Top Banner
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Pendidikan merupakan salah satu hak yang paling asasi yang harus dimiliki oleh setiap orang. Pendidikan yang baik akan menciptakan sumber daya manusia yang memiliki kompetensi tinggi dalam menjawab era globalisasi yang penuh dengan tantangan dan kompetisi. Hak atas pendidikan merupakan salah satu hak yang menjadi pilar yang harus dipenuhi oleh sebuah negara untuk mencapai kesejahteraan rakyat yang seluas-luasnya. Pemenuhan hak atas pendidikan juga menjadi salah satu indikator apakah suatu negara dikategorikan negara maju, negara berkembang atau bahkan negara miskin. Sekaya apapun sumber daya alam yang dimiliki oleh suatu negara tanpa didukung dari sumber daya manusianya yang berpendidikan tinggi, maka negara tersebut tidak akan bisa mengelola dan memanfaatkan kekayaan alam tersebut dengan sebaik-baiknya. Dilain sisi walaupun suatu negara tidak memiliki sumber daya alam yang kaya, akan tetapi jika rakyatnya berpendidikan tinggi maka negara tersebut akan maju dan bangkit. Sebagai sebuah hak yang hakiki, pengaturan mengenai hak atas pendidikan diatur dalam Alinea Keempat Pembukaan dan pasal 31 UUD 1945. Dalam Pembukaan Alinea Keempat UUD 1945 ditegaskan bahwa tujuan negara Indonesia adalah “Kemudian dari pada itu untuk membentuk suatu Pemerintah Negara Indonesia yang melindungi segenap bangsa Indonesia dan seluruh tumpah darah Indonesia dan untuk memajukan kesejahteraan umum, mencerdaskan kehidupan bangsa, dan ikut melaksanakan ketertiban dunia yang berdasarkan kemerdekaan, perdamaian abadi dan keadilan sosial...” Berdasarkan hal tersebut, ditegaskan bahwa salah satu tujuan dari pembentukkan negara Indonesia adalah untuk mencerdaskan kehidupan bangsa. Kecerdasan kehidupan 1
54

fhuiguide.files.wordpress.com · Web viewPelatihan yang diberikan adalaah windows bagi dunia kerja, seperti Word, Excel, power point dan desaign grafis. Kursus Menjahit Pengoperasian

Mar 09, 2019

Download

Documents

buianh
Welcome message from author
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
Page 1: fhuiguide.files.wordpress.com · Web viewPelatihan yang diberikan adalaah windows bagi dunia kerja, seperti Word, Excel, power point dan desaign grafis. Kursus Menjahit Pengoperasian

BAB IPENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang PenelitianPendidikan merupakan salah satu hak yang paling asasi yang harus

dimiliki oleh setiap orang. Pendidikan yang baik akan menciptakan sumber daya manusia yang memiliki kompetensi tinggi dalam menjawab era globalisasi yang penuh dengan tantangan dan kompetisi.

Hak atas pendidikan merupakan salah satu hak yang menjadi pilar yang harus dipenuhi oleh sebuah negara untuk mencapai kesejahteraan rakyat yang seluas-luasnya. Pemenuhan hak atas pendidikan juga menjadi salah satu indikator apakah suatu negara dikategorikan negara maju, negara berkembang atau bahkan negara miskin. Sekaya apapun sumber daya alam yang dimiliki oleh suatu negara tanpa didukung dari sumber daya manusianya yang berpendidikan tinggi, maka negara tersebut tidak akan bisa mengelola dan memanfaatkan kekayaan alam tersebut dengan sebaik-baiknya. Dilain sisi walaupun suatu negara tidak memiliki sumber daya alam yang kaya, akan tetapi jika rakyatnya berpendidikan tinggi maka negara tersebut akan maju dan bangkit.

Sebagai sebuah hak yang hakiki, pengaturan mengenai hak atas pendidikan diatur dalam Alinea Keempat Pembukaan dan pasal 31 UUD 1945. Dalam Pembukaan Alinea Keempat UUD 1945 ditegaskan bahwa tujuan negara Indonesia adalah

“Kemudian dari pada itu untuk membentuk suatu Pemerintah Negara Indonesia yang melindungi segenap bangsa Indonesia dan seluruh tumpah darah Indonesia dan untuk memajukan kesejahteraan umum, mencerdaskan kehidupan bangsa, dan ikut melaksanakan ketertiban dunia yang berdasarkan kemerdekaan, perdamaian abadi dan keadilan sosial...”

Berdasarkan hal tersebut, ditegaskan bahwa salah satu tujuan dari pembentukkan negara Indonesia adalah untuk mencerdaskan kehidupan bangsa. Kecerdasan kehidupan berbangsa dan bernegara baru akan tercapai melalui pemberian suatu pendidikan yang terintegrasi dan disesuaikan dengan kebutuhan setiap warga negara.

Pengaturan hak atas pendidikan diatur dalam pasal 31 UUD 1945. Dalam ayat (1) ditegaskan bahwa setiap orang berhak atas pendidikan. Pasal ini bermakna bahwa negara berkewajiban memenuhi hak atas pendidikan bagi setiap warga negaranya tanpa terkecuali tanpa membedakan suku, ras, agama, atau bahkan keadaan sosial dan ekonominya. Hal inilah yang menjadi dasar bahwa anak jalanan juga memiliki hak yang sama untuk mendapatkan pendidikan yang layak dan berhak untuk mengembangkan diri sebebas-bebasnya.

1

Page 2: fhuiguide.files.wordpress.com · Web viewPelatihan yang diberikan adalaah windows bagi dunia kerja, seperti Word, Excel, power point dan desaign grafis. Kursus Menjahit Pengoperasian

Dalam praktiknya, ternyata pemenuhan hak atas pendidikan menjadi sangat sulit bahkan cenderung tidak terlaksana dengan baik. Berbagai jenis pendidikan yang ada cenderung adalah pendidikan formal, yang menggunakan seragam dengan jam belajar serta kurikulum yang telah ditetapkan dan dipukul rata dalam skala nasional. Selain itu, pendidikan formal sangat mahal dan sulit dijangkau oleh masyarakat perekonomian menengah ke bawah.

Sistem pendidikan ini sangat sulit diterima oleh anak jalanan yang harus bekerja guna membantu perekonomian keluarga. Dalam hal ini negara melalui Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional menegaskan bahwa guna memenuhi hak-hak warga negara akan suatu pendidikan khususnya Anak Jalanan, dapat dilaksanakan melalui sistem pendidikan Non-Formal.

Pendidikan Nonformal diselenggarakan bagi warga masyarakat yang memerlukan layanan pendidikan yang berfungsi sebagai pengganti, penambah, dan/atau pelengkap pendidikan formal dalam rangka mendukung pendidikan sepanjang hayat. Pendidikan nonformal berfungsi mengembangkan potensi peserta didik dengan penekanan pada penguasaan pengetahuan dan keterampilan fungsional serta pengembangan sikap dan kepribadian profesional. Pendidikan nonformal meliputi pendidikan kecakapan hidup, pendidikan anak usia dini, pendidikan kepemudaan, pendidikan pemberdayaan perempuan, pendidikan keaksaraan, pendidikan keterampilan dan pelatihan kerja, pendidikan kesetaraan, serta pendidikan lain yang ditujukan untuk mengembangkan kemampuan peserta didik.

Salah satu bentuk pendidikan formal yang dapat diusahakan oleh masyarakat adalah melalui Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM). PKBM merupakan kebijakan pemerintah untuk menyediakan pendidikan yang tepat bagi Anak Jalanan. PKBM mulai berkembang pesat sejak tahun 2000 yang kini sudah mulai tersebar diberbagai provinsi di Indonesia. Salah satu PKBM yang ada di Kota Depok adalah PKBM Bina Insan Mandiri. Dari PKBM inilah ribuan anak jalanan Kota Depok dikelola dan diberikan pendidikan nonformal guna menjalankan program pemerintah wajib sekolah sembilan tahun. Akan tetapi dalam praktiknya ternyata PKBM ini masih mengalami hambatan khususnya dalam hal pengelolaannya. Hal inilah yang melatarbelakangi penelitian ini.

1.2 Rumusan MasalahBerdasarkan latar belakang penelitian di atas, maka rumusan

masalah dalam penelitian ini adalah sebagai berikut:1. Bagaimana pengaturan mengenai pemenuhan hak atas pendidikan

terhadap anak jalanan di Indonesia?2. Bagaimana pola pembelajaran untuk anak jalanan di Yayasan Bina

Insan Mandiri Depok?

2

Page 3: fhuiguide.files.wordpress.com · Web viewPelatihan yang diberikan adalaah windows bagi dunia kerja, seperti Word, Excel, power point dan desaign grafis. Kursus Menjahit Pengoperasian

1.3 Tujuan PenelitianBerdasarkan rumusan masalah di atas, maka penelitian ini bertujuan

sebagai berikut:1. Mengetahui pengaturan mengenai pemenuhan hak atas pendidikan

terhadap anak jalanan di Indonesia.2. Mengetahui pola pembelajaran untuk anak jalanan di Yayasan Bina

Insan Mandiri Depok.

1.4 Metode Penelitian1.4.1 Bentuk Penelitian

Bentuk dari penelitian ini adalah yuridis empiris dimana penelitian merupakan penelitian hukum yang menekankan pada penggunaan data primer yang diperoleh melalui observasi ke Yayasan Bina Insan Mandiri Depok, dan melakukan wawancara dengan ketua Yayasan Bina Insan Mandiri, staf pengajar, dan anak jalanan peserta didik.

1.4.2 Tipologi PenelitianTipologi dari penelitian ini adalah deskriptif-evaluatif. Ditinjau dari segi

sifat, tipe penelitian ini adalah penelitian deskriptif karena menjabarkan bagaimana kenyataan di lapangan saat pelaksanaan pemenuhan hak atas pendidikan untun anak jalanan. Sedangkan ditinjau dari segi bentuk, tipe penelitian ini adalah penelitian evaluatif karena penelitian ini mencoba melihat dan mengevaluasi pelaksanaan pemenuhan hak atas pendidikan bagi anak jalanan di Indonesia, khususnya di Depok.

1.4.3 Jenis DataData yang digunakan dalam penelitian ini adalah data primer dan data

sekunder. Data primer yang diperoleh melalui hasil observasi ke Yayasan Bina Insan Mandiri Depok, dan melakukan wawancara dengan ketua Yayasan Bina Insan Mandiri, staf pengajar, dan anak jalanan peserta didik. Sedangkan data sekunder berupa teori-teori, definisi, permasalahan, pembahasan serta pengaturan yang berkaitan dengan pemenuhan hak atas pendidikan bagi anakn jalanan di Indonesia, khususnya di Depok.

1.4.4 Jenis Bahan HukumJenis bahan hukum yang digunakan dalam penelitian ini adalah

bahan hukum primer dan bahan hukum sekunder. Bahan hukum primer berupa peraturan perundang-undangan yaitu UUD NRI Tahun 1945, UU Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasioanl. Sedangkan bahan hukum sekunder dalam penelitian ini adalah buku-buku dalam tinjauan pustaka yang berkaitan dengan penelitian ini serta artikel-artikel dan makalah yang berkaitan dengan penelitian ini.

3

Page 4: fhuiguide.files.wordpress.com · Web viewPelatihan yang diberikan adalaah windows bagi dunia kerja, seperti Word, Excel, power point dan desaign grafis. Kursus Menjahit Pengoperasian

1.4.5 Alat Pengumpulan DataAlat pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah

studi kepustakaan dan wawancara. Wawancara dilakukan kepada narasumber Ketua YABIM Depok dan Staf Pengajar. Kemudian, dilakukan wawancara kepada responden yaitu anak jalanan peserta didik. Studi kepustakaan dilakukan dengan penelusuran literatur-literatur yang berkaitan dengan penelitian yaitu literatur tentang teori-teori, definisi, permasalahan, pembahasan serta pengaturan yang berkaitan dengan pemenuhan hak atas pendidikan bagi anak jalanan di Indonesia, khususnya Depok.

1.4.6 Metode Analisis DataData yang telah didapatkan untuk penelitian, kemudian diolah dan

dianalisis. Hasil pengolahan data dianalisis pendekatan kualitatif dan kuantitatif yang disajikan dalam hasil penelitian deskriptif-evaluatif, yaitu penelitian yang bertujuan untuk menggambarkan dan mengevaluasi program atau kebijakan yang sedang atau telah dijalankan yaitu pembinaan anak jalanaan melalui sekolah non-formal di YABIM Depok.

Diagram 1Skema Alur Penelitian

1.5 Sistematika PenulisanSistematika penulisan laporan penelitian ini adalah sebagai berikut,

yakni:BAB I PENDAHULUAN terdiri atas Latar Belakang Penelitian, Rumusan Masalah, Tujuan Penelitian, Metode Penelitian dan Sistematika Penulisan.

4

Page 5: fhuiguide.files.wordpress.com · Web viewPelatihan yang diberikan adalaah windows bagi dunia kerja, seperti Word, Excel, power point dan desaign grafis. Kursus Menjahit Pengoperasian

BAB II KAJIAN TEORI yang terdiri atas Negara sebagai Welfare State, Pendidikan, Anak Jalanan dan Kebijakan Sosial.

BAB III PENGATURAN MENGENAI PEMENUHAN HAK ATAS PENDIDIKAN TERHADAP ANAK JALANAN DI INDONESIA yang terdiri atas Tataran Konstitusi, Tataran Peraturan Perundang-Undangan, dan Tataran Kebijakan Pemerintah.

BAB IV POLA PEMBELAJARAN UNTUK ANAK JALANAN DI RUMAH BELAJAR ANAK JALANAN YAYASAN BINA INSAN MANDIRI DEPOK yang terdiri atas Rumah Belajar Anak Jalanan Yayasan Bina Insan Mandiri (YABIM) Depok dan Pola Pembelajaran Anak Jalanan YABIM Depok.

BAB V PENUTUP yang berisi Simpulan dan Saran.

DAFTAR PUSTAKA yang terdiri atas daftar bacaan yang digunakan sebagai sumber literatur penulisan laporan penelitian ini.

5

Page 6: fhuiguide.files.wordpress.com · Web viewPelatihan yang diberikan adalaah windows bagi dunia kerja, seperti Word, Excel, power point dan desaign grafis. Kursus Menjahit Pengoperasian

BAB IIKAJIAN TEORI

2.1 Negara sebagai Welfare StateBeberapa tahun belakangan ini, wacana mengenai negara

kesejahteraan kembali mendapatkan perhatian dan dianggap sebagai jawaban yang paling tepat atas bentuk keterlibatan negara dalam memajukan kesejahteraan rakyat.1 Welfare State atau negara kesejahteraan adalah gagasan yang telah lama lahir, dirintis oleh Prusia di bawah Otto Von Bismarck sejak tahun 1850-an. Gagasan ini dimulai di Eropa dan Amerika sebagai sebuah tujuan negara untuk dapat memberikan kesejahteraan kepada rakyatnya. Rakyat di negara-negara tersebut menikmati pelayanan dari negara, mulai dari jaminan kesehatan, pendidikan, transportasi, hingga adanya tanggung jawab negara terhadap rakyatnya yang tidak memiliki pekerjaan.2

2.1.1 Tipologi Negara KesejahteraanNegara kesejahteraan sendiri bukanlah satu entitas berwajah tunggal.

Luas cakupan dan ragam kebijakan sosial yang diterapkan oleh negara bervariasi dari satu negara kesejahteraan dengan negara kesejahteraan lainnya. Tismuss mengidentifikasikan bahwa ada 2 (dua) tipologi negara kesejahteraan, yaitu:3

a. Residual Welfare StateTipologi ini mengasumsikan bahwa tanggung jawab negara

sebagai penyedia kesejahteraan berlaku jika dan hanya jika keluarga dan pasar gagal menjalankan fungsinya secara terpusat pada kelompok tertentu dalam masyarakat, seperti kelompok marginal serta mereka yang “patut” mendapatkan alokasi kesejahteraan dari negara.

Ide dasar dari tipologi ini adalah menyerahkan segala kewajiban dan tanggung jawab kesejahteraan kepada pasar atau kelompok masyarakat yang memiliki kekuatan ekonomi yang tinggi. Negara baru akan mengambil alih tanggung jawab tersebut jika pasar dan kelompok masyarakat tersebut gagal dalam pemenuhan kesejahteraan lingkungannya. Dalam hal ini hanya orang-orang miskin sajalah yang akan dapat bantuan dan dijamin oleh pemerintah. Sedangkan bagi orang

1 Darmawan Triwibowo, dkk, Mimpi Negara Kesejahteraan (Jakarta: LP3ES, 2006), hal: xvi.

2 Ibid.3 Esping-Andersen, op.cit., hal: 20. Esping-Andersen merujuk pada karya awal

Titmuss berjudul Essays on the Welfare State. Dalam karyanya yang lebih baru, Social Policy (1974), Titmuss memperluas tipologinya ke dalam tiga model yaitu residual welfare model, Industrial achievement-performance model dan Institutional redistribution model. Lihat, C Pierson, Beyond the Walfare State?: The New Political Economy of Welfare (London: Polity Press, 1991), hal: 174.

6

Page 7: fhuiguide.files.wordpress.com · Web viewPelatihan yang diberikan adalaah windows bagi dunia kerja, seperti Word, Excel, power point dan desaign grafis. Kursus Menjahit Pengoperasian

yang dianggap mampu memenuhi kebutuhan dasarnya, maka negara tidak wajib menanggung orang-orang tersebut.

b. Institusional Welfare StateTipologi ini bersifat universal yang artinya bahwa setiap orang,

baik dia miskin maupun kaya, maka negara harus bertanggung jawab dan menjamin kesejahteraan sosialnya. Tipologi ini mencakup semua populasi warga, serta terlembaga dalam basis kebijakan sosial yang luas dan vital bagi kesejahteraan masyarakat.4

Pemenuhan tanggung jawab Dalam konsepsi negara kesejahteraan ini ada tanggung jawab dan

campur tangan negara (pemerintah) untuk menciptakan kesejahteraan rakyatnya. Negara dituntun pro-aktif dalam memenuhi hak-hak ekonomi, sosial, dan budaya masyarakat. Ketika negara tersebut mampu memenuhi segala aspek kesejahteraan masyarakat tersebut, maka saat itu negara tersebut dapat dikatakan sebagai negara kesejahteraan.

2.1.2 Syarat Negara KesejahteraanSecara umum, suatu negara dapat digolongkan sebagai negara

kesejahteraan jika mempunyai empat syarat, yakni:5

a. Social Citizenship;Social Citizenship atau kewarganegaraan sosial merupakan sebuah asas dimana adanya jaminan sosial yang melekat kepada warga negara suatu negara. Dalam hal ini negara memiliki kewajiban untuk menjamin tersedianya hak-hak sosial warga negara dalam keadaan apapun juga, serta melakukan pengawasan agar hak-hak sosial masyrakat tersebut dapat terpenuhi.

b. Full Democracy;Full Democracy atau kedaulatan rakyat secara penuh merupakan hal yang menjadi dasar dari berdirinya negara kesejahteraan. Tanpa adanya demokrasi, rakyat tidak akan mendapatkan kesejahteraannya mengingat salah satu indikator terbentuknya negara kesejahteraan adalah menjamin hak-hak sosial masyarakat. Dengan memberikan kedaulatan penuh kepada rakyat, negara akan benar-benar berjalan dan bekerja demi mencapai tujuannya mencapai kemakmuran rakyat.

c. Modern Industrial Relations System; danModern Industrial Relations System atau sistem hubungan industri modern merupakan sebuah konsepsi terpadu bahwa dalam mencapai sebuah negara kesejahteraan dibutuhkan campur tangan pemerintah. Campur tangan ini dapat berupa legislasi pengaturan perundang-

4 Darmawan Triwibowo, dkk, Mimpi Negara Kesejahteraan (Jakarta: LP3ES, 2006), hal: 12.

5 G Esping-Andersen, Social Foundation for Postindustrial Economies (Oxford: Oxford University Press, 1999), hal: 7-8.

7

Page 8: fhuiguide.files.wordpress.com · Web viewPelatihan yang diberikan adalaah windows bagi dunia kerja, seperti Word, Excel, power point dan desaign grafis. Kursus Menjahit Pengoperasian

undangan yang tujuannya melindungi rakyat golongan menengah ke bawah dari kekuatan ekonomi para pengusaha.

d. Rights to Education and The Expansion of Modern Mass Education SystemsHak atas pendidikan merupakan suatu syarat mutlak yang ada pada suatu negara agar dapat menjadi suatu negara kesejahteraan. Pendidikan merupakan dasar dan landasan fundamental dalam melakukan pembangunan nasional. Tingkat pendidikan akan berbanding lurus dengan kualitas negara dalam memenuhi dan mencapai tujuan negara. Semakin tinggi tingkat pendidikan (rata-rata) rakyatnya, maka akan semakin mudah negara tersebut untuk melakukan pembangunan dan mencapai tingkat kemakmuran negara bersangkutan.

Keempat pilar ini dimungkinkan dalam negara kesejahteraan karena negara memperlakukan penerapan kebijakan sosial sebagai penganugerahan hak-hak sosial “the granting of social rights” kepada warganya. Hak-hak sosial tersebut mendapat jaminan seperti layaknya hak atas properti,6 tidak dapat dilanggar serta diberikan berdasarkan basis kewargaan (Citizenship) dan bukan atas kinerja atau kelas.7 Negara kesejahteraan berusaha membebaskan warganya dari ketergantungan pada mekanisme pasar untuk mendapatkan kesejahteraan dengan menjadikannya sebagai hak setiap warga yang dapat diperoleh melalui perangkat kebijakan sosial yang disediakan oleh negara.

2.2 PendidikanPendidikan adalah usaha sadar dan terencana untuk mewujudkan

suasana belajardan proses pembelajaran agar peserta didik secara aktif mengembangkan potensi dirinya untuk memiliki kekuatan spiritual keagamaan, pengendalian diri, kepribadian, kecerdasan, akhlak mulia, serta keterampilan yang diperlukan dirinya, masyarakat, bangsa dan negara.

Pendidikan menurut Henderson adalah:

“To see education as prosess of growth development taking place as the result of the interraction of on individual with his environmental, both phsycal and social, beginning at birth and lasting as long as life itself aprocess in which the social heritage as apart of the social environment becomes a tool to be used toward the development of the best and the most intellegent person possible, men and woman who will promote human welfare, that is to see the educative process as philosophers and educational reformes conceived.”8

6 RK Turner, D Pearce, dan I Bateman, Environmental Economics: An Introduction (Harvester-Wheatsheaf, 1994), hal: 126.

7 G Esping-Andersen, Social Foundation for Postindustrial Economies (Oxford: Oxford University Press, 1999), hal: 21.

8

Page 9: fhuiguide.files.wordpress.com · Web viewPelatihan yang diberikan adalaah windows bagi dunia kerja, seperti Word, Excel, power point dan desaign grafis. Kursus Menjahit Pengoperasian

(terjemahan bebas penulis, pengertian pendidikan merupakan suatu proses pertumbuhan dan perkembangan, sebagai hasil interaksi individu dengan lingkungan sosial dan lingkungan fisik, berlangsung sepanjang hayat sejak manusia lahir. Warisan sosial merupakan bagian dari lingkungan masyarakat, merupakan alat bagi manuisa untuk pengembangan manusia yang terbaik dan cerdas, untuk meningkatkan kesejahteraan hidupnya).

Dalam era pembangunan seperti sekarang ini untuk menyongsong masa depan bangsa dan negara yang lebih baik, maka pembangunan pendidikan merupakan salah satu sasaran utama. pemberian kesempatan bagi setiap warga negara untuk memperoleh pendidikan dan memberikan dampak positif bagi peningkatkan taraf hidup yang lebih baik. Jenis pendidikan adalah pengelompokan pendidikan yang didasarkan pada kekhususan tujuan pendidikan satuan pendidikan. Sedangkan Satuan pendidikan adalah kelompok layanan pendidikan yang menyelenggarakan pendidikan pada jalur formal dan nonformal pada setiap jenjang dan jenis pendidikan.

2.2.1 Pendidikan FormalPendidikan formal adalah jalur pendidikan yang terstruktur dan

berjenjang yang terdiri atas pendidikan dasar, pendidikan menengah, dan pendidikan tinggi. Pendidikan dasar merupakan jenjang pendidikan yang melandasi jenjang pendidikan menengah. Pendidikan dasar berbentuk sekolah dasar (SD) dan madrasah ibtidaiyah (MI) atau bentuk lain yang sederajat serta sekolah menengah pertama (SMP) dan madrasah tsanawiyah (MTs), atau bentuk lain yang sederajat. Pendidikan menengah merupakan lanjutan pendidikan dasar. Pendidikan menengah terdiri atas pendidikan menengah umum dan pendidikan menengah kejuruan. Pendidikan menengah berbentuk sekolah menengah atas (SMA), madrasah aliyah (MA), sekolah menengah kejuruan (SMK), dan madrasah aliyah kejuruan (MAK), atau bentuk lain yang sederajat. Pendidikan tinggi merupakan jenjang pendidikan setelah pendidikan menengah yang mencakup program pendidikan diploma, sarjana, magister, spesialis, dan doktor yang diselenggarakan oleh pendidikan tinggi.

2.2.2 Pendidikan Non-formalPendidikan non-formal adalah jalur pendidikan di luar

pendidikan formal yang dapat dilaksanakan secara terstruktur dan berjenjang.

Pendidikan nonformal diselenggarakan bagi warga masyarakat yang memerlukan layanan pendidikan yang berfungsi sebagai pengganti,

8 Uyoh Sadulloh, Pengantar Filsafat Pendidikan, (Bandung: Alfabeta, 2003), hal. 54.

9

Page 10: fhuiguide.files.wordpress.com · Web viewPelatihan yang diberikan adalaah windows bagi dunia kerja, seperti Word, Excel, power point dan desaign grafis. Kursus Menjahit Pengoperasian

penambah, dan/atau pelengkap pendidikan formal dalam rangka mendukung pendidikan sepanjang hayat. Pendidikan nonformal berfungsi mengembangkan potensi peserta didik dengan penekanan pada penguasaan pengetahuan dan keterampilan fungsional serta pengembangan sikap dan kepribadian profesional. Pendidikan nonformal meliputi pendidikan kecakapan hidup, pendidikan anak usia dini, pendidikan kepemudaan, pendidikan pemberdayaan perempuan, pendidikan keaksaraan, pendidikan keterampilan dan pelatihan kerja, pendidikan kesetaraan, serta pendidikan lain yang ditujukan untuk mengembangkan kemampuan peserta didik.

2.3 Anak Jalanan9

Anak jalanan adalah sebuah istilah umum yang mengacu pada anak-anak yang mempunyai kegiatan ekonomi di jalanan, namun masih memiliki hubungan dengan keluarganya. Tapi hingga kini belum ada pengertian anak jalanan yang dapat dijadikan acuan bagi semua pihak.

Ditengah ketiadaan pengertian untuk anak jalanan, dapat ditemui adanya pengelompokan anak jalanan berdasar hubungan mereka dengan keluarga. Pada mulanya ada dua kategori anak jalanan, yaitu children on the street dan children of the street. Namun pada perkembangannya ada penambahan kategori, yaitu children in the street atau sering disebut juga children from families of the street.

Pengertian untuk children on the street adalah anak-anak yang mempunyai kegiatan ekonomi di jalanan yang masih memiliki hubungan dengan keluarga. Ada dua kelompok anak jalanan dalam kategori ini, yaitu anak-anak yang tinggal bersama orangtuanya dan senantiasa pulang ke rumah setiap hari, dan anak-anak yang melakukan kegiatan ekonomi dan tinggal di jalanan namun masih mempertahankan hubungan dengan keluarga dengan cara pulang baik berkala ataupun dengan jadwal yang tidak rutin.

Children of the street adalah anak-anak yang menghabiskan seluruh atau sebagian besar waktunya di jalanan dan tidak memiliki hubungan atau ia memutuskan hubungan dengan orangtua atau keluarganya.

Children in the street atau children from the families of the street adalah anak-anak yang menghabiskan seluruh waktunya di jalanan yang berasal dari keluarga yang hidup atau tinggalnya juga di jalanan.

2.4 Kebijakan SosialDalam bahasa Inggris, kebijakan disepadankan dengan policy (kata

benda), sedangkan kata kerjanya adalah to police. Kebijakan sosial atau social policy menurut Marshall adalah kebijakan pemerintah yang berkaitan dengan tindakan yang memiliki dampak langsung terhadap kesejahteraan warga negara melalui penyediaan pelayanan sosial dan bantuan keuangan.

9 http://www.scribd.com/doc/9227580/Anak-Jalanan di unduh pada Minggu, 19 Desember 2010, pukul 06.35 wib.

10

Page 11: fhuiguide.files.wordpress.com · Web viewPelatihan yang diberikan adalaah windows bagi dunia kerja, seperti Word, Excel, power point dan desaign grafis. Kursus Menjahit Pengoperasian

Sedangkan menurut Rein, kebijakan sosial adalah perencanaan untuk mengatasi biaya-biaya sosial, peningkatan pemerataan, dan pendistribusian pelayanan dan bantuan sosial.10

Kebijakan sosial pada dasarnya adalah gabungan dari dua aktivitas discovering (menemukan) dan solve (mencari solusi) suatu masalah sosial. Kebijakan sosial adalah kebijakan pemerintah yang berkaitan dengan tindakan yang memiliki dampak langsung terhadap kesejahteraan warga negara melalui penyediaan pelayanan sosial dan bantuan keuangan.11

Kebijakan sosial digunakan untuk mencapai tujuan sosial. Ada 2 (dua) hal yang fundamental mengenai tujuan sosial, yakni untuk melakukan pemecahan sosial dan untuk memenuhi kebutuhan sosial.12

Kebijakan sosial memiliki 2 (dua) ruang lingkup yang meliputi proses dan produk. Sebagai proses, kebijakan sosial adalah serangkaian tahapan yang diikuti oleh pemecahan masalah. Sedangkan sebagai produk kebijakan sosial adalah hukum, program, maupun keputusan pengadilan.

2.4.1 Tujuan Kebijakan SosialKebijakan sosial dilakukan untuk mengurangi risiko yang ditimbulkan

dari berbagai permasalahan sosial. Kebijakan sosial juga untuk melindungi kelompok rentan (vulnerable) ataupun kelompok masyarakat yang kurang beruntung (disadvantage group). Secara normatif, negara bertanggung jawab terhadap kesejahteraan warganya melalui suatu kebijakan sosial.

Kebijakan sosial berorientasi kepada pencapaian tujuan sosial. Tujuan sosial ini mengandung dua pengertian yang saling terkait, yakni memecahkan masalah sosial dan memenuhi kebutuhan sosial.

Gambar 1. Tujuan Kebijakan Sosial

Memecahkan masalah sosial berarti mengatasi berbagai problem sosial yang muncul di dalam masyarakat untuk menciptakan perbaikan. Sedangkan memenuhi masalah sosial dilakukan dengan memberikan

10 Miftachul Huda, Pekerjaan Sosial dan Kesejahteraan Sosial; Sebuah Pengantar (Yogyakarta: Pustaka Pelajar, 2009) hal: 85.

11 Ibid.12 Ibid. Hal: 87.

11

Page 12: fhuiguide.files.wordpress.com · Web viewPelatihan yang diberikan adalaah windows bagi dunia kerja, seperti Word, Excel, power point dan desaign grafis. Kursus Menjahit Pengoperasian

pelayanan sosial kepada masyarakat untuk meningkatkan kesejahteraan. Pemenuhan kebutuhan ini dapat bersifat preventif (mencegah timbulnya masalah, atau mencegah meluasnya masalah), maupun dalam arti pengembangan (meningkatkan kualitas suatu kondisi agar lebih baik dari keadaan sebelumnya.

Tujuan kebijakan sosial dapat dirinci sebagai berikut:13

1. Mengantisipasi, mengurangi atau mengatasi masalah-masalah sosial yang terjadi di masyarakat;

2. Memenuhi kebutuhan-kebutuhan individu, keluarga, kelompok atau masyarakat yang tidak dapat mereka penuhi secara sendiri-sendiri melainkan harus melalui tindakan kolektif;

3. meningkatkan hubungan intrasosial manusia dengan mengurangi ketidakberfungsian sosial individu atau kelompok yang disebabkan oleh faktor-faktor internal-personal maupun eksternal-struktural;

4. Meningkatkan situasi dan lingkungan sosial-ekonomi yang kondusif bagi upaya pelaksanaan peranan-peranan sosial dan pencapaian kebutuhan masyarakat sesuai dengan hak, harkat, dan martabat kemanusiaan; serta

5. menggali, mengalokasikan dan mengembangkan sumber-sumber kemasyarakatan demi tercapainya kesejahteraan sosial dan keadilan sosial.

2.4.2 Metode Kebijakan Sosial14

Terdapat tiga metode kebijakan sosial yang dikenal umum untuk meningkatkan kesejahteraan sosial. Pertama, upaya untuk mensejahterakan warga negara dilakukan melalui produk perundang-undangan (statutory regulation). Kedua, peningkatan kesejahteraan melalui sistem pajak. Dan yang ketiga yakni berupa program pelayanan sosial yang secara langsung dilakukan untuk meningkatkan kesejahteraan sosial. Metode yang terakhir merupakan metode yang paling umum yang digunakan karena mempunyai formula yang jelas untuk mengatasi masalah sosial.

BAB IIIPENGATURAN MENGENAI PEMENUHAN HAK ATAS PENDIDIKAN

TERHADAP ANAK JALANAN DI INDONESIA

13 Ibid.14 Ibid, hal. 89.

12

Page 13: fhuiguide.files.wordpress.com · Web viewPelatihan yang diberikan adalaah windows bagi dunia kerja, seperti Word, Excel, power point dan desaign grafis. Kursus Menjahit Pengoperasian

Diamini atau tidak, para pendiri bangsa dan negara kita merumuskan cita-cita bernegara melalui Undang-Undang Dasar 1945 menuju pada pembentukan cita-cita negara kesejahteraan (Welfare State).15 Sebagai negara kesejahteraan, Negara Indonesia (pemerintah) tentunya bertanggung jawab terhadap pemenuhan hak atas Pendidikan warga negaranya. Untuk mencapai hal itu, negara melakukan pengaturan, mulai dari tataran konstitusi, peraturan perundang-undangan, hingga ketataran kebijakan publik.

3.1 Tataran KonstitusiUndang-undang Dasar 1945 (UUD 1945) merupakan landasan

konstitusional negara Indonesia yang paling fundamental. Sebagai sebuah staatfundamental norm UUD 1945 terdiri atas norma dasar yang menjadi sumber dari segala sumber pembentukkan hukum di Indonesia.

Sebagai suatu norma tertinggi, UUD 1945 mengatur segala jenis hak yang paling hakiki yang harus dimiliki oleh setiap manusia. Salah satu hak tersebut adalah hak atas pendidikan. Berikut adalah pengaturan mengenai hak atas pendidikan di dalam UUD 1945.

3.1.1 Pembukaan UUD 1945Salah satu isu yang paling utama yang berada dalam pembukaan

UUD 1945 adalah mengenai tujuan yang ingin dicapai oleh negara Indonesia. Salah satu tujuan dari negara ini adalah untuk mencapai suatu kemakmuran bangsa, yang akan dicapai melalui pemberian pencerdasan melalui pendidikan.

Pendidikan sebagai suatu yang fundamental diatur dalam pembukaan UUD 1945, yang berbunyi:

“Kemudian dari pada itu untuk membentuk suatu Pemerintah Negara Indonesia yang melindungi segenap bangsa Indonesia dan seluruh tumpah darah Indonesia dan untuk memajukan kesejahteraan umum, mencerdaskan kehidupan bangsa, dan ikut melaksanakan ketertiban dunia yang berdasarkan kemerdekaan, perdamaian abadi dan keadilan sosial...”

Dalam alinea tersebut jelas, bahwa negara Indonesia bertujuan untuk mencerdaskan kehidupan bangsa. Bangsa yang cerdas baru akan terwujud jika telah terjadi pemenuhan hak atas pendidikan bagi setiap warganya tanpa pengecualian. Negara wajib menyediakan pendidikan yang murah dan terjangkau bagi setiap warga negaranya.

3.1.2 Batang Tubuh UUD 1945

15 Darmawan Triwibowo, dkk, Mimpi Negara Kesejahteraan (Jakarta: LP3ES, 2006), hal: xvi.

13

Page 14: fhuiguide.files.wordpress.com · Web viewPelatihan yang diberikan adalaah windows bagi dunia kerja, seperti Word, Excel, power point dan desaign grafis. Kursus Menjahit Pengoperasian

Pengaturan mengenai hak atas pendidikan dan kewajiban negara untuk melakukan pemenuhan hak atas pendidikan bagi setiap warga negara Indonesia diatur dalam:

1. Pasal 28C ayat (1) UUD 194516

“Setiap orang berhak mengembangkan diri melalui pemenuhan kebutuhan dasarnya, berhak mendapat pendidikan dan memperoleh manfaat dari ilmu pengetahuan dan teknologi, seni dan budaya, demi meningkatkan kualitas hidupnya dan demi kesejahteraan umat manusia.”

Ketentuan pasal ini jelas membuktikan bahwa setiap orang, baik dia orang mampu maupun anak jalanan memiliki hak yang sama untuk mengembangkan dirinya melalui sistem pendidikan.

2. Pasal 28E ayat (1) UUD 194517

“Setiap orang bebas memeluk agama dan beribadat menurut agamanya, memilih pendidikan dan pengajaran, memilih pekerjaan, memilih kewarganegaraan, memilih tempat tinggal diwilayah negara dan meninggalkannya, serta berhak kembali.”

Pendidikan yang layak merupakan hak bagi setiap orang. Setiap warga negara bebas memilih jenis pendidikan apa yang paling tepat baginya. Baik itu pendidikan formal, ataupun pendidikan non formal. Dan dalam hal ini negara berkewajiban melakukan penyediaan sarana dan prasarana pendidikan yang lengkap dan tepat untuk segala jenis tingkat pendidikan.

3. Pasal 31 UUD 194518

Ayat (1)“Setiap warga negara berhak mendapat pendidikan.”

Ayat (2)“Setiap warga negara wajib mengikuti pendidikan dasar dan pemerintah wajib membiayainya.”

Ayat (3)“Pemerintah mengusahakan dan menyelenggarakan satu sistem pendidikan nasional, yang meningkatkan keimanan dan ketakwaan serta akhlak mulia dalam rangka mencerdaskan kehidupan bangsa, yang diatur dengan undang-undang.”

Ayat (4)

16 Perubahan Kedua UUD 194517 Ibid.18 Perubahan Keempat UUD 1945

14

Page 15: fhuiguide.files.wordpress.com · Web viewPelatihan yang diberikan adalaah windows bagi dunia kerja, seperti Word, Excel, power point dan desaign grafis. Kursus Menjahit Pengoperasian

“Negara memprioritaskan anggaran pendidikan sekurang-kurangnya dua puluh persen dari anggaran pendapatan dan belanja negara serta dari aggaran pendapatan dan belanja daerah untuk memenuhi kebutuhan penyelenggaraan pendidikan nasional.”

Pendidikan merupakan salah satu hak manusia yang paling asasi. Sebagai suatu hak yang paling asasi, negara wajib menyediakan suatu sistem pendidikan nasional yang dapat dijamah dan diikuti oleh setiap orang, tanpa terkecuali. Guna menciptakan suatu sistem pendidikan yang terintegrasi dengan landasan negara Pancasila, sistem pendidikan nasional harus dibentuk guna mengusahakan peningkatan keimanan dan ketaqwaan serta akhlak mulia bagi setiap peserta didik.

Bentuk tanggung jawab negara untuk mencapai sistem pendidikan yang dapat dijamah oleh segala pihak, khususnya bagi mereka yang berada di bawah garis kemiskinan, negara wajib menyediakan anggaran negara minimal 20% dari APBN. Hal ini dilakukan guna mencapai tujuan negara untuk mencapai masyarakat yang cerdan dan sejahtera.

4. Pasal 34 UUD 194519

Ayat (1)“Fakir miskin dan anak-anak terlantar dipelihara oleh negara.”

Ayat (2)“Negara mengembangkan sistim jaminan sosial bagi seluruah rakyat dan memberdayakan masyarakat yang lemah dan tidak mampu sesuai dengan martabat kemanusiaan.”

Ayat (3)“Negara bertanggungjawab atas penyediaan fasilitas pelayanan kesehatan dan fasilitas pelayanan umum yang layak.”

Pengaturan mengenai pasal 34 UUD 1945 menegaskan suatu bentuk tanggung jawab negara terhadap fakir miskin dan anak terlantar. Bentuk tanggung jawab yang dilakukan pemerintah untuk memelihara anak-anak terlantar dapat dilakukan dengan berbagai cara, misalnya dengan pemberian suatu pendidikan gratis melalui sebuah lembaga pendidikan non-formal.

3.2 Tataran Peraturan Perundang-undangan

19 Perubahan Keempat UUD 1945

15

Page 16: fhuiguide.files.wordpress.com · Web viewPelatihan yang diberikan adalaah windows bagi dunia kerja, seperti Word, Excel, power point dan desaign grafis. Kursus Menjahit Pengoperasian

Dalam tataran perundang-undangan, hak atas pendidikan terhadap setiap warga negara Indonesia, khususnya anak jalanan diatur dalam undang-undang sebagai berikut:

1. Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional.

2. Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan.

3. Peraturan Pemerintah Nomor 47 Tahun 2008 tentang Wajib Belajar Pendidikan Dasar.

4. Instruksi Presiden Nomor 5 Tahun 2006 tentang Gerakan Nasional Percepatan Penuntasan Wajib Belajar Pendidikan Dasar Sembilan Tahun dan Pemberantasan Buta Aksara (GNPPWB/ PBA).

5. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 35 Tahun 2006 tentang Acuan Pelaksanaan Gerakan Nasional Percepatan Penuntasan Wajib Belajar Pendidikan Dasar Sembilan Tahun dan Pemberantasan Buta Aksara (GNPPWB/PBA);

6. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 31 Tahun 2007 tentang Struktur Organisasi dan Tata Kerja Direktorat Jenderal Pendidikan Nonformal dan Informal.

7. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 84 Tahun 2008 tentang Pedoman Pelaksanaan PUG Bidang Pendidikan;

3.3 Tataran Kebijakan PemerintahGuna menyediakan sebuah wadah kepada anak jalanan untuk memenuhi hak atas pendidikannya, maka Kementerian Pendidikan Nasional melalui Direktorat Jenderan Pendidikan Non-formal dan informal sejak tahun 2009 melaksanakan program peningkatan pendidikan keaskaraan yang berbasis kemasyarakatan bernama Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM).

Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM) adalah lembaga swadaya masyarakat (LSM) yang bergerak dalam bidang pendidikan. PKBM ini masih berada di bawah pengawasan dan bimbingan dari Dinas Pendidikan Nasional. PKBM ini bisa berupa tingkat dusun, desa ataupun kecamatan. untuk mendirikan PKBM bisa dari unsur apapun oleh siapapun yang tentunya telah memenuhi syarat-syarat kelembagaan antara lain : 1. Akta Notaris 2. NPWP 3. Susunan Badan pengurus 4. Sekretariat 5. Ijin Operasional dari Dinas Pendidikan Kab/kota20

Konsep PKBM menjelaskan secara utuh jati diri PKBM, siapa atau apakah PKBM itu, bagaimana PKBM itu berkiprah dan ke arah mana PKBM

20 http://id.wikipedia.org/wiki/Pusat_Kegiatan_Belajar_Masyarakat diunduh pada hari minggu, 19 Desember 2010, pukul 06.48 wib.

16

Page 17: fhuiguide.files.wordpress.com · Web viewPelatihan yang diberikan adalaah windows bagi dunia kerja, seperti Word, Excel, power point dan desaign grafis. Kursus Menjahit Pengoperasian

itu berjalan/berkembang. Konsep PKBM dapat dijelaskan dalam 6 (enam) aspek yang meliputi :21

1. Filosofi PKBM,2. Tujuan PKBM,3. Bidang Kegiatan PKBM,4. Komponen PKBM,5. Parameter PKBM dan6. Karakter PKBM.

Keenam aspek tersebut harus ada dalam konsep PKBM secara utuh. Tanpa salah satu aspek tersebut maka PKBM akan kehilangan jati dirinya. Dengan demikian perencanan, pembangunan, pengembangan dan evaluasi PKBM haruslah mencakup seluruh aspek tersebut secara utuh.

2.5.1 Filosofi PKBMFilosofi PKBM secara ringkas adalah dari, oleh dan untuk

masyarakat. Ini berarti bahwa PKBM adalah suatu institusi yang berbasis masyarakat (Community based Institution). Hal ini dapat diuraikan secara lebih rinci sebagai berikut :

1. Dari masayarakat berarti bahwa pendirian PKBM haruslah selalu merupakan inisiatif dari masyarakat itu sendiri yang datang dari suatu kesadaran akan pentingnya peningkatan mutu kehidupannya melalui suatu proses-proses transformasional dan pembelajaran. Inisiatif ini dapat saja dihasilkan oleh suatu proses sosialisasi akan pentingnya PKBM dan hal-hal lainnya tentang PKBM kepada beberapa anggota atau tokoh masyarakat setempat oleh pihak pemerintah ataupun oleh pihak lain di luar komunitas tersebut.

2. Oleh masyarakat berarti bahwa penyelenggaraan dan pengembangan serta keberlanjutan PKBM sepenuhnya menjadi tanggungjawab masyarakat itu sendiri. Ini juga bermakna adanya semangat kemandirian dan kegotongroyongan dalam penyelenggaraan PKBM.

3. Untuk Masyarakat berarti bahwa keberadaan PKBM haruslah sepenuhnya demi kemajuan kehidupan masyarakat dimana PKBM tersebut berada. Itu berarti juga bahwa pemilihan program-program yang diselenggarakan di PKBM harus benar-benar sesuai dengan kebutuhan masyarakat setempat. Hal ini tentunya juga tidak berarti menutup kemungkinan anggota masyarakat di luar masyarakat tersebut untuk dapat turut serta mengikuti berbagai program dan kegiatan yang diselenggarakan oleh PKBM. Kemungkinan tersebut dapat saja diwujudkan sepanjang tidak menghambat pemberian manfaat bagi masyarakat sekitarnya. Prioritas dan fokus pemberdayaan tentunya haruslah tetap tertuju kepada masyarakat sasaran PKBM itu sendiri. Masyarakat bertindak sekaligus sebagai

21 Forum komunikasi Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (FK-PKBM) Indonesia, Konsep dan Strategi Pengembangan Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM). Hal. 6.

17

Page 18: fhuiguide.files.wordpress.com · Web viewPelatihan yang diberikan adalaah windows bagi dunia kerja, seperti Word, Excel, power point dan desaign grafis. Kursus Menjahit Pengoperasian

subyek dan obyek dalam berbagai kegiatan yang diselenggarakan oleh PKBM.

2.5.2 Tujuan PKBM22

Pada dasarnya tujuan keberadaan PKBM di suatu komunitas adalah terwujudnya peningkatan kualitas hidup komunitas tersebut dalam arti luas. Pemahaman tentang mutu hidup suatu komunitas sangat ditentukan oleh nilai-nilai yang hidup dan diyakini oleh komunitas tersebut. Nilai-nilai yang diyakini oleh suatu komunitas akan berbeda dari suatu komunitas ke komunitas yang lain. Dengan demikian rumusan tujuan setiap PKBM tentunya menjadi unik untuk setiap PKBM.

Berbicara tentang mutu kehidupan akan mencakup dimensi yang sangat luas seluas dimensi kehidupan itu sendiri. Mulai dari dimensi spiritual, social, ekonomi, kesehatan, mentalitas dan kepribadian, seni dan budaya dan sebagainya. Ada komunitas yang hanya menonjolkan satu atau dua dimensi saja sementara dimensi lainnya kurang diperhatikan, tetapi ada juga komunitas yang mencoba memandang penting semua dimensi. Ada komunitas yang menganggap suatu dimensi tertentu merupakan yang utama sementara komunitas lainnya bahkan kurang memperhatikan dimensi tersebut.

Untuk memperoleh suatu konsep mutu kehidupan yang secara umum dapat diterima oleh berbagai komunitas yang beragam, dikembangkanlah beberapa konsep seperti Human Development Index (Indeks Pembangunan Manusia). Indeks ini menggambarkan tingkatan mutu kehidupan suatu komunitas. Dengan menggunakan indeks ini kita dapat membandingkan tinggi rendahnya mutu kehidupan suatu komunitas relatif dengan komunitas yang lain. Dengan menggunakan indeks ini juga kita dapat memonitor kemajuan upaya peningkatan mutu kehidupan suatu komunitas tertentu secara kuantitatif. Suatu PKBM dapat saja memanfaatkan indeks tersebut sebagai wahana dalam merumuskan tujuannya serta dalam mengukur sudah sejauh mana PKBM tersebut telah efektif dalam memajukan mutu kehidupan komunitas sekitarnya.

2.5.3 Bidang Kegiatan PKBM23

Selaras dengan tujuan PKBM yaitu terwujudnya peningkatan mutu hidup komunitas, dimana dimensi mutu kehidupan itu sangatlah luas, maka bidang kegiatan yang dicakup oleh suatu PKBM pun sangatlah luas mencakup semua dimensi kehidupan itu sendiri. Untuk memudahkan dalam analisis, perencanaan dan evaluasi, keragaman bidang kegiatan yang diselenggarakan di PKBM ini dapat saja dikelompokkan dalam beberapa kelompok kegiatan yang lebih sedikit namun menggambarkan kemiripan ciri dari setiap kegiatan yang tergolong di dalamnya. Khusus untuk negara-negara berkembang seperti Indonesia, berdasarkan pengalaman PKBM,

22 Ibid, hal. 11.23 Ibid, hal. 12.

18

Page 19: fhuiguide.files.wordpress.com · Web viewPelatihan yang diberikan adalaah windows bagi dunia kerja, seperti Word, Excel, power point dan desaign grafis. Kursus Menjahit Pengoperasian

seluruh kegiatan PKBM dapat dikelompokkan dalam tiga bidang kegiatan, yaitu bidang kegiatan pembelajaran (learning activities), bidang kegiatan usaha ekonomi produktif (business activities) dan bidang kegiatan pengembangan masyarakat (community development activities).

1. Kegiatan PembelajaranYang termasuk dalam bidang kegiatan pembelajaran adalah semua kegiatan yang merupakan proses pembelajaran bagi anggota komunitas dan berupaya melakukan transformasi kapasitas/kemampuan/kecerdasan intelektual, emosi dan spiritual, watak dan kepribadian meliputi aspek kognisi, afeksi dan psikomotorik. Pembelajaran juga mencakup seluruh kalangan baik dari usia dini sampai lanjut usia, pria dan wanita, dan semua orang tanpa terkecuali. Yang termasuk dalam bidang kegiatan ini antara lain :a. Program Pendidikan Anak Usia Dini;b. Program Pendidikan Kesetaraan SD (Paket A), SMP (Paket B),

SMA (Paket C);c. Program Pendidikan Mental dan Spiritual;d. Program Pendidikan Keterampilan;e. Program Pendidikan Vokasional;f. Program Pendidikan Kewarganegaraan;g. Program Pendidikan Kerumahtanggaan;h. Program Pendidikan Kewirausahaan;i. Program Pendidikan Seni dan Budaya;j. Program Pendidikan Hobi dan Minat;k. Pendidikan Keaksaraan Fungsional;l Dan lain-lain.

2. Kegiatan Usaha/Ekonomi Produktif (Bisnis)Bidang kegiatan usaha ekonomi produktif mencakup semua kegiatan yang berkaitan dengan upaya peningkatan kapasitas/pemberdayaan ekonomi anggota komunitas. Di dalamnya mencakup semua program antara lain :a. Unit usaha PKBM b. Kelompok Belajar Usahac. Pengembangan usaha warga masyarakat d. Kerjasama dan jaringan usaha masyarakat e. Upaya-upaya peningkatan produktivitas masyarakat f. Penciptaan lapangan kerja baru g. dan sebagainya.

3. Kegiatan Pengembangan MasyarakatBidang pengembangan masyarakat mencakup berbagai kegiatan dalam rangka penguatan kapasitas komunitas tersebut sebagai suatu

19

Page 20: fhuiguide.files.wordpress.com · Web viewPelatihan yang diberikan adalaah windows bagi dunia kerja, seperti Word, Excel, power point dan desaign grafis. Kursus Menjahit Pengoperasian

kelompok/ komunal. Di dalamnya tercakup berbagai jenis kegiatan seperti : b. penguatan sarana/prasarana/infrastruktur baik fisik maupun non

fisikc. penguatan kohesivitas di antara masyarakat d. perbaikan dan pengembangan lingkungan e. Penggalian, pengembangan dan pembudayaan bahasa dan

budaya asli komunitas tersebut.f. Pembaharuan sistem kaderisasi kepemimpinan di komunitas

tersebutg. Pembaharuan sistem administrasi pemerintahan di komunitas

tersebuth. Pembaharuan dan penguatan pranata sosial yang ada di

komunitas tersebuti. penyuluhan hukum, kesehatan, lingkungan, dan lain-lain. j. penciptaan, penguatan dan reorientasi suatu budaya tertentuk. dan sebagainya.

2.5.4 Komponen PKBM24

1. Komunitas Binaan/SasaranSetiap PKBM memiliki komunitas yang menjadi tujuan atau sasaran pengembangannya. Komunitas ini dapat dibatasi oleh wilayah geografis tertentu ataupun komunitas dengan permasalahan dan kondisi sosial ekonomi tertentu. Misalnya komunitas warga kelurahan Cirangrang, Kecamatan Babakan Ciparay Kota Bandung, komunitas anak-anak jalanan di Kecamatan Babakan Ciparay Kota Bandung , dan lain-lain.

2. Warga BelajarWarga belajar adalah sebagaian dari komunitas binaan atau dari komunitas tetangga yang dengan suatu kesadaran yang tinggi mengikuti satu atau lebih program pembelajaran yang ada.

3. Pendidik/Tutor/Instruktur/Narasumber TeknisPendidik/tutor/instruktur/narasumber teknis adalah sebagian dari warga komunitas tersebut ataupun dari luar yang bertanggungjawab langsung atas proses-proses pembelajaran yang ada.

4. Penyelenggara dan Pengelola Penyelenggara dan pengelola PKBM adalah satu atau beberapa warga masyarakat setempat yang bertanggungjawab atas kelancaran dan pengembangan PKBM serta bertanggungjawab untuk memelihara dan mengembangkannya. Didalamnya termasuk penyelenggara kelembagaan PKBM, pengelola operasional lembaga PKBM dan pengelola suatu program tertentu yang diselenggarakan oleh PKBM tersebut.

24 Ibid, hal 14.

20

Page 21: fhuiguide.files.wordpress.com · Web viewPelatihan yang diberikan adalaah windows bagi dunia kerja, seperti Word, Excel, power point dan desaign grafis. Kursus Menjahit Pengoperasian

5. Mitra PKBMAdalah pihak-pihak dari luar komunitas maupun lembaga-lembaga yang memiliki agen atau perwakilan atau aktivitas atau kepentingan atau kegiatan dalam komunitas tersebut yang dengan suatu kesadaran dan kerelaan telah turut berpartisipasi dan berkontribusi bagi keberlangsungan dan pengembangan suatu PKBM.

2.5.5 Parameter PKBM25

1. Partisipasi masyarakat (Community participation)Salah satu ukuran kemajuan suatu PKBM adalah kualitas dan kuantitas partisipasi masyarakat dalam perencanaan, pendirian, penyelenggaraan maupun pengembangan PKBM. Semakin tinggi jumlah anggota masyarakat yang berpartisipasi dalam suatu PKBM maka semakin tinggi pula dianggap keberhasilan dan kemajuan PKBM tersebut. Demikian juga semakin tinggi mutu keterlibatan masyarakat setempat dalam suatu PKBM menggambarkan semakin tinggi kemajuan suatu PKBM. Semakin tinggi tingkat partisipasi masyarakat dalam suatu PKBM, akan terlihat dalam setiap proses manajemen yang ada. Baik dalam perencanaan, pengorganisasian, pelaksanaan dan pengendalian maupun dalam berbagai kegiatan dan permasalahan yang ada di PKBM tersebut. Partisipasi masyarakat juga dapat ditunjukkan dalam dukungan dalam penyediaan sarana dan prasarana, dana, tenaga personalia, ide dan gagasan, dan sebagainya.

2. Manfaat bagi masyarakat (Impact) Parameter berikutnya untuk mengukur tingkat kemajuan suatu PKBM adalah manfaat bagi masyarakat. Yang dimaksud dengan manfaat (impact) adalah seberapa besar PKBM tersebut telah memberikan sumbangan yang berarti bagi peningkatan mutu kehidupan komunitas tersebut. Sumbangan ini dapat berupa peningkatan pengetahuan anggota masyarakat, peningkatan keterampilan, perbaikan perilaku, peningkatan pendapatan, penciptaan lapangan kerja, penciptaan keharmonisan dan lain-lain.

3. Mutu dan relevansi program Mutu dan relevansi program yang diselenggarakan oleh PKBM merupakan parameter berikutnya bagi kemajuan suatu PKBM. Untuk menilai mutu dan relevansi program yang diselenggarakan, perlu memperhatikan input, proses dan output dalam pelaksanaan program. Untuk mengukur mutu dan relevansi program-program pembelajaran yang diselenggarakan telah banyak dikembangkan model-model pengukuran dan evaluasi pendidikan maupun model-model pengukuran dan evaluasi mutu yang lebih general, misalnya

25 Ibid, hal. 15.

21

Page 22: fhuiguide.files.wordpress.com · Web viewPelatihan yang diberikan adalaah windows bagi dunia kerja, seperti Word, Excel, power point dan desaign grafis. Kursus Menjahit Pengoperasian

Manajemen Mutu Total (Total Quality Management atau TQM), seri International Standard Organization (ISO) dan lain-lain.

4. Kemandirian dan Keberlanjutan lembaga (Sustainability)Yang dimaksud kemandirian di sini adalah kemampuan PKBM untuk tetap berjalan dengan baik melaksanakan berbagai programnya tanpa harus bergantung kepada berbagai pihak lain di luar dirinya. Sedangkan yang dimaksud dengan keberlanjutan lembaga di sini adalah kemampuan PKBM untuk tetap bertahan terus menerus melaksanakan seluruh programnya sesuai dengan dinamika kebutuhan yang ada di komunitas tersebut. Untuk meningkatkan kemandirian dan keberlanjutan lembaga perlu dikembangkan sistem pendanaan yang lebih mandiri dan berkelanjutan, meningkatkan kemampuan lembaga dalam melakukan inovasi program, membangun system manajemen yang baik, melakukan pelatihan dan pengembangan personalia yang baik dan melakukan sistem kaderisasi kepemimpinan yang baik.

2.5.6 Karakter PKBM26

Karakter merupakan hal yang tidak dapat dipisahkan dari PKBM. Karakter PKBM menunjukkan nilai-nilai yang harus selalu menjiwai seluruh kegiatan PKBM. Untuk membangun PKBM yang baik maka harus juga dibentuk dan diperkuat terus karakter PKBM. Tanpa memiliki karakter, PKBM akan sulit bertahan dan berkembang dengan baik dalam mencapai tujuan-tujuannya. Setidaknya ada 7 karakter yang harus dimiliki dan dikembangkan dalam suatu PKBM yaitu :

1. Keperdulian terhadap yang lebih berkekurangan 2. Kemandirian dalam penyelenggaraan3. Kebersamaan dalam kemajuan4. Kebermaknaan setiap program dan kegiatan5. Kemitraan dengan semua pihak yang ingin

berpartisipasi dan berkontribusi6. Fleksibilitas program dan penyelenggaraan7. Pembaharuan diri yang terus menerus (continuous

improvemen).

BAB IVPOLA PEMBELAJARAN UNTUK ANAK JALANAN DI RUMAH BELAJAR

26 Ibid, hal. 17.

22

Page 23: fhuiguide.files.wordpress.com · Web viewPelatihan yang diberikan adalaah windows bagi dunia kerja, seperti Word, Excel, power point dan desaign grafis. Kursus Menjahit Pengoperasian

ANAK JALANAN YAYASAN BINA INSAN MANDIRI DEPOK

4.1 Rumah Belajar Anak Jalanan Yayasan Bina Insan Mandiri (YABIM) Depok4.1.1 Sejarah Singkat Pembentukan YABIM Depok

Rumah belajar anak jalanan YABIM Depok merupakan salah satu bentuk dari Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM) di Kota Depok. YABIM Depok dibentuk pertama kali pada tahun 2000 yang didirikan secara sukarela dengan swadaya masyarakat di sekitar Depok.

YABIM Depok dicetuskan dari pemikiran warga Depok yang sangat prihatin terhadap gejala penyakit masyarakat yang kian meningkat di kota Depok. Kota Depok yang termasuk salah satu kota pendamping Jakarta ternyata banyak di huni oleh para pendatang yang bekerja sebagai kuli bangunan, kuli panggul dan bahkan menjadi pengemis guna melawan derasnya persaingan hidup di Kota. Mereka lalu menetap di pasar-pasar, pinggil rel kereta api, dan di sekitar terminal Kota Depok. Banyak di antara mereka yang lalu hidup menetap dan berkeluarga dan tentunya menghasilkan banyak anak. anak-anak tersebut tidak bersekolah. Mereka mengamen, berjualan rokok dan permen, serta mengemis disekitar terminal Depok. Hal ini tentunya membuat segelintir masyarakat menjadi resah dan berusaha membangun sebuah wadah pemenuhan hak atas pendidikan.

Adalah Bapak Nurrohim yang memiliki pemikiran untuk membentuk sebuah wadah pendidikan gratis untuk anak jalanan di sekitar kota Depok. Beliau bersama lima orang temannya lalu membentuk sebuah yayasan yang bergerak di bidang pendidikan, kesehatan dan advokasi. Yayasan ini resmi berdiri pada tahun 2002 dengan nama Yayasan Bina Insan Mandiri Depok (Yabim Depok).

Yabim Depok berdiri di atas tanah seluas 7000 meter persegi, dengan rincian 2000 meter persegi merupakan tanah hak milik, sedangkan 5000 meter perseginya merupakan tanah negara yang dikelola oleh pemerintah kota Depok sebagai fasilitas umum dan tempat sosial lainnya. Hingga kini Yabim Depok telah berhasil memberikan pendidikan gratis kepada beribu-ribu anak jalanan di Kota Depok sejak delapan tahun yang lalu.

4.1.2 Struktur dan Tujuan Pembentukkan YABIM Depok

Selayaknya sebuah yayasan, YABIM Depok memiliki struktur dan tujuan pembentukkannya. Adapun struktur YABIM Depok adalah sebagai berikut:

1. Ketua PKBM : Nurrohim2. Sekretaris PKBM : Toni Zulhendra3. Bendahara PKBM : Roqibayni4. Koord. Keaksaraan Fungsional (KF) : Muhammad Natsir5. Koord. Kurikulum : Samsul Ma’arif

23

Page 24: fhuiguide.files.wordpress.com · Web viewPelatihan yang diberikan adalaah windows bagi dunia kerja, seperti Word, Excel, power point dan desaign grafis. Kursus Menjahit Pengoperasian

6. Koord. Pendidikan Anak Usia Dini (Paud) : Ma’rifah7. Koord. Elas Akademik : Ilhamsyah Darmawan8. Koord. Paket A Setara Sekolah Dasar (SD) : Lianti9. Koord. Kelas Design Grafis : Irfan10. Koord. Paket B Setara SMP : Tommy Al’Qodiri11. Koord. Kelas Bisnis : Abdul Basit12. Koord. Paket C Setara SMA : Rio Januari13. Koord. Kelas Lukis : Warsa14. Koord. Kelompok Belajar Usaha ( KBU) : Bathiar15. Koord. Kelas Musik : Sigit Wahyudi Ariyanto16. Koord. Taman Bacaan Masyarakat (TBM) : Angga Romand Widya17. Koord. Kelas Batik : Ucup Wahyudi18. Badan Peneliti dan Pengembang : Sugeng Rianto

Adapun Visi dan Misi dari Yabim Depok, adalah sebagai berikut:Visi : Meningkatkan sumber daya muslim untuk menyiapkan

kebangkitan umat menuju umat yang sejahtera dibawah naungan Al-Qur’an dan sunah.

Misi : 1. Menyiapkan masyarakat yang mandiri, handal melalui keterampilan tepat guna dan berhasil guna berdasarkan Al-Qur’an dan sunah.

2. Menyelenggarakan pendidikan yang murah dan berkualitas sehingga meningkatkan kualitas Sumber Daya Muslim.

3. Memberikan pelayanan di bidang kesehatan, sosial dan ekonomi yang berorientasi pada peningkatan taraf hidup masyrakat muslim yang dhua’fa.

Tujuan UmumMeningkatkan kecerdasan bangsa menuju masyarakat yang mandiri dan berbudi pekerti.

Tujuan Khusus 1. Menyiapkan masyarakat yang mandiri.2. Menyiapkan insan yang handal melalui keterampilan tepat guna dan

berhasil guna.

Sasaran Umum 1. Para pemuda potensial yang memiliki keinginan untuk belajar.2. Masyarakat dengan ekonomi menengah kebawah yang belum

tersentuh dan sadar akan pentingnya pendidikan baik formal maupun non formal.

3. Para kaum dhuafa yang mengalami kesulitan dalam mendapatkan pelayanan kesehatan yang baik, kegitan ekonomi yang memadai serta kebutuhan sosial yang menyangkut hajat hidup umat islam.

24

Page 25: fhuiguide.files.wordpress.com · Web viewPelatihan yang diberikan adalaah windows bagi dunia kerja, seperti Word, Excel, power point dan desaign grafis. Kursus Menjahit Pengoperasian

4.1.3 Program Kerja PKBM YABIM DepokAdapun program kerja PKBM Yabim depok untuk mencapai visi dan

misinya, yakni sebagai berikut:

1. PROGRAM AKADEMISProgram ini merupakan program sekolah layaknya sekolah

umum biasa dimana siswa didik kami dapat belajar sama seperti anak-anak lain yang walaupun dengan keterbatasan yang ada. Program ini merupakan pendidikan kesetaraan yang bekerjasama dengan Dinas Pendidikan Luar Sekolah (PLS). program akademis ini bertujuan untuk mempersiapkan siswa didik kami agar dapat melanjutkan kejenjang perguruan tinggi. Program akademis dibagi sesuai batasan usia menjadi sebagai berikut :

a. PAUD ( PENDIDIKAN USIA DINI )Pendidikan usia Dini merupakan wadah yang strategis dalam pembinaan anak yang berumur 0 sampai 5 th. Teori psikologi perkembangan menerangkan bahwa pendidikan yang ditanamkan pada usia dini akan mempengaruhi kepribadian anak pada usia selanjutnya, kesalahan mendidik anak pada usia dini menyebabkan timbulnya benih kepribadian yang negative.

Kehadiran PAUD di terminal Depok yang dikelola oleh YABIM bertujuan untuk membantu para orang tua murid yang memiliki keterbatasan ekonomi dan pengetahuan cara mendidik anak sehingga kesadaran untuk menanamkan nilai-nilai akhlakul karimah dapat terealisasikan dengan baik.Walhasil anak akan tumbuh dan berkembang sebagaimana dicita-citakan oleh orang tuannya. Sampai sat ini jumlah seluruh PAUD ada 120 santri.

b. SEKOLAH DASAR PERSAMAAN PAKET AKondisi perekonomian yang belum membaik menyebabkan masih banyaknya orang tua yang mengalami kesulitan untuk menyekolahkan tidak terkecuali untuk menyekolahkan anaknya ke sekolah dasar (SD).Banyaknya anak–anak jalanan yang berusia Sekolah Dasar berada disekitar trotoar dan lampu merah Adalah salah satu akibat dari mahalnya biaya sekolah dasar dan dengan keterbatasan yang ada YABIM berusaha memberikan fasilitas kepada mereka untuk belajar dalam program Sekolah Dasar sampai saat ini program tersebut mendapatkan respon yang positif dari masyarakat lemah. Program Sekolah Dasar ini memiliki siswa berjumlah 138 siswa dan siswi

c. KEJAR PAKET B SETARA SMP & SLTP TERBUKASLTP diselenggarakan oleh YABIM sebagai tindak lanjut dari jenjang dasar bertujuan memberikan bekal pengetehuan serta

25

Page 26: fhuiguide.files.wordpress.com · Web viewPelatihan yang diberikan adalaah windows bagi dunia kerja, seperti Word, Excel, power point dan desaign grafis. Kursus Menjahit Pengoperasian

keterampilan bagi siswa SLTP sehingga pola pikir siswa menjadi positif dan siap menyongsong masa depan dengan bekal keterampilan yang ia miliki. Jumlah seluruh siswa yang mengikuti program SLTP sebanyak 348 siswa yang terdiri dari anak jalanan, pengamen, pengasong dan masyarakat yang tidak mampu.

d. KEJAR PAKET C SETARA SMUKejar paket C merupakan suatu program yang dirancang untuk meninggkatkan pola pikir dan kualitas bagi para siswa yang kebingungan ketika harus memilih antara dunia usaha ditengah keterbatasan yang ada. Program ini juga mempersiapkan para siswa didik untuk menempuh jenjang perguruan tinggi sesuai minat dan kemampuan mereka khusus dalam segi akademis. Jumlah seluruh siswa sampai saat ini mencapai 289 siswa.

2. PELATIHAN WIRAUSAHAProgram kelas kewiraswastaan ini bertujuan untuk mengembangkan potensi jiwa berwirausaha pada siswa didik yang memang tidak minat dalam bidang akademis. Program ini akan memberikan motivasi-motivasi berwirausaha serta pelatihan-pelatihan bisnis sehingga dapat mengembangkan potensi san memunculkan jiwa pengusaha yang mampu menciptakan lapangan kerja, melihat, menggali dan mengembangkan potensi daerahnya.

3. KURSUSKursus komputer diselenggarakan untuk memberikan skill kepada binaan sehingga menjadi bekal di kemudian hari. Pelatihan yang diberikan adalaah windows bagi dunia kerja, seperti Word, Excel, power point dan desaign grafis. Kursus Menjahit Pengoperasian mesin jahit, mendesain /merancang tata busana sebagai bekal bagi para warga belajar agar dapat mandiri di kemudian hari.

4. SANGGAR SENI Program khusus bidang seni ini merupakan sarana bagi siswa didik kami yang pada dasarnya memiliki bakat dalam bidang kesenian baik itu berupa seni musik, seni pahat, dan berbagai keterampilan artistik yang dapat dikembangkan.

4.2 Pola Pembelajaran Anak Jalanan YABIM Depok4.2.1 Sistem Pembelajaran dan Peserta Didik

Pola pembelajaran yang diberikan di Yabim Depok pada dasarnya tidak hanya diperuntukkan untuk anak jalanan, akan tetapi juga diperuntukkan untuk mereka yang memang ingin mendapatkan pembelajaran dan pendidikan non-formal.

26

Page 27: fhuiguide.files.wordpress.com · Web viewPelatihan yang diberikan adalaah windows bagi dunia kerja, seperti Word, Excel, power point dan desaign grafis. Kursus Menjahit Pengoperasian

Hingga saat ini setidaknya Yabim memiliki sekitar 2000 (dua ribu) peserta didik, yang terdiri atas:

1. 500 (lima ratus) anak Jalanan yang berada di sekitar kota Depok dan sekitarnya; dan

2. Sisanya adalah golongan masyarakat yang berada di bawah garis kemiskinan.

Para peserta didik ini merupakan golongan dari mereka yang tidak mampu yang menginginkan suatu wadah pendidikan gratis. Pada umumnya mereka sekolah sambil bekerja. Sehingga waktu belajar yang ada di Yabim ini sangat disesuaikan dengan kebutuhan para anak jalanan. Adapun jam belajar pada yabim depok adalah sebagai berikut:

1. Pendidikan Paud, SD, dan SMP pagi jam belajarnya mulai dari pukul 07.30 – 11.30 wib.

2. Pendidikan SMP siang dan SMA siang jam belajarnya mulai dari pukul 13.00 – 17.00 wib.

3. Pendidikan SMA malam dan program lainnya yang diperuntukan untuk masyarakat yang bekerja dari pagi hingga sore hari jam belajarnya mulai dari pukul 19.30 – 22.00 wib.

Penentuan jam belajar ini sangat disesuaikan dengan kebutuhan para anak jalanan beserta jadwal guru yang sedang bertugas. Para anak jalanan ini melakukan pendidikan mulai dari tahap pendaftaran hingga ia lulus tidak dipungut biaya.

Pendaftaran dilakukan selama satu tahun penuh selama 24 jam perharinya. Bahkan Yabim tetap menerima pendaftaran bagi mereka yang dalam keadaan terpaksa hanya bisa mendaftar dini hari. Sebagaimana yang telah disebutkan di atas, pendaftaran tidak dipungut biaya serupiah pun. Mereka hanya mengisi borang pendaftaran dan bisa langsung belajar besok harinya, atau bahkan sejak hari pendaftaran tersebut. Pada tahap pendaftaran dilakukan secara pribadi oleh anak jalanan. Jarang dari mereka yang ditemani oleh orang tua atau keluarganya. Sebagian besar dari mereka bahkan lebih banyak yang belajar diam-diam tanpa sebelumnya mendapatkan izin dari orang tua, yang diakibatkan mereka harus bekerja untuk membantu keuangan keluarga.

Begitu pula dalam penentuan kelasnya, Yabim tidak melakukan tes formal untuk menempatkan tingkatan kelas para anak jalanan. Model penempatan yang dilakukan adalah dengan melihat ijazah akhir dari para anak jalanan. Jika ijazah terakhir meraka adalah Sekolah Dasar (SD) maka mereka akan ditempatkan di kelas Paket B yang setingkat dengan Sekolah Menengah Pertama (SMP), begitu juga jika ijzah terakhir mereka adalah SMP maka mereka akan di tempatkan di Paket C yang setara dengan Sekolah Menengah Atas (SMA). Jika sejak awal belum pernah menginjak pendidikan

27

Page 28: fhuiguide.files.wordpress.com · Web viewPelatihan yang diberikan adalaah windows bagi dunia kerja, seperti Word, Excel, power point dan desaign grafis. Kursus Menjahit Pengoperasian

formal, maka akan dilihat dan ditanya mau masuk tingkat mana yang disesuaikan dengan usia anak jalanannya.

Berdasarkan hasil wawancara yang penulis lakukan dengan beberapa anak jalanan yang bersekolah di Yabim, mereka pada dasarnya hanya menjadikan sekolah sebagai sampingan mereka sebelum bekerja sebagai pengamen. Misalnya saja Megantara, dalam usianya yang 15 tahun sudah harus bekerja membantu keluarganya untuk memenuhi kebutuhan keluarga. Megantara sebelumnya bersekolah di sekolah formal pada umumnya, akan tetapi dikarenakan ayahnya meninggal 2 tahun silam Megantara sebagai anak laki-laki tertua harus membantu Ibunya mengurus 2 orang adiknya. Keseharian Megantara ada mengamen dan menjadi kuli panggul di pasar Depok. Dia baru ke Yabim pada pagi hari hingga siang sebelum ke pasar untuk bekerja.

Lulusan dari Yabim Depok sekitar 500 orang pertahunnya. Dengan rincian, Paket A sebanyak 50 orang, paket B sebanyak 150 orang, dan Paket C sekitar 300 orang. Para lulusan ini akan mendapatkan sebuah Ijazah yang format dasarnya tidak jauh berbeda dengan ijazah pendidikan Formal pada umumnya. Para alumnus diberikan kesempatan yang seluas-luasnya untuk mengembangkan dirinya. Mereka diperkenankan melamar pekerjaan ke dunia luar atau bahkan tetap menetap dan menjalankan usaha dari sektor riil yang dimiliki oleh Yabim Depok.

4.2.2 Staf Pengajar dan Fasilitas Penunjang PendidikanBerdasarkan hasil observasi yang penulis lakukan, diketahui bahwa

Yabim saat ini memiliki sekitar 60-70 orang straf pengajar. Terdapat empat kategori staf pengajar di Yabim Depok, yakni:

1. Guru KarirGuru karir merupakan guru yang memang direkrut oleh Yabim untuk mengajar di Yabim. Pada umumnya guru karir ini adalah lulusan dengan gelar SPd. Atau sarjana pendidikan. Terdapat sekita 5 (lima) guru karir yang direkrut untuk mengajar. Mereka tidak dibayar, akan tetapi Yabim memberikan kompensasi sebesar 20 ribu rupiah sebagai uang transportasi (uang jalan) mereka menuju Yabim. Pemberian uang jalan ini diberikan setelah mereka selesai mengajar. Jika pada hari tersebut terdapat lebih dari satu pertemuan, maka meraka akan dibayar sesuai kelipatan pertemuan mereka.

2. Guru BinaGuru bina merupakan guru yang disiapkan oleh pemerintah kota Depok untuk memberikan pengajaran di Yabim. Ada sekitar 10 orang guru bina. Karena mereka bersal dari dinas pendidikan kota Depok, maka mereka juga diberi gaji oleh pemerintah kota Depok. Guru bina merupakan sebuah bentuk kepedulian dari pemerintah kota Depok untuk memberikan dan menyediakan pendidikan yang terarah dan berkualitas.

28

Page 29: fhuiguide.files.wordpress.com · Web viewPelatihan yang diberikan adalaah windows bagi dunia kerja, seperti Word, Excel, power point dan desaign grafis. Kursus Menjahit Pengoperasian

3. AlumniBanyak para alumnus Yabim yang menjadi staf pengajar setelah mereka mendapatkan ijazah kelulusan mereka. Pengabdian ini didasarkan pada keinginan balas budi kepada Yabim yang selama ini telah membesarkannya. Bahkan ada 2 alumni dari Yabim yang masuk Universitas Indonesia dan menjadi relawan untuk mengajar di sana setelah mereka selesai kuliah.

4. Guru tamuGuru tamu merupakan staf pengajar yang berasal dari kerjasama program magang antara Yabim dengan berbagai Universitas di Jabodetabek. Jumlahnya sangat banyak dan selalu bergantian tiap bulannya. Banyak dari mereka yang mencari data untuk skripsi ataupun untuk praktek mengajar bagi mereka yang nantinya ingin berkarir sebagai seorang guru.

Yabim Depok sangat membuka kesempatan bagi mereka yang ingin mengabdikan dirinya sebagai seorang pengajar yang rela tanpa dibayar ataupun bagi mereka yang ingin melakukan penelitian guna menyelesaikan tugas akhir skripsi ataupun tesis. Untuk menjadi seorang guru di sana sangat mudah, tanpa perlu melewati birokrasi yang panjang. Cukup datang dan mengisi lembar guru dan bisa langsung mengajar sesuai dengan tingkat pendidikan dan kemampuan mereka dalam menagajar.

4.2.3 Pandanaan dan Hubungan KerjasamaUntuk dapat melakukan pengelolaannya, Yabim Depok tentunya

memerlukan dana guna membiayai segala bentuk biaya operasional. Adapun yang menjadi pokok sumber pendanaan dari Yabim Depok, antara lain:

1. Swadaya MasyarakatMasyarakat memegang peranan yang penting terhadap pendanaan Yabim Depok. Hampir sebagian besar pembiayaan Yabim merupakan dan bersumber dari biaya sumbangan swadaya masyarakat di sekitar Kota Depok. Baik masyarakat maupun para supir angkot turut serta mengumpulkan dana sumbangan guna membiayai pendanaan Yabim. Selain itu, banyak masyarakat komplek mewah di sekitar Terminal Depok yang turut serta menjadi donatur tetap untuk pendanaan operasional Yabim Depok.

2. Pemerintah Kota DepokPemerintah Kota Depok juga turut serta memberikan bantuan, baik berupa bantuan dana maupun bantuan bahan buku bacaan. Hanya saja hingga saat ini, bantuan dari pemerintah kota Depok dianggap masih sangat kurang dan hanya membiayai sekitar 20% dari biaya operasional. Oleh karena itu, guna memenuhi 100% anggarannya, Yabim juga harus bekerja sama dengan berbagai perusahaan.

29

Page 30: fhuiguide.files.wordpress.com · Web viewPelatihan yang diberikan adalaah windows bagi dunia kerja, seperti Word, Excel, power point dan desaign grafis. Kursus Menjahit Pengoperasian

3. Corporate Social Responsibility (CSR)Yabim juga bekerja sama dengan berbagai perusahaan guna mendapatkan bantuan dana segar. Selain itu perusahaan juga dapat memenuhi kewajibannya melakukan CSR. Inilah kerjasama mutualisme antara Yabim Depok dengan berbagai perusahaan guna memenuhi sisa pengeluaran dana operasional yang kurang.Terdapat beberapa perusahaan dan departemen pemerintahan yang turut serta bekerja sama dengan Yabim depok, antara lain adalah sebagai berikut:a. PT. Excelcomindo Pratama Tbk;b. Departemen Komunikasi dan Informatika;c. Dharma Wanita Persatuan;d. Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) yang memberikan bantuan

berupa balai pengobatan dan dokter keluarga kepada anak jalanan dan masyarakat sekitar terminal Depok.

e. Lembaga Bantuan Hukum Masyarakat (LBHMasyarakat) yang memberikan bantuan advokasi hukum kepada para anak jalanan dan masyarakat sekitar berupa penyuluhan dan pendampingan bantuan hukum.

4. Pengelolaan Sektor RiilPendana juga berasal dari sektor riil yang dikelola oleh para alumni Yabim Depok. Banyak diantara lulusan mereka yang meneruskan usaha sektor riil Yabim, misalnya saja usaha jahit dan percetakan yang semuanya dilakukan oleh para alumni dan masyarakat sekitar.

BAB VPENUTUP

30

Page 31: fhuiguide.files.wordpress.com · Web viewPelatihan yang diberikan adalaah windows bagi dunia kerja, seperti Word, Excel, power point dan desaign grafis. Kursus Menjahit Pengoperasian

5.1 SimpulanBerdasarkan penjelasan di atas, maka hasil penelitian ini dapat

disimpulkan sebagai berikut:1. Sebagai negara

kesejahteraan, Negara Indonesia (pemerintah) tentunya bertanggung jawab terhadap pemenuhan hak atas Pendidikan warga negaranya. Untuk mencapai hal itu, negara melakukan pengaturan, mulai dari tataran konstitusi, peraturan perundang-undangan, hingga ketataran kebijakan publik.

Tataran Konstitusi

Dalam Tataran Konstitusi hak atas pendidikan diatur dalam pembukaan UUD 1945 yang berbunyi “Kemudian dari pada itu untuk membentuk suatu Pemerintah Negara Indonesia yang melindungi segenap bangsa Indonesia dan seluruh tumpah darah Indonesia dan untuk memajukan kesejahteraan umum, mencerdaskan kehidupan bangsa, dan ikut melaksanakan ketertiban dunia yang berdasarkan kemerdekaan, perdamaian abadi dan keadilan sosial...” Dalam alinea tersebut jelas, bahwa negara Indonesia bertujuan untuk mencerdaskan kehidupan bangsa. Bangsa yang cerdas baru akan terwujud jika telah terjadi pemenuhan hak atas pendidikan bagi setiap warganya tanpa pengecualian. Negara wajib menyediakan pendidikan yang murah dan terjangkau bagi setiap warga negaranya.

Selain itu, Hak atas pendidikan diatur dalam ketentuan pasal 31 UUD 1945 bahwa Pendidikan merupakan salah satu hak manusia yang paling asasi. Sebagai suatu hak yang paling asasi, negara wajib menyediakan suatu sistem pendidikan nasional yang dapat dijamah dan diikuti oleh setiap orang, tanpa terkecuali. Guna menciptakan suatu sistem pendidikan yang terintegrasi dengan landasan negara Pancasila, sistem pendidikan nasional harus dibentuk guna mengusahakan peningkatan keimanan dan ketaqwaan serta akhlak mulia bagi setiap peserta didik.

Bentuk tanggung jawab negara untuk mencapai sistem pendidikan yang dapat dijamah oleh segala pihak, khususnya bagi mereka yang berada di bawah garis kemiskinan, negara wajib menyediakan anggaran negara minimal 20% dari APBN. Hal ini dilakukan guna mencapai tujuan negara untuk mencapai masyarakat yang cerdan dan sejahtera.

Tataran Peraturan Perundang-Undangan

Dalam tataran perundang-undangan, hak atas pendidikan terhadap setiap warga negara Indonesia, khususnya anak jalanan diatur dalam pengaturan pasal 26 dan 27 yang berisi mengenai pendidikan Nonformal undang-undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional.

31

Page 32: fhuiguide.files.wordpress.com · Web viewPelatihan yang diberikan adalaah windows bagi dunia kerja, seperti Word, Excel, power point dan desaign grafis. Kursus Menjahit Pengoperasian

Tataran Kebijakan Pemerintah

Guna menyediakan sebuah wadah kepada anak jalanan untuk memenuhi hak atas pendidikannya, maka Kementerian Pendidikan Nasional melalui Direktorat Jenderan Pendidikan Non-formal dan informal sejak tahun 2009 melaksanakan program peningkatan pendidikan keaskaraan yang berbasis kemasyarakatan bernama Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM).

Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM) adalah lembaga swadaya masyarakat yang bergerak dalam bidang pendidikan. PKBM ini masih berada di bawah pengawasan dan bimbingan dari Dinas Pendidikan Nasional. PKBM ini bisa berupa tingkat dusun, desa ataupun kecamatan. untuk mendirikan PKBM bisa dari unsur apapun oleh siapapun yang tentunya telah memenuhi syarat-syarat kelembagaan antara lain : 1. Akta Notaris 2. NPWP 3. Susunan Badan pengurus 4. Sekretariat 5. Ijin Operasional dari Dinas Pendidikan Kab/kota27

Konsep PKBM menjelaskan secara utuh jati diri PKBM, siapa atau apakah PKBM itu, bagaimana PKBM itu berkiprah dan ke arah mana PKBM itu berjalan/berkembang. Konsep PKBM dapat dijelaskan dalam 6 (enam) aspek yang meliputi :28

a. Filosofi PKBM,b. Tujuan PKBM,c. Bidang Kegiatan PKBM,d. Komponen PKBM,e. Parameter PKBM danf. Karakter PKBM.

Keenam aspek tersebut harus ada dalam konsep PKBM secara utuh. Tanpa salah satu aspek tersebut maka PKBM akan kehilangan jati dirinya. Dengan demikian perencanan, pembangunan, pengembangan dan evaluasi PKBM haruslah mencakup seluruh aspek tersebut secara utuh.

2. Pola pembelajaran yang diberikan di Yabim Depok pada dasarnya tidak hanya diperuntukkan untuk anak jalanan, akan tetapi juga diperuntukkan untuk mereka yang memang ingin mendapatkan pembelajaran dan pendidikan non-formal.

Para peserta didik di Yabim Depok merupakan golongan dari mereka yang tidak mampu yang menginginkan suatu wadah pendidikan gratis. Pada umumnya mereka sekolah sambil bekerja. Sehingga waktu belajar yang ada di Yabim ini sangat disesuaikan dengan kebutuhan para anak

27 http://id.wikipedia.org/wiki/Pusat_Kegiatan_Belajar_Masyarakat diunduh pada hari minggu, 19 Desember 2010, pukul 06.48 wib.

28 Forum komunikasi Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (FK-PKBM) Indonesia, Konsep dan Strategi Pengembangan Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM). Hal. 6.

32

Page 33: fhuiguide.files.wordpress.com · Web viewPelatihan yang diberikan adalaah windows bagi dunia kerja, seperti Word, Excel, power point dan desaign grafis. Kursus Menjahit Pengoperasian

jalanan. Penentuan jam belajar ini sangat disesuaikan dengan kebutuhan para anak jalanan beserta jadwal guru yang sedang bertugas. Para anak jalanan ini melakukan pendidikan mulai dari tahap pendaftaran hingga ia lulus tidak dipungut biaya.

Yabim saat ini memiliki sekitar 60-70 orang straf pengajar. Terdapat empat kategori staf pengajar di Yabim Depok, yakni Guru karir, Guru Bina, Alumni, dan Guru Tamu. Guru Karir merupakan guru yang memang direkrut oleh Yabim untuk mengajar di sana. Mereka tidak dibayar, akan tetapi Yabim memberikan kompensasi sebesar 20 ribu rupiah sebagai uang transportasi (uang jalan) mereka menuju Yabim. Pemberian uang jalan ini diberikan setelah mereka selesai mengajar. Jika pada hari tersebut terdapat lebih dari satu pertemuan, maka meraka akan dibayar sesuai kelipatan pertemuan mereka. Sedangkan Guru bina merupakan guru yang disiapkan oleh pemerintah kota Depok untuk memberikan pengajaran di Yabim. Ada sekitar 10 orang guru bina. Karena mereka bersal dari dinas pendidikan kota Depok, maka mereka juga diberi gaji oleh pemerintah kota Depok.

Para alumnus Yabim yang menjadi staf pengajar setelah mereka mendapatkan ijazah kelulusan mereka. Pengabdian ini didasarkan pada keinginan balas budi kepada Yabim yang selama ini telah membesarkannya, serta Guru tamu yang merupakan staf pengajar yang berasal dari kerjasama program magang antara Yabim dengan berbagai Universitas di Jabodetabek. Jumlahnya sangat banyak dan selalu bergantian tiap bulannya. Banyak dari mereka yang mencari data untuk skripsi ataupun untuk praktek mengajar bagi mereka yang nantinya ingin berkarir sebagai seorang guru.

Untuk dapat melakukan pengelolaannya, Yabim Depok tentunya memerlukan dana guna membiayai segala bentuk biaya operasional. Adapun yang menjadi pokok sumber pendanaan dari Yabim Depok diperoleh dari Swadaya Masyarakat, Bantuan Pendanaan dari Pemerintah Kota Depok, Corporate Social Responsibility (CSR), dan Pengelolaan Sektor Riil yang dikelola oleh para alumni Yabim Depok itu sendiri.

5.2 Saran

33

Page 34: fhuiguide.files.wordpress.com · Web viewPelatihan yang diberikan adalaah windows bagi dunia kerja, seperti Word, Excel, power point dan desaign grafis. Kursus Menjahit Pengoperasian

Berdasarkan hasil temuan tersebut, maka saran yang dapat penulis berikan guna memperbaiki pemberian hak atas pendidikan pada anak jalanan adalah sebagai berikut:

1. Pemberian pendidikan terhadap anak jalanan pada faktanya tidak mengubah anggapan masyarakat akan anak jalanan tersebut. mereka tetap saja sulit untuk mendapatkan pekerjaan ketika ingin melamar kepada suatu perusahaan. Berdasarkan hasil temuan lapangan, banyak alumni Yabim yang sulit mendapatkan pekerjaan karena selalu gagal dalam tahapan wawancara yang dikarenakan Ijazah mereka yang tertulis pendidikan Paket C dan sebagainya.Oleh karena itu, penulis menyarankan perlu adanya suatu kebijakan pemerintah untuk menyamaratakan status ijazah pendidikan nonformal ataupun formal agar tidak timbul stigma bahwa anak jalanan yang melakukan pemenuhan pendidikan nonformal tidak dianggap sebagai seorang berandalan yang suka melakukan tindak kriminal khususnya pencurian.

2. Perlu adanya kebijakan pendampingan terhadap pemenuhan hak atas pendidikan terhadap anak jalanan, yakni pemberian subsidi kerja harian bagi setiap anak jalanan. Berdasarkan temuan lapangan, banyak anak jalanan yang ingin bersekolah akan tetapi dilarang oleh orang tuanya ataupun atas kehendak sendiri untuk lebih memilih bekerja guna membantu keuangan keluarga. Mereka rata-rata baru bersekolah ketika mereka telah berhasil mengumpulkan uang Rp. 10.000,- hingga Rp. 20.000,- jika pada hari tersebut sejumlah uang tersebut belum tercapai maka mereka akan lebih memilih bolos sekolah dari pada tidak bisa makan.

DAFTAR PUSTAKA

34

Page 35: fhuiguide.files.wordpress.com · Web viewPelatihan yang diberikan adalaah windows bagi dunia kerja, seperti Word, Excel, power point dan desaign grafis. Kursus Menjahit Pengoperasian

BukuC Pierson, Beyond the Walfare State?: The New Political Economy of Welfare

(London: Polity Press, 1991).

Darmawan Triwibowo, dkk, Mimpi Negara Kesejahteraan (Jakarta: LP3ES, 2006).

G Esping-Andersen, Social Foundation for Postindustrial Economies (Oxford: Oxford University Press, 1999),

Miftachul Huda, Pekerjaan Sosial dan Kesejahteraan Sosial; Sebuah Pengantar (Yogyakarta: Pustaka Pelajar, 2009)

RK Turner, D Pearce, dan I Bateman, Environmental Economics: An Introduction (Harvester-Wheatsheaf, 1994),

Uyoh Sadulloh, Pengantar Filsafat Pendidikan, (Bandung: Alfabeta, 2003),

Forum komunikasi Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (FK-PKBM) Indonesia, Konsep dan Strategi Pengembangan Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM).

Internethttp://www.scribd.com/doc/9227580/Anak-Jalanan di unduh pada Minggu, 19

Desember 2010, pukul 06.35 wib.

http://id.wikipedia.org/wiki/Pusat_Kegiatan_Belajar_Masyarakat diunduh pada hari minggu, 19 Desember 2010, pukul 06.48 wib.

Peraturan Perundang-UndanganUndang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional.

Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan.

Peraturan Pemerintah Nomor 47 Tahun 2008 tentang Wajib Belajar Pendidikan Dasar.

Instruksi Presiden Nomor 5 Tahun 2006 tentang Gerakan Nasional Percepatan Penuntasan Wajib Belajar Pendidikan Dasar Sembilan Tahun dan Pemberantasan Buta Aksara (GNPPWB/ PBA).

Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 31 Tahun 2007 tentang Struktur Organisasi dan Tata Kerja Direktorat Jenderal Pendidikan Nonformal dan Informal.

Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 84 Tahun 2008 tentang Pedoman Pelaksanaan PUG Bidang Pendidikan;

35

Page 36: fhuiguide.files.wordpress.com · Web viewPelatihan yang diberikan adalaah windows bagi dunia kerja, seperti Word, Excel, power point dan desaign grafis. Kursus Menjahit Pengoperasian

LAMPIRAN

Hasil WawancaraBapak Nurrohim

No. Pertanyaan Jawaban1. Bagaimana sejarah

berdirinya PKBM Yabim Depok?

PKBM Yabim berdiri pada tahun 2000 yang dikenal dengan nama Master (Masjid terminal). Yabim baru berdiri dan bergerak dibidang pendidikan sejak tahun 2002.

Yabim didirikan oleh bapak Nurrohim beserta beberapa warga masyarakat kota Depok yang sangat prihatin dengan keadaan anak jalanan yang kian banyak disekitar terminal kota depok. Sejak berdirinya Yabim, sudah ribuan anak jalanan dan anak terlantar berhasil diberikan pembekalan pendidikan dasar secara gratis.

2. Bagaimana dengan sistem dan pola pembelajaran di Yabim Depok?

PKBM Yabim Depok memiliki beberapa tingkatan program pembelajaran, yakni:

- Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) setara dengan Taman Kanak-kanak (TK). Saat ini ada 120 murid di PAUD

- Kejar Paket A setara dengan Sekolah Dasar (SD). Saat ini terdaftar sekitar 138 murid pada paket A.

- Kejar Paket B setara dengan Sekolah Menengah Pertama (SMP). Saat ini terdaftar 348 murid pada paket B.

- Kejar Paket C setara dengan Sekolah Menengah Atas (SMA). Saat ini terdaftar sekitar 289 murid pada paket C.

Dalam pelaksanaannya menggunakan kurikulum pemerintah tetapi disesuaikan dengan kebutuhan masing-masing anak jalanan.

Pendaftaran dilakukan selama 1x24 jam perhari dan buka sepanjang tahun. Pendaftaran bisa dilakukan bahkan pada pukul dini hari sekalipun.

36

Page 37: fhuiguide.files.wordpress.com · Web viewPelatihan yang diberikan adalaah windows bagi dunia kerja, seperti Word, Excel, power point dan desaign grafis. Kursus Menjahit Pengoperasian

3. Bagaimana dengan guru dan staf pengajar?

Saat ini terdapat 4 jenis guru yang mengajar di Yabim Depok, yakni:

- Guru Karir yang memang direkrut untuk mengajar oleh Yabim Depok.

- Guru Bina yang disediakan oleh pemerintah depok sebanyak 10 orang yang membantu dalam memberikan pemantauan mengenai sistem pendidikan nasional yang terpadu dan disesuaikan dengan kebutuhan peserta didik.

- Alumni yang menjadi staf pengajar secara gratis tanpa dibayar serupiah pun.

- Guru Tamu yakni berasal dari berbagai program magang ataupun untuk membuat penelitian skripsi.

Hanya guru karir yang diberikan uang transpot dari yabim sebesar Rp. 10.000 – Rp. 20.000 tiap pertemuan dan belaku kelipatannya.

4. Bagaimana dengan jam belajar pada Yabim?

Jam belajar sangat disesuaikan dengan kebutuhan anak jalanan dan ketersediaan guru. Saat ini, yabim membuka 3 jam kelas, yakni:

- kelas pagi 07.30 – 11.30 wib

- kelas siang 13.00 – 17.00 wib

- kelas malam 19.30 – 22.00 wib

5. Bagaimana dengan pendanaan Yabim Depok?

Saat ini pendanaan diperoleh melalui 4 cara, yakni:

- Swadaya masyarakat

- Dana Pemda Depok

- Corporate Social Responsibility

- Pengelolaan sektor riil

Hasil WawancaraMegantara

No. Pertanyaan Jawaban

37

Page 38: fhuiguide.files.wordpress.com · Web viewPelatihan yang diberikan adalaah windows bagi dunia kerja, seperti Word, Excel, power point dan desaign grafis. Kursus Menjahit Pengoperasian

1. Bisa jelaskan identitas diri anda?

Nama Megantara (15 Tahun) saat ini sedang menempuh pendidikan paket C di PKBM Yabim Depok. Tinggal di daerah Citayam Bogor. Sejak ayahnya meninggal 2 tahun silam, Megantara harus bekerja membantu ibunya mencari uang guna membiayai adik-adiknya. Sehari-hari pekerjaan adalah sebagai seorang pengamen di bus-bus. Baru akan sekolah ketika sudah terpenuhi minimal Rp. 10.000,- jika belum tercapai maka kemungkinan tidak bersekolah dari pada tidak makan.

2. Bagaimana kesan anda selama bersekolah di sini?

Bersekolah di PKBM Yabim depok sangat enak. Gratis dan tetap bisa bekerja membantu orang tua. Selain itu jika tidak masuk sekolah dikarenakan harus mengamen guru-gurunya tidak ada yang marah. Mereka selalu mendorong saya untuk bekerja lebih giat lagi.

Akan tetapi memang sarana dan prasarana di sini masih sangat minim. Bahkan terkadang kalau hujan banyak kelas yang bocor dan banyak juga kelas yang sudah reot. Sehingga cukup membahayakan para murid yang sedang belajar.

3. Apa saran anda untuk perbaikan Yabim Kedepannya?

Sejauh ini menurut saya sudah sangat baik. Hanya saja kami sangat kekurangan pasokan buku tulis dan kapur untuk belajar. Terkadang kalau kita sedang belajar persediaan alat tulis habis dan harus berlari ke warun untuk utang kapur.

Selain itu saya berharap pemerintah kota depok mau menyumbangkan dana untuk buku bacaan. Selama ini sangat sulit kalau kita ingin belajar di rumah, karena jumlah bukunya yang terbatas terkadang beberapa buku tidak bisa dipinjam.

Selain itu perlu ada jalan-jalan untuk refreshing anak-anak jalanan. Hal ini mengingat kami sangat jenuh habis bekerja lalu belajar tanpa diselangi program-program liburan.

4. Kalau Lulus Yabim mau jadi apa?

Cita-cita saya adalah menjadi seorang pilot. Saya ingin sekali bisa menerbangkan pesawat. Akan tetapi saya tidak mampu membiayai kuliah diperguruan tinggi. selain itu adik saya masih sangat kecil sedangkan ibu juga bekerja.

Kemungkinan setelah lulus saya ingin

38

Page 39: fhuiguide.files.wordpress.com · Web viewPelatihan yang diberikan adalaah windows bagi dunia kerja, seperti Word, Excel, power point dan desaign grafis. Kursus Menjahit Pengoperasian

melamar sebuah pekerjaan dekat rumah, selain bisa membantu ibu juga bisa mengawasi adik di rumah.

39