asidosis metabolik

7/18/2019 asidosis metabolik

http://slidepdf.com/reader/full/asidosis-metabolik-569771342a11f 1/23

Asidosis Metabolik et causa Gagal Ginjal Akut

Debora Semeia Takaliuang

102011304

Fakultas Kedokteran ni!ersitas Kristen Krida "acana

#l$ Arjuna tara %o$& #akarta 'arat 11(10

)mail * deboratakaliuang+,mail$com

Pendahuluan

Gangguan keseimbangan asam basa terjadi bila mekanisme -omeostasis tubu- tidak

da.at mem.erta-ankan ./ dalam batas normal$ 'ila nilai ./ dara- arteri di baa- normal

disebut asidemia dan diatas normal disebut alkalemia$ roses terjadin,a asidemia disebut

asidosis dan .roses terjadin,a alkalemia disebut alkalosis$ ang berungsi menjaga agar nilai /

teta. konstan adala- sistem da.ar .lasma$1

Sistem ini da.at meng-alangi gangguan keseimbangan asam basa ,ang berlangsung

dalam aktu singkat $'ila sistem da.ar ataukeseimbangan asam basa terganggu misaln,a .ada

.en,akit ginjal atau .ada gangguan rekuensi .ernaasan melalui -i.o!entilasi atau

-i.er!entilasi maka akan terjadi .ergeseran nilai ./ dalam .lasma$ enurunan ./ lebi- dari

0$03 unit 5./ normal 647 dikenal sebagai asidosis$1

Anatomi GinjalGinjal adala- organ ,ang berbentuk se.erti kacang berarna mera- tua .anjangn,a

sekitar 12( cm dan tebaln,a 2( cm 5kurang lebi- sebesar ke.alan tangan7$ Setia. ginjal

memiliki berat antara 12(816( g .ada laki8laki dan 11( sam.ai 1(( g .ada .erem.uan$ Ginjal

terletak di area ,ang tinggi ,aitu .ada dinding abdomen .osterior ,ang berdekatan dengan dua

.asang iga terak-ir$ 9rgan ini meru.akan organ .eritoneal$2

1



Tia.8tia. ginjal mem.un,ai sebua- kelenjar adrenal diatasn,a$ Ginjal kanan terletak agak

di baa- dibandingkan ginjal kiri karena ada -ati .ada sisi kanan$ Ginjal kanan lebi- tebal dan

lebi- .endek dari.ada ginjal kiri$ Kedudukan ginjal da.at di.erkirakan dari belakang$ Mulai

!ertebra torakalis tera-ir sam.ai dengan lumbal ketiga$ Setia. ginjal diselubungi tiga la.isan

jaringan ikat$ Fasia renal ca.sula adi.osa dan ca.sula ibrosa$2

Fascia renal adala- .embungkus terluar$ embungkus ini melabu-kan ginjal .ada struktur

di sekitarn,a dan mem.erta-ankan .osisi organ$ :a.sula adi.osa adala- jaringan adi.osa ,ang

terbungkus asia ginjal$ #aringan ini membantali ginjal dan membantu organ teta. .ada

.osisin,a$ :a.sula ibrosa adala- membran -alus trans.aran ,ang langsung membungkus ginjal

dan da.at dengan muda- diku.as$2

Gambar 1. Sisi Eksterna Ginjal.2

Anamnesis

Anamnesis tan,akan a.aka- ada gejala gagal ginjal 5se.erti mual munta- sesak na.as

akibat asidosis atau edema .aru7; A.aka- lela- malaise urin berkurang .oliuria atau -ematuria

nokturia; A.aka- ada gejala .en,erta se.erti* -emo.tisis ruam n,eri .unggung demam dan

.enurunan berat badan akibat neuro.ati; A.aka- sedang menjalani .engobatan untuk gagal

ginjal;3

A.aka- sebelumn,a .erna- didiagnosis .en,akit ginjal; Adaka- keluarga mengalami -al

,ang seru.a; A.aka- ada kom.likasi .en,akit ginjal se.erti* -i.ertensi .en,akit tulang atau

.en,akit jantung;3

2



Pemeriksaan Fisik

A.aka- .asien tam.ak sakit; Kom.likasi gagal ginjal ,ang memba-a,akan jia antara

lain edema .aru asidosis dan -i.erkalemia$ Adaka- sesak naas; Adaka- .ola .erna.asan

kussmaul 5ce.at dan dalam7 akibat asidosis; Adaka- sianosis; Adaka- tanda8tanda kelebi-an

cairan; <on-ki .ada .aru irama gallo. #= meningkat edema .erier -i.ertensi; Adaka-

kekurangan cairan atau s,ok; /i.otensi .enurunan TD .ostural takikardia .erier dingin

!asokonstriksi .erier;3

Adaka- tanda8tanda .en,akit tertentu ,ang men,ebabkan gagal ginjal 5misaln,a ginjal

.olikistik ruam !askulitis se.sis .ankreatitis bruit arteri renalis7 Adaka- tanda8tanda eek

disungsi ginjal 5misaln,a anemia la. metabolik asidosis mengantuk kecenderungan

.erdara-an7;3

Keadaan Umum

emeriksaan isis -arus selalu dimulai dengan .enilaian keadaan umum .asien$ Dengan

.enilaian kaedaan umum ini da.at di.erole- kesan a.aka- .asien dalam keadaan distress akut

,ang memerlukan .ertolongan segera ataukan .asien dalam keadaan ,ang relati!e stabil

se-ingga .ertolongan da.at diberikan setela- dilakukan .emeriksaan isis ,ang lebi- lengka.$4

'ila .asien dalam keadaan de-idrasi berat misaln,a -arus dilakukan .emeriksaan tanda8

tanda !ital secara ce.at dan kemudian diberikan diberikan .erolongan aal dengan cairan inuse

dan bukann,a di.eriksa secara ter.erinci a.akan gigi geligi .asien tumbu- normal$ Demikian

.ula .asien ,ang dalam keadaan status kon!lusi!us -arus dibrantas dulu kejangn,a kemudian

setela- .asien tenang dan stabil .emeriksaan sistematis ,ang terinci baru dilakukan$4

/al .ertama ,ang dinilai adala- kesan keadaan sakit a.aka- .asien tidak tam.ak sakit

tam.ak sakit ringan sedang atau berat$ Selanjutn,a .er-atikan kesadaran .asien$ Kesadaran baru

da.at dinilai kalau .asien tidak tidur$ Disam.ing itu juga dinilai status mental dan tingka- laku

.asien a.aka- .asien tam.ak gembira tenang ko.erati ketakutan agresi -i.erakti gadu-

gelisa- murung atau cengeng$ Selanjutn,a di.er-atikan .ula terda.atn,a kelainan8kelainan ,angsegera tam.ak misaln,a dis.ne na.as cu.ing -idung retraksi sianosis ikterus edema anasaka

dan lain8lainn,a$4

Karakteristik tangisan .asien juga kadang8kadang da.at member .enunjuk umum keara-

diagnosis tertentu$ Tangisan ,ang kuat da.at disebabkan karena .asien memang merasa sakit

ketakutan atau memang sekedar mau menangis saja$ A.a.un sebabn,a tangisan ,ang kuat

3



biasan,a member .etunjuk ba-a .asien tidak distress berat dan tidak dalam keadaan lema-$

Sebalikn,a tangisan ,ang lema- meenunjukan keadaan .asien ,ang lema- atau sakit cuku.

berat$4

osisi .asien serta akti!itasn,a .erlu dinilai dengan baik$ A.aka- .asien dating berjalan

duduk tiduran akti tiduran .asi atauka- ia mengambil .osisi abnormal tertentu$ enderita

sesak na.as biasan,a sering mengambil .osisi duduk atau setenga- duduk dengan kedua tangan

men,angga dibelakang$ er-atikan asies .asien$ Fasies adala- istila- ,ang menunjukan eks.resi

aja- .asien$4

Tanda Vital

emeriksaan nadi -arus dilakukan .ada keem.at ekstremitas ,ang dinilai adala-*

rekuensi nadi .aling baik diukur dalam keadaan tidur$ 'ila tidak memungkinkan dalam keadaan

tidur -arus diberikan catatan keadaan anak aktu nadi di-itung 5bangun tenang gelisa-

menangis berontak7$ >rama* dalam keadaan normal irama nadi adala- teratur$ Kualitas nadi* isi

.erabaan nadi ,ang normal disebut cuku.$ )kualitas nadi * dalam kedaan normal isi nadi terasa

sama .ada keem.at ekstremitas$4

Tanda !ital ketiga ,ang .erlu dinilai adala- .erna.asan .asien$ Disam.ing rekuensi

.erna.asan ti.e dan kedalaman .erna.asan .erlu di.er-atikan$ ada keadaan normal ti.e

.erna.asan ba,i dan anak kecil adala- abdominal atau diaragmatik$ Terda.atn,a .erna.asan

torakal .ada ba,i menunjukan adan,a kelainan .aru kecuali bila .asien sangat kembung$4

Taki.ne adala- .erna.asan ,g ce.at dan sering terli-at .ada .elbagai .en,akit .aru$ ada

ba,i dan anak kecil tak-.ne meru.akan tanda dini gangguan .erna.asan$ Dis.ne berarti kesulitan

berna.as ditandai dengan na.as cu.ing -idung retraksi sbkostal intrakostal atau su.rastrenal

da.at disertai sianosis dan taki.ne$4

>neksi bakteri !irus .roto?oa de-idrasi serta -eat stroke men,ebabkan demam dari

,ang ringan sam.ai -i.er.ireksia$ Demam juga terjadi .ada trauma otak tumor otak leukimia .en,akit jaringan ikat reaksi transusi reaksi obat8obatan dan lainn,a$4

Antopometri

Tinggi badan -arus diukur .ada setia. kali kunjungan$ Tubu- ,ang lebi- .endek dari

normal da.at disebabkan ole- .en,akit kronik ,ang men,ebabkan ganggtan absorasi dan

4



utilisasi nutrien termasuk malnutrisi .en,akit .aru kronik .en,akit -ati kronik .en,akit

jantung baaan alergi makanan dan malabsorbsi$4

'erat badan$ >normasi ,ang di.erole- dari .enimbangan berkala lebi- bermanaat

dari.ada .enimbangan seaktu$ enurunan berat badan ,ang kronik menunjukan adan,a

.en,akit kronik se.erti diare .emberian makan ,ang tidak memadai ibrosis .annkreas atau

kelainana .encernaan lainn,a$ Kenaikan berat badan ,ang berlebi- menunjukan -idrasi berlebi-

atau .embengkakan akan teta.i umumn,a disebabkan ole- makan ,ang terlalu ban,ak$ 4

Capillar !e"ill Test

:a.illar, <eill Test adala- tes ce.at ,ang dilakukan untuk menilai kecuku.an sirkulasi

seorang indi!idu dengan cura- jantung ,ang buruk$ Kulit ditekan dengan kuat ole- ujung jari

sam.ai menjadi .ucat aktu ,ang dibutu-kan -ingga kulit tersebut kembali normal arnan,a

menunjukkan aktu .engisian ka.iler$ engisian ka.iler normal memakan aktu sekitar 2 detik$4

/al ini da.at diukur dengan memegang tangan lebi- tinggi dari jantung 5mencega-

reluks !ena7 menekan lembut jari atau jari kaki sam.ai tern,ata .uti- dan mencatat aktu ,ang

dibutu-kan -ingga arna kulit kembali setela- tekanan dile.askan$ "aktu isi ulang ,ang normal

adala- kurang dari 2 detik$ ada ba,i baru la-ir .engisian ka.iler da.at diukur dengan menekan

sternum selama lima detik dengan jari atau ibu jari dan mencatat aktu ,ang dibutu-kan -ingga

arna kulit kembali sekali tekanan dile.askan$4

'atas normal atas untuk .engisian ka.iler .ada ba,i baru la-ir adala- 3 detik$ :a.illar,

<eill Time 5:<T7 adala- indikasi umum dari de-idrasi dan .enurunan .erusi .erier$ .ada

umumn,a tes ini da.at sangat ber!ariasi antara .asien bebera.a .asien ole- karenan,a tidak

bole- diandalkan sebagai ukuran diagnostik uni!ersal$ Meski.un demikian.emeriksaan ini

sangat berguna sebagai bukti .endukung untuk tanda .ositi .enurunan .erusi ke ekstremitas$

Tes :<T 5juga kadang disebut sebagai :FT dalam ediatrik7 sering disebut sebagai tes kuku

.ucat$4

Pemeriksaan Penunjan#

Pemeriksaan $aboratorium

ntuk memastikan diagnosis gagal ginjal dan membantu mengidentiikasi .en,ebab

s.esiik A<F digunakan berbagai .emeriksaan laboratorium$ %itrogen urea dara- 5'%7 dan

5



kreatinin serum ,ang meningkat sekedar indikator atas menum.ukn,a buangan nitrogen 5gagal

ginjal7 dan biasan,a tidak membantu menemukan .en,ebab$(

%iopsi Ginjal

'io.si ginjal .erkutan mungkin akan dilakukan jika setela- semua data dinilai masi-

terda.at keraguan misaln,a tentang jenis cedera ginjal atau jika inormasi ,ang di.erole- nanti

akan membantu menegakkan inter!ensi tera.eutik langsung$(

Pemeriksaan !adiolo#i

Studi .encitraan di.erlukan untuk membedakan gagal ginjal kronis dengan A<F

mendiagnosis obstruksi menilai aliran serta .erusi dara- ginjal$ 'eragam studi mencaku. oto

.olos abdomen atau tulang .anjang SG ginjal .emindaian radionuklida radiograi kontras

arna dan tomograi kom.uter 5:T7 atau .encitraan resonansi magnetik 5M<>7$ A<F dibedakan

dari gagal ginjal kronis berdasarkan ukuran ginjal ,ang normal serta ada tidakn,a osteodistroi

ginjal .ada radiograi tulang$(

Foto .olos abdomen da.at mem.erli-atkan ukuran serta bentuk ginjal$ SG ginjal da.at

menilai ukuran ginjal serta obstruksi ,ang terli-at sebagai dilatasi sistem .engum.ul$ Studi

kontras dengan .earna retrogad digunakan untuk meli-at sistem .engum.ul urine baa-$ :T

dan M<> ma-al$(

&ia#nosis

'erdasarkan skenario ,ang akan diba-as ,akni mengenai anak laki 8 laki berumur & ta-un

,ang datang karena naas ce.at serta lemas dan suda- diare serta munta- sejak 3 -ari ,ang lalu

-ingga nasu makan dan minum menurun disertai buang air kecil ,ang sedikit diduga mengalami

gagal ginjal akut$

Gagal ginjal .rarenal .erlu diantisi.asi dini karena tindakan ,ang ce.at dan te.at da.at

mencega- terjadin,a GGA renal 5intrinsik7$ ntuk mengeta-ui a.aka- GGA .rarenal suda-

berlanjut menjadi renal da.at dilakukan .emeriksaan indeks urin dengan tujuan meli-at

integritas ungsi tubulus ginjal$ ada GGA .rarenal ungsi tubulus masi- baik se-ingga da,a

reabsor.si natrium dan air masi- baik$&

Maniestasi utama asidosis metabolik klinis adala- .eningkatan laju sekaligus kedalaman

res.irasi 5misaln,a taki.nea dan -i.er.nea7 karena .usat res.iratorik SS menda.at rangsangan

6



dalam u.a,a mengekskresikan lebi- ban,ak @asam@ !olatil$ #ika berat .eruba-an ini da.at

memicu .erna.asan Kussmaul$&

Selain itu asidosis berat menekan SS serta juga mengurangi ta-anan !askuler .erier

serta ungsi !entrikel jantung se-ingga kemudian men,ebabkan -i.otensi dan -i.oksia jaringan

dengan berkembangn,a asidosis laktat sekunder$ Asidosis kronis .ada ba,i da.at menjadi

.en,ebab gagal tumbu- normal dan karena kelebi-an / dida.at di tulang dengan ke-ilangan

kalsium tulang secara bersamaan da.ar terjadi osteomalasia berat dan rakitis$&

Diagnosis s.esiik asidosis metabolik membut-kan analsis elektrolit .lasma dan .ada

bebera.a kasus .enentuan ./ serta a:92 arteri$ eng-itungan AG seringkali membantu dan

.engukuran ./ urin dalam sam.el ,ang baru dikeluarkan mungkin di.erlukan untuk

menentukan etiologi asidosis$ Karena .en,ebab asidosis metabolik ban,ak .engelolaan ,ang

te.at adala- mengatasi etiologin,a$&

Membedakan GGA dengan GGK atau GGK dengan .ada GGA 5acute on c-ronic renal

ailure7 kadang8kadang sulit dibedakan$ ada .asien .erlu dicari ria,at dan tandaBgejala

.en,akit ginjal kronik se.erti* .un,a ria,at .en,akit ginjal adan,a .asien .en,akit ginjal

-erediter dalam keluarga adan,a -ambatan .ertumbu-an adan,a retino.ati -i.ertensi .ada

SG ditemukan kedua ginjal kecilBmengkerut$&

A<F secara klasik tela- dikelom.okkan ke dalam !arian anurik$ oligorik dan

nonoligurik$ Meski.un demikian .endekatan ,ang lebi- bermanaat didasarkan .ada lokasi

kejadian ,ang mendasari da.at .re renal renal dan .ost renal$ A<F .re renal terjadi akibat

.eristia sistemik misaln,a de-idrasi berat atau .erdara-an ,ang mengurangi aliran dara- dan

tekanan .erusi ginjal secara bermakna di ka.iler glomerulus dan dengan demikian

men,ebabkan .enuruan laju iltrasi glomerulus 5GF<7$&6

A<F dikatakan renal atau intrinsik jika terjadi cedera .ada .arenkim ginjal se.erti ,angterjadi .ada glomeruloneritis akut atau nekrosis tubulus akut$ A<F .ost renal adala- obstruksi

akut .ada traktus urinarius$ Anamnesis serta .emeriksaan isik secara cermat bersama

.emeriksaan laboratorium biasan,a memungkinkan kita mengklasiikasikan dan mendiagnosis

A<F$&

7



Aliran dara- ginjal berta-an stabil meski.un dalam rentang tekanan arterial mean ,ang

luas suatu .roses dikenal sebagai autoregulasi$ A<F .re renal terjadi jika derajat -i.otensi

sistemik melebi-i kemam.uan autoregulasi mem.erta-ankan aliran dara- ginjal dalam jumla-

cuku. melalui ka.iler glomerulus$ /i.o.erusi ini disertai serangkaian .eristia ,ang

ber-ubungan$ eningkatan .ele.asan renin .ada a-irn,a meningkatkan .roduksi aldosteron

,ang kemudian akan men,ebabkan reabsor.si natrium bermakna di duktus .engum.ul$&6

Selain itu berkurangn,a !olume ):F ,ang bersirkulasi merangsang .ele.asan -ormon

antidiuretik meningkatkan reabsor.si air di duktus .engum.ul medula$ /asil a-ir ,ang terjadi

adala- .engurangan !olume urin menurunn,a konsentrasi natrium urin dan .eningkatkan

osmolalitas urin ,ang semua meru.akan ciri A<F .re renal$ Siat utama A<F .re renal adala-

re!ersibilitas segeran,a setela- terjadi .emuli-an !olume ):F dan tidak adan,a cedera .ada

.arenkim ginjal$ en,ebab A<F .ada anak adala- de-idrasi berat akibat munta- dan diare

.erdara-an luka bakar s,ok se.sis sindrom nerotik dan gagal jantung$&6

en,ebab .rerenal gagal ginjal akut mengakibatkan .enurunan .erusi melalui .enurunan

!olume sirkulasi dara- total atau eekti$ Tidak ada bukti kerusakan ginjal$ enurunan !olume

intra!askuler men,ebabkan .enurunan cura- jantung men,ebabkan .enurunan aliran dara-

dalam korteks ginjal dan laju iltrasi glomerulus 5CFG7$ #ika dalam aktu tertentu .en,ebab

,ang mendasari -i.o.erusi berbalik ungsi ginjal nantin,a da.at kembali normal$ #ika

-i.o.erusi berta-an melam.aui tingkat kritis ini maka kerusakan .arenkim ginjal da.at

terjadi$&6

&ia#nosis %andin#

Ga#al Ginjal 'ntrinsik (!enal)

ada A<F >ntrinsik cura- urin osmolalitas dan konsentrasi natrium ber!ariasi menurut

lokasi segmen neron ,ang cedera$ A<F intrinsik terkadang suda- jelas terli-at dari anamnesis

dan .emeriksaan isik$ Sebagai conto- A<F ,ang ber-ubungan dengan .en,akit sistemik$

Sebalikn,a anak ,ang mengalami AT% atau neritis insterstisial mungkin -an,a akan memiliki

bebera.a temuan klinis ,ang mengesankan diagnosis$(86

8



'ila .erusi ginjal ,ang lema- meneta. selama .eriode ,ang cuku. lama ginjal da.at

rusak se-ingga .engembalian .erusi ginjal tidak lagi memberikan eek .ada iltrasi glomerulus$

ada situasi ini terjadi gagal ginjal intrinsik 5kategori intra renal se.erti %TA nero.ati

!asomotor dan nerosis neron baa-7$(86

A<F renal sebagai akibat .en,akit ginjal .rimer * ,aitu berkurangn,a aliran dara- ginjal

keseluru- bagian atau sebagian ginjal -al ini dikarenakan keadaan .ra renal ,ang tidak teratasi

sedangkan .en,ebab lain karena stenosis arteri renalis se-ingga mengurangi aliran dara-

keseluru- ginjal iskemik lokal da.at terjadi bila terjadi .en,akit !askuler oklusi

glomeruloneritis akut nerosklerosis maligna .en,akit kolagen angitis -i.ersensiti$(86

)tiologi renal jika kelainan kongenital biasan,a* agenesis ginjal ginjal .olisiklik

glomeruloneritis kelainan !askuler ginjal neritis interstisial dan kerusakan tubulus$6

Ga#al Ginjal Post !enal

'erbagai kondisi ,ang da.at meng-ambat aliran urin dari ginjal keluar da.at

mengakibatkan a?otemia .ost renal$ 9bstruksi ini da.at terjadi .ada setia. tem.at dalam saluran

.erkemi-an$ 'ila urine tidak da.at meleati obatruksi mengakibatkan kongesti ,ang akan

men,ebabkan tekanan retrograd melalui sistem kolagentes dan neron$ Keadaan ini

mem.erlambat laju aliran cairan tubular dan menurunkan CFG$ Sebagai akibatn,a reabsorbsi

natrium air dan urea meningkat men,ebabkan .enurunan natrium urine dan meningkatkan

osmolalitas dan '% urine$(86

Sedangkan A<F .ostrenal lebi- sering terjadi .ada ba,i baru la-ir dengan malormasi

kongenital se.erti striktur uretra katu. uretra .osterior atau neurogenic bladder$ 'a,i baru la-ir

dengan obstruksi traktus urinarius da.at tam.ak normal dengan cura- urine berkurang atau

ba-kan meningkat$ A<F .ostrenal tidak la?im terjadi .ada anak ,ang lebi- besar$ ada anak

dengan satu ginjal obstruksi ureter karena batu atau bekuan dara- juga da.at mengakibatkangagal ginjal$&

ada .ost renal sering diketa-ui tanda8 tanda se.erti * .oliuria disertai anuria s,ndrom

diabetes insi.idus 5.ittesin8 resisten diabetes insi.idus 7 kolik batu -idronerosis bilateral$

9



'iasan,a disebabkan ole- jika kongenital* katub uretra .osterior obstruksi ureter bilateral$ 'isa

juga karena obstruksi dida.at beru.a batu bekuan dara- kristal asam urat tumor$&

Ga#al Ginjal Kronis

en,akit ginjal kronik adala- suatu .roses .atoisiologis dengan etiologi ,ang beragam

mengakibatkan .enuranan ungsi ginjal ,ang .rogresi dan dalam aktu ,ang lama ,ang

ditandai dengan .enurunan ungsi ginjal ,ang ire!ersibel .ada suatu derajat ,ang memerlukan

tera.i .engganti ginjal ,ang teta. beru.a dialisis atau trans.lantasi ginjal$ remia adala- suatu

sindrom klinik dan laboratorik ,ang terjadi .ada semua organ akibat .enurunan ungsi ginjal

.ada .en,akit ginjal kronik$

Maniestasi klinik ,ang k-as .ada .en,akit ginjal kronik antara lain* 5a7 sesuai dengan

.en,akit ,ang mendasarin,a se.erti DM ineksi traktus urinarius batu traktus urinarius

-i.ertensi -i.erurikemi SC)$ 5b7 Sindrom uremia ,ang terdiri dari lema- letargi anoreksia

mual munta- nokturia !olume o!erload neuro.ati .erier .ruritus kejang8kejang sam.ai

koma$ 5c7 Gejala kom.likasin,a antara lain -i.ertensi anemia osteodistroi reanl .a,a- jantung

asidosis metabolik gangguan keseimbangan elektrolit$

ada .emeriksaan SG juga da.at ditemukan ukuran ginjal ,ang mengecil korteks ,ang

meni.is adan,a -idronerosis$ emeriksaan bio.si -an,a bisa dilakukan a.abila keadaan ukuran

ginjal suda- mengecil -i.ertensi tidak terkendali ginjal suda- .olisiklik$

10



Gambar. Klasi"ikasi Ga#al Ginjal Akut.6

Etiolo#i

Asidosis metabolik da.at disebabkan ole- bebera.a .en,ebab umum se.erti * kegagalan

ginjal untuk mengekresikan asam metabolik ,ang normaln,a dibentuk di tubu- .embentukan

asam metabolik ,ang berlebi-an dalam tubu- .enamba-an asam metabolik kedalam tubu-

melalui makanan ke-ilangan basa dari cairan tubu- 5aal7$ ada gagal ginjal dimana ungsi

ginjal sangat menurun terda.at .embentukan anion dari asam lemak dalam cairan tubu- ,ang

11



tidak eksresikan ole- ginjal$ Selain itu .enurunan laju iltrasi glomerulus mengurangi eksresi

osat dan %/4 ,ang mengurangi jumla- bikarbonat$6

Tabel 1. Etiolo#i Asidosis *etabolik.+

Gap Anion *enin#kat Gap Anion ,ormal

Tambahan asam or#anik

Asidosis laktat

>ntoksikasi salisilat

Keracunan etilen glikol

Kehilan#an %ikarbonat primer

Diare

reterostomi

emberian in-ibitor :a an-idrase

%ekuran#na eksresi - di #injal

A?otemia .rerenal

De-idrasi

Gagal ginjal akut

Gagal ginjal kronis

Penurunan re#enerasi -C/0

Diureik aldosteron antagonis

5s.irinolakton triamteren7

/i.oaldosteron

Tabel 2. Etiolo#i Ga#al Ginjal Akut.E

12



Epidemiolo#i

Gagal ginjal akut timbul bila terjadi .enurunan akut laju iltrasi glomerulus 5CFG7 dan

?at ,ang biasan,a diekskresikan ole- .erusi ginjal ,ang tidak adekuat 5.rarenal7 .en,akit ginjal

intrinsik 5renal7 dan obstruksi saluran kemi- 5.ascarenal7$ Keadaan .rarenal mencaku. (08&(kasus .ascarenal 1( dan renal sekitar 2083( sisan,a$ ada %egara berkembang kom.likasi

obstetrik dan ineksi se.erti malaria meru.akan .en,ebab ,ang .enting$ Angka mortalitas

keseluru-an sekitar 30860 tergantung usia dan adan,a gagal organ atau .en,akit lain$ Dari

.asien ,ang berta-an &0 memiliki ungsi ginjal normal namun 1(830 memiliki gangguan

ginjal dan sekitar (810 mengalami .en,akit ginjal stadium ak-ir$E

Di negara ,ang suda- ma.an sesuai dengan .ola .en,akit serta sarana ,ang tersedia

tern,ata angka kejadian gagal ginjal akut dida.at selama .eraatan di ruma- sakit ber-ubunganerat dengan tinggin,a rekuensi tindakan beda- berisiko tinggi$ Angka kejadian gagal ginjal akut

dida.at selama .eraatan di ruma- sakit menca.ai 48( dan -am.ir &0 mem.un,ai -ubungan

dengan tindakan beda- terutama beda- jantung toraks !askuler dan abdomen$ Sebalikn,a di

negara berkembang terutama daera- tro.ika communit, acuired acute renal ailure masi-

13



meru.akan masala- dengan angka kejadian masi- cuku. tinggi$ ada umumn,a gagal ginjal

akut dida.at.3

*ani"estasi Klinis

Tanda dan gejala ,ang disajikan mungkin didominasi atau dimodiikasi ole- .en,akit

.encetus$ Maniestasi asidosis metabolik sangat tergantung .ada .en,ebab dan kece.atan

.erkembangan .rosesn,a$ Suatu asidosis metabolik akut men,ebabkan de.resi miokardial

disertai reduksi cardiac out.ut .enurunan tekanan dara- .enurunan aliran dara- ke sirkulasi

-e.atik dan renal$ Aritmia dan ibrilasi !entrikular mungkin terjadi$ Metabolisme otak menurun

secara .rogresi$ ada ./ lebi- besar dari 61 terjadi atigue 5rasa lela-7 sesak na.as

5.erna.asan Kussmaull7 n,eri .erut n,eri tulang dan mual munta-$6

Gambaran klinis asidosis metabolik sering tidak s.esiik$ Tanda isik ter.enting adala-

-i.er!entilasi ,ang .ada keadaan ekstrim beru.a .erna.asan ce.at dan dalam ,ang di.erlukan

untuk kom.ensasi res.irasi$ Meski.un demikian asidosis berat sendiri da.at mengakibatkan

.enurunan resistensi !askular .erier dan ungsi !entrikel jantung menimbulkan -i.otensi udem

.aru dan -i.oksia jaringan$6

Tanda dan gejala asidosis metabolik selalu muncul ketika kadar /:938 serum H20

m)BC ./ I6$086$1 bisa mengurangi kontraktilitas jantung dan .redis.osisi .otensial terjadin,a

disritmia kardiak ,ang atal$ D,s.neu dJeort atau orto.neu .ada asidosis ,ang .ara- .ada

orang tua dengan ungsi jantung ,ang menurun$ eruba-an ./ mem.un,ai eek langsung .ada

ungsi tubu-$6

Asidosis mende.resi ecit8abilit, neuronal dan menurunkan ikatan kalsium ke .rotein

.lasma se-ingga ree kalsium ban,ak beredar di dalam dara- dan akti!itas neuron menurun$

ada kulit dida.atkan turgor jaringan terganggu dan kulit kering karena deisit cairan sel akibat

asidosis$ Kulit juga sering terasa -angat dan .anas$ /al ini karenakan .embulu- dara- kulit

kurang res.onsi dengan stimulasi sistem sara sim.atis dimana tonus .embulu- dara- menurun$&

Ketika ./ turun manjadi 6$086$1kontraktilitas dan :9 menurun jantung menjadi kurang

res.onsi dengan katekolamin 5e.inerin dan nor e.inerin7 dan bisa terjadi aritmia

termasuk aritmia !entrikel ,ang atal$ Asidemia kronis se.erti .ada :KD bisa men,ebabkan

14



kelainan muskuloskeletal$ /al ini dikarenakan .ele.asan kalsium dan osat selama buering

tulang mele.askan ion /$&

Pato#enesis

Asidosis *etabolik

Asidosis metabolik da.at terjadi akibat .eningkatan .roduksi atau .enurunan ekskresi /

atau akibat ke-ilangan /:938$ Asidosis metabolik ditimbulkan ole- .eruba-an keseimbangan

antara .roduksi dan eksreksi asam$ Asidosis sistemik da.at disebabkan ole- .eningkatan

konsentrasi ion -idrogen dara- akibat akumulasi ,ang ditimbulkan ole- .eningkatkan masukan

dari sumber8sumber eksogen atau .eningkatan .roduksi endogen mau.un ketidakadekuatan

ekskresi ion -idrogen atau ke-ilangan bikarbonat berlebi-an dari urin atau tinja$ 1

Akibat asidosis sistemik dan .eningkatan tekanan :92 akan merangsang .usat res.irasi

5dan mungkin .ula kemorese.tor .erier di arteri karotis dan aorta7 untuk meningkatkan

kece.atan res.irasi se-ingga akan meningkatkan laju ekskresi karbondioksida$ :92 .lasma

dann kadar asam karbonat turun secara .arsial atau -am.ir total mengkoreksi asidosis teta.i

dengan mengakibatkan .enurunan bikarbonat .lasma dan :92$ ./ dara- turun teta.i jarang

turun serenda- .enurunan kadar bikarbonat .lasma$1

Asidosis juga merangsang ginjal untuk meningkatkan .roduksi amonia dan ekskresi ion

-idrogen urin$ Di neron distal sekresi ion -idrogen disertai .engambilan bikarbonat ke sirkulasi

meningkatkan .embentukkan bikarbonat dan mengembalikan kadar bikarbonat .lasma menjadi

normal bila .roses .en,akit .rimern,a tela- diatasi$ Kece.atan .erna.asan akan turun :92

kembali normal$ ada titik ini status asam8basa .enderita tela- kembali normal se.erti sebelum

masukn,a beban ion -idrogen$1

-ipo4olemia

Gangguan keseimbangan air dan elektrolit umumn,a ber-ubungan dengan

ketidakseimbangan natrium dan kalium$ Ketidakseimbangan elektrolit umumn,a disebabkan

ole- .emasukkan dan .engeluaran natrium ,ang tidak seimbang$ Kelebi-an natrium dalam dara-

akan meningkatkan tekanan osmotik dan mena-an air lebi- ban,ak se-ingga tekanan dara- akan

meningkat$ Ketidakseimbangan kalium jarang terjadi$1

15



eruba-an ,ang terjadi .ada !olume dan kom.osisi cairan tubu- serta osmolalitas akan

menimbulkan em.at gangguan dasar dalam tubu- ,ang secara klinis disebut dengan

-i.o!olemia edema -i.onatremia dan -i.ernatremia$ :airan ekstrasel ,ang meru.akan 40

dari air tubu- total didominasi ole- air dan natrium$1

9smolalitas cairan ekstrasel ,ang dideiniskan sebagai rasio antara jumla- solut dengan

air sangat di.engaru-i ole- jumla- natrium$ #umla- natrium ,ang lebi- tinggi dari normal

5-i.ertermi7 menimbulkan -i.erosmolaritas cairan ekstrasel dan sebalikn,a -i.onatremia akan

menimbulkan -i.oosmolaritas$1

/i.o!olemia adala- sala- satu keadaan ,ang men,ebabkna !olume cairan tubu-

berkurangL -al ini akan men,ebabkan -i.o.erusi jaringan$ /i.o!olemia da.at terjadi .ada dua

keadaan ,aitu de.lesi !olume dan de-idrasi$ De.lesi !olume adala- keadaan dimana cairan

ekstrasel berkurangL kekurangan natrium dan air terjadi dalam jumla- ,ang sebanding$ Misaln,a

-ilangn,a natrium dan air melalui saluran cerna se.erti* munta- diare .erdara-an atau melalui

.i.a naso8gastric$1

/ilangn,a natrium dan air juga da.at melalui ginjal 5misaln,a .enggunaan diuretik

diuresis osmotik salt8asting ne.r-o.at-, -i.oaldosteronisme7 melalui kulit dan saluran naas

5misaln,a insensible ater losses keringat luka bakar7 atau melalui sekuestrasi cairan

5misaln,a .ada obstruksi usus7 trauma raktur .ankreatitis akut7$1

De-idrasi adala- keadaan dimana !olume air berkurang tan.a disertai berkurangn,a

elektrolit 5natrium7 atau berkurangn,a air jau- melebi-i berkurangn,a natrium di cairan

ekstrasel$ Akibat dari keadaan ini akan terjadi .eningkatkan natrium dalam ekstrasel se-ingga

cairan intrasel akan masuk ke ekstrasel 5!olume intrasel berkurang7$ Dengan kata lain de-idrasi

melibatkan .engurangan cairan intra dan ekstrasel secara bersamaan 5.engurangan !olume air

tubu- total7L 40 dari cairan ,ang -ilang berasal dari ekstrasel dan &0 berasal dari intrasel$1

Secara klinik .erbedaan antara de.lesi !olume dengan de-idrasi terletak .ada kadar

natrium dalam .lasma$ ada keadaan de-idrasi terjadi -i.ernatremia sedangkan .ada de.lesi

!olume kadar natrium .lasma normal$ De-idrasi da.at terjadi akibat keluarn,a air melalui

keringat .engua.an dari kulit saluran cerna diabetes insi.idus 5sentral dan nerogenik7 atau

diuresis osmotikL ,ang kesemuan,a disertai gangguan rasa -aus atau gangguan akses cairan$1

16



De-idrasi da.at .ula terjadi .ada keadaan masukn,a cairan ekstrasel ke intrasel secara

berlebi-an kejang -ebat setela- melakukan lati-an berat atau .ada .emberian natrium

-i.ertonik berlebi-an$ /i.o!olemia sangat berba-a,a dan -arus segera ditanggulangi$

/i.o!olemia ringan ditandai dengan gejala rasa -aus dan lemas$ 'ila -i.o!olemia semakin berat

tekanan dara- turun karena !olume dara- berkurang ba-kan da.at terjadi s,ok$1

Tatalaksana .enderita -i.o!olemia ,ang tidak da.at minum sendiri adala- memberikan

re-idrasi oral 5oralit7 leat nasogastric atau cairan isiologis melalui .arenteral di ruma- sakit$

'ila terjadi .enurunan !olume ekstraselular !olume dan tekanan dara- akan berkurang$ /al ini

akan menimbulkan rangsangan .ada sistem angiotensin se-ingga timbul res.on beru.a

.engurangan .roduksi urin 5restriksi .engeluaran cairan7 rangsangan -aus diikuti meningkatn,a

.emasukan cairan akan meningkatkan !olume cairan ekstrasel$1

Gambar. Pendekatan &ia#nostik Asidosis *etabolik.1

Komplikasi

17



Kom.likasi akut GGA beru.a -i.erkalemia -i.ernatremia asidosis -i.erosatemia

edema .aru$ erdara-an saluran cerna sering meru.akan sumber morbiditas dan mortalitas gagal

ginjal akut dida.at di ruma- sakit$ >ndikasi klinik .erdara-an saluran cerna adala- anemia

-ematemesis dan melena ,ang biasan,a tam.ak bila .en,akit suda- beratL .enurunan

-ematokritL dan ketidaksesuaian ureum dan kreatinin serum$10

Tindakan .encega-an ter-ada. .erdara-an saluran cerna adala- .emberian antagonis

rese.tor -istamin >> se.erti ranitidin dan simetidin atau -emodialisis .roilaktik ,ang juga da.at

mengurangi mortalitas$ Terda.at tiga kom.likasi sistem kardio!askular ,ang sering terjadi

beru.a .erikarditis bendungan .aru akut dan gangguan irama jantung$10

erikarditis meru.akan kom.likasi gagal ginjal akut ,ang mem.un,ai -ubungan dengan

retensi toksin dengan berat molekul sedang$ engobatan untuk .erikarditis .ertama adala-

dialisis terutama dialisis .eritoneal$ Selama dialisis da.at diberikan endometasin atau

.rednisolon takaran renda-$10

'endungan .aru akut .ada gagal ginjal akut sulit dibedakan dengan sindrom neritik

akut$ engobatan ,ang da.at dilakukan adala- .emberian urosemid 4080 mg intra!ena atau

takaran tinggi 240 mg intra!ena dan ultrailtrasi dengan mesin -emodialisis$10

Tatalaksana

ada anak dengan -i.o!olemia kebutu-an untuk .enamba-an !olume da.at sangat

.enting$ emeriksaan isik aal .ada .enderita -arus mencaku. .enilaian keadaan -idrasi secara

cermat$ ada bebera.a .enderita oliguria mungkin tidak memungkinkan untuk membedakan

a.aka- oliguria disebabkan ole- -i.o.erusi 5-i.o!olemia7 atau nekrosis tubulus akut ,ang

sedang mengancam$6

Dalam -al ini e!aluasi urin terbukti membantu$ ada .enderita dengan -i.o!olemia

!olume intra!askular -arus ditamba- dengan .emberian larutan garam isotonis secara intra!ena

20mCBkg selama 30 menit$ 'ila tidak ada ke-ilangan dara- atau -i.o.roteinemia cairan ,ang

mengandung koloid tidak di.erlukan untuk .enamba-an !olume$ asca inus ini .enderita

de-idrasi biasan,a akan kencing dalam 2 jam$6

18



'ila terjadi kegagalan -arus dilakukan re8e!aluasi secara men,eluru- .ada .enderita$

Katerisasi kandung kemi- dan .enentuan tekanan !ena sentral mungkin membantu$ #ika e!aluasi

klinis dan laboratorium menunjukkan ba-a .enderita cuku. ter-idrasi tera.i diuretik agresi

selanjutn,a da.at di.ertimbangkan$ ada bebera.a .enderita oliguria urosemid dan manitol

atau keduan,a da.at menaikkan kece.atan .roduksi urin$6

Agen8agen ini bekerja dengan menguba- ungsi tubulus teta.i -arus diketa-ui ba-a

kenaikan aliran urin tidak menggambarkan .erbaikan ungsi ginjal dan juga tidak

mem.engaru-i ria,at alamia- .en,akit ,ang mem.erce.at gagal ginjal$6

Cangka- .ertama ,ang -arus dilakukan iala- mengembangkan rencana .emantauan

kom.re-ensi$ asien -arus ditimbang sekurang 8 kurangn,a .ada inter!al 12 jam untuk

menentukan keseimbangan cairan karena .eruba-an berat badan akut menggambarkan

ke-ilangan atau .enamba-an air$ Tera.i cairan dan elektrolit aal dan rencana e!aluasi ulang

,ang sering -arus dilakukan$ :ura- urine dan kom.osisi elektrolit -arus sering dinilai selama

ase akut$6

Keadaan re!ersible ,ang da.at ditangani -arus segera diberi .er-atian segera$ 9bstruksi

saluran kemi- -arus seditangani$ /i.o!olemia -arus segera di koreksi$ Do.amin da.at

mem.erbaiki aliran dara- ginjal .ada dosis renda- dan eekti .ada berbagai keadaan cura-

jantung ,ang buruk$ Cagi.ula dobutamin da.at mem.erbaiki .erusi ginjal dengan

meningkatkan kontraktilitas miokardium$ #ika keberadaan gagal ginjal berat di.ertan,akan

sebua- kateter ditem.atkan ke dalam kandung kemi- untuk mengeta-ui adan,a urine dan

mengeluarkan urine segera$6

Derajat de-idrasi -arus ditentukan$ #ika -i.o!olemia sangat jelas !olume intra!askuler

-arus ditamba- dengan .emberian saline isiologis intra!ena 50E natrium klorida7 20mlBkg

diberikan secara intra!ena selama 308&0 menit$ 'ila .enurunan !olume tela- dikoreksi

.emberian dosis urosemid intra!ena52 mgBkg7 bila terjadi anuria adala- beralasan$ #ika cura-

urine tidak meningkat dosis urosemid kedua da.at diberikan$ #ika tidak terjadi res.ons inus

lebi- lanjut biasan,a tidak membantu dan meningkatkan resiko ototoksisitas$ #ika .asien

menunjukkan tanda .enamba-an berat badan ,ang berlebi-an atau kelebi-an cairan masukan

cairan -arus dikurangi sam.ai sesuai dengan ke-ilangan air insensibel ditamba- jumla- air ,ang

19



keluar dari urine dan tinja .lus setia. drainase cairan 5melalui .i.a nasogastrik7 minus

ke-ilangan berat badan ,ang direncanakan$6

asien ,ang menderita gagal ginjal akut mengalami katabolisme dan ke-ilangan 1 berat

badan .er -ari 8 dalam bentuk ke-ilangan jaringan bukan sebagai ke-ilangan cairan$ 'ila berat

badan .asien berta-an .ada gagal ginjal akut -al ini biasan,a menunjukkan retensi cairan$

Diuretik da.at digunakan sebagai tera.i inisial untuk memobilisasi cairan ,ang terta-an$ %amun

.ada gagal ginjal akut ,ang berat ginjal da.at tidak beres.ons$ Kelebi-an beban cairan ,ang

berat .ada adan,a oligouria ,ang n,ata atau anuria meru.akan indikasi untuk dialisis$6

Selain masala- .ada cairan -i.erkalemia sering ditemukan .ada .asien gagal ginjal akut

akibat ketiadaan ekskresi kalium dan katabolisme$ Makanan cairan dan obat8obatan ,ang

ban,ak mengandung kalium -arus dibatasi sam.ai ungsi ginjal .uli- kembali$ )KG sada.an >>

berguna untuk menilai .eruba-an jantung ,ang disebabkan ole- -i.erkalemia$ /i.erkalemia

memerlukan .er-atian segera karena -i.erkalemia ,ang berat meru.akan indikasi untuk dialisis$ 6

Selain -i.erkalemia -i.okalsemia biasan,a ditemukan .ada gagal ginjal akut bersamaan

dengan -i.erosatemia$ enanganan utama beru.a,a untuk menurunkan kadar osat serum$

Susu dan makanan tinggi osor lain -arus dibatasi secara ketat dan kalsium bikarbonat oral

-arus diberikan untuk mengikat osor$ #eli aluminium -idroksida ,ang sebelumn,a digunakan

untuk mengobati -i.erosatemia tela- dikaitkan dengan intoksikasi aluminium 5misaln,a .ada

demensia dan rakitis7$ #ika .asien menunjukkan tetani inus intra!ena kalsium glukonat 10

50( mlBkg7 da.at diberikan secara .erla-an$6

Asidosis umum dijum.ai .ada gagal ginjal sebagai konsekuensi katabolisme dan

ketidakmam.uan ginjal men,ekresi ion -idrogen$ 'ila keadaan berat natrium bikarbonat

intra!ena -arus diberikan se.erti ,ang diba-as sebelumn,a teta.i -arus diberikan dengan -ati 8

-ati agar ter-indar dari kelebi-an beban cairan -i.ernatremia dan -i.ertensi$ Asidosis ,ang

berat dan membandel meru.akan indikasi dialisis$ Mengenai kebutu-an nutrisi asu.an kalori

,ang adekuat -arus di.erta-ankan .ada .asien gagal ginjal akut untuk meminimalkan

katabolisme$ Sekurangn,a 60 kebutu-an kalori -arian ,ang direkomendasikan dan 0( 8 10

gBkgB-ari .rotein berkualitas tinggi -arus diberikan$6

ada anak dengan insuisiensi ginjal dialisis diindikasikan untuk menangani

-i.erkalemia ,ang tidak beres.on ter-ada. tera.i medis asidosis ,ang tidak beres.on ter-ada.

20



tera.i medis -i.erkalemia atau asidosis .ada adan,a -i.ernatremia kelabi-an beban cairan ,ang

tidak beres.on ter-ada. restriksi cairan dan diuretik atau gejala dan tanda @uremia@$ Metode

,ang digunakan da.at beru.a dialisis .eritoneum -emodialisis atau modiikasi -emodialisis

se.erti -emoiltari atau -emodiailtrasi$6

Pen5e#ahan

Dalam meng-ada.i keadaan darurat medik gagal ginjal akut em.at sasaran k-usus -arus

dica.ai ,aitu* 517 mengenal dan mengantisi.asi semua aktor risiko 5.redis.osisi7 di-ara.kan

da.at mencega- dan mengurangi angka morbiditas dan mortalitas gagal ginjal akut terutama

hospital acquired acute renal failure$ 527 'ila suda- terjadi established acute renal failure 5GGA

sejati7 semua tindakan inter!ensi bertujuan untuk mengurangi .rogresi!itas kerusakan ginjal 537

Mengenal dan bertindak ce.at dan adekuat sermua kom.likasi ,ang sering men,ertai gagal

ginjal akut 547 ada ase .en,embu-an -arus da.at di-indari kemungkinan terjadi atroi ginjal$(6

'ebera.a u.a,a .encega-an gagal ginjal akut adala-* mengidentiikasi .asien berisiko

GGA$ :ari dan .erbaiki aktor .re dan .asca renalL e!aluasi obat8obatan ,ang tela- diberikanL

o.timalkan cura- jantung dan aliran dara- ke ginjalL .erbaiki dan atau tingkatkan aliran urinL

monitor asu.an cairan dan .engeluaran cairan timbang badan tia. -ariL cari dan obati

kom.likasi akutL asu.an nutrisi adekuat sejak diniL cari okus ineksi dan atasi ineksi secara

agresiL .eraatan men,eluru- ,ang baik 5kateter kulit .sikologis7L segera memulai tera.i

dialisis sebelum timbul kom.likasiL dan berikan obat dengan dosis te.at sesuai ka.asitas

bersi-an ginjal$(6

Pro#nosis

rognosis untuk .emuli-an ungsi ginjal tergantung .ada gangguan ,ang mem.erce.at

gagal ginjal$ Secara umum .emuli-an ungsi ,ang kemungkinan terjadi .asca gagal ginjal

adala- akibat dari sebab8sebab .rarenal sindrom -emolitik8uremik nekrosis tubulus akut ataunero.ati asam urat$ Sebalikn,a .emuli-an ungsi ginjal tidak la?im terjadi bila gagal ginjal

diakibatkan ole- sebagian besar ti.e glomeruloneritis .rogresi ce.ar trombosis !ena renalis

bilateral atau nekrosis korteks bilateral$6

21



ada umumn,a .rognosis baik a.abila .en,ebab ditangani sedini mungkin dan ginjal

da.at .uli- kembali 5re!ersible7$ Kematian biasan,a disebabkan karena .en,akit .en,ebab

bukan karena gagal ginjal itu sendiri$ en,ebab kematian tersering adala- ineksi 5308(07

.erdara-an terutama saluran cerna 5108207 jantung 5108207 gagal na.as 5107 dan gagal

multiorgan dengan kombinasi -i.otensi se.ticemia dan sebagain,a$6

rognosis .ada .asien8.asien dengan asidosis metabolik tergantung dari berat ringann,a

.en,akit .rimer serta kece.atan dan kete.atan dalam .enanganann,a$ Angka kematian GGA saat

ini da.at diturunkan dari 4& menjadi 26$ Teta.i GGA .ada neonatus mortalitasn,a masi-

tinggi ,aitu antara (08&0 karena .en,akit dasarn,a ,ang berat$6

Gagal ginjal ,ang dikaitkan dengan <G% trombosis !askuler renalis dan nekrosis

korteks mungkin tidak bersiat re!ersible dan da.at memerlukan dialisis ,ang lama dan

trans.lantasi ginjal .ada ak-irn,a$6

Kesimpulan

'erdasarkan skenario anak tersebut mengalami asidosis metabolik ,ang disebabkan ole-

gagal jantung akut ,ang disertai dengan s,ok -i.o!elmik$ Terli-at dengan adan,a naas ce.at

dan dalam 5naas Kusmaul7$ Diare ,ang ban,ak mengeluarkan cairan dan elektrolit juga da.at

berdam.ak .ada menurunn,a turgor kulit serta de-idrasi .ada anak$ ada .emeriksaan isik

ditemukan adan,a -i.otensi$ /i.otensi da.at terjadi akibat -i.o.erusi jaringan$ Keadaan

demikan da.at mengakibatkan s,ok -i.o!olemik$

&a"tar Pustaka

1$ Madjid AS /egar ' %ur 'M <umende :M Daris D Soeoto / dkk$

Gangguan keseimbangan air8elektrolit dan asam8basa$ )d ke82$ #akarta* 'alai

enerbit FK>L 200$ -$ 1118&$

2$ Sloane )t-el$ Anatomi dan isiologi untuk .emula$ #akarta* )G:L 2003$ -$ 318

36$

3$ Gleadle #$ Anamnesis dan .emeriksaan isik$ #akarta* enerbit )rlanggaL 2006$ -$ 11&$

22



4$ >skandar "a-ida,at :orr, S$ Matondang Sudigdo S$ Diagnosis isis .ada anak$

)d ke82$ #akarta* 'alai .enerbit FK>L 2003$ -$ (&8E$

($ <udol.- AM /oman #>) <udol.- :D$ 'uku ajar .ediatri rudol.-$ =ol 2$

#akarta* )G:L 2006$ -$ 14&(86$

&$ >katan Dokter Anak >ndonesia$ Kom.endium nerologi anak$ #akarta* 'adan

.enerbit ikatan dokter anak >ndonesiaL 2011$ -$ 206813$

6$ 'e-rman <) Kliegman <M #enson /' Stanton 'F$ %elson tetbook o

.ediatrics$ 1t- ed$ -iladel.-ia* "' Saunders :oL 2006$.$ 418(

$ Sudo,o A" Seti,o-adi ' Ali > Simadibrata MK Setiati S$ >lmu .en,akit

dalam$ )d ke84$ #ilid 1$ #akarta* usat enerbitan >lmu en,akit Dalam Fakultas

Kedokteran ni!ersitas >ndonesiaL 200&$ -$(38E$

E$ 9J:allg-an :A$ At a glance sistem ginjal$ )d ke82$ #akarta* enerbit )rlanggaL

2006$ -$ 1468(0$

10$ Sukandar )$ %erologi Klinik$ )d ke83$ #akarta* )G:L 200& -$ 42184&2$

23

asidosis metabolik

Documents