Top Banner

of 28

Bab 05 Pembelahan Sel

Oct 30, 2015

Download

Documents

Daroja B. Rusdi

PEMBELAHAN SEL
Welcome message from author
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
  • PEMBELAHANSEL

  • Tujuan Pembelajaran:Menjelaskan pembelahan sel secara langsung,Menjelaskan tahap-tahap pembelahan mitosis,Menjelaskan tahap-tahap pembelahan meiosis,Membedakan spermatogenesis dengan oogenesis,Menjelaskan hubungan pembelahan sel dengan pewarisan sifat.

  • Pembelahan sel secara langsungSetiap sel membelah menjadi dua sel yang sama (identik) disebut juga pembelahan biner.

  • B. Pembelahan sel secara tak langsungPembelahan sel yang melalui tahapan-tahapan dinamakan pembelahan tak langsung.Dibedakan menjadi 2:MitosisMeiosis

  • MitosisTerjadi pada semua sel tubuh kecuali jaringan penghasil gamet.Sel induk membelah diri menjadi 2 sel anak yang mewarisi semua sifat induknya.Tahapan mitosis:ProfaseMetafaseAnafaseTelofaseInterfase

  • ProfaseTanda-tanda:benang-benang kromatin menebal menjadi kromosom,Kromosom menggandakan diri membentuk kromatid,Kromatid saling berhubungan dengan pusat sentromer,Membran nukleus melebur sehingga sel tidak bermembran inti,Pada sel hewan terdapat sentriolnya.

  • 2. MetafaseDidahului oleh tahap prometafase.Tanda-tandanya:serat-serat gelendong tampak semakin jelas,Kromatid terletak di bagian ekuator,Kromosom berbaris di pelat metafase (bidang khayal yang berjarak sama di anatara kedua kutub).

  • 3. AnafaseCiri khusus:Adanya satu kromatid (berisi satu set kromosom) yang sedang bergerak menuju ke kutub masing-masing.Jumlah kromosom yang menuju ke kutub adalah sama.Jadi jika sel induk memiliki 2n kromosom maka setiap sel anak akan memperoleh 2n kromosom.

  • 4. TelofaseMerupakan fase akhir pembelahan,Ciri-cirinya:Benang kromosom sudah berada di daerah kutub masing-masing,Benang kromosom berubah menjadi benang kromatin,Membran nukleus mulai terbentuk,Nukleolus mulai muncul kembali,Pada bidang ekuator terbentuk penebalan plasma dan mengalami sitokinesis,Terbentuklah 2 sel anak yang identik.

  • 5. InterfaseMerupakan fase antara yaitu berada diantara periode mitosis satu dengan yang lain.Bukan fase istirahat, karena sel giat metabolisme.Tanda-tanda:Fase pertumbuhan primer (Gap 1/G1)Penggandaan organel sel pasca mitosis.b) Fase sintesis (S)Terjadi sintesis materi genetik DNA.Fase pertumbuhan sekunder (Gap 2/G2)-Penggandaan organel sel pra mitosis.

  • Gambar. Pembelahanmitosis

  • 2. MeiosisHanya berlangsung pada organ reproduksi, yaitu ketika organ reproduksi akan menghasilkan sel gamet.Pembentukan gamet terjadi pada:spermatogenesis (pembentukan sperma),oogenesis (pembentukan ovum/sel telur).

  • Tahap-tahapnya:Meiosis IProfase I, tahapannya:leptonema, yaitu kromosom mengalami kondensasi membentuk benang-benang,Zigonema, yaitu kromatid yang homolog saling membentuk sinapsis/berpasangan,Pakinema, yaitu terbentuk benang-benang pendek atau kromatid,Diplonema, yaitu kromatid yang bivalen saling memisah.

  • Metafase I, tahapnya:Pasangan kromosom homolog atau tetrad berada di daerah ekuator pada daerah pelat metafase.Sentrosom menuju ke kutub dan mengeluarkan serat-serat gelendong.

    Anafase I, tahanya:Kromosom homolog bergerak menuju ke kutub masing-masing.Tidak terjadi pembelahan sentromer.

  • Telofase I, tahapnya:Terbentuk membran nukleus.Terjadi proses sitokinesis (pembelahan sitoplasma sel).Terbentuk 2 sel anak yang haploid.Sel sudah siap memasuki pembelahan meiosis II

  • b. Meiosis II Profase II, tahapnya:Kromatin menebal dan memendek membentuk kromosom.Terjadi penggandaan kromosom sehingga jumlah set kromosom tetap.Serat-serat gelendong kembali terbentuk.

  • Metafase II, tahapnya:Kromosom mengumpul di daerah ekuator di daerah pelat metafase.Setengah kromosom mengarah ke kutub berlawanan.

    Anafase II, tahapnya:-Sentromer berpisah, kromosom bergerak menuju ke kutub masing-masing.

  • Telofase II, tahapnya:Terbentuk membran inti.Tiap inti mengandung n kromosom (sel haploid).Proses akhir sitokinesis sehingga terbentuk empat sel anak haploid.

  • Gambar. Pembelahan meiosis I

  • Gambar. Pembelahan meiosis I

  • Tabel. Perbandingan mitosis dan meiosis

    PembandingMitosisMeiosisJumlah pemebelahanSatu kali pembelahanDua kali pembelahanJumlah sel anak & komposisi genetik2, masing-masing diploid (2n) identik dengan induknya4, masing-masing haploid (n) mengandung separuh dari jumlah kromosom sel induk, tidak identik dengan induknya.Sinapsis kromosom homologTidak terjadiTerjadi. Sinapsis menyebabkan pindah silang antara kromatid.Tempat terjadinyaSel tubuhOrgan reproduksi (tempat pembentukan sel kelamin)PerananUntuk perbanyakan sel, pertumbuhan, perbaikan dan reproduksi aseksual.Untuk pembentukan sel kelamin.

  • C. Proses Pembentukan Gamet pada hewan (gametogenesis)1. SpermatogenesisYaitu pembentukan sel sperma pada hewan jantan.Perhatikan gambar.

  • 2. OogenesisYaitu pembentukan sel telur/ovumPerhatikan gambar.

  • D. Pembentukan Gamet pada Tumbuhan1.Pembentukan gamet jantan (Mikrosporogenesis)Yaitu pembentukan gamet jantan (mikrospora) yang bermula sebagai sel-sel induk gamet jantan (mikrosporosit.Perhatikan gambar.

  • 2. Pembentukan gamet betina (Megasporogenesis)Perhatikan gambar.

  • E. Hubungan Pembelahan Mitosis dan Meiosis dengan Pewarisan sifat.Mitosis dengan pewarisan sifatHasil dari mitosis:Semua sifat induk diwariskan kepada kedua sel anak,Setiap sel anak memiliki sifat identik dengan sel induk.

  • 2. Meiosis dan Pewarisan SifatHasil dari meiosis:Sel anak mengandung separuh set kromosom dari induknya.Sel anak tidak identik dengan induknya.Zigot yang terbentuk memiliki separuh sifat induk jantan dan separuh sifat induk betina.

  • SEKIANTERIMAKASIH