Top Banner
MODUL PELATIHAN PEMBANGUNAN INDEKS KERENTANAN PANTAI Modul Pengolahan Data Tinggi Gelombang Signifikan Disusun oleh : Erwin Maulana M. Tri Hartanto 2010
15

06. Modul Pengolahan Data Tinggi Gelombang

Jan 14, 2017

Download

Documents

doantuong
Welcome message from author
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
Page 1: 06. Modul Pengolahan Data Tinggi Gelombang

MODUL PELATIHAN PEMBANGUNAN

INDEKS KERENTANAN PANTAI

Modul Pengolahan Data Tinggi Gelombang Signifikan

Disusun oleh :

Erwin Maulana

M. Tri Hartanto

2010

Page 2: 06. Modul Pengolahan Data Tinggi Gelombang

1

Pendahuluan

Tinggi gelombang signifikan (significant wave height) adalah rata-rata tinggi

gelombang (dari puncak ke lembah) dari sepertiga gelombang laut tertinggi. Dalam

kerentanan pesisir, significant wave height menjadi suatu parameter yang berkaitan

dengan bahaya penggenangan pesisir. Pemanfaatan data gelombang ini mengingat

sangat kurangnya data gelombang dalam skala nasional di perairan Indonesia.

Mengingat jarang sekali terdapat data pengamatan gelombang in situ, sehingga

memerlukan data yang berasal dari satelit altimetri.

Data gelombang berasal dari ECMWF (European Centre for Medium-Range

Weather Forecasts) ini dapat diunduh dari http://ecmwf.int/. Metode pemrosesan data

yang digunakan adalah reanalisis, model dan asimilasi (numerical weather prediction)

data satelit serta data insitu Organisasi ini menyediakan peramalan jangka menengah-

panjang untuk data-data atmosfer/cuaca serta super-fasilitas komputasi untuk penelitian

ilmiah dan bekerjasama secara keilmuan maupun teknis dengan agen satelit dan komisi

Eropa. ECMWF juga merupakan hasil pengembangan meteorologi secara dinamis dan

sinoptik lebih dari 100 tahun dan lebih dari 50 tahun pengembangan prediksi cuaca

secara numerik (Numerical Weather Prediction).

Tujuan

Tujuan dari modul ini adalah agar setiap peserta mampu melakukan perolehan, pengolahan dan integrasi data untuk penentuan Indeks Kerentanan Pesisir.

Page 3: 06. Modul Pengolahan Data Tinggi Gelombang

2

Tahapan Pengolahan

1. Perolehan data dari http://ecmwf.int/, akan muncul sbb:

2. Pada bagian Hot links klik bagian Data sehingga akan muncul sbb:

3. Klik The ECMWF Research Data Server for publicly available data for research use

akan muncul sbb:

Klik Retrieve data from the ECMWF Interim Re-Analysis untuk mendapatkan data

ramalan tahun sekarang, dan muncul tampilan sbb:

Page 4: 06. Modul Pengolahan Data Tinggi Gelombang

3

4. Pilih kisaran waktu yang diinginkan, sebaiknya pilih , agar data yang dihasilkan

tidak terlalu besar dan mudah disesuaikan dalam pengelompokkan data agar

memudahkan dalam pengolahan.

5. Selanjutnya pada page yang sama pilih jam dan step waktu yang diinginkan seperti

pada tampilan berikut :

6. Pilih parameter yang akan digunakan, sbb :

7. Pilih parameter yang akan digunakan dalam kajian ini data yang digunakan adalah Significant wave height. Kemudian tekan conditions of use yang berada dibawah.

Page 5: 06. Modul Pengolahan Data Tinggi Gelombang

4

8. Lalu masuk pada lembar seperti dibawah ini, masukkan informasi anda dan klik Accept.

Kemudian tampilan layar akan kembali ke lembar yang awal, dan lakukan kembali seperti diatas. Lalu tekan pada bagian bawah page.

9. Lembar selanjutnya seperti pada gambar dibawah ini!

Klik untuk memilih area, bagian yang atas merupakan keterangan data yang

akan dipilih, jika sudah sesuai are klik Now maka selanjutnya akan dilihat tampilan

sbb :

Page 6: 06. Modul Pengolahan Data Tinggi Gelombang

5

Klik custom untuk membuat area berdasarkan koordinat tertentu, setelah itu akan

muncul tampilan sbb :

Masukkan koordinat batas area dan nama area, perlu diperhatikan bahwa pada

longitude tanda (-) adalah Bujur Barat dan (+) adalah Bujur Timur, selanjutnya

pada latitude tanda (-) adalah Lintang Selatan dan (+) adalah Lintang Utara. Klik

sehingga muncul area dan nama sesuai dengan koordinat yang telah dimasukkan.

Sebaiknya kita memilih area yang lebih luas (seluruh Indonesia) agar kita tidak

terlalu sering melakukan Download.

10. Klik Now untuk mendownload data sesuai area yang telah dibuat, dan tampilannya

sbb : lalu klik nc untuk mulai mendownload.

Page 7: 06. Modul Pengolahan Data Tinggi Gelombang

6

11. Pengolahan data rata-rata tinggi gelombang signifikan yang sudah didownload

diawali dengan mengekstrak data berformat NetCdf (*.nc) dengan menggunakan

ODV (Ocean Data View) menjadi data berformat teks (*.txt). Terlebih dahulu kita

buka di perangkat lunak ODV (Ocean Data View). Lalu pilih File > open data yang

sudah disimpan di Local Disk D:\ > @-IK-Training > Modul-6-RTGL > 1-Data_Asli.

12. Akan tampil seperti gambar dibawah ini, lalu klik pada longitude yang disebelah

kiri sambil menekan Ctrl dan klik semua variabel sampai semuanya terblok. Lalu

tekan Next.

Klik Next> karena semua variabel yang terdapat pada sheet data secara otomatis

sudah di Associate dengan variabel yang dimiliki oleh ODV.

Page 8: 06. Modul Pengolahan Data Tinggi Gelombang

7

Pilih Use dummy variable agar data terekstrak dalam format *txt berdasarkan

urutan sebaran data, tetapi apabila kita memilih use decimal date (header) data

yang terekstrak dalam format *txt berdasarkan urutan waktu setiap stasiun.

Pilih into zoom untuk mengcroop data berdasarkan wilayah yang akan digunakan.

Lalu finish

13. Mengcroop wilayah yang akan digunakan pada lembar ini dengan cara mengklik

kanan diluar peta lalu pilih windows properties > map

Page 9: 06. Modul Pengolahan Data Tinggi Gelombang

8

Sehingga terlihat tampilan seperti dibawah ini, pilih domain berdasarkan wilayah

yang akan digunakan, pada area yang berkoordinat batas 0.5o LS – 12.5o LS dan

101.5o BT – 118.5o BT. lalu tekan Ok

14. Untuk mengexport data ke format *txt dengan cara tekan export pada bagian atas

lalu pilih ODV spreadsheet. Simpan file pada folder \2-Data_Eksport_ODV, Lalu

tekan save.

15. Selanjutnya data dengan interval 6 jam-an tersebut dirata-ratakan tiap tahun dan

hasilnya berupa rata-rata tinggi gelombang signifikan per tahun. Terlebih dahulu

kita buka data yang sudah terekstrak dalam format *txt di Microscoft Excell,

dilanjukan dengan seleksi data, data yang akan digunakan yaitu longitude, latitude

dan Significant wave height. Sebelum kita mulai rata-rata terlebih dahulu kita

urutkan data per stasiun dengan melakukan perintah Sort & Filter data pada

lembar kerja excell, dengan memblok semua data terlebih dahulu, klik Sort & Filter

Page 10: 06. Modul Pengolahan Data Tinggi Gelombang

9

> Custom Sort > add level > Sort by (Column A) > Then by (Column B) seperti

terlihat pada gambar sbb:

Data yang sudah terurut berdasarkan titik stasiun kita rata-ratakan selama per

tahun.

16. Data yang sudah per tahun maka dilakukan interpolasi hingga ukuran spasial grid

menjadi 1 km x 1 km dengan menggunakan perangkat lunak Surfer sebagai

keperluan informasi yang lebih detail sebagai masukan dalam sel di pantai.

17. Terlebih dahulu kita buka data yang sudah terekstrak dalam format *txt di Surfer.

Seleksi data tersebut pada lembar kerja worksheet dengan cara File > New pilih

Worksheet, data yang akan digunakan yaitu longitude, latitude dan Significant

wave height. Dimana kolom A adalah longitude, kolom B adalah latitude dan kolom

C adalah Significant wave height. Setelah data terseleksi lalu save dalam format

*DAT pada folder \3-Hasil_Seleksi_Lok

Page 11: 06. Modul Pengolahan Data Tinggi Gelombang

10

18. Data yang sudah dalam format *DAT lalu di interpolasi dengan cara, buka lembar

kerja Surfer klik File pilih New Plot. Setelah lembar kerja muncul lalu gunakan

perintah Grid > pilih data. Sehingga dapat terlihat gambar sbb:

Sehingga akan muncul tampilan sbb :

Pilih x sebagai kolom A, y sebagai kolom B dan z sebagai kolom C, untuk Gridding

method kita gunakan Kriging, Output Grid file untuk alamat file yang akan di save.

Grid line Geometry kita cuma hanya mengganti Spacing dengan ukuran spasial

grid menjadi 1 km x 1 km dikarenakan dalam bentuk derajat kita ubah ke decimal

degree dengan nilai Spacing 0.009090909091 x 0.009090909091, setelah semua

terisi klik OK.

19. Setelah proses Kriging selesai lalu dilanjutkan dengan mengkonversi Grid kedalam

format ASCII (xyz) dengan meng croop wilayah yang akan digunakan, dengan cara

membuka hasil grid di program Global Mapper, caranya buka Global Mapper >

Open Your Owen Data Files (data hasil grid) >

Sehingga dapat dilihat seperti

gambar sbb:

Page 12: 06. Modul Pengolahan Data Tinggi Gelombang

11

Akan muncul tampilan sebagai berikut, klik OK

20. Setelah data terbuka lalu klik File > Eksport Raster File and Elevasion Data >

Export XYZ Grid > OK

Akan tampil seperti

dibawah ini: Klik Export Bounds

Page 13: 06. Modul Pengolahan Data Tinggi Gelombang

12

Ubah Lat/Lon, Global Projection, Corner w/size-Global Project dengan batas

koordinat yang di inginkan sesuai dengan domain wilayah pengamatan. Lalu tekan

OK dan Save file dalam format *txt.

21. Langkah selanjutnya dicari tinggi gelombang signifikan yang posisinya terdekat

dengan posisi sel yang ada di pantai untuk setiap tahunnya dengan meng overlay

data sel dengan data titik gelombang, dengan menggunakan perangkat lunak

Surfer.

Buka Surfer > (untuk membuka data titik tinggi gelombang signifikan) Map > New >

Post Map > untuk mengatur Properties Post Map dabel klik pada Post

Untuk membuka sel

Page 14: 06. Modul Pengolahan Data Tinggi Gelombang

13

data dengan cara File > Import > Open file sel data. Dapat dilihat seperti gambar

sbb:

Agar bias melihat titik stasiun kita bisa menggunakan perintah Digitize dengan men

klik Map > Digitize kemudian klik pada titik stasiun, setelah dapat titik koordinat

tinggi gelombang signifikan dengan jarak terdekat, lalu masukan nilai tinggi

gelombang signifikan dan titik koordinat kedalaman format integrasi. Dapat dilhat

pada gambar sbb:

Page 15: 06. Modul Pengolahan Data Tinggi Gelombang

14

Biodata Instruktur 1

Nama : Erwin Maulana

Email : [email protected]

Mobile : 085694901356

Instansi : Institut Pertanian Bogor

Biodata Instruktur 2

Nama : M. Tri Hartanto

Email : tri_itk@@yahoo.com

Mobile : 081314402527

Instansi : Institut Pertanian Bogor