Urusan Ketentraman, Ketertiban Umum dan Perlindungan Masyarakat LAPORAN KETERANGAN PERTANGGUNGJAWABAN TAHUN ANGGARAN 2017
Urusan Ketentraman, Ketertiban Umum
dan Perlindungan Masyarakat
LAPORAN KETERANGAN PERTANGGUNGJAWABAN
TAHUN ANGGARAN 2017
OPD
PELAKSANA :
1. SATPOL PP
2. BADAN KESBANGPOL
3. DINAS DAMKAR
4. BPBD
1. Program Pelayanan Administrasi Perkantoran. Program ini diarahkan
pada peningkatan kualitas pelayanan administrasi perkantoran.
2. Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur. Program ini
diarahkan pada pemenuhan kebutuhan sarana dan prasarana aparatur
untuk menunjang pelaksanaan tugas.
3. Program peningkatan disiplin aparatur. Program ini diarahkan untuk
peningkatan disiplin dan performa aparat pelayanan ketentraman dan
ketertiban.
4. Program Peningkatan Kapasitas Sumberdaya Aparatur. Program ini
diarahkan kepada peningkatan kemampuan atau kapabilitas aparatur
dalam menyelesaikan pekerjaan.
5. Program Peningkatan Pengembangan Sistem Pelaporan Capaian
Kinerja dan Keuangan. Program ini diarahkan pada peningkatan
ketertiban penyusunan pelaporan keuangan dan hasil kerja.
Pada urusan Ketentraman, Ketertiban Umum dan Perlindungan Masyarakat
terdapat 15 Program yang dilaksanakan:
6. Program Peningkatan Keamanan dan Kenyamanan Lingkungan.
Program ini diarahkan pada peningkatan kemampuan analisa intelijen
strategis terhadap potensi gangguan IPOLEKSOSBUDHANKAM
(ideologi, politik, ekonomi, sosial, budaya, dan pertahanan keamanan).
7. Program Penanganan dan Pengendalian Ketentraman dan
Ketertiban Umum. Program ini diarahkan untuk Peningkatan kesadaran
ketentraman dan kenyamanan melalui pemberdayaan masyarakat.
8. Program Penegakan Peraturan Perundang-Undangan Daerah.
Program ini diarahkan untuk Peningkatan masyarakat yang tertib dan
patuh terhadap peraturan perundang-undangan.
9. Program Pengembangan Potensi dan Pemberdayaan SATLINMAS.
Program ini diarahkan untuk Peningkatan kewaspadaan LINMAS
terhadap gangguan keamanan dan kenyamanan lingkungan melalui
pembinaan dan peningkatan anggota LINMAS.
10. Program Peningkatan Kesiagaan dan Pencegahan Bahaya
Kebakaran. Program ini diarahkan untuk pencegahan dan penanganan
bahaya kebakaran.
11. Program Pengembangan Wawasan Kebangsaan. Program ini
diarahkan untuk mencegah dan mengurangi munculnya kejadian konflik
sosial yang berlatar belakang Suku, Agama, Ras, dan Antar Golongan.
12. Program Pendidikan Politik Masyarakat. Program ini diarahkan untuk
meningkatkan angka indeks pengembangan demokrasi Pancasila.
13. Program Pengembangan dan Kemitraan Wawasan Kebangsaan.
Program ini diarahkan untuk meningkatkan jumlah organisasi
kemasyarakatan yang keberadaannya bermanfaat bagi masyarakat,
bangsa, dan negara; mencegah dan mengurangi munculnya kejadian
perkelahian antar pelajar dan antar warga yang terjadi di Kota Semarang.
14. Program penyelenggaraan penanggulangan bencana. Program ini
diarahkan untuk penanggulangan dan evakuasi korban bencana serta
memberi bantuan kepada korban bencana.
15. Program pencegahan dini dan penanggulangan bencana.
Program ini diarahkan untuk melatih berbagai elemen masyarakat
dalam rangka kesiap-siagaan dalam penanganan bencana serta
penyebarluasan informasi terkait bencana.
No. OPDANGGARAN
(Rp)
REALISASI
ANGGARAN
(Rp)
PERSENTA
SE (%)
1SATUAN POLISI PAMONG
PRAJA15.630.844.000
15.063.700.75
896.37
2 BADAN KESATUAN
BANGSA DAN POLITIK
6.752.777.000 5.674.724.741 84.04
3DINAS PEMADAM
KEBAKARAN18.663.733.035
17.238.993.28
492.37
4 BPBD 5.010.800.779 4.913.487.757 98.06
JUMLAH 46.058.154.81442.890.906.54
093.12
INDIKATOR KINERJA
TAHUN 2017
REALISASI
TAHUN 2016TARGET REALISASI %
1 Angka kriminalitas 2.053 1.628 120 2.085
2 Indeks Pengembangan Demokrasi Pancasila 2.1 3.52 168 N/A
3 Angka kejadian konflik sosial yang berlatar belakang
suku, agama, ras, dan antar golongan
2 kejadian 0 kejadian 200 0 kejadian
4 Tingkat kondusivitas wilayah Kota Semarang terhadap
gangguan trantibmas, potensi kerawanan sosial yang
bermuatan SARA dan konflik politik
1 1 100 N/A
5 Persentase penurunan gangguan keamanan dan
ketertiban
41,40 % 41,42 % 100% 100
6 Rasio Siskamling per jumlah Kelurahan 31,77 31,77 100 100
7 Cakupan penegakan peraturan daerah dan peraturan
kepala daerah di kabupaten/kota
100 100 100 100
8 Rasio petugas perlindungan masyarakat (Linmas) di
Kota
0,87 0,84 96 % 97 %
9 Persentase fasilitasi kelompok jejaring kebencanaan 41,67% 66.67% 160.00 28,79%
10 Persentase kawasan rawan bencana yang didukung oleh
EWS
20,00% 0 % 0 0%
11 Persentase cakupan sarana prasarana kesiapsiagaan
bencana
70.68 % 86.66% 122.61 66.68%
12 Pemenuhan sarpras penanggulangan bencana 100% 100.00% 100.00 100%
13 Persentase pemenuhan bagi korban bencana 85,71% 85.71% 100.00 85,71%
14 Persentase cakupan pemulihan pasca bencana 86,75% 97.52% 112.41 84,50%
Sumber Data : Renstra dan Laporan Monitoring dan Evaluasi Triwulan IV
SATPOL PP
Kegiatan Penertiban dan Penindakan yang
dilaksanakan setiap hari sepanjang tahun 2017,
antara lain :
1. Penertiban dan penjagaan dalam rangka
mendukung revitalisasi KOTA LAMA
2. Penertiban PKL di Tlogosari, Kokrosono, Imam
Bonjol
3. Penertiban bangunan liar di Jolotundo
4. Penertiban sepanjang jalan protokol yang
meliputi reklame, PGOT, Anjal, PSK
5. Penertiban Kawasan Tanpa Rokok mendukung
Semarang KOTA SEHAT
6. Pembongkaran pasar Kanjengan
7. Pemindahan pedagang Pasar Rejomulyo
8. Penertiban PKL dalam rangka Normalisasi BKT
9. Dll.
SATPOL PP
Tim Segway
Unit K9
SATPOL PP
Kegiatan Peningkatan Kesadaran Masyarakat
Terhadap Peraturan Daerah, dilaksanakan dalam
bentuk:
1. Penyegelan dan penghentian sementara untuk
bangunan tidak berijin
Kegiatan Pemberkasan dan sidang ditempat,
dilaksanakan sebanyak 12 kali selaa 1 tahun
untuk pelanggaran Perda dengan kategori
TIPRING seperti KTP, kebersihan, Miras
BADAN KESBANGPOL
Kegiatan Peningkatan Ketahanan Bangsa Bagi
Masyarakat yang dikemas dalam tema “Gema
Kebangsaan” yang disiapkan melalui media TV setiap
bulan sekali
Kegiatan Pendayagunaan Potensi Ormas dengan
bentuk penyelenggaraan Ormas Award untuk
mendorong ormas berkegiatan yang bermanfaat bagi
masyarakat, bangsa dan negara.
Kegiatan Fasilitasi Pemilihan Pengurus OSIS SLTA
untuk memberikan pelatihan dan pengalaman bagi
siswa mengenai praktik demokrasi pancasila
DINAS PEMADAM KEBAKARAN
Pada Tahun 2017 kinerja yang dicapai adalah berhasil
meningkatkan Tingkat Waktu Tanggap (response time
rate) jumlah ketepatan waktu tindakan pemadam
kebakaran dari yang ditargetkan 86,67% menjadi
91,86%
BPBD
Kelurahan Siaga Bencana
Forum Pengurangan Resiko Bencana
Pengurangan Resiko Bencana Berbasis Komunitas
OPD Permasalahan Solusi
SATPOL PP 1. Masih kurangnya kepedulian
masyarakat terhadap
terjadinya pelanggaran perda
2. Masih perlu adanya penataan
sistem penegakan hukum yang
lebih terpadu dan sinergi antar
instansi penegak hukum
daerah
3. Kurang optimalnya peran
PPNS yang tersebar di OPD
se-Kota Semarang
1. Mengoptimalkan layanan penyajian
informasi dan pengaduan melalui SMS
Pengaduan masyarakat lewat twitter
@satpolpp_smg, lapor.go.id serta
penyajian informasi melalui website
www.satpolpp.semarangkota.go.id,
dalam rangka meningkatkan peran
serta masyarakat dalam penegakan
peraturan daerah, menciptakan
ketertiban umum ketenteraman
masyakat serta perlindungan
masyarakat
2. Peningkatan koordinasi Ketentraman,
Ketertiban Umum dan Penegakan
Perda dalam bentuk patroli gabungan,
peningkatan kewaspadaan dini serta
pelaksanaan kegiatan bersama.
3. Pembinaan dan pemberdayaan PPNS
se-Kota Semarang
OPD Permasalahan Solusi
BADAN
KESBANGPOL
1. Maraknya upaya provokasi
untuk memecah belah belah
persatuan dan kesatuan
bangsa, terutama memasuki
tahun politik 2018
2. Masih tingginya angka
gangguan ketentraman dan
ketertiban masyarakat
3. Perilaku anggota
masyarakat, khususnya para
pelajar yang dinilai masih
belum mencerminkan
budaya bangsa yang
berdasarkan pancasila
1. Mengeliminir isu-isu negatif yang
mencegah belah kesatuan dan
persatuan bangsa melalui media
sosial, seperti tayangan televisi,
yang diyakini mampu “menyentuh”
lebih banyak warga masyarakat.
2. Meningkatkan peran serta
masyarakat dalam upaya
mengeliminir potensi kerawanan
sosial, baik dengan mendorong
partisipasi organisasi
kemasyarakatan maupun dengan
membentuk FKDM (Forum
Kewaspadaan Dini Masyarakat) di
tingkat kecamatan
3. Menggencarkan upaya
menanamkan nilai-nilai Pancasila
kepada masyarakat, baik melalui
sosialisasi, kemah, maupun
pelatihan bela negara.
OPD Permasalahan Solusi
DINAS PEMADAM
KEBAKARAN
1. Kompetensi dan
profesionalisme SDM Dinas
Pemadam Kebakaran masih
perlu ditingkatkan lagi.
2. Infrastruktur Daerah yang
belum sepenuhnya
mendukung peningkatan
pelayanan penanggulangan
kebakaran,
3. Respontime kurang terpenuhi.
4. Belum adanya kesadaran
masyarakat untuk berperan
aktif dalam melaksanakan
pencegahan, penanggulangan
kebakaran.
5. Koordinasi antar instansi
terkait belum efektif.
1. Meningkatkan Kompetensi dan
profesionalisme SDM Dinas Pemadam
Kebakaran secara rutin.
2. Meningkatkan pengawasan terhadap
Sistem Proteksi Kebakaran pada
bangunan / gedung untuk mendukung
peningkatan pelayanan
penanggulangan kebakaran,
3. Sosialisasi dan penyuluhan kepada
masyarakat untuk berperan aktif dalam
melaksanakan pencegahan,
penanggulangan kebakaran.
4. Meningkatkan koordinasi antar instansi
terkait peningkatan pelayanan
penanggulangan kebakaran
OPD Permasalahan Solusi
BPBD Belum adanya dana siap pakai
dalam anggaran bpbd kota
semarang yang berdasarkan
peraturan pemerintah nomor 22
tahun 2008 tentang pendanaan
dan pengelolaan bantuan
bencana.
Dana siap pakai bisa dialokasikan di
dalam anggaran BPBD
Penghargaan
-> Juara I Lomba Parade dan Defile Dalam Rangka HUT Satpol PP
Tingkat Provinsi Jawa Tengah.
-> Juara II Lomba Pengendalian Huru Hara pada Jambore Satpol
PP Tingkat Provinsi Jawa Tengah.
-> Juara III Lomba Peraturan Baris Berbaris pada Jambore Satpol
PP Tingkat Provinsi Jawa Tengah.
Penghargaan
Piagam penghargaan Lembaga Prestasi Indonesia-Dunia kepada Pemerintah Kota Semarang atas prestasi Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Pertama di Indonesia yang menyelenggarakan Ormas Award (penghargaan bagi organisasi kemasyarakatan)
Juara 1 Skill Competition jenis lomba hose Laying antar petugas Pemadam Kebakaran Tingkat Nasional dalam rangka HUT Damkar ke-98 di Jakarta.