Top Banner
BAHAN MANASIK UMROH AL-KAUTSAR Oleh : KEVIN KAUTSAR
39

Bahan manasik umroh dan haji al kautsar

May 24, 2015

Download

Travel

Angga Pradipta

Bahan manasik umroh dan haji al kautsar - power point slide
Welcome message from author
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
Page 1: Bahan manasik umroh dan haji al kautsar

BAHAN MANASIK UMROH AL-KAUTSAR

Oleh :KEVIN KAUTSAR

Page 2: Bahan manasik umroh dan haji al kautsar

PENGERTIAN UMROH

UMROH adalah : berkunjung ke baitullah (Ka’bah), melakukan THAWAF, SA’I dan mencukur (TAHALLUL), demi memenuhi panggilan ALLAH SWT untuk mendapat RIDHO-Nya

Page 3: Bahan manasik umroh dan haji al kautsar

MANFAAT DARI UMROH

A. MANFAAT DUNIAWI- Saling mengenal antara sesama umat

muslim dari seluruh penjuru dunia- MELIHAT cara IBADAH orang-orang dengan

gaya dan pola yang macam-macam- Timbul rasa MEMILIKI AGAMA dengan kita

melihat langsung SUMBER TEMPAT TIMBUL NYA AGAMA, melihat tempat-tempat bersejarah perjuangan RASUL dan PARA SAHABAT

Page 4: Bahan manasik umroh dan haji al kautsar

B. MANFAAT UKHRAWI (akhirat)- Terampuni nya segala dosa, nabi

bersabda : “antara umroh yang satu dan umroh yang lain, menghapus dosa di antara kedua nya”

- Memperoleh KEUTAMAAN SHOLAT DI MASJIDIL HARAM yang pahala nya SERATUS RIBU KALI, di masjid NABAWI, SERIBU KALI

Page 5: Bahan manasik umroh dan haji al kautsar

SYARAT SAH UMROH

ISLAM AQIL BALIGH BERAKAL MERDEKA MENGETAHUI CARA BER HAJI/UMROH

Page 6: Bahan manasik umroh dan haji al kautsar

RUKUN UMROH

IHROM (mengenakan pakaian IHROM dan tidak melanggar larangan-larangan IHROM)

THAWAF (mengelilingi KA’BAH 7 kali putaran, di mulai dari sudut hajar aswad dan di akhiri pada sudut yang sama)

SA’I (berjalan dan berlari-lari kecil dari BUKIT SHAFA ke BUKIT MARWA sebanyak 7 kali)

TAHALLUL (mencukur rambut di kepala)

Page 7: Bahan manasik umroh dan haji al kautsar

PENGERTIAN IHROM

Arti ihram baik haji maupun umroh adalah :

“NIAT MASUK KE DALAM AMAL IBADAH HAJI ATAU

UMROH”

Page 8: Bahan manasik umroh dan haji al kautsar

SUNNAH-SUNNAH IHROM

Membersihkan diri dari seluruh kotoran seluruh badan, kuku, kumis, bulu ketiak dan bulu bulu ari

Mandi IHRAM Memakai wangi-wangian Memakai 2 helai kain TIDAK BERJAIT

(tak bersarung) bagi laki-laki Sholat sunnah IHROM Dan membaca TALBIYAH

Page 9: Bahan manasik umroh dan haji al kautsar
Page 10: Bahan manasik umroh dan haji al kautsar
Page 11: Bahan manasik umroh dan haji al kautsar

CONTOH PAKIAN IHROM LAKI-LAKI

Page 12: Bahan manasik umroh dan haji al kautsar
Page 13: Bahan manasik umroh dan haji al kautsar

PAKAIAN IHROM PEREMPUAN

Page 14: Bahan manasik umroh dan haji al kautsar

YANG DI HARAMKAN KETIKA IHROM

UNTUK LAKI-LAKI Memakai pakaian berjahit Menutup kepala Memakai sepatu/alas kaki yang menutupi

mata kaki

UNTUK PEREMPUAN Berkaos tangan (menutup telapak tangan) Menutup muka (cadar)

Page 15: Bahan manasik umroh dan haji al kautsar

UNTUK KEDUA NYA Memakai wangi-wangian Memotong kuku Memotong atau mencabut bulu badan Menikah, atau meminang wanita untuk di

nikahi Bercumbu atau bersetubuh Mencaci, bertengkar atau mengucapkan

kata kata kotor Memotong pepohonan di tanah haram

Page 16: Bahan manasik umroh dan haji al kautsar

Pengertian THOWAF

THOWAF adalah mengelilingi ka’bah sebanyak 7 kali putaran yang di mulai dari sudut hajar aswad dan di akhiri di sudut yang sama

Page 17: Bahan manasik umroh dan haji al kautsar
Page 18: Bahan manasik umroh dan haji al kautsar
Page 19: Bahan manasik umroh dan haji al kautsar
Page 20: Bahan manasik umroh dan haji al kautsar
Page 21: Bahan manasik umroh dan haji al kautsar
Page 22: Bahan manasik umroh dan haji al kautsar
Page 23: Bahan manasik umroh dan haji al kautsar
Page 24: Bahan manasik umroh dan haji al kautsar

SA’I

SA’I adalah berjalan dan berlari-lari kecil dari BUKIT SHAFA menuju BUKIT MARWA sebanyak 7 kali.

Di awali dengan berjalan dari BUKIT SHAFA dan berujung di BUKIT MARWA

Page 25: Bahan manasik umroh dan haji al kautsar

SUNNAH-SUNNAH SA’I

Berjalan cepat bagi laki-laki (yang mampu) antara 2 pilar hijau

Berhenti di atas ke dua bukit dan berdo’a di atas nya

Mengucapkan ALLAHU AKBAR di atas ke dua bukit di etiap putaran

Di lakukan secara langsung dan tidak di tunda-tunda antara thawaf dan sa’i

Page 26: Bahan manasik umroh dan haji al kautsar
Page 27: Bahan manasik umroh dan haji al kautsar
Page 28: Bahan manasik umroh dan haji al kautsar
Page 29: Bahan manasik umroh dan haji al kautsar
Page 30: Bahan manasik umroh dan haji al kautsar

TAHALLUL

TAHALLUL adalah memotong atau mencabut atau membakar sebagian rambut (di kepala) minimal 3 helai dalam rangka beribadah kepada ALLAH dan mengharap RIDHO-NYA

Bagi orang yang tiddak mempunyai rambut sama sekai atau dalam kata lain “BOTAK LICIN” maka cukup menjalankan pisau cukur (cukuran kumis) di kepala nya sebanyak 3 kali, dan itu SAH

Page 31: Bahan manasik umroh dan haji al kautsar
Page 32: Bahan manasik umroh dan haji al kautsar
Page 33: Bahan manasik umroh dan haji al kautsar
Page 34: Bahan manasik umroh dan haji al kautsar

WAJIB UMROH

Perbedaan WAJIB dengan RUKUN adalah, kalau wajib Umroh ini jika dia tidak di lakukan maka umroh akan tetap sah tetapi harus membayar DAM (DENDA) nya

Wajib umroh adalah : - Berihram dari MIQAT

Page 35: Bahan manasik umroh dan haji al kautsar

PENGERTIAN ‘‘DAM’’

DAM menurut BAHASA arti nya adalah DARAH, sedangkan menurut istilah adalah : “mengalirkan darah” (menyembelih ternak yaitu, kambing, unta atau sapi di tanah haram dalam rangka memenuhi ketentuan manasik umrah apabila melanggar larangan IHRAM atau mengambil niat tidak pada tempat MIQAT)

Page 36: Bahan manasik umroh dan haji al kautsar

PENGERTIAN MIQAT

MIQAT terbagi dalam 2 macam, yaitu :› 1. MIQAT ZAMANI : ketentuan batas

waktu mengerjakan HAJI, yaitu antara 1 Syawal sampai 10

Dzulhijjah› 2. MIQAT MAKANI : ketentuan batas

TEMPAT untuk memulai

HAJI atau UMRAH

Page 37: Bahan manasik umroh dan haji al kautsar

TEMPAT-TEMPAT MIQAT

1. BIR ALI (Dzulhulaifah, dari arah madinah) 2. JUHFAH (bagi penduduk SYAM) 3. RABIGH (bagi penduduk MESIR) 4. QARNUL MANAZIL (bagi penduduk NAJA) 5. YALAMLAM (bagi penduduk YAMAN) 6. ZATU ‘IRQIN (bagi penduduk IRAQ)

Bagi penduduk mekkah maka MIQAT nya berada di JI’RONAH, TAN’IM dan HUDAIBIYAH

Page 38: Bahan manasik umroh dan haji al kautsar

HAL-HAL YANG PERLU DI PERHATIKAN SEBELUM BERANGKAT

Membayar utang-piutang

Tidak menelantarkan keluarga dan handaytaulan di rumah

Bermaafan kepada sanak saudara atau anak atau orang tua dan juga kepada tetangga sekitar

IKHLAS

Page 39: Bahan manasik umroh dan haji al kautsar

PENUTUP

Semoga dengan keberangkatan kita ke tanah suci bisa meningkatkan KUALITAS IBADAH dan IMAN kita kepada ALLAH SWT

Semoga pula dengan keberangkatan UMROH kita ke tanah suci, dosa-dosa kita di ampuni oleh ALLAH SWT dan SEMUA AMAL IBADAH kita baik di tanah suci maupun tanah air DI TERIMA OLEH ALLAH SWT. Amiiiin amiiin yaaa rabbal ‘alamin