Top Banner
98

A Guide for Reading Comprehension

Aug 08, 2015

Download

Documents

Welcome message from author
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
Page 1: A Guide for Reading Comprehension
Page 2: A Guide for Reading Comprehension
Page 3: A Guide for Reading Comprehension

Hak cipta dilindungi undang-undang, 2007 pada Iwuk P.Hak penerbitan pada PT Citra Aji Parama, anggota IKAPI No. 043/DIY/03.Nomor kode penerbitan: 05/Pendamping/CAP/2007Kode file: A Guide for Reading Comprehension/Ref/07Dilarang mencetak ulang, menyimpan dalam sistem retrival, atau memindahkan dalambentuk apa pun dan dengan cara bagaimanapun, elektronik, mekanik, fotokopi, rekaman,dan sebagainya, tanpa izin tertulis dari penerbit.

Penyusun: Iwuk P.Desain: InawatiIlustrasi: SunardiLayout: Ibnu WibowoKontrol Kualitas: Dwi HaryantiPenanggung Jawab Produksi: Y. WijanarkoDicetak oleh: PT Intan Sejati, Klaten 57438, Indonesia.(isi di luar tanggung jawab percetakan)Cetakan pertama tahun 2007

PT Citra Aji ParamaJl. Laksda Adisucipto 29, Yogyakarta 55221 Telp. (0274) 560645

Fax. (0274) 560645 E-mail: [email protected]

Page 4: A Guide for Reading Comprehension

iiiA Guide for Reading Comprehension

Dalam mempelajari suatu bahasa, seseorang harus me-nguasai empat keterampilan berbahasa, yaitu mendengar, ber-bicara, membaca, dan menulis. Keempat keterampilan bahasatersebut sangat berkaitan dan saling memperkuat satu sama lain.Seseorang dapat dikatakan berhasil mempelajari suatu bahasajika orang tersebut dapat mendengar, berbicara, membaca, danmenulis memakai bahasa yang dipelajarinya.

Keempat keterampilan berbahasa merupakan satu kesatuan.Meskipun demikian, keempatnya dapat dipelajari secara terpisah.Kita dapat mempelajari keterampilan mendengar untuk meningkat-kan ketiga keterampilan yang lain. Kita juga dapat mempelajariketerampilan membaca untuk meningkatkan kemampuan ke-terampilan mendengar, berbicara, dan menulis.

Ada banyak keuntungan yang dapat kita peroleh jika kita mem-pelajari keterampilan membaca. Dengan menguasai keterampilanmembaca kita dapat menggali kemampuan keterampilan laindalam berbahasa. Dengan demikian, kemampuan berbahasa kitameningkat. Terlebih lagi, dengan keterampilan membaca yang baikakan mempermudah kita mempelajari disiplin ilmu yang lain.

Buku A Guide for Reading Comprehension Panduan MemahamiBacaan ini berisi tentang mengenal kegiatan membaca dan cara mem-baca yang baik. Selain itu, buku ini juga berisi tentang cara-cara me-ngenali jenis-jenis teks fungsional pendek dan genre teks dalambahasa Inggris. Setelah membaca buku ini, penulis berharap pem-baca semakin mencintai kegiatan membaca. Selain itu, pembacadiharapkan lebih banyak membaca teks bahasa Inggris dan tetapterus meningkatkan kualitas keterampilan membaca.Selamat membaca untuk membaca!

Yogyakarta, November 2007

Penulis

Kata Pengantar

Page 5: A Guide for Reading Comprehension

ivA Guide for Reading Comprehension

Daftar Isi

Halaman Judul . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . iCopyright . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . iiKata Pengantar . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . iiiDaftar Isi . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . ivBAB I Tentang Membaca . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . 1BAB II Berkenalan dengan Membaca . . . . . . . . . . . . . . . . . . . 5

A. Membaca Itu Apa? . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . 6B. Pentingnya Membaca . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . 7

BAB III Membaca yang Baik . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . 11A. Cara Membaca Kita . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . 12B. Faktor-faktor dalam Membaca . . . . . . . . . . . . . . . . . . 40C. Rambu-rambu Membaca . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . 15D. Membaca dengan Tujuan dan Strategi . . . . . . . . . . . 20

BAB IV Membaca Teks Fungsional Pendek . . . . . . . . . . . . . . 25A. Daftar Belanja (Shopping List) . . . . . . . . . . . . . . . . . . 26B. Kartu Ucapan (Greeting Cards) . . . . . . . . . . . . . . . . . 29C. Kartu Pos (Postcards) . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . 36D. Short Message Service (SMS) . . . . . . . . . . . . . . . . . 38E. Surat Pribadi (Personal Letter) . . . . . . . . . . . . . . . . . 40F. E-mail . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . 45G. Undangan (Invitation) . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . 47H. Pengumuman (Announcement) . . . . . . . . . . . . . . . . . 50I. Iklan (Advertisement) . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . 52

BAB V Jenis-jenis Teks dalam Bahasa Inggris . . . . . . . . . . . . 53A. Procedure Text/Instruction Text . . . . . . . . . . . . . . . . 54B. Recount Text . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . 63C. Descriptive Text . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . 70D. Report Text . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . 76E. Narrative Text . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . 80

BAB VI Membaca dari Hati . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . 83Glosarium . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . 87Daftar Pustaka . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . 90

Page 6: A Guide for Reading Comprehension

BAB I

Page 7: A Guide for Reading Comprehension

2A Guide for Reading Comprehension

Sejak kecil kita sudah belajarbahasa. Bahasa pertama yangkita pelajari adalah bahasa ibukita (bahasa Indonesia ataubahasa daerah asal orang tuakita). Saat itu, kita belajar untukbisa mendengarkan dan meng-ucapkan kata-kata dalam bahasatersebut.

Kemudian kita masuk sekolah. Di sekolah kita juga belajar bahasa.Bahasa yang kita pelajari di sekolah adalah bahasa nasional (bahasaIndonesia), bahasa internasional (bahasa Inggris), dan bahasa daerah(bahasa lokal dimana kita sekolah, misalnya bahasa Jawa, bahasa Sunda,bahasa Batak, atau bahasa Banjar).

Sama dengan belajar bahasa di rumah, di sekolah pun kita jugabelajar bahasa untuk bisa mendengar dan mengucapkan bahasa. Tidakhanya itu, di sekolah kita belajar bahasa lebih dalam lagi. Kita belajarbahasa dengan membaca dan menulis.

Dari paragraf di atas, kita tahu proses belajar bahasa dimulai darimendengarkan (listening), mengucapkan (speaking), membaca (reading),dan kemudian menulis (writing). Proses tersebut berjalan berurutan. Kitatidak bisa belajar mengucapkan bila belum pernah mendengar satu kata.Kita juga tidak bisa belajar menulis dengan baik sebelum belajar membaca.

Keempat tahapan proses belajar bahasa itulah yang kita kenal sebagaiketerampilan berbahasa (language skills). Keempat keterampilan ber-bahasa tersebut kelihatan terpisah namun sebenarnya merupakan satukesatuan. Keterampilan yang satu memperkuat keterampilan yang lain.

I Tentang Membaca

Page 8: A Guide for Reading Comprehension

3A Guide for Reading Comprehension

Misalnya, ketika kita belajarmendengar, kita bisa mempelajari-nya melalui berbicara, membaca,dan menulis. Maksudnya adalahketika belajar mendengar, kitabisa mengetahui hasil pem-belajarannya dengan cara mem-bicarakan (speak) apa yang kitadengar (listen). Belajar mendengar melalui membaca bisa dilakukanketika kita membaca tips-tips, strategi-strategi, dan teori-teori tentangmendengar. Kita membacanya untuk meningkatkan kemampuanmendengar kita. Belajar mendengar juga berhubungan erat denganmenulis. Dengan menulis (write), kita bisa menyampaikan apa yang kitadengar. Kita menuliskan hasil belajar mendengar untuk mengetahui ke-mampuan kita dalam mendengar.

Sama halnya dengan belajar keterampilan mendengar, belajarketerampilan membaca pun membutuhkan keterampilan lain dalambahasa. Kita membutuhkan keterampilan mendengar untuk dapat

membaca nyaring dengan baik.Kita juga membutuhkan keteram-pilan berbicara ketika kita inginmenyampaikan hasil belajar kitasecara lisan. Selain itu, kita jugamembutuhkan keterampilan me-nulis untuk belajar keterampilanmembaca. Dengan keterampilanmenulis yang baik, kita dapat me-nyampaikan hasil belajar membacadalam bentuk tulisan.

Jadi, meskipun dapat menguasai salah satu keterampilan berbahasadengan baik, bila tidak didukung dengan keterampilan lain berbahasa,hasil belajar kita tidak akan maksimal. Keempat keterampilan berbahasasaling berkaitan erat. Tetapi, kita dapat mempelajarinya secara terpisah.

Page 9: A Guide for Reading Comprehension

4A Guide for Reading Comprehension

Dalam buku ini, kita akan ber-sama-sama belajar bagaimanamenguasai salah satu dari empatketerampilan berbahasa. Kitaakan mempelajarinya secarakhusus. Keterampilan yang akankita pelajari adalah keterampilanmembaca (reading).

Ada banyak keuntungan yangdapat kita ambil jika kita belajar membaca secara khusus. Dengan belajarmembaca, kita akan dapat meningkatkan keterampilan mendengar,berbicara, dan menulis. Keterampilan membaca yang akan kita bahasdalam buku ini adalah keterampilan membaca yang sederhana. Di bukuini, kita akan mempelajari membaca dengan bahan-bahan yang sesuaidengan tingkat belajar sekolah menengah.

Jadi, setelah membaca buku ini kita akan memperoleh banyakpengetahuan tentang keterampilan membaca. Pengetahuan tentangmembaca akan membantu kita menggali kemampuan keterampilandalam berbahasa. Terlebih lagi, bila kita dapat menguasai keterampilanmembaca, bukan hanya kemampuan berbahasa kita saja yang mening-kat tetapi juga akan mempermudah kita mempelajari disiplin ilmu yanglain.

Page 10: A Guide for Reading Comprehension

BAB II

Page 11: A Guide for Reading Comprehension

6A Guide for Reading Comprehension

Membaca bukanlah kata baru untuk kita. Kita sudah sering men-dengar kata membaca. Bahkan, sudah sering melakukan kegiatanmembaca. Namun, kita belum begitu mengenal membaca yang sebenar-nya. Dalam bab II ini, kita akan mencoba mengenal membaca lebih detaillagi. Setelah itu, kita akan melihat arti penting membaca dan juga fungsimembaca.

A. Membaca Itu Apa?Sejak kita masuk sekolah, bahkan sebelum sekolah, kita sudah

belajar membaca. Banyak diantara kita sudah ada yang dapatmembaca sebelum masuk sekolah. Orang tua kita akan banggakalau anak mereka bisa membaca dengan baik sebelum masuksekolah. Tetapi, tahukah kamu apa sebenarnya membaca itu?

II Berkenalan denganMembaca

Page 12: A Guide for Reading Comprehension

7A Guide for Reading Comprehension

Membaca sering terlihat sebagai kegiatan yang sangat seder-hana. Tetapi, sebenarnya membaca adalah kegiatan yang rumit.Ketika membaca, kita bukan hanya semata-mata menyuarakansimbol-simbol dalam bentuk tulisan. Bisa saja kita menyuarakansimbol-simbol itu dengan atau tanpa memahami apa yang kita baca.Kegiatan menyuarakan simbol-simbol tertulis memang bisa kita sebutmembaca. Namun, membaca lebih daripada itu. Membaca me-rupakan kegiatan yang kompleks. Dalam membaca, kita diharapkanbisa mengamati, memahami, dan memikirkan.

Bukan hanya itu, kegiatan membaca harus dilakukan denganketepatan dan kecepatan. Membaca yang ideal adalah membacabacaan yang panjang dalam waktu yang pendek. Dan tentunya denganpemahaman yang sesuai dengan maksud penulis.

Jangan takut dulu dengan definisi membaca yang memang sedikitrumit. Saat ini, kita sedang dalam proses untuk dapat membacadengan baik. Kita singkirkan dulu pikiran kita tentang membaca ideal.Mari kita belajar untuk mulai membaca dengan baik. Tentu saja tanpameninggalkan tujuan untuk bisa membaca ideal. Kita akan melakukan-nya sedikit demi sedikit.

B. Pentingnya MembacaPernahkah kamu bertanya ’apakah membaca itu penting?’ atau

’mengapa kita harus membaca?’ Orang tua dan guru kita dengansabar mengajari kita untuk dapat membaca. Mereka tahu membacapunya banyak manfaat.

Dengan membaca, kita bisa berinteraksi dengan pikiran danperasaan, bersantai, memperoleh informasi, dan meningkatkan ilmupengetahuan kita. Membaca juga dapat membantu kita untuk belajardari pengalaman orang lain. Kita bisa mengetahui berbagai peristiwabesar dalam kebudayaan suatu bangsa. Kita juga bisa mengikutiperkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi mutakhir di dunia.

Page 13: A Guide for Reading Comprehension

8A Guide for Reading Comprehension

Lebih dari itu, ada yang mengatakan membaca sangatlah pentingperanannya dalam pendidikan. Mereka mengatakan bahwa mem-baca adalah jantung pendidikan. Membaca dapat memperkaya kitadengan banyak perbendaharaan kata (vocabulary), ungkapan(expressions), dan istilah (terms) yang sangat berguna dalam me-ngembangkan keterampilan lain berbahasa (mendengar, berbicara,menulis). Tidak salah jika ada juga yang mengatakan membacamerupakan jendela untuk melihat dunia.

Selain mempunyai banyak manfaat, membaca juga punyabanyak fungsi. Menurut St. Y. Slamet (2007), ada delapan fungsi mem-baca. Fungsi membaca tersebut antara lain:

1. Fungsi intelektualMembaca mempunyai fungsi intelektual bila dengan mem-

baca kita bisa meningkatkan intelektualitas dan daya pikir kita.Contohnya adalah ketika kita membaca laporan penelitian, jurnal,atau karya ilmiah. Bahan bacaan seperti contoh tersebut sangatmembantu siapa saja untuk bisa mengasah pikiran.

2. Fungsi pemacu kreativitasSetelah membaca kita sering menjadi tergerak untuk

melakukan hal-hal baru. Hal-hal baru tersebut muncul karenainformasi yang kita dapat dari membaca. Dalam hal ini, mem-

Page 14: A Guide for Reading Comprehension

9A Guide for Reading Comprehension

baca dapat dikatakan mempunyai fungsi pemacu kreativitas.Membaca dapat memacu kreativitas kita karena dengan mem-baca kita menjadi terpacu untuk melakukan hal-hal baru yangpenuh dengan kekreativitasan. Salah satu contohnya adalahmembaca bahan-bahan bacaan yang menginspirasi kita untukmenulis puisi.

3. Fungsi praktisFungsi praktis membaca adalah dengan membaca kita

dapat memperoleh informasi yang bersifat praktis atau berdasar-kan praktik. Informasi yang bersifat praktis maksudnya adalahinformasi yang mengisi pikiran kita dengan pengetahuan tentangkegiatan yang dapat dipraktikkan atau diwujudkan. Contohnyaadalah membaca bahan bacaan yang berisi tentang caramembuat layang-layang, resep membuat minuman dan makan-an, teknik memotret, teknik menggambar, dan lain sebagainya.

4. Fungsi rekreatifMembaca dengan fungsi rekreatif artinya kita membaca

untuk memperoleh hiburan. Contohnya adalah membaca bahanbacaan ringan, seperti novel populer, cerita lucu, atau cerita ber-gambar.

5. Fungsi informatifMembaca dengan fungsi informatif artinya kita membaca

dengan tujuan untuk memperoleh informasi. Informasi tersebutbisa apa saja yang kita perlukan dalam kehidupan sehari-hari.Setelah mendapatkan informasi tersebut, mungkin saja kita tidakmelakukan apa-apa. Namun, kita tetap menyimpan informasitersebut dalam otak. Kita dapat mengeluarkan atau meng-gunakan informasi tersebut kapan pun kita membutuhkannya.Contohnya adalah membaca informasi dari surat kabar, majalah,atau situs internet.

Page 15: A Guide for Reading Comprehension

10A Guide for Reading Comprehension

6. Fungsi religiusDalam fungsi religius, membaca dapat kita lakukan untuk

meningkatkan keimanan, memperluas budi, dan mendekatkandiri kepada Tuhan. Contohnya adalah ketika kita membaca bahanbacaan yang besifat religius, seperti majalah rohani atau kitabsuci.

7. Fungsi sosialMembaca dengan fungsi sosial berarti membaca secara

lisan dan nyaring. Ketika kita membaca lisan dan nyaring, bukanhanya kita saja yang dapat memperoleh informasi dari bahanbacaan. Orang lain juga dapat memperoleh manfaat membacadengan mendengarkan apa yang kita baca. Kita dapat mem-berikan manfaat kegiatan membaca dengan mengarahkan sikapberucap, berbuat, dan berpikir. Contoh kegiatan membaca denganfungsi sosial adalah membaca berita, membaca karya sastra,dan membaca pengumuman.

8. Fungsi pembunuh sepiKita mendapat fungsi membaca sebagai pembunuh sepi

ketika kita membaca dengan tujuan hanya untuk mengisi waktuluang. Kita melakukan kegiatan membaca hanya untuk meng-habiskan waktu. Contohnya adalah membaca majalah atau suratkabar ketika sedang menunggu teman atau ketika kita sedangtidak punya kegiatan lain selain membaca.

Dari penjelasan kedelapan fungsi tersebut, dapat kita lihat bahwadengan bahan bacaan yang sama, kita dapat memperoleh fungsiyang berbeda. Misalnya adalah dengan bahan bacaan majalah, kitadapat membaca dengan fungsi memperoleh informasi ataupun fungsipembunuh sepi.

Page 16: A Guide for Reading Comprehension

BAB III

Page 17: A Guide for Reading Comprehension

12A Guide for Reading Comprehension

Pada bab sebelumnya, kita sudah mengenal gambaran umum sertaarti penting membaca. Pada bab ini, kita akan belajar mengenal bagai-mana cara kita membaca dan bagaimana cara membaca yang baik.

Untuk membaca dengan baik, ada banyak faktor yang memengaruhi.Faktor tersebut dapat berupa faktor penghambat maupun faktor pendukung.Kita akan belajar mengenali faktor-faktor tersebut. Tujuan mengenali faktor-faktor tersebut adalah untuk meningkatkan atau menciptakan faktor pen-dukung sehingga kita dapat meningkatkan kualitas membaca kita.

Selain itu, pada bab ini kita akan belajar membaca yang tidak asal-asalan. Kita akan belajar mengenal peraturan atau rambu-rambu dalammembaca. Kita juga akan belajar membaca dengan tujuan. Untuk itu,kita juga akan belajar strategi-strategi dalam membaca.

A. Cara Membaca KitaSejak kecil kita punya cara sendiri-sendiri dalam melakukan

kegiatan sehari-hari. Misalnya, tidur dengan menyalakan kipas angin,belajar sambil mendengarkan musik, bicara dengan cepat, dan lainsebagainya. Beberapa cara tersebut masih tetap kita lakukan sampaisekarang. Seiring dengan berjalannya waktu, kadang kita masihmenjalankan cara-cara tersebut tanpa kita sadari. Kita tidak tahualasan mengapa kita melakukan suatu kegiatan dengan cara demikian.Kita senang melakukannya karena kita terbiasa.

Dalam hal membaca pun demikian. Kita sering melakukankegiatan membaca dengan cara-cara tertentu. Cara-cara tersebutkita lakukan tanpa kita sadari. Lama kelamaan, cara-cara yang kitalakukan tersebut menjadi kebiasaan. Kita akan mencoba melihatbagaimana cara atau kebiasaan kita dalam membaca.

III Membaca yang Baik

Page 18: A Guide for Reading Comprehension

13A Guide for Reading Comprehension

Dulu, ketika kita pertama kali belajar membaca, kita belajar untukbisa mengenal kata demi kata. Kemudian kita mencoba untuk meng-eja kata tersebut. Sesudah itu, kita belajar membedakan antara satukata dengan yang lainnya. Misalnya, umi dan ubi, nari dan nasi.

Pada waktu itu, kita diajari untuk membaca dengan bersuarakeras. Dengan suara keras orang dewasa akan tahu apakah kitamembaca dengan benar atau salah. Kita juga belajar membacakata-kata dari kiri ke kanan. Selain itu, kita diajari membaca denganmenunjuk kata demi kata. Hal ini dimaksudkan supaya kita bisa lebihmudah membaca dan tidak salah membaca kalimat baris demi baris.

Ketika kita sudah dewasa, secara tidak sadar kita tetap mem-baca dengan cara seperti pada waktu kita belajar membaca. Kitamenyukai cara membaca seperti itu dan merasa nyaman membacadengan cara seperti itu. Hal ini membuat kita mempunyai kebiasaan-kebiasaan dalam membaca. Kebiasaan-kebiasaan tersebut antaralain:1. membaca dengan bersuara,2. menggerakan bibir atau berkomat-kamit,3. menggerakan kepala dari kiri ke kanan,4. memakai jari atau benda lain untuk menunjuk kata demi kata.

Sebenarnya tidak ada salahnya dengan kebiasaan membaca kita.Tetapi, ada baiknya sejalan dengan kebutuhan membaca, sudahseharusnya kita meningkatkan kualitas membaca. Hendaklah kitamulai membangun kebiasaan-kebiasaan baik dalam membaca.Contoh kebiasaan baik dalam membaca yaitu:1. Konsentrasi dalam membaca.2. Membaca dengan berpikiran aktif mencerna dan menghayati.3. Mempunyai perasaan senang hati membaca.4. Sikap tubuh yang baik (dengan duduk tegak, tidak sambil tidur).5. Mengatur jarak mata dan buku kurang lebih 25–30 cm.6. Mata melihat buku dengan sudut antara 30–45 derajat.

Page 19: A Guide for Reading Comprehension

14A Guide for Reading Comprehension

7. Membawa alat tulis pada saat membaca untuk membuat tanda-tanda, catatan kecil, atau rangkuman.

8. Beristirahat setiap kali membaca 1–2 jam.9. Menjaga kesehatan mata.

B. Faktor-faktor dalam MembacaAda banyak faktor dalam membaca. Faktor tersebut dapat berupa

faktor pendukung maupun penghambat. Faktor-faktor tersebut secaragaris besar dapat dikelompokan menjadi dua faktor besar, yaitu:

1. Faktor InternalYang dimaksud dengan faktor internal adalah faktor yang

datang dari dalam diri kita sendiri. Faktor tersebut antara lainpengetahuan kebahasaan, keinginan membaca, dan minat mem-baca. Pengetahuan kebahasaan yang sempit, keinginan mem-baca yang kecil, dan minat membaca yang rendah akan menjadifaktor penghambat. Sebaliknya pengetahuan kebahasaan yangluas, keinginan membaca yang besar, dan minat membaca yangtinggi akan menjadi faktor pendukung dalam membaca.

Faktor internal dalam membaca dapat sepenuhnya kitakendalikan. Kita bisa meningkatkan atau mengurungkan keingin-an dan minat membaca kita. Demikian juga sebaliknya, kita bisamengasah minat kita untuk membaca dengan menumbuhkankesadaran tentang arti penting membaca. Kita juga dapat me-motivasi diri kita untuk mencintai membaca.

2. Faktor EksternalFaktor eksternal adalah kebalikan dari faktor internal. Faktor

eksternal merupakan faktor yang datang dari luar diri kita. Faktoreksternal dalam membaca lebih sulit untuk kita kendalikan.

Sama halnya dengan faktor internal, faktor eksternal dapatmendorong kita membaca dengan lebih baik. Namun, dapat pulamenghambat kita. Beberapa contoh faktor eksternal antara lain,kondisi lingkungan sekitar kita, orang-orang di sekitar kita, bahanbacaan, dan lain sebagainya.

Page 20: A Guide for Reading Comprehension

15A Guide for Reading Comprehension

Contoh yang lebih spesifik dapat kita ambil dari kondisilingkungan dan orang-orang sekitar kita. Jika kondisi dan orang-orang di sekitar kita mendukung, kita bisa membaca dengan baik.Sebaliknya, bila kondisi lingkungan tidak mendukung akan mem-buat kita kesulitan dalam membaca. Salah satu kondisi lingkunganyang mendukung adalah kondisi tempat membaca yang baik.Tempat membaca yang baik adalah tempat membaca yangnyaman, bersih, dan mempunyai penerangan cukup. Tempat mem-baca yang baik memungkinkan kita untuk membaca dengannyaman dan tidak mudah lelah. Namun, perlu diingat bahwa tempatyang terlalu nyaman merupakan tempat yang tidak baik untukmembaca. Jika tempat terlalu nyaman, justru tidak akan men-dorong kita untuk membaca. Melainkan akan mengondisikan kitauntuk bersantai-santai atau tidur.

Dari kedua faktor di atas, yang paling penting dan perlu kitakembangkan adalah faktor internal. Kondisi faktor luar yang sangatmendukung belum tentu dapat menciptakan kesuksesan kita dalammembaca. Kondisi lingkungan sekitar yang mendukung menjadi sia-sia, bila kita sendiri tidak mempunyai keinginan dan minat mem-baca. Namun sebaliknya, bagaimanapun kondisi lingkungan sekitarkita, tidak akan menjadi penghambat jika keinginan dan minat mem-baca kita sudah bulat.

Kita tidak dapat mengendalikan faktor eksternal. Namun, kitabisa menciptakan atau mengusahakan kondisi faktor eksternal yanglebih baik. Jika kita dapat menciptakan lingkungan membaca yangbaik, bukan hanya kita saja yang dapat merasakan keuntungannya,tetapi orang lain juga.

C. Rambu-rambu MembacaKita harus berhati-hati dalam membaca teks bahasa Inggris.

Terlebih lagi ketika kita membacanya dengan nyaring.Kita harusmemerhatikan peraturan atau rambu-rambu membaca supayamakna bacaan yang kita baca sesuai dengan maksud penulis.

Page 21: A Guide for Reading Comprehension

16A Guide for Reading Comprehension

Ketika kita membaca teks bahasa Inggris, kita harus benar-benarmemerhatikan intonasi kita. Intonasi adalah variasai nada ketika kitabicara. Kata atau kalimat yang sama dalam bahasa Inggris mem-punyai arti yang berbeda bila kita ucapkan dengan intonasi yangberbeda. Itu mengapa bahasa Inggris dinamakan dengan intonationlanguage.Beberapa istilah yang dipakai untuk menandai intonasi adalah:1. Rising intonation

Yang dimaksud dengan rising intonation adalah sebuahkalimat diucapkan dengan nada yang semakin tinggi. Kitamemakai rising intonation ketika kita mengucapkan:a. pertanyaan yes or no question.

Contoh: - Did she saw it on the wall?- Does he eat mangoes?- Are they here?

b. kalimat tanya deklaratif.Contoh: - She saw it on the wall?

- He eats mangoes?- They are here?

c. saran dengan sopan.Contoh: - Have a nice holiday, Mrs. Brugman.

- Put it on the box, Honey.- Make it simple, Andrew.

2. Falling intonationFalling intonation adalah intonasi yang kita pakai ketika

mengucapkan sebuah kalimat dengan nada turun. Sebuahkalimat diucapkan dengan nada turun ketika kita:a. berkata dengan kalimat berita

Contoh: - She saw it on the wall.- He eats mangoes.- They are here.

Page 22: A Guide for Reading Comprehension

17A Guide for Reading Comprehension

b. bertanya dengan menggunakan wh- question (who, what,where, when, why).Contoh: - Where did she saw it?

- What does he eat?- Who are they?

c. memberi perintah dengan kurang sopanContoh: - Stop washing, Mrs. Greg.

- Don’t drop that pot, Mike.- Take it here, James.

3. Dipping intonationKita mengucapkan kalimat dengan dipping intonation ketika

kita mengucapkannya dengan nada turun kemudian naik.Contoh: - He bought a pen, didn’t he?

- Mr. Baker is not here, is he?4. Peaking intonation

Kalimat dengan peaking intonation kita ucapkan ketika kitamengucapkan sebuah kalimat dengan nada naik kemudian turun.Contoh: - If Fred laughs, he looks funny.

- If Grandfather flies, he gets frightened.- Would you like coffee or tea?

Dalam penulisan fonetik simbol, rising dan falling intonation ditulisdengan lambang anak panah yang membentuk diagonal. Risingintonation ditulis dengan anak panah diagonal dari kiri ke kanan (➚).Sedangkan falling intonation ditulis sebaliknya. Falling intonation ditulisdengan anak panah diagonal dari kanan ke kiri (➘). Anak panah ter-sebut ditulis di antara suku kata atau kata.Contoh:1. She saw it on the wall?

/ si sc: it an da➚wc:l /

Page 23: A Guide for Reading Comprehension

18A Guide for Reading Comprehension

2. Yes, she saw it on the wall./ ➘jŒs si sc: it an da➘wc:l /

3. How did you ever escape?/ ➚ hauuuuu didju eva(r) i➘skeip /

Selain intonasi, dalam membaca teks bahasa Inggris kita jugaharus memerhatikan pronunciation kita. Pronunciation adalah carapengucapan sebuah kata. Cara kita mengucapkan sebuah katabahasa Inggris sangat berbeda sekali dengan penutur asli bahasaInggris. Hal itu bukan karena kita tidak bisa atau karena mereka lebihpintar. Ada banyak faktor yang menyebabkan kita mempunyai caramengucapkan sebuah kata berbeda dengan penutur asli. Faktor-faktor tersebut antara lain:• lingkungan sekitar kita,• suku,• budaya,• kelas sosial, dan• pendidikan.Pronunciation dapat dipelajari. Kita tidak boleh merasa takut danberkecil hati ketika tidak bisa mengucapkan sebuah kata denganpronunciation yang benar.

Dalam membaca teks bahasa Inggris ada faktor lain yang haruskita perhatikan selain intonation dan pronunciation. Faktor tersebutadalah punctuation. Punctuation adalah semua lambang tertuliskecuali huruf dan angka. Punctuation meliputi punctuation marks(tanda baca), inter-word spaces (penanda kata), capitalization (hurufbesar), dan indentation (tanda baca di awal penulisan).

Tanda baca mempunyai fungsi untuk memberi tanda strukturdan pembentukan teks tertulis. Tanda baca merupakan hal yangsangat penting dalam bahasa Inggris. Tanda baca memengaruhiarti sebuah kalimat. Tanpa tanda baca atau letak tanda baca yangberbeda memberi arti berbeda pada sebuah kalimat.

Page 24: A Guide for Reading Comprehension

19A Guide for Reading Comprehension

Contoh:1. a. Woman, without her man, is nothing.

Arti : perempuan tanpa laki-laki pendampingnya, bukanlahapa-apa.

b. Woman, without her, man is nothing.Arti : perempuan, tanpa dia, laki-laki bukanlah apa-apa.

2. a. Eats shoots and leaves.Arti : makan tunas dan daun-daunan.

b. Eats, shoots, and leaves.Arti : makan, menembak, dan pergi.

Dalam bahasa Inggris terdapat banyak tanda baca. Tanda bacatersebut dapat dilihat dalam tabel di bawah ini:

Nama Lambang

Apostrophe ’

Brackets ( ), [ ], { }, < >Colon :Comma ,Dashes –––, ––, –Ellipsis …, …Exclamation mark !Full stop/period .

Guillemets « »Hyphen -, -Question mark ?Quotation mark ‘ ’, “ “Semicolon ;Slash/stroke /

Page 25: A Guide for Reading Comprehension

20A Guide for Reading Comprehension

Selain tanda baca, dalam teks bahasa Inggris juga terdapat tandatipografi, antara lain:

Nama Lambang

Ampersand &Asterisk *At @Backslash \Bullet •Caret ^Curency $, ¥, £Degree °Number sign #Percent and related signs 0 0 0, ,0 00 000

Pilcrow ¶Tilde/swung dash ~Underscore/understrike _

D. Membaca dengan Tujuan dan StrategiDalam membaca, tentu saja kita harus menghadapi teks tertulis

dalam bentuk bacaan. Bacaan tersebut bisa berbentuk apa saja,misalnya karya ilmiah, makalah, buku pelajaran, koran, novel, danlain sebagainya.

Pada umumnya, bacaan terdiri dari paragraf-paragraf. Olehkarena itu, untuk memahami suatu bacaan kita harus memahami isidari paragraf-paragraf di dalamnya. Untuk dapat memahami isi suatuparagraf, kita harus tahu arti kalimat pembentuk paragraf. Sedangkanuntuk memahami sebuah kalimat, kita harus tahu arti kata-kata yangmembentuk kalimat tersebut. Namun, dalam usaha mengerti kata,kalimat, paragraf, dan satu kesatuan bacaan haruskah kita menghabis-kan waktu untuk memahaminya satu per satu?

Jawabannya adalah tidak. Kita tidak harus memahami arti kataatau kalimat satu per satu. Yang harus kita lakukan adalah menetap-kan tujuan dan strategi membaca.

Page 26: A Guide for Reading Comprehension

21A Guide for Reading Comprehension

1. Membaca dengan TujuanTujuan membaca hendaklah kita tentukan sebelum kita mulai

membaca. Tujuan membaca akan menuntun kita membacadengan baik dan terarah. Banyak orang membaca hanya asalmembaca dan tanpa tujuan sehingga mereka tidak fokus dalammembaca, melainkan justru melakukan kegiatan lain. Contohnyaadalah banyak di antara kita yang ketika sedang membaca justrumeninggalkan bacaan untuk mencari arti kata-kata sukar dalamkamus. Dengan mencari arti kata dalam kamus, kita bisa ke-habisan tenaga mencari arti kata-kata tersebut sebelum akhir-nya menemukan tujuan kita.

Jadi, langkah awal dalam membaca adalah menentukantujuan. Bila kita sudah punya tujuan yang jelas, kita tahu apa yangharus kita lakukan. Contoh membaca dengan tujuan adalahmembaca untuk menceritakan kembali, membaca untuk me-nemukan pikiran utama, membaca untuk menjawab pertanyaan,membaca untuk menemukan pesan yang tersirat, dan lainsebagainya.

Contoh tujuan membaca yang lebih spesifik dapat kita ambildari membaca dengan tujuan untuk bisa menceritakan kembali.Dengan tujuan ini, yang harus kita lakukan adalah mendapatkaninformasi penting serta inti bacaan. Informasi penting atau intibacaan tersebut kita ambil untuk kemudian kita ceritakan kembalidengan bahasa kita (parafrasa).

Hal tersebut akan menjadi berbeda bila kita membacadengan tujuan mencari jawaban dari sebuah pertanyaan. Yangharus kita lakukan untuk mencapai tujuan ini adalah membacadengan memusatkan perhatian untuk menemukan jawaban. Kitabisa mengabaikan hal-hal lain selain menemukan jawaban ataspertanyaan yang akan kita jawab.

Page 27: A Guide for Reading Comprehension

22A Guide for Reading Comprehension

2. Membaca dengan StrategiSelain mempunyai tujuan dalam membaca, kita juga harus

mempunyai strategi dalam membaca. Dengan mempunyai strategidalam membaca kita dapat membaca lebih baik dan lebih terarah.

Ada banyak strategi membaca. Salah satu dari strategi ituadalah membaca dengan sistem SQ3R. SQ3R merupakansingkatan dari langkah-langkah membaca yang akan kita lakukan.Langkah-langkah membaca tersebut adalah : Survey (survei),Question (bertanya), Read (membaca), Recite (menceritakankembali secara urut), dan Review (melihat kembali).

a. Survey (Survei)Langkah pertama, survey (survei), maksudnya adalah

sebelum membaca kita melihat sekilas bacaan untuk men-dapatkan gagasan utama dari bacaan tersebut. Kemudian,kita mencoba mengingat kembali apa saja yang kita ketahuidari topik bacaan tersebut. Selanjutnya, kita coba membuatpertanyaan pribadi. Pertanyaan tersebut mengenai apa sajayang bisa kita ketahui dari bacaan tersebut. Bila kita bisamendapatkan jawaban dari bacaan tersebut, kita akan lebihmudah memahami bacaan. Sesudah itu, untuk mengingatisi bacaan lebih lama, sebaiknya kita mencoba merangkumgagasan utama bacaan dengan kata-kata sendiri.

b. Question (Bertanya)Dalam langkah kedua ini, kita membuat pertanyaan-

pertanyaan sebanyak mungkin tentang isi bacaan. Kita bisamenggunakan pertanyaan dengan 5W dan 1H, yaitu: who,what, where, when, why dan how (siapa, apa, di mana, kapan,mengapa, dan bagaimana). Misalnya, dari judul bacaan NewClass kita bisa membuat pertanyaan:• Who is the teacher (siapa gurunya)?• What class is it (kelas apa yang baru)?• Where is the new class (di mana kelas baru itu)?

Page 28: A Guide for Reading Comprehension

23A Guide for Reading Comprehension

• Why is there a new class (mengapa ada kelas baru)?• How is the new class (bagaimana suasana kelas baru

itu)?

c. Read (Membaca)Langkah berikutnya, read (membaca). Dalam langkah

ini kita mencoba membaca secara kritis. Maksudnya adalahkita membaca sambil mencoba mencari jawaban dari per-tanyaan-pertanyaan kita. Kita mencoba untuk berkonsentrasimenemukan gagasan pokok dari sebuah bacaan. Kita jugamencoba mencari informasi yang lebih rinci untuk menjawabpertanyaan kita.

Pada langkah ini, kita harus memerhatikan dua hal penting.Pertama, kita tidak boleh membuat catatan. Dengan membuatcatatan akan memperlambat kita memahami bacaan. Kedua,kita tidak boleh membuat tanda-tanda dalam bacaan. Tandayang dimaksud adalah garis bawah. Namun bila dirasa penting,buatlah tanda kecil saja. Seperti tanda silang atau bintang kecil.

d. Recite (Menceritakan kembali secara urut)Langkah keempat, recite (menceritakan kembali secara

urut). Pada langkah ini, kita berhenti sejenak untuk mencobamenjawab petanyaan-pertanyaan sambil menyebutkan hal-halpenting dalam bacaan tersebut. Bisa juga kita membuatcatatan seperlunya. Jika memang merasa kurang memahamibacaan, sebaiknya kita mengulangi membaca bacaan ter-sebut.

e. Review (Melihat kembali)Langkah terakhir, review (melihat kembali). Langkah ini

dimaksudkan supaya kita bisa mengingat isi bacaan denganlebih baik. Yang harus kita lakukan dalam langkah ini adalahmelihat kembali gagasan-gagasan pokok isi bacaan. Hal inibertujuan untuk membantu daya ingat kita dan juga untuk

Page 29: A Guide for Reading Comprehension

24A Guide for Reading Comprehension

menemukan hal-hal penting yang mungkin saja terlewat ketikakita membaca.

Sekarang kita tahu bahwa kegiatan membaca seharusnyatidak dilakukan asal-asalan. Kegiatan membaca akan menjadilebih baik bila dilakukan dengan tujuan yang jelas dan denganstrategi yang benar. Tujuan dan strategi membaca yang baikdan benar akan menolong kita memperoleh manfaat membacasecara maksimal. Dengan demikian, kita tidak akan membuang-buang waktu dan tenaga dengan membaca asal-asalan, sehinggakita dapat membaca lebih efektif.

Page 30: A Guide for Reading Comprehension

BAB IV

Page 31: A Guide for Reading Comprehension

26A Guide for Reading Comprehension

Dari deskripsi membaca pada bab sebelumnya, kita tahu ternyatamembaca bukanlah kegiatan yang sederhana. Tapi janganlah takut. Dalambuku ini, kita hanya akan berkonsentrasi untuk membahas bagaimanabisa memahami bacaan dengan baik. Terutama bahan bacaan bahasaInggris untuk Sekolah Menengah Pertama.

Yang akan kita lakukan pertama-tama adalah mencari tahu bagai-mana merespon makna yang terdapat dalam teks fungsional pendeksecara akurat, lancar, dan berterima. Kita akan belajar mendapatkan infor-masi dalam teks tersebut. Kita juga akan belajar mengidentifikasi ciri-ciri teks yang kita baca.

Teks fungsional pendek adalah teks pendek yang mempunyai bentuk,fungsi, dan pesan khusus untuk para pembacanya. Ada banyak macamteks fungsional pendek. Teks fungsional pendek yang akan kita bahasdalam bab ini adalah teks fungsional pendek yang berbentuk daftar belanja(shoping list), kartu ucapan (greeting cards), kartu pos (postcards), teksSMS, surat pribadi (personal letter), teks e-mail, undangan (invitation),pengumuman (announcement), dan iklan (advertisement). Teks pendektersebut tentu saja bentuknya berbeda satu sama lain. Mari kita cobalihat satu per satu.

A. Daftar Belanja (Shopping List)Pernahkah kamu menemani ibumu belanja? Atau pernahkah

kamu diminta belanja oleh ibumu? Jika kamu pernah diminta ibumuuntuk belanja dan barang belanjaannya cukup banyak, tentu ibumuakan membuatkan daftar belanja (shopping list). Dilihat dari namanyasaja sudah sangat jelas bahwa shopping list adalah teks yang berisilist atau daftar barang belanja.

IV Membaca TeksFungsional Pendek

Page 32: A Guide for Reading Comprehension

27A Guide for Reading Comprehension

Namun, tahukah kamu mengapakita perlu membuat daftar belanja?Daftar belanja sangat berguna untukmencegah supaya kita tidak lupadengan apa yang ingin kita beli. Selainitu, daftar belanja juga berfungsi untukmencegah kita belanja barang selainyang kita perlukan. Jadi, secara tidaklangsung, daftar belanja berguna untuk membantu kita mengatur pe-ngeluaran kita.

Dalam setiap teks shopping list berisi daftar nama barang-barangyang akan kita beli dan juga satuan banyak barang yang akan kitabeli. Misalnya, garlic (bawang putih) satuan banyaknya adalah ounce(ons) atau kilogram (kilogram), spinach (bayam) satuan banyaknyaadalah bunch (ikat), milk (susu) satuan banyaknya adalah liter (liter)atau bottle (botol), dan sebagainya.

Berikut ini adalah contoh teks fungsional pendek berbentukshopping list:

– One bottle of soft drink– A pack of cookies– Two kilo of sugar– One kilo of potatoes– A loaf of bread– 3 bunches of spinach– A liter of vegetable oil

Today Kiki is at home alone. Kiki’s mother will come home late.She has to work overtime. However, she has invited grandma inthe evening to have dinner with them. Kiki’s mother will not ableto go shopping to prepare the food. She left a note for Kiki on therefrigerator. She asked Kiki to go shopping in Kobet Supermarketnear their home and buy some foodstuff as seen in the shoppinglist below.

Page 33: A Guide for Reading Comprehension

28A Guide for Reading Comprehension

Selain berbentuk seperti teks di atas, shopping list dapat pulaberbentuk lebih sederhana. Contohnya adalah sebagai berikut.

Things to buy:• 1 kg of sugar• 2 packages of tea• 10 sachets of cappuccino• 1 box of instant noodles• 3 bars of salt• 2 packages of wheat flour• A bottle of soft drink

Contoh lain shopping list.

What to buy:- 10 note books- 2 black pens- 1 pencil- 1 ruler- 1 eraser- A pair of shoes

Page 34: A Guide for Reading Comprehension

29A Guide for Reading Comprehension

Kedua teks di atas adalah shopping list. Dalam kedua teks ter-sebut terdapat informasi tentang nama barang dan juga banyakbarang yang akan dibeli.Perhatikan paragraf di bawah ini.

Today Kiki is at home alone. Kiki’s mother will come home late. Shehas to work overtime. However, she has invited grandma in the eveningto have dinner with them. Kiki’s mother will not able to go shopping toprepare the food. She left a note for Kiki on the refrigerator. She askedKiki to go shopping in Kobet Supermarket near their home and buy onebottle of soft drink, a pack of cookies, two kilo of sugar, one kilo ofpotatoes, a loaf of bread, a bunch of spinach, and a liter of vegetable oil.

Dalam paragraf di atas terdapat informasi tentang nama baranguntuk dibeli dan juga satuan banyaknya. Namun, paragraf tersebut tidakdapat disebut shopping list. Teks tersebut berisi informasi tentangKiki yang diminta ibunya untuk belanja barang. Dalam teks tersebutterdapat informasi tentang nama dan jumlah barang yang harus dibeliKiki. Tetapi, nama dan banyak barang tidak dituliskan dalam bentuklist/daftar. Oleh karena itu, paragraf di atas lebih cocok disebut shortstory (cerita pendek).

Dari contoh teks fungsional pendek di atas, kita dapat meng-identifikasi ciri-ciri teks shopping list. Sebuah teks dapat dikatakanshopping list bila di dalamnya terdapat:1. nama barang yang akan dibeli,2. jumlah satuan banyak barang yang akan dibeli, dan3. nama barang dan satuan banyaknya ditulis menjadi satu (di-

tandai dengan butir-butir).

B. Kartu Ucapan (Greeting Cards)Kartu ucapan (greeting cards) adalah selembar kartu yang berisi

ucapan dan gambar sesuai dengan tema kartu. Kartu ucapan dapatpula berisi pesan tentang harapan, kebahagiaan, kesuksesan,

Page 35: A Guide for Reading Comprehension

30A Guide for Reading Comprehension

kesehatan, dan hal-hal baik lainnya. Kartu ucapan biasanya dibuatdalam berbagai ukuran.

Kartu ucapan sebenarnya pertama kali saling dikirimkan olehorong-orang Cina Kuno. Mereka mempunyai tradisi mengirimkan kartuucapan selamat tahun baru. Dalam kartu ucapan tersebut, ditulispesan dan harapan mereka untuk orang-orang yang mereka kirimikartu ucapan. Orang Mesir Kuno juga mempunyai tradisi yang sama.Mereka saling mengirimi kartu ucapan tahun baru dengan kartu ucap-an yang berbentuk gulungan papirus. Orang Eropa baru mulai salingmengirimkan kartu ucapan pada awal tahun 1400-an. Pada waktuitu kartu ucapan yang mereka kirimkan masih berupa kartu buatantangan. Pada sekitar tahun itu juga, orang Jerman mulai membuatkartu ucapan dengan potongan kayu. Sesudah itu, kartu ucapanmenjadi semakin berkembang. Orang tidak hanya mengirimkan kartuucapan tahun baru saja. Mereka juga mengirimkan kartu ucapan HariKasih Sayang (Valentine).

Pada sekitar tahun 1800-an, kartu ucapan menjadi semakinpopuler dan mahal. Kartu ucapan yang ditulis tangan dan diberikansebagai hadiah menjadi alat komunikasi pribadi yang sangat digemariorang. Kartu ucapan menjadi semakin berkembang seiring denganperkembangan industri percetakan. Hingga kini, semakin banyak kartuucapan yang diproduksi secara besar-besaran.

Kartu ucapan dicetak dengan tema yang disesuaikan dengansuatu perayaan. Tema kartu ucapan bisa apa saja. Misalnya, ulangtahun, hari besar, atau liburan. Dalam tradisi barat, kartu ucapan jugadikirimkan untuk mengungkapkan rasa terima kasih kepada seseorangkarena perhatian yang sudah diberikan.

Menurut temanya, kartu ucapan terdiri dari beberapa jenis.Beberapa contoh jenis kartu ucapan yang sering kita jumpai adalahsebagai berikut.

1. Kartu ucapan perayaan (anniversaries)Kartu ucapan perayaan (anniversaries) adalah kartu ucapan

yang diberikan atau dikirimkan kepada seseorang yang sedang

Page 36: A Guide for Reading Comprehension

31A Guide for Reading Comprehension

merayakan sesuatu. Perayaan tersebut misalnya: perayaanulang tahun, perayaan hari jadi pernikahan, perayaan hari jadiperusahaan, dan sebagainya.Contoh: • Kartu ucapan ulang tahun

• Kartu ucapan perayaan ulang tahun pernikahan

2. Kartu ucapan hari besar (holidays)Hari besar (holidays) adalah hari raya yang diperingati ber-

sama-sama oleh banyak orang. Ada dua macam hari besar.Hari besar yang pertama adalah hari besar umum. Hari besarumum ini diperingati oleh semua orang tanpa kecuali, misalnya,tahun baru dan Hari Kasih Sayang. Hari besar yang kedua adalahhari besar khusus. Hari besar khusus adalah hari besar yangberhubungan dengan hari besar keagamaan. Hari besar khusushanya diperingati oleh orang-orang yang memeluk agama ter-tentu. Contoh hari besar keagamaan adalah Hari Idul Fitri danHari Natal.Contoh: • Kartu ucapan selamat Tahun Baru

• Kartu ucapan selamat Hari Kasih Sayang• Kartu ucapan selamat Idul Fitri• Kartu ucapan selamat Natal

3. Kartu ucapan atas peristiwa istimewa dalam hidup(life events)

Kartu ucapan ini diberikan atau dikirimkan kepada merekayang mengalami peristiwa istimewa dalam hidup. Peristiwaistimewa yang dimaksud adalah peristiwa yang hanya terjadi sekalidalam seumur hidup. Beberapa peristiwa istimewa dalam hidupantara lain kelahiran, pernikahan, dan kelulusan.Contoh: • Kartu ucapan selamat atas pernikahan

• Kartu ucapan selamat atas kelahiran putra pertama• Kartu ucapan selamat atas kelulusan

Page 37: A Guide for Reading Comprehension

32A Guide for Reading Comprehension

4. Kartu ucapan simpati (sympathy)Kartu ucapan ini adalah kartu ucapan yang kita kirimkan

karena kita bersimpati kepada seseorang. Ketika kita inginmengungkapkan perhatian kita kepada teman yang sedang sakitatau teman yang sedang berduka cita, kita dapat mengirimkankartu ucapan simpati ini.Contoh: • Kartu ucapan semoga cepat sembuh

• Kartu ucapan bela sungkawa

5. Kartu ucapan perasaan pribadi (personal sentiments)Kartu ucapan ini kita berikan atau kirimkan kepada teman

dan saudara kita yang mendapatkan perasaan khusus kita. Kitadapat mengungkapkan perasaan tersebut melalui kartu ucapanperasaan pribadi. Kita memberikan kartu ini berdasarkan perasaanyang kita alami. Perasaan yang kita alami dan dapat kita ungkap-kan melalui kartu ucapan, misalnya adalah perasaan menyesal,persahabatan, cinta, dan terima kasih.Contoh: • Kartu ucapan terima kasih

• Kartu ucapan permintaan maaf• Kartu ucapan persahabatan

Kartu ucapan di atas dapat juga dikirimkan dengan nada humor.Selain itu, bila seseorang mengirim karangan bunga, parsel, ataukado juga sering disertai dengan selembar kartu ucapan. Beberapacontoh kartu ucapan antara lain:• Kartu ucapan tahun baru (happy new year greeting card)

Page 38: A Guide for Reading Comprehension

33A Guide for Reading Comprehension

Kartu ucapan tahun baru di atas, dikirimkan untuk memberiucapan selamat tahun baru dan juga untuk menyampaikanpesan yang berupa surat pribadi. Pesan tersebut dituliskandengan tulisan tangan. Di bawah ini adalah contoh kartu ucapantahun baru yang lebih sederhana.

• Kartu ucapan atas kelulusan (congratulation on graduate greetingcard)

• Kartu ucapan ulang tahun (happy birthday greeting card)

Page 39: A Guide for Reading Comprehension

34A Guide for Reading Comprehension

• Kartu ucapan semoga cepat sembuh (get well soon greetingcard)

• Kartu ucapan terima kasih (thank you greeting card)

Dalam sebuah kartu ucapan, selain terdapat ucapan, pesan,dan harapan biasanya juga terdapat gambar-gambar. Gambar-gambar yang terdapat dalam sebuah kartu ucapan disesuaikandengan tema kartu. Selain itu, kartu ucapan diberikan atau dikirimkandengan amplop sebagai tempatnya. Amplop kartu ucapan dapatberupa amplop polos maupun bergambar. Gambar pada amplopdisesuaikan dengan isi kartu ucapan.

Page 40: A Guide for Reading Comprehension

35A Guide for Reading Comprehension

Contoh kartu ucapan dan amplopnya:

Melalui contoh-contoh dan penjelasan di atas, kita dapat meng-identifikasi ciri-ciri kartu ucapan. Dalam setiap kartu ucapan terdapat:1. Nama orang yang diberi ucapan (alamat surat)

Nama orang yang diberi ucapan ditulis pada bagian atas sebuahkartu ucapan.

Contoh: Dear Rihana

2. Isi kartu ucapanIsi kartu ucapan sesuai dengan tema kartu. Biasanya berisiharapan akan kebaikan, kesuksesan, kebahagiaan, kesehatan,dan lain sebagainya.

Contoh: It is a big smile from me to say... Happy healing!

Hope you are back on your feet soon!

3. Nama dan tanda tangan pengirim kartuNama dan tanda tangan pengirim kartu ditulis di bagian palingbawah dari sebuah kartu.

Contoh: With love,

Alexa

Page 41: A Guide for Reading Comprehension

36A Guide for Reading Comprehension

Struktur kartu ucapan dapat dilihat dalam bagan di bawah ini:

C. Kartu Pos/PostcardsKartu pos/postcards sebenarnya hampir sama dengan kartu ucapan/

greeting cards. Perbedaannya adalah kartu pos hanya terdiri dari satulembar kertas, tidak dilipat, dan tidak dibungkus amplop. Karena hanyaterdiri dari satu lembar, pesan yang dapat disampaikan melalui kartu postidak banyak. Meskipun begitu, ada keuntungan yang dapat kita ambil.Biaya untuk mengirimkan kartu pos sangat murah, sehingga kita tidakperlu mengeluarkan banyak uang untuk mengirimkan kartu pos.

Kartu pos sangat populer pada masa awal jasa pos mulai ber-kembang. Kartu pos yang pertama di dunia diterbitkan pada 1 Oktober1869 di Austria. Kartu pos itu dinamai dengan Correspondez-Kart.Kartu pos banyak dikirim oleh para turis yang berkunjung ke suatutempat. Mereka mengirimkan kartu pos sebagai tanda atau kenang-kenangan bahwa mereka telah berkunjung ke tempat tersebut.

Dalam dunia seni, kartu pos dapat digolongkan sebagai sebuahobjek seni. Hal ini disebabkan ada banyak gambar atau foto dalamsebuah kartu pos. Bentuk seni kartu pos dinamakan dengan mail art.

Sapaan (namaorang yang dikirimikartu ucapan)

Isi

Nama dan tandatangan pengirimkartu

Amplop kartuucapan

Page 42: A Guide for Reading Comprehension

37A Guide for Reading Comprehension

Ilmu yang mempelajari tentang penelitian dan pengumpulan kartu posdisebut dengan Deltiologi.Contoh kartu pos:

Dari contoh di atas, kita dapat mengidentifikasi sebuah teksfungsional pendek berbentuk kartu pos sebagai berikut.1. Kartu pos mempunyai bentuk khas. Berupa satu lembar kartu yang

tidak dilipat, pesan ditulis di atasnya, dibubuhi perangko, dan tidakdibungkus amplop.

2. Kartu pos berisi pesan singkat.3. Bentuk isi kartu pos hampir sama dengan surat pribadi, yaitu:

• terdapat nama pengirim di bagian atas teks,• isi di bagian tengah, dan• nama serta tanda tangan di bagian bawah teks.

4. Bahasa yang dipakai dalam kartu pos bukan bahasa formal.5. Kartu pos biasanya dipakai sebagai alat komunikasi antarteman.

Kartu pos merupakan alat komunikasi yang sederhana. Namun,saat ini tradisi mengirim kartu pos tidak sepopuler dahulu. Hal inidisebabkan karena berkembangnya alat komunikasi lain yang dapat

Page 43: A Guide for Reading Comprehension

38A Guide for Reading Comprehension

menyampaikan pesan lebih cepat dan lebih murah. Alat komunikasiyang sekarang ini lebih dipilih oleh banyak orang adalah telepongenggam/mobile phone dan internet.

D. Short Message Service (SMS)Saat ini, komunikasi menjadi lebih mudah dijalankan karena

teknologi yang semakin berkembang. Salah satu alat komunikasiyang saat ini sedang populer adalah telepon genggam/mobile phone.Hampir semua orang mempunyai telepon genggam. Dengan telepongenggam orang menjadi lebih mudah dihubungi dan menghubungi.Telepon genggam dapat dipakai untuk melakukan panggilan keluar,menerima telpon, mengirim short message service (SMS), danmenerima SMS.

Seperti namanya, short message service/SMS/pesan pendek,SMS merupakan teks pendek yang berisi pesan atau informasi untukorang lain. SMS ini sangat pendek. Panjang SMS kira-kira hanya299 karakter atau 50 kata. Hal ini disebabkan karena ruang tempatmengirim teks yang tidak luas.Contoh teks SMS:Teks SMS di bawah ini ditulis Mirma kepada Ibnu.

Page 44: A Guide for Reading Comprehension

39A Guide for Reading Comprehension

Teks SMS tersebut sangat pendek. Meskipun begitu, untukmenghemat tempat, SMS ditulis dengan kata-kata yang disingkat.Contoh:

Teks SMS ini ditulis oleh Ibnu kepada Mirma.

Page 45: A Guide for Reading Comprehension

40A Guide for Reading Comprehension

Dari penjelasan di atas, kita dapat menarik kesimpulan tentangciri-ciri teks fungsional pendek berbentuk SMS. Teks SMS mem-punyai ciri-ciri:1. Berisi pesan pendek.2. Dalam tampilan teks SMS tidak terdapat tanda tangan, nama

pengirim, maupun nama orang yang dikirimi.3. Kata-kata dalam pesan ditulis dengan cara disingkat.4. Bahasa yang dipakai bukan bahasa formal.

E. Surat Pribadi (Personal Letter)Surat adalah pesan tertulis yang disampaikan seseorang untuk

orang lain. Di abad ke-19 surat mengalami perubahan yang sangatsignifikan. Surat menjadi alat komunikasi tertulis yang paling dipercayaoleh banyak orang. Berdasarkan isinya, surat dibagi menjadi beberapajenis, misalnya: surat lamaran pekerjaan, surat bisnis, surat pribadi,surat kaleng, surat rekomendasi, dan lain sebagainya. Dalam subbabini kita hanya akan membahas surat pribadi.

Surat pribadi adalah alat komunikasi tertulis dalam kelompokkecil (biasanya hanya antara dua orang). Surat pribadi ditulis dansaling dikirimkan oleh dua sahabat yang berada di tempat yang ber-

Page 46: A Guide for Reading Comprehension

41A Guide for Reading Comprehension

1. Sender’s address____________________________

2. Date____________________________

3. Recepient’s names and address____________________________________________________

4. Greeting_______,

5. Content_________________________________________________

______________________________________________________________________________________________________

__________________________________________________________________________________________________________

6. Closing____________

7. Sender’s name and sign____________________________________________________________

8. Additional information____________________

beda. Isi pesan yang disampaikan dalam surat pribadi adalah pesanpribadi mengenai kabar, pengalaman, atau informasi tentang sesuatuhal baru yang belum diketahui oleh orang yang dikirimi surat.

Seperti namanya, surat pribadi bersifat pribadi (personal), sehinggabahasa yang dipakai bukan bahasa formal. Format atau bentuk suratpribadi juga tidak formal. Yang paling penting adalah si penerima suratdapat memahami isi surat.

Berikut ini adalah contoh bagan sebuah surat. Bagan surat ini adalahbagan surat dengan gaya penulisan yang lazim dipakai di Inggris.

Page 47: A Guide for Reading Comprehension

42A Guide for Reading Comprehension

26 Gobén StreetStoken-on-TrentST5WR

Jl. SingkepGg. Jamur No. 5AYogyakarta

2. DateTanggal pembuatan surat.Contoh: • Penulisan secara formal

→ 25 November 2007• Penulisan secara informal→ 25/11/2007 atau 25112007

3. Recepient’s names and addressNama dan alamat orang yang dikirimi suratContoh: Ms. Jeanie Wood

23 Manor StreetDT9 4WESouthland Boulevard

4. GreetingsSalam pembuka. Berisi sapaan kepada orang yang dikirimi surat.Contoh: • Formal

→ Dear Sir, atau Dear Madam,• Informal→ Dear Mr. Joe, (menggunakan sapaan Mr., Mrs.,

atau Ms. untuk orang tidak begitu akrab)→ Dear John, (langsung menyebutkan nama, jika

surat ditujukan untuk teman atau sahabat)

Untuk memahami bagan surat tersebut, kita dapat meng-identifikasinya dengan melihat keterangan di bawah ini.1. Sender’s address

Alamat pengirim adalah alamat di mana si penulis surattinggal atau alamat di mana si pengirim surat menulis surattersebut.Contoh:

Page 48: A Guide for Reading Comprehension

43A Guide for Reading Comprehension

5. ContentBerisi tentang informasi atau pesan yang ingin disampaikan

oleh pengirim surat.6. Closing

Merupakan penutup surat. Berisi salam penutup.Contoh: • Formal

→ Yours faithfully• Informal→ Yours sincerely (untuk orang yang tidak begitu

akrab)→ Best wishes (untuk teman atau sahabat)

7. Sender’s name and signBerisi nama dan tanda tangan pengirim surat.Contoh:

8. Additional informationBerisi tentang informasi tambahan yang ingin kita sampaikan.Contoh: • Formal

→ diisi dengan jabatan dan pekerjaan pengirim ataulampiran- lampiran

• Informal→ biasanya tidak diisi atau bila diisi sebelum

menambahkan informasi ditulis PS (PostScriptum=Afterthought)

Misalnya:

Michael Lert

PSI’ll send you the pictures assoon as I reach Indonesia

Page 49: A Guide for Reading Comprehension

44A Guide for Reading Comprehension

Contoh surat pribadi:

Frank Mitter14 Lansoto StreetDT8 3WEMelbourne

28 November 2007Jl. Gatot KacaGg. Bima Sakti No. 3CYogyakarta

Dear Prima,I hope you are okay…Sorry for being late in reply. I have lots of things to do. The

schools assignments made me busy. I had to spend my time atleast three hours in the library. The library in my school is great. Ithas more than 500.000 books collection. Besides, it also providesinternet services. Here, I send you a picture of my school library.I wish you will visit me someday so that I can take you there.The library is open for everyone. Not only for the students in myschool.

The school discussion that was held last week was successful.I am happy that it was over. However, there will be anotherschool discussion next two months. The school discussion willdiscuss about school organization. Guess what?! I am the secretaryof the discussion…! I cannot imagine how busy I will.

Anyway, I really had trouble finding you in the picture thatyou sent me before. You are so doll like... Who are the people inthe picture? Are they local people of Banjar? Please, tell me moreabout them.

How and what are you doing... any contact from our oldTirtomarto colleagues...? What is going on in your life?I hope I will see you soon.

Best wishes,Frank

PSI would like you to ask for me Adis’ address so that I can send herphotos as well.

Page 50: A Guide for Reading Comprehension

45A Guide for Reading Comprehension

F. E-mailE-mail merupakan kepanjangan dari electronic mail. Melalui

e-mail kita dapat membuat, mengirim, menyimpan, dan menerimapesan melalui sistem komunikasi elektronik. Untuk mengirim e-mailkita harus mempunyai account terlebih dahulu. Acoount adalah alamate-mail yang dapat kita buat dengan berlangganan website tertentu.Website tersebut misalnya: yahoo, hotmail, atau gmail.

Pada bagian header/atas sebuah e-mail terdapat informasi yangberisi tentang keterangan isi e-mail kita. Informasi tersebut antaralain:1. From:

Dalam butir ini, terdapat informasi tentang nama alamat e-mailkita.

2. To:Butir ini berisi informasi mengenai alamat e-mail orang yangakan kita kirimi e-mail.

3. Cc:Cc merupakan kepanjangan dari carbon copy. Bila kita inginmengirim pesan yang sama kepada lebih dari satu alamat e-mail,kita menuliskan alamat e-mail tersebut pada bagian ini. Orang yangmempunyai alamat e-mail yang kita tulis dalam bagian Cc, akanmenerima pesan sama persis dengan pesan yang kita kirimkepada orang yang alamat e-mailnya kita tulis dalam bagian To.

4. Subjek:Bagian ini merupakan gambaran singkat mengenai isi e-mailkita.

5. Date:Kita tidak perlu menulis tanggal dalam butir ini, karena secaraotomatis sistem komunikasi elektronik akan mengisi waktu dantanggal penulisan e-mail.

Page 51: A Guide for Reading Comprehension

46A Guide for Reading Comprehension

E-mail menjadi alat yang dipilih oleh banyak orang karena beberapaalasan. E-mail dapat menyampaikan pesan panjang dalam waktuyang singkat. Selain itu, pesan dalam teks e-mail dapat berupa tulisan,gambar, ataupun diagram. Di bawah ini merupakan contoh sebuahteks e-mail.

To : [email protected] : [email protected] : Wednesday, November 21, 2007 11:10 amCc :Subject : TramsDear Nenny,

I am happy to write this e-mail to you. Guess what? I went to myuncle’s house in Melbourne last weekend. I have a lot of things to tellyou.

My uncle took me sight-seeing around Melbourne. We travel aroundthe city by tram. A tram is a small electric train that runs on rails in thestreet. It is like a city bus that runs on rails.

Trams have their own lane in the middle of the street, so they donot bother the cars and buses. Because trams run on the city streets,they also have to obey the traffic rules. They have to stop at red lights.They can only stop and pick pick up pasegers at tram stops.

Trams are a great way to get around in the city. We took the tramto go around the city center, the museum, and the shopping centers.They arrive regularly every 15 minutes, so it doesn’t take long for us totravel from one spot to the next. Riding trams are a lot of fun, especiallythe old ones!

Well, I have to go no. Please tell me more about things in your city.I hope to hear from you soon.

Best wishes,

Ervita

(Diadaptasi dari: Early Start English for Year VIII SMP/MTs, 2007)

Dari contoh teks e-mail di atas kita dapat mengidentifikasi tekse-mail dengan memerhatikan bagian-bagian pada tampilan sebuahe-mail. Tampilan e-mail adalah sebagai berikut.

Page 52: A Guide for Reading Comprehension

47A Guide for Reading Comprehension

G. Undangan (Invitation)Undangan (invitation) adalah permintaan seseorang kepada orang

lain untuk datang ke satu tempat atau untuk melakukan sesuatu.Undangan dapat disampaikan dalam bentuk lisan maupun tulisan.Yang akan kita bahas di sini adalah undangan dalam bentuk tulisan.Dalam sebuah teks undangan tertulis terdapat informasi tentang:1. Nama orang yang diundang2. Hari dan tanggal3. Waktu4. Tempat5. Tujuan undangan, misalnya: pesta ulang tahun, pernikahan,

pesta perpisahan, dan lain sebagainya.6. Nama orang yang mengundang

Selain tersebut di atas, surat undangan formal juga dilampiripeta, ketentuan kostum yang harus dipakai (dress code), tanggalkonfirmasi kesediaan bisa datang (RSVP-respondez s’il vous plait),

Hari dan tanggalpengiriman e-mail

Alamat pengirim

carbon copy(fasilitas untukmenulis alamate-mail bila yangdikirimi lebih darisatu orang)

Gambaran singkattentang isi e-mail

Alamat penerimae-mail

Isi teks e-mail

Page 53: A Guide for Reading Comprehension

48A Guide for Reading Comprehension

dan juga siapa saja yang boleh datang (apakah orang yang diundangboleh membawa teman, anak atau istri).Contoh teks undangan:

To : All students grade eightI invite you to an English Party with new students of grade

seven. I will be waiting for you at 8 a.m on Saturday, 24 November2007, at sport hall.PS wear batik uniform

Mrs. Widya

Dari contoh teks undangan di atas, kita dapat mengidentifikasi:1. Orang yang diundang adalah semua murid kelas delapan (all

students grade eight).2. Undangan tersebut meminta semua murid kelas delapan untuk

datang pada hari Sabtu, 24 November 2007 (Saturday, 24November 2007).

3. Acara akan diselenggarakan pada jam delapan pagi (8 a.m.).4. Acara tersebut diselenggarakan di gedung olahraga (sport hall).5. Tujuan undangan tersebut adalah Pesta Bahasa Inggris dengan

murid baru kelas tujuh (an English Party with new students ofgrade seven)

6. Orang yang mengundang adalah Bu Widya (Mrs. Widya)7. Murid yang datang harus memakai seragam batik (PS wear your

batik uniform).

Page 54: A Guide for Reading Comprehension

49A Guide for Reading Comprehension

Berikut ini adalah contoh teks yang di dalamnya terdapat teksundangan.

One day Alladin helped her mother cock in the kitchen.Suddenly, they heard someone knocking at the door. Knock . . .knock . . . knock . . .

”Who is that?” his mother said.”It must be the postman. I’ll get it, Mum,” replied AladdinHe rushed to the front door. Befote long, he came back to the

kitchen and smile to his mother.”What do you get, Al? her mother asked curiousily.”Wow! It is an invitation from the princess. I will read it aloud

for you, Mum”

Aladdin was very happy to have the invitation. He didn’t thinkthat the princess would keep her promise. His mother said that hisgreat expectation came true.

(Dikutip dari: Early Start English for Year VIII SMP/MTs, 2007)

Dear Alladin,We invite you with pleasure to aroyal dinner in the palace:

Saturday evening, July 4, 1885At 6:00 pm

Mr. Golden Heart wil l arrangeeverything for you.

Warm regards,The Princess and the Queen

Page 55: A Guide for Reading Comprehension

50A Guide for Reading Comprehension

H. Pengumuman (Announcement)Pengumuman (announcement) adalah pemberitahuan tentang

suatu informasi kepada khalayak umum. Announcement dapat dibuatoleh lembaga maupun perseorangan.

Announcement yang baik menggunakan bahasa yang komunikatif.Kalimat yang dipakai dalam announcement adalah kalimat efektif.Kalimat efektif adalah kalimat yang singkat, padat, dan jelas. Selain itu,announcement yang baik adalah yang lengkap. Maksudnya adalahdalam menyampaikan informasi, announcement yang baik tidaklahsetengah-setengah sehingga tidak menimbulkan pertanyaan bagi parapembacanya.Contoh announcement:

Announcement

A support groups for parents of children with learning disabilities isnow being formed. The format of the group will be educational/support with a speaker or specific topic for each meeting. The

details of the meeting are:Date: First Sunday of each month

Time: 6:30 p.m.Place: Jasmine Room – Hotel TopAddress: Jl. Mamiri No 12 Jakarta

Format: Speaker and Parent DiscussionContact: Rita Crowe at 515–1155

The speaker at the first meeting will be James Spenser talkingabout initial referrals for special education services.

We would appreciate your referrals to this group. If you or anyonewould like more information about the group, please call Rita Crowe

at (214) 515–1155.A map with detailed directions is provided below, so you may copythis notice for all interested parties. We would also appreciate your

posting this announcement on all appropriate bulletin boards.

Page 56: A Guide for Reading Comprehension

51A Guide for Reading Comprehension

(Diadaptasi dari: http://www.parenttoparent.org index.php?option=com_content&task=view&id=46&Itemid=57)

Contoh teks announcement yang lebih sederhana:

ATTENTION!!!To All Student Class IIB

There will be an English listening test on 4 December 2007. The test will be held on Language Laboratory at 9 o’clock.

All students must attend the test.There will be no make up test.

Thank You.

Ms. Frida

Thank you so much for your cooperation. With your help we will beable to reach many more people.

Sketch of map

Gb peta

Rep.

ww

w.h

otel

-jas

min

.info

Page 57: A Guide for Reading Comprehension

52A Guide for Reading Comprehension

Dalam mengidentifikasi teks announcement yang harus kitaperhatikan adalah:• Kepada siapa pengumuman tersebut ditujukan (letaknya di

bagian atas teks).• Hal apa yang diumumkan (berisi informasi spesifik tentang hal

yang ingin disampaikan).• Siapa yang mengumumkan (biasanya terletak di bagian bawah

teks tapi dapat juga diletakkan di bagian awal sebelum isipengumuman).

I. Iklan (Advertisement)Iklan adalah gambar atau gambar bergerak (film) yang mem-

beritahu kepada kita tentang sebuah produk atau jasa. Iklan dibuatdengan tujuan untuk menyampaikan pemberitahuan dan bujukankepada orang untuk memakai dan membeli produk atau jasa yangditawarkan. Dengan tujuan tersebut, iklan mempunyai bahasa yangkhas. Iklan menggunakan bahasa yang sederhana dan persuasif(bersifat membujuk).

Kesederhanaan tersebut bukan hanya dalam bahasa tetapi jugadalam desain bentuk iklan. Semakin sederhana iklan semakin bagusiklan tersebut. Iklan dibuat sederhana dengan alasan agar orangmudah megingat produk atau jasa yang ditawarkan.Contoh iklan:

Dok

. C

AP

Page 58: A Guide for Reading Comprehension

BAB V

Page 59: A Guide for Reading Comprehension

54A Guide for Reading Comprehension

Selain teks fungsional pendek, seperti dijelaskan pada bab sebelum-nya, ada beberapa jenis teks atau GENRE yang kita pelajari dalam bahasaInggris. Genre adalah gaya tertentu yang dipakai dalam penulisan, seni,film, atau musik. Kita dapat mengenali sebuah genre dengan melihat ciri-cirinya.

Genre yang akan kita pelajari dalam bab ini adalah genre teks yangberbentuk procedure, recount, descriptive, report, dan narrative. Kita akanmembahas berbagai genre teks tersebut satu per satu. Kita akan belajarbagaimana mengidentifikasi genre sebuah teks dengan mengenali ciri-cirinya.

A. Procedure Text/Instruction TextProcedure text adalah teks yang berisi tentang informasi yang dapat

membantu kita untuk melakukan sesuatu atau membuat sesuatu.Informasi dalam procedure text berisi urutan langkah-langkah yangharus kita lakukan. Procedure text terdiri dari beberapa jenis. Tiap jenisprocedure text mempunyai tujuan yang berbeda-beda. Jenis-jenisprocedure text antara lain:

1. Procedure text tentang instruksiProcedure text tentang instruksi menjelaskan bagaimana

sesuatu benda bekerja sehingga dapat dipakai. Teks ini berupapetunjuk pemakaian.Contoh: • How to Use Video

• How to Use the Computer• How to Use Tape Recorder

V Jenis-jenis Teks

Page 60: A Guide for Reading Comprehension

55A Guide for Reading Comprehension

2. Procedure text tentang petunjuk melakukan suatukegiatan

Ada beberapa kegiatan tertentu yang harus dilakukan secaraberurutan dan sesuai dengan instruksi. Kegiatan tersebut tidak akanmenghasilkan jika tidak dilakukan secara urut. Contoh kegiatantersebut adalah kegiatan memasak dan bermain game. Ketikamemasak, kita akan berpatokan pada resep (recipe). Begitu puladengan permainan. Kita mengenal peraturan permainan (rulesof the game) yang memberi batasan apa yang boleh dan tidakboleh dilakukan.

3. Procedure text tentang cara bertingkah lakuTeks ini berupa petunjuk agar dapat hidup dengan lebih baik.Contoh: • How to Live Happily

• How to Succeed

Pola umum/generic structure dari procedure text adalah: aim/goal – material – method. Penjelasannya adalah sebagai berikut.1. Aim/goal

Aim/goal merupakan tujuan penulisan teks. Aim/goal sebuahprocedure text biasanya juga dipakai sebagai judul teks. Olehkarena itu, aim/goal diletakkan di bagian paling atas teks.

2. MaterialMaterial merupakan informasi tentang bahan-bahan yangdiperlukan.

3. MethodMethod merupakan langkah-langkah yang harus dilakukan.Langkah tersebut ditulis secara berurutan. Untuk mempermudahpembaca mengidentifikasi urutannya, langkah-langkah dalammethod ditulis menggunakan bullet/butir-butir.

Page 61: A Guide for Reading Comprehension

56A Guide for Reading Comprehension

Contoh procedure text beserta struktur kerangkanya:

Aim (Goal) How to plant a rose

Materials A pail of soil, a flower pot, a water dipper, a pair ofgloves, soil, and manure

Method • Take a pail of soil from the backyard• Mix the soil and the manure• Put the mixture in the flower pot• Take some water using the water dipper• Sprinkle the plant• Put a little soil around the plant

Pola umum setiap procedure text sama. Namun, proceduretext pada resep masakan/recipe, instruksi permainan/gameinstructions, dan seperangkat instruksi eksperimen/scienceexperiments mempunyai format yang berbeda. Perbedaantersebut dapat dilihat dari penjelasan berikut.a. Resep masakan/recipe

Procedure text resep masakan berisi informasi yangditulis paling tidak dalam dua bagian. Bagian pertamamengenai ingredients (bahan masakan) dan bagian keduamengenai method (cara memasak).Contoh:

HOW TO MAKE OMELETTEIngridients• 4 eggs• 3 medium-sized tomatoes• 1 onion• 3 spoonfuls of oil• A little salt• A little pepper

Page 62: A Guide for Reading Comprehension

57A Guide for Reading Comprehension

Method– First, slice the union and the tomatoes.– Next, fry the slice union and tomatoes in a little oil in a

pan for 2 minutes until light brown.– After that, add a little salt and pepper to taste.– Then, set aside on a plate for a few minutes.– Take four eggs and beat them in a bowl with fork.– Heat a little oil in the pan before pouring the beat egg in.– After one minute, put the union and tomatoes mixture

in the centre.– Finally, fold the resulting omelette in half before take it

out of the pan and serve it with chops or salad.

b. Instruksi permainan/game instructionsProcedure text instruksi permainan terdiri atas empat

bagian. Bagian-bagian tersebut adalah rules of the game(peraturan permainan), how to play (cara bermain), methodof scoring (cara penilaian), dan the number of the players(jumlah pemain).Contoh:

Games Instructions for MONOPOLY

Rep.

ww

w.w

orld

ofm

onop

oly.

co.u

k

Page 63: A Guide for Reading Comprehension

58A Guide for Reading Comprehension

Rules of the Game

Each player begins the game with his or her token on theGo square, and $1500 (or 1500 of a localized currency) inplay money, divided as follows in the U.S. standard rules:• Two each of:

– $500 bills– $100 bills– $50 bills– Six $20 bills

• Five each of:– $10 bills– $5 bills

– $1 bills

All property deeds, houses, and hotels are held by the bankuntil bought by the players. Free passes may be issued ifowner of property is using free passes as a transaction.

How to Play

1. Deal out the money.2. Take turns to go around the board.3. After the first time around, begin to buy property on

the board. On the cards given out for the places, ittells you how much they have to pay. Also ignore all,but the ‘Site’ Fee.

4. Every 2 goes the banker puts a charity fund of five500s in the free parking space.

5. If you land on free parking, you get all the money inthe free parking space.

6. Ignore jail and other things including taxes (But NOTfree parking).

7. Each person can have one monopoly to start with.

Method of scoring

Played strictly to the rules, many games will be effectivelydecided when one player succeeds in bankrupting anotherbecause the bankrupt player gives all his property to the oneto whom he could not pay his debt. A player who thus gainsa fistful of properties will virtually control the game from thatpoint onwards since other players will be constantly at risk.

Page 64: A Guide for Reading Comprehension

59A Guide for Reading Comprehension

On the other hand, if a player is bankrupted by being unableto meet his debt to the bank (e.g., a fine or tax or otherdebt that is not rent), then his property is auctioned off; thiscan open up new possibilities in a game which was evenly setor in which a lot of property sets were divided among theplayers.

The number of the player

The Monopoly game can be played by at least 2 people or 4at the most.

(Diadaptasi dari: http://en.wikipedia.org/wiki/monopoly_(game))

c. Instruksi eksperimen/science experimentsAda tiga bagian dalam procedure text instruksi

eksperimen. Bagian-bagian tersebut adalah material (bahan),equipment (alat), dan method (langkah-langkah). Tekstersebut, biasanya juga dilengkapi gambar. Fungsi gambaradalah untuk memberikan penjelasan visual sehingga tekslebih mudah dipahami.

MAKING CRYSTAL

21

Page 65: A Guide for Reading Comprehension

60A Guide for Reading Comprehension

43

65

Page 66: A Guide for Reading Comprehension

61A Guide for Reading Comprehension

Materials:

• 5 liters of hot water• 8 teaspoonfuls of washing sodaEquipment:• A jar• A spoon• A bowl• A paper clip• A pencil

Method:

• First, put a spoon inside a jar and then put the jar with hotwater. The spoon will prevent the jar from breaking as aresult of the hot water.

• Next, add four teaspoonfuls of washing soda, stirringcarefully until all the washing soda has dissolved.

• Put the jar in a bowl of very hot water in order to maintainthe temperature of the solution in the jar.

• Add more washing soda and continue to stir after eachteaspoonful has been added.

• Continue adding washing soda until no more willdissolve.

87

Page 67: A Guide for Reading Comprehension

62A Guide for Reading Comprehension

• Next, tie a paper clip onto a pencil rest over the jar with thepaper clip suspended in the solution.

• The paper clip will be covered crystal after a few days.

Method atau langkah-langkah dalam procedure text ditulis secaraberurutan. Untuk mempertegas urutan, kita dapat mengenalinyamelalui kata penghubung yang dipakai. Kata penghubung yang dipakaidalam procedure text antara lain next, then, before, after, lastly, ataufinally. Kata penghubung yang dipakai dapat juga berupa bilangan yangmenyatakan urutan (ordinal number), misalnya first, second, third,fourth, dan sebagainya. Kata penghubung tersebut digunakan untukmenandai bagian awal, tengah, maupun akhir. Letak penggunaan katapenghubung tersebut lebih jelas dapat dilihat dalam tabel di bawahini.

Beginning Middle End(Awal) (Tengah) (Akhir)

First Second(ly) LastlyFirstly Third(ly) (etc.) FinallyTo begin with NextInitially Then

After thisBefore thisAt the same timeMeanwhile(Etc.)

Dari contoh-contoh procedure text dan penjelasan di atas, kitadapat melihat beberapa petunjuk yang dapat kita pakai untukmengidentifikasi ciri-ciri procedure text. Ciri-ciri procedure text antaralain yaitu:• Berisi instruksi atau petunjuk.• Menggunakan kalimat simple present tense.

Page 68: A Guide for Reading Comprehension

63A Guide for Reading Comprehension

• Menggunakan kalimat imperative (perintah). Kalimat imperativememberitahu kita langkah atau tindakan apa yang harus kita ambil.Misalnya: make, add, put, take, dan lain sebagainya.

• Menggunakan kata penghubung temporal, seperti first, secondly,then, finally, dan next.

• Mengunakan informasi spesifik tentang bagaimana/how (firmly,slowly, carefully, etc.), di mana/where (from the top, at the end),kapan/when (after this, before that).

• Beberapa procedure text dilengkapi dengan ilustrasi, gambar, ataudiagram untuk menjelaskan informasi di dalamnya.

B. Recount TextTeks dengan genre recount adalah teks yang berisi cerita ten-

tang kejadian yang sudah berlangsung. Kejadian tersebut diceritakankembali secara urut. Teks dengan genre recount paling tidak terdiridari 4 sampai 5 paragraf yang disusun secara berurutan.

Paragraf pertama recount text disebut juga dengan orientation.Paragraf pertama ini berisi tentang pengenalan akan isi keseluruhanteks. Paragraf ini dimulai dengan penceritaan kejadian apa yangtengah berlangsung, siapa yang mengalami, kapan kejadian itu ber-langsung, dan di mana kejadian tersebut berlangsung. Selain itu,paragraf ini juga berisi tentang subtopik yang menuntun kita padaparagraf berikutnya.

Paragraf kedua, ketiga, dan keempat recount text disebut jugadengan paragraf pendukung/supporting paragraph. Paragraf ini men-ceritakan tentang rangkaian kejadian (sequence of events) yangdisusun secara urut. Dalam paragraf ini terdapat penjelasan subtopik-subtopik yang telah disebutkan dalam paragraf pertama. Paragraf inidilengkapi dengan beberapa kalimat pendukung subtopik.

Paragraf kelima merupakan paragraf terakhir. Paragraf ini di-sebut juga dengan re-orientation. Isi paragraf ini tentang pengulangankembali ide utama isi teks secara keseluruhan. Paragraf ini bergunauntuk mengingatkan pembaca pada paragraf pendukung sebelum-

Page 69: A Guide for Reading Comprehension

64A Guide for Reading Comprehension

nya. Paragraf ini juga dapat berupa kesimpulan. Namun, tidak dalamsemua recount text terdapat paragraf re-orientation. Jadi, paragrafini bersifat opsional, boleh ada boleh tidak.Contoh recount text:

Orientation Yesterday I just celebrated my fifteenthbirthday. My parents arranged a party for me. Iinvited all my friends. I was happy that none of myfriend missed the party.

Sequence of events The party began at seven. After the entireguests arrived the light was switch off. Then, myparents came out bringing a birthday cake. At thesame time, all people in the room sung HappyBirthday’s song for me. I was so happy. After theyfinished singing the song, they asked me to blowthe candle. Moreover, they asked me to make awish before blowing the candle. After I do that,the light was on and everybody claps their hands.They said happy birthday for me. Then I cut thecake. The first cake I gave to my parents.

All people in the room enjoy the live musicof a local band that my parents hired. I happyknowing that all people enjoyed it. They also enjoythe food.The last part of my party is having fun.We played a game. Whoever make a mistake inthe game would be punished by singing a song.The party was full of fun.

Re-orientation The party was end at 10 o’clock. Before goinghome they congratulate me once more. I was veryhappy to have such a party.

(Diadaptasi dari: Master Bahasa Inggris, Kelas VII, 2007)

Page 70: A Guide for Reading Comprehension

65A Guide for Reading Comprehension

Dari uraian dan contoh recount text di atas dapat disimpulkanbahwa pola umum/generic structure recount text adalah orientation–events – re-orientation. Penjelasan singkat tentang pola umumrecount text adalah sebagai berikut.1. Orientation

Paragraf orientation berisi tentang setting suatu kejadian.Setting bercerita mengenai latar belakang kejadian. Di dalamnyaterdapat informasi yang berisi tentang what (apa), who (siapa),when (kapan), where (di mana), dan why (mengapa).

2. Sequence of eventsSequence of events adalah serangkaian kejadian suatu

peristiwa. Rangkaian kejadian tersebut diceritakan kembali secaraurut dan kronologis. Sequence of events dapat ditulis lebih darisatu paragraf.

3. Re-orientationParagraf re-orientasi merupakan paragraf kesimpulan yang

berisi tentang komentar penulis mengenai kejadian yang di-deskripsikan. Paragraf ini merupakan penekanan kembali apayang telah diceritakan pada paragraf orientation.

Contoh lain teks dengan genre recount adalah:• Travel writing (tulisan tentang perjalanan)

Travel writing disebut recount text karena menceritakan per-jalanan yang sudah berlalu.Contoh:

Last week my friend and I were bored after three weeks ofholidays. We decided to have a trip to Panjang Beach. It is onlyfive kilometers from my house.

We went there happily. However, we were surprised. Whenwe arrived at the beach, there was hardly anyone there.

After having a quick dip in the ocean, which was really cold,we realized one reason why there were not many people there.It was also quite windy.

Page 71: A Guide for Reading Comprehension

66A Guide for Reading Comprehension

We bought ourselves some hot chips at the takeaway storenearby. Then we rode our bikes down the beach for awhile, onthe hard, damp part of the sand. We had the wind behind us.Before we knew it, we were many miles down to the beach.

Before we made the long trip back, we decided paddle ourfeet in the water for awhile, then sit down for arrest. While wewere sitting on the beach, just chatting, it suddenly dawned onus both that all the way back we would riding into the strongwind.

When we finally made it back home, we were both totallyexhausted! But we learned some good lessons that day.

(Diadaptasi dari: http://www.andrewseaton.com.av/grecount.htm)

• A football report in newspaper (laporan sepak bola yang ditulisdi surat kabar)Teks ini disebut recount karena di dalamnya terdapat cerita tentangbagaimana pertandingan sepak bola berlangsung. Pertandingansepak bola diceritakan kembali secara runtut. Di bagian akhirdisampaikan kesimpulan dan hasil pertandingan.Contoh:

Match report: 16 October 2007,Sydenhams Wessex League, Premier DivisionCowes Sports F.C. - 5 Brockenhurst F.C. - 3

The final score, on Tuesday night, was somewhat flatteringto Brockenhurst, who scored two late goals, but the Yachtsmendominated this Sydenhams Wessex Premier League match,especially in the first half, when they outplayed the visitors, scoringfour times, without reply.

Cowes Manager, Andy Sampson, still handicapped by injuriesto eight of his squad, had to draft in youngsters, Tom Dunfordand Myles Taylor and they both excelled at a sodden WestwoodPark. Cowes got the perfect start after three minutes, whenPhil Willey headed them in front.

The visitors, who recently beat runaway leaders, Poole Town,had no answer to the slick play of their hosts and after Myles

Page 72: A Guide for Reading Comprehension

67A Guide for Reading Comprehension

Taylor had headed against the cross-bar, Craig Insley punishedsome slack defending to double the lead.

On the half-hour Simon Williams joined in the fun, when hebeat the Brockenhurst keeper the ball and slotted in numberthree.The home side’s flowing football brought even more rewardin the fortieth minute, as Phil Willey’s looping header dropped inunder the bar.

After the break, Brockenhurst came back into it, but thecrossbar rescued Cowes and shortly after that, Charlie Smeetongot number five, converting Simon Williams’ cross from the right.

Brockenhurst responded through Darren Cook to reducethe arrears and in the last five minutes, further goals from KevinReacord and Paul Liddon gave the score-line a more respectablelook, but Cowes were worthy winners and moved back into thirdplace in the table.

Cowes Sports: D. Thurman, J. Butt, S. Butler, S. Sampson,C. Insley, J. Rayner, S. Williams, T. Dunford, P. Willey, C. Smeeton,M. Taylor. Substitutes: P. O’Connor, D. Cantelo, C. Elliott, M. Pointer.

Match report: Pete Jeffery

(Diadaptasi dari: http://www.cowessportsfc.com/news/news_200708_season/cowes_sports_v_brockenhurst_fc_16102007.htm)

• Diary/diari (catatan harian)Diary juga disebut recount text . Di dalam diary terdapat cerita-cerita pribadi tentang kejadian yang sudah berlalu. Kejadiantersebut diceritakan kembali secara urut.Contoh:

Yesterday at my school we had International Day. We hadperformances, food stalls, displays, raffle ticket draw and someof us were dressed in costumes.

We started our day off with performances but the one Iliked best was the one from fourth grade. It was about games.The performance I was in was called Labamba.

Straight after our performances we had our lunch. Therewere food stalls. They came from Australia, Asian, Arabic, andGreece.

Page 73: A Guide for Reading Comprehension

68A Guide for Reading Comprehension

Everyone had a job. These people were from sixth grade. Idid my job after I had lunch. My job was to sell International DayBooks. We had display at the hall. These displays were good butI didn’t get to see them. The display came from alot of counties.

There was also a Trash & Treasure stall where they sell toys.The school got these things by asking the children to bring themin. After lunch, we had a raffle ticket draw. I didn’t win anythingbut a lot of people did.

Although I didn’t win anything, International Day was stillfun.

• BiographyBiography adalah teks yang menceritakan tentang perjalanankehidupan seseorang. Di dalamnya terdapat rangkaian peristiwakehidupan seseorang. Peristiwa-peristiwa tersebut ditulis secarakronologis dalam satu kesatuan.Contoh:

Mary Higgins Clark is of Irish descent born and raised in NewYork. She is a well-known writer. She writes many suspense stories.Some of her books were filmed.

Mary’s father died when she was ten. Her mother struggledto bring up Mary and her two brothers. After graduating fromhigh school, Mary went to secretarial school, so she could get ajob and help her mother with the family finances. After workingfor three years in an advertising agency, travel fever seized her.For the year 1949, she was a stewardess on Pan American Airlines.

She married a neighbor, Warren Clark. Soon after hermarriage, she started writing short stories. She sold her first shortstory. Mary was left a young widow with five children by thedeath of her husband, Warren Clark, from a heart attack in 1964.She went to work writing radio scripts and, in addition, decidedto write books. Her first book was a biographical novel about thelife of George Washington, Aspire to the Heavens. Next, shedecided to write a suspense novel, Where Are the Children?which became a bestseller and marked a turning point in her lifeand career.

Page 74: A Guide for Reading Comprehension

69A Guide for Reading Comprehension

Mary decided to take time for things she had always wantedto do. So far, she had put all her energies into her children’seducation. Now she was going to catch up on her own. In 1974,she entered Fordham University at Lincoln Center and graduatedsumma cum laude in 1979, with a B.A. in philosophy. In May1988, she returned to her almamater as commencement speaker.She is a trustee of Fordham University and a member of theBoard of Regents at St. Peter’s College. She has thirteen honorarydoctorates.

After many years of widowhood, she married John J.Conheeney. They now live in Saddle River, New Jersey; they alsohave an apartment in Manhattan and summer homes in SpringLake, New Jersey and Dennis, Massachusetts.

Two of her novels were made into feature films, Where Arethe Children? And A Stranger Is Watching. Many of her otherworks, novels and short stories, were made into television films.

(Diadaptasi dari: http://www.simonsays.com/content/destination.cfm?tab=1&pid=352032&agid=1)

Berdasarkan contoh-contoh recount text di atas kita dapat meng-identifikasi ciri-ciri recount text, yaitu:• Recount text berisi tentang suatu kejadian yang sudah terjadi.• Kalimat yang digunakan ditulis dalam bentuk Simple Past Tense.• Menceritakan dengan jelas kapan peristiwa tersebut terjadi dan

diceritakan secara urut.• Menggunakan penanda waktu: later, then, before, after.• Fokus pada individual participants (hanya ada satu orang/se-

kelompok orang yang menjadi fokus dalam cerita).

Strategi yang dapat digunakan untuk mengidentifikasi recounttext adalah pertama kita membaca judul dan paragraf pertama teks.Tujuannya adalah untuk mendapatkan gambaran umum sebuahperistiwa. Selanjutnya kita menentukan tujuan membaca. Kita dapatmenentukan tujuan, misalnya untuk memahami teks secara detailatau mencari informasi tertentu. Jika kita membaca dengan tujuanmemahami teks secara detail, kita harus membaca keseluruhanteks secara detail. Akan tetapi, jika kita membaca dengan tujuan

Page 75: A Guide for Reading Comprehension

70A Guide for Reading Comprehension

mencari informasi tertentu maka kita hanya membaca sekilas danmemusatkan perhatian pada informasi yang kita cari.

C. Descriptive TextSebenarnya kita sering membaca dan menggunakan deskripsi

dalam kehidupan sehari-hari. Kita membacanya dalam koran,majalah, dan buku-buku. Kita juga sering mendengarnya dalam beritadan obrolan. Bahkan, kita sering menggunakan deskripsi dalam pem-bicaraan atau tulisan kita. Misalnya, ketika kita bercerita tentang TamanMini Indonesia Indah atau ketika kita sedang menceritakan penampilanseorang artis ketika tampil dalam sebuah film.

Teks dengan genre descriptive adalah teks yang isinya meng-gambarkan tentang sesuatu. Misalnya, benda, orang, tempat, maupunbinatang. Descriptive text memberikan gambaran tentang sesuatusecara detail dan spesifik sehingga pembaca seolah-olah melihatsendiri apa yang digambarkan oleh penulis.

Pola umum/generic structure descriptive text adalah:identification-description.1. Identification

Paragraf identification berisi pengenalan tentang sesuatuyang dijelaskan. Paragraf ini berfungsi menyiapkan pikiran kita untukmelihat penjelasan yang lebih spesifik/khusus pada paragrafselanjutnya.

2. DescriptionsDescriptions dalam sebuah descriptive text dapat lebih dari

satu paragraf. Paragraf-paragraf ini berisi penjelasan dan gambar-an spesifik tentang apa yang dijelaskan. Gambaran spesifikmengenai sesuatu dituliskan dengan menyebutkan ciri-cirinya.

Page 76: A Guide for Reading Comprehension

71A Guide for Reading Comprehension

Title Imex Theater

Identification One of many places that you can visit when yougo to Jakarta is the Imex Theater.

Descriptions You can see many shows there. It is located inTMII complex, East Jakarta. People call it ’Keong Emas’because the building has a shape like a snail (keong).It looks amazing. The shape makes the place unique.It also has a large parking area. Besides, you can finda beautiful garden at the front of the building.

(Diadaptasi dari: http://kpu.jogja.go.id/index.php?=pilih ing&mulai = 174 & hal = 30)

Dalam memberikan gambaran, penulis descriptive text mem-punyai banyak cara. Seorang penulis dapat menggambarkansesuatu melalui bagaimana sesuatu itu kelihatan, bergerak, ber-suara, berasa, atau berbau. Hal ini berarti bahwa descriptive textbercerita dan memberikan gambaran kepada kita melalui pancaindra kita.

Penulis descriptive text dapat memberikan gambaran se-suatu melalui penglihatan (mata), sentuhan (kulit), rasa (lidah),pendengaran (telinga), maupun penciuman (hidung). Contohnyaadalah ketika penulis tersebut bercerita kepada kita tentang bajubarunya. Penulis akan menjelaskan dengan memberitahu kitatentang warna dan bahan baju barunya. Penulis itu akan akanmengatakan:• The color of my new T-shirt is blue.

Dengan kalimat tersebut penulis mencoba memberigambaran kepada kita melalui penglihatan (dengan indramata). Kita diajak untuk seolah-olah melihat sendiri warnabaju barunya.

• It is made of cotton, so it is smooth.Kalimat tersebut dipakai untuk memberi penjelasan

melalui sentuhan (dengan indra kulit). Kita diajak seolah-olah

Contoh descriptive text:

Page 77: A Guide for Reading Comprehension

72A Guide for Reading Comprehension

menyentuh baju barunya. Kita dapat merasakan bahan baju-nya, yang terbuat dari kapas, terasa halus di tangan kita.Contoh descriptive text berikut ini adalah mengenai seorang

anak perempuan yang menggambarkan jenis rambut yangdimiliki anggota keluarganya. Anak perempuan ini menceritakantentang perasaannya tinggal di tengah-tengah keluarganya. Diamerasa nyaman dengan kehadiran ibunya. Dalam teks ini, kitaakan melihat bagaimana cara anak perempuan tersebut meng-gambarkan apa yang dialaminya. Dia mencoba menggambarkansedemikian rupa sehingga seolah-olah kita sendiri dapat melihat,menyentuh, merasakan, mendengar, dan mencium apa yangada di sekelilingnya.

Everybody in our family has different hair. My Papa’s hair islike a broom, all up in the air. And me, my hair is lazy. It neverobeys barrettes or bands. Carlos’ hair is thick and straight. Hedoesn’t need to comb it. Nenny’s hair is slippery-slides out ofyour hand. And Kiki, who is the youngest, has hair like fur.

But my mother’s hair, my mother’s hair. Like little rosettes,like little candy circles all curly and pretty, because she pinned itin pincurls all day, sweet to put your nose into when she is holdingyou and you feel safe, is the warm smell of bread before youbake it, is the smell when she makes room for you on her side ofthe bed still warm with her skin, and you sleep near her, the rainoutside falling and Papa snoring. The snoring, the rain, and Mama’shair smell like bread.

(Dikutip dari: http://www.mindquestacademy.org/readingstrategies/module_1/MITI.htm)

Dari paragraf di atas kita dapat merasakan apa yang di-rasakan oleh anak perempuan tersebut melalui:• Sight (penglihatan/mata)

* Papa’s hair is like a broom.Rambut Papa terlihat seperti sapu. Dalam bayangan,kita dapat melihat rambut Papa kaku seperti sapu lidi.

Page 78: A Guide for Reading Comprehension

73A Guide for Reading Comprehension

* Carlo’s hair is thick and straight.Rambut Carlo terlihat tebal dan lurus. Dalam bayangan,kita dapat melihat rambut Carlo sangat banyak dan tidakkeriting.

* Kiki has hair like fur.Rambut Kiki terlihat seperti bulu. Kita dapat membayang-kan rambut Kiki seperti bulu tebal.

* Mother’s hair is curly.Ibu mempunyai rambut keriting. Dalam bayangan kita,kita dapat melihat rambut ibu tidak lurus.

• Sound (pendengaran/telinga)* The rain is pouring outside.

Dengan kalimat tersebut kita diajak seolah-olah mendengarsuara hujan di luar rumah.

* Papa is snoring.Kalimat tersebut mengajak kita seolah-olah mendengarsendiri suara Papa yang sedang mendengkur ketika tidur.

• Taste and smell (rasa dan bau/lidah dan hidung)* The warm smell before you bake it and hair that smells

like bread.Dengan kalimat tersebut, kita diajak untuk membayangkanbau rambut yang seperti bau roti. Kita diajak untuk dapatmencium bau rambut ibu dengan membayangkan bau roti.

• Touch (sentuhan/kulit)* Hair like fur (so soft).

→ rambut yang lembut bila disentuh.* Hair like a broom.

→ rambut yang kaku, tidak lemas.* Hair that slips out of your hands.

→ rambut yang licin.

Page 79: A Guide for Reading Comprehension

74A Guide for Reading Comprehension

Melalui deskripsi yang diberikan anak perempuan tersebut,kita dapat memperoleh gambaran tentang jenis-jenis rambutanggota keluarganya seperti gambar di bawah ini.

Dalam penulisan descriptive text, seorang penulis dapat meng-gunakan dua cara. Descriptive text dapat ditulis secara objektifdan subjektif. Dengan cara yang pertama, yaitu objektif, descriptivetext ditulis berdasarkan fakta yang ada. Teks ini menggambarkansesuatu dengan menceritakan keadaan yang sebenarnya.Contoh:

The house was made of red brick. It was two stories talland had four windows in the front. A large oak tree stood in thefront yard.

Page 80: A Guide for Reading Comprehension

75A Guide for Reading Comprehension

Teks di atas menggambarkan sebuah rumah secara objektif.Apa yang ada diceritakan seperti keadaan yang sebenarnya.Dalam teks tersebut tidak ada kalimat yang berisi pendapat atauungkapan perasaan penulis. Teks tersebut menceritakan tepatseperti apa yang dilihat penulis, yaitu:• The brick is red.• The house has two stories and four windows in the front.• There is a big oak tree in the yard.

Dengan cara kedua descriptive text dapat ditulis secarasubjektif. Dalam penulisan secara subjektif ini, seorang penulismenuliskan apa yang dilihat berdasarkan pendapat atau perasa-annya. Dengan benda yang sama, kita dapat melihat bagaimanapenulis memberikan gambaran yang berbeda kepada kita.

The ugly house is made of red brick that was now dirty andcrumbling with age. It was so tall and narrow that you thoughtwhoever lived inside must feel like they’re caged in a prison. Alarge oak tree shaded the house so that no sunlight could reachthe front windows. A chill run through me as I looked at theplace. I felt afraid and lonely.

Page 81: A Guide for Reading Comprehension

76A Guide for Reading Comprehension

Dari apa yang diceritakan dalam teks di atas kita dapat mem-peroleh gambaran jelas mengenai sebuah rumah berdasarkanpendapat penulis. Rumah tersebut digambarkan dengan:• It is ugly.• It is old.• It is not in good condition.• It reminds the writer of a prison.• It is dark inside because of the tree.Dalam teks tersebut juga dituliskan tentang perasaan penulis: I feltafraid and lonely.

Melalui contoh dan penjelasan di atas, kita dapat melihat danmengidentifikasi ciri descriptive text sebagai berikut.1. Descriptive text menceritakan gambaran tentang sesuatu.2. Isinya menceritakan tentang ciri-ciri sesuatu (benda, orang,

tempat, atau binatang).3. Menggunakan kata ganti orang ketiga (he, she, it, they, names).

D. Report TextReport text sebenarnya hampir sama dengan descriptive text.

Report text berisi tentang gambaran tentang sesuatu (benda, tempat,atau binatang). Perbedaannya adalah report text menggambarkansesuatu secara umum sedangkan descriptive text menggambarkansesuatu secara spesifik dan detail. Contohnya adalah dengan topikyang sama, report text menggambarkan secara umum tentang rainforests sedangkan descriptive text menggambarkan tentang rainforest in Indonesia. Contoh lainnya, report text menceritakan tentanggambaran umum bikes sedangkan descriptive text memberikangambaran tentang Anto’s bike.

Report text dapat berupa sebuah teks yang berisi tentang suatukejadian yang sudah terjadi atau tentang deskripsi sesuatu secaraumum. Yang dideskripsikan dapat meliputi gejala alam, lingkungan,

Page 82: A Guide for Reading Comprehension

77A Guide for Reading Comprehension

benda buatan manusia, atau gejala-gejala sosial. Sebuah report textdapat berisi tentang sebuah masalah dan jalan keluarnya, dapat jugaberisi tentang pendapat kita tentang sesuatu dengan memberikanrekomendasi.

Report text ditulis dengan tujuan untuk memberi informasi tentangsesuatu apa adanya sebagai hasil pengamatan sistematis atau analisis.Report text ditulis secara objektif. Dalam menggambarkan sesuatupenulis tidak menulis berdasarkan perasaan atau pendapatnya.Report text mempunyai bagian-bagian seperti di bawah ini:• Kalimat pembuka/opening statement. Kalimat pembuka ini

terdapat dalam paragraf pertama. Kalimat ini berisi tentanginformasi umum mengenai sesuatu yang akan digambarkan dalamkeseluruhan teks.

• Fakta-fakta mengenai apa yang diterangkan.• Dilengkapi dengan diagram, gambar, ilustrasi, atau peta.• Report text tidak mempunyai ending atau akhir. Bagian terakhir

report text merupakan pernyataan umum tentang apa yang di-jelaskan dalam keseluruhan teks.

Contoh:

Rep.

pub

s.us

gs.g

ov

Renewable ResourceA natural resource qualifies as a renewable. It means that nature can

make, create, or recycle the resources to be the new one. It can also bemade, created, or recycle by natural processes at a rate comparable to itsrate of consumption by humans or other users. Resources such as solarradiation, tides, and winds are perpetual resources that are in no danger of

being used in excess of their long-termavailability.

Natural resources that qualify asrenewable resources include oxygen,fresh water, timber, and biomass.However they can become non-renewable resources if used at a rategreater than the environment’s capacity

Page 83: A Guide for Reading Comprehension

78A Guide for Reading Comprehension

to replenish them. For example, groundwater may be removed from anaquifer at a rate greater than the sustainable recharge.

Renewable resources mayalso include commodities such aswood, paper, and leather.Furthermore alcohol is also arenewable source of energy,similarly, oils from plants andseeds can used as even as asubstitute for non-renewablediesel, last but not least methaneis also considered as a

renewable source of energy. Gasoline, coal, natural gas, diesel andother commodities derived from fossil fuels are non-renewable. Unlikefossil fuels, a renewable resource can have a sustainable yield.

(Diadaptasi dari: http://id.wikipedia.org/wiki/Renewable_Resource)

89, 000 TW

370 TW15 TW

Wind Globalcomsumption

Solar

Report text mempunyai generic structure/pola umum: generalclassification-descriptions1. General classification

General classification terdapat dalam paragraf pertama. Isi dariparagaraf ini adalah tentang gambaran umum sesuatu yangakan dijelaskan.

2. DescriptionsDescriptions terdapat dalam paragraf penjelas. Paragraf ini berisitentang fakta-fakta, bukti-bukti (berupa diagram, gambar,ilustrasi, atau peta), atau dapat juga berisi tentang fungsi-fungsidari apa yang dijelaskan.Contoh:

General Classification Most of tropical countries in this worldhave forest. People can call them as thetropical rainforest. These forests containextremely diverse species and highlyproductive communities.

Page 84: A Guide for Reading Comprehension

79A Guide for Reading Comprehension

A few areas in the world contain the mostnatural and diverse rain forests. Those thatsurvive include forests in the Amazon basinof South America, the Congo River basin ofcentral Africa, and the largest South EastAsian islands. These areas are rainforestsall year around. Indonesia may be the countrywith the largest rain forest area. However,the amounts of rainforests in the worldreduce year by year.

The rain forests are homes for manyplants and animals. Many species live highup in the trees while the others live in thesoil, under the surface of the forest floors. Onthe floor of the forest, most plant cannotsurvive, so the area tends to be very open formovement.

Descriptions

Melalui penjelasan di atas kita dapat mengidentifikasi ciri-cirireport text. Ciri-ciri report text adalah sebagai berikut.1. Kalimat dalam report text menggunakan kalimat Simple

Present Tense. Kecuali bila benda yang diterangkan sudahpunah maka kalimat yang dipakai adalah kalimat Simple PastTense.

2. Fokus objek yang dijelaskan dalam teks adalah generalparticipant (sekelompok benda atau binatang).Strategi yang dapat kita pakai untuk mengidentifikasi report

text adalah pertama-tama kita membaca sekilas sebuah teks.Dengan membaca sekilas kita dapat menentukan genre-nyadengan memerhatikan ciri-ciri teks. Kemudian kita lihat tensesyang dipakai (bila teks tesebut adalah report text maka tensesyang dipakai adalah Simple Present Tense). Dari membacasekilas kita dapat menentukan apakah objeknya individualparticipant atau general participant (bila teks tesebut adalahreport text maka objeknya adalah general participant). Kita dapatmengenali pikiran utama teks tersebut pada paragraf pertama.

(Dikutip dari: Master Bahasa Inggris Kelas IX, 2007)

Page 85: A Guide for Reading Comprehension

80A Guide for Reading Comprehension

Selanjutnya kita dapat memahami bacaan dengan memerhatikanpenjelasan pada paragraf pendukung (paragraf kedua danselanjutnya).

E. Narrative TextNarrative text adalah teks yang berisi tentang cerita fiksi, non-

fiksi, dongeng, ataupun cerita rakyat. Tujuan narrative text adalahuntuk menghibur dan menarik perhatian pembaca. Namun, narrativetext dapat juga dipakai untuk mengajar, memberi informasi, dan meng-ubah pikiran atau perilaku pembaca.

Narrative text dapat berupa kisah nyata, khayalan, atau gabungandari keduanya. Yang termasuk narrative text adalah dongeng, misteri,fiksi ilmiah, horor, petualangan, fabel, mitos, legenda, cerita sejarah,balada, dan pengalaman pribadi. Dalam alur/plot narative text selaluterdapat puncak masalah/klimaks cerita yang diikuti dengan pe-nyelesaian masalah. Pola umum narative text adalah: orientation-evaluation-complication-resolution.1. Orientation

Dalam paragraf orientation terdapat pengenalan tentangtokoh, setting, dan waktu cerita terjadi. Dalam paragraf ini,terdapat informasi tentang jawaban dari pertanyaan who (siapa),when (kapan), dan where (di mana).Contoh:Mr. Tiger went out hunting in the forest on one dark night.• Who? Mr. Tiger.• When? On one dark night.• Where? In the forest.

2. EvaluationParagraf evaluation dalam sebuah narrative text tidak selalu

ada. Sifat paragraf ini opsional (boleh ada boleh tidak). Tujuanparagraf ini adalah untuk membuat cerita lebih menarik.

Page 86: A Guide for Reading Comprehension

81A Guide for Reading Comprehension

3. ComplicationParagraf complication berisi tentang konflik atau masalah

yang melibatkan tokoh utama dalam cerita. Dalam sebuahnarrative text dapat terdiri lebih dari satu paragraf complication.

4. ResolutionParagraf resolution berisi tentang penyelesaian konflik dan

masalah. Penyelesian konflik dan masalah dalam narrative texttidak selalu berakhir menyenangkan (happy ending). Kadang,penyelesaiannya berakhir dengan kesedihan (sad ending).

Contoh:

Orientation Once upon a time, there lived a couple in a village.They had got married for a long time, but so far they didnot have a baby yet. Every single minute they prayed toGod, begged for a baby. However, their prayer nevercame true.

Evaluation One day, they went to Snow Mountain. They madea girl from snow and they dressed her beautifully. Whenit got dark, they decided to go home and left the snowgirl alone. The following morning, someone knockedthe door. ”Any body home?” she said. The old womaninside opened the door and asked, ”Who are you?” Thegirl said ”I’m Snow Maiden, your daughter.” The oldwoman was surprised and happy. ”Oh really? ThanksGod! Come in, please!” Since that meeting, they livedhappily. Snow Maiden was beautiful, kind, diligent andhelpful. Her parents and all of her friends loved her verymuch.

Complication One day, Snow Maiden played with her friends.They played fire. At first, Snow Maiden just looked attheir play. Suddenly, her friends asked her to jump onthe fire. Of course she refused it because one thingthat made her afraid was the fire. It’s because SnowMaiden was made of snow, so she should avoid thefire. But her friends kept on forcing her to jump on.Finally, she could not do anything then she did it. Shejumped on the fire and she melted.

Page 87: A Guide for Reading Comprehension

82A Guide for Reading Comprehension

Resolution Her friends were so sorry about this, they criedand cried hoping Snow Maiden could live again, but itwas useless. Snow Maiden would not be back anymoreher mother tried to entertain Snow Maiden’s friendsand asked them to make a new Snow Maiden. Theywent to a snow mountain and started making it. Theyexpected to have the new Snow Maiden. Days passedbut their dreams never came true. Poor them!

(Dikutip dari: http://kpu.jogja.go.id/index.php?pilih=ing&mulai=174&hal=30)

Page 88: A Guide for Reading Comprehension

BAB VI

Page 89: A Guide for Reading Comprehension

84A Guide for Reading Comprehension

Banyak hal yang dapat kitalihat dari seseorang yang dapatmenjadikan seseorang sebagaipribadi yang unik. Hal tersebutdapat berupa penampilan fisik,pola pikir, maupun kebiasaan.Tentu saja sebagai manusia,kita ingin dikenal sebagai pribadiyang baik.

Untuk menjadi pribadi yangunik dan baik, penampilan fisik saja tentu tidak cukup. Orang akan lebihmemperhitungkan kita bila kita mempunyai pola pikir dan kebiasaan yangbaik. Pola pikir dan kebiasaan yang baik tersebut membentuk inner beautykita.

Ternyata, mempunyai pola pikir dan kebiasaan yang baik tidak begitusulit. Kita dapat berlatih untuk membentuk pola pikir dan kebiasaan yangbaik. Salah satu cara yang dapat kita lakukan adalah membuka diri.Maksudnya adalah kita membuka diri untuk menerima ide-ide baru. Ide-ide baru tersebut kita ambil dan pakai sesuai dengan kondisi dan kebutuhankita.

Ada banyak ide baru yang dapat kita ambil dari kehidupan ini setiapwaktu. Namun, kita tidak boleh mengambilnya begitu saja. Kita haruspandai-pandai memilih ide-ide tersebut. Kita harus memakai ide-ide yangmemang cocok untuk kita. Bila kita asal saja mengambil ide-ide barutanpa memilih dan menyaringnya, kita justru akan menjadi pribadi yangtidak stabil. Kita akan merasa tidak tenang dan kacau.

VI Membaca dari Hati

Page 90: A Guide for Reading Comprehension

85A Guide for Reading Comprehension

Pertanyaannya sekarang adalah: Bagaimana mendapatkan ide-idetersebut? Bagaimana menyaringnya? Bagaimana kita tahu ide-ide ter-sebut baik atau tidak? Jawabannya adalah membaca. Ya, membaca adalahjalan keluarnya. Dengan membaca kita dapat menemukan ide, tahubagaimana menyaringnya, dan tahu kapan harus memakainya.

Dengan membaca kita dapat memperkaya wawasan danpengetahuan kita. Kita dapat memperoleh banyak perbendaharaan kata.Kita juga dapat belajar dari pengalaman orang. Kita dapat melihat duniamelalui membaca. Dengan wawasan yang luas dan pengetahuan yangbanyak, kita dapat membangun kepercayaan diri. Kita dapat menjadipribadi yang stabil dan tenang.

Namun, seperti apa yang kita pelajari dalam buku ini, membaca tidaksemudah apa yang kita bayangkan. Membaca merupakan sebuahproses yang tidak sederhana. Proses tersebut melibatkan banyakkegiatan mental. Kita diharapkan untuk berpikir, memahami, dan meng-hayati. Selain itu, untuk dapat membaca dengan baik, kita harusmempunyai tujuan dan strategi. Tujuan dan strategi membaca akanmenuntun kita membaca dengan lebih baik dan efektif.

Ada banyak faktor yang memengaruhi kita dalam membaca yangbaik. Kita sudah mengenali faktor-faktor tersebut. Yang dapat kita lakukansekarang ini adalah menciptakan dan mengembangkan faktor pendukungdalam membaca. Dengan begitu, kita akan mendapatkan kondisi yangbaik untuk membaca. Kondisi yang baik akan mendorong kita untuk setiamembaca.

Bagaimanapun kondisi faktor luar di sekitar kita, tidak akan menjadihambatan bila kita sudah mempunyai tekad yang bulat. Tekad membacatidak datang begitu saja. Hanya kita sendiri yang dapat membentuknya.Mulai sekarang, hendaklah kita mengondisikan diri kita untuk mulaimencintai membaca. Sudah selayaknya kita mulai menjadikan membacasebagai suatu kebiasaan. Kita bisa membina minat membaca denganmulai membaca bahan bacaan ringan, seperti majalah, cerpen, ataupuncerita-cerita lucu. Membaca bukan berarti harus membaca buku tebaldan berat.

Page 91: A Guide for Reading Comprehension

86A Guide for Reading Comprehension

Sudah seharusnya kita membaca dari hati. Bukan hanya membacadalam hati. Membaca dari hati adalah membaca dengan kesadaranpenuh dan dengan minat yang tumbuh dari dalam diri kita. Kita mem-berikan hasil yang kita dapat dari membaca untuk orang-orang di sekitarkita dari hati kita.

Kebiasaan membaca adalah kebiasaan yang baik karena membacamendorong kita melakukan hal-hal baik. Hal-hal baik tersebut dapatdirasakan bukan hanya oleh kita sendiri tapi juga orang lain. Dengandemikian, bukan hanya kita saja yang dapat merasakan manfaatmembaca. Orang lain pun akan dapat merasakannya.

Karena membaca adalah kebiasaan yang baik, tidak ada salahnyabila kita juga mengajak orang-orang disekitar kita untuk mencintaimembaca. Namun, perlu diingat kita dapat melakukan semuanya itubila kita sendiri sudah menumbuhkan dan memelihara kebiasaanmembaca dalam diri kita. Kita pun juga harus tetap memelihara kebiasaanmembaca tersebut dengan terus meningkatkan kualitas membaca.

Page 92: A Guide for Reading Comprehension

87A Guide for Reading Comprehension

akurat : teliti; saksama; cermat; tepat benardaftar : catatan sejumlah nama atau hal yang disusun berderet

dari atas ke bawahefektif : dapat membawa hasil; berhasil guna (tentang usaha

atau tindakan)eksternal : menyangkut bagian luar (tubuh, diri, mobil, dsb)fokus : pusat; unsur yang menonjol pada suatu bagian kalimat

sehingga pendengar (pembaca) tertarik pada bagianitu

fonetik : bidang linguistik tentang pengucapan (penghasilan)bunyi ujar; sistem bunyi suatu bahasa

formal : sesuai dengan peraturan yang sah; menurut adat ke-biasaan yang berlaku; resmi

fungsi : jabatan; kegunaan suatu halfungsional : berdasarkan jabatan, dilihat dari segi fungsiideal : sangat sesuai dengan yang dicita-citakan atau yang

diangan-angankan atau dikehendakiidentifikasi : tanda kenal diri; bukti diri; penentu atau penetapan

identitas seseorang, benda, dsb.informasi : kabar; pemberitaan tentang sesuatuintelektual : cerdas, berakal, dan berpikiran jernih berdasarkan ilmu

pengetahuan; mempunyai kecerdasan tinggi, cendekia-wan; totalitas pengertian atau kesadaran, terutama yangmenyangkut pemikiran dan pemahaman.

interaksi : hal saling melakukan aksi, berhubungan, memengaruhiinternal : menyangkut bagian dalam (tubuh, diri, mobil, dsb.); dalamkhalayak : segala yang diciptakan oleh Tuhan; makluk (manusia

dsb); kelompok tertentu dalam masyarakat yang men-jadi sasaran komunikasi; orang banyak

Glosarium

Page 93: A Guide for Reading Comprehension

88A Guide for Reading Comprehension

konsentrasi : pemusatan perhatian atau pikiran pada suatu halkronologis : menurut urutan waktu (dalam penyusunan sejumlah

kejadian atau peristiwa)kualitas : tingkat baik buruknya sesuatu, derajat atau taraf; mutumuktahir : terakhir, modern, terbarupapirus : alang-alang air yang tumbuh di Eropa Selatan dan Afrika

Utara, digunakan sebagai bahan kertas pada zamandulu

parafrasa : pengungkapan kembali suatu tuturan dari sebuah tingkat-an atau macam bahasa menjadi yang lain tanpa me-ngubah pengertian; penguraian kembali suatu teks(karangan) dalam bentuk (susunan kata) yang lain,dengan maksud untuk menjelaskan makna yang ter-sembunyi

parsel : bingkisanperan : perangkat tingkah yang diharapkan dimiliki oleh orang

yang berkedudukan dalam masyarakatperayaan : pesta (keramaian) untuk merayakan suatu peristiwapopuler : dikenal dan disukai oleh orang banyak; sesuai dengan

kebutuhan masyarakat pada umumnya; mudah di-pahami orang banyak; disukai dan dikagumi orangbanyak

praktis : berdasarkan praktik; mudah dan senang memakainyarekomendasi : hal minta perhatian bahwa orang yang disebut dapat

dipercaya, baik (bisa dinyatakan dalam surat); saranyang menganjurkan (membenarkan, menguatkan)

rekreatif : bersifat menyegarkan kembali badan atau pikiran;bersifat menggembirakan hati dan menyegarkan

Page 94: A Guide for Reading Comprehension

89A Guide for Reading Comprehension

religius : bersifat religi; bersifat keagamaan; yang bersangkutpaut dengan religi

respons : tanggapan; reaksi jawabansignifikan : penting; berartisimbol : lambangsimpati : rasa kasih, rasa setuju; keikutsertaan merasakan

perasaan (senang, susah dsb) orang lainspesifik : khusus; bersifat khusus; khasstabil : mantap; kukuh; tidak goyah; tetap jalannya; tidak

berubah-ubahstrategi : rencana yang cermat mengenai suatu kegiatanteknik : pengetahuan dan kepandaian membuat sesuatu yang

berkenaan dengan dengan hasil industriteks : bahan tertulis untuk dasar memberikan pelajaran,

berpidato, dsbtipografi : ilmu cetak; seni percetakanvisual : dapat dilihat dengan indra penglihat (mata) ; berdasarkan

penglihatan

Page 95: A Guide for Reading Comprehension

90A Guide for Reading Comprehension

Daftar Pustaka

Baker, Ann. 1988. Introducing English Pronunciation: Ship orSheep?. Cambridge: Cambridge University Press.

Djiwandono, P. Istiarto. 2002. Strategi Membaca Bahasa Inggris.Jakarta: Gramedia Pustaka Utama.

Echols, John M. dan Shadily, Hassan. 1996. Kamus InggrisIndonesia An English-Indonesia Dictionary. Jakarta: GramediaPustaka Utama.

Hornby, A.S. 2005. Oxford Advanced Learner’s Dictionary ofCurrent English. Oxford: Oxford University Press.

Jeffery, Pete. 2007. Match Report: 16 October 2007 SydenhamsWessex League Premier Division. http://www.cowessportsfc.com/news/news_200708_season/cowes_ sport_v_brockenhurst_fc_16102007.htm diunduh 17 November 2007.

M.H., Ignatia dan Tamtomo, Leo K. 2007. Early Start English forYear VIII SMP/MTs. Yogyakarta: Citra Aji Parama.

NN. 2005. Features of Text Forms. http://english. unitecnology.ac.nz/resources/resources/text_forms/descriptions. html diunduh 10November 2007.

NN. 2006. Mary Higgins Clark’s Biography. http://www.simonsays.com/content/destination.cfm?tab=1&pid=352032&agid=1 diunduh 5 Desember 2006.

NN. 2007. E-mail. http://id.wikipedia.org/wiki/Email diunduh 26November 2007.

NN. 2007. English: Introduction to Non-Fiction Text. http://www.icteachers.co.uk/children/sats/reacounts.htm diunduh 10November 2007.

NN. 2007. English: Reading. http://www.bbc.co.uk/schools/ks3bitesize/english/reading/text_type2.shml diunduh 10November 2007.

Page 96: A Guide for Reading Comprehension

91A Guide for Reading Comprehension

NN. 2007. Greeting Card. http://en.wikipedia.org/wiki/Greeting_carddiunduh 26 November 2007.

NN. 2007. Intonation Linguistic. http://id.wikipedia.org/wiki/Intonation_ (linguistic) diunduh 28 November 2007.

NN. 2007. Invitation Do’s and Don’ts http://www.announcingit.com/main/mailing_etiquette.asp diunduh 16 November 2007.

NN. 2007. Kartu Pos. http://id.wikipedia.org/wiki/Kartu_pos diunduh26 November 2007.

NN. 2007. Kartu Ucapan. http://id.wikipedia.org/wiki/Kartu_ucapandiunduh 28 November 2007.

NN. 2007. Letter. http://id.wikipedia.org/wiki/Letter diunduh 28November 2007.

NN. 2007. Monopoly Game. http://id.wikipedia.org/wiki/Monopoly_(game) diunduh 19 November 2007.

NN. 2007. Personal Letter. http://id.wikipedia.org/wiki/Personal_letterdiunduh 28 November 2007.

NN. 2007. Postcard. http://en.wikipedia.org/wiki/Postcard diunduh26 November 2007.

NN. 2007. Procedure. http://www.lmpc.edu.au/resources/Science/research_project/text_types/3_procedure.html diunduh 9November 2007.

NN. 2007. Pronunciation. http://id.wikipedia.org/wiki/Pronunciationdiunduh 28 November 2007.

NN. 2007. Punctuation. http://id.wikipedia.org/wiki/Punctuationdiunduh 28 November 2007.

NN. 2007. Recount. http://www.lmpc.edu.au/resources/Science/research_project/text_types/2_recount.html diunduh 9November 2007.

NN. 2007. Renewable Source. http://id.wikipedia.org/wiki/Rene-wable_Resource diunduh 19 November 2007.

Page 97: A Guide for Reading Comprehension

92A Guide for Reading Comprehension

NN. 2007. What is Description?. http/:www.mindquestacademy.org/readingstrategies/MODULE_1/M1T1htm. diunduh 10 November2007.

Pemerintah Kota Jogja Dinas Pendidikan. 2007. Bahasa Inggrishttp://kpu.jogja.go.id/index.php?pilih=ing&mulai=174&hal=30diunduh 7 November 2007.

Seaton, Andrew. 2007. The Recount Genre. http://www.andrewseaton.comau/grecount.htm diunduh 8 November2007.

Slamet, ST. Y. 2007. Dasar-dasar Keterampilan BerbahasaIndonesia. Surakarta: Percetakan UNS.

Soedarso. 2004. Speed Reading: Sistem Membaca Cepat danEfektif. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama.

Tim Penyusun. 2002. Kamus Besar Bahasa Indonesia. Jakarta:Departemen Pendidikan Nasional.

Wainwright, Gordon.2006. Speed Reading Better Recalling:Manfaatkan Teknik-teknik Teruji untuk Membaca Lebih Cepatdan Mengingat Secara Maksimal. Jakarta: Gramedia PustakaUtama.

Widjayati, Ari dan Purwanti, M. 2007. Master Bahasa Inggris untukSMP/MTs kelas IX Semester Ganjil. Klaten: Cempaka Putih.

Wiratno, T. 2003. Mencerna Buku Teks Bahasa Inggris MelaluiPemahaman Bentuk Gramatika. Jakarta: Gramedia PustakaUtama.

Page 98: A Guide for Reading Comprehension