Top Banner
AKUNTANSI BELANJA
13

AKUNTANSI BELANJA · PERLAKUAN AKUNTANSI ATAS BELANJA BARANG DAN BELANJA MODAL/ASET TETAP 3 BELANJA MODAL/ ASET TETAP a.Umur pemakaian (manfaat ekonomis) barang yang dibeli lebih

Aug 16, 2019

Download

Documents

trinhtruc
Welcome message from author
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
Page 1: AKUNTANSI BELANJA · PERLAKUAN AKUNTANSI ATAS BELANJA BARANG DAN BELANJA MODAL/ASET TETAP 3 BELANJA MODAL/ ASET TETAP a.Umur pemakaian (manfaat ekonomis) barang yang dibeli lebih

AKUNTANSI BELANJA

Page 2: AKUNTANSI BELANJA · PERLAKUAN AKUNTANSI ATAS BELANJA BARANG DAN BELANJA MODAL/ASET TETAP 3 BELANJA MODAL/ ASET TETAP a.Umur pemakaian (manfaat ekonomis) barang yang dibeli lebih

AKUNTANSI BELANJA

Definisi

Belanja adalah semua pengeluaran dari Rekening Kas Umum Daerah yang mengurangi Saldo Anggaran Lebih dalam periode tahun anggaran bersangkutan yang tidak akan diperoleh pembayarannya kembali oleh pemerintah daerah.

Koreksi atas pengeluaran belanja

(12

Apabila belanja (penerimaan kembali belanja) yang terjadi pada periode pengeluaran belanja dibukukan sebagai pengurang belanja dan akun terkait pada periode yang sama.

Apabila diterima pada periode berikutnya setelah Laporan Keuangan Audited terbit, koreksi atas pengeluaran belanja dibukukan dalam pos lain-lain pendapatan daerah yang sah-LRA dan lain-lain pendapatan daerah yang sah-LO

Page 3: AKUNTANSI BELANJA · PERLAKUAN AKUNTANSI ATAS BELANJA BARANG DAN BELANJA MODAL/ASET TETAP 3 BELANJA MODAL/ ASET TETAP a.Umur pemakaian (manfaat ekonomis) barang yang dibeli lebih

PERLAKUAN AKUNTANSI ATAS BELANJA BARANG DAN BELANJA MODAL/ASET TETAP

3

BELANJA MODAL/ ASET TETAP

a.Umur pemakaian (manfaat ekonomis) barang yang dibeli lebih

dari 12 (dua belas) bulan;

b.Barang yang dibeli merupakan objek pemeliharaan atau barang

tersebut memerlukan biaya/ongkos untuk dipelihara;

c. Perolehan barang tersebut untuk digunakan dan dimaksudkan untuk

digunakan serta tidak untuk dijual/dihibahkan/ disumbangkan/

diserahkan kepada pihak ketiga; dan

d.Nilai rupiah pembelian barang material atau pengeluaran untuk

pembelian barang tersebut memenuhi batasan minimal kapitalisasi

aset tetap (15

(Harus memenuhi 4 kriteria di atas)

Jika tidak memenuhi seluruh

kriteria tersebut, suatu

pengeluaran belanja akan di

perlakukan sebagai. (16

belanja barang dan jasa. (16

Page 4: AKUNTANSI BELANJA · PERLAKUAN AKUNTANSI ATAS BELANJA BARANG DAN BELANJA MODAL/ASET TETAP 3 BELANJA MODAL/ ASET TETAP a.Umur pemakaian (manfaat ekonomis) barang yang dibeli lebih

MINIMAL KAPITALISASI ASET TETAP (16D

4

No.

Uraian

Jumlah Harga

Lusin/Set/Satuan (Rp)

1 Tanah 1

2 Peralatan dan Mesin, terdiri atas:

2.

1

Alat-alat Berat 10.000.000

2.2 Alat-alat Angkutan 1.750.000

2.3 Alat-alat Bengkel dan Alat Ukur 750.000

2.4 Alat-alat Pertanian/Peternakan 1.000.000

2.5 Alat-alat Kantor dan Rumah Tangga

Alat-alat Kantor 750.000

Alat-alat Rumah Tangga 500.000

2.6 Alat Studio dan Alat Komunikasi 1.000.000

2.7 Alat-alat Kedokteran 5.000.000

2.8 Alat-alat Laboratorium 2.500.000

2.9 Alat Keamanan 1.000.000

3 Gedung dan Bangunan, yang terdiri atas:

3.1 3.1 Bangunan Gedung

3.1 Bangunan Gedung

Bangunan Gedung 15.000.000

3.2

Bangunan Monumen 15.000.000

4 Jalan, Irigasi dan Jaringan, yang terdiri atas:

Jalan, Irigasi dan Jaringan, yg terdiri atas:

4.1 Jalan/Jembatan 50.000.000

4.2 Bangunan Air/Irigasi 50.000.000

4.3 Instalasi 50.000.000

4.4 Jaringan 50.000.000

5 Aset Tetap Lainnya, yang terdiri atas:

5.1

5.

Buku dan Perpustakaan 100.000

5.2 Alat Peraga Pendidikan 500.000

5.3 Barang bercorak kesenian/Kebudayaan/Olahraga

250.000

5.4 Hewan/Ternak dan Tanaman

a. Hewan b. Ternak c. Tumbuhan Pohon

d. Tumbuhan Tanaman Hias

300.000 300.000 300.000

Ekstra komtabel

5.5 Aset Tetap Renovasi 15.000.000

6 Konstruksi Dalam Pengerjaan 1

Page 5: AKUNTANSI BELANJA · PERLAKUAN AKUNTANSI ATAS BELANJA BARANG DAN BELANJA MODAL/ASET TETAP 3 BELANJA MODAL/ ASET TETAP a.Umur pemakaian (manfaat ekonomis) barang yang dibeli lebih

DINAS PENDIDIKAN PEMERINTAH PROVINSI DKI JAKARTA MEMBELI KALKULATOR HITUNG (ALAT KANTOR) DENGAN HARGA SATUAN RP280.000,- SEBANYAK 10 UNIT DENGAN TOTAL PEMBELIAN RP2.800.000,-.

PEMBELIAN KALKULATOR TERSEBUT APAKAH MASUK KATEGORI BELANJA MODAL ATAU BELANJA BARANG?

Cukup dicatat dalam daftar

inventaris barang ekstra

komtabel. 5 5 5

Barang yang dibeli merupakan objek

pemeliharaan atau barang tersebut memerlukan

biaya/ongkos untuk diperlihara

ya Manfaat ekonomi barang yang dibeli lebih dari

12 (dua belas) bulan

ya

ya diperolehan barang tersebut tidak untuk dijual

tdk

Nilai rupiah pembelian barang tidak memenuhi

batas kapitalisasi, (termasuk klasifikasi Alat

Kantor) dimana untuk minimal kapitalisasi

Rp.750.000,00

Bukan Belanja

Modal

Belanja Barang dicatat pada

LRA

Beban Barang dicatat pada LO

Page 6: AKUNTANSI BELANJA · PERLAKUAN AKUNTANSI ATAS BELANJA BARANG DAN BELANJA MODAL/ASET TETAP 3 BELANJA MODAL/ ASET TETAP a.Umur pemakaian (manfaat ekonomis) barang yang dibeli lebih

DINAS PENDIDIKAN PEMERINTAH PROVINSI DKI JAKARTA MEMBELI MOBIL PERPUSTAKAAN KELILING DENGAN HARGA SATUAN RP.160.000.000,- SEBANYAK 2 UNIT DENGAN TOTAL PEMBELIAN RP.320.000.000,-. PEMBELIAN

MOBIL TERSEBUT APAKAH MASUK KATEGORI BELANJA MODAL ATAU BELANJA BARANG?

6 6 6

Barang yang dibeli merupakan objek

pemeliharaan atau barang tersebut memerlukan

biaya/ongkos untuk diperlihara

ya Manfaat ekonomi barang yang dibeli lebih

dari 12 (dua belas) bulan

ya

ya diperolehan barang tersebut tidak untuk dijual

ya

Nilai rupiah pembelian barang diatas batas

kapitalisasi, dimana untuk minimal kapitalisasi

Rp.1.750.000,00

Belanja Modal

Page 7: AKUNTANSI BELANJA · PERLAKUAN AKUNTANSI ATAS BELANJA BARANG DAN BELANJA MODAL/ASET TETAP 3 BELANJA MODAL/ ASET TETAP a.Umur pemakaian (manfaat ekonomis) barang yang dibeli lebih

PERLAKUAN AKUNTANSI BELANJA PEMELIHARAAN (KAPITALISASI ASET TETAP ATAU BUKAN)

Aktivitas pemeliharaan merupakan aktivitas yang

dilakukan untuk mempertahankan fungsi

sewajarnya atas obyek yang dipelihara atau

output/hasil dari aktivitas

1. tidak mengakibatkan objek yang dipelihara

menjadi bertambah ekonomis/efisien, dan/atau

2. Tidak bertambah umur ekonomis, dan/atau

3. Tidak bertambah volume, dan/atau

4. Tidak bertambah kapasitas produktivitasnya

dan/atau

5. Tidak mengubah bentuk fisik semula. (19

pemeliharaan tersebut bukan merupakan pemeliharaan

rutin tetapi merupakan rehab berat yang memenuhi seluruh

kriteria sebagai berikut:

Belanja pemeliharaan

1. Manfaat ekonomi atas barang/aset tetap yang dipelihara:

a) bertambah ekonomis/efisien; dan/atau

b) bertambah umur ekonomis; dan/atau

c) bertambah volume; dan/atau

d) bertambah kapasitas produktivitas.

2. Ada perubahan bentuk fisik semula dan secara manajemen

barang milik daerah tidak ada proses penghapusan; dan

3. Nilai rupiah pengeluaran belanja atas pemeliharaan

barang/aset tetap tersebut material/melebihi batasan minimal

kapitalisasi aset tetap 21

(Harus memenuhi 3 kriteria di atas)

belanja pemeliharaan akan diperlakukan sebagai

belanja modal (dikapitalisasi menjadi aset tetap)

Page 8: AKUNTANSI BELANJA · PERLAKUAN AKUNTANSI ATAS BELANJA BARANG DAN BELANJA MODAL/ASET TETAP 3 BELANJA MODAL/ ASET TETAP a.Umur pemakaian (manfaat ekonomis) barang yang dibeli lebih

ASET TETAP YANG MENGALAMI OVERHAUL/RENOVASI/PERBAIKAN

Penambahan masa manfaat ≤ masa manfaat ekonomi aset.

8 8 8

Memenuhi syarat

kapitalisasi

Masa Manfaat Aset

Bertambah

Page 9: AKUNTANSI BELANJA · PERLAKUAN AKUNTANSI ATAS BELANJA BARANG DAN BELANJA MODAL/ASET TETAP 3 BELANJA MODAL/ ASET TETAP a.Umur pemakaian (manfaat ekonomis) barang yang dibeli lebih

DINAS BINA MARGA PEMERINTAH PROVINSI DKI JAKARTA MELAKUKAN KEGIATAN AKTIVITAS BETONISASI JALAN DARI ASPAL MENJADI BETON DENGAN TOTAL BIAYA SEBESAR RP1.000.000.000,-. KEGIATAN PEMELIHARAAN TERSEBUT APAKAH

MASUK SEBAGAI BELANJA YANG DAPAT DIKAPITALIASI MENJADI ASET TETAP?

9 9 9

Manfaat ekonomi bertambah:

1. bertambah ekonomis/efisien; dan/atau

2. bertambah umur ekonomis; dan/atau

3. bertambah volume; dan/atau

4. bertambah kapasitas produksi.

ya

ya Ada perubahan bentuk fisik semula

ya

Nilai rupiah pengeluaran atas pemeliharaan

barang/aset tetap tersebut memenuhi batas

kapitalisasi (minimal kapitalisasi aset tetap

Rp50.000.000)

Di kapitalisasi menjadi

Belanja Modal

Menambah

nilai aset dan umur aset

Penambahan masa manfaat karena

overhaul/renovasi/ perbaikan yang

sifatnya dapat dikapitalisasi,

maksimal sesuai dengan masa

manfaat ekonomi aset.

Page 10: AKUNTANSI BELANJA · PERLAKUAN AKUNTANSI ATAS BELANJA BARANG DAN BELANJA MODAL/ASET TETAP 3 BELANJA MODAL/ ASET TETAP a.Umur pemakaian (manfaat ekonomis) barang yang dibeli lebih

DINAS PENDIDIKAN PEMERINTAH PROVINSI DKI JAKARTA MELAKUKAN KEGIATAN PEMELIHARAAN/REHABILITASI ATAS GEDUNG KANTOR DENGAN MELAKUKAN PENGGANTIAN ATAS SELURUH LANTAI RUANG KERJA YANG SEMULA LANTAI UBIN MENJADI LANTAI MARMER DENGAN TOTAL BIAYA SEBESAR RP350.000.000,-.KEGIATAN PEMELIHARAAN TERSEBUT

APAKAH MASUK SEBAGAI BELANJA MODAL YANG DAPAT DIKAPITALIASI MENJADI ASET TETAP?

10

Manfaat ekonomi atas barang yang dipeliharaan

bertambah: bertambah ekonomis/efisien,

bertambah umur ekonomis, bertambah volume,

bertambah kapasitas produksi

Tdk

Tdk Ada perubahan bentuk fisik semula

Ya

Nilai rupiah pengeluaran atas pemeliharaan

barang/aset tetap tersebut memenuhi batas

kapitalisasi (minimal kapitalisasi aset tetap

Rp15.000.000)

Tetap menjadi

Belanja Pemeliharaan

Page 11: AKUNTANSI BELANJA · PERLAKUAN AKUNTANSI ATAS BELANJA BARANG DAN BELANJA MODAL/ASET TETAP 3 BELANJA MODAL/ ASET TETAP a.Umur pemakaian (manfaat ekonomis) barang yang dibeli lebih

JIKA BELANJA

BARANG EKSTRAKOMPTABEL (30

Barang yang memiliki kriteria

barang “pecah belah” seperti

gelas dan piring

1.Barang berupa tirai/gorden /vertical

blind/sejenis yang peruntukkannya

dimaksudkan untuk pencadangan

penggantian yang rusak (untuk

pemeliharaan) (31

2.Barang berupa flashdisk/usb /sejenis

yang belum digunakan diperlakukan

sebagai persediaan pakai habis dengan

pertimbangan bahwa barang tersebut

relatif mudah hilang (32

3.Tumbuhan/tanaman hias yang

dicadangkan untuk pemeliharaan taman (33

persediaan pakai habis

sebagai aset tetap

Pengadaan baru barang berupa

tirai/gorden /verticalblind/ sejenis

yang memenuhi batas kapitalisasi

diperlakukan sebagai aset tetap

(dianggarkan sebagai belanja

modal) (31

Page 12: AKUNTANSI BELANJA · PERLAKUAN AKUNTANSI ATAS BELANJA BARANG DAN BELANJA MODAL/ASET TETAP 3 BELANJA MODAL/ ASET TETAP a.Umur pemakaian (manfaat ekonomis) barang yang dibeli lebih

12

BELANJA UNTUK PEMBANGUNAN/PENGADAAN/PEMELIHARAAN ASET TETAP PADA ASET TETAP BUKAN MILIK DAERAH

Apabila Dilakukan Pengeluaran Belanja

Berupa Pembangunan/ Pengadaan

Aset Tetap Pada Lokasi/Aset Tetap

Bukan Milik Daerah Yang

Mengakibatkan Peningkatan Manfaat

Dan Nilai Teknis Pada Aset Tetap Yang

Bersangkutan (34

12 aset tetap

aset tetap-

renovasi/rehab.

Apabila dilakukan pengeluaran

belanja berupa pemeliharaan/

renovasi/ rehab atas aset tetap

bukan milik daerah yang

mengakibatkan peningkatan

manfaat dan nilai teknis pada aset

tetap yang bersangkutan (35

beban

operasional/beban

pemeliharaan

Apabila pengeluaran belanja

untuk pemeliharaan/renovasi

pada aset tetap bukan milik

daerah tidak mengakibatkan

peningkatan manfaat dan nilai

teknis aset tetap yang

bersangkutan(36

maka pengeluaran belanja tersebut diklasifikasikan sebagai

belanja modal dan selanjutnya dikapitalisasi sebagai aset tetap

berkenaan sesuai dengan pengelompokkan

Page 13: AKUNTANSI BELANJA · PERLAKUAN AKUNTANSI ATAS BELANJA BARANG DAN BELANJA MODAL/ASET TETAP 3 BELANJA MODAL/ ASET TETAP a.Umur pemakaian (manfaat ekonomis) barang yang dibeli lebih

TERIMA KASIH