Top Banner
Analisa BCG & GE Matrix PT. Daya Cipta Mandiri Solusi Alexander Kester Samuel 01-2011-080 MM Ukrida Kelapa Gading - 2012-2013 Product & Service Innovation
39

Analisa BCG dan GE

Dec 02, 2015

Download

Documents

BCG dan GE
Welcome message from author
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
Page 1: Analisa BCG dan GE

Analisa BCG & GE MatrixPT. Daya Cipta Mandiri Solusi

Alexander Kester Samuel

01-2011-080

MM Ukrida Kelapa Gading - 2012-2013

Product & Service Innovation

Page 2: Analisa BCG dan GE

PENDAHULUAN

Page 3: Analisa BCG dan GE

Tentang PT. Daya Cipta Mandiri SolusiDaya Cipta Mandiri diperkenalkan mulai tahun 1996, memiliki badan hukum (CV) pada tahun 2005, dan menjadi perusahaan korporasi (PT) pada tahun 2007.Konsep yang dimiliki oleh PT. Daya Cipta Mandiri Solusi adalah Build, Access, & Manage.Layanan PT. Daya Cipta Mandiri Solusi antara lain: Infrastructure Services Application Services Managed Services

Page 4: Analisa BCG dan GE

Infrastructure ServicesLayanan instalasi Implementasi jaringan dan

datacenterInstalasi dan perawatan Structure

Cabling System (Cat3, Cat5e, Cat6, FiberOptic)

Instalasi jaringan listrik (electrical)

Instalasi dan perawatan Raised Floor, Rack System, Tray Cables, Fire Extinguisher, Access Door System, CCTV System)

Page 5: Analisa BCG dan GE

Application ServicesWebApp : Accounting SystemWebApp : Klinik SystemWebSMSWebApp : MLM SystemWebApp : Akademik + PerpustakaanWebApp: MLM System + Accounting SystemWebApp: HRMSSistem Informasi Akademik (SIKA)Website dengan menggunakan CMS

Zeroboard.CD Web InteractiveSistem Dealer Management System

Page 6: Analisa BCG dan GE

Managed ServicesInstalasi dan perawatan

jaringan/desktopHelpdesk SystemNetwork Monitoring SystemBandwidth Monitoring System

Page 7: Analisa BCG dan GE

LANDASAN TEORI

Page 8: Analisa BCG dan GE

BCG AnalysisBCG atau Boston Consulting Group, merupakan perusahaan konsultan swasta yang beroperasi di Boston, Amerika Serikat. Pada tahun 1968, perusahaan ini menciptakan suatu metode analisis yang diberinama BCG Box dengan menghitung nilai alokasi investasi ke dalam beberapa unit bisnis. BCG dibagi kedalam kategori-kategori agar perusahaan dapat melihat pangsa pasar dan pertumbuhan pasar perusahaan dalam pasar tersebut, dan memudahkan perusahaan dalam mengalokasikan investasi sehingga peluang perusahaan dalam meningkatkan pertumbuhan pasar lebih baik, dan memiliki potensi memperoleh keuntungan lebih tinggi.

Page 9: Analisa BCG dan GE

BCG Analysis (cont.) Kotler (1997:72), peluang pasar adalah suatu

bidang kebutuhan pembeli dimana perusahaan dapat beroperasi secara menguntungkan.

Pearce dan Robinson (2000-230), peluang pasar adalah situasi penting yang paling menguntungkan dalam lingkungan perusahaan.

Kotler (1997:118), potensi pasar adalah batas yang di dekati oleh permintaan ketika pengeluaran pemasaran industri mendekati tak terhingga untuk lingkungan yang telah di tentukan.

Page 10: Analisa BCG dan GE

BCG Analysis CategoryStar

Kategori dimana unit bisnis berada dalam posisi puncak suatu pasar. Dalam kondisi ini, produk dan layanan yang ditawarkan akan mengalami pertumbuhan pasar yang sangat pesat dibandingkan produk dan layanan yang terdapat dalam kategori lainnya.

Cash CowKategori dimana unit bisnis berada di dalam posisi pasar yang telah dewasa. Dalam kondisi ini, potensi pasar terhadap produk dan layanan yang telah ada, akan dipergunakan sebaik mungkin oleh perusahaan dengan menggunakan sumber daya yang ada untuk menghasilkan keuntungan sebesar mungkin bagi perusahaan.

Page 11: Analisa BCG dan GE

BCG Analysis Category (cont.)Question Mark

Kategori dimana unit bisnis berada di dalam posisi yang kurang baik dalam memperoleh pangsa pasar. Dalam kondisi ini, sangatlah diperlukan inovasi-inovasi yang dapat meningkatkan daya saing produk dan layanan yang ada untuk dapat memperoleh pasar yang lebih baik.

DogsKategori dimana unit bisnis berada dalam posisi yang tidak baik dalam suatu pasar. Biasanya dalam kondisi ini, perusahaan akan menarik produk dan layanan yang ada dari pasar. Produk dan layanan yang terdapat pada kategori ini biasanya akan memakan investasi yang besar tanpa dibarengi dengan pencapaian pasar yang tinggi, sehingga membuat produk dan layanan tersebut memiliki nilai yang kurang kompetitif di mata perusahaan.

Page 12: Analisa BCG dan GE

GE Matrix

GE Matrix (McKinsey, 1968) merupakan salah satu teknik yang digunakan dalam memasarkan suatu merek dagang dan pengaturan produk, yang berfungsi untuk membantu perusahaan dalam menentukan produk apa yang perlu ditambahkan kedalam portfolio produk, dan peluang pasar mana yang dinilai baik untuk investasi jangka panjang yang hendak ditetapkan.

Page 13: Analisa BCG dan GE

GE Matrix (cont.)Setiap produk, merek dagang,

jasa, atau produk lainnya dipetakan dalam bentuk grafik kedalam ruang ketertarikan dan kekuatan bisnis.

Kotler dan Armstrong, 1996:Produk adalah segala sesuatu yang ditawarkan ke pasar untuk mendapatkan perhatian, dibeli, dipergunakan dan yang dapat memuaskan keinginan atau kebutuhan konsumen

Page 14: Analisa BCG dan GE

GE Matrix (cont.)

Konsep pengukuran GE Matrix menggunakan kolom matrix:Sumbu Y

Mencerminkan ketertarikan industri bisnis seperti keuntungan pasar, kecocokan dengan kemampuan utama, dan lainnya.

Sumbu XMencerminkan pengukuran bisnis seperti harga, tingkat pelayanan, dan lainnya.

Page 15: Analisa BCG dan GE

GE Matrix (cont.)Pada grafik, perusahaan disarankan

untuk berinvestasi pada peluang-peluang yang tampil pada matriks yang terletak pada sisi kiri atas, dimana terdapat ketertarikan tinggi dalam pasar dan memiliki keunggulan kompetitif.

Kotler (2008)Keunggulan kompetitif adalah keunggulan melebihi pesaing yang dapat diperoleh dengan menawarkan nilai yang lebih besar kepada konsumen daripada tawaran pesaing.

Page 16: Analisa BCG dan GE

TUJUAN ANALISA

Page 17: Analisa BCG dan GE

Tujuan Analisa BCG & GE MatrixMeningkatkan performasi

perusahaan untuk dapat mencapai hasil yang lebih baik bagi masing-masing produk

2Menentukan inovasi apa yang diperlukan dapat memperbaiki, atau meningkatkan posisi produk di pasar

Menentukan strategi-strategi yang dibutuhkan untuk memperkuat posisi perusahaan di pasar persaingan Indonesia

Page 18: Analisa BCG dan GE

PEMBAHASAN

Page 19: Analisa BCG dan GE

BCG AnalysisProduk Sales

(Rp dalam Miliar)Competitor Sales Top 3 Market

Growth

1 2 3

Network Equipments 2.4 8 12.5 12.1 12 32.1

Hardwares 0.5 18 10 4.8 4.4 12.9

Softwares 2 9 4 3.8 2.4 15

Custom Applications 0.4 4 0.4 0.35 0.28 35

Services 0.8 7 1.4 1.1 0.9 20.4

Total 6.1 46 28.3 22.15 19.98 115.4

  =7.97%   76.53  

Produk Kontribusi Produk Pangsa Pasar Relatif Market Growth

Network Equipments 39.34 2.4/12.5 =0.19 32.1Hardwares 8.19 0.5/10 =0.05 12.9Softwares 32.79 1.2/4 =0.3 15Custom Applications 6.56 0.4/0.4 =1 35Services 13.12 0.8/1.4 =0.57 20.4Total 100% 0.42 =2.11/5 115.4/5=23.08%

Page 20: Analisa BCG dan GE

BCG Analysis (cont.)

Stars Question Mark

Cash Cows Dogs

Network Equipmen

ts

Hardwares

Softwares

Custom Applicatio

ns

Services

Pangsa Pasar Relatif0.42x

Market Growth23.08%

Page 21: Analisa BCG dan GE

GE Matrix

Pengubah Kekuatan Bisnis Pengubah Daya Tarik IndustriPT. Daya Cipta Mandiri

SolusiBobot Nilai PT. Daya Cipta Mandiri Solusi Bobot Nilai

Budget Marketing 0.25 1 Pangsa Pasar 0.15 4Product Knowledge 0.10 4 Intensitas Persaingan 0.15 5Aftersales Service 0.25 3 Ancaman Produk Pengganti 0.20 4Technical Knowledge 0.10 4 Pengendalian Pekerjaan

(internal or eksternal?)0.25 5

Daya Saing Harga 0.05 5 Ketersediaan Distributor 0.15 4

Pengalaman 0.10 4Ketersediaan Barang di Indonesia

0.10 4

Personnel Availability (Technical Team)

0.15 4      

Total 1.00 3.05 Total 1.00 4.95

Page 22: Analisa BCG dan GE

GE Matrix (cont.)  High Medium LowHighMediumLow

1

2

43

5

67

8

9

1112 10

13

Keterangan:

1. Budget Marketing2. Product Knowledge3. Aftersales Service4. Technical Knowledge5. Daya Saing Harga6. Pengalaman7. Personnel Availability (Technical Team)8. Pangsa Pasar9. Intensitas Persaingan10. Ancaman Produk Pengganti11. Pengendalian Pekerjaan12. Ketersediaan Distributor13. Ketersediaan Barang di Indonesia

Page 23: Analisa BCG dan GE

PEMBAHASAN HASIL

Page 24: Analisa BCG dan GE

BCG AnalysisNetwork Equipments:

Di dalam persaingan mampu memberikan kontribusi pendapatan yang tinggi dibandingkan produk-produk lainnya dan memiliki pertumbuhan pasar yang kuat, namun produk ini belum termasuk kedalam star maupun cash cow. Dugaan kuat hal ini dikarenakan kurangnya permintaan pelanggan yang disebabkan oleh tingginya harga produk. Dengan inovasi yang radikal pada sisi promosi, pemasaran, dan harga, produk ini mampu masuk ke dalam kategori cash cow, bahkan star.

Page 25: Analisa BCG dan GE

BCG Analysis (cont.) Hardwares:

Baik dalam pendapatan maupun pada pertumbuhan pasar, produk ini tidak dapat bersaing dengan produk-produk lainnya. Sangat sulit untuk mempertahankan produk ini. Dugaan dikarenakan banyaknya pesaing di pasar, dan mudahnya pasar mengakses para pesaing. Namun apabila memang diharapkan, inovasi yang paling penting dibutuhkan terletak pada sisi promosi dan marketing. Dengan harga yang sudah cukup bersaing, problema utama terletak di kurang dikenalnya perusahaan sebagai salah satu perusahaan penjual hardware, dan kebutuhan akan penyesuaian produk. Apabila inovasi tersebut dilakukan secara radikal, sama seperti produk network equipments, maka dipercaya produk tersebut dapat masuk kedalam kategori question marks.

Page 26: Analisa BCG dan GE

BCG Analysis (cont.)Softwares:

Sama seperti network equipments, softwares juga masuk kedalam question marks. Ini dikarenakan tingginya pendapatan dari penjualan produk ini tetapi tidak diimbangi dengan perkembangan pasar yang cukup. Dugaan sementara dikarenakan metode lisensi yang dijual adalah lisensi seumur hidup sehingga tidak diperlukan adanya repeat order untuk software tersebut, dan keberadaan pesaing yang juga menjual produk yang sama. Inovasi yang disarankan adalah inovasi pemasaran untuk memperluas pangsa pasar yang telah tercapai. 

Page 27: Analisa BCG dan GE

BCG Analysis (cont.)Custom Applications:

Merupakan produk unggulan. Tidak perlu banyak inovasi yang diperlukan. Walaupun produk ini tidak banyak menghasilkan, namun produk ini dapat mempenetrasi pasar dengan baik. Hal ini dikarenakan produk ini merupakan produk yang dibuat sesuai dengan permintaan pelanggan. Inovasi yang disarankan untuk produk jenis ini cukup sederhana, yaitu inovasi minor pada sisi harga dan sumber daya manusia yang ada, agar dapat memberikan solusi yang lebih baik kepada pelanggan.

Page 28: Analisa BCG dan GE

BCG Analysis (cont.)Services:

Merupakan produk penghasil uang bagi perusahaan. Walaupun tidak dapat menciptakan pemasukan setinggi produk lain, produk ini memiliki pangsa pasar yang tinggi. Dugaan kuat dikarenakan tingginya kebutuhan pelanggan akan jasa layanan yang diberikan perusahaan. Inovasi yang paling tepat untuk diterapkan adalah inovasi sumber daya manusia. Dengan meningkatkan expertise sumber daya manusia yang ada, dipercaya perusahaan akan dapat memberikan service yang lebih baik kepada pelanggan, sehingga dapat membuat produk jenis ini masuk kedalam kategori star sebagai produk unggulan.

Page 29: Analisa BCG dan GE

GE Matrix

Terlihat bahwa ancaman-ancaman dari luar perusahaan lebih dominan. Ancaman-ancaman seperti produk pengganti sejenis, intensitas para pesaing, dan adanya beberapa perusahaan yang mengendalikan pekerjaan yang terdapat di pasar merupakan hal-hal yang sangat mengancam pertumbuhan perusahaan dari masa ke masa.

Page 30: Analisa BCG dan GE

GE Matrix (cont.)Perusahaan memiliki kekuatan pada sisi pengetahuan produk dan teknis yang dominan. Hal ini dapat dipergunakan untuk mampu memberikan solusi yang paling tepat bagi pelanggan yang sedang membutuhkan. Namun lemahnya aftersales service dan tak adanya budget untuk marketing, seperti dana promosi dan entertain, membuat perusahaan hanya dapat mengikuti peluang yang ada. Hal ini sangat merugikan perusahaan dalam menciptakan peluang-peluang baru yang dapat meningkatkan performasi perusahaan.

Page 31: Analisa BCG dan GE

GE Matrix (cont.)Selain itu, pengalaman dan daya saing harga yang dimiliki perusahaan merupakan kekuatan lain yang dapat membantu perusahaan dalam menghadapi persaingan. Hal ini tentu dibantu dengan pangsa pasar Indonesia yang luas, ketersediaan distributor, dan ketersediaan barang di Indonesia yang cukup baik sehingga sangat membantu perusahaan dalam meningkatkan penjualan dari waktu ke waktu.

Page 32: Analisa BCG dan GE

STRATEGI

Page 33: Analisa BCG dan GE

Suggested StrategiesNetwork Equipments:Produk ini memberikan kontribusi sebesar 50% dengan pangsa pasar yang juga cukup tinggi, yaitu sebesar 32.1%. Maka strategi yang disarankan adalah sebagai berikut: Improvisasi promosi melalui media sosial dan

media elektronik lainnya Melakukan inovasi produk dan service terkait

cost reduction untuk profit maximization Meningkatkan kualitas aftersales service Melakukan inovasi radikal terkait harga produk

untuk dapat memberikan solusi yang lebih baik kepada pelanggan

Page 34: Analisa BCG dan GE

Suggested Strategies (cont.)Hardwares:Produk ini memberikan kontribusi sebesar 8.9% dengan pangsa pasar sebesar 12.9%. Maka strategi yang disarankan adalah sebagai berikut: Inovasi promosi untuk lebih kreatif dalam

memasarkan produk Melakukan inovasi radikal terkait harga produk

dan fitur-fitur yang dimiliki sesuai dengan apa yang dibutuhkan pelanggan

Melakukan inovasi penjualan dengan memasukan produk ini sebagai produk pendukung dari produk lain yang ditawarkan

Page 35: Analisa BCG dan GE

Suggested Strategies (cont.)Softwares:Produk ini memberikan kontribusi sebesar 32.79% dengan pangsa pasar sebesar 15%. Maka strategi yang disarankan adalah sebagai berikut: Inovasi pemasaran dengan lebih

meningkatkan promosi untuk mencapai pangsa pasar yang lebih luas

Inovasi harga dengan memberikan discount pada waktu-waktu tertentu untuk meningkatkan minat pasar

Page 36: Analisa BCG dan GE

Suggested Strategies (cont.)Custom Applications:Produk ini adalah produk unggulan dengan kontribusi sebesar 6.56% dan pangsa pasar sebesar 35%. Maka strategi yang disarankan adalah sebagai berikut: Inovasi minor pada sisi sumber daya manusia yang

ada, dengan menempatkan personnel yang memiliki kemampuan baik dalam mengkaji permintaan pelanggan

Mempertahankan nilai pencapaian pekerjaan yang ada dengan lebih memotivasi sumber daya manusia yang ada untuk bekerja dengan lebih baik lagi

Menerapkan metode reward dan punishment untuk meningkatkan kinerja

Page 37: Analisa BCG dan GE

Suggested Strategies (cont.)Services:Produk ini adalah produk yang paling menghasilkan dengan kontribusi sebesar 13.12% dan pangsa pasar sebesar 20.4%. Maka strategi yang disarankan adalah sebagai berikut: Meningkatkan nilai pencapaian pekerjaan

dengan lebih memotivasi sumber daya manusia yang ada untuk bekerja dengan lebih baik lagi

Meningkatkan efisiensi pekerjaan dengan pengaturan project management yang lebih baik dari yang telah ada.

Page 38: Analisa BCG dan GE

KESIMPULAN

Page 39: Analisa BCG dan GE

SummaryImprovisasi pemasaran melalui

media sosial dan media elektronik lainnya

Meningkatkan kualitas aftersales service

Inovasi harga untuk terkait cost reduction untuk mencapai profit maximization

Inovasi kualitas dan motivasi sumber daya manusia yang ada