TUGAS METODE PENILITIAN ESTIMASI PELANGGAN DAN KEBUTUHAN DAYA LISTRIK KALIMANTAN SELATAN KATEGORI RUMAH TANGGA Oleh Anton Azwar Ardywinata NIM J1F109003 PROGRAM STUDI S-1 ILMU KOMPUTER FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM UNIVERSITAS LAMBUNG MANGKURAT BANJARBARU 2013
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
TUGAS METODE PENILITIAN
ESTIMASI PELANGGAN DAN KEBUTUHAN DAYA LISTRIK KALIMANTAN
SELATAN KATEGORI RUMAH TANGGA
Oleh
Anton Azwar Ardywinata
NIM J1F109003
PROGRAM STUDI S-1 ILMU KOMPUTER
FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
UNIVERSITAS LAMBUNG MANGKURAT
BANJARBARU
2013
ESTIMASI PELANGGAN DAN KEBUTUHAN DAYA LISTRIK KALIMANTAN
SELATAN KATEGORI RUMAH TANGGA
I. Identifikasi Masalah
Kemajuan teknologi di segala bidang meningkat dengan begitu cepat, kemajuan ini
membawa konsekuensi peningkatan kebutuhan akan daya listrik. Listrik merupakan salah
bentuk energi yang banyak dibutuhkan, ini dimungkinkan karena energi listrik mudah dalam
penyaluran dan dapat dengan mudah dirubah ke bentuk energi lain.
Untuk memenuhi kebutuhan daya listrik yang ada sekarang, pembangunan dan
pengembangan sistem kelistrikan yang dikelolah oleh PLN perlu dikembangkan.
Pertambahan penduduk yang semakin pesat dan diiringi pertumbuhan ekonomi yang tinggi
menyebabkan kebutuhan akan tenaga listrik semakin meningkat, sehingga dibutuhkan
penyediaan dan penyaluran tenaga listrik yang memadai, baik dari segi teknis maupun
ekonomisnnya. Penggunaan tenaga listrik sekarang ini merupakan salah satu kebutuhan
penting dalam kehidupan masyarakat dan sering kali dianggap sebagai salah satu tolok ukur
taraf kemajuan rakyat sejalan dengan perkembangan teknologi.
Makin banyaknya industri yang berskala menengah maupun besar serta pertumbuhan
pelanggan yang meningkat setiap tahunnya akan membutuhkan pelayanan dan penyaluran
energy listrik secara kontinyu dengan kualitas layanan yang lebih baik. Kegiatan
perdagangan, perekonomian dan industri tumbuh pesat akhir-akhir ini. Oleh karena itu
permintaan akan tenaga listrik melonjak saat ini dan pertumbuhan yang cepat ini diperkirakan
akan berlangsung terus untuk tahuntahun yang akan datang. Untuk memenuhi kebutuhan
pelanggan akan energi listrik, maka pihak penyuplai energi listrik dalam hal ini PLN
berusaha untuk melayani dan memenuhi kebutuhan pelanggan yang semakin meningkat,
sehingga PLN harus menyediakan pembangkit listrik yang baru.
Propinsi Kalimantan Selatan sebagai salah satu propinsi di Indonesia tentunya
memerlukan banyak sarana untuk pembangunan. Salah satu sarana utama yang penting dan
sangat menentukan ialah tenaga listrik sebagai salah satu roda penggerak perekonomian.
Bertolak dari kenyataan di atas maka dianggap perlu untuk mengkaji kebutuhan daya listrik
Kalimantan Selatan dimasa yang akan datang. Estimasi ketersediaan daya listrik ialah suatu
perkiraan jangka panjang tentang besarnnya kebutuhan daya listrik untuk suatu daerah
tertentu dengan menggunakan suatu metode analisis.Dalam sistem kelistrikan estimasi sangat
dibutuhkan untuk memperkirakan dengan tepat seberapa besar daya listrik yang dibutuhkan
untuk melayani beban dan kebutuhan energi dalam distribusi energi listrik dimasa yang akan
datang. Selain faktor teknis, faktor ekonomi juga merupakan faktor terpenting yang perlu
diperhitungkan. Bila perkiraan tidak tepat akan menyebabkan tidak cukupnnya kapasitas daya
yang disalurkan guna memenuhi kebutuhan beban, sebaliknnya jika perkiraan beban terlalu
besar maka akan menyebabkan kelebihan kapasitas pembangkit sehingga menyebabkan
kerugian. Ada beberapa faktor yang saling mempengarui dan mendorong melonjaknnya
kebutuhan tenaga listrik tersebut antara lain:
a. Industri tumbuh dengan pesat.
b. Kegiatan ekonomi meningkat dengan mantap.
c. Tingkat kehidupan yang lebih baik, standar hidup yang lebih tinggi, pendapatan perkapita
yang terus meningkat memerlukan energi listrik yang lebih banyak.
d. Kemampuan penyediaan pembangkitan dengan kapasitas yang lambat laun bertambah.
e. Kualitas penyediaan daya listrik yang semakin membaik.
II. Perumusan Masalah
Berapa jumlah pelanggan dan jumlah daya listrik yang tersambung pada PLN wilayah
Kalimantan Selatan pada tahun ke depan untuk jenis pelanggan rumah tangga?
III. Tinjauan Pustaka
Metode Estimasi
3.1 Data Mining
Dengan semakin besarnya jumlah data dan kebutuhan akan analisis data yang akurat
maka dibutuhkan metode analisis data yang tepat. Data mining merupakan teknik
yang menggabungkan teknik analisis datatradisional dengan algoritma untuk
pemrosesan data dalam jumlah yang besar. Data mining dapat digunakan untuk
melakukan analisis data dan menemukan pola-pola penting pada data. Secara
sederhana, data mining atau penambangan data dapat didefinisikan sebagai
proses seleksi, eksplorasi, dan pemodelan dari sejumlah besar data untuk
menemukan pola atau kecenderungan yang biasanya tidak disadari keberadaannya.
Data mining dapat dikatakan sebagai proses mengekstrak pengetahuan dari
sejumlah besar data yang tersedia. Pengetahuan yang dihasilkan dari proses data
mining harus baru, mudah dimengerti, dan bermanfaat. Dalam data mining, data
disimpan secara elektronik dan diproses secara otomatis oleh komputer mengunakan
teknik dan perhitungan tertentu.
Alasan-alasan utama dalam penggunaan data mining adalah :
1. Banyaknya jumlah data yang ada dan akan terus meningkatnya jumlah data.
2. Kebutuhan untuk menginterpretasikan data.
Data mining tidak hanya berhubungan dengan masalah basis data, tetapi merupakan
suatu “titik temu” dari berbagai macam ilmu pengetahuan yang dapat digunakan
untuk membangun suatu informasi dalam memperoleh pengetahuan yang baru ataupun
penting. Disiplin ilmu tersebut dapat meliputi basis data, statistik, probabilistik,
jaringan saraf tiruan, data visual, dan sebagainya.
3.2 Estimasi
Estimasi merupakan suatu metode dimana kita dapat memperkirakan nilai Populasi
dengan memakai nilai sampel. Estimasi biasanya diperlukan untuk mendukung keputusan
yg baik, menjadwalkan pekerjaan, menentukan berapa lama proyek perlu dilakukan dan
berapa biayanya, menentukan apakah proyek layak dikerjakan, mengembangkan kebutuhan
arus kas, menentukan seberapa baik kemajuan proyek, menyusun anggaran time phased dan
menetapkan baseline proyek.
Faktor-faktor yg mempengaruhi kualitas estimasi
1. Horizon Perencanaan
2. Durasi proyek
3. Orang
4. Struktur dan organisasi proyek
5. Menaikkan estimasi
6. Budaya organisasi
7. Faktor lain
Panduan estimasi waktu, biaya dan sumber daya
1. Tanggung jawab
2. Menggunakan beberapa orang untuk mengestimasi
3. Kondisi normal
4. Unit waktu
5. Independensi
6. Ketidakpastian (contingency)
7. Menambahkan penilaian risiko pada estimasi membantu menghindari kejutan pada
stakeholder
3.3 Koefisien Determinasi
Koefisien determinasi dilambangkan dengan r2, merupakan kuadrat dari koefisien korelasi.
Koefisien ini dapat digunakan untuk menganalisis apakah variabel yang diduga / diramal (Y)
dipengaruhi oleh variabel (X) atau seberapa variabel independen ( bebas ) mempengaruhi
variabel dependen ( tak bebas ).
3.4 Kesalahan Standar Estimasi
Untuk mengetahui ketepatan persamaan estimasi dapat digunakan dengan mengukur besar
kecilnya kesalahan standar estimasi. Semakin kecil nilai kesalahan standar estimasi maka
semakin tinggi ketepatan persamaan estimasi dihasilkan untuk menjelaskan nilai variabel
yang sesungguhnya. Dan sebaliknya, semakin besar nilai kesalahan standar estimasi maka
semakin rendah ketepatan persamaan estimasi yang dihasilkan untuk menjelaskan nilai
variabel dependen yang sesungguhnya. Kesalahan standar estimasi diberi simbol Se yang
dapat ditentukan dengan rumus berikut :
√
3.5 Microsoft excel
Microsoft excel adalah Program aplikasi pada Microsoft Office yang digunakan dalam
pengolahan angka (Aritmatika). Program ini sering digunakan oleh para akutan untuk
menuliskan atau mencatat pengeluaran dan pemasukan didalam perusahaan atau suatu
lembaga maupun instansi-instansi kecil. Microsoft Excel juga sering digunakan oleh ibu
rumah tangga untuk menulis atau mencatat keuangan dalam rumah tangga sepertihalnya
pengeluaran atau pemasukan dalam tiap bulan atau minggu.
Microsoft Excel adalah program kedua yang mendasar dalam suatu komputer setelah
Microsoft Word, keduanya saling berkaitan dalam kehidupan sehari-hari. Banyak para akutan
yang mengerti dan bisa mengoprasikan program ini, karena program ini sangat berguna
dalam menggunakan rumus – rumus yang tersedia didalam program ini.
Didalam program ini kita dapat membuat grafik menggunakan program Microsoft Excel.
Dengan cara menggunakan bantuan tombol Toolbar Chart Wizard. Kita dapat memilih grafik
dengan bentuk yang tersedia, seperti bentuk lingkaran, garis, kolom, area, radar, dan scatter.
Kita dapat memilihnya dengan cara mengklik Tab Custom Types.
Didalam program ini kita juga dapat menggunakan Wordart semacam bentuk huruf atau
model huruf yang merupakan variasi teks dan juga toolbar drawing yang digunakan untuk
membuat garis, kotak, dan lingkaran. Kita dapat menggunakannya dengan cara mengklik
insert, pilih picture setelah itu klik Wordart maka akan tampil variasi huruf yang menarik.
3.6 Ms Access
Microsoft Access adalah suatu program aplikasi basis data komputer relasional yang
digunakan untuk merancang, membuat dan mengolah berbagai jenis data dengan kapasitas
yang besar.Aplikasi ini menggunakan mesin basis data Microsoft Jet Database Engine, dan
juga menggunakan tampilan grafis yang intuitif sehingga memudahkan pengguna.
Microsoft Access dapat menggunakan data yang disimpan di dalam format Microsoft
Access, Microsoft Jet Database Engine, Microsoft SQL Server, Oracle Database, atau semua
kontainer basis data yang mendukung standar ODBC. Para pengguna/programmer yang
mahir dapat menggunakannya untuk mengembangkan perangkat lunak aplikasi yang
kompleks, sementara para programmer yang kurang mahir dapat menggunakannya untuk
mengembangkan perangkat lunak aplikasi yang sederhana. Access juga mendukung teknik-
teknik pemrograman berorientasi objek, tetapi tidak dapat digolongkan ke dalam perangkat