KODE UNIT : C.201220.0154.01 JUDUL UNIT : Mengoperasikan Unit Phospho Gypsum Conveyor DESKRIPSI UNIT : Unit ini mencakup aspek pengetahuan, keterampilan dan sikap kerja yang dibutuhkan dalam mengoperasikan unit Phospho Gypsum Conveyor. ELEMEN KOMPETENSI KRITERIA UNJUK KERJA 1. Menyiapkan start up unit Phospho Gypsum Conveyor 1.1 Mesin (peralatan) unit Phospho Gypsum Conveyor diperiksa kesiapannya. 1.2 Prasarana (power,CLW) dipastikan tersedia. 1.3 Mesin (peralatan) down stream dipastikan sudah operasi (running). 1.4 Phospho Gypsum dari PA/IS yang dipindahkan dipastikan sudah siap. 2. Melaksanakan start up unit Phospho Gypsum Conveyor 2.1 Mode COS lokal & manual dipilih. 2.2 Unit Phospho Gypsum Conveyor dijalankan sesuai IK. 2.3 Mode COS remote & auto dipilih 3. Mengendalikan kondisi operasi unit Phospho Gypsum Conveyor 3.1 Bahan baku phospo gypsum dari PA/IS dipilih. 3.2 Distribusi phospho gypsum (IS,ZAII, Purifikasi) diatur. 3.3 Patrol periodik unit Phospho Gypsum
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
KODE UNIT : C.201220.0154.01JUDUL UNIT : Mengoperasikan Unit Phospho Gypsum
Conveyor DESKRIPSI UNIT : Unit ini mencakup aspek pengetahuan,
keterampilan dan sikap kerja yang dibutuhkan dalam mengoperasikan unit Phospho Gypsum Conveyor.
ELEMEN KOMPETENSI
KRITERIA UNJUK KERJA
1. Menyiapkan start up unit Phospho Gypsum Conveyor
1.1 Mesin (peralatan) unit Phospho Gypsum Conveyor diperiksa kesiapannya.
1.2 Prasarana (power,CLW) dipastikan tersedia.
1.3 Mesin (peralatan) down stream dipastikan sudah operasi (running).
1.4 Phospho Gypsum dari PA/IS yang dipindahkan dipastikan sudah siap.
2. Melaksanakan start up unit Phospho Gypsum Conveyor
2.1 Mode COS lokal & manual dipilih.
2.2 Unit Phospho Gypsum Conveyor dijalankan sesuai IK.
2.3 Mode COS remote & auto dipilih
3. Mengendalikan kondisi operasi unit Phospho Gypsum Conveyor
2.1.4 Weagher2.1.5 Pull Cord Swicth2.1.6 Deviation Swicth2.1.7 Speed Swicth2.1.8 Bag Stop2.1.9 Amppere Meter2.1.10 Alat komunikasi Radio HT & pesawat telpon
2.2 Perlengkapan 2.2.1 Palu Kayu 2.2.2 Stick (tombak besi)2.2.3 Sekrop2.2.4 SCW 2.2.5 Alat tulis ( log sheet,log book)
2.3. Alat pelindung diri (APD)2.3.1 Safety helmet2.3.2 Safety Shoes/Boot Karet2.3.3 Gas masker2.3.4 Goggle2.3.5 Sarung tangan kulit
3. Peraturan yang diperlukan 3.1 (tidak ada.)
4. Norma dan standar 4.1 Norma
4.1.1 (tidak ada.)4.2 Standar
4.2.1 Standard Operating Procedure.4.2.2 Instruksi Kerja yang terkait.
PANDUAN PENILAIAN1. Konteks Penilaian
1.1 Penilaian dilakukan untuk mengetahui kemampuan yg meliputi pengetahuan, ketrampilan dan sikap kerja dalam mengoperasikan unit Phospho Gypsum Conveyor.
1.2 Penilaian dapat dilakukan dengan metode tes lisan, test tulis, simulasi gambar/diagram proses dan/atau praktek lapangan.
1.3 Penilaian dilakukan di tempat kerja (workshop) dan/atau di tempat uji kopetensi (TUK).
2. Persyaratan KompetensiUnit kompetensi yang harus dikuasai sebelum pelaksanaan uji kompetensi ini:2.1 C.201220.0178.01 Mempunyai kompetensi mengoperasikan Belt
Conveyor.
3. Pengetahuan dan keterampilan yang diperlukan3.1Pengetahuan
3.1.1. Prinsip kerja unit Phospho Gypsum Conveyor.3.1.2. Memahami sifat-sifat dari material bahan yang
didistribusikan.3.1.3. Mengetahui macam – macam safety devide perlatan.3.1.4. Mengetahui macam–macam jenis dan fungsi alat
pelindung diri.3.2 Keterampilan
3.2.1 Mengoperasikan Phospho Gypsum Conveyor.3.2.2 Mampu mengoperasikan tripper conveyor.3.2.3 Menggunakan alat komunikasi radio HT/Telpon.3.2.4 Menggunakan alat pelindung diri keselamatan kerja.
4. Sikap kerja yang diperlukan4.1 Teliti4.2 Disiplin
4.3 Cermat
5. Aspek kritis5.1 Memeriksa pengaturan distribusi phospho gypsum ke IS, ZAII,
Purifikasi.
KODE UNIT : C.201220.0155.01JUDUL UNIT : Mengoperasikan Unit Purified Gypsum
Conveyor DESKRIPSI UNIT : Unit ini mencakup aspek pengetahuan, keterampilan
dan sikap kerja yang dibutuhkan dalam mengoperasikan unit Purified Gypsum Conveyor.
ELEMEN KOMPETENSI
KRITERIA UNJUK KERJA
1. Menyiapkan start up unit Purified Gypsum Conveyor
1.1 Mesin (peralatan) unit Purified Gypsum Conveyor diperiksa kesiapannya.
1.2 Prasarana (power,SCW) dipastikan tersedia
1.3 Mesin (peralatan) down stream (CR plant) dipastikan sudah siap menerima umpan.
1.4 Mesin (peralatan) up stream (filtrasi) dipastikan sudah beroperasi.
2. Melaksanakan start up unit Purified Gypsum Conveyor
2.1 Model COS lokal & manual) dipilih.
2.2 Unit Purified Gypsum Conveyor dijalankan sesuai IK.
2.3 Model COS remote & auto dipilih.
3. Mengendalikan kondisi operasi unit Purified Gypsum Conveyor
3.1 Purified Gypsum yang dikirim ke CR dipilih dari filtrasi atau purified storage (PS).
3.2 Bila dipilih dari purified storage dilakukan koordinasi loading.
3.3 Patrol periodik (monitoring) unit Purified Gypsum Conveyor dilakukan.
3.4 Pencatatan data log sheet dilakukan.
ELEMEN KOMPETENSI
KRITERIA UNJUK KERJA
4. Melaksanakan shut down unit Purified Gypsum Conveyor
4.1 Pelaksanaan shut down dikomunikasikan
4.2 Tahapan shut down dilakukan sesuai IK.
4.3 Kondisi peralatan mesin (kelainan) diperiksa.
4.4 Kelainan peralatan dilaporkan kepada unit terkait untuk dilakuksn perbaikan.
5. Pengendalian potensi bahaya unit Purified Gypsum Conveyor
5.1 Identifikasi Potensi bahaya kepada unit Purified Gypsum Conveyor dilakukan.
1.1 Unit kompetensi ini mencakup pekerjaan untuk mengoperasikan unit Purified Gypsum Conveyor.
1.2 Cement Retarder (CR) adalah suatu unit yang memproduksi Granule gypsum.
1.3 Purified Storage (PS) adalah tempat penyimpanan purified gypsum sebagai produksi Unit Purifikasi/bahan baku CR.
1.4 Cange of Swicth (COS) adalah alat untuk merubah cara start lokal/remote & mengaktifkan safety devicy (manual/auto).
2. Peralatan dan perlengkapan yang dibutuhkan2.1 Peralatan
2.1.1 Hopper2.1.2 Damper 2.1.3 Chute
2.1.4 Pull Cord Swicth2.1.5 Deviation Swicth2.1.6 Speed Swicth2.1.7 Bag Stop2.1.8 Amppere Meter2.1.9 Alat komunikasi Radio HT & pesawat telpon
2.2 Perlengkapan 2.2.1 Palu Kayu 2.2.2 Stick 2.2.3 SCW 2.2.4 Alat tulis ( log sheet,log book)
2.3. Alat pelindung diri (APD)2.3.1. Safety helmet2.3.2. Safety Shoes2.3.3. Goggle2.3.4. Gas/Dust masker2.3.5. Sarung tangan kulit
3 Peraturan yang diperlukan 3.1 (Tidak ada.)
4 Norma dan standar 4.1 Norma
4.1.1 (tidak ada.)4.2 Standar
4.2.1 Standard Operating Procedure.4.2.2 Instruksi Kerja yang terkait.
PANDUAN PENILAIAN1. Konteks Penilaian
1.1 Penilaian dilakukan untuk mengetahui kemampuan yg meliputi pengetahuan, ketrampilan dan sikap kerja dalam mengoperasikan unit Purified Gypsum Conveyor.
1.2 Penilaian dapat dilakukan dengan metode tes lisan, test tulis, simulasi gambar/diagram proses dan/atau praktek lapangan.
1.3 Penilaian dilakukan di tempat kerja (workshop) dan/atau di tempat uji kopetensi (TUK).
2. Persyaratan KompetensiUnit kompetensi yang harus dikuasai sebelum pelaksanaan uji kompetensi ini:2.1 C.201220.0178.01 Mempunyai kompetensi mengoperasikan Belt
Conveyor.
3. Pengetahuan dan keterampilan yang diperlukan3.1 Pengetahuan
3.1.1 Prinsip kerja unit Purified Gypsum Conveyor.3.1.2 Memahami sifat-sifat material Purified Gypsum yang
didistribusikan.3.1.3 Mengetahui macam – macam safety devide perlatan.3.1.4 Mengetahui macam – macam jenis dan fungsi alat pelindung
diri.3.2 Keterampilan
3.2.1 Mengoperasikan Purified Gypsum Conveyor.3.2.2 Menggunakan alat pelindung diri keselamatan kerja3.2.3 Menggunakan alat komunikasi radio HT/Telpon
4. Sikap kerja yang diperlukan4.1 Teliti4.2 Disiplin4.3 Cermat
5. Aspek kritis5.1 Mimilih Purified Gypsum dari filtrasi/purified storage (PS) yang
dikirim ke CR .
KODE UNIT : C.201220.0156.01JUDUL UNIT : Mengoperasikan Slurry TankDESKRIPSI UNIT : Unit ini meliputi pengetahuan, ketrampilan dan
sikap kerja yang dibutuhkan untuk mengoperasikan unit Slurry Tank.
ELEMEN KOMPETENSI
KRITERIA UNJUK KERJA
1. Menyiapkan start Slurry Tank
1.1. Bahan feeder (phospho gypsum) slury tank dipastikan tersedia.
1.2 Tangki dipastikan sudah siap operasi.
1.3 Agitator dipastikan sudah siap operasi.
1.4 Mesin (peralatan) up stream dipastikan siap beroperasi (running).
15. Mesin (peralatan) down stream dipastikan siap menerima umpan
5.3 Alat pelindung diri dipastikan dipakai personil yang terlibat.
BATASAN VARIABEL1. Konteks Variabel
1.1 Unit ini berlaku untuk kegiatan menyiapkan start up slurry tank, melaksanakan start dan shut down slurry tank, mengendalikan operasi, mengamankan dan Mengendalikan bahaya di slurry tank.
1.2 Netrlized Water (NW) adalah cairan yang berasal dari air limbah yang diproses kembali untuk dinetralkan PH-nya dan dimanfaatkan lagi untuk proses produksi.
1.3 Clarified Water (CLW) adalah air yang disediakan untuk proses produksi dalam suatu perusahaan.
1.4 Instrument Air (AI) adalah udara bertekanan yang berfungsi mengontrol alat instrumentasi.
2. Peralatan dan perlengkapan yang dibutuhkan2.1 Peralatan
2.3 . Alat Pelindung Diri (APD)2.3.1 Safety helmet2.3.2 Boot Karet2.3.3 Gas masker2.3.4 Sarung tangan karet2.3.5 Ear plug
3. Peraturan yang diperlukan 3.1 (tidak ada.)
4. Norma dan standar 4.1 Norma
41.1 (tidak ada.)4.2 Standar
4.2.1 Standard Operating Manual4.2.2 Instruksi Kerja
PANDUAN PENILAIAN1. Konteks Penilaian
1.1 Penilaian dilakukan untuk mengetahui kemampuan yang meliputi aspek pengetahuan, ketrampilan dan sikap kerja dalam melaksanakan pekerjaan mengoperasikan slurry tank.
1.2 Metode asesmen yang dapat diterapkan meliputi metode obsevasi lapangan, tes lisan, tes tertulis, demonstrasi/ simulasi, verifikasi bukti/portopolio dan wawancara.
1.3 Tempat penilaian di warkshop, di tempat kerja, dan atau di tempat uji kompetensi.
2. Persyaratan Kompetensi2.1 ( tidak ada.)
3. Pengetahuan dan keterampilan yang diperlukan3.1 Pengetahuan
3.1.3 Memahami spesifik komposisi kimia bahan yang di handling dan bahayanya terhadap manusia.
3.1.4 Menguasai pengetahuan mengenai alat pelindung diri keselamatan kerja.
3.2 Keterampilan 3.2.1 Menjalankan dan mematikan alat pengaduk slurry. 3.2.2 Menggunakan alat keselamat kerja/alat pelindung diri. 3.2.3 Menggunakan alat komunikasi Handy Talky dan telepon.
1.1 Unit kompetensi ini mencakup kegiatan menyiapkan start up, melaksanakan start dan shut down, mengendalikan operasi, mengamankan dan mengendalikan bahaya unit Filtrasi..
1.2 Cange of Swicth (COS) adalah alat untuk merubah cara start lokal/remote & mengaktifkan safety devicy (manual-auto).
2. Peralatan dan perlengkapan yang dibutuhkan2.1 Peralatan
2.1.1 Vacum pump2.1.2 Fan blower2.1.3 Pompa2.1.4 Belt Conveyor2.1.5 Received Tank2.1.6 Vacum Receiver
2.1.7 Mis Separator2.1.8 PIT (Bak)2.1.9 Damper 2.1.10 Filter Clocth2.1.11 Wear Belt2.1.12 Chute2.1.13 Aligning Mekanis2.1.14 Take-up Roll2.1.15 Rotation Detektor2.1.16 Limit Swicth Wear Belt2.1.17 Box Slury2.1.18 Box Steam2.1.19 Pressure /Temperatur Indikator2.1.20 Amppere Meter2.1.21 Alat komunikasi Radio HT & pesawat telpon
2.2 Perlengkapan 2.2.1 Washing Water2.2.2 Sealing Water2.2.3 Palu Kayu 2.2.4 Stick 2.2.5 Sekrop2.2.6 Instrument Air 2.2.7 SCW 2.2.8 Alat tulis ( log sheet,log book)
2.3. Alat pelindung diri (APD)2.3.1. Safety helmet2.3.2. Boot plastik2.3.3. Kacamata2.3.4. Gas masker2.3.5. Sarung tangan kulit
3 Peraturan yang diperlukan
3.1 (tidak ada.)
4 Norma dan standar 4.1 Norma
4.1.1 (tidak ada.)4.2 Standar
4.2.1 Standard Operating Procedure.4.2.2 Instruksi Kerja yang terkait.
PANDUAN PENILAIAN1. Konteks Penilaian
1.1 Penilaian dilakukan untuk mengetahui kemampuan yg meliputi pengetahuan, ketrampilan dan sikap kerja dalam mengoperasikan unit Fiitrasi.
1.2 Penilaian dapat dilakukan dengan metode tes lisan, test tulis, simulasi gambar/diagram proses dan/atau praktek lapangan.
1.3 Penilaian dilakukan di tempat kerja (workshop) dan/atau di tempat uji kopetensi (TUK).
2. Persyaratan KompetensiUnit kompetensi yang harus dikuasai sebelum pelaksanaan uji kompetensi ini:2.1 C.201220.0183.01 Mempunyai kompetensi mengoperasikan
Pompa 2.2 C.201220.0184.01 Mempunyai kompetensi mengoperasikan
Vacum Pump
3. Pengetahuan dan keterampilan yang diperlukan3.1Pengetahuan
3.1.1 Prinsip kerja pengoperasian unit Filtrasi.3.1.2 Menguasai filosofi unit Filtrasi.3.1.3 Memahami sifat - sifat dari material Gypsum.3.1.4 Mengetahui macam – macam jenis dan fungsi alat pelindung
diri.
3.2 Keterampilan 3.2.1 Mengoperasikan unit filtrasi3.2.2 Melakukan check sampling fisual slury3.2.3 Menggunakan alat pelindung diri keselamatan kerja
4. Sikap kerja yang diperlukan4.1 Teliti4.2 Disiplin4.3 Cermat
5. Aspek kritis5.1 Memeriksa sampling kondisi fisual konsentrasi, temperatur,
ketebalan cake, flow slury, speed filter, PH.
KODE UNIT : C.201220.0158.01JUDUL UNIT : Mengoperasikan Unit Hoist Crane DESKRIPSI UNIT
: Kompetensi ini mencakup pengetahuan, ketrampilan, dan sikap kerja yang dibutuhkan dalam mengoperasikan unit hoist crane.
ELEMEN KOMPETENSI
KRITERIA UNJUK KERJA
1. Melakukan Persiapan start up unit hoist crane
1.1 Peralatan hoist crane diperiksa kesiapannya.
1.2 Beban/barang yang akan diangkat dipastikan sudah tersedia.
1.3 Lokasi penempatan barang disiapkan.2. Melaksanakan Start-
3.1 Proses pengangkatan/pemindahan barang dilakukan.
3.2 Beban barang tegak lurus dipastikan.3.3 Berat beban hoist crane dipastikan sesuai
SOP.3.4 Moving & Traveling diatur.
4. Melakukan stop unit Hoist crane
4.1 Tahapan stop/shut down dilakukan.4.2 Check kondisi (kelainan) hoist crane
dilakukan.4.3 Kelainan peralatan dilaporkan kepada
unit terkait untuk dilakuksn perbaikan.
ELEMEN KOMPETENSI
KRITERIA UNJUK KERJA
5. Melakukan Pengamanan sistem unit hoist crane
5.1 Safety permit dipastikan ada.5.2 Saran Safety Inspector dipastikan telah
dilakukan.5.3 Identifikasi bahaya pada Unit hoist crane
dilakukan.
BATASAN VARIABEL
1. Konteks variabel
1.1 Unit kompetensi ini mencakup kegiatan menyiapkan start up unit, mengendalikan operasional, stop unit, mengamankan, mengendalikan bahaya Unit hoist crane.
1.2 Safety Inspector adalah petugas dari biro keselamatan kerja yang mengesahkan penerbitan safety permit.
2. Peralatan dan perlengkapan
2.1 Peralatan2.1.1 Motor hoist2.1.2 Seling 2.1.3 Remote control
2.2 Perlengkapan
2.2.1 Radio HT2.3 APD
2.3.1 Safety helmet2.3.2 Safety Shoes2.3.3 Gas masker2.3.4 Sarung tangan
3. Peraturan yang diperlukan
3.1 (tidak ada.)
4. Norma dan standar
4.1 Norma4.1.1 (tidak ada.)
4.2.Standar4.2.1 Standard Operating Procedure4.2.2 Instruksi Kerja yang terkait.
PANDUAN PENILAIAN
1. Konteks penilaian
1.1 Penilaian dilakukan untuk mengetahui kemampuan yg meliputi pengetahuan, ketrampilan dan sikap kerja dalam mengoperasikan unit hoist crane.
1.2 Penilaian dapat dilakukan dengan metode tes lisan, test tulis, simulasi gambar/diagram proses dan/atau praktek lapangan.
1.3 Penilaian dilakukan di tempat kerja (workshop) dan/atau di tempat uji kopetensi (TUK).
2. Persyaratan kompetensi
2.1 (tidak ada.)
3. Pengetahuan dan keterampilan yang diperlukan
3.1 Pengetahuan3.1.1 Prinsip kerja alat angkat.3.1.2 Jenis dan fungsi peralatan serta alat-alat bantu.3.1.3 Jenis-jenis dan fungsi Alat Pelindung Diri
3.2 Keterampilan3.2.1 Menggunakan alat bantu radio HT. 3.2.2 Menggunakan remote control .
4. Sikap kerja yang diperlukan
4.1 Teliti4.2 Cermat 4.3 Disiplin
5. Aspek kritis
5.1 Memeriksa berat beban hoist crane sesuai SOP.
KODE UNIT : C.201220.0159.01
JUDUL UNIT : Mengoperasikan Central Control Room Purifikasi
DESKRIPSI UNIT : Kompetensi ini mencakup pengetahuan,
ketrampilan, dan sikap kerja yang dibutuhkan dalam mengoperasikan unit Central Control Room Purifikasi.
Elemen Kompetensi
Kriteria Unjuk Kerja
1. Melaksanakan persiapan start up unit Central control room
1.1 Peralatan di Central Control Room (CCR) diperiksa kesiapannya.
1.2 Semua peralatan mesin yang dihandle dipastikan sudah siap.
1.1 Unit kompetensi ini mencakup kegiatan menyiapkan start up, melaksanakan start dan shut down pabrik Purifikasi, mengendalikan operasi, mengamankan dan mengendalikan bahaya di pabrik Purifikasi.
1.2 Central control room (CCR) adalah unit yang mengendalikan proses produksi dengan tampilan panel control.
1.3 Cange of Swicth (COS) adalah alat untuk merubah cara start lokal/remote & mengaktifkan safety devicy (manual-auto).
2. Peralatan dan perlengkapan
2.1 Peralatan2.1.1 Pagging system2.1.2 Panel Control2.1.3 Seperangkat computer jaringan2.1.4 Peralatan komunikasi telepon, radio HT2.1.5 Pendingin ruangan PLC Ceentral Control Room
2.2 Perlengkapan
2.2.1 Log Sheet & Log Book2.2.2 Form – form isian administrasi 2.2.3 Alat tulis kantor
2.3 Alat Pelindung Diri2.3.1 Safety Helmet2.3.2.Safety Shoes2.3.3.Dust Masker
3. Peraturan yang diperlukan
3.1 (tidak ada.)
4. Norma dan standar
4.1 Norma 4.1.1 (tidak ada.)4.2 Standar
4.2.1 Standard Operating Procedure4.2.2 Instruksi Kerja yang terkait.
PANDUAN PENILAIAN
1. Konteks penilaian
1.1 Penilaian dilakukan untuk mengetahui kemampuan yg meliputi pengetahuan, ketrampilan dan sikap kerja dalam mengoperasikan
unit Central Control Room Purifikasi.1.2 Penilaian dapat dilakukan dengan metode tes lisan, test tulis,
simulasi gambar/diagram proses dan/atau praktek lapangan.1.3 Metode asesmen dapat diterapkan meliputi metode observasi
lapangan, verifikasi bukti/portofolio dan wawancara. 1.4 Penilaian dilakukan di tempat kerja (workshop) dan/atau di tempat
uji kopetensi (TUK).
2. Persyaratan kompetensi
Unit kompetensi yang harus dikuasai sebelum pelaksanaan uji kompetensi ini:
2.1 Mempunyai kompetensi menoperasikan equipment di Purifikasi Pant
3. Pengetahuan dan keterampilan yang diperlukan
3.1 Pengetahuan3.1.1 Prinsip kerja Central Control Room Purifikasi3.1.2 Filosofi proses produksi Purifikasi3.1.3 Menguasai cara pengoperasian jenis - jenis peralatan di unit
produksi Purifikasi3.1.4 Memahaml Jenis-jenis dan fungsi Alat Pelindung Diri.
3.2 Keterampilan3.2.1 Mengoperasikan computer program exel & ward.3.2.2 Membuat wark order ke pemeliharaan dengan computer
jaringan.3.2.3 Mengisi form – form yang terkait (safety permit)3.2.4 Menggunakan alat komunikasi telepon, radio HT. 3.2.5 Mampu membuat dan mendokumentasikan laporan kerja.3.2.6 Dapat menggunakan alat pelindung diri dengan benar.
4. Sikap kerja yang diperlukan
4.1 Teliti
4.2 Cermat 4.3 Disiplin
5. Aspek kritis
5.1 Mengidentifikasi penyimpangan proses operasi untuk menentukan solusi.
KODE UNIT : C.201220.0160.01JUDUL UNIT : Mengoperasikan Unit Pengelolaan Gypsum
Storage DESKRIPSI UNIT
: Kompetensi ini mencakup pengetahuan, ketrampilan, dan sikap kerja yang dibutuhkan dalam mengoperasikan Unit Pengelolaan Gypsum Storage
ELEMEN KOMPETENSI
KRITERIA UNJUK KERJA
1. Melakukan perencanan Unit Pengelolaan Gypsum Storage
1.1 Ketersediaan Stock bahan baku & product gypsum disiapkan.
1.2 Target pengeluaran product direncanakan1.3 Kwantitas pemakaian bahan baku
direncanakan.1.4 Tempat penyimpanan bahan baku &
product Gypsum disiapkan.2. Melaksanakan Unit
Pengelolaan Gypsum Storage
2.1 Koordinasi dengan unit terkait dilakukan.2.2 Lokasi stock bahan baku & product diatur.2.3 Pelayanan pengeluaran gypsum (granule,
purified, phospho) dilakukan.2.4 Penyediaan stock bahan baku
(purified/phospho) gypsum diatur3. Mengendalikan Unit
Pengelolaan Gypsum Storage
3.1 Pencatatan stock bahan baku & product dilakukan.
3.3 Pencatatan pemakaian bahan baku (purified, phospho) gypsum dilakukan.
3.4 Penyimpanan file data dilakukan3.5 Cros check pengeluaran product dengan
unit kerkait dilakukan.4. Pengamanan Unit
Pengelolaan Gypsum Storage
4.1 Koordinasi dengan sekuriti/satpam dilakukan.
4.2 Koordinasi dengan safety inspector dilakukan.
4.3 Alat angkut (dumtruk) laik operasi dipastikan.
ELEMEN KOMPETENSI
KRITERIA UNJUK KERJA
4.4 Gudang tempat penyimpanan yang aman diperiksa.
5. Pengendalian bahaya Unit Pengelolaan Gypsum Storage
5.1 Identifikasi bahaya Unit Pengelolaan Gypsum Storage dilakukan.
5.2 Evaluasi resiko yang mungkin timbul dilakukan.
5.3 Safety permit (Pekerjaan maintenance) dipastikan ada
BATASAN VARIABEL
1. Konteks variabel
1.1 Unit kompetensi ini mencakup kegiatan merencanakan, melaksanakan, mengendalikan, mengamankan operasional, dan , mengendalikan bahaya Unit Pengelolaan Gypsum Storage
2. Peralatan dan perlengkapan
2.1 Peralatan2.1.1 Intermidied Sorage2.1.2 Purified Storage 2.1.3 Granule Gypsum Storage2.1.4 Weagher2.1.5 Pesawat telepon & Radio HT
2.2 Perlengkapan
2.2.1 Loket Pelayanan2.2.2 Meja – kursi 2.2.3 Alat tulis kantor2.2.4 Papan informasi
2.2.5 Form – form isian2.2.6 Buku – buku pencataan kegiatan2.2.7 Rak File Data
2.3 Alat Pelindung Diri (APD) 2.3.1 safety helmet2.3.2 Safety shoes2.3.3 Gas masker2.3.4 Sarung tangan
3.Peraturan yang diperlukan
3.1 ( tidak ada.)
4. Norma dan standar
4.1 Norma4.1.2 (tidak ada.)
4.2.Standar4.2.1Standard Operating Procedure4.2.2Instruksi Kerja yang terkait.
PANDUAN PENILAIAN
1. Konteks penilaian
1.1 Penilaian dilakukan untuk mengetahui kemampuan yg meliputi pengetahuan, ketrampilan dan sikap kerja dalam mengoperasikan unit Pengelolaan Gypsum Storage.
1.2 Penilaian dapat dilakukan dengan metode tes lisan, test tulis, simulasi gambar/diagram proses dan/atau praktek lapangan.
1.3 Penilaian dilakukan di tempat kerja (workshop) dan/atau di tempat uji kopetensi (TUK).
2. Persyaratan kompetensi
2.1 (tidak ada.)
3. Pengetahuan dan keterampilan yang diperlukan
3.1 Pengetahuan3.1.1 Prinsip pengoperasian unit pengelolaan gypsum storage.3.1.2 Administrasi data kegiatan unit pengelolaan gypsum
storage.3.1.3 Jenis – jenis & komposisi material bahan baku & product
yang dikelola.3.1.4 Menguasai area kerja Intermidied Storage, Purified
storage, granule gypsum storage.3.1.5 Memahami Jenis-jenis dan fungsi Alat Pelindung Diri.
3.2 Keterampilan3.2.1 Melakukan pencatatan data kegiatan.3.2.2 Menggunakan alat bantu radio HT. 3.2.3 Menjaga etika berkomunikasi.3.2.4 Menggunakan alat pelindung diri keselamatan kerja.
4. Sikap kerja yang diperlukan
4.1 Teliti4.2 Cermat 4.3 Disiplin
5. Aspek kritis
5.1 Melakukan pencatatan pelayanan pengeluaran granule, purified, phospho gypsum .
KODE UNIT : C.201220.0161.01JUDUL UNIT : Mengoperasikan Unit Handling Batubara DESKRIPSI UNIT : Unit ini mencakup aspek pengetahuan,
keterampilan dan sikap kerja yang dibutuhkan dalam mengoperasikan unit Handling Batubara
1.1 Unit kompetensi ini mencakup pekerjaan untuk mengoperasikan unit Handling Batubara.
1.2 Cange of Swicth (COS) adalah alat untuk merubah cara start lokal/remote & mengaktifkan safety devicy (manual-auto).
2. Peralatan dan perlengkapan yang dibutuhkan2.1 Peralatan
2.1.1 Belt Conveyor2.1.2 Qrusher2.1.3 Iron magnetic Conveyor2.1.4 Exhouse Fan2.1.5 Vibrator2.1.6 Hopper2.1.7 Damper 2.1.8 Alat komunikasi Radio HT & pesawat telpon
2.2 Perlengkapan 2.2.1 Palu Kayu 2.2.2 Stick Alat 2.2.3 Plant Air 2.2.4 SCW bertekanan2.2.5 Alat tulis ( log sheet,log book)
2.3. Alat pelindung diri (APD)2.3.1 Safety helmet2.3.2 Safety Shoes2.3.3 Goggle2.3.4 Gas masker2.3.5 Sarung tangan kulit
3 Peraturan yang diperlukan 3.1 (tidak ada.)
4 Norma dan standar 4.1 Norma
4.1.1 (tidak ada.)4.2 Standar
4.2.1 Standard Operating Procedure.4.2.2 Instruksi Kerja yang terkait.
PANDUAN PENILAIAN1. Konteks Penilaian
1.1 Penilaian dilakukan untuk mengetahui kemampuan yg meliputi pengetahuan, ketrampilan dan sikap kerja dalam mengoperasikan unit Handling Batubara.
1.2 Penilaian dapat dilakukan dengan metode tes lisan, test tulis, simulasi gambar/diagram proses dan/atau praktek lapangan.
1.3 Penilaian dilakukan di tempat kerja (workshop) dan/atau di tempat uji kopetensi (TUK).
2. Persyaratan KompetensiUnit kompetensi yang harus dikuasai sebelum pelaksanaan uji kompetensi ini:2.1 C.201220.0184.01Mempunyai kompetensi mengoperasikan
Blower2.2 C.201220.0178.01 Mempunyai kompetensi mengoperasikan Belt
Conveyor2.3 C.201220.0182.01 Mempunyai kompetensi mengoperasikan
Qrusher
3. Pengetahuan dan keterampilan yang diperlukan3.1Pengetahuan
3.1.1 Prinsip kerja mengoperasikan unit Handling Batubara3.1.2 Filosofi unit Handling Batubara 3.1.3 Memahami sifat - sifat dari material Batubara..3.1.4 Mengetahui macam-macam jenis dan fungsi alat pemadam
api ringan
3.1.5 Mengetahui macam-macam jenis dan fungsi alat pelindung diri.
3.2 Keterampilan 3.2.1 Menggunakan alat komunikasi radio HT/Telpon3.2.2 Menggunakan alat pelindung diri keselamatan kerja3.2.3 Mengoperasikan alat pemadam api ringan
4. Sikap kerja yang diperlukan4.1 Teliti4.2 Disiplin4.3 Cermat
5. Aspek kritis5.1 Mengatur umpan feeding batubara unit Handling Batubara
KODE UNIT : C.201220.0162.01
JUDUL UNIT : Mengoperasikan Unit PulverizerDESKRIPSI UNIT
: Kompetensi ini mencakup pengetahuan, keterampilan, dan sikap kerja yang dibutuhkan dalam mengoperasikan unit Pulverizer
ELEMEN KOMPETENSI
KRITERIA UNJUK KERJA
1. Mempersiapkan start up Pulverizer
1.1 Bahan feeder Pulverizer diperiksa kesiapannya.
1.1 Unit ini memerlukan penguasaan operasi strart, stop, pengendalian peralatan antara lain : Pulverizer, pompa, cooler.
1.2 Resiko adalah akibat dimungkinkan dari efek proses produksi baik dari peralatan maupun material bahan proses produksi.
1.3 Cange of Swicth (COS) adalah alat untuk merubah cara start lokal/remote & mengaktifkan safety devicy (manual-auto).
2. Peralatan dan perlengkapan
2.1 Peralatan2.1.1 Pompa 2.1.2 Cooler Lubricating Oil2.1.3 Panel local Lubricating oil system
2.1.4 Gate / Dumper / Rejek2.1.5 Pressure Indikator2.1.6 Temperatur Indikator2.1.7 Load Indikator2.1.8 Control Valve / Black Valve
2.2 Perlengkapan
2.2.1 Batubara2.2.2 Minyak pelumas oil2.2.3 Air pendingin2.2.4 Plant Air
2.3 Alat Pelindung Diri2.3.1 Safety Helmet2.3.2 Safety shoes2.3.3 Dust/gas masker2.3.4 Ear plug2.3.5 Sarung tangan kulit
3. Peraturan yang diperlukan
3.1 (tidak ada.)
4. Norma dan standar
4.1 Norma4.1.1 (tidak ada.)
4.2 Standar4.2.1 Standard Operating Procedure/Instruksi Kerja
PANDUAN PENILAIAN
1. Konteks penilaian
1.1 Penilaian dilakukan untuk mengetahui kemampuan yang meliputi aspek, pengetahuan, ketrampilan dan sikap kerja
dalam melaksanakan pekerjaan mengoperasikan Pulverizer1.2 Penilaian dilakukan dengan tes lisan, tertulis,
demonstrasi/praktek, dan atau simulasi.1.3 Penilaian dilakukan di bengkel kerja, tempat kerja dan atau
tempat uji kompetensi.
2. Persyaratan kompetensi
2.1 C.201220.0183.01 Mempunyai kompetensi mengoperasikan pompa.
3. Pengetahuan dan ketrampilan yang diperlukan
3.1 Pengetahuan3.1.1 Prinsip kerja mengoperasikan unit puverizer3.1.2 Karakteritis bahan feeding batubara3.1.3 Jenis-jenis dan fungsi Alat Pelindung Diri dan peraturan
K3.
3.2 Keterampilan3.2.1 Menjalankan pompa rotary3.2.2 Mengoperasikan oil system3.2.3 Menggunakan alat keselamatan kerja/alat pelindung diri.3.2.4 Menggunakan peralatan kerja kunci F.3.2.5 Menggunakan alat bantu radio HT.
4. Sikap kerja yang diperlukan
4.1 Teliti 4.2 Cermat 4.3 Disiplin
5. Aspek kritis
5.1 Memeriksa pengaturan parameter operasi Pulverizer sesuai
SOP.
KODE UNIT : C.201220.0163.01JUDUL UNIT : Mengoperasikan Unit Furnace DESKRIPSI UNIT : Unit ini mencakup aspek pengetahuan,
keterampilan dan sikap kerja yang dibutuhkan dalam mengoperasikan unit Furnace
ELEMEN KOMPETENSI
KRITERIA UNJUK KERJA
1. Menyiapkan start up unit Furnace
1.1 Kesiapan bahan bakar (gas alam/batubara) Furnace diperiksa.
4.4 Kelainan peralatan dilaporkan kepada unit terkait untuk dilakuksn perbaikan.
5. Pengendalian potensi bahaya di unit Furnace
5.1 Identifikasi bahaya pa unit Furnace dilakukan.
5.2 Resiko yang mungkin datimbul diperkirakan.
5.3 Safety permit (shut down) dipastikan ada.
BATASAN VARIABEL1. Konteks Variabel
1.1 Unit kompetensi ini mencakup kegiatan untuk pekerjaan mengoperasikan unit Furnace
1.2 Cange of Swicth (COS) adalah alat untuk merubah cara start lokal/remote & mengaktifkan safety devicy (manual-auto).
1.3 Burner adalah alat kelengkapan furnace yang berfungsi sebagai sumber api untuk menghasilkan energi panas.
2. Peralatan dan perlengkapan yang dibutuhkan2.1 Peralatan
2.1.1 Combustion air fan 2.1.2 Primary fan 2.1.3 Second fan 2.1.4 Third fan 2.1.5 Ash Handling Machine drag conveyor2.1.6 Tabung LPG2.1.7 Gun Burner2.1.8 Dulution air2.1.9 Flow meter gas alam
2.1.10 Pressure indikator2.1.11 Temperatur Indikator2.1.12 Panel Lokal2.1.13 Control Valve2.1.14 Valve2.1.15 Dumper
2.2 Perlengkapan 2.2.1 Gas Alam2.2.2 Batubara2.2.3 Steam2.2.4 Kunci F2.2.5 Log Sheet / Log Book2.2.6 Alat komunikasi Handy Toulky2.2.7 Alat pemadam api ringan 2.2.8 Instrument Air
2.3 Alat pelindung diri 2.3.1 Safety helmet2.3.2 Safety Shoes2.3.3 Goggle2.3.4 Gas masker2.3.5 Sarung tangan kulit2.3.6 Pelindung /sumbat Telinga
3 Peraturan yang diperlukan 3.1 (tidak ada.)
4 Norma dan standar 4.1 Norma
4.1.1 (tidak ada.)
4.2 Standar4.2.1 Standard Operating Procedure.4.2.2 Instruksi Kerja yang terkait.
PANDUAN PENILAIAN1. Konteks Penilaian1.1 Penilaian dilakukan untuk mengetahui kemampuan yg meliputi
pengetahuan, ketrampilan dan sikap kerja dalam mengoperasikan unit Furnace
1.2 Penilaian dapat dilakukan dengan metode tes lisan, test tulis, simulasi gambar/diagram proses dan/atau praktek lapangan.
1.3 Penilaian dilakukan di tempat kerja (workshop) dan/atau di tempat uji kopetensi (TUK).
2. Persyaratan KompetensiUnit kompetensi yang harus dikuasai sebelum pelaksanaan uji kompetensi ini:2.1 C.201220.0184.01 Mempunyai kompetensi mengoperasikan
Blower2.2 C.201220.0181.01 Mempunyai kompetensi mengoperasikan Drag
Conveyor
3. Pengetahuan dan keterampilan yang diperlukan3.1Pengetahuan
3.1.1 Prinsip kerja unit Furnace3.1.2 Filosofi pengoperasian unit Furnace.3.1.3 Unsur – unsur rumus kimia bahan bakar batubara dan gas
alam.3.1.4 Jenis dan fungsi alat pelindung diri.
3.2 Keterampilan 3.2.1 Menggunakan alat keselamatan kerja/alat pelindung diri.3.2.2 Melaksanakan pencatatan log sheet & laporan log book.3.2.3 Menggunakan alat komunikasi radio HT/Telpon
4. Sikap kerja yang diperlukan4.1 Teliti4.2 Disiplin
4.3 Cermat
5. Aspek kritis5.1 Menjalankan Burner bahan bakar batubara .
KODE UNIT : C.201220.0164.01JUDUL UNIT : Mengoperasikan Unit Feeder Purified
Gypsum DESKRIPSI UNIT : Unit ini mencakup aspek pengetahuan,
keterampilan dan sikap kerja yang dibutuhkan dalam mengoperasikan unit Feeder Purified Gypsum
ELEMEN KOMPETENSI
KRITERIA UNJUK KERJA
1. Menyiapkan start up unit Feeder Purified Gypsum
1.1 Mesin (peralatan) unit Feeder Purified Gypsum diperiksa kesiapannya.
1.4 Mesin (peralatan) down stream dipastikan sudah operasi (running).
1.5 Mesin (peralatan) up stream dipastikan sudah siap operasi.
2. Melaksanakan start up unit Feeder Purified Gypsum
2.1 Mode COS lokal & manual dipilih.
2.2 Unit Feeder Purified Gypsum dijalankan sesuai IK
2.3 Mode COS remote & auto dipilih.
3. Mengendalikan kondisi operasi unit Feeder Purified Gypsum
3.1 Patrol (monitoring) unit Feeder Purified Gypsum dilakukan.
3.2 Flow feeder diatur di weagher.
3.3 Pencatatan data log sheet dilakukan.
4. Melaksanakan shut down unit Feeder Purified Gypsum
4.1 Pelaksanaan shut down dikomunikasikan.
4.2 Tahapan shut down dilakukan sesuai IK.
4.3 Checking kondisi Peralatan dilakukan.
4.4 Kelainan peralatan dilaporkan kepada unit terkait untuk dilakuksn perbaikan.
5. Pengendalian potensi bahaya di unit Feeder Purified Gypsum
5.1 Identifikasi Potensi bahaya unit Feeder Purified Gypsum dilakukan
5.2 Resiko yang mungkin timbul diperkirakan.
5.3 Safety permit (shut down) dipastikan ada
BATASAN VARIABEL1. Konteks Variabel
1.1 Unit kompetensi ini mencakup pekerjaan untuk mengoperasikan unit Feeder Purified Gypsum.
1.2 . Cange of Swicth (COS) adalah alat untuk merubah cara start lokal/remote & mengaktifkan safety devicy (manual-auto).
2. Peralatan dan perlengkapan yang dibutuhkan2.1 Peralatan
2.1.1 Belt Conveyor2.1.2 Screw Conveyor2.1.3 Weagher2.1.4 Hopper2.1.5 Damper 2.1.6 Amppere Meter2.1.7 Alat komunikasi Radio HT & pesawat telpon
2.2 Perlengkapan 2.2.1 Palu Kayu 2.2.2 Stick Alat 2.2.3 Plant Air 2.2.4 SCW bertekanan2.2.5 Alat tulis ( log sheet,log book)
2.3 Alat pelindung diri (APD)2.3.1 Safety helmet2.3.2 Safety Shoes2.3.3 Goggle2.3.4 Gas /Dust masker2.3.5 Sarung tangan kulit
3 Peraturan yang diperlukan 3.1 (tidak ada.)
4 Norma dan standar 4.1 Norma
4.1.1 (tidak ada.)4.2 Standar
4.2.1 Standard Operating Procedure.4.2.2 Instruksi Kerja yang terkait.
PANDUAN PENILAIAN1. Konteks Penilaian
1.1 Penilaian dilakukan untuk mengetahui kemampuan yg meliputi pengetahuan, ketrampilan dan sikap kerja dalam mengoperasikan unit Feeder Purified Gypsum
1.2 Penilaian dapat dilakukan dengan metode tes lisan, test tulis, simulasi gambar/diagram proses dan/atau praktek lapangan.
1.3 Penilaian dilakukan di tempat kerja (workshop) dan/atau di tempat uji kopetensi (TUK).
2. Persyaratan KompetensiUnit kompetensi yang harus dikuasai sebelum pelaksanaan uji kompetensi ini:2.1 C.201220.0178.01 Mempunyai kompetensi mengoperasikan Belt
Conveyor2.2 C.201220.0179.01 Mempunyai kompetensi mengoperasikan
screw Conveyor
3. Pengetahuan dan keterampilan yang diperlukan3.1Pengetahuan
3.1.1 Prinsip kerja mengoperasikan unit Feeder Purified Gypsum.3.1.2 Filosofi unit Feeder Purified Gypsum.3.1.3 Sifat-sifat dari material Purified Gypsum yang
didistribusikan.3.1.4 Macam – macam jenis dan fungsi alat pemadam api ringan3.1.5 Macam – macam jenis dan fungsi alat pelindung diri.
3.2 Keterampilan 3.2.1 Menggunakan alat komunikasi radio HT/Telpon3.2.2 Menggunakan alat pelindung diri keselamatan kerja
3.2.3 Mengoperasikan alat pemadam api ringan
4. Sikap kerja yang diperlukan4.1 Teliti4.2 Disiplin4.3 Cermat
5. Aspek kritis5.1 Mengatur flow feeder di weagher.
KODE UNIT : C.201220.0165.01JUDUL UNIT : Mengoperasikan Unit Dryer & Calciner DESKRIPSI UNIT : Unit ini mencakup aspek pengetahuan,
keterampilan dan sikap kerja yang dibutuhkan dalam mengoperasikan unit Dryer & Calciner
ELEMEN KOMPETENSI
KRITERIA UNJUK KERJA
1. Menyiapkan start up unit Dryer & Calciner
1.1 Mesi (peralatan) unit Dryer & Calciner diperiksa kesiapannya.
1.2 Bahan pengumpan Purified Gypsum dipastikan tersedia.
1.3 Prasarana utilitas dipastiksn tersedia.
1.4 Peralatan down stream dipastikan sudah
ELEMEN KOMPETENSI
KRITERIA UNJUK KERJA
operasi (running).
1.5 Peralatan up stream dipastikan sudah siap.
2. Melaksanakan start up unit Dryer & Calciner
2.1 Mode COS lokal & manual dipilih.
2.2 Unit Dryer & Calciner dijalankan sesuai IK
2.3 Unit Dryer & Calciner difeeding sesuai IK
2.4 Mode COS lokal & manual dipilih.
3. Mengendalikan kondisi operasi unit Dryer & Calciner
3.1 PATROL (monitoring) unit Dryer & Calciner dilakukan.
3.2 Pressure unit Dryer & Calciner diatur
3.3 Temperatur unit Dryer & Calciner diatur
3.4 Pencatatan data log sheet dilakukan
4. Melaksanakan shut down unit Dryer & Calciner
4.1 Pelaksanaan shut down dikomunikasikan
4.2 Tahapan shut down dilakukan sesuai IK.
4.3 Checking kondisi peralatan dilakukan.
4.4 Kelainan mesin (peralatan) dilaporkan kepada unit terkait untuk dilakuksn perbaikan.
5. Pengendalian potensi bahaya di unit Dryer & Calciner
5.1 Identifikasi Potensi bahaya kepada unit Feeder Purified Gypsum dilakukan
5.2 Resiko yang mungkin timbul diperkirakan.
5.3 Safety permit (shut down) dipastikan ada.
BATASAN VARIABEL1. Konteks Variabel
1.1 Unit kompetensi ini mencakup pekerjaan untuk mengoperasikan unit Dryer & Calciner
1.2 Cange of Swicth (COS) adalah alat untuk merubah cara start lokal/remote & mengaktifkan safety devicy (manual-auto).
2. Peralatan dan perlengkapan yang dibutuhkan2.1 Peralatan
2.1.1 Booster Blower2.1.2 Dryed Disperser2.1.3 Pressure Indikator2.1.4 Temperatur Indikator2.1.5 Damper 2.1.6 Amppere Meter2.1.7 Alat komunikasi Radio HT & pesawat telpon
2.2 Perlengkapan 2.2.1 Palu Kayu 2.2.2 Stick Alat 2.2.3 Plant Air 2.2.4 Alat tulis ( log sheet,log book)
2.3 Alat pelindung diri (APD)2.3.1 Safety helmet2.3.2 Safety Shoes tahan panas2.3.3 Baju tahan panas2.3.4 Kacamata2.3.5 Gas masker2.3.6 Sarung tangan tahan panas
3 Peraturan yang diperlukan 3.1 (tidak ada.)
4 Norma dan standar 4.1 Norma
4.1.1 (tidak ada.)4.2 Standar
4.2.1 Standard Operating Procedure.4.2.2 Instruksi Kerja yang terkait.
PANDUAN PENILAIAN1. Konteks Penilaian
1.1 Penilaian dilakukan untuk mengetahui kemampuan yg meliputi pengetahuan, ketrampilan dan sikap kerja dalam mengoperasikan unit Dryer & Calciner.
1.2 Penilaian dapat dilakukan dengan metode tes lisan, test tulis, simulasi gambar/diagram proses dan/atau praktek lapangan.
1.3 Penilaian dilakukan di tempat kerja (workshop) dan/atau di tempat uji kopetensi (TUK).
2. Persyaratan KompetensiUnit kompetensi yang harus dikuasai sebelum pelaksanaan uji kompetensi ini:2.1 C.201220.0166.01 Mempunyai kompetensi mengoperasikan
Disperser2.2 C.201220.0184.01 Mempunyai kompetensi mengoperasikan
Blower
3. Pengetahuan dan keterampilan yang diperlukan3.1Pengetahuan
3.1.1 Prinsip kerja mengoperasikan unit Dryer & Calciner Gypsum.
3.1.2 Filosofi unit Dryer & Calciner3.1.3 Sifat - sifat dari material Purified Gypsum, Dryed Gypsum,
Calciner Gypsum.3.1.4 Macam – macam jenis dan fungsi alat pemadam api ringan3.1.5 Macam – macam jenis dan fungsi alat pelindung diri.
3.2 Keterampilan 3.2.1 Menggunakan alat komunikasi radio HT/Telpon3.2.2 Menggunakan alat pelindung diri keselamatan kerja
3.2.3 Mengoperasikan alat pemadam api ringan
4. Sikap kerja yang diperlukan4.1 Teliti4.2 Disiplin4.3 Cermat
5. Aspek kritis5.1 Mengatur pressure unit Dryer & Calciner
5.2 Mengatur temperatur unit Dryer & Calciner
KODE UNIT : C.201220.0166.01JUDUL UNIT : Mengoperasikan Unit DisperserDESKRIPSI UNIT : Unit ini mencakup aspek pengetahuan,
keterampilan dan sikap kerja yang dibutuhkan dalam mengoperasikan unit Disperser.
2.2 Perlengkapan 2.2.1 Alat komunikasi Radio HT & pesawat telpon2.2.2 Palu Kayu 2.2.3 Stick Alat 2.2.4 Plant Air 2.2.5 Alat tulis ( log sheet,log book)
2.3 Alat pelindung diri 2.3.1 Safety helmet2.3.2 Safety Shoes2.3.3 Kacamata2.3.4 Gas masker2.3.5 Sarung tangan kulit
3. Peraturan yang diperlukan 3.1 (tidak ada.)
4. Norma dan standar 4.1 Norma
4.1.1 (tidak ada.)4.2 Standar
4.2.1 Standard Operating Procedure.4.2.2 Instruksi Kerja yang terkait.
PANDUAN PENILAIAN1. Konteks Penilaian
1.1 Penilaian dilakukan untuk mengetahui kemampuan yg meliputi pengetahuan, ketrampilan dan sikap kerja dalam mengoperasikan unit Feeder Lime Conveyor
1.2 Penilaian dapat dilakukan dengan metode tes lisan, test tulis, simulasi gambar/diagram proses dan/atau praktek lapangan.
1.3 Penilaian dilakukan di tempat kerja (workshop) dan/atau di tempat uji kopetensi (TUK).
2. Persyaratan KompetensiUnit kompetensi yang harus dikuasai sebelum pelaksanaan uji kompetensi ini:2.1 C.201220.0181.01 Mempunyai kompetensi mengoperasikan Belt
Conveyor2.2 C.201220.0026.01 Mempunyai kompetensi mengoperasikan
Screw Conveyor 2.3 C.201220.0028.01 Mempunyai kompetensi mengoperasikan Drag
Conveyor
3. Pengetahuan dan keterampilan yang diperlukan3.1Pengetahuan
3.1.1 Prinsip kerja mengoperasikan unit Feeder Lime Conveyor3.1.2 Filosofi unit Feeder Lime Conveyor3.1.3 Sifat - sifat dari material lime3.1.4 Mengetahui Macam – macam jenis dan fungsi alat pemadam
api ringan3.1.5 Macam – macam jenis dan fungsi alat pelindung diri.
3.2 Keterampilan 3.2.1 Menggunakan alat komunikasi radio HT/Telpon3.2.2 Menggunakan alat pelindung diri keselamatan kerja3.2.3 Mengoperasikan alat pemadam api ringan
4. Sikap kerja yang diperlukan4.1 Teliti4.2 Disiplin4.3 Cermat
5. Aspek kritis5.1 Mengatur Feeding lime di weagher.
KODE UNIT : C.201220.0169.01JUDUL UNIT : Mengoperasikan Unit Granulasi GypsumDESKRIPSI UNIT : Unit ini mencakup aspek pengetahuan,
keterampilan dan sikap kerja yang dibutuhkan dalam mengoperasikan unit Granulasi Gypsum
ELEMEN KOMPETENSI
KRITERIA UNJUK KERJA
1. Menyiapkan start up unit Granulasi Gypsum
1.1 Bahan feeder (calcined gypsum) Granulasi Gypsum dipastikan sudah siap.
Gypsum diperiksa.1.4 Mesin (peralatan) down stream Granulasi
Gypsum dipastikan sudah operasi.
1.5 Mesin (peralatan) up stream Granulasi Gypsum dipastikan sudah siap memberi umpan.
2. Melaksanakan start up unit Granulasi Gypsum
2.1 Mode local & manual start Granulasi Gypsum dipilih.
2.2 Granulasi Gypsum dijalankan sesuai instruksi kerja.
ELEMEN KOMPETENSI
KRITERIA UNJUK KERJA
2.3 Mode Remote & auto dipilih.
3. Mengendalikan kondisi operasi unit Granulasi Gypsum
3.1 Flow Calcined Gypsum diatur. 3.2 Data bahan baku (Calcined Gypsum) dari
pihak terkai dipelajari.3.3 Ratio feeding Mixer (Calcined Gypsum
dan SCW) diatur.
3.4 Ratio feeding (Gypsum & SCW, Steam) Granulasi Gypsum diatur.
3.5 Size granule gypsum dipastikan sesuai QP.
3.6 Pencatatan dan polaporan kondisi operasi dilakukan.
4. Melaksanakan shut down unit Granulasi Gypsum
4.1 Pelaksanaan shut down dikomunikasikan kepada unit control room.
4.2 Tahapan shut down dilakukan sesuai instruksi kerja.
4.3 Kondisi keandalan peralatan diperiksa.
4.4 Kelainan mesin (peralatan) dilaporkan kepada unit terkait untuk dilakuksn perbaikan.
5. Pengendalian potensi bahaya di unit Granulasi Gypsum
5.1 Identifikasi bahaya pada unit granulasi dilakukan.
5.2 Resiko yang mungkin timbul diperkirakan.
5.3 Safety permit (shut down) dipastikan ada.
BATASAN VARIABEL1. Konteks Variabel
1.1 Unit kompetensi ini mencakup kegiatan untuk pekerjaan mengoperasikan unit Granulasi Gypsum.
1.2 Pan Granulator Gypsum adalah alat yang berfungsi membentuk butiran granule gypsum.
1.3 Scrubbing Water (SCW) adalah cairan yang berasal dari scrubbing yang dimanfa’atkan untuk mencampur Calcined Gypsum hemyhydrate menjadi Gypsum dihidrate..
1.4 Mixer adalah alat yang berfungsi mempermudah terbentuknya butiran granule gypsum yaitu mencampur calcined gypsum dengan SCW untuk merubah H2O kristal hemihydrat menjadi dihydrate kembali.
1.5 Resiko adalah akibat dimungkinkan dari efek proses produksi baik dari peralatan maupun material bahan proses produksi.
2. Peralatan dan perlengkapan yang dibutuhkan2.1 Peralatan
2.3 Alat pelindung diri 2.3.1. Safety hat2.3.2. Safety Shoes2.3.3. Goggle2.3.4. Gas/dust Masker2.3.5. Sarung tangan kulit2.3.6 Earmuff
3 Peraturan yang diperlukan 3.1 (tidak ada.)
4 Norma dan standar 4.1 Norma
4.1.1 (tidak ada.)4.2 Standar
4.2.1 Standard Operating Procedure.4.2.2 Instruksi Kerja yang terkait.
PANDUAN PENILAIAN1. Konteks Penilaian
1.1 Penilaian dilakukan untuk mengetahui kemampuan yg meliputi pengetahuan, ketrampilan dan sikap kerja dalam mengoperasikan unit Granulasi Gypsum.
1.2 Penilaian dapat dilakukan dengan metode tes lisan, test tulis, simulasi gambar/diagram proses dan/atau praktek lapangan.
1.3 Penilaian dilakukan di tempat kerja (workshop) dan/atau di tempat uji kopetensi (TUK).
2. Persyaratan KompetensiUnit kompetensi yang harus dikuasai sebelum pelaksanaan uji kompetensi ini:2.1 C.201220.0170.01 Mempunyai kompetensi mengoperasikan
Mixer.2.2 C.201220.00171.01 Mempunyai kompetensi mengoperasikan
Granulator.2.3 C.201220.0179.01 Mempunyai kompetensi mengoperasikan
Screw Conveyor.2.4 C.201220.0180.01 Mempunyai kompetensi mengoperasikan
Bucket Elevator.2.5 C.201220.0181.01 Mempunyai kompetensi mengoperasikan
Drag Conveyor.2.6 C.201220.0183.01 Mempunyai kompetensi mengoperasikan
Pompa.
3. Pengetahuan dan keterampilan yang diperlukan3.1Pengetahuan
3.1.1 prinsip kerja unit granulasi.3.1.2 prinsip pembuatan butiran granule yang efektif.3.1.3 Safety device peralatan ( interlog system)..3.1.4 Memahami unsur – unsur rumus kimia material feeding
yang terkait (dihydrate/hemyhydrate). 3.1.5 Mengetahui jenis dan fungsi alat pelindung diri.
2.3 Alat pelindung diri 2.3.1 Safety helmet2.3.2 Safety Shoes2.3.3 Kacamata2.3.4 Gas masker2.3.5 Sarung tangan kulit2.3.6 Earmuff
3 Peraturan yang diperlukan 3.1 (tidak ada.)
4 Norma dan standar 4.1 Norma
4.1.1 (tidak ada.)4.2 Standar
4.2.1 Standard Operating Procedure.4.2.2 Instruksi Kerja yang terkait.
PANDUAN PENILAIAN1. Konteks Penilaian
1.1 Penilaian dilakukan untuk mengetahui kemampuan yg meliputi pengetahuan, ketrampilan dan sikap kerja dalam mengoperasikan unit Pan Ganulator Gypsum.
1.2 Penilaian dapat dilakukan dengan metode tes lisan, test tulis, simulasi gambar/diagram proses dan/atau praktek lapangan.
1.3 Penilaian dilakukan di tempat kerja (workshop) dan/atau di tempat uji kopetensi (TUK).
2. Persyaratan KompetensiUnit kompetensi yang harus dikuasai sebelum pelaksanaan uji kompetensi ini:2.1 C.201220.0183.01 Mempunyai konpetensi mengoperasikan
pompa
3. Pengetahuan dan keterampilan yang diperlukan3.1Pengetahuan
3.1.1 Prinsip kerja granulator Gypsum3.1.2 Prinsip kerja pompa3.1.3 Prinsip pembuatan butiran granule yang efektif.3.1.4 Unsur – unsur rumus kimia material feeding yang terkait
(dihydrate/hemyhydrate). 3.1.5 Jenis dan fungsi alat pelindung diri.
3.2 Keterampilan 3.2.1 Menggunakan alat keselamatan kerja/alat pelindung diri.3.2.2 Pencatatan log sheet & laporan log book.3.2.3 Menggunakan alat komunikasi radio HT/Telpon
4. Sikap kerja yang diperlukan4.1 Teliti
4.2 Disiplin4.3 Cermat
5. Aspek kritis5.1 Mengatur ratio feeding, Steam, SCW Pan Granulator Gypsum.
KODE UNIT : C.201220.0172.01JUDUL UNIT : Mengoperasikan Unit Finishing DESKRIPSI UNIT : Unit ini mencakup aspek pengetahuan,
keterampilan dan sikap kerja yang dibutuhkan dalam mengoperasikan unit Finishing.
ELEMEN KOMPETENSI
KRITERIA UNJUK KERJA
1. Menyiapkan start up unit Finishing
1.1 Kesiapan mesin (peralatan) unit Finishing diperiksa.
4.4 Kelainan mesin (peralatan) dilaporkan kepada unit terkait untuk dilakuksn perbaikan.
5. Pengendalian potensi bahaya di unit Finishing
5.1 Identifikasi potensi bahaya unit Finishing dilakukan
5.2 Resiko yang mungkin timbul diperkirakan.
5.3 Safety permit (shut down) dipastikan ada.
BATASAN VARIABEL1. Konteks Variabel
1.1 Unit kompetensi ini mencakup pekerjaan untuk mengoperasikan unit Finishing.
1.2 Cange of Swicth (COS) adalah alat untuk merubah cara start lokal/remote & mengaktifkan safety devicy (manual-auto).
2. Peralatan dan perlengkapan yang dibutuhkan2.1 Peralatan
2.1.1 Belt Conveyor2.1.2 Bucket Elevator2.1.3 Screen2.1.4 Qrusher2.1.5 Weigher2.1.6 Tripper2.1.7 Damper2.1.8 Chute2.1.9 Alat komunikasi Radio HT & pesawat telpon
2.2 Perlengkapan
2.2.1 Palu Kayu 2.2.2 Stick Alat 2.2.3 Plant Air 2.2.4 Alat tulis ( log sheet,log book)
2.3 Alat pelindung diri (APD)2.3.1 Safety helmet2.3.2 Safety Shoes2.3.3 Kacamata2.3.4 Gas masker2.3.5 Sarung tangan kulit
3. Peraturan yang diperlukan3.1 (tidak ada.)
4 Norma dan standar 4.1 Norma
4.1.1 (tidak ada.)4.2 Standar
4.2.1 Standard Operating Procedure.4.2.2 Instruksi Kerja yang terkait.
PANDUAN PENILAIAN 1. Konteks Penilaian
1.1 Penilaian dilakukan untuk mengetahui kemampuan yg meliputi pengetahuan, ketrampilan dan sikap kerja dalam mengoperasikan unit Finishing
1.2 Penilaian dapat dilakukan dengan metode tes lisan, test tulis, simulasi gambar/diagram proses dan/atau praktek lapangan.
1.3 Penilaian dilakukan di tempat kerja (workshop) dan/atau di tempat uji kopetensi (TUK).
2. Persyaratan KompetensiUnit kompetensi yang harus dikuasai sebelum pelaksanaan uji kompetensi ini:
2.1 C.201220.0178.01 Mempunyai kompetensi mengoperasikan Belt Conveyor
2.2 C.201220.0180.01 Mempunyai kompetensi mengoperasikan Bucket Elevator
2.3 C.201220.0173.01 Mempunyai kompetensi mengoperasikan Screen
2.4 C.201220.0182.01 Mempunyai kompetensi mengoperasikan Qrusher
3. Pengetahuan dan keterampilan yang diperlukan3.1Pengetahuan
3.1.1 Prinsip kerja operasional unit Finishing.3.1.2 Filosofi proses unit Finishing.3.1.3 Sifat - sifat dari material yang diproses produksi.3.1.4 Macam – macam jenis dan fungsi alat pelindung diri .
3.2 Keterampilan 3.2.1 Menggunakan alat komunikasi Telpon /radio HT3.2.2 Mengoperasikan tripper conveyor3.2.3 Menggunakan alat pelindung diri keselamatan kerja3.2.4 Mengoperasikan alat pemadam api ringan
4. Sikap kerja yang diperlukan4.1 Teliti4.2 Disiplin4.3 Cermat
5. Aspek kritis5.1 Mengatur proses curing time.
KODE UNIT : C.201220.0173.01JUDUL UNIT : Mengoperasikan Unit Screen DESKRIPSI UNIT : Unit ini mencakup aspek pengetahuan,
keterampilan dan sikap kerja yang dibutuhkan dalam mengoperasikan unit Screen
3.2 Bongkahan material over size yang nyangkut diperiksa.
3.3 Buntuan/penyempitan chute dari scalling diperiksa
3.4 Pencatatan data log sheet dilakukan
4. Melaksanakan shut down unit Screen
4.1 Pelaksanaan shut down dikomunikasikan.
ELEMEN KOMPETENSI
KRITERIA UNJUK KERJA
4.2 Tahapan shut down dilakukan sesuai IK.
4.3 Checking kondisi peralatan (kelainan) dilakukan.
4.4 Kelainan peralatan dilaporkan kepada unit terkait untuk dilakukan perbaikan.
5. Pengendalian potensi bahaya di unit Screen
5.1 Identifikasi Potensi bahaya unit Screen dilakukan
5.2 Resiko yang mungkin timbul diperkirakan.
BATASAN VARIABEL1. Konteks Variabel
1.1 Unit kompetensi ini mencakup pekerjaan untuk mengoperasikan unit Screen
1.2 Screen adalah Alat berbentuk ayakan yang berfungsi untuk memisahkan material butiran padat under size, normal size, over size untuk memenuhi product on-spect (sesuai spesifikasi).
1.3 Cange of Swicth (COS) adalah alat untuk merubah cara start lokal/remote & mengaktifkan safety devicy (manual-auto).
1.4 Amplituduh Screen adalah suatu indikator laju material yang melewati ayakan
2. Peralatan dan perlengkapan yang dibutuhkan2.1 Peralatan
2.1.1 Amplituduh Screen2.1.2 Chute2.1.3 Grid2.1.4 Amppere Meter (safety device over load)2.1.5 Man hole / hand hoie2.1.6 Alat komunikasi Radio HT & pesawat telpon
2.2 Perlengkapan 2.2.1 Palu Kayu 2.2.2 Stick (tombak besi)2.2.3 Plant Air 2.2.4 Alat tulis ( log sheet,log book)
2.3 Alat pelindung diri (APD)2.3.1 Safety helmet2.3.2 Safety Shoes2.3.3 Kacamata2.3.4 Gas masker2.3.5 Sarung tangan kulit2.3.6 Ear Muff (sumbat telinga)
3 Peraturan yang diperlukan 3.1 (tidak ada.)
4 Norma dan standar 4.1 Norma
4.1.1 (tidak ada.)4.2 Standar
4.2.1 Standard Operating Procedure.4.2.2 Instruksi Kerja yang terkait.
PANDUAN PENILAIAN1. Konteks Penilaian
1.1 Penilaian dilakukan untuk mengetahui kemampuan yg meliputi pengetahuan, ketrampilan dan sikap kerja dalam mengoperasikan unit Screen.
1.2 Penilaian dapat dilakukan dengan metode tes lisan, test tulis, simulasi gambar/diagram proses dan/atau praktek lapangan.
1.3 Penilaian dilakukan di tempat kerja (workshop) dan/atau di tempat uji kopetensi (TUK).
2. Persyaratan Kompetensi
Unit kompetensi yang harus dikuasai sebelum pelaksanaan uji kompetensi ini:2.1 (tidak ada.)
3. Pengetahuan dan keterampilan yang diperlukan3.1Pengetahuan
3.1.1. Prinsip kerja Screen3.1.2. Sifat sifat dari material terkait.3.1.3. Macam – macam jenis dan fungsi alat alat bantu.3.1.4. Macam – macam jenis dan fungsi alat pemadam api
ringan3.1.5. Macam – macam jenis dan fungsi alat pelindung diri
(APD).3.2 Keterampilan
3.2.1 Menggunakan alat komunikasi radio HT/Telpon3.2.2 Menggunakan alat pelindung diri keselamatan kerja3.2.3 Mengoperasikan alat pemadam api ringan
4. Sikap kerja yang diperlukan4.1 Teliti4.2 Disiplin4.3 Cermat
5. Aspek kritis5.1 Memastikan skala amplituduh Screen sudah diperiksa.
KODE UNIT : C.201220.0174.01JUDUL UNIT : Mengoperasikan Unit Dust CollectorDESKRIPSI UNIT : Unit ini mencakup aspek pengetahuan,
keterampilan dan sikap kerja yang dibutuhkan dalam mengoperasikan unit Dust Collector
ELEMEN KOMPETENSI
KRITERIA UNJUK KERJA
1. Menyiapkan start up unit Dust Collector
1.1 Kesiapan peralatan unit Dust Collector diperiksa.
2.4 Tahapan operasi double dumper, drag/screw/scrupper conveyor dilakukan
2.5 Electrostatic Presipitator diaktifkan sesuai IK
2.6 Hammering/rapper dijalankan
2.7 Mode COS remote & auto dipilih.
3. Mengendalikan kondisi operasi unit Dust Collector
3.1 Monitoring unit Dust Collector dilakukan.
3.2 Temperatur & pressure inlet/inside diatur.
3.3 Pencatatan data log sheet dilakukan
ELEMEN KOMPETENSI
KRITERIA UNJUK KERJA
4. Melaksanakan shut down unit Dust Collector
4.1 Pihak terkait dikoordinasikan
4.2 Tahapan shut down dilakukan sesuai IK.
4.3 Checking kondisi peralatan dilakukan.
5. Pengendalian potensi bahaya di unit Dust Collector
5.1 Identifikasi Potensi bahaya unit Dust Collector dilakukan
5.2 Resiko yang mungkin timbul diperkirakan.
BATASAN VARIABEL1. Konteks Variabel
1.1 Unit kompetensi ini mencakup pekerjaan untuk mengoperasikan unit Dust Collector
1.2 Unit Dust Collector adalah alat yang berfungsi sebagai penangkap/pengumpul debu secara electric yang terkandung dalam exhoust gas yang lolos dari Dryed Gipsum Cyclone untuk diproses kembali, sedang exhoust gas tersisa dikirim ke tower scrubber sebelum dibuang ke atmosfeer.
1.3 Electrostatic Precitator adalah terdiri dari discharge electrode yang mengurai molekul gas menjadi ion positip/negatip sekaligus menangkap ion positip, sedang ion negatip bergerak kearah collecting plate electrode
1.4 Instrument Air (IA) adalah udara bertekanan yang berfungsi menggerakkan alat instrumentasi.
2. Peralatan dan perlengkapan yang dibutuhkan2.1 Peralatan
2.1.5 Seal Air Blower2.1.6 Electrostatic Precipitator2.1.7 Gate dumper Electric2.1.8 Heater2.1.9 Rotation detector2.1.10 Sytem Grounding2.1.11 Man hole
2.2 Perlengkapan 2.2.1 Alat komunikasi Radio HT & pesawat telpon2.2.2 Palu Kayu 2.2.3 Stick Alat 2.2.4 Plant Air 2.2.5 Alat tulis ( log sheet,log book)
2.3 Alat pelindung diri (APD)2.3.1 Safety helmet2.3.2 Safety Shoes2.3.3 Kacamata2.3.4 Gas masker2.3.5 Sarung tangan kulit
3 Peraturan yang diperlukan 3.1 (tidak ada.)
4 Norma dan standar 4.1 Norma
4.1.1 (tidak ada.)4.2 Standar
4.2.1 Standard Operating Procedure.4.2.2 Instruksi Kerja yang terkait.
PANDUAN PENILAIAN1. Konteks Penilaian
1.1 Penilaian dilakukan untuk mengetahui kemampuan yg meliputi pengetahuan, ketrampilan dan sikap kerja dalam mengoperasikan unit Dust Collector
1.2 Penilaian dapat dilakukan dengan metode tes lisan, test tulis, simulasi gambar/diagram proses dan/atau praktek lapangan.
1.3 Penilaian dilakukan di tempat kerja (workshop) dan/atau di tempat uji kopetensi (TUK).
2. Persyaratan KompetensiUnit kompetensi yang harus dikuasai sebelum pelaksanaan uji kompetensi ini:2.1 C.201220.0181.01 Mempunyai kompetensi mengoperasikan
drag/scrupper conveyor2.2 C.201220.0179.01 Mempunyai kompetensi mengoperasikan
screw conveyor2.3 C.201220.0184.01 Mempunyai kompetensi mengoperasikan
Blower
3. Pengetahuan dan keterampilan yang diperlukan3.1Pengetahuan
3.1.1 Prinsip kerja mengoperasikan unit Dust Collector3.1.2 Prinsip Electrostatic Presipitator3.1.3 Macam – macam jenis dan fungsi alat pemadam api ringan3.1.4 Macam – macam jenis dan fungsi alat pelindung diri.
3.2 Keterampilan 3.2.1 Menggunakan alat komunikasi radio HT/Telpon3.2.2 Menggunakan alat pelindung diri keselamatan kerja3.2.3 Mengoperasikan alat pemadam api ringan
4. Sikap kerja yang diperlukan4.1 Teliti4.2 Disiplin4.3 Cermat
5. Aspek kritis5.1 Memeriksa mode grounding COS (open).
KODE UNIT : C.201220.0175.01JUDUL UNIT : Mengoperasikan Unit Lime Milk DESKRIPSI UNIT : Unit ini mencakup aspek pengetahuan,
keterampilan dan sikap kerja yang dibutuhkan dalam mengoperasikan unit Lime Milk
5.1 Identifikasi Potensi bahaya unit Lime Milk dilakukan
ELEMEN KOMPETENSI
KRITERIA UNJUK KERJA
5.2 Resiko yang mungkin timbul diperkirakan.
BATASAN VARIABEL1. Konteks Variabel
1.1 Unit kompetensi ini mencakup pekerjaan untuk mengoperasikan unit Lime Milk
1.2 Netrlized water(NW) adalah output devisi Effluen tratment yang berasal dari air limbah bekas proses produksi yang diproses kembali untuk dinetralkan (PH 6-8)
2. Peralatan dan perlengkapan yang dibutuhkan2.1 Peralatan
2.2 Perlengkapan 2.2.1 Alat komunikasi Radio HT & pesawat telpon2.2.2 Palu Kayu 2.2.3 Stick Alat 2.2.4 Plant Air 2.2.5 NW2.2.6 SCW
2.2.7 Alat tulis ( log sheet,log book)2.3 Alat pelindung diri
2.3.1 Safety helmet2.3.2 Safety Shoes2.3.4 Kacamata2.3.5 Gas masker2.3.6 Sarung tangan kulit
3 Peraturan yang diperlukan 3.1 (tidak ada.)
4 Norma dan standar 4.1 Norma
4.1.1 (tidak ada.)
4.2 Standar4.2.1 Standard Operating Procedure.4.2.2 Instruksi Kerja yang terkait.
PANDUAN PENILAIAN1. Konteks Penilaian
1.1 Penilaian dilakukan untuk mengetahui kemampuan yg meliputi pengetahuan, ketrampilan dan sikap kerja dalam mengoperasikan unit Lime Milk
1.2 Penilaian dapat dilakukan dengan metode tes lisan, test tulis, simulasi gambar/diagram proses dan/atau praktek lapangan.
1.3 Penilaian dilakukan di tempat kerja (workshop) dan/atau di tempat uji kopetensi (TUK).
2. Persyaratan KompetensiUnit kompetensi yang harus dikuasai sebelum pelaksanaan uji kompetensi ini:2.1 C.201220.0183.01 Mempunyai kompetensi mengoperasikan
pompa
3. Pengetahuan dan keterampilan yang diperlukan3.1Pengetahuan
3.1.1 Prinsip kerja mengoperasikan unit Lime Milk3.1.2 Sifat - sifat dari material lime3.1.3 Tehnik komunikasi dan pelaporan.3.1.4 Mengetahui macam-macam jenis dan fungsi alat pemadam
api ringan3.1.5 Macam – macam jenis dan fungsi alat pelindung diri.
3.2 Keterampilan 3.2.1 Menggunakan alat komunikasi radio HT/Telpon3.2.2 Menggunakan alat pelindung diri keselamatan kerja3.2.3 Mengoperasikan alat pemadam api ringan
4. Sikap kerja yang diperlukan4.1 Teliti4.2 Disiplin4.3 Cermat
5. Aspek kritis5.1 Mengatur larutan lime milk.
KODE UNIT : C.201220.0176.01JUDUL UNIT : Mengoperasikan Unit Tower ScrubberDESKRIPSI UNIT : Unit ini mencakup aspek pengetahuan,
keterampilan dan sikap kerja yang dibutuhkan dalam mengoperasikan unit Tower scrubber
ELEMEN KOMPETENSI
KRITERIA UNJUK KERJA
1. Menyiapkan start up unit Tower scrubber
1.1 Kesiapan mesin (peralatan) unit Tower scrubber diperiksa.
1.4 Mesin (peralatan) up stream dipastikan sudah beroperasi.
2. Melaksanakan start up unit Tower scrubber
2.1 Model COS manual) dipilih.
2.2 Unit Tower scrubber dioperasikan sesuai IK
2.3 Model COS auto dipilih.
3. Mengendalikan kondisi operasi unit Tower scrubber
3.1 Monitoring unit Tower scrubber dilakukan.
3.2 Temperatur operasi diatur.
3.3 PH dan kepekatan sluge diperiksa.
3.4 Pencatatan data log sheet dilakukan.
4. Melaksanakan shut down unit Tower scrubber
4.1 Pelaksanaan shut down dikomunikasikan
4.2 Tahapan shut down dilakukan sesuai IK.
4.3 Checking kondisi mesin dilakukan.
5. Pengendalian potensi bahaya di
5.1 Identifikasi Potensi bahaya unit Tower
ELEMEN KOMPETENSI
KRITERIA UNJUK KERJA
unit Tower scrubber scrubber dilakukan
5.2 Resiko yang mungkin timbul diperkirakan.
BATASAN VARIABEL1. Konteks Variabel
1.1 Unit kompetensi ini mencakup pekerjaan untuk mengoperasikan unit Tower scrubber)
1.2 Netrlized water adalah output devisi Effluen treatment yang berasal dari air limbah bekas proses produksi yang diproses kembali untuk dinetralkan (PH 6-8)
1.3 Scrabbing Water (SCW) adalah cairan output unit scrubber yang dimanfaatkan untuk proses di unit granulasi
2. Peralatan dan perlengkapan yang dibutuhkan2.1 Peralatan
2.1.1 Exhoust Blower2.1.2 Scrubber Pump2.1.3 Scrubber Agitator2.1.4 Scrubber Water Pump2.1.5 Spray water Pump2.1.6 Spray Water Tank2.1.7 Lime Milk Pump2.1.8 Lime Milk Tank 2.1.9 Lime Milk Agitator2.1.10 Lime Rotary Valve2.1.11 Lime Hopper2.1.12 Kilogram Quantitas (KQ)2.1.13 Level control2.1.14 Pressure indikator 2.1.15 Temperatur Indikator2.1.16 Amppere Meter
2.1.17 Sprayer2.1.18 Dumister2.1.19 PP Ball2.1.20 Strainer2.1.21 Sealing Water
2.2 Perlengkapan 2.2.1 Alat komunikasi Radio HT & pesawat telpon2.2.2 Palu Kayu 2.2.3 Stick Alat 2.2.4 Plant Air 2.2.5 NW2.2.6 SCW 2.2.7 Alat tulis ( log sheet,log book)
2.3 Alat pelindung diri (APD)2.3.1 Safety helmet2.3.2 Safety Shoes2.3.3 Kacamata2.3.4 Gas masker2.3.5 Sarung tangan kulit/karet
3 Peraturan yang diperlukan 3.1 (tidak ada.)
4 Norma dan standar 4.1 Norma
4.1.1 (tidak ada.)4.2 Standar
4.2.1 Standard Operating Procedure.4.2.2 Instruksi Kerja yang terkait.
PANDUAN PENILAIAN1. Konteks Penilaian
1.1 Penilaian dilakukan untuk mengetahui kemampuan yg meliputi pengetahuan, ketrampilan dan sikap kerja dalam mengoperasikan unit Tower scrubber
1.2 Penilaian dapat dilakukan dengan metode tes lisan, test tulis, simulasi gambar/diagram proses dan/atau praktek lapangan.
1.3 Penilaian dilakukan di tempat kerja (workshop) dan/atau di tempat uji kopetensi (TUK).
2. Persyaratan KompetensiUnit kompetensi yang harus dikuasai sebelum pelaksanaan uji kompetensi ini:2.1 C.201220.0184.01 Mempunyai kompetensi mengoperasikan
Blower2.2 C.201220.0183.01 Mempunyai kompetensi mengoperasikan
pompa
3. Pengetahuan dan keterampilan yang diperlukan3.1Pengetahuan
3.1.1 Prinsip kerja mengoperasikan unit Tower scrubber3.1.2 Filosofi unit Tower scrubber3.1.3 Sifat - sifat dari material lime3.1.4 Macam – macam jenis dan fungsi alat pelindung diri.
3.2 Keterampilan 3.2.1 Menggunakan alat komunikasi radio HT/Telpon3.2.2 Menggunakan alat pelindung diri keselamatan kerja3.2.3 Mengoperasikan alat pemadam api ringan
4. Sikap kerja yang diperlukan4.1 Teliti4.2 Disiplin4.3 Cermat
5. Aspek kritis5.1 Memeriksa PH dan kepekatan sluge.
KODE UNIT : C.201220.0177.01
JUDUL UNIT : Mengoperasikan PLC Central Control Room Cement Retarder
DESKRIPSI UNIT
: Kompetensi ini mencakup pengetahuan, ketrampilan, dan sikap kerja yang dibutuhkan dalam mengoperasikan unit PLC Central Control Room Cement Retarder.
Elemen Kompetensi
Kriteria Unjuk Kerja
1. Melaksanakan persiapan start up unit PLC Central control room
1.1 Kesiapan perangkat PLC di Central Control Room diperiksa.
1.2 Kesiapan semua peralatan yang dihandle diperiksa.
1.4 Kesiapan bahan baku / bahan penolong operasional dipastikan.
1.5 Peralatan kominikasi (HT/telepon) dipastikan2. Melakukan
Start-up unit PLC Central control room
2.1 Mode COS lokal & manual dipilih2.2 Komunikasi dengan operator lapangan
dilakukan.2.3 Semua unit sesuai tahapan IK dijalankan2.4 Mode COS lokal & manual dipilih
Elemen Kompetensi
Kriteria Unjuk Kerja
3. Mengendalikan kondisi unit PLC Central control room
3.1 Parameter operasi diatur 3.2 Pencatatan data log sheet/log book
dilakukan.3.3 Penyimpangan proses operasional
dikomunikasikan untuk dicarikan solusinya.3.4 Kelainan peralatan dikomunikasikan kepada
pihak terkait,3.5 Pekerjaan pemeliharaan/pihak ketiga
dikomunikasikan.4. Melakukan Shut
down unit PLC Central control room
4.1 Informasi ke pihak penyedia utilitas dilakukan4.2 Koordinasi / komunikasi dengan operator
lapangan dilakukan.4.3 Tahapan shut down dilakukan4.4 Check kehandalan (Kelainan) mesin
diperiksa. 4.5 Kelainan peralatan dilaporkan kepada unit
terkait untuk dilakuksn perbaikan.5. Melaksanakan
pengamanan di PLC Central control room
5.1 Setiap jenis pekerjaan dikomunikasikan5.2 Work permit disiapkan.5.3 Koordinasi dengan Safety Inspector dilakukan
6. Pengendalian bahaya di unit PLC Central control room
6.1 Bahaya di area kerja Unit PLC Central control room diidentifikasi.
6.2 Resiko yang mungkin ditimbulkan dari bahaya tersebut dievaluasi.
BATASAN VARIABEL
1. Konteks variabel
1.1 Unit kompetensi ini mencakup kegiatan menyiapkan start up, melaksanakan start dan shut down pabrik Cement Retarder, mengendalikan operasi, mengamankan dan mengendalikan bahaya di pabrik Cement Retarder.
1.2 Programable Logic Control (PLC) Central control room (CCR) adalah unit yang mengendalikan proses produksi dengan tampilan layar monitor computer.
2. Peralatan dan perlengkapan
2.1 Peralatan2.1.1 Pagging system2.1.2 Layar monitor PLC2.1.3 CPU PLC2.1.4 Seperangkat computer jaringan2.1.5 Peralatan komunikasi telepon, radio HT2.1.6 Pendingin ruangan PLC Ceentral Control Room
2.2 Perlengkapan
2.2.1 Log Sheet & Log Book2.2.2 Form – form isian administrasi 2.2.3 Alat tulis kantor
2.3 Alat Pelindung Diri2.3.1 Masker
3. Peraturan yang diperlukan
3.1 (tidak ada.)
4. Norma dan standar
4.1 Norma4.1.1 (tidak ada.)
4.2 Standar
4.2.1 Standard Operating Procedure4.2.2 Instruksi Kerja yang terkait.
PANDUAN PENILAIAN
1. Konteks penilaian
1.1 Penilaian dilakukan untuk mengetahui kemampuan yg meliputi pengetahuan, ketrampilan dan sikap kerja dalam mengoperasikan unit PLC Central Control Room Cement Retarder.
1.2 Penilaian dapat dilakukan dengan metode tes lisan, test tulis, simulasi gambar/diagram proses dan/atau praktek lapangan.
1.3 Metode asesmen dapat diterapkan meliputi metode observasi lapangan, verifikasi bukti/portofolio dan wawancara.
1.4 Penilaian dilakukan di tempat kerja (workshop) dan/atau di tempat uji kopetensi (TUK).
2. Persyaratan kompetensiUnit kompetensi yang harus dikuasai sebelum pelaksanaan uji kompetensi ini:2.1 Mempunyai kompetensi menoperasikan mesin di Cement
Retarder Pant
3. Pengetahuan dan keterampilan yang diperlukan
3.1 Pengetahuan3.1.1 Prinsip kerja PLC Central Control Room3.1.2 Filosofi proses produksi Cement Retarder 3.1.3 Jenis - jenis mesin di unit produksi Cement Retarder 3.1.4 Jenis-jenis dan fungsi Alat Pelindung Diri.
3.2 Keterampilan
3.2.1 Mengoperasikan computer program exel & ward.3.2.2 Membuat wark order ke pemeliharaan dengan computer
jaringan.3.2.3 Mengisi form – form yang terkait (safety permit)3.2.4 Menggunakan alat komunikasi telepon, pagging, radio HT. 3.2.5 Membuat dan mendokumentasikan laporan kerja.3.2.6 Menggunakan alat pelindung diri dengan benar.
4. Sikap kerja yang diperlukan
4.1 Teliti4.2 Cermat 4.3 Disiplin
5. Aspek kritis
5.1 Mencari solusi penyimpangan proses operasional dan dikomunikasikan kepada pihak terkait.
KODE UNIT : C.201220.0178.01JUDUL UNIT : Mengoperasikan Unit Belt Conveyor DESKRIPSI UNIT : Unit ini mencakup aspek pengetahuan,
keterampilan dan sikap kerja yang dibutuhkan dalam mengoperasikan unit Belt Conveyor.
1.3 Kesiapan peralatan di unit down stream dipastikan.
2. Melaksanakan start up unit Belt Conveyor
2.1 Pemilihan mode operasi (manual/auto) ditentukan.
2.2 Belt Conveyor dijalankan sesuai IK
2.3 Mode remote & auto dipilih.
3. Mengendalikan kondisi operasi unit Belt Conveyor
3.1 Monitoring Belt Conveyor dilakukan.
3.2 Pencatatan dan pelaporan data log sheet dilakukan.
3.3 Penyimpangan operasi dikomunikasikan.
4. Melaksanakan shut Belt Conveyor
4.1 Pelaksanaan shut down dikomunikasikan.
4.2 Tahapan shut down unit Belt Conveyor dilakukan sesuai IK.
ELEMEN KOMPETENSI
KRITERIA UNJUK KERJA
4.3 Cara pengamanan system dijelaskan.5. Melakukan
Pengamanan Unit Belt Conveyor
5.1. Potensi bahaya di area kerja unit Belt Conveyor dijelaskan.
5.2. Resiko yang mungkin timbul dari bahaya tersebut diperkirakan.
BATASAN VARIABEL1. Konteks Variabel
1.1 Unit kompetensi ini mencakup kegiatan menyiapkan start up, melaksanakan start dan shut down, mengendalikan operasi, mengamankan dan mengendalikan bahaya di unit Belt Conveyor.
1.2 Belt Conveyor adalah ban berjalan yang berfungsi untuk memindahkan/mengangkut material padatan dari suatu tempat ke tempat lain.
2. Peralatan dan perlengkapan2.1 Peralatan
2.1.1 Belt conveyor2.1.2 Chute 2.1.3 Pull Cord Swicth2.1.4 Deviation Swicth2.1.5 Speed Swicth2.1.6 Bag Stop2.1.7 Amppere Meter2.1.8 Damper2.1.9 Alat komunikasi Radio HT & pesawat telpon
2.2 Perlengkapan 2.2.1 Palu Kayu 2.2.2 Stick/tongkat2.2.3 Plant Air 2.2.4 SCW bertekanan
2.2.5 Alat tulis ( log sheet,log book)2.3 Alat pelindung diri (APD)
23.1 Safety helmet2.3.2 Safety Shoes2.3.3 Goggles2.3.4 Gas masker2.3.5 Sarung tangan kulit
3 Peraturan yang diperlukan 3.1 (tidak ada.)
4 Norma dan standar 4.1 Norma
4.1.1 (tidak ada.)4.2 Standar
4.2.1 Standard Operating Procedure.4.2.2 Instruksi Kerja yang terkait.
PANDUAN PENILAIAN1. Konteks Penilaian
1.1 Penilaian dilakukan untuk mengetahui kemampuan yg meliputi pengetahuan, ketrampilan dan sikap kerja dalam mengoperasikan unit Belt Conveyor.
1.2 Penilaian dapat dilakukan dengan metode tes lisan, test tulis, simulasi gambar/diagram proses dan/atau praktek lapangan.
1.3 Penilaian dilakukan di tempat kerja (workshop) dan/atau di tempat uji kopetensi (TUK).
2. Persyaratan Kompetensi2.1 (tidak ada.)
3. Pengetahuan dan keterampilan yang diperlukan3.1Pengetahuan
3.1.1 Prinsip kerja ban berjalan.
3.1.2 Sifat sifat dari material bahan yang diangkut.3.1.3 Jenis dan fungsi alat pelindung diri (APD).
3.2 Keterampilan 3.2.1 Mengoperasikan valve/damper.3.2.2 Menggunakan alat pelindung diri keselamatan kerja.3.2.3 Mengoperasikan alat pemadam api ringan.
4. Sikap kerja yang diperlukan4.1 Teliti4.2 Disiplin4.3 Cermat
5. Aspek kritis5.1 Menentukan pemilihan mode operasi (manual/auto).
KODE UNIT : C.201220.0179.01JUDUL UNIT : Mengoperasikan Unit Screw ConveyorDESKRIPSI UNIT : Unit ini mencakup aspek pengetahuan,
keterampilan dan sikap kerja yang dibutuhkan dalam mengoperasikan unit Screw Conveyor.
ELEMEN KOMPETENSI
KRITERIA UNJUK KERJA
1. Menyiapkan start up unit Screw Conveyor
1.1 Kesiapan peralatan Screw conveyor diperiksa.
1.2 Kesesuaian jenis material yang dipindah diperiksa.
1.3 Prasarana (power) diperiksa kesiapanya.
1.4 Kesiapan peralatan down stream dipastikan
2. Melaksanakan start up unit Screw Conveyor
2.1 Mode local & manual dipilih.
2.2 Screw Conveyor dijalankan sesuai IK
2.3 Mode remote & auto dipilih.
3. Mengendalikan kondisi operasi unit Screw Conveyor
3.1 Monitoring Screw Conveyor dilakukan.
3.2 Pencatatan data log sheet dilakukan.
3.3 Penyimpangan operasional dikomunikasikan Control Room.
3.4 Penyimpangan mesin (peralatan) dilaporkan kepada pihak terkait.
4. Melaksanakan shut Screw Conveyor
4.1 Pelaksanaan shut down dikomunikasikan.
ELEMEN KOMPETENSI
KRITERIA UNJUK KERJA
4.2 Tahapan shut down unit Screw Conveyor dilakukan sesuai IK.
4.3 Checking kondisi mesin (peralatan) dilakukan.
4.4 Kelainan mesin (peralatan) dilaporkan kepada unit terkait untuk dilakukan perbaikan.
5. Melakukan Pengamanan Unit Screw Conveyor
5.1. Potensi bahaya di area kerja unit Screw Conveyor dijelaskan.
5.2. Resiko yang mungkin timbul dari bahaya tersebut diperkirakan.
1.1 Unit kompetensi ini mencakup kegiatan menyiapkan start up, melaksanakan start dan shut down, mengendalikan operasi, mengamankan dan mengendalikan bahaya di unit Screw Conveyor
1.2 Screw Conveyor adalah Alat yang berbentuk ulir horisontal yang berfungsi untuk memindahkan/mengangkut material padatan yang memerlukan kestabilan flow dari suatu tempat ke tempat lain.
2. Peralatan dan perlengkapan yang dibutuhkan2.1 Peralatan
2.1.1 Motor screw conveyor.2.1.2 Chute
2.1.3 Amppere Meter (safety device over load)2.1.4 Damper2.1.5 Alat komunikasi Radio HT & pesawat telpon
2.2 Perlengkapan 2.2.1 Palu Kayu 2.2.2 Plant Air 2.2.3 Alat tulis ( log sheet,log book)
2.3 Alat pelindung diri (APD)2.3.1 Safety helmet2.3.2 Safety Shoes2.3.3 Goggle 2.3.4 Gas masker2.3.5 Sarung tangan kulit
3 Peraturan yang diperlukan 3.1 (tidak ada.)
4 Norma dan standar 4.1 Norma
4.1.1 (tidak ada.)4.2 Standar
4.2.1 Standard Operating Procedure.4.2.2 Instruksi Kerja yang terkait.
PANDUAN PENILAIAN1. Konteks Penilaian
1.1 Penilaian dilakukan untuk mengetahui kemampuan yg meliputi pengetahuan, ketrampilan dan sikap kerja dalam mengoperasikan unit screw Conveyor.
1.2 Penilaian dapat dilakukan dengan metode tes lisan, test tulis, simulasi gambar/diagram proses dan/atau praktek lapangan.
1.3 Penilaian dilakukan di tempat kerja (workshop) dan/atau di tempat uji kopetensi (TUK).
2. Persyaratan Kompetensi2.1 (tidak ada.)
3. Pengetahuan dan keterampilan3.1Pengetahuan
3.1.1 Prinsip kerja screw Conveyor.3.1.2 Sifat sifat dari material bahan yang diangkut.3.1.3 Fungsi alat pemadam api ringan
3.2 Keterampilan 3.2.1 Menggunakan alat komunikasi radio HT/Telpon3.2.2 Menggunakan alat pelindung diri keselamatan kerja3.2.3 Menggunakan alat pemadam api ringan
4. Sikap kerja yang diperlukan4.1 Teliti4.2 Disiplin4.3 Cermat
5. Aspek kritis5.1 Mengkomunikasikan penyimpangan operasional Control Room.
KODE UNIT : C.201220.0180.01JUDUL UNIT : Mengoperasikan Unit Bucket ElevatorDESKRIPSI UNIT : Unit ini mencakup aspek pengetahuan,
keterampilan dan sikap kerja yang dibutuhkan dalam mengoperasikan unit Bucket Elevator
ELEMEN KOMPETENSI
KRITERIA UNJUK KERJA
1. Menyiapkan start up unit Bucket Elevator
1.1 Mesin (peralatan) Bucket Elevator diperiksa kesiapanya.
1.2 Kesiapan prasarana (power) diperiksa.
1.3 Safety device diperiksa kesiapanya.
1.4 Kesiapan peralatan di unit down stream dipastikan.
2. Melaksanakan start up unit Bucket Elevator
2.1 Koordinasi dengan pihak control room dilakukan.
2.2 Mode local & manual dipilih.
2.3 Bucket Elevator dijalankan sesuai IK.
2.4 Mode remote & auto dipilih.
3. Mengendalikan kondisi operasi unit Bucket Elevator
1.1 Unit kompetensi ini mencakup kegiatan menyiapkan start up, melaksanakan start dan shut down, mengendalikan operasi, mengamankan dan mengendalikan bahaya di unit Bucket Elevator
1.2 Bucket Elevator adalah Alat ini berbentuk vertical yang berfungsi untuk memindahkan/ mengangkut material padatan dari suatu tempat ke tempat yang tinggi secara vertikal.
2. Peralatan dan perlengkapan 2.1 Peralatan
2.1.1 Bucket Elevator2.1.2 Rotation Detektor2.1.3 Back stop device
2.1.4 Amppere Meter (safety device over load)2.1.5 Man hole/hand hoie2.1.6 Alat komunikasi Radio HT & pesawat telpon
2.2 Perlengkapan 2.2.1 Palu Kayu 2.2.2 Stick/tongkat2.2.3 Drill 2.2.4 Plant Air2.2.5 Alat tulis ( log sheet,log book)
2.3 Alat pelindung diri (APD)2.3.1 Safety helmet2.3.2 Safety Shoes2.3.3 Goggle 2.3.4 Gas masker2.3.5 Sarung tangan kulit
3 Peraturan yang diperlukan 3.1 (tidak ada.)
4 Norma dan standar 4.1 Norma
4.1.1 (tidak ada.)4.2 Standar
4.2.1 Standard Operating Procedure.4.2.2 Instruksi Kerja yang terkait.
PANDUAN PENILAIAN1. Konteks Penilaian
1.1 Penilaian dilakukan untuk mengetahui kemampuan yg meliputi pengetahuan, ketrampilan dan sikap kerja dalam mengoperasikan unit Bucket Elevator.
1.2 Penilaian dapat dilakukan dengan metode tes lisan, test tulis, simulasi gambar/diagram proses dan/atau praktek lapangan.
1.3 Penilaian dilakukan di tempat kerja (workshop) dan/atau di tempat uji kopetensi (TUK).
2. Persyaratan Kompetensi2.1 (tidak ada.)
3. Pengetahuan dan keterampilan yang diperlukan3.1Pengetahuan
3.1.1 Prinsip kerja dasar pengangkut material secara vertikal.3.1.2 Sifat sifat material yang diangkut.3.1.3 Jenis dan fungsi peralatan serta alat-alat bantu.3.1.4 Jenis dan fungsi APD (Alat Pelindung Diri).
3.2 Keterampilan 3.2.1 Menggunakan alat komunikasi radio HT/Telpon3.2.2 Mengoperasikan valve/damper3.2.3 Menggunakan alat pelindung diri keselamatan kerja3.2.4 Mengoperasikan alat pemadam api ringan
4. Sikap kerja yang diperlukan4.1 Teliti4.2 Disiplin4.3 Cermat
1.1 Unit kompetensi ini mencakup kegiatan menyiapkan start up, melaksanakan start dan shut down, mengendalikan operasi, mengamankan dan mengendalikan bahaya di unit Drag Conveyor
1.2 Drag Conveyor adalah Alat ini berfungsi untuk memindahkan/ mengangkut material padatan dari suatu tempat ke tempat yang lain dengan cara digeser.
2. Peralatan dan perlengkapan yang dibutuhkan2.1 Peralatan
2.1.1 Motor drive2.1.2 Drag chain2.1.3 Rotation Detektor2.1.4 Amppere Meter2.1.5 Safety device over load2.1.6 Man hole / hand hole2.1.7 Alat komunikasi Radio HT & pesawat telpon
2.2 Perlengkapan
2.2.1 Palu Kayu 2.2.2 Stick (tombak besi)2.2.3 Plant Air 2.2.4 Alat tulis ( log sheet,log book)
2.3 Alat pelindung diri (APD)2.3.1 Safety helmet2.3.2 Safety Shoes2.3.3 Goggles2.3.4 Gas masker2.3.5 Sarung tangan kulit
3 Peraturan yang diperlukan 3.1 (tidak ada.)
4 Norma dan standar 4.1 Norma
4.1.1 (tidak ada.)4.2 Standar
4.2.1 Standard Operating Procedure.4.2.2 Instruksi Kerja yang terkait.
PANDUAN PENILAIAN1. Konteks Penilaian1.1 Penilaian dilakukan untuk mengetahui kemampuan yg meliputi
pengetahuan, ketrampilan dan sikap kerja dalam mengoperasikan unit Drag Conveyor.
1.2 Penilaian dapat dilakukan dengan metode tes lisan, test tulis, simulasi gambar/diagram proses dan/atau praktek lapangan.
1.3 Penilaian dilakukan di tempat kerja (workshop) dan/atau di tempat uji kopetensi (TUK).
2. Persyaratan Kompetensi2.1 (tidak ada.)
3. Pengetahuan dan keterampilan 3.1Pengetahuan
3.1.1 Prinsip kerja drag conveyor.3.1.2 Sifat sifat dari material bahan yang diangkut.
3.2 Keterampilan 3.2.1 Menggunakan alat komunikasi radio HT/Telpon3.2.2 Menggunakan alat pelindung diri keselamatan kerja3.2.3 Mengoperasikan alat pemadam api ringan
4. Sikap kerja yang diperlukan4.1 Teliti4.2 Disiplin4.3 Cermat
5. Aspek kritis5.1 Mengidentifikasi Kelainan operasi Drag Conveyor.
KODE UNIT : C.201220.0182.01JUDUL UNIT : Mengoperasikan Unit CrusherDESKRIPSI UNIT : Unit ini mencakup aspek pengetahuan,
keterampilan dan sikap kerja yang dibutuhkan dalam mengoperasikan unit Crusher
ELEMEN KOMPETENSI
KRITERIA UNJUK KERJA
1. Menyiapkan start up unit Crusher
1.1 Kebersihan internal Crusher diperiksa.
1.2 Kondisi mesin (peralatan) Crusher dipastikan.
1.3 Prasarana (power, Plant air) disiapkan
1.4 Kesiapan mesin (peralatan) di unit down stream dipastikan.
2. Melaksanakan start up unit Crusher
2.1 Mode local & manual dipilih.
2.2 Unit crusher dijalankan sesuai IK.
2.3 Mode remote & auto dipilih.
3. Mengendalikan kondisi operasi unit Crusher
3.1 Patrol (monitoring) Crusher dilakukan.
3.2 Kelainan pada crusher diidentifikasi.
3.3 Pencatatan dan pelaporan log sheet dilakukan.
3.4 Penyimpangan mesin (peralatan) dilaporkan kepada pihak terkait.
4. Melaksanakan Shut Down Crusher
4.1 Pelaksanaan shut down dikomunikasikan.
ELEMEN KOMPETENSI
KRITERIA UNJUK KERJA
4.2 Tahapan shut down unit Crusher dilakukan sesuai IK.
4.3 Cara pengamanan system dijelaskan.
5. Melakukan Pengamanan Unit Crusher
5.1. Potensi bahaya di area kerja unit Crusher dijelaskan.
5.2. Resiko yang mungkin timbul dari bahaya tersebut diperkirakan.
1.1 Unit kompetensi ini mencakup kegiatan menyiapkan start up, melaksanakan start dan shut down, mengendalikan operasi, mengamankan dan mengendalikan bahaya di unit Crusher
1.2 Crusher adalah Alat tumbuk yang berfungsi untuk memecahkan/menghancurkan material bongkahan menjadi lebih kecil sesuai spesifikasi yang dikehendaki.
2. Peralatan dan perlengkapan yang dibutuhkan2.1 Peralatan
2.1.1 Drill2.1.2 Amppere Meter (safety device over load)2.1.3 Man hole / hand hoie2.1.4 Alat komunikasi Radio HT & pesawat telpon
2.2 Perlengkapan 2.2.1 Palu Kayu 2.2.2 Stick (tombak besi)2.2.3 Plant Air 2.2.4 Alat tulis ( log sheet,log book)
2.3 Alat pelindung diri (APD)2.3.1 Safety helmet2.3.2 Safety Shoes2.3.3 Kacamata2.3.4 Gas masker2.3.5 Sarung tangan kulit2.3.6 Ear Plug
3 Peraturan yang diperlukan 3.1 (tidak ada.)
4 Norma dan standar 4.1 Norma
4.1.1 (tidak ada.)4.2 Standar
4.2.1 Standard Operating Procedure.4.2.2 Instruksi Kerja yang terkait.
PANDUAN PENILAIAN1. Konteks Penilaian
1.1 Penilaian dilakukan untuk mengetahui kemampuan yg meliputi pengetahuan, ketrampilan dan sikap kerja dalam mengoperasikan unit crusher.
1.2 Penilaian dapat dilakukan dengan metode tes lisan, test tulis, simulasi gambar/diagram proses dan/atau praktek lapangan.
1.3 Penilaian dilakukan di tempat kerja (workshop) dan/atau di tempat uji kopetensi (TUK).
2. Persyaratan Kompetensi2.1 (tidak ada.)
3. Pengetahuan dan keterampilan 3.1Pengetahuan
3.1.1 Prinsip kerja penghancur material.
3.1.2 Sifat sifat dari material yang dihancurkan.3.1.3 Fungsi alat pemadam api ringan.3.1.4 Jenis dan fungsi alat pelindung diri (APD).
3.2 Keterampilan 3.2.1 Menggunakan alat komunikasi radio HT/Telpon3.2.2 Menggunakan alat pelindung diri keselamatan kerja
4. Sikap kerja yang diperlukan4.1 Teliti4.2 Disiplin4.3 Cermat
1.1 Unit kompetensi ini mencakup kegiatan menyiapkan start up, melaksanakan start dan shut down, mengendalikan operasi, mengamankan dan mengendalikan bahaya di unit Pompa rotary.
1.2 Pompa adalah Alat ini berfungsi untuk memindahkan fluida cairan dari suatu tempat ke tempat yang lain.
2. Peralatan dan perlengkapan yang dibutuhkan2.1 Peralatan
2.1.1 Valve2.1.2 Fluida (minyak)
2.1.3 Strainer2.1.4 Amppere Meter (safety device over load)2.1.5 Pressure indikator2.1.6 Alat komunikasi Radio HT & pesawat telpon
2.2 Perlengkapan 2.2.1 Alat tulis ( log sheet,log book)
2.3 Alat pelindung diri (APD)2.3.1 Safety helmet2.3.2 Safety Shoes2.3.3 Kacamata2.3.4 Gas masker2.3.5 Sarung tangan
3 Peraturan yang diperlukan 3.1 (tidak ada.)
4 Norma dan standar 4.1 Norma
4.1.1 (tidak ada.)4.2 Standar
4.2.1 Standard Operating Procedure.4.2.2 Instruksi Kerja yang terkait.
PANDUAN PENILAIAN1. Konteks Penilaian
1.1 Penilaian dilakukan untuk mengetahui kemampuan yg meliputi pengetahuan, ketrampilan dan sikap kerja dalam mengoperasikan unit Pompa rotary.
1.2 Penilaian dapat dilakukan dengan metode tes lisan, test tulis, simulasi gambar/diagram proses dan/atau praktek lapangan.
1.3 Penilaian dilakukan di tempat kerja (workshop) dan/atau di tempat uji kopetensi (TUK).
2. Persyaratan Kompetensi
2.1 (tidak ada.)
3. Pengetahuan dan keterampilan 3.1Pengetahuan
3.1.1 Prinsip kerja pompa.3.1.2 Macam-macam jenis pompa3.1.3 Jenis dan fungsi alat pelindung diri (APD).
3.2 Keterampilan 3.2.1 Menggunakan alat komunikasi radio HT/Telpon3.2.2 Menggunakan alat pelindung diri keselamatan kerja3.2.3 Mengoperasikan alat pemadam api ringan
4. Sikap kerja yang diperlukan4.1 Teliti4.2 Disiplin4.3 Cermat
5. Aspek kritis5.1 Memastikan aliran fluida tidak terhambat.
KODE UNIT : C.201220.0184.01JUDUL UNIT :
Mengoperasikan Unit Blower CentrifugalDESKRIPSI UNIT : Unit ini mencakup aspek pengetahuan,
keterampilan dan sikap kerja yang dibutuhkan dalam mengoperasikan unit Blower Centrifugal.
1.1 Unit kompetensi ini mencakup kegiatan menyiapkan start up, melaksanakan start dan shut down, mengendalikan operasi, mengamankan dan mengendalikan bahaya di unit Blower Centrifugal.
1.2 Blower Centrifugal adalah alat yang terdiri dari casing dan impeller berfungsi memberikan pressure energi (vakum/positif) dengan media udara.
2. Peralatan dan perlengkapan yang dibutuhkan2.1 Peralatan
2,1,1 Cooling water2.1.2 Pressure indikator2.1.3 Control valve2.1.4 Damper2.1.5 Valve
2.2 Perlengkapan 2.2.1 Alat tulis2.2.2 Radio HT & pesawat telpon
2.3 Alat pelindung diri (APD)2.3.1 Safety helmet2.3.2 Safety shoes 2.3.3 Goggle2.3.4 Ear plug2.3.5 Gas masker2.3.6 Sarung tangan kulit
3. Peraturan yang diperlukan 3.1 (tidak ada.)
4. Norma dan standar 4.1 Norma
4.1.1 (tidak ada.)4.2 Standar
4.2.1 Standard Operating Procedure.4.2.1 Instruksi Kerja yang terkait.
PANDUAN PENILAIAN1. Konteks Penilaian
1.1 Penilaian dilakukan untuk mengetahui kemampuan yg meliputi pengetahuan, ketrampilan dan sikap kerja dalam mengoperasikan unit blower Centrifugal.
1.2 Penilaian dapat dilakukan dengan metode tes lisan, test tulis, simulasi gambar/diagram proses dan/atau praktek lapangan.
1.3 Penilaian dilakukan di tempat kerja (workshop) dan/atau di tempat uji kopetensi (TUK).
2. Persyaratan Kompetensi2.1 (Tidak ada.)
3. Pengetahuan dan keterampilan3.1 Pengetahuan
3 1.1 Prinsip kerja centrifugal blower Centrifugal. 3.1.2 Memahami sifat sifat dari bahan yang terkait dengan
pengoperasian blower Centrifugal. .3.1.3 Mengetahui jenis dan fungsi alat pelindung diri (APD).
3.2 Keterampilan 3.2.1 Menggunakan alat komunikasi radio HT/Telpon.3.2.2 Menggunakan alat keselamatan kerja.3.2.3 Mengoperasikan alat pemadam api ringan.
4. Sikap kerja yang diperlukan4.1 Teliti4.2 Disiplin4.3 Cermat
5. Aspek kritis5.1 Periksa pengaturan pressure suction dan discharge sesuai
parameter yang dikehendaki.
.
KODE UNIT : C.201220.0185.01
JUDUL UNIT : Membuat Work OrderDESKRIPSI UNIT : Kompetensi ini mencakup pengetahuan,
ketrampilan, dan sikap kerja yang dibutuhkan dalam membuat Work Order.
Elemen Kompetensi Kriteria Unjuk Kerja
1. Melakukan persiapan membuat work order
1.1 Kesiapan sarana komputer diyakinkan.1.2 Permintaan pembuatan work order
diidentifikasi.1.3 Sarana pendokumentasian work order
disiapkan
2. Memulai membuat work order
2.1 Aplikasi enterprise asset management dibuka.
2.2 Kesesuaian sub aplikasi work order dipilih.2.3 Data terkait work order dientry.2.4 Up load (release) work order dilakukan.
3. Mendokumentasikan work order
3.1 Penginfirmasian ke execute department dilakukan.
3.2 Pencatatan data data work order dilakukan.
BATASAN VARIABEL
1. Konteks variabel
1.1 Unit kompetensi ini mencakup kegiatan menyiapkan, melaksanakan pembuatan dan mendokumentasikan work order.
1.2 Work Order (WO) adalah unit yang mengendalikan proses dan mengkoordinasikan semua unit yang ada di pabrik Aluminium Fluoride.
1.3 Execute department adalah bagian/bidang yang akan melaksanakan pekerjaan yang dimaksud dalam work order.
2. Peralatan dan perlengkapan
2.1 Peralatan2.1.1 Komputer 2.1.2 Alat komunikasi2.1.3 Log book
2.2 Perlengkapan
2.2.1 ATK
3. Peraturan yang diperlukan
3.1 (tidak ada.)
4. Norma dan standar
4.1 Norma4.1.1 (Tidak ada.)
4.2 Standar4.2.1 Standard Operating Procedure4.2.2 Instruksi Kerja yang terkait.
PANDUAN PENILAIAN
1. Konteks penilaian
1.1 Penilaian dilakukan untuk mengetahui kemampuan yg meliputi pengetahuan, ketrampilan dan sikap kerja dalam membuat work order.
1.2 Penilaian dapat dilakukan dengan metode tes lisan, test tulis,
simulasi gambar/diagram proses dan/atau praktek lapangan.1.3 Penilaian dilakukan di tempat kerja (workshop) dan/atau di tempat
uji kopetensi (TUK).
2. Persyaratan kompetensi2.1 (tidak ada.)
3. Pengetahuan dan keterampilan yang diperlukan
3.1 Pengetahuan3.1.1 Keyboard skill.3.1.2 Jenis dan fungsi aplikasi enterprise asset management.3.1.3 Kode terkait execute department.
5.1 Mengidentifikasi permintaan work order diperiksa.
KODE UNI : C.201220.0186.01JUDUL UNIT : Mengoperasikan Unit Pelaporan Data & File
Data DESKRIPSI UNIT : Kompetensi ini mencakup pengetahuan,
ketrampilan, dan sikap kerja yang dibutuhkan dalam mengoperasikan Unit Pelaporan Data & File Data
ELEMEN KOMPETENSI
KRITERIA UNJUK KERJA
1. Melakukan perencanan Unit Pelaporan Data & File Data
1.1 Labeling Sekat/blok-blok Rak disiapkan1.2 Model format form-form isian disiapkan1.3 Ketersediaan alat tulis kantor disiapkan1.4 Model sytem Administrasi direncanakan
2. Melaksanakan Unit Pelaporan Data & File Data
2.1 Koordinasi informasi data unit terkait dilakukan.
2.2 Pelaporan data kegiatan harian dibuat2.3 Pencatatan data analisa qualitas bahan
baku & product dilakukan2.4 Pencatatan kartu sejarah setiap
penggantian equipment dibuat2.5 Pencatatan data kegiatan maintenance
dilakukan3. Mengendalikan
Unit Pelaporan Data & File Data
3.1 Rak tempat file manual disediakan3.2 Pemilahan data untuk file dilpastikan3.3 Penyimpanan file data dipastikan3.4 Penghangusan file data berdasarkan
retensi dipastikan3.5 Cros check file data dengan unit kerkait
ELEMEN KOMPETENSI
KRITERIA UNJUK KERJA
dilakukan.3.6 Buku – buku perpustakaan dipastikan3.7 Back-up file data di computer dipastikan
4. Pengamanan Unit Pelaporan Data & File Data
4.1 Key person pengendali ditentukan4.2 Tata letak blok –blok ditentukan4.3 Kaidah kaidah keselamatan diperhatikan. 4.4 Adanya Gudang tempat penyimpanan
yang aman dipastikan 5. Pengendalian
bahaya Unit Pelaporan Data & File Data
5.1. Identifikasi bahaya dilakukan.5.2. Evaluasi resiko yang mungkin timbul
dilakukan.
BATASAN VARIABEL
1. Konteks variabel
1.1 Unit kompetensi ini mencakup kegiatan merencanakan, melaksanakan, mengendalikan, mengamankan operasional, dan , pengendalian bahaya Unit Pelaporan Data & File Data
1.2 Pelaporan kegiatan adalah alur informasi berupa data & kegiatan apa saja yang diperlukan untuk disampaikan ke pihak yang memerlukan (Pihak terkait), baik secara hirarki keorganisasian maupun dalam tingkatan level sama/sejajar.
1.3 File data adalah kumpulan pelaporan & data, dan sebagainya apa saja yang disimpan pada tempat tertentu, dan dapat digunakan pada suatu waktu tertentu untuk lebih mempermudah penggalian informasi.
2. Peralatan dan perlengkapan
2.1 Peralatan2.1.1 Rak file2.1.2 Perangkat Computer2.1.3 Meja – kursi 2.1.4 Log Book2.1.5 Log sheet2.1.6 Buku catatan analisa laboratorium2.1.7 Buku SPBK/WO2.1.8 Kartu sejarah2.1.9 Pesawat telepon & Radio HT
2.2 Perlengkapan
2.2.1 Alat tulis kantor2.2.2 Papan informasi2.2.3 Form – form isian2.2.4 Daftar nomor telepon
2.3 APD 2.3.1 Safety helmet2.3.2 Safety shoes2.3.3 Gas masker
3. Peraturan yang diperlukan
3.1(tidak ada.)
4. Norma dan standar
4.1 Norma4.1.1 (tidak ada.)
4.2 Standar4.2.1 Standard Operating Procedure4.2.2 Instruksi Kerja yang terkait.
PANDUAN PENILAIAN
1. Konteks penilaian
1.1 Penilaian dilakukan untuk mengetahui kemampuan yg meliputi pengetahuan, ketrampilan dan sikap kerja dalam mengoperasikan unit Pelaporan Data & File Data
1.2 Penilaian dapat dilakukan dengan metode tes lisan, test tulis, simulasi gambar/diagram proses dan/atau praktek lapangan.
1.3 Penilaian dilakukan di tempat kerja (workshop) dan/atau di tempat uji kopetensi (TUK).
2. Persyaratan kompetensi
(tidak ada.)
3. Pengetahuan dan keterampilan yang diperlukan
3.1 Pengetahuan3.1.1 Menguasai prinsip pengoperasian unit Pelaporan Data & File
Data3.1.2 Menguasai atministrasi data kegiatan unit Pelaporan Data &
File Data3.1.3 Menguasai pengoperasian perangkat komputer3.1.4 Memahami Jenis-jenis dan fungsi Alat Pelindung Diri
3.2 Keterampilan3.2.1 Mampu melakukan pencatatan data kegiatan dan mem-file
data3.2.2 Mampu menggunakan alat bantu radio HT. 3.2.3 Mampu menjaga etika berkomunikasi3.2.4 Dapat menggunakan alat pelindung diri keselamatan kerja
4. Sikap kerja yang diperlukan
4.1 Teliti4.2 Cermat 4.3 Disiplin
5. Aspek kritis
5.1 Memastikan penyimpanan file data.
KODE UNIT : C.201220.0187.01
JUDUL UNIT : Membuat Safety PermitDESKRIPSI UNIT : Kompetensi ini mencakup pengetahuan,
ketrampilan, dan sikap kerja yang dibutuhkan dalam Membuat Safety Permit.
Elemen Kompetensi Kriteria Unjuk Kerja
1. Melakukan persiapan membuat Safety Permit
1.1 Ketersediaan form safety permit diyakinkan sesuai jenis pekerjaanya.
1.2 Kesesuaian form safety permit dipilih.1.3 Sarana pendokumentasian safety permit
disiapkan
2. Membuat Safety Permit
2.1 Pekerjaan yang memerlukan safety permit diidentifikasi jenisnya.
2.2 Kesesuaian alat keselamatan yang disyaratkan ditentukan.
2.3 Kolom persyaratan yang sudah dikerjakan dicentrang.
2.4 Komunikasi dengan pelaksana pekerjaan dan safety inspector dilakukan.
3. Mendokumentasikan Safety Permit
3.1 Pencatatan data data Safety Permit ke dalam logbook dilakukan.
3.2 Lembar file disimpan di tempat yang tersedia.
3.3 Retensi lembar file Safety Permit ditentukan.
BATASAN VARIABEL
1. Konteks variabel
1.1 Unit kompetensi ini mencakup kegiatan menyiapkan, melaksanakan pembuatan dan mendokumentasikan Safety Permit.
1.2 Safety Permit adalah surat ijin keselamatan yang wajib disiapkan untuk jenis pekerjaan yang mensyaratkanya.
1.3 Dicentrang adalah pemberian tanda pada form isian untuk syarat syarat keselamatan yang sudah dilaksanakan.
2. Peralatan dan perlengkapan
2.1 Peralatan2.1.1 Form isian permit2.1.2 Logbook 2.1.3 Rak file2.1.4 Alat komunikasi2.1.5 Log book
2.2 Perlengkapan
2.2.1 ATK
3. Peraturan yang diperlukan
3.1 (tidak ada.)
4. Norma dan standar
4.1 Norma4.1.1 (tidak ada.)
4.2 Standar4.2.1 Standard Operating Procedure4.2.2 Instruksi Kerja yang terkait.
PANDUAN PENILAIAN
1. Konteks penilaian
1.1 Penilaian dilakukan untuk mengetahui kemampuan yg meliputi pengetahuan, ketrampilan dan sikap kerja dalam membuat safety permit
1.2 Penilaian dapat dilakukan dengan metode tes lisan, test tulis, simulasi gambar/diagram proses dan/atau praktek lapangan.
1.3 Penilaian dilakukan di tempat kerja dan/atau di tempat uji kopetensi (TUK).
2. Persyaratan kompetensi2.1 (tidak ada.)
3. Pengetahuan dan keterampilan yang diperlukan
3.1 Pengetahuan3.1.1 Jenis form isian safety permit.3.1.2 Menyesuaikan form isian dengan jenis pekerjaan yang tepat.
3.2 Keterampilan3.2.1 Melaksanakan pencatatan dalam log sheet/log book.3.2.2 Mendokumentasikan file.3.2.3 Menggunakan alat komunikasi.
4. Sikap kerja yang diperlukan
4.1 Teliti4.2 Cermat 4.3 Disiplin
5. Aspek kritis
5.1 Menentukan kesesuaian alat keselamatan kerja yang disyaratkan diperiksa.