Page 1
7/23/2019 Bab 1234 Proposal
http://slidepdf.com/reader/full/bab-1234-proposal 1/38
BAB 1
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Retaldasi mental merupakan masalah dunia dengan implikasi yang besar
terutama bagi negara berkembang. Diperkirakan angka terjadinya retaldasi mental
berat sekitar 0,3 % dari seluruh populasi, dan hampir 3 % mempunyai IQ di
bawah 70. ebagai sumber daya manusia tentunya mereka tidak bisa
diman!aatkan, karena 0," % dari anak#anak ini memerlukan perawatan, bimbingan
serta pengawasan sepanjang hidupnya $waiman &, "'(', dikutip dari
oetjiningsih, "'') * "'" +.
Retaldasi mental adalah suatu kondisi yang ditandai oleh intelegensi yang
rendah menyebabkan ketidakmampuan indiidu untuk belajar dan beradaptasi
terhadap tuntutan masyarakat atas kemampuan yang dianggap normal $-arter -,
dikutip dari /obak -+. Diperkirakan bahwa di negara kita " 1 3 % dari jumlah
penduduk menderita retaldasi mental $2aramis, 004 * 3(5+. eseorang yang
hidup dengan kondisi retaldasi mental dalam kehidupan sehari#harinya akan
menghadapi resiko yang lebih daripada orang yang hidup dalam keadaan normal,
terlebih bila retaldasi mental dalam keadaan berat maka resiko yang dihadapi akan
bertambah. 6leh karena itu disamping keterbelakang intelegensinya, anak dengan
kondisi retaldasi mental memiliki hubungan sosial dan emosional yang miskin
terhadap orang lain dan lingkungannya $adis, 005 * ""+.
ada pasal ( ayat " 88 9o. /ahun "'(' menyebutkan bahwa warga
negara yang memiliki kelainan !isik dan mental berhak memperoleh pendidikan
luar biasa. 2enurut data Indonesian Society for Special Needs Education $I:+
lembaga yang !okus memperhatikan pendidikan anak#anak berkebutuhan khusus,
Page 2
7/23/2019 Bab 1234 Proposal
http://slidepdf.com/reader/full/bab-1234-proposal 2/38
di Indonesia, sekitar ,5 juta lebih anak berkebutuhan khusus usia sekolah di
Indonesia. aat ini terdapat "33( sekolah luar biasa untuk berbagai jenis dan
jenjang ketunaan. edangkan jumlah siswa yang terda!tar di Direktorat
endidikan ;uar <iasa sebanyak ".40( anak.
Dari data yang di peroleh di ;<#- Dewi artika /aman idoarjo sebanyak
(0 % orang tua sangat berperan dalam pendidikan anak retaldasi mental dan selain
orang tua disini juga guru berperan dalam mengarahkan dan memberi bimbingan
pada orang tua dan anak retaldasi mental saat berada di sekolah. Data tersebut
sesuai dengan pendapat para guru dan orang tua di ;<#- Dewi artika /aman
idoarjo saat melakukan wawanara langsung pada ) orang tua anak retaldasi
mental dan ) orang guru yang mendidik anak retaldasi mental ;<#- Dewi
artika /aman idoarjo
Di ;<#- Dewi artika /aman idoarjo anak#anak dengan retaldasi mental
yang bersekolah kebanyakan mereka memiliki IQ di bawah 70 dan mereka
mampu dididik dan dilatih. 6rang tua mereka juga berperan dalam mendidik dan
melatih mereka karena biasanya anak#anak dengan retaldasi mental ditunggu oleh
orang tua mereka masing#masing saat mereka bersekolah.
Data pada tabel berikut menunjukkan prestasi anak dengan retaldasi mental
di ;<#- Dewi artika /aman idoarjo untuk masing#masing kelas pada
angkatan 00)#005.
/abel "." restasi anak#anak di ;<#- Dewi artika /aman idoarjo
=ngkatan 00)#005
Kelas Jumlah Murid Prestasi kemampuan
"
Page 3
7/23/2019 Bab 1234 Proposal
http://slidepdf.com/reader/full/bab-1234-proposal 3/38
elas I ) )0 % mampu didik
elas II "7 50 % mampu didik
elas III "0 40 % mampu didik
elas I> ( 30 % mampu didik
elas > 7 30 % mampu didik dan mampu latihelas >I "" 0 % mampu didik dan mampu latih
eran orang tua terutama seorang ibu sangat berpengaruh terhadap tingkat
pendidikan dan pengetahuan yang dilalui oleh seorang anak.
1.2 umusan Masalah
1.2.1 !denti"ikasi Masalah
Retaldasi mental merupakan suatu kondisi yang ditandai oleh intelegensi
yang rendah menyebabkan ketidakmampuan indiidu untuk belajar dan
beradaptasi terhadap tuntutan masyarakat atas kemampuan yang dianggap
normati!. 6rang#orang memiliki keterbelakangan mental dan memiliki
perkembangan keerdasan $intelektual+ yang lebih rendah dan mengalami
kesulitan dalam belajar serta adaptasi sosial. eran orang tua sangat penting dalam
hal perawatan dan mendidik anak dengan retaldasi mental sehingga dapat
mempengaruhi prestasi belajar anak dengan retaldasi mental.
1.2.2 Pertan#aan Masalah
1. <agaimana peran orang tua sebagai pendidik ?
2. <agaimana prestasi belajar anak dengan retaldasi mental ?
3. <agaimana hubungan peran orang tua sebagai pendidik terhadap prestasi
belajar anak dengan retaldasi mental ?
3
Page 4
7/23/2019 Bab 1234 Proposal
http://slidepdf.com/reader/full/bab-1234-proposal 4/38
1.1$u%uan Penelitian
1.&.1 $u%uan Umum
2enganalisis hubungan peran orang tua sebagai pendidik terhadap prestasi
anak dengan Retaldasi 2ental .
1.&.2 $u%uan Khusus
1. 2engidenti!ikasi peran orang tua sebagai pendidik terhadap anak#anak
retaldasi mental di ;<#- Dewi artika /aman idoarjo
2. 2engidenti!ikasi prestasi anak dengan retaldasi mental di ;<#- Dewi
artika /aman idoarjo
3. 2enganalisa hubungan peran orang tua sebagai pendidik terhadap prestasi
belajar anak dengan retaldasi mental di ;<#- Dewi artika /aman idoarjo
1.' Man"aat Penelitian
1. Dapat dijadikan bahan kajian untuk penelitian selanjutnya dan dapat
digunakan sebagai re!erensi bahan baaan di perpustakaan.
2. ebagai bahan masukan bagi orang tua agar digunakan sebagai pedoman
untuk memahami dan membantu anak retaldasi mental dalam proses belajar
sehingga dapat melaksanakan peran orang tua sebagai pendidik pada anak
retaldasi mental.
3. ebagai bahan masukan atau tambahan in!ormasi bagi lahan penelitian untuk
bekal penyuluhan di tiap akhir tahun ajaran pada orang tua murid dalam upaya
peningkatan prestasi belajar anak retaldasi mental.
4. eneliti mendapat in!ormasi tentang retaldasi mental dan mengetahui
hubungan peran orang tua sebagai pendidik terhadap prestasi belajar anak
dengan retaldasi mental.
4
Page 5
7/23/2019 Bab 1234 Proposal
http://slidepdf.com/reader/full/bab-1234-proposal 5/38
BAB 2
$!NJAUAN PU($AKA
ada bab ini akan disajikan beberapa konsep dasar yang berkaitan dengan
penelitian, meliputi @ konsep keluarga, konsep retaldasi mental, serta konsep
prestasi.
2.1 K)nsep Keluarga
eluarga merupakan sekumpulan orang dengan ikatan perkawinan,
kelahiran dan adopsi yang bertujuan untuk meniptakan, mempertahankan budaya
dan meningkatkan perkembangan !isik, mental, emosional serta sosial dari tiap
anggota keluarga $Duall dan ;ogan, "'(', dikutip dari 9asrul :!endi, "'') * +.
eluarga adalah dua atau lebih indiidu yang hidup dalam satu rumah
tangga karena adanya hubungan darah, perkawinan atau adopsi anggota keluarga
saling berinteraksi. eluarga merupakan suatu sistem yang terbuka sehingga dapat
mempengaruhi oleh supra sistem yaitu lingkungan $masyarakat+ $<ailon dan
2aglaya, "'7(, dikutip dari 9asrul :!endi, "'') * +.
eluarga adalah dua orang atau lebih yang disatukan oleh ikatan#ikatan
kebersamaan dan ikatan emosional dan yang mengidenti!ikasikan diri mereka
sebagai bagian dari keluarga $&riedman, "''(+.
2.1.1 Pengertian Peran
eran adalah beberapa perilaku yang bersi!at homogen yang dide!inisikan
dan diharapkan seara normati! dari seorang akupan dalam situasi tertentu
$&riedman, "''(+.
)
)
Page 6
7/23/2019 Bab 1234 Proposal
http://slidepdf.com/reader/full/bab-1234-proposal 6/38
2.1.2 Peran Keluarga
eran keluarga merupakan seperangkat perilaku interpersonal, si!at,
kegiatan atau yang berhubungan dengan indiidu dengan posisi dan situasi
tertentu. eranan indiidu dalam keluarga didasari oleh harapan dan pola perilaku
dari keluarga, kelompok dan masyarakat $&riedman, "''(+.
<erbagai peran yang terdapat di dalam keluarga adalah *
". eran =yah
=yah adalah sebagai suami dari istri dan anak#anak, berperan sebagai
penari na!kah, pendidik, pelindung dan pemberi rasa aman, sebagai kepala
keluarga, sebagai anggota dari kelompok sosialnya serta sebagai anggota
masyarakat dari lingkungannya.
. eran Ibu
ebagai istri dan ibu dari anak#anaknya, ibu mempunyai peran untuk
mengurus rumah tangga, sebagai pengasuh dan pendidik anak#anaknya, pelindung
dan sebagai salah satu kelompok dari peran sosialnya serta sebagai anggota
masyarakat dari lingkungannya, disamping itu juga ibu dapat berperan sebagai
penari na!kah tambahan dari keluarganya.
3. eran =nak
=nak#anak melaksanakan peran psikososial sesuai dengan tingkat
perkembangannya baik !isik, mental, sosial dan spiritual.
6rang tua harus mempunyai rasa peraya diri yang besar dalam
menjalankan perannya. 8ntuk dapat menjalankan peran pengasuhannya di
pengaruhi beberapa !aktor antara lain *
1. 8sia orang tua
5
Page 7
7/23/2019 Bab 1234 Proposal
http://slidepdf.com/reader/full/bab-1234-proposal 7/38
2. eterlibatan orang tua
3. endidikan orang tua
4. engalaman sebelumnya dalam mengasuh anak
5. tres orang tua
6. ubungan suami#istri
2.1.& *ungsi Keluarga
=da beberapa !ungsi yang dapat dijalankan oleh keluarga sebagai berikut *
1. &ungsi <iologis
a. 8ntuk meneruskan keturunan
b. 2emelihara dan membesarkan anak
c. 2emenuhi kebutuhan giAi keluarga
d. 2emelihara dan merawat anggota keluarga
2. &ungsi sikologis
a. 2emberikan kasih sayang dan rasa aman
b. 2emberikan perhatian diantara anggota keluarga
c. 2embina pendewasaan kepribadian anggota keluarga
d. 2emberikan identitas keluarga
3. &ungsi osialisasi
a. 2embina sosialisasi pada anak
b. 2embentuk norma#norma tingkah laku sesuai dengan tingkat
perkembangan anak
c. 2eneruskan nilai#nilai budaya keluarga
4. &ungsi :konomi
a. 2enari sumber#sumber penghasilan untuk memenuhi kebutuhan keluarga
7
Page 8
7/23/2019 Bab 1234 Proposal
http://slidepdf.com/reader/full/bab-1234-proposal 8/38
b. engaturan penggunaan penghasilan keluarga untuk memenuhi kebutuhan
keluarga
c. 2enabung untuk memenuhi kebutuhan#kebutuhan keluarga di masa yang
akan datang misalnya pendidikan anak#anak, jaminan hari tua
5. &ungsi endidikan
a. 2enyekolahkan anak untuk memberikan pengetahuan, keterampilan dan
membentuk perilaku anak sesuai dengan bakat dan minat yang
dimilikinya.
b. 2empersiapkan anak untuk kehidupan dewasa yang akan datang dalam
memenuhi perannya sebagai orang dewasa.
c. 2endidik anak sesuai dengan tingkat#tingkat perkembangannya.
2.1.' +iri Keluarga ,ang Mempun#ai Kekuatan Untuk Kese%ahteraan Anak
/ugas dan !ungsi keluarga menuntut keluarga untuk dapat menjalankan baik
dalam kondisi anak sehat ataupun sakit. elama dalam proses tumbuh kembang,
anak berada dalam lingkungan keluarga, tumbuh dan kembang dengan bantuan
stimulus dari keluarga. Balaupun demikian, tidak semua keluarga mempunyai
kekuatan untuk membantu anaknya tumbuh kembang dengan baik sesuai dengan
usianya, tergantung pada kualitas keluarga itu sendiri dalam meningkatkan
kesejahteraan anak selama proses tumbuh kembang. <erikut iri keluarga yang
mempunyai kekuatan untuk kesejahteraan anak *
1. omitmen yang kuat untuk kesejahteraan anggota keluarga. 2isal kebutuhan
nutrisi, pakaian, sekolah dan stimulus pertumbuhan dan perkembangan anak
diutamakan.
(
Page 9
7/23/2019 Bab 1234 Proposal
http://slidepdf.com/reader/full/bab-1234-proposal 9/38
2. elalu memberi penghargaan dan dorongan terhadap anggota keluarga. atu
hal yang perlu diingat adalah hanya dengan memberikan, menguap kalimat
pujian atas prestasi atau kemajuan anak sebenarnya kita telah memberikan
satu penghargaan yang merupakan dorongan pada anak untuk dapat lebih
peraya diri dan terus meningkatkan kemampuannya.
3. =da upaya untuk meluangkan waktu bersama. 2enggunakan waktu makan,
nonton /> dan waktu libur adalah merupakan media untuk bertukar pikiran
antara anak dengan anggota keluarga yang lain.
4. omunikasi dan interaksi yang positi! antar anggota keluarga, umpan balik
dari anak kepada keluarga atau sebaliknya diperlukan untuk proses
komunikasi.
5. =da kejelasan aturan nilai dan keyakinan. eyakinan yang menyangkut
agama, pendidikan maupun aspek yang lain harus jelas dan dapat memberikan
arah bagi anggota keluarga dalam melaksanakan kehidupan sehari#hari.
6. trategi koping yang positi!
7. elalu berpikir positi! terhadap segala perilaku anggota keluarga. =pabila
anak berperilaku negati!, itu disebabkan karena mereka belum memiliki
kemampuan sehingga orang tua berperan untuk mengarahkan.
8. emampuan untuk memeahkan masalah seara positi!
9. &leksibel dan mudah beradaptasi dalam menjalani peran untuk memenuhi
kebutuhan
10. elalu ada kesimbangan antara kepentingan pekerjaan dan kepentingan
anggota keluarga.
'
Page 10
7/23/2019 Bab 1234 Proposal
http://slidepdf.com/reader/full/bab-1234-proposal 10/38
2.1.- Peran rang $ua (e/agai Pendidik
eluarga merupakan tempat yang penting dimana anak memperoleh dasar
membentuk kemampuannya agar kelak menjadi orang yang berhasil di
masyarakat $Cunarsa, 000 * 7+.
eran orang tua sebagai pendidik meliputi *
1. 2enyekolahkan anak untuk memberikan pengetahuan, keterampilan dan
membentuk perilaku anak sesuai dengan bakat dan minat yang dimilikinya.
/ahap menghadapi anak sekolah, dalam melaksanakan !ungsi sebagai
pendidikan keluarga mempunyai tugas antara lain bagaimana mendidik anak
untuk mempersiapkan masa depannya, membiasakan anak belajar seara teratur,
mengontrol tugas#tugas sekolah dan meningkatkan pengetahuan umum anak.
ebagai syarat terlaksananya !ungsi keluarga adalah teripta suasana keluarga
dimana anak bisa mengembangkan dirinya dengan bantuan orang tua dan saudara#
saudara $Cunarsa, 000 * 3+. uasana keluarga meliputi hubungan antar anggota
yang saling membantu, kasih sayang dan memberikan kehangatan dan rasa aman.
<ila anak merasa gagal, anak harus yakin masih ada orang tua yang akan
menampung, menghibur dan memberikan dukungan moral untuk usaha
selanjutnya. ubungan yang baik juga terermin dari kebersamaan dalam
melakukan kegiatan pekerjaan rumah, hobi, rekreasi dan lain#lain $Cunarsa,
000 * 3"+. <ahkan keprihatinan yang dirasakan anggota keluarga merupakan
salah satu iri hubungan keluarga yang mewarnai suasana keluarga.
ukses seorang anak dalam pendidikan banyak tergantung pada pertolongan
orang tua di rumah. anya 4 1 ) jam anak#anak belajar di sekolah setiap hari. Dua
puluh jam yang sisa mereka berada di luar sekolah. Dengan adanya pesawat
"0
Page 11
7/23/2019 Bab 1234 Proposal
http://slidepdf.com/reader/full/bab-1234-proposal 11/38
teleisi di rumah semakin perlulah kontrol orang tua agar anak#anak tidak
melalaikan hal belajar. Inilah beberapa petunjuk menolong anak mempelajari
pelajaran sekolah $RI arumpet, 003 * '3+.
a. 2enentukan waktu belajar
/entukan waktu belajar setiap hari. Itu tergantung keadaan masing#masing,
tetapi jika kalau sudah ditentukan jam ").00 1 "5.30 untuk belajar, orang tua harus
mengingatkan anak#anaknya setiap hari, sampai aara itu sudah menjadi
kebiasaan. udah tentunya anak tidak akan menyukai peraturan tersebut pada
mulanya, tetapi itu tidak lama.
b. 2enyiapkan alat#alat belajar
ediakan alat#alat belajar sebelum si anak duduk di kursi hendak belajar.
ebaiknya sebelum belajar segala sesuatu yang diperlukan sudah disediakan.
<uku#buku, alat tulis, penghapus, bahkan sampai air minum jika perlu disediakan
sebelumnya.
c. 2enyediakan tempat belajar
/entukan tempat belajar. 6rang tua mengatur tempat dimana si anak belajar.
ursi dan meja sebaiknya diookkan dengan keadaan anak. alau lebih dari
seorang anak yang belajar pada sebuah meja, ibu bapak menentukan tempat duduk
masing#masing, janganlah dibiarkan anak memilih tempat belajar sesuka hati.
ebiasaan belajar di tempat tidur, duduk di lantai dan tempat#tempat yang
sembarang tidaklah menguntungkan. Dari sejak keil anak#anak harus dididik
hidup dengan teratur.
""
Page 12
7/23/2019 Bab 1234 Proposal
http://slidepdf.com/reader/full/bab-1234-proposal 12/38
d. 2embangun konsentrasi
=nak#anak harus membiasakan diri memusatkan kepada pelajaran pada
selama jam#jam belajar. egala sesuatu yang akan mengganggu konsentrasi anak
harus dijauhkan. Radio, teleisi dan lain#lain sebaiknya dimatikan atau
disingkirkan.
e. 2erangsang keinginan belajar
<eritahukan kepada anak pentingnya belajar. Ilmu akan menolong pada
masa yang akan datang terutama setelah terpisah dengan orang tua.
f. 2elatih anak mandiri
angan menolong terlalu banyak. 6rang tua hanya menolong menjelaskan
persoalan pelajarannya. egala sesuatu yang belum dimengerti oleh anak perlu
diterangkan. etelah mengerti biarlah anak mengerjakannya sendiri. elajar yang
agak lamban membaa dan menulis perlu latihan sebanyak mungkin.
g. /idak marah saat mengajar
angan marah#marah waktu menolong anak belajar. ;ebih tenang suasana
belajar lebih baik. =marah atau bentakan tidak akan menolong anak, bahkan bisa
menyebabkan anak gugup dan bingung. ika anak telah letih dan anak belum
mengerti janganlah dipaksakan. =jak dia melihat atau membuat sesuatu yang
melegakan otak. Dengan suasana relaks pelajaran dapat diteruskan lagi.
h. 2enghargai usaha anak
argai segala sukses anak. <erikan pujian atas segala kemajuan yang telah
diapai. Rapor dengan angka#angka yang baik patut mendapatkan penghargaan.
/idak salah membeli sesuatu bagi anak yang naik kelas. ukses sekeil apapun
harus mendapat perhatian. =palagi untuk anak di bawah umur.
"
Page 13
7/23/2019 Bab 1234 Proposal
http://slidepdf.com/reader/full/bab-1234-proposal 13/38
2. 2empersiapkan anak untuk kehidupan dewasa yang akan datang dalam
memenuhi perannya sebagai orang dewasa dapat dilakukan melalui latihan
teknis yang diberikan sesuai dengan minat dan kedudukan sosial. ada pria
umpamanya peternakan, pertanian, tukang kayu dan sebagainya, dan pada
wanita umpamanya tukang masak, penjahit dan sebagainya.
3. 2endidik anak sesuai dengan tingkat#tingkat perkembangannya
a. =nak yang tergolong learner
Dalam setiap kelas " ekolah Dasar, hampir selalu dijumpai anak yang
biasanya baru beberapa minggu bersekolah tidak dapat mengikuti pelajaran. al
ini disebabkan oleh hal#hal sebagai berikut. =nak mungkin belum matang
mengikuti pelajaran dikelas ekolah Dasar. -iri#iri kematangan ialah usia 5
tahun dianggap matang untuk masuk ekolah Dasar, pengusaan bahasa telah
ukup untuk memahami sesuatu yang dikatakan kepadanya dalam bahasa
sederhana. =nak lebih dahulu bersekolah di / diikutsertakan dalam kegiatan
misalnya menganyam, bermain dengan teman sebaya. Dalam hal ini yang dilatih
ialah aspek intelektual, sosial psikologis $bekerja sama dengan temannya+,
motorik dan juga emosinya dibimbing. umber kelainan yang tampak pada
seseorang terletak pada segi sosiologis, misalnya lingkungan keluarga yang tidak
merangsang belajar, sikap orang tua yang selalu menekan jiwa anak dan
sebagainya.
b. =nak yang debil
=nak debil tidak dapat masuk dalam ekolah Dasar karena pelajaran anak
lainnya bisa terhambat, merasa terlalu tertekan, tidak bahagia dan tidak pernah
mendapatkan kebahagiaan dan penghargaan, mereka akan selalu merasa takut
"3
Page 14
7/23/2019 Bab 1234 Proposal
http://slidepdf.com/reader/full/bab-1234-proposal 14/38
karena merasa mengalami kekurangan dibandingkan teman#temannya, pasti tidak
dapat naik kelas sehingga anak seharusnya masuk ke ekolah ;uar <iasa. 6rang
tua perlu menyadari kekurangan yeng terdapat pada anaknya. 2ereka harus
memahami pendidikan yang diberikan di sekolah, agar pendidikan di rumah dapat
berjalan seirama. al penting yang dapat dipakai sebagai tujuan pendidikan di
rumah dan di sekolah ialah memperkaya dunia anak dengan pengalaman#
pengalaman baru, membimbing mereka sehingga mereka dapat menjadi anggota
masyarakat yang sehat, bahagia dan berguna. elanjutnya diajarkan pula tingkah
laku yang baik, karena yang bertingkah laku yang baik lebih menarik daripada
anak yang buruk. 2engajarkan ara makan yang baik, berbiara, sopan santun,
berpakaian, dan hal#hal lainnya yang terkait dengan kehidupan sehari#hari.
Cunarsa $000 * 7+ menjabarkan bahwa baik renana pendidikan di rumah
atau di sekolah harus disertai dengan suatu disiplin. endidikan tanpa aturan#
aturan tertentu tidak akan berhasil menurut disiplin#disiplin berikut *
1. Disiplin dalam sekolah
Disiplin dalam sekolah adalah mutlak. egenap program sekolah harus
dijalankan menurut peraturan itu. edisiplinan sekolah meliputi keluar atau
masuknya guru atau murid, peraturan berpakaian, dan lain#lain.
2. Disiplin dalam rumah tangga
2eliputi kedisiplinan dalam waktu makan, tidur dan bangun, waktu belajar.
=dapun tujuan disiplin meliputi *
1. 2endidik anak#anak agar dapat mengendalikan diri.
2. 2engarahkan kuasa hukum
3. 2emupuk dan memperkembangkan bakat.
"4
Page 15
7/23/2019 Bab 1234 Proposal
http://slidepdf.com/reader/full/bab-1234-proposal 15/38
2.2 K)nsep etaldasi Mental
2.2.1 De"inisi
Retaldasi mental adalah keadaan dengan intelegensi yang kurang sejak
lahirEmasa kanak. <iasanya terdapat perkembangan mental yang kurang seara
keseluruhan $seperti juga pada demensia+, tetapi yang menonjol adalah intelegensi
yang terbelakang. Retaldasi mental disebut juga oligo!renia
$6ligo * kurangEsedikit@ !ren * jiwa+ atau tuna mental $2aramis, 004 * 3(5+.
2enurut 2elly <udiman $"''"+, seorang dikatakan retaldasi mental bila
memenuhi kriteria sebagai berikut *
1. &ungsi intelektual umum di bawah normal.
2. /erdapat kendala dalam perilaku adapti! sosial.
3. Cejalanya timbul dalam masa perkembangan yaitu di bawah usia "( tahun.
2.2.2 Pen#e/a/
enyebab retaldasi mental mungkin !aktor keturunan $Retaldasi 2ental
Cenetik+, mungkin juga tidak diketahui $Retaldasi 2ental impleF+. edua#
duanya ini dinamakan juga retaldasi mental. Retaldasi mental sekunder
disebabkan !aktor dari luar yang diketahui dan !aktor#!aktor ini mempengaruhi
otak mungkin pada waktu perinatal atau postnatal. DC ke#" memberikan
subkategori#subkategori atau keadaan#keadaan yang disertai retaldasi mental
sebagai berikut *
1. =kibat in!eksi dan intoksikasi
Dalam kelompok ini termasuk keadaan retaldasi mental karena kerusakan
jaringan otak akibat in!eksi intrakranial, karena serum, obat, atau Aat toksin
lainnya. -ontoh * rubela, patia bilirubin $kerniterus+.
")
Page 16
7/23/2019 Bab 1234 Proposal
http://slidepdf.com/reader/full/bab-1234-proposal 16/38
2. =kibat rudapaksa atau sebab !isik lain
Rudapaksa sebelum lahir serta juga trauma lain, seperti sinar#G, bahan
kontrasepsi dan usaha melakukan abortus dapat berakibat kelainan dengan
retaldasi mental. ada waktu lahir $perinatal+ kepala anak yang dapat mengalami
tekanan sehingga timbul pendarahan di dalam otak. 2ungkin juga kekurangan 6
$as!iksia neonatorum+ yang terjadi pada "E) dari semua kelahiran. al ini dapat
terjadi karena aspirasi lendir, aspirasi liHuor amnii, anestesi ibu dan prematuritas.
<ila kekurangan Aat asam terlalu lama maka akan terjadi degenerasi sel#sel korteF
otak yang kelak dapat mengakibatkan retaldasi mental. DC#" menyebutkan
beberapa penyebab kerusakan sel otak antara lain *
a. :nse!alopatia karena kerusakan pranatal
b. :nse!alopatia karena kerusakan pada waktu lahir
c. :nse!alopatia karena kerusakan postnatal
3. =kibat gangguan metabolisme, pertumbuhan giAi
/ernyata bahwa gangguan giAi yang berat dan yang berlangsung lama
sebelum umur 4 tahun sangat mempengaruhi perkembangan otak dan
mengakibatkan retaldasi mental. eadaan dapat diperbaiki dengan memperbaiki
giAi sebelum umur 5 tahun, sesudah ini biarpun anak itu dibanjiri dengan makanan
yang bergiAi, intelegensi yang rendah itu sukar ditingkatkan.
4. =kibat penyakit otak yang nyata
Dalam kelompok ini termasuk retaldasi mental akibat neoplasma dan
beberapa reaksi sel#sel otak yang nyata yang belum diketahui etiologinya $diduga
herediter atau !amiliar+. Reaksi sel#sel otak $reaksi struktural+ ini dapat bersi!at
degenerati!, in!iltrati! radang, proli!erasi, sklerotik atau reparati!+.
"5
Page 17
7/23/2019 Bab 1234 Proposal
http://slidepdf.com/reader/full/bab-1234-proposal 17/38
5. =kibat pengaruh pranatal yang tak jelas
eadaan ini diketahui sudah sejak sebelum lahir, tetapi tidak diketahui
etiloginya. /ermasuk anomalia kranial primer dan e!ek kongenital yang tak
diketahui sebabnya, antara lain anense!alia, hidrose!alia kongenital.
6. =kibat kelainan kromosom
elainan kromosom mungkin terdapat dalam jumlahnya seperti sindrom
down atau dalam bentuknya seperti “cru du cat” yaitu tidak terdapat abang,
pendek pada kromosom ).
7. =kibat prematuritas
/ermasuk disini indiidu dengan retaldasi mental yang waktu melahirkan
mempunyai berat badan kurang dari )00 gram dan atau masa kehamilan kurang
dari 3( minggu.
8. =kibat gangguan jiwa yang berat
Disini dimaksudkan indiidu dengan retaldasi mental yang diakibatkan oleh
psikososial atau gangguan jiwa berat pada masa anak tanpa patologi otak besar
yang jelas.
9. =kibat depriasi psikososial
Disini dimaksudkan retaldasi mental yang berdasarkan pemeriksaan klinik
maupun riwayatnya tidak menunjukkan kelainan organik atau patologi.
2.2.& Klasi"ikasi etaldasi Mental
2enurut nilai IQ#nya, maka intelegensi seseorang dapat digolongkan
sebagai berikut $dikutip dari waiman, "'('+.
"7
Page 18
7/23/2019 Bab 1234 Proposal
http://slidepdf.com/reader/full/bab-1234-proposal 18/38
/abel ." lasi!ikasi retaldasi mental
Klasi"ikasi Nilai !0
Retaldasi 2ental Borderline
Retaldasi 2ental Ringan $2ampu Didik+Retaldasi 2ental edang $2ampu Dilatih+
Retaldasi 2ental <erat
Retaldasi 2ental angat <erat
70 1 7'
) 1 5'35 1 )"
0 1 3)
di bawah 30
ang disebut retaldasi mental apabila IQ di bawah 70, retaldasi mental tipe
ringan masih mampu didik, retaldasi mental tipe sedang mampu latih, sedangkan
retardasi tipe berat dan sangat berat memerlukan pengawasan dan bimbingan
seumur hidupnya.
<ila ditinjau dari gejalanya, maka 2elly <udiman membagi bebrapa tipe
retaldasi mental sebagai berikut *
1. /ipe linik
ada retaldasi tipe ini mudah dideteksi sejak dini, karena kelainan !isik
maupun mental ukup berat. enyebabnya sering kelainan organik. ebanyakan
anak ini perlu perawatan terus#menerus dan kelainan ini dapat terjadi pada kelas
sosial tinggi ataupun rendah. 6rang tua dari anak yang menderita tipe klinik ini
epat menari pertolongan oleh karena melihat sendiri kelainan pada anaknya.
2. /ipe osio <udaya
<iasanya baru diketahui setelah anak masuk sekolah dan ternyata tidak
dapat mengikuti pelajaran. arena begitu mereka sekolah, mereka dapat bermain
seperti anak#anak yang normal lainnya. /ipe ini kebanyakan berasal dari golongan
ekonomi rendah. ada orang tua anak tipe ini tidak melihat adanya kelainan pada
anaknya, mereka mengetahui kalau anaknya retaldasi mental dari gurunya atau
dari psikolog, karena anaknya gagal beberapa kali tidak naik kelas. ada
"(
Page 19
7/23/2019 Bab 1234 Proposal
http://slidepdf.com/reader/full/bab-1234-proposal 19/38
umumnya anak tipe ini mempunyai tara! IQ golongan borderline dan retaldasi
mental ringan.
edangkan gejala retaldasi mental menurut tipenya, adalah sebagai berikut *
1. Retaldasi 2ental Ringan
elompok ini merupakan bagian terbesar dari retaldasi mental. ebanyakan
dari mereka ini termasuk dalam tipe sosial budaya, dan diagnosis dibuat setelah
anak beberapa kali tidak naik kelas. Colongan ini termasuk golongan mampu
didik, artinya selain dapat diajar baa tulis bahkan sampai kelas 4 1 5 D, juga
bisa dilatih keterampilan tertentu sebagai bekal hidupnya kelak dan mampu
mandiri seperti orang dewasa yang normal. /etapi pada umumnya mereka ini
kurang mampu menghadapi stress sehingga tetap membutuhkan bimbingan dari
keluarga.
2. Retaldasi 2ental edang
elompok ini kira#kira "% dari seluruh penderita retaldasi mental, mereka
mampu latih tetapi tidak mampu didik. /ara! kemampuan intelektualnya hanya
dapat sampai kelas D saja, tetapi dapat dilatih menguasai suatu keterampilan
tertentu misalnya pertukangan, pertanian, dan lain#lain. Dan apabila bekerja nanti
mereka ini perlu pengawasan. 2ereka juga perlu dilatih bagaimana mengurus diri
sendiri. elompok ini juga kurang mampu menghadapi stress dan kurang dapat
mandiri, sehingga memerlukan bimbingan dan pengawasan.
3. Retaldasi 2ental <erat
ekitar 7% dari seluruh penderita retaldasi mental masuk kelompok ini.
Diagnosa mudah ditegaskan seara dini, karena selain adanya gejala !isik yang
menyertai juga berdasarkan keluhan orang tua dimana anak sejak awal sudah
"'
Page 20
7/23/2019 Bab 1234 Proposal
http://slidepdf.com/reader/full/bab-1234-proposal 20/38
terdapat keterlambatan perkembangan motorik dan bahasa. elompok ini
termasuk tipe klinik. 2ereka dapat dilatih hygiene dasar saja dan kemapuan
berbiara yang sederhana, tidak dapat dilatih keterampilan kerja dan memerlukan
pengawasan dan bimbingan sepanjang hidupnya.
4. Retaldasi 2ental angat <erat
elompok ini sekitar "% dan termasuk dalam tipe klinik. Diagnosisi dini
mudah dibuat karena gejala baik mental !isik sangat jelas. emampuan
berbahasanya sangat minimal. 2ereka ini seluruh hidupnya tergantung pada orang
sekitarnya.
2.2.' Penatalaksanaan Anak Dengan etaldasi mental
enatalaksanaan anak retaldasi mental adalah multi dimensi dan sangat
indiidual. /etapi perlu diingat bahwa setiap penanganan multi disiplin
merupakan jalan yang terbaik. ebaiknya dibuat ranangan suatu strategi
pendekatan bagi setiap anak seara indiidual untuk mengembangkan potensi
anak tersebut semaksimal mungkin. 8ntuk itu perlu dilibatkan psikologi untuk
menilai perkembangan mental anak terutama kemampuan kogniti!nya, dokter
anak untuk memeriksa !isik anak seara lengkap dan mengobati kelainan atau
penyakit yang mungkin ada dan pekerjaan sosial untuk menilai situasi keluarga,
bila dirasa perlu $oetjiningsih, "'')+.
1. ;atihan endidikan
endidikan anak dengan retaldasi mental seara umum ialah *
a. 2empergunakan dan mengembangkan sebaik#baiknya kapasitas yang ada.
b. 2emperbaiki si!at#si!at yang salah atau yang anti sosial.
c. 2engajarkan suatu keahlian agar anak itu dapat menari na!kah kelak.
0
Page 21
7/23/2019 Bab 1234 Proposal
http://slidepdf.com/reader/full/bab-1234-proposal 21/38
;atihan diberikan seara kronologis dan meliputi *
a. ;atihan di rumah * pelajaran#pelajaran mengenai makan sendiri, berpakaian
sendiri, kebersihan badan.
b. ;atihan di sekolah * yang penting dalam hal ini ialah perkembangan rasa
sosial.
c. ;atihan teknis * diberikan sesuai dengan minat, jenis kelamin dan
kedudukan sosial. ada pria umpamanya peternakan,
pertanian, tukang kayu dan sebagainya. ada wanita
umpamanya tukang masak, penjahit, dan sebagainya.
2. 6rang /ua
ada orang tua harus diberi penerangan sejelas#jelasnya mengenai keadaan
anaknya dan apa yang dapat diharapkan dari terapi. <ila orang tua belum dapat
menerima keadaan anaknya mereka sendiri mungkin membutuhkan para
psikologis atau psikiater. 6rang tua bersiap bekerja sama dengan para ahli yang
menangani anaknya, terutama dengan gurunya sehingga tidak ada
kesimpangsiuran dalam strategi penanganan anak di sekolah dan di rumah.
audara#saudara penderita harus diberi pengertian mengenai keadaan penderita,
supaya dapat diterima oleh seluruh keluarganya dan tidak diejek atau dikuilkan
$oetjiningsih, "'') * "'' 1 00+.
3. /erapi
Dalam penanganan medis retaldasi mental para dokter lebih banyak
dihadapkan pada aspek kurati! dan rehabilitasi. 9amun seperti kita ketahui, sekali
terjadi kerusakan pada sel otak, tidak mungkin !ungsinya akan kembali normal.
"
Page 22
7/23/2019 Bab 1234 Proposal
http://slidepdf.com/reader/full/bab-1234-proposal 22/38
Itulah sebabnya mengapa kita harus lebih menekankan pada aspek preenti!,
terutama preensi primer dan sekunder.
reensi primer adalah usaha yang dilakukan untuk menegah terjadinya
penyakit yang dapat dibagi menjadi kategori yaitu *
a. 2emberikan perlindungan yang spesi!ikasi terhadap penyakit tertentu
misalnya dengan memberikan imunisasi.
b. 2eningkatkan kesehatan dengan memberikan giAi baik, perumahan yang
sehat, mengajarkan hidup yang sehat dengan maksud untuk meningkatkan
daya tahan tubuh terhadap penyakit.
reensi sekunder adalah untuk mendeteksi penyakit sedini mungkin dan
memberikan pengobatan yang tepat, sehingga tidak terjadi komplikasi pada
susunan syara! pusat. Deteksi dan stimulus dini pada retaldasi mental sangat
membantu untuk memperkeil retardasi yang terjadi makin dini ditemukan dan
makin dini diadakan stimulus, makin besar kesempatan anak mengejar
ketinggalan $2arkum "''" * 5(+.
2.& K)nsep Prestasi
2.&.1 De"inisi
restasi belajar menurut amus <esar <ahasa Indonesia adalah penguasaan
pengetahuan atau keterampilan yang dikembangkan oleh mata pelajaran, laAimnya
ditunjukkan dengan nilai /es asil <elajar $/<+. edua tes ini digunakan untuk
mengukur tara! keberhasilan sebuah program pengajaran dan untuk mengetahui
hingga sejauh mana siswa telah mendayagunakan kemampuan kogniti!nya.
Page 23
7/23/2019 Bab 1234 Proposal
http://slidepdf.com/reader/full/bab-1234-proposal 23/38
restasi menerminkan sejauh mana siswa telah dapat menapai tujuan yang
telah ditetapkan di setiap bidang studi. Cambaran prestasi siswa bisa dinyatakan
dengan angka 0 1 "0 $uharsimi =rikunto, "''(+.
restasi belajar merupakan hasil dari suatu usaha, kemampuan dan sikap
seseorang dalam menyelesaikan suatu hal di bidang pendidikan. ehadiran
prestasi belajar dalam kehidupan manusia pada tingkat dan jenis tertentu yang
berada di bangku sekolah.
2.&.2 *akt)r"akt)r #ang mempengaruhi prestasi /ela%ar
". &aktor Internal yaitu semua yang berasal dari dalam diri anak tersebut,
meliputi *
a. ematangan E ertumbuhan @ mengajarkan sesuatu yang pasti baru dapat
berhasil jika tara! pertumbuhan pribadi telah memungkinkannya, potensi
jasmani dan rohaninya telah matang untuk itu.
b. eerdasan E Intelegensi @ intelegensi mempengaruhi keberhasilan proses
belajar.
c. -ara belajar melalui latihan dan ulangan @ karena sering kali mengulangi
sesuatu, maka keakapan dan pengetahuan yang dimilikinya dapat makin
dikuasai dan mendalam.
d. 2otiasi @ motiasi merupakan pendorong bagi suatu organisme untuk
melakukan sesuatu.
e. i!at#si!at pribadi seseorang E psikologis @ setiap orang mempunyai si!at
kepribadian yang berbeda#beda seperti tekun, keras hati, yang akan
mempengaruhi hasil belajar yang ingin diapai.
3
Page 24
7/23/2019 Bab 1234 Proposal
http://slidepdf.com/reader/full/bab-1234-proposal 24/38
2. &aktor :ksternal meliputi *
a. &aktor keluarga @ ara mendidik anak, sikap orang tua, ekonomi keluarga dan
suasana dalam keluarga, !asilitas belajar yang diperlukan
b. &aktor sekolah @ metode belajar, kurikulum, relasi guru dan siswa, sarana, dan
lain#lain
c. &aktor masyarakat atau lingkungan
d. 2etode mengajar @ merupakan suatu ara yang digunakan di dalam mengajar.
2etode mengajar harus tepat, e!isien dan e!ekti! sehingga siswa dapat
menerima, memahami, menguasai dan mengembangkan bahan pengajaran.
Dalam mengajar beberapa kepribadian guru yang berperan adalah *
1) enghayatan 9ilai#nilai ehidupan
eorang guru harus berpegang pada nilai#nilai tertentu misalnya*
tanggung jawab dalam bertindak, kerelaan membantu dan kebanggaan
atas jerih payahnya sendiri.
2) 2otiasi erja
2erupakan dorongan yang datang dari dalam dirinya sendiri untuk
mendapatkan kepuasan yang diinginkan serta mengembangkan
kemampuan dan keahlian guna menunjang pro!esinya yang dapat
meningkatkan prestasi dan pro!esinya meningkat. Dalam hal ini adalah
guru yang berita#ita menyumbangkan keahliannya demi anak didiknya,
pro!esi sebagai guru merupakan kepuasan pribadi, rela mengorbankan
waktu dan tenaga demi kepentingan anak didiknya.
4
Page 25
7/23/2019 Bab 1234 Proposal
http://slidepdf.com/reader/full/bab-1234-proposal 25/38
3) i!at dan ikap
Curu harus mempunyai sikap luwes dalam pergaulan, suka humor,
rela membantu, kreati! dan berharap bahwa siswanya mampu berprestasi
dalam proses belajar mengajar seara akti!.
Dengan kepribadian guru yang positi!, siswa akan merasa senang, puas
dan gembira sehingga akan meningkatkan prestasi belajarnya.
2.&.& Pengukuran Prestasi Bela%ar
8ntuk mengetahui hasil belajar yang diperoleh siswa, diperlukan suatu
ealuasi setelah selesai mengajarkan suatu pokok bahasan atau sub bahasan dalam
kegiatan proses belajar mengajar. =lat yang digunakan untuk melihat hasil belajar
siswa dapat digunakan beberapa ara yaitu * tes lisan, tes tulis dan tugas#tugas.
2.&.' Pendidikan Anak etaldasi Mental
enyelenggaraan pendidikan anak#anak aat harus berpedoman pada
undang#undang pendidikan dan pengajaran. /ujuan dari pendidikan anak#anak
aat sebagai berikut * anak sanggup menghayati sendiri kemampuan dirinya
sendiri, anak dapat menerima kenyataan dengan sikap positi!, anak mempunyai
kemampuan jasmani dan psikokis sehingga dapat diterima oleh masyarakat dan
lingkungan sekitarnya. /ara! membaa, menulis dan berhitung yang dapat diapai
anak debil atau retaldasi mental ringan tergantung dari tingkat keerdasan masing#
masing anak. elajaran yang diberikan sekolah hendaknya dapat menapai syarat#
syarat minimum yang diperlukan dalam penghidupan meliputi *
1. elajaran membaa, usaha pematangan untuk membaa dapat dilakukan
dengan menyiapkan buku baaan yang mudah dimengerti.
)
Page 26
7/23/2019 Bab 1234 Proposal
http://slidepdf.com/reader/full/bab-1234-proposal 26/38
2. elajaran menulis, tujuan utama pelajaran menulis agar anak debil dapat
berkomunikasi dengan masyarakat. alah satu jalan untuk dapat menimbulkan
keinginan menulis dengan menyuruhnya menulis namanya sendiri, ibu, bapak,
teman dan lain#lain dan pada akhirnya dapat menulis surat.
3. elajaran berhitung, mereka dapat menghitung, menjumlah, mengurangi dan
perkalian sederhana yang ada hubungannya dengan kehidupan sehari#hari
misalnya pengertian tentang uang, membayar dan menukar uang.
4. engetahuan umum meliputi *
a. elajaran sejarah * Dieritakan tentang Diponegoro, artini, ahlawan
Reolusi.
b. elajaran Ilmu <umi * <elajar melihat peta dan nama#nama kota, ara
pembiakan tanaman dan hewan.
c. elajaran Ilmu esehatan * Dibiarakan tentang penegahan beberapa
penyakit, ara hidup sehat menjaga kebersihan tubuh dan rumah.
d. anasila * engertian tentang sila#sila, arti "7 =gustus
e. esenian * 2embuat dekorasi sederhana, mendengarkan musik,
menggambar dan kerajinan tangan.
f. engetahuan osial * osialisasi dengan orang lain, belajar menghormati
orang lain.
5
Page 27
7/23/2019 Bab 1234 Proposal
http://slidepdf.com/reader/full/bab-1234-proposal 27/38
BAB &
KEANKA KN(EP$UAL DAN H!P$E(!(
3.1 Kerangka K)nseptual
eterangan *
* Diteliti
* /idak diteliti
* =rah hubungan
Cambar 3." erangka onseptual ubungan eran 6rang /ua ebagai endidik
/erhadap restasi <elajar =nak Dengan Retaldasi 2ental
*akt)r #ang mempengaruhi
pelaksanaan peran dalam
keluarga
# usia orang tua
# keterlibatan orang tua
# pendidikan orang tua
# pengalaman sebelumnya
# stress orang tua
Peran )rang tua se/agai
pendidik
1. 2enyekolahkan anak untuk
memberikan pengetahuan,
keterampilan dan membentuk
perilaku anak sesuai dengan bakat
dan minat yang dimilikinya
1) 2enentukan waktu belajar
2) 2enyiapkan alat#alat belajar
3) 2enyediakan tempat belajar
4) 2embangun konsentrasi
5) 2erangsang keinginan belajar
6) 2elatih anak mandiri
7) /idak marah saat mengajar
8) 2enghargai usaha anak
2. 2empersiapkan anak untuk kehidupan
dewasa yang akan datang dalam
memenuhi perannya sebagai orang
*akt)r Eksternal
1.eluarga2.ekolah
3.2asyarakat E ;ingkungan
4.2etode mengajar
restasi <elajar =nak
Dengan Retaldasi 2ental
*akt)r !nternal
1.ematangan
2.Intelegensi
3.-ara belajar
4.2otiasi
5.i!at pribadi
7
7
Page 28
7/23/2019 Bab 1234 Proposal
http://slidepdf.com/reader/full/bab-1234-proposal 28/38
eran orang tua sebagai pendidik dalam hal menyekolahkan anak untuk
memberikan pengetahuan, ketrampilan dan membentuk perilaku anak sesuai
dengan bakat dan minat yang dimiliki dapat diwujudkan dengan ara membantu
proses belajar anak dalam hal menentukan waktu belajar, menyiapkan alat belajar,
menyediakan tempat belajar, membangun konsentrasi, merangsang keinginan
belajar, melatih anak mandiri, tidak memarahi anak saat mengajar anak, dan
menghargai usaha anak. Dalam pelaksanaan peran ini dipengaruhi oleh beberapa
!aktor seperti usia orang tua, keterlibatan orang tua, pendidikan orang tua,
pengalaman sebelumnya, stress orang tua serta kondisi hubungan suami istri.
elaksanaan peran orang tua sebagai pendidik berhubungan langsung
dengan prestasi belajar anak, dimana prestasi anak itu sendiri dipengaruhi oleh
!aktor internal $kematangan, intelegensi, ara belajar, motiasi, si!at pribadi+ dan
!aktor eksternal $keluarga, sekolah, masyarakat E lingkungan, metode mengajar+.
Dalam penelitian ini akan dianalisa hubungan antara peran orang tua sebagai
pendidik dengan prestasi belajar anak dengan retaldasi mental.
3.2 Hip)tesis Penelitian
ipotesis adalah jawaban sementara dari rumusan E pertanyaan penelitian
atau asumsi pertanyaan tentang dua atau lebih ariabel yang diharapkan mampu
menjawab suatu pertanyaan dalam penelitian $9ursalam dan ariani, 00"*35+.
ipotesis dalam penelitian ini adalah hubungan antara peran orang tua sebagai
pendidik terhadap prestasi belajar anak dengan retaldasi mental meliputi *
(
Page 29
7/23/2019 Bab 1234 Proposal
http://slidepdf.com/reader/full/bab-1234-proposal 29/38
0 * /idak terdapat hubungan antara peran orang tua sebagai pendidik terhadap
prestasi belajar anak dengan retaldasi mental.
" * /erdapat hubungan antara peran orang tua sebagai pendidik terhadap
prestasi belajar anak dengan retaldasi mental.
'
Page 30
7/23/2019 Bab 1234 Proposal
http://slidepdf.com/reader/full/bab-1234-proposal 30/38
BAB '
ME$DE PENEL!$!AN
Dalam bab ini akan dibahas tentang desain penelitian, kerangka kerja,
populasi dan sampel, ariabel penelitian, de!inisi operasional ariabel, waktu dan
tempat penelitian, alat dan ara pengumpulan data, analisa data, etika penelitian
dan keterbatasan penelitian.
'.1 Desain Penelitian
Desain penelitian adalah suatu strategi penelitian dalam mengidenti!ikasi
sebelum perenanaan akhir pengumpulan data $9ursalam, 003+.
enis penelitian ini menggunakan metode penelitian analitik dengan
menggunakan ranangan penelitian kuesioner dan obserasional yang dilakukan
seara cross sectional yaitu suatu penelitian untuk mempelajari dinamika korelasi
antara !aktor#!aktor resiko dengan e!ek dengan ara pendekatan, obserasi atau
pengumpulan data sekaligus pada suatu saat $ point time approach+
$9otoatmodjo, 00)+.
enelitian analitik korelasi cross sectional adalah dimana peneliti
melakukan obserasi dan pengamatan pada suatu saat.
30
30
Page 31
7/23/2019 Bab 1234 Proposal
http://slidepdf.com/reader/full/bab-1234-proposal 31/38
'.2 Kerangka Ker%a
erangka kerja merupakan bagan kerja terhadap ranangan penelitian yang
akan dilakukan, meliputi siapa yang akan diteliti $subyek penelitian+, ariabel
yang akan diteliti dan ariabel yang mempengaruhi dalam penelitian $=Ais
=limul, 003+.
Cambar 4." erangka erja ubungan eran 6rang /ua ebagai endidik
/erhadap restasi <elajar =nak Dengan Retaldasi 2ental
0 orang tua yang memiliki anak dengan retaldasi mental
di ;<#- Dewi artika /aman idoarjo tingkat D kelas "#5
Dilakukan ealuasi melalui penyebaran kuesioner pada
orang tua dan obserasi nilai raport pada anak
restasi belajar anak
dengan kriteria baik
restasi belajar anak
dengan kriteria kurang
restasi belajar anak
dengan kriteria ukup
=nalisa Data
ubungan 6rang /ua sebagai endidik terhadap
restasi <elajar =nak dengan Retaldasi 2ental
3"
Page 32
7/23/2019 Bab 1234 Proposal
http://slidepdf.com/reader/full/bab-1234-proposal 32/38
'.& P)pulasi dan (ampel
'.&.1 P)pulasi
opulasi dalam penelitian ini adalah orang tua yang mempunyai anak
Retaldasi 2ental di ;<#- Dewi artika /aman idoarjo sebanyak 0 responden.
'.&.2 (ampel dan $ehnik (ampling
ada penelitian ini sampel dipilih dengan menggunakan tehnik purposive
sampling dengan kriteria inklusi adalah karakteristik umum subjek penelitian dari
suatu populasi target yang terjangkau yang akan diteliti $9ursalam, 00 * '5+
meliputi *
1. 6rang tua yang mempunyai anak dengan Retaldasi 2ental $tuna grahita+ di
;<#- Dewi artika /aman idoarjo tingkat D kelas " 1 5.
2. 6rang tua yang bersedia menjadi responden.
3. 6rang tua bisa membaa dan menulis.
'.&.& Besar (ampel
<esar sampel dalam penelitian ini, beberapa ahli mengatakan pendapat yang
berariasi menurut 9otoatmojo $00 * '+, besar sampel penelitian ditentukan
dengan rumus *
9
" J 9$d
+
eterangan *
9 * besar populasi
n * besar sampel
d * tingkat keperayaan E ketetapan yang diinginkan
n K
3
Page 33
7/23/2019 Bab 1234 Proposal
http://slidepdf.com/reader/full/bab-1234-proposal 33/38
'.' 3aria/el Penelitian
'.'.1 3aria/el !ndependen
eran orang tua sebagai pendidik.
'.'.2 3aria/el Dependen
restasi anak dengan retaldasi mental.
0
" J 0 $ 0,0) +n K
n K "'
n K "',04
n K0
",0)
n K0
" J 0,0)
33
Page 34
7/23/2019 Bab 1234 Proposal
http://slidepdf.com/reader/full/bab-1234-proposal 34/38
4.5 De"inisi perasi)nal 3aria/el
/abel 3." De!inisi 6perasional ubungan eran 6rang /ua ebagai endidik
/erhadap restasi <elajar =nak Dengan Retaldasi 2ental
>ariabel D6 arameter =lat 8kur kala kor
>ariabel
Independen *eranorang tuasebagai pendidik
>ariabel
Dependen *restasi anakdenganretaldasimental
emampuanorang tuadalammenjalankan perannya
sebagai pendidik padaanak dengan
retaldasimental
/ingkatkeberhasilanEhasil yangtelah diapaisetelah me#lalui proses
belajar disekolah
6rang tuamembantu proses belajar anak dalamhal *". 2enentukan
waktu belajar. 2enyiapkan
alat#alat belajar
3. 2enyediakantempat belajar
4. 2embangun
konsentrasi). 2erangsang
keinginan belajar 5. 2elatih anak
mandiri7. /idak marah saat
mengajar (. 2enghargai
usaha anak
9ilai rapor anak dari
hasil ealuasiterakhir E terbaru
uesioner
6bserasi
6rdinal
6rdinal
9ilai jawaban *a K "/idak K 0
eran orang tua
dikategorikan *
# <aik K 75%#"00%
# -ukup K )0%#7)%
# urang K L )0%
ategori nilai rata#rata *# <aik K ( 1 "0
# -ukup K 5 1 7# urang K L )
'.4 5aktu dan $empat Penelitian
'.4.1 5aktu Penelitian
enelitian dilakukan pada tanggal ") uli 007 sEd 0 uli 007.
'.4.2 $empat Penelitian
enelitian dilaksanakan di ;<#- Dewi artika /aman idoarjo.
34
Page 35
7/23/2019 Bab 1234 Proposal
http://slidepdf.com/reader/full/bab-1234-proposal 35/38
'.6 Alat dan +ara Pengumpulan Data
4.7.1 Alat Pengumpulan Data
=lat pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini meliputi
kuesioner yang disebarkan kepada orang tua murid dan rapor anak.
4.7.2 +ara Pengumpulan Data
ebelum mengisi kuesioner, responden mengisi informed consent dan
menandatangani sebagai bukti kesanggupan menjadi responden. emudian
responden mengisi kuesioner dan dikumpulkan. 9ilai terbaru pada rapor anak
disalin dalam lembar obserasi.
'.7 Analisis Data
Data yang telah lengkap dan terkumpul dilakukan klasi!ikasi dan ditabulasi,
kemudian diolah dan disajikan dalam bentuk tabel.
engolahan data untuk peran orang tua sebagai pendidik pada anak retaldasimental dilakukan seara tabulasi dan pengelompokan sesuai dengan sub ariabel
yang diteliti. awaban responden dari masing#masing pertanyaan dijumlahkan dan
dibandingkan dengan jumlah pertanyaan kemudian dikalikan "00%, hasilnya
berupa prosentase. Rumus yang digunakan *
%"00 xn
f P
∑=
eterangan *
K ersentase
! K umlah nilai jawaban
n K umlah soal $dimodi!ikasi dari =rikunto, "''( * 45+
asil prosentase dari pengolahan data diinterpretasikan dengan
menggunakan skala kualitati! yaitu *
<aik * <ila jawaban MaN 75%#"00%
3)
Page 36
7/23/2019 Bab 1234 Proposal
http://slidepdf.com/reader/full/bab-1234-proposal 36/38
-ukup * <ila jawaban MaN )0%#7)%
urang * <ila jawaban MaN L )0% $modi!ikasi =rikunto, "''( * 45+.
edangkan data untuk prestasi anak dengan retaldasi mental yang
dikumpulkan dengan obserasi hasil nilai rapor diinterpretasikan dengan kriteria *
<aik * bila mempunyai nilai rata#rata ( # "0
-ukup * bila mempunyai nilai rata#rata 5 1 7
urang * bila mempunyai nilai rata#rata L )
Data yang telah diteliti disajikan seara tabulasi silang antara ariabel
independen dan dependen, selanjutnya dilakukan uji korelasi spearman ran
order dengan nilai kemaknaan !" #$#% +"$
+$5"
3
3
−
Σ−=
nn
bi p
eterangan
! * oe!isien korelasi pearman
n * umlah responden
bi * <eda $ranking G"#"+
emudian ditentukan kesimpulan penelitian berdasarkan hipotesis, dengan
kriteria 0 ditolak bila diperoleh nilai r s hitung O r s tabel.
=nalisis data untuk mengetahui hubungan antara peran orang tua sebagai
pendidik dengan prestasi belajar anak dengan retaldasi mental menggunakan uji
korelasi spearman ran order melalui bantuan perangkat lunak $Sofware
Product and Service Solution+ ersi ").0.
'.8 Etika Penelitian
35
Page 37
7/23/2019 Bab 1234 Proposal
http://slidepdf.com/reader/full/bab-1234-proposal 37/38
Dalam melakukan penelitian ini peneliti mendapat rekomendasi dari
=kademi eperawatan idoarjo dan mengajukan permohonan iAin penelitian
kepada epala ekolah ;<#- Dewi artika /aman idoarjo. etelah mendapat
persetujuan barulah mengadakan penelitian dengan menekankan etika meliputi *
4.9.1 Lem/ar persetu%uan men%adi resp)nden
2engajukan lembar persetujuan kepada responden yang akan diteliti yang
bertujuan agar responden mengetahui maksud dan tujuan penelitian serta dampak
yang diteliti selama pengumpulan data. ika responden bersedia diteliti maka
harus menandatangani lembar persetujuan, jika responden menolak untuk diteliti
maka peneliti tidak akan memaksa dan tetap menghormati haknya.
4.9.2 Anominity 9$anpa Nama:
8ntuk menjaga kerahasiaan identitas responden, peneliti tidak akan
menantumkan nama responden pada lembar pengumpulan data yang diisi oleh
responden. ;embar tersebut hanya diberi nomor kode tertentu.
4.9.3 Confidentiality 9Kerahasiaan:
erahasiaan in!ormasi yang diberikan oleh responden dijamin oleh peneliti.
1.2 '.1; Keter/atasan Penelitian
1. /erbatasnya waktu mempengaruhi besar sampel sehingga menjadi kurang
mewakili.
2. engumpulan data dengan menggunakan kuesioner memungkinkan responden
menjawab pertanyaan tidak jujur atau tidak mengerti tentang pertanyaan yang
mewakili sehingga memberi hasil yang kurang akurat.
37
Page 38
7/23/2019 Bab 1234 Proposal
http://slidepdf.com/reader/full/bab-1234-proposal 38/38
3. eterbatasan kemampuan peneliti sebagai peneliti pemula sehingga
mempengaruhi hasil penelitian.
4. eterbatasan literatur mempengaruhi kurangnya bahan rujukan yang memadai
dan sesuai dengan penelitian ini.
3(