Top Banner
Laporan KASUS STROKE PIS SITEM KANAN DENGAN RISIKO HIPERTENSI OLEH : Vicca Selsiana PEMBIMBING : Dr. Susanto, Sp. s
81

1 Slide Lapkas Neuro Vicca

Dec 09, 2015

Download

Documents

Vera

njhjkll
Welcome message from author
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
Page 1: 1 Slide Lapkas Neuro Vicca

Laporan KASUSSTROKE PIS SITEM KANAN DENGAN RISIKO

HIPERTENSI

OLEH :Vicca Selsiana

PEMBIMBING :Dr. Susanto, Sp. s

Page 2: 1 Slide Lapkas Neuro Vicca

Identitas Pasien

Nama : Ny. AJenis Kelamin : PerempuanUmur : 75 tahunPekerjaan : IRTAgama : IslamAlamat : Sukaresmi, CianjurTanggal masuk RS : 16 November 2014

Page 3: 1 Slide Lapkas Neuro Vicca

Alloanamnesis

Keluhan Utama :

•Lemah tubuh sebelah kiri

Page 4: 1 Slide Lapkas Neuro Vicca

Alloanamnesis

RPS• Pasien tiba-tiba lemah tubuh sebelah kiri sejak 2 hari yang lalu

disertai dengan bicara rero. Awalnya pasien sedang ngobrol dengan keluarga sekitar pukul 10.00, tgl 15 November 2014, kemudian pasien berbaring sebentar sekitar 1 menit lalu pasien mengeluh nyeri kepala seperti tertusuk-tusuk, pasien masih ingat dengan keluarga, kemudian tiba-tiba pasien lemas dan tertidur. Muntah (+) 3x, isi makanan, dan banyaknya kurang lebih 1 mangkok. Baal dan kesemutan tidak diketahui keluarga, BAB lancar, BAK lancar.

• Penglihatan double, baal sekitar mulut, telinga berdenging, tersedak, dan pandangan menjadi gelap, keluarga tidak mengetahui pasti, kontak pasien tidak adekuat.

Page 5: 1 Slide Lapkas Neuro Vicca

Riwayat Penyakit Dahulu :

• Pasien belum pernah mengalami keluhan seperti ini sebelumnya. Riwayat Hipertensi (+), riwayat penyakit jantung (+), dan Riwayat DM disangkal, Pasien sudah pernah berobat sebelumnya dan minum obat anti hipertensi

Riwayat penyakit keluarga : • Tidak ada keluarga yang menderita keluhan yang

sama dengan pasien. Riwayat hipertensi pada keluarga ada : Bapak (+), riwayat penyakit jantung (-), riwayat DM (-).

Page 6: 1 Slide Lapkas Neuro Vicca

Riwayat PSIKOSOSIAL :• Pasien adalah seorang ibu rumah tangga,

sebelumnya pasien makan 2x1 sekarang nafsu makan berkurang, pasien tidak merokok

Page 7: 1 Slide Lapkas Neuro Vicca

Pemeriksaan Fisik

KEADAAN UMUM : Tampak sakit sedangKESADARAN : Somnolen, kontak tidak adekuatTANDA VITAL :Tekanan Darah : 160/90 mmHgNadi : 84 kali/menit teratur, kuat angkatPernapasan : 22 kali/menit, teraturSuhu : 36,5°c

Page 8: 1 Slide Lapkas Neuro Vicca

Status Generalis

KEPALA

• Kepala : Normocephal• Mata : Konjungtiva anemis (-/-), sklera ikterik(-/-),

pupil bulat isokor 3 mm, refleks cahaya (+/+)• Hidung : Normonasi, sekret (-/-), epistaksis (-/-).• Telinga : Normotia, sekret (-/-), darah (-/-). • Mulut : Mukosa bibir basah (+),bibir simetris, sianosis

(-), lidah kotor (-), lidah tremor (-), faring hiperemis (-), tonsil T1-T1.

• Leher : Pembesaran KGB (-), Pembesaran kel. tiroid (-), bruit arteri karotis (-).

Page 9: 1 Slide Lapkas Neuro Vicca

Thoraks

• Inspeksi : normochest, pergerakan dada simetris kanan dan kiri

• Palpasi : tidak ada pergerakan dada yang, tertinggal, nyeri tekan (-), vokal fremitus

sama simetris dekstra sinistra• Perkusi : Sonor pada kedua lapang paru, batas

paru-hepar setinggi ICS 4-5 midclavikulari dextra• Auskultasi : Vesikuler (+/+), rhonki (-/-), wheezing

(-/-),BJ I-II murni reguler, murmur (-), gallop(-)

Page 10: 1 Slide Lapkas Neuro Vicca

Abdomen

• Inspeksi : Bentuk simetris, dan tidak ada retraksi dinding dada

• Auskultasi : BU (+) normal pada 4 kuadran• Perkusi : Timpani pada seluruh abdomen, asites (-)• Palpasi : Nyeri tekan (-), nyeri epigastrium (-), Hepar dan lien tidak teraba

Page 11: 1 Slide Lapkas Neuro Vicca

Ekstremitas atas

Akral: Hangat

RCT : < 2 detik

Edema : (-/-)

Sianosis : (-)

Ekstremitas bawah

Akral : Hangat

RCT : < 2 detik

Edema : (-/-)

Sianosis : (-)

Page 12: 1 Slide Lapkas Neuro Vicca

Status Neurologi

Keadaan umum Tampak sakit sedangKesadaran : Somnolen, kontak tidak adekuatTanda Rangsang MeningelKaku Kuduk : -Brudzinski I : -/-Brudzinski II : -/-Brudzinski III: -/-Laseque’s Sign : -/-Kernign’s Sign : -/-

Page 13: 1 Slide Lapkas Neuro Vicca

Saraf kranial

• N. I Nervus Olfaktorius

Fungsi PenghiduDextra Sinistra

Tidak bisa dinilai Tidak bisa dinilai

Page 14: 1 Slide Lapkas Neuro Vicca

N. II Nervus Optikus

Dextra Sinistra

Visus Baik Baik

Lapang Pandang Kontak tidak adekuat Kontaktidak adekuat

Funduskopi Sudahdilakukan tetapi

tidak jelas ditemukan

Sudah dilakukan tetapi

tidak jelas ditemukan

Page 15: 1 Slide Lapkas Neuro Vicca

N III,IV,VI Nervus Okulomotorius, Nervus Trokhlearis, Nervus Abdusen

Dextra Sinistra

Ptosis - -

Pupil

Bentuk

Besar

Diameter

Reflex cahaya

Direk

Indirek

Bulat

Isokor

3 mm

+

+

Bulat

Isokor

3 mm

+

+

Page 16: 1 Slide Lapkas Neuro Vicca

Gerakan Bola Mata

Medial Superior

Medial Nasal

Lateral Superior

Lateral Inferior

Kontak tidak adekuat

Kontak tidak adekuat

Kontak tidak adekuat

Kontak tidak adekuat

Kontak tidak adekuat

Kontak tidak adekuat

Kontak tidak adekuat

Kontak tidak adekuat

Refleks Akomodasi Kontak tidak adekuat Kontak tidak adekuat

Page 17: 1 Slide Lapkas Neuro Vicca

N. V Trigeminus

Motorik

Membuka mulut Simetris, tidak terdapat deviasi rahang

Kekuatan

menggigit

Kekuatan sama antara rahang kanan dan kiri

Page 18: 1 Slide Lapkas Neuro Vicca

Sensibilitas (sensasi raba dengan sentuhan tisue)

Nyeri Raba Suhu

Ramus

oftalmik

Tidak bisa dinilai Tidak bisa dinilai Tidak bisa dinilai

Ramus

maksilaris

Tidak bisa dinilai Tidak bisa dinilai Tidak bisa dinilai

Ramus

mandibularis

Tidak bisa dinilai Tidak bisa dinilai Tidak bisa dinilai

Page 19: 1 Slide Lapkas Neuro Vicca

Refleks

Refleks kornea +/+

Refleks bersin Tidak dilakukan, Kontak Tidak Adekuat

Page 20: 1 Slide Lapkas Neuro Vicca

N. VII FacialMotorik : Pasif

Wajah (pasien nyengir) Parese N.VII kiri sentral

Gerakan menutup mata Kedua kelopak mata tertutup rapat

Mengangkat alis Kedua alis dapat diangkat

Menjulurkan lidah Simetris +/+

Sensoris : pengecapan 2/3 anterior lidah

Rasa manis Tidak dapat dilakukan, Kontak tidak adekuat

Rasa asin Tidak dapat dilakukan, Kontak tidak adekuat

Rasa asam Tidak dapat dilakukan, Kontak tidak adekuat

Rasa Pahit Tidak dapat dilakukan, Kontak tidak adekuat

Page 21: 1 Slide Lapkas Neuro Vicca

N. VIII VestibulokoklearisFungsi Pendengaran

Tes Bisik Tidak dapat dilakukan, Kontak tidak adekuat

Tes Schwabach Tidak dapat dilakukan, Kontak tidak adekuat

Tes Rinne Tidak dapat dilakukan, Kontak tidak adekuat

Tes Weber Tidak dapat dilakukan, Kontak tidak adekuat

Tes Keseimbangan

Tes Romberg Tidak dapat dilakukan, pasien hemiplegi kiri

Tandem walking Tidak dapat dilakukan, pasien hemiplegi kiri

Tes telunjuk hidung Tidak dapat dilakuan, kontak tidak adekuat

Tes diadokinesia Tidak dapat dilakuan, kontak tidak adekuat

Page 22: 1 Slide Lapkas Neuro Vicca

N. IX, N. X Nervus Glosofaringeus, Nervus Vagus

Pasif : Letak uvula Uvula ditengah, letak simetris

Aktif

Dengan mengucapkan “aah!” Tidak dapat dilakuan, kontak tidak

adekuat

Refleks Muntah Tidak dapat dilakuan, kontak tidak

adekuat

Menelan Tidak terdapat gangguan menelan

Page 23: 1 Slide Lapkas Neuro Vicca

N. XI Assesorius

Memalingkan wajah Dapat dilakukan ke kanan dan kiri tanpa

kesulitan, kekuatan tidak dilakukan (kontak tidak

adekuat)

Mengangkat bahu Tidak dapat dilakuan, kontak tidak adekuat

Page 24: 1 Slide Lapkas Neuro Vicca

N. XII Hypoglosus

Sikap lidah Lidah ditengah (tidak ada deviasi)

Fasikulasi -/-

Tremor -/-

Atrophy -/-

Page 25: 1 Slide Lapkas Neuro Vicca

Pemeriksaan motorik

• Kekuatan Otot : Pasien hemiparese kiri• Tonus : Baik• Atrofi : Tidak ada• Klonus Patella : -/-• Klonus Achilles : -/-

Page 26: 1 Slide Lapkas Neuro Vicca

Pemeriksaan sensorik• Nyeri : Ekstremitas Atas : tidak dapat dilakukan, kontak

tidak adekuat Ekstremitas Bawah : tidak dapat dilakukan,

kontak tidak adekuat• Raba : Ekstremitas Atas : tidak dapat dilakukan, kontak

tidak adekuat Ekstremitas Bawah : tidak dapat dilakukan,

kontak tidak adekuat• Suhu : Ekstremitas Atas : tidak dapat dilakukan, kontak

tidak adekuat Ekstremitas Bawah : tidak dilakukan, kontak

tidak adekuat

Page 27: 1 Slide Lapkas Neuro Vicca

Reflrks Fisiologis

– Refleks biseps : +/+– Refleks patella : -/-– Refleks achilles : -/-

Refleks patologis

– Babisnski : +/+– Chaddock : +/+

Page 28: 1 Slide Lapkas Neuro Vicca

Fungsi Vegetatif

Miksi BAK normal

Defekasi BAB normal

Fungsi LuhurPemeriksaan MMSE : tidak dapat dilakukan, kontak tidak adekuat

Page 29: 1 Slide Lapkas Neuro Vicca

Diagnosisi Kerja• Klinis : Stroke • Etiologi : PIS • Lokasi : system karotis kanan • Faktor risiko :Hipertensi

Diagnosis Banding• Klinis : Stroke • Etiologi : Infark aterotrombotok• Lokasi : system karotis kanan • Faktor risiko :Hipertensi

Rencana Pemeriksaan• CT-scan

Page 30: 1 Slide Lapkas Neuro Vicca

Pemeriksaan penunjang• Pemeriksaan laboratorium 16/11/14 (01:07)

Hasil Nilai rujukan Satuan

Hemoglobin 11,8 * 12-16 g/dL

Hematokrit 33,3 * 37-47 %

Eritrosit 4,23 4.2-5.4 10^6 / uL

Leukosit 9,4 4.8-10.8 10^3 / uL

Trombosit 262 150-450 10^3 / uL

MCV 78,8 80-94 fL

MCH 27,9 27-31 Pg

MCHC 35,4 33-37 %

RDW-SD 45,8 37-54 fL

PDW 15,8 9-14 fL

MPV 8,8 8-12 fL

Page 31: 1 Slide Lapkas Neuro Vicca

Differential

LYM % 9,1 * 26-36 %

MXD % 5 0-11 %

NEU % 84 * 40-70 %

EOS % 1,4 1-3 %

BAS % 0,5 <1 %

Absolut

LYM# 0,86 * 1.00-1.43 10^3/uL

MXD# 0,46 0-1.2 10^3/uL

NEU# 7,88 1.8-7.6 10^3/uL

Page 32: 1 Slide Lapkas Neuro Vicca

Pemeriksaan Laboratorium 17/11/2014 (06:23)

Kimia Klinik Hasil Nilai rujukan Satuan

Glukosa Darah

Glukosa darah Puasa 75 70-110 mg%

Lemak

Kolesterol total 127 <200

Kelesterol HDL 45,5 * >50 mg%

Kolesterol LDL 71,5 <130 mg%

trigliserida 50 <150 mg%

Page 33: 1 Slide Lapkas Neuro Vicca

Fungsi Hati

SGOT 44 * 15-37 U/L

SGPT 46 12-78 U/L

Fungsi Ginjal

Ureum 10,2 10-50 mg%

Kreatinin 0,8 0,5-1,0 mg%

Asam Urat 4,10 2,4-5,7 mg%

Elektrolit

Natrium (Na) 136,3 135-148 mEq/L

Kalium (K) 2,50 * 3,50-5,30 mEq/L

Calcium ion 1,00 * 1,15-1,29 Mmol/L

Page 34: 1 Slide Lapkas Neuro Vicca

Pemeriksaan EKG

Page 35: 1 Slide Lapkas Neuro Vicca

Penatalaksanaan

• Tindakan Awal– Bed Rest– Kepala dan tubuh atas dalam posisi 300 dengan bahu pada sisi

lemah diganjal dengan bantal– Pemasangan infus (RL 16 tetes/menit)

Pengobatan• Lasix 1x1 amp• Manitol 200-150-150/ 8 jam• Neucolin 3x500 mg• Plasminex 3x500 mg

Page 36: 1 Slide Lapkas Neuro Vicca

Prognosisi

• Quo Ad Vitam : dubia ad malam • Quo Ad Functionam : dubia ad malam

Page 37: 1 Slide Lapkas Neuro Vicca

Follow upTanggal Hasil pemeriksaan Terapi

17.11.14

S : lemah tubuh sebelah kiri RL 16 gtt/menit

Lasix 1x1 amp

Manitol 200-150-150/ 8 jam

Neucolin 3x500 mg

Plasminex 3x500 mg

O : Somnolen, kontak tidak adekuat

GCS (E2M5V1) = 8 (pasien hemiplegi kiri)

TTV = T : 130/70 mmHg

N : 100 kali/ mn, regular, KA

R : 20 kali/mn, regular

S : 37.4 °C

RM = KK (-), Laseque terbatas (-/-), Kernig terbatas (-/-),

Brudzinski I (-/-) Brudzinski II (-/-), Brudzinski III (-/-)

terbatas (-/-)

Page 38: 1 Slide Lapkas Neuro Vicca

Tanggal Hasil pemeriksaan Terapi

17.11.14

So. Pupil bulat isokor ɸ ODS 3 mm

RC +/+

GBM baik ke segala arah

Wajah simetris, lidah simetris

Mot. 3 0

0 0

Sen. + +

+ +

RF. BPR +/+, PPR +/+, APR +/+

RP. Babinski +/+, chaddock +/+

Veg. BAK (+)

BAB (-)

A: Stroke PIS sistem karotis kanan dengan factor resiko Hipertensi

Page 39: 1 Slide Lapkas Neuro Vicca

Resume • Seorang wanita, umur 75 tahun, agama islam, alamat Sukaresmi, Cianjur,

tanggal masuk RS 16 November 2014 datang ke RS dengan keluhan Lemah tubuh sebelah kiri

• Riwayat Penyakit Sekarang :• Pasien tiba-tiba lemah tubuh sebelah kiri sejak 2 hari yang lalu disertai

dengan bicara rero. Awalnya pasien sedang ngobrol dengan keluarga sekitar pukul 10.00, tgl 15 November 2014, kemudian pasien berbaring sebentar sekitar 1 menit lalu pasien mengeluh nyeri kepala seperti tertusuk-tusuk, pasien masih ingat dengan keluarga, kemudian tiba-tiba pasien lemas dan tertidur. Muntah (+) 3x, isi makanan, dan banyaknya kurang lebih 1 mangkok. Baal dan kesemutan tidak diketahui keluarga, BAB lancar, BAK lancar.

• Penglihatan double, baal sekitar mulut, telinga berdenging, tersedak, dan pandangan menjadi gelap, keluarga tidak mengetahui pasti, kontak pasien tidak adekuat.

Page 40: 1 Slide Lapkas Neuro Vicca

Riwayat Penyakit Dahulu :

• Pasien belum pernah mengalami keluhan seperti ini sebelumnya. Riwayat Hipertensi (+), riwayat penyakit jantung (+), dan Riwayat DM disangkal

Riwayat penyakit keluarga :

• Tidak ada keluarga yang menderita keluhan yang sama dengan pasien. Riwayat hipertensi pada keluarga ada : Bapak (+), riwayat penyakit jantung (-), riwayat DM (-).

Page 41: 1 Slide Lapkas Neuro Vicca

Riwayat Pengobatan :

• Pasien sudah pernah berobat sebelumnya dan minum obat anti hipertensi

Riwayat PSIKOSOSIAL :

• Pasien adalah seorang ibu rumah tangga, sebelumnya pasien makan 2x1 sekarang nafsu makan berkurang, pasien tidak merokok

Page 42: 1 Slide Lapkas Neuro Vicca

Pemeriksaan Fisik

KEADAAN UMUM : Tampak sakit sedangKESADARAN : Somnolen, kontak tidak adekuatTANDA VITAL :Tekanan Darah : 160/90 mmHgNadi : 84 kali/menit teratur, kuat angkatPernapasan : 22 kali/menitSuhu : 36,5°c

Page 43: 1 Slide Lapkas Neuro Vicca

Status Generalis

KEPALA

• Kepala : Normocephal• Mata : Konjungtiva anemis (-/-), sklera ikterik(-/-),

pupil bulat isokor 3 mm, refleks cahaya (+/+)• Hidung : Normonasi, sekret (-/-), epistaksis (-/-).• Telinga : Normotia, sekret (-/-), darah (-/-). • Mulut : Mukosa bibir basah (+),bibir simetris, sianosis

(-), lidah kotor (-), lidah tremor (-), faring hiperemis (-), tonsil T1-T1.

• Leher : Pembesaran KGB (-), Pembesaran kel. tiroid (-), bruit arteri karotis (-).

Page 44: 1 Slide Lapkas Neuro Vicca

Thoraks

• Inspeksi : normochest, pergerakan dada simetris kanan dan kiri

• Palpasi : tidak ada pergerakan dada yang, tertinggal, nyeri tekan (-), vokal fremitus

sama simetris dekstra sinistra• Perkusi : sonor di seluruh lapangan paru, batas

paru-hepar setinggi ICS midclavikulari dextra• Auskultasi : Vesikuler (+/+), rhonki (-/-), wheezing

(-/-),BJ I-II murni reguler, murmur (-), gallop(-)

Page 45: 1 Slide Lapkas Neuro Vicca

Abdomen

• Inspeksi : Bentuk simetris, tanda inflamasi (-), sianosis (-)

• Auskultasi: BU (+) normal pada 4 kuadran, metallic sound (-)• Perkusi : Timpani pada seluruh abdomen, asites (-), nyeri ketok (-)• Palpasi : Nyeri tekan (-), nyeri epigastrium (-), Hepar dan lien tidak teraba

Page 46: 1 Slide Lapkas Neuro Vicca

Ekstremitas atas

Akral: Hangat

RCT : < 2 detik

Edema : (-/-)

Sianosis : (-)

Ekstremitas bawah

Akral : Hangat

RCT : < 2 detik

Edema : (-/-)

Sianosis : (-)

Page 47: 1 Slide Lapkas Neuro Vicca

Status Neurologi

Keadaan umum Tampak sakit sedangKesadaran : Somnolen, kontak tidak adekuatTanda Rangsang MeningelKaku Kuduk : tidak terbatasBrudzinski I : tidak terbatas / tidak terbatasBrudzinski II : tidak terbatas / tidak terbatasBrudzinski III: tidak terbatas / tidak terbatasLaseque’s Sign : tidak terbatas / tidak terbatasKernign’s Sign : tidak terbatas / tidak terbatas

Page 48: 1 Slide Lapkas Neuro Vicca

Saraf kranial

• N. I Nervus Olfaktorius

Fungsi PenghiduDextra Sinistra

Normosmia Normosmia

Page 49: 1 Slide Lapkas Neuro Vicca

N. II Nervus Optikus

Dextra Sinistra

Visus Baik Baik

Lapang Pandang Kontak tidak adekuat Kontaktidak adekuat

Funduskopi Sudahdilakukan tetapi

tidak jelas ditemukan

Sudah dilakukan tetapi

tidak jelas ditemukan

Page 50: 1 Slide Lapkas Neuro Vicca

N III,IV,VI Nervus Okulomotorius, Nervus Trokhlearis, Nervus Abdusen

Dextra Sinistra

Ptosis - -

Pupil

Bentuk

Besar

Diameter

Reflex cahaya

Direk

Indirek

Bulat

Isokor

3 mm

+

+

Bulat

Isokor

3 mm

+

+

Page 51: 1 Slide Lapkas Neuro Vicca

Gerakan Bola Mata

Medial Superior

Medial Nasal

Lateral Superior

Lateral Inferior

Kontak tidak adekuat

Kontak tidak adekuat

Kontak tidak adekuat

Kontak tidak adekuat

Kontak tidak adekuat

Kontak tidak adekuat

Kontak tidak adekuat

Kontak tidak adekuat

Refleks Akomodasi Kontak tidak adekuat Kontak tidak adekuat

Page 52: 1 Slide Lapkas Neuro Vicca

N. V Trigeminus

Motorik

Membuka mulut Simetris, tidak terdapat deviasi rahang

Kekuatan

menggigit

Kekuatan sama antara rahang kanan dan kiri

Page 53: 1 Slide Lapkas Neuro Vicca

Sensibilitas (sensasi raba dengan sentuhan tisue)

Nyeri Raba Suhu

Ramus oftalmik KTA KTA KTA

Ramus

maksilaris

KTA KTA KTA

Ramus

mandibularis

KTA KTA KTA

Page 54: 1 Slide Lapkas Neuro Vicca

Refleks

Refleks kornea +/+

Refleks bersin Tidak dilakukan, KTA

Page 55: 1 Slide Lapkas Neuro Vicca

N. VII FacialMotorik : Pasif

Wajah (pasien nyengir) Parese N.VII kiri sentral

Gerakan menutup mata Kedua kelopak mata tertutup rapat

Mengangkat alis Kedua alis dapat diangkat

Menjulurkan lidah Simetris +/+

Sensoris : pengecapan 2/3 anterior lidah

Rasa manis Tidak dilakukan, Kontak tidak adekuat

Rasa asin Tidak dilakukan, Kontak tidak adekuat

Rasa asam Tidak dilakukan, Kontak tidak adekuat

Rasa Pahit Tidak dilakukan, Kontak tidak adekuat

Page 56: 1 Slide Lapkas Neuro Vicca

N. VIII VestibulokoklearisFungsi Pendengaran

Tes Bisik Tidak dilakukan, Kontak tidak adekuat

Tes Schwabach Tidak dilakukan, Kontak tidak adekuat

Tes Rinne Tidak dilakukan, Kontak tidak adekuat

Tes Weber Tidak dilakukan, Kontak tidak adekuat

Tes Keseimbangan

Tes Romberg Tidak dilakukan, pasien hemiplegi kiri

Tandem walking Tidak dilakukan, pasien hemiplegi kiri

Tes telunjuk hidung Tidak dilakuan, kontak tidak adekuat

Tes diadokinesia Tidak dilakuan, kontak tidak adekuat

Page 57: 1 Slide Lapkas Neuro Vicca

N. IX, N. X Nervus Glosofaringeus, Nervus Vagus

Pasif : Letak uvula Uvula ditengah, letak simetris

Aktif

Dengan mengucapkan “aah!” Tidak dilakuan, kontak tidak adekuat

Refleks Muntah Tidak dilakuan, kontak tidak adekuat

Menelan Tidak terdapat gangguan menelan

Page 58: 1 Slide Lapkas Neuro Vicca

N. XI Assesorius

Memalingkan wajah Dapat dilakukan ke kanan dan kiri tanpa

kesulitan, kekuatan tidak dilakukan (kontak tidak

adekuat)

Mengangkat bahu Tidak dilakuan, kontak tidak adekuat

Page 59: 1 Slide Lapkas Neuro Vicca

N. XII Hypoglosus

Sikap lidah Lidah ditengah (tidak ada deviasi)

Fasikulasi -/-

Tremor -/-

Atrophy -/-

Page 60: 1 Slide Lapkas Neuro Vicca

Pemeriksaan motorik

• Kekuatan Otot Pasien hemiplegi kiri

Tangan kanan diikat• Tonus : Baik• Atrofi : Tidak ada• Klonus Patella : -/-• Klonus Achilles : -/-

? 0

3 0

Page 61: 1 Slide Lapkas Neuro Vicca

Pemeriksaan sensorik

• Nyeri : Ekstremitas Atas : tidak dilakukan, kontak tidak adekuat

Ekstremitas Bawah : tidak dilakukan, kontak tidak adekuat• Raba : Ekstremitas Atas : tidak dilakukan, kontak tidak

adekuat Ekstremitas Bawah : tidak dilakukan, kontak tidak

adekuat• Suhu : Ekstremitas Atas : tidak dilakukan, kontak tidak

adekuat Ekstremitas Bawah : tidak dilakukan, kontak tidak adekuat

Page 62: 1 Slide Lapkas Neuro Vicca

Reflrks Fisiologis

– Refleks biseps : +/+– Refleks patella : -/-– Refleks achilles : -/-

Refleks patologis

– Babisnski : +/+– Chaddock : +/+

Page 63: 1 Slide Lapkas Neuro Vicca

Fungsi Vegetatif

Miksi BAK normal

Defekasi BAB normal

Fungsi LuhurPemeriksaan MMSE : tidak dilakukan kontak tidak adekuat

Page 64: 1 Slide Lapkas Neuro Vicca

Diagnosisi Kerja• Stroke PIS kanan dengan diagnosis Hipertensi

Diagnosis Banding• Stroke Infark

Rencana Pemeriksaan• Pemeriksaan laboratorium• EKG• CT-scan• MRI

Page 65: 1 Slide Lapkas Neuro Vicca

Pemeriksaan penunjang• Pemeriksaan laboratorium 16/11/14 (01:07)

Hasil Nilai rujukan Satuan

Hemoglobin 11,8 * 12-16 g/dL

Hematokrit 33,3 * 37-47 %

Eritrosit 4,23 4.2-5.4 10^6 / uL

Leukosit 9,4 4.8-10.8 10^3 / uL

Trombosit 262 150-450 10^3 / uL

MCV 78,8 80-94 fL

MCH 27,9 27-31 Pg

MCHC 35,4 33-37 %

RDW-SD 45,8 37-54 fL

PDW 15,8 9-14 fL

MPV 8,8 8-12 fL

Page 66: 1 Slide Lapkas Neuro Vicca

Differential

LYM % 9,1 * 26-36 %

MXD % 5 0-11 %

NEU % 84 * 40-70 %

EOS % 1,4 1-3 %

BAS % 0,5 <1 %

Absolut

LYM# 0,86 * 1.00-1.43 10^3/uL

MXD# 0,46 0-1.2 10^3/uL

NEU# 7,88 1.8-7.6 10^3/uL

Page 67: 1 Slide Lapkas Neuro Vicca

Pemeriksaan Laboratorium 17/11/2014 (06:23)

Kimia Klinik Hasil Nilai rujukan Satuan

Glukosa Darah

Glukosa darah Puasa 75 70-110 mg%

Lemak

Kolesterol total 127 <200

Kelesterol HDL 45,5 * >50 mg%

Kolesterol LDL 71,5 <130 mg%

trigliserida 50 <150 mg%

Page 68: 1 Slide Lapkas Neuro Vicca

Fungsi Hati

SGOT 44 * 15-37 U/L

SGPT 46 12-78 U/L

Fungsi Ginjal

Ureum 10,2 10-50 mg%

Kreatinin 0,8 0,5-1,0 mg%

Asam Urat 4,10 2,4-5,7 mg%

Elektrolit

Natrium (Na) 136,3 135-148 mEq/L

Kalium (K) 2,50 * 3,50-5,30 mEq/L

Calcium ion 1,00 * 1,15-1,29 Mmol/L

Page 69: 1 Slide Lapkas Neuro Vicca

Pemeriksaan EKG

Page 70: 1 Slide Lapkas Neuro Vicca

Penatalaksanaan

• Tindakan Awal– Bed Rest– Kepala dan tubuh atas dalam posisi 300 dengan bahu pada sisi

lemah diganjal dengan bantal– Pemasangan infus (RL 16 tetes/menit)

Pengobatan• Lasix 1x1 amp• Manitol 200-150-150/ 8 jam• Neucolin 3x500 mg• Plasminex 3x500 mg

Page 71: 1 Slide Lapkas Neuro Vicca

Prognosisi

• Quo Ad Vitam : bonam• Quo Ad Functionam : dubia ad bonam

Page 72: 1 Slide Lapkas Neuro Vicca

Follow upTanggal Hasil pemeriksaan Terapi

17.11.14

S : lemah tubuh sebelah kiri RL 16 gtt/menit

Lasix 1x1 amp

Manitol 200-150-150/ 8 jam

Neucolin 3x500 mg

Plasminex 3x500 mg

O : Somnolen, kontak tidak adekuat

GCS (E2M5V1) = 8 (pasien hemiplegi kiri)

TTV = T : 130/70 mmHg

N : 100 kali/ mn, regular, KA

R : 20 kali/mn, regular

S : 37.4 °C

RM = KK (-), Laseque terbatas (-/-), Kernig terbatas (-/-),

Brudzinski I (-/-) Brudzinski II (-/-), Brudzinski III (-/-)

terbatas (-/-)

Page 73: 1 Slide Lapkas Neuro Vicca

Tanggal Hasil pemeriksaan Terapi

17.11.14

So. Pupil bulat isokor ɸ ODS 3 mm

RC +/+

GBM baik ke segala arah

Wajah simetris, lidah simetris

Mot. 3 0

0 0

Sen. + +

+ +

RF. BPR +/+, PPR +/+, APR +/+

RP. Babinski +/+, chaddock +/+

Veg. BAK (+)

BAB (-)

A: Stroke PIS kanan dengan factor resiko Hipertensi

Page 74: 1 Slide Lapkas Neuro Vicca

Mengapa pasien ini di diagnosis stroke hemoragik ?

• Definisi • Gangguan defisit neurologis baik fokal atau

global yang terjadi secara mendadak yang disebabkan oleh gangguan peredaran darah otak (baik tersumbatnya aliran darah maupun pecahnya pembuluh darah), lebih dari 24 jam dan mempunyai pola gejala yang berhubungan dengan waktu.

Page 75: 1 Slide Lapkas Neuro Vicca

• Pada pasien ini didapatkan :• Berdasarkan anamnesis didapatkan defisit

neurologis fokal dengan adanya hemiparese kiri yang terjadi mendadak saat pasien beraktivitas dan sifatnya menetap,terdapat tanda-tanda TTIK (nyeri kepala, muntah) serta Tekanan darah meningkat tinggi dari biasanya. Keluhan ini terjadi >24 jam mulai dari kejadian sampai follow-up terakhir.

Page 76: 1 Slide Lapkas Neuro Vicca

Perbedaan stroke infark dan stroke perdarahan dalam mendiagnosa pasien

Stroke Non Hemoragik Stroke Hemoragik

- Kelumpuhan/kelemahan terjadi saat pasien istirahat (pada saat tidur atau pada saat pasien baru bangun tidur)

- Kelumpuhan/kelemahan terjadi saat pasien beraktivitas*

- Tidak terdapat tanda-tanda TTIK (nyeri kepala, muntah, kejang, penurunan kesadaran)

- Terdapat tanda-tanda TTIK (nyeri kepala, muntah, kejang, penurunan kesadaran)*

- Tekanan darah tidak meningkat tinggi

- Tekanan darah meningkat tinggi dari biasanya*

Page 77: 1 Slide Lapkas Neuro Vicca

Mekanisme hipertensi menyebabkan stroke hemoragik?

• Timbulnya infark serebral regional dapat juga disebabkan oleh pecahnya arteri serebral.Daerah distal dari tempat dinding arteri pecah, tidak lagi kebagian darah sehingga wilayah tersebut menjadi iskemik dan kemudian menjadi infark yang tersiram daerah ekstravasal hasil perdarahan.Daerah infark itu tidak berfungsi lagi sehingga menimbulkan deficit neurologic, yang biasanya berupa hemiparalisis.Dan daerah ekstravasal yang tertimbun intraserebral merupakan hematoma yang cepat menimbulkan kompresi pada seluruh isi tengkorak berikut bagian rostral batang otak.

Page 78: 1 Slide Lapkas Neuro Vicca

• Keadaan demikian menimbulkan koma dengan tanda-tanda neurologi yang sesuai dengan kompresi akut terhadap batang otak secara restrokaudal, yang terjadi dari gangguan pupil, pernapasan, tekanan darah sistemik dan nadi.Apa yang dilukiskan di atas ialah gambaran hemoragia intraserebral yang di dalam klinik dikenal sebagai apopleksia serebri atau “hemorrhagic stroke”.

Page 79: 1 Slide Lapkas Neuro Vicca

penatalaksanaan

Nutrisi• Nutrisi enteral paling lambat dalam 48 jam.• Beri makanan lewat pipa orogastrik bila

terdapat gangguan menelan atau kesadaran menurun.

• Pada keadaan akut kebutuhan kalori 25-30 kkal/kg/hari

Page 80: 1 Slide Lapkas Neuro Vicca

Penatalaksanaan medik yang lain• Hiperglikemia pada stroke akut harus diobati dan

terjaga normoglikemia.• Jika gelisah dapat diberikan benzodiazepin atau obat

anti cemas lainnya.• Analgesik dan anti muntah sesuai indikasi• Berikan H2 antagonist, apabila ada indikasi.• Mobilisasi bertahap bila hemodinamik dan pernafasan

stabil.• Rehabilitasi

Page 81: 1 Slide Lapkas Neuro Vicca

DAFTAR PUSTAKA

• Baehr M, Frotscher M. Duus. 2010. Topical Diagnosis in Neurology. 4th revised edition. NewYork : Thieme.

• Kelompok Studi Stroke PERDOSSI. 2007. Pencegahan Sekunder Stroke dalam Guideline Stroke. Jakarta.

• Lumbantobing, S.M. Neurologi klinis Pemeriksaan Fisik dan Mental.Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia. Jakarta. 2010.

• Mardjono, M. Sidharta, P. Neurologi klinis Dasar. Dian Rakyat. Jakarta. 2006.

• Setyopranoto, Ismail. 2011. Stroke: Gejala dan Penatalaksanaan. Kepala Unit Stroke RSUP Dr Sardjito/ Bagian Ilmu Penyakit Saraf, Fakultas Kedokteran Universitas Gadjah Mada : Yogyakarta.