Top Banner

of 10

04-Batuan Beku Dan Presentasi Mineral

Jan 09, 2016

Download

Documents

Muhd Fadhil

04-Batuan Beku Dan Presentasi Mineral
Welcome message from author
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
  • 10/1/2013

    1

    GARTIKASETIYANUGRAHA

    Bagan Seri Reaksi Bowen Materi sebelumnya

  • 10/1/2013

    2

    Pengelompokan batuan beku berdasarkankelompok mineralnya :

    Materi sebelumnya

    TEKSTUR BATUAN BEKUTekstur adalah kenampakan dari batuan yang dapatmerefleksikan sejarah kejadiannya.

    Materi sebelumnya

    j j y

    Faktor-faktor yang mempengaruhi pembentukantekstur batuan beku adalahy derajat kristalisasi, y granulitas/besar butir, dangy kemas/fabric.

  • 10/1/2013

    3

    STRUKTURBATUANBEKUStruktur yang dimaksud adalah struktur primer, yang terjadi saat terbentuknya batuan beku tersebut. Struktur batuan beku sebagian besar hanya dapatdilihat di lapangan (dimensinya sangat besar) tetapi

    Materi sebelumnya

    dilihat di lapangan (dimensinya sangat besar), tetapikadang-kadang dapat dilihat juga dalam hand specimen.

    Struktur yang berhubungan dengan aliran magma :y Schlieren : struktur kesejajaran yang dibentuk mineral

    prismatik, pipih atau memanjang atau oleh xenolithakibat pergerakan magma.y Segregasi : struktur pengelompokan mineral (biasanyay Segregasi : struktur pengelompokan mineral (biasanya

    mineral mafik) yang mengakibatkan perbedaan komposisimineral dengan batuan induknya.y Lava bantal : struktur yang diakibatkan oleh pergerakan

    lava akibat interaksi dengan lingkungan air, bentuknyamenyerupai bantal, di mana bagian atas cembung danbagian bawah cekung.

    Struktur yangberhubungan dengan pendinginan magma

    y Vesikuler :lubanglubang bekas gaspada batuan bekuVesikuler :lubang lubang bekas gaspada batuan beku(lava)y Amigdaloidal :lubanglubang bekas gaspada batuanbeku (lava),yangtelah diisi oleh mineralsekunder,seperti zeolit,kalsit,kuarsa.y Kekar kolom :kekar berbentuk tiang dimanasumbunya tegak lurus arah alirany Kekar berlembar :kekar berbentuk lembaran,biasanya pada tepi/atap intrusi besar akibat hilangnyabeban.

  • 10/1/2013

    4

    Amigdaloidal dan Vesikuler

    http://4.bp.blogspot.com/5pnZ30ZX11o/Turzeg33D7I/AAAAAAAAADg/24wGbUHeck/s200/AMYGD_BASALT_1_big.jpg

    http://4.bp.blogspot.com/_JWSCEOLTatE/SxyKWBOZdII/AAAAAAAAADw/RAuu0RaG41w/s320/pumice.jpg

    Kekar kolom

    http://geoyogi.files.wordpress.com/2012/01/aasdadasd1.jpg http://geoyogi.files.wordpress.com/2012/01/

    249323_2125046698025_1601628511_32198070_5329142_n.jpg

  • 10/1/2013

    5

    Kekar berlembar

    http://2.bp.blogspot.com/PY7CNAJaJ_o/TyZgl2npgI/AAAAAAAAAGQ/sDNlAniejiw/s400/AAN20120109025.jpg

    KLASIFIKASIBATUANBEKUSECARAMEGASKOPIS

    A. Berdasarkan Klasifikasi IUGS (1973)A. Berdasarkan Klasifikasi IUGS (1973)

    Secara megaskopik batuan beku dapat dibagi atas2 kelompok besar yaitu :1. Golongan Fanerik2. Golongan Afanitik2. Golongan Afanitik

  • 10/1/2013

    6

    1. Golongan Faneriky Batuan bertekstur fanerik,dapat teramati secara megaskopik (mata biasa),

    berbutir sedangkasar (lebih besar dari 1mm).y Golongan fanerik dapat dibagi atas beberapa jenis batuan,seperti terlihat pada

    diagramsegitiga 2a 2b 2c Dasar pembagiannya adalah kandungan mineraldiagramsegitiga 2a,2b,2c.Dasar pembagiannya adalah kandungan mineralkuarsa (Q),atau mineralfelspatoid (F),Felsfar alkali(A),serta kandunganmineralplagioklas (P).

    y Caramenentukan nama batuan dihitung dengan menganggap jumlah ketigamineralutama (Q+A+Patau F+A+P)adalah 100%.

    y Contoh :suatu batuan beku diketahui Q=50%,A=30%,P=10%dan mineralmika =10%.Jadi jumlah masingmasing mineralQ,A,dan Pyangdihitungkembali untuk diplot di diagramadalah sebagai berikut :

    y Jumlah mineralQ+A+P=50%+30%+10%=100% 10%(jumlah mineralJ Q 5 3 (jmika)=90%,maka :

    y MineralQ=50/90x100%=55,55%y MineralA=30/90x100%=33,33%y MineralP=100% (Q+A)=100% 88,88%=11,12%y Bila diplot pada diagram2a,hasilnya adalah batuan granitoid.

    Gambar 2.DiagramKlasifikasi Batuan Beku Fanerik (IUGS,1973)

    y a.Klasifikasi umum,b.Batuan ultramafik,gabroik &anortosit,c.Batuan ultramafiky I.Granitoid;II.Syenitoid;III.Dioritoid;IV.Gabroid;V.Foid Syenitoid;VI.Foid Dioritoid &Gabroid;VII.Foidolit;VIII.

    Anortosit;IX.Peridotit;X.Piroksenit;y XI.Hornblendit;IIIV.TheQualifierFoidBearing,digunakan bila feldspatoid hadir;y IXXI.Batuan Ultramafik.

  • 10/1/2013

    7

    2. Golongan Afanitiky Batuan beku bertekstur afanitik, mineral-mineralnya tidak dapat

    dibedakan dengan mata biasa atau menggunakan loupe, umumnyaberbutir halus (< 1 mm), sehingga batuan beku jenis ini tidakdapat ditentukan prosentase mineraloginya secara megaskopik dapat ditentukan prosentase mineraloginya secara megaskopik. Salah satu cara terbaik untuk memperkirakan komposisimineralnya adalah didasarkan atas warna batuan, karena warnabatuan umumnya mencerminkan proporsi mineral yang dikandung, dalam hal ini proporsi mineral felsik (berwarna terang) danmineral mafik (berwarna gelap). Semakin banyak mineral mafik, semakin gelap warna batuannya.

    y Penentuan nama/jenis batuan beku afanitik masih dapat dilakukanbagi batuan yang bertekstur porfiritik atau vitrofirik dimanabagi batuan yang bertekstur porfiritik atau vitrofirik, dimanafenokrisnya masih dapat terlihat dan dapat dibedakan, sehinggadapat ditentukan jenis batuannya. Dengan menghitung prosentasemineral yang hadir sebagai fenokris, serta didasarkan pada warnabatuan /mineral, maka dapat diperkirakan prosentase masing-masing mineral Q/F,A P, maka nama batuan dapat ditentukan. (Gambar 3)

    Gambar 3.DiagramKlasifikasi Batuan Beku Afanitik

    y Q.Kuarsa;A.AlkaliFelspar (termasuk ortoklas,sanidin,pertit dan anortoklas);y P.Plagioklas;F.Felspatoid;Mel.Melilit;Ol.Olivin;Px.Piroksen;M.Mineralmafik.y I.Rhyolitoid;II.Dacitoid;III.Trachytoid;IV.Andesitoid,Basaltoid;y V.Phonolitoid;VI.Tephritoid;VII.Foiditoid;VIII.Ultramafitit

  • 10/1/2013

    8

    Halhal utama yangperlu dicatat dalam deskripsi batuan beku :

    y Warna, sebagai petunjuk awal untuk memperkirakankomposisi kimia dan mineral dari batuan.y Tekstur besar butir dan kemas yang manay Tekstur, besar butir dan kemas, yang mana

    berhubungan dengan sejarah dan cara kejadian batuan, serta kecepatan dan urutan pertumbuhan kristal.y Mineralogi, sebagai petunjuk untuk identifikasi batuan,

    biasanya di dalam batuan beku terdapat antara 2 dan 4 mineral utama.y Inklusi material asing (sebagai tambahan dalamg ( g

    membantu indentifikasi batuan). Inklusi ini kadangditemukan dalam batuan beku dan harus dideskripsikanterpisah, inklusi penting ketika kita ingin menilai carakejadian dan asal tubuh batuan beku.

  • 10/1/2013

    9

    DIAGRAM ALIR DESKRIPSI BATUAN BEKU

  • 10/1/2013

    10