Top Banner

Click here to load reader

2013-21. Konfigurasi dns dan bandwidth limit pada mikrotik router os

Aug 11, 2015

Download

Education

Syiroy Uddin
Welcome message from author
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
  1. 1. Oleh : Hendra Pratianto M. SyafiUdin Hidayat SMK DARMA SISWA I SIDOARJO
  2. 2. ~ Memperkenalkan Mikrotik RouterOS kepada Masyarakat luas, bahwa Mikrotik Router OS dapat digunakan oleh semua orang karena Mikrotik RouterOS dapat diinstall pada semua komputer rumahan (PC) dengan menggunakan CD installer. ~ Menjadikan Komputer sebagai Router Network yang handal~ Menjadikan Komputer sebagai Router Network yang handal yang dilengkapi dengan berbagai fitur dan tool, baik untuk jaringan kabel maupun wireless. ~ Terwujudnya Router Mikrotik yang dapat memanajemen bandwidth di setiap unit komputer supaya dapat di gunakan dengan maksimal dan sesuai dengan kebutuhan bandwidth di setiap bagian unit komputer.
  3. 3. Buka mesin virtual dari mikrotik kita, setting Network Eth1 dan Eth2 seperti brikut : ~ Eth1 Gunukan Settingan ( Host-only Adapter | Untuk menghubungkan Eth1 mikrotik dgn Virtual eth windows )
  4. 4. ~ Eth2 Gunukan Settingan ( Bridge Adapter | Agar Eth1 dan Eth2 mikrotik dapat terhubung dengan internet )
  5. 5. Masuk pd mikrotik, lalu setting Ip Eth1 dan Eth2 sperti brikut :
  6. 6. Setting IP Virtual Windows untuk terhubung ke Ether1 mikrotik Kemudian masuk pake Winbox IP Address Beri nama Eth1 (LOCAL = Untuk trhubung ke dalam jaringan Virtual Eth Windows) dan Eth2 (Ke Modem = Untuk menghubungkan mikrotik ke internet).
  7. 7. Ip Eth1 : 192.168.1.1 = untuk terhubung dengan Virtual Windows. Ip Eth2 : 192.168.88.50 = Ip dari Isp kita, untuk trhubung ke internet.
  8. 8. Berikut Ip yang di dapat dari ISP dan IP Server Pada Eth Windows
  9. 9. Berikutnya, Setting Gateway mikrotik pada Winbox masuk Route Buat rule baru Isi gateway dgn Ip Server.
  10. 10. List pada Route
  11. 11. Lalu Setting DNS Mikrotik Isi ip dns dengan Ip Server Centang [Allow Remote Connection] Pilih static Buat alamat Dns untuk mikrotik kita,...
  12. 12. ket: Isi nama Dns : dnshendra.net Addres : Ip dari Eth1 Mikrotik untuk ip dns
  13. 13. ~ Test Mikrotik ke alamat Dns Mikrotik kita dengan mengetikkan perintah ping 192.168.1.1
  14. 14. ~ Test Mikrotik ke Ip windows yang kita dapat dari Isp / Server, dengan mengetikkan perintah ping 192.168.88.2
  15. 15. ~ Test Mikrotik ke SERVER dengan mengetikkan perintah ping 192.168.88.1
  16. 16. ~ Test Mikrotik ke Internet dengan mengetikkan perintah ping google.com
  17. 17. Secara umum ada 2 jenis manajemen bandwidth pada mikrotik, yaitu simple queue (melimit per ip) dan queue tree (melimit secara keseluruhan). Dan kami memakai yang konfigurasi Bandwidth secara Simple Queue,konfigurasi Bandwidth secara Simple Queue, kami memakai cara ini karena kami hanya ingin melimit satu alamat ip saja. Langkah langkahnya sebagai berikut:
  18. 18. ~ Pertama buka menu Queues pada Winbox ~ Kemudian Setting pada simple Queues, dengan ketentuan seperti gambar berikut ini: ~ Apabila sudah selesai, silahkan cek di Bandwitdh test