Top Banner
ASSESMENT GERIATRIC SEORANG WANITA 83 Tahun DENGAN KATARAK Diajukan untuk memenuhi tugas dan melengkapi syarat dalam menempuh Kepaniteraan Klinik Ilmu Kesehatan Masyarakat Periode 19 Oktober – 26 Desember 2015 Disusun oleh: Kadek Fabrian K. (03007130) Kumala Sari (03010155) Tommy (03010268) Pembimbing : Dr.Maskito AS,MS KEPANITERAAN KLINIK ILMU KESEHATAN MASYARAKAT PERIODE 19 OKTOBER – 26 DESEMBER 2015 PUSKESMAS KECAMATAN PASAR MINGGU FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS TRISAKTI
25

Asger Katarak Fix

Feb 15, 2016

Download

Documents

Tommy Liu

t
Welcome message from author
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
Page 1: Asger Katarak Fix

ASSESMENT GERIATRICSEORANG WANITA 83 Tahun DENGAN KATARAK

Diajukan untuk memenuhi tugas dan melengkapi syarat

dalam menempuh Kepaniteraan Klinik

Ilmu Kesehatan Masyarakat

Periode 19 Oktober – 26 Desember 2015

Disusun oleh:

Kadek Fabrian K. (03007130)

Kumala Sari (03010155)

Tommy (03010268)

Pembimbing :

Dr.Maskito AS,MS

KEPANITERAAN KLINIK ILMU KESEHATAN MASYARAKAT

PERIODE 19 OKTOBER – 26 DESEMBER 2015

PUSKESMAS KECAMATAN PASAR MINGGU

FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS TRISAKTI

JAKARTA

Page 2: Asger Katarak Fix

BAB I

PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang

Hemiparese adalah kelemahan otot-otot lengan dan tungkai pada satu sisi. Pada hemiparese

terjadi kelemahan sebagian anggota tubuh dan lebih ringan daripada hemiplegi. Penyebab tersering

hemiparesis pada orang dewasa yaitu infark serebral atau perdarahan. Hemiparase yang terjadi

memberikan gambaran bahwa adanya kelainan atau lesi sepanjang traktus piramidalis. Lesi ini dapat

disebabkan oleh berkurangnya suplai darah, kerusakan jaringan oleh trauma atau infeksi, ataupun

penekanan langsung dan tidak langsung oleh massa hematoma, abses, dan tumor. Hal tersebut

selanjutnya akan mengakibatkan adanya gangguan pada traktus kortikospinalis yang bertanggung

jawab pada otot-otot anggota gerak atas dan bawah.

Suatu lesi yang melibatkan korteks serebri, seperti pada tumor, infark, atau cedera traumatic,

menyebabkan kelemahan sebagian tubuh sisi kontralateral. Hemiparesis yang terlihat pada wajah dan

tangan (kelemahan brakhiofasial) lebih sering terjadi dibandingkan di daerah lain karena bagian

tubuh tersebut memiliki area representasi kortikal yang luas.

Lesi setingkat pedunkulus serebri, seperti proses vaskular, perdarahan, atau tumor, menimbulkan

hemiparesis spastik kontralateral yang dapat disertai oleh kelumpuhan nervus okulomotorius

ipsilateral. Lesi pons yang melibatkan traktus piramidalis (tumor, iskemia batang otak, perdarahan)

menyebabkan hemiparesis kontralateral atau mungkin bilateral. Lesi pada pyramid medulla

(biasanya akibat tumor) dapat merusak serabut-serabut traktus piramidalis secara terisolasi, karena

serabut-serabut nonpiramidal terletak lebih ke dorsal pada tingkat ini. Akibatnya, dapat terjadi

hemiparesis flasid kontralateral. Kelemahan tidak bersifat total (paresis, bukan plegia), karena jaras

desendens lain tidak terganggu.

1.2. Rumusan Masalah

Berdasarkan dengan latar belakang yang telah dikemukakan, rumusan masalah yang didapat

adalah untuk mengetahui hasil asesmen geriatri pada salah satu pasien Puskesmas Kecamatan Pasar

Minggu.

Page 3: Asger Katarak Fix

1.3. Tujuan Penelitian

1.3.1. Tujuan Umum

Untuk mengetahui, menganalisa, dan mendeskripisikan status kesehatan salah satu pasien lansia

di Kecamatan Pasar Minggu.

1.3.2. Tujuan Khusus

Yang menjadi tujuan khusus dalam asesmen geriatri ini adalah:

1. Untuk mengetahui karakteristik pasien

2. Untuk mengetahui riwayat penyakit pasien

3. Untuk mengetahui faktor resiko yang terdapat pada pasien

4. Untuk mengetahui fungsi biologis,psikologis dan sosial pasien

5. Untuk memberikan intervensi yang bisa diterapkan oleh pasien

1.4. Manfaat Penelitian

1. Bagi Puskesmas

Manfaat bagi Puskesmas yaitu dapat membantu Puskesmas dalam memberikan alternatif penyelesaian

terhadap masalah tersebut. Dengan adanya kegiatan ini dapat membantu Puskesmas dalam meningkatkan

pelayanan kesehatan dalam rangka meningkatkan upaya kesehatan perorangan.

2. Bagi Pasien

Dengan memberikan edukasi dan informasi sedetail mungkin tentang penyakit dan tata cara pencegahan

penyakit maka pasien dapat mengetahui penyakit yang dideritanya dan cara penanganananya yang benar

sehingga dapat meningkatkan kualitas hidup pasien.

2. Bagi Mahasiswa

Manfaat asesmen geriatri ini bagi mahasiswa yaitu dapat menambah wawasan dan pengetahuan dan

sebagai salah satu syarat untuk mengikuti ujian kepaniteraan klinik Ilmu kesehatan Masyarakat.

Page 4: Asger Katarak Fix

BAB II

METODE

2.1 Desain penulisan

Desain penulisan yang digunakan adalah wawancara, observasi dan counselling.

2.2 Lokasi dan waktu penulisan

2.2.1 Lokasi

Asesmen geriatri ini dilakanakan di rumah pasien yang berada di Jl.Gang Mawar no.20, RT 04

/ RW 04, Pasar Minggu Jakarta Selatan.

2.2.2 Waktu

Penelitian dilaksanakan pada tanggal 16 November 2015 ,3 Desember 2015,dan 7 Desember

2015

2.3 Cara Pengumpulan Data

Pengumpulan data diperoleh dengan cara primer, yaitu mendapat data langsung dari responden

melalui wawancara.

2.4 Instrumen Penulisan

Instrumen yang digunakan adalah stetoscope, alat sypgnomamometer, buku dan alat tulis.

Page 5: Asger Katarak Fix

ASESMENT GERIATRI

Identitas Pasien

Nama : Ny.A

Jenis Kelamin : Perempuan

Umur : 83 tahun

Tempat/ Tanggal lahir : Jakarta / 23 Januari 1931

Alamat : Jl.Gang Mawar no.20, RT 04 / RW 04, Pasar Minggu Jakarta Selatan.

Riwayat Pekerjaan : Wiraswasta

Nama Orang terdekat : Ny. B

Jumlah Anak : 5 Pria: 2 orang Wanita: 3 orang

Jumlah Cucu : 5

Pembiayaan kesehatan: Askes

Riwayat Medis / Evaluasi Fisik

A. Riwayat Medis :

1. Keluhan utama:

Mata kanan tidak bisa melihat sejak 1 tahun yang lalu

2. Riwayat Penyakit Sekarang

Pasien mengatakan bahwa mata kanan dan kiri nya sudah tidak dapat melihat. Keluhan

dirasakan sejak 1tahun yang lalu. Awalnya bisa melihat namun perlahan penglihatan mata

kanan menurun dan sekarang pasien hanya dapat melihat adanya cahaya atau tidak. Nyeri (-),

pusing (-), mual (-), muntah (-).Pasien juga mengeluhkan keluar cairan dari telinga,cairan

berbau,dan pasien mengeluhkan pendengaran yang menurun.

3. Riwayat pembedahan

Tidak pernah dioperasi

Page 6: Asger Katarak Fix

4. Riwayat opname Rumah Sakit

Menurut pasien dan keluarga, selama ini pasien tidak pernah di rawat di rumah sakit.

5. Riwayat kesehatan lain

Melakukan pemeriksaan kesehatan pada :

Os merasakan pengelihatan sebelah kanannya makin lama makin buram walaupun dengan

memakai kaca mata dan sekarang mata kanannya sudah tidak bisa melihat lagi. Os ke

puskesmas dan diberikan rujukan ke RS Budhi Asih.

Pemeriksaan gigi / gigi palsu :

Os tidak memakai gigi palsu namun sebagian gigi sudah mulai goyang dan keropos.

Lain-lain : -

6. Riwayat allergi : Tidak ada riwayat alergi terhadap makanan dan obat-

obatan

7. Kebiasaan

- Merokok

Apakah anda merokok ? - Tidak

Apakah orang terdekat atau disekitar anda merokok ? – Ya (cucu)

- Minum Alkohol

Apakah anda minum minuman beralkohol ? - Tidak

- Olah raga

Apakah anda melakukan olah raga ? – Tidak

Minum kopi? - Tidak

8. Obat-obatan yang dikonsumsi saat ini

Dengan resep dokter Dosis dan pemakaian

- -

Tanpa resep dokter Dosis dan pemakaian

- -

Page 7: Asger Katarak Fix

9. Penapisan depresi

Untuk setiap pertanyaan di bawah ini, penjelasan mana yang paling dekat dengan perasaan

yang anda rasakan bulan lalu ?

Setiap

waktu

Sering

sekali

Kadang

kadang

Jarang

sekali

Tidak

pernah

a.Berapa seringkah bulan yang lalu masalah

kesehatan anda menghalangi kegiatan anda,

(mis.pergi mengunjungi teman, aktivitas sosial)

X

b.Berapa seringkah bulan lalu anda merasa

gugup ?

X

c.Berapa seringkah bulan lalu anda merasa

tenang dan damai ?

X

d.Berapa seringkah bulan lalu anda merasa

sedih sekali ?

X

e.Berapa seringkah bulan lalu anda merasa

bahagia ?

X

f.Berapa seringkah bulan lalu anda merasa

begitu sedih sampai serasa tak ada sesuatupun

yang mungkin menghiburnya ?

X

g.Selama bulan lalu, berapa seringnya perasaan

depresi anda mengganggu kerja anda sehari-hari

?

X

h.Selama bulan lalu, berapa sering anda merasa

tak ada lagi sesuatu yang anda harapkan lagi ?

X

i.Selama bulan lalu, berapa sering anda merasa

tak diperhatikan keluarga ?

X

j. Berapa sering selama bulan lalu anda merasa

ingin menangis apa saja

X

k.Selama bulan lalu, berapa sering anda merasa

bahwa hidup ini sudah tak ada gunanya lagi ?

X

Kesimpulan: Pasien tidak mengalami gangguan mood (depresi)

Page 8: Asger Katarak Fix

10. Status Fungsional

a. ADL dasar dan Instrumental

Bisa sendiri

sepenuhnya

Perlu bantuan

seseorang

Tergantung

orang lain

sepenuhnya

Mandi X

Ambulansi X

Tranfer X

Berpakaian X

Berdandan X

BAB / BAK X

Makan X

Sediakan makan X

Atur keuangan X

Atur minum obat-obatan X

Ber tilpun X

Kesimpulan: Pasien tergolong mandiri karena bisa melakukan aktivitas lainnya tanpa

membutuhkan bantuan orang lain.

b.Keterbatasan fungsional

Sudah berapa lamakah (apabila ada) kesehatan anda membatasi kegiatan anda

berikut ini?

>3 bulan < 3 bulan tak terbatasi

Berbagai pekerjaan berat (mis. Angkat barang, lari,) X

Berbagai pekerjaan sedang (mis.menggeser meja /

almari, angkat barang belanjaan)

X

Pekerjaan ringan di rumah yang biasa dikerjakan X

Mengerjakan pekerjaan (di kantor / sehari-hari) X

Naik bukit / naik tangga X

Membungkuk, berlutut, sujud X

Berjalan kl.100 meter X

Page 9: Asger Katarak Fix

Makan, mandi, berpakaian ke WC X

Kesimpulan: Tidak terjadi keterbatasan fungsional pada pasien untuk pekerjaan sedang namun

yang berat ada keterbatasan .

B. PEMERIKSAAN FISIK

1. Tanda Vital

Baring Duduk Berdiri

Tekanan darah 130/80 130/90 130/80

Nadi / menit 84 80 80

Laju respirasi / menit 20 20 20

2 bulan yl 1 bulan yl Saat ini

Berat badan 55 55 55

Tinggi badan 155 155 155

BMI 22.9 22.9 22.9

2. Keadaan Kulit : normal

Bercak kemerahan : tidak ada

Lesi kulit lain : tidak ada

Curiga keganasan : tidak ada

Dekubitus : tidak ada

3. Pendengaran

Ya Tidak

Dengar suara normal X

Pakai alat bantu dengar X

Cerumen impaksi X

4. Penglihatan

Ya Tidak

Dapat membaca huruf surat kabar

- Tanpa kaca mata X

- Dengan kaca mata X

Page 10: Asger Katarak Fix

Terdapat katarak/tidak

- Kanan X

- Kiri X

Dapatan funduskopi: Normal Abnormal (jelaskan) Tak terlihat

Kanan (tidak dilakukan) - - -

Kiri (tidak dilakukan) - - -

5. Mulut

Buruk Baik

Higiene mulut X

Ada Tidak

Gigi palsu X

Terpasang X

Lecet di bawah gigi palsu X

Lesi yang lain (kalau ada jelaskan) X

6. Leher

Normal Abnormal (jelaskan)

Derajat gerak X

Kel. Tiroid X

Bekas luka pada tiroid: tidak ada

Massa lain: tidak ada

Kelenjar limfe membesar/tidak : tidak ada yang membesar

7. Dada

Massa teraba / tidak: tidak teraba

Kelainan lain: tidak ada

8. Paru-paru

Kiri Kanan

Page 11: Asger Katarak Fix

Perkusi Sonor Sonor

Auskult:

- suara dasar Suara nafas vesikuler (+) Suara nafas vesikuler (+)

- suara tambahan Tidak ada Tidak ada

9.Kardiovaskuler

a. Jantung

- Irama Regular Reguler

X

- Bising Ya Tidak

X

- Gallop Ada Tidak

X

Lain-lain (jelaskan)

b. Bising Ada Tidak

- Karotis : Kiri X

Kanan X

- Femoralis: kiri X

Kanan X

c. Denyut nadi perifer Ada Tidak

- A. dorsalis pedis

Kiri X

Kanan X

- A. tibialis posterior

Kiri X

Kanan X

Tak ada +1 +2 +3 +4

d. Edema

-Pedal X

-Tibial X

-Sakral X

Page 12: Asger Katarak Fix

10. Abdomen

Hati membesar/tidak : tidak membesar

Massa abdomen lain ada/tidak: tidak ada

Bising/bruit : tidak ada

Nyeri tekan : tidak ada

Cairan asites : tidak ada

Limpa membesar/tidak (bila membesar jelaskan): tidak membesar

11. Rektum/anus (Tidak dilakukan pemeriksaan)

Ada Tidak

Tonus sphincter ani - -

Pembesaran prostat - -

Jelaskan kalau ada

Massa di rectum - -

Impaksi fekal - -

12. Genital / pelvis (Tidak dilakukan pemeriksaan)

Ya Tidak

Atrofi vaginal - -

Massa - -

Vaginitis atroficans - -

Nyeri tekan - -

Prolaps pelvis - -

Lain-lain : -

Tes pap: tidak dilakukan

13. Muskuloskeletal

Tak

ada

Tl. Blkg Bahu Siku Tangan Pinggul Lutut Kaki

Deformitas X

Gerak terbatas X

Page 13: Asger Katarak Fix

Nyeri X

Benjolan /

peradangan

X

14. Neurologik / Psikologik

a. Status Mentalis :

Baik Terganggu

Orientasi

Orang X

Waktu X

Tempat X

Situasi X

Daya ingat

Sangat lampau X

Baru terjadi X

Ingat obyek stlh 5 menit segera (mengulang) X

Kuisioner pendek / portable ttg Status Mental :

Betul Salah

Tanggal berapakah hari ini ? X

Hari apakah hari ini ? X

Apakah nama tempat ini ? X

Berapakah nomor telpon rumah anda ? -

Berapakah usia anda ? X

Kapankah anda lahir (tgl/bln/thn) ? X

Siapa nama gubernur sekarang ? X

Nama gubernur sebelum ini ? X

Nama ibumu sebelum menikah ? X

20 dikurang 3 dan seterusnya X

Jumlah kesalahan: 2 (baik)

0-2 kesalahan : baik

Page 14: Asger Katarak Fix

3-4 kesalahan : gangguan intelek ringan

5-7 kesalahan : gangguan intelek sedang

7-10 kesalahan : gangguan intelek berat

(Bila terdapat kecurigaan adanya dementia, asesmen lebih lanjut perlu dikerjakan)

b. Perasaan hati / afeksi

- Baik

c. Umum

Normal Abnormal (jelaskan)

Syarat otak

Motorik : - kekuatan Ekstremitas bawah kanan dan kiri 4

- tonus X

Sensorik : - tajam X

- raba X

- getaran X

Refleks

Sereblar : - jari ke hidung Tidak dilakukan

- Tumit ke ujung kaki Tidak dilakukan

- Romberg Tidak dilakukan

Gerak langkah X

Tanda-tanda lain

Ya Tidak Bila Ya, jelaskan

Tremor saat istirahat X

Regiditas cogwebell X

Bradikinesia X

Tremor intense X

Gerakan tak sadar X

Refleks patologis X

C. DATA LABORATORIK

Page 15: Asger Katarak Fix

Tanggal Jenis Tes Hasil

- - -

Keterangan : Tidak ada karena pasien tidak menyimpan dengan baik hasil laboratorium

D. HASIL PEMERIKSAAN TAMBAHAN LAIN : Tidak dilakukan

(ekg, sinar tembus, usg, dll)

E. DAFTAR MASALAH & RENCANA PENANGANAN

Tanggal Problem/diagnostic Rencana

16 November

2015

Katarak - Menjelaskan kepada pasien bahwa pasien

menderita katarak senilis , dimana katarak ini

berhubungan dengan usia serta proses

penuaan yang terjadi didalam lensa

- Edukasi pola makan penderita untuk

mengurangi makanan yang tinggi garam

dan lemak

F. LAPORAN LANJUTAN

Ny S, 80 tahun dengan keluhan mata sebelah kanan tidak bisa melihat sejak 1 tahun lalu. Pasien

punya riwayat jatuh terduduk 2 tahun lalu dan tidak pernah berobat ke dokter. Pada pemeriksaan fisik

didapatkan tekanan darah 130/80 mmHg. Pada pemeriksaan mata, didapatkan lensa mata kanan tetap

keruh namun tiada perburukan sementara mata kiri Os masih bisa melihat tetapi kurang jelas dan pasien

masih bisa untuk mengaji. Berdasarkan pemeriksaan status mental didapatkan status mental pasien baik.

Pasien juga tidak tampak adanya tanda-tanda depresi pada penapisan depresi dan pada status fungsional,

ADL pasien bisa mandiri karena bisa melakukan aktivitas lain tanpa memerlukan bantuan orang lain.

Perasaan hati pasien baik.

Rencana Perawatan Comprehensive / Terpadu

Edukasi

Page 16: Asger Katarak Fix

- Mengurangi makan makanan yang mengandungi tinggi garam dan lemak.

- Pasien juga disarankan untuk berjalan pada waktu pagi dan sore.

- Keamanan dan keselamatan dalam rumah juga harus ditingkatkan seperti menghindari barang-

barang yang dapat mengganggu langkah atau yang dapat menyebabkan jatuh seperti susunan

meja dan karpet, kamar mandi dilengkapi dengan pegangan di dinding dan pencahayaan yang

cukup di setiap ruang rumah.

- Kontrol kesehatan di Puskesmas sekiranya sakit.

Terapi Farmakologik

-.

Laporan Kunjungan Berikutnya

Tanggal Problem diagnostic

3 Desember 2015 Katarak Pemantauan sama ada

pasien sudah ke dokter

atau belum.

Edukasi ke keluarga

untuk membawa pasien

berobat ke dokter.

Edukasi ke keluarga

tentang penyakit pasien

dan pentingnya diet

rendah lemak dan garam.

Page 17: Asger Katarak Fix

LAMPIRAN

Foto Bersama Ny.A & Koass

Page 18: Asger Katarak Fix

Kamar Tidur Ny.A

Page 19: Asger Katarak Fix

Kamar Tidur Ny.A

Foto Depan Rumah Ny.A