Top Banner
21

Barotrauma Finish

Jul 21, 2016

Download

Documents

OTi Diaz
Welcome message from author
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
Page 1: Barotrauma Finish
Page 2: Barotrauma Finish

LATAR BELAKANG Otitis media adalah radang atau infeksi

pada daerah telinga tengah. Otitis media terbagi atas otitis media supuratif dan otitis media non supuratif ( otitis media serosa, otitis media sekretoria, otitis media effusi ).

Page 3: Barotrauma Finish

Otitis media sering diawali dengan infeksi pada saluran napas seperti radang tenggorokan atau pilek yang menyebar ke telinga tengah lewat tuba Eustachius. Saat bakteri melalui tuba Eustachius,

Page 4: Barotrauma Finish

Definisi

Barotrauma (media barotitis atau media aerotitis) adalah kerusakan pada telinga tengah disebabkan oleh tekanan udara yang tidak sama pada kedua sisi gendang telinga.

Page 5: Barotrauma Finish

Anatomi telinga Telinga luar, yang terdiri dari aurikula (atau pinna)

dan kanalis auditorius eksternus, dipisahkan dari telinga tengan oleh struktur seperti cakram yang dinamakan membrana timpani (gendang telinga).

Page 6: Barotrauma Finish

Telinga tengah mengandung tulang terkecil (osikuli) yaitu malleus, inkus stapes. Osikuli dipertahankan pada tempatnya oleh sendian, otot, dan ligamen, yang membantu hantaran suara.

Page 7: Barotrauma Finish

Telinga dalam tertanam jauh di dalam bagian tulang temporal. Organ untuk pendengaran (koklea) dan keseimbangan (kanalis semisirkularis), begitu juga kranial VII (nervus fasialis) dan VIII (nervus koklea vestibularis) semuanya merupakan bagian dari komplek anatomi

Page 8: Barotrauma Finish

Epidemiologi Risiko rata-rata berat (tipe II) DCS adalah

2,28 kasus per 10.000 penyelaman. Jumlah kecil (tipe I) melukai tidak diketahui karena banyak penyelam tidak mencari pengobatan

ras Karena persentase umumnya lebih besar

dari lemak tubuh, perempuan memiliki insiden yang lebih tinggi secara teoritis cedera barotrauma dibandingkan laki-laki.

Page 9: Barotrauma Finish

UsiaMeskipun tidak ada korelasi langsung ada

dengan usia dan frekuensi barotrauma, kelompok yang paling umum terkena berkisar antara 21 dan 40 tahun. Namun, tidak ada korelasi langsung antara usia dan efek residu barotrauma, yang secara signifikan meningkat setelah usia 50 tahun.

Page 10: Barotrauma Finish

Etiologi Barotrauma paling sering terjadi pada

perubahan tekanan yang besar seperti pada penerbangan, penyelaman misalkan pada penyakit dekompresi yang dapat menyebabkan kelainan pada telinga, paru-paru, sinus paranasalis serta emboli udara pada arteri yang dimana diakibatkan oleh perubahan tekanan yang secara tiba-tiba, misalkan pada telinga tengah sewaktu dipesawat yang menyebabkan tuba eustakius gagal untuk membuka

Page 11: Barotrauma Finish

  tabung eustachian diblokir,

udara tidak bisa mencapai telinga tengah, sehingga ada tekanan menurun.

  Tabung estachius

membantu menjaga tekanan udara yang sama pada kedua sisi gendang telinga dengan memungkinkan udara luar masuk ke telinga tengah.

  Ketika tekanan udara

rendah di telinga tengah daripada di saluran telinga, gendang telinga tonjolan ke dalam

Page 12: Barotrauma Finish

Lanjutan….  Perbedaan tekanan dapat

menyebabkan rasa sakit dan bisa memar atau pecah gendang telinga.

.

  Jika tabung eustachian sebagian atau

seluruhnya diblokir karena jaringan parut, tumor, infeksi, pilek, atau alergi, udara tidak bisa bergerak masuk dan keluar dari telinga tengah. .

.

  memar gendang telinga atau bahkan

menyebabkannya pecah dan berdarah.

  memungkinkan cairan dari

telinga bagian dalam bocor ke telinga tengah..

.

  Gangguan pendengaran /

vertigo terjadi selama menyelam ,maka kebocoran terjadi..

.

  Gejala yang sama terjadi

selama pendakian menunjukkan bahwa gelembung udara telah terbentuk di telinga bagian dalam..

  Gejala yang sama terjadi

selama pendakian menunjukkan bahwa gelembung udara telah terbentuk di telinga bagian dalam..

Page 13: Barotrauma Finish

Lanjutan….  Gejala yang sama terjadi

selama pendakian menunjukkan bahwa gelembung udara telah terbentuk di telinga bagian dalam..

  Otitis media

serosa /barotrauma

Page 14: Barotrauma Finish

Patofisiologi

Barotrauma paling sering terjadi pada perubahan tekanan yang besar seperti pada penerbangan, penyelaman misalkan pada penyakit dekompresi yang dapat menyebabkan kelainan pada telinga,

Page 15: Barotrauma Finish

Autofoni rasa tidak tinitus pusing daya dengar rasa penuh nyaman menurun di telinga

Gejala berkepanjangan

Nyeri telinga rasa tertekan mimisan daya dengar

di telinga sedang – berat

Page 16: Barotrauma Finish

Diagnosis Dengan menggunakan otoskop akan tampak

penggembungan ringan atau retraksi pada membran timpani.

Jadi membran timpani cembung kearah luar atau cekung kearah dalam.

Jika keadaan parah, mungkin bisa tampak darah dibalik membran timpani.

Barotrauma otitis pada otoskop

Page 17: Barotrauma Finish

penatalaksanaanUntuk menghilangkan rasa nyeri atau tidak nyaman pada telinga,cobalah untuk membuka tuba eustasius dan menyamakan tekanan.

Beberapa hal yang dapat membantu:Menghisap permen atau mengunyah permen karetTarik napas, kemudian hembuskan perlahan sambil tangan menutup kedua lubang hidung dan menutup mulut pada akhir hembusanMenguap

Page 18: Barotrauma Finish

Bila upaya diatas masih merasa kurang nyaman di telinga, atau mungkin barotrauma cukup serius maka perlu : AntihistaminDekongestanSteroid

Tuba tidak terbuka miringotomi

menyeimbangkan tek. udara&cairan terdrainase

JARANG

Page 19: Barotrauma Finish

KOMPLIKASI

Infeksi telinga akut Kehilangan pendengaran

Retraksi membran timpani

Perdarahan atau kluar cairan

Nyeri telinga hebat

Page 20: Barotrauma Finish

prognosisSebagian besar kasus barotrauma sembuh dengan cepat tanpa komplikasi.

Page 21: Barotrauma Finish

TERIMAKASIH……