Top Banner
DAMPAK PERANG DINGIN Dampak Positif Selama Perang Dingin berlangsung perkembangan IPTEK maju pesat karena kedua Blok ini banyak melakukan pengembangan dan mempunyai hasil yang sangat bagus terutama masalah eksplorasi luar angkasa. Perang Dingin adalah sebutan bagi sebuah periode di mana terjadi konflik, ketegangan, dan kompetisi antara Amerika Serikat (beserta sekutunya disebut Blok Barat) dan Uni Soviet (beserta sekutunya disebut Blok Timur) yang terjadi antara tahun 1947 —1991. Persaingan keduanya terjadi di berbagai bidang: koalisi militer; ideologi, psikologi, dan tilik sandi; militer, industri, dan pengembangan teknologi; pertahanan; perlombaan nuklir dan persenjataan; dan banyak lagi. Ditakutkan bahwa perang ini akan berakhir dengan perang nuklir, yang akhirnya tidak terjadi. Istilah "Perang Dingin" sendiri diperkenalkan pada tahun 1947 oleh Bernard Baruch dan Walter Lippman dari Amerika Serikat untuk menggambarkan hubungan yang terjadi di antara kedua negara adikuasa tersebut. Dampak positif di tiap bidang : 1. Bidang EkonomI Dalam bidang ekonomi ternyata perang dingin juga membawa dampak positif pada perekonomian dunia. Baik itu secara sengaja maupun tidak sengaja. Hal ini ditandai dengan munculnya negara super power. Dengan adanya negara super power, maka perekonomian dunia banyak dikuasai oleh para pemegang modal. Mereka saling berlomba untuk mendapatkan keuntungan sebanyak-banyaknya dengan cara menginvestasikan modal mereka ke negara-negara berkembang yang upah buruhnya masih relatif rendah. Sehingga keuntungan mereka juga melambung tinggi. Namun siapa sangka bahwa hal diatas juga berdampak baik bagi negara yang ditempati untuk membuka usaha para pemilik modal. Pertumbuhan ekonomi di negara itu juga akan tumbuh pesat. Jadi keduanya diuntungkan dalam usaha ekonomi ini.
30

Berakhirnya Orde Baru

Jun 27, 2015

Download

Documents

arieflohai
Welcome message from author
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
Page 1: Berakhirnya Orde Baru

DAMPAK PERANG DINGIN

Dampak Positif Selama Perang Dingin berlangsung perkembangan IPTEK maju pesat karena kedua Blok ini banyak melakukan pengembangan dan mempunyai hasil yang sangat bagus terutama masalah eksplorasi luar angkasa. Perang Dingin adalah sebutan bagi sebuah periode di mana terjadi konflik, ketegangan, dan kompetisi antara Amerika Serikat (beserta sekutunya disebut Blok Barat) dan Uni Soviet (beserta sekutunya disebut Blok Timur) yang terjadi antara tahun 1947—1991. Persaingan keduanya terjadi di berbagai bidang: koalisi militer; ideologi, psikologi, dan tilik sandi; militer, industri, dan pengembangan teknologi; pertahanan; perlombaan nuklir dan persenjataan; dan banyak lagi. Ditakutkan bahwa perang ini akan berakhir dengan perang nuklir, yang akhirnya tidak terjadi. Istilah "Perang Dingin" sendiri diperkenalkan pada tahun 1947 oleh Bernard Baruch dan Walter Lippman dari Amerika Serikat untuk menggambarkan hubungan yang terjadi di antara kedua negara adikuasa tersebut.

Dampak positif di tiap bidang : 1. Bidang EkonomI

Dalam bidang ekonomi ternyata perang dingin juga membawa dampak positif pada perekonomian dunia. Baik itu secara sengaja maupun tidak sengaja. Hal ini ditandai dengan munculnya negara super power. Dengan adanya negara super power, maka perekonomian dunia banyak dikuasai oleh para pemegang modal. Mereka saling berlomba untuk mendapatkan keuntungan sebanyak-banyaknya dengan cara menginvestasikan modal mereka ke negara-negara berkembang yang upah buruhnya masih relatif rendah. Sehingga keuntungan mereka juga melambung tinggi.Namun siapa sangka bahwa hal diatas juga berdampak baik bagi negara yang ditempati untuk membuka usaha para pemilik modal. Pertumbuhan ekonomi di negara itu juga akan tumbuh pesat. Jadi keduanya diuntungkan dalam usaha ekonomi ini. Pada saat itu negara pemilik modal yang berlomba-lomba untuk menguasai dunia perekonomian, secara tidak langsung juga membawa unsur politik didalamnya. Sehingga pemilik modal besar mendapatkan keuntungan besar, sementara negara yang modalnya terbatas keuntungannya juga kecil. Karena itu munculah istilah globalisasi ekonomi di masyarakat. Untuk mengatasi hal tersebut maka dilakukanlah beberapa tindakan seperti misalnya menyatukan mata uang. Contoh yang sangat terlihat adalah negara-negara di kawasan eropa yang menyatukan mata uang mereka menjadi euro. 2. Bidang MiliterKarena adanya rasa iri di antara negara- negara yang berseteru, masing-masing negara mulai meningkatkan persenjataannya. Mereka melakukan hal ini agar tidak kalah dengan negara besar. Dengan begitu persaingan senjata semakin maju dan berkembang pesat. Itu semua memacu tiap negara untuk terus mengembangkan pertahanan negaranya masing-masing.

Page 2: Berakhirnya Orde Baru

3. Bidang Sosial Budaya.Menyebarnya isu-isu HAM mulai sedikit demi sedikit mengglobal. Secara langsung adanya undang-undang tentang HAM mulai diakui, karena itu rakyat menyetujui peresmian HAM itu sendiri. Dengan adanya HAM, rakyat semakin percaya akan adanya demokrasi dan tidak ada lagi penindasan bagi kaum lemah. 4. Luar angkasaPerang dingin ini juga membawa pengaruh besar pada perkembangan keruangangkasaan yang kita miliki. Mungkin jika tidak ada perang dingin, kita tidak akan tahu bagaimana bentuk tata surya kita. Pada saat itu kedua negara yang bersengketa saling berlomba-lomba menunjukkan kepada dunia bahwa negara merekalah yang paling baik dengan menyebarkan doktrin-doktrin yang mereka miliki. Karena untuk meningkatkan gengsi negara mereka maka mereka sama-sama berlomba untuk meluncurkan roket ke luar angkasa. Hasilnya, kita semua menjadi tahu bahwa sebenarnya kita ada pada tata surya apa, kemudian bagaimana bentuknya. Terlepas dari siapa yang pertama kali mengabarkan berita ini, namun dengan adanya perang dingin ini secara tidak langsung juga berdampak pada perkembangan ilmu pendidikan keruang angkasaan kita. 5. TeknologiPada masa perang dingin sains dan teknologi yang terpaut dengan kegiatan militer mendapat sorotan yang lebih dari pemerintah. Pemerintah bersedia mengeluarkan dana yang besar demi kemajuan iptek di negara mereka. Pada periode ini tumbuh disiplin-disiplin ilmu yang mempelajari dampak sains pada masyarakat. Di negara-negara maju, teknologi di era modern bukan lagi urusan individu atau komunitas berskala kecil. Teknologi modern mempunyai tujuan-tujuan nasional pada wilayah ideologi, militer, ataupun ekonomi dan bentuk kesadaran nasional untuk menggali sumber-sumber alam yang ada. Ini juga bertujuan untuk mewujudkan produksi barang dengan skala yang besar.

Dampak Negatif Perang Dingin ini juga membawa dampak yang negatif pula, selama Perang Dingin berlangsung masyarakat mengalami ketakutan akan perang nuklir yang lebih dahsyat dari perang dunia kedua. Dampak lainnya adalah terbaginya Jerman menjadi dua bagian yaitu Jerman Barat dan Jerman Timur yang dipisahkan oleh Tembok Berlin.

Dampak negatif di tiap bidang : 1. Bidang MiliterDengan adanya senjata nuklir yang dikembangkan secara pesat oleh kedua negara, maka masyarakat dunia mengalami ketakutan yang luar biasa akan adanya kemungkinan perang nuklir yang sebenarnya oleh kedua negara yang bersengketa itu. Saat itu memang sempat beredar rumor bahwa uni soviet sudah meletakkan nuklir-nuklirnya di kuba dan diarahkan ke Amerika. Mendapat ancaman nuklir seperti itu Amerika tidak tinggal diam. Amerika kemudian

Page 3: Berakhirnya Orde Baru

menandatangani terbentuknya NATO. Ini adalah suatu organisasi pertahanan yang kira-kira menyetujui tentang perjanjian bahwa apabila salah satu negaranya diserang maka dianggap sebagai serangan terhadap NATO. Setelah mengetahui hal ini maka pemerintah Uni Soviet menarik kembali rudal-rudal nuklirnya dari Kuba.

2. Bidang PolitikDampak dalam bidang politik dapat kita lihat dari dibangunnya tembok berlin di Jerman sebagai batas antara Jerman Barat dan Jerman Timur. Dalam perang dunia kedua negara ini memang sudah terbagi menjadi 2, yaitu Jerman Baran yang beribukota di Bonn dan Jerman Timur yang beribukota di Berlin. Negara ini mengalami perpecahan karena adanya 2 paham yang berbeda berlaku di negara ini, yaitu liberal yang dianut jerman barat dan Komunis yang dianut jerman timut.Dalam perjalanan pemerintahannya, Jerman barat mengalami perkembangan yang jauh lebih pesat daripada Jerman timur. Oleh sebab itu, banyak orang Jerman timur yang memutuskan untuk hijrah ke Jerman barat. Namun karena saat itu terjadi perang dingin antara Amerika dan Uni Soviet, Uni soviet merasa tersinggung dengan adanya orang-orang pindah ke Jerman Barat. Kerena itu Uni soviet mendanai dan mendukung untuk membangun sebuah tembok yang berada di kota berlin yang menyebabkan terbelahnya kota itu. Selain itu di tembok ini, uni soviet juga menyiagakan tentaranya agar menembaki orang-orang yang masih berani untuk menyebrang. Kemudian tembok ini sangat dikenal orang sebagai simbol bagi perang dingin.

Page 4: Berakhirnya Orde Baru

PENGARUH PERANG DINGIN TERHADAP INDONESIAA. mukadimah. Perang dingin merupakan perang di mana terjadi konflik politik, ketegangan militer, kompetisi, perebutan supremasi, dan perbedaan ideology antara Blok Barat yang dihuni oleh Amerika Serikat beserta sekutunya dengan Blok Timur yang ditunggangi oleh Uni Soviet beserta sekutunya pada tahun 1947 hingga tahun 1991. persaingan keduanya terjadi di bidang : koalisi militer, ideology, psikologi dan tilik sandi; militer, industri, dan pengembangan teknologi; pertahanan dan persenjataan serta perlombaan nuklir; dan banyak lainnya. Istilah “Perang Dingin” pertama kali diperkenalkan oleh Bernhard Baruch dan Walter Lippman dari Amerika Serikat tahun 1947.

Penyebab terjadinya perang dingin, yaitu:a. perbedaan paham; Amerika Serikat dengan demokrasi-kapitalis bertolak belakang dengan Uni Soviet dengan sosialis-komunisnya.b. Keinginan untuk berkuasa dengan cara – cara yang baru. US dan AS “bingung” bagaimana cara membangun Eropa pasca perang. Setelah beberapa decade pengaruh US dan AS menyebar ke penjuru dunia dengan diawalinya “pertahanan” komunisme oleh aliansi AS di Eropa Barat, Timur Tengah, dan Asia Tenggara. Pengaruh US dan AS telah tertanam di berbagai Negara bahkan menimbulkan pernag local, yaitu Perang Korea, Invasi Soviet terhadap Hungaria dan Cekoslovakia, serta Perang Vietnam, kemudian lahir kediktatoran di Yunani dan Amerika Latin, Krisis Rudal Kuba, serta Krisis Timur Tengah yang diakhiri dengan menduanya Jerman, menjadi Jerman Barat dan Jerman Timur yang terpisah oleh Tembok Berlin. Ketegangan mereda sekitar tahun 1980-an karena politik reformasinya Mikhail Gorbachev yang dikenal dengan glasnost dan perestroika. US mulai lemah di Eropa Timur. Diakhiri dengan runtuhnya komunisme dunia tahun 1991 disertai dengan berakhirnya masa Perang Dingin. Kini tinggal AS yang super power menjadi satu-satunya polisi dunia. c. hipotesis awal mula pernag dingin memberikan pengaruh yang begitu besar khususnya di negeri ini, dilihat dari berbagai sudut pandang baik mikro maupun makro.d. pembahasan i. dikaji secara ekonomi, setelah merdeka yang dibarengi proses mulainya perang dingin, Indonesia mulai berbenah diri dalam pemulihan perekonomian sekaligus proses pelaksanaan pembangunan. i.1. masa Presiden Ir. Soekarno berupaya keras meningkatkan kehidupan masyarakat Indonesia di segala bidang dibarengi proses menjalin hubungan dengan dunia luar untuk tujuan ekspor-impor. i.2. masa Presiden Soeharto, ekonomi berhasil dipulihkan diikuti dengan hubungan ekonomi dengan negara lainnya terutama untuk ekspor-impor. dengan kebijakan Pembangunan Jangka Panjang dan Pembangunan Jangka Pendek yang lebih dikenal dengan Pembangunan Lima Tahun (Pelita).

Page 5: Berakhirnya Orde Baru

i.3. masa jatuhnya tampuk kekuasaan Soeharto ditandai dengan krisis moneter yang kemudian merambah menuju krisis ekonomi, politik, kepercayaan terhadap pemerintah, bahkan multidimensional. i.4. masa pemulihan krisis multidimensional ini terus dilakukan oleh para penguasa negeri ini, secara berturut-turut, yaitu Prof. DR. BJ Habibie, Gus Dur, Megawati, dan DR. SBY.

sejarah membuktikan bahwa konsep demokrasi terpimpin, ekonomi terpimpin, dan sosialisme yang dianut Presiden Soekarno, sama sekali tidak memberi hasil positip. para founding fathers negeri ini telah keluar terbaik untuk perkembangan negeri ini. mereka sengaja mengambil konsep dari luar, namun tetap melalui filtrasi internal bangsa ini, hingga terciptalah sistem perekonomian Indonesia yang dituangkan dalam UUD 1945 Pasal 33 mengenai demokrasi ekomomi yang cocok ditetapkan dinegeri ini adalah yang berasaskan kekeluargaan .sejarah pun telah membuktikan bahwa selama 30 tahun, indonesia mampu secara kontinuitas 7% per tahun , angka rata-rata pertumbuhan ekonomi . disini pula , lahir pesaing-pesaing indonesia yang bertaraf internasional bahwa ekom\nomi negeri ini tetap tegak tak tergoyahkan . namun sayang , fondasi ini ternyata lapuk , luluhlantakan akibat krisis ekonomi dan moneter di asia tahun 1997 . mejelang abad 21 , indonesia menata ulang segala bidang kehidupan khususnya perekonomian agar selevel dangan negara maju . tahun 2003-an , nusantara ini siap maju menuju perdagangan bebas khusus kawasan ASEAN , bahkan tahun 2010\2020 melaju ke kancah liberalisasi perdagangan kawasan Asia Pasifik . Segelintir masalah , negeri ini berupaya meminimalisasikan dengan peningkatan kualitas sumber daya dan teknologi , agar didapatkan keuntungan berlipat ganda bagi nusantara sendiri .

ii.Dikaji secara politik, Indonesia langsung ditantang dengan kondisi yang sangat berat. Di kala supremasi Amerika Serikat dan Uni Soviet sedang gencar-gencarnya dilakukan terutama di wilayah Asia Tengggara, Indonesia tidak pernah takut sedikit pun, malahan, negeri ini tetap bersikap netral dan menolak diajak bergabung dengan salah satu blok, ditambah keaktifan Indonesia menghadapi masalah Internasional demi perdamaian dunia yang kekal abadi. Tonggak pencetusan ide ini terjadi pada 2 September 1948, oleh Pemerintah RI didepan badan pekerja -komite Nasional Indonesia Pusat , ditambah lagi dengan rumusan dari Drs. Moh. Hatta dalam bukunya " Dasar-Dasar Politik Luar Negeri Indonesia ", kemudian garis-garis besar haluan negara (GBHN) tahun1978, serta Sapta Krida kabinet pembangunan III.

i.1. Politik Indonesia masa demokrasi Liberal, Indonesia masih setia dengan politik bebas aktifnya i.2. Politik Indonesia masa demokrasi terpimpin, Indonesia mulai condong kepada blok Timur serta berkonfrontasi dengan blok Barat.Karena faktor dari dalam negeri berupa dominasi PKI dalam kehidupan politik, dan faktor luar negeri berupa sikap kureang bersimpati dan tidak mendukung perjuangan

Page 6: Berakhirnya Orde Baru

bangsa ini yang diluncurkan oleh blok Barat. i.3. Setelah runtuhnya gerakan 30 September 1965/PKI negeri ini mulai mengoraksi kebijakan-kebijakan yang bertentangan pada masa orde lama yang dituangkan dalam Manifesto politik RI.Mulai tahun 1967, pelaksanaan politik ini tidak di tetapkan dalam menghadapi masalah Internasional.Perang dingin Timur VS Barat pernah tenang paska robohnya tembok berlin melalui revolusi damai tahun 1989. Perang dingin saat ini mulai membenih lagi. Indikasi tersebut bisa dilihat dari beberapa fakta berikut ini, yaitu: - kerjasama militer Rusia - China dari mulai latihan militer bersama, kemungkinan penggunaan teknologi Rusia oleh China, pendanaan pengembangan teknologi militer Rusia dengan dana anggaran China, pengembangan teknologi antariksa China dengan bantuan ahli Rusia;

- Pertempuran Rusia - Georgia di Kaukasus yang disebabkan oleh penyerangan Georgia terhadap Ossetia Selatan yang dibalas oleh Rusia dengan menyerang balik Georgia.

- Perseteruan Inggris VS Rusia yang ditandai dengan terbunuhnya mata-mata Rusia di Inggris yang berbuntut pada saling mengusir diplomat;

- Kemerdekaan Kosovo yang didukung AS dan Uni Eropa dan ditentang Rusia dan China;

- Perjuangan Ossetia Selatan dan Abhkhazia untuk merdeka dari Georgia. Para pejuang Ossetia Selatan dan Abkhazia mendapat dukungan Rusia, dan untuk hal ini dilakukan counter oleh agen CIA Amerika Serikat di Georgia.

- Konflik Taiwan dengan China. Pelepasan Taiwan dari China mendapat dukungan Amerika Serikat dan Jepang;

- Masalah nuklir Korea Utara yang menjadi sorotan tajam Amerika Serikat, tetapi diam-diam mendapat dukungan dari China dan Rusia.

- Pangkalan nuklir AS di Yokosuka yang mengancam China dan Korea Utara. Di pangkalan in berlabuh secara tetap kapal induk USS George Washington yang berkekuatan nuklir. Pangkalan Yokosuka dijadikan para aktivis anti perang sebagai pusat gerakan anti perang karena Jepang memiliki sejarah sebagai korban Bom Atom yang dilepaskan pihak sekutu para perang dunia II. Gerakan ini menentang masih eksisnya pangkalan marinir AS di Jepang.

- Rudal Patriot Amerika Serikat yang dipasang di Polandia yang mengancam jantung Rusia. Rudal ini pada awalnya untuk mengancam Iran, tetapi kenyataannya diarahkan ke Rusia. Polandia merupakan bekas pecahan Uni Soviet yang menyediakan wilayahnya sebagai pangkalan interseptor rudal AS di Eropa Timur, selain Ukraina dan Republik Ceko. Rusia mengancam Polandia

Page 7: Berakhirnya Orde Baru

bahwa negara itu rawan terserang nuklir Rusia seperti yang dikemukan jendral terkemuka Rusia Anatoly Nogovitsyn, Kepala Staf Militer Rusia. Sedangkan di Ukraina banyak fasilitas nuklir Ex Uni Soviet yang sekarang lepas pengelolaannya dari tangan Rusia. Selain itu Republik Ceko juga akan menyediakan wilayahnya seperti Polandia menjadi interseptor Rudal AS.

- Konflik dagang AS VS China. Serbuan barang dangan China keseluruh dunia termasuk ke Amerika Serikat membuat defisit neraca perdagangan AS sangat tinggi. Hal ini yang menyebabkan AS melakukan berbagai penolakan barang dagangan China dengan berbagai isu. Dari isu produk mainan anak-anak dari China yang mengandung timbal sampai pada produk komputer China yang mengandung hak cipta ilegal. Demikian juga dengan produk AS yang masuk ke China. Contoh daging sapi AS yang ditolak China dengan alasan mengandung penyakit.

- Konflik dagang Uni Eropah VS China.

- Pengaruh Rusia di Iran yang semakin menguat. Iran melakukan pengayaan uranium dengan bantuan teknologi dan ahli dari Rusia, walaupun Iran hanya menggunakan nuklir untuk tujuan membangun instalasi energi tetapi Amerika Serikat sangat curiga dengan aktifitas nuklir Iran tersebut.

- Terbongkarnya LSM AS dan Prancis atas peran dalam demontrasi kemerdekaan Tibet; Pusat gerakan anti China ini dilakukan di kota Paris Prancis. Gerakan ini menyebabkan reaksi keras dari Pemerintah China.

- Ada rencana AS mendirikan pangkalan militer di ruang angkasa yang membuat Rusia dan China gusar.

Fakta-fakta konflik di atas memiliki potensi berkembang seiring dengan semakin berkembangnya pengaruh Blok Timur maupun pengaruh Blok Barat, karena kedua blok ini membangun pengaruh untuk mendapatkan dukungan.

Semasa perang dingin yang lalu peran Gerakan Non Blok sebagai kumpulan negara-negara yang tidak berpihak terbukti sangat berhasil mereduksi konflik dan menekan perluasan pengaruh perang dingin tersebut.

Beruntung Uni Soviet dapat bubar sebelum parang yang sesungguhnya terjadi. Uni Soviet yang dipimpin oleh Mikhail Gorbachev memberikan perubahan yang sangat drastis pada Eropa Timur, yang lebih dikenal dengan istilah wind of the change.

Pembubaran Uni Soviet merevolusi wajah Eropah Timur. Sekaligus juga menghentikan perang dingin tersebut.

Sekarang setelah Rusia bangkit dan China juga telah bangun dari tidur panjang,

Page 8: Berakhirnya Orde Baru

maka semuanya kemungkinan terbuka kembali, termasuk semakin luasnya konflik yang didasari oleh perbedaan ideologi ini.

Inilah saat bagi Indonesia untuk kembali memegang inisiatif, untuk mulai menghidupkan kembali gerakan Non Blok yang juga sempat mati suri.

Sejak berhentinya perang dingin tersebut Gerakan Non Blok menjadi kehilangan arah, tetapi sekarang ini perkembangan perang dingin ini harus mulai diantisipasi kembali oleh semua anggota non blok.

Jika pengaruh dari kedua pihak semakin besar maka lambat laun peran Gerakan Non Blok menjadi kehilangan lahan, maka tidak ada waktu untuk menunggu perkembangan selanjutnya karena Gerakan Non Blok dapat efektif sebagai garda anti perang sebelum pengaruh konflik-konflik di atas membesar.

Apalagi kesadaran warga dunia untuk meningkatkan kesaling pengertian dan perdamaian semakin meningkat, termasuk juga sebagian besar warga negara Amerika Serikat, walaupun pemerintahannya dipimpin oleh rejim Bush yang dicap sebagai "gila perang".

China yang sebenarnya juga masuk sebagai bagian dari anggota non blok tetapi sebenarnya lebih terikat pada idiologinya. Sulit untuk menghadapkan China menjadi bagian dari non blok yang efektif.

India yang pada masa berdirinya gerakan non blok juga menjadi pelopor bersama Indonesia, saat ini juga memiliki masalah dengan konfliknya dengan Pakistan.

Perlombaan pengembangan senjata nuklir India vs Pakistan membuat India dipaksa untuk masuk menjadi bagian dari timur bersama Rusia dan China.

Terlebih lagi Pakistan merupakan sekutu utamanya di Timur Tengah. Pakistan menjadi ujung tombak perang melawan teroris yang disponsori oleh Amerika di Timur Tengah. Walaupun sepeninggalan Musharaf, teka-teki politik menjadi lebih sulit.

Singapura, Thailand, Malaysia dan Fhilipina yang merupakan anggota ASEAN dan negara tetangga kita, lebih condong untuk lebih dekat ke barat.

Seperti Singapura dan Filipina secara historis adalah bagian dari sekutu dari sejak perang dunia II.

Malaysia secara historis juga memiliki ikatan yang kuat dengan Inggris. Thailand menunjukkan sikap ke arah barat secara jelas.

Inilah yang menunjukkan tanda-tanda bahwa gerakan non blok yang akan

Page 9: Berakhirnya Orde Baru

dihidupkan kembali ini jauh lebih berat tantangannya dibandingkan dengan ketika perang dingin Amerika Serikat vs Uni Soviet dulu.

Tantangan sekarang tidak saja pada keterkaitan anggota non blok pada salah satu blog adi daya, tetapi juga pada umumnya anggota non blok sekarang ini secara ekonomi masih relatif lemah. Sebagai contohnya Indonesia dan Mesir. Dua negara yang benar-benar bebas dari perikatan blok.

Secara konstitusi Indonesian telah memilih untuk menjalankan politik luar negari bebas aktif, dan ini akan lebih mudah dijalankan dengan adanya forum internasional yang melibatkan negara lain secara luas.

Tanpa adanya suatu gerakan non blok yang aktif dalam kancah politik dunia maka tidak akan ada politik luar negari bebas aktif yang efektif.

Pertanyaan tentang relevansi Gerakan Nonblok pada saat ini terjawab. Pertanyaan yang muncul pada pertemuan puncak ke-14 KTT Non Blok di Havana Kuba, pada September tahun 2006 lalu. Tidak alasan bagi anggota Non Blok menghentikan gerakan ini.

Selain itu dengan adanya gerakan non blok ini Indonesia lebih bisa berperan dalam perdamaian dan stabilitas keamanan dunia. Hal ini membentuk citra Indonesia yang lebih baik dan lebih memiliki kekuatan diplomasi yang lebih riil.

Keinginan SBY seperti yang di ungkapkannya, "Saya rasa sebagai negara muslim terbesar di dunia, Indonesia sudah layak menjadi anggota tetap DK PBB," Dalam konferensi pers bersama Presiden Brazil Lula Da Silva di Istana Merdeka pada Juli 2008 lalu bisa lebih memiliki nilai yang tinggi jika kartu trup non blok diangkat ke permukaan terlebih dahulu.

Berakhirnya Orde Baru: Krisis Ekonomi dan Gerakan Reformasi

KRONOLOGI JATUHNYA ORDE BARU

Perjalanan sejarah Orde Baru yang panjang, Indonesia dapat melaksanakan pembangunan dan mendapat kepercayaan dari dalam maupun luar negeri. Rakyat Indonesia yang menderita sejak tahun 1960- an dapat meningkat kesejahteraannya. Akan tetapi keberhasilan pembangunan pada waktu itu tidak merata karena terjadi kesenjangan sosial ekonomi yang mencolok antara si kaya dan si miskin. Bahkan Orde Baru ingin mempertahankan kekuasaannya terus menerus dengan berbagai cara. Hal ini menimbulkan berbagai efek negatif. Berbagai bentuk penyelewengan terhadap nilai- nilai Pancasila dan Undang- Undang Dasar 1945 itu disebabkan oleh adanya tindak korupsi, kolusi, dan nepotisme (KKN). Sejak pertengahan tahun 1996 situasi politik di Indonesia memanas. Golongan Karya yang berkeinginan menjadi mayoritas tunggal (Single Majority) mendapat tekanan dari masyarakat.

Page 10: Berakhirnya Orde Baru

Masyarakat menuntut adanya perubahan di bidang politik, ekonomi, demokratisasi dalam kehidupan sosial serta dihormatinya hak asasi manusia. Hasil Pemilihan Umum 1997 yang dimenangkan Golkar dan menguasai DPR dan MPR banyak mengandung unsur nepotisme. Terpilihnya Jenderal Purnawirawan Soeharto sebagai Presiden RI banyak mendapat reaksi masyarakat. Sedangkan pembentukan Kabinet Pembangunan VII dianggap berbau Kolusi, Korupsi, dan Nepotisme (KKN).Pada saat memanasnya gelombang aksi politik tersebut Indonesia dilanda krisis ekonomi sejak pertengahan tahun 1997 sebagai pengaruh krisis moneter yang melanda wilayah Asia Tenggara. Harga-harga kebutuhan pokok dan bahan pangan membumbung tinggi dan daya beli rakyat rendah. Para pekerja di perusahaan banyak yang terkena Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) sehingga semakin menambah pengangguran. Hal ini diperparah lagi dengan tindakan para konglomerat yang menyalahgunakan posisinya sebagai pelaku pembangunan ekonomi. Mereka menambah hutang tanpa kontrol dari pemerintah dan masyarakat. Akibatnya perekonomian mengalami krisis, nilai rupiah terhadap dollar merosot tajam hampir Rp.15.000,00 per dollar AS. Perbankan kita menjadi bangkrut dan banyak yang dilikuidasi. Pemerintah banyak mengeluarkan uang dana untuk Kredit Likuidasi Bank Indonesia (KLBI) sehingga beban pemerintah sangat berat. Dengan demikian kondisi ekonomi di Indonesia semakin parah.Melihat kondisi bangsa Indonesia yang merosot di berbagai bidang tersebut maka para mahasiswa mempelopori demonstrasi memprotes kebijakan pemerintah Orde Baru dengan menentang berbagai praktek korupsi, kolusi nepotisme (KKN). Kemarahan rakyat terhadap pemerintah memuncak pada bulan Mei 1998 dengan menuntut diadakannya reformasi atau perubahan di segala bidang baik bidang politik, ekonomi maupun hukum. Gerakan reformasi ini merupakan gerakan untuk menumbangkan kekuasaan Orde Baru yang telah mengendalikan pemerintahan selama 32 tahun. Pada awal Maret 1998 Kabinet Pembangunan VIII dilantik, akan tetapi kabinet ini tidak membawa perubahan ke arah kemajuan. Oleh karena itu rakyat menghendaki perubahan ke arah yang lebih baik di berbagai bidang kehidupan baik bidang politik, ekonomi, hukum maupun sosial budaya. Pada awal Mei 1998 mahasiswa mempelopori unjuk rasa menuntut dihapuskannya KKN, penurunan harga-harga kebutuhan pokok, dan Soeharto turun dari jabatan Presiden. Ketika para mahasiswa melakukan demonstrasi pada tanggal 12 Mei 1998 terjadilah bentrokan dengan aparat kemananan. Dalam peristiwa ini beberapa mahasiswa Trisakti cidera dan bahkan tewas. Di antara mahasiswa Trisakti yang tewas adalah Elang Mulya Lesmana, Hery Hartanto, Hendriawan Sie, dan Hafidhin Royan. Pada tanggal 13-14 Mei 1998 di Jakarta dan sekitarnya terjadi kerusuhan massa dengan membakar pusat-pusat pertokoan dan melakukan penjarahan. Pada tanggal 19 Mei 1998 puluhan ribu mahasiswa menduduki gedung DPR/MPR. Mereka menuntut Soeharto turun dari jabatan presiden akan tetapi Presiden Soeharto hanya hanya mereshufle kabinet. Hal ini tidak menyurutkan tuntutan dari masyarakat. Pada tanggal 20 Mei 1998 Soeharto memanggil tokoh-tokoh masyarakat untuk memperbaiki keadaan dengan membentuk Kabinet Reformasi yang akan dipimpin oleh Soeharto sendiri. Tokoh-tokoh masyarakat

Page 11: Berakhirnya Orde Baru

tidak menanggapi usul Soeharto tersebut. Akhirnya pada tanggal 21 Mei 1998 Presiden Soeharto menyerahkan kekuasaannya kepada wakilnya, B.J. Habibie. Selanjutnya B.J. Habibie dilantik sebagai Presiden RI menggantikan Soeharto. Pada masa pemerintahan B.J. Habibie kehidupan politik mengalami perubahan, kebebasan berserikat telah dibuka terbukti banyak berdiri partai politik. Pada bulan November 1998 dilaksanakan Sidang Istimewa MPR yang menghasilkan beberapa keputusan di antaranya adalah tentang pelilihan umum secepatnya. Selanjutnya Pemilihan Umum setelah berakhirnya Orde Baru dilaksanakan pada tanggal 7 Juni 1998 yang diikuti oleh 48 partai politik. Pada Pemilu kali ini suara terbanyak diraih oleh Partai Demokrasi Perjuangan (PDIP). Dalam Sidang Umum MPR yang dilaksanakan pada bulan Oktober 1999 terpilihlah K.H. Abdurrahman Wahid sebagai Presiden RI dan Megawati Sukarno Putri sebagai Wakil Presiden.

Runtuhnya Orde Baru dan Lahirnya Reformasi1. Runtuhnya Orde BaruPenyebab utama runtuhnya kekuasaan Orde Baru adalah adanya krisis moneter tahun 1997. Sejak tahun 1997 kondisi ekonomi Indonesia terus memburuk seiring dengan krisis keuangan yang melanda Asia. Keadaan terus memburuk. KKN semakin merajalela, sementara kemiskinan rakyat terus meningkat. Terjadinya ketimpangan sosial yang sangat mencolok menyebabkan munculnya kerusuhan sosial. Muncul demonstrasi yang digerakkan oleh mahasiswa. Tuntutan utama kaum demonstran adalah perbaikan ekonomi dan reformasi total. Demonstrasi besar-besaran dilakukan di Jakarta pada tanggal 12 Mei 1998. Pada saat itu terjadi peristiwa Trisakti, yaitu me-ninggalnya empat mahasiswa Universitas Trisakti akibat bentrok dengan aparat keamanan. Empat mahasiswa tersebut adalah Elang Mulya Lesmana, Hery Hariyanto, Hendriawan, dan Hafidhin Royan. Keempat mahasiswa yang gugur tersebut kemudian diberi gelar sebagai “Pahlawan Reformasi”. Menanggapi aksi reformasi tersebut, Presiden Soeharto berjanji akan mereshuffle Kabinet Pembangunan VII menjadi Kabinet Reformasi. Selain itu juga akan membentuk Komite Reformasi yang bertugas menyelesaikan UU Pemilu, UU Kepartaian, UU Susduk MPR, DPR, dan DPRD, UU Antimonopoli, dan UU Antikorupsi. Dalam perkembangannya, Komite Reformasi belum bisa terbentuk karena 14 menteri menolak untuk diikutsertakan dalam Kabinet Reformasi. Adanya penolakan tersebut menyebabkan Presiden Soeharto mundur dari jabatannya.Akhirnya pada tanggal 21 Mei 1998 Presiden Soeharto mengundurkan diri dari jabatannya sebagai presiden RI dan menyerahkan jabatannya kepada wakil presiden B.J. Habibie. Peristiwa ini menandai berakhirnya kekuasaan Orde Baru dan dimulainya Orde Reformasi.SETELAH 21 MEI2. Kondisi Politik pada Masa Pemerintahan Habibie Ketika Habibie mengganti Soeharto sebagai presiden tanggal 21 Mei 1998, ada lima isu terbesar yang harus dihadapinya, yaitu:a. masa depan Reformasi;b. masa depan ABRI;

Page 12: Berakhirnya Orde Baru

c. masa depan daerah-daerah yang ingin memisahkan diri dari Indonesia;d. masa depan Soeharto, keluarganya, kekayaannya dan kroni-kroninya; sertae. masa depan perekonomian dan kesejahteraan rakyat. Berikut ini beberapa kebijakan yang berhasil dikeluarkan B.J. Habibie dalam rangka menanggapi tuntutan reformasi dari masyarakat.a. Kebijakan dalam bidang politikReformasi dalam bidang politik berhasil mengganti lima paket undang-undang masa Orde Baru dengan tiga undang-undang politik yang lebih demokratis. Berikut ini tiga undang-undang tersebut.1) UU No. 2 Tahun 1999 tentang Partai Politik.2) UU No. 3 Tahun 1999 tentang Pemilihan Umum.3) UU No. 4 Tahun 1999 tentang Susunan dan Kedudukan DPR/MPR.b. Kebijakan dalam bidang ekonomiUntuk memperbaiki perekonomian yang terpuruk, terutama dalam sektor perbankan, pemerintah membentuk Badan Penyehatan Perbankan Nasional (BPPN). Selanjutnya pemerintah mengeluarkan UU No. 5 Tahun 1999 tentang Larangan Praktik Monopoli dan Persaingan Tidak Sehat, serta UU No. 8 Tahun 1999 tentang Perlindungan Konsumen.c. Kebebasan menyampaikan pendapat dan persKebebasan menyampaikan pendapat dalam masyarakat mulai terangkat kembali. Hal ini terlihat dari munculnya partai-partai politik dari berbagai golongan dan ideologi. Masyarakat bisa menyampaikan kritik secara terbuka kepada pemerintah. Di samping kebebasan dalam menyatakan pendapat, kebebasan juga diberikan kepada pers. Reformasi dalam pers dilakukan dengan cara menyederhanakan permohonan Surat Izin Usaha Penerbitan (SIUP). d. Pelaksanaan PemiluPada masa pemerintahan Habibie, berhasil diselenggarakan pemilu multipartai yang damai dan pemilihan presiden yang demokratis. Pemilu tersebut diikuti oleh 48 partai politik. Keberhasilan lain masa pemerintahan Habibie adalah penyelesaian masalah Timor Timur. Usaha Fretilin yang memisahkan diri dari Indonesia mendapat respon. Pemerintah Habibie mengambil kebijakan untuk melakukan jajak pendapat di Timor Timur. Referendum tersebut dilaksanakan pada tanggal 30 Agustus 1999 di bawah pengawasan UNAMET. Hasil jajak pendapat tersebut menunjukkan bahwa mayoritas rakyat Timor Timur lepas dari Indonesia. Sejak saat itu Timor Timur lepas dari Indonesia. Pada tanggal 20 Mei 2002 Timor Timur mendapat kemerdekaan penuh dengan nama Republik Demokratik Timor Leste dengan presidennya yang pertama Xanana Gusmao dari Partai Fretilin.

Era reformasi

Reformasi secara umum berarti perubahan terhadap suatu sistem yang telah ada pada suatu masa.Di Indonesia, kata Reformasi umumnya merujuk kepada gerakan mahasiswa pada tahun 1998 yang menjatuhkan kekuasaan presiden Soeharto atau era setelah Orde Baru

Page 13: Berakhirnya Orde Baru

FAKTOR REFORMAS

Perjalanan sejarah Orde Baru yang panjang, Indonesia dapat melaksanakan pembangunan dan mendapat kepercayaan dari dalam maupun luar negeri. Rakyat Indonesia yang menderita sejak tahun 1960- an dapat meningkat kesejahteraannya. Akan tetapi keberhasilan pembangunan pada waktu itu tidak merata karena terjadi kesenjangan sosial ekonomi yang mencolok antara si kaya dan si miskin. Bahkan Orde Baru ingin mempertahankan kekuasaannya terus menerus dengan berbagai cara. Hal ini menimbulkan berbagai efek negatif. Berbagai bentuk penyelewengan terhadap nilai- nilai Pancasila dan Undang- Undang Dasar 1945 itu disebabkan oleh adanya tindak korupsi, kolusi, dan nepotisme (KKN). Sejak pertengahan tahun 1996 situasi politik di Indonesia memanas. Golongan Karya yang berkeinginan menjadi mayoritas tunggal (Single Majority) mendapat tekanan dari masyarakat. Masyarakat menuntut adanya perubahan di bidang politik, ekonomi, demokratisasi dalam kehidupan sosial serta dihormatinya hak asasi manusia. Hasil Pemilihan Umum 1997 yang dimenangkan Golkar dan menguasai DPR dan MPR banyak mengandung unsur nepotisme. Terpilihnya Jenderal Purnawirawan Soeharto sebagai Presiden RI banyak mendapat reaksi masyarakat. Sedangkan pembentukan Kabinet Pembangunan VII dianggap berbau Kolusi, Korupsi, dan Nepotisme (KKN).

Pada saat memanasnya gelombang aksi politik tersebut Indonesia dilanda krisis ekonomi sejak pertengahan tahun 1997 sebagai pengaruh krisis moneter yang melanda wilayah Asia Tenggara. Harga-harga kebutuhan pokok dan bahan pangan membumbung tinggi dan daya beli rakyat rendah. Para pekerja di perusahaan banyak yang terkena Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) sehingga semakin menambah pengangguran. Hal ini diperparah lagi dengan tindakan para konglomerat yang menyalahgunakan posisinya sebagai pelaku pembangunan ekonomi. Mereka menambah hutang tanpa kontrol dari pemerintah dan masyarakat. Akibatnya perekonomian mengalami krisis, nilai rupiah terhadap dollar merosot tajam hampir Rp.15.000,00 per dollar AS. Perbankan kita menjadi bangkrut dan banyak yang dilikuidasi. Pemerintah banyak mengeluarkan uang dana untuk Kredit Likuidasi Bank Indonesia (KLBI) sehingga beban pemerintah sangat berat. Dengan demikian kondisi ekonomi di Indonesia semakin parah.

Page 14: Berakhirnya Orde Baru

Melihat kondisi bangsa Indonesia yang merosot di berbagai bidang tersebut maka para mahasiswa mempelopori demonstrasi memprotes kebijakan pemerintah Orde Baru dengan menentang berbagai praktek korupsi, kolusi nepotisme (KKN). Kemarahan rakyat terhadap pemerintah memuncak pada bulan Mei 1998 dengan menuntut diadakannya reformasi atau perubahan di segala bidang baik bidang politik, ekonomi maupun hukum. Gerakan reformasi ini merupakan gerakan untuk menumbangkan kekuasaan Orde Baru yang telah mengendalikan pemerintahan selama 32 tahun. Pada awal Maret 1998 Kabinet Pembangunan VIII dilantik, akan tetapi kabinet ini tidak membawa perubahan ke arah kemajuan. Oleh karena itu rakyat menghendaki perubahan ke arah yang lebih baik di berbagai bidang kehidupan baik bidang politik, ekonomi, hukum maupun sosial budaya. Pada awal Mei 1998 mahasiswa mempelopori unjuk rasa menuntut dihapuskannya KKN, penurunan harga-harga kebutuhan pokok, dan Soeharto turun dari jabatan Presiden. Ketika para mahasiswa melakukan demonstrasi pada tanggal 12 Mei 1998 terjadilah bentrokan dengan aparat kemananan. Dalam peristiwa ini beberapa mahasiswa Trisakti cidera dan bahkan tewas. Di antara mahasiswa Trisakti yang tewas adalah Elang Mulya Lesmana, Hery Hartanto, Hendriawan Sie, dan Hafidhin Royan.

Pada tanggal 13-14 Mei 1998 di Jakarta dan sekitarnya terjadi kerusuhan massa dengan membakar pusat-pusat pertokoan dan melakukan penjarahan. Pada tanggal 19 Mei 1998 puluhan ribu mahasiswa menduduki gedung DPR/MPR. Mereka menuntut Soeharto turun dari jabatan presiden akan tetapi Presiden Soeharto hanya hanya mereshufle kabinet. Hal ini tidak menyurutkan tuntutan dari masyarakat. Pada tanggal 20 Mei 1998 Soeharto memanggil tokoh-tokoh masyarakat untuk memperbaiki keadaan dengan membentuk Kabinet Reformasi yang akan dipimpin oleh Soeharto sendiri. Tokoh-tokoh masyarakat tidak menanggapi usul Soeharto tersebut. Akhirnya pada tanggal 21 Mei 1998 Presiden Soeharto menyerahkan kekuasaannya kepada wakilnya, B.J. Habibie. Selanjutnya B.J. Habibie dilantik sebagai Presiden RI menggantikan Soeharto. Pada masa pemerintahan B.J. Habibie kehidupan politik mengalami perubahan, kebebasan berserikat telah dibuka terbukti banyak berdiri partai politik. Pada bulan November 1998 dilaksanakan Sidang Istimewa MPR yang menghasilkan beberapa keputusan di antaranya adalah tentang pelilihan umum secepatnya. Selanjutnya Pemilihan Umum setelah berakhirnya Orde Baru dilaksanakan pada tanggal 7 Juni 1998 yang diikuti oleh 48 partai politik. Pada Pemilu kali ini suara terbanyak diraih oleh Partai Demokrasi Perjuangan (PDIP). Dalam Sidang Umum MPR yang dilaksanakan pada bulan Oktober 1999 terpilihlah K.H. Abdurrahman Wahid sebagai Presiden RI dan Megawati Sukarno Putri sebagai Wakil Presiden.

Masa pemerintahan Presiden Abdurrahman Wahid tidak berlangsung lama dan diwarnai pertentangan dengan lembaga legislatif. Karena keadaan dianggap membahayakan keselamatan negara maka MPR mengadakan Sidang Istimewa pada tanggal 21 Juli 2001. Hasil sidang tersebut memutuskan memberhentikan Presiden Abdurrahman sebagai Presiden dan melantik Megawati Soekarnoputri sebagai Presiden Indonesia. Masa jabatan Presiden Megawati Soekarnoputri

Page 15: Berakhirnya Orde Baru

hingga pemilihan umum yang direncanakan pada tahun 2004. Kepemimpinan Presiden Megawati Soekarnoputri didampingi oleh Hamzah Haz yang terpilih sebagai voting (pemungutan suara). Pada masa pemerintahan Presiden Megawati ada kemajuan dari luar maupun dari dalam negeri. Akan tetapi dengan adanya kesulitan ekonomi sejak tahun 1997, pada masa pemerintahan ini belum bisa memulihkan keadaan seperti sebelum krisis ekonomi. Masa pemerintahan Presiden Megawati berakhir sampai diselenggarakannya Pemilihan Umum tahun 2004. Pada tanggal 5 April 2004 dilaksanakan pemilihan umum untuk memilih anggota Dewan Perwakilan Rakyat Pusat, Dewan Perwakilan Rakyat Daerah pada tingkat propinsi dan pada tingkat kota atau kabupaten. Adapun hasil pemilu legislatif pada tingkat pusat sebagai berikut.

Tabel 14.1 Perolehan Suara Pemilu 2004 Pemilihan Umum untuk memilih presiden secara langsung dilaksanakan dua kali putara. Putaran pertama pada tanggal 5 Juli 2004 dan putaran kedua pada tanggal 20 September 2004. Terpilih sebagai presiden adalah Susilo Bambang Yudhoyono dan sebagai wakil presiden Jusuf Kalla. Pemilihan Presiden dan wakil presiden oleh rakyat secara langsung ini merupakan pertama kali dalam sejarah di Indonesia. Sistem ini merupakan salah satu hasil dari gerakan reformasi di Indonesia.

Page 16: Berakhirnya Orde Baru

Pemilihan Umum (pemilu) yang dilangsungkan tanggal 7 Juni 1999 lalu adalah tonggak penting dalam upaya Bangsa Indonesia melepaskan diri dari belenggu otoritarian dan menumbuhkan masyarakat madani yang demokratis.  Peristiwa ini merupakan perwujudan dari semangat Reformasi !!! yang dipekikkan mahasiswa Indonesia di awal dan pertengahan tahun 1998berisi berita tentang krisis ekonomi parah yang melanda Indonesia, dilanjutkan dengan demonstrasi mahasiswa di seantero negeri melawan rejim yang telah berkuasa sedemikian lama, diikuti dengan berbagai laporan tentang tragedi Trisakti dan kerusuhan besar di Jakarta, sampai akhirnya pada 21 Mei 1998 Soeharto mengundurkan diri dari jabatan Presiden RI yang sudah dipegangnya selama 32 tahun..

menelusuri perubahan politik, sosial dan ekonomi di Indonesia sejak saat pengunduran diri Soeharto sampai pada masa Pemilu 1999.  Di dalam ini, Anda bisa simak berbagai langkah dalam perwujudan demokrasi di Indonesia, seperti: bermacam kebijakan pemerintahan BJ Habibie yang membuka kebebasan dan pembaruan, dan berbagai ekspresi masyarakat yang disuarakan secara bebas tentang masalah-masalah demokrasi ini, seperti keinginan kuat untuk membentuk pemerintahan demokratis lewat pemilihan umum, menghabisi KKN (Korupsi, Kolusi dan Nepotisme), dan menyudahi kekuasaan negara yang menyengsarakan rakyat banyak.

  Disamping garis-waktu yang menonjolkan peristiwa-peristiwa penting sejak pertengahan 1997, situs ini juga memberikan kesempatan pada Anda untuk mengunjungi sumber berita dan analisa di Internet tentang Indonesia dan perubahan politik, ekonomi dan sosial yang sedang dialaminya. Tentang pemilihan umum misalnya, silakan kunjungi Komisi Pemilihan Umum yang menyelenggarakan perhelatan besar ini dimana Anda bisa melihat hasil perolehan suara untuk masing-masing partai yang mengikuti "pesta demokrasi' ini. Untuk berita sekitar pemilu

Era Reformasi di Indonesia dimulai pada pertengahan 1998, tepatnya saat Presiden Soeharto mengundurkan diri pada 21 Mei 1998 dan digantikan wakil presiden BJ Habibie. Krisis finansial Asia yang menyebabkan ekonomi Indonesia melemah dan semakin besarnya ketidak puasan masyarakat Indonesia terhadap pemerintahan pimpinan Soeharto saat itu menyebabkan terjadinya demonstrasi besar-besaran yang dilakukan berbagai organ aksi mahasiswa di berbagai wilayah Indonesia. Pemerintahan Soeharto semakin disorot setelah Tragedi Trisakti pada 12 Mei 1998 yang kemudian memicu Kerusuhan Mei 1998 sehari setelahnya. Gerakan mahasiswa pun meluas hampir diseluruh Indonesia. Di bawah tekanan yang besar dari dalam maupun luar negeri, Soeharto akhirnya memilih untuk mengundurkan diri dari jabatannya.

Garis waktu* 22 Januari 1998o Rupiah tembus 17.000,- per dolar AS, IMF tidak menunjukkan rencana bantuannya.

Page 17: Berakhirnya Orde Baru

* 12 Februario Soeharto menunjuk Wiranto, menjadi Panglima Angkatan Bersenjata.

* 10 Mareto Soeharto terpilih kembali untuk masa jabatan lima tahun yang ketujuh kali dengan menggandeng B.J. Habibie sebagai Wakil Presiden.

* 4 Meio Harga BBM meroket 71%, disusul 3 hari kerusuhan di Medan dengan korban sedikitnya 6 meninggal.

* 8 Meio Peristiwa Gejayan, 1 mahasiswa Yogyakarta tewas terbunuh.

* 9 Meio Soeharto berangkat seminggu ke Mesir.

* 12 Meio Tragedi Trisakti, 4 Mahasiswa Trisakti terbunuh.

* 13 Meio Kerusuhan Mei 1998 pecah di Jakarta. Kerusuhan juga terjadi di kota Solo.o Soeharto yang sedang menghadiri pertemuan negara-negara berkembang G-15 di Kairo, Mesir, memutuskan untuk kembali ke Indonesia. Sebelumnya, dalam pertemuan tatap muka dengan masyarakat Indonesia di Kairo, Soeharto menyatakan akan mengundurkan diri dari jabatannya sebagai presiden.o Etnis Tionghoa mulai eksodus meninggalkan Indonesia.

* 14 Meio Demonstrasi terus bertambah besar hampir di seluruh kota-kota di Indonesia, demonstran mengepung dan menduduki gedung-gedung DPRD di daerah.

* 18 Meio Ketua MPR yang juga ketua Partai Golkar, Harmoko, meminta Soeharto untuk turun dari jabatannya sebagai presiden.o Jenderal Wiranto mengatakan bahwa pernyataan Harmoko tidak mempunyai dasar hukum; Wiranto mengusulkan pembentukan "Dewan Reformasi".o Gelombang pertama mahasiswa dari FKSMJ, Forum Kota, UI dan HMI MPO memasuki halaman dan menginap di Gedung DPR/MPR

Mahasiswa menduduki Gedung DPR/MPRMahasiswa menduduki Gedung DPR/MPR

* 19 Meio Soeharto berbicara di TV, menyatakan dia tidak akan turun dari jabatannya,

Page 18: Berakhirnya Orde Baru

tetapi menjanjikan pemilu baru akan dilaksanakan secepatnya.o Beberapa tokoh Muslim, termasuk Nurcholish Madjid dan Abdurrahman Wahid, bertemu dengan Soeharto.o Ribuan mahasiswa menduduki Gedung DPR/MPR, Jakarta.o Dilaporkan bentrokan terjadi dalam demonstrasi di Universitas Airlangga, Surabaya.

* 20 Meio Amien Rais membatalkan rencana demonstrasi besar-besaran di Monas, setelah 80.000 tentara bersiaga di kawasan Monas.o 500.000 orang berdemonstrasi di Yogyakarta, termasuk Sultan Hamengkubuwono X. Demonstrasi besar lainnya juga terjadi di Surakarta, Medan, Bandung.o Harmoko mengatakan Soeharto sebaiknya mengundurkan diri pada Jumat, 22 Mei, atau DPR/MPR akan terpaksa memilih presiden baruo Sebelas menteri kabinet mengundurkan diri, termasuk Ginandjar Kartasasmita, milyuner kayu Bob Hasan, dan Gubernur Bank Indonesia Syahril Sabirin.Pernyataan pengunduran diriPernyataan pengunduran diri

* 21 Meio Soeharto mengumumkan pengunduran dirinya pada pukul 9.00 WIBo Wakil Presiden B.J. Habibie menjadi presiden baru Indonesia.o Jenderal Wiranto mengatakan ABRI akan tetap melindungi presiden dan mantan-mantan presiden.o Terjadi perdebatan tentang proses transisi ini. Yusril Ihza Mahendra, salah satu yang pertama mengatakan bahwa proses pengalihan kekuasaan adalah sah dan konstitusional.

* 22 Meio Habibie mengumumkan susunan "Kabinet Reformasi".o Letjen Prabowo Subiyanto dicopot dari jabatan Panglima Kostrad.o Di Gedung DPR/MPR, bentrokan hampir terjadi antara pendukung Habibie yang memakai simbol-simbol dan atribut keagamaan dengan mahasiswa yang masih bertahan di Gedung DPR/MPR. Mahasiswa menganggap bahwa Habibie masih tetap bagian dari Rezim Orde Baru. Tentara mengevakuasi mahasiswa dari Gedung DPR/MPR ke Universitas Atma Jaya Pada tahun 2004, Indonesia menyelenggarakan pemilu presiden secara langsung pertamanya. Ujian berat dihadapi Megawati untuk membuktikan bahwa dirinya masih bisa diterima mayoritas penduduk Indonesia. Dalam kampanye, seorang calon dari partai baru bernama Partai Demokrat, Susilo Bambang Yudhoyono, muncul sebagai saingan yang hebat baginya. Partai Demokrat yang sebelumnya kurang dikenal, menarik perhatian masyarakat dengan pimpinannya, Yudhoyono, yang karismatik dan menjanjikan perubahan kepada Indonesia. Karisma Yudhoyono berhasil menarik hati

Page 19: Berakhirnya Orde Baru

mayoritas pemilih dan Demokrat memenangkan pemilu legislatif pada awal 2004, yang diikuti kemenangan Yudhoyono pada pemilihan presiden.

Pemerintahan Habibie

Presiden Habibie segera membentuk sebuah kabinet. Salah satu tugas pentingnya adalah kembali mendapatkan dukungan dari Dana Moneter Internasional dan komunitas negara-negara donor untuk program pemulihan ekonomi. Dia juga membebaskan para tahanan politik dan mengurangi kontrol pada kebebasan berpendapat dan kegiatan organisasi. Masa pemerintahan Habibie ditandai dengan dimulainya kerjasama dengan Dana Moneter Internasional untuk membantu dalam proses pemulihan ekonomi. Selain itu, Habibie juga melonggarkan pengawasan terhadap media massa dan kebebasan berekspresi. Kejadian penting dalam masa pemerintahan Habibie adalah keputusannya untuk mengizinkan Timor Timur untuk mengadakan referendum yang berakhir dengan berpisahnya wilayah tersebut dari Indonesia pada Oktober 1999. Keputusan tersebut terbukti tidak populer di mata masyarakat sehingga hingga kini pun masa pemerintahan Habibie sering dianggap sebagai salah satu masa kelam dalam sejarah Indonesia.

Pemerintahan Wahid

Pemilu untuk MPR, DPR, dan DPRD diadakan pada 7 Juni 1999. PDI Perjuangan pimpinan putri Soekarno, Megawati Sukarnoputri keluar menjadi pemenang pada pemilu parlemen dengan mendapatkan 34% dari seluruh suara; Golkar (partai Soeharto - sebelumnya selalu menjadi pemenang pemilu-pemilu sebelumnya) memperoleh 22%; Partai Persatuan Pembangunan pimpinan Hamzah Haz 12%; Partai Kebangkitan Bangsa pimpinan Abdurrahman Wahid (Gus Dur) 10%. Pada Oktober 1999, MPR melantik Abdurrahman Wahid sebagai presiden dan Megawati sebagai wakil presiden untuk masa bakti 5 tahun. Wahid membentuk kabinet pertamanya, Kabinet Persatuan Nasional pada awal November 1999 dan melakukan reshuffle kabinetnya pada Agustus 2000.

Pemerintahan Presiden Wahid meneruskan proses demokratisasi dan perkembangan ekonomi di bawah situasi yang menantang. Di samping ketidakpastian ekonomi yang terus berlanjut, pemerintahannya juga menghadapi konflik antar etnis dan antar agama, terutama di Aceh, Maluku, dan Papua. Di Timor Barat, masalah yang ditimbulkan rakyat Timor Timur yang tidak mempunyai tempat tinggal dan kekacauan yang dilakukan para militan Timor Timur pro-Indonesia mengakibatkan masalah-masalah kemanusiaan dan sosial yang besar. MPR yang semakin memberikan tekanan menantang kebijakan-kebijakan Presiden Wahid, menyebabkan perdebatan politik yang meluap-luap GusDurPada pemilu yang diselenggarakan pada 1999 (lihat: Pemilu 1999), partai PDI-P pimpinan Megawati Soekarnoputri berhasil meraih suara terbanyak (sekitar

Page 20: Berakhirnya Orde Baru

35%). Tetapi karena jabatan presiden masih dipilih oleh MPR saat itu, Megawati tidak secara langsung menjadi presiden. Abdurrahman Wahid, pemimpin PKB, partai dengan suara terbanyak kedua saat itu, terpilih kemudian sebagai presiden Indonesia ke-4. Megawati sendiri dipilih Gus Dur sebagai wakil presiden.

Masa pemerintahan Abdurrahman Wahid diwarnai dengan gerakan-gerakan separatisme yang makin berkembang di Aceh, Maluku dan Papua. Selain itu, banyak kebijakan Abdurrahman Wahid yang ditentang oleh MPR/DPR.

Pada 29 Januari 2001, ribuan demonstran berkumpul di Gedung MPR dan meminta Gus Dur untuk mengundurkan diri dengan tuduhan korupsi. Di bawah tekanan yang besar, Abdurrahman Wahid lalu mengumumkan pemindahan kekuasaan kepada wakil presiden Megawati Soekarnoputri.

Melalui Sidang Istimewa MPR pada 23 Juli 2001, Megawati secara resmi diumumkan menjadi Presiden Indonesia ke-5.

.

Pemerintahan Megawati

Pada Sidang Umum MPR pertama pada Agustus 2000, Presiden Wahid memberikan laporan pertanggung jawabannya. Pada 29 Januari 2001, ribuan demonstran menyerbu MPR dan meminta Presiden agar mengundurkan diri dengan alasan keterlibatannya dalam skandal korupsi. Di bawah tekanan dari MPR untuk memperbaiki manajemen dan koordinasi di dalam pemerintahannya, dia mengedarkan keputusan presiden yang memberikan kekuasaan negara sehari-hari kepada wakil presiden Megawati. Megawati mengambil alih jabatan presiden tak lama kemudian.Kabinet pada masa pemerintahan Megawati disebut dengan kabinet gotong royong.

Megawati dilantik di tengah harapan akan membawa perubahan kepada Indonesia karena merupakan putri presiden pertama Indonesia, Soekarno.Meski ekonomi Indonesia mengalami banyak perbaikan, seperti nilai mata tukar rupiah yang lebih stabil, namun Indonesia pada masa pemerintahannya tetap tidak menunjukkan perubahan yang berarti dalam bidang-bidang lain.

Popularitas Megawati yang awalnya tinggi di mata masyarakat Indonesia, menurun seiring dengan waktu. Hal ini ditambah dengan sikapnya yang jarang berkomunikasi dengan masyarakat sehingga mungkin membuatnya dianggap sebagai pemimpin yang 'dingin'.

Megawati menyatakan pemerintahannya berhasil dalam memulihkan ekonomi Indonesia, dan pada 2004, maju ke Pemilu 2004 dengan harapan untuk mempertahankan kekuasaannya sebagai presiden

Page 21: Berakhirnya Orde Baru

Pemerintahan Yudhoyono

Pada tahun 2004, Indonesia menyelenggarakan pemilu presiden secara langsung pertamanya. Ujian berat dihadapi Megawati untuk membuktikan bahwa dirinya masih bisa diterima mayoritas penduduk Indonesia. Dalam kampanye, seorang calon dari partai baru bernama Partai Demokrat, Susilo Bambang Yudhoyono, muncul sebagai saingan yang hebat baginya.

Partai Demokrat yang sebelumnya kurang dikenal, menarik perhatian masyarakat dengan pimpinannya, Yudhoyono, yang karismatik dan menjanjikan perubahan kepada Indonesia. Karisma Yudhoyono berhasil menarik hati mayoritas pemilih dan Demokrat memenangkan pemilu legislatif pada awal 2004, yang diikuti kemenangan Yudhoyono pada pemilihan presiden.

Pada 2004, pemilu satu hari Terbesar di dunia diadakan dan Susilo Bambang Yudhoyono tampil sebagai presiden baru Indonesia. Pemerintah baru ini pada awal masa kerjanya telah menerima berbagai cobaan dan tantangan besar, seperti gempa bumi besar di Aceh dan Nias pada Desember 2004 yang meluluh lantakkan sebagian dari Aceh serta gempa bumi lain pada awal 2005 yang mengguncang Sumatra.

Pada 17 Juli 2005, sebuah kesepakatan bersejarah berhasil dicapai antara pemerintah Indonesia dengan Gerakan Aceh Merdeka yang bertujuan mengakhiri konflik berkepanjangan selama 30 tahun di wilayah Aceh.

DAFTAR PUSTAKA

Ideals without Heat: Indonesia Raya and the Struggle for Independence in Malaya, 1920-1948

Ricklefs, M.C. 2001. A history of modern Indonesia since c.1200. Stanford: Stanford University Press. ISBN 0-8047-4480-7

Taylor, Jean Gelman. 2003. Indonesia: Peoples and histories. New Haven: Yale University Press. ISBN 0-300-09709-3

Schwarz, Adam. 1994. A Nation in Waiting: Indonesia's Search for Stability. 2nd Edition. St Leonards, NSW : Allen & Unwin.

Sebagian isi artikel ini berasal dari Library of Congress. Sunanto Musyrifah. Sejarah Peradaban Islam indonesia, 2005, Rajawali

Press, hal. 8-9. Mansur Suryanegara, Menemukan Sejarah, 1998, cet. IV, Mizan, hal 92-

93 Hadi Arifin, Malikussaleh: Mutiara dari Pasai, 2005, PT. Madani Press,

hal. Xvi

http://deringtone.blogspot.com/ Free MP3 Ringtone Down