Top Banner
ANEMIA KADEK WIDHIANA UTAMI 1061050026
13

Anemia Kadek [Autosaved]

Dec 23, 2015

Download

Documents

HB
Welcome message from author
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
Page 1: Anemia Kadek [Autosaved]

ANEMIAKADEK WIDHIANA UTAMI

1061050026

Page 2: Anemia Kadek [Autosaved]

Definisi

• Anemia secara fungsional didefinisikan sebagai penurunan jumlah massa eritrosit (red cell mass) sehingga tidak dapat memenuhi fungsinya untuk membawa oksigen dalam jumlah yang cukup ke jaringan perifer

• Parameter yang paling umum untuk menunjukkan penurunan massa eritrosit adalah kadar hemoglobin, hematokrit dan hitung eritrosit.

Page 3: Anemia Kadek [Autosaved]

Kriteria Menurut WHO

NO KELOMPOK KRITERIA ANEMIA

1. Laki-laki dewasa < 13 g/dl

2. Wanita dewasa

tidak hamil

< 12 g/dl

3. Wanita hamil < 11 g/dl

Page 4: Anemia Kadek [Autosaved]

Klasifikasi No Morfologi Sel Keterangan Jenis Anemia

1. Anemia makrositik - normokromik

Bentuk eritrosit yang besar dengan konsentrasi hemoglobin yang normal

- Anemia Pernisiosa- Anemia defisiensi folat

2. Anemia mikrositik - hipokromik

Bentuk eritrosit yang kecil dengan konsentrasi hemoglobin yang menurun

- Anemia defisiensi besi- Anemia sideroblastik- Thalasemia- Anemia pada penyakit kronis

3. Anemia normositik - normokromik

Penghancuran atau penurunan jumlah eritrosit tanpa disertai kelainan bentuk dan konsentrasi hemoglobin

- Anemia aplastik- Anemia posthemoragik- Anemia hemolitik- Anemia Sickle Cell- Anemia pada penyakit kronis

Page 5: Anemia Kadek [Autosaved]

Pemeriksaan Penunjang• Complete Blood Count (CBC)

– Eritrosit• Hemoglobin (N ♀: 12-16 gr/dl ; ♂: 14-18 gr/dl)• Hematokrit (N ♀: 37-47% ; ♂: 42-52%)

– Indeks eritrosit• Mean Cell Volume (MCV) = hematokrit x 10

Jumlah eritrosit x 10 6 (N: 90 + 8 fl)

• Mean Cell Hemoglobin (MCH) = hemoglobin x 10

Jumlah eritrosit x 10 6

(N: 30 + 3 pg)• Mean Cell Hemoglobin Concentration (MCHC) =

hemoglobin x 10 Hematokrit

(N: 33 + 2%)– Leukosit (N : 4500 – 11.000/mm3)– Trombosit (N : 150.000 – 450.000/mm3)

Page 6: Anemia Kadek [Autosaved]

Klasifikasi anemia berdasarkan indeks eritrosit

Page 7: Anemia Kadek [Autosaved]

ETIOLOGI ANEMIA DEFISIENSI BESIETIOLOGI ANEMIA DEFISIENSI BESI

1. Suplai besi kurang

a. Simpanan besi waktu lahir tak cukup:- BBLR, prematur, gemelli- ibu menderita anemia def. Fe berat- foetus kehilangan darah: perdarahan retroplasental transfusi feto-maternal

b. masukan (intake) Fe kurang:- makanan kurang Fe- bayi minum susu sapi cadangan < 6 bulan

bayi dengan ASI cadangan sampai 6 bulan- campuran makanan tidak ideal absorpsi Fe

Page 8: Anemia Kadek [Autosaved]

C. Gangguan absorpsi Fe: - diare kronik - sindroma malabsorpsi - kelainan saluran cerna

2. Kebutuhan meningkat: - pertumbuhan pesat

3. Kehilangan besi karena perdarahan: - poliposis - diverticulum Meckeli - ankilostomiasis, amubiasis - epistaksis berulang - hemorrhoid

4. Kombinasi

Page 9: Anemia Kadek [Autosaved]

Gejala anemia def. besi• Digolongkan menjadi 3 golongan besar:

– Gejala Umum anemia (anemic syndrome)• Dijumpai bila kadar hemoglobin turun dibawah 7 gr/dl. Berupa

badan lemah, lesu, cepat lelah, dan mata berkunang-berkunang. Pada anemia defisiensi besi penurunan Hb terjadi secara bertahap sehingga sindrom ini tidak terlalu mencolok.

– Gejala khas defisiensi besi, antaralain:• Koilonychia (kuku seperti sendok, rapuh, bergaris-garis vertikal)• Atrofi papil lidah• Cheilosis (stomatitis angularis)• Disfagia, terjadi akibat kerusakan epitel hipofaring sehingga terjadi

pembentukan web • Atrofi mukosa gaster, sehingga menyebabkan aklorhidria

Kumpulan gejala anemia hipokrom-mikrositer, disfagia, dan atrofi papil lidah, disebut Sindroma Plummer Vinson atau Paterson Kelly.

– Gejala akibat penyakit dasar• Misalnya gangguan BAB pada anemia karena Ca-colon

Page 10: Anemia Kadek [Autosaved]

Pemeriksaan Penunjang

• Kadar hemoglobin dan indek eritrosit:– Anemia hipokrom mikrositer (penurunan MCV dan

MCH)– MCHC menurun pada anemia defisiensi besi yang lebih

berat dan berlangsung lama• Bila pada SADT terdapat anisositosis, merupakan

tanda awal terjadinya defisiensi besi• Pada anemia hipokrom mikrositer yang ekstrim

terdapat poikilositosis (sel cincin, sel pensil, sel target)

Page 11: Anemia Kadek [Autosaved]

Terapi Pemberian preparat besi:• Oral: sulfas ferosus. Dosis anjuran 3x200mg/hari yang

dapat meningkatkan eritropoiesis hingga 2-3 kali dari normal. Pemberian dilakukan sebaiknya saat lambung kosong (lebih sering menimbulkan efek samping) paling sedikit selama 3-12 bulan. Bila terdapat efek samping gastrointestinal (mual, muntah, konstipasi) pemberian dilakukan setelah makan atau osis dikurangi menjadi 3x100mg. Untuk meningkatkan penyerapan dapat diberikan bersama vitamin C 3x100 mg/hari.

• Parenteral,misal preparat ferric gluconate atau iron sucrose (IV pelan atau IM). Pemberian secara IM menimbulkan nyeri dan warna hitam pada lokasi suntikan. – Kebutuhan besi (mg) = {(15 – Hbsekarang ) x BB x 2,4} + (500 atau 1000)

• Diet, terutama yang tinggi protein hewani dan kaya vitamin C.

• Transfusi diberikan bila terdapat indikasi yaitu:– Terdapat penyakit jantung anemik dengan ancaman payah jantung– Gejala sangat berat, misalnya pusing sangat menyolok– Pasien memerlukan peningkatan kadar Hb yang cepat, misalnya

kehamilan trimester akhir atau pre operasi

• Dalam pengobatan, pasien dinyatakan memberikan respon baik apabila retikulosit naik pada minggu pertama, mencapai puncak pada hari ke 10, dan kembali normal pada hari ke 14 pengobatan. Diikuti dengan kenaikan Hb 0,15 gr/dl/hari atau 2 gr/dl setelah 3-4 minggu pengobatan

Page 12: Anemia Kadek [Autosaved]

LIMFOSIT

Limfosit dalam darah berukuran sangat bervariasi sehingga pada pengamatan sediaan apus darah dibedakan menjadi limfosit kecil (7-8 μm), limfosit sedang dan limfosit besar (12 μm).

Limfosit mempunyai kedudukan yang penting dalam sistem imunitas tubuh,

sehingga sel-sel tersebut tidak saja terdapat dalam darah, melainkan dalam

jaringan khusus yang dinamakan jaringan limfoid. Berbeda dengan sel-sel

leukosit yang lain, limfosit setelah dilepaskan dari sumsum tulang belum dapat

berfungsi secara penuh oleh karena hars mengalami differensiasi lebih lanjut.

Apabila sudah masak sehingga mampu berperan dalam respon immunologik,

maka sel-sel tersebut dinamakan sebagai sel imunokompeten

Page 13: Anemia Kadek [Autosaved]

Limfopenia

Pada orang dewasa limfopenia terjadi bila jumlah limfosit kurang

dari 1000/µl dan pada anak-anak kurang dari 3000/µl darah.

Penyebab limfopenia

Produksi limfosit menurun (penyakit Hodgkin, sarkoidosis)

Penghancuran yang meningkat (radiasi, kortikosteroid dan

obat-obat sitotoksis)

Kehilangan yang meningkat (thoracic duct drainage dan

protein losing enteropathy)

Penyakit berat misal : Gagal jantung, gagal ginjal, TBC berat.

Infeksi HIV yang lanjut