Tema KUPPG Jangka Pendek 5 Tahun III, 2016 – 2021 “Mengembangkan sumber daya gereja untuk meningkatkan pelayanan dan Kesaksian yang mendatangkan damai sejahtera di tengah dan bersama masyarakat” (Lukas 1:79) Tema Tahun 2020– 2021 "Menguatkan Tatanan Bergereja Agar Mendatangkan Berkat Bagi Masa Depan Umat dan Masyarakat" (Ibrani 11:8-10) * Hari Minggu, 30 Agustus 2020 * HARI MINGGU XIII Ses. PENTAKOSTA No: 22 Kantor Majelis Jemaat: Komplek HUBAD, Jl. Arteri Pos Pengumben, Sukabumi Utara, Jakarta Barat 11540 Telp / Faks : 021 5306405 [email protected]http://www.gpib-siloamjakarta.org
10
Embed
* Hari Minggu, 30 Agustus 2020 * HARI MINGGU XIII Ses. … · 2020. 8. 29. · Ibadah Minggu XIII Ses. Pentakosta serta menyambut dengan penuh sukacita atas kehadiran Saudara. Kiranya
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
HARI MINGGU XIII SES. PENTAKOSTA MINGGU, 30 AGUSTUS 2020
Renungan
GB. 63 : 1 - Berdoa
SPIRITUAL ERA DIGITAL Amsal 3 :13 - 20
"Berbahagialah orang yang mendapat hikmat, orang yang memperoleh kepandaian." (ay.13)
Salah satu ciri penanda era digital (revolusi 4.0) adalah hadirnya aliran mega data (big data) dan pemanfaatan dalam ruang media sosial. Peluang ini bukan tanpa masalah. Di tangan orang yang mengalami krisis mental, terlebih krisis spiritual, kehadiran mega data dan media sosial ini menjadi ""bahaya bagi misi Kristus"" (Damai dan sejahtera bagi semua mahluk)."
Dalam budaya literasi digital, kita bukan saja perlu cerdas dalam mempelajari
berbagai aplikasi tekno logi, namun berkemampuan dalam mengenali apa yang terkandL l'lg dalam materi yang disebar luaskan dalam ruang media. Prinsipnya, sesuatu yang hendak dibagikan dalam ruang media sosial,terlebih dahulu tersaring dalam ruang mental, terlebih ruang spiritual.
lnjil adalah kabar baik dan sukacita yang mutlak diberitakan. lnjil perlu hidup
terlebih dahulu dalam ruang mental (pikiran), kemudian dalam ruang spiritual (hati). Amsal 3:13-20 menekankan bahwa hikmat dari Allah adalah ""Big Data"" yang sesungguhnya; sebuah ""Mega Karya"" yang nilainya mengatasi apa yang dapat diagungkan oleh mereka yang berpikir duniawi. Kita perlu masuk dalam literasi hikmat. Lalu mewartakannya melaluf berbagai pengungkapan di ruang media sosial tersebut (Online).
Hikmat Allah perlu memenuhi ruang-ruang digital. Dengan hikmat-Nya, kita
terhubung dengan sumber llahi, yaitu Allah yang Mahabesar. Kita juga senantiasa dipandu untuk menyatakan gambaran besar tentang diri-Nya. Dalam ruang online Dia hartJs semakin besar, kita semakin kecil (Yoh 3:30). Di luar panduan Hikmat-Nya, kita hanya menghadirkan informasi sampah (minus kasih). Dengan kata lain, tidak ada ""permata"" dalam informasi yang tidak berisi hikmat-Nya.
Jadikanlah Smartphone sebagai "alat kehidupan" yang menghubungkan
penggunanya dengan panggilan spiritual, menjadi pewarta kerajaan-Nya, yakni kerajaan Kasih. Allah harus me merintah dalam ruang Online!.
GB. 63 : 2 Doa : (Ya Tuhan, mohon beri kami hikmat dan pengertian agar dapat menggunakan ruang media sosial daring untuk mewartakan lnjil-Mu)
Pelayan Firman, Diaken dan Penatua yang bertugas mengucapkan selamat mengikuti Ibadah Minggu XIII Ses. Pentakosta serta menyambut dengan penuh sukacita atas kehadiran Saudara. Kiranya Ibadah Minggu ini membawa berkat bagi kehidupan beriman kita. Bagi Saudara yang baru pertama kali mengikuti ibadah disini dan berkerinduan menjadi anggota jemaat atau menghendaki pelayanan khusus dapat menghubungi Diaken dan Penatua yang bertugas seusai
ibadah ini atau Kantor Majelis Jemaat setiap hari dan jam kerja : - Senin : Libur - Selasa s/d Sabtu : Pkl. 09.00 -16.00 WIB Sebagai upaya menciptakan kehikmatan dan ketertiban dalam beribadah, mohon : Tidak mengaktifkan Hand Phone Menjaga putra-putrinya yang masih balita Menjaga kebersihan ruang ibadah Atas kerja sama Saudara kami ucapkan terima kasih. Tuhan memberkati
BIDANG TEOLOGI DAN PERSIDANGAN GEREJAWI
MINGGU XIII SES. PENTAKOSTA (MINGGU-MINGGU SESUDAH PENTAKOSTA) Ada yang menyatakan bahwa sesudah Hari Minggu Trinitas sudah tidak ada lagi hari raya. Sebenarnya, masih ada yaitu Hari Minggu yang disebut Hari Minggu Biasa atau Hari Minggu - Hari Minggu sesudah Pentakosta. Hari Minggu sesudah Pentakosta berjumlah tidak tetap; sekitar 24-28 Minggu Hari Minggu. Hari Minggu Trinitas adalah Minggu I sesudah Pentakosta, dst. Minggu-minggu ini ditandai dengan warna Hijau, warna pertumbuhan dan kesuburan. Masa ini juga disebut masa Gereja berjuang. Di dalamnya, Gereja diingatkan tentang penyertaan Tuhan di dalam perjuangannya. Yesus Kristus, Kepala Gereja, selalu beserta dengan Gereja-Nya (Allah beserta kita). Inilah alasan kita beribadah pada Hari Minggu karena kita yakin Yesus Kristus yang telah bangkit dan menang akan selalu menyeratai kita dalam setiap perjuangan dan menjadikan kita pemenang. Simbol Hari Minggu sesudah Pentakosta adalah burung Merpati (putih) dengan ranting zaitun diparuhnya, perahu layar di tengah gelombang dan pelangi dengan warna dasar Hijau. ARTI : Perahu merupakan simbol dari Gereja. Ide ini menjadi berarti bagi orang
Kristen mula-mula yang mengalami penganiayaan dan pergumulan, ketika mereka mengetahui bahwa akan ada pertolongan dari Tuhan. Hal ini nyata lewat perpaduan antara perahu dan pelangi. Di sini janji Allah tentang pertolongan-Nya itu mendapat penekanan yang kuat. Pelangi melambangkan kesetiaan Allah etas janji-Nya untuk memeliha¬ra bumi, khusus Gereja dan orang-orang percaya. Burung merpati dengan ranting zaitun di paruhnya mengungkapkan tentang janji keselamatan dan kehidupan dari Allah (bnd. Kej. 8:10.11) yang akan terus menyertai sampai ke tempat tujuan. Jadi seka¬lipun Gereja mengalami berbagai ancaman goncangan dan cobaan, Gereja akan tetap hidup di dalam dan oleh janji Allah tersebut.
4. PENEGUHAN SIDI Akan dilaksanakan Peneguhan Sidi tahun 2020 pada: Hari, tanggal : Minggu, 27 September 2020 Waktu : Pkl. 09.00 Wib Penggembalaan : Jumaat, 25 September 2020 Waktu : Pkl. 17.00 Wib Tempat : Gereja (laring) Demikian Informasi ini disampaikan untuk menjadi perhatian bagi Orangtua Katekisan dan katekisan
5. PEMBINAAN PELAYAN/PENGURUS PELKAT Akan dilaksanakan pembinaan bagi pelayan/pengurus pelkat terpilih periode 2020 – 2022 pada: Hari, tanggal : Sabtu-Minggu, 19-20 September Media : Zoom Meeting Diwajibkan keikutsertaan dari seluruh Pelayan/Pengurus Pelkat terpilih periode 2020 - 2022 Demikian informasi ini disampaikan, terimakasih. Tuhan memberkati.
6. IBADAH KELUARGA SEKTOR GABUNGAN SECARA DARING
Akan dilksanakan Ibadah Keluarga Sektor Gabungan pada Hari, tanggal : 3 September 2020 Media : Zoom Meeting, ID – Zoom Meeting – 768-360-3786 passcode 1234 Pelayan Firman : Pdt. Paul M. Latupeirissa Pelayan Liturgi : Pnt. Ny. S. J. Sabarno Diharapkan partisipasi warga jemaat dalam ibadah yang pelaksanaannya secara daring Terimakasih, Tuhan memberkati.
7. PERSIAPAN PELAYAN IBADAH MINGGU Persiapan Presbiter untuk Ibadah hari Minggu, 6 September 2020 akan dilaksanakan pada 2 September 2020 pkl. 17.00 WIB. Malalui aplikasi “Zoom”, diharapkan keikutsertaan Presbiter yang bertugas, komisi Teologi dan Pelayan Musik Gereja (Organis & Prokantor)
BIDANG PELAYANAN dan KESAKSIAN
1. HARI ULANG TAHUN
a. Selamat Ulang Tahun Kelahiran bulan 31 Agustus - 6 September 2020 kepada:
Sektor Tanggal Nama
I 2-Sep Adriel Gavariel Sitompul 5-Sep Diana Abdul Rahman 6-Sep Elizabeth Natasya Zelda Inaray
II 5-Sep Ekklesia Nur Rochmalia Maitimu III 1-Sep Bert Richard Latumahina
I Ibu Amelia Pandelaki – Wongkar Bpk. Sugiyanto Ibu Theodora Kosakoy - P. Bpk. Josef Alexander P. Koskaoy Ibu Yenny Lahea Turalaki II Bpk. Jonggi B.H.M.L. Tobing Ibu Rasmin Sebayang – Tarigan Bpk. Jopie Ch. Maitimu Ibu Sri Wuryanti Sdri. Fiorentika L. Purba Ibu Tumadur Sitanggang – Naibaho III Bpk. Markus Manuhuttu Dkn. Ny. Nona Rita H. D. Yuwono-S Ibu Foldrika Anika Tapiheru – Thei Ibu Karolina Djaratari Ibu Tiodor Nainggolan Ibu Johanna Kahimpon – Lumowa Bapak Raden Liliek Soegiyono Bpk. Melkianus Djami GA Bpk. Samuel C. Elwar Bpk. Maxie Y. Karouw Ibu Fonny Lotje Lantang-Sumual
b. PEMBANGUNAN GEDUNG GEREJA
Mohon dukungan doa bagi terwujudnya Pembangunan Gedung Gereja di Komplek Gedung DPR/MPR/DPD Senayan.
c. PENYELESAIAN PERMASALAHAN PERUMAHAN YONHUBAD
Mohon dukungan doa bagi penyelesaian secara baik permasalahan Perumahan Yon Hubad, lokasi berdirinya GPIB Jemaat “SILOAM”
d. PENYELESAIAN PERMASALAHAN RUMAH ALM. Pnt. RITA
TIMBULENG
Mohon dukungan doa bagi penyelesaian rumah Alm. Pnt. Rita Timbuleng di Komp. DKI, Joglo.
GEREJA, MASYARAKAT DAN AGAMA-AGAMA
BIDANG PPSDI dan PELAYANAN KATEGORIAL
1. PENILAIAN PENDIDIKAN AGAMA KRISTEN
Diberitahukan kepada seluruh warga Jemaat orang tua/wali bahwa pemberian Nilai Pendidikan Agama Kristen untuk Sekolah akan dinilai berdasarkan Kehadiran dan keaktifan dalam kegiatan di Pelkat PA/PT/GP, selain dinilai juga dari kreativitas, tugas dan Evaluasi. Untuk itu diharapkan partisipasi dari orang tua untuk mendorong anak-anaknya aktif mengikuti kegiatan di pelkat agar pemberian nilai Pendidikan Agama Kristen dapat berjalan sesuai dengan ketentuan diatas. Demikian pemberitahuan ini agar diketahui oleh seluruh warga jemaat. Tuhan memberkati.
BIDANG PEMBANGUNAN EKONOMI GEREJA
1. REKENING BANK MANDIRI CABANG PERMATA HIJAU
Kas Jemaat : 102-00-0484954-0 a.n. Gereja Protestan Indonesia bagian Barat Siloam
Dana Kalvari : 102-00-0484953-2 a.n. Gereja Protestan Indonesia bagian Barat Siloam
Renovasi Gedung Gereja : 102-00-0484951-6 a.n. Gereja Protestan Indonesia bagian Barat Siloam
2. LAPORAN KEUANGAN MINGGUAN
Disampaikan untuk Laporan Warta Keuangan, dapat dilihat pada website GPIB “Siloam” dan password dapat diminta melalui Kantor Sekretariat GPIB Siloam pada hari dan jam kerja: Selasa - Sabtu (pkl. 09.00-18.00 WIB).
3. PROTOKOL KESEHATAN PELAKSANAAN IBADAH DI GPIB JEMAAT
“SILOAM” DKI JAKARTA TANGGAL 19 JULI 2020 1. Pembukaan Ibadah akan dilaksanakan pada tanggal 19 Juli 2020 dan hanya dihadiri oleh
seluruh Presbiter GPIB Jemaat “SILOAM” DKI Jakarta ( Saat pembukaan Ibadah ). 2. Untuk Ibadah – Ibadah selanjutnya akan diatur kemudian sesuai dengan kapasitas Gedung
Gereja yang diijinkan untuk dipergunakan. 3. Menggunakan masker ( untuk Presbiter yang bertugas ditambah face shield ). 4. Membawa perlengkapan Ibadah (Alkitab, Buku Nyanyian : KJ, GB ) milik sendiri. 5. Lansia dan anak2 dianjurkan tidak beribadah di Gereja tetapi tetap beribadah di rumah masing2
melalui Video yang akan dibagikan linknya oleh Korsek. (Terkecuali Presbiter yang bertugas). 6. Akan dilakukan pemeriksanaan suhu tubuh di pintu gerbang Gedung gereja (Bila suhu >37,5
tidak diperkenankan masuk ke halaman gereja). 7. Mencuci tangan dan menggunakan hand sanitizer yang tersedia di halaman gereja 8. Mengisi buku tamu sebelum masuk ruang Ibadah 9. Menempati tempat duduk sesuai nomor yang diberikan oleh Presbiter yang bertugas dan juga
Sesuai dengan yang tertulis didaftar hadir. ( Tidak dibenarkan bertukar tempat duduk ataupun merubah layout ruang Ibadah yang sudah disusun).
10. Prosesi Firman Tuhan masuk maupun keluar ruang Ibadah, langsung dari dan ke konsistori tidak melalui pintu Utama Gereja.
11. Seluruh persembahan dimasukkan kedalam amplop dan pada saat pemberian persembahan mengikuti petunjuk dari Presbiter yang bertugas. (Tidak diberikan kedalam kantong tetapi diantar ke depan dan dimasukkan kedalam kotak yang disediakan). Dimulai dari Jemaat yang duduk paling belakang dan diakhiri oleh Presbiter.
12. Salam persekutuan tidak ada, setelah Ibadah selesai Pendeta dan Presbiter yang bertugas di dalam berdiri sejajar di depan Mimbar dan memberi salam namaste ( Kedua tangan dikatupkan didepan dada dan kepala mengangguk). Presbiter yang bertugas di luar mengatur Jemaat yang akan keluar ruang Ibadah sebagai berikut :
a. Jemaat yang duduk di sebelah kanan mimbar keluar melalui pintu depan disamping organis (dimulai dari depan)
b. Jemaat yang duduk disebelah kiri mimbar keluar melalui pintu masuk Gedung gereja (dimulai dari belakang)
13. Tidak dibenarkan berada di Gedung Gereja setelah Ibadah selesai, kecuali Presbiter yang bertugas karena masih harus menyelesaikan tugas menghitung persembahan.
4. PEMBINAAN PHMJ PERIODE 2020-2022
Akan dilaksanakan Pembinaan PHMJ GPIB Jemaat ”SILOAM” DKI Jakarta terpilih periode 2020/2022 pada: Hari, tanggal : Sabtu, 12 September 2020 Waktu : pkl. 08.30 s.d selesai Media : aplikasi zoom meeting/daring Diwajibkan seluruh PHMJ GPIB Jemaat ”SILOAM” DKI Jakarta 2020/2022 ikut dalam Pembinaan ini. Demikian diinformasikan ini disampaikan. terimasih, Tuhan memberkati.
5. PEMILIHAN PENGURUS PELKAT PERIODE 2020/2022
Di informasikan kepada seluruh jemaat daftar calon Pengurus Pelkat 2020-2022: I. Pelkat PA Saudari Hanna Kireina Eclesia Lendeng
Khusus untuk pelkat PA akan dilakukan penjaringan tambahan di sektor masing-masing diharapkan masing-masing Sektor mengirimkan perwakilan untuk Pengurus Pelkat PA.
II. Pelkat PKP Merujuk pada Petunjuk Teknis, kepengurusan terdiri dari 4 (empat) unsur namun saat ini baru 3 pengurus inti terpilih. Untuk itu tim kerja pemilihan pelayan/pengurus pelkat memutuskan untuk mengadakan pemilihan tambahan pengurus di Pelkat PKP untuk unsur Bendahara pada : Hari/tanggal : Minggu, 30 Agustus 2020 Waktu : Pk. 16.00 - 19.00 WIB. Media : Daring/Online lewat WA Cara : Mengisi formulir surat suara yang disediakan seusai Ibadah Hari Minggu dan atau dalam format di WhatsApp dan dikirim melalui WhatsApp ke Sdr. Rendy Pono, no WA 0857-7320-3069. Adapun nama-nama calon pengurus Pelkat PKP yang dapat dipilih dalam pemilihan tambahan ini adalah : 1. Ibu Murjiati Tomasoa* 2. Ibu Christine Camelia Sapari* Demikian informasi ini disampaikan. Sangat diharapkan partisipasi dari seluruh warga jemaat. Tuhan Yesus memberkati.
6. UCAPAN TERIMAKASIH Jemaat yang telah memberikan persembahan persepuluhan, persembahan syukur dan
PERSY ARAT AN -PE RS YARATAN UNT UK DI PE NUHI DAL AM
1. BAPTISAN KUDUS Syarat Administrasi : 1) Mengisi Formulir Baptisan Kudus 2) Melampirkan : a. Foto copy Akte kelahiran 1 lembar b. Foto copy Surat Sidi orang tua masing-masing 1 lembar c. Foto copy Surat Nikah Gereja 1 lembar d. Foto copy Surat Nikah Catatan Sipil 1 lembar 3) Apabila ada saksi melampirkan foto copy Surat Sidi Saksi, foto copy Surat Nikah Gereja dan
Catatan Sipil masing-masing 1 lembar. 4) Mengikuti penggembalaan sebelum dilaksanakan Baptisan.
2. SIDI JEMAAT
Syarat Administrasi : 1) Mengisi Formulir Katekisasi 2) Melampirkan foto copy Surat Baptis 1 lembar 3) Sudah berusia ± 17 tahun 4) Bersedia mengikuti Pelajaran Katekisasi 1 tahun yang dilaksanakan setiap hari Minggu, pk.
11.00 5) Jika beragama bukan Kristen melampirkan Surat Pernyataan dari OrangTua/Wali 6) Harus aktif di Pelkat-Pelkat dan sektor pelayanannya. 7) Mengikuti Retreat Katekisasi 8) Mengikuti Penggembalaan sebelum peneguhan sidi
3. PERKAWINAN GEREJA Syarat Administrasi :
1) Mengisi Formulir Pemberkatan Perkawinan Gerejawi 2) Foto Copy Surat Baptis dan Sidi kedua mempelai → masing-masing 1 lembar 3) Foto Copy Akte Kelahiran / Kenal Lahir kedua mempelai→ masing-masing 1 lembar 4) Foto Copy KTP kedua mempelai yang sudah dilegalisir → masing-masing 1 lembar 5) Foto Copy Kartu Keluarga kedua mempelai yang sudah dilegalisir → masing-masing 1
lembar 6) Surat Keterangan dari Kelurahan kedua mempelai : N1-N2-N4 (Asli) untuk catatan sipil, foto
copy untuk gereja → masing-masing 1 lembar 7) Surat Keterangan untuk nikah PM-1 kedua mempelai dari Lurah (Asli) untuk catatan sipil,
foto copy untuk gereja → masing-masing 1 lembar 8) Khusus ABRI 1 s.d. 6 + Ijin dari Komandan di foto copy → masing-masing 1 lembar 9) Khusus WNI keturunan 1 s.d. 6 + SKB RI + Ganti Nama/KI di foto copy → masing-masing
1 lembar 10) Khusus Calon di luar DKI harus ada ijin/ dispensasi Catatan Sipil setempat Asli atau
kecamatan → 1 lembar 11) Khusus WNA diperlukan dokumen imigran, pasport, SKTLD.K2, Pajak KIM/S. Surat
Keterangan bekerja dan ijin kedutaan di Jakarta atau rekomendasi dari catatan sipil Propinsi DKI Jakarta di foto copy → masing-masing 1 lembar
12) Pas Photo bersama berwarna ukuran 4x6 → sebanyak 2 lembar 13) Setelah catatan sipil selesai (Min. bukti tanda terima pendaftaran di catatan sipil),
dilangsungkan pemberkatan nikah di gereja 14) Warga yang bukan anggota jemaat GPIB ”SILOAM” DKI Jakarta diperlukan Surat
Pengantar dari Gereja asal masing-masing atau membuat Surat Pernyataan. 15) Mengikuti Percakapan Pranikah sebanyak 4 x pertemuan 16) Mengikuti percakapan pastoral.