Top Banner
PENGANTAR PENGANTAR MANAJEMEN 1 MANAJEMEN 1
18

4. Sistem Akuntansi Pembelian

Feb 01, 2016

Download

Documents

Anisa Yunisari

haii
Welcome message from author
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
Page 1: 4. Sistem Akuntansi Pembelian

PENGANTAR PENGANTAR MANAJEMEN 1MANAJEMEN 1

Page 2: 4. Sistem Akuntansi Pembelian

Pengertian ManajemenPengertian Manajemen

Manajemen(pengelolaan) adalah hal yang dilakukan oleh para Manajemen(pengelolaan) adalah hal yang dilakukan oleh para manajer.dimana pengertian dari manajer adalah seseorang yang melakukan manajer.dimana pengertian dari manajer adalah seseorang yang melakukan koordinasi dan pengawasan terhadap pekerjaan orang lain demi mencapai koordinasi dan pengawasan terhadap pekerjaan orang lain demi mencapai sasaran-sasaran organisasi.terdapat tiga(3) manajer dengan fungsi yang sasaran-sasaran organisasi.terdapat tiga(3) manajer dengan fungsi yang berbeda antara lain:berbeda antara lain:

1)Manajer lini pertama(first-line manager) adalah para manajer di jenjang 1)Manajer lini pertama(first-line manager) adalah para manajer di jenjang terbawah manajemen yang mengelola pekerjaan para karyawan non-terbawah manajemen yang mengelola pekerjaan para karyawan non-manajerial dan biasanya terlibat secara langsung maupun tak langsungmanajerial dan biasanya terlibat secara langsung maupun tak langsung

2)Manajer tingkat menengah(middle manager) adalah para manajer yang 2)Manajer tingkat menengah(middle manager) adalah para manajer yang menduduki posisi di antara jenjang terbawah dan jenjang teratas organisasi, menduduki posisi di antara jenjang terbawah dan jenjang teratas organisasi, yang mengelola pekerjaan para manajer lini pertamayang mengelola pekerjaan para manajer lini pertama

3)Manajer Puncak(top manager) adalah para manajer yang berada di dekat 3)Manajer Puncak(top manager) adalah para manajer yang berada di dekat atau pada jenjang tertinggi di dalam struktur organisasi,yang bertanggung atau pada jenjang tertinggi di dalam struktur organisasi,yang bertanggung jawab atas pengambilan-pengambilan keputusan yang mempengaruhi jawab atas pengambilan-pengambilan keputusan yang mempengaruhi seluruh organisasi dan menetapkan sasaran-sasaran dan rencana kerja bagi seluruh organisasi dan menetapkan sasaran-sasaran dan rencana kerja bagi organisasiorganisasi

Page 3: 4. Sistem Akuntansi Pembelian

Fungsi-fungsi ManajemenFungsi-fungsi Manajemen Henri Fayol mengatakan bahwa setiap manajer menjalankan lima buah Henri Fayol mengatakan bahwa setiap manajer menjalankan lima buah

fungsi:perencanaan(planing),penataan(organizing),penugasan(commading),pengkoofungsi:perencanaan(planing),penataan(organizing),penugasan(commading),pengkoordinasian(coordinating), dan pengandalian(controlling).rdinasian(coordinating), dan pengandalian(controlling).

1.Perencanaan1.Perencanaan Fungsi manajemen yang meliputi pendefinisian sasaran,penetapan strategi untuk Fungsi manajemen yang meliputi pendefinisian sasaran,penetapan strategi untuk

mencapai sasaranmencapai sasaran 2.Penataan2.Penataan Fungsi manajemen yang melibatkan tindakan-tindakan penataan dan pengaturan Fungsi manajemen yang melibatkan tindakan-tindakan penataan dan pengaturan

berbagai aktivitas kerja secara terstruktur.berbagai aktivitas kerja secara terstruktur.   3.Kepemimpinan3.Kepemimpinan Fungsi manajemen yang melibatkan interaksi dengan orang-orang lain untuk Fungsi manajemen yang melibatkan interaksi dengan orang-orang lain untuk

mencapai sasaran organisasimencapai sasaran organisasi 4.Pengendalian4.Pengendalian Fungsi manajemen yang melibatkan tindakan-tindakan pengawasan,penilaian, dan Fungsi manajemen yang melibatkan tindakan-tindakan pengawasan,penilaian, dan

koreksi terhadap kinerja dan hasil pekerjaankoreksi terhadap kinerja dan hasil pekerjaan

Page 4: 4. Sistem Akuntansi Pembelian

Revolusi IndustriRevolusi Industri

Suatu masa atau periode waktu di Suatu masa atau periode waktu di akhir abad kedelapan belas ketika akhir abad kedelapan belas ketika tenaga mesin telah banyak tenaga mesin telah banyak menggeser peran tenaga manusia menggeser peran tenaga manusia yang menjadikan lebih ekonomis yang menjadikan lebih ekonomis untuk memproduksi barang di untuk memproduksi barang di pabrik-pabrik ketimbang di rumah-pabrik-pabrik ketimbang di rumah-rumahrumah

Page 5: 4. Sistem Akuntansi Pembelian

Perintis teori ManajemenPerintis teori Manajemen 1.Manajemen di jaman purbakala1.Manajemen di jaman purbakala Praktik manajemen dapat ditelusuri ke ribuan tahun lalu.Bangsa mesir mengunakan Praktik manajemen dapat ditelusuri ke ribuan tahun lalu.Bangsa mesir mengunakan

fungsi manajemen perencanaan,pengorganisasian,dan pengendalian ketika mereka fungsi manajemen perencanaan,pengorganisasian,dan pengendalian ketika mereka membangun piramida.Kekaisaran Romawi mengembangkan struktur organisasi membangun piramida.Kekaisaran Romawi mengembangkan struktur organisasi yang rapi sangat memperlancar komunikasi dan pengendalian.Pratik dan konsep yang rapi sangat memperlancar komunikasi dan pengendalian.Pratik dan konsep manajemen di bahas oleh Socrates pada 400 SM;Plato mendeskripsikan spesialisasi manajemen di bahas oleh Socrates pada 400 SM;Plato mendeskripsikan spesialisasi pekerjaan pada 350 SM dan Alfarabi menyebutkan beberapa ciri kepemimpinan pekerjaan pada 350 SM dan Alfarabi menyebutkan beberapa ciri kepemimpinan pada tahun 900 SM.pada tahun 900 SM.

2.Manajemen Awal2.Manajemen Awal Robert Owen(1771-1858) seorang reformis inggris merupakan salah satu manajer Robert Owen(1771-1858) seorang reformis inggris merupakan salah satu manajer

pertama yang mengakui pentingnya sumber daya manusia dalam sebuah pertama yang mengakui pentingnya sumber daya manusia dalam sebuah organisasi.Owen percaya bahwa pekerja layak mendapatkan penghormatan dan organisasi.Owen percaya bahwa pekerja layak mendapatkan penghormatan dan harga diri.Dia menerapkan kondisi kerja yang lebih baik,umur kerja minimum yang harga diri.Dia menerapkan kondisi kerja yang lebih baik,umur kerja minimum yang lebih tinggi untuk anak-anak menyediakan makanan untuk karyawan dan lebih tinggi untuk anak-anak menyediakan makanan untuk karyawan dan mengurangi jam kerja.Charles Babbage(1792-1871) seorang ahli matematika mengurangi jam kerja.Charles Babbage(1792-1871) seorang ahli matematika Inggris memfokuskan perhatianya pada efisiensi produksiInggris memfokuskan perhatianya pada efisiensi produksi

Page 6: 4. Sistem Akuntansi Pembelian

Pendekatan KlasikPendekatan Klasik Adalah studi-studi formal awal tentang manajemen yang berfokus Adalah studi-studi formal awal tentang manajemen yang berfokus

pada rasionalitas dan menjadikan organisasi dan pekerja berfungsi pada rasionalitas dan menjadikan organisasi dan pekerja berfungsi seefisien mungkin.seefisien mungkin.

3.Manajemen Ilmiah3.Manajemen Ilmiah Pekerjaan mereka merupakan cikal bakal dari manajemen Pekerjaan mereka merupakan cikal bakal dari manajemen

ilmiah.beberapa pendukung manajemen ilmiah:Frederick ilmiah.beberapa pendukung manajemen ilmiah:Frederick W.Taylor(1856-1915),Frank Gilbreth(1868-1924),Lillian W.Taylor(1856-1915),Frank Gilbreth(1868-1924),Lillian Gilbreth(1878-1972),Henry Gantt(1861-1919), dan Harrington Gilbreth(1878-1972),Henry Gantt(1861-1919), dan Harrington Emerson(1853-1931).Emerson(1853-1931).

Frederick W.Taylor adalah perintis dalam bidang efisensi tenaga Frederick W.Taylor adalah perintis dalam bidang efisensi tenaga kerja.Dia memperkenalkan sejumlah inovasi mengenai cara kerja.Dia memperkenalkan sejumlah inovasi mengenai cara merancang suatu pekerjaan dan cara melatih pekerja untuk merancang suatu pekerjaan dan cara melatih pekerja untuk melakasanakan pekerjaan tersebut.Inovasi tersebut menghasilkan melakasanakan pekerjaan tersebut.Inovasi tersebut menghasilkan produk dengan kualitas yang lebih tinggi dan moril pekerja yang produk dengan kualitas yang lebih tinggi dan moril pekerja yang meningkatkan ide-ide dasar dari manajemen ilmiahmeningkatkan ide-ide dasar dari manajemen ilmiah

Page 7: 4. Sistem Akuntansi Pembelian

4.Teori Administrasi Umum4.Teori Administrasi Umum. . Henri FayolHenri Fayol Mencetuskan gagasan-gagasanya dalam periode waktu yang sama dengan Taylor.Fayol Mencetuskan gagasan-gagasanya dalam periode waktu yang sama dengan Taylor.Fayol

menguraikan bahwa praktik manajemen merupakan hal yang berbeda dengan menguraikan bahwa praktik manajemen merupakan hal yang berbeda dengan akuntansi,keuangan,produksi,distribusi,dan fungsi bisnis lainya.ia mengembangkan 14 akuntansi,keuangan,produksi,distribusi,dan fungsi bisnis lainya.ia mengembangkan 14 prinsip manajemen yaitu:prinsip manajemen yaitu:

1.Pembagian kerja1.Pembagian kerja Yaitu:Spesialisasi bidang kerja akan meningkatkan output karena memampukan para Yaitu:Spesialisasi bidang kerja akan meningkatkan output karena memampukan para

karyawan bekerja lebih efisienkaryawan bekerja lebih efisien 2.Kewenangan2.Kewenangan Yaitu:Para Manajer harus mampu memberikan perintah dan kewenangan merupakan dasar Yaitu:Para Manajer harus mampu memberikan perintah dan kewenangan merupakan dasar

yang memampakan mereka melakukanyayang memampakan mereka melakukanya 3.Disiplin3.Disiplin Yaitu:Para karyawan harus mematuhi dan menghormati aturan-aturan yang berlaku di dalam Yaitu:Para karyawan harus mematuhi dan menghormati aturan-aturan yang berlaku di dalam

organisasiorganisasi 4.Kesatuan perintah4.Kesatuan perintah Yaitu:Setiap pekerja harus menerima perintah dari hanya satu orang atasan sajaYaitu:Setiap pekerja harus menerima perintah dari hanya satu orang atasan saja

Page 8: 4. Sistem Akuntansi Pembelian

5.Kesatuan arahan Yaitu:Organisasi harus memiliki sebuah rencana kerja yang berlaku seragam dan dapat dijadikan panduan bagi para

manajer 6.Penundukan kepentingan pribadi di bawah kepentingan umum Yaitu:Kepentingan-kepentingan seorang karyawan atau sekelompok karyawan semata tidak boleh mendahului,atau di

letakkan di atas kepentingan-kepentingan organisasi secara keseluruhan 7.Remunerasi Yaitu:Para pekerja harus memperoleh upah yang adil untuk jasa(kerja) yang telah mereka berikan  8.Pemusatan Yaitu:Istilah ini merujuk pada seberapa jauh para bawahan dapat terlibat di dalam pengambilan keputusan 9.Rantai Skalar Yaitu:Garis kewenangan dari manajemen puncak hingga para pekerja di jenjang terbawah organisasi merupakan sebuah

rantai skalar(rantai komando) 10.Keteraturan Yaitu:Orang-orang dan barang-barang harus berada di tempat yang tepat pada waktu yang tepat pula 11.Keselayakan Yaitu:Para Manajer harus bersikap secara pantas dan adil kepada para bawahanya 12.Kestabilan posisi dan jabatan karyawan Yaitu:Manajemen harus merancang penempatan karyawan yang tertib dan teratur 13.Inisiatif Yaitu:Para karyawan yang diizinkan untuk membuat dan melaksanakan rencana-rencana kerja harus mencurahkan

segala daya upaya untuk memastikan keberhasilan rencana-rencana tersebut 14.Esprit de corps Yaitu:Menumbuhkembangkan semangat kebersamaan akan membangun keselarasan dan persatuan dalam organisasi

Page 9: 4. Sistem Akuntansi Pembelian

Perspektif Manajemen Klasik Perspektif Manajemen Klasik Dewasa iniDewasa ini

Sebagai contoh pemahaman secara menyuluruh mengenai sifat dari pekerjaan yang di laksanakan,pemilihan orang yang tepat untuk melakukan pekerjaan tersebut dan melakukan pendekatan keputusan secara rasional semuanya adalah ide yang berguna dan masing-masing di kembangkan selama periode ini.

Manajemen Inovatif di masa sulit Mengapa inovasi itu penting? Inovasi dalam produk,layanan,sistem manajemen,proses produksi,nilai-nilai

perusahaan,dan aspek lain dari organisasi merupakan faktor yang membuat perusahaan tumbuh,berubah,dan berhasil.Tanpa inovasi tiada satu perusahaan pun yang dapat bertahan.Makin kuatnya pengaruh dan keahlian berbagai perusahaan di negara-negara berkembang terutama Cina dan India telah membuat cemas banyak perusahaan Barat

Page 10: 4. Sistem Akuntansi Pembelian

Kinerja OrganisasionalKinerja OrganisasionalTanggung jawab Manajer adalah:mengkoordinasikan sumber daya yang ada secara efisien dan efektif guna mencapai tujuan organisasi.Efektivitas organisasi berarti sejauh mana organisasi dapat mencapai tujuan yang ditetapkan atau berhasil mencapai apa pun yang coba di kerjakan.Efisiensi organisasi adalah:jumlah sumber daya yang di gunakan untuk mencapai tujuan organisasionalTanggung jawab terbesar manajer adalah untuk mencapai kinerja tinggi,yaitu pencapaian tujuan-tujuan organisasional dengan menggunakan sumber daya secara efektif dan efisien.

Page 11: 4. Sistem Akuntansi Pembelian

Keterampilan ManajerKeterampilan Manajer1.Keterampilan KonseptualUntuk melihat organisasi sebagai suatu sistem utuh dan hubungan antar bagianya.Keterampilan Konseptual mencakup pemikiran,pemrosesan informasi,dan kemampuan perencanaan manajer2.Keterampilan InterpersonalUntuk bekerja dengan melalui orang lain serta bekerja secara efektif sebagai anggota tim.termasuk kemampuan memotivasi,memfasilitasi,mengoordinasi,memimpin,mengkomunikasikan,dan menyelesaikan konflik.3.Kemampuan TeknisMencangkup penguasaan metode teknik dan peralatan yang di guanakan dalam fungsi tertentu seperti rekayasa,manufaktur atau keuangan.

Page 12: 4. Sistem Akuntansi Pembelian

Perbedaan HorizontalPerbedaan Horizontal 1.Manajer fungsional1.Manajer fungsional Bertanggung jawab bagi departemen-departemen yang Bertanggung jawab bagi departemen-departemen yang

mengerjakan tugas fungsional tunggal dan memiliki mengerjakan tugas fungsional tunggal dan memiliki karyawan dengan pelatihan dan keterampilan karyawan dengan pelatihan dan keterampilan serupa.Departemen Fungsional serupa.Departemen Fungsional mencakup:periklanan,penjualan,keuangan,sumber mencakup:periklanan,penjualan,keuangan,sumber daya manusia,manufaktur,dan akuntansi.daya manusia,manufaktur,dan akuntansi.

2.Manajer Umum2.Manajer Umum Bertanggung jawab bagi sejumlah departemen yang Bertanggung jawab bagi sejumlah departemen yang

mengerjakan beragam fungsi manajer umum mengerjakan beragam fungsi manajer umum seperti:store Macy.seperti:store Macy.

Page 13: 4. Sistem Akuntansi Pembelian

Manajemen dan tempat kerja baruManajemen dan tempat kerja baru Tempat kerja baru merupakan suatu digitalisasi bisnis Tempat kerja baru merupakan suatu digitalisasi bisnis

dalam artian terdapat perubahan cara dalam artian terdapat perubahan cara kerja,karyawan,dan tempat kerja itu seendiri secara kerja,karyawan,dan tempat kerja itu seendiri secara radikalradikalPerubahan lingkungan yang terjadi cepat seperti Perubahan lingkungan yang terjadi cepat seperti perkembangan teknologi,globalisasi,dan pergeseran perkembangan teknologi,globalisasi,dan pergeseran nilai sosial tengah menimbulkan transformasi nilai sosial tengah menimbulkan transformasi mendasar yang berdampak besar terhadap pekerjaan mendasar yang berdampak besar terhadap pekerjaan manajer.manajer.

Karateristik Tempat Kerja BaruKarateristik Tempat Kerja Baru Digitalisasi bisnis yang telah mengubah cara Digitalisasi bisnis yang telah mengubah cara

kerja,karyawan,dan tempat kerja itu sendiri secara kerja,karyawan,dan tempat kerja itu sendiri secara radikalradikal..

Page 14: 4. Sistem Akuntansi Pembelian

Pemikiran Manajemen Inovatif Di Masa SulitPemikiran Manajemen Inovatif Di Masa Sulit Konsep-konsep inovatif senantiasa muncul untuk menghadapi Konsep-konsep inovatif senantiasa muncul untuk menghadapi

tantangan manajemen dimasa sulit ini. Organisasi tantangan manajemen dimasa sulit ini. Organisasi bereksperimen dengan cara-cara baru dalam mengelola yang bereksperimen dengan cara-cara baru dalam mengelola yang dapat lebih menjawab tuntutan lingkungan dan pelanggan dapat lebih menjawab tuntutan lingkungan dan pelanggan masa kini. masa kini.

Organisasi Pembelajaran Organisasi Pembelajaran Salah satu tantangan terbesar bagi para manejer masa kini Salah satu tantangan terbesar bagi para manejer masa kini

adalah membuat orang lain berfokus kepada perubahan adaptif adalah membuat orang lain berfokus kepada perubahan adaptif untuk menjawab berbagai tuntutan lingkungan yang tidak untuk menjawab berbagai tuntutan lingkungan yang tidak menentu dan berubah dengan cepat. Peter Senge menulis menentu dan berubah dengan cepat. Peter Senge menulis bukunya, The Fifth Discipline: The Art and Practice of bukunya, The Fifth Discipline: The Art and Practice of learning organizations. Senge menggambarkan jenis learning organizations. Senge menggambarkan jenis perubahan yang harus dilakukan oleh para manajer untuk perubahan yang harus dilakukan oleh para manajer untuk membantu organisasi mereka beradaptasi didunia yang makin membantu organisasi mereka beradaptasi didunia yang makin kompleks. kompleks.

Page 15: 4. Sistem Akuntansi Pembelian

Mengelola tempat kerja berbasis teknologiMengelola tempat kerja berbasis teknologi Manajemen rantai pasokan adalah proses mengelola rantai Manajemen rantai pasokan adalah proses mengelola rantai

urutan pemasok dan pembeli mengurusi semua tahap urutan pemasok dan pembeli mengurusi semua tahap pemrosesan dari memperoleh bahan baku hingga pemrosesan dari memperoleh bahan baku hingga mendistribusikan barang jadi kepada pelannggan akhir. Rantai mendistribusikan barang jadi kepada pelannggan akhir. Rantai pasokan adalah jaringan yang tersusun dari bisnis dan individu pasokan adalah jaringan yang tersusun dari bisnis dan individu yang terhubung melalui aliran barang atau jasa. Di industri yang terhubung melalui aliran barang atau jasa. Di industri Ritel,Walmart menggunakan teknologi rantai pasokan digital Ritel,Walmart menggunakan teknologi rantai pasokan digital sebagai senjata dalam persaingan untuk memperluas usahanya sebagai senjata dalam persaingan untuk memperluas usahanya di AS secara lebih cepat. Walmart di India berinvestasi untuk di AS secara lebih cepat. Walmart di India berinvestasi untuk rantai pasokan efisien yang dapat menghubungkan petani dan rantai pasokan efisien yang dapat menghubungkan petani dan produsen kecil secara elektronikprodusen kecil secara elektronik

Page 16: 4. Sistem Akuntansi Pembelian

Manajemen Hubungan Pelanggan Manajemen Hubungan Pelanggan Salah satu penerapan teknologi yang paling populer dewasa ini adalah Salah satu penerapan teknologi yang paling populer dewasa ini adalah

manajemen hubungan pelanggan memanfaatkan teknologi informasi manajemen hubungan pelanggan memanfaatkan teknologi informasi modern untuk berhubungan dengan pelanggan serta mengumpulkan dan modern untuk berhubungan dengan pelanggan serta mengumpulkan dan mengelola data pelanggan dalam jumlah besar. Sebagai contoh,ketika kita mengelola data pelanggan dalam jumlah besar. Sebagai contoh,ketika kita menginap dihotel Marriott kemungkinan besar petugas front-office nya menginap dihotel Marriott kemungkinan besar petugas front-office nya masih mengingat permintaan anda sebelumnya seperti ranjang ukuran masih mengingat permintaan anda sebelumnya seperti ranjang ukuran besar,kamar bebas rokok,dan akses internet dikamar anda. besar,kamar bebas rokok,dan akses internet dikamar anda.

CRM merupakan peranti manajemen kedua paling populer yakni sebanyak CRM merupakan peranti manajemen kedua paling populer yakni sebanyak 84%. Hanya 35% saja perusahaan yang menggunakan CRM ditahun 2000. 84%. Hanya 35% saja perusahaan yang menggunakan CRM ditahun 2000. Betapa pesat perubahan yang terjadi. Memenuhi kebutan dan minat Betapa pesat perubahan yang terjadi. Memenuhi kebutan dan minat pelanggan adalah tujuan utama organisasi dan menggunakan CRM untuk pelanggan adalah tujuan utama organisasi dan menggunakan CRM untuk memberikan apa yang diinginkan oleh pelanggan dapat meningkatkan memberikan apa yang diinginkan oleh pelanggan dapat meningkatkan pelayanan dan kepuasam pelanggpelayanan dan kepuasam pelanggan. an.

Page 17: 4. Sistem Akuntansi Pembelian

PENGANTAR MANAJEMENPENGANTAR MANAJEMENCHAPTER:CHAPTER:

1) Pengantar Manajemen dan Organisasi1) Pengantar Manajemen dan Organisasi2)Sejarah Manajemen2)Sejarah Manajemen

KELOMPOK 3: NPMKELOMPOK 3: NPM1)Fergyani Ocfrin 15410310121)Fergyani Ocfrin 15410310122)Ni Kadek dwi Luh Febriani 15410310212)Ni Kadek dwi Luh Febriani 15410310213)Zahra Zhafira 15410310303)Zahra Zhafira 1541031030

Jurusan:AKUNTANSI(S1 PARALEL)Jurusan:AKUNTANSI(S1 PARALEL)

Fakultas Ekonomi dan BisnisFakultas Ekonomi dan BisnisUniversitas LampungUniversitas Lampung

Tahun Akademik:2015-2016Tahun Akademik:2015-2016

Page 18: 4. Sistem Akuntansi Pembelian

KesimpulanKesimpulan Manajemen Pendidikan sebenarnya berkembang dan mengadopsi Manajemen Pendidikan sebenarnya berkembang dan mengadopsi

dari teori Manajemen di bidang ekonomi. Teori Manajemen pada dari teori Manajemen di bidang ekonomi. Teori Manajemen pada awalnya dikembangkan oleh tokoh-tokoh yang bergerak dalam awalnya dikembangkan oleh tokoh-tokoh yang bergerak dalam bidang bisnis.bidang bisnis.

                          Perkembangan teori manajemen dimulai dari teori Perkembangan teori manajemen dimulai dari teori manajemen klasik dengan pemikiran manajemen ilmiah dari Taylor manajemen klasik dengan pemikiran manajemen ilmiah dari Taylor dan teori organisasi klasik dari Mayo. Manajemen ilmiah dan teori organisasi klasik dari Mayo. Manajemen ilmiah menekankan pada upaya menemukan metode terbaik untuk menekankan pada upaya menemukan metode terbaik untuk melakukan melakukan tugas manajemen secara ilmiah. Sedangkan teori organisasi klasik tugas manajemen secara ilmiah. Sedangkan teori organisasi klasik menekankan pada kebutuhan mengelola organisasi yang kompleks yang menekankan pada kebutuhan mengelola organisasi yang kompleks yang mefokuskan pada upaya menetapkan dan menerapkan prinsip dan ketrampilan yang mefokuskan pada upaya menetapkan dan menerapkan prinsip dan ketrampilan yang mendasari manajemen yang efektif . perkembangan yang memberik fokus yang mendasari manajemen yang efektif . perkembangan yang memberik fokus yang sangat berbeda dari teori manajemen klasik disebut teori manajemen neoklasik yang sangat berbeda dari teori manajemen klasik disebut teori manajemen neoklasik yang ditandai dengan perubahan fokus manajemen yang lebih menekankan pada perilaku ditandai dengan perubahan fokus manajemen yang lebih menekankan pada perilaku baik pada perilaku manusia maupun perilaku organisasi. Manajemen yang baik baik pada perilaku manusia maupun perilaku organisasi. Manajemen yang baik menurut teori neo klasik ini adalah manajemen yang mefokuskan diri pada menurut teori neo klasik ini adalah manajemen yang mefokuskan diri pada pengelolaan staf secara efektif yang didasari akan pemahaman yang mendalam dari pengelolaan staf secara efektif yang didasari akan pemahaman yang mendalam dari segi sosiologis maupun psikologis. Perkembangan selanjutnya yaitu dengan segi sosiologis maupun psikologis. Perkembangan selanjutnya yaitu dengan menekankan pendekatan sistem yang dipersatukan dan diarahkan dari bagian-menekankan pendekatan sistem yang dipersatukan dan diarahkan dari bagian-bagian atau komponen-komponen yang saling berkaitan.bagian atau komponen-komponen yang saling berkaitan.