Top Banner

of 46

Arpd Fin Indo Fa_0

Jul 11, 2015

Download

Documents

Irwan Anto
Welcome message from author
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript

Laporan Tahunan 2010

Daftar IsiIkhtisar Kinerja Keuangan 2006-2010 Laporan Dewan Komisaris Laporan Dewan Direksi Diskusi dan Analisis Manajemen

4 8 10 14

Profil PerusahaanSekilas Dynaplast Visi, Misi, Moto, Budaya Perusahaan dan Kode Etik Kalender Peristiwa Tim Dynaplast Struktur Organisasi Direktori Perusahaan

16 17 22 24 31 32 34 40 42 44

Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Pernyataan Dewan Komisaris dan Dewan Direksi Laporan Keuangan Teraudit

1

Ikhtisar Kinerja Keuangan 2006-2010

PENJUALAN BERSIH(dalam miliar Rupiah)

JUMLAH ASET(dalam milar Rupiah)

1.614 1.492 1.382 1.291 1.235 1.139 1.003 1.124 1.123

1.552

2 0 0 6

2 0 0 7

2 0 0 8

2 0 0 9

2 0 1 0

2 0 0 6

2 0 0 7

2 0 0 8

2 0 0 9

2 0 1 0

LABA KOTOR(dalam jutaan Rupiah)

LABA BERSIH322.591(dalam jutaan Rupiah)

81.113 270.752

65.588

187.621 156.515 134.345

2 0 0 6

2 0 0 7

2 0 0 8

2 0 0 9

2 0 1 0

2 0 0 6

2 0 0 7 773

2 0 0 8 3

2 0 0 9

2 0 1 0

-6.678

4

Tahun- Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember( d a l a m j u t aan Rup i ah)

2006

2007

2008

2009

2010

DATA NERACA PENTINGAset Lancar Aset Tetap & Properti Investasi Investasi pada Perusahaan Asosiasi Jumlah Aset Kewajiban Lancar Kewajiban Tidak Lancar Jumlah Kewajiban Hutang dengan Bunga Hak Minoritas atas Aset Bersih Anak Perusahaan yang Dikonsolidasi Ekuitas 337.307 716.984 10.000 1.123.946 454.913 200.298 655.211 246.607 85.350 383,385 384.743 664.099 10.325 1.123.388 390.177 245.513 635.690 411.324 98.819 388.879 430.623 726.110 10.525 1.235.004 526.761 191.141 717.902 442.739 115.853 401.249 451.367 749.655 10.982 1.290.591 519.133 206.365 725.498 406.433 125.689 439.404 509.722 958.946 17.344 1.552.286 678.997 289.983 968.980 568.497 76.875 506.440

KINERJA OPERASI - KonsolidasiPenjualan Bersih Laba Kotor Laba Usaha Laba Sebelum Pajak Penghasilan Laba (Rugi) Bersih Laba (Rugi) Bersih per Saham Dasar (dalam Rupiah) 1.002.786 134.345 42.376 3.959 (6.678) (21,22) 1.139.156 156.515 56.540 16.366 773 2,46 1.382.074 187.621 83.565 8.302 3 0,01 1.492.066 270.752 139.284 116.812 65.588 208,41 1.613.689 322.591 174.288 129.355 81.113 257,74

RASIO LIKUIDITASRasio Lancar Rasio Hutang Terhadap Ekuitas Rasio Jumlah Kewajiban Terhadap Jumlah Aset 0,74 0,64 0,58 0,99 1,06 0,57 0,82 1,10 0,58 0,87 0,92 0,56 0,75 1,12 0,62

RASIO OPERASILaba Kotor Terhadap Penjualan Laba Usaha Terhadap Penjualan Laba Bersih Terhadap Penjualan Pengembalian atas Aset Pengembalian atas Ekuitas EBITDA 13,4% 4,2% -0,7% -0,6% -1,7% 131.212 13,7% 5,0% 0,1% 0,1% 0,2% 152.309 13,6% 6,0% 0,0% 0,0% 0,0% 163.803 18,1% 9,3% 4,4% 5,1% 14,9% 244.399 20,0% 10,8% 5,0% 5,2% 16,0% 268.326

DY NAPLAST LAPORAN TAHUNAN 20 1 0

5

2006

2007

2008

2009

2010

MODAL SAHAM DASARModal Dasar (Dalam Jutaan Saham) Modal Dasar Nilai Nominal per Saham (dalam Rupiah) 600 300.000 500 600 300.000 500 600 300.000 500 600 300.000 500 600 300.000 500

MODAL DITEMPATKAN & DISETOR PENUHJumlah Saham Ditempatkan dan Disetor Penuh (dalam Jutaan Saham) Modal Ditempatkan dan Disetor Penuh Nilai Nominal per Saham (dalam Rupiah) 315 315 315 315 315

157.353 500

157.353 500

157.353 500

157.353 500

157.353 500

Fluktuasi Harga Saham4000 3000 2000 1000 012/09 3/10 6/10 9/110 12/08 12/06 12/07 12/10 3/09 6/09 3/08 6/08 9/08 6/06 9/06 9/09 3/06 3/07 6/07 9/07

Data Saham

Kode IDX Kode Reuters Kode Bloomberg Jumlah Saham Harga Saham Tertinggi Harga Saham Terendah Harga Saham Akhir Tahun Kapitalisasi Pasar Akhir Tahun

DYNA DYNA.JK DYNA.IJ 314.705.440 3.500 700 3.500 1.101.469.040.000

6

Komposisi Pemegang Saham per 31 Desember 2010

24.54%

40.09%

8.71%

26.66%

Pemegang Saham

Jumlah Saham

%

PT Hambali Dina Mitra Dynapack Asia Pte., Ltd., Singapura UOB Kay Hian Pte., Ltd., Singapura Lain-lain (masing-masing dibawah 5%)

126.167.170 83.902.477 27.410.000 77.225.793 314.705.440

40,09 26,66 8,71 24,54 100,00

Jumlah

DY NAPLAST LAPORAN TAHUNAN 20 1 0

7

2

Laporan Dewan Komisaris

I

Pada tahun 2010, Indonesia kembali mengungguli pertumbuhan ekonomi global, dengan mencatat pertumbuhan sebesar 6,1%. Hal ini didukung oleh stabilitas politik dan ekonomi yang berkelanjutan. Dalam pemulihan ekonomi global, tidak seluruh negara berkontribusi.

Sementara negara-negara berkembang terus memperlihatkan perbaikan ekonomi, Eropa, Jepang dan Amerika Serikat masih berjuang dan terjebak dalam perang mata uang global. Baru-baru ini, terjadi krisis hutang dalam zona mata uang Euro. Di Indonesia, pertumbuhan permintaan didorong kuat oleh masuknya dana asing sebesar $AS13 miliar, baik di pasar saham maupun pasar uang, yang mengakibatkan pertumbuhan ekonomi melaju lebih dari 6%. Hal ini tercermin dengan naiknya indeks saham sekitar 40% selama setahun yang menjadikan Indonesia menjadi salah satu negara dengan perkembangan terbaik di tahun 2010. Sejalan dengan perkembangan ini, Rupiah terus memperlihatkan penguatan sepanjang tahun. Dengan adanya tekanan inflasi dimana inflasi Indonesia di bulan Desember merupakan inflasi tertinggi selama 20 bulan terakhir yaitu hampir mencapai 7% yang diikuti oleh lonjakan harga pangan, sementara inflasi secara keseluruhan mencapai sebesar 4,3%. Di samping inflasi yang tinggi tersebut, Bank Indonesia tetap mempertahankan suku bunga sebesar 6,5% untuk mendukung pertumbuhan. Dalam iklim usaha yang kondusif, tahun ini Dynaplast mencapai kinerja terbaiknya dalam kurun lima tahun terakhir. Meskipun harga bahan baku dan harga barang komoditas naik , permintaan yang tinggi dan terus bertambahnya pelanggan baru membuat Dynaplast membukukan kenaikan penjualan bersih konsolidasi sebesar 8,2% dari Rp1,5 triliun di tahun 2009 menjadi Rp1,6 triliun di tahun 2010; kenaikan laba kotor sebesar 19,1% dari Rp270,8 miliar di tahun 2009 menjadi Rp322,6 miliar di tahun 2010; dan kenaikan laba per saham sebesar 23,7% dari Rp208 per saham di tahun 2009 menjadi Rp258 per saham di tahun 2010. Selain iklim usaha yang memberikan faktor positif, kekuatan pendorong di balik kesuksesan kami adalah kemampuan kami untuk terus berkembang melalui perubahan, kreativitas dan kerja sama tim. Komitmen kami selama beberapa tahun terakhir untuk membangun organisasi yang kuat dan fleksibel, yang mampu beradaptasi dengan berani dan kreatif dan berinovasi sesuai kebutuhan, benar-benar terbayar di tahun 2010. Secara paralel, kami melanjutkan komitmen kami untuk selalu menjadi perusahaan yang baik yang memperlakukan dengan hormat semua stakeholder kami, termasuk karyawan, pemasok, pelanggan dan masyarakat. Kami juga membuat keputusan penting untuk go private, mengingat jumlah yang relatif kecil dan tidak likuidnya saham yang dimiliki oleh masyarakat, dan kemampuan kami untuk memenuhi kebutuhan modal kami secara internal. Kami yakin bahwa keputusan ini akan bermanfaat bagi Perseroan dalam jangka panjang dan menguntungkan pemegang saham

8

minoritas yang ada, yang saat ini tidak dapat merealisasikan nilai kepemilikan mereka karena jumlah yang kecil dan tidak likuidnya saham Dynaplast di pasar. Melalui penawaran tender yang direncanakan ini, kami berharap semua pihak akan dapat memperoleh manfaat yang maksimal. Kami akan selalu memberikan informasi kepada seluruh pemegang saham Dynaplast agar masa transisi ini dapat berjalan lancar. Dengan didukung oleh proyeksi pertumbuhan ekonomi regional yang baik, Rupiah yang menguat, dan basis pelanggan kami yang stabil, kami optimis tentang prospek Dynaplast di tahun 2011. Pada saat yang bersamaan, kami juga akan terus berjuang dengan penuh kehati-hatian. Inflasi serta kenaikan biaya komoditas dan biaya bahan bakar yang dipicu oleh ketidakstabilan di Timur Tengah mungkin akan mempengaruhi kondisi ekonomi global dan juga akan berdampak pada keuntungan kami di tahun mendatang. Oleh karena itu, pengaturan manajemen biaya, perencanaan yang matang dan kemampuan untuk menghadapi perubahan secara kreatif tetap harus selalu diperhatikan di tahun mendatang. Sebagai penutup, dalam kesempatan ini kami ingin mengucapkan terima kasih kepada Direksi dan karyawan, yang telah bekerja keras membuat Dynaplast mencapai hasil yang sangat baik. Kepada Bapak Santoso Symkoputro yang sudah tidak lagi menjabat sebagai Komisaris dan Ibu Sri H. Urip Simeon dan Bapak Yozua Makes yang sudah tidak lagi menjadi anggota Komite Audit Dynaplast efektif per tanggal 30 Juni 2010, kami ucapkan terima kasih atas pengabdiannya kepada Perseroan. Kami juga ingin mengucapkan terima kasih kepada para stakeholders, termasuk pelanggan dan pemasok, atas dukungannya kepada kami untuk terus maju dalam mewujudkan visi kami menjadi Perusahaan Kemasan yang Terkemuka di Asia Pasifik.

Soebekti Hambali Komisaris Utama

Kardinal A. Karim Komisaris Independen

Gunawan Tjokro Komisaris Independen

DY NAPLAST LAPORAN TAHUNAN 20 1 0

9

3

Laporan Dewan Direksi

Tinjauan Tahun 2010

K

inerja Dynaplast di tahun 2010 merupakan yang terbaik dalam lima tahun terakhir. Hal ini didukung oleh situasi Indonesia, dan Asia Tenggara pada umumnya, yang telah sepenuhnya pulih dari pengaruh sisa-sisa krisis ekonomi global di tahun 2007-

2008. Indonesia yang merupakan basis geografis utama operasi Dynaplast, memperlihatkan pertumbuhan kinerja yang kuat, meskipun inflasi masih menjadi faktor yang terus membawa kekhawatiran. Meningkatnya optimisme pelanggan dan tingkat pembelanjaan serta tingginya tingkat kepercayaan investor yang terlihat dari masuknya dana sebesar $AS13 miliar ke pasar uang dan pasar modal Indonesia, ditambah dengan belum pulihnya perekonomian di Amerika Serikat menyebabkan mata uang Rupiah terus menguat terhadap dolar AS. Secara keseluruhan, pertumbuhan industri manufaktur plastik di Indonesia memperoleh keuntungan dari pulihnya tingkat permintaan dan kenaikan harga bahan baku yang tidak terlalu tinggi seperti kenaikan yang terjadi ditahun-tahun sebelumnya. Meskipun demikian, harga komoditas yang terus meningkat, terutama harga resin, akan terus menjadi tantangan.

PerseroanPenjualan konsolidasi Dynaplast di tahun 2010 naik sebesar 8,2% menjadi Rp1,6 triliun, yang disebabkan oleh kenaikan volume penjualan sebesar 12%. Penjualan produkproduk baru dengan marjin yang lebih baik menyebabkan marjin laba kotor naik 2% menjadi 20%, laba kotor naik dari sebesar Rp270,8 miliar di tahun 2009 menjadi Rp322,6 miliar di tahun 2010. Bahkan yang paling mengesankan adalah kenaikan laba bersih sebesar 23,7%, yaitu dari Rp65,6 miliar di tahun 2009 menjadi Rp81,1 miliar di tahun 2010, EBITDA naik 7,6% dari Rp249,4 miliar menjadi Rp268,3 miliar ditahun 2010. Sementara modal kerja terhadap penjualan turun dari 1,9x di tahun 2009 menjadi 1,8x di tahun 2010. Jumlah aset meningkat sebesar 20,3% menjadi Rp1,5 triliun di tahun 2010, sementara ekuitas naik dari Rp439,4 miliar menjadi Rp506,4 miliar pada akhir tahun 2010, setelah adanya pembayaran dividen sebesar Rp15,7 miliar, pembelian aset tetap untuk proyek-proyek baru dan pembelian tambahan pemilikan di anak perusahaan dengan jumlah keseluruhan sebesar Rp344 miliar.

10

Kemajuan melalui Perubahan, Kreativitas dan Kerja Sama TimKemajuan kita tahun ini merupakan hasil gabungan dari kerja keras tim Dynaplast, pengambilan keputusan yang cerdas, serta iklim ekonomi yang lebih kondusif sepanjang tahun 2010 yang memperlihatkan penguatan Rupiah terhadap dolar AS dan kenaikan harga bahan baku yang relatif lebih rendah dibandingkan dengan kenaikan yang terjadi di tahun-tahun sebelumnya. Secara khusus, komitmen dan investasi dari tahun-tahun sebelumnya menempatkan kami pada posisi yang baik. Kemampuan yang telah kita budidayakan, baik dari segi aset secara fisik maupun sumber daya manusia memperlihatkan bahwa kami mampu dan siap untuk memanfaatkan setiap peluang yang ada. Berkaitan dengan aset secara fisik, pabrik terbaru kami, Dynaplast 8, telah selesai dibangun pada tahun 2010. Sebagai sebuah pabrik injection molding modern yang berlokasi di Jababeka, Indonesia, pabrik ini berperan untuk memenuhi pesanan-pesanan baru dan telah secara substansial meningkatkan kemampuan kami di Indonesia. Tidak kalah pentingnya, kami juga terus fokus dalam mengembangkan sumber daya manusia, memupuk kerja sama tim yang kuat serta membentuk struktur organisasi yang kuat untuk selalu merespon dengan cepat dan kreatif terhadap kondisi pasar yang cepat berubah. Tantangan yang kami hadapi sepanjang tahun ini termasuk menahan tekanan harga dari pelanggan dan menaikkan harga untuk menutupi kenaikan biaya bahan baku khususnya harga resin, serta kenaikan listrik, biaya gaji dan biaya-biaya operasional akibat inflasi. Kami terus mencari cara yang lebih baik untuk mengelola biaya, dan untuk mengurangi pengeluaran investasi dengan memanfaatkan aset yang ada semaksimal dan seefisien mungkin. Bagian lain yang perlu terus mendapat perhatian adalah peningkatan kualitas sumber daya manusia di tingkat menengah dan menengah ke bawah karena merekalah yang memegang peranan penting di dalam organisasi Dynaplast dalam memastikan bahwa kita dapat beroperasi secara efisien dengan mutu yang baik.

Kami tetap fokus pada pencapaian dua digit pertumbuhan di tahun 2011

DY NAPLAST LAPORAN TAHUNAN 20 1 0

11

Dynaplast memutuskan untuk menjadi perusahaan tertutup (go private) pada tahun 2011. Keputusan ini diambil setelah mempertimbangkan: 1) tidak likuidnya saham Perseroan yang diperdagangkan di publik; 2) pemegang saham publik yang tidak dapat menjual saham mereka jumlahnya cukup signifikan; dan 3) permintaan dari beberapa pemegang saham publik yang ingin menjual saham mereka. Rincian lebih lanjut mengenai rencana untuk go private akan disampaikan kemudian, dimana hal ini sangat bergantung pada persetujuan para pemegang saham dalam Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa mendatang dan wewenang pihak pemerintah terkait.

Perkiraan Tahun 2011Mengingat prakiraan pasar saat ini, kami percaya bahwa Dynaplast akan terus beroperasi dengan sangat baik, sejalan dengan ekspektasi pasar. Prospek untuk Dynaplast maupun Anak-anak perusahaan terlihat baik, walaupun seperti biasanya kita selalu siap menghadapi kemungkinan yang buruk. Kami tetap fokus pada pencapaian dua digit pertumbuhan di tahun 2011. Ini adalah harapan besar kami bahwa melalui dukungan dari para pemegang saham dan kerja keras dari seluruh karyawan, kami akan mampu mewujudkan target ini serta menghasilkan keuntungan lebih baik di setiap dimensi termasuk sumber daya manusia dan tata kelola perusahaan yang baik. Atas nama Dewan Direksi, kami sangat berterima kasih atas semua dukungan dan dorongan yang telah kami terima selama beberapa tahun terakhir, sepanjang perjalanan Dynaplast untuk menjadi Perusahaan Kemasan yang Terkemuka di Asia Pasifik.

Tirtadjaja Hambali Direktur Utama

Andi Hartanto Direktur Independen

Tomy Aritanto Direktur Independen

12

DY NAPLAST LAPORAN TAHUNAN 20 1 0

13

4

Diskusi dan Analisis ManajemenBerikut ini merupakan penjelasan yang paling relevan terhadap kinerja dan laporan keuangan PT Dynaplast Tbk. di tahun 2010. Analisis ini harus dibaca dengan mengacu kepada Laporan Keuangan Konsolidasi beserta Catatannya. KINERJA OPERASIONAL

Penjualan BersihPenjualan bersih konsolidasi tahun 2010 adalah sebesar Rp1.613,7 miliar, meningkat 8,2% dari Rp1.492,1 miliar di tahun 2009. Kenaikan tersebut disebabkan oleh kenaikan volume penjualan sebesar 12%.

Beban Pokok PenjualanBeban pokok penjualan konsolidasi tahun 2010 adalah sebesar Rp1.291,1 miliar, meningkat sebesar 5,7% dari Rp1.221,3 miliar di tahun 2009. Kenaikan tersebut terutama dikarenakan oleh peningkatan volume penjualan, inflasi dan kenaikan harga bahan baku.

Beban UsahaBeban usaha konsolidasi meningkat 12,8% di tahun 2010 menjadi Rp148,3 miliar. Rasio beban usaha terhadap penjualan bersih meningkat dari 8,8% di tahun 2009 menjadi 9,2% di tahun 2010. Beban umum dan administrasi konsolidasi meningkat 17,6% menjadi Rp131,8 miliar di tahun 2010. Sedangkan beban penjualan konsolidasi turun sebesar 14,9% dari Rp19,4 miliar di tahun 2009 menjadi Rp16,5 miliar di tahun 2010.

Laba UsahaLaba usaha konsolidasi meningkat 25,1% dari Rp139,3 miliar di tahun 2009 menjadi Rp174,3 miliar di tahun 2010. Rasio laba usaha konsolidasi terhadap penjualan bersih meningkat dari 9,3% di tahun 2009 menjadi 10,8% di tahun 2010.

Beban BungaTidak ada perubahan yang signifikan terhadap jumlah beban bunga di tahun 2010 sebesar Rp37,0 miliar dibandingkan dengan tahun 2009 sebesar Rp37,1 miliar.

Laba (Rugi) Selisih KursPada tahun 2009 Perseroan membukukan laba selisih kurs sebesar Rp15,8 miliar, sementara di tahun 2010 mencatat rugi selisih kurs sebesar Rp12,2 miliar. Mengingat pinjaman Perseroan

14

banyak yang merupakan pinjaman dalam mata uang Yen Jepang, melemahnya Rupiah terhadap Yen Jepang dari sebesar Rp101,70 menjadi Rp110,29 per 1 Yen Jepang menyebabkan Perseroan mencatat kerugian selisih kurs.

Laba BersihLaba bersih tahun 2010 adalah sebesar Rp81,1 miliar, meningkat 23,7% dari Rp65,6 miliar di tahun 2009. Rasio laba bersih terhadap penjualan bersih meningkat dari 4,4% di tahun 2009 menjadi 5,0% di tahun 2010.

Likuiditas dan Sumber Daya PermodalanArus kas bersih yang diperoleh dari aktivitas operasi naik dari Rp183,0 miliar pada tahun 2009 menjadi Rp212,8 miliar pada tahun 2010, terutama disebabkan oleh peningkatan penerimaan dari pelanggan. Kas dan setara kas konsolidasi masing-masing sebesar Rp31,9 miliar dan Rp19,7 miliar pada tanggal 31 Desember 2010 dan 2009. Aset lancar pada tanggal 31 Desember 2010 adalah sebesar Rp509,7 miliar, meningkat dibandingkan dengan periode yang sama pada tahun sebelumnya sebesar Rp451,4 miliar. Aset tidak lancar adalah sebesar Rp1.042,6 miliar dan Rp839,2 miliar masing-masing pada tanggal 31 Desember 2010 dan 2009. Secara keseluruhan, jumlah aset meningkat dari Rp1.290,6 miliar pada tanggal 31 Desember 2009 menjadi Rp1.552,3 miliar pada tanggal 31 Desember 2010. Kewajiban lancar pada tanggal 31 Desember 2010 meningkat sebesar Rp159,9 miliar menjadi Rp679,0 miliar, terutama karena meningkatnya hutang bank jangka pendek Perseroan. Sebagian besar hutang bank jangka pendek Perseroan adalah dalam mata uang Yen Jepang. Melemahnya Rupiah terhadap Yen Jepang mengakibatkan hutang bank jangka pendek meningkat. Kewajiban tidak lancar pada tanggal 31 Desember 2010 adalah sebesar Rp290,0 miliar, atau naik Rp83,6 miliar dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya. Keseluruhan jumlah kewajiban pada 31 Desember 2010 adalah sebesar Rp969,0 miliar, atau meningkat sebesar Rp243,5 miliar dibandingkan periode yang sama tahun 2009, yang terutama karena meningkatnya hutang bank akibat pengeluaran barang modal yang meningkat dari sebesar Rp160,6 miliar di tahun 2009 menjadi Rp256,7 miliar di tahun 2010. Rasio lancar adalah sebesar 75% dan 87% masing-masing pada tanggal 31 Desember 2010 dan 2009. Rasio hutang terhadap ekuitas pada tanggal 31 Desember 2010 adalah 112%, naik dibandingkan dengan 92% pada tanggal 31 Desember 2009.

DY NAPLAST LAPORAN TAHUNAN 20 1 0

15

5

Profil PerusahaanSekilas Dynaplast

P

ada bulan Agustus 1991, saham Perseroan diperdagangkan di Bursa Efek Jakarta dan Surabaya. Pada tahun 1995, PT Dynaplast Tbk. menjadi perusahaan plastik pertama di Indonesia yang memperoleh sertifikasi ISO 9002 dan pada tahun 2000 kembali menjadi

perusahaan pertama yang mendapat sertifikasi ISO 9001/2000. Dari 14 pusat produksinya di Indonesia, Thailand dan Vietnam, PT Dynaplast Tbk. menghasilkan dan mendistribusikan kemasan plastik kualitas tinggi untuk makanan, kosmetik, produk farmasi, kimia, dan pelumas, juga krat botol dan komponen plastik presisi untuk industri otomotif, peralatan listrik rumah tangga, barang kerperluan sehari-hari dan elektronik. Agar tetap kompetitif dan dapat terus memenuhi kebutuhan konsumen yang dinamis, Dynaplast terus membangun fasilitas produksi baru, melakukan akuisisi strategis dan mengembangkan kemitraan dalam bentuk joint venture. Perseroan juga memegang lisensi dari Schoeller Wavin System untuk pembuatan krat botol dan Weener Plastic AG dari Jerman untuk perancangan dan pabrikasi mould. Di tahun 2005, Dynaplast menyelesaikan pembangunan fasilitas produksinya di Vietnam untuk sebuah perusahaan barang keperluan sehari-hari, yang mulai beroperasi sejak pertengahan tahun 2005. Pada tahun 2006, penjualan Perseroan mencapai Rp1 triliun. Berbagai prestasi yang telah dicapai Perseroan berkat strategi yang berorientasi pada konsumen (costumer-centric) yang bukan hanya menekankan pada sisi komersial kualitas, teknologi dan brand equity, tapi juga pada nilai-nilai kejujuran, kepuasan pelanggan, dan sikap saling menghormati yang hasilnya telah terbukti. Beberapa tahun terakhir ini merupakan tahun yang cukup sulit bagi sektor bisnis domestik, namun Perseroan tetap konsisten mengalami pertumbuhan yang pesat dan mencapai kinerja keuangan yang sehat. Dynaplast juga telah menerima berbagai penghargaan dari lembaga internasional terkemuka sebagai pengakuan terhadap kinerjanya yang sangat baik.

Anak Perusahaan

Tempat Kedudukan

Tahun Komersial

Presentase Kepemilikan per 31 Desember 2010

Berli Dynaplast Co., Ltd. PT Sanpak Unggul PT Rexplast Dynaplast Packaging Vietnam Co., Ltd.

Thailand Bogor Surabaya Vietnam

1971 1991 1993 2005

51,00 99,88 99,95 100,00

16

Visi, Misi, Moto, Budaya Perusahaan & Kode EtikVISI

Menjadi Perusahaan kemasan terkemuka di Asia-pasifikMISI

1

Kami berkomitmen untuk mengantisipasi kebutuhan pelanggan yang terus berubah dengan menanggapinya secara kreatif dan kompetitif melalui pemecahan masalah yang menyeluruh, pelayanan terbaik, dan produk bermutu.

2 Kami merekrut karyawan yang bermotivasi tinggi dan mengembangkan

kemampuan mereka melalui pelatihan, melibatkan mereka secara aktif, dan memberikan penghargaan berdasarkan prestasi kerja, inisiatif, integritas dan profesionalisme.

3 Keberhasilan kami dicapai melalui komitmen dan standar prestasi kerja

yang tinggi, kerjasama kelompok secara efektif, menghindari birokrasi, dan kesediaan mengembangkan ide-ide dan metode-metode baru.

4 Kami berupaya mencapai pertumbuhan usaha yang menguntungkan dan 5 Kami memegang komitmen untuk peduli lingkungan dan memperbaikikehidupan masyarakat di sekitar wilayah operasi kami.

berkelanjutan serta memberikan nilai jangka panjang bagi para pemegang saham dan karyawan kami.

DY NAPLAST LAPORAN TAHUNAN 20 1 0

17

MOTO

Terus berusaha menjadi yang terbaik

BUDAYA PERUSAHAANBerorientasi Konsumen Melampaui pesaing dalam memenuhi kebutuhan pelanggan. Bekerja secara efektif dan efisien. Integritas Berpegang teguh pada integritas, kejujuran dan nilai etika dalam setiap tindakan. Saling Percaya dan Saling Menghargai Kami menganut sikap saling menghormati dan percaya, memberikan masukan yang positif , dan mengembangkan persaingan sehat. Pemberdayaan Kepemimpinan dan Karyawan Menerapkan model kepemimpinan terbuka dan membangun profesionalisme melalui pemberdayaan di setiap level. Kerja Sama Tim Bekerja sama dalam mencapai tujuan bersama. Melakukan perbaikan yang berkesinambungan di semua aspek operasi. Membuka mata terhadap perkembangan teknologi untuk diterapkan sesuai kebutuhan.

18

KODE ETIK

Pedoman Etika Bisnis dan Etika PrilakuKode Etik Dynaplast

D

ynaplast memiliki komitmen untuk menjalankan usaha dan berperilaku sesuai dengan peraturan dan standar perilaku usaha yang tercermin dalam kebijakan dan peraturan Perseroan.

Kode Etik ini merupakan suatu informasi perihal ketentuan dan kebijakan penting yang harus ditaati dan dilaksanakan oleh setiap karyawan yang bekerja di Dynaplast, dan harus mengkaji Kode Etik ini sebagai pedoman dalam bertindak atas nama Dynaplast. Karyawan yang bertransaksi dengan pihak luar baik para pemasok, pelanggan, ataupun pihak luar lainnya, harus bertindak secara konsisten dengan prinsip-prinsip yang tertera dalam Kode Etik ini. Setiap karyawan di Dynaplast harus menjunjung tinggi komitmen ini, dengan mengerti, memahami, dan mematuhi standard dan kebijakan Kode Etik ini dalam setiap pelaksanaan pekerjaan. Bagi karyawan yang gagal atau tidak melaksanakan Kode Etik ini, maka akan dikenakan tindakan pendisiplinan dan sampai termasuk pemecatan. Untuk menjunjung tinggi komitmen ini, setiap karyawan diharapkan dapat berani berbicara apabila karyawan tidak yakin dengan tindakan yang dilakukan dan memerlukan nasehat, atau karyawan mengetahui adanya tindakan yang dilakukan oleh karyawan lain yang tidak sesuai dengan Kode Etik, atau karyawan mengetahui bahwa karyawan terlibat dalam suatu pelanggaran Kode Etik. Apabila dalam melaksanakan transaksi atau pekerjaan terdapat keraguan, maka karyawan dapat menghubungi atasan dan pimpinan di departemen/pabrik/perusahaan untuk mendapatkan arahan atau bimbingan. Sebelum bertindak, maka karyawan dapat bertanya pada diri sendiri:

Apakah hal itu sesuai dengan kebijakan perusahaan? Apakah hal itu sesuai dengan hukum? Apakah hal itu benar? Apakah pandangan orang/pihak lain terhadap hal ini?Jika satu dari pertanyaan diatas tidak sesuai dengan Kode Etik atau tidak benar, maka

Lakukan Hal Yang Benar.

DY NAPLAST LAPORAN TAHUNAN 20 1 0

19

Standar SikapDynaplast berkomitmen untuk melaksanakan praktek usaha dengan integritas, rasa hormat, dan standar-standar etika yang tinggi untuk seluruh kegiatan kami. Kami menyikapi kegiatan bisnis kami dengan kejujuran, integritas dan keterbukaan, dan dengan menghormati hak asasi manusia dan kepentingan karyawan kami. Kami juga menghormati dan menghargai kepentingan pihak lain yang menjalin hubungan dengan kami.

Rekanan BisnisDynaplast berkomitmen untuk menetapkan hubungan yang saling menguntungkan satu sama lain dengan para pemasok, konsumen, dan rekanan/mitra bisnis kami. Dalam kesepakatan bisnis kami, kami mengharapkan rekanan kami untuk mentaati prinsip bisnis yang sesuai dengan yang kami miliki dan berpegang teguh pada hukum dan peraturan perundangan yang berlaku di Negara dimana mereka menjalankan bisnis.

Integritas BisnisDynaplast tidak menerima, baik secara langsung maupun tidak langsung, hadiah, bantuan, jamuan, uang suap atau keuntungan lainnya yang tidak pantas untuk bisnis ataupun keuntungan financial. Tidak seorang karyawanpun boleh menerima hadiah, bantuan, jamuan, atau pembayaran, atau apapun yang menyerupai suatu tindakan penyuapan. Setiap penerimaan atau penyuapan, harus ditolak dengan sesegera mungkin dan dapat melaporkan kepada pihak manajemen.

Benturan KepentinganSeluruh karyawan Dynaplast diharapkan untuk menghindari aktivitas-aktivitas individu dan kepentingan keuangan yang dapat menimbulkan konflik dengan tanggung jawab mereka terhadap Perseroan. Para karyawan Dynaplast tidak diperbolehkan mencoba untuk menguntungkan diri mereka sendiri atau orang lain terafiliasi, ataupun merugikan Perseroan dengan cara menyalahgunakan posisi mereka yang dimiliki.

LingkunganDynaplast dan para karyawannya berdedikasi untuk menjaga, memelihara dan mengembangkan lingkungan di sekitar lingkungan usaha. Kami mengharapkan seluruh rekanan dan assosiasi bisnis kami untuk melaksanakan bisnis mereka dengan menghargai lingkungan pula.

Kepedulian SosialDynaplast memiliki komitmen untuk memberikan kontribusi kepada masyarakat dalam bentuk kegiatan kemanusiaan yang dapat memberikan pengaruh secara langsung pada komunitas dimana Perseroan melakukan usahanya.

20

Lampiran 1 Surat Pernyataan Karyawan

SURAT PERNYATAAN KARYAWAN

Dengan ini saya menyatakan telah memahami dan menerima Pedoman Etik Usaha dan Tata Perilaku (Code of Conduct) PT DYNAPLAST Tbk. (Dynaplast) tanggal ________________, dan bersedia untuk mematuhi semua ketentuan yang tercantum di dalamnya dan menerima sanksi kedisiplinan ataupun pemutusan hubungan kerja (PHK) atas pelanggaran (jika ada) yang saya lakukan.

_________, ______________

DY NAPLAST LAPORAN TAHUNAN 20 1 0

21

Kalendar Peristiwa1959Perseroan didirikan oleh Soebekti Hambali pada tanggal 16 November sebagai PT National Electric Wire Ltd., sebuah perusahaan kabel listrik.

1999

Memperoleh pengakuan internasional untuk kinerja teladannya ditahun 1999. Terpilih sebagai salah satu Best Managed Companies di Indonesia oleh Asia Money dan sebagai salah satu dari Worlds 300 Best Small Companies oleh Majalah Forbes.

1979

PT National Electric Wire Ltd berganti nama menjadi PT Dynaplast seiring pergeseran fokus bisnis ke plastik injection molding.

2000

Mengakuisisi PT Sanpak Unggul, perusahaan penghasil plastik lainnya, serta mengakusisi 49% dari saham Berli Prospack Ltd., perusahaan plastik molding dan injection yang beroperasi di Thailand. Menjadi perusahaan plastik molding pertama di Indonesia yang memperoleh sistem manajemen standar mutu ISO 9001 (2000) yang dikenal secara internasional. Memperoleh pengakuan internasional untuk kinerjanya ditahun 2000. Dipilih untuk kedua kalinya secara berturut-turut sebagai salah satu Best Managed Companies di Indonesia oleh Majalah Asia Money.

1991 1993

Terdaftar di Bursa Efek Jakarta dan Surabaya pada tanggal 5 Agustus 1991. Membentuk kerjasama strategis dengan Sumitomo Corporation, Jepang untuk membentuk PT Summitplast Interbenua.

1994 1995

Membentuk kerjasama kedua dengan nama PT Rexplast Corporation. Menjadi perusahaan plastik molding pertama di Indonesia yang memperoleh standar mutu ISO 9002 yang diakui internasional.

1996

Sebuah Perjanjian Teknis ditandatangani bersama Wavin International, Belanda untuk produksi krat botol dari plastik.

2001

Melalui kerjasama dengan kliennya, PT Cipta Kreasi Perkasa Philips, pabrik Dynaplast Cileungsi di bangun. Ini adalah pabrik in-plant equipped pertama yang menghasilkan peralatan rumah tangga.

1997

Mendirikan PT Dynaplast Cubic Indonesia sebagai sebuah bentuk kerjasama dengan Cubic Co. Ltd., Jepang. Perusahaan ini menjadi pemegang lisensi teknologi dekorasinya yang telah dipatenkan.Mengakuisisi asset PT Amcol, sebuah perusahaan plastik molding di Cibitung, Jawa Barat.

22

2002

Membangun PT Rapidtech, sebuah perusahaan penghasil modeling dan prototype. Mendapat peningkatan corporate rating oleh Pefindo, lembaga pemeringkatan kredit independen di Indonesia, dari BB+ menjadi A. Diakui oleh majalah Forbes sebagai Worlds Best 200 Small Companies. Asia Money memilih Dynaplast sebagai salah satu Indonesias Best Managed Companies untuk ketiga kalinya.

2004

Menandatangani sebuah Memorandum of Understanding (MOU) dengan salah satu perusahaan barang keperluan sehari-hari terbesar di Vietnam guna membangun sebuah fasilitas rigid plastic packaging baru. Mendisvestasikan saham investasinya sebesar 78% pada PT Dynaplast Cubic Indonesia. Tahap kedua dari implementasi SAP selesai. Finance Asia mengakui Dynaplast sebagai salah satu Best Small Capitalized Companies pada tahun 2004. Menyelesaikan fasilitas produksi botol 6-layer di PT Rexplast Corporation, Surabaya yang berkerjasama dengan Nestl.

2003

Menyelesaikan konstruksi dengan memulai operasi fasilitas produksi botol PET pertama. Menjadi pemegang saham mayoritas (51%) dari Berli Pospack Co. Ltd. (BPC); berganti nama menjadi Berli Dynaplast Co. Ltd. Secara sukses menyelesaikan satu fase implementasi SAP. Kembali diakui sebagai Worlds Best 200 Small Companies oleh Majalah Forbes. Asia Money memilih Dynaplast sebagai salah satu Indonesias Best Managed Companies untuk keempat kalinya.

2005

Mendisvestasikan 21% penanaman modalnya di PT Summitplast Tbk. Dynaplast Vietnam mulai beroperasi pada Juli 2005. Mendapat penghargaan sebagai Worlds Best 200 Small Companies under a billion oleh majalah Forbes. Sebuah kerjasama telah terjalin untuk mempersiapkan produksi botol dengan teknik In Mold Labeling(IML).

2006

Penjualan mencapai Rp1 triliun Rupiah. Secara sistematis menerapkan Program Corporate Social Responsibility (CSR).

2007

Mendapat peringkat Corporate Rating Adari PEFINDO. Menandatangani perjanjian teknis dengan Weener plastic AG, Germany.

2010

Berinvestasi di teknologi Cube Injection Moulding. Telah berdiri Dynaplast 8, sebuah pabrik injection moulding modern di Jababeka, Indonesia.

DY NAPLAST LAPORAN TAHUNAN 20 1 0

23

Tim DynaplastDewan Komisaris

SOEBEKTI HAMBALIKomisaris Utama

KARDINAL A. KARIMKomisaris Independen

Lahir pada tahun 1925, menjadi Anggota Dewan sejak 1990. Sebagai pendiri PT Dynaplast, Bapak Soebekti Hambali adalah seorang industriawan yang memiliki pengalaman panjang dalam bidang teknologi plastik. Beliau menjabat Direktur Utama PT Jof Metal Works (1946-1959), dan PT Standard Stamping Works (1959-1962) sebelum menduduki posisi sebagai Direktur Utama PT Dynaplast (1960-1990). Saat ini beliau juga adalah Direktur dari PT Panca Graha Sentosa dan PT Hambali Dinamika.

Lahir pada tahun 1942. Memperoleh gelar Master dari Asian Institute of Management di Manila, Filipina pada tahun 1980. Beliau berpengalaman selama 28 tahun sebagai Auditor di Kantor Akuntan Prasetio, Utomo & Co.

24

A nggota Dewan Komisaris secara kolektifbertanggung jawab terhadap pengawasan manajemen Dynaplast. Anggota Dewan Komisaris memberikan rekomendasi konstruktif pada Dewan Direksi yang berkenaan dengan hal-hal yang dianggap penting bagi kinerja keuangan dan operasional perusahaan. Dewan Komisaris juga bertugas memastikan bahwa segala keputusan yang disepakati dalam rapat pemegang saham tahunan atau pertemuan lainnya diimplementasikan sesuai ketentuan.

GUNAWAN TJOKROKomisaris Independen dan Ketua Audit

Lahir pada tahun 1952, Anggota dewan sejak 1990. Lulus dengan gelar dalam bidang Matematika dan Akuntansi dari Universitas Advent Indonesia di Bandung masingmasing pada tahun 1975 dan 1977.Beliau juga memperoleh gelar MBA pada tahun 1979 dari Philipine Christian University di Manila. Beliau bergabung dengan Top Management Program dari Asian Institute of Management di Manila pada tahun 1994. Sebelum menjabat sebagai Direktur beliau bekerja sebagai Manajer Sistem Informasi bagi PT Unilever Indonesia dan sebagai Manajer Pengembangan Korporat pada Grup Perusahaan Kalbe.

DY NAPLAST LAPORAN TAHUNAN 20 1 0

25

Dewan Direksi

O perasional Dynaplast dibawah manajemendan arahan Dewan Direksi Beranggotakan tiga orang, Dewan ini merepresentasikan dan bertanggung jawab kepada Pemegang Saham Dynaplast dan mengembangkan kewajiban aktif dan secara berkala mengevaluasi arahan strategis Perseroan, mendefinisikan kebijakan manajemen dan memantau efektifitas Manajemen dalam mengimplementasikan kebijakannya.

26

TIRTADJAJA HAMBALIDirektur UtamaLahir pada tahun 1955, Anggota Dewan sejak 1979. Lulus pada tahun 1978 dengan first class honors pada jurusan Teknik Industri dan University Medal dari University of New South Wales, Australia. Bergabung dengan PT Dynaplast pada tahun berikutnya sebagai Direktur dan mengabdi sebagai Bendahara Asosiasi Plastik Indonesia (1987-1988). Saat ini, beliau juga menjabat sebagai Direktur Utama PT Rexplast dan PT Sanpak Unggul. Beliau juga memegang posisi non-eksekutif di beberapa perusahaan.

ANDI HARTANTODirektur IndependenLahir di Cirebon tahun 1954, Bapak Andi Hartanto memperoleh gelar Master Bisnis Manajemen dari Prasetiya Mulya tahun 1999. Bp.Andi Hartanto bergabung dengan Perseroan sejak tahun 1988. Pertama bekerja di Dynaplast sebagai Manager Keuangan Accounting kemudian menjadi General Manager di bidang yang sama. Di tahun 2003 sejalan dengan program pengembangan manajemen, beliau dipindahkan ke salah satu pabrik menjabat sebagai General Manajer pabrik tersebut dan pada tahun 2005 beliau dipromosikan untuk memegang jabatan Senior General Manager untuk 3 (tiga) pabrik Perseroan. Di bulan September 2006 beliau kembali ke departemen Finance, Accounting dan HRD selaku Senior General Manager dan di tahun 2007 sesuai dengan keputusan RUPS diangkat menjadi salah satu Direktur PT Dynaplast Tbk.

TOMY ARITANTODirektur IndependenLahir pada tahun 1968, bergabung dengan Dynaplast sebagai Kepala bagian Divisi Printing setelah lulus dari St. Michael Polytechnic ( ATMI St. Mikael) pada tahun 1990. Beliau di promosikan sebagai kepala bagian injection dan Injection Stretch Blow di tahun 1992 ketika Dynaplast mengembangkan pabrik kedua di Jatake, Tangerang. Beliau kemudian melanjutkan studinya dengan gelar S2 dari Prasetya Mulya (1997-1999). Tahun 2000 ia dipilih sebagai Penasehat Teknis di BPC, Thailand. Pada tahun 2004 ia kembali ke Indonesia sebagai General Manajer Senior untuk pengembangan bisnis dan operasi luar negeri. Terhitung sejak Juni 2005 beliau adalah Direktur produksi pengolahan dan teknis.

DY NAPLAST LAPORAN TAHUNAN 20 1 0

27

Komite Audit

GUNAWAN TJOKROKomisaris Independen dan Ketua AuditPada tanggal 3 Juni 2010, Sri H. Urip Simeon dan Yozua Makes mengundurkan diri dari Komite Audit dan telah digantikan oleh Iwan Setiawan

ROBERT WIRYONOAnggota Komite

Lahir pada tahun 1952, Anggota dewan sejak 1990. Lulus dengan gelar dalam bidang Matematika dan Akuntansi dari Universitas Advent Indonesia di Bandung masingmasing pada tahun 1975 dan 1977. Beliau juga memperoleh gelar MBA pada tahun 1979 dari Philipine Christian University di Manila. Beliau bergabung dengan Top Management Program dari Asian Institute of Management di Manila pada tahun 1994. Sebelum menjabat sebagai Direktur beliau bekerja sebagai Manajer Sistem Informasi bagi PT Unilever Indonesia dan sebagai Manajer Pengembangan Korporat pada Grup Perusahaan Kalbe.

Lahir pada tahun 1941, menjadi Anggota Dewan sejak 1994. Bapak Robert Wiryono mendapatkan gelar MBA dari Golden Gate University di San Fransisco, Amerika Serikat pada tahun 1987. Sebelumnya beliau menjabat sebagai Kepala Divisi Departemen Keuangan (1960-1985) dan sebagai direktur PT Universal Indomatra (1986-1989), PT Dynaplast (19901994) dan PT Amcol Securindo (1990-1994).

28

IWAN SETIAWANAnggota Komite

Bapak Iwan Setiawan mendapatkan gelar kesarjanaan dari Fakultas Hukum Universitas Padjadjaran. Beliau memulai awal karirnya di Kartini Muljadi &Rekan sebelum kemudian bergabung sebagai Partner di Makes & Partners Law Firm, berspesialisasi di properti pasar modal, perbankan, restrukturisasi, penanaman modal asing dan modal dalam negeri, merger & akuisisi dan lingkungan. Beliau mempunyai pengalaman yang mendalam dalam proses privatisasi dan strategic sales serta terdaftar sebagai Konsultan Hukum di Badan Pengawas Pasar Modal (BAPEPAM). Beliau ditunjuk sebagai anggota Komite Audit PT Dynaplast Tbk. pada tahun 2010.

DY NAPLAST LAPORAN TAHUNAN 20 1 0

29

30

Struktur Organisasi PT Dynaplast Tbk.

Dewan Komisaris

Komite Audit

Dewan Direksi

Audit Internal

Sekretaris Perusahaan

HRD Pengembangan Usaha Keuangan dan Akuntansi Rantai Suplai Komponen Kemasan

DY NAPLAST LAPORAN TAHUNAN 20 1 0

31

Direktori Perusahaan

PT DYNAPLAST Tbk. www.dynaplast.co.id KANTOR PUSAT Dynaplast Tower Lt.9-10 Jl. M. H. Thamrin No.1 Lippo Karawaci, Tawngerang 15811 Banten, Indonesia Ph. +6221-546 3111/12-5 Fax.+6221-546 1255/66 Ciptadana Tower Lt.5 Plaza Asia Office Park Unit 2 Jl. Jend. Sudirman Kav. 59 Jakarta 12150, Indonesia Ph. +6221-5140 1060 Fax.+6221-5140 1061 DYNAPLAST JATAKE Jl. Industri Raya II Blok F No.9 Jatake, Banten 15135, Indonesia Ph. +6221-590 0701/0690 +6221-5930 2176 Fax.+6221-590 0694/5930 2177 DYNAPLAST CIKARANG I Kawasan Industri BIIE Blok C1 no.17 Lippo Cikarang, Bekasi 17550 Jawa Barat, Indonesia Ph. +6221-8990 6615/16 +6221-897 2771/72 Fax +6221-897 2158 DYNAPLAST CIBITUNG Jl. Inspeksi saluran RT 01/01 Kel. Sukadanau Cibitung Bekasi 17520, Jawa Barat Indonesia Ph. +6221-8832 0085/0221/0304 Fax.+6221-8832 0347/0438 DYNAPLAST CILEUNGSI Jl. Raya Narogong Km.19 Cileungsi, Bogor 16820 Jawa Barat, Indonesia Ph. +6221-8249 6025/26 Fax.+6221-8249 6027 DYNAPLAST CIKARANG II Kawasan industri BIIE Komp. Hyundai 21 Raya Industri Blok C12 No. 3A, Bekasi 17550 Jawa Barat, Indonesia Ph. +6221-8990 2314/2238/2309 Fax.+6221-8990 2231

DYNAPLAST MOLD CENTRE Techno park Blok F2 No.12 A, BSD Sektor XI, Tangerang 15326 Indonesia Ph. +6221-756 3238/3215/3279 Fax.+6221-756 3283 DYNAPLAST CIKARANG III Kawasan Industri JABABEKA I Blok C/6-7, Cikarang-Bekasi 17530 Jawa Barat, Indonesia Ph. +6221-893 4011 Fax.+6221-893 5151 ANAK PERUSAHAAN DYNAPLAST PACKAGING VIETNAM CO. LTD. 20, Vietnam Singapore Industrial Park Street 8 Thuan An District Binh Duong Province Vietnam Ph.+84 650 784972-74 fax.+84 650 784975 PT SANPAK UNGGUL Jl. Pancasila 4, Cicadas Raya Km.9 Gunung Putri Bogor 16964, Jawa Barat-Indonesia Ph. +6221-867 0839/0840/1545 Fax. +6221-867 0352/1544 PT REXPLAST PLANT I Jl. Berbek Industri V no.10 Waru Sidoarjo 61256 Jawa Timur, Indonesia Ph. +6231 843 6668/9 Fax.+6231 843 6667 PLANT II Jl. Berbek Industri V no.21 Waru Sidoarjo 61256 Jawa Timur, Indonesia Ph. +6231 849 9411 Fax.+6231 849 9411 PLANT III Jl. Jababeka XVII B Blok U No .19 L/M Cikarang Utara Bekasi 17520 Jawa Barat, Indonesia Ph. +6221-8984 0346 Fax.+6221-8984 0347

32

BERLI DYNAPLAST CO. LTD. Kantor: Berli Jucker House 13th Floor 99 Sol Rubia Sukhumvit 42 Rd Phrakanong, Klongtoey Bangkok 10110, Thailand Ph.+66 2381 5088 Fax+66 2381 5788 Pabrik: 166 Moo 3 Tambon Nikomsangtoneng Ampur Muang Lopburi 1500 Thailand Ph. +66 3665 2915/16 fax. +66 3665 2570

LEMBAGA PENUNJANG: PURWANTONO, SUHERMAN & SURJA Gedung Bursa Efek Indonesia Tower 2 Lt.7 Jl. Jend. Sudirman Kav. 52-53 Jakarta 12190 BURSA EFEK INDONESIA Gedung Bursa Efek Indonesia Tower 1, Lt. 4 Jl. Jenderal Sudirman, Kav. 52-53, Jakarta 12190 BIRO ADMINISTRASI EFEK PT Sirca Datapro Perdana Jl. Johar No. 18, Menteng Jakarta 10340

DY NAPLAST LAPORAN TAHUNAN 20 1 0

33

6

Tata Kelola Perusahaan

T

ujuan dari penerapan Tata kelola perusahaan di dalam suatu Perusahaan terbuka adalah untuk mencapai keseimbangan antara kekuatan serta kewenangan Perusahaan dalam memberikan pertanggungjawabannya kepada para pemegang saham khususnya,

dan stakeholders pada umumnya. Dynaplast selalu berusaha maksimal untuk menerapkan Tata Kelola Perusahaan di setiap langkah Perseroan untuk tetap maju ke depan. Karena kami percaya pembinaan hubungan baik melalui penerapan prinsipprinsip dasar Tata Kelola Perusahaan dengan pemegang saham mau pun pihakpihak lain yang berkenaan dengan perkembangan Perseroan, merupakan jalan terbaik untuk memajukan Perseroan.

TransparansiUntuk menjaga kepercayaan pemegang saham dan stakeholders serta masyarakat luas terhadap Dynaplast, Perseroan selalu menjalankan prinsip ini dalam memberikan Informasi terbuka untuk publik secara kredibel, benar, akurat dan tepat waktu mengenai kinerja Perseroan termasuk kinerja finansial. Perseroan selalu berusaha memberikan yang terbaik kepada pihakpihak yang membutuhkan informasi mengenai Perseroan, baik para pemegang saham, para pelaku pasar modal serta media massa. Berbagai macam cara dilakukan untuk selalu menyediakan keterbukaan informasi, baik melalui pelaksanaan press conference, laporan tahunan, analyst meeting, public expose, temu investor serta ketersediaan waktu yang selalu diberikan oleh Sekretaris Perusahaan dalam memberikan informasi kepada pihakpihak yang membutuhkan.

AkuntabilitasSetiap organ Perseroan di dalam Dynaplast, seperti komisaris, direksi, internal auditor memiliki kejelasan fungsi, struktur, hak, kewajiban, wewenang dan tanggung-jawab masingmasing sehingga mampu melaksanakan tugas dan mengelola Perusahaan secara profesional. Selain itu melalui pembentukan Komite Audit dan Departemen Audit Internal dibentuk untuk membantu mengevaluasi, memonitor serta memberi masukan kepada Perseroan dalam usaha peningkatan implementasi prinsipprinsip Tata Kelola Perusahaan.

ResponsibilitasBentuk usaha pemenuhan prinsip ini adalah kepatuhan Dynaplast atas peraturan perundang-undangan serta pelaksanaan tanggung jawab terhadap masyarakat dan lingkungan sehingga dapat terpelihara kesinambungan usaha dalam jangka panjang. Disamping itu, Dynaplast bertindak sangat hati-hati dalam menjaga dan meningkatkan hubungan baik dengan pemasok serta dengan pelanggan, yang akhirnya diharapkan dapat memaksimalkan nilai tambah bagi Perseroan.

34

KewajaranDynaplast selalu menerapkan equal treatment dalam usaha Perseroan untuk memenuhi hakhak seluruh pemegang saham, baik kepada pemegang saham mayoritas maupun minoritas, atau pemegang saham lokal maupun asing, salah satunya tercermin dalam pemberian informasi material dan relevan mengenai kinerja Perseroan, serta menjamin terlaksananya pemenuhan komitmen dengan pihakpihak yang berkepentingan, baik investor, pemasok serta pelanggan.

Dewan KomisarisDewan Komisaris bertugas mengawasi dan memberikan masukan kepada Direksi dalam mengelola Perseroan.

DireksiDireksi bertanggung jawab dalam mengelola Perseroan untuk mencapai visi dan misi Perseroan, dengan tetap memperhatikan Anggaran Dasar Perseroan, Undang- Undang tentang Perseroan Terbatas, Undang-Undang tentang Pasar Modal serta ketentuan-ketentuan lain yang berlaku. Anggota Direksi mendapatkan pelatihan dan pengembangan secara berkesinambungan sesuai dengan fungsi dan tanggung jawab masing-masing.

Remunerasi Anggota Dewan Komisaris dan Anggota DireksiRemunerasi anggota Dewan Komisaris dan anggota Direksi merupakan wewenang Rapat Umum Pemegang Saham sebagaimana tercantum dalam Anggaran Dasar Perseroan.

Risiko dan Manajemen RisikoPerseroan selalu dihadapkan dengan risiko-risiko, baik yang berasal dari faktor eksternal maupun internal. Faktor-faktor eksternal tersebut antara lain: Persainganusaha; Kondisiekonomi,sosialdanpolitik; MelemahnyaRupiahterhadapmatauangasing;dan Kenaikantingkatsukubunga.

Untuk mengantisipasi risiko usaha tersebut, Perseroan senantiasa berusaha meningkatkan pengendalian internalnya.

DY NAPLAST LAPORAN TAHUNAN 20 1 0

35

Komite Audit

KDalam membantu Dewan Komisaris, Komite Audit bertugas:

eberadaan Komite Audit sangat penting dalam rangka meningkatkan kinerja Perusahaan, terutama dari aspek pengendalian. Komite Audit adalah komite yang dibentuk oleh Dewan Komisaris dalam rangka membantu pelaksanaan tugas dan fungsi

Dewan Komisaris didalam mengawasi jalannya Perusahaan yang didasarkan pada prinsip-prinsip Tata Kelola Perusahaan.

1 2 3 4 5

Menilai pelaksanaan kegiatan serta hasil audit yang dilakukan oleh Auditor Internal maupun Auditor Eksternal sehingga dapat dicegah pelaksanaan dan pelaporan yang tidak memenuhi standar. Memberikan rekomendasi mengenai penyempurnaan sistem pengendalian manajemen Perusahaan serta pelaksanaannya. Memastikan bahwa telah terdapat prosedur review yang memuaskan terhadap informasi yang dikeluarkan Perusahaan, termasuk brosur, laporan keuangan berkala, proyeksi atau forecast dan lain-lain informasi keuangan yang disampaikan kepada pemegang saham. Mengidentifikasi hal-hal yang memerlukan perhatian Dewan Komisaris. Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh Dewan Komisaris sepanjang masih dalam lingkup tugas dan kewajiban Dewan Komisaris berdasarkan ketentuan peraturan perundangundangan yang berlaku.

Persyaratan Keanggotaan Komite Audit:

1 2 3 4.

Tidak mempunyai hubungan usaha maupun hubungan afiliasi dengan Perusahaan, Direksi, Komisaris atau Pemegang Saham Mayoritas. Memiliki integritas tinggi, kemampuan, pengetahuan dan pengalaman yang memadai dalam bidang tugasnya, serta mampu berkomunikasi dengan baik. Komite Audit terdiri dari tiga anggota di mana salah satu anggotanya menjadi Ketua Komite Audit sekaligus sebagai Komisaris Independen Perusahaan. Salah seorang dari anggota Komite Audit memiliki latar belakang pendidikan dan pengalaman kerja di bidang keuangan atau akuntansi Rapatrapat Komite Audit diadakan setiap bulan atau per kuartal dan dihadiri

sekurangkurangnya oleh 2/3 (dua pertiga) dari jumlah anggota. Semua rapat Komite Audit dipimpin oleh Ketua Komite Audit. Jadwal rapat Komite Audit sepanjang tahun 2010 adalah sebagai berikut : 29 Maret 2010 26 April 2010 29 Juli 2010 14 Oktober 2010

Peserta rapat Komite Audit adalah Dewan Komisaris, Komite Audit, Dewan Direksi, Sekretaris Perusahan dan Internal Audit Manager.

36

Daftar Hadir Peserta Rapat 2010Dewan Komisaris 2005-2010Pertanggal 30 Juni 2010, masa kepengurusan Dewan Komisaris telah berakhir, sehingga susunan anggota Dewan Komisaris untuk pengurusan tahun 2010 2015 menjadi :

JabatanKomisaris Utama Komisaris Independen Komisaris Independen Komisaris

Mar 29

Apr 26

Jul 29x x x x

Okt 14x x x x

Soebekti Hambali Santoso Symkoputro Kardinal A. Karim Gunawan Tjokro

Dewan Komisaris 2010-2015Soebekti Hambali Kardinal A. Karim Gunawan Tjokro

JabatanKomisaris Utama Independen Komisaris Independen Komisaris x x x x x x

Dewan DireksiTirtadjaja Hambali Tomy Aritanto Andi Hartanto

JabatanDirektur Utama Direktur Independen Direktur Independen

Komite Audit 2005-2010Pertanggal 30 Juni 2010, masa kepengurusan Komite Audit telah berakhir, sehingga susunan anggota Komite Audit untuk pengurusan tahun 2010 2015 menjadi :

JabatanKetua Komite Audit Anggota Komite Audit Anggota Komite Audit Anggota Komite Audit x x x x x x x x

Kardinal A. Karim Sri H. Urip Simeon Robert Wiryono Yozua Makes

Komite Audit 2010-2015Gunawan Tjokro Robert Wiryono Iwan Setiawan

JabatanKetua Komite Audit Anggota Komite Audit Anggota Komite Audit x x x x x x -

Pembahasan yang dilakukan dalam rapat tersebut antara lain :

1 2 3 4 5

Melakukan evaluasi atas kinerja Perseroan (baik finansial maupun operasional) secara periodik. Evaluasi ini dilakukan baik di level konsolidasi maupun non konsolidasi. Membahas temuantemuan baik yang dilakukan oleh Audit Internal maupun Audit Eksternal serta memonitor perkembangannya. Memberikan masukan dalam menentukan keputusan untuk penunjukan Kantor Akuntan Publik yang akan melakukan audit atas buku Perseroan. Memberikan masukan tertama mengenai resikoresiko yang akan dialami oleh Perseroan dalam periode mendatang. Memberikan masukan kepada Perseroan pada saat Perseroan hendak melakukan aksi korporasi, investasi dan sebagainya.

DY NAPLAST LAPORAN TAHUNAN 20 1 0

37

Audit Internal

T

idak dapat dipungkiri, bahwa Audit Internal mempunyai peranan penting dalam Perusahaan di dalam persaingan dunia usaha yang semakin ketat. Fungsi Audit Internal adalah melakukan pemeriksaan dan penilaian atas control internal dan usaha efisiensi

atas pelaksanaan fungsi dari organorgan dalam Perusahaan. Dynaplast sebagai Perusahaan terbuka yang menerapkan Tata Kelola Perusahaan, memiliki tim Audit Internal yang independen dan kompeten sebagai sarana untuk memverifikasi informasi yang dimiliki oleh Perseroan, baik informasi yang bersifat finansial maupun operasional. Setiap masalah yang muncul diidentifikasi, ditelaah dan dikomunikasikan secara berkala kepada Komite Audit dan Direksi. Audit Internal dalam menjalankan fungsinya, memberikan tanggapan, masukan yang objektif dan independen kepada Direksi mengenai efektifitas dan implementasi strategi yang telah ditetapkan dalam rangka meningkatkan kinerja Perseroan. Dalam melaksanakan tugasnya, mendapat dukungan penuh dari Perseroan, yaitu mendapat ijin untuk mengakses secara penuh, bebas dan tidak terbatas terhadap catatan, karyawan, dana, aset serta sumber daya Perseroan lainnya yang berkaitan dengan pelaksanaan tugas Audit Internal. Oleh karena itu Komite Audit dalam menjalankan wewenangnya, bekerja sama dengan Audit Internal.

Tanggung Jawab Auditor Internal adalah:

1 2 3 4 5 6 7 8

Melaksanakan audit finansial dan operasional. Melakukan perbaikan atas sistem dan prosedur financial dan operasional Perusahaan sesuai perkembangan Perusahaan dan perkembangan peraturan dan perundangan yang berlaku. Melakukan pengaturan dan perencanaan atas pengembangan departemen Internal Audit (baik secara teknikal maupun non teknikal). Menentukan apakah laporan keuangan telah disajikan sesuai dengan prinsip atau standar akutansi yang berlaku umum. Menentukan apakah pihak yang diperiksa telah melaksanakan peraturan dan prosedur yang ditetapkan oleh pejabat yang berwenang dalam Perusahaan. Melakukan tinjauan seluruh prosedur dan metode operasional Perusahaan untuk mengukur efisiensi dan efektivitas kegiatan Perusahaan. Memberikan rekomendasi yang objektif dan independen kepada pihak manajemen untuk melakukan perbaikan. Melaporkan hasil audit secara berkala kepada Komite Audit.

38

Sekretaris Perusahaan

D

ynaplast sebagai Perusahaan terbuka menyadari bahwa Sekretaris Perusahaan memiliki peran penting dalam pelaksanaan Tata Kelola Perusahaan. Dalam menjalankan tugasnya, Sekretaris Perusahaan harus selalu mengikuti

perkembangan Pasar Modal khususnya peraturan-peraturan yang berlaku di Pasar Modal serta memberikan masukan kepada Dewan Direksi dalam rangka mematuhi ketentuan Undangundang Pasar Modal dan peraturan pelaksanaannya, sehingga Perusahaan tetap berjalan dalam koridor peraturan yang berlaku yang merupakan bentuk pemenuhan dari prinsip Tata Kelola Perusahaan, yaitu Responsibilitas. Dalam rangka mengimplementasikan salah satu prinsip Tata Kelola Perusahaan, yaitu Transparansi, Sekretaris Perusahaan memberikan pelayanan informasi kepada masyarakat dan pihakpihak terkait yang membutuhkan informasi mengenai Dynaplast. Selain itu Sekretaris Perusahaan juga menjadi penghubung antara perusahaan dengan BAPEPAM sebagai regulator dalam pasar modal dan juga penghubung perusahaan dengan masyarakat. Menyiapkan Daftar Khusus yang berkaitan dengan direksi, komisaris, dan keluarganya dalam perusahaan tersebut yang mencakup kepemilikan saham, hubungan bisnis, dan peranan lainnya yang dapat menimbulkan benturan kepentingan serta membuat daftar pemegang saham termasuk kepemilikan 5 % saham atau lebih juga menjadi salah satu tugas Sekretaris Perusahaan dalam usaha Perusahaan guna memenuhi prinsip Transparansi. Selain fungsifungsi di atas, Sekretaris Perusahaan juga memiliki fungsi perencanaan, meliputi perencanaan, pelaksanaan Rapat Komisaris, Direksi, dan Komite Audit, penyelenggaraan Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) maupun Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB), public expose dan mengatur pertemuan dengan Pemegang Saham/Analyst/Investor lainnya agar dapat terlaksana dengan baik.

YUAN SIAN NELahir pada tahun 1977. Lulus dengan gelar dalam bidang akuntansi dari Universitas Tarumanagara pada tahun 2000. Mulai bergabung di Perseroan sebagai sekretaris perusahaan pada tahun 2009 setelah berpengalaman sebagai auditor di Ernst & Young selama lebih dari 8 tahun.

DY NAPLAST LAPORAN TAHUNAN 20 1 0

39

7

Tanggung Jawab Sosial Perusahaan

Dynaplast memfokuskan pelaksanaan Tanggung jawab Sosial Perusahaan dalam pengembangan pendidikan dan kesehatan masyarakat, khususnya masyarakat yang berada di sekitar kawasan pabrik-pabrik Dynaplast. Berbagai macam kegiatan diadakan untuk satu tujuan, yaitu membantu menciptakan kehidupan yang lebih baik bagi sesama.Adapun kegiatankegiatan yang dilaksanakan Dynaplast sepanjang tahun 2010 adalah:

1 2 3

Kegiatan donor darah hasil kerja sama dengan Palang Merah Indonesia merupakan kegiatan rutin yang tak pernah terlewatkan setiap tahun. Selama tahun 2010, telah dilaksanakan kegiatan donor darah di pabrik Dynaplast yang berlokasi di Jatake dan Cileungsi. Telah dilaksanakan pemberian pengobatan gratis bagi masyarakat di sekitar pabrik yang diselenggarakan bersama Obor Berkat Indonesia Sumbangan untuk musibah gunung Merapi.

40

DY NAPLAST LAPORAN TAHUNAN 20 1 0

41

8

Pernyataan Dewan Komisaris & Direksi

Pernyataan PemeriksaanKami yang bertandatangan di bawah ini Dewan Komisaris: Kami yang bertandatangan di bawah ini Dewan Direksi:

1 2 3

SOEBEKTI HAMBALI Jabatan: Komisaris Utama KARDINAL A. KARIM Jabatan: Komisaris Independen GUNAWAN TJOKRO Jabatan: Komisaris Independen

1 2 3

TIRTADJAJA HAMBALI Jabatan: Direktur Utama ANDI HARTANTO Jabatan: Direktur Independen TOMY ARITANTO Jabatan: Direktur Independen

Dengan ini menyatakan:

1 2

Kami bertanggung jawab atas kebenaran isi Laporan Tahunan 2010 PT Dynaplast Tbk. Tanggung jawab kami sesuai dengan kedudukan dan ruang lingkup pekerjaan yang ditetapkan untuk Dewan Direksi sebagaimana yang dituangkan dalam Anggaran Dasar PT Dynaplast Tbk.

Laporan ini dibuat dengan itikad baik untuk memenuhi Keputusan yang dikeluarkan oleh Ketua Badan Pengawas Pasar Modal Nomor Kep-134-BL/2006 tertanggal 7 Desember 2006. Tangerang, 6 April 2011 Dewan Komisaris: Dewan Direksi:

1 2 3

SOEBEKTI HAMBALI Jabatan: Komisaris Utama KARDINAL A. KARIM Jabatan: Komisaris Independen GUNAWAN TJOKRO Jabatan: Komisaris Independen

1 2 3

TIRTADJAJA HAMBALI Jabatan: Direktur Utama ANDI HARTANTO Jabatan: Direktur Independen TOMY ARITANTO Jabatan: Direktur Independen

42

Dewan Komisaris dan Direksi bertanggung jawab atas isi Laporan Tahunan 2010

Soebekti Hambali Komisaris Utama

Kardinal A. Karim Komisaris Independen

Gunawan Tjokro Komisaris Independen

Tirtadjaja Hambali Direktur Utama

Tomy Aritanto Direktur Independen

Andi Hartanto Direktur Independen

DY NAPLAST LAPORAN TAHUNAN 20 1 0

43

9

Laporan Keuangan Teraudit

44

DY NAPLAST LAPORAN TAHUNAN 20 1 0

45