Top Banner
xvi ABSTRAKSI Supriyanto,2018, NIT: 50134949.T,Perawatan inert gas dalam mencegah gangguan keselamatan pada saat bongkat muat Di MT. green starsdengan Metode skripsi SWOT. Diploma IV, Teknika, Politeknik Imu Pelayaran Semarang, Pembimbing I: Sarifuddin,M.Pd.,M.Mar.E dan PembimbingII: Capt.Samsul Huda, MM, M.Mar Inert gas adalah pesawat bantu yang menghasilkan gas lembam untuk mengurangi resiko di atas kapal tenker. Alat ini dibuat berdasarkan surve dari kapal kapal tenker yang sering terjadi kebakaran atau meledaknya kapal tengker dari sebab itu IMO membuat pesawat bantu tersebut agar semua kapal tangker tidak terjadi hal hal yang tidak di inginkan oleh semua awak kapal dan perusahaan yang menggunakan kapal tengker. Mengingat betapa penting nya pesawat bantu tersebut maka kita awak kapal harus tahu dan paham kegunaan dan tata cara pengoprasian sesuai SOP, dan semua yang berada di kapal tengker harus punya setifikat tentang kapal tengker dari kampus pelayaran harus ada pembelajaran tentang kapal tengker agar semua tahu terjadi nya api karena ada segitiga api dan salah satu pencegahnya adalah mengurangi oksigen dengan cara menambah karbon dioksida atau gas lembam, bila karbon dioksida sudah mencukupi tidak akan terjadi kebakaran atau ledakan di tanki muatan. Dengan melaksanakan prosedur tersebut diharapkan sistem oprasional inert gas dapat di laksanakan dengan baik dan sesuai SOP, Sehingga peluang terjadi kegagalan itu kecil dan bisa tidak terjadi sehingga kegiatan bongkar muat berjalan lancar perusahaan pelayaran pun puas dan aman seperti yang di harapkan semua awak kapal,Pada akhirnya bagian skripsi penulis menyajikan kesimpulan dan saran. Kata kunci: Tata cara pengoprasian, Perawatan secara rutin, (SWOT).
1

ABSTRAKSI Supriyanto Perawatan inert gas dalam mencegah ...bila karbon dioksida sudah mencukupi tidak akan terjadi kebakaran atau ledakan di tanki muatan. ... inert gas dapat di laksanakan

Dec 07, 2020

Download

Documents

dariahiddleston
Welcome message from author
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
Page 1: ABSTRAKSI Supriyanto Perawatan inert gas dalam mencegah ...bila karbon dioksida sudah mencukupi tidak akan terjadi kebakaran atau ledakan di tanki muatan. ... inert gas dapat di laksanakan

xvi

ABSTRAKSI

Supriyanto,2018, NIT: 50134949.T,“Perawatan inert gas dalam mencegah gangguan keselamatan pada saat bongkat muat Di MT. green

stars”denganMetode skripsi SWOT. Diploma IV, Teknika, Politeknik Imu Pelayaran Semarang, Pembimbing I: Sarifuddin,M.Pd.,M.Mar.E dan

PembimbingII: Capt.Samsul Huda, MM, M.Mar

Inert gas adalah pesawat bantu yang menghasilkan gas lembam untuk

mengurangi resiko di atas kapal tenker. Alat ini dibuat berdasarkan surve dari kapal kapal tenker yang sering terjadi kebakaran atau meledaknya kapal tengker

dari sebab itu IMO membuat pesawat bantu tersebut agar semua kapal tangker tidak terjadi hal hal yang tidak di inginkan oleh semua awak kapal dan perusahaan yang menggunakan kapal tengker.

Mengingat betapa penting nya pesawat bantu tersebut maka kita awak kapal harus tahu dan paham kegunaan dan tata cara pengoprasian sesuai SOP, dan

semua yang berada di kapal tengker harus punya setifikat tentang kapal tengker dari kampus pelayaran harus ada pembelajaran tentang kapal tengker agar semua tahu terjadi nya api karena ada segitiga api dan salah satu pencegahnya adalah

mengurangi oksigen dengan cara menambah karbon dioksida atau gas lembam, bila karbon dioksida sudah mencukupi tidak akan terjadi kebakaran atau ledakan

di tanki muatan. Dengan melaksanakan prosedur tersebut diharapkan sistem oprasional

inert gas dapat di laksanakan dengan baik dan sesuai SOP, Sehingga peluang

terjadi kegagalan itu kecil dan bisa tidak terjadi sehingga kegiatan bongkar muat berjalan lancar perusahaan pelayaran pun puas dan aman seperti yang di harapkan

semua awak kapal,Pada akhirnya bagian skripsi penulis menyajikan kesimpulan dan saran.

Kata kunci: Tata cara pengoprasian, Perawatan secara rutin, (SWOT).