BAB 3 ANALISIS SISTEM BERJALAN 3.1 Riwayat Perusahaanthesis.binus.ac.id/doc/Bab3/2008-1-00387-IF Bab 3.pdf · • QA/QC (Quality Assurance / Quality Control) ... Gambar 3.3 Flowchart

34

BAB 3

ANALISIS SISTEM BERJALAN

3.1 Riwayat Perusahaan

PT. Arbe Styrindo pada awalnya dikenal dengan PT. Risjad Brasali

Styrindo, didirikan berdasarkan Undang-Undang Penanaman Modal Dalam Negeri

(Domestic Capital Investment Law) nomor 6 tahun 1968 yang disempurnakan

menjadi nomor 12 tahun 1970 berdasarkan akta notaris nomor 32 tanggal 18 Maret

1991 yang disahkan oleh notaris Soedarno, SH di Jakarta. Akta notaris itu

disempurnakan lagi dalam akta notaris nomor 3 tanggal 1 Juni 1992 dengan notaris

yang sama. Pembuatan akta dan penyempurnaannya disetujui oleh Menteri

Kehakiman Republik Indonesia melalui Surat Keputusan No. C2-

6138.HT.01.01.TH.92 tanggal 1 Agustus 1992 dan diterbitkan dalam Dokumen

Negara Republik Indonesia No. 81 tanggal 9 Oktober 1992, Lampiran No.5027.

Kumpulan akta perusahaan telah berulang kali disempurnakan dan

penyempurnaan terakhir didokumentasikan ke dalam akta nomor 3 tanggal 24

November 2005 oleh notaris Elvie Sahdalena, SH, MH di bekasi. Akta ini disetujui

oleh Menteri Kehakiman dan Hak Asasi Manusia (HAM) Republik Indonesia No. C-

32345.HT.01.04.TH.2005 tanggal 6 Desember 2005. Sejauh ini, status perusahaan

berubah dari penanaman modal dalam negeri menjadi penanaman modal asing dalam

hubungan kerja sama dengan perusahaan Asia Debt Management Hong Kong yang

menjadi pemegang saham tertinggi (92.5 %) yang disetujui oleh Badan Koordinasi

Penanaman Modal (BKPM) pada tanggal 29 September 2005 dalam surat nomor

35

152/V/PMA/2005 dan Menteri Kehakiman dan Hak Asasi Manusia (HAM) Republik

Indonesia dalam Surat Keputusan No. C-28859.HT.01.04.TH.2005 tanggal 19

Oktober 2005.

Perusahaan ini berdomisili di Jakarta dan pabriknya terletak di Merak,

Jawa Barat. Kantor Pusat perusahaan terletak di Sampoerna Strategic Square, Tower

A Lantai 14, Jl. Jendral Sudirman Kav. 45 – 46 Jakarta, Indonesia.

Bidang usaha dari perusahaan Arbe Styrindo meliputi produksi dan

penjualan bahan kimia khususnya Acrylonitrile Butadiene Styrene (ABS), Styrene

Acrylonitrile Copolymer (SAN), dan Expandable Polystyrene (EPS). Produk-produk

tersebut dipasarkan secara domestik dan juga internasional meliputi USA, Australia,

dan Asia. Perusahaan ini mempunyai 189 karyawan pada tahun 2005 dan 211 pada

tahun 2004.

3.2 Struktur Organisasi dan Pembagian Tanggung Jawab

3.2.1 Struktur Organisasi

Struktur Organisasi adalah suatu susunan dan hubungan antara

tiap bagian serta posisi yang ada pada suatu organisasi atau perusahaan dalam

menjalankan kegiatan operasional untuk mencapai tujuan. Struktur Organisasi

menggambarkan dengan jelas pemisahan kegiatan pekerjaan antara yang satu

dengan yang lain dan bagaimana hubungan aktivitas dan fungsi dibatasi.

Dalam struktur organisasi yang baik harus menjelaskan hubungan wewenang

siapa melapor kepada siapa.

36

OperationalDirector Corporate AffairsFinancial Director

President Director

Site Manager MarketingDepartment

PurchasingDepartment

Financial &AccountingDepartment

Tax Department

Finance Accounting Analysis KITE

Legal EDP HRD Affairs

EPS Plant SAN Plant ABS Plant PPIC Logistic Maintenance QQ/QC Safety, Health,Environment

ManagementSystem

Coodinator

Lab & QCInstrument &Electric

Workshop & Civil

ProductionUtilities & WWT

Mechanic ProductDevelopment

Berikut struktur organisasi dari PT. Arbe Styrindo:

Gambar 3.1 Struktur Organisasi PT. Arbe Styrindo

37

3.2.2 Pembagian Tanggung Jawab

Untuk mencapai kesuksesan dan keberhasilan dalam mencapai

tujuan yang telah dicita-citakan maka pembagian tanggung jawab merupakan

salah satu hal yang harus dilakukan. Setiap bagian atau divisi akan memperoleh

tugas yang spesifik dalam mengelola perusahaan. Berikut rincian pembagian

tanggung jawab pada PT. Arbe Styrindo:

• President Director

Bertanggung jawab terhadap jalannya keseluruhan organisasi,

membuat keputusan-keputusan strategis, menetapkan tujuan organisasi,

membentuk budaya perusahaan, membina organisasi, serta menetapkan

visi dan misi perusahaan.

• Financial Director

Bertanggung jawab terhadap seluruh kegiatan keuangan,

pembukuan, dan pajak perusahaan.

• Operational Director

Bertanggung jawab terhadap seluruh kegiatan operasional

perusahaan mencakup kegiatan produksi, penjualan, dan pembelian.

• Corporate Affairs

Bertanggung jawab atas komunikasi public, masalah

ketenagakerjaan, dan hukum perusahaan.

• Finance and Accounting Department

Terdiri dari empat divisi utama: keuangan, akuntansi, analisis,

dan KITE (Kemudahan Impor Tujuan Ekspor), dikelola seorang manajer.

38

o Bagian keuangan melakukan pekerjaan yang berhubungan dengan

pembayaran, dan aktivitas keuangan perusahaan untuk

menghasilkan laporan keuangan.

o Bagian akuntansi melakukan pekerjaan pembukuan terhadap

segala aktivitas keuangan perusahaan untuk menghasilkan laporan

keuangan.

o Bagian analisis melakukan analisis terhadap laporan keuangan

dan operasional perusahaan (efektivitas dan efisiensi) dan

membuat sistem dan prosedur.

o Bagian KITE melakukan pekerjaan yang berhubungan dengan

fasilitas KITE yang diberikan Bea Cukai ke perusahaan, meliputi

pelaporan realisasi ekspor, mengajukan permohonan fasilitas

pembebasan ke bea cukai, mencatat saldo bahan baku yang belum

dipertanggungjawabkan melalui realisasi ekspor.

• Tax Department

Melakukan pekerjaan yang berhubungan dengan pajak, antara

lain pelaporan SPM & SPT, memotong dan menyetorkan pajak yang

dipungut dari pihak ketiga, melayani pemeriksaan dari aparat pajak,

melakukan perencanaan pajak.

• Marketing Department

Bertanggung jawab terhadap penjualan hasil produksi

perusahaan, termasuk menjaga kelancaran distribusi barang ke pelanggan

39

serta menyiapkan administrasi yang berhubungan dengan penjualan

(delivery slip, invoice, sales order).

• Purchasing Department

Bertanggung jawab terhadap pembelian bahan baku dan bahan

penolong yang dibutuhkan untuk kelangsungan proses produksi

mencakup pencarian vendor dengan kualitas yang bagus dan harga yang

murah.

• EDP(Electronic Data Processing)

Bertanggung jawab memelihara LAN (Local Area Network)

perusahaan dan perangkat keras komputer perusahaan dari kerusakan,

serangan dari luar seperti virus dan spyware, dan mengidentifikasi

kebutuhan para user baik hardware maupun software.

• Site Manager

Bertanggung jawab terhadap seluruh operasional pabrik.

• EPS Plant

Melakukan proses produksi produk EPS.

• SAN Plant

Melakukan proses produksi produk SAN.

• ABS Plant

Melakukan proses produksi produk ABS.

• PPIC (Production Planning and Inventory Control)

Melakukan perencanaan produksi dan menghitung kebutuhan

bahan baku yang akan digunakan sebagai dasar pengajuan pembelian

40

bahan baku. Menjaga tingkat persediaan bahan baku dan barang jadi pada

level yang aman dan paling ekonomis.

• Logistic

Bertanggung jawab atas gudang penyimpanan bahan baku dan

barang jadi sehingga bahan baku dan barang jadi yang disimpan tidak

rusak atau hilang.

• Maintenance

Bertanggung jawab terhadap pemeliharaan dan perbaikan

infrastruktur produksi dan infrastruktur lainnya.

• QA/QC (Quality Assurance / Quality Control)

Bertanggung jawab memeriksa kualitas bahan baku dan

barang jadi apakah sesuai dengan standar mutu. Melakukan percobaan

dan pengembangan produk baru.

• Safety, Health, Environment

Bertanggung jawab terhadap keselamatan kerja, menetapkan

prosedur dan standar keselamatan dan kesehatan lingkungan kerja, serta

menjamin perusahaan mematuhi lingkungan hidup.

• Management System Coordinator

Bertanggung jawab terhadap terselenggaranya komunikasi

yang efektif dengan pihak manajemen.

41

3.3 Analisis Proses Bisnis

3.3.1 Pembelian Barang

Untuk proses pembelian barang maka bagian yang membutuhkan

barang mengajukan permintaan barang (purchase requisition) ke bagian

gudang, jika barang tidak tersedia di gudang, maka bagian gudang (logistik

untuk bahan baku dan penolong, gudang mekanik untuk sparepart)

mengajukan permintaan pembelian barang ke bagian pembelian dengan

menggunakan form Purchase Requisition.

Atas dasar permintaan pembelian barang di atas maka bagian

pembelian akan mencari supplier (pemasok) untuk barang yang diminta dan

menerbitkan surat pemesanan pembelian (Purchase Order).

Setelah barang diterima dari supplier, bagian gudang menerbitkan

bukti penerimaan barang atau Receiving Report atas barang yang dikirim

pemasok.

Dokumen-dokumen seperti Purchase Requisition, Purchase Order,

Receiving Report akan dikirim ke bagian Accounting untuk pembukuan dan ke

Finance untuk proses Pembayaran.

42

Bagian Finance &

Accounting

Bagian Gudang Bagian Pembelian

Supplier

Gambar 3.2 Flowchart Pembelian PT. Arbe Styrindo

43

3.3.2 Penjualan Barang

Bagian marketing akan menerima pesanan dari customer. Apabila

pesanan ini disetujui maka pesanan dimasukkan ke dalam sales order. Setelah

pesanan disimpan, bagian marketing akan menerbitkan surat perintah

pengiriman ke bagian gudang. Atas dasar surat perintah pengiriman tersebut,

bagian gudang akan mengirimkan barang yang dipesan ke customer dan

menerbitkan surat jalan (delivery slip). Berdasarkan sales order, bagian

marketing akan menerbitkan invoice (faktur penjualan) untuk melakukan

tagihan terhadap customer (pelanggan). Dokumen-dokumen seperti surat

perintah pengiriman dan faktur penjualan akan dikirim ke bagian accounting

untuk pembukuan.

44

Bagian Accounting Bagian Marketing Bagian Gudang Customer

Gambar 3.3 Flowchart Penjualan PT. Arbe Styrindo

45

3.4 Analisis Database

Sebagai sumber dari dibangunnya data warehouse, database memegang

peranan yang sangat penting untuk menghasilkan data warehouse yang handal dan

bermanfaat. Database menyimpan semua data yang ada baik data penjualan,

pembelian, maupun data-data lain yang berhubungan dengan proses bisnis

perusahaan. Konsep database yang dipakai dalam PT. Arbe Styrindo merupakan

relational database dimana dalam suatu database terdapat tabel-tabel yang saling

berhubungan atau berelasi.

3.4.1 Entity Relationship Diagram (ERD)

ERD merupakan sebuah representasi grafis yang berguna untuk

menggambarkan entity-entity dan relasi di antara entity-entity tersebut. ERD

digunakan untuk memodelkan struktur data dan hubungan antar data. Dengan ERD,

model dapat diuji dengan mengabaikan proses yang dilakukan dan akan membantu

para pengembang untuk melakukan perancangan suatu database.

46

Gambar 3.4 ERD PT. Arbe Styrindo

47

3.4.2 Kamus Data

Kamus data adalah katalog fakta tentang setiap elemen data yang

disimpan dalam database. Kamus data memuat data-data tentang struktur,

elemen-elemen data, serta karakteristik-karakteristik dari database perusahaan.

Berikut kamus data yang memuat informasi mengenai data-data yang ada

dalam database PT. Arbe Styrindo:

Tabel 3.1 Tabel AccountReceivable

Nama Table : AccountReceivable

Primary Key : AccountReceivableNum

Foreign Key : EmployeeNum, SalesOrderNum

Keterangan : AccountReceivable merupakan tabel yang berisi data mengenai

piutang (utang customer pada perusahaan)

Nama Field Tipe Field UkuranField

Keterangan

AccountReceivableNum Char 15 Kode pembayaran piutang EmployeeNum Char 15 Kode karyawan SalesOrderNum Char 20 Kode sales order AccountReceivableDate Datetime 8 Tanggal pembayaran piutang AmountOfPayment Numeric (18,2) 9 Jumlah pembayaran piutang Description Varchar 50 Deskripsi pembayaran piutang

48

Nama Table : DeliverySlipDetail

Primary Key : SlipNum, ItemNum

Foreign Key : SlipNum, ItemNum

Keterangan : DeliverySlipDetail merupakan tabel yang berisi data detil surat jalan

dari perusahaan ke customer.

Tabel 3.2 Tabel DeliverySlipDetail

Nama Field Tipe Field Ukuran Field Keterangan SlipNum Char 15 Kode slip ItemNum Char 17 Kode barang Qty Decimal 12,2 Jumlah barang yang

dikirim ke customer Unit Char 5 Satuan barang Description Varchar 50 Deskripsi (keterangan)

mengenai barang yang dikirim ke customer

49

Nama Table : DeliverySlipHeader

Primary Key : SlipNum

Foreign Key : EmployeeNum, CustomerNum, InvoiceNum, TransporterNum

Keterangan : DeliverySlipHeader merupakan tabel yang berisi data surat jalan dari

perusahaan ke customer.

Tabel 3.3 Tabel DeliverySlipHeader

Nama Field Tipe Field Ukuran Field Keterangan SlipNum Char 15 Kode slip EmployeeNum Char 15 Kode karyawan CustomerNum Char 15 Kode customer

(pelanggan) InvoiceNum Char 15 Kode faktur penjualan TransporterNum Char 15 Kode transporter

(pengirim) DeliveryDate Datetime Tanggal pengiriman item ReceiveDate Datetime Tanggal penerimaan item DeliveryCost Numeric(18,2) 9 Biaya pengiriman barang

dari perusahaan ke customer

Status Varchar 15 Status pembayaran barang yang dibeli customer

50

Nama Table : InvoiceDetail

Primary Key : InvoiceNum, ItemNum

Foreign Key : InvoiceNum, ItemNum

Keterangan : InvoiceDetail merupakan tabel yang berisi data detil barang-barang

yang dimasukan dalam faktur penjualan untuk melakukan tagihan ke

customer.

Tabel 3.4 Tabel InvoiceDetail

Nama Field Tipe Field Ukuran Field Keterangan InvoiceNum Char 15 Kode faktur penjualan ItemNum Char 17 Kode barang Qty Decimal 12,2 Jumlah barang yang dijual Unit Char 5 Satuan dari barang UnitPrice Money Harga jual barang per

satuan Description Varchar 50 Deskripsi barang yang

dijual

Nama Table : InvoiceHeader

Primary Key : InvoiceNum

Foreign Key : CustomerNum, EmployeeNum, SalesOrderNum

Keterangan : InvoiceHeader merupakan tabel yang berisi data penjualan dari

perusahaan ke customer.

Tabel 3.5 Tabel InvoiceHeader

Nama Field Tipe Field Ukuran Field Keterangan InvoiceNum Char 15 Kode faktur penjualan CustomerNum Char 15 Kode customer EmployeeNum Char 15 Kode karyawan SalesOrderNum Char 20 Kode sales order InvoiceDate Datetime Tanggal faktur dibuat

51

Nama Table : MsCategory

Primary Key : CategoryNum

Foreign Key : -

Keterangan : MsCategory merupakan tabel yang berisi data jenis-jenis barang yang

dijual dan barang yang ada di perusahaan.

Tabel 3.6 Tabel MsCategory

Nama Field Tipe Field Ukuran Field Keterangan CategoryNum Char 15 Kode kategori barang CategoryName Varchar 50 Nama kategori barang

Nama Table : MsWarehouse

Primary Key : WarehouseNum

Foreign Key : -

Keterangan : MsWarehouse merupakan tabel yang berisi data mengenai gudang-

gudang yang ada di perusahaan.

Tabel 3.7 Tabel MsWarehouse

Nama Field Tipe Field Ukuran Field Keterangan WarehouseNum Char 15 Kode gudang WarehouseName Varchar 50 Nama gudang

52

Nama Table : MsCustomer

Primary Key : CustomerNum

Foreign Key : -

Keterangan : MsCustomer merupakan tabel yang berisi data-data customer.

Tabel 3.8 Tabel MsCustomer

Nama Field Tipe Field Ukuran Field Keterangan CustomerNum Char 15 Kode customer CustomerName Varchar 50 Nama customer Address Varchar 150 Alamat customer Telp Varchar 30 Nomor telepon customer FaxNum Varchar 30 Nomor faks customer Email Varchar 30 Email customer WebSite Varchar 30 Website customer NPWP Varchar 20 Nomor Pokok Wajib Pajak

customer NPPKP Varchar 20 Nomor Pokok Pengusaha Kena

Pajak customer

53

Nama Table : MsDepartment

Primary Key : DepartmentNum

Foreign Key : -

Keterangan : MsDepartment merupakan tabel yang berisi data bagian-bagian (divisi)

yang ada diperusahaan.

Tabel 3.9 Tabel MsDepartement

Nama Field Tipe Field Ukuran Field Keterangan DepartmentNum Char 15 Kode bagian DepartmentName Varchar 50 Nama bagian

Nama Table : MsEmployee

Primary Key : EmployeeNum

Foreign Key : DepartmentNum

Keterangan : MsEmployee merupakan tabel yang berisi data-data karyawan yang

bekerja di perusahaan.

Tabel 3.10 Tabel MsEmployee

Nama Field Tipe Field Ukuran Field Keterangan EmployeeNum Char 15 Kode karyawan DepartementNum Char 15 Kode bagian EmployeeName Varchar 50 Nama karyawan Address Varchar 100 Alamat karyawan Telp Varchar 30 Nomor telepon karyawan FaxNum Varchar 30 Nomor faks karyawan Email Varchar 30 Email karyawan

54

Tabel 3.11 Tabel MsItem

Nama Field Tipe Field Ukuran Field

Keterangan

ItemNum Char 17 Kode barang CategoryNum Char 15 Kode kategori WarehouseNum Char 15 Kode gudang ItemName Varchar 100 Nama barang UnitPrice Numeric(18,2) 9 Harga produksi/ harga beli barang

per satuan Stock Char 10 Jumlah barang yang tersedia Unit Char 5 Satuan barang Description Varchar 50 Deskripsi mengenai barang

Nama Table : MsPaymentType

Primary Key : PaymentTypeNum

Foreign Key : -

Keterangan : MsPaymentType merupakan tabel yang berisi data mengenai jenis-

jenis pembayaran.

Tabel 3.12 Tabel MsPaymentType

Nama Field Tipe Field Ukuran Field Keterangan PaymentTypeNum Char 5 Kode jenis pembayaran PaymentTypeDesc Varchar 30 Deskripsi jenis pembayaran

Nama Table : MsItem

Primary Key : ItemNum

Foreign Key : CategoryNum, WarehouseNum

Keterangan : MsItem merupakan tabel yang berisi data-data mengenai barang-

barang yang dijual maupun barang yang ada diperusahaan.

55

Nama Table : MsTransactionType

Primary Key : TransactionTypeNum

Foreign Key : -

Keterangan : MsTransactionType merupakan tabel yang berisi data mengenai jenis-jenis

transaksi yang ada di perusahaan.

Tabel 3.13 Tabel MsTransactionType

Nama Table : MsSupplier

Primary Key : SupplierNum

Foreign Key : -

Keterangan : MsSupplier merupakan tabel yang berisi data-data supplier (pemasok).

Tabel 3.14 Tabel MsSupplier

Nama Field Tipe Field Ukuran Field Keterangan SupplierNum Char 15 Kode supplier SupplierName Varchar 50 Nama supplier Address Varchar 150 Alamat supplier Telp Varchar 30 Nomor telepon supplier FaxNum Varchar 30 Nomor faks supplier Email Varchar 30 Email supplier

Nama Field Tipe Field Ukuran Field Keterangan TransactionTypeNum Char 15 Kode jenis transaksi TransactionTypeDesc Varchar 50 Deskripsi jenis transaksi

56

Nama Table : MsTransporter

Primary Key : TransporterNum

Foreign Key : -

Keterangan : MsTransporter merupakan tabel yang berisi data-data transporter

(perusahaan jasa yang mengirimkan barang yang dipesan kepada

customer)

Tabel 3.15 Tabel MsTransporter

Nama Table : POAccountPayable

Primary Key : POAccountPayableNum

Foreign Key : EmployeeNum, PurchaseOrderNum

Keterangan : POAccountPayable merupakan tabel yang berisi data utang

perusahaan (utang perusahaan pada supplier)

Tabel 3.16 Tabel POAccountPayable

Nama Field Tipe Field Ukuran Field Keterangan POAccountPayableNum Char 15 Kode pembayaran utang EmployeeNum Char 15 Kode karyawan PurchaseOrderNum Char 15 Kode purchase order AccountPayableDate Datetime Tanggal pembayaran utang AmountOfPayment Money Jumlah pembayaran utang Description Varchar 50 Keterangan pembayaran

utang

Nama Field Tipe Field Ukuran Field Keterangan TransporterNum Char 15 Kode transporter TransporterName Varchar 50 Nama transporter Address Varchar 150 Alamat transporter Telp Varchar 30 Nomor telepon transporter FaxNum Varchar 30 Nomor faks transporter Email Varchar 30 Email transporter

57

Nama Table : PurchaseOrderDetail

Primary Key : PurchaseOrderNum, ItemNum

Foreign Key : PurchaseOrderNum, ItemNum

Keterangan : PurchaseOrderDetail merupakan tabel yang berisi data detil pembelian

barang dari perusahaan ke supplier.

Tabel 3.17 Tabel PurchaseOrderDetail

Nama Field Tipe Field Ukuran Field

Keterangan

PurchaseOrderNum Char 15 Kode purchase order ItemNum Char 17 Kode barang Qty Numeric(12,2) 9 Jumlah barang yang akan dibeli Unit Char 5 Satuan dari barang PurchasePrice Money Harga barang yang dibeli Description Varchar 50 Deskripsi mengenai barang

yang dibeli

58

Tabel 3.18 Tabel PurchaseOrderHeader

Nama Table : PurchaseOrderHeader

Primary Key : PurchaseOrderNum

Foreign Key : SupplierNum, EmployeeNum, PurchaseRequisitionNum,

PaymentTypeNum

Keterangan : PurchaseOrderHeader merupakan tabel yang berisi mengenai data

pembelian dari perusahaan ke supplier.

Nama Field Tipe Field

Ukuran Field

Keterangan

PurchaseOrderNum Char 15 Kode purchase order SupplierNum Char 15 Kode supplier EmployeeNum Char 15 Kode karyawan PurchaseRequisitionNum Char 15 Kode purchase requisition PaymentTypeNum Char 5 Kode jenis pembayaran TransactionTypeNum Char 15 Kode jenis transaksi PurchaseOrderDate Datetime Tanggal pembelian barang ke supplier PurchaseRequisitionReceiveDate

Datetime Tanggal penerimaan permintaan barang dari bagian gudang ke kantor pusat

Status Varchar 15 Status pembayaran barang yang dibeli dari supplier

59

Nama Table : PurchaseRequisitionDetail

Primary Key : PurchaseRequisitionNum, ItemNum

Foreign Key : PurchaseRequisitionNum, ItemNum

Keterangan : PurchaseRequisitionDetail merupakan tabel yang berisi data detil

permintaan barang dari bagian gudang ke head office kantor pusat.

Tabel 3.19 Tabel PurchaseRequisitionDetail

Nama Field Tipe Field Ukuran Field Keterangan PurchaseRequisitionNum Char 15 Kode purchase

requisition ItemNum Char 17 Kode barang Qty Decimal 12,2 Jumlah barang yang

diminta dari pabrik ke kantor pusat

Unit Char 5 Satuan dari barang Description Varchar 50 Keterangan tentang

barang yang diminta

Nama Table : PurchaseRequisitionHeader

Primary Key : PurchaseRequisitionNum

Foreign Key : EmployeeNum

Keterangan : PurchaseRequisitionHeader merupakan tabel yang berisi data

permintaan barang dari gudang ke head office kantor pusat.

Tabel 3.20 Tabel PurchaseRequisitionHeader

Nama Field Tipe Field Ukuran Field Keterangan PurchaseRequisitionNum Char 15 Kode purchase requisition EmployeeNum Char 15 Kode karyawan PurchaseRequisitionDate Datetime Tanggal permintaan item

dari pabrik ke kantor pusat NeededDate Datetime Tanggal barang harus

diterima

60

Nama Table : ReceivingReportDetail

Primary Key : ReceivingReportNum, ItemNum

Foreign Key : ReceivingReportNum, ItemNum

Keterangan : ReceivingReportDetail merupakan tabel yang berisi mengenai data

detil laporan penerimaan barang yang dikirim supplier ke perusahaan.

Tabel 3.21 Tabel ReceivingReportDetail

Nama Field Tipe Field Ukuran Field

Keterangan

ReceivingReportNum Char 15 Kode penerimaan laporan ItemNum Char 17 Kode barang Qty Decimal 12,2 Jumlah barang yang diterima

dari supplier Unit Char 5 Satuan dari barang Description Varchar 50 Deskripsi barang yang diterima

Nama Table : ReceivingReportHeader

Primary Key : ReceivingReportNum

Foreign Key : PurchaseOrderNum, EmployeeNum

Keterangan : ReceivingReportHeader merupakan tabel yang berisi data laporan

penerimaan barang yang dikirim dari supplier ke perusahaan.

Tabel 3.22 Tabel ReceivingReportHeader

Nama Field Tipe Field Ukuran Field Keterangan ReceivingReportNum Char 15 Kode penerimaan barang PurchaseOrderNum Char 15 Kode purchase order EmployeeNum Char 15 Kode karyawan ReceivingReportDate Datetime Tanggal barang diterima di

perusahaan

61

Nama Table : SalesOrderDetail

Primary Key : SalesOrderNum, ItemNum

Foreign Key : SalesOrderNum, ItemNum

Keterangan : SalesOrderDetail merupakan tabel yang berisi data-data detil megenai

barang yang dijual.

Tabel 3.23 Tabel SalesOrderDetail

Nama Field

Tipe Field Ukuran Field

Keterangan

SalesOrderNum Char 15 Kode sales order ItemNum Char 17 Kode barang Qty Decimal 12,2 Jumlah barang yang dijual Unit Char 5 Satuan dari barang UnitPrice Money Harga jual dari barang Description Varchar 50 Deskripsi mengenai penjualan

62

Nama Table : SalesOrderHeader

Primary Key : SalesOrderNum

Foreign Key : EmployeeNum, CustomerNum, TransactionTypeNum,

PaymentTypeNum, CurrencyNum

Keterangan : SalesOrderHeader merupaka tabel yang berisi data mengenai barang

yang dijual.

Tabel 3.24 Tabel SalesOrderDetail

Nama Field Tipe Field Ukuran Field Keterangan SalesOrderNum Char 15 Kode sales order EmployeeNum Char 15 Kode karyawan CustomerNum Char 15 Kode customer TransactionTypeNum Char 15 Kode jenis transaksi PaymentTypeNum Char 5 Kode jenis pembayaran SalesOrderDate Datetime Tanggal order diterima NeededDate Datetime Tanggal deadline penyampaian

barang ke customer DueDate Datetime Tanggal jatuh tempo pembayaran

tagihan dari perusahaan ke customer

Status Varchar 50 Status pembayaran barang yang dibeli customer ke perusahaan

63

Nama Table : PurchaseReturnHeader

Primary Key : PurchaseReturnNum

Foreign Key : ReceiveingReportNum, EmployeeNum

Keterangan : PurchaseReturnHeader merupakan tabel yang berisi data mengenai

retur pembelian yang dilakukan oleh perusahaan ke supplier

Tabel 3.25 Tabel PurchaseReturnHeader

Nama Field Tipe Field Ukuran Field Keterangan PurchaseReturnNum Char 15 Kode retur

pembelian ReceivingReportNum Char 15 Kode penerimaan

laporan EmployeeNum Char 15 Kode karyawan ReturnDate Datetime 8 Tanggal retur

pembelian

64

Tabel 3.26 Tabel PurchaseReturnDetail

Nama Field Tipe Field Ukuran Field Keterangan PurchaseReturnNum Char 15 Kode retur

pembelian ItemNum Char 17 Kode barang yang

diretur Qty Numeric(18,2) 9 Jumlah barang

yang diretur Unit Char 5 Satuan dari jumlah

barang yang diretur

Description Varchar 50 Keterangan mengenai retur pembelian

Nama Table : PurchaseReturnDetail

Primary Key : PurchaseReturnNum, ItemNum

Foreign Key : -

Keterangan : PurchaseReturnDetail merupakan tabel yang berisi data detail

mengenai retur pembelian yang dilakukan oleh perusahaan ke supplier

65

Nama Table : SalesReturnHeader

Primary Key : SalesReturnNum

Foreign Key : SlipNum, EmployeeNum

Keterangan : ReturnSalesOrderHeader merupakan tabel yang berisi data mengenai

retur penjualan yang dilakukan dari customer ke perusahaan

Tabel 3.27 Tabel SalesReturnHeader

Nama Field Tipe Field Ukuran Field Keterangan SalesReturnNum Char 15 Kode retur

penjualan SlipNum Char 15 Kode slip EmployeeNum Char 15 Kode karyawan ReturnDate Datetime 8 Tanggal retur

penjualan

66

Tabel 3.28 Tabel SalesReturnDetail

Nama Field Tipe Field Ukuran Field Keterangan SalesReturnNum Char 15 Kode retur

penjualan ItemNum Char 17 Kode barang yang

diretur Qty Numeric(18,2) 9 Jumlah barang

yang diretur Unit Char 5 Satuan dari jumlah

barang yang diretur

Description Varchar 50 Keterangan mengenai retur penjualan

3.5 Analisis Kebutuhan Data dan Informasi

Setelah melakukan analisis pada proses bisnis dan database pada

PT.Arbe Styrindo, data dan informasi yang diperlukan oleh pimpinan perusahaan

dalam pengambilan keputusan sebagai berikut:

• Laporan dari bagian penjualan yang mencakup jumlah barang yang terjual, total

harga penjualan barang, keuntungan penjualan barang, dan rata-rata penjualan

per periode tertentu.

Nama Table : SalesReturnDetail

Primary Key : SalesReturnNum , ItemNum

Foreign Key : -

Keterangan : SalesReturnDetail merupakan tabel yang berisi data detail mengenai

retur penjualan yang dilakukan dari customer ke perusahaan

67

• Laporan dari bagian pembelian yang mencakup jumlah barang yang dibeli, total

biaya pembelian, dan rata-rata pembelian per periode tertentu.

• Laporan dari bagian pengiriman barang ke customer yang mencakup total biaya

pengiriman per periode tertentu.

• Laporan dari bagian yang menangani retur penjualan (retur yang dilakukan oleh

customer ke perusahaan) yang mencakup jumlah barang yang diretur dan total

biaya retur penjualan per periode tertentu.

• Laporan dari bagian yang menangani retur pembelian (retur yang dilakukan oleh

perusahaan ke supplier) yang mencakup jumlah barang yang diretur dan total

biaya retur pembelian per periode tertentu.

3.6 Permasalahan yang Dihadapi

Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan, ditemukan beberapa

masalah berkaitan dengan informasi dalam pengambilan keputusan pada PT. Arbe

Styrindo antara lain:

• Belum adanya suatu sistem yang dapat mengintegrasikan data-data yang terpisah

dalam perusahaan. Dengan adanya sistem data warehouse ini diharapkan

eksekutif dapat melihat subyek-subyek utama dalam bisnis secara menyeluruh.

• Perusahaan kesulitan untuk memperoleh data yang bersifat summary yang

berguna dalam pengambilan.

• Untuk membuat laporan yang diperlukan dalam pengambilan keputusan

memerlukan waktu yang cukup lama karena data harus dikumpulkan secara

manual dari setiap bagian yang ada di perusahaan.

68

3.7 Alternatif Pemecahan Masalah

Berikut adalah alternatif pemecahan masalah yang diusulkan:

• Untuk mengintegrasikan data dari database aplikasi yang terpisah, dapat dibuat

data warehouse. Hal ini dikarenakan salah satu karakteristik data warehouse

adalah terintegrasi. Oleh karena itu, data warehouse dapat mengintegrasikan

data-data dari setiap bagian yang ada di perusahaan ke dalam format DBMS

yang sama.

• Struktur data warehouse pada tingkat highly summarized data merupakan

merupakan hasil proses summary yang bersifat "totalitas". Data-data pada highly

summarized ini sangat mudah diakses. Data pada tingkat inilah yang pada

akhirnya digunakan untuk mendukung pengambilan keputusan terutama di

kalangan eksekutif dalam dunia bisnis. Hal ini disebabkan karena data pada

tingkat ini dianggap sudah cukup representatif dan ringkas. Akan tetapi data ini

tetap dapat merepresentasikan keadaan data secara keseluruhan. Hal ini tentu saja

sangat memudahkan kalangan pimpinan atau eksekutif karena tidak perlu lagi

membaca dan melakukan analisis data untuk waktu yang cukup lama.

• Data warehouse telah menyediakan suatu kumpulan data terintegrasi yang

diperoleh dari setiap department (bagian) yang dibutuhkan untuk menghasilkan

suatu laporan menyeluruh yang diperlukan oleh eksekutif untuk pengambilan

keputusan.