M

Contoh: Posisi diam/ tegak

Page 41: BIOMEKANIKA - Web UPI Official

Biomekanika/ikun/2003 41

Biomekanika padamanusia

Sistem Pengungkit Tipe IIGaya berat (W) di antara titik tumpuan dan gaya otot (M)

M W

Contoh: posisi jinjit

Page 42: BIOMEKANIKA - Web UPI Official

Biomekanika/ikun/2003 42

Biomekanika padamanusia

Sistem Pengungkit Tipe IIIGaya otot (M) di antara titik tumpuan dan gaya berat (W)

M

W

Contoh: Posisi tangan mengangkat beban

Page 43: BIOMEKANIKA - Web UPI Official

Biomekanika/ikun/2003 43

Biomekanika padamanusia

Keuntungan Mekanik (KM)“Perbandingan antara gaya otot (M) dan gaya berat (W)”

KM = M/W = Iw/Im

Iw Im

W M

Page 44: BIOMEKANIKA - Web UPI Official

Biomekanika/ikun/2003 44

Biomekanika pada

manusia

Mekanika tubuh (body mechanic)“Suatu usaha sistem muskuloskeletal dan sistem saraf yang terkoordinasi untuk mempertahankan keseimbangan, postur, dan kesegarisan tubuh selama mengangkat, membungkuk, bergerak, dan melakukan aktivitas sehari-hari”

Kesegarisan tubuh (body alignment)“posisi sendi, tendon, ligamen, dan otot ketika posisi berdiri, duduk, dan berbaring”

Page 45: BIOMEKANIKA - Web UPI Official

Biomekanika/ikun/2003 45

Biomekanika pada

manusia

Berat badan“gaya pada tubuh yang dipengaruhi oleh

gravitasi”

Pusat gravitasi pada manusia 55-57% tinggi badan

Keseimbangan tubuh- keseimbangan labil

- keseimbangan stabil

Page 46: BIOMEKANIKA - Web UPI Official

Biomekanika/ikun/2003 46

Biomekanika padamanusia

Keseimbangan labilgaris pusat gravitasi jatuh di luas dasar penyokong dan luas dasar penyokong terlalu kecil

Keseimbangan stabilapabila:1. Kontak dengan dasar/permukaan pijakan luas2. Pusat gravitasi terletak rendah dan garis pusat gravitasi terletak di dalam benda

Page 47: BIOMEKANIKA - Web UPI Official

Biomekanika/ikun/2003 47

Biomekanika padamanusia

Keseimbangan tubuh- Tercapai dan meningkat bila:

1. Letak pusat gravitasi direndahkan, spt posisi duduk

atau berbaring.2. Peningkatan luas permukaan penyangga, spt posisi

tidur, posisi duduk, berjalan dengan telapak kaki

- Berkurang bila:1. Menaikkan pusat gravitasi, dgn cara angkat tangan

ke atas, menjunjung barang di atas kepala2. Mengurangi dasar permukaan penyangga, spt

berjalan menjinjit atau berjalan dengan satu kaki

Page 48: BIOMEKANIKA - Web UPI Official

Biomekanika/ikun/2003 48

Page 49: BIOMEKANIKA - Web UPI Official

Biomekanika/ikun/2003 49