126 BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN 6.1. Kesimpulan Dari hasil evaluasi kinerja Simpang Empat Jl. Sultan Agung–Jl. Senopati, Jl. Brigadir Jenderal Katamso – Jl. Mayor Suryotomo, Yogyakarta berdasarkan MKJI 1997, maka dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut : 1. Nilai derajat kejenuhan yang terjadi pada Simpang tersebut berkisar sebesar 0,82. Hasil tersebut berdasarkan survey dilapangan pada periode jam puncak selama 2 hari. Dari nilai derajat kejenuhan tersebut dapat disimpulkan bahwa kapasitas di lapangan tidak mampu menampung volume lalu lintas kendaraan dengan baik. 2. Alternatif yang paling sesuai dengan kondisi pada simpang tersebut adalah alternatif III dengan mengubah stage simpang belok kiri langsung menjadi belok kiri beserta perubahan waktu hijau pada setiap jam puncak pagi, siang dan sore. 6.1. Kesimpul la an Dari ri h hasil evaluasi kinerj rja Si Simp mpan ang g Em Empa pat Jl. Sultan Agu gung – Jl. Senopati, Jl. Br rig igadir Jen nderal Ka Katamso – Jl. Mayor Suryoto omo mo, Yo ogy g akarta b berdasarkan M MKJI 1997, 7, m mak aka da apa pat t ditarik kesimpulan sebagai b ber erik ikut : 1. 1. Nila lai i derajat kejenuhan yang terjadi pada Simpan ang te er rseb ebut ut berki kisar sebesar 0,82 . Hasil tersebut berdasarkan survey di dilapa pan ngan an pad da a periode jam puncak selama 2 hari. Dari nilai derajat kejen nuhan n t ter erse but dapat disimpulkan bahwa kapasitas di lapangan tid dak mam mpu u menampung volume lalu lintas kendaraan dengan baik. 2. Altern rnat atif if y ang pali ling ng sesuai de dengan kondi disi si p pad a a simpang terseb ebut ut adalah alternatif III deng ngan a mengubah stage simpang belo ok k ki kir ri la lang ngsung m men enja jadi di belok kiri beserta pe peru ruba baha han wa kt ktu u hi hija jau pa pada da s set eti iap jam pu punc ncak ak p ag agi i, s siang d dan an s sor ore.
40
Embed
BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN 6.1. Kesimpulan 6.1. … · g = 34 g= 22 g= 40 g= 34 Waktu siklus C= 150 IG= 5 IG= 5 IG= 5 IG= 5 LTI = ∑IG= 20 Kode Tipe Hambatan Median Belok Kiri Jarak
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
126
BAB VI
KESIMPULAN DAN SARAN
6.1. Kesimpulan
Dari hasil evaluasi kinerja Simpang Empat Jl. Sultan Agung–Jl. Senopati,
Jl. Brigadir Jenderal Katamso – Jl. Mayor Suryotomo, Yogyakarta berdasarkan
MKJI 1997, maka dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut :
1. Nilai derajat kejenuhan yang terjadi pada Simpang tersebut berkisar
sebesar 0,82. Hasil tersebut berdasarkan survey dilapangan pada
periode jam puncak selama 2 hari. Dari nilai derajat kejenuhan tersebut
dapat disimpulkan bahwa kapasitas di lapangan tidak mampu
menampung volume lalu lintas kendaraan dengan baik.
2. Alternatif yang paling sesuai dengan kondisi pada simpang tersebut
adalah alternatif III dengan mengubah stage simpang belok kiri
langsung menjadi belok kiri beserta perubahan waktu hijau pada setiap
jam puncak pagi, siang dan sore.
6.1. Kesimpullaan
Dariri hhasil evaluasi kinerjrja SiSimpmpanangg EmEmpapat t Jl. Sultan Agugung–Jl. Senopati,
Jl. Brrigigadir Jennderal KaKatamso – Jl. Mayor Suryotoomomo, Yoogyg akarta bberdasarkan –
MMKJI 1997,7, mmakaka daapapatt ditarik kesimpulan sebagai bbererikikut :
1.1. Nilalaii derajat kejenuhan yang terjadi pada Simpanang teerrsebebutut berkikisar
sebesar 0,82. Hasil tersebut berdasarkan survey didilapapannganan padda a
periode jam puncak selama 2 hari. Dari nilai derajat kejennuhann ttererses but
dapat disimpulkan bahwa kapasitas di lapangan tiddak mammpuu
menampung volume lalu lintas kendaraan dengan baik.
2. Alternrnatatifif yyang g palilingng sesuai dedengan kondidisisi ppada a simpang tersebebutut
adalah alternatif III dengngana mengubah stage simpang belookk kikirri
lalangngsungg mmenenjajadidi belok kiri beserta peperurubabahahan wawaktktuu hihijajau papadada ssetetiiap
jam pupuncncakak ppagagii, ssiang ddanan ssorore.
127
6.2. Saran
Dari hasil kesimpulan diatas, maka saran yang disampaikan setelah
melakukan penelitian dengan menggunakan MKJI 1997 adalah sebagai berikut.
1. Perlunya perubahan waktu hijau dan design stage simpang.
2. Dari penelitian yang dilakukan hanya mengambil data di lapangan
selama 2 (dua) hari pada jam puncak tertentu sehingga hasil yang di
dapat dari analisis kurang maksimal, di harap dapat melakukan
penelitian lainnya yang dapat mengurangi derajat kejenuhan dengan
pengambilan data yang jauh lebih banyak agar mendukung demi
kelancaran lalu lintas pada simpang.
Dari hasil kesimpulaann ddiatas, makaka saran yang disampaikan setelah
melakukan penelitianan ddengan menggunakan MKJI 19977 ada alah sebagai berikut.
1. PePerrlunya perubahan wwakaktutu hhijijauau ddann design stage siimpmpang.
22. Dari penelelittiaian n yang dilakukan hhannyaya mmenengambil data did lapangan
seselalamam 2 (dudua)a) hari pada jam puncak tetertrtentu ssehehiningggga hasil l yay ng di
ddapaatt dari analisis kurang maksimal, di hararapp dad papat t mem lakuukan
ppenelitian lainnya yang dapat mengurangi derajat kkejejenuhuhanan dengaan n
pengambilan data yang jauh lebih banyak agar mendndukkunung g ded mi
kelancaran lalu lintas pada simpang.
128
DAFTAR PUSTAKA
Agustana, 2002, Pengaturan Sistem Lampu Lalu Lintas Pada Terminal Induk Weleri Di Kabupaten Kendal, Jurnal, Tugas Akhir, Program Studi Teknik Sipil, Universitas Atma Jaya Yogyakarta.
Aris, A., 2012, Analisis Dampak Sosial Ekonomi Pengguna Jalan Akbiat Kemacetan Lalu Lintas, Jurrnal, Tugas Akhir, Program Studi Ekonomi Dan Bisnis, Universitas Brawijaya, Malang.
Direktorat Jenderal Binamarga, 1997, Manual Kapasitas Jalan Indonesia (MKJI), Jakarta.
Harun, D., 2014, Analisis Koordinasi Sinyal Antar Simpang Di Kota Gorontalo, Jurnal, Tugas Akhir, Program Studi Teknik Sipil, Universitas Negeri Gorontalo.
Hobbs, F.D., 1995, Perencanaan dan Teknik Lalu Lintas, Fakultas Teknik, Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta.
Widodo, W. 1997. Perbandingan Antara Metoda MKJI 1996 dengan Program Oscady pada Simpang Bersinyal (Studi Kasus Simpang Empat Jetis Yogyakrta), Laporan Penelitian FT-JTS UGM, Yogyakarta.
Agustana, 2002, Pengaturan SSisistetem Lampmpuu Lalu Lintas Pada Terminal Induk Weleri Di Kabupapateten Kendal, Jurnal, Tugaass AkA hir, Program Studi Teknik Sipil, Universsititas Atma Jaya Yogyakarta.
Aris, A., 202012, Analisis Damampapak k SoSosisialal EEkonomi Penggununa Jalan Akbiat Keemmacetan Laalul LLinintas, Juurrrnanall, TTugugasas AAkhkhirir, PrProgo ram Studdii Ekonomi Dan BBisnis, UnUniversisitatass BrB awijaya, Malang.
Harurun,n, D., 220014, Analisis Koordinasi Sinyal Antar Simpang DDi i Kotata GGoorontalolo, Jurnnaal, Tugas Akhir, Program Studi Teknik Sipil, Uniivev rssititas NNegerriiGoorontalo.
Hobbs,, F.D., 1995, Perencanaan dan Teknik Lalu Lintas, Fakuultl as TTekniik,k UUniversitas Gadjah Mada, Yogyakarta.
WiWidoddo, W. 1997. Perbandingan Antara Metoda MKJI 1996 dengan PProggrramOOscady pada a SiSimpmpang BeBersrsinyal (Studidi KKasus SSimimpapang Empat JJetetis Yogyakrta), Laporan Peneelilititiaan FTT-J-JTSTS TTT UUGM, Yogyakarta. MM
Formulir SIG I Geometri Pengaturan Lalu Lintas Lingkungan
Tanggal: 04-Mei-17 Ditangani Oleh :Kota: Yogyakarta
GEOMETRI Simpang:Ukuran Kota : 3,6 Juta
LINGKUNGAN Perihal: 4 fasePeriode:
g = 34 g= 22 g= 40 g= 34 Waktu siklus
C= 150
IG= 5 IG= 5 IG= 5 IG= 5 LTI = ∑IG= 20
Kode Tipe Hambatan Median Belok Kiri Jarak kePendekat Lingkungan Samping Ya/Tidak Langsung Kendaraan Pendekat Masuk Belok Kiri langsung Keluar
Jalan Tinggi/Rendah Ya/Tidak parkir (m) WA W Masuk W LTOR W KeluarU COM T Y T 48 6,5 6,5 7,7T COM R Y Y 80 8,4 5,8 2,6 8S COM T Y Y 80 6,5 3.5 3 6,6B COM T Y Y 80 11,4 6,4 5 6,7
Lebar Pendekat (m)KONDISI LAPANGAN
SIMPANG BERSINYALFormulir SIG - I:
PENGATURAN LALU LINTAS
Jam puncak pagi-soreFASE SINYAL YANG ADA
Kelandaian
Formululiir SIG I Geomem tri Pengaturan Lalu Lintas LLingkungan
Tipe HaHambmbatatanan MeMedidianan BeBelolokk KiKiriri JaJarak k kekeLingkungan Samping YYa/a/Tidakk LaLangsung KeK ndaraaaan Pn Pendekat Masusuk Bk Belok Kiri
Jalan TTininggggi/i/ReRendndahah Ya/Tiddakak parkiri ((m)m) WAWA WW MaMasukk W LTCOM T Y TT 48 6,56, 6,56,5COM R Y YY 80 8,4 5,8 2,6COM T Y YY 80 6,5 3.5 3COM T Y Y 80 11,4 6,4 5
Leebabarr PePendekat (APANGGANAN
ERSINYAL- I:
ENGATURAN LLAALU LINTASS
Jam puncak pagi-soreAL YANGG ADA
Kelanddaiaianan
Formulir SIG II Arus Lalu Lintas Kamis Jam Puncak Pagi
Kota : YogyakartrtaaSimpang g : S4 SayyididananPerihaall ::
ArArus Lalu Lintas Kendaraan Bermotor (M(MV)V)raan Ringanan (LV) KeKendaraaann Berat (HV) Sepeda Motor (MC) KeKendn araraaan Bermottoroerlinduunng = 1,0 ToTotatalterlawwan = 1,0 MVMV
Formulir SIG IV Penentuan Waktu Sinyal dan Kapasitas Kamis Jam Puncak Pagi
Tanggal :Kota PerihalSimpang Periode
Fase 1 Fase 2 Fase 3 Fase 4
Kode Hijau Tipe Lebar Arus Rasio Rasio Waktu kapasitas DerajatPendekat Dalam Pendekat Arah diri Arah lawan Efektif (m) Nilai Nilai Lalu arus fase hijau smp/ Kejenuhan
Fase dasar disesuaikan Lintas FR PR = det jamno. smp/jam Ukuran Hambatan Kelandaian Parkir Belok Belok smp/jam smp/jam Frcrit S x g/c
hijau Kota samping kanan Kiri hijauP LTOR P LT P RT Q RT Q RTO We So Fcs FsF FG Fp FRT FLT S Q Q/S IFR g C Q/C
Formulir SIG IV Penentuan Waktu Sinyal dan Kapasitas Kamis Jam Puncak Siang
Tanggal :Kota PerihalSimpang Periode
Fase 1 Fase 2 Fase 3 Fase 4
Kode Hijau Tipe Lebar Arus Rasio Rasio Waktu kapasitas DerajatPendekat Dalam Pendekat Arah diri Arah lawan Efektif (m) Nilai Nilai Lalu arus fase hijau smp/ Kejenuhan
Fase dasar disesuaikan Lintas FR PR = det jamno. smp/jam Ukuran Hambatan Kelandaian Parkir Belok Belok smp/jam smp/jam Frcrit S x g/c
hijau Kota samping kanan Kiri hijauP LTOR P LT P RT Q RT Q RTO We So Fcs FsF FG Fp FRT FLT S Q Q/S IFR g C Q/C
Formulir SIG IV Penentuan Waktu Sinyal dan Kapasitas Kamis Jam Puncak Sore
Tanggal :Kota PerihalSimpang Periode
Fase 1 Fase 2 Fase 3 Fase 4
Kode Hijau Tipe Lebar Arus Rasio Rasio Waktu kapasitas DerajatPendekat Dalam Pendekat Efektif Nilai Nilai Lalu arus fase hijau smp/ Kejenuhan
Fase Arah Arah (m) dasar disesuaikan Lintas FR PR = det jamno. diri lawan smp/jam Ukuran Hambatan Kelan Parkir Belok Belok smp/jam smp/jam Frcrit S x g/c
hijau Kota samping daian kanan Kiri hijauP LTOR P LT P RT Q RT Q RTO We So Fcs FsF FG Fp FRT FLT S Q Q/S IFR g C Q/C
Formulir SIG IV Penentuan Waktu Sinyal dan Kapasitas Sabtu Jam Puncak Pagi
Tanggal :Kota PerihalSimpang Periode
Fase 1 Fase 2 Fase 3 Fase 4
Kode Hijau Tipe Lebar Arus Rasio Rasio Waktu kapasitas DerajatPendekat Dalam Pendekat Arah diri Arah lawan Efektif (m) Nilai Nilai Lalu arus fase hijau smp/ Kejenuhan
Fase dasar disesuaikan Lintas FR PR = det jamno. smp/jam Ukuran Hambatan Kelandaian Parkir Belok Belok smp/jam smp/jam Frcrit S x g/c
hijau Kota samping kanan Kiri hijauP LTOR P LT P RT Q RT Q RTO We So Fcs FsF FG Fp FRT FLT S Q Q/S IFR g C Q/C
-06-MMei-17-1AN WAKTU SINYAL YogYogyakyakartar aASITAS
Formulir SIG IV Penentuan Waktu Sinyal dan Kapasitas Sabtu Jam Puncak Siang
Tanggal :Kota PerihalSimpang Periode
Fase 1 Fase 2 Fase 3 Fase 4
Kode Hijau Tipe Lebar Arus Rasio Rasio Waktu kapasitas DerajatPendekat Dalam Pendekat Arah diri Arah lawan Efektif (m) Nilai Nilai Lalu arus fase hijau smp/ Kejenuhan
Fase dasar disesuaikan Lintas FR PR = det jamno. smp/jam Ukuran Hambatan Kelandaian Parkir Belok Belok smp/jam smp/jam Frcrit S x g/c
hijau Kota samping kanan Kiri hijauP LTOR P LT P RT Q RT Q RTO We So Fcs FsF FG Fp FRT FLT S Q Q/S IFR g C Q/C
20 WaWaktutu SikSi lus prpra pa penyenyesuesuaiaaiann CC ua (da (det)et) 530 FRIFR=Wakktu t siksikluslus disesuaikan CC (det) 150150 ∑∑FR
006-MeiM -171YogYogyakyakartar aAN WAKTU SINYAL
ASITAS
Arus RT smp/jam
aasioo Kenndaran berbelok
Arus Jenuh smp/jam hijauFaktor faktor penyesuaian
Semua tipe Pendekat Hanya tipe P
Formulir SIG IV Penentuan Waktu Sinyal dan Kapasitas Sabtu Jam Puncak Sore
Tanggal :Kota PerihalSimpang Periode
Fase 1 Fase 2 Fase 3 Fase 4
Kode Hijau Tipe Lebar Arus Rasio Rasio Waktu kapasitas DerajatPendekat Dalam Pendekat Arah diri Arah lawan Efektif (m) Nilai Nilai Lalu arus fase hijau smp/ Kejenuhan
Fase dasar disesuaikan Lintas FR PR = det jamno. smp/jam Ukuran Hambatan Kelandaian Parkir Belok Belok smp/jam smp/jam Frcrit S x g/c
hijau Kota samping kanan Kiri hijauP LTOR P LT P RT Q RT Q RTO We So Fcs FsF FG Fp FRT FLT S Q Q/S IFR g C Q/C
Formulir SIG V Panjang Anrian Jumlah Kendaraan Terhenti Tundaan Kamis Puncak Pagi
Formulir SIG V Panjang Anrian Jumlah Kendaraan Terhenti Tundaan Kamis Puncak Siang
Tanggal :kota : Perihal :Simpang Periode :Waktu siklus
Kode Arus Kapasitas Derajat Rasio Panjang Rasio JumlahPendekat Lalu smp/jam Kejenuhan Hijau Total antrian Kendaraan Kendaraan Tundaan lalu Tundaan geo Tundaan rata - rata Tundaan
Lintas DS GR NQ1 + (m) stop/smp terhenti lintas rata- metrik rata- det/smp totalsmp/jam = = NQ2 = smp/jam rata det/samp rata det/smp D = smp/det
LT, LTOR 502 0,0 6,0 6,0Qtotal 3132,5 Total 3593 Total 348209
1,1 111,16
Formulir SIG V PANJANG ANTRIAN Yogyakarta 4 FaseJUMLAH KENDARAAN TERHENTI Kamis jam puncak Pagi
SIMPANG BERSINYAL 04-Mei-17 Ditangani oleh
CQL NS
tundaan simpang rata - rata (det/smp)
TUNDAAN 150Jumlah kendaraan antri (smp) Tundaan
N1 N2 NQmax
Tanggal :kota : Perihal :Simpang Periode :Waktu siklus
Kode Arus Kapasitas Derajat Rasio Panjang Rasio JumlahPendekat Lalu smp/jam Kejenuhan Hijau Total antrian Kendaraan Kendaraan Tundaan lalu Tundaan geo Tundaan rata - rata Tundaan
Lintas DS GR NQ1 + (m) stop/smp terhenti lintas rata- metrik rata- det/smp totalsmp/jam = = NQ2 = smp/jam rata det/samp rata det/smp D = smp/det
Formulir SIG V Panjang Anrian Jumlah Kendaraan Terhenti Tundaan Kamis Puncak Sore
Formulir SIG V Panjang Anrian Jumlah Kendaraan Terhenti Tundaan Sabtu Puncak Pagi
Tanggal :kota : Perihal :Simpang Periode :Waktu siklus
Kode Arus Kapasitas Derajat Rasio Panjang Rasio JumlahPendekat Lalu smp/jam Kejenuhan Hijau Total antrian Kendaraan Kendaraan Tundaan lalu Tundaan geo Tundaan rata - rata Tundaan
Lintas DS GR NQ1 + (m) stop/smp terhenti lintas rata- metrik rata- det/smp totalsmp/jam = = NQ2 = smp/jam rata det/samp rata det/smp D = smp/det
LT, LTOR 940 0,0 6,0 6,0Qtotal 3466,8 Total 5863 Total 843003
1,7 243,165
Formulir SIG V PANJANG ANTRIAN Yogyakarta 4 FaseJUMLAH KENDARAAN TERHENTI Kamis jam puncak Sore
SIMPANG BERSINYAL 04-Mei-17 Ditangani oleh
CQL NS
tundaan simpang rata - rata (det/smp)
TUNDAAN 150Jumlah kendaraan antri (smp) Tundaan
N1 N2 NQmax
Tanggal :kota : Perihal :Simpang Periode :Waktu siklus
Kode Arus Kapasitas Derajat Rasio Panjang Rasio JumlahPendekat Lalu smp/jam Kejenuhan Hijau Total antrian Kendaraan Kendaraan Tundaan lalu Tundaan geo Tundaan rata - rata Tundaan
Lintas DS GR NQ1 + (m) stop/smp terhenti lintas rata- metrik rata- det/smp totalsmp/jam = = NQ2 = smp/jam rata det/samp rata det/smp D = smp/det
06-Mei-17 DDitanganni oPANJJANA G AANTRIAN Yogyakarta
CQL NS
tundaan sim
JuJumlml hah kkenddararaanan aantntrir (smmp)p
N1 N2 NQQmamax
Formulir SIG V Panjang Anrian Jumlah Kendaraan Terhenti Tundaan Sabtu Puncak Siang
Formulir SIG V Panjang Anrian Jumlah Kendaraan Terhenti Tundaan Sabtu Puncak Sore
Tanggal :kota : Perihal :Simpang Periode :Waktu siklus
Kode Arus Kapasitas Derajat Rasio Panjang Rasio JumlahPendekat Lalu smp/jam Kejenuhan Hijau Total antrian Kendaraan Kendaraan Tundaan lalu Tundaan geo Tundaan rata - Tundaan
Lintas DS GR NQ1 + (m) stop/smp terhenti lintas rata- metrik rata- rata det/smp totalsmp/jam = = NQ2 = smp/jam rata det/samp rata det/smp D = smp/det
LT, LTOR 991 0,0 6,0 6,0Qtotal 4074,8 Total 8099 Total 1263606
1,9 310,103
N1 N2CQL NS
tundaan simpang rata - rata (det/smp)
SIMPANG BERSINYALFormulir SIG V PANJANG ANTRIAN
JUMLAH KENDARAAN TERHENTITUNDAAN
06-Mei-17Yogyakarta
150
4 FaseSabtu jam puncak siang
Ditangani oleh
NQmax
Jumlah kendaraan antri (smp) Tundaan
Tanggal :kota : Perihal :Simpang Periode :Waktu siklus
Kode Arus Kapasitas Derajat Rasio Panjang Rasio JumlahPendekat Lalu smp/jam Kejenuhan Hijau Total antrian Kendaraan Kendaraan Tundaan lalu Tundaan geo Tundaan rata - rata Tundaan
Lintas DS GR NQ1 + (m) stop/smp terhenti lintas rata- metrik rata- det/smp totalsmp/jam = = NQ2 = smp/jam rata det/samp rata det/smp D = smp/det
Formulir SIG IV Penentuan Waktu Sinyal dan Kapasitas Setelah Diberikan Alternatif Perbaikan I Kamis Jam Puncak Siang
Tanggal :Kota PerihalSimpang Periode
Fase 1 Fase 2 Fase 3 Fase 4
Kode Hijau Tipe Lebar Arus Rasio Rasio Waktu kapasitas DerajatPendekat Dalam Pendekat Arah diri Arah lawan Efektif (m) Nilai Nilai Lalu arus fase hijau smp/ Kejenuhan
Fase dasar disesuaikan Lintas FR PR = det jamno. smp/jam Ukuran Hambatan Kelandaian Parkir Belok Belok smp/jam smp/jam Frcrit S x g/c
hijau Kota samping kanan Kiri hijauP LTOR P LT P RT Q RT Q RTO We So Fcs FsF FG Fp FRT FLT S Q Q/S IFR g C Q/C
Formulir SIG IV Penentuan Waktu Sinyal dan Kapasitas Setelah Diberikan Alternatif Perbaikan I Sabtu Jam Puncak Siang
Tanggal :Kota PerihalSimpang Periode
Fase 1 Fase 2 Fase 3 Fase 4
Kode Hijau Tipe Lebar Arus Rasio Rasio Waktu kapasitas DerajatPendekat Dalam Pendekat Arah diri Arah lawan Efektif (m) Nilai Nilai Lalu arus fase hijau smp/ Kejenuhan
Fase dasar disesuaikan Lintas FR PR = det jamno. smp/jam Ukuran Hambatan Kelandaian Parkir Belok Belok smp/jam smp/jam Frcrit S x g/c
hijau Kota samping kanan Kiri hijauP LTOR P LT P RT Q RT Q RTO We So Fcs FsF FG Fp FRT FLT S Q Q/S IFR g C Q/C
Formulir SIG IV Penentuan Waktu Sinyal dan Kapasitas Setelah Diberikan Alternatif Perbaikan I Kamis Jam Puncak Sore
Tanggal :Kota PerihalSimpang Periode
Fase 1 Fase 2 Fase 3 Fase 4
Kode Hijau Tipe Lebar Arus Rasio Rasio Waktu kapasitas DerajatPendekat Dalam Pendekat Efektif Nilai Nilai Lalu arus fase hijau smp/ Kejenuhan
Fase Arah Arah (m) dasar disesuaikan Lintas FR PR = det jamno. diri lawan smp/jam Ukuran Hambatan Kelan Parkir Belok Belok smp/jam smp/jam Frcrit S x g/c
hijau Kota samping daian kanan Kiri hijauP LTOR P LT P RT Q RT Q RTO We So Fcs FsF FG Fp FRT FLT S Q Q/S IFR g C Q/C
Formulir SIG IV Penentuan Waktu Sinyal dan Kapasitas Setelah Diberikan Alternatif Perbaikan I Sabtu Jam Puncak Sore
Tanggal :Kota PerihalSimpang Periode
Fase 1 Fase 2 Fase 3 Fase 4
Kode Hijau Tipe Lebar Arus Rasio Rasio Waktu kapasitas DerajatPendekat Dalam Pendekat Arah diriArah lawan Efektif (m) Nilai Nilai Lalu arus fase hijau smp/ Kejenuhan
Fase dasar disesuaikan Lintas FR PR = det jamno. smp/jam Ukuran Hambatan Kelandaian Parkir Belok Belok smp/jam smp/jam Frcrit S x g/c
hijau Kota samping kanan Kiri hijauP LTOR P LT P RT Q RT Q RTO We So Fcs FsF FG Fp FRT FLT S Q Q/S IFR g C Q/C
Formulir SIG V Panjang Anrian Jumlah Kendaraan Terhenti Tundaan Setelah Diberikan Alternatif Perbaikan I Kamis Puncak Siang
Formulir SIG V Panjang Anrian Jumlah Kendaraan Terhenti Tundaan Setelah Diberikan Alternatif Perbaikan I Sabtu Puncak Siang
Tanggal :kota : Perihal :Simpang Periode :Waktu siklus
Kode Arus Kapasitas Derajat Rasio Panjang Rasio JumlahPendekat Lalu smp/jam Kejenuhan Hijau Total antrian Kendaraan Kendaraan Tundaan lalu Tundaan geo Tundaan rata - rata Tundaan
Lintas DS GR NQ1 + (m) stop/smp terhenti lintas rata- metrik rata- det/smp totalsmp/jam = = NQ2 = smp/jam rata det/samp rata det/smp D = smp/det
LT, LTOR 904 0,0 6,0 6,0Qtotal 3787,5 Total 3730 Total 367288
1,0 96,97380893
Formulir SIG V PANJANG ANTRIAN Yogyakarta 4 FaseSIMPANG BERSINYAL 04-Mei-17 Ditangani oleh
Jumlah kendaraan antri (smp) Tundaan
N1 N2 NQmax
JUMLAH KENDARAAN TERHENTI Kamis jam puncak SiangTUNDAAN 185
CQL
tundaan simpang rata - rata (det/smp)
NS
Tanggal :kota : Perihal :Simpang Periode :Waktu siklus
Kode Arus Kapasitas Derajat Rasio Panjang Rasio JumlahPendekat Lalu smp/jam Kejenuhan Hijau Total antrian Kendaraan Kendaraan Tundaan lalu Tundaan geo Tundaan rata - rata Tundaan
Lintas DS GR NQ1 + (m) stop/smp terhenti lintas rata- metrik rata- det/smp totalsmp/jam = = NQ2 = smp/jam rata det/samp rata det/smp D = smp/det
Formulir SIG V Panjang Anrian Jumlah Kendaraan Terhenti Tundaan Setelah Diberikan Alternatif Perbaikan I Kamis Puncak Sore
Formulir SIG V Panjang Anrian Jumlah Kendaraan Terhenti Tundaan Setelah Diberikan Alternatif Perbaikan I Sabtu Puncak Sore
Tanggal :kota : Perihal :Simpang Periode :Waktu siklus :
Kode Arus Kapasitas Derajat Rasio Panjang Rasio JumlahPendekat Lalu smp/jam Kejenuhan Hijau Total antrian Kendaraan Kendaraan Tundaan lalu Tundaan geo Tundaan rata - rata Tundaan
Lintas DS GR NQ1 + (m) stop/smp terhenti lintas rata- metrik rata- det/smp totalsmp/jam = = NQ2 = smp/jam rata det/samp rata det/smp D = smp/det
LT, LTOR 940 0,0 6,0 6,0Qtotal 3466,8 Total 3290 Total 326786
0,9 94,261504
SIMPANG BERSINYAL 04-Mei-17 Ditangani olehFormulir SIG V PANJANG ANTRIAN Yogyakarta 4 Fase
JUMLAH KENDARAAN TERHENTI Kamis jam puncak Sore
CQL NS
tundaan simpang rata - rata (det/smp)
TUNDAAN 191Jumlah kendaraan antri (smp) Tundaan
N1 N2 NQmax
Tanggal :kota : Perihal :Simpang Periode :Waktu siklus :
Kode Arus Kapasitas Derajat Rasio Panjang Rasio JumlahPendekat Lalu smp/jam Kejenuhan Hijau Total antrian Kendaraan Kendaraan Tundaan lalu Tundaan geo Tundaan rata - rata Tundaan
Lintas DS GR NQ1 + (m) stop/smp terhenti lintas rata- metrik rata- det/smp totalsmp/jam = = NQ2 = smp/jam rata det/samp rata det/smp D = smp/det
06-Mei-17 Ditangganni oolPANJANNG G ANTRIAN YogyakarartataJUMLAH KENDARAAN TTERERHENTITUNDAAN 1191
Formulir SIG IV Penentuan Waktu Sinyal dan Kapasitas Setelah Diberikan Alternatif Perbaikan II Kamis Jam Puncak Pagi
Tanggal :Kota PerihalSimpang Periode
Fase 1 Fase 2 Fase 3 Fase 4
Kode Hijau Tipe Lebar Arus Rasio Rasio Waktu kapasitas DerajatPendekat Dalam Pendekat Arah diri Arah lawan Efektif (m) Nilai Nilai Lalu arus fase hijau smp/ Kejenuhan
Fase dasar disesuaikan Lintas FR PR = det jamno. smp/jam Ukuran Hambatan Kelandaian Parkir Belok Belok smp/jam smp/jam Frcrit S x g/c
hijau Kota samping kanan Kiri hijauP LTOR P LT P RT Q RT Q RTO We So Fcs FsF FG Fp FRT FLT S Q Q/S IFR g C Q/C
Formulir SIG IV Penentuan Waktu Sinyal dan Kapasitas Setelah Diberikan Alternatif Perbaikan II Kamis Jam Puncak Siang
Tanggal :Kota PerihalSimpang Periode
Fase 1 Fase 2 Fase 3 Fase 4
Kode Hijau Tipe Lebar Arus Rasio Rasio Waktu kapasitas DerajatPendekat Dalam Pendekat Arah diriArah lawanEfektif (m) Nilai Nilai Lalu arus fase hijau smp/ Kejenuhan
Fase dasar disesuaikan Lintas FR PR = det jamno. smp/jam Ukuran Hambatan Kelandaian Parkir Belok Belok smp/jam smp/jam Frcrit S x g/c
hijau Kota samping kanan Kiri hijauP LTOR P LT P RT Q RT Q RTO We So Fcs FsF FG Fp FRT FLT S Q Q/S IFR g C Q/C
Formulir SIG IV Penentuan Waktu Sinyal dan Kapasitas Setelah Diberikan Alternatif Perbaikan II Kamis Jam Puncak Sore
Tanggal :Kota PerihalSimpang Periode
Fase 1 Fase 2 Fase 3 Fase 4
Kode Hijau Tipe Lebar Arus Rasio Rasio Waktu kapasitas DerajatPendekat Dalam Pendekat Efektif Nilai Nilai Lalu arus fase hijau smp/ Kejenuhan
Fase Arah Arah (m) dasar disesuaikan Lintas FR PR = det jamno. diri lawan smp/jam Ukuran Hambatan Kelan Parkir Belok Belok smp/jam smp/jam Frcrit S x g/c
hijau Kota samping daian kanan Kiri hijauP LTOR P LT P RT Q RT Q RTO We So Fcs FsF FG Fp FRT FLT S Q Q/S IFR g C Q/C
Formulir SIG IV Penentuan Waktu Sinyal dan Kapasitas Setelah Diberikan Alternatif Perbaikan II Sabtu Jam Puncak Pagi
Tanggal :Kota PerihalSimpang Periode
Fase 1 Fase 2 Fase 3 Fase 4
Kode Hijau Tipe Lebar Arus Rasio Rasio Waktu kapasitas DerajatPendekat Dalam Pendekat Arah diri Arah lawan Efektif (m) Nilai Nilai Lalu arus fase hijau smp/ Kejenuhan
Fase dasar disesuaikan Lintas FR PR = det jamno. smp/jam Ukuran Hambatan Kelandaian Parkir Belok Belok smp/jam smp/jam Frcrit S x g/c
hijau Kota samping kanan Kiri hijauP LTOR P LT P RT Q RT Q RTO We So Fcs FsF FG Fp FRT FLT S Q Q/S IFR g C Q/C
Formulir SIG IV Penentuan Waktu Sinyal dan Kapasitas Setelah Diberikan Alternatif Perbaikan II Sabtu Jam Puncak Siang
Tanggal :Kota PerihalSimpang Periode
Fase 1 Fase 2 Fase 3 Fase 4
Kode Hijau Tipe Lebar Arus Rasio Rasio Waktu kapasitas DerajatPendekat Dalam Pendekat Arah diriArah lawanEfektif (m) Nilai Nilai Lalu arus fase hijau smp/ Kejenuhan
Fase dasar disesuaikan Lintas FR PR = det jamno. smp/jam Ukuran Hambatan Kelandaian Parkir Belok Belok smp/jam smp/jam Frcrit S x g/c
hijau Kota samping kanan Kiri hijauP LTOR P LT P RT Q RT Q RTO We So Fcs FsF FG Fp FRT FLT S Q Q/S IFR g C Q/C
Formulir SIG IV Penentuan Waktu Sinyal dan Kapasitas Setelah Diberikan Alternatif Perbaikan II Sabtu Jam Puncak Sore
Tanggal :Kota PerihalSimpang Periode
Fase 1 Fase 2 Fase 3 Fase 4
Kode Hijau Tipe Lebar Arus Rasio Rasio Waktu kapasitas DerajatPendekat Dalam Pendekat Arah diriArah lawan Efektif (m) Nilai Nilai Lalu arus fase hijau smp/ Kejenuhan
Fase dasar disesuaikan Lintas FR PR = det jamno. smp/jam Ukuran Hambatan Kelandaian Parkir Belok Belok smp/jam smp/jam Frcrit S x g/c
hijau Kota samping kanan Kiri hijauP LTOR P LT P RT Q RT Q RTO We So Fcs FsF FG Fp FRT FLT S Q Q/S IFR g C Q/C
Formulir SIG V Panjang Anrian Jumlah Kendaraan Terhenti Tundaan Setelah Diberikan Alternatif Perbaikan II Kamis Puncak Pagi
Formulir SIG V Panjang Anrian Jumlah Kendaraan Terhenti Tundaan Setelah Diberikan Alternatif Perbaikan II Kamis Puncak Siang
Tanggal :kota : Perihal :Simpang Periode :Waktu siklus
Kode Arus Kapasitas Derajat Rasio Panjang Rasio JumlahPendekat Lalu smp/jam Kejenuhan Hijau Total antrian Kendaraan Kendaraan Tundaan lalu Tundaan geo Tundaan rata - rata Tundaan
Lintas DS GR NQ1 + (m) stop/smp terhenti lintas rata- metrik rata- det/smp totalsmp/jam = = NQ2 = smp/jam rata det/samp rata det/smp D = smp/det
LT, LTOR 502 0,0 6,0 6,0Qtotal 3132,5 Total 2542 Total 177672
0,8 56,71897834
Formulir SIG V PANJANG ANTRIAN Yogyakarta 4 FaseSIMPANG BERSINYAL 04-Mei-17 Ditangani oleh
Jumlah kendaraan antri (smp) Tundaan
N1 N2 NQmax
JUMLAH KENDARAAN TERHENTI Kamis jam puncak pagiTUNDAAN 150
CQL
tundaan simpang rata - rata (det/smp)
NS
Tanggal :kota : Perihal :Simpang Periode :Waktu sik
Kode Arus Kapasitas Derajat Rasio Panjang Rasio JumlahPendekat Lalu smp/jam Kejenuhan Hijau Total antrian Kendaraan Kendaraan Tundaan lalu Tundaan geo Tundaan rata - rata Tundaan
Lintas DS GR NQ1 + (m) stop/smp terhenti lintas rata- metrik rata- det/smp totalsmp/jam = = NQ2 = smp/jam rata det/samp rata det/smp D = smp/det
PANJJANA G ANTRIAN Yogyakarta04-Mei-17 Ditangaani i o
JJu lmlah kendaraan aantntriri ((sms p)p)
N1 N2 NQmamaxx
JUMLAHAH KKENDARAAN TERHENTTIITUNDAAN 150
CQL
tundaan sim
NS
Formulir SIG V Panjang Anrian Jumlah Kendaraan Terhenti Tundaan Setelah Diberikan Alternatif Perbaikan II Kamis Puncak Sore
Formulir SIG V Panjang Anrian Jumlah Kendaraan Terhenti Tundaan Setelah Diberikan Alternatif Perbaikan II Sabtu Puncak Pagi
Tanggal :kota : Perihal :Simpang Periode :Waktu siklus :
Kode Arus Kapasitas Derajat Rasio Panjang Rasio JumlahPendekat Lalu smp/jam Kejenuhan Hijau Total antrian Kendaraan Kendaraan Tundaan lalu Tundaan geo Tundaan rata - rata Tundaan
Lintas DS GR NQ1 + (m) stop/smp terhenti lintas rata- metrik rata- det/smp totalsmp/jam = = NQ2 = smp/jam rata det/samp rata det/smp D = smp/det
LT, LTOR 940 0,0 6,0 6,0Qtotal 3466,8 Total 4115 Total 434979
1,2 125,47
NS
04-Mei-17PANJANG ANTRIAN Yogyakarta 4 Fase
tundaan simpang rata - rata (det/smp)
SIMPANG BERSINYAL Ditangani olehFormulir SIG V
Kamis jam puncak SoreTUNDAAN 114
Jumlah kendaraan antri (smp) Tundaan
N1 N2 NQmaxC
JUMLAH KENDARAAN TERHENTI
QL
Tanggal :kota : Perihal :Simpang Periode :Waktu siklus
Kode Arus Kapasitas Derajat Rasio Panjang Rasio JumlahPendekat Lalu smp/jam Kejenuhan Hijau Total antrian Kendaraan Kendaraan Tundaan lalu Tundaan geo Tundaan rata - rata Tundaan
Lintas DS GR NQ1 + (m) stop/smp terhenti lintas rata- metrik rata- det/smp totalsmp/jam = = NQ2 = smp/jam rata det/samp rata det/smp D = smp/det
04-Mei-17 DDitangani oolehehPANJANNG AG ANTRN IAN YogyakartaJUMJ LAH KEENNDARAAN TERHENTNTIITTUNDAAN 15150
tundaan simpang
N1 N2 NQmaxCQL NS
Formulir SIG V Panjang Anrian Jumlah Kendaraan Terhenti Tundaan Setelah Diberikan Alternatif Perbaikan II Sabtu Puncak Siang
Formulir SIG V Panjang Anrian Jumlah Kendaraan Terhenti Tundaan Setelah Diberikan Alternatif Perbaikan II Sabtu Puncak Sore
Tanggal :kota : Perihal :Simpang Periode :Waktu sik
Kode Arus Kapasitas Derajat Rasio Panjang Rasio JumlahPendekat Lalu smp/jam Kejenuhan Hijau Total antrian Kendaraan Kendaraan Tundaan lalu Tundaan geo Tundaan rata - rata Tundaan
Lintas DS GR NQ1 + (m) stop/smp terhenti lintas rata- metrik rata- det/smp totalsmp/jam = = NQ2 = smp/jam rata det/samp rata det/smp D = smp/det
LT, LTOR 991 0,0 6,0 6,0Qtotal 4074,8 Total 5190 Total 578869
1,3 142,061
Jumlah kendaraan antri (smp) Tundaan
SIMPANG BERSINYAL 04-Mei-17 Ditangani olehFormulir SIG V PANJANG ANTRIAN Yogyakarta 4 Fase
JUMLAH KENDARAAN TERHENTI sabtu jam puncak SiangTUNDAAN 150
tundaan simpang rata - rata (det/smp)
N1 N2 NQmaxCQL NS
Tanggal :kota : Perihal :Simpang Periode :Waktu siklus :
Kode Arus Kapasitas Derajat Rasio Panjang Rasio JumlahPendekat Lalu smp/jam Kejenuhan Hijau Total antrian Kendaraan Kendaraan Tundaan lalu Tundaan geo Tundaan rata - rata Tundaan
Lintas DS GR NQ1 + (m) stop/smp terhenti lintas rata- metrik rata- det/smp totalsmp/jam = = NQ2 = smp/jam rata det/samp rata det/smp D = smp/det
06-Mei-17 DDitanganin ooleehPANJANNG AG ANTRIAN YogyakartartaaJUMLAH KENDARAAN TERHRHEENTITTUNDAAN 15150
Formulir SIG IV Penentuan Waktu Sinyal dan Kapasitas Setelah Diberikan Alternatif Perbaikan III Kamis Jam Puncak Siang
Tanggal :Kota PerihalSimpang Periode
Fase 1 Fase 2 Fase 3 Fase 4
Kode Hijau Tipe Lebar Arus Rasio Rasio Waktu kapasitas DerajatPendekat Dalam Pendekat Arah diriArah lawanEfektif (m) Nilai Nilai Lalu arus fase hijau smp/ Kejenuhan
Fase dasar disesuaikan Lintas FR PR = det jamno. smp/jam Ukuran Hambatan Kelandaian Parkir Belok Belok smp/jam smp/jam Frcrit S x g/c
hijau Kota samping kanan Kiri hijauP LTOR P LT P RT Q RT Q RTO We So Fcs FsF FG Fp FRT FLT S Q Q/S IFR g C Q/C
Formulir SIG IV Penentuan Waktu Sinyal dan Kapasitas Setelah Diberikan Alternatif Perbaikan III Kamis Jam Puncak Sore
Tanggal :Kota PerihalSimpang Periode
Fase 1 Fase 2 Fase 3 Fase 4
Kode Hijau Tipe Lebar Arus Rasio Rasio Waktu kapasitas DerajatPendekat Dalam Pendekat Efektif Nilai Nilai Lalu arus fase hijau smp/ Kejenuhan
Fase Arah Arah (m) dasar disesuaikan Lintas FR PR = det jamno. diri lawan smp/jam Ukuran Hambatan Kelan Parkir Belok Belok smp/jam smp/jam Frcrit S x g/c
hijau Kota samping daian kanan Kiri hijauP LTOR P LT P RT Q RT Q RTO We So Fcs FsF FG Fp FRT FLT S Q Q/S IFR g C Q/C
Formulir SIG IV Penentuan Waktu Sinyal dan Kapasitas Setelah Diberikan Alternatif Perbaikan III Sabtu Jam Puncak Siang
Tanggal :Kota PerihalSimpang Periode
Fase 1 Fase 2 Fase 3 Fase 4
Kode Hijau Tipe Lebar Arus Rasio Rasio Waktu kapasitas DerajatPendekat Dalam Pendekat Arah diri Arah lawan Efektif (m) Nilai Nilai Lalu arus fase hijau smp/ Kejenuhan
Fase dasar disesuaikan Lintas FR PR = det jamno. smp/jam Ukuran Hambatan Kelandaian Parkir Belok Belok smp/jam smp/jam Frcrit S x g/c
hijau Kota samping kanan Kiri hijauP LTOR P LT P RT Q RT Q RTO We So Fcs FsF FG Fp FRT FLT S Q Q/S IFR g C Q/C
Formulir SIG IV Penentuan Waktu Sinyal dan Kapasitas Setelah Diberikan Alternatif Perbaikan III Sabtu Jam Puncak Sore
Tanggal :Kota PerihalSimpang Periode
Fase 1 Fase 2 Fase 3 Fase 4
Kode Hijau Tipe Lebar Arus Rasio Rasio Waktu kapasitas DerajatPendekat Dalam Pendekat Arah diri Arah lawan Efektif (m) Nilai Nilai Lalu arus fase hijau smp/ Kejenuhan
Fase dasar disesuaikan Lintas FR PR = det jamno. smp/jam Ukuran Hambatan Kelandaian Parkir Belok Belok smp/jam smp/jam Frcrit S x g/c
hijau Kota samping kanan Kiri hijauP LTOR P LT P RT Q RT Q RTO We So Fcs FsF FG Fp FRT FLT S Q Q/S IFR g C Q/C
Formulir SIG V Panjang Anrian Jumlah Kendaraan Terhenti Tundaan Setelah Diberikan Alternatif Perbaikan III Kamis Puncak Siang
Formulir SIG V Panjang Anrian Jumlah Kendaraan Terhenti Tundaan Setelah Diberikan Alternatif Perbaikan III Kamis Puncak Sore
Tanggal :kota : Perihal :Simpang Periode :Waktu siklus
Kode Arus Kapasitas Derajat Rasio Panjang Rasio JumlahPendekat Lalu smp/jam Kejenuhan Hijau Total antrian Kendaraan Kendaraan Tundaan lalu Tundaan geo Tundaan rata - rata Tundaan
Lintas DS GR NQ1 + (m) stop/smp terhenti lintas rata- metrik rata- det/smp totalsmp/jam = = NQ2 = smp/jam rata det/samp rata det/smp D = smp/det
LT, LTOR 904 0,0 6,0 6,0Qtotal 3787,5 Total 3134 Total 266179
0,8 70,2783548
Jumlah kendaraan antri (smp) Tundaan
SIMPANG BERSINYAL 04-Mei-17 Ditangani olehFormulir SIG V PANJANG ANTRIAN Yogyakarta 4 Fase
JUMLAH KENDARAAN TERHENTI Kamis jam puncak SiangTUNDAAN 185
N1 N2 NQmaxCQL NS
tundaan simpang rata - rata (det/smp)
Tanggal :kota : Perihal :Simpang Periode :Waktu siklus
Kode Arus Kapasitas Derajat Rasio Panjang Rasio JumlahPendekat Lalu smp/jam Kejenuhan Hijau Total antrian Kendaraan Kendaraan Tundaan lalu Tundaan geo Tundaan rata - rata Tundaan
Lintas DS GR NQ1 + (m) stop/smp terhenti lintas rata- metrik rata- det/smp totalsmp/jam = = NQ2 = smp/jam rata det/samp rata det/smp D = smp/det
04-Mei-17 DitanganganniPANJANG AG ANTRN IAN YogYogyakyak tartaJJUMLAH KENDARAAN TTERHERHENTI
CQL NS
tundaan
TUTUNDAAN 191191Jumlah kendaraan antri (smpmp))
N1 N2 NQmax
Formulir SIG V Panjang Anrian Jumlah Kendaraan Terhenti Tundaan Setelah Diberikan Alternatif Perbaikan III Sabtu Puncak Siang
Formulir SIG V Panjang Anrian Jumlah Kendaraan Terhenti Tundaan Setelah Diberikan Alternatif Perbaikan III Sabtu Puncak Sore
Tanggal :kota : Perihal :Simpang Periode :Waktu siklus
Kode Arus Kapasitas Derajat Rasio Panjang Rasio JumlahPendekat Lalu smp/jam Kejenuhan Hijau Total antrian Kendaraan Kendaraan Tundaan lalu Tundaan geo Tundaan rata - rata Tundaan
Lintas DS GR NQ1 + (m) stop/smp terhenti lintas rata- metrik rata- det/smp totalsmp/jam = = NQ2 = smp/jam rata det/samp rata det/smp D = smp/det
LT, LTOR 991 0,0 6,0 6,0Qtotal 4074,8 Total 3437 Total 292904
0,8 71,88175392
Jumlah kendaraan antri (smp) Tundaan
SIMPANG BERSINYAL 04-Mei-17 Ditangani olehFormulir SIG V PANJANG ANTRIAN Yogyakarta 4 Fase
JUMLAH KENDARAAN TERHENTI sabtu jam puncak SiangTUNDAAN 185
tundaan simpang rata - rata (det/smp)
N1 N2 NQmaxCQL NS
Tanggal :kota : Perihal :Simpang Periode :Waktu siklus
Kode Arus Kapasitas Derajat Rasio Panjang Rasio JumlahPendekat Lalu smp/jam Kejenuhan Hijau Total antrian Kendaraan Kendaraan Tundaan lalu Tundaan geo Tundaan rata - rata Tundaan
Lintas DS GR NQ1 + (m) stop/smp terhenti lintas rata- metrik rata- det/smp totalsmp/jam = = NQ2 = smp/jam rata det/smp rata det/smp D = smp/det